Suster-suster Notre Dame… Diutus untuk menjelmakan kasih Allah kita yang mahabaik dan penyelenggara
Generalat/Rumah Induk Roma 7 Januari 2015 Para Suster yang terkasih, Salam untuk anda semua di tahun yang baru ini. Terimakasih atas berbagai ucapan Natal dan Tahun Baru yang anda kirimkan kepada saya. Selama saat-saat yang suci ini kami semua yang tinggal di Rumah Induk tetap mengingat para suster dalam doa-doa dan berharap agar anda sekalian merasakan kasih dan dukungan kami. Dalam surat ini kami membagikan berita-berita penting Kongregasi yang terjadi dalam dua bulan terakhir ini. Konferensi Afrika – 14- 20 Desember 2014 di Njiro, Tanzania Ada 58 suster profes dari Tanzania, Kenya, Uganda dan Mozambique, beserta para pemimpin provinsi dari Patna, Covington, Thousand Oaks dan Passo Fundo, provinsi-provinsi pendukung unitunit kita di Afrika, juga saya sendiri bersama tiga suster dari kepemimpinan umum mewakili provinsi-provinsi yang disebutkan sebelumnya berkumpul di Njiro, Arusha untuk ikut serta dalam Konferensi Afrika yang ke-5. Tema dari konferensi ini adalah Visi SND untuk Afrika. Karena tiga negara Afrika ini terlibat dan akan segera membentuk delegasi umum yang baru, maka kebanyakan agenda berfokus pada pengembangan ini. Para suster peserta dari Mozambique dengan senang hati ikut serta dalam diskusi-diskusi dan perencanaan sebagaimana mereka akan terus berkolaborasi lebih dekat dengan delegasi dalam bidang-bidang pembinaan, program tersiat dan program lainnya. Hari-hari berlalu dengan cepat saat kami membagikan harapan dan mimpi-mimpi kami, juga visi kami untuk kepemimpinan dan berbagai ide yang menyangkut topik-topik tersebut. Bahan-bahan untuk konferensi ini juga presentasi power point yang bersifat informatif ada dalam website Kongregasi kita di bagian khusus. Kami berharap anda dapat melihat website ini dan mengetahui lebih lanjut mengenai para suster dan karya-karya kita di Afrika. Hal khusus yang menarik dalam pertemuan ini adalah perjalanan ke tanah Maasai untuk mengunjungi salah satu dari karya-karya terbaru kami. Kita mempunyai sebuah biara dan sekolah yang dibangun oleh Proyek Dialog dibawah bendera Keuskupan Münster di Jerman. Suster Almuth dan umat di parokinya sudah datang ke Tanzania beberapa tahun dengan seorang insinyur ahli dan para sukarelawan pekerja keras yang sungguh-sungguh membangun biara dan sekolah. Mereka berkomitmen untuk melanjutkan proyek ini hingga 2020. Tiga suster kita berkarya di Maasai melalui karya di sekolah dan juga dalam proyek-proyek sosial. Ketika kami mengunjungi tempat itu, seluruh suku keluar menyambut kami dan mengucapkan terimakasih atas kehadiran
Surat dari Sr. Mary Kristin
1
7 Januari 2015
kami di antara mereka untuk mendidik anak-anak dan berkarya bagi masyarakat. Foto-foto kunjungan ini dapat dilihat di website kita. Konferensi ini merupakan pengalaman yang sungguh menghidupkan dan kami dapat membuat keputusan-keputusan penting. Pusat delegasi yang baru akan bertempat di Nairobi, Kenya yang letaknya lebih di tengah antara Uganda dan Tanzania. Pada tahun 2016, program postulan akan dipindah ke Mpala, Uganda. Program novisiat akan tetap berada di Njiro, Tanzania. Para calon dari Tanzania/Kenya akan pindah dari Nairobi ke Tanzania di sebuah tempat tinggal yang terpisah dari novisiat. Para calon dari Uganda akan tinggal di Buseesa. Dalam tahun depan kita berharap untuk memulai program tersiat di Nairobi dimana ada narasumber yang bagus. Rencana-rencana juga sedang dikembangkan untuk mendapatkan guru-guru program pelatihan ini. Terimakasih atas doa-doa anda untuk kelancaran konferensi ini. Tuhan telah mendengar doa-doa kita dan terus memberi kita harapan yang besar di masa depan. Pengangkatan Kepemimpinan dalam Kongregasi Para suster berikut ini telah ditunjuk untuk kepemimpinan dalam Kongregasi. Suster Mary Roshini, SND Pemimpin Delegasi dari Delegasi Umum Roh Kudus, Afrika Timur Untuk masa jabatan tiga tahun dimulai pada tanggal 24 Mei 2015 Kita berterimakasih kepada Suster Mary Mukti dan dewannya untuk kepemimpinan dalam Delegasi Roh Kudus selama bertahun-tahun masih dibawah Provinsi Patna. Selama saat ini karyakarya meluas dan banyak pemudi masuk dalam komunitas. Suster Maria Sylvia, SND Pemimpin Umum dari Delegasi Umum Maria Virginum, Belanda Untuk masa jabatan tiga tahun dimulai pada tanggal 8 Januari 2015 Kita berterimakasih kepada Suster Maria Dominique, pemimpin delegasi sebelumnya dan para suster yang melayani dalam kepemimpinan bersamanya untuk masa bakti mereka selama tiga tahun terakhir. Walaupun para suster di Belanda mempunyai keterbatasan-keterbatasan kemungkinan karya, namun mereka adalah benteng doa bagi kita semua. Kita berterimakasih kepada mereka atas berbagai cara yang dilakukan delegasi untuk mendukung kita baik dengan doa maupun dengan materi. Suster Mary Lilian, SND Pemimpin Delegasid dari Delegasi Tritunggal Mahakudus, Kumdi, PNG, Delegasi Provinsi dari Provinsi Maria Imakulata, Toledo, Ohio Untuk masa jabatan tiga tahun dimulai tanggal 1 Februari 2015 Suster Mary Lilian memulai masa jabatan yang kedua kali sebagai Pemimpin Delegasi. Semua suster misionaris telah meninggalkan Papua New Guinea sehingga para suster dari negara Surat dari Sr. Mary Kristin
2
7 Januari 2015
setempat, dibawah kepemimpinan Suster Mary Lilian dan dewannya, akan bekerja keras untuk membangun keanggotaan di negaranya dan memperluas serta memperkuat karya-karya yang sudah ada. Kami akan terus mendukung mereka sementara mereka masuk dalam babak baru sejarah mereka. Peserta Kursus Bahasa di Rumah Induk Delapan suster peserta kursus bahasa tiba di Rumah Induk pada bulan Februari 2014, enam dari Korea dan dua dari Indonesia. Merekalah yang membentuk kelompok pertama kursus bahasa. Sekarang mereka mengucapkan selamat tinggal dan kembali ke negaranya. Dibawah bimbingan yang baik sekali dari Suster Maria Josefa dibantu oleh Suster Marie Emma, mereka semua berhasil dalam belajar berbicara bahasa inggris, membaca dan menulis serta meningkat ke level menengah kemahiran berbahasa Inggris. Dalam mengevaluasi pengalaman mereka, para suster peserta kursus ini sangat bersyukur karena menerima pengajaran Bahasa Inggris dan juga bersyukur dapat mengenal Kongregasi Internasional kita dengan cara yang baru dengan menjadi bagian dari komunitas internasional di Rumah Induk. Mereka memiliki kesempatan untuk bertemu dengan para suster yang berkunjung dari India, Brazil dan Afrika. Di samping itu mereka mempunyai pengalaman sebagai Gereja Katolik Universal dengan tinggal di jantung kota Roma. Mereka meninggalkan Roma dengan cakrawala hidup yang telah diperluas dengan berbagai cara. Terimakasih kepada para suster di seluruh dunia yang sukarela ikut dalam Skype partners bersama para suster peserta kursus. Dengan mengadakan Skype setiap minggu akan membantu mereka mempertahankan keahlian berbahasa Inggris mereka serta membangun persahabatan baru dalam Kongregasi. Kelompok peserta kursus yang baru akan mulai berdatangan di Rumah Induk pada akhir Januari dan memulai kelas bahasa mereka pada tanggal 9 Februari. Kelompok ini akan terdiri dari dua suster Korea, dua suster Indonesia, satu suster dari Cina dan dua suster dari Brazil. Kami menanti untuk menyambut mereka di Rumah Induk. Kami terus berterimakasih kepada para suster kita di Inggris yang mendukung program ini melalui harta sosial mereka. Pemberian yang indah dari solidaritas ini menjadi dukungan yang besar bagi Kongregasi internasional kita. Datang dan Pergi di Rumah Induk Suster Maria Kharita kembali ke provinsinya, Pekalongan, pada tanggal 8 November 2014. Beliau bergabung dalam komunitas kami sebagai penerjemah untuk kapitel umum tahun 2010 dan kemudian tinggal disini untuk karya ini. Kita senang mengingat kehadirannya yang membawa kegembiraan di antara kami dan kami memohon berkat melimpah untuk karyanya yang baru di provinsinya. Suster Mary Tripti berangkat kembali ke provinsinya Patna pada tanggal 9 Desember 2014. Beliau datang ke sini untuk karya pelayanan adorasi pada bulan Oktober 2007 dan kemudian menjadi pemimpin komunitas kami pada tahun 2011. Kami menghargai jam-jam doanya yang tak terhitung
Surat dari Sr. Mary Kristin
3
7 Januari 2015
dan dedikasinya untuk membantu dimanapun bantuan dibutuhkan serta mengiringinya dengan doa-doa kami sebagaimana beliau bergabung kembali dengan komunitas di provinsinya. Suster Marie Bonaventura (Incheon) dan Suster Maria Lusi (Pekalongan) dengan senang hati telah menerima untuk tinggal di rumah induk sesudah menyelesaikan kursus bahasa inggris mereka dan akan membantu dalam tugas rumah tangga di komunitas kami. Suster Maria Hwan Hee (Incheon) akan tinggal di Roma untuk mengikuti kursus spiritualitas di Angelicum. Kami senang dengan kehadiran tiga suster ini bersama kami! Program Renewal Spiritualitas dan Retret di Rumah Induk Dalam tahun lalu banyak provinsi-provinsi dan delegasi yang telah ikut serta dalam program Renewal Spiritualitas. Sekarang anggota komunitas Rumah Induk yang belum mendapat kesempatan akan ikut dalam renewal dan retret ini dalam tiga minggu pertama di bulan Maret. Suster Mary Kathleen Burns dari Provinsi Thousand Oaks akan menjadi fasilitator untuk program ini dibantu oleh Suster Maria Julindis. Kunjungan dari Tim Kepemimpinan Notre Dame de Namur Tim kepemimpinan yang baru dari para Suster Notre Dame de Namur dilantik pada awal Desember. Suster Teresita Weind, Pemimpin Umum, dipilih kembali namun dengan beberapa asisten baru. Berhubung tim baru ini ada di Roma selama liburan maka kami berpikir untuk mengundang mereka untuk melewati Tahun Baru bersama kami. Mereka dengan senang hati menerima undangan ini dan ikut dalam misa komunitas, makan siang, tur keliling rumah induk dan mengadakan sharing dan ramah tamah bersama kepemimpinan umum kita. Dua anggota dewan dari tim mereka berasal dari Amerika, satu dari Scotlandia, satu dari Kenya dan satu dari Kongo. Sungguh menyenangkan memulai tahun yang baru bersama sepupu kita ini. Tahun Hidup Bakti Dalam Konferensi Umum di Brazil kami berdiskusi dengan para pemimpin provinsi/delegasi jika sebagai Kongregasi kita perlu melakukan sesuatu yang lebih untuk tahun Hidup Bakti ini. Keputusannya yaitu “tidak” karena keuskupan-keuskupan di seluruh dunia akan membuat banyak hal. Setiap orang merasa bahwa yang terbaik untuk berpartisipasi yaitu dalam program-program di tempat masing-masing dan promosi panggilan serta pemahaman yang lebih baik mengenai hidup bakti dalam kolaborasi dengan orang lain. Oleh karena itu, saya mengajak anda sekalian untuk melibatkan diri kita sebisanya dalam program dan kegiatan yang berfokus pada Hidup Bakti. Para suster kita di wisma lansia mohon terus berdoa sekuat tenaga untuk mendukung panggilan kita! Kegiatan-kegiatan JPIC Suster Mary Patricia Dorobek,Koordinator JPIC Kongregasi telah mengunjungi unit-unit dalam Kongregasi dengan memberi pelatihan-pelatihan yang membantu kita untuk memahami dengan baik hubungan antara menghayati kharisma kita dan menghayati hidup berdasarkan nilai-nilai JPIC Sepanjang tahun 2014, suster sudah mengunjungi unit-unit kita di Brazil, India, Indonesia, Italia, Korea, Belanda dan Amerika Utara. Pada tahun 2015, Suster berencana untuk memperkenalkan pelatihannya di Afrika dan Jerman. Surat dari Sr. Mary Kristin
4
7 Januari 2015
Suster Mary Patricia telah mengajak kita untuk memperhatikan tulisan Paus Fransiskus dalam ensiklik barunya mengenai keutuhan ciptaan yang akan tersedia di akhir Februari. Semoga kita semua menemukan cara-cara untuk melibatkan diri kita dan sesama dalam membaca, berdiskusi dan mengimplementasi ensiklik ini yang sejalan dengan inisiatif-inisiatif JPIC.
Kegiatan-kegiatan Kepemimpinan Umum yang akan datang Suster Mary Kristin
Kunjungan ke California Visitasi Umum di Korea Suster Maria Alcidia Program Spiritualitas Mozambique Suster Maria Julindis Kunjungan ke Belanda Urusan Kongregasi di Jerman Suster Mary Shauna Pertemuan Kepemimpinan SND-USA Suster Mary Sreeja Pertemuan Kepemimpinan Provinsi-provinsi India – India Suster Mary Emma Visitasi Umum di Korea Para suster di kepimpinan umum dan saya sendiri berdoa memohon berkat yang melimpah untuk tahun yang baru dan menanti untuk bertemu dengan beberapa dari anda sekalian. Marilah kita terus mengingat satu sama lain dalam doa dan menempatkan semua kebutuhan kita yang bermacam-macam dalam dunia kita saat ini di hadapan Tuhan. Bersatu dalam satu satu hati, satu satu harapan dan satu perutusan. Suster Mary Kristin, SND
Surat dari Sr. Mary Kristin
5
7 Januari 2015