THEORIES OF SYMBOLIC INTERACTION, STRUCTURATION, AND CONVERGENCE
Bagian II
Structuration
Penggagas ANTHONY GIDDENS Menjelaskan hubungan mikro-makro Teori tindakan sosial (social action theory) Tindakan manusia mrpkn sebuah proses produksi dan reproduksi bermacam sistem sosial Komunikator bertindak scr strategis menurut aturan2 utk mencapai tujuan2nya shg menciptakan struktur yg nantinya akan mempengaruhi tindakan2 itu di masa depan Struktur semacam harapan2 relasional, peran2 & norma2 kelompok, jaringan2 komunikasi, institusi2 masyarakat mempengaruhi & dipengaruhi oleh tindakan sosial Struktur memberikan individu2 aturan2 yg mengarahkan perilakunya , ttp perilaku individu2 itu nantinya akan menciptakan aturan2 bar u & mereproduksi aturan2 lama Mengatasi debat antara tindakan manusia disebabkan oleh kekuatan2 dr luar dan intensionalitas tindakan manusia: Individu bertindak dg sengaja utk capai tujuannya, pd saat yg sama tindakan individu itu punya konsekuensi yg tdk dimaksudkan (unintended consequences) yg memperteguh struktur yg akan mempengaruhi tindakan individu tsb di masa depan.
Anthony Giddens Etnisitas mrpkn contoh produk strukturasi Etnisitas mrpkn tatanan struktural yg diciptakan sepanjang sejarah mll banyak praktek2 lokal di seluruh dunia Etnisitas mrpkn hasil interaksi antar individu. Sekali diciptakan, ia akan mempunyai kehidupannya sendiri & akan membatasi tindakan2 di masa depan pd anggota komunitas yg mengugeminya
Modalitas strukturasi Interpretasi atau pemahaman Moralitas Kekuasaan
Pengaruh struktur pd perilaku Mediasi (produksi sbh struktur disempurnakan oleh struktur lain) Kontradiksi (produksi sbh struktur mempersyaratkan pembentukan struktur lain)
Anthony Giddens STRUKTUR
(MODALITAS)
SIGNIFIKASI
SKEMA INTERPRETATIF (Semantic Rule)
INTERAKSI
KOMUNIKASI
DOMINASI
LEGITIMASI
FASILITAS
NORMA
(Allocative & Authoritative Resources)
(Normative Rule)
KEKUASAAN
SANKSI
Anthony Giddens The production & reproduction of the various social systems through members’ use of rules & resources in interaction Interaction Perilaku komunikatif aktif individu utk capai tujuan dg dasar ru le
Rule & resources = structure Rule adlh formula implisit utk tindakan Resources adlh semua kepemilikan personal yg relevan (sifat, kemampuan, pengetahuan) yg dibawa dlm interaksi
Production “creation of realities”
Reproduction Tindakan utk mempertahankan sistem
Duality of structure Rule & resources mrpk medium & outcome dlm interaksi
Symbolic Convergence Interaksionisme simbolik Orang ditarik bersama-sama oleh makna yg sama dalam bahasa
Strukturasi Hubungan lekat antara interaksi & struktur sosial
Konvergensi simbolik Berusaha melihat bgmn orang dpt menggunakan bahasa utk menciptakan struktur yang mampu meningkatkan pengaruh mll konvergensi
Tokoh Kenneth Burke dg teori identifikasi (identification) Ernest Bormann, dkk dg analisis tema-fantasi (fantasytheme analysis)
Kenneth Burke TEORI IDENTIFIKASI Konsep penting: ACTION; SYMBOL, LANGUAGE, COMMUNICATION ACT -- Konsep dasar dalam dramatisme Action – perilaku bebas, bertujuan -- manusia Motion – perilaku tdk bermakna, tdk bertujuan – hewan, objek
SYMBOL Melihat individu scr biologis & neurologis sbg binatang yg menciptakan simbol, menggunakan simbol & menyalahgunakan simbol. Digunakan utk memberi nama benda, situasi, & komunikasi Elemen2 nonverbal & linguistik Orang dpt mensimbolkan simbol – berbicara & menulis Orang menyaring realita berdasarkan layar simbolik mereka Memediasi realita
Kenneth Burke LANGUAGE Berfungsi sbg kendaraan utk tindakan Membentuk perilaku krn adanya kebutuhan sosial orang2 utk kerjasama dlm tindakan Emosional; Tdk netral; selektif; abstrak; ekonomik; ambigu; fokus perhatian pd realitas hanya aspek ttt
COMMUNICATION Manusia berkomunikasi untuk membersihkan guilt Guilt mrpkn motif utama dibalik semua tindakan & komunikasi manusia Sinonim dg consubstantiality; identification; persuasion; rethoric
Kenneth Burke Guilt (cemas, malu, benci diri sendiri, jijik, dll) Negative – mll bahasa diciptakan moralitas ttg baik & buruk. Guilt muncul ketika melakukan keburukan Principle of perfection – imajinasi kesempurnaan mll bahasa & manusia menghabiskan waktunya utk mengejar idealitas ini. Guilt muncul ketika realitas tdk sesuai dg idealitas tsb. Manusia sensitif dg kegagalan. Principle of hierarchy – mll simbol manusia menciptakan tatanan sosial yg hirarkis. Guilt muncul ketika kalah dalam kompetisi antar klas dlm hirarkis sosial yg ada
Kenneth Burke Consubstantiality Setiap objek punya esensi atau substansi. Substansi masing2 orang berbeda shg komunikasi sempurna tdk mungkin Merupakan substansi sama yg dihayati bersama2 Komunikasi mrpkn fungsi langsung dr consubstantiality
Identification (sama dg consubstantiality; lawannya division) Material identification – hasil dr barang, kepemilikan, benda2 Idealistic identification – hasil dr ide, sikap, perasaan & nilai yg dihayati bersama Formal identification – hasil dr pengorganisasian peristiwa dimana kedua belah pihak terlibat
Identification through mystification Identifikasi org hirarki rendah pd org hirarki tinggi
Kenneth Burke Komunikasi yg berhasil menggunakan strategi identifikasi mll analisis 5 elemen drama (dramatistic pentad) Dramatistic pentad (utk analisis tindakan/ retorika)
Act (tindakan aktor: apa yg dilakukan & apa yg dicapai) Scene (situasi: latar fisik, sosial, budaya) Agent (aktor: semua informasi terkait dg individu) Agency (alat/ kendaraan yg digunakan aktor utk melakukan tindakan: saluran komunikasi; peralatan; institusi; strategi; pesan) Purpose (alasan dr tindakan: tujuan tindakan)
Ernest Bormann, dkk Ernest Bormann, John Cragan, Donald Shield Fantasy theme analysis Citra individu ttg realitas diarahkan oleh cerita2 yg mencerminkan bagaimana sesuatu yg dipercayai menjadi kenyataan Cerita2 ini diciptakan dlm interaksi simbolik kelompok2 kecil, dan cerita2 itu disebarkan dr orang ke orang dan dr kelompok ke kelompok lain Fantasi yg dihayati bersama mengubah sekelompok individu2 dlm kelompok yg kohesif Konvergensi simbolik terjadi ketika anggota kelompok scr spontan menciptakan rantai fantasi yg menunjukkan semangat & menyatukan respon pd tema2 yg sama Untuk menjaga komitmen bersama mll penciptaan dan pemertahanan kesadaran bersama Tema2 fantasi mrpkn bagian drama2 yg lebih besar yg disebut sbg visi2 retorik (rhetorical vision2)
Ernest Bormann, dkk Visi retorik Satu pandangan ttg bagaimana seharusnya sesuatu mengada Fungsi penciptaan kesadaran bersama yg dimunculkan mll komunikasi penumbuhan kesadaran utk tetap dipertahankan Menstrukturkan pengertian pd realita dlm area yg tdk dpt dialami scr langsung ttp hanya dpt diketahui mll reproduksi simbolik Berisi motivasi utk bertindak pd fantasi bersama Mempunyai struktur dalam yg mencerminkan & mempengaruhi pemahaman pd realita mll penggunaan analog: (1) kebenaran; (2) sosial; (3) pragmatik
Tema fantasi berisi:
Charakter (hero, villains) Plot line (tindakan atau perkembangan cerita) Scene (seting) Sanctioning agent (sumber yg melegitimasi cerita)