STRATEGI PEMASARAN PRODlJK TABIJNGAN WADI'AH BANK SYARl' AH MANDIRI CABANG CIPUTAT
Skripsi
Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan Memperoleh Gelar
Sarjana Komunikasi Islam (S. Kom. I)
... UIII
~
Universitas Islam Negari
SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA
Disusun Oleh:
Moh. Ulumudin
109053000027
KONSENTRASI LEMBAGA KEUANGAN SYARI' AH
JURUSAN MANAJEMEN DAKWAH
J1'AKULTAS ILMU DAKW AH DAN lLMU KOMUNlKASI
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDA YATULLAH
JAKARTA
2014 ~1/1435 H
STRATEGI PEMASARAN PRODUK TABUNGAN WADI'AH
BANK SYARI'AH MANDIRI CABANG CIPUTAT
Skripsi
Diajukan Kepada Fakultas I1mu Dakwah dan Ilmu Komunikasi
Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Komunikasi Islam
(S.KomJ)
Oleh:
Moh. Ulumudin
NIM: 109053000027
Pembimbing:
KONSENTRASI KELMABAGA KEUANGAN SYARI'AH
JURUSAN MANAJEMEN DAKWAH
FAKULTAS ILMU DAKWAH DAN ILMU KOMUNlKASI
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HID AYATULLAH
JAKARTA
2014 M 11435 H
PENGESAHAN PANITIA UJIAN
Skripsi
yang
berjudul
"STRATEGI
PEMASARAN
PRODUK
TABUNGAN WADI'AH BANK SYARI'AH MANDIRI CABANG CIPUTAT" telah diujikan dalam sidang I\.1unaqasah Fakulta-s Dakwah dan Ilmu Komunikasi Universitas Islam Negeri Syarif HidayatuHah Jakarta, pada tanggal 8 Juli 2014. Skripsi ini telah diterima sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana
Komunikasi Islam (S.Kom.I} pada K{h'lsentrasi Lembaga Keuang-an Syari'ah Program Studi Manajemen Dakwah. Jakarta, Juli 2014
Sidang Munaqasah rangkap Anggota
Ketua Merangkap Anggota
,~~~ Drs. Cecep Castra Wijaya, MA, MM NIP. 196708181998031002 Anggota Penguji I
;:rBs
Drs. H. Hasanudin, MA NIP. 1966060519940031005 Pembimbing
H. MilIkannasir, BA, S.Pd, MM NIP. 195501011983021001
LEMBARPERNYATAAN
Dengan ini menyatakan bahwa: 1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli penulis yang diajukan untuk memenuhi salah satu persyaratan memperoleh gelar strata satu (S 1) di U1N SyarifHidayatullah Jakarta. 2. Semua sumber yang penulis gunakan dalam penulisan skripsi ini telah penulis cantumkan sesuai ketentuan yang berlaku di U1N Syarif Hidayatullah Jakarta. 3. Jika di kemudian lla..; tcrbukti bahwa hasil skripsi ini bukan hasil ka..7a penulis, maka penulis bersedia menerima sanksi yang berlaku di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.
Jakarta, Juli 2014
Moh.Ulumudin
111
ABSTRAK Moh. Ulumudin. NIM: 109053000027. Startegi Pemasaran Produk Tabungan Wadi’ah Bank Syari’ah Mandiri Cabang Ciputat. Konsentrasi Lembaga Keuangan Syari’ah Program Manajemen Dakwah Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta. Di Bawah Bimbingan Dr. H. A. Ilyas Ismail, MA. Kegagalan bank konvensional dengan beroperasi “bunga” untuk mewujudkan ekonomi yang sehat mengakibatkan munculnya bank-bank syari’ah yang beroperasi berdasarkan prinsip bagi hasil. Setiap bank-bank syariah mempunyai bermacammacam produk yang ditawarkan sesuai dengan kebutuhan masyarakat. Di dalam menawarkan produknya maka terjadi persainagan sehingga perlu adanya strategi di dalam pemasaran masing-masing bank tersebut. Salah satu bank-bank syari’ah di Indonesia adalah Bank Syari’ah Mandiri yang merupakan lembaga keuangan kegiatan utamanya adalah menghimpun dan menyalurkan dana untuk masyarakat. Bank Syari’ah Mandiri mempunyai startegi-strategi pemasaran pada setiap produk-produk yang mereka tawarkan hal ini dilakukan agar masyarakat mengetahui dan berminat untuk mengambil manfaat dari produk-produk yang ditawarkan sesuai dengan kebutuhannya. Tabungan simpatik adalah salah satu produk yang ditawarkan Bank Syari’ah Mandiri kepada masyarakat tabungan “simpatik” ini merupakan simpanan wadi’ah yang memungkinkan investasi sesuai syari’ah sekaligus memperoleh kemudahan mengelola dana selayaknya tabungan. Tujuan penulis untuk meneliti ini adalah untuk mengetahui strategi apa saja yang dilakukan Bank Syari’ah Mandiri Cabang Ciputat dalam menarik minat nasabah yang meliputi atas perencanaan dan perumusan strategi pemasaran tabungan wadi’ah Bank Syari’ah Mandiri Cabang Ciputat, implementasi pemasaran produk tabungan wadi’ah Bank Syari’ah Mandiri Cabang Ciputat dan pengawasan produk tabungan wadi’ah Bank Syari’ah Mandiri Cabang Ciputat. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metodologi kulitatif deskriptif. Metodologi penelitian kualitatif merupan prosedur penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis atau lisan dari orang-orang dan perilaku yang dapat diamati. Dengan demikian hasil penelitian ini ialah, Strategi-strategi yang dilakukan Bank Syari’ah Mandiri Cabang Ciputat terhadap produk tabungan wadi’ah untuk menarik minat nasabah dalam pemasaran diantaranya yaitu memprioritaskan pemasaran kepada para pelajar yaitu siswa-siswa SMA dan para mahasiswa, selain itu para nasabah juga dikenakan biaya administrasi yang murah hanya Rp. 20.000,-. Sedangkan faktor penghambatnya adalah pangsa pasar yang masih bermindset konvensional, sehingga calon nasabah masih mementingkan “bunga” dan masih banyak yang belum mengenal sistem syari’ah (bagi hasil). Kata kunci: Strategi, Pemasaran dan Strategi Pemasaran.
iv
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah, segala puji hanya bagi Allah SWT pencipta alam semesta. Terima kasih ya Allah atas kasih sayang-Mu, karunia dan naungan teduh-Mu untuk penulis serta pintu taubat dan curahan rahmat-Mu yang tiada henti-hentinya. Sholawat serta salam semoga terlimpah kepda baginda nabi besar Muhammad SAW, serta keluarga-Nya dan para Shahabat-shahabatnya-Nya. Alhamdulillah, syarat terakhir untuk memperoleh gelar sarjana pada Konsentrasi Lembaga Keuangan Syari’ah Jurusan Manajemen Dakwah Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta telah terselesaikan. Adapun skripsi ini penulis beri judul: “Strategi Pemasaran Produk Tabungan Wadi’ah Bank Syari’ah Mandiri Cabang Ciputat”. Penulis menyadari bahwa dalam penyelesaian skripsi ini, masih terdapat banyak kekurangan sehingga jauh dari kesempurnaan. Hal ini disebabkan oleh keternatasan kemampuan pengetahuan yang penulis miliki. Dalam penyusunan skripsi ini penulis mendapat dukungan dan do’a dari berbagai pihak yang sangat bermanfaat bagi penulis. Oleh karena itu penulis ingin mengucapkan terima kasih yang tulus kepada:
v
1. Dr. H. Arif Subhan, MA. Selaku Dekan Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta. 2. Drs. Cecep Castrawijaya, MA, MM. Selaku Ketua Jurusan Manajemen Dakwah, yang telah memberikan semangat dan dorongan serta arahan dalam menyusun skripsi. 3. Drs. H. Mulkannasir BA, S. Pd, MA. Selaku Sekretaris Jurusan Manajemen Dakwah, yang telah memberiakan dorongan dan arahan dalam menyusun skripsi. 4. Drs. H. M. Sungaidi, MA. Selaku Dosen Pembimbing Akademik, yang telah memberikan arahan dalam menyusun skripsi. 5. Dr. H. A. Ilyas Ismail, MA. Selaku Dosen Pembimbing Skripsi, yang telah meluangkan waktunya, serta kesabaran dan keikhlasanya dalam membimbing penulis membuat skripsi sampai selesai, semoga Allah membalas kebaikan bapak selama ini. 6. Bapak dan Ibu Dosen terima kasih yang tulus penulis sampaikan atas ilmu pngetahuan dan pengalamanya yang telah diberikan selama penulis mengikuti perkuliahan. Semoga ilmu yang diberikan menjadi manfaat bagi penulis. 7. Pimpinan Bank Syari’ah Mandiri Cabang Ciputat Ibu Eri Susilowati dan Bapak Saharudin selaku Salles Asisten, serta seluruh karyawan Bank Syari’ah Mandiri Cabang Ciputat, yang telah memberikan kesempatan bagi penulis untuk penelitian serta data-data yang telah diberikan sehingga terselsainya skripsi ini.
vi
8. Kedua Orang Tua tercinta, Ayahanda Nukman dan Ibunda Jamsiyah sebagai panutan, tauladan serta simbol kebanggaan dan ketegaran bagi penulis serta Kakak ku Jamhari Chaniago, serta keluarga besar penulis yang selalu memberikan dukungan, perhatian dan dukungannya, serta do’anya setiap saat yang tak terhingga kepada penulis. 9. Kakak Sepupu, teteh Dra. Zakiah dan kakak Mawardi, S.Ag. terima kasih banyak telah membiayai semua pendidikan penulis sampai selesai dan terima kasih juga atas dukungannya baik moril maupun materil, serta perhatian dan kasih sayangnya, dan doa’anya setiap saat yang tak terhingga kepada penulis. 10. Kepada kawan-kawan seperjuangan angkatan 2009, Suwandi, Sufie, Supardi, Apif, Noval, Rustian, Oji dan lain-lain tidak bisa disebutkan semuanya, yang selalu memberikan bantuan, informasi, motivasi, dukungan dan do’anya kepada penulis. Terima kasih atas kebersamaan kita semua dari awal kuliah hingga terselesaikannya skripsi ini, semoga kita semua dapat berjumpa lagi dalam kesuksesan. 11. Kepada teman-teman kosan, Uki, Ombi, Feri, Nizar, Sukma, Paris, Maul dan Chawank. Kekeluargaan kita sangatlah berarti bagi penulis dari semenjak kuliah sampai terselesaikannya skripsi ini, kita selalu bersama dalam suka maupun duka, penulis sangat berterima kasih kepada kalian semua terutama dorongan dan motivasinya.
vii
12. Insfirasiku, bidadari terindah Ana Sutra, terima kasih atas do’a, dukungan, dan semangatnya yang tak henti-henti diberikan dengan ikhlas kepada penulis untuk menyelesaikan skripsi ini. 13. Kepada semua pihak yang telah membantu untuk menyelesaikan skripsi ini, yang tidak dapat penulis sebutkan satu-persatu namun tidak mengurangi rasa hormat penulis. Penulis hanya bias mengucapkan terima kasih yang sebesarbesarnya, semoga Allah SWT membalas semua amal ibadah serta dianugerahi keberkahan. Terakhir penulis berharap mudah-mudahan skripsi ini menjadi amal ibadah serta menjadi tambahan dalam khazanah keilmuan yang bermanfaat bagi kita semua. Amin ya Robbal Alamin…
Jakarta,
Juli 2014
Penyusun,
Moh. Ulumudin
viii
DAFTAR ISI LEMBAR PERNYATAAN ……………………...............................................
iii
ABSTRAK ………………………………..…………………………..…....…..
iv
KATA PENGANTAR ………………………………………………………...
v
DAFTAR ISI .......................................................................................................
ix
DAFTAR GAMBAR ……………………………………………………….....
xii
DAFTAR TABEL ………………………………………………………....….. xiii BAB I PENDAHULUAN………..…………………………………………......
1
A. Latar Belakang Masalah ...……..……………………………………….
1
B. Pembatasan dan Perumusan Masalah ....………………………………...
5
C. Tujuan dan Manfaat Penelitiah ....………...………………………….....
6
D. Metodologi Penelitian ......……………………………………………….
7
E. Tinjauan Pustaka ......…………………………………………………....
10
F. Sistematika Penulisan ......………………………………………………. 11 BAB II LANDASAN TEORI .…………………………………………...…....
13
A. Konsep Strategi Pemasaran .....…………………………………………
13
1. Pengertian Strategi ...…...…………………………………………...
13
2. Pengertian Pemasaran ...…...………………………………………..
14
3. Pengertian Strategi Pemasaran ...…..……………………………….
18
4. Segmentasi Pasar ...…...…………………………………………….
20
5. Target Pasar ...………………………………………………………
22
6. Bauran Pemasaran (Marketing Mix) ......…………………………....
23
a. Produk (product) ...………………………………………….
24
b. Harga (price) ...……………………………………………..
25
c. Promosi (promotion) ...……………………………………...
27
ix
d. Place (tempat) ...…………………………………………….
28
7. Marketing Syari’ah ...……………………………………………….
28
a. Syari’ah Marketing Strategy …………………………...…...
29
b. Syari’ah Marketing Tacnic………………………………….
32
c. Syari’ah Marketing Value ………………………………….
36
d. Syari’ah Marketing Scorecard ……………………………..
39
e. Syari’ah Marketing Enterpise ……………………………...
40
B. Konsep Tabungan Wadi’ah.………………………………………….....
44
1. Pengertian Tabungan…………………………………………...…..
44
2. Pengertian Wadi’ah ..………………………………………….……
44
3. Pengertian Tabungan Wadi’ah...…………………….…….………..
45
4. Landasan Syari’ah (Hukum) ..……………………………….……..
47
5. Macam-macam Wadi’ah .…………………………………………..
50
a. Wadi’ah Yad Amanah ……..…………………………….….
50
b. Wadi’ah Yad Dhamanah…………………………….….…..
51
BAB III GAMBARAN UMUM BANK SYARI’AH MANDIRI CABANG CIPUTAT ...…………………………………………………………………… 52 A. Sejarah Singkat Bank Syari’ah Mandiri ……..………………………....
52
B. Perkembangan Bank Syari’ah Mandiri Cabang Ciputat …….….…........
54
C. Visi dan Misi Bank Syari’ah Mandiri .……………….……….…….…..
56
D. Struktur Organisasi Bank Syari’ah Mandiri Cabang Ciputat …………..
57
E. Produk-produk yang Dihasilkan ....…………………………………......
57
F. Syarat-syarat Membuka Tabungan Wadi’ah ..………………….……....
59
G. Program Bank Syari’ah Mandiri ..…..………………………………......
59
1. Pembiayaan Modal Kerja ...…………………………...………...…..
59
2. Pembiayaan Investasi ………..……………………………………...
60
3. Pembiayaan Kepemilikan Ruko ……..………………..……..…….... 61 4. Bank Garansi ...……………………………………………………...
x
61
5. Letter of Credit ……………………………………………………...
62
BAB IV ANALISI STRATEGI PEMASARAN PRODUK TABUNGAN WADI’AH ……………………………………………………………………… 63 A. Perencanaan dan Perumusan Strategi Pemasaran Tabungan Wadi’ah Bank Syari’ah Mandiri Cabang Ciputat ...………………………………….....
63
B. Implementasi Pemasaran Produk Tabungan Wadi’ah Bank Syari’ah Mandiri Cabang Ciputat ………………………………………………………....
67
C. Pengawasan Produk Tabungan Wadi’ah Bank Syari’ah Mandiri Cabang Ciputat ...………………………………………………………………...
70
1. Pengawasan Bank Syari’ah Mandiri Cabang Ciputat ………...
70
2. Pengawasan Dewan Pengawas Syari’ah ………………...…....
72
BAB V PENUTUP ...…………………………………………………………... 75 A. Kesimpulan ...…………………………………………………………… 75 B. Saran-saran ...……………………………………………………………
77
DAFTARPUSTAKA ………………………………………………………….
79
LAMPIRAN-LAMPIRAN
xi
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1 Skema Wadi’ah Yad Amanah ……..…………………...………… 50 Gambar 2.2 Skema Wadi’ah Yad-Dhamanah ….……..……………………..… 51 Gambar 3.1 Stuktur organisasi Bank Syariah Mandiri Cabang Ciputat ……..... 57
xii
DAFTAR TABEL
Table 1 Jenjang pendidikan karyawan Bank Syari’ah Mandiri Cabang Ciputat ....... 55
xiii
BAB I PEDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Tabungan wadi’ah merupakan tabungan yang dijalankan berdasarkan akad wadi’ah, yakni titipan murni yang harus dijaga dan dikembalikan setiap saat sesuai dengan kehendak pemiliknya.1Salah satu prinsip yang digunakan bank syari‟ah dalam mobilisasi dana adalah dengan menggunakan prinsip titipan.2Perinsip wadi’ah yang diterapkan adalah wadi’ah yad dhamanah yang diterapkan pada produk rekening giro. Wadi’ah yad dhamanah berbeda dengan wadi’ah amanah. Dalam wadi’ah amanah, pada prinsipnya, harta titipan tidak boleh dimanfaatkan oleh pihak yang di titipkan dengan alasan apapun juga, tetapi pihak yang dititipkan boleh mengenakan biaya kepada pihak yang menitipkan sebagai kontraprestasi atas penjagaan barang yang dititipkan.3Pada produk wadi’ah yad dhamanah pihak yang dititipkan (bank) bertanggung jawab atas keutuhan harta titipan sehingga ia boleh memanfaatkan harta titipan tersebut. Dan pihak bank boleh memberikan sedikit keuntungan yang didapat kepada nasabahnya dengan besaran berdasarkan kebijaksanaan pihak bank.4Wadi’ah adalah penitipan, yaitu akad seseorang kepada yang lain dengan menitipkan suatu 1
Adiwarman A. Karim, Bank Islam Analisis Fiqih dan Keuangan, (Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2007), Cet. Ke-3, hal. 297. 2 Muhammad Syafi‟i Antonio, Bank Syariah Dari Teori ke Praktek, (Jakarta: Tazkia Cendekia, 2001), Cet. Ke-1, hal. 148. 3 M. Nur Rianto Al Arif, Lembaga Keuangan Syariah Suatu Kajian Teoritis Praktis, (Bandung: Pustaka Setia, 2012), Cet. Ke-1, hal. 136. 4 M. Nur Rianto Al Arif, Dasar-Dasar Pemasaran Bank Syariah, (Bandung: Alfabet, 2010), hal. 36.
1
2
benda untuk dijaganya secara layak (sebagaimana halnya kebiasaan). Apabila ada kerusakan pada benda titipan, padahal benda tersebut sudah dijaga sebagimana layaknya, maka penerima titipan tidak wajib menggantikannya, tapi bila kerusakan itu disebabkan oleh kelalaiannya, maka ia wajib menggantinya.5 Seabagai contoh, Hasan menitipkan motornya selama satu bulan kepada Budi karena ia harus mudik dan Budi boleh menggunakan motor tersebut apabila membutuhkan. Budi memanfaatkan motor tersebut untuk ojek. Jika diasumsikan selama satu bulan digunakan ojek, budi mendapatkan pendapatan bersih sebesar satu juta rupiah. Ketika Hasan pulang dan meminta motornya kembali, Budi boleh mengenakan biaya penitipan ataupun tidak kepada hasan sebagai imbalan atas jasa penitipan yang di lakukan. Kemudian Budi boleh memberikian sebagian hasil ojeknya kepada Hasan, tetapi boleh pula tidak. Kebaikan ini bergantung pada kebaikan hati dari Budi.6 Kemudian, bangaimana apabila terjadi kerusakan atas barang yang dititipkan, apakah pihak yang dititpkan wajib mengganti atau tidak? Pihak yang dititipi tidak mengganti barang titipan jika terjadi kerusakan padanya jika ia tidak gegebah karena ia adalah orang yang dipercaya. Orang yang dipercaya tidak menjanmin/ menanggung jika tidak teledor. Hal ini berdasarkan riwayat „Amr ibn Syu‟aib dari bapaknya dari kakeknya bahwa Nabi SAW. Bersabda: 5
Hendi Suhendi, Fiqh Muamalah: Membahas Ekonomi Islam, Kedudukan Harta, Hak Milik, Jual Beli, Bunga Bank dan Riba, Musyarakah, Ijarah, Mudayanah, Koperasi, Asuransi, Etika Bisnis dan ain-lain, (Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada, 2002), hal. 182. 6 M. Nur Rianto Al Arif, Lembaga Keuangan Syariah Suatu Kajian Teoritis Praktis, (Bandung: Pustaka Setia, 2012), cet. Ke-1, hal.136.
3
“Barang siapa yang dititipi barang titipan, ia tidak wajib menjamin” (H.R. Ibnu Majah). Ibn Rusyd menyatakan, “Secara global, fuqaha’ berpendapat bahwa tidak ada kewajiban menjamin bagi orang yang dititipi, kecuali ia berbuat gegabah”. Hal ini karena orang yang dititpi berbuat amal ibadah.Jika wajib mengganti, tidak ada orang yang berani menerima titipan. Akibatnya, akan terjadi kesulitan bagi manusia untuk mencapai kemaslahatan. Fuqaha’ sepakat jika seseorang menitipkan barang dengsan syarat menjamin, orang yang dititipi tidak wajib menjamin, dan syarat tersebut batal. Adapun jika orang yang dititipi berbuat gegabah, teledor, dan sembrono dalam menjaga barang titipan, ia wajib menjamin jika terjadi kerusakan karena telah merusak harta orang lain.7 Manajemen dakwah adalah salah satu jurusan yang ada di universiatas ini, pilosofi jurusan manajemen dakwah dalam melakukan dakwah tidak hanya dari mimbar-kemimbar atau dari mesjid-kemesjid, dakwah juga bisa dilakukan dengan cara masuk kedalam perekonomian salah satunya yaitu adalah dengan berdakwah melalui ekonomi yang berbasis syari‟ah agar perekonomian kita tidak terpaku kepada pasar-pasar konvensional seperti yang sekrang ini. Sebagai lembaga keuangan yang dikelola secara professional, maka Bank Syari‟ah Mandiri sebagai holding company membutukan apa yang disebut pemasaran. Pemasaran adalah suatu proses sosial dan melalui proses itu individu-
7
M. Nur Rianto Al Arif, Lembaga Keuangan Syariah Suatu Kajian Teoritis Praktis, (Bandung: Pustaka Setia, 2012), cet. Ke-1, hal.138.
4
individu dan kelompok akan memperoleh apa yang mereka butuhkan dan inginkan dengan cara menciptakan dan mempertukarkan produk dan nilai dengan individu dan kelompok lain.8Sedangkan menurut William J. Stanton, pemasaran didefinisikan berdasarkan bisnis yaitu sebuah sistem dari kegiatan bisnis yang dirancang untuk merencanakan, memberikan harga, mempromosikan dan mendistribusikan jasa serta barang-barang pemuas kebutuhan dan keinginan pasar.9 Bank Syari‟ah Mandiri sebagai lembaga keuangan perlu mengkomunikasikan setiap produk yang mereka tawarkan. Hal ini dilakukan agar masyarakat mengetahui dan memiliki minat membeli manfaat dari produk Bank Syari‟ah Mandiri yang ditawarkan sesuan dengan kebutuhan dan keinginannya. Banyak Perbankan Syari‟ah yang menwarkan produknya, baik baru atau suatu pengembangan dari produk lama. Untuk mengahadapi pasar sasaran yang ada, perbankan menghadapi banyakkesulitan, seperti munculnya bank-bank baru, pembaharuan teknologi, kemudahan bertransaksi, aneka ragam hadiah dan promosi yang di tawarkan oleh bank, dan sebagainya. Untuk tetap mempertahankan dan meningkatkan jumlah nasabah, stabilitas dan kemampuan laba, maka pemasaran dapat melakukan dua cara yaitu dengan tetap fokus pada pasar yang sudah ada. Selain itu bank juga harus memikirkan kemungkinan-kemungkinan untuk membuka cabang-cabang baru atau mendirikan beberapa perwakilan di berbagai tempat yang cukup strategis bagi 8
Philip Kotler, Manajemen Pemasaran: Analisa, Perencanaan dan Pengendalian, (Jakarta: Erlangga, 1996), cet. ke- 2, hal. 20. 9 Marius P. Angipora, Dasar-Dasar Pemasaran, (Jakarta, PT. Raja Grafindo Persada, 1999), Cet, ke-1, hal. 5
5
pengembangan organisasi. Pada prinsipnya ada lima macam stategi pemasaran yang dapat dilakukan oleh perbankan, yaitu: 1. Strategi Penetrasi Pasar 2. Strategi Pengembangan Produk 3. Strategi Pengembangan Pasar 4. Strategi Integrasi 5. Strategi Diversifikasi10 Berdasarkan uraian pada latar belakang malsalah diatas, maka penulis dengan amat tertarik untuk meneliti lebih gamblang mengenai manajemen strategipemasaran produk perbankan syari‟ah dan kemudian penulis jadikan bahan sekaligus objek skripsi dengan judul “STRATEGI PEMASARAN PRODUK TABUNGAN WADI’AH BANK SYARI’AH MANDIRI CABANG CIPUTAT”. B. Pembatasan dan Perumusan Masalah 1. Pembatasan Masalah Untuk menghindari terlalu luas melebarnya pemabahasan serta mempertajam bahasan, dalam rangka memberikan gambaran atau pengarahan yang sesuai dengan tujuan yang diharapkan dalam pembahasan diatas, maka perlu diberikan pembatasan masalah yang hanya menekankan pada Manajemen Strategi
10
hal. 78-80.
M. Nur Rianto Al Arif, Dasar-Dasar Pemasaran Bank Syariah, (Bandung: Alfabet, 2010),
6
Pemasaran Produk Tabungan Wadi’ah Bank Syari‟ah Mandiri Cabang Ciputat. Peneliti memfokuskan tentang sejauh mana strategi tersebut di manage dengan baik. 2. Perumusan Masalah Berdasarkan latar belakang masalah diatas, maka perumusan masalahnya akan penulis bagi kedalam beberapa bagian sebagai berikut: a. Bagaimana Perencanaan dan Perumusan Strategi Pemasaran Produk Tabungan Wadi’ah Bank Syar‟iah Mandiri Cabang Ciputat? b. Bagaimana Implementasi Pemasaran Produk Tabungan Wadi’ah Bank Syari‟ah Mandiri Cabang Ciputat? c. Bagaimana Pengawasan Produk Tabungan Wadi’ah Bank Syari‟ah Mandiri Cabang Ciputat? C. Tujuan dan Manfaat Penelitian Dengan mengacu pada latar belakang masalah yang telah dikemukakan diatas, maka tujuan dari penelitian ini adalah: 1. Untuk mengetahui Perencanaan dan Perumusan Strategi Produk Tabungan Wadi’ah Bank Syari‟ah Mandiri. 2. Untuk mengetahui Implementasi Pemasaran Produk Tabungan Wadi’ah Bank Syari‟ah Mandiri Cabang Ciputat.
7
3. Untuk mengetahui Pengawasan Produk Tabungan Wadi’ah Bank Syari‟ah Mandiri. Adapun manfaat dari penelitian ini adalah: 1. Aspek Akademik yaitu untuk memberikan kontribusi yang bersifat positif dalam berbagai analisis tentang penerapan manajemen. 2. Aspek Praktis yaitu dapat menambah wawasan keilmuan penelitian tentang manajemen strategi yang sudah ada secara praktis penelitian ini diharapkan dapat menjadi pedoman dan panduan bagi praktisi dakwah. D. Metodologi Penelitian 1. Metodologi dan Desain Penelitian Dalam penulisan ini, peneliti menggunakan model pendekatan kulitatif yaitu dengan melakukan penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis dari orang perihal yang diamati, dan juga penelitian ini adalah menggunakan analisis deskriptif yaitu dengan cara mengumpulkan data, disusun, disajikan yang kemudian dianalisis untuk mengungkapkan arti data tersebut, menggambarkan keadaan sasaran apa adanya. Adapun caranya adalah setelah data terkumpul kemudian disusun dengan kerangka laporan.
8
2. Tempat dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilakukan di Bank Syari‟ah Mandiri Cabang Ciputat. Jl. Ir. H. Juanda No. 111 Ciputat, Tangerang Selatan. Adapun waktu penelitian dimulai pada tanggal 03 Maret 2014. 3. Sumber Data a. Penelitian Lapangan Penelitian ini dilaksanakan dengan terjun langsung ke lokasi penelitian yang dalam hal ini bertempat di Bank Syari‟ah Mandiri Cabang Ciputat. b. Penelitian Kepustakaan Yaitu mengumpulkan dan menelaah beberapa literatur buku-buku ilmiah dansumber-sumber lain yang berkaitan dengan masalah yang dibahas oleh penulis. Cara ini dilakukan untuk mendapatkan gambaran mengenai kerangka teoritis dan pendapat para ahli yang berkaitan dengan masalah ini. 4. Teknik Pengambilan Data Didalam penulisan penelitian ini, penulis akan menggunakan teknik pengumpulam data sebagai berikut: a. Observasi, merupakan teknik untuk menambah kecermatan pengamatan. Pengamatan adalah mengenal dunia luar dengan menggunakan inderamata.11
11
Nurul Hidayati, Metodologi Penelitian Dakwah, (Jakarta: Lembaga Penelitian UIN Jakarata, 2006), hal. 8.
9
Dengan pengamatan langsung oleh penulis untuk mendapatkan data mengenai Strategi Pemasaran Tabungan Wadi’ah. b. Wawancara, diarahkan pada seputar Strategi Pemasaran Tabungan Wadi’ah, pelaksanaan pemsaran dan juga hambatan-hambatan pemasaran, untuk mendapatkan informasi denganbertanya langsung secara mendalam pada subjek penelitian dengan menggunakan teknik wawancara terpimpin yaitu penulis mengajukan pertanyaan yang telah penulis persiapkan, kemudian dijawab oleh yang diwawancarai dengan bebas dan terbuka. Termasuk di dalamnya kepada manajerial yang bersangkutan. Disamping itu wawancara juga ditujukan kepada nasabah yang peneliti anggap dapat memberikan data yang berkaitan dengan masalah penelitian. c. Dokumentasi yaitu dengan mendapatkan data dan informasi dari buku-buku, makalah, serta berbagai rujukan lainnya yang berkaitan dengsan masalah penelitian. 5. Teknik Analisis Data Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan analisis deskriptif yaitu dengan cara mengumpulkan data, disusun, disajikan yang kemudian dianalisis untuk mengungkapkan arti data tersebut, menggambarkan keadaan sasaran apa adanya. Adapun caranya adalah setelah data terkumpul kemudian disusun dengan kerangka laporan.
10
E. Tinjauan Pustaka Dalam penyusunan skripsi ini, telah dilakukan tinjuan pustaka oleh penulis, terdapat mahasiswa sebelumnya menulis objek yang sama yakni strategi pemasaran produk syari‟ah. Oleh karena itu, untuk menghindari hal-hal menjiplak hasil karya orang lain, maka penulis mempertegas perbedaan antara masing-masing judul yang sedang dibahas yaitu sebagai berikut: 1. Nama PenyusunAhmad Qurtubi, Jurusan Manajemen dakwah, disusun pada tahun 2010 dengan judul “Strategi Pemasaran Produk Takaful Dana Pendidikan (Fulnadi) pada PT. Asuransi Takaful Keluarga (ATK) Cabang Bekasi”. Skripsi membatasi maslahnya pada Implementasi dan Strategi Pemasaran Produk Takaful Dana Pendidikan (Fulnadi). 2. Nama penyusun Yayan Tazriyah, Jurusan Manajemen Dakwah, disusun pada tahun 2010 dengan judul “Strategi Postioting yang Diterapkan Bank Syari’ah Mandiri Cabang Tangerang.Skripsi ini membatasi maslahnya pada Strategi Postioting yang Diterapkan Oleh Bank Syari‟ah Mandiri Cabang Tangerang. Sedangkan skripsi yang penulis buat berjudul “Strategi Pemasaran Produk Tabungan Wadi’ah Bank Syari’ah Mandiri Cabang Ciputat.
11
F. Sistematika Penulisan BAB I
:PENDAHULUAN Yang berisi Latar Belakang Masalah, Pembatasan dan Perumusan Masalah, Tujuan dan Manfaat Penelitian, Metodologi Penelitian, Tinjauan Pustaka dan Sistematika Penulisan.
BAB II
: LANDASAN TEORI Pada bab ini berisi tenteng Konsep Strategi Pemasaran yang menjelaskan tenteng Pengertian Strategi, Pengertian Pemasaran, Pengertian Strategi Pemasaran, Segemntasi Pasar, Target Pasar, Bauran Pemasaran dan Marketing Syari‟ah. Konsep Tabungan Wadi’ah yang menjelaskan tentang Pengertian Tabungan, Pengertian Wadi’ah, Pengertian Tabungan Wadi’ah, Landasan Syari‟ah (Hukum) dan Macam-macam Wadi’ah.
BAB III
: GAMBARAN UMUM BANK SYARI‟AH MANDIRI CABANG CIPUTAT Yang berisi Sejarah, Perkembagan Bank Syari‟ah Mandiri, Visi dan Misi Bank Syari‟ah Mandiri, Stuktur Organisasi Bank Syari‟ah Mandiri, Produk-produk yang Dihasilkan, Syarat-syarat Membuka Tabungan Wadi’ah.
12
BAB IV
: ANALISIS STRATEGI PEMASARAN PRODUK TABUNGAN WADI’AH Pada bab ini menjelaskan tentang Perencanaan dan Perumusan Strategi Pemasaran Tabungan Wadi’ah Bank Syari‟ah Mandiri Cabang Ciputat, Implementasi Pemasaran Produk Tabungan Wadi’ah Bank Syari‟ah Mandiri Cabang Ciputat dan Pengawasan Produk Tabungan Wadi’ah Bank Syari‟ah Mandiri Cabang Ciputat.
BAB V
: PENUTUP Bab ini terdiri dari Kesimpulan dan Saran-saran.
BAB II LANDASAN TEORI A. Konsep Strategi Pemasaran 1. Pengertian Strategi Kata strategi berasal dari bahasa Yunani, yaitu Strategos yang diambil dari kata Stratos yang berarti militer dan Ag yang berarti memimpin. Pada konteks awalnya, strategi diartikan sebagai generalship atau sesuatu yang dilakukan oleh para jendral dalam membuat rencana untuk menaklukkan musuh dan memenangkan perang.1Namun pada akhirnya, strategi berkembang untuk semua kegiatan organisasi termasuk untuk keperluan ekonomi, sosial, budaya dan agama.2 Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia disebutkan bahwa istilah strategi adalah
“suatu
ilmu
untuk
menggunakan
sumberdaya-sumberdaya
untuk
melaksanakan kebijaksanaan kebijakan tertentu”.3 Menurut Sondang Siagian untuk memenuhi persyaratan-persyaratan strategi yang baik, ada beberapa kriteria yang harus dipenuhi antara lain: a. Strategi sebagai keputusan jangka panjang harus mengandung penjelasan singkat tentang masing-masing komponen dari strategi organisasi yang 1
Setiawan Hari Purnomo dan Zulkiefli Mansyah, Manajeman Strategi, Sebuah Konsep Pengantar, (Jakarta: LPPEE UI, 1999), cet. Ke-1, hal. 8. 2 Rafi’udin dan Manna Abdul Djaliel, Prinsip dan Strategi Dakwah, (Bandung: Pustaka Setia, 1997), cet. Ke-1, hal. 76. 3 Tim Penyusun Departemen Pendidikan dan Kebudayaan RI, Kamus Besar Bahasa Indonesia, (Jakarta: Balai Pustaka, 1997), hal. 199.
13
14
bersangkutan, dalam arti terlihat jelas dari ruang lingkup, pemanfaatan sumber dana dan daya, serta keunggulannya, bagaimana menghasilkan keunggulan tersebut dan sinergi antara komponen-komponen tersebut diatas. b. Strategi sebagai keputusan jangka panjang yang mendasar sifatnya harus memberikan petunjunk tentang bagaimana strategi akan membawa organisasi lebih cepat dan aktif menuju tercapainya tujuan dan sebagai sasaran organisasi. c. Strategi organisasi dinyatakan dalam pengertian fungsional, dalam arti jelasnya satuan kerja sebagai pelaksana utama kegiatan melalui pembagian kerja yang jelas sehingga kemungkinan terjadinya tumpang-tindih, saling lempar tanggung jawab dan pemborosan dapat dicegah. d. Pernyataan strategi itu harus bersifat spesifik dan tepat, bukan merupakan pernyataan-pernyataan yang masih dapat diimplementasikan dengan berbagai jenis interpretasi yang pada selera dan persepsi individualdari pembuat interpretasi.4 2. Pengertian Pemasaran Apabila seseorang ditanya tentang apa yang dimaksud dengan pemasaran atau apa yang dimaksud memasarkan barang, maka orang pada umumnya memberikan jawaban bahwa memasarkan barang adalah menjual barang atau memasang
4
Sondang Siagian, Etika Agama dalam Membangun Masyarakat Madani, (Jakarta: Logos, 2000), cet. Ke-2, hal. 23.
15
advertensi terhadap barang tersebut agar laku terjual. Jawaban ini hanya benar utuk sebagian kecil saja, sebab penjualan dan advertensi itu hanyalah merupakan sebagian kecil dari pemasaran. Pemasaran memiliki cakupan yang lebih luas dari itu. Pemasaran meliputi perumusan jenis produk yang diinginkan oleh konsumen, perhitungan berapa banyak kebutuhan akan produksi itu, bagaimana cara menyalurkan produk tersebut kepada konsumen, seberapa tinggi harga yang seharusnya ditetapkan terhadap produk tersebut yang cocok dengan kondisi konsumennya, bagaimana cara promosi untuk mengkomunikasikan produk tersebut kepada konsumen dan sebagainya.5 Pemasaran merupakan fungsi pokok bagi perusahaan. Semua perusahaan memproduksi dan memasarkan produk atau jasa untuk memenuhi kebutuhan konsumen. Menurut Kotler dan Amstrong, pemasaran adalah sebuah proses dan menejerialnya
yang
dengannya
individu-individu
dan
kelompok-kelompok
memperoleh apa yang mereka butuhkan dan mereka inginkan dengan menciptkan dan saling mempertukarkan produk-produk dan nilai satu sama lain.6 Menurut Bashu Swastha dan Irawan, pemasaran adalah suatu sistem keseluruhan dari kegiatan-kegiatan bisnis yang ditujukan untuk merencakan,
5
Indriyo Gitosudarmo, Manajemen Strategi, (Yogyakarta: BPFE-Yogyakarta, 2001), cet. Ke1, hal. 183. 6 Kotler dan Amstrong, Prinsip-prinsip Pemasaran, (Jakarta: Erlangga, 1997),cet. Ke-3, jilid I, hal.3.
16
menentukan harga, mempromosikan dan mendistribusikan barang dan jasa yang memuaskan kebutuhan baik kepada pembeli yang ada maupun pembeli potensial.7 Dari definisi tersebut dapat diketahui bahwa sebenarnya proses pemasaran itu terjadi atau dimulai jauh sejak sebelum barang-barang diprodeksi. Keputusankeputusan pemasaran harus dibuat untuk menentukan produkdan pasar, harga, dan promosinya. Kegiatan pemasaran tidak tidak bermula pada saat selesainya proses produksi, juga tidak berakhir pada saat penjualan dilakukan. Ada beberapa konsep alternatif yang dilakukan organisasi dalam menjalankan kegiatan-kegiatan pemasaran8 yaitu: a. Konsep Produksi Konsep produksi menyatakan bahwa konsumen akan menyukai produkproduk yang tersedia dan selaras dengan kemampuan (hight affordable) dan bahwa manajemen sebaiknya memusatkan perhatian pada peningkatan efesiensi produk dan distribusi. Konsep ini merupakan salah satu dari falsafah tertua yang menetukan para penjual tujuan utama Allah menciptakan bumi ialah untuk memberikan kepada manusia agar dapat menggunakan sumber-
7
Bashu Swastha DH dan Irawan, Manajemen Pemasaran Modern, (Yogyakarta: Liberty Yogyakarta, 1997), hal. 5. 8 Bashu Swastha DH dan Irawan, Manajemen Pemasaran Modern, (Yogyakarta: Liberty Yogyakarta, 1997), hal. 3.
17
sumber yang ada dibumi untuk memperoleh rizki, dan manusia haruslah berjuang untuk memperolehnya.9 b. Konsep Produk Gagasan bahwa konsumen akan menyukai produk-produk yang menawarkan mutu, kinerja, dan penampilan terbaik dan bahwa organisasi sebaiknya mencurahkan
tenaganya
untuk
melakukan
perbaikan
produk
secara
berkesinambungan. Produk yang ditawarkan adalah produk yang halal dan tidak boleh menghasilkan serta memperjual-belikan produk yang tegas dilarang oleh hukum syara’. Seperti yang dijelaskan oleh Allah SWT dalam Firman-Nya Surat Al-Maidah: 90.
Artinya: Hai orang-orang yang beriman, sesungguhnya (minuman) khamar, berjudi, (berkorban untuk) berhala, mengundi nasib dengan panah, adalah termasuk perbuatan syaitan. Maka jauhilah perbuatan-perbuatan itu agar kamu mendapat keberuntungan. (Q. S. Al-Maidah: 90).
9
Fajrul Rahman, Doktrin Ekonomi Islam, (Jakarta; Dana Bhakti Wakaf, 1995), jilid I, hal.
208-209
18
c. Konsep Penjualan Gagsan konsumen bahwa tidak akan membeli cukup produk perusahaan kecuali jika perusahaan tersebut melakukan upaya-upaya dan promosi yang gencar. Pertukaran yang merupakan konsep inti dari pemasaran, mencakup perolehan produk yang diinginkan dari seseorang yang menawarkan sesuatu sebagai gantinya. Supaya muncul potensi pertukaran, ada beberapa persyaratan berikut yang harus dipenuhi yaitu: 1) Sekurang-kurangnya ada dua pihak 2) Masing-masing pihak memiliki sesuatu yang mungkin bernilai bagi pihak lain 3) Masing-masing pihak mampu berkomunikasi dan menyerahkan sesuatu 4) Masing-masing pihak bebas untuk menerima atau menolak tawaran pertukaran 5) Masing-masing pihak yakin bahwa bertransaksi dengan pihak lain merupakan yang tepat dan diinginkan.10 3. Pengertian Strategi Pemasaran Strategi pemasaran merupakan hal yang sangant penting bagi perusahaan di mana strategi pemasaran merupakansuatu cara mencapai tujuan dari sebuah perusahaan. Hal ini juga didukung oleh pendapat Swastha “strategi adalah
10
Philip kolter, Manajemen Pemasaran, (Jakarta: PT. Macanan jaya Cemerlang, 2007), edisi 12, jilid I, hal. 5.
19
serangkaian rancangan besar yang menggambarkan bagaimana sebuah perusahaan harus beroperasi untuk mencapai tujuan”.11 Bygrave (1996) mendefinisikan strategi pemasaran sebagai kumpualan petunjuk dan kebijakan yang digunakan secara efektif untuk mencocokkan program pemasaran (produk, harga, promosi dan distribusi) dengan peluang pasar guna mencapai sasaran usaha.Dalam bahasa yang lebih sederhana, suatu strategi pemasaran pada dasarnya menunjukan bagaimana sasaran pemasaran yang dapat dicapai.12 Sedangkan Menurut Kamus Besar Ilmu Pengetahuan menjelaskan bahwa strategi pemasaran merupakan proses pemasaran yang mencakup hal-hal yang mengenai analisis atas kesempatan, pemilikan sasaran, pengembangan strategi, perumusan rencana, implementasi dan pengawasan.13 Strategi pemasaran mempunyai peranan yang sangat penting dalam keberhasilan tujuan organisasi, karena didalamnya berisi gambaran atau pedoman yang jelas dan terarah tentang apa yang akan dilakukan dalam menggunakan sempatan dan peluang pada beberapa pasar sasaran. Strategi pemasaran antara lain dibutuhkan untuk menentukan konsumen-konsumen manakah yang dituju. Ini berarti bahwa dengan strategi pemasaran manajer pemasaran dapat pengetahui konsumen tertentu sebagai sasarannya, sehingga dapat diketahui konsumen tertentu sebagai
11
William J. Stanton, Prinsip Pemasaran, Alih Bahasa Wilhelmus W. Bokowatun, (Jakarta: Erlangga, 1991),hal. 5. 12 Ismail Yusanto, M. Karebet Widjayakusuma, Menggagas Bisnis Islam, (Jakarta: GIP,2002), hal. 169. 13 Save M. Dagun, Kamus Besar Ilmu Pengetahuan, (Jakarta: LPKN, 2000), hal. 804.
20
sasarannya, sehingga dapat diketahui kepuasan seperti apakah yang diharapkan oleh konsumen tersebut, kemudian mengidentifikasikan keinginan mereka agar dapat menentukan kombinasi elemen-elemen marketing mix (produk, harga, distribusi, dan promosi) agar program pemasaran berjalan efektif. Dari pengertian-pengertian diatas maka dapat disimpulkan bahwa pengertian strategi pemasaran adalah serangkaian rancangan besar yang mencocokkan program pemasaran (produk, harga, promosi, dan distribusi) dengan menganalisis perumusan rencana, implementasi dan pengawasan. 4. Segmentasi Pasar Segmentasi pasar adalah suatu cara untuk membedakan pasar menurut golongan pembeli, kebutuhan pemakai, motif, prilaku, dan kebiasaan pembelian, cara penggunaan produk dan tujuan pembelian produk tersebut.14 Dengan segmentasi pasar, sumber daya yang terbatas dapat digunakan secara optimal untuk menghasilkan produk yang dapat memenuhi permintaan pasar, dapat mengalokasikannya kepada potensial yang paling menguntungkan, dan dapat bersaing dalam segmen tertentu, serta dapat menentukan cara promosi yang efektif.
14
Soffjan Assauri, Manajemen Pemasaran, Dasar, Konsep dan Strategi, (Jakarta: PT. Raja Grafindo, 2004), cet. Ke-7, hal. 144.
21
Segmentasi pasar dapat juga diartikan bermacam-macam kategori atau karakteristik pasar. Misalnya, segmentasi daerah pemasaran, ukuran pasar, kelompok, pendapatan, status sosial masyarakat dan sebagainya.15 Agar proses segmentasi pasar tersebut dapat efektif dan bermanfaat bagi perusahaan, maka segmentasi pasar harus memenuhi kriteria dan syarat sebagai berikut: a. Dapat diukur (measurable), baik besarnya maupun luasnya serta daya beli segmen pasar tersebut. b. Dapat dicapai atau dijangkau (accessible), sehingga dapat dilayani secara efektif. c. Cukup luas (substantial), sehingga dapat menguntungkan jika melayani. d. Dapat dialksanakan (actionable), sehingga semua program yang telah disusun untuk menarik dan melayani segmen pasar itu dapat efektif. Faktor-faktor tersebut membantu untuk menilai kelayakan pasar dari produk perusahaan untuk disegmentasikan atau tidak.16 Tujuan dari segmentasi pasar adalah: a. Agar kegiatan organisasi pemasaran lebih terarah sehingga dapat menentukan segmen mana yang lebih diutamakan.
15
Soekartiwi, Manajemen Pemasaran dalam Bisnis Modern, (Jakarta: Pustaka Sinar Harapan, 1993), cet. Ke-1, hal. 47. 16 Sofjan Assauri, Manajemen Pemasaran, Dasar, Konsep dan Strategi, (Jakarta: PT. Raja Granfindo, 2004), cet. Ke-7, hal. 145.
22
b. Agar sumber daya yang ada dapat dimanfaatkan semaksimal mungkin dengan tingkat efesiensi yang tinggi. c. Agar perusahaan dapat lebih kompetitif. 5. Target Pasar Target pasar adalah memilih satu atau lebih segmen pasar untuk dimasuki dengan cara mengevaluasi beragam segmen, memutuskan berapa banyak serta segmen mana yang akan dijadikan sasaran. Dalam memenentukan target pasar, perusahaan dapat menempuh tiga startegi yaitu: a.Undifferentiated.
Dalam
strategi
ini,
perusahaan
mencoba
untuk
mengembangkan produk tunggal yang dapat memenuhi keinginan semua atau banyak orang.Strategi ini tidak layak dipakai oleh perusahaan. b.Differentiated. Strategi ini banyak dipakai perusahaan. Disini perusahaan mencoba untuk mengidentifikasi kelompok-kelompok pembeli tertentu (segmen pasar) dengan membagi pasara kedalam dua kelompok atau lebih. c. Concentrated Marketing, perusahaan hanya memusatkan usahanya pada satu atau beberapa kelompok pembeli saja. Sehingga perusahaan dapat mengembangkan produk yang lebih ideal bagi kelompok tersebut.17
17
Basu Swastha BH, Azas-azas Marketing, (Yogyakarta: Liberty, 1983), hal 51.
23
Sedangkan untuk mencapai target pasar, penjual dapat memilih dua macam strategi yang paling dianggap ekstrim, yaitu: a. Skim-the cream-pricing (skiming pricing) Strategi ini merupakan strategi penetapan harga setinggi-tingginya.Harga yang dimaksud untuk menutup biaya penelitian, pengembangan, dan promosi. b. Penetrasi Pricing Merupakan strategi penetapan harga yang serendah-rendahnya, yang bertujuan unttuk mencapai volume penjualan sebesar-besarnya dalam waktu yang relatif singkat. Strategi ini lebih agresif dibandingkan dengan skiming picing dan dapat memperkuat kedudukan perusahaan dalam persaingan. 6. Bauran Pemasaran (Marketing Mix) Bauran pemasaran terdiri dari sebuah kumpulan keputusan strategi yang dibuat dibidang-bidang produk, promosi, harga, dan distribusi untuk kenyamanaan para pelanggan didalam suatu pasare sasaran.Sejumlah variabel termasuk di dalam keempat bidang ini adalah sangat besar, membuat ratusan kombinasi mungkin dilakukan.18
18
Donald A. Ball dan Wendell H. Mcculloch, Bisnis International, (Jakarta: PT Salemba Emban Patria, 2001), Buku 2 edisi pertama, hal. 59.
24
Philip Kotler mendefinisikan marketing mix sebagai perangkat variabelpariabel pemasaran terkontrol yang digabungkan perusahaan untuk menghasilkan tanggapan yang diinginkan dalam pasar sasaran.19Kegiatan-kegiatan pemasaran perlu dikombinasikan
dan
dikoordinir
agar
perusahaan
dapat
melakukan
tugas
pemasarannya seefektif mungkin.Dikarenakan keempat unsur (4P) dalam kombinasi tersebut
saling
berhubungan
masing-masing
elemen
didalamnya
saling
mempengaruhi. a. Produk (product) Menurut Philip Kotler, produk adalah setiap apa saja yang dapat ditawarkan dipasar untuk mendapat perhatian, permintaan, pemakaian atau konsumsi yang dapat memenuhi kegiatan atau kebutuhan.20 Produk adalah fokus sentral dari bauran pemasaran. Jika produk gagal memuaskan kebutuhan konsemen, berapapun besarnya promo, potongan harga, atau distribusi tidak akan berhasil membujuk mereka untuk membeli. Para konsumen tidak akan membeli deterjen jika pakaian yang telah dicuci tidak sebersih seperti dilakukan dalam iklan TV. Mereka tidak akan
19
Philip Kotler, Dasar-dasar Manajemen, Alih Bahasa; Wilhemus W. Bakowatun, (Jakarta: FEUI, 1987), edisi ke-3, jilid I, hal. 63. 20 Philip Kotler, Dasar-dasar Manajemen, Alih Bahasa; Wilhemus W. Bakowatun, (Jakarta: FEUI, 1987), edisi ke-3, jilid I, hal. 20.
25
diperdayakan oleh iklan-iklan yang mengumumkan jasa yang bersahabat apabila pengalaman menunjukan sebaliknya.21 Pengembangan produk-produk dapat dilakukan setelah menganalisa kebutuhan dan keinginan pasrnya, dan sebelum produk itu mencapai tahap kedewasaan yang akan menuju tahap penurunan. Basu Swastha memberikan stategi kebujakan sebagai berikut; 1) Memodifikasi pasar, yaitu perusahaan berusaha menemukan pembelipembeli baru bagi produk. 2) Memodifikasi produk, yaitu dengan cara mengubah sifat-sifat dari produk yang dapat memikat pembeli baru dan pembeli lama. 3) Memodifikasi marketing mix, yaitu perubahan atau pembaikan pada elemen-elemen marketing mix. b. Hurga (Price) Harga merupakan penetapan jumlah yang harus dibayar oleh pelanggan untuk memperoleh suatu produk, dan harga suatu barang atau jasa merupakan
penentu
bagi
bagi
permintaan
pasarnya.
Harga
dapat
mempengaruhi posisi persaingan perusahaan dan juga mempengaruhi marketing share-nya. Faktor-faktor yang dipertimbangkan dalam penetapan harga antara lain;
21
Donald A. Ball dan Wendell H. Mcculloch, Bisnis International, (Jakarta: PT Salemba Emban Patria, 2001), Buku 2 edisi pertama, hal. 600.
26
1) Biaya (cost) perusahaan 2) Keuntungan 3) Praktek saingan 4) Perubahan keinginan pasar Kebijakan harga ini menyangkut pula penetapan jumlah potongan dan sebagainya yang berhubungan dengan harga. Dasar penetapan harga adalah atas dasar persaingan pasar ketat. Dalam hal ini dalam menetapkan harga disesuaikan menurut kebutuhan perusahaan dalam hal persaingan dengan perusahaan lain yang merupakan pesaing-pesaingnya.22 Dalam kenyataan, tingkat harga yang terjadi dipengaruhi beberapa faktor23 seperti: 1) Keadaan perekonomian 2) Penawaran dan permintaan 3) Elastisitas permintaan 4) Persaingan 5) Biaya 6) Tujuan perusahaan
22
Indriyo Gito Sudarmo, Manajemen Pemasaran,(Yogyakarta: BPFE, 1994), edisi pertama,
hal. 119. 23
Basu Swastha dan Ibnu Sukatjo, Pengantar Bisnis Modern, Pengantar Ekonomi Perusahaan Modern, (Yogyakarta: Liberty, 1995) edisi ketiga, hal. 211.
27
7) Pengawasan pemerintah c. Promosi (promotion) Promosi adalah arus informasi atau persuasi satu arah yang dibuat untuk mengarahkan seseorang atau organisasi kepada tindakan yang menciptakan pertukaran dalam pemasaran.24 Menurut Murti Sumarni, promosi merupakan cara langsung atau tidak langsung untuk mempengaruhi konsumen agar lebih suka membeli suatu merk barang tertentu.25 Hal yang perlu diperhatikan dalam promosi adalah pemilihan bauran promosi (promotion mix). Bauran terdiri atas: 1) Iklan (advertising) 2) Penjualan perorangan (personel selling) 3) Promosi penjualan (sales promotion) 4) Hubungan masyarakat (publicrelation) 5) Informasi dari mulut kemulut (word of mouth) 6) Surat pemberitahuan langsung (direct mail) Pemasaran dapat memilih sarana yang dianggap sesuai untuk mempromosikan jasa mereka. Ada beberapa faktor yang harus diperhatikan dalam promosi, yaitu:
24
Basu Swastha, Asas-asas Marketing,(Yogyakarta: Liberty, 1983),hal. 237. Murni Sumarni, Marketing Perbankan, (Yogyakarta; Liberty, 1997), hal. 269.
25
28
1) Identifikasi terlebih dahulu audiens targetnya: hal ini berhubungan dengan segmentasai pasar. 2) Tentukan tujuan promosi: apakah untuk menginformasikan, mengetahui, atau mengingatkan. 3) Kembangkan pasar yang disampaikan: hal ini berhubungan dengan isi pesan (apa yang harus disampaikan), struktur pesan (bagaimana menyampaikan pesan secara logis), gaya pesan (ciptakan bahasa kuat), sumber pesan (siapa yang harus menyampaikan). 4) Pilih bauran komunikasi; apakah itu komunikasi personal (personal communication)
atau
komunikasi
nonpersonal
(nonpersonal
communication).26 d. Place (tempat) Place (tempat) yaitu berbagai kegiatan untuk membuat produk yang dihasilkan/dijual terjangkau dan tersedia bagi pasar sasaran. Tempat meliputi antara lain channels, coverage, assortments, location, inventory and transport. 7. Marketing Syari’ah Berangkat dari definisi marketing yang telah disepakati dewan World Marketing Association (WMA) dalam World Marketing Conference di Tokyo pada April 1998, maka Aries Mufti dan Muhammad Syakir Sulamendefinisikan marketing dalam perspektif syari’ah adalah: Marketing Syari’ah adalah sebuah disiplin bisnis 26
Rambat Lupiyoardi dan A. Hamdani, Manajemen Pemasaran Jasa, (Jakarta: Salemba Empat, 2006), edisi 2, hal. 74-75.
29
strategi yang mengarahkan proses penciptaan, penawaran dan perubahan value dari satu inisiator kepada stakeholders-nya yang dalam keseluruhan peosersnya sesuai dengan akad dan prinsip-prinsip muamalah dalam islam27. Marketing syari’ah di bagi kedalam 5 (lima) bagian yaitu: Syari’ah Marketing Startegy, Syari’ah Marketing Tacnic, Syari’ah Marketing Value, Syri’ah Marketing Scorecard dan Syaria’ah Marketing Enterprise. a. Syari’ah Marketing Startegy Syari’ah Marketing Strategi memiliki 3 prinsip yaitu adalah: View Market Universali (Segmentasi), Target Customer’s Hear and Soul (Targeting) dan Build A Belief System (Positioning). 1) View Market Universali (Segmentasi) Segmentasi adalah seni mengidentifikasikan serta memanfaatkan peluangpeluang yang muncul dipasar. Dan pada yang sama, ia adalah ilmu untuk melihat pasar berdasarkan variabel-variabel yang berkembang ditengah masyarakat. Dalam melihat pasar, perusahaan harus kretif dan inovatif menyikapi perkembangan yang sedang terjadi, karena segmentasi merupakan langkah awal yang menentukan keseluruhan aktivitas perusahaan. Segmentasi memungkinkan perusahaan untuk lebih fokus dalam mengalokasikan sumber daya. Dengan cara-cara kreatif dalam membagi-bagi pasar kedalam beberapa segmen, perusahaan dapat 27
Aries Mufti dan Muhammad Syakir Sula, Amanah bagi Bagsa Konsep Sistem Ekonomoi Syariah, TIMAH, BANK BRI SYARIAH, Hal. 418.
30
menentukan dimana mereka harus memberikan pelayanan terbaik dan dimana mereka mempunyai keunggulan kompetitif paling besar. Segmentasi pasar produk-produk Lembaga Keuangan Syari’ah di Indonesia, khususnya perbankan, adalah sebagai berikut: pembagian pasar yang telah terbentuk adalah berdasarkan perilaku (behavior) yang terbagi dalam tiga segmen (menurut Karim Business Consulting), yaitu: Sharia loyalist, floating market, sebagai emotional market dan conventional loyalist. Sharia loyalis ini saya sebut sebagai spiritual market; floating market sebagai emotional market; dan convetional loyalist sebagai rational market.28 2) Target Customer’s Hear and Soul (Targeting) Setelah membagi-bagi dan memetakan pasar dalam beberapa segmen, selanjutnya yang dilakukan adalah penentuan target pasar yang akan dibidik.
Targeting
adalah
strategi
mengalokasikan
sumber
daya
perusahaan secara efektif, karena yang dimiliki terbatas. Dengan mentukan target yang akan dibidik, usaha kita akan lebih terarah.29 Bagi perusahaan syari’ah, kita harus bisa membidik hati dan jiwa dari calon konsumennya. Dengan begini, konsumen akan lebih terikat kepada produk atau perusahaan itu dan relasi yang terjalin bisa bertahan lebih
28
Hermawan Kartajaya dan Muhammad Syakir Sula, Syariah Marketing, (Bandung: PT. Mizan utama, 2006), cet. ke-2, hal. 165-167 29 Hermawan Kartajaya dan Muhammad Syakir Sula, Syariah Marketing, (Bandung: PT. Mizan utama, 2006), cet. ke-2, hal. 169
31
lama (long-term), bukan hanya relasi yang bersifat singkat (short-term), karena konsumen ini kandung cinta sudah.30 3) Build A Belief System (Positioning) Selanjutnya, startegi yang harus dirumuskan adalah bagaimana membuat positioning yang tepat bagi perusahaan dan produk-produk syari’ah. Positioning adalah strategi untuk merebut posisi dibenak konsumen, sehingga strategi ini menyangkut bagaimana membagun kepercayaan, keyakinan, dan kompetensi bagi pelanggan. Menurut Philp Kolter, positioning adalah aktivitas mendesain citra dari apa yang ditawarkan oleh perusahaan sehingga mempunyai arti dan memosisikan diri di benak konsumen. Sedangkan bagi Yoram Wind, seorang profesor strategi pemasaran, positioning adalah bagaimana mendefinisikan identitas dan kepribadian prusahaan di benak konsumen. Jadi positioning adalah suatu pernyataan mengenai bagaimana identitas produk atau perusahaan tertanam di benak konsumen yang mempunyai keksesuaian dengan kompetisi yang yang dimiliki perusahaan untuk mendapatkan kepercayaan, kredibilitas dan pengakuan dari konsumen.31 Bagi perusahaan syari’ah, membagun postioning yang kuat dan positif sangatlah penting. Citra syari’ah yang dengan sendirinya akan terbentuk
30
Hermawan Kartajaya dan Muhammad Syakir Sula, Syariah Marketing, (Bandung: PT. Mizan utama, 2006), cet. ke-2, hal. 172. 31 Hermawan Kartajaya dan Muhammad Syakir Sula, Syariah Marketing, (Bandung: PT. Mizan utama, 2006), cet. ke-2, hal. 172-173.
32
harus bisa dipertahankan dengan menawarkan value-value yang sesuai dengan prinsip syari’ah. Pemenuhan terhadap prinsip-prinsip syar’ah merupakan hal genetik yang wajib dan harus dijalankan berdasarkan kompetensi yang dimiliki perusahaan, sehingga dalam menentukan postioning-nya, perusahaan bisa menampilkan keunggulan komparatif kan kompetitif yang dimiliki oleh perusahaan tersebut berdasarkan prinsip syari’ah. Jadi, positioning memegang peranan dalam memasarkan produkproduk perusahaan, karena membagun positioning berarti membagun kepercayaan konsumen. Dan untuk perusahaan berbasis syari’ah, membagun
kepercayaan
perusahaaan
syari’ah
itu
berarti
menunjukan
menawarkan
sesuatu
komitmen yang
bahwa
lebih
jika
dibandingkan perusahaan non-syari’ah.32 b. Syari’ah Marketing Tacnic Syari’ah Marketing Tacnic memiliki 3 prinsip yaitu:Differ Yourself with A Good Package of Content and Context (Differentiation), Be Honest with Your 4 Ps (Marketing Mix) dan Practice A Relationship-based Selling (Selling). 1) Differ Yourself with A Good Package of Content and Context (Differentiation)
32
Hermawan Kartajaya dan Muhammad Syakir Sula, Syariah Marketing, (Bandung: PT. Mizan utama, 2006), cet. ke-2, hal. 174-175.
33
Postioting adalah inti dari strategi, dan diferensiasi adalah inti dari teknik. Dasar dari semua ktivitas pemasaran yang ada di perusahaan akan berbasis pada diferensiasi yang ingin ditawarkan. Setelah citra yang ingin dibentuk dalam
positioning
telah
terdefinisi,
langkah
selanjutnya
adalah
menyelaraskan taktik pemasaran dalam suatu diferensiasi. Diferensiasi didefinisikan sebagai tindakan merancang seperangkat pebedaan yang bermakna dalam tawaran perusahaan. Namun, pernawaran ini bukan janji-janji belaka saja, melainkan harus didukung oleh bentuk yang nyata.Diferensisi ini dapat berupa content (what to affer) dan context (how to offer), dan yang tak kalah penting yaitu infrastructure (capability to offer). Dalam perusahaan syari’ah, sudah pasti diferensiasi yang terbentuk adalah dari contentprinsip-prinsip syari’ah. Memang, dengan menawarkan produk syaria’ah, perusahaan harus meng-customized infrastruktur yang diperlukan. Contohnya, untuk mendukung transparansi dan kejujuran, perusahaan syari’ah dapat mengimplementasikan perangkat lunak yang mendukung operasional perusahaannya, dan menjalankan reward dan punishment dengan benar terhadap sumber daya manusianya.33
33
Hermawan Kartajaya dan Muhammad Syakir Sula, Syariah Marketing, (Bandung: PT. Mizan utama, 2006), cet. ke-2, hal. 175-177.
34
2) Be Honest with Your 4 Ps (Marketing Mix) Kita mengenal 4P sebagai marketing mix, yang yang elemen-elemennya adalah product (produk), price (harga), place (tempat/distribusi) dan promotion (promosi) yang perkenalkan oleh Jeromi McCarthy.Product dan price adalah komponen dari tawaran (offers), sedangkan place dan promotion adalah komponen dari akses (access). Karena itu, marketing mix yang dimaksud adalah bagaimana mengintegrasikan tawaran dari perusahaan (company’s offers) dengan akses yang tersedia (company access). Proses pengintegrasian ini menjadi kunci suksesnya usaha pemasaran dari perusahaan. Bagi perusahaan syari’ah, untuk komponen tawaran (offer), produk dan harga harus didasari dengan nilai kejujuran dan keadilan; sesuai dengan prinsip-prinsip syari’ah. Kualitas produk yang diberikan harus sesuaia dengan
yang
ditawarkan.Jadi,
sangat
dilarang
bila
perusahaan
menyembunyikan kecacatan dari produk-produk yang mereka tawarkan. Sedangkan dalam menentukan harga, perusahaan haruslah mengutamakan nilai keadilan. Jika kualitas produknya bagus, harganya tentu bisa tinggi sebaliknya jika seseorang telah mengetahui keburukan yang ada dibalik produk yang ditawarkan, harganya pun harus disesuaikan dengan kondisi produk tersebut.34
34
Hermawan Kartajaya dan Muhammad Syakir Sula, Syariah Marketing, (Bandung: PT. Mizan utama, 2006), cet. ke-2, hal. 177-178.
35
3) Practice A Relationship-based Selling (Selling) Elemen dari teknik yang terakhir adalah melekukan selling. Selling yang dimaksud adalah melakukan aktivitas menjual produk kepada konsumen semata. Penjualan dalam arti sederhana adalah penyerahan suatu barang atau jasa dari penjual kepada pembeli dengan harga yang disepakati atas dasar sukarela. Sedangkan penjualan dalam arti luas adalah bagaimana memaksimalkan kegiatan penjualan sehingga dapat menciptakan situasi yang win-win solution bagi si penjual dan si pembeli. Dalam melakukan selling, perusahaan tidak hanya menyampaikan fiturfitur dari produk dan jasa yang ditawarkan saja, melainkan juga keuntungan dan bahkan solusi dari produk atau jasa tersebut.Begitu juga dengan perusahaan yang berbasis syari’ah. Perusahaan ini harus bisa memberikan solusi bagi konsumennya sehingga konsumen akan semakin loyal terhadap produk atau jasa perusahaan itu. Salah satu caranya adalah dengan menciptakan hubungan jangka panjang dengan konsumen. Dalam melakukan aktivitas penjualan, jangalah berfikir secara jangka pendek, tetapi harus jangka panjang. Tidak boleh, misalnya, menawarkan produk dengan harga rendah untuk memikat konsumen, tetapi kualitasnya secara diam-diam. Konsumen mungkin akan tertarik pada awalnya.
36
Namun, begitu mengetahui telah dikelabui, mereka pasti akan pergi meninggalkan perusahaan yang curang itu.35 c. Syari’ah Marketing Value Syari’ah Marketing Value memiliki 3 prinsip yaitu adalah:Use A Spirirual Brand Character, Services Should Have the Ability to Transform (Service) dan Practice A Reliable business Process (Process). 1) Use A Spirirual Brand Character (Brand) Brand merek
adalah suatu identitas terhadap produk atau jasa
perusahaan. Brand mencerminkan nilai (value) yang anda berikan kepada konsumen. Sepeti sudah dibahas sebelumnya, value didefinisikan sebagai Total Get
dibagi dengan Total Give di mana Total Get terdiri dari
komponen function benefit dan emotional benefit, sedangkan Total Give terdiri dari komponen price dan other expenses. Brand sebagai value indicator harus mencerminkan keempat komponen di atas. Biasanya, jika perusahaan yang mempunyai Total Get yang lebih tinggi dibandingkan Total Give, brand yang dimiliki mempunyai nilai ekuitas yang kuat. Berkaitan dengan positioning dan differentiation bagi produk dan jasa yang ditawarkan.
35
Hermawan Kartajaya dan Muhammad Syakir Sula, Syariah Marketing, (Bandung: PT. Mizan utama, 2006), cet. ke-2, hal. 179-180.
37
Dalam pandangan syari’ah marketing, brand adalah nama baik yang menjadi identitas seseorang atau perusahaan. Nabi Muhammad SAW. Misalnya, memiliki reputasi sebagai seseorang yang tepercaya sehingga medapat julukan al-amin. Membangun brand yang kuat adalah penting, tetap deingan jalan yang tidak bertentangan dengan ketentuan prinsipprinsip syari’ah marketing. Salah satu hal penting yang membedakan produk kita dengan yang lainnya adalah karakter brand yang merupakan value indicator bagi konsumen. Brand yang baik adalah brand yang mempunyai karakter yang kuat, dan bagi perusahaan atau produk yang menerapkan syari’ah marketing, suatubrand juga harus mencerminkan karakter-karakter yang tidak bertentangan dengan prinsip-prinsip syari’ah atau nilai-nilai spiritual.36 2) Services Should Have the Ability to Transform (Service) Untuk menjadi perusahaan yang besar dan sustainable, perusahaan berbasis syari’ah marketingharus memperhatikan untuk menjaga kepuasan pelanggannya. Perusahaan apapun jenis dan industrinya harus menjadi pelayan bagi pelanggannya. Apalagi jika perusahaan itu sudah semakin besar, filosofi padi sepatutnya diterapkan, semakin tinggi harus semakin merunduk.
36
Hermawan Kartajaya dan Muhammad Syakir Sula, Syariah Marketing, (Bandung: PT. Mizan utama, 2006), cet. ke-2, hal. 180-181.
38
Berkaitan dalam hal kehidupan bermasyarakat, sebenarnya sudah merupakan kewajiban seseorang untuk berbuat baik kepada sesama, termasuk di dalamnya memberikan pelayanan. Dalam melakukan pelayanan yang baik, biasanya digambarkan seseorang melalui sikap, pembicaraan, dan bahkan dari bahasa tubuh (body language) yang bersifat simpatik, lembut, sopan, hormat, dan penuh kasih sayang.37 3) Practice A Reliable business Process (Process) Prinsip terakhir dalam Syari’ah Marketing Value adalah proses. Proses mencerminkan tingkat quality, cost, dan delivery yang sering disingkat sebagai QCD. Kualitas suatu produk ataupun servis tercermin dari proses yang baik, dari proses produki sampai delivery kepada konsumen secara tepat waktu dan dengan biaya yang efektif dan efisien. Proses dalam konteks kualitas adalah bagaimana menciptakan proses yang mempunyai nilai lebih untuk konsumen. Dalam hal ini, perusahaan harus memperhatikan proses supply chlin dalam perusahaannya, bagian prosesproduksi yang dimulai bahan mentah sampai ke barang jadi dijalankan secara teliti dan efektif, tanpa mengurangi value bagi konsumen. Karena itu, dibutuhan komitmen dan disiplin yang kuat dari perusahaan untuk menciptakan yang terbaik.38
37
Hermawan Kartajaya dan Muhammad Syakir Sula, Syariah Marketing, (Bandung: PT. Mizan utama, 2006), cet. ke-2, hal. 182-183. 38 Hermawan Kartajaya dan Muhammad Syakir Sula, Syariah Marketing, (Bandung: PT. Mizan utama, 2006), cet. ke-2, hal. 185-186.
39
d. Syri’ah Marketing Scorecard Prinsip dalam Syari’ah Marketing adalah menciptakan value bagi para stakeholders-nya. Kemampuan perusahaan untuk menciptakan value bagi para stakeholders-nya ini akan menentukan kelangsungan hidup perusahaan. Tiga stakeholders utama dari suatu perusahaan adalah people, custemers, idan stakeholders. Mengapa ketiga stakeholdersini penting? Karena people, custemers, dan stakeholders adalah orang-orang yang sangat berperan dalm menjalankan suatu usaha. Dalam pasar komersial (commercial market), perusahaan harus bisa mengakui sisi dan menetrasi pengalamannya. Dalam pasar kompetensi (competency market), perusahaan harus bisa memilih dan mempertahankan orang-orang yang tepat. Dan dalam pasar modal (capital market), perusahaan harus bisa mendapatkan dan menjaga para pemegang saham yang tepat. Dalam menjaga keseimbangan ini, perusahaan harus bisa menciptakan value
yang unggul bagi ketiga stakeholders utama tersebut
dengan ukuran dan bobot yang sama. Dalam kehidupan manusia, ada hubungan horizontal dan ada juga hubungan vertikal. Hubungan secara horizontal adalah hubungan antara sesama manusia, sedangkan hubungan vertikal adalah hubungan antara manusia dengan sang Maha Pencipta. Maka, Sang Pencipta sesunggunya juga merupakan stakeholders kita; bahkan merupakan stakeholders yang paling utama. Dengan tegad utama melayani Sang Pencipta ini, kita akan
40
menghindari dalam melakukan hal-hal tercela atau hal-hal yang dilarang oleh agama. Sehingga, prinsip-prinsip syari’ah marketing akan tetap terjaga dalam perusahaan tersebut. Penciptaan value terhadap para stakeholders ini akan membawa perusahaan untuk tetap menjadi perusahaan yang sustainable.39 e. Syaria’ah Marketing Enterprise Syaria’ah Marketing Enterprise ini memiliki 3 prinsip, yaitu: Create A Noble Cause (Inspiration), Develop An Ethical Corporate Culture (Culture) dan Meansurement Must Be Clear and Transparent (Institution). 1) Create A Noble Cause (Inspiration) Setiap perusahaan layaknya manusia, haruslah memiliki impian (dream). Untuk mencapai kesuksesan, kita harus punya impian apa yang akan kita capai. Impian inilah yang akan membimbing kita sepanjang jalan untuk mewujudkan goals kita. Inspirasi tentang impian yang hendak dicapai inilah yang akan membimbing manusia dan juga perusahaan sepanjang perjalanannya. Sebuah perusahaan harus mampu menggabungkan antara idealisme dan pragmatisme. Perusahaan harus mampu idealistik segaligus pragmatis, dam mampu mengimplementasikan kedua hal ini sekaligus dan secara simultan, tanpa adanya trade-off.
39
Hermawan Kartajaya dan Muhammad Syakir Sula, Syariah Marketing, (Bandung: PT. Mizan utama, 2006), cet. ke-2, hal. 187-188.
41
Dalam perusahaan berbasis syari’ah marketing, penentuan visi dan misi tidak bisa terlepas dari makna syari’ah itu sendiri, dan tujuan akhir yang ingin dicapai. Tujuan akhir ini harus bersuifat mulia, lebih dari sekedar keuntungan finansial semata.40 2) Develop An Ethical Corporate Culture (Culture) Pada perusahaan berbasis syari’ah, budaya perusahaan yang berkembang dalam
perusahaannya
sudah
pasti
berbeda
dengan
perusahaan
konvensional. Para karyawannya wajib menjaga hubungan antar sesama, dari mulai tingkat paling atas (manajerial) sampai tingkat paling bawah (Staf). Seluruh pola, perilaku, sikap, dan aturan-aturan dalam perusahaan itu harus mampu mencerminkan nilai-nilai syari’ah. Budaya perusahaan mencerminkan gambaran jati diri perusahaan tersebut: who we are dan how we do the business. Hal ini tercermin dari nilai-nilai yang dianut oleh setiap individu diperusahaan dan perilakunya ketika menjalankan proses bisnisnya. Budaya perusahaan yang sehat adalah budaya yang diekspresikan oleh setiap karyawannya dengan hati terbuka dan sesuai dengan nilai-nilai etika. Berikut ini adalah beberapa hal penting yang selayaknya menjadi budaya dasar sebuah perusahaan berbasis syari’ah:
40
Hermawan Kartajaya dan Muhammad Syakir Sula, Syariah Marketing, (Bandung: PT. Mizan utama, 2006), cet. ke-2, hal. 189-190.
42
a) Budaya mengucapkan salam b) Murah hati, bersikap ramah, sopan dan melayani c) Cara berbusana d) Lingkungan kerja yang bersih41 3) Meansurement Must Be Clear and Transparent (Institution) Prinsip yang terakhir yang terpenting adalah bagai mana kita membangun organisasi/institusi kita sesuai dengan prinsip-prinsip syari’ah. Organisasi sebagai “kendaraan” dalam menunaikan visi dan misi yang telah ditetapkan harus memiliki struktur yang baik dan target yang jelas untuk setiap milestone dari sasaran yang telah ditentukan sebelumnya. Jika organisasi kita kuat, koordinasi kerja dalam organisasi kita tidak hanya lebih efisien dan efektif, tetapi organisasi kita juga akan mampu merespons secara cepat terhadap perubahanyang terjadi dilingkungan bisnis. Dalam perusahaan yang menerapkan prinsip-prinsip syari’ah, perusahaan tersebut harus punya sistem umpan balik yang baik dan bersufat transparan. Sistem umpan balik ini untuk memeriksa apakah ketiga stakeholders utama yaitu pelanggan, karyawan dan pemegang saham sudah merasa terpenuhi kebutuhannya. Jika salah satu saja dari ketiga
41
Hermawan Kartajaya dan Muhammad Syakir Sula, Syariah Marketing, (Bandung: PT. Mizan utama, 2006), cet. ke-2, hal. 190-192.
43
stakeholders utama ini merasa tidak puas, akibatnya akan sangat fatal bagi kelangsungan hidup perusahaan. Tranparansi
berarti
bahwa ketiga
stakeholder
utama itu harus
mendapatkan informasi yang jelas dan sejujur mungkindari perusahaan. Tidak boleh ada yang ditutup-tutpi. Dengan demikian, mereka pun akan merasa punya sense of ownership, bukan hanya sense of belonging, terhadap perusahaan itu. Dalam perusahaan berbasis syari’ah, pengukuran yang jelas dan transparan merupakan suatu hal yang penting, karena prinsip-prinsip syari’ah mengajarkan mengenai keadilan dan kejujuran. Pengukuran yang jelas mengandung pengertian keadilan, yakni setiap pengukuran yang dilakukan memiliki komponen-komponen pengukuran yang terukur. Sedangkan transparan mengandung pengertian bahwa komponenkomponen pengukuran ini dikomunikasikan kepada semua yang bersangkutan. Perusahaan yang berstandar pada pengukuran yang jelas dan transparan, selain mencegah timbulnya kesalahpahaman di kemudian hari, akan meningkatkan keharmonisan perusahaan dengan stakeholders dan menigkatkan kredibilitasnya mereka di mata stakeholder.42
42
Hermawan Kartajaya dan Muhammad Syakir Sula, Syariah Marketing, (Bandung: PT. Mizan utama, 2006), cet. ke-2, hal. 193-194.
44
B. Konsep Tabungan Wadi’ah 1. Pengertian Tabungan Menurut Undang-Undang Dasar Nomor 10 Tahun1998 tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1992 tentang Perbankan, yang dimaksud dengan tabungan adalah tabungan yang penarikannya hanya dapat dilakukan menurut syarat tertentu yang disepakati, tetapi tidak dapat ditarik dengan cek, bilyet giro, dan atau alat lainnya yang dipersamakan dengan itu. Adapun yang dimaksud dengan tabungan syari’ah adalah tabungan yang dijalankan berdasarkan prinsip-prinsip syari’ah. Dalam hal ini, Dewan Syari’ah Nasional talah pengeluarkan fatwa yang menyatakan bahwa tabungan yang dibenarkan adalah tabungan yang berdasarkan prinsip wadi’ah dan mudharabah.43 2. Pengertian Wadi’ah Dalam bahasa fiqih barang titipan dikenal dengan al-wadi’ah, menurut bahasa (Ma wudi’ah ‘inda Ghair Malikihi Layahfadzahu), berarti bahwa wadi’ah ialah memberikan makna yang keduan al-wadi’ah dari segi bahasa ialah menerima, seperti seseorang berkata, “awda’tuhu” artinya aku menerima harta tersebut darinya (Qabiltu minhu Dzalika al-Mal Liyakuna Wadi’ah ‘indi). Secara bahasa al-wadi’ah memiliki
43
Adiwarman A. Karim, Bank Islam Analisis Fiqih dan Keuangan, (Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada, 2007), Cet. Ke-3, hal. 297.
45
dua makna, yaitu memberikan harta untuk dijaganya dan pada penerimaannya (I’tha’u al-Mal Liyahfadzahu wafi Qabulihi).44 Dalam pengertian lainwadi’ah (al-wadi’ah) ialah memanfaatkan sesuatu di tempat yang bukan pada pemiliknya untuk dipelihara. Dalam Bahasa Indonesia disebut “titipan”. Akad wadi’ah merupakan suatu akad yang bersifat tolongmenolong antara sesama manusia.45 Dalam tradisi fiqih islam, prinsip titipan ataupun simpanan dikenal dengan prinsip Al-wadi’ah. Al-wadi’ah dapat diartikan sebagai titipan murni dari satu pihak ke pihak lain, baik individu ataupun badan hukum, yang harus dijaga dan dikembalikan kapan saja si penitip menghendaki.46 Sedangkan menurut Idris Ahmad bahwa wadi’ah artinya barang yang diserahkan (diamanahkan) kepada seseorang supaya barang tersebut dijaga baikbaik.47 3. Pengertian Tabungan Wadi’ah Tabungan wadi’ah merupakan tabungan yang dijalankan berdasarkan akad wadi’ah, yakni titipan murni yang harus dijaga dan dikembalikan setiap saat sesuai dengan kehendak pemiliknya.Berkaitan dengan produk tabungan wadi’ah, bank syari’ah menggunakan akad wadi’ah yad dhamanah. Dalam hal ini, nasabah 44
Abdurrahman al-Jaziri, Al-fiqh’ala Mazahib al-‘Arabah, tahun 1969, hal.248. M. Ali Hasan, Berbagai Macam Transaksi dalam Islam, Fiqih Muamalat, (Jakarta: PT. raja Grafindo Persada, 2004), cet. ke- 2, hal. 245. 46 Sayyid Sabiq, Fiqhus Sunnah, (Bairut: Darul Kitab al-Arabi, 1987 ), cet. Ke-8, hal.3. 47 Idris Ahmad, Fiqh al-Syafi’iah, (Karya Indah: Jakarta, 1986), hal. 182. 45
46
bertindak sebagai penitip yang dititipi dana atau barang yang disertai hak untuk menggunakan
atau
memanfaatkan
dana
atau
barang
tersebut.
Sebagai
konsekuansinya, bank bertanggung jawab terhadap keutuhan harta titipan tersebut serta mengembalikannya kapan saja pemiliknya menghendaki. Disisi lain, bank juga sepenuhnya atas keuntungan atau pemanfaatan dana atau barang tersebut.48 Mengingat wadi’ah yad dhamanah ini mempunyai implikasi hukum yang sama dengan qordh, maka nasabah penitip dan bank tidak boleh saling menjanjikan untuk membagi hasilkan keuntungan harta tersebut. Namun demikian bank diperkenankan memberikan bonus kepada pemilik harta titipan selama tidak di syaratkan dimuka. Dengan kata lain, pemberian bonus merupakan kebijakan bank syari’ah semata yang bersifat sukarela.49 Sertifikasi dari produk ini adalah, bila bank memperoleh keuntungan dari usahanya maka nasabah akan mendapat bagian keuntungan, tapi bila bank mengalami kerugian, maka nasabah tidask ikut menanggung kerugian tersebut. Produk ini terdiri dari dua jenis, yaitu wadi’ah untuk ibadah dan wadi’ah untuk muamalah.Pada giro wadi’ah pertama nasabah tidak mengambil keuntungan dan menyalurkannya ke masjid, baitul, atau BAZIS. Sedangkan pada wadi’ah kedua nasabah mengambil keuntungan yang diperhitungkan berdasarkan pada saldo rata-rata di atas jumlah tertentu dala waktu tertentu. 48
Adiwarman A. Karim, Bank Islam Analisis Fiqih dan Keuagan, (Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada, 2007), cet. Ke-3, hal. 298. 49 Adiwarman A. Karim, Bank Islam Analisis Fiqih dan Keuagan, (Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada, 2007), cet. Ke-3, hal. 299.
47
Dalam produk ini bank harus membuat akad pembukaan rekening yang isinya mencakup izin penyaluran dana yang disimpan dan persyaratan lain yang disepakati selama tidak bertentangan dengan prinsip syari’ah. Khusus bagi pemilik rekening giro, bank dapat memberikan cek dan debit card. Sedangkan bagi penabung, bank dapat memberikan buku tabungan sebagai bukti penyimpanan dan alat untuk penarikan tabungan. Selain itu, dalam produk ini bank diperkenankan untuk mengenakan biaya administrasi. Hanya saja biaya administrasi itu tidak dinyatakan dalam prosentase, tetapi dinyatakan dalam bentuk nominal. Hal ini perlu dilakukan agar terhindar dari unsur riba, biaya administrasipun harus nyata, jelas, dan pasti serta terbatas pada hal-hal yang mutlak diperlukan terjadinya akad.50 4. Landasan Syari’ah (Hukum) Al-wadi’ah adalah amanat bagi orang yang mnerima titipan dan ia wajib mengembalikannya pada waktu pemilik meminta kembali, Firman Allah dalam surat An-Nisa: 58 dan juga pada surat Al-Baqarah: 283.
50
A.Djajuli dan Yadi Janwari, Lembaga-Lembaga Perekonomian Umat (Sebuah Pengenalan), (Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada, 2002), cet. Ke-1, hal. 71-72.
48
Artinya: Sesungguhnya Allah menyuruh kamu menyampaikan amanat kepada orang yang berhak menerimanya, dan (menyuruh kamu) apabila menetapkan hukum di antara manusia supaya kamu menetapkan dengan adil. Sesungguhnya Allah memberi pengajaran yang sebaik-baiknya kepadamu.Sesungguhnya Allah adalah Maha mendengar lagi Maha melihat. (Q. S. An-Nisa: 58).
Artinya: jika kamu dalam perjalanan (dan bermuamalah tidak secara tunai) sedang kamu tidak memperoleh seorang penulis, maka hendaklah ada barang tanggungan yang dipegang (oleh yang berpiutang). Akan tetapi jika sebagian kamu mempercayai sebagian yang lain, maka hendaklah yang dipercayai itu menunaikan amanahnya (hutangnya) dan hendaklah ia bertakwa kepada Allah Tuhannya, dan jangan lah kamu (para saksi) menyembunyikan persaksian. Dan barang siapa yang menyembunyikannya, maka sesungguhnya ia orang yang berdosa hatinya, dan Allah Maha mengetahui apa yang kamu kerjakan. (Q. S. Al-baqarah: 283). Sedangkan dari Abu Hurairah, diriwayatkan bahwa Rasulullah SAW bersabda,“Tunaikan amanah (titipan kepada orang yang berhak menerimanya) dan janganlah membalas khianat kepada orang yang mengkhianatimu”. (HR. Abu Daud dan Tirmidzi). Ketentuan Fatwa DSN-MUI No. 02/DSN-MUI/IV/2000 Tentang Tabungan adalah sebagai berikut:51 Pertama : Tabungan ada dua jenis: a. Tabungan yang tidak dibenarkan secara syari’ah, yaitu tabungan yang berdasarkan perhitungan bunga. 51
http://foreksunisma.blogspot.com/2012/02/02dsn-muiiv2000-tabungan.html, di kutip pada tanggal 15 Juli 2014.
49
b. Tabungan yang dibenarkan, yaitu tabungan yang berdasarkan prinsip Mudharabah dan Wadi’ah. Kedua : Ketentuan Umum Tabungan berdasarkan Mudharabah: a. Dalam transaksi ini nasabah bertindak sebagai shahibul mal atau pemilik dana, dan bank bertindak sebagai mudharib atau pengelola dana. b. Dalam kapasitasnya sebagai mudharib, bank dapat melakukan berbagai macam usaha yang tidak bertentangan dengan prinsip syari’ah dan mengembangkannya, termasuk di dalamnya mudharabah dengan pihak lain. c. Modal harus dinyatakan dengan jumlahnya, dalam bentuk tunai dan bukan piutang. d. Pembagian keuntungan harus dinyatakan dalam bentuk nisbah dan dituangkan dalam akad pembukaan rekening. e. Bank sebagai mudharib menutup biaya operasional tabungan dengan menggunakan nisbah keuntungan yang menjadi haknya. f. Bank tidak diperkenankan mengurangi nisbah keuntungan nasabah tanpa persetujuan yang bersangkutan. Ketiga : Ketentuan Umum Tabungan berdasarkan Wadi’ah:
a. Bersifat simpanan. b. Simpanan bisa diambil kapan saja (on call) atau berdasarkan kesepakatan.
50
c. Tidak ada imbalan yang disyaratkan, kecuali dalam bentuk pemberian (‘athaya) yang bersifat sukarela dari pihak bank. 5. Macam-macam Wadi’ah Wadi’ah adalah akad penitipan barang/uang antara pihak yang mempunyai barang/uang (muwaddi’) dengan pihak yang diberi kepercayaan (mustawda’) dengan tujuan untuk menjaga keselamatan, keamanan, serta keutuhan barang/uang. Dalam perkembangannya, wadi’ah terbagi atas dua macam, yaitu:52 a. Wadi’ah yad amanah Wadi’ah yad amanah adalah akad penitipan barang/uang dimana pihak penerima titipan tidak diperkenankan menggunakan barang/uang yang dititipkan dan tidak bertanggung jawab atas kerusakan atau kehilangan barang titipan yang bukan diakibatkan perbuatan atau kelalaian penerima titipan.53 2. Penyerahan Barang 1. Akad Wadi’ah Muwaddi’
Mustawda’
3. Pengambilan barang saat diminta Gambar 2.1
Skema Wadi’ah Yad-Amanah 52
Wirdyaningsih, Dkk, Bank dan Asuransi Islam diIndonesia, (Jakarta: Kencana Prenada Media, 2005), Cet. Ke-3, hal. 103. 53 Sunarto Zulkifli, Panduan Transaksi Perbankan Syariah, (Jakarta: Zikrul Hakim, 2003), cet. Ke-1, hal. 34.
51
b. Wadi’ah yad dhamanah Wadi’ah yad dhamanah adalah akad penitipan barang/uang dimana pihak penerima titipan dengan atau tanpa izin pemilik barang/uang dapat memanfaatkan barang/uang titipan dan harus bertanggung jawab terhadap kehilangan atau kerusakan barang/uang titipan. Semua manfaan dan keuntungan yang diperoleh dalam penggunaan barang/uang tersebut menjadi hak penerima titipan.Pada prinsip transaksi ini, pihak yang menitipkan barang/uang tidak perlu mengeluarkan biaya, bahkan atas kebajikan pihak yang menerima titipan, pihak yang dititipkan dapat memperoleh manfaat berupa bonus atau hadiah.54 2. Penyerahan barang 1. Akad Wadi’ah Muwaddi’ fjfy
6.Memberikan bonus
4. Memperoleh
Mustawda’
Pemanfaatan
Barang/uang Manfaat Barang
5. Pengembalian barang saat diminta
Pemanfaatan Barang/uang
Gambar 2.2
Skema Wadi’ah Yad-Dhamanah 54
Sunarto Zulkifli, Panduan Transaksi Perbankan Syariah, (Jakarta: Zikrul Hakim, 2003), cet. Ke-1, hal. 35.
BAB III GAMBARAN UMUM BANK SYARI’AH MANDIRI CABANG CIPUTAT A. Sejarah Singkat Bank Syari’ah Mandiri Sebalum menjadi Kantor Cabang (KC) awal berdirinya adalah Kantor Cabang Pembantu (KCP) Pondok Indah yang didirikan pada tahun 2003, seiring berjalannya waktu atas rekomendasi dari pusat, sembilan tahun kemudian dari yang tadinya Kantor Cabang Pembantu (KCP) berubah menjadi Kantor Cabang (KC) Ciputat tepatnya pada Desember 2012.1 Krisis multi-dimensi yang melanda Indonesia pada tahun 1997-1998 membawa hikmah tersendiri bagi tonggak sejarah sistem perbankan di Indonesia. Di saat bank-bank konvesional terkena imbas darikrisis ekonomi, saat itulah berkembang pemikiran mengenai suatu konsep yang dapa tmenyelamatkan perekonomian dari ancaman krisis yang berkepanjangan. Di sisi lain, untuk menyelamatkan perekonomian secara global, pemerintah mengambil inisiatif untuk melakukan penggabungan (merger) 4 (empat) bank pemerintah, yaitu Bank Dagang Negara, Bank Bumi Daya, Bank Exim dan Bapindo menjadi satu, satu bank yang kokoh yaitu dengan nama PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Pada tanggal 31 Juli 1999. Kebijakan penggabungan tersebut juga menetapkan PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk sebagai milik mayoritas PT. Bank Susila Bakti 1
Wawancara mendalam dengan Bapak Saharudin sebagai Salles Asisten, padatanggal 03 Maret 2014.
52
53
(BSB). PT. BSB merupakan salah satu bank konvesional yang dimiliki oleh Yayasan Kesejahteraan Pegawai (YKP) PT Bank Dagang Negara dan PT. Mahkota Prestasi. Untuk keluar dari krisis ekonomi, PT. BSB juga melakukan upaya marger dengan beberapa bank lain serta mengundang infestor asing.2 Sebagai tindak lanjut dari pemikiran penggabungan sistem ekonomi syari’ah, pemerintah memberlakukan UU No. 10 tahun 1998 yang memberikan peluang bagi bank umum untuk melayani transaksi syari’ah (dual banking sistem). Sebagai respon, PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk melakukan konsolidasi serta membentuk Tim Pengembangan Perbankan Syari’ah, yang bertujuan untuk mengembangkan layanan perbankan syari’ah di kelompok perusahaan PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Tim Pengembangan Perbankan Syari’ah memandang bahwa pemberlakuan UU tersebut merupakan momentum yang tepat untuk melakukan konvensi PT. Bank Susila Bakti dari bank konvensional menjadi bank syari’ah. Oleh karenanya, Tim Pengembangan
Perbankan
infrastukturnya,
sehingga
Syari’ah kegiatan
segera usaha
mempersiapkan
BSB
bertransformasi
sistem
dan
dari
bank
konvensional menjadi bank yang beroperasi berdasarkan prinsip syari’ah dengan nama PT. Bank Syari’ah Mandiri sebagai mana tercantum dalam Akta Notaris: Sutjipto, SH, No. 23 tanggal 28 September 1999.3 Perubahan kegiatan usaha BSB menjadi bank umum syari’ah dikukuhkan oleh Gubernur Bank Indonesia melalui SK Gubernur BI No. 1/24/KEP.BI/1999, 25 2
Laporan Tahunan 2012 PT. Bank Syariah Mandiri, hal. 20. http//www.mandirisyariah.co.id, di kutip pada tanggal 22 Maret 2014.
3
54
Oktober 1999. Selanjutnya, melalui Surat Keputusan Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia No. 1/1/KEP. DGS/1999. BI menyetujui perubahan nama menjadi PT. Bank Syari’ah Mandiri (BSM). Menyusul pengukuhan dan pengakuan legal tersebut, PT. Bank Syari’ah Mandiri secara resmi mulai beroperasi sejak senin tanggal 25 Rajab 1420 H atau tanggal 1 November 1999. PT. Bank Syari’ah Mandiri hadir dan tampil dengan harmonisasi idealisme usaha dengan nilai-nilai spiritual. Bank Syari’ah Mandiri tumbuh segabai bank yang mampu memadukan keduanya, yang melandasi kegiatan operasionalnya. Harmonisasi idealisme usaha dan nilai-nilai spiritual inilah yang menjadi salah satu keunggulan Bank Syari’ah Mandiri dalam kiprahnya di perbankan Indonesia. Tonggak Sejarah PT. Bank Syari’ah Mandiri:
1955 Pendirian PT Bank Industri Nasional (PT BINA).
1967 PT BINA berubah nama menjadi PPT Bank Maritim Indonesia.
1973 PT Bank Maritim Indonesia berubah nama menjadi PT Bank Susila Bakti.
1999 PT Bank Susila Bakti dikonversi dan berubah nama menjadi PT Bank Syari’ah Mandiri.4
B. Perkembagan Bank Syari’ah Mandiri Perkembangan Bank Syari’ah Mandiri Cabang Ciputat cukup pesat, karena dalam waktu 9 tahun dari yang tadinya Kantor Cabang Pembantu (KCP) Pondok 4
Laporan Tahunan 2012 PT. Bank Syari’ah Mandiri, hal. 21.
55
Indah pada tahun 2003 dan sekarang sudah menjadi Kantor Cabang (KC) Ciputat sejak Desember 2012. Bank Syari’ah Mandiri Cabang Ciputat kini memiliki karyawan berjumlah 38 orang. Secara kualitas, seiring dengan pesatnya pertumbuhan bisnis, hingga akhir Desember 2013 jumlah SDM bank Syari’ah Mandiri Cabang Ciputat berjumlah 34 orang. Dengan komposisi sarjana lebih dari 91% dan SMA kurang dari 9%. Tabel Jenjang Pendidikan karyawan Bank Syari’ah Mandiri Cabang Ciputat tahun 2013.5 No.
Jenjang Pendidikan
Jumlah
1
Doktor (S3)
0
2
Master (S2)
0
3
Strata Satu (S1)
31
4
Divlomat 3 (D3)
0
5
Sekolah Menengah Atas (SMA)
3
Total
34
Tabel 1 Jenjang Pendidikan karyawan Bank Syari’ah mandiri Cabang Ciputat tahun 2013.
5
Irham Nurdin, Wawancara Pribadi, Ciputat, 12 Mei 2014.
56
C. Visi dan Misi Bank Syari’ah Mandiri Visi merupakan cita-cita atau sebuah impian sebuah organisasi atau perusahaan yang ingin dicapai di masa depan untuk menjamin kelestarian dan kesuksesan jangka panjang. Sedangkan Misi adalah pernyatan apa yang harus dikerjakan oleh lembaga atau sebuah perusahaan dalam usahanya untuk mewujudkan visi. Dalam operasionalnya orang berpedoman pada pernyataan misi yang merupakan hasil kompromi interpretasi visi. Misi merupakan suatu yang nyata untuk diuji serta dapat pula memberikanpetunjuk garis besar cara penyampaian visi. Adapun Visi dan Misi Bank Syari’ah Mandiri (BSM) sebagai berikut: Visi: Memimpin pengembangan peradaban ekonomi yang mulia. Misi: Mewujudkan pertumbuhan dan keuntungan di atas rata-rata industri yang berkesinambungan. Mengutamakan penghimpunan dana murah dan menyalurkan pembiayaan pada sekmen UMKM. Mengembangkan manajemen talenta dan lingkungan kerja yang sehat. Meningkatkan keperdulian terhadap masyarakat dan lingkungan. Mengembangkan nilai-nilai syari’ah universal.6
6
http//www.syariahmandiri.co.id, di kutip pada tanggal 03 Maret 2014.
57
D. Stuktur Organisasi Struktur Oranisasi Bank Syari’ah Mandiri Cabang Ciputat7
KEPALA CABANG ERI SUSILOWATI
MANAJER MARKETING
MANAJER OPERASIONAL
PAMUNGKAS SETYO BUDI
DEMAS HARTANTO
ACCOUNTING OFFICER IRHAM NURDIN ANDI PRIADI
SALES ASISTEN SAHARUDIN MUDJIANTO
TELLER IVON NINUK YUNI
BACK OFFICE NOVI HUZAIMAH
CUSTEMER SERVICE ANGGA TIO Gambar 3.1
Stuktur Organisasi Bank Syari’ah Mandiri Cabang Ciputat.
E. Produk-produk yang Dihasilkan Selain produk tabungan wadi’ah, produk-produk lainnya yang dihasilkan oleh Bank Syari’ah Mandiri Cabang Ciputat adalah:
7
Dokumen Bank Syari’ah Mandiri Cabang Ciputat.
58
1. Tabungan BSM Tabungan BSM adalah tabungan dalam mata uang rupiah penarikan dan setorannya dapat dilakukan setiap saat selama jam kas dibuka di kantor BSM atau melalui ATM. 2. BSM Tabungan Mabrur BSM Tabungan Mabrur adalah tabungan dalam mata uang rupiah untuk membantu pelaksanaan ibadah haji dan umroh. 3. BSM Tabungan Investasi Cendekia BSM Tabungan Investasi Cendekia adalah tabungan berjangka untuk keperluan uang pendidikan dengan jumlah setoran bulanan tetap (installment) dan dilengkapi dengan perlindungan asuransi. 4. BSM Tabungan Berencana BSM Tabungan Berencana adalah tabungan berjangka yang memberikan nisbah bagi bagi hasil berjangka serta kepastian pencapaian target dana yang telah ditetapkan. 5. BSM Tabungan Simpatik BSM Tabungan Simpatik adalah tabungan berdasarkan prinsip wadi’ah yang penarikannya dapat dilakukan setiap saat berdasarkan syarat-syarat yang berlaku.
59
6. Tabunganku merupakan tabungan untuk peroranagn dengan persyaratan mudah dan ringan yang diterbitkan secara bersama oleh bank-bank di Indonesia guna menumbuhkan budaya menabung dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. 7. BSM Deposito merupakan investasi berjangka waktu tertentu dalam mata uang rupiah yang dikelola berdasarkan prinsip mudharabah muthlaqah.8 F. Syarat-syarat Membuka Tabungan Wadi’ah Nasabah yang ingin membuka produk tabungan wadi’ah tidak perlu repotrepot menyiapkan persyaratan-persyaratan untuk membuka tabungan tersebut, cukup hanya mempersiapkan KTP/SIM/Paspor nasabah yang bersangkutan dan mengisi formulir yang telah disediakan oleh Bank Syari’ah Mandiri.9 G. Program Bank Syaria’ah Mandiri 1. Pembiayaan Modal Kerja Fasilitas pembiayaan jangka pendek yang diberikan kepada pelaku usaha baik dalam mata uang rupiah maupun valuta yang membiayai kebutuhan modal kerja dalam siklus waktu tertentu maksimal 1 tahun. Fitur: a. Limit pembiayaan disesuaikan dengan kebutuhan. b. Pembiayaan dapat dalam mata uang rupiah dan US dollar. 8
Brosur BSM Produk Dana dan Jasa Wawancara Mendalam dengan Bapak Saharudin sebagai Salles Asisten, pada tanggal 03 Maret 2014 9
60
c. Menggunakan prinsip bagi hasil dengan berdasarkan pada revenue sharing. d. Pembiayaan dapat bersifat revolving dan non revolving. e. Pengambilan pembiayaan yang fleksibel sesuai dengan realitas usaha. f. Jangka waktu maksimal 1 (satu) tahun dan dapat diperpanjang sesuai kebutuhan. 2. Pembiayaan Investasi Fasilitas pembiayaan jangka pendek/jangka panjang dalam mata uang rupiah maupun valuta asing untuk membiayai kebutuhan investasi berupa rehabilitasi, modernisasi, perluasan, pendirian proyek baru dan atau kebutuhan khusus lainnya yang dinilai layak oleh bank. Fitur: a. Limit pembiayaan disesuaikan dengan kebutuhan. a. Pembiayaan dapat dalam mata uang rupiah dan US dollar. b. Menggunakan prinsip jual beli/sewa dengan margin yang disepakati bersama. c. Margin pembiayaan fixed selama masa pembiayaan. d. Jangka waktu pembiayaan maksimal 1 tahun/dapat disesuaikan dengan kebutuhan.
61
3. Pembiayaan Kepemilikan Ruko Pembiayaan yang diberikan kepada nasabah perorangan atau badan usaha untuk keperluan investasi ruko/rukan dengan skema pembiayaan jual beli. Fitur: a.
Pembiayaan maksimal 80% ( ruko baru ) dan 75% (ruko bekas).
b.
Margin pembiayaan fixed selama masa pembiayaan.
c.
Jangka waktu pembiayaan maksimal 10 tahun.
d.
Agunan berupa ruko/rukan yang dibiayai.
4. Bank Garansi Surat penjaminan yang dikeluarkan oleh bank dalam rangka menjamin nasabah untuk kepentingan pemilik proyek. Surat penjaminan ini diberikan untuk tujuan pengajuan tender, pelaksaan proyek, uang muka proyek dan pemeliharaan proyek. Beberapa bank garansi yang diterbitkan BSM sesuai kebutuhan: a. Bid Bond atau Garansi Penawaran Bank garansi yang diterbitkan dalam rangka mengikuti tender suatu proyek. b. Performance Bond atau Garansi Pelaksana
62
Bank garansi yang diterbitkan dalam rangka menjamin selesainya pelaksanaan pekerjaan atau untuk menjamin pembayaran atas barang yang telah diterima. c. Advance Payment Bond atau Garansi Uang Muka Bank garansi yang diterbitkan dalam rangka menjamin selesainya suatu pekerjaan setelah diterimanya pembayara nuang muka. d. Maintenance Bond atau Garansi Pemeliharaan Bank garansi yang diterbitkan guna menjamin pemeliharaan pekerjaan yang telah selesai dilaksanakan. 5. Letter of Credit Surat jaminan yang dikeluarkan bank (issuing bank) sebagai suatu jaminan dari pembeli (importir) kepada penjual (eksportir) melalui bank koresponden atas pembayaran terhadap sejumlah barang yang dikirimkannya kepada pembeli.10
10
http://www.syariahmandiri.co.id, di kutip pada tanggal 07 maret 2014.
BAB IV ANALISIS STRATEGI PEMASARAN PRODUK TABUNGAN WADI’AH A. Perencanaan dan Perumusan Strategi Pemasaran Tabungan Wadi’ah Bank Syari’ah Mandiri Cabang Ciputat Setiap perusahaan selalu melakukan kegiatan pemasaran, yang merupakan ciri dari aktivitas usahanya. Tidak ada suatu bahan usaha pun terlepas dari kegiatan pemasaran ini. Kegiatan pemasaran yang dilakukan setiap perusahaan perlu dikoordinasikan dan diarahkan untuk mencapai tujuan perusahaan umumnya dant ujuan bidang pemasaran khususnya. Alat koordinasi dan pengarahan kegitan pemasaran tersebut adalah rencana pemasaran.1 Saharudin salah satu karyawan divisi Salles Asisten Bank Syari’ah Mandiri Cabang Ciputat menyatakan bahwa pada Bank Syari’ah Mandiri Cabang Ciputat rencana pemasaran produk yang ditawarkan sesuai kebutuhan setiap masing-masing produk. Bank Syari’ah Mandiri Cabang Ciputat juga sangat memperhatikan peningkatan dan dukungan Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkualitas. Seiring tuntutan nasabah yang semakin kompleks, peningkatan kompetensi SDM menjadi prioritas utama.
1
Sofjan Assauri, Dasar, Konsep, Strategi Manajemen Pemasaran, (Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada, 2004), cet-7, hal. 297.
63
64
Perencanaan dan perumusan pada tahun 2014, Bank Syari’ah Mandiri Cabang Ciputat akan lebih mengoptimalkan kinerja pemasaran dengan menempuh berbagai upaya yang dititik beratkan pada bauran pemasaran (marketing mix) yaitu adalah:2 1. Produk (Product) Produk Bank Syari’ah Mandiri Cabang Ciputat yang sekrang sangat di unggulkan adalah gadai emas, karena produk ini adalah merupakan investasi yang sangat menjanjikan untuk masa depan. Selain itu Bank Syari’ah Mandiri Cabang Ciputat juga menyiapkan strategi-strategi, yaitu di antaranya adanya bonus yang lumayan besar bagi nasabah yang menabung di Bank Syari’ah Mandiri Cabang Ciputat, serta persyaratan yang sangat mudah apabila nasabah ingin membuka tabungan di Bank Syari’ah Mandiri Cabang Ciputat. 2. Harga (Price) Harga merupakan yang sangat penting dalam penjualan suatu penjualan, starategi harga yang dilkukan oleh Bank Syari’ah Mandiri Cabang Ciputat diantaranya adalah dengan memberikan harga yang sangat terjangkau yaitu hanya Rp. 20.000,- sebagai biaya administrasi pada saat pembukaan rekening produk tabungan wadi’ah, harga tersebut tanpa mendapatkan kartu ATM dan nasabah akan mendapatkan kartu ATM apabila nasabah membayar Rp. 30.000;- adapun biaya administrasi perawatan kartu hanya Rp. 2000;untuk setiap bulannya.
2
Saharudin, Wawancara Pribadi, Ciputat, 10 Mei 2014.
65
3. Promosi (Promotion) Dari segi promosi Bank Syari’ah Mandiri Cabang Ciputat memberikan harga yang sangat murah dan selalu mempromosikan produk-produknya di antaranya ialah: a. Memasang banner di tempat-tempat yang strategis guna menarik nasabah.3 b. Mendatangi langsung ke sekolah-sekolah di tingkat SD s/d SLTA guna untuk memperkanalkan dan mempresentasikan produk tabungan wadi’ah kepada siswa-siswa agar mereka tertarik untuk membuka tabungan wadi’ah ini. c. Mendatangi kampus-kampus yang berada di sekitar bank syari’ah mandiri cabang ciputat untuk memperkenalkan dan mempresentasikan produk tabungan wadi’ah kepada mahasiswa-mahasiswa agar mereka tertarik untuk membuka tabungan tersebut. d. Mendatangi masyarakat umum guna memperkenalkan produk tabungan wadi’ah, yaitu melelui penyebaran brosur-brosur dan door to door agar masyarakat mengenal dan tertarik untuk membuka tabungan tersebut. 4. Tempat (Place) Tempat merupakan hal yang tidak kalah penting dari suatu pemasaran produk oleh karena itu Bank Syari’ah Mandiri memilih sekolah-sekolah atau 3
Irham Nurdin, Wawancara Pribadi, Ciputat, 12 Mei 2014.
66
kampus sebagai tempat untuk memasarkan produk tabungan wadi’ah ini, karena produk ini sangat terjangkau bagi kalangan siswa dan mahasiswa. Sekaligus medidik budaya menabung kepada masyarakat dari sejak usia muda. Dalam melakukan suatu pemasaran tidak terlepas dari faktor pendukung danpenghambat, di antara faktor-faktor pendukung dan penghambat dalam pemasaran produk tabungan wadi’ah ialah: 1. Faktor pendukung a. Administrasi pembukaan tabungan wadi’ah yang murah. b. Dapat online di seluruh outline Bank Syari’ah Mandiri. c. Penarikan tunai bisa dilakukan di ATM Bersama, Prima dan BCA. 2. Faktor penghambat a. Persaingan yang ketet dengan bank-bank syari’ah lainnya. b. Kurangnya perngetahuan masyarakat tentang produk tabungan wadi’ah yang ada di bank syari’ah mandiri.4 Dengan perencanaan pemasaran tersebut suatu perusahaan dapat memberikan manfaat bagi: 1. Usaha untuk mendorong cara berfikir jauh kedepan. 2. Usaha mengkoordinasi kegiatan pemasaran secara lebih baik
4
Saharudin, Wawancara Pribadi, Ciputat, 14 April 2014.
67
3. Usaha mengawasi kegiatan pemasaran yang telah dilakukan yang didasarkan atas standar prestasi kerja yang ditetapkan dalam rencana. 4. Perumusan tentang tujuan yang ingin dicapai dan kebijakan operasional yang dapat dilakukan secara lebih mantap. 5. Usaha untuk menggairahkan partisipasi dan mempertebal rasa tanggung jawab para pelaksana.5 B. Implementasi Pemasaran Produk Tabungan Wadi’ah Bank Syari’ah Mandiri Cabang Ciputat Akibat semakin ketatnya persaingan di dunia perbankan syari’ah, maka akan berdampak pada pendapatan dan omset bank syari’ah itu sendiri. Untuk itu suatu bank syari’ah dituntut untuk memperluas market share-nya agar tidak kalah oleh bank lain, dalam mengatasi hal ini maka pihak bank perlu menyusun strategi pemasaran yang efesien dansesuai dengan kondisi pasar bank pada saat ini. Dengan menggunakan metode marketing mix diharapkan akan dapat meninggkatkan omset dan pendapatan yang bersangkutan. Telah kita ketahui bahwa marketing mix ini dapat di implementasikan dalam sistem pemasaran. Dalam rangka memenangkan persainan antara bank dalam menjalankan bauran pemsarannya dan dilakukan berbagai strategi. Salah satu isi dari marketing mix adalah promosi yang merupakan kiat insentif yang beranekan ragam. Kebanyakan berjangka pendek lebih besar oleh konsumen ataupun nasabah. Lima jenis promosi yang biasa di sebut bauran promosi yaitu iklan 5
Sofjan Assauri, Dasar, Konsep, Strategi Manajemen Pemasaran, (Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada, 2004), cet-7, hal. 299.
68
(addvertising), penjualan tatap muka (personal selling), promosi penjualan (sales promotion), hubungan masyarakat dan publisitas (publisity and public relation), serta pemasaran langsung (direct marketing) untuk memperkenalkan produk yang dihailkan. Dalam mewujudkan strategi dibutuhan penerapan yang baik, yakni dengan adanya kerja sama antara karyawan, penerapan strategi yang dilakukan oleh Bank Syari’ah Mandiri Cabang Ciputat yakni seperti halnya denngan sistem jemput bola, dengan aplikasi ini maka bank syari’ah mandiri cabang ciputat akan lebih banyak lagi dalam mendapatkan nasabah. Lima jenis promosi yang biasa disebut bauran promosi yaitu iklan (addevertising), penjualan tatap muka (personal selling), promosi penjualan (sales promotion), serta pemasaran langsung (direct marketing) untuk menghasilkan produk-produk yang dihasilkan. Pada bank Syari’ah Mandiri produk dibuat dan di analisa oleh seorang produck manajer, dimana ia akan selalu melakukan bench marking terhadap bank kompetitor untuk memastikan keunggulan bersaing dari produk tersebut bank Syari’ah Mandiri melakukan presentasi, ini merupakan media yang digunakan dalam mempromosikan produk-produk yang ditawarkan oleh Bank Syari’ah Mandiri dan juga promosi dilakukan melalui media cetak seperti brosur dan lain-lain. Dengan
69
media tersebut guna memnuhi kebutuhan financial Bank Syari’ah Mandiri dapat diketahui oleh masyarakat luas yang beragam.6 Untuk menyesuaikan diri dengan perkembangan kebutuhan nasabah, Bank Syari’ah Mandiri juga melakukan program talangan bagi hasil dan pemberian hadiah langsung pada nasabah yang membuka rekening baru dibeberapa produk. Upaya ini terbukti mampu membuat nasabah lebih mempercayakan pendapatan dananya pada Bank Syari’ah Mandiri. Dengan desain ini, produk tabungan dan deposito banyak diminati masyarakat. Harga juga merupakan unsur bauran pemasaran yang memberikan pemasukan atau pendapatan bagi peruahaan. Dari sudut pandang pemasaran, harga merupakan satuan moneter atau ukuran lainnya (termasuk barang dan jasa lainnya) yang ditukarkan agar memperoleh hak kepemilikan atas penggunaan suatu barang atau jasa. Bank Syari’ah Mandiri memperioritaskan untuk mendapatkan nasabah dengan dana murah, di bandingkan deposito yang mempunyai biaya dana yang tinggi. Peningkatan layanan pada nasabah juga menjadi fokus perhatian Bank Syari’ah Mandiri. Untuk memudahkan transaksi nasabah di antaranya adalah dengan terus menambah mesin ATM di seluruh Indonesia.7
6
Saharudin, Wawancara Pribadi, Ciputat, 14 April 2014. Saharudin, Wawancara Pribadi, Ciputat, 14 April 2014.
7
70
C. Pengawasan Produk Tabungan Wadi’ah Bank Syari’ah Mandiri Cabang Ciputat Pengawsan pada dasarnya diarahkan sepenuhnya untuk menghindari adanya kemungkinan penyelewengan atau penyimpangan atas tujuan yang akan dicapai. Melalui pengawasan diharapkan dapat membantu melaksanakan kebijakan yang telah ditetapkan untuk mencapai tujuan yang telah direncanakan secara efektif dan efesien. Bahkan melalui pengawasan tercipta suatu aktivitas yang berkaitan erat dengan penentuan atau evaluasi mengenai sejauh mana pelaksanaan kerja dilaksanakan. Menurut Bashu Swasta pengawasan merupakan fungsi yang menjamin bahwa kegiatan-kegiatan dapat memberikan hasil seperti yang diinginkan. Fungsi manajerial pengawasan adalah untuk mengukur dan mengoreksi prestasi kerja bawahan guna memastikan bahwa tujuan oganisasi di semua tingkat dan rencana yang didesain untuk mencapainya, sedang dilaksanakan. Pengawasan membuthkan prasyarat adanya perencanaan yang jelas dan matang serta struktur organisasi yang tepat.8 1. Pengawasan Bank Syari’ah Mandiri Cabang Ciputat Saharudin (salles asisten) menjelaskan bahwa pengawasan yang dilakukan oleh bank syari’ah mandiri cabang ciputat adalah:
8
M. Karebet Widjajakusuma dan M. Ismail Yusanto, Pengantar Manajemen Syariah, (Jakarta: Khairul Bayan, 2003), cet. Ke-2, hal. 214.
71
a. Disiplin Setiap karyawan harus disiplin dalam melakukan suatu pemarasan atau promosi kepada para nasabah-nasabahnya, guna menarik minat para nasabahdan mampu mendapatkan hasil yang maksimal. b. Kontrol Atasan atau manajerial akan mengadakan pengontrolan kepada setiap karyawan-karyawannya apakah pemasarannya sudah sesuai dengan peraturan yang diterapkan oleh bank syari’ah mandiri cabang ciputat atau belum, guna mengetahui seberapa berhasilkah pemasaran yang dilakukan oleh para karyawan. c. Evaluasi Evaluasi dilkukan oleh manjerial bank syari’ah mandiri cabang ciputat kepada karyawan, guna mengetahui apakah ada peningkatan nasabah atau tidak pada produk tabungan wadi’ah.9 Setiap tahun Bank Syari’ah Mandiri Cabang Ciputat melakukan pemantauan dan pengevaluasian perencanaan pedoman audit dan program-program termasuk dalam produk-produk simpanan maupun pembiayaan serta melakukan redesain
9
Saharudin, Wawancara Pribadi, Ciputat, 14 April 2014.
72
benefit dari produk-produk yang sudah ada, guna meningkatkan layanan dan fasilitas pada nasabah Bank Syari’ah Mandiri Cabang Ciputat. 2. Pengawasan Dewan Pengawas Syari’ah a. Tugas dan Tangung Jawab Dewan Pengawas Syari’ah Dewan Pengawas Syariah (DPS) mengawasi operasional BSM secara independen. DPS ditetapkan oleh Dewan Syariah Nasional (DSN), sebuah badan di bawah Majelis Ulama Indonesia (MUI). Seluruh pedoman produk, jasa layanan dan operasional bank telah mendapat persetujuan DPS untuk menjamin kesesuaiannya dengan prinsip-prinsip syari’ah Islam. Adapun Tugas dan Tanggung Jawab Dewan Pengawas Syariah ialah: 1) Memberikan nasihat dan saran kepada Direksi serta mengawasi kegiatan Bank agar sesuai dengan Prinsip Syari’ah. 2) Menilai dan memastikan pemenuhan Prinsip Syari’ah atas pedoman operasional dan produk yang dikeluarkan Bank. 3) Mengawasi proses pengembangan produk baru Bank. 4) Meminta fatwa kepada Dewan Syari’ah Nasional untuk produk baru Bank yang belum ada fatwanya. 5) Melakukan review secara berkala atas pemenuhan prinsip syari’ah terhadap mekanisme penghimpunan dana dan penyaluran dana serta pelayanan jasa Bank.
73
6) Meminta data dan informasi terkait dengan aspek syari’ah dari satuan kerja Bank dalam rangka pelaksanaan tugasnya.10 a. Peran dan Fungsi Dewan Pengawas Syari’ah (Keputusan Dewan Pimpinan MUI tentang susunan pengurus DSN-MUI, No: Kep-98/MUI/III/2001) 1) Melakukan pengawasan secara periodic pada lembaga keuangan syari’ah yang berada di bawah pengawasannya. 2) Mengajukan usul-usul pengembangan lembaga keuangan syari’ah kepada pimpinan lembaga yang bersangkutan dan kepada DSN. 3) Melaporkan perkembangan produk dan operasional lembaga keuangan syariah yang diawasinya kepada DSN sekurangkurangnya dua kali dalam satu tahun anggaran. 4) DPS merumuskan permasalahan-permasalahan yang memerlukan pembahasan-pembahasan DSN11 Bank Syari’ah Mandiri Cabang Ciputat juga merupakan manajemen risiko, dimana penerapan manajemen risiko ini diharapkan dapat memberikan manfaat berupa: 1.
Perhitungan pemenuhan modal yang lebih baik dimana pengukuran didasarkan atas besar kecilnya risiko yang diambil oleh bank.
10
http://www.syariahmandiri.co.id, di kutip pada tanggal 20 juni 2014. http://asuransitakafulsyariah.blogspot.com.,di kutip pada tanggal 20 juni 2014.
11
74
2.
Peningkatan kualitas manajemen dalam pengambilan keputusan.
3.
Penilaian kinerja unit bisnis yang lebih baik melalui implementasi risk control yang melekat pada unit bisnis.
4.
Peningkatan keterbukaan terhadap stakeholder dalam bentuk penyediaan informasi risiko yang lebih baik.12
12
Saharudin, Wawancara Pribadi, Ciputat, 14 April 2014.
BAB V PENUTUP A. KESIMPULAN 1. Perencanaan dan perumusan pada tahun 2014, Bank Syari’ah Mandiri Cabang Ciputat akan lebih mengoptimalkan kinerja pemasaran dengan menempuh berbagai upaya yang dititik beratkan pada bauran pemasaran (marketing mix) yaitu adalah Produk (Product), Harga (Price), Promosi (Promotion) dan Tempat (Place). 2. Strategi yang di implementasikan Bank Syari’ah Mandiri Cabang Ciputat dalam pemasaran diantaranya adalah memprioritaskan pada biaya administrasi yang murah, dibandingkan dengan deposito yang mempunyai biaya yang tinggi. Dalam mewujudkan strategi dibutuhan penerapan yang baik, yakni dengan adanya kerja sama antara karyawan, penerapan strategi yang dilakukan oleh bank syari’ah mandiri cabang ciputat yakni seperti halnya denngan sistem jemput bola, dengan aplikasi ini maka bank syari’ah mandiri cabang ciputat akan lebih banyak lagi dalam mendapatkan nasabah. Lima jenis promosi yang biasa disebut bauran promosi yaitu iklan (addevertising), penjualan tatap muka (personal selling), promosi penjualan (sales promotion),
75
76
serta pemasaran langsung (direct marketing) untuk menghasilkan produkproduk yang dihasilkan. Untuk menyesuaikan diri dengan perkembangan kebutuhan nasabah, Bank Syari’ah Mandiri juga melakukan program talangan bagi hasil dan pemberian hadiah langsung pada nasabah yang membuka rekening baru dibeberapa produk. Upaya ini terbukti mampu membuat nasabah lebih mempercayakan pendapatan dananya pada Bank Syari’ah Mandiri. Dengan desain ini, produk tabungan dan deposito banyak diminati masyarakat. 3. Melalui pengawasan diharapkan dapat membantu melaksanakan kebijakan yang telah ditetapkan untuk mencapai tujuan yang telah direncanakan secara efektif dan efesien. Fungsi manajerial pengawasan adalah untuk mengukur dan mengoreksi prestasi kerja bawahan guna memastikan bahwa tujuan oganisasi di semua tingkat dan rencana yang didesain untuk mencapainya, sedang dilaksanakan. Pengawasan membutuhkan prasyarat adanya perencanaan yang jelas dan matang sertastruktur organisasi yang tepat. a. Pengawasan Bank Syari’ah Mandiri Cabang Ciputat Bahwa pengawasan yang dilakukan oleh bank syari’ah mandiri cabang ciputat adalah disiplin, control dan evaluasi.
77
Setiap tahun Bank Syari’ah Mandiri Cabang Ciputat melakukan pemantauan dan pengevaluasian perencanaan pedoman audit dan program-program termasuk dalam produk-produk simpanan maupun pembiayaan serta melakukan redesain benefit dari produk-produk yang sudah ada, guna meningkatkan layanan dan fasilitas pada nasabah Bank Syari’ah Mandiri Cabang Ciputat. b. Pengawasan Dewan Pengawas Syari’ah 1) Tugas dan Tangung Jawab Dewan Pengawas Syari’ah 2) Memberikan nasihat dan saran kepada Direksi serta mengawasi kegiatan Bank agar sesuai dengan Prinsip Syari’ah. 3) Menilai dan memastikan pemenuhan Prinsip Syari’ah atas pedoman operasional dan produk yang dikeluarkan Bank. B. SARAN-SARAN Dari pembahasan di atas dapat diberikan saran antara lain: 1. Dari segi pemasaran a. Meningkatkan strategi pemsaran produk-produk yang ditawarkan Bank Syari’ah Mandiri Cabang Ciputat guna meningkatkan kepercayaan masyarakat kepada Bank Syari’ah Mandiri Cabang Ciputat khususnya dalam produk tabungan wadi’ah (tabungan simpatik).
78
b. Meningkatkan strategi promosi produk-produk simpanan khususnya tabungan wadi’ah (tabungan simpatik) diantarnya melalui media elektronik, media masa dan sebagainya. 2. Dari segi implementasi a. Lebih ditingkatkan lagi rasa kepuasan nasabah melalui pelayanan yang berkualitas. b. Perlunya menambah mesin ATM di tempat-tempat strategis dan pusat perbelanjaan. c. Lebih meningkatkan kinerja guna melindungi pemangku kepentingan Bank Syari’ah Mandiri serta saling bahu membahu dan bekerja keras untuk mewujudkan tujuan Bank Syari’ah Mandiri yaitu menjadi bank syari’ah kebanggaan bangsa.
DAFTAR PUSTAKA
Ahmad, Idris. Fiqh al-Syafi’iah. (Jakarta: Karya Indah. 1986). Al Arif, M. Nur Rianto. Dasar-Dasar Pemasaran Bank Syariah.(Bandung: Alfabet. 2010). -----------------. Lembaga Keuangan Syariah Suatu Kajian Teoritis Praktis. (Bandung: Pustaka Setia. 2012). Al-Jaziri, Abdurrahman. Al-fiqh ’ala Mazahib al-‘Arabah. tahun 1969. Angipora, Marius P. Dasar-Dasar Pemasaran. (Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada. 1999). Antonio, Muhammad Syafi’i. Bank Syariah Dari Teorike Praktek. (Jakarta: Tazkia Cendekia. 2001). Assauri, Soffjan. Manajemen Pemasaran, Dasar, Konsep dan Strategi. (Jakarta: PT. Raja Grafindo. 2004). ------------------.Dasar, Konsep, Strategi Manajemen Pemasaran. (Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada. 2004). Ball, Donald A. dan Wendell H. Mcculloch. Bisnis International. (Jakarta: PT Salemba Emban Patria. 2001). Brosur BSM. Produk Dana dan Jasa. Dagun, Save M. Kamus Besar Ilmu Pengetahuan. (Jakarta: LPKN. 2000). Djajuli, A. dan Yadi Janwari. Lembaga-Lembaga Perekonomian Umat (Sebuah Pengenalan). (Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada. 2002). Gitosudarmo, Indriyo. Manajemen Strategi. (Yogyakarta: BPFE-Yogyakarta. 2001). Hasan, M. Ali. Berbagai Macam Transaksi dalam Islam, Fiqih Muamalat. (Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada. 2004).
79
80
Hidayati, Nurul. Metodologi Penelitian Dakwah. (Jakarta: Lembaga Penelitian UIN Jakarata. 2006). Karim, Adiwarman A. Bank Islam Analisis Fiqih dan Keuangan. (Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada. 2007). Kartajaya, Hermawan dan Muhammad Syakir Sula. Syariah Marketing. (Bandung: PT. Mizan utama. 2006). Kolter, Philip. Manajemen Pemasaran. (Jakarta: PT. Macananjaya Cemerlang. 2007). -----------------. Manajemen Pemasaran: Analisa, Perencanaan dan Pengendalian. (Jakarta: Erlangga. 1996). -----------------.Dasar-dasar Manajemen, Alih Bahasa; Wilhemus W. Bakowatun, (Jakarta: FEUI. 1987). Kotler dan Amstrong. Prinsip-prinsip Pemasaran. (Jakarta: Erlangga. 1997). Laporan Tahunan 2012 PT. Bank Syariah Mandiri. Lupiyoardi, Rambat dan A. Hamdani. Manajemen Pemasaran Jasa. (Jakarta: Salemba Empat. 2006). Mufti, Aries dan Muhammad Syakir Sula. Amanah bagi Bagsa Konsep Sistem Ekonomi Syariah. TIMAH. BANK BRI SYARIAH. Purnomo, Setiawan Hari dan Zulkiefli Mansyah. Manajeman Strategi, Sebuah Konsep Pengantar. (Jakarta: LPPEE UI. 1999). Rafi’udin dan Manna Abdul Djaliel. Prinsip dan Strategi Dakwah. (Bandung: Pustaka Setia. 1997). Rahman, Fajrul. Doktrin Ekonomi Islam.(Jakarta; Dana Bhakti Wakaf. 1995). Sabiq, Sayyid. Fiqhus Sunnah. (Bairut: Darul Kitab al-Arabi. 1987). Siagian, Sondang. Etika Agama dalam Membangun Masyarakat Madani. (Jakarta: Logos. 2000). Soekartiwi. Manajemen Pemasaran dalam Bisnis Modern. (Jakarta: Pustaka Sinar Harapan. 1993).
81
Stanton, William J. Prinsip Pemasaran. Alih Bahasa Wilhelmus W. Bokowatun, (Jakarta: Erlangga. 1991). Sudarmo, Indriyo Gito. Manajemen Pemasaran. (Yogyakarta: BPFE. 1994). Suhendi, Hendi. Fiqh Muamalah: Membahas Ekonomi Islam, Kedudukan Harta, Hak Milik, Jual Beli, Bunga Bank dan Riba, Musyarakah, Ijarah, Mudayanah, Koperasi, Asuransi, Etika Bisnis dan lain-lain. (Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada. 2002). Sumarni, Murni. Marketing perbankan.(Yogyakarta: Liberty. 1997). Swastha, Bashu dan Ibnu Sukatjo. Pengantar Bisnis Modern, Pengantar Ekonomi Perusahaan Modern.(Yogyakarta: Liberty. 1995). Swastha, Bashu dan Irawan. Manajemen Pemasaran Modern. (Yogyakarta: Liberty Yogyakarta. 1997). Swastha, Bashu. Azas-azas Marketing. (Yogyakarta: Liberty. 1983). Tim Penyusun Departemen Pendidikan dan Kebudayaan RI. Kamus Besar Bahasa Indonesia. (Jakarta: Balai Pustaka. 1997). Widjajakusuma, M. Karebet dan M. Ismail Yusanto. Pengantar Manajemen Syariah. (Jakarta: Khairul Bayan. 2003). Wirdyaningsih. Dkk. Bank dan Asuransi Islam di Indonesia. (Jakarta: Kencana Prenada Media. 2005). Yusanto, Ismail dan M. Karebet Widjayakusuma. Menggagas Bisnis Islam. (Jakarta: GIP. 2002). Zulkifli, Sunarto. Panduan Transaksi Perbankan Syariah. (Jakarta: Zikrul Hakim. 2003).
•
KEl\1ENTERIAN AGAMA UNIVERSITAS ISLAM NEGERI (UIN) SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA
II _ I!I'IIIIo.
UIII
FAKULTAS ILMU DAKWAH DAN ILMU KOMUNIKASI Telepon/Fax: (021) 7432728 / 74703580
JI. Ir. H. Juanda No. 95 Ciputat 15412 Indonesia
Website: WMvJdkuinjakarta.ac.id, E-mail:
[email protected]
Nomor : Un.OlIF51I<M.01.3/l1JJ 12013 Lamp.
Hal : PenelitianlWawancara
Jakarta, 1'Mei 2013
Kepada yth.
Kepala Cabang Bank Syariah Mandiri
Ciputat.
di Tempat
Assalamu 'alailaim Wr. JVb.
Dengan hormat bersama ini kami sampaikan bahwamahasiswa Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta di bawa.lJ ini : Nama NomorPokok J urusaniSemester
; Moh. Ulumudin ; 109053000027 : Manajemen Dakwah (MD) I VIII
bermaksud melaksanakan penelitianlwawancara untuk bahan penulisan skripsi yang berjudul Strategi Pemasaran Produk Tabungan Wadiiih Bank SyariahMandiri Cabal1.g Ciputat.. Sehubungan dengan itu, kami memohon kepada BapaklIbulSdr. kiranya berkenan menerima mahasiswa kami tersebut dalam pe1aksanaan penelitian/wawancara dimaksud. .
.
Demikian, atas perhatian dan perkenannya kami mengucapkan terima kasih. Wassalamu 'alailaim Wr. Wh.
Subhan, MA 110199303 1 0041 Tembusan : 1. Pembantu Dekan Bidang Akademik 2. Ketua Jurusan Manajemen Dakwah (MD) Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi
III
KEMENTERIAN AGAMA UNIVERSITAS ISLAM NEGERI (DIN) SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA
......
'-1111
FAKULTAS ILMU DAKWAH DAN ILMU KOMUNIKASI
JI. Ir. H. luanda No. 95 ('iputat 15412 Indonesia
Telepon/Fax; (021) 7432728/74703580
Website: www.fdkuinjakarta.ac.id
E-mail: dal.:
[email protected]
Nomor: Un.OlIF5IPP.00.9{Oh t 12013 Lamp : 1 (satu) bundel Hal : Bimbiugan Skripsi
Jakarta, I
8 September 2013
Kepada yth.
Dr. H. Ilyas Ismail, MA
Dosen Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi
UIN SyarifHidayatullah Jakarta
Assalamu 'alaikum Wr. Wh.
Bersama ini kami sampaikan sebuah out line skripsi yang diajukan oIeh mahasiswa FakuItas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi UIN SyarifHidayatuilah Jakarta sebagai berikut, Nama NomorPokok Jurusa.ll Semester Telp. Judul Skripsi
: Moh. Ulumudin : 109053000027 : Mfu'~iem{:n Dakwah (MD);' LKS IX (Sembilan) : 085715194135 : Strategi Pemasaran Produk Tabungan Wadiah. Bank Syadah Mandiri Cabang Ciputat. .
Kami mohon kesediaa!U1ya untuk membimbing mahasiswa tersebut dalam penyusunan dan penyelesaian skripsinya pada waktu yang tidak terlalu lama. Demikian, atas perhatian dan kesediaannya kami sampaikan terima kasih. Wassalamu 'alaikum Wr. Wh.
Tembusan : 1. Dekan 2. Ketua Jurusan Manajemen Dakwah (MD)
~84 .4
~KJL
\"J/£"" . ~
mandin
syarlah
PT Bank Syariah Mandiri
SURATKETERANGAN No. 16J959-3/1 01
Cabang Tangerang - Cip'Jtat JI. Ir. Juanda No. 111-112, Ciputat Tangerang Selatan 15412, Indonesia Tel. +6221 742 S267, 7471 6706 Fax. +62217423018
w1....w.syariahmandiri.co.id
Yang bertanda tangan di bawah ini : DemCts Hartanto Buanadhara Operation Manager
Nama: Jabatan: Menyatakan bahwa : Nama: NIM: Universitas : Judul Skrip~i :
Moh. Ulumuddin
109053000027 UrN Syarif Hidayatullah Jakarta Strategi pemasaran produk tabungan wadj'ah Bank Syariah Mandiri Cabang Ciputat
Adalah benar telah malakuKan riset sejak tangga! 01 April 2014 sampai dengan tanggal 15 Juni 2014. Demikian surat keterangan in; kami buat, agar dapat dipergunakan sebagai salah satu persyaratan memperoleh gelar 8arjana (81).
Jakarta, 02 Juli 2014 PT. BANK 8YARIAH MANDIRI CABANG TANGERANG CIPUTAT
:.i
~.'" ~~
Demas Hartanto B Operation Manage
~.
bsm produk dana &jasa
~.
layanan syariah untuk seluruh
kebutuhan finansial anda
.",
; ] SMkSy,ali,)hM,wflli
~ (t$r~irl
www.syariahmandiri.co.id
"~
maridlrl" syanah
5.1rllnll penylmpanandll'na cblam mata uang Rupiah untuk kemudanan transaksl dtngan penge!olaan herda.sarkan prlnslp wadiah yad dhamanah.
. Manfaat: .. Oana aman dan tersedla setlap saa!. .. Kemudahan transaksl dengan menggunakan eek iltau BIG. • Fa5111t~S InrercityCiearing untuk kecepatan bayar Inkaso (kUring antar wilaYJhl.
.. FlIsill.tas 8SM Card, sebaga! kartu ATM seka!lgus debet (untuk perorang~n).
.. Fasmtas penglrlman account statement setiap awal bulan.
.. Bonus bulanan yang diberlkan sesual dengan kebljakan SSM.
FasilitasiFitur:
.. Transfer antar rekening di 8SM dan transfer rekening antar bank SKN•
.. Transfer real time ke rekening di bank anggota ATM Bersama dan Prima.
.. Transfer Uang Tunal (transfer ke bukan pemegang' rekening).
• Pembelian pulsa. • Pembayaran preml asuransi dan zakat. .. Informasl saldo, mutasl dan sebagainya. Syarat Mendapatkan Layanan 8SM MBG: • MemiJikl rekening Tabungan atau 8SM Giro.
It Memiliki BSM Card yang ml.lsih aktif.
It Menggunakan ponsel berfasilitas GPRS.
.. Mengisi formullr permohonan 8SM MaG.
Persyaratan:
.
.. Pl'1rorangan: KTP/S1M/Paspor nasabah. .. PerU5CJ haan: KTP Pengurus, Akte Pendirlan, SIUP & NPWP.
Karakterlstlk:
" Berdasarkan prlnslp syar!ah dengan ak:;d wadiah yad dhamanah.
.. Siltoran Awal minimum RpSOO.ooo (perorangln) dan Rpl.000.000 (pcrusahaan).
.. Snldo minimum Rp~OO.OOO (perorang;)n) dan Rp 1.000.000 (perusahalln).
.. Slay:! admlnl5trasl bu!anan untuk perorangan Rpl 0.000, seclangkan untl,k
perusatmn RplS.OOO.
.. Bll\ya I'IdminlSlrasl buku ceklBG RplOO.OOO.
8SM Juga milllyediakan produk bsm giro US Dollar, Sin Ool/O( & EII(o.
Kllrtu yang dapa! dlper9un~kan untuk transaks! p~rbankan melalul ATM dan milsln d~b!t (EDC.IElilCfronl::ollraCaptufll). Mlmfaat: • K~myd
l~yilnaf'l tt:ll'Is~ksi
pilrbankan (non tlJn:llj mi:llalvll'l\obil~ phon", (lJafldpilolle)
bl'ttbllsls (,'lPRS. Manfilat: . " l(,mYilf'l\iln31'1 b~rtf"Mllksi K3pan S3j3 dan di l'I'h'lM $l\ja. " Kilmudah31'l millaKuklln transaksl s~peftll3yaknYIl di ATM. II- Blilya puIs;) paling murah, kUran'll dati RpSO Pl1f !tl\nsaksl. .. O
layanan ttansaksi perbankan (non tunaO melalui internet. Manfaat:
" Keoyarnanan bertransaksi k"pan saja dan di mana saja.
4' Dapat mengefola sendiri Iransaksl keuangan.
" Pengamanan beriapis untuk setiap tr~r.saksl yang dilakukan di 6SM Net Banking.
" Dilengkapi lilur spesiallransfer real time ke 83 bank dan transfer ke hukan
pemegang rekenlng. Fasilitas/fitur:
.~ Transfer real time ke rekcnlng di bank ang90ta ATM Bersama dan Prima.
~ Transfer Uang Tunal (transfer ke bukan pemegang rekening)•
.. Transf1!1r ke bank lalo (kliring, RTGSI.
• Pembayarao taglhao (tetRon, IIstrik, dill·. a Pe'1lbeUan putsa. . ·0 In(comasl saldo dan data rekenlng nasabah sert~ cetak data m:.Jt3si tr20sakst j'_P"'iI""bM"!,"
Proses Pendaftaran:
.~ Menglsi data pribadi pada aplikasl permohonan fasilitas SSM Net Banking.
.. Menerlma PIN Maileryang b~rjsl keycode (userID, password, PIN Otorisasi.&TANj.
.• Menandi:lt,m9ani lembar tanda terima PIN mailer key ede, dan menyerz:hkan
k~l'Ilball kQ Ctls/I'mcr S~fvi'e untuk proses aKtivasi. 6i;.ya Tnlnsaksi layanan' Biaya (Rp) Jenis Transaksi L
_._-
_.
-_.-
Informasi selengkapnya hublJngi Bank Syari~h Mandiri terdekat, atau m:mdirl syariah call (021) 5299 7755,3t3u www.syariahmandiri.c:o.id
" ~ ·'-=<=~~~~N~:~i~i~~':::.~L:t:ar.:~~iU~~,~~:i~::£;:t:·~"':'(~;~:.".::E'£!:it~:t.~ji;:~~f~~:;;it.::·.::,; ~:.
JENIS REKENING
PERQRANGAN O Individual
.,,:: ',"0,'
PERUSAHAAN PERORANGAN O Individual Company YAYASAN D Foundation
Op·M.A P.M.A
::',
.:"',.k·.'Y,,,~.·.":'';·;' ';"':")::'::'::".:,
. DF'RMAlCV Firm
.
,.;_.,~::.: ~.• ",.~........ ,:_'J!.
,',.,:-;:;.... :,__........ , '.
TERBATAS O .PERSEROAN Limired Company
LA'NNYA _ _ _ _ _ _ _ _ __ D Others
~:~(fuq}i~rp~.Fax.;i?6~d~4·~a~N'Jm~~~~
KOOEAREA ....lc(JCode
'-----_ _ _lL--_ __
'-----_ _ _l
I ~~?~~~.
~L
______________________'________________
~_WP_______._________________________________________~________________
I
,e"ERJ!\ANlSIOANG USAHA
Job/Lint? ofBusiness
DISETUJUIOLEH
DITEllTIOLEH
Investigated by
Approved by
'---_I" TABUNGAN Saving Account
' L - - " "_
Nomor Rekening Account Number
Namil.Rekening Account Name
Tanggal Date
CATATAN Note
LAINNYA
D Others ---------------
O DEPOSITO Current Account O GIRO Oepofit
£Ninr.ittaifnb~fa·ii:J\faihi ~(fiJpbsifldjf:,#·:${*,~~~.f~:~ l!"::-:"''<-"
!~~".c"~~.-f~-:,"r'~'i""'}· ~ .. ""'I'f-~ "~"'k'" ~"'__-t'."'_ .'-, .... ·~t-~:t:;1ii ... t;!',1'iT.!:(:
'.,..;,:t)
1. ."
v
TANDA TANGAN DAN CAP JANGAN MElEWAn GARIS
2.
TANDA TANGAN DAN CAP JANGAN MElEWATI GARIS
ti"iindajarigiili!an9Dipe;rukar::Sli1natil!e'Requ{i~/'f'f.:?.f,:~ ~~"'!'I'!.l;"!i"::-~'l::t,~~r"\i!'~ .. ~-'-f"" ~:'" f'f;,t·\·~"~ ·"f;.;~-'" .1,,' ",.-,.-;;
o D. o
SATUfSALAHSATU DUA DIANTARANYA
••
0
Bismillaahirrahmaanirrahilm BERTINDAK UNTUK On Bella/fot
'IlOAK No
Cabang Branch
II
OIRISENOIRI O MySelf
GELAR SESELUM NAMA
YANG DIWAKILI O PIHAK BendclalOwner
I I I I I I : I I I I
NAMA ALIAS Alia, Name
llftl~tJtlOlCNl1me
GElAR SETEt.AH NAMA "
Tifdf Alref Name
APAKAH ANDA SUDAH MEMILIKI REKENING 01 BANK SYARIAH MANOIRI (BANK)! Do You Have AceounI If) 8ar,k Syariah Mandlri monk)? YA r", NO REK£NING AccounlMlmbe,
o
NAMA SESUAIIDENTITAS FJII Name ID
NAMA lENGKAP Full Name
.I
I
'Pm
)'t'.
I 1 I
NAMA GAOlS IBU KANOUNG Mather's Ma/dM Name I I I I I I I
o
STATUS KEPENOUOUKAN Res/denflol Status PENOUOUK ~~~l~dc~tOUK R"Jd~nt
..'~l
1I
/ LLilJ I I I I I 1I I I I I I I I I I I 1 I I. I 11I
GAll/BULAN (OAlAM RUPIAH) $alary/Moml, (III Rt/plahs)
~1,y;r''l<_';t':Niblh'';~'{i
LA'NNYAIBULAN (OALAM RUPIAH)
tAINNYA (Iff;.;,?
USAHASAMPINGAN 5':-."'"
WARISANIHUJAH/HAOIAI1
Other/Month (In R!IJ)in"sJ
o o o
oo o o
o o
o o
Tang9al Date
S,O.RpSJT >Rp25 JT • RpSO JT
S.O,RpSJT >RplSJT·RpSOJT
,RpSJT· Rpl0JT >Rpse JT -Rpl00JT
>Rp5 JT. Rpl0JT
,RpSOJT·Rpl00JT
o o
o o
0
,Rpl0JT- Rp2SJT
>Rpl00JT
>Rpl0JT, Rp2SJT
0
>RpIGGJT
Ya Yes
'T1~'~ fA)
SUMBER DANA DANTUJUAN PEMBUKAAN REKENING 8UKAN UIllTUKKEGIATAN PENCUOAN UANG DAN PENOANAANTERORISME
No.
~')w(e't)r F1J11f: ond Q?i~t)Mg lI~Cl'Xmt t'U($.'l(.I!~ i5 not within Iht!'N:tlVftydAio,~' Laundering and Terrorism FincJndng
i I I I I I I I I I I I I I
NPWP 1IIcIIvi
IIII!
AlAMATTINC,GAl SEKARANG/MUSIMAN UlKA SAMA DENGAN 10ENnTAS. TlOAK PERLU 01151) (ttrrem!<;eolOnnf Address (Ifltjust like !lIe 10. no need to fill In)
LLUIIIIIIIIIIIII RT/RW
I
O~VnHOU5l!
I I I I I I 1 I I
KOOEP05
1
I I
I I I
TEMPATTINGGAL O RUMAH RtsidC'Mt
po.tolCode
I
~,;;;~~~!~~KELUARGA
~~ATKANTOR
o ~::i~I;;~OtRI
I ,
l.L.LJ I LLlJ KELUMHANIL ...ll-LI...ll-LI...l1-l..1...l1-l..1....l.....LJLL....l....L-Ll-L..l....L...l-L....l.....LJLL-I 1I I I I I I I I I 1I I I I 11 KECAMATAN DI""e'
I
o
I I I I I I I I I I I I I I 1 I I I.J ~~~~'::!UK SENOIRI
o
o ~~::'~~!~~AlKONTRAKAN o ~~~~gK~;';..
o
KOT~IKAQUPATENCIIyCovnrlJl 1 1 1 PROPINSIPmlli""
I I I I I I I I "'EGARAe.,,",,),
.
Citizenship
Other
AllIMAT KIRIM SURAT/RK MaU;ng Addr.us
N(}O~livet
O ALAMAT SESUAIIO O TIDAKDIKIRIM
LLU 1 I I 1 I I I I 1 1 1 I 1 1 I I I 1 1 1 I 1 I I I 1 W I 'I 1 I I I 1 1 I 1 1 I I I I I' 1 I I I I I I I I
ALAMAT KANTOR Office Maress
Slaying AddreH
STATUS TEMP ATTINGGAl
I
PotJtlon
JA8ATAN
MULAI BEKER!A Begin:oworl<
I
1I I
81NOONESIA LAINNY,I
KEWARGANEGj\RAAN
I
I I I I I I I I I I I LLLlI I1II I I I I I I I I I I 1
, '" I I I I I I I I I I I I I I f I I I I I I 1111111111 I
"'
o ~~~,~A
Expired Dof~ iD
PENOIDIKAN TERAKHIR LaleSI Education Lev.1
51 SAIUANA
8S~3
SMlI
OIPLOMA
§
LAINNVA _ _ _ Orller
PoliUCt(tJ1
o F:,W:~~c~c o PARTAIPOLITIK
I'm
iANGGAI. BERAKHIR IOENTIT AS <1"
I LLJ / W
LLLI I I I I I I I I I
o
LLJ,W/I I I I I 1 I I I 1 1 1 I
TEMPAT & TANGGAL LAHIR Ploce& Dale of81rth
I I I I I 1I I I I I
Mate
JENIS KELAMIN Gender DPRIA NIP KARYAWAN (KhtJ'us untuK pegawal6SM) lENIS JOENTITAS UTAMA Main ldenlltyCatd Type KlTA5 KITAS
STATUS PERKAWlNAN Marital Status
nUDA Widower
JANOAWldaw
§WANGSI1IiJIO MENIKAH Morrled
o
Prlvotf emplojlU$
HOI/Jcmotd Wife
o PEGAWAI SWASTA o IBU RUMAH TANGGA
Other
OLAINNVA BIOANG USAtlA Nature! of Business
I I I I I I I I I I I 1I I I I I I I I
Unemployment
I 1! I I I I I I I I I 1I I I I I I I 1I I I I I I UI I I i I 1 I I I I II I I I , I , 1I I 1I I I I I I I J KODE POS ,,,,,,.1 Cod. LI
I I I I I I I I I I I I I I I I I
o ~.rd o ~~;ngLke'lli! o ~~;:,~~ o
ALAMAT SESUAtlD
IBURUMAlITANGGA
PENStUNAN RetlfMttnt
Hot.ncMJd WIlt:
KARYAUnemplayment
DTNVABRI Po/I«
I
OWNI\MRYA
I I I I I I I
0 P,NSIUNAN Rtll'tment
DPOLRI
Army
Occupotlt>n
lAlNNYA
Of1~r
PEWAR51IJdent
PEI<.ERJA BE8AS ',«laner
:'1.
I I I I I I I I I I I I I I ! 1! I RT/RW LLU/LLU KELURAH.\N I I I K£CAMATAN 0/,,(/<1 1 I I 1 I I I I I I 1 I KOTAIKABUPATEN ClIYCo.n"y I 1 1 I 1 I 1 I I I I II I I I I 1 I I I I I 1 1"'1,1 1 I I I II I STATUS PEKERJAAN
JobSlaltJs
NEGAMC"..,,,,y
PROPINSI Plollin«
NOMOR 10ENmAS UTAMA Main Identity Number 10Adaren
AGAMA Religion
PROTESTAN KATOUK
HINOU
BUOHA
KONGHUCIJ
~'~ o
oo ~AWANEn1p1OW o o o o ru»A o
SEKARANG oPEKFRJAAN PElNAR/MAHASISWA Student
I I I I
I
PEGAWAI NEGERI SIPILl8UMN y\\1'l\\tS~Mt2
O'&::rtJ;rs:STA
o
NAMA PERUSAHMN I
Company Name
I I-I I
II
'I
'I 'I
:'I
"
:1
;1
:1
II
II
II II
'I
1/
"I, :'II
i
II
:1
:1 :1
I
I
I
,
I I I I.
I
I
I
I" I I
"
"
,
)
:1
;1
,I
;1 :1
,I
II ~ :/
:1
J
;1 :1
'\
:\
11 ))
II II II
II
'I,, ....
:::~
~;5
I~~
il
~" ",;t
,
--,
-1
j
~~ ;2e
Ci~
2tJ
""E 0" ::E<:
~
~
~
'~ ~
~
;:2 <'2
SiB
zo3
.;:;:",
g~
i~
o~
z<:
<§
~
0
U
ro
..... ""'"
E VI
...0
Cl
0::
::.;
V
cc Z
Vl
1'i5
:5
::.;
0.
UJ
:?i
~
0:
~
TA8UNGAN
SIMPANAN O SailIng
GNI WogeR(Wfl(Je O PENERlMAAN
o 85M TASUNGAN MABRUR o TA8UNGAN 85M ~ 85M TADUNGAN SIMPATIK o SSM TAOUNGAN VAUIS Ot<\lNNYA o TABUNGANKU
o ~~~J~s LAIN·LAIN O Olher
I~
GIRO OOSMGIRO
o 8SM GlRO VALAS o LAINNYA
o ~~!1~:it~~~3:Rf
o l~~:~'g!~i~~:"
-
II
II~I
AlamatEmall E·maiJAdJutU
0
o
o
lOR USD
oo SGO LAINNVA _ __
J~
L -_ _~
No. HP (dullerf Iilton .. MrmlH:1
1111111111111
KAEDIY Croll'f
~Rp500,OOO
~Rp400.noO
~Rp3".OCO
0
0 0
Cl RoO ~Rp200.000
2,Rpl00.0OV
NUfifsc.orionS"m To NomltwITf(,(U(Jtfiom
o o
::::J ~np'.oo•.OOO 0 ~Rp10.000.000
NOTIF/MSI D/KlRIMKAN UNTUK NOMINAL TIlANSAKSI
OEUET Dtblf
lENIS TRA)/SAKSI YANG OINOTIF/KASI Typ1! 01 Nolihco'ion Tron,.,,'''''
o
o ~~.~~~/Em'lI
Mel.lul SMS O 8ySMS
SARANA NOTIFlKASI YANG DIINGINKAN Notification Demand
==-
I~------~I.~I ______~~~I-=~~ ___________ ____________ __
.,...;.,,,-.tD'bclU""'lftNw
• I~I=N"='='=''''::''~''~':'''':':'W:''':'=''='':'Hw=:_=~;I===::':":'N:':"'='O::":"':'wI:':"'====..,-~~I_T_ II II
Dengan menanda.anganl lormullr aplika.llnI, $Oyalkaml membt.
Pombayaran a.kenlng Tel.pon Pembayaw, Re.enlng SAnUNDO
Pembayaran Rakenlng IM2,1M3
Pembayarall Lainnya:.
SSM NETSAt;KlN<;
LLLU
Willi/III! I I I I I I II I II
No. H? C~JhJI\Jr PJIOll,tNUntMr
o
(Perhatlan: Vntuk menghlndatl keluglan bagl Nasab4h. Nlls.1bah wolJib mencoret kolomltabcl tuju,u, nanding inUtUCffon y.u 91icfak di9...U_"'..,""_n-c1
----------------
FASILITASCETAKMUTASI
SVARIAH MANOIRICALL
Accounr Number
NOMOR REII£NING
SS."M08ILE
BSMCARO
FASILITAS LAYANAN 24 JAM 24/JoUfl Setvice
o
o
o O~~~!UIFi)l( No. Fax Fu'ltNumbl!r
AlamatErn.1i
o !t~'':!~;/Em.jl E-mollAtldu!u
•
N:Uiaba.h doln Oank buu.,.pakal nleJakuhn ak"d p~fJi1nJmn sesual pnNlp (pm" seSUitJ )l3l\li akad petJoInJlanl .o\C(OWlf WI!\"runc/ e..mkCflI<:.,,! It> ';(lr"/~t tillS o<}tf:f:tnL'f11 uodl:r llu:-"lf'itt.;lt'!cafMI(.t)$i/fll(' h:J!oD:('t'/(JI\''1..'fllt:tt():
Mudh.rab.h Muthlaqah
.
(!il! Itl L')' (;OI'i1.
r.: :;., l!:'JI:1f
. % uotuk N.lsabah
(dUsE oleh Uaold.
A:(.ounrC·.o,"I'Ct [Nri!.I·-l'tifY (uf:din!M EiJnk with ("Sf insU1J/fTl~nr in tnf mnounl (jfkp t'lilf!f} by l"fllJ.- J
t\1nk .t?o:><.'C/ \,"If) in ~'O."IjickJbf(Crt(()u(d g,Ve wAccClUmOWI!(,ll1!'/llcfl w;J/ (~¢'.-024W! me hut 1I1{1ft!il 'IJf(KI,(\1~fc;(l(;~ ~"'iJl' illt' i'l":~\I1:.':!;.:;1 c!l~,:-,ml~
Nasahah menitfpkan dananYil meJilJul Bank dengan nlefakukan seloriln aw,,1 sebesal np {dii$1 oleh O')nkt B.nk btrdasarkan kebijilksanaannyada~olt mcmbefikan bonus: kepada Nasabah yang akan dlberikan setl4ip .,khlt bul,m atau ,esual dcngan
. ,
ketenluan yang btilaku dIS.nk,
o W.dl.h y.d Oham.n.h o
N'as.bah menglnvenaslkan dananl'a melilJul Bank dengan meiakukolf, Sfloran awallebesar Rp UntuK Itu Sank akaA membuka rekening au).> nama Nalabah, Ac.;/)U!:t O~~nr:1 '''''itl 1(1\'(-$( hiVhctfund in Illl.·$tmkin ti~(lIIJ\'Ittnr 0I1rp «m~t:;ivenfty f#JttJ.I"''fU~~"" (In ~c'/!Jn1lJntkr tilt' A.lme tJfth-l A..tr.l,lnl O'.'Ifk~l.
::~~~~I~~~:I~t~~,dana NaSllbah yaog dllnvest.1slkan oleh Bank dcng.1n pt tbanU1ll9lin bagi hasll
e:;n~. wUl sl]{Jfe irs plOOf turn tiWl%':"ltlHt C'WfIC:f~ (I1nd ,",N..;/I fi fttvl!:rt:d It;&1tllI.Wlit fJ;otir ~h()fiH9 \-.:Iiw _ _ _ !'f.J,,, '~:.,:Ot#,')I' 11\%'1 ami
b h
• \. m. a aI,' •
8ank~kt:l~ m~mberlltiln oogl has" keputa N,Uilbilh scUap akhlr blll.,n .t.,u sesu')l dengan ke.tcntuaA )lang b~fl,)ku di Bank. .- AP~bllo dtp!lndang petru, Dank dapilt mengubllh dan menel~pkan bagl ha~11 OOIIJ yang diomuRlk3n di CQUnter ail",k dan akao ben4ku pada tan99.t11 bulao beriKutny.1. A....bJl' d.I.", 10 (lepuiuhl ha.1 k.lend."etel.h t.09901 pengumuma" tell.butlid.k .d. tangs.pan sec.ra ten.lil dali N~,~b I k N
~e~ye\~j~1 p!!.ub3ha" dan beman bagl halil \~tlebu\.
t"):lI:~'\o';J1 Stl\lft' ia pfl>nr lolAc(',,.tnl \Willr.., l'Ifllhcbn m..,"'I)!h ",r;.:~rwid!'j""twjth rherHt'WJI!lttg c-' IIwEPuk.
All thrdata In tltls form application Is Irueondcs n,y most (eceM duro.
OENGANMENANOATANGANI APtlKASIINI,SAYAlKAMIMENVATAKANBAHWA: Ily signing 11115 opp/icoliDn, Wle Oe
2. PT BANK SYAA1AH MANDIRI BERHAK MELA~UKAN PEMERIKSAAN TERHAOAP KEBENARAN DATA YANG S,o.VNKAMI BcRIKAN.
pr Bank Symlai1 MofJdill't~MS il$l'f9ht to rxdorm t¥ami11Cnf<)n ngaints COrtectiMss ofthrdate l/WehdV"e provide.
.. 5AYAJi(AM1 SETUJU DAN MEMBERIKAN KUASA KEPAOA BANK VANGTIOAK OAPAT OIBATALKAN SECARA SEPIHAKO.EH SAYAIKAMI UNTUK
MENDf8ETREKENINGSAYNKAMIOALAMRANGKAPEM8AYARAN·PEMBAYARANTERSEBUTOIATAS.
t/Wc t;ell!bYQrJfC~d and dtlrltlotiz~d d,e 80ttk ,Imreon nor be canceled lJnJ10rcfully by me/us fO debit myIQura"OtInt.
4. SAYNKAMI MEMBERIKAN PERSETUJUAN KEPAOA BANK UNTUK MEMBERIKAN DATA PRJ8AOI SAYAIKAMI
KEPAOA PIHAI( LAIN (YAITU: GAUP PERUSAHAAN BANK (MELIPUTI: INDUK, AFILIASI. ANAK PERUSAHAAN. DAN SETIAP ANAK CABANGNYAl,
SERTA PERUSAHAAN YANG BE"KERJASAMA OENGAN BANK 01 OALAM PENGEMBANGAN PRODUKItAYANAN BANK!. UNTUKiUlUAN DAN
KONSEKUENSI OARI PEMeERIAN DATA TERSEBUT.
fOf commercialpurpcsecrnd t/We have understood tile Bonk's txplCl(lQrions about the purpose and consequence of
l!We ht!febYQ9'ud BQnk
porCfilcompolJY. affiliates. tf.lbsldioTies. and dny subsidiary's crDnch} fmd felDeed loothef company Whkh ht1ve cooperate wlrh the Bonk i12 rht
O TIOAK No
devefopmetJr off'fodut;ts/serl'lcesJ.
O~~
gil/ing thedtJra.
IlWe 49t« and subject fO terms Dndccmdlrion1 pftlvall nt prlJ<.m. SYrJrit1h Mi'JndfN i11ctlJrftng but shoU not limIted togenerol uems: f4raccounf
TIOAK TERBATAS PAOli. SYARA'·SYARAT UMUM PEM8UKAAN REKENING DAN:
S. SAVA/KAMI MENYETUJlJI OAN iUNOUK PAOli. SYAAAT DAN kETENTUAI>I YANG 8ERLAKU PAOli. PI 8ANK SYARIAH MANOIRI TfRMASUKTETAPI
MATERAI Rp6.000..
I
NASABAH Cusromer
,-.---_._--....
CUSTOMeR SERVICE
Special c()ndllion 01}0111l ClCC()Unr KETENTUAN DAN SVARATLAYANAN 24 JAM SERrA LAVAI"AN NOnFIKASI Terms and COt!ditfons 241toUfS service ami norificaflon s.wJc("
SYARAT KHUSUSJOINT ACCOUNT
Terms andCOtIdlfUmS CUlf'.ml OCcounl
kETENTUAN DAN SYARAT UMUM REkENING GIRO
TE>Wu, and l:OIuN'wm roving Q«O(l'I,t
kETENTUAN DAN SYAAATUMUM REKENING TABUNGAN
opellinl1 (lnd:
o o o
o
YANGMERUPAKAN BAGIAN OAN MENJAOI SATU KESATUAN YANG TIOAK TERPISAHKAN OARI A"UKASI REKENING INI. Whi,h consrirutr IlItcgmlpott ll(ld IJn
I
I II
I ,
I I
BANK SVARIAH MANDIRI MEMPUNYAI HAK UNTUK MENERIMA ATAU MENOtAK PERMOHONAN ANOA TANPA MEIIYEBUTKAN ALASAN·ALASANNVA.
I II I I
I I I "
NOMOR SERI TAN TAN Serial Number
I I "
NOMOR REKENING Account Number
"
'lOMORCIF CIFNumoer
Bool< Syafiah Mandlrl hos lhe rlghr to oc.cept or refuse your -applicotion wlt/Jout stipulation of Its reasons'.
I I
I. I. I. I. I. I. I. I. I.
TERIMA K~SIH ATAS KEPERCAYAAN ANDA PADA BANK SYARIAH MANDIRI. Thank YOII (or your tru>llo Bank wit" Bank Syorlah /;/o/l(#rl.
KOOE DISNIS UNIT YANG MENANGANI Unit Busilless Code Hondllng
TANGGAL SUKA REIlfNING Dare orOpenil1gAccotll1t lENIS REKONING Type ofAccoullt KOOr: ACCOUNT OFFICER Code Qr O((it:lff Account
SAYAlKAMI TELAH MENERIMA
NOMOR SERI SUKU TABUNGAN
NOMOR KARTtI BSM INSTAN
NOMORSERITAN
11 We H~ve Hecc;vf!Q
o o o
TANGAN NASABAH _____________ ' _____________________________....:..-_-.l.__TANDA ·-.:c:.:.u':.:.ro:'::.:net·SSignntule
,'I tW.:r:.VJI): ::I.:m~. f)'ItlV..;hfJngr!'lJ!"id fklel1nirlefit.'1\' tJlont !hJr~llt) m.lt '~rlJ OO(i(l(l(1V!!I:I'" j;n ea.)lrn'{m:..?t(.:nfiwflll~~irt'tli\'1hfll i;t ll.1i~crrhf! tU!.,\f wonth
if!M fJ~'p ':')!!"fidl.,{ \';f(~ d.;>!(·aruxoIJiK..N liwt.',SltJ v.litlt.Vt #rur'7J:it'lIl fr'Jm.4:'UtlI,tOWnCJ. tn{'l:I?I,i flp.,:
..
Formulir ini diisi apabila nasabah berstatus IblJ Rumah Tangga/Pelajar/Mahasiswa/Orang tanpa pekerjaan ~;
NAMA LENGKAP
~ISKELAMIN
I'
o
Oi'RIA
WANITA
TEMPAT &. TANGGAL LAHIR
I ~T~I"U .
I_K-=--
NOMOR TElEPON
I Kooe
pos
U~LLLLlLU
RUMAH
KANTOR FAX.
M08lLEPHONE
I I U L I I I I -I I I I I I I I I I I I I I I I I I I I I I I I I -I I I I I I I I I I I I
I I I I
I I I I
I I I I I I I I I I I I I I
PEKERJMN
o OSVMN o
PElAJARlMAHASISWA
o
ISURUMAIHANGGA PEGAWAlllANK
NOTARISIPPAT
'0 AKUNTANlAUOITOR
o
o o
PEGAWAlASUAANSI
0 0
DEAl.EIIIBROKER
0
PEGAWAINEGERI
TNVPOt.R1 PENGAOIRA
0 0
PENGUSAHA HAKIMIJAKSA
KONSULTAN MANAJEMENIPAJAK
DLAINNYA
I'
JABATAN ALAMAT PEKERJAAN
~EKERJMN SEBELUM~ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ __ SUMBEROANA GNV8IJlAr< (OAI.AM RUPIAH)
DSit>RP.JT
D > Rp2SJT-Rpson I.AINNYAISULAN (OAlAM RUPIAH)
0
oo
WMISAN!HlBAHIHADIAH USAHASAMPlNGAH lAINNYA
DSit>RpSIT
o
> Rp2SJT'RpSOJT
oo o o
.RpSJT -",,'OJT
o
.RpSOJT·RplOOJT
D>.RP100JT
",RpSJT' -RpIOJT
o
>..son· R.,oon
>Rplon.. Rp2S1T
>Rpl0JT- Ap2SJf
D,Rp'OOJT
SUMBER DANA DANTUJUAN I'EMBOKAAN REKENING BUKAN UNTUK KEGIATAN PENCUCIAN lIANG DAN FENDANMNTERORISME
0
VA
0
TIDAl<
SAYA/KAMI MENYATAKAN DATA IliATASADAi.AH 8ENAA OAt: MENYETUJUI stllTA TUNDUKPADA KETeNTUAN ·KmNTUAN DAI.AM SYAIlAT·SYARATUMUM P£M8UIlDIRI.
,
TANGGAL FORMUUR IN! HANYIIUNTUK PEMBUKAAN ! ISATU) HOMOR REKENlNG
m.1otM '*' onlytJ$$I to OI*J O"H) 4lCtI:IIUrJf'IfJtrtb.r
CUSTOMER SERVICE
NASABAH
1. ?emifik Itc kenlng (the AcrountOwner; a. Pemilik Rekening adal.h plhak·pihak yang memUlki rekenlng perotangan pada Ban!c.
TheAecountOwneris the potties who haveIndividual acrounts or the Bonk.
b. Pemilik /lekening harus menyerahkan lOtocopy Kll'/SlMIPaspor atau sosuai dengan ketentu.n yang • berl.!
e. Pad. taPuoganlgiro in! melekatfiiSllitas 8SM Card.
This saving ",
d. Pemlllk Rekenlng menyedl.kan dana yang culwp pada rekernng giro atau ..kenlng khusus p.Ung ~urnn9 ,obe"" ml.1 nominal C8 dan'atau Bilyel Giro yang masln bered., dan tetap memellhar. saldo minimal at/Iu ses.....1c!ngan kell!ntua" yang berlaku dl Bank. The Ace"unrOwne, mustprovidt5uffidenrlimds In meaccountar speclol aerounl or least naminal vawe Cheque andlor ili'IyetGiro IIso":: Dutsranding and keep minimum balance oraaordance with the
prevailing reguln60nufBank.
e. Bank akan membukukan segala transaksl balk mengenal pengambllan seca" cash ataupun mel.lui cek dan penyetoran uang olen ,I Pemlilk Rekenlng m.upun penertma atau pemo.y.ran yang dllakukan ~ank un!uk kepentlngan atau ara. beb.n 51 Pemill~ Rekening. The Bank win boci<.d aUmmsac:rinnseither aboutwithdrawolardeposit by /he Ac
a. Serial's" toran ke dalam 'ekenlng ~arus diseml dengan .111' atau aplikasllaln yang ditandat.ngani 01." yang m.,.,yeror d.n ~ti!U deng.n cafa I.in yang elirentukan dan direrim. balk oleh Sank sesual dengan peraturan yang berl.ku. Each deposit;n an .?(.::.;Unf musr be tKcompanied by a d~sit slip Of other appiicallf)n signed by the' depasitor aM'ororher m..men; which moy bed"!!erminedond accepred by rl,. Bank In accordance with tlte prevailing regIlladon.
.:ca,.,
b. Sank memberlk.n rand. Dukti penyetoran d.lam bentu1, yang ditentukan oleh Bank akan t,tap! jika ponyetoran tidak dopat dibuk1J1e deemed correct.
c. ~td(\ rnir;;mal tabungaJ'\ "d-Jloih apS~.1.~OO bagiyang memftiki fasilitas SSM Card cWo Rp20.000 bagl ya~~ tidak momir.kl fasmlas SSM Card, dan ";Ido minlmal91m adal.h RpSOO.OOO untuk ,ekening perClangan; at?'.' 'Sesval d"?r"gan k~ten{Uaflyan9 berfaku di Bank. Minimum bai(fna;;;fsaving account i! npSo.o~ witil8SA~ Cord and R;>20.iNv without !1$A.i Card. Minimum balOI,ce ofcurrent a.:,;ount isRpSOO.ooo.. orin aecO/dance with the prevailfng (egu/ariM ofrhlJ Bank.
d. Penarik~n dana dapat difakukan $eGtfa tuna. dengan meng9unakan slip penarfkan ta,bungnn kecuall rekeroog giro )'
Bank berhak menund.lmenghenUkan sem.nt.ra transak.1 yang diduga m.ng9un.kan h.rr.
k.kay•• n yang ber.sal doti tindaJ< pldana. .tau dlduga menggunakan dokumen palso.
Bonk ha, right to suspend/stop temporarythe trOn,acrion which is suspected using rhe megol wealth,
or ,uspectedu,'ng faJ'e dO"'metlt.
J. S.nk berh.k menol.k penan1c.n dana dan rekenlng bllamana tldak t.rsedia dan. efektif dalam rekening dan atau karena atasan fain se:suaJ dengan ket~ntua" perwturan yang berfaku. The Bank Is mtMed to re'We thefutldwithdrOWrJI from the account If there are no effectlYefunds in the accountond/or becouseoforherreason In accordance wirh the provisions ofthe pre.;ainng regulation.
S. Fasllit.s Autod.bet (Standing In$f(l/ctiort FacIlity; a. Pemilik Rekening setlapwaktu meyaklnkan dana yang ada dl rekenlng untuk autodebet ad.lah cukup untu~ p.t.ks......n kewapbannya kepada plhak keliga dltambah dan. mlnlm.1 yang harus ada dl setiap jenls r.kenlng ,"sua' kelentuan yang berl.ku dl Bank. me AccaunlOwner has IOCOll"lnced rhol the futld In his occounr is enough fore.trylng oul of his dUI)' to rhe thirdparcyand added by the minimum fund that have to beexisr in occordance witl. the prwal1ing reg"Iorlon ofthe Bank. b. Pemilik R8enlng dapat menghontikan permohonao .utadobet dengan p.mberirahuan secarn teftul;. . kepad. Bank satu bul.n sebelumnya. The ACCOUIII Owner could ;10" hiS sranding instrflClion proposal bywrirten notice to the aonk Onl! month bef~'e.
Co
Bank ak.n mend.bet sejuml.h dana da" ,ekentng Pemilik Rekening untuk diteruska" k,pad. pih•• korlga ,.sual efe," paying to rho thirdparty.
6. PenghenUa" Rek.nlnglOhungan (Account Clostng) a. Bank sewaktu-waktu berhak mengheOllkan hubungan deng.n Pemllik Rekenlng dengan data yang tidal< tengkap alsu tidakvarid me-1atui pembelitahuan $ecar:a: terroUs sesuaJ dengal'l ketentuan yang . berlaku di Bank. Bonk hos rhe rigt.:rodosethe account ••Ith uncomplete document or invaliddocument at anytime by written notice In oa:ordancewitlt the ptelloiUng regvlt!tlon of!he Bank. b. Jika ?emitik Rekenlng mefakubn penutupan rekenlng. Bank akan memungut !liaya admlnlsU'asl, atau s.sual dengon ketentuan yang ber!aku dl Bank. 1ft:.. AccountOwnerdose/rs occoun~ Bonk will charge for admlnistrotion fee, orin accordonce wlrh rhe prevai:;ng reguladon of /he Bank.
7. Blay> (Casr) a. Bank akan mengenakan biaya adminlstrosi bulanan ,.besat Rp5.000 u"luk tabungan. da" Rp' O.(J{)(} uotuk giro••tau sesuai dengan ketentuan yang berlaku di Bank. Elrmk will chorgemolllhlyadmlnlsrro60n fee with theameunt of1Ip5.aOO (or ,o.fog aceoun~ and RpIO.(J{)(} {or current accoun~ ,j(in «cordona with tile prevailing rcgulotlon of the Bank. b. Siaya penutupan rekenir&g tabungan dan giro atas permintaan nasabah sebesar Rp20.COO~ il:au se-suaj denga" ketontuan yang berlaku dIB.nk. The account c:oJing costftRp20.000. orin accordance with the pleY,,;lIng regulorion ofrhe Sonk.
c. Biaya g.nl; buku tabongan hiI.ng .tou N!.k s.besar RpIO.(J{)(}. atau ,.su,i kete"tu,n yang b.rlaku dl k.nk. Bank will charge for Ol1}'lou or damage of saving passbook wiCh the amount of Rp ro.ooo. Of in accordance with the prellr>inng re!JUIo!.'on of rhe Bonlc. d. Stay,) kuasa debet (5tandi'rJglnstrucrlon) seTta biaya Jain yang timbul dad transaksi tersebut dibebankan kepada PEmili1< Rekening. :nau sesual dengan ketentuan yang berlaku di Bank. Standing irutwction cost meNding othercosras resulr oftne transaction will be (ootBed to A(~()unr Owner,. or in acccrdancewirh rheprcvaillng ff!giJlmion ofthe Bank. 8. K.pemillkan Rekening (JointAccount)
a. O.lam hal so.tu ...kening dibuka berdasarkan perjanji.n pembuka.n ",kening gabungao (joint
accollnt) deng.n bento.·or'" maka:
In Ihe event thetan """""t i. opened based an aloin a«eunlapening agreemenr 10 the "or' form:
•.1 Seg." lindokan yang dl1akukan olch sal.h satu plhak yang membenlreeoch .(mem sholl bejaintlyresponsible /<) Ihe Bank for a/l consequence! of rhe Joint a(Count'
a.2
PenandatangananCeklBliyet Giro inrruksi '.inny. cukup ditand.tanganl oI.h s.lah saru pihok yang membentuk rekon!ng gabungan rersebut dan d1terlma baik oIoh Bank; The signing ofCheJ;uet8i/yetGlro oranoth.rorder by anyOlle of the parrle, establi~~lng IneJoint accounr wIIIsumc..PIlr:!UCntto the QuthorltyglVen bytheAcrounl Owrl
a.3
Bank lidak bl!lt>nggung jawab atas keruglan yang ditimbulkan kareM pe".lisih"" yang terdapat dlantar. para pihak yang mem~entuk "kenlng gabung.n, terma1uk pad. akibat penutupan ,ekenlng tersebut. The 8ank shollnDtberesponsible for anyloss arising from the dispute among the parties establishing Iheloint accOUllf,in<:luding thoconsequencer ofrhe account dos",e.
3. Sagl Hasll (Freve"ue Shoring; a. Pemlllk Rekenlng akan mend.palkan bagl hasll se.ual dengan kesepakatan yang dlbuatantar. Bank dan Pemilik Rekening yang akan dikredltkan/dlberl
sromment from Account Owrler, means theAccaunr Owneragree wlm Ihe change and the saidprofir
sharing.
c. Pajak atas bagl hasil yang dlperoIeh Pemllik Rekening dlta"g9ung oleh Pemlilk Rekenlng,
Tat upon profit ,haring /, lwIed on the Account Owner.
d. 8osa",n bag! ha,l! te'gantung dar!pada besaran pendapatan till Sank.
The amountofprofit shoring Is depended on /he real Income ofth. Bank.
4. BonuSlBa"us;
a. Bank berdasarkao kebl)ak5anaannya dapat memberlkan bonus kep.dal'emillk Rekenlng yang akan dlberlkan setlap akhlr bulan atou sesual dengan ketentu.n Banlt 8ank based on Its cans/derctlon covld 9n..bonus to Account Owner whleh willgiven on the 10,1 monrh or accordancewlrh Ihe prevailing regulation of the Bank.
b. Pajak atas bonus yang eliperoleh Pemilik Rok,nlng ditang9un9 oleh Pemllik Rekenfng. To. upon bonus IS levied an theAccount Owner.
b. Oalam h., suatu rekeningdlbuka berdosark.n perjan)lan pembok..n rekenlng gabung411 (J~/nt
account) deng.n benlllk 'and" rnaka:
In the event rhotan oCCO!}ot is opened based on a pnraceounl opening agreement und..the 'otld'
form:
b, I Segal4 tlndakan berus dilakukan oleh semua pih.k yang membentuk ,ekenlng gabungan rers.but dan mengikat semua p:hak s.cara bers.ma-sama. . Any actionshoNbeperformedby the two parties establishIng rhe lointaccounr, and be binding on all parties eol/ectively.
b.2
p.nandata"g_ CeklBllyet Giro .tau Inslruksllalnnya harus dllandatanganl bets.m.·..m. oleh pihak yang membentuk ..kenlng gabungan rers.but. The slgnlngofChequeIBi/yetGirooranothe,ordersholl be signed collectively by Ihepaflies establIshing sut:h a}cInr
Bank tldak bertanggungjawab.tas keruglan yang dltlmbulkan karena perseU,lhan yang 'ordopat dlantllB para plhak yang mernbentuk rekenlng gabungan. terma.uk pad. aklb.t penutupan rekenlng tersebut. The Bank shalJnot bl!rfl$jlOtlSibl. (aranyloss arising from the dispute among the potties eirablishing theja/nl aaount/ncJudlng!he consequences ofthe account closure. C. Apablla Pemlllk Rekenlngmembuka rekenlngleblh dan satu atas nama Pemink Rekenlng Itu sendlrl, baik pada satu kantarBank ataulebih, rnaka semua ..kenlng Iru dlanggap sebagal saw kesatuan apabil. hal ters.but telah dlpetfan)lkan sebelumnya dan telah dlsetuJul ••cata tertulls oleh Bank. In the event tholAccountOwoerapensmore than ane occount I. Ih. nome ofIheAccaunrOwner.ln one or more Bank ollie"" 0/1 theoccounl> are deemed to beon.lntegralaccount iOt has previously been deal wIth ond appravedIn wrl6ngby th. Bank. d. Dalam hal r8ening giro berupa ..kenlng giro gabungan, Bank mencantumkan klausula lambahan sebagal berlkut .
lIn thelorm of/oint account the Bank Include the (ollowing addllional ,'auses:
d.1 Seluruh Pemililc Rekenlng giro gabungan wajtb membe,ikan pemyataan s!!co'" terlulls yang b.3
"
d.2
•
hk landa tangan dapat diberlkan kepado salah s.w atau leblh pihak yang membuka "'kenlng .giro gabungan. ,A"joint AC! Giro blank by Me o,mort! of rhejoint Accounr Owner and meet the criteria ofNat/onalBlacklist IDHI/J.the responslbiliry ofall thejolnr AccounrOwne!S Jointly andseverally.
9. Pemblo'lran d.n Penutupa", Rekenlng a. Untuk ",epentlngan Pemllik Rekenlng. B.nk ata. peTtimbang.n sendlri be,hak rnembloklr ,ekenlng P.",'lik Rekenlng d.l.m ;al terdapallndlka.1 dan atau dug.an sengketa Intem d.lam did Pemllik Rekenlr> 9 .taup"n hrena hal-hallaln yang ",.nurut pertlmbang.n Sank dapotmenlmbulkan keruglan bogl Pe.....ilik Rekenlng. sampaladanya buletl penyelesalan ••ngketa yang daPat d~.ri:':la oJ.t. Bank. For Ihe £7enc6t oflhe ACCOlJnIOwner, the Sank may 01 its sole disaerion ruspendlforedos. the Account 0",1'1" !r1 C(lSt oflndlcolio"s and/or all'gations offnwnol dispute ofthe Account OWner or faronythe rea.a" wNch to the BQnk~ consideration may r'su/l In the loss to the AccOIJnt o",,,er, unUlrush rime as "" evidence on the strtlemenl ofsuch odlspute Is produced andacceprable to the 8ank. b. Untuk k""pen\lng.n pihak-pih,k yang bersellsih d,nlatau agar Sank memilikllanda ..n yang benar dalam pengelolaan sualu rekening. Bank .Ia. pertimbangan sendirl .ewaktu-waktu berhak untuk rnemblo kir sual" rekenlng. apablt. t.,d.pat petunjuklindileo,1 dan alau dug.an pers-Uslhanl tlndak pl".n> a fa. seluruh at.u sebaglon dana yang te,dapat pad. suatu rekenlng dan atau po"elisihan/ tlnd,kpldana atas p;r.Jk pemdlk rekenlng maupun plhak keligalainnya yang berkaltan dangan ",ken'ng) samp.i tordopat ada",'a bukti penyelesalan pe"ellsihanllindak pldana le".bul. For the be"<~t ofthe disputing potties and/or iorthe right basi' of the I1tJnk~ "ccount management tl,. Sank shall at its s:Jle discretion be entitled to foreclose: on account at any tlmef' in theewnr oflndicariol1s ond/or allegarfons ofdispule!e';",. on thewholeor anypart ofrhe (U":1 .;;vallablein an occoun~ ondlor of the dispute/crime of() party (either the holdH ofth~ account Mother thirdpOirfr) reloted there to} until such time as an evidence on the sert'emE>nl ofsuch Q dispu~!Ycrime Is prcduced.. c. Untuk ke pentiny,n plhak-plhak yang lerblt Sank bethak membloklr ..kenlng "pablla Pemilik . Rekening dinyatabn pailit etch pengadilalll. For Ihe !>enelit ofthe ...levant panie. the Sank shall beenlitl,d roredo,e the account in Il,e event tllatthe Account Ower is declared insolvent by the court . d. Atas perlnlah p.jab.~ In.lansl yang beroenang atau penlmbang.n Bank. Bank berhak untuk men'.blokir re~ening sampai .d.lnlr"kslleblh lanjut dari pejabat Instansiyang berwenang unluk membuka kemba" ,ekenlng Oih ada). At the order althe o!licial ofthe competent authofiry oral rhe di,aetion ofthe Bank, 'he Bank sholl be emitled ro freeze an aCCOllnr until the ,eoe.warTon ofthe account (ifanyJ. e. Bank berdasarkan pertimbangannya sendiri bethak menutup suatu rekening J>emifik Rekening Jika
(b-'"
rekenlng tersebut disafahgunakan. termasuk tapi tidak terbatas untuk menampung dan/atau untuk
melakuki1n kejaharan atau untuk kegiatan-kegiatdn Y""'9 dapat merugikan masyarakat atau pihal<. manapun dan/;:ltau Bank atau berdasarkan alasan dan pertimbangan lafnyang semata·rnata dltetapkan olen Bank. me Sonk shaJI at itS 50fe di'Scretion be entirled to close the accotmr ofan Account Owner it such on ac'(;:'unr is misus!!d. including bue wirhout !:milOfion to being used fcr occomodat1ng andlorpedlJrming a t:rime or rhe tKth..ities injurious to the community Or any clher parl'/ and/or the 8~,:nk. or bosed on crherconsiderarions solely determirn:d by the Bank.
Saldo yang terslsa pada setlap re~.nlng yang ditutup alGIn diberikan kepad. Pemillk Rekenlng setelan dipofong dengan biaya penutupan ,ekenlng dan biaya·bk,ya Banklatnnyayan9 dikenakan tcrhad.llp r~kenin9 tersebut serta seteJah diperhiwngkan dengal't semua Jumtah yang wajib dibayar Pemilik Rekening kepad. Sank. The remoining boJcnce in any closed account shell be given to the AccountOwne,OflCf being deducted by the dow,c expetUl!f ond Ofher Bank feet charged 10 rheaccolJnf ond ofrerbeing offset against oIl sums payabl' by theAccount O"",er to the Ban~.
g. Ap.blla ,etelah dlperhltungkan kew.Jiban Pemilik Rekenlng kep.da Sank ,ebagalmana dimaksud bUllr F masih I"rdapat kewajiban Pemillk .Rekenlng kepada Bank. maka Pemillk Reko"lng tetap wajlb mefunast kewajibannya. tersebut. Ifthe-obligation ofche AccounrOwner to the Bank has been fecalcufated 0$ referred ro In pointf above. and it appears tl>at rhe Account 0"",,, stili haveobligatiDn to ..!!Ie with the Bonk.
h. Pemilik Rekening akan dikenakan sanksl pembekuan hak pen99unaan Cok danlal..,Bllyet Glronya dan/atau dlcanlumkan Id.nlltasnya dalam Oaft.r Hltam Naslona' (OHN).jlleo molakukan penarlkan Cok dan/alau BiI~el Gi,,, kosong yang memenuhi kriterla OHN atau hlen.ldentllasnya lelah dicanlumka" dalam OHN oleh Bank 'ain. The Account Ownerwill be liable lafreeze Cheque usagerights andlorBilyetGlro and/or included in the re9/'ter afthe !'Ia/lonalBlacklist COHN). Ifdoing wllhdrawal Chequeandlor eilyerGlro B.mk .I/aible OliN or oecoUf. his Identityhas bein Induded In DHN byother Banlr<. Pemilik Rekelling waJlb meng,mb.lik,n sl.a blanko Cek danlatau !ilyet Giro kep.d. aank pka hak penggunaan Cek dan/at.u Bllyet Glronya dibek"kan, Idenotas Pemilik Rekenlng dlcanlumkan dalam OHN. atau ",kening giro dltutup ata. permlnlaan sendln. The AccountOwner mu,t refund the remaining blankCheque andlorBllyetGiro to the Bonk ifthe Bank giro Cheque cnd/or Bilyer Giro usage righTS frozen, Identity Included in DHNAccount OwnerOroccounl dosed tit his own request ' ~ Rekenlng gIro Pemlllk Rekenlng aken dltutup apabna yang bersangkutan mel.kukan penarlkan Cek danlatau Silyet Giro kosong lag! dalam masa pengenaan sanks! OHN alau .ebab-sebab lain yang lelah dlp.rJanjlkan dalam pembuk.on rek.nlng giro. The occountwill betlosed Ifthe Account Owner wilhdrowalChequeandlorBllyet Giro blank ogoTn during DHN sanctions or othercaum thaI have been agreed /n the depositaccount opening. 10. lain-laIn (Others) •• Jlk. Pemilik Rekenlng menlnggal dunla. mab saldo tabung.nlglro .kan dlbayark.n kepada ahll warlsnya yang sah menurur hukum. II the Account Owner past"oMll\ then the Bank will hand OveT the account balance tohls.'l,.r legitimate hei(lhei(~
i
b. Pemlilk Rekenlng waJib .egelo menginformaslkan kepada Bank Jlka terd.pal perubah.n Identll...
antara 1.ln perub.han nama. olamat. nornor tel.pen. danl.tau NPWP yang dls.rtal deng.n copy
Ide.tila•• ,IOu ,.,uol deng.n kelentuan yang barlaku dl BanI<.
The AccountOwner Is obliged to Imrnedlatefylnform Ihe Bonk if then? Is a change ofld.miry. such ~s
chonge ofname, address, phone number, lelephone numberondlarNIWi'with a copyofldentlly; orin
accordance with theprevailing regulation ofIhe Bank. e Penyeloran dan penarlkan tabung.nlglro dll.kukan saat kas buka pada >emua cabang Sonk. ketuall pada saat ~tem oflllne, tr.nsaksl hanya dapat dnakukan dl ,.bang penerbit .
Deposits andwithdrowal can be performedatany time thecash is openedwith any branches afthe Bonk
ir the syllem Il offline the saving transaction mayon(y be performed or me issuing branell.
d. 8.nk alGIn rnenglllmkan laperan d.rt ..llap rekenlng giro kepada Pemfllk Rekenlng '0<:'10 berkala
menurul car.I dan k.tentuan y.ng berlaku. dan ditelapkan oleh8ank..Jlka dalam waktu satu bulan
selel.n tanggallaperan rekenlng dd.k ad. tanggapan koberatan sea... tertulls dart PemllIk Rekenlng. malGl Pemffik Rokenlng dlan99ap menyetujul.l,ll.per.n terseb\lt.ken tetapl Bank setlap saat bemak
dan deng.n Inl diberl kuasa oleh P,mlllk Rekenlng untuk meng.d.kan kotek'i te'hadap rekenlng.
ap.blla ternyala.d. kesalahan setel.b B.nk mengel.buinya dan Pemllik Rekening deng.n inl melepas
The Blmk slrallsend reports for each account to the A«:ounl Owner periodically according to Ih. prevollingmaMerondprovfsJon stlpuloted tM Bank. If within a period ofone monlh afte, rhe aCCOUnt reporrdat.. rhe Bonk dUJ mit receive a written notlficatian regarding to rhe error In the aCCOU/ll repert tl,en th.AccounrOwner shan be deemed to applOVt! such repOttconrents. but the /lank at Clny lime Is entitled andheJeby Is given pawerofattomey by the A«aIJnt Owner to make corrections agalllSt the accountHII is eJlidenlthot therei. a mistakes afrer the Bonk has knowrl about It and the AccounrOwnet h....by ,...... his righl roc/aim rhe Bank In re/oted ro thotmlstake.
e. Pemilil: ~ekenlng mel.parkan pemenuhan k<wajlban penyelesalan penarthn Cek dan/atau Bllyel
Giro kosongyang pamenuhannya dllakukan d,lam jangk...... ktu 7 (luJuh) hari kerja setelah tanggal
penol.~:>n.
11.. Account Owner must «pot! tnecomplelion ofwithdrawalofCheque fulfillment and/or ifJlfil/menr Bilyet GIro blonk made within 7 {s""enl workIng days alterrhe d.re of rej,afan. Pernllik Rekenlng membebashn Bank tertorlk darl segal. tuntut.n hukum atas se~ap kan,ekuensl hukum yang timbul a"bat penolahn Cek dan/atau Bilyet Giro koson!! yang dil.kukan sescai dengan paraturon yang be"aku. The AccountOwner relieves the Bonk from any daim from all e"""n,.s for any legal""""quan«s ariSing from the rejedlof BllyetGiro.
h. Sejak BSM Card dan Persanalldentiflc"~on Number (PIN) dlserahkan oleh Bank kepada Pemillk Rekenlng.
maka seluruh ,",iko alaS 85M Card dan PIN terse but menj.dl Fi.lko dan tang9un9 jawab Pemilik
Rekenlng.
$incc 85M Cord and Personalldefltificatlon Number (Pili; are deliverpot by fI,. Bank 10 ACCOUTI/ Owner. rhen all
Ih. risk ~n~' Cilrdattd PIN, to be Account Owner's ri.,k andfftsponsibiliry.
Pe;nilik Rekenlng .,ajib mengamankan PIN yang telah dit'rlma dan mengamankan dalam
penggunaany•.
Account Ownermust secure PIN thatbas been accepted andsafe in tJ~e.
j. Pemlilk Rekening bertanggungj.wab penuh .t.s ,olurull transaksl y.ng dlpro.e, denga. menggunakan
8SM Card dan PIN bail< y.n;:; dll.kuk.n .epengelahuan Pemllik RekenlnglPemegang Kartu olau tldak.
AC{QunrOwn.:,are fully tesponsil)le fora!; transaction processed using either done With know1edge Account OI.. Iet/Card Holderarnot•
k. Bank dibebaskan darl segal. lunlutan dan keruglan yang tin,bul karen. kehilangan/pernal.u.n dan penyal~hgunaan PIN dan SSM Card. me dank is diIChorge ogoin't any claim and loss out af/osllfroud and misused all the book ofaccount or the PIN andSSM Cilt(f Pemillk R.kenl~g dengan Inl membelikan petSt!lujuan/k:!3Sl1 kepada Sank untuk ,ellap ..al mernbla''',. membaMlkan danlatau mengakhil'l pen99unaan 8SM Card secara sepihak bila Pemilik Rekening la'a1 atau tldak mentaati peratur!\n dan ketentuan umum int, atau Sank ~enget~hl.!! dan mempunyaf a'asan untuJc: menduga bahwa penfpuan atau aksi kejahatan telah alau akar. dilakukan. Account OK'I1erhfrebygive consent/co rile Bank for each block crCQfleeJ and/or rerminate the use of "",lorerol BS.1if Cord when AC'!OtJnt (Hmer rtegligenrlnot fn C(cordance wf!!~ the regulaUons and gem!ral (OlfditlM. or the Bank for $tflowfng or htWing retlsonovlegrourds to' susPect fia'Jd orcrime wh;ch has been orWiIlt;..: done. m. SSM akan mengirimkan NotifikasiTransaksi secara real lime setelah trAnsaksl ditakubn. OSt.,f '11m 5end Trc!1Sacricn Notificafion reel timeofrer the trantcctian. n. Nasabah dikenakan biaya layan.n NotifikosiTransaksl melalui 5MS s,b,sar Rp300/notifik.,i. yang
dibebilnkisn secara bulanan. Untuk notilikasi me(aTui email. Nasab3h tidak dikenakan bfaya.·) Customer win be charged for Tronsactlon Noti~<arion ,10 SMS by Rp3{)()!noH6cotI0rJ which Is charged every month. For notification vin emoill Customer will be free ofcharge. ·1
o. Atas penggunaan lay.n.n SSM Net Banking Pemilik Rekening pen9guna dlbeb.nkan blaya admlnisrr.si sebesar Rp2.500lbulan (Pemillk Rekenlng pero,angan) d.n Rpl0.0001bu1an (Pewmk Rekening peru,.haan). For using BSJI,1 Net Banking services Account OwnerwiU be (harge administration fee Rp2.S00lmoml1 /Jndlviduol call) and Rpl0.000/mo,lIh {,arpofare cost}.
p. Pcmllik aekernng d.pal mengajukan penghenllan lay.n.n No:lfikasl Tr.nsaksl deng.n mendatar.gl cabang lerdekat Pemmk Re.en/ng COn opply for the termlnarion ofservice by visiting rhe nearest branch. q. SMS Notlfileos! dikirlmkan mel.lul nama penglrlm 8SMCenler dan Em.1I NOllfikasl dlklrimkon melalul [email protected]. Notificarions';a SMS will be senr by sender nome 8SMOlnrer and emoll no~fi"'Uon will be sent thfOlJ9h 8SMCenter@b~n.,o.id.
r. Keberh.sllan pengirtman NOlifikasi Ild.k ,epenuhnY.. tergantung pada st"em Sank.namun dlpeng.ruhl Ju9a oteh keWsedl.an sl't~m provider telekomunlka,lIinternet. Til. succeswlofdelivery notification Is not totally depends on the Bo,k system. also Influenced by the "vailabfllryalrh. tekcommunlcarlonsllnrernel system provider. s. PerolUtan dan ketentuan Inllunduk pao:la Hukum Neg,r. Republlk Indone,'a, Sotl.p sengket. yang Ilmbul aras pelaks.naan peralu,an dan ketentuan Ini. Bank dan Pemlllk Rekenlng S,,!uju unluk menyelesaikannya mel.lul Peng.dilan Neger!. dengan memillh lemp.t dan kedudukan hukum seca .. umum dan t.IaP pad. kanlOr Pengadll.n Nege'l yang wewenangnya meliputl wlloyah Kantor bank dlmana rekenlng Pernllik Rekenlng dlbuka. This reg"larionls subject to the lows ofrhellepubftc oflndonesia. Anydispute "rising from the Implementotion "flerms and condItions, rhe Bonk ond AccOlJnl Owner agreed to vote In th. ge"((III09al domfcileond lIKed In the olfice ofthe district courtju,;sdlcllon includes the area where the office ofthe eankwhere lheaccounts was opened. t. Jlka pada 5U3ru ,aot terjadl perbedaan pendapat mengenal versl Bahas.lndonesla dengan Saha,a Inggri$, maka ve,,1 Bahasa Indonesia yang I.blh ulama menjadl pedoman. If the evenl allnconsis~ncyberween Ihe IndonesIan and English version, thelndon..ian version sholl ptMI;L ") Ketonluan blaya Layan.n NotlfikaslT...nsaksl baik melalul SMS atau email dapat be",b.h sewaktu-waktu. atau so,ual dengan kelentuan yang bertaku dl bank. "J Terms (lfSeme.. Transaction Noriflcarlorl cost, elthet via SMS or emailcan be changed atany time or in accordance with the pr.valling regulation ofthe 8"nk.
Mal.ral
Rp6.00a
N.ma & randa rangan Nos.bah
~{
·f ,
~
"
'.."
"., '.
..
. SURAT PERNYATAAN
1:1119 bertanda tang,an dl bawah Inl:
a Nil$('looh; ~;~Jllomor
\:
.~..;~~~
•••••• '" _t' •••••• I, t .1' ft'
01 F;
.... , •• , •• tt • • • • • • • •
f' •• t . f . 'f.' •. " .••• 'f_
••••• , ••••••••••• ' •••••••• • •• ,tt., ......................,., ........... :...... .
",'
-
:. ,',;'.Alampt OomisH:
••••••••••••••••• t ........
'f~ '''-~f..,:
t • • • • • • • • • • • • • • • • • • lI
, ••• , •••••• , ......... t' •• " t •• , ••• f
-
••• t •••
••••••••••••••••••••••••
"
,.~ . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
' .NPWP., NAmul'l bGhwCl uyl1 ~ordCloatkl'lli I,mdaog·\iridllng wIIIJlb, mcmlllki -:i~~;dlkarBnakan s~at 11"11 snya belum memlllki NP'NP. mnka allyn nkan.'menyorahkcn ~f;JpWp. saya ":.~}ikapada Bank Syarloh Mandlrl $oba(lal .salak salu porsYllratol\ dQkumen pembukuan ral<enlng, ,~~~;Mol"lyQtQktm
,5ftillliing lambot 3 (tiga) hllrll<erJa se}nk tongsal pembuknan rokcnlng. '." :·i~t. .
..•.
.::.:~\O~mlklah sura! pcmyataan 11"11 saYIl bunt dr.ngal} sesUnggUhnya unluk dapat dlg1.l11t1ka" ~~ji'sob;)galmMa 1~~ostlnyOl • .:. (', ; :.~.f.~'}~' .
. •.• , .•..•••.•..••••.•.••.•. ,•...~.~ .•• ......• 201 •..
l .~
I
(
....................Numa-.. .... .......... '
"
~-: ~"
Jolnll ' ~
.
·5"
.....
.,
"14 ........
~ l'
".;.,
)