SISTBM INFORMASI GEOGRAFIS DAERAH RAWAN KRIMINALITAS DAN KECELAKAAN DI KOTA MALANG BERBASIS WEBGIS
t)Program
Meiky Panca Saktil) Studi Teknik Informatika, Sekolah Tinggi Informatika & Komputer Indonesia
(STIKI) Malang
.
Email:
[email protected] ABSTRAK
Proses pencarion infarmosi daerah rawan lcriminalitas dan kncelalcaan ado di lata lu[alang masih htrang berkembang adapun dnta di dapat hanya sebatas informasi data angka lasus lnng terjadi selama setahun itupun
masih belum dapat
di l<etahui semua
orang mengerai lolasi yang terjadi poda kasus tersebut. Semadn
berlcembangryn wilayah kota Malang saat ini, mala proses setiap informasi kasus yang terjadi sering mengalami
peningl
Kata Kunci : Sistem Informasi Geografis Berbasis WEBGIS, Daerah Rawan Ktiminalitas Dan Kecelalwan, Kota Malang.
I. 1.1.
Geografi Daerah Rawan Kriminalitas dan
PENDAHULUAN Latar Belakang
Pada era inforrnasi ini, kebutuhan informasi menjadi semakin komplek dan beragam. Masyarakat memerlukan akses secara cepat dan mudah unfuk
memperoleh informasi. Dengan
semakin
berkembmgnya teknologi informasi, banyak instansi dan masyarakat yang telah memanfaatkan teknologi informasi untuk memperoleh informasi. Salah sanr perkembangan teknologi yang telah berkembang dengan psar, yaitu te*nologi WEBGIS. Dengan menggunakan intemet, Artinya informasi dapat dialse kapanrpun dan dimanapun
Kriminalitas dan kecelakaan
merupakan
informasi yang pentlng untuk mengetahui terjadinya kasus di kola Malang. Berbicara mengenai daerah rawan lriminalitas dan kecelakaan, khususnya di Kota Malang masih tergolong sang&t ralvarl Menurut data dari polres Kota Malang; terjadi kasus yang
Koa Malang kiminalitas sebanyak 1389 kasus pada tahun 20ll dan kecelakaan sebanyak 317 kasus dengan 97 kasrs diantaranya selama ini ada di
memakan korban
jiwa, make dibutuhkan
adanya suatu sistem yang memudahkan dalam pencarian dan penyajian informasi yang berhubungan dengan Iciminalitas dan kecelakaan di Kota Malang. Dengan perkembangan internet yang terus meningkat serta kemampuannya dalam menjangkau berbagai wilayah maka dibuatlah 'Sistem Infonnasi
Keodakaan Berbasis WebGis". Melalui penerapan Sistem Infonnasi Geografis berbasis web maka pengalsesan dapat dilakukan ditempat manapun yang memiliki j aringan intemet.
1.2.
Rumusan Masalah
Dalam proyek tugas akhir menjadi permasalahan adalah
ini
yang
akan
:
Bagaimana dapat menyajikan data SIG berbasis WEB yang dapat memberikan informasi pada masyarakat t€rfang daerah rawan kriminalitas dar kecelakaan yang ada di Kota Malang secara lengkap, mudah diaksc dan dapat dipertanggurg jawabkan. 1r
2:
2.L.
TINJAUAIIPUSTAKA Pengertian Sistem
Menrnut Agus Mutyanto (2009) : Sistem adalah sekelompok unsur yang saling berhubungan erat dan berfungsi bersama - sama untuk mencapai
tujuan tertentu
Adapun menurut sumber yang lain Pengertian Sistem adalah kumpulan bagian-bagian yang saling mempe,ngaruhi dan bekerjasama untuk mencapai suSutqiuan.
Dari pendapd para ahli tersebut
dapat
disimpulkan bahwa sistem adalah kumpulan dari bebefapa rmsur ata[ bagian dan beroperasi atau 55
bekerjasama untuk melakukan aktivitas dalam mencapai sasaran dalam arti sempit darl tujuan dalam arti luas. Sifat dasar dari sistem adalah sebagai berikut
:
l.
Mencapai tqiuan tertentu Adanya kesduan usaha 3. Adanya suatu kontrol 4. Mencapai input berupa data 5. Adanyasuatuproses 6. Mempunyai input berupainformasi 7. Adanya umpan balik (feed back)
,
2.2.
Garbar 2.2
Pengertian Data dan Infomasi Seringkali istilah informasi dan data disama
artikan
karena kedua istilah tersebut sering
digunakan secara bergantian dan saling tertukar, meskipun kedua istilah ini sebenamya merujuk pada masing-masing konsep yang berbeda Data merupakan bahasa matheratical dan simbol-simbol peirgganti lain yang disepakati oleh umum dalam menggambarkan objel manusia, peristiwa, aktivitas, konsep dan objek-objek purting lainya- Data merupakan suatu kenyataan apa adurya (ruw facts). Sedangkan menurut Jotur, 1983 dalam prahast4 2002 informasi addah data yang ditempatkan pada konteks yang penuh arti oleh penerimanya (John, I 983 dalam Prahastq 2N2).
2.4.
-
Komponen sistern informasi
Sistem Informasi Geografis berbasis Web
(WEBGIS) 2,4.1. Pengertian SIG
Sistem Informasi Geografis (Geographic Information SystemlGlS) yang selanjutnya akan disebut SIG merupakan sistem informasi berbasis
komputer yang digunakan rrrtuk mengolah dan menyimpan data atzu informasi geografis (Aronoff, 1989). Secara umum pengertian SIG sebagai berikut: " Stntu lamponenyang terdiri dmi perunghd keras,
Wongkq, lunak, data geografis dan sumbqdaya nunusiq yang bel<erja bersama secara efehif uwuk
memasulcan, menyimpn,
memperbaiki,
memperbaharui, mengelola ,memanipulas mengintegrasilcan,menganalisa dan merwmpillean dala dalam suatu informasi berbasis geograJis.'. Dalam pembahasan selanjutnya, SIG akan selalu diasosiasikan dengan sistem yang berbasis
{gmluter, walaupun pada dasamya SIG dapat dikerjakan secara manual SIG yang berbasis komputer akan sangat mernbantu ketika data Gambar 2.1
2.3.
-
Hubrmgan Data dau Informasi
berkaitan.
Pengertian Sistcm Infomasi
Informasi dapd diperoleh dari
SIG
sistem
informasi (Inforrwtion Sytem) atau disebut juga dengan processing system atau information Senerating $)stem.
Dari rnaian didas maka sistem
dapat diartikan sebapi berikut
1.
2.
informasi
:
Suatu sistem yang dibuat oleh manusia yang
terdiri dari
komponen-komponen dalam
organisasi untuk mencapai suatu tujuan tertentu yaitu menyaj ikan infonnasi. Sekumpulan prosedur organisasi yang pada saat dilaksanakan akan mernberikan informasi bagi pengambil kepufirsan atau rrrtuk mengendalikan
organisasi.Sistem informasi sendiri memiliki sejunlah komponen tertentq yang terdiridari beberapa komponan yang berbeda yaitu, manusi4 dad4 lwrdware, dan softwwe.
Sebagai suatu sistenr, setiap korponen tersebut berinteraksi satu dangan lainnya membentuk satu kesatuan untuk rnencapai. sasararmya" Berikut beberapa komponen dapd dilihat pada gambar:
s6
geografis merupakan data yang besar (dalam jurnlah dan ukuran) dan terdiri dari banyak temayang saling
mempunyai kemampuan untuk
menghubungkan berbagai data pada suatu titik tertentu di bumi, morggabungkannya, menganalisa dan akhirnya memetakan hasilnya" Data yang akan diolah pada SIG merupakan data spasial yaitusebuah dala yary berorientasi geografis dan merupakan lokasi yang memiliki sistqm koordinai tert€ntu, sebagai dasar. referensinya Sehingga aplikasi SIG dapat menjar4ab beberapa pertayaan seperti : lokasi, kondisi, trend, pola dan permodelan Kemarnpuan
inilah yang membedalan SIG dari sistem informasi lainnya"
Telah dijelaskan diawal bahwa SIG adatah suatu kesatuan sistem yang terdiri dari berbagai komponeq tidak hanya perargkat keras komputer beserta dengan perargkat lunalnya sqia akan tetapi
harus tersedia data geografis yang benar
dan sumberdaya manusia untuk melaksanakan peftrmya dalam memformulasikan dan menganalisa porsoalan yang menentukan keberhasilan SIG.
dafa
digunakan oleh banyak orang
2.4.2. Ciri-ciri SIG Menurut Demers ciri-ciri SIG adatah sebagai
bersmuan dalam jaringan computer yang luas,
berikut:
bertemampuan
a SIG memeliki sub sistem input data yang
dan
ketinggian.
t€rikat secara ketat terhadap karakteristikkrekteristik fisik perangkat keras ini sehingga keterbatasan memori pada PC pun dapat
SIG mempunyai subsistem penyimpanan dan pemanggilan data yang memungkinkan data
uiluh SIG
spasial untuk dipanggil, di edit dan di perbaharui. sistem manipulasi dan
c. SIG mempunyanyi
dimi.Adapun perangkat keras sering digunakan adalah computer (PC), mouse,
b.
analisis data yang menyajikan peran dal4 pengelompokan dan pemisahaq astimilasi parameter dan harnbatan , sertia fungsi
menyajikan seluruh atau sebagian dari basis data dalam bentuk tabel, grafis dan pea.
inpul data output, data management data Subsistem
ini
juga
DedmlnformasiGeografi SIG dapat mengumpulkan dan menyimpan data
dan informasi yang diperlukan baik
secara
langsrmg dengan cara mengimpornrya dari peregkat lunak SIG yang lain maupul secara tidak langsung dengan cara mendigitasi data
mengumpulkan dan mempersiapkan data spasial dan data atribut dari berbagai sumber. Subsistem
ini pula yarg betanggung jawab dalam menkonversikan atau mentrasformasi format data-data aslinya ke dalam formar.
dari sisi lain, SIG
sendiri.
c.
bertugas untuk
Data Output Subsistem ini menampilkan atau menghasilkan keluaran seluruh atau sebagian basis data baik dalam bentuk softcopy maupun bentuk hardcopy seperti: table grafib peta dan
dipandang
permgkat SIG yang terdiri dari ratusan modul progren yang masing-masing dapat dieksekusi
manipulasi, dan analisis subsistem SIG teresebut dij elaskan dibawah ini:
a Datalnput
Bila
pemun kunci. Setiap
subsistem pelaporan yang
2.4.3. Sub Sistem SIG Subsistem yang dimiliki oleh SIG yaitu data
digitizer, printer, plotter dan scanner. Pemgkat Lunak
menpakan sistem perangkat lunak yang tersusun secra modular dimana basis data memegang subsistem diimplementasikan dengan menggunakan permgkat lunak yang terdiri dari beberapa modul, sehingga tidak mengherankan jika ada
permodelan.
d. SIG mempunyai
b.
nung
yang besar,
mpunyai kapasitas memori (RAM) yang ber. Walaupun demikian fungsional SIG tidak
menampulg dan dapat mengelolah dara spasial dari berbagai sumber. Sub sistem ini juga berisi proses transformasi data spasial yang berbeda jenisny4 misalnya dari peta kontur menjadi titik
b.
tingg, memiliki
peuyimpanan (hardisk)
secara
spasialnya
dari peta dan mernasukkan
dafa
atibrdnya dari tabel-tabel dan laporan dengan
d.
m€mggunakan keyboard.
Mm4iemen Suatu proyek SIG akan berhasil jika dikdola dengan baik dan dikerjakan oleh orang-
oreg yang tepat pada
semua
di tingkatan.
c. Dada Manegement Subsistem ini
3. 3.1.
d.
Data Manipulasi dan Analisis Subsistem ini menetukan informasi - informasi yang dapat dihasilkan SIG. Selain itu subsistem ini juga
p€rarcilEan aplikasi tidak terjadi
melakukan manipulasi dari pemodelan data untuk mengahasilkan informasi yang diharapkan
direntukm. Dalam analisis sistem ini, sistem yang
lain-lain.
mengorganisasikan baik d*a spasial maupun data sedemikian rupa sehingga mudah di panggil dan di edit.
2.4.4. Komponen SIG SIG merupakan sistem kompleks yang biasanya terintergrasi dengan lingkungan sistemsistem comptrter yang lain ditingkat fungsional dan jaringan Menurut Gistug komponen SIG terdiri dari perangkat keras, perangkat lunalq .lata dar informasi geografi serta manejemen. Komponen SIG dijelaskan dibawah ini :
a-
Perangkat Keras Pada saat
ini GIS terse.dia
berbagai pldforln perurgkat keras mulai dari PC dekstop, workstatioq hingga multiuser host yang
METODE PEI\IELITIAN Anelisis Sistern Analisis sistem bertqiuan untuk melakukan identifikasi persoalan-persoalan yang muncul dalam pembrdm sistenl hal ini dilakukan agar saat proses kesalahan
kesalahan yang berarti sehingga sistem dapat berjalan
dengan baik dan selesai tepat pada waktu yang telah
akan dianalisa melipr.fii, analisis kebutuhan sistem, spesifilasi aplikasi, dan lingkungan operasi.
3.1.1. Anetisis Kebutuhan Sistem Analisis kebutuhan sistem membahas secara
gads besar kebutuhan sistem aplikasi "Sistem Informasi Geografis Daerah Rawan tGiminalias dan
Kecelakmn
Di Kota Malang
Dalam membangrm
Berbasis WebGis" daerah rawan
sistem letak
lfiiminalitas dan kecelakaan di Kota Malang datadata yang dibrtuhkan unhrk data masukan sistem
meliprdi data legenda, data daerah rawan kiminalitas, dda daerah rawan kecelakaan beserta 57
informasi tempat kantor polisi dan rumah sakit untuk menentukan hasil masukan (input) admn.
3.1.2. Spesilikasi Apliksi Sistem Informasi Geografis Daerah Rawan Kriminalitas dan Kecelakaan di Kota Malang akan memberikan data dan merniliki kemampuan sebagai berikut;
L Memberikan informasi daerah
2. 3.
r&wan
format siste,m rylikasi yang ada lapangan dengan mempertdike kebrsuhankebutuhan sistem yang telah ditoukan dalam Ahapan analisis sistem. Langkah yang dilakukan sebuah bentuk atau
di
untuk menghasilkan sebuah bennrk sistem aplikasi
tersebut adalah dengan mmari kombinasi @ggunaan metode (teknologi), penggunaan perangkat hnak (sofiware), dan juga penggunaan perangkat keras (hardware) yang tep* sdringga bisa dihasilkan sebuah sistem aplikasi yug dapat berjalan
Kriminalitas dan Kecelakaan di Kota Malang. Memberikan informasi tempat dan pelayanan rumah sakit di Kota Malang.
dan mudah diimplementasikan.
Memberikan informasi tempat dan telepon
3J.
layanan darurat Kantor Polisi di Kota Malang. Memiliki kemampuan mempresentasikan daerah rawan kecelakaan dan kiminalitas menggunakan peta gmap yang dapat di tihat secara online.
3.1.3. Lingkungan Operasi Untuk membangun aplikasi
Perancangan Aplikasi Vd Infolurasi Geografis Drcr* Kriminalitas dan Km&kran
Sistem
Rawan
di
kota
MaIang Pada tahapan
ini akan dibahas mengenai proses perancangan web untuk aplitasi Sistem Informasi Geografis Daerah Rawan Kriminalitas dan
web
Kecelakaan
di
kota Malmg
dengan
sesuai
mempertimbangkan kebutuha*^kebutuhan dan
dengan spesifikasi kebutuhan, dibutuhkan lingkungan operasi sebagai berikut: Sistem operasi Windows XP
spesifikasi yang telah ditetapkan dalan tahap analisis sistern Proses perancangan ini metiprti perancangan menu aplikasi, perancangan basisdata, perancangan tampilan antarmukB 0n te rface lalow|.
L
Sistem operasi windows XP digunakan karena perancang sistem sudah terbiasa menggunakan sistem operasi ini sdringga lebih familiar dan mudah dalam mengoperasikannya. Gmap
2.
Gmap digunakan sebagai perangkat lunak visualisasi peta. Alasan dipilih perangkat lunak ini adalah;
a" Merupakan aplikasi oryn source mtuk membangun aplikasi internet-based (aplikasi
berbasis intemet) yang
di keluarkan oleh
google.
b. Sad loading dau mengambil data
peta
sangat ringaan.
3.
c. Ukuran file yangcukup
4.
terdiri dari: a.Prrses Visualisasi Data
Proses ini
berfirngsi wtuk
memvisualisasikan peta Sism Informasi Geografis Daerah Rawan Kdmfualitas dan Kecelakaan di kota l\[alang yang didalamnya di bahas petakotaMalang dan jalan hasil input yang disampaikan dalam bentuk point (point budeD @a pet4 dan
juga atribut-atribut peta seperti legenda.
kecil.
DBMS MySQL
MySQL adalah perangkat furnk
3J.1. Perancangan Menu Apllkxi ltrcb Dalam Proses ini akan meaidaskan tentang proses perancangan menu aptikasi WebGis, yang
Alur proses aplikasi peta dapat dilihat pada danbase
gambar di bawah ini:
marutgement sysren @BMS).
Interpreter Pt[P
PHP adalah bahasa pemrograman server side yang bekerja pada sisi server yang berfirngsi untuk menangani reguest dari pengguna dan berkomunikasi dengan Gmap ser&a DBMS MySql melalui API (application progrfrn interpreter) yang disediakannya Perangkat lunak ini digunakan karena bersifat grdis dan
own source.
3.2.
Perancangan Sistem
Setelah dilakukan analisis sisten!
tahap
berikutnya adalah talmp perecangan sistem aplikasi webgis Sistem Informasi Geogi"fis Daerah Rawan
Kdminalitas dan Kecelalcaan di kota Malang tahap perancangan sistem berh{rmn untuk menghasilkan
58
Vlreb Browser
Gambar 3.I
-
Ah,n prosc visualisasi data Peta
di sistem akan flow diagram merupakan
bagaimana fungsi-fungsi yang ada
b.
Proses Query Peta
bekerja, karena data
proses query yang dilakukan pengguna yang ingin mengetahui informasi tentang obyek yang ada di peta seperti informasi tentang lokasi Rumah Sakit Kantor Polisi, informasi jalan daerah rawan, ataupun
sistem.
Modul
ini berfungsi untuk menangani
interpretasi model (l,ogical Model)
dari
sebuah
3.3.3.1. Diqram Konteks Cortext diagram atau biasa disebut dengan
Untuk membuka pada obyek peta
diagram kontek adalah sebuah garnbaran kasar aliran data dan informasi yang akan dilakukan oleh sistem basisdafa yang akan dirancang. Berikut adalah
peugguna hanya perlu melakukan klik pada salah satu bagian obyek yang ada
diagram kontek analisa. sistem informasi geografi daerah kiminalitas dur kecelakaan di kota Malang.
informasi lainnya" informasi yang ada
pada peta yang ingln
dimunculkan
informasiny4 setelah pengguna melakukan
klik
pada peta" maka hasil daxi Hik (query)
tersebut adalah informasi mengenai titik atau objek pada peta yang diHik tadi. 3.3.2. Arsitektur Aplikasi
Anitektur Aplikasi adatah
untuk
mendefinisikan jenis-jenis aplikasi utama yang dibututrkan untuk mengelola data dan mendukung fungsi untuk memberikan kemudahan-kemudahan
bagi
pihak-pihak yang
terhubung
dengan
- Diagram Konteks SIGRawan Ikiminalitas & Kecelakaan di Kota Malang
Gambar 3.3
33.3.2. DFD Sistem Informasi Geografis Daerah f,snan Kriminalitas & Kecelakaan Dsta Flow Diagram atau biasa disebut DFD detil rancangan dari diagram konteks yang telah dibuat yang didalamnya sudah memuat merupakan
rancangan Gambar 3.2
-
tabel basisdata yang
akan
diimplementasikan pada database yang akan dibuaf. Benhrk DFD level I dari Sistem tnformasi Geografis
Anitektur Aplikasi
Daerah Rawan Kriminalitas
&,
Kecelakaan
digambarkan sebagai berikut:
3.3.3. Perancangan Sistem dan Basisdata Sistem Informasi Geografis Daerah Rawan
di kota Malang berbasis WEBGIS ini dibaneun durgan menggunakan MySQL sebagai sistem manajemen databasenya, fimgsi basisdata dalam aplikasi ini adalah untuk menyimpm dda atibut beserta informasi yang terkait de,nga daerah rawm Kriminalitas dan Kecelakaan
kiminalitas dan kecelakaan di kota Malang
beserta
informasi yang terkait. fuar dalam implementasinya nanti basisdata dapa berjalan dengan baih maka sebelum proses perancangan basis data terlebih datrulu perlu dilakukan pemodelur basis data yang
akan dirancang. Untuk pemodda proses desain s€cara
unum dilakukan dengan DFD (dara flow
diagram).
Data Flow Diagrarq mdelaskan secara logis
Gambar 3.4
-
DFD Level 1 SIG Daerah Rawan
Ikiminalitas & Kecel akaan
59
3.4.
3.5.
Entlly Reldonshb Dingrarn (ERD)
disebrr diagram E-R merupakan model jaringan yang menggunakan susunan dara yang disimpan dalam
sistem secara abstrak. Diagram E-R merupakan
sebuah diagram yang
hubungan/relasi antar Entity,
menggambarkan
d@am E-R
lebih
menekankan pada stnrltur dan hubrungan antar datq DFD yang merupakan model jaringan fi.rngsi yang akan dilaksanakan oleh sistem.
berbeda dengan
&
Pemetaan Menu dan Desain Tampilan Web Site
Entity Relationship Diagram @RD) ataubtsa
Didalam sebuah webite terdapat menu dan
ampilan desain yang digunakan untuk menarik perhatian dan mempermudah Visitors dalam
menggunakan website tersebut Berikut ini adalah rancangan pemetaan menu yang terdapat dalam WebGis Daerah Rawan Ikiminalitas & Kecelakaan di kota Malang.
A. PemetaanMenu Berihrt adalah pemetaan menu dari webgrs
ConuptualDoroModel
Conceptual
Data MMel
Daerah Rawan Ikiminalitas di kota Malang.
merupakan
konsep yang berkaitan dengan pandangan pemakai terhadap dat* Conceptual data model dari sistem informasi geografis daerah rawan Kdminalitas & Kdcelakaan
di kota Malang
dapat
di
&
Kecelakaan
tffi66
gambarkan
sebagai berikut:
Imt
h
ftd
Itrililf,hni
-----7 l- \,-_-ltuPdiI
tl'cl1fl
Gambar 3.7
hi&it64a
l*rlrd&I
i6lrlt
- Map Site WebGis Daerah Rawan
Kdminditas & Kecelakaan
B. Flowchaft Berikut ini Gambar 3.5
a.
adalah flowchart Menu Utama dad WEBGIS daerahraran kiminalitas & kecelakaan
Conceptual Data Model Daerah Rawan Kriminalieas & Kecelakaan
-
Physical Model
Phisycal model merupakan tingkatan dalam aliran data yang menggambarkan penyimpanan data secara
fisik
@
ei
rtd
j
sFi
ltfr'
Garnbar 3.6
-
Physical Model Daerah Rawan
Iftiminalitas & Kecelakaan
60
- Flowchart WebGis Daerah Rawan Kdminalitas & Kecelakaan
Crarnbar 3.8
ini
adalah flowchart Menu Peta dari WEBGIS daerah rawan kriminalitas & kecelakaan
Berikut
Gambar 4. I
* Form Untuk Login
Keterangan:
Halaman
ini hanya bisa diakses oleh admin
yang
berperan sebagai administrator jika inputan username dan password benar maka admin dapat melanjutkan Gambar 3.9
-
Flowchart PetaWebGis Daemh Rawal
Kriminalitas & Kecelakaan
4. 4.1.
IMPLEMENTASI DAN PEMBAIIASAN Spesilikasi
Berikut akan dijelaskan tentang beberapa perangkat lunatc yang
Iogin. Gambar 4.2 adalah halaman Daftar Rumah Sakit yang digunakan untuk mengubah daftar Rumah Sakit, menghapus Daftar Rumah Sakit, mengubah nama Rumah Sakit, mengubah alamat, mengubah
nomor telepon, murgubah website, mengubah foto lokasi Rumah Sakit.
kebutuhan spesifikasi
menunjang dalam pembuatan aplikasi ini,diantaranya sebagai berikut:
a Sistem Operasi : Windows XP.
ffi
b.Database : DBMS I'IIySQL . c. Pemrograman;PHP,JavaScript.
d. e.
Aplikasi
: XAMPP
Version
-*l E
1.6.8,
notepad++, netbeans. Browser support javascript (Firefox, Opera
IE, Flox).
ffi
Cfuome.
(ilrfi. rct
Rekomendasi browser yang digunakan adalah Firefox darr Google
Perangkat keras merupakan salah satu hal yang harus diperhafikalr" karena tanpa perangkat keras yang menenuhi syarat, yang akan dibangun tidak akan bisa berjalan dengan baik. Berikut spesifikasi minimum perangkat keras yang digunakan untuk membangun aplikasi ini:
aMemory I GB b.Processor Intel Pentium
M.4GHZ
c.Harddisk 80GB d.Video Card I28MB
i4
Garnbw 4.2
-
ffi
Form Untuk Admin Daffar Rumah Sakit
Gambar 4.3 adalah halaman tambah Rumah Sakit yang digunakan untuk menambah nama Rumah Sakit, alamat Rumah Sakit, nomor telepon Rumah Sakit, Website Rumah Sakit, Foto Rumah Sakit dan Lokasi Rumah Sakit.
e,Monitor 1024x768 Sistem informasi Daerah Rawan Ifuiminalitas & Kecelakaan Di Kota Malang berbasis WebGis berikut ini, dan menggunakan p€ta yang diambil secara online. WebGis ini dibud agar pengguna dan juga administrator dari WebGis ini nantinya 6isa mudah dalam rnemahami alur dm juga cara kerja dari website ini. 4.2.
,{.
Implemurtasi Admin Halaman Login untuk admin
Gambar 4.3
-
Form Untuk Admin Tambah Rumah Sakit 61
Gambar 4.4 adalah halaman Daftar Kantor Polisi yang digunakan untuk mengubah daftar Kantor Polisi, menghapus Daftar Kantor polisi, mengubah nama Kantor Polisi, mengubah alamag mengubah nomor telepon, mengubah foto dan mengubah lokasi Rumah Sakrt.
Gambar 4.6
-
Form Untuk Admin Daftar Daerah Rawan Kecelakaan
Gambar 4.7 adalah halaman tambah Daerah Rawan Kecelakaan yang digunakan untuk menambah
Gambar 4.4
-
Form Untuk Admin Daftar Kantor Polisi
nama Daerah Kecelakaarl Jumlah
Kecelakaan,
Kondisi Jalan KecelakaarU Rumah Sakit Terdekar.
Gambar 4.5 adalah halaman tambah Kantor Polisi yang digunakan untuk menambah nama Kantor Polisi, alamat Kantor Polisi, nomor telepon Kantor Polisi, Fotq Kantor Polisi dan Lokasi Kantor polisi.
Gambar 4.7 -Form Untuk Admin Tambah Daerah Rawan Kecelakaan
Gambar 4.8 adalah halaman Daftar Daerah Gambar 4.5
-
Form Untuk Admin Tambah Kantor Potisi
Rawan Kriminalitas yang digunakan untuk mengubah
daftar Daerah Rawan Kriminalitas,
menghapus
Daftar Daerah Rawan Kriminalitas, mengubah nama
Gambar 4.6 adalah halaman Daftar Daera} Rawan Kecelakaan yang digrmakan untuk mengubah daftar Daeratr Kecelakaan, menghapus Daftar Daerah
Rawan Kecelakaan, mengubah nama
daerah,
mengubah Jumtah Kecelaakan, mengubah Kondisi Jalarq mengubah Rumah Sakit Terdekat, mengubah
Kantor Polisi Terdekat, mengubah
daerah, mengubah Jenis Kriminalitas, mengubah
wakhr kejahatan, mengubah kondisi
daeralr,
mengubah Rumah Sakit Terdekat, mengubah Kantor Polisi Terdeka!, mengubah pewanraan legenda dan mengqbah titik Daerah R.awan Kriminatitas.
pewam€um
legenda dan mengubah titikkecelakaan.
Gambar 4.8
-
Form Untuk Admin Daftar Daerah Rawan l&iminalitas
62
Gambar 4.9 adalah halaman tambah Daerah
Rawan Kriminalitas yang digunakan untuk menambah nama Daerah Itiminalitas, Jenis
Halaman Beranda
B.
o -ilL*i:L"
Kriminalitas, Waktu Kejahatan, Kondisi Daerah, Rumah Sakit Terdekat, Kantor Polisi Terdekat dan
,qffiffi8 Gambar 4.12
Gambar 4.9
Form Untuk Admin Tarnbah Daerah Rarryan Ituiminalitas
-
Gambar 4.10 adalah halaman Daftar Legenda
yang digunakan untuk mengubah daftar Legend4 menghapus Legenfu mengubah nama warna
Legendq mengubah jenis wama Legend4
dan
Keterangan
Halaman
-
Form Beranda
:
ini dapat dialses oleh Visitor yang ingin
menggunakan website tersebut. Visitor dapat melihat informasi yang di inginkan melalui menu yang telah disediakan. Misalnya Visitor ingin request data
mengenai informasi Rawan Kriminalitas
&,
Kecelakaan beserta informasi Rumah Sakit & Kantor Polisi.
C.
Halaman ProfiI o *,ir",t*it.
I
.'
*mu#ffiffiry -..."F*
n
Gambar4.13 -FormProfil Gambar 4.10
-
Form Untuk Admin Daftar Legenda
Gambar 4.11 adalah halaman tarnbah Legenda
yang digmakan untuk menambah nama Legend4 menambah jenis warna Legend4 dan menarnbahkan
Keterangan
Halaman
:
ini dapd diakses oleh Visitor yang ingin
menggunakan website tersebut. Visitor dapat melihat
informasi menu Profil yarrg telah disediakan Misalnya Visitor ingtn request data mangenai informasi Profil Instansi Kepolisian.
Dr,
Halaman PetaRumah Sakit , "" o -,ij*ii:1r"" r -:tl
;;
s@
Gambar 4.11
-
Form Untuk Adinin Tambah Legenda
Ganbar 4.14
-
8..
Form Peta Daftar Rumah Sakit
63
Keterangan: Halaman ini dapat diakses oleh Visitor yang ingin m€nggunakan website Peta Daftar Rumah Sakit Visitor dapat melihat informasi menu Peta Daftar Rumah Sakit di Kota Malang yang telah disediakan.
Misalnya Visitor ingin request
dda
request data mengenai informasi Daerah Kecelakaan di Kota Malang,
G.
IlalamanPetaRawanKriminalitas lt;:f*:ii-
mengenai
informasi Rumah Sakit di KotaMalang.
E.
Halaman Peta KantorPolisi
t.
3l;,,*
,.#='*.*r=.*";.**:;t* Ganrbar 4.15
-
,';-"*
|:'''.-"-"
*
Keferurgan:
r^."-"
Form peta Dafkr Kator
polisi
[+:rH*==*. *gi*: Gambar 4. 17
-
F:
Form Peta Daftar Daerah Rawan
Kriminalitas -Ket€r8ngan ingrn Halaman ini dapat diakses oleh Visitor yang ingin menggunakan website Peta Daftar Xantor-pofsi. menggunakan website Peta Daftar Daerah Rawan Visitor dapat melihat informasi menu Psta Daftar Kantor Polisi di Kota Malang yang telah disediakan. Kriminatitas. Visitor dapat melihat informasi menu Misalnya Visitor ingrn request dda mengenai Peta Da$ar Daerah Rawan Ikiminalitas di Kota Malang yang telah disediakan Misalnya Visitor ingin informasi Kantor Polisi di Ituta Malang.
Hahnan ini dapat diakses oleh Visitor yang
i
request data mengenai informasi Daerah Rawan
F.
Ilalaman peta Rsf,ratr Kocelakaax o
*r'53i:^' :" -
-
.: ' i1--,
Kriminalitas di Kota Malang.
H.
Iralaman peta Info Jalur Terdekat
I
''\
[:-
.l
'"''
-''"*
j
titt $;-
il*
,
tl.
tl**."'"
Gambar 4. 16
-
=s-'
D
Form Psta Daftfi Daerah Rarvan Kecelakaan Gan&ar 4. 18
-
Form Peta Pencarian Jalur Terdekat
Keterangan:
ini
dapat dialses olelr Visitor yang ingin menggunakan websits Peta Daftar Daerah Rawan Kecelakaan Visitor dapat melihat informasi menu Peta Daftar Daerah Rawan Kecelakaan di Kota Malang yang telah disediakan. trf,isalrya Visitor ingin
Halaman
64
Keterangan:
[Ialaman ini dapat diakses oleh Visitor yang ingin m€nggrmakan website Peta Pencarian Jalur Terdekat.
Visitor dapat melihat informasi menu Peta Pencarian Jalur Terdekat di Kota Malang yang telah disediakan
Niisalnya Visitor ingin request data mengenai
Dari sisi pemilik sistem hformasi
di titik tss€b$ hanya tinggal memilih lokasi yang terjadi dan kemudian pencarian tersebut dap* ditemukan jalur terdekat dengan rumah sakit dan kantor polisi di KotaMalang. terjadinya kasus
L
g
-"xl'.i-11;-. :-r--ii'ltrra
l?(ni.Fls
mengetahui dda daorah rarran kriminalitas kecelakaan di kota Malang. 6.
Halaman Tentang Kami L_..
geografis
untuk kepolisian alian membantu mereka dalam
&
I}AT"TARPUSTAKA
tlt Agus Mulyanto. 2009. Sistem Informasi Konsep dan Aplilasi. Pustaka Pelajar.
,.-_,-..
lr:slrd+:t;r
Yogyakarta
t2t AronofL Star 1989. Geogaphic Information
tr**"*'
Systern
A
Management Perspective. WDL
Publications Ottawq Canada.
t3I
EF.Eei xH.H)5#:r5ra' Gambar 4.19
-
Bandung. C.V. Informatika"
FormTerfiang Kami
mengenai
informasi Tentang Kami Instansi Kepolisian
SIMPTJLAN
Dari pembahasan dan implementasi
sistem
yang telah dilakukarl maka dapd diambil beberapa kesimpulan antara lain sebagai
PrahastA 2005. Sistem Informasi Edisi Revisi, Cetakari Kedua.
Geogrdfis.
Keterangan: Halaman ini dapat diakses oleh Visitor yang ingn menggmakan website tersebui Visitor dapat melihat informasi rnenu Tantang Kami yang telah disediakan.
5.
Pembangrman Sistem Informasi, Andi, Yogyakxtz 2002
t4l Edy
ffi:;*
Misalnya Visitor ingin requct data
Budi Sutedjo dharma Oetomo. Perencanaan &
bsilut ini :
kiminditas & kecelakaan di koa Malang maka masyuakat lebih mudah dalam daerah rawan
nencari irtrormasi DaerahRewan di kota Malang yang belum diketahui letak dm informasi Rumah Sakit dan Krrtor Polisi terdelet di kota Malang tersebut.
tsl
Jogiyanto, H.M.: Analisa dan Desain-Sistem Informasi (pendekatan struktur), cetakan ke du4 ANDIYogyakart4 2001, hal I
t6l
Jogiyanto,
HM, 2005, "Analisis dan
Sistem Inlormasi
:
Desain
Pendelatan Terstruktur Teori dan Prahik Aplilcasi Bisnis", Penerbit
Andi,YoSyakarta
t7l tS]
Kristauto, Andri. 2003. Perarrcangan Sistem Informasi dan Aplikasinln Yogyakarta : Gaya Media Perpustrkaaq Bulat Re.ferensLTugas Aldlir.
t9l
Rahrdjq Sujipto.
[10]
STIKI, Malang. 2009. Hukum dan Perubahan Sosial. Pustaka Pelajar Bandung. Siregar, Charles. [P., 2ffi4. Farmasi Rumah Sakit Teori dan Ponerapan. Cetakan I, Penerbit EGC, Jakarta.
[11] Whitteq Jefty L , Lonnie D. Bentley, Kevin C. Dittnran, Meuode Desain & Analisis Sistent Penerbit Andi Jogia, 2004
Iebih mudatr dalam memantau jumlah daerah rawan kriminalitas & kecelakaan di kota Malang.
65