STUDI KOORDINASI RELE PENGAMAN PADA SISTEM KELISTRIKAN PLTU EMBALUT, PT. CAHAYA FAJAR KALTIM
Oleh: Andi Nur Arief Wibowo 2207 100 028
Dosen Pembimbing : 1. Dr. Ir. Margo Pujiantara, MT. 2. Ir. Sjamsjul Anam, MT.
PENDAHULUAN
Latar Belakang • Pentingnya koordinasi proteksi pada sistem pembangkit • Setelah diadakan penghubungan dengan jaringan sistem kelistrikan Mahakam 150kV, koordinasi rele belum ditera ulang secara keseluruhan.
Tujuan • Memberikan gambaran mengenai koordinasi sistem proteksi pada kondisi sistem kelistrikan PLTU Embalut, PT Cahaya Fajar Kaltim yang di hubungkan dengan jaringan distribusi 150kV Mahakam.
Batasan Masalah • Analisa koordinasi yang dilakukan adalah analisa koordinasi proteksi arus lebih. • Arus lebih yang dianalisa adalah arus lebih gangguan fasa. • Simulasi menggunakan ETAP 7.0 dan STAR Coordination Device Protection. • Studi kasus dilakukan di PLTU Embalut, PT. Cahaya Fajar Kaltim, Tenggarong, Kalimantan Timur.
SISTEM KELISTRIKAN EKSISTING PLTU EMBALUT, PT .CAHAYA FAJAR KALTIM
Single Line Diagram
Generator 1
Ke beban auxiliary 1
Generator 1 (Auxiliary)
Generator 2
Ke beban auxiliary 2
Generator 2 (Auxiliary)
Penyulang PLN 150kV
Dari Gen 1
Dari Gen 2
Kapasitas Suplai Tenaga • Sistem kelistrikan PLTU Embalut, terdiri dari : ▫ Generator berkapasitas 2 x 25 MW, Pulverized Coal ▫ Power Grid 150kV PLN, 687MVASc ▫ Bus Auxiliary masing masing generator ▫ Bus Secondary Trafo untuk starting awal
Kapasitas Beban Terpasang •Pada pembangkit memiliki beban auxiliary berupa beban motor dan beban lump. •Beban terpasang untuk pemakaian sendiri sejumlah 4850 kVA untuk beban lump, dan 5590 kW untuk beban motor
No
LUMP ID
1 2 3 4 5 6
Load AUX 1 Load AUX 2 Coal Conveyor 1 Water Supply Coal Conveyor 2 Load ESP
Kapasitas Beban (kVA) 1000 1000 1250 600 1250 1000
No
MOTOR ID
1
Feedwater Pump 1
2
Feedwater Pump 3
3
Forced Draft Fan 1
4
Fan Mill 1
5
Fan Mill 2
6
Fan Mill 3
7
Circulating Water Pump 1
8
Circulating Water Pump 2
9
Circulating Water Pump 3
10
Fan Mill 6
11
Fan Mill 5
12
Feedwater Pump 2
13
Forced Draft Fan 2
14
Fan Mill 4
Kapasitas Beban (kW)
440 440 360 360 360 360 450 450 450 360 360 440 400 360
Peralatan Rele Arus Lebih • Peralatan pengaman yang digunakan pada PLTU Embalut adalah : ▫ Untuk pengaman motor dan trafo : rele Nari MGT Karena keterbatasan library ETAP 7.0, maka pada simulasi diasumsikan menggunakan rele Merlin Gerin .
▫ Untuk pengaman penyulang interkoneksi 150kV PLN : Siemens 7SJ46
ANALISA DAN SIMULASI
Analisa Arus Hubung Singkat • Untuk perhitungan arus Hubung Singkat yang dibahas adalah : ▫ Arus hubung singkat minimum (30 Cycle) Untuk arus hubung singkat minimum dihitung pada kondisi hanya 1 generator bekerja.
▫ Arus hubung singkat maksimum (1/2 – 4 Cycle) Untuk arus hubung singkat maksimum dihitung pada kondisi semua generator bekerja.
Tabulasi Hubung Singkat Bus ID
ISC MIN (kA)
ISC MAX (kA)
kV
BUS GEN 1
6.3
10.23
42.22
BUS GEN 2
6.3
10.23
42.22
TR 1A
150
0.297
3.64
TR 1B
6.3
10.23
42.22
TR 2A
150
0.297
3.64
TR 2B
6.3
10.23
42.22
AUX GEN 1
6.3
5.794
12.82
AUX GEN 2
6.3
5.794
12.88
Bus Conv.
0.38
22.65
34.5
ESP
0.38
21.014
31.67
TO PLN
150
0.297
3.64
BUS 78
150
0.297
3.64
Jalur Tipikal Tipikal 1
Tipikal 3
Tipikal 2
Eksisting Tipikal 1 Pickup Rele diluar kurva damage
Isc Min= 5.794 kA
Time delay bersamaan Isc Max = 31.71 kA
Setting Rele Tipikal 1 RELAY 6112 Manufaktur Model Bentuk Kurva CT
: : : :
Merlin Gerin SEPAM 1000 SIT 200/5
Setting Low Set (I<) Current Set
D = 0.11 Dipilih time dial 0.2s Setting High Set (I>) Instantaneous Current Set
Dipilih Iset sebesar 0.8In 0.8In x 200 = 160A Time Dial Set Waktu yang diinginkan, td = 0.1s
Dipilih Iset sebesar 8In 8In x 200 = 1600A Time delay = 0.1s
RELAY 6012 Manufaktur Model Kurva CT
: : : :
Merlin Gerin SEPAM 1000 SIT 800/5
Setting Low Set (I<) Current Set FLA total pada AUX GEN = 609.59A
D = 0.52 Time dial dipilih 0.6s Setting High Set (I>) Instantaneous Current Set
Dipilih Iset = 0.8In 0.8In x 800 = 640 A Time Dial Waktu yang diinginkan = 0.1 + 0.3 = 0.4s
Dengan memperhatikan kurva STAR ,dipilih Iset sebesar 5In 5In x 800 = 4000A Time delay = 0.4s
RELAY 6011 Manufaktur Model Kurva CT
: : : :
Merlin Gerin SEPAM 1000 SIT 4000/5
Setting Low Set (I<) Current Set FLA pada Generator 1 = 2864A
Dipilih Iset = 0.8In 0.8In x 4000 = 3200A Time Delay Waktu yang diinginkan = 0.4 + 0.3 = 0.7s
D = 0.78s Dipilih time dial sebesar 0.8s Setting High Set (I>) Instantaneous Current Set
Dengan memperhatikan kurva STAR, dipilih Iset sebesar 2In 2In x 4000 = 8000A Time Delay = 0.7s
Resetting Tipikal 1
0.7s 0.4s
0.1s
Eksisting Tipikal 2
Setting Pickup d iluar kurva damage
Set Pickup terlalu jauh
Isc Min= 5.794 kA
Isc Max = 26.05 kA
Time delay bersamaan
Setting Rele Tipikal 2 RELAY 177 Manufaktur Model Kurva CT
: : : :
Setting Low Set (I<) Current Set FLA Trafo ESP = 114.6A
Merlin Gerin SEPAM 1000 SIT 200/5 D = 0.11s Dengan memperhatikan kurva STAR, dipilih time dial = 0.2s Setting High Set (I>>) Instantaneous Current
Dipilih Iset sebesar 0.65In 0.65In x 200 = 130A Time Delay Waktu yang diinginkan = 0.1s
Dipilih Iset sebesar 11In 11In x 200 = 2200A Time delay = 0.1s
RELAY 6022 Manufaktur Model Kurva CT
: : : :
Merlin Gerin SEPAM 1000 SIT 800/5
Setting Low Set Current Set FLA Total Aux Gen 2 = 577.59A
Dipilih Iset sebesar 0.9In 0.9In x 800 = 720A Time Dial Waktu yang diinginkan = 0.1s + 0.3s = 0.4s
D = 0.5s Dipilih time dial = 0.6s Setting High Set Instantaneous Current Set
Dengan memperhatikan kurva STAR dipilih Iset = 5In 5In x 800 = 4000A Time delay 0.4s
RELAY 6021 Manufaktur Model Kurva CT
: : : :
Merlin Gerin SEPAM 1000 SIT 4000/5
Setting Low Set (I<) Current Set FLA Generator 2 = 2695A
D = 0.80 Dipilih time dial = 0.9s Setting High Set (I>>) Instantaneous Current Set
Dipilih Iset = 0.8 In 0.8In x 4000 = 3200A Time Dial Waktu yang diinginkan = 0.4s + 0.3s = 0.7s
Dengan memperhatikan kurva STAR, dipilih Iset = 2In 2In x 4000 = 8000A Time Delay = 0.7s
Resetting Tipikal 2
0.7s 0.4s
0.1s
Eksisting Tipikal 3
Setting pickup jauh dari FLA
Isc Min= 10.228 kA Time delay berdekatan Isc Min = 0.296kA
Isc Min = 0.296kA
Set Instant kurang optimal
RELAY 114 Manufaktur Model Kurva CT
: : : :
Siemens 7SJ64 Normal Inverse 800/5
Setting Low Set (I<) Current Set ISC kontribusi Gen 1 pada Bus 78 = 0.296kA FLA Trafo GEN 1 = 121.2 A
Dipilih Iset = 0.8In 0.8In x 800/5 = 128A Time Delay Waktu yang diinginkan = 0.1s ISC Max kontribusi Generator 1 pada Bus 78 = 0.499kA
D = 0.01s Time dial dipilih sebesar 0.1s Setting High Set (I>>) Instantaneous Current Set
Dengan memperhatikan kurva STAR dipilih Iset = 1.2In 1.2In x 160 = 192A Time Delay = 0.1s
RELAY TR 1 Manufaktur Model Kurva CT
: : : :
Merlin Gerin SEPAM 1000 SIT 300/5
Setting Low Set (I<) Current Set ISC Min kontribusi Generator 1 pada Bus TR1A = 0.296kA
Dipilih Iset = 0.45In 0.45In x 300 = 135A Time Dial Waktu yang diinginkan = 0.1s + 0.3s = 0.4s ISC Max kontribusi Generator 1 pada Bus TR1A = 0.499kA
D = 0.22s Dipilih time dial = 0.3s Setting High Set (I>>) Instantaneous Current
Dengan memperhatikan kurva STAR dipilih Iset = 0.7In 0.7In x 300 = 210A
Pada rele PMT TR1 ini setting instantaneous tidak dapat diterapkan pada sistem, dikarenakan batas minimum pickup setting Rele yang digunakan (Merlin Gerin SEPAM 1000) adalah 1In. Selengkapnya dapat dilihat di gambar
Rele tidak dapat diset kurang dari 1 In
Berdasar analisis diatas, maka pada rele PMT TR1 ini dapat direkomendasikan penggantian current transformer, dari 300/5 menjadi 200/5. Perhitungan rele setelah dilakukan penggantian current transformer adalah sebagai berikut RELAY TR 1 Manufaktur Model Kurva CT
: : : :
Merlin Gerin SEPAM 1000 SIT 200/5
Setting Low Set (I<) Current Set ISC Min kontribusi Generator 1 pada Bus TR1A = 0.296kA
Dipilih Iset = 0.7In 0.7In x 200 = 140A Time Dial Waktu yang diinginkan = 0.1s + 0.3s = 0.4s ISC Max kontribusi Generator 1 pada Bus TR1A = 0.499kA
D = 0.57s Dipilih time dial = 0.6s Setting High Set (I>>) Instantaneous Current
Dengan memperhatikan kurva STAR dipilih Iset = 1.1In 1.1In x 200 = 220 A Time delay = 0.4s
RELAY 6011 Manufaktur Model Kurva CT
: : : :
Merlin Gerin SEPAM 1000 SIT 4000/5
Setting Low Set (I<) Current Set FLA pada Generator 1 = 2864A
D = 0.78s Dipilih time delay sebesar 0.8s Setting High Set (I>) Instantaneous Current Set
Dipilih Iset = 0.8In 0.8In x 4000 = 3200A Time Delay Waktu yang diinginkan = 0.4 + 0.3 = 0.7s
Dengan memperhatikan kurva STAR, dipilih Iset sebesar 2In 2In x 4000 = 8000A Time Delay = 0.7s
Resetting Tipikal 3
0.7s
0.4s
0.1s
Tabel Eksisting dan Resetting Existing Relay
Tipe
Tipikal 1 6112 SEPAM 1000 6012 SEPAM 1000 6011 SEPAM 1000 Tipikal 2 6221 SEPAM 1000 6022 SEPAM 1000 6021 SEPAM 1000 Tipikal 3 114 SIEMENS 7SJ64 TR 1 SEPAM 1000
CT Ratio
Curve
Tap
Resetting
Time Dial
Inst.
Delay
Curve
Tap
Time Dial
Inst.
Del ay
200/5
SI
1.5
1
12
0.1
SI
0.8
0.2
12
0.1
800/5
SI
0.3
2.5
20
0.1
SI
0.8
0.6
5
0.4
4000/5
SI
1.15
3
3
0.5
SI
0.8
0.8
2
0.7
200/5
SI
1.2
1
9.6
0.1
SI
0.65
0.2
11
0.1
800/5
SI
0.3
2.5
20
0.1
SI
0.9
0.6
5
0.4
4000/5
SI
1.15
3
5
0.5
SI
0.8
0.8
2
0.7
800/5
NI
1.8
0.35
4
0.1
NI
0.8
0.1
1.2
0.1
200/5
SI
0.6
0.4
1
0.4
SI
0.7
0.2
1.1
0.4
Tabel Eksisting dan Resetting (lanjutan) Existing Relay 6011
Tipe SEPAM 1000
CT Ratio 4000/5
Curve SI
Time Dial
Tap 1.15
Resetting
3
Inst. 3
Delay 0.5
Curve SI
Tap 0.8
Time Dial 0.8
Inst. 2
Dela y 0.7
PENUTUP
Kesimpulan 1. Pada beberapa rele arus lebih memiliki koordinasi yang kurang optimal, yang sebagian besar pada tipikal koordinasi seperti yang dianalisis pada tugas akhir ini. 2. Pada koordinasi rele arus lebih, beberapa setting pickup terletak jauh dari Full Load Ampere beban yang dilindungi. Pada setting time delay ada beberapa rele yang memiliki waktu kerja dekat/ bersamaan. 3. Dilakukan beberapa penggantian setelan rele pada tipikal yang dianalisa, penggantian yang dilakukan adalah sebagai berikut:
• Tipikal 1 : Rele 6112 : Tap 0.8In, Timedial 0.2s, Inst. 12In, Delay 0.1s Rele 6012 : Tap 0.8In, Timedial 0.6s, Inst. 5In, Delay 0.4s Rele 6011 : Tap 0.8In, Timedial 0.8s, Inst 2In, Delay 0.7s • Tipikal 2 : Rele 177 : Tap 0.8In, Timedial 0.2s, Inst. 11In, Delay 0.1s Rele 6022 : Tap 0.8In, Timedial 0.6s, Inst. 5In, Delay 0.4s Rele 6021 : Tap 1In, Timedial 0.8s, Inst. 2In, Delay 0.7s • Tipikal 3 : Rele 114 : Tap 0.8In, Timedial 0.1s, Inst. 1.2In, Delay 0.1s Rele TR1 : Tap 0.7In, Timedial 0.2s, Inst. 1.1In, Delay 0.4s Rele 6011 : Tap 0.8In, Timedial 0.8s, Inst. 2In, Delay 0.7s 4. Pada rele TR1 dilakukan penggantian CT (Current Transformer) menjadi 200/5, karena saat digunakan CT 300/5 terlihat kurva terletak setelah arus hubung singkat pada Bus TR1A. Hal ini mengakibatkan rele kurang tanggap saat terjadi gangguan.
Saran • Pada setting low set (pickup current dan time dial) atau bagian inverse dari kurva rele diperhatikan untuk mengoptimalkan koordinasi sistem pengaman. • Dilakukan penggantian current transformer pada Rele TR 1 dan TR 2, agar dapat mendeteksi arus hubung singkat pada bus yang dilindungi.
Terima Kasih