STUDI ANALISIS FATWA YUSUF QARDHAWI TENTANG TIDAK ADANYA PENGGANTIAN AHLI WARIS
SKRIPSI Disusun Untuk Memenuhi Tugas dan Melengkapi Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Strata I (SI) Dalam Ilmu Al Ahwal Al Syakhshiyah
Disusun oleh: Umi Zahro ( 092111076 )
JURUSAN AHWAL ASY-SYAKHSHIYYAH FAKULTAS SYARI’AH DAN EKONOMI ISLAM INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI WALISONGO SEMARANG 2013
Xi
Xi
MOTTO
!" ִ/ 0 . *+,"#$%&'ִ) ִ/ 56 7 %ִ! ,%ִ/2304 ;< ⌧>?8 89 : DE+F @A BִC?8 “(Hukum-hukum tersebut) itu adalah ketentuan-ketentuan dari Allah. Barangsiapa taat kepada Allah dan Rasul-Nya, niscaya Allah memasukkannya kedalam syurga yang mengalir didalamnya sungai-sungai, sedang mereka kekal di dalamnya; dan Itulah kemenangan yang besar.)” (QS. An Nisa’: 13)
Xi
PERSEMBAHAN
Kupersembahkan yang tertinggi sebagai bentuk ibadah dan syukurku kepada Allah SWT dan Nabi Muhammad SAW yang membawa cahaya di dunia yang gelap. Dengan segala kerendahan hati, penulis persembahkan karya tulis ini untuk: 1.
Almamaterku tercinta, Fakultas Syari’ah dan Ekonomi Islam IAIN Walisongo Semarang.
2.
Ke dua orang tua tercinta. Terima kasih untuk ayah tercinta Alm. Bapak Muhsin dan Ibu Maslikah atas doa, cinta, kasih, pengorbanan dan dukungan yang senantiasa diberikan kepada penulis.
3.
Saudara-saudara tersayang, terimakasih atas semangat yang kalian berikan.
4.
Ponakan-ponakan tersayang Dek Farah, Dek Jamil, dan Dek Latif yang selalu membuatku ceria.
5.
Sahabat-sahabat angkatan 2009 ASA dan ASB, terimakasih atas semangat dan dukungannya.
6.
Teman-teman seperjuangan angkatan 2009 terimakasih atas supportnya dan tetap semanagat.
7.
Teman-teman KKN ke-60 posko 48 Anis, Bowo, Aya, Sofi, Komar, Hasan, Fatkur, Muniroh, Oza, Mimi, Viky kalian luar biasa.
8.
Sahabat-sahabat dan pihak-pihak yang turut memberikan semangat dan dorongan yang tidak dapat disebutkan satu persatu. Xi
DEKLARASI Dengan
kejujuran
dan
tanggung
jawab,
penyusun
menyatakan bahwa skripsi ini tidak berisi materi yang pernah ditulis oleh orang lain atau diterbitkan. Demikian juga skripsi ini tidak berisi satupun pikiran-pikiran orang lain, kecuali informasi yang terdapat dalam referensi yang dijadikan sebagai rujukan.
Semarang, 3 Desember 2013 Deklarator
Umi Zahro NIM. 092111076
Xi
ABSTRAK Umi Zahro, Analisis Fatwa Yusuf Qardhawi Tentag Tidak Adanya Penggantian Ahli Waris, 2013. Kedudukan cucu yang orang tuanya meninggal terlebih dahulu dalam Hukum waris Islam dalam konteks masa sekarang disebut dengan ahli waris pengganti. Ahli waris yang meninggal lebih dahulu dari pada si pewaris maka kedudukannya dapat digantikan oleh anaknya. Fatwa yang dikeluarkan oleh Yusuf Qardhawi yaitu cucu tidak berhak mewarisi harta peninggalan kakek jika bersma paman. Bukan berarti menurut Yusuf Qardhawi cucu terjauhkan dari harta peninggalan sang kakek. Beliau memberi solusi mengenai kasus cucu yang ditinggal mati ayahnya dalam keadaan kakek masih hidup, yaitu pertama sebelum wafat, kakek wajib mewasiatkan sebagian hartanya bagi cucu-cucu yang ditinggal wafat ayah mereka. Kedua pada saat paman anakanak yatim itu sedang membagi harta peninggalan ayah mereka yang telah wafat, hendaknya memberikan sebagian harta peninggalan itu kepada kemenakakemenakan mereka yang tidak berayah lagi. Ketiga yaitu Perundang-undangan tentang pemberian nafkah menurut Islam. Dari latar belakang masalah, rumusan masalahnya sebagai berikut: 1) Mengapa Yusuf Qardhawi berpendapat bahwa tidak ada penggantian ahli waris?, 2) Bagaimana metode istinbath hukum Yusuf Qardhawi tentang tidak adanya penggantian ahli waris?. Tujuan penulisan skripsi ini adalah untuk mengetahui alasan-alasan Yusuf Qardhawi tentang tidak adanya penggantian ahli waris dan untuk mengetahui metode istinbath hukum Yusuf Qardhawi tentang tidak adanya penggantian ahli waris. Dalam penulisan skripsi ini penulis menggunakan metode penelitian kepustakaan (library research) dengan mengambil sumber data yang berasal dari kitab-kitab, buku-buku atau sumber lain yang berkenaan dengan pembahasan pada skripsi ini. Sedangkan dalam tehnik analisis data menggunakan metode content analysis dan deskriptif analitis. Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh, menunjukkan bahwa: Pertama, menurut Yusuf Qardhawi cucu tidak berhak mewarisi harta peninggalan kakek jika masih ada paman dari cucu yang masih hidup, karena kedudukan cucu terhijab oleh paman. Kedua, Istinbath hukum yang dilakukan oleh Yusuf Qardhawi yaitu beliau menggunakan Ijtihad intiqa’i. Bahwa hampir jumhur ulama berpendapat cucu tetap mahjub dan tidak berhak mewarisi harta kakek jika masih ada paman dari cucu yang masih hidup, dengan kaidah bahwa orang yang peringkat hubungan kekeluargaannya terdekat dengan pihak yang meninggal dunia, ia menyekat (menghijab) orang lain yang peringkat hubungan kekeluargaannya lebih jauh dari pihak yang meninggal dunia. Maka yang berhak mewarisi harta peninggalan dari kakek yaitu paman dari cucu sebagai kerabat yang paling dekat dengan yang meninggal dunia.
Xi
KATA PENGANTAR
Bismillahirrahmanirrahim.
Alhamdulillahirabbil’alamin, senantiasa penulis panjatkan ke hadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan nikmatnya kepada semua hambanya, sehingga sampai saat ini kita masih mendapatkan ketetepan Iman dan Islam. Shalawat dan salam semoga tetap tercurahkan kepada junjungan Nabi Muhammad SAW pembawa rahmat bagi makhluk sekian alam, keluarga, sahabat, dan para tabi’in serta kita umatnya, semoga kita senantiasa mendapatkan syafa’at dari beliau. Pada penyusunan skripsi ini tentulah tidak terlepas dari bantuan berbagai pihak, baik dalam ide, kritik, saran maupun dalam bentuk lainnya. Oleh karena itu penulis menyampaikan terima kasih sebagai penghargaan atau peran serta dalam penyusunan skripsi ini kepada: 1. Bapak Prof. Dr. H. Muhibbin, M.Ag selaku Rektor IAIN Walisongo Semarang. 2. Bapak Dr. H. Imam Yahya, M.Ag selaku Dekan Fakultas Syariah dan Ekonomi Islam IAIN Walisongo Semarang 3. Wakil Dekan I, II, III Fakultas Syariah dan Ekonomi Islam IAIN Walisongo Semarang. 4. Ibu Anthin Latifah, M.Ag, selaku ketua jurusan Ahwal al Syaahsiyyah. 5. Prof. Dr. H. Ahmad Rofiq, M.A selaku dosen pembimbing I dan Dra. Ita Rosita Zahara Jamila, M. Ag selaku dosen pembimbing II yang telah banyak membantu, dengan meluangkan waktu dan tenaganya yang sangat berharga semata-mata demi mengarahkan dan membimbing penulis selama penyusunan skripsi ini. 6. Segenap dosen Fakultas Syariah dan Ekonomi Islam yang telah banyak memberikan ilmunya kepada penulis dan senantiasa mengarahkan serta memberikan motivasi selama penulis menjalani kuliah sehingga penulis mampu menyelesaikan penulisan skripi ini.
Xi
7. Kedua orang tua penulis, Alm. Bapak Muhsin dan Ibu Maslikah yang memberikan curahan dan kasih sayangnya dengan mengasuh dan memberi motivasi dan arahannya, beserta segenap keluarga, atas segala doa, perhatian dan arahan kepada penulis untuk menyelesaikan jenjang pendidikan hingga sekarang. 8.
Keponakan-keponakan yang selalu memberi hiburan Dek Farah, Dek Jamil, dan Dek Latif.
9. Seluruh teman-teman seperjuangan khususnya kelas ASB angkatan 2009 Anip, Ulvi, Zumi, Nely, Naela, Nur, Anis, Aeni, Wisdha, Umda, Nafis, Uut, Muhib, Udin, Ubed, Boy, Sa’i, Abid, jumari, dan teman-teman lainnya. 10. Teman-teman KKN posko 48 Anisa, Oza, Asim, Hasan, Mimy, Bowo, Komar, Fakur, Viky, Aya, Muniroh, Sofi. 11. Pihak-pihak lain yang secara langsung maupun tidak langsung yang terus menerus membantu penulis dalam menyelesaikan skripsi. Semoga Allah melimpahkan segala rahmat kepada mereka dengan balasan yang lebih dari mereka berikan. Penulis juga menyadari skripsi ini jauh dari kesempurnaan, sehingga kritik dan saran sangat penulis harapkan demi kesempurnaan skripsi ini. Penulis berharap semoga skripsi ini bermanfaat bagi kita semua. Amin
Semarang, 3 Desember 2013
Umi Zahro NIM. 092111076
Xi
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL..................................................................................i HALAMAN PERSETUJUAN...................................................................ii HALAMAN PENGESAHAN...................................................................iii HALAMAN MOTTO..............................................................................iv HALAMAN PERSEMBAHAN..................................................................v HALAMAN DEKLARASI.......................................................................vi ABSTRAK.............................................................................................vii KATA PENGANTAR............................................................................viii HALAMAN DAFTAR ISI.........................................................................x
BAB I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah.............................................................1 B. Rumusan Masalah.................................................................... 8 C. Tujuan dan Manfaat Penelitian..................................................9 D. Tinjauan Pustaka.....................................................................10 E. Metode Penelitian....................................................................14 F. Sistematika Penulisan.................................................................16
BAB II. TINJAUAN UMUM TENTANG WARIS A. Pengertian Waris………………………………………………...…18 B. Dasar Hukum Waris………………………………………………20 C. Syarat Waris dan Rukun-Rukun Waris………………………….22 D. Sebab-sebab Menerima Waris……………………………...........24 E. Penghalang Waris…………………………………………………25 F. Konsep Ahli Waris Pengganti……………………………….……27 Xi
BAB III. FATWA YUSUF QARDHAWI TENTANG TIDAK ADANYA PENGGANTIAN AHLI WARIS A. Biografi Yusuf Qardhawi……………………………………….32 B. Fatwa Yusuf Qardhawi Tentang Tidak Adanya Penggantian Ahli
Waris…………………………………………………………….37 C. Metode Istinbath Hukum Yusuf Qardhawi Tentang Tidak Adanya
Penggantian Ahli Waris…………………………………………..43
BAB IV. ANALISIS FATWA YUSUF QARDHAWI TENTANG TIDAK ADANYA PENGGANTIAN AHLI WARIS A. Analisis
Fatwa
Yusuf
Qardhawi
Tentang
Tidak
Adanya
Penggantian Ahli Waris…………………..…………………....50 B. Analisis Terhadap Metode Istinbath Hukum Yusuf Qardhawi Tentang Tidak Adanya Penggantian Ahli Waris……………....68 BAB V. PENUTUP A. Kesimpulan .............................................................................74 B. Saran ......................................................................................75 C. Penutup .................................................................................76 DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN DAFTAR RIWAYAT HIDUP
Xi