THE REBORN OF INDO-ORIENTAL STORIES
SKRIPSI
OLEH
HAFIZUL HAQUE HADIWIDJOJO 110406127
DEPARTEMEN ARSITEKTUR FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS SUMATERA UTARA 2015
Universitas Sumatera Utara
THE REBORN OF INDO-ORIENTAL STORIES
SKRIPSI
OLEH
HAFIZUL HAQUE HADIWIDJOJO 110406127
DEPARTEMEN ARSITEKTUR FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS SUMATERA UTARA 2015
2 Universitas Sumatera Utara
SURAT HASIL PENILAIAN PROYEK TUGAS AKHIR (SHP2A)
Nama
:
Hafizul Haque Hadiwidjojo
NIM
:
110406127
Judul Proyek Tugas Akhir
:
The Reborn of Indo-oriental Stories
Tema
:
Rekapitulasi Nilai
:
A
B+
B
Arsitektur Eklektik Kontekstual
C+
C
D
E
Dengan ini saya mahasiswa yang bersangkutan dinyatakan No.
Status
1.
Lulus Langsung
2.
Lulus Melengkapi
3.
4. 5.
Waktu Pengumpulan Laporan
Paraf Pembimbing
Koordinator RTA-4231
Perbaikan Tanpa Sidang Perbaikan Dengan Sidang Tidak Lulus
Medan, Juli 2015 Ketua Departemen Arsitektur,
Koordinator Tugas Akhir
Ir. N Vinky Rahman, MT NIP. 196606221997021001
Ir. N Vinky Rahman, MT NIP. 196606221997021001
3 Universitas Sumatera Utara
THE REBORN OF INDO-ORIENTAL STORIES
SKRIPSI
Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Teknik Dalam Departemen Arsitektur Pada Fakultas Teknik Universitas Sumatera Utara Oleh
HAFIZUL HAQUE HADIWIDJOJO 110406127
DEPARTEMEN ARSITEKTUR FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
i Universitas Sumatera Utara
2015 PERNYATAAN
THE REBORN OF INDO-ORIENTAL STORIES
SKRIPSI
Dengan ini saya menyatakan bahwa dalam Skripsi ini tidak terdapat karya yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu perguruan tinggi, dan sepanjang pengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang secara tertulis diacu dalam naskah ini dan disebutkan dalam daftar pustaka.
Medan,
2015
(Hafizul Haque Hadiwidjojo)
ii Universitas Sumatera Utara
Judul Skripsi
:
THE REBORN OF INDO-ORIENTAL STORIES
Nama Mahasiswa
:
Hafizul Haque Hadiwidjojo
Nomor Pokok
:
110406127
Departemen
:
Arsitektur
Menyetujui Dosen Pembimbing,
Ir. Nurlisa Ginting, M.Sc, Ph.D NIP.196201091987012001
Koordinator Skripsi,
Ir. N Vinky Rahman, MT NIP. 196606221997021001
Ketua Departemen Arsitektur,
Ir. N Vinky Rahman, MT NIP. 196606221997021001
iii Universitas Sumatera Utara
Tanggal Lulus: Telah diuji pada: Tanggal: 14 Juli 2015
Panitia Penguji Skripsi Ketua Komisi Penguji
:
Ir. Nurlisa Ginting, MSc., Ph.D
Anggota Komisi Penguji
:
1. Ir. Tavip Kurniadi Mustafa, IAI 2. Hilma Tamiami F, ST., MSc., Ph.D
iv Universitas Sumatera Utara
v Universitas Sumatera Utara
KATA PENGANTAR
Perancang mengucapkan syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas segala berkat dan karunia-Nya karena atas izinNya perancang dapat menyelesaikan skripsi ini sebagai syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Teknik Arsitektur pada Universitas Sumatera Utara (USU) Medan. Perancang ingin menyampaikan penghargaan dan terima-kasih kepada: 1. Ibu Ir. Nurlisa Ginting, M.Sc, Ph.D selaku Dosen Pembimbing yang telah bersedia
memberikan
banyak
waktunya
untuk
membantu
dan
membimbing dalam penulisan skripsi dan telah membimbing dan mengarahkan proses perancangan mata kuliah Perancangan Arsitektur 6. 2. Bapak Ir. Bauni Hamid, M.Des, Ph.D dan Ibu Hilma Tamiami F, ST., MSc., Ph.D selaku selaku Dosen Penguji yang telah memberikan kritik dan saran dalam penulisan proses Perancangan Arsitektur 6 dan skripsi. 3. Bapak Ir. Tavip Kurniadi Mustafa, IAI selaku Arsitek Profesional yang telah membimbing dalam proses perancangan mata kuliah Perancangan Arsitektur 6. 4. Kedua orang tua saya; Papa yang telah mendahului kami dan Mama yang selalu memberi semangat setiap harinya dalam masa pengerjaan tugastugas dari awal kuliah hingga masa skripsi. 5. Abang saya, Habibur Rahman, yang selalu memberikan dukungannya agar tetap
bersemangat
dalam
menjalani
kuliah,
dan
Kak
Srihestri
Parwaningrum atas pemberian buku-bukunya yang luar biasa untuk referensi selama kuliah. 6. Sahabat-sahabat yang selalu hadir menemani dan mendanai Saya; dr. Farik Zarmal, M.Ked (PD), Sp.PD, Melissa Saraswaty Eunike Marpaung S.Ked, Athan Bremana Tarigan S.Ked, dan Anita Sonija Esterlita Simanjuntak.
vi Universitas Sumatera Utara
7. Teman-teman mahasiswa khususnya Kevin Widjaja, Dani Fadila, Habib Wiyandra,
Debby
Anastasya,
Bagus
Wicaksono,
Meyer
Daniel,
Muhammad Irham, dan Dimas Agung yang selalu memberi pertolongan dan dukungan yang luar biasa dalam mengerjakan skripsi. 8. Teman-teman Saya di starbucks; Astrini Aslam, Putri Rubiana Hadiatika, Putri Artha, Rahmad Syaputra, Sylvia Anggita Hasibuan dan segenap partner starbucks yang selalu memberi motivasi dan sering menemani saya dalam mengerjakan tugas-tugas saya. 9. Teman-teman satu bimbingan Saya, Lina, Gina, Christy, Octa, Dana, Yoga, Taufik, Dana dan Amelia yang telah memberikan dukungan dan motivasi.
Perancang menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan sehingga perancang mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun sebagai bahan untuk menyempurnakan skripsi ini. Akhir kata, perancang berharap semoga skripsi ini dapat memberikan manfaat besar bagi semua pihak.
Medan, Juli 2015 Perancang,
Hafizul Haque Hadiwidjojo
vii Universitas Sumatera Utara
ABSTRAK
Kawasan Labuhan Deli, Medan, menyimpan banyak potensi sejarah dan budaya. Saat ini potensi-potensi tersebut masih tersimpan bahkan hampir terabaikan. Peninggalan-peninggalan bangunan bersejarah yaitu Vihara, Deretan Ruko Cina, Masjid Al-Oesmani, dan tanah bekas Istana Deli, memiliki potensi yang besar jika dikembangkan untuk kepentingan pariwisata dan pendapatan daerah. Saat ini, potensi-potensi tersebut masih terabaikan. Revitalisasi berupa perencanaan kota yang baik perlu dilakukan untuk memaksimalkan potensi-potensi bangunan bersejarah tersebut. Selain bangunan bersejarah, pada kawasan Labuhan Deli juga terdapat Sungai Deli yang dulunya merupakan sarana transportasi masyarakat setempat. Secara budaya, kawasan Labuhan Deli dihuni oleh tiga etnis yaitu Melayu, Arab, dan Tionghoa yang saling berpengaruh. Perencanaan kawasan ini kemudian diberi nama Labuhan Heritage Town dengan konsep “Urban Heritage Tourism” yang berfokus di sektor pariwisata Sumatera Utara, khususnya Kota Medan. Labuhan Deli yang terletak di bagian Utara Kota Medan memiliki aksesibiltas yang cukup mudah karena dilengkapi dengan jalan raya, jalur kereta api dan jalan tol berhubungan langsung dengan pusat Kota Medan. Sebagai destinasi pariwisata, kawasan perencanaan Labuhan Heritage Town memerlukan fasilitas hotel untuk menampung wisatawan yang menginap. Pada masterplan Labuhan Heritage Town, area yang dipergunakan untuk perencanaan Hotel adalah area di pinggir Sungai Deli, sehingga hotel dirancang untuk berorientasi terhadap sungai. Judul untuk perancangan hotel ini adalah “The Reborn of Indo-Oriental Stories” yang artinya kembalinya kisah-kisah IndoChina (Peranakan). Kawasan Labuhan Deli dulunya bukan hanya pusat aktifitas kerajaan Deli, namun juga kawasan perdagangan. Hal ini dapat dibuktikan dengan adanya banyak bangunan-bangunan komersil dengan suasana asimilasi indo-china (peranakan) bahkan rumah Tjong A Fie (seorang pedagang dari China yang berpengaruh pada aktifitas perdagangan Kota Medan) di kawasan ini. Namun saat ini nilai-nilai dari sejarah dan arsitektur peranakan di kawasan Labuhan Deli seakan ditinggalkan. Oleh karena itu, kisah-kisah kejayaan dan pengaruh budaya peranakan di kawasan ini harus dibangkitkan kembali. Dengan menerapkan tema arsitektur eklektik kontekstual dengan fungsi hotel butik resort, rancangan hotel yang baru akan mengembalikan nilai-nilai peranakan tersebut dan berbaur dengan lingkungan sekitarnya, baik secara sosial maupun visual.
Kata kunci: Labuhan Deli, Pariwisata, Peranakan, Revitalisasi, Urban Heritage Tourism, Hotel Butik
viii Universitas Sumatera Utara
ABSTRACT
The District of Labuhan Deli, Medan, is keeping plenty of cultural and historical potentials. Nowadays, these potentials are still kept hidden and even almost forgotten. Historical buildings such as Buddhist Temple, shophouses, Masjid Al-Oesmani, and the remainings of Istana Deli, contain a huge potential in the develompments of tourism and regional income. Presently, they are remained forgotten. Revitalization in the form of good urban planning is needed to maximize these potentials. Besides historical buildings, in Labuhan Deli, there is Deli River which was functioned as transportation facility for local people. Culturally, Labuhan Deli is occupied by three ethnics such as Melayu, Arab and Tionghoa, which mutually affect each other. The planing of this district then named as Labuhan Heritage Town in the concept of “Urban Heritage Tourism” which focuses in the sector of tourism in North Sumatera, specifically Medan City. Labuhan Deli, which is located in the north of Medan City, can be reached conveniently because it is linked to main roadway, railway and highway which are directly connected to the heart of Medan City. As a tourism destination, Labuhan Heritage Town requires hotel facility to accommodate those staying visitors. In the masterplan of Labuhan Heritage Town, the occupied area for hotel islocated along the sides of Deli River, so the hotel is designed to be riverside-oriented. The title is The Reborn of Indo-Oriental Stories which means to return the values of Indo-oriental cultures. Labuhan Deli was once not only the mainland of Deli Kingdom, but also the mainland for economic activities. This is proven by the standing relics of commercial buildings in the atmosphere of indo-chinese assimilations and a house owned by Tjong A Fie (a trader from China who had great influences in the economic developments of Medan) in this area. But these days the value of indo-oriental architecture in Labuhan Deli is somewhat left behind. Therefore, the glory stories and the influences of oriental culture in this area, need to be returned. By applying the contextual eclectic architecture theme and functioned as a boutique resort hotel, the new design will return those indo-oriental values and collaborate with its surroundings, both socially and visually.
Keywords: Labuhan Deli, Tourism, Revitalization, Urban Heritage Tourism, Boutique Hotel
ix Universitas Sumatera Utara
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ........................................................................................... vi ABSTRAK ........................................................................................................... viii ABSTRACT ............................................................................................................. ix DAFTAR ISI ........................................................................................................... x DAFTAR GAMBAR ............................................................................................. xi DAFTAR TABEL ................................................................................................ xiv DAFTAR LAMPIRAN ......................................................................................... xv PROLOG ................................................................................................................. 1 BAB I
FORGOTTEN STORIES ....................................................................... 3
BAB II
SEARCH OF RESEMBLANCE ........................................................... 13
BAB III
THE GLOWING PAGE....................................................................... 32
BAB IV
ASSIGNING DIRECTIONS ................................................................ 45
BAB V
THE MEDLEY OF HERE AND THERE............................................. 56
BAB VII A PICTURESQUE BEQUEST ......................................................... 100 BAB VIII THE LIMITLESS STORY ................................................................. 103 EPILOG .............................................................................................................. 105 DAFTAR PUSTAKA ......................................................................................... 107 LAMPIRAN ........................................................................................................ 110
x Universitas Sumatera Utara
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1.1: Taiji, symbol Yin dan Yang. .............................................................. 4 Gambar 1.2: Kota Labuhan Saat Menjadi Ibukota Kerajaan Deli .......................... 7 Gambar 1.3: Pelabuhan Lama Kota Labuhan Deli ................................................. 8 Gambar 1.4: Rumah Kontrolir I Belanda di Labuhan Deli (1865) ......................... 9 Gambar 1.5: Master Plan Urban Design Guideline Kawasan Kajian ................... 12 Gambar 2.1: Noosa Pacific Boutique Resort ........................................................ 17 Gambar 2.2: Muara Sungai Noosa ........................................................................ 18 Gambar 2.3: Suasana Amenitas Noosa Pacific ..................................................... 19 Gambar 2.4: Safira Riverfront Resort ................................................................... 20 Gambar 2.5: Safira Poolside Bar ........................................................................... 21 Gambar 2.6: Safira Poolside Restaurant ............................................................... 21 Gambar 2.7: Interior Kamar Hotel ........................................................................ 21 Gambar 2.8: Pho Hoi Riverside Resort ................................................................. 22 Gambar 2.9: Lobby Pho Hoi ................................................................................. 23 Gambar 2.10: Interior Kamar Pho Hoi .................................................................. 23 Gambar 2.11: Gerbang Petaling Street.................................................................. 25 Gambar 2.12: Ruko di Petaling Street................................................................... 26 Gambar 2.13: Suasana Petaling Street .................................................................. 26 Gambar 2.14: Detail Blockplan Kawasan Kajian ................................................. 28 Gambar 2.15 Zoning Berdasarkan Fungsi pada Blockplan .................................. 29 Gambar 2.16 Zoning Berdasarkan Keintiman pada Area Hotel ........................... 30 Gambar 2.17 Zoning Berdasarkan Fungsi pada Area Hotel ................................. 31 Gambar 3.1: Kawasan Kajian yang Akan Dirancang ........................................... 32 Gambar 3.2: Masjid Al-Oesmani .......................................................................... 33 Gambar 3.3: Rumah Melayu di Belakang Masjid Al-Oesmani ............................ 34 Gambar 3.4: Sekolah, Tempat dulu Berdirinya Istana .......................................... 34 Gambar 3.5: Perumahan Penduduk ....................................................................... 35 Gambar 3.6: Sungai Deli ....................................................................................... 36 Gambar 3.7: Vihara Siu Sian Kong....................................................................... 37 Gambar 3.8: Kompleks Ruko Cina ....................................................................... 37 Gambar 3.9: Rencana Struktur Ruang Kota Medan 2008-2028 ........................... 38
xi Universitas Sumatera Utara
Gambar 3.10:Aksesibilitas dari/ke Labuhan Deli ................................................. 39 Gambar 3.11: Aktivitas Publik di Kawasan Kajian .............................................. 41 Gambar 3.12: Skenario Destinasi Wisatawan Sumatera Utara ............................. 42 Gambar 3.13: Area Cakupan Perancangan ........................................................... 44 Gambar 5.1 (kiri) dan Gambar 5.2 (kanan) Rumah Tjong A Fie di Medan ......... 56 Gambar 5.3 Batik dan Kebaya .............................................................................. 58 Gambar 5.4 Lontong Cap Go Meh ........................................................................ 59 Gambar 5.5 Sup Asam Laksa ................................................................................ 59 Gambar 5.6: Konsep Courtyard Pada Rumah Etnis Tiongkok ............................. 60 Gambar 5.8 Kisi-kisi Garis Horizontal ................................................................. 62 Gambar 5.7 Jendela Khas Peranakan .................................................................... 62 Gambar 5.12: Warna Hijau Tua Pada Eksterior.................................................... 63 Gambar 5.11: Perumahan Rapat ........................................................................... 63 Gambar 5.10: Penggunaan Warna-warna Natural ................................................ 63 Gambar 5.9: Warna Hijau Tua Pada Eksterior...................................................... 63 Gambar 5.13 Denah Groundplan Kawasan Hotel ................................................. 70 Gambar 5.14 Penerapan Konsep Courtyard Pada Perancangan ........................... 70 Gambar 5.15 Penerapan Konsep Courtyard Pada Tiap Cottage .......................... 71 Gambar 5.16 Adanya Selasar Yang Menghubungkan Cottage ............................ 71 Gambar 5.17 Unsur Warna Khas Peranakan Pada Cottage .................................. 72 Gambar 5.18 “The Deli Replica” .......................................................................... 74 Gambar 5.19 Suasana Riverside ........................................................................... 74 Gambar 5.20 Zoning Pada Ground Plan ............................................................... 75 Gambar 5.21 Denah Lantai Dasar Hotel ............................................................... 76 Gambar 5.22 Area Cottage .................................................................................... 78 Gambar 5.23 Denah Cottage ................................................................................. 79 Gambar 5.24 Area Kuning Menunjukkan Area Cottage Presidential ................... 80 Gambar 5.25 Denah Cottage Presidential ............................................................. 80 Gambar 5.26 Lantai Dua Hotel ............................................................................. 81 Gambar 5.27 Denah Tipikal Lantai Tiga dan Empat Hotel .................................. 82 Gambar 5.28 Denah Semi Basement Hotel........................................................... 83 Gambar 5.29 Denah Semi Basement Restoran ..................................................... 84 Gambar 5.30 Denah Lantai Dasar Restoran .......................................................... 84 Gambar 5.31 Denah Lantai 2 Restoran ................................................................. 85
xii Universitas Sumatera Utara
Gambar 5.32 Tampak Hotel .................................................................................. 86 Gambar 5.33 Tampak Depan Area Cottage .......................................................... 87 Gambar 5.34 Suasana Sepanjang Cottage dan Hotel ............................................ 87 Gambar 5.35 Tampak Restoran............................................................................. 88 Gambar 6.1 Ground Plan Sebelum Direvisi .......................................................... 90 Gambar 6.2 Ground Plan Setelah Direvisi ............................................................ 90 Gambar 6.3 Skema Pendistribusian Listrik Pada Hotel ........................................ 92 Gambar 6.4 Skema Pendistribusian Air Pada Hotel ............................................. 93 Gambar 6.5 Aksonometri Sistem Distribusi Air Bersih Pada Hotel dan Cottage . 94 Gambar 6.6 Aksonometri Sistem Distribusi Limbah pada Hotel dan Cottage ..... 95 Gambar 6.7 Aksonometri Sistem Transportasi Vertikal Pada Hotel ................... 96 Gambar 6.8 Peletakan Sprinkler Pada Bangunan Hotel dan Cottage ................... 97 Gambar 6.9 Peletakan Heat Detector dan Smoke Detector pada Bangunan......... 98 Gambar 6.10 Sistem Struktur ................................................................................ 99 Gambar 6.11 Potongan Prinsip Pada Kamar Hotel ............................................... 99 Gambar 7.1 Maket Kawasan Rancangan ............................................................ 101
xiii Universitas Sumatera Utara
DAFTAR TABEL
Tabel 4.1: Jumlah pelancong mancanegara yang datang ke Sumatera Utara dari 3 pintu masuk (Bandara Udara Polonia – Pelabuhan Laut Belawan – Pelabuhan Laut Tanjung Balai Asahan) .......................................................................................... 46 Tabel 4.2: Proyeksi jumlah pelancong mancanegara yang berkunjung ke Medan 47 Tabel 4.3: Rata – rata Lama Menginap Tamu ( Mancanegara + Nusantara ) Pada Hotel /Akomodasi Lainnya Menurut Tahun dan Kelas Hotel di Kota Medan tahun 2005 – 2008 (Hari ) ............................................................................................... 48 Tabel 4.4 Tipe Kamar Hotel dan Luasannya ........................................................ 53
xiv Universitas Sumatera Utara
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 .......................................................................................................... 110 Lampiran 2 .......................................................................................................... 111 Lampiran 3 .......................................................................................................... 113 Lampiran 4 .......................................................................................................... 114 Lampiran 5 .......................................................................................................... 115 Lampiran 6 .......................................................................................................... 116 Lampiran 7 .......................................................................................................... 117 Lampiran 8 .......................................................................................................... 118 Lampiran 9 .......................................................................................................... 119
xv Universitas Sumatera Utara
PROLOG
Labuhan Deli, merupakan satu aset milik Kota Medan, dengan banyak sekali bangunan-bangunan bersejarah, saksi dari perkembangan kota Medan. Bangunan-bangunan ini menuntut akan perhatian dan penanganan serius dari kita untuk direvitalisasi dan dilestarikan. Pelestarian, dalam arsitektur perkotaan atau perancangan dan perencanaan kota merupakan salah satu hal penting yang dapat menjadi daya tarik untuk suatu kawasan. Dengan terpeliharanya bangunanbangunan kuno dan bersejarah, akan memberi kesinambungan yang erat antara masa kini dan masa lalu. Perkembangan kota tidak akan lepas dari kehadiran bangunan-bangunan bersejarah; bangunan-bangunan bernilai heritage. Pelestarian ini perlu dilakukan karena keuntungannya bukan hanya indah secara arsitektural, namun juga akan menumbuhkan ekonomi masyarakat setempat dan menaikkan pendapatan daerah di kawasan tersebut, bahkan kota Medan. Menurut World Tourism Organization (2001), Salah satu pasar terpenting yang menguntungkan adalah pasar di bidang heritage tourism. Adapun rencana pemerintah terkait pembangunan kawasan ini telah diatur dalam RTRW kota Medan tahun 2010-2030 dan RDTR 2009-2029 yang merencanakan kawasan ini untuk kawasan pusat pariwisata. Medan Labuhan, meskipun ada banyak sekali bangunan-bangunan bersejarah di kawasan tersebut, sayang sekali sampai saat ini bangunan-bangunan tersebut belum ditangani dan ditata dengan baik. Posisi Labuhan Deli terletak diapit dua kawasan penting Kota Medan, yaitu area Medan Kota dan area Medan Belawan. Namun dengan adanya
1 Universitas Sumatera Utara
jalan tol yang langsung menghubungkan Medan Kota dan Medan Belawan justru membuat kawasan Medan Labuhan seolah terlupakan. Padahal banyak sekali potensi-potensi yang dapat dikembangkan di kawasan ini, seperti Sungai Deli, Situs-situs bersejarah dan Stasiun Kereta Api. Sebagai pemecahan masalah yang telah dipaparkan sebelumnya, adalah mengembangkan kawasan ini. Konsep pengembangan kawasan ini adalah situs pariwisata kota tua yang memadukan aktifitas bisnis, pariwisata dan sarana transportasi, dimana pariwisata adalah yang dominan dan lebih ditonjolkan. Judul proyek ini adalah “Labuhan Heritage Town”. Dalam masterplan yang diusulkan, fungsi-fungsi tersebut adalah Hotel Riverfront, Restoran Riverfront, Wisata Religi di Vihara dan Masjid Oesmani, Museum Replika Istana Deli, Taman Kota, Area Komersil dan kuliner, dan Shopping Mall yang terpadu dengan Stasiun Kereta Api, dengan konsep pengembangan Transit Oriented Development (TOD). Hotel Riverfront yang direncanakan adalah Hotel Butik Resort, yaitu Hotel berukuran kecil dengan nuansa resort namun dengan fasilitas dan kelengkapan hotel butik. Hotel ini dirancang berorientasi terhadap sungai, dengan desain bertema Peranakan yang mengimplementasikan konsep arsitektur eklektik kontekstual.
2 Universitas Sumatera Utara