Standar VII Kemahasiswaan Universitas PGRI Semarang
i
ii
Standar VII Kemahasiswaan Universitas PGRI Semarang
SALINAN KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS PERSATUAN GURU REPUBLIK INDONESIA SEMARANG NOMOR: 101/SK/UPGRIS/VII/2014 tentang MANUAL SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL (SPMI) UNIVERSITAS PGRI SEMARANG REKTOR UNIVERSITAS PERSATUAN GURU REPUBLIK INDONESIA SEMARANG: Menimbang : Bahwa dalam rangka melaksanakan kebijakan SPMI Universitas PGRI Semarang, perlu adanya Manual SPMI; Bahwa sehubungan dengan butir di atas, perlu ditetapkan Manual SPMI Mengingat : Universitas PGRI Semarang dengan keputusan Rektor 1. Undang-undang Republik Indonesia Nomor: 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional. 2. Undang-undang Republik Indonesia Nomor: 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi 3. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor: 4 tahun 2014 tentang Penyelenggaraan Pendidikan Tinggi dan Pengelolaan Perguruan Tinggi;
Standar VII Kemahasiswaan Universitas PGRI Semarang
iii
4. Surat Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor: 143/P/2014 tanggal 17 April 2014 tentang Penggabungan IKIP PGRI Semarang dan Akademi Teknologi Semarang yang diselenggarakan oleh YPLP PT PGRI Semarang di Kota Semarang Provinsi Jawa Tengah menjadi Universitas PGRI Semarang yang diselenggarakan oleh YPLP PT PGRI Semarang di Kota Semarang Provinsi Jawa Tengah 5. Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga PGRI 6. Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga YPLP PT PGRI Semarang juncto Perubahan SK Menkumham AHU-AH.01.08-499 tanggal 18 Agustus 2010 7. Surat Keputusan YPLP PT PGRI Semarang Nomor: 052.b/P.Y/U/Kpts/3.1/YPLP PT PGRI/IV/2014 tanggal 18 April 2014 tentang Statuta Universitas PGRI Semarang 8. Surat Keputusan Pengurus YPLP PT PGRI Semarang nomor: 055/PY/U/Kpts/3.1/YPLP PT PGRI/IV/2014 tanggal 30 April 2014 tentang Pengangkatan Rektor Universitas PGRI Semarang masa jabatan 2014-2018
MEMUTUSKAN Menetapkan
iv
:
SURAT KEPUTUSAN REKTOR TENTANG MANUAL SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL (SPMI) UNIVERSITAS PGRI SEMARANG
Standar VII Kemahasiswaan Universitas PGRI Semarang
Pertama
:
Manual SPMI Universitas PGRI Semarang sebagaimana tertera pada lampiran keputusan ini yang merupakan bagian tak terpisahkan dengan keputusan ini;
Kedua
:
Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan dan akan diperbaiki sebagaimana mestinya apabila ternyata di kemudian hari terdapat kekeliruan dalam penetapan ini. Di tetapkan di : Semarang Pada tanggal : 10 Juli 2014 Rektor,
Dr. Muhdi,S.H.,M.Hum. Tembusan disampaikan kepada Yth. 1. Ketua YPLP PT PGRI Semarang 2. Wakil Rektor 3. Para Dekan 4. Direktur Program Pascasarjana 5. Ketua Lembaga 6. Kepala Biro di Lingkungan Universitas PGRI Semarang Standar VII Kemahasiswaan Universitas PGRI Semarang
v
SALINAN
KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS PERSATUAN GURU REPUBLIK INDONESIA SEMARANG NOMOR: 102/SK/UPGRIS/VII/2014 tentang STANDAR SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL (SPMI) UNIVERSITAS PGRI SEMARANG REKTOR UNIVERSITAS PERSATUAN GURU REPUBLIK INDONESIA SEMARANG: Menimbang : a. Bahwa dalam rangka melaksanakan Manual SPMI Universitas PGRI Semarang, perlu adanya Standar SPMI; b. Bahwa sehubungan dengan butir di atas, perlu ditetapkan Standar SPMI Universitas PGRI Semarang dengan keputusan Rektor Mengingat : 1. Undang-undang Republik Indonesia Nomor: 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional. 2. Undang-undang Republik Indonesia Nomor: 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi 3. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor: 4 tahun 2014 tentang Penyelenggaraan Pendidikan Tinggi dan Pengelolaan Perguruan Tinggi; 4. Surat Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 143/P/2014 tanggal 17 April 2014 tentang Penggabungan IKIP PGRI vi
Standar VII Kemahasiswaan Universitas PGRI Semarang
5. 6. 7.
8.
Semarang dan Akademi Teknologi Semarang yang diselenggarakan oleh YPLP PT PGRI Semarang di Kota Semarang Provinsi Jawa Tengah menjadi Universitas PGRI Semarang yang diselenggarakan oleh YPLP PT PGRI Semarang di Kota Semarang Provinsi Jawa Tengah. Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga PGRI Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga YPLP PT PGRI Semarang juncto Perubahan SK Menkumham AHU-AH.01.08-499 tanggal 18 Agustus 2010 Surat Keputusan YPLP PT PGRI Semarang Nomor: 052.b/P.Y/U/Kpts/3.1 / YPLP PT PGRI/IV/2014 tanggal 18 April 2014 tentang Statuta Universitas PGRI Semarang Surat Keputusan Pengurus YPLP PT PGRI Semarang Nomor: 055/PY/U/Kpts/3.1 / YPLP PT PGRI/IV/2014 tanggal 30 April 2014 tentang Pengangkatan Rektor Universitas PGRI Semarang masa jabatan 2014-2018
MEMUTUSKAN Menetapkan
: SURAT KEPUTUSAN REKTOR TENTANG STANDAR SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL (SPMI) UNIVERSITAS PGRI
Pertama
: Standar SPMI Universitas PGRI Semarang sebagaimana tertera pada lampiran keputusan ini yang merupakan bagian tak terpisahkan dengan keputusan ini
Standar VII Kemahasiswaan Universitas PGRI Semarang
vii
Kedua
: Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan dan akan diperbaiki sebagaimana mestinya apabila ternyata di kemudian hari terdapat kekeliruan dalam penetapan ini.
Di tetapkan di : Semarang Pada tanggal : 10 Juli 2014 Rektor,
Dr. Muhdi,S.H.,M.Hum. Tembusan disampaikan kepada Yth. 1. Ketua YPLP PT PGRI Semarang 2. Wakil Rektor 3. Para Dekan 4. Direktur Program Pascasarjana 5. Ketua Lembaga 6. Kepala Biro di lingkungan Universitas PGRI Semarang
viii
Standar VII Kemahasiswaan Universitas PGRI Semarang
SALINAN
KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS PERSATUAN GURU REPUBLIK INDONESIA SEMARANG NOMOR: 103/SK/UPGRIS/VII/2014 tentang PROSEDUR TETAP SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL (SPMI) UNIVERSITAS PGRI SEMARANG REKTOR UNIVERSITAS PERSATUAN GURU REPUBLIK INDONESIA SEMARANG: Menimbang : a. Bahwa dalam rangka melaksanakan Manual SPMI Universitas PGRI Semarang, perlu adanya Prosedur Tetap SPMI. b. Bahwa sehubungan dengan butir di atas, perlu ditetapkan Prosedur Tetap SPMI Universitas PGRI Semarang dengan keputusan Rektor. Mengingat : 1. Undang-undang Republik Indonesia Nomor: 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional. 2. Undang-undang Republik Indonesia Nomor: 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi 3. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor: 4 tahun 2014 tentang Penyelenggaraan Pendidikan Tinggi dan Pengelolaan Perguruan Tinggi; 4. Surat Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 143/P/2014 tanggal 17 April 2014 tentang Penggabungan IKIP PGRI Standar VII Kemahasiswaan Universitas PGRI Semarang
ix
5. 6. 7.
8.
Semarang dan Akademi Teknologi Semarang yang diselenggarakan oleh YPLP PT PGRI Semarang di Kota Semarang Provinsi Jawa Tengah menjadi Universitas PGRI Semarang yang diselenggarakan oleh YPLP PT PGRI Semarang di Kota Semarang Provinsi Jawa Tengah. Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga PGRI Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga YPLP PT PGRI Semarang juncto Perubahan SK Menkumham AHU-AH.01.08-499 tanggal 18 Agustus 2010 Surat Keputusan YPLP PT PGRI Semarang Nomor: 052.b/P.Y/U/Kpts/3.1/YPLP PT PGRI/IV/2014 tanggal 18 April 2014 tentang Statuta Universitas PGRI Semarang Surat Keputusan Pengurus YPLP PT PGRI Semarang nomor: 055/PY/U/Kpts/3.1/YPLP PT PGRI/IV/2014 tanggal 30 April 2014 tentang Pengangkatan Rektor Universitas PGRI Semarang masa Jabatan 2014-2018 MEMUTUSKAN
x
Menetapkan
: SURAT KEPUTUSAN REKTOR TENTANG PROSEDUR TETAP SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL (SPMI) UNIVERSITAS PGRI SEMARANG
Pertama
: Prosedur Tetap SPMI Universitas PGRI Semarang sebagaimana tertera pada lampiran keputusan ini yang merupakan bagian tak terpisahkan dengan keputusan ini;
Standar VII Kemahasiswaan Universitas PGRI Semarang
Kedua
: Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan dan akan diperbaiki sebagaimana mestinya apabila ternyata di kemudian hari terdapat kekeliruan dalam penetapan ini. Ditetapkan di : Semarang Pada tanggal : 10 Juli 2014 Rektor,
Dr. Muhdi,S.H.,M.Hum. Tembusan disampaikan kepada Yth. 1. Ketua YPLP PT PGRI Semarang 2. Wakil Rektor 3. Para Dekan 4. Direktur Program Pascasarjana 5. Ketua Lembaga 6. Kepala Biro di Lingkungan Universitas PGRI Semarang
Standar VII Kemahasiswaan Universitas PGRI Semarang
xi
DAFTAR ISI A. MANUAL 1. Manual Penetapan Standar Kemahasiswaan .............................................................................. 2. Manual Pelaksanaan Standar Kemahasiswaan............................................................................ 3. Manual Pengendalian Standar Kemahasiswaan .......................................................................... 4. Manual Pengembangan Standar kemahasiswaan ....................................................................... B. STANDAR 1. Standar VII Kemahasiswaan Standar PMB ................................................................................... 2. Standar VII Kemahasiswaan Pengenalan Mahasiswa Baru ......................................................... 3. Standar VII Kemahasiswaan Pengembangan Minat Bakat Mahasiswa ....................................... 4. Standar VII Kemahasiswaan Pembinaan Akademik Mahasiswa.................................................. 5. Standar VII Kemahasiswaan Standar Pembekalan Calon Lulusan ............................................... C. PROTAP 1. Protap Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB)................................................................................ 2. Protap Program Pengenalan Perguruan Tinggi ........................................................................... 3. Protap Pengembangan Bakat Mahasiswa ................................................................................... 4. Protap Pembinaan Akademik Mahasiswa ................................................................................... 5. Protap Pembekalan Calon Lulusan ..............................................................................................
xii
1 5 9 14 18 22 26 30 33 36 41 48 51 54
Standar VII Kemahasiswaan Universitas PGRI Semarang
UNIVERSITAS PGRI SEMARANG
MANUAL SPMI
Kode/No : M.Pntp/Std7/001 Tanggal : 14 Agustus 2014 Revisi : Halaman :
MANUAL PENETAPAN STANDAR KEMAHASISWAAN UNIVERSITAS PGRI SEMARANG Proses 1. Perumusan
2. 3. 4. 5.
Pemeriksaan Persetujuan Penetapan Pengendalian
Penanggung Jawab Nama Jabatan Ketua Anggota Anggota Anggota Anggota Anggota Ketua Dr. H. Muhdi, S.H., M.Hum. Rektor Ketua Senat Ketua LPM
Standar VII Kemahasiswaan Universitas PGRI Semarang
Tanda Tangan
Tanggal
1
1. Visi, Misi, dan Tujuan Universitas PGRI Semarang
Visi Menjadi universitas yang unggul dan berjati diri. Misi Menyelenggarakan caturdarma (pendidikan, penelitian, pengabdian kepada masyarakat dan peneladanan) untuk membentuk insan cendekia serta pemimpin yang unggul dan berkarakter kebangsaan bagi kemaslahatan hidup dan kehidupan
2. Tujuan Manual 3. Luas Lingkup Manual dan Penggunaannya 2
Tujuan 1. Membentuk insan cendekia yang unggul dan berkarakter untuk kemaslahatan hidup dan kehidupan. 2. Membentuk pemimpin yang unggul dan berkarakter kebangsaan 3. Mengembangkan dan menyebarkan ilmu pengetahuan, teknologi, budaya dan seni dengan wawasan global, komitmen nasional dan kearifan lokal. 4. Membangun kehidupan bermartabat. Untuk merancang, merumuskan, dan menetapkan standar kemahasiswaan dan lulusan Universitas PGRI Semarang Manual penetapan standar ini berlaku: 1. Ketika sebuah standar pertama kali hendak dirancang, dirumuskan, dan Standar VII Kemahasiswaan Universitas PGRI Semarang
4. Definisi Istilah
2. 1.
2.
5. Langkah-langkah atau Prosedur
1. 2.
3. 4. 5.
ditetapkan Untuk standar VII (Kemahasiswaan) Merancang standar adalah olah pikir untuk menghasilkan standar tentang hal apa yang dibutuhkan dalam SPMI. Kegiatan ini berupa elaborasi/penjabaran dan penelaahan delapan standar nasional pendidikan dan tuntutan kebutuhan institusional menjadi berbagai standar lain dan menjadi berbagai aspek secara lebih rinci ; Merumuskan standar adalah menuliskan isi setiap standar ke dalam bentuk pernyataan lengkap dan utuh dengan menggunakan rumus Audience, Behaviour, Competence, dan Degree (ABCD). Menjadikan enam tata nilai dan budaya kerja di Universitas PGRI Semarang menjadi spirit dalam merancang hingga menetapkan standar. Mengumpulkan dan mempelajari isi semua peraturan perundangundangan dan peraturan yang berlaku di Universitas PGRI Semarang yang relevan dengan aspek kemahasiswaan. Mencatat apa yang menjadi norma hukum atau syarat yang tercantum dalam peraturan perundang-undangan yang tidak dapat disimpangi. Melakukan evaluasi diri dengan menerapkan SWOT analisis atau dengan metode yang lainnya. Melaksanakan studi pelacakan atau survei tentang aspek terkait
Standar VII Kemahasiswaan Universitas PGRI Semarang
3
6. Kualifikasi Pejabat/Petugas yang menjalankan Prosedur Tetap 7. Catatan 8. Referensi
4
kemahasiswaan Universitas PGRI Semarang 6. Merumuskan draft awal standar yang bersangkutan dengan menggunakan rumus ABCD (Audience, Behaviour, Competence, dan Degree) 7. Melakukan uji publik atau mensosialisasikan draft standar dengan mengundang pemangku kepentingan (stakeholders) internal dan/atau eksternal untuk mendapatkan saran 8. Merumuskan kembali pernyataan standar dengan memperhatikan hasil uji publik/sosialisasi draft. 9. Melakukan pengeditan dan memferifikasi pernyataan standar untuk memastikan tidak ada kesalahan gramatikal atau kesalahan penulisan 10. Mengesahkan dan memberlakukan standar melalui penetapan dalam bentuk keputusan 1. Warek (wakil rektor) III 2. Wadek (wakil dekan) II 3. BAAKSI Untuk melengkapi manual ini, dibutuhkan ketersediaan dokumen tertulis berupa: formulir atau template standar kemahasiswaan 1. Kebijakan SPMI 2. Renstra Universitas PGRI Standar VII Kemahasiswaan Universitas PGRI Semarang
.
UNIVERSITAS PGRI SEMARANG
MANUAL SPMI
Kode/No : M.Plks/Std7/002 Tanggal : 14 Agustus 2014 Revisi : Halaman :
MANUAL PELAKSANAAN STANDAR KEMAHASISWAAN UNIVERSITAS PGRI SEMARANG Proses 1. Perumusan
2. 3. 4. 5.
Pemeriksaan Persetujuan Penetapan Pengendalian
Penanggung Jawab Nama Jabatan Ketua Anggota Anggota Anggota Anggota Anggota Ketua Dr. H. Muhdi, S.H., M.Hum. Rektor Ketua Senat Ketua LPM
Standar VII Kemahasiswaan Universitas PGRI Semarang
Tanda Tangan
Tanggal
5
1. Visi, Misi, dan Tujuan Universitas PGRI Semarang
Visi Menjadi Universitas yang unggul dan berjati diri. Misi Menyelenggarakan caturdarma (pendidikan, penelitian, pengabdian kepada masyarakat dan peneladanan) untuk membentuk insan cendekia serta pemimpin yang unggul dan berkarakter kebangsaan bagi kemaslahatan hidup dan kehidupan
2. Tujuan Manual
6
Tujuan 1. Membentuk insan cendekia yang unggul dan berkarakter untuk kemaslahatan hidup dan kehidupan. 2. Membentuk pemimpin yang unggul dan berkarakter kebangsaan. 3. Mengembangkan dan menyebarkan ilmu pengetahuan, teknologi, budaya dan seni dengan wawasan global, komitmen nasional dan kearifan lokal. 4. Membangun kehidupan bermartabat. Untuk melaksanakan standar kemahasiswaan dan lulusan Universitas PGRI Semarang
Standar VII Kemahasiswaan Universitas PGRI Semarang
3. Luas Lingkup Manual dan Penggunaannya
4. Definisi Istilah
5. Langkah-langkah atau Prosedur
Manual pelaksanaan standar ini berlaku: 1. Ketika standar kemahasiswaan harus dilaksanakan dalam seluruh kegiatan penyelenggaraan pendidikan oleh semua mahasiswa di Universitas PGRI Semarang 2. Untuk standar VII (Kemahasiswaan) 1. Melaksanakan standar adalah ukuran, spesifikasi, dan patokan sebagaimana dinyatakan dalam pernyataan standar kemahasiswaan yang harus dipatuhi, dikerjakan, dan dipenuhi pencapaiannya. 2. Prosedur tetap adalah uraian tentang urutan langkah untuk mencapai sesuatu yang ditulis secara sistematis, kronologis, logis, koheren serta dilengkapi dengan alur untuk memudahkan pemahaman semua pihak yang akan melaksanakan prosedur tersebut. 3. Instruksi kerja adalah rincian daftar tugas yang harus dilakukan oleh penerima tugas. 1. Melakukan persiapan teknis dan/atau administratif sesuai dengan isi standar kemahasiswaan. 2. Mensosialisasikan isi standar kemahasiswaan kepada mahasiswa, para pemangku kepentingan secara periodik dan konsisten, melalui web site, forum pertemuan, leaflet, dan media lainnya 3. Menyiapkan dan menuliskan dokumen berupa prosedur tetap (protap),
Standar VII Kemahasiswaan Universitas PGRI Semarang
7
6. Kualifikasi Pejabat/Petugas yang menjalankan Prosedur Tetap 7. Catatan
instruksi kerja, atau dokumen sejenis lainnya sesuai dengan isi standar kemahasiswaan 4. Melaksanakan kegiatan penyelenggaraan pendidikan dengan menggunakan standar sebagai tolok ukur pencapaiannya. 1. Warek III 2. Wadek II 3. BAAKSI 4. Senat dan BEM Untuk melengkapi manual ini, dibutuhkan ketersediaan dokumen tertulis berupa: 1. Protap PMB 2. Protap Pekka 3. Protap UKM
8. Referensi
8
Kebijakan SPMI, Standar Kemahasiswaan
Standar VII Kemahasiswaan Universitas PGRI Semarang
UNIVERSITAS PGRI SEMARANG
MANUAL SPMI
Kode/No : M.Pngdln/Std7/003 Tanggal : 14 Agustus 2014 Revisi : Halaman :
MANUAL PENGENDALIAN STANDAR KEMAHASISWAAN UNIVERSITAS PGRI SEMARANG Proses 1. Perumusan
2. 3. 4. 5.
Pemeriksaan Persetujuan Penetapan Pengendalian
Penanggung Jawab Nama Jabatan Ketua Anggota Anggota Anggota Anggota Anggota Ketua Dr. H. Muhdi, S.H., M.Hum. Rektor Ketua Senat Ketua LPM
Standar VII Kemahasiswaan Universitas PGRI Semarang
Tanda Tangan
Tanggal
9
1. Visi, Misi, dan Tujuan Universitas PGRI
Visi Menjadi universitas yang unggul dan berjati diri.
Semarang Misi Menyelenggarakan caturdarma (pendidikan, penelitian, pengabdian kepada masyarakat dan peneladanan) untuk membentuk insan cendekia serta pemimpin yang unggul dan berkarakter kebangsaan bagi kemaslahatan hidup dan kehidupan Tujuan 1.
Membentuk insan
cendekia yang
unggul
dan
berkarakter
untuk
kemaslahatan hidup dan kehidupan. 2.
Membentuk pemimpin yang unggul dan berkarakter kebangsaan
3.
Mengembangkan dan menyebarkan ilmu pengetahuan, teknologi, budaya dan seni dengan wawasan global, komitmen nasional dan kearifan lokal.
4. 2. Tujuan Manual
Membangun kehidupan bermartabat.
Untuk mengendalikan pelaksanaan standar kemahasiswaan Universitas PGRI Semarang sehingga isi standar tersebut dapat tercapai/terpenuhi
10
Standar VII Kemahasiswaan Universitas PGRI Semarang
3. Luas Lingkup Manual dan Penggunaannya
Manual pengendalian standar ini berlaku: 1.
Ketika standar kemahasiswaan ini memerlukan pemantauan/pengawasan, pengecekan, pemeriksaan, dan evaluasi secara rutin dan terus menerus
4. Definisi Istilah
2.
Untuk standar VII ( Kemahasiswaan dan Lulusan )
1.
Monitoring atau pemantauan adalah mengamati suatu proses atau kegiatan dengan maksud untuk mengetahui apakah proses atau kegiatan tersebut berjalan sesuai dengan apa yang telah ditetapkan dalam standar.
2.
Evaluasi adalah kegiatan yang dimaksudkan untuk mengetahui apakah proses atau kegiatan sesuai dengan tujuan yang telah ditetapkan.
3.
Audit atau pemeriksaan adalah kegiatan untuk memeriksa atau mengaudit semua aspek dari penyelenggaraan pendidikan yang dilakukan secara berkala untuk mencocokkan apakah semua aspek penyelenggaraan pendidikan
tersebut
telah
berjalan
sesuai
dengan
isi
standar
kemahasiswaan. 5. Langkah-langkah atau Prosedur
1.
Melakukan pemantauan secara periodik misalnya bulanan atau semesteran terhadap pelaksanaan isi standar kemahasiswaan dalam semua aspek kegiatan penyelenggaraan pendidikan.
Standar VII Kemahasiswaan Universitas PGRI Semarang
11
2.
Mencatat/merekam semua temuan berupa penyimpangan, kelalaian, kesalahan atau sejenisnya dari penyelenggaraan pendidikan yang tidak sesuai dengan isi standar kemahasiswaan.
3.
Mencatat pula apabila ditemukan ketidaklengkapan dokumen seperti prosedur tetap, formulir dan dokumen rekaman lainnya dari standar kemahasiswaan yang telah dilaksanakan.
4.
Memeriksa
dan
mempelajari
alasan
atau
penyebab
terjadinya
penyimpangan dari isi standar kemahasiswaan atau bila isi standar tersebut gagal dicapai. 5.
Mengambil
tindakan
korektif
terhadap
setiap
pelanggaran
atau
penyimpangan isi standar. 6.
Mencatat atau merekam semua tindakan korektif yang diambil.
7.
Memantau terus-menerus efek tindakan korektif tersebut misal apakah penyelenggaraan pendidikan kembali berjalan sesuai dengan isi standar kemahasiswaan.
8.
Membuat laporan tertulis secara periodik tentang semua hal yang menyangkut pengendalian standar seperti diuraikan di atas.
12
Standar VII Kemahasiswaan Universitas PGRI Semarang
9.
Melaporkan hasil pengendalian standar itu kepada pimpinan unit kerja dan pimpinan universitas disertai saran atau rekomendasi
6. Kualifikasi Pejabat/
1.
LPM/ Bidang Monitoring Evaluasi dan Audit
Petugas yang
2.
Wakil Rektor III
menjalankan
3.
Wakil Dekan II
Prosedur Tetap
4.
BAAKSI
7. Catatan
Untuk melengkapi manual ini, dibutuhkan ketersediaan dokumen tertulis berupa: 1. Porsedur Tetap (Protap) PMB, PEKKA, dan UKM 2. Formulir Evaluasi Diri 3. Formulir/borang temuan hasil pemeriksaan/audit
8. Referensi
Kebijakan SPMI, standar kemahasiswaan
Standar VII Kemahasiswaan Universitas PGRI Semarang
13
Kode/No : M.Pngmb/Std7/004 Tanggal : 14 Agustus 2014 Revisi : Halaman :
UNIVERSITAS PGRI SEMARANG
MANUAL SPMI
MANUAL PENGEMBANGAN STANDAR KEMAHASISWAAN UNIVERSITAS PGRI SEMARANG Proses 1. Perumusan
2. 3. 4. 5. 14
Pemeriksaan Persetujuan Penetapan Pengendalian
Penanggung Jawab Nama Jabatan Ketua Anggota Anggota Anggota Anggota Anggota Ketua Dr. H. Muhdi, S.H., M.Hum. Rektor Ketua Senat Ketua LPM
Tanda Tangan
Tanggal
Standar VII Kemahasiswaan Universitas PGRI Semarang
1. Visi, Misi, dan Tujuan Universitas PGRI Semarang
2. Tujuan Manual 3. Luas Lingkup Manual dan Penggunaannya
Visi Menjadi universitas yang unggul dan berjati diri. Misi Menyelenggarakan caturdarma (pendidikan, penelitian, pengabdian kepada masyarakat dan peneladanan) untuk membentuk insan cendekia serta pemimpin yang unggul dan berkarakter kebangsaan bagi kemaslahatan hidup dan kehidupan Tujuan 1. Membentuk insan cendekia yang unggul dan berkarakter untuk kemaslahatan hidup dan kehidupan. 2. Membentuk pemimpin yang unggul dan berkarakter kebangsaan 3. Mengembangkan dan menyebarkan ilmu pengetahuan, teknologi, budaya dan seni dengan wawasan global, komitmen nasional dan kearifan lokal. 4. Membangun kehidupan bermartabat. Untuk meningkatkan mutu secara berkelanjutan atas standar Kemahasiswaan dan lulusan setiap berakhirnya siklus standar ini Manual Pengembangan standar ini berlaku: 1. Ketika siklus standar kemahasiswaan mutunya berakhir (masa 5 tahun) dan
Standar VII Kemahasiswaan Universitas PGRI Semarang
15
4. Definisi Istilah
2. 1.
2.
3. 4.
16
kemudian standar tersebut ditingkatkan mutunya Untuk standar VII ( kemahasiswaan) Pengembangan atau peningkatan standar adalah upaya untuk mengevaluasi dan memperbaiki mutu dari isi standar secara periodik, terus-menerus dan berkelanjutan Evaluasi standar adalah tindakan menilai isi standar kemahasiswaan yang antara lain didasarkan pada: a. Implementasi kemahasiswaan pada semua prodi di Universitas PGRI Semarang b. Perkembangan situasi dan kondisi Universitas PGRI Semarang, tuntutan kebutuhan pemangku kepentingan, masyarakat pada umumnya serta lahirnya kebijakan baru dari pemerintah tentang pendidikan tinggi c. Relevansinya dengan tata nilai budaya kerja Universitas PGRI Semarang Siklus standar adalah durasi atau masa berlakunya suatu standar sesuai dengan aspek yang diaturnya. Benchmarking/patok duga adalah kegiatan untuk mencari referensi/pengalaman-pengalaman pembanding dari institusi lain tentang praktik baik implementasi kemahasiswaan dan strategi pencapaiannya. Standar VII Kemahasiswaan Universitas PGRI Semarang
5. Langkah-langkah atau Prosedur
6. Kualifikasi Pejabat/Petugas yang menjalankan Prosedur Tetap 7. Catatan
8. Referensi
1. 2.
Mempelajari laporan hasil evaluasi implementasi kemahasiswaan. Menyelenggarakan rapat atau forum diskusi untuk mendiskusikan/menelaah hasil evaluasi implementasi kegiatan kemahasiswaan dengan mengundang pejabat struktural dan perwakilan dosen masing-masing prodi. 3. Mengevaluasi isi standar kemahasiswaan. 4. Melakukan revisi isi standar kemahasiswaan sehingga menjadi standar baru. 5. Mengikuti langkah atau prosedur yang berlaku dalam penetapan standar. 1. LPM 2. Warek III 3. Wadek II 4. BAAKSI 5. Senat dan BEM Untuk melengkapi manual ini, dibutuhkan ketersediaan dokumen tertulis berupa formulir/template standar kemahasiswaan. Manual ini digunakan secara bersamaan dengan Manual PenetapanStandar M.Pntp/Std.VII/01. Manual Penetapan Standar
Standar VII Kemahasiswaan Universitas PGRI Semarang
17
UNIVERSITAS PGRI SEMARANG
STANDAR SPMI
Kode/No : Std7/Kmhs Std PMB/001 Tanggal : 14 Agustus 2014 Revisi : Halaman :
STANDAR VII KEMAHASISWAAN STANDAR PMB Proses 1. Perumusan
2. 3. 4. 5. 18
Pemeriksaan Persetujuan Penetapan Pengendalian
Nama
Penanggung Jawab Jabatan Ketua Anggota Anggota Anggota Anggota Anggota Ketua Rektor Ketua Senat Ketua
Tanda Tangan
Tanggal
Standar VII Kemahasiswaan Universitas PGRI Semarang
1. Visi, Misi dan Tujuan Universitas PGRI Semarang
Visi Menjadi universitas yang unggul dan berjati diri. Misi Menyeleggarakan caturdarma (pendidikan, penelitian, pengabdian kepada masyarakat dan peneladanan) untuk membentuk insan cendekia serta pemimpin yang unggul dan berkarakter kebangsaan bagi kemaslahatan hidup dan kehidupan.
2. Rasional 3. Subjek/Pihak yang bertanggungjawab
Tujuan 1. Membentuk insan cendekia yang unggul dan berkarakter untuk kemaslahatan hidup dan kehidupan 2. Membentuk pemimpin yang unggul dan berkarakter kebangsaan 3. Mengembangkan dan menyebarkan ilmu pengetahuan, teknologi, budaya dan seni dengan wawasan global, komitmen nasional dan kearifan lokal. 4. Membangun kehidupan bermartabat. Universitas PGRI Semarang melaksanakan penerimaan mahasiswa baru pada setiap awal tahun akademik dan setiap awal semester untuk mahasiswa transfer Wakil Rektor I Wakil Rektor II
Standar VII Kemahasiswaan Universitas PGRI Semarang
19
untuk mencapai/memenuhi standar 4. DefinisiIstilah 5. Pernyataan Isi Standar
6. Strategi
20
Dekan Kaprodi Bagian Keuangan Panitia PMB Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) merupakan proses seleksi calon mahasiswa untuk menjadi mahasiswa baru di Universitas PGRI Semarang. 1. Calon mahasiswa baru Universitas PGRI Semarang berasal dari lulusan SMU/SMK/MA dan/atau dari perguruan tinggi lain 2. Calon mahasiswa baru Universitas PGRI Semarang harus memenuhi persyaratan administrasi yang ditetapkan 3. Calon mahasiswa baru harus mengikuti seleksi yang ditetapkan Universitas PGRI Semarang 4. Calon mahasiswa yang dinyatakan lulus seleksi harus melakukan registerasi dalam batas waktu yang ditentukan 1. Rektor, Wakil Rektor, dan Dekan menentukan kuota mahasiswa baru sesuai dengan kapasitas sarana-prasarana yang tersedia 2. Wakil Rektor I, Wakil Rektor II, Bagian Keuangan dan Akademik melakukan rapat persiapan, pelaksanaan, dan evaluasi PMB 3. Wakil Rektor I, Wakil Rektor II, Bagian Keuangan dan Akademik melakukan koordinasi dengan bank yang ditunjuk Universitas PGRI Semarang Standar VII Kemahasiswaan Universitas PGRI Semarang
7. Indikator 8. Dokumen terkait 9. Referensi
4. Wakil rektor I, wakil rektor II, bagian keuangan dan akademik merencanakan kegiatan promosi PMB dan seleksi calon mahasiswa baru 5. Seleksi dilaksanakan dengan sistem one day service, maupun seleksi secara serentak (terjadwal) 6. Khusus calon mahasiswa prodi PJKR wajib mengikuti tes kesehatan dan keterampilan. Calon mahasiswa Fakultas Teknik dan prodi Pendidikan Fisika harus bebas buta warna ditunjukkan dengan surat dokter. 7. Bebas narkoba untuk calon mahasiswa Terjaringnya mahasiswa baru sesuai dengan kriteria dan jumlah yang ditetapkan 1. Struktur organisasi Universitas PGRI Semarang dan job deskripsi 2. Pedoman Pendidikan Universitas PGRI Semarang 1. Undang-undang No. 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional 2. Undang-undang nomor 12 Tahun 2012 tentang pendidikan tinggi
Standar VII Kemahasiswaan Universitas PGRI Semarang
21
UNIVERSITAS PGRI SEMARANG
STANDAR SPMI
Kode/No : Std7/Kmhs Pekka/002 Tanggal : 14 Agustus 2014 Revisi : Halaman :
STANDAR VII KEMAHASISWAAN PENGENALAN MAHASISWA BARU (PEKKA) Proses 1. Perumusan
2. 3. 4. 5. 22
Pemeriksaan Persetujuan Penetapan Pengendalian
Nama
Penanggung Jawab Jabatan Ketua Anggota Anggota Anggota Anggota Anggota Ketua Rektor Ketua Senat Ketua
Tanda Tangan
Tanggal
Standar VII Kemahasiswaan Universitas PGRI Semarang
1. Visi, Misi dan Tujuan Universitas PGRI Semarang
Visi Menjadi universitas yang unggul dan berjati diri. Misi Menyelenggarakan caturdarma (pendidikan, penelitian, pengabdian kepada masyarakat dan peneladanan) untuk membentuk insan cendekia serta pemimpin yang unggul dan berkarakter kebangsaan bagi kemaslahatan hidup dan kehidupan Tujuan 1. Membentuk insan cendekia yang unggul dan berkarakter untuk kemaslahatan hidup dan kehidupan 2. Membentuk pemimpin yang unggul dan berkarakter kebangsaan 3. Mengembangkan dan menyebarkan ilmu pengetahuan, teknologi, budaya dan seni dengan wawasan global, komitmen nasional dan kearifan lokal. 4. Membangun kehidupan bermartabat.
2. Rasional
Universitas PGRI Semarang melaksanakan kegiatan pengenalan mahasiswa baru terhadap tata nilai dan sistem pendidikan tinggi yang berlaku
Standar VII Kemahasiswaan Universitas PGRI Semarang
23
3. Subyek/Pihak yang bertanggungjawab untuk mencapai/ memenuhi standar 4. DefinisiIstilah 5. Pernyataan Isi Standar
6. Strategi
7. Indikator
24
Wakil Rektor III Wakil Dekan III Kaprodi Pengenalan mahasiswa baru merupakan kegiatan yang dilakukan sebelum mahasiswa baru melaksanakan aktivitas akademik 1. Setiap mahasiswa baru harus mengikuti kegiatan pengenalan mahasiswa baru (PEKKA) 2. Program pengenalan mahasiswa baru (PEKKA) harus menjadi persyaratan bagi mahasiswa yang akan menjadi pengurus organisasi kemahasiswaan 3. Program pengenalan mahasiswa baru (PEKKA) dilaksanakan paling lama 3 (tiga) hari 4. Pengenalan mahasiswa baru (PEKKA) harus dilaksanakan sebelum kegiatan akademik berlangsung 1. Rektor menerbitkan SK panitia Pengenalan mahasiswa baru (PEKKA) 2. Pejabat terkait melakukan sosialisasi tata nilai dan hal-hal lain sesuai dengan bidangnya Tersosialisasinya tata nilai dan sistem pendidikan Universitas PGRI Semarang kepada mahasiswa baru
Standar VII Kemahasiswaan Universitas PGRI Semarang
8. Dokumen terkait
9. Referensi
1. 2. 3. 1. 2. 3.
Struktur organisasi Universitas PGRI Semarang dan job deskripsi Pedoman Pendidikan Universitas PGRI Semarang Standar pendidikan Universitas PGRI Semarang Undang-undang No. 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional Undang-undang nomor 12 Tahun 2012 tentang pendidikan tinggi Statuta Universitas PGRI Semarang
Standar VII Kemahasiswaan Universitas PGRI Semarang
25
UNIVERSITAS PGRI SEMARANG
STANDAR SPMI
Kode/No : Std7/Kmhs mnt-bkt/003 Tanggal : 14 Agustus 2014 Revisi : Halaman :
STANDAR VII KEMAHASISWAAN PENGEMBANGAN MINAT-BAKAT MAHASISWA Proses 1. Perumusan
2. 3. 4. 5. 26
Pemeriksaan Persetujuan Penetapan Pengendalian
Penanggung Jawab Jabatan Ketua Anggota Anggota Anggota Anggota Anggota Ketua Dr. Muhdi S.H., M.Hum. Rektor Ketua Senat Ketua Nama
Tanda Tangan
Tanggal
Standar VII Kemahasiswaan Universitas PGRI Semarang
1. Visi, Misi dan Tujuan Universitas PGRI Semarang
Visi Menjadi universitas yang unggul dan berjati diri. Misi Menyelenggarakan caturdarma (pendidikan, penelitian, pengabdian kepada masyarakat dan peneladanan) untuk membentuk insan cendekia serta pemimpin yang unggul dan berkarakter kebangsaan bagi kemaslahatan hidup dan kehidupan Tujuan 1. Membentuk insan cendekia yang unggul dan berkarakter untuk kemaslahatan hidup dan kehidupan. 2. Membentuk pemimpin yang unggul dan berkarakter kebangsaan 3. Mengembangkan dan menyebarkan ilmu pengetahuan, teknologi, budaya dan seni dengan wawasan global, komitmen nasional dan kearifan lokal. 4. Membangun kehidupan bermartabat.
2. Rasional
Sebagai lembaga pendidikan tinggi, Universitas PGRI Semarang memberi kesempatan kepada seluruh mahasiswa untuk mengembangkan minat dan bakat yang dimiliki. Untuk merealisasikan pengembangan minat dan bakat mahasiswa, Universitas PGRI Semarang memberikan fasilitas dalam bentuk sarana prasarana, dosen pembina, dan pendanaan.
Standar VII Kemahasiswaan Universitas PGRI Semarang
27
3. Subjek/Pihak yang bertanggungjawab untuk mencapai/memenuhi standar 4. Definisi Istilah 5. Pernyataan Isi Standar
6. Strategi
7. Indikator
28
Wakil Rektor III dan Wakil Dekan II
Minat-bakat mahasiswa adalah sifat bawaan, keterampilan, perilaku, dan pilihan kegemaran terhadap kegiatan tertentu seorang mahasiswa 1. Minat-bakat yang dimiliki mahasiswa harus diberikan ruang pengembangan yang memadai 2. Setiap bidang minat-bakat memperoleh pendampingan dari dosen pembina yang ditunjuk 3. Pengembangan minat-bakat mahasiswa tidak boleh bertentangan dengan peraturan yang berlaku di Universitas PGRI Semarang 4. Pengembangan minat-bakat mahasiswa harus terdokumen secara administratif dan dilaporkan kepada rektor 1. Wakil Rektor III menetapkan bidang-bidang pengembangan minat-bakat mahasiswa dan dosen pembinanya 2. Universitas PGRI Semarang memfasilitasi sarana-prasarana dan pendanaan untuk pengembangan minat-bakat mahasiswa Terlaksananya pengembangan minat-bakat mahasiswa sesuai dengan peminatan.
Standar VII Kemahasiswaan Universitas PGRI Semarang
8. Dokumen terkait
9. Referensi
1. Struktur organisasi Universitas PGRI Semarang dan deskripsi kerja (job deskripsi) 2. Pedoman Pendidikan Universitas PGRI Semarang 1. Undang-undang No. 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional 2. Undang-undangnomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi
Standar VII Kemahasiswaan Universitas PGRI Semarang
29
UNIVERSITAS PGRI SEMARANG
STANDAR SPMI
Kode/No : Std7/Kmhs PAM/004 Tanggal : 14 Agustus 2014 Revisi : Halaman :
STANDAR VII KEMAHASISWAAN PEMBINAAN AKADEMIK MAHASISWA Proses 1.
2. 3. 4.
30
Perumusan
Pemeriksaan Persetujuan Penetapan 5. Pengendalian
Nama
Penanggung Jawab Jabatan Ketua Anggota Anggota Anggota Anggota Anggota Ketua Rektor Ketua Senat Ketua
Tanda Tangan
Tanggal
Standar VII Kemahasiswaan Universitas PGRI Semarang
1. Visi, Misi dan Tujuan Universitas PGRI Semarang
Visi Menjadi universitas yang unggul dan berjati diri. Misi Menyelenggarakan caturdarma (pendidikan, penelitian, pengabdian kepada masyarakat dan peneladanan) untuk membentuk insan cendekia serta pemimpin yang unggul dan berkarakter kebangsaan bagi kemaslahatan hidup dan kehidupan Tujuan 1. Membentuk insan cendekia yang unggul dan berkarakter utuk kemaslahatan hidup dan kehidupan. 2. Membentuk pemimpin yang unggul dan berkarakter kebangsaan 3. Mengembangkan dan menyebarkan ilmu pengetahuan, teknologi, budaya dan seni dengan wawasan global, komitmen nasional dan kearifan lokal. 4. Membangun kehidupan bermartabat.
2. Rasional
Selain melaksanakan kegiatan akademik secara umum, Universitas PGRI Semarang juga bertanggung jawab melakukan pembinaan secara khusus bagi mahasiswa yang memiliki masalah akademik
Standar VII Kemahasiswaan Universitas PGRI Semarang
31
3. Subyek/Pihak yang bertanggungjawab untuk mencapai/ memenuhi standar 4. Definisi Istilah 5. Pernyataan Isi Standar
6. Strategi
7. Indikator 8. Dokumen terkait
9. Referensi
32
Wakil Rektor I, Dekan, Kaprodi, Dosen Wali
Pembinaan akademik mahasiswa adalah kegiatan pembinaan yang secara khusus dilakukan bagi mahasiswa yang memiliki masalah dalam bidang akademik 1. Dosen Wali harus membuat rekam data mahasiswa yang memiliki masalah akademik dan melaporkan kepada kaprodi 2. Kaprodi/Dekan/Wakil Rektor I secara berjenjang memberikan bimbingan khusus bagi mahasiswa yang memiliki masalah akademik 1. Menyediakan waktu untuk membimbing mahasiswa yang memiliki masalah akademik 2. Melakukan komunikasi dengan mahasiswa dan orang tua mahasiswa yang memiliki masalah akademik Terseleseikannya masalah akademik yang dihadapi mahasiswa 1. Pedoman Pendidikan Universitas PGRI Semarang 2. KHS mahasiswa yang berangkutan 3. Buku Bimbingan Akademik 1. Undang-undang No. 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional 2. Undang-undang nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan tinggi
Standar VII Kemahasiswaan Universitas PGRI Semarang
UNIVERSITAS PGRI SEMARANG
STANDAR SPMI
Kode/No : Std7/Kmhs PCL/005 Tanggal : 14 Agustus 2014 Revisi : Halaman :
STANDAR VII KEMAHASISWAAN STANDAR PEMBEKALAN CALON LULUSAN Proses
Nama
1. Perumusan
2. 3. 4. 5.
Pemeriksaan Persetujuan Penetapan Pengendalian
Standar VII Kemahasiswaan Universitas PGRI Semarang
Penanggung Jawab Jabatan Ketua Anggota Anggota Anggota Anggota Anggota Ketua Rektor Ketua Senat
Tanda Tangan
Tanggal
33
1.
2.
34
Visi, Misi dan Tujuan Universitas PGRI Semarang
Rasionale
Visi Menjadi universitas yang unggul dan berjati diri. Misi Menyelenggarakan caturdarma (pendidikan, penelitian, pengabdian kepada masyarakat dan peneladanan) untuk membentuk insan cendekia serta pemimpin yang unggul dan berkarakter kebangsaan bagi kemaslahatan hidup dan kehidupan Tujuan 1. Membentuk insan cendekia yang unggul dan berkarakter untuk kemaslahatan hidup dan kehidupan. 2. Membentuk pemimpin yang unggul dan berkarakter kebangsaan 3. Mengembangkan dan menyebarkan ilmu pengetahuan, teknologi, budaya dan seni dengan wawasan global, komitmen nasional dan kearifan lokal. 4. Membangun kehidupan bermartabat. Sebagai wujud penjaminan mutu dan tanggung jawab sebagai lembaga pendidikan tinggi, Universitas PGRI Semarang memberi pembekalan kepada calon lulusan mengenai teknik dan kesiapan memasuki dunia kerja.
Standar VII Kemahasiswaan Universitas PGRI Semarang
3.
4.
Subjek/Pihak yang bertanggungjawab untuk mencapai/memenuhi standar Definisi Istilah
5.
Pernyataan Isi Standar
6.
Strategi
7.
Indikator
8. 9.
Dokumen terkait Referensi
Wakil rektor I, wakil rektor II,Tim PIESQ
Pembekalan calon lulusan adalah kegiatan untuk menambah wawasan dan pengetahuan kepada calon lulusan agar mereka siap memasuki dunia kerja. 1. Lulusan Universitas PGRI Semarang selain memiliki kualifikasi akademik sesuai dengan program studinya juga dibekali dengan pengetahuan tentang dunia kerja 2. Lulusan Universitas PGRI Semarang harus memiliki rasa percaya diri serta karakter kuat, mampu memberikan manfaat bagi lingkungannya 1. Melakukan kerjasama dengan institusi pengguna lulusan 2. Memperkuat penanaman pendidikan karakter 1. Berkurangnya waktu tunggu lulusan untuk memperoleh pekerjaan 2. Citra lulusan Universitas PGRI Semarang yang berbudi pekerti baik Pedoman Pendidikan Universitas PGRI Semarang 1. Undang-undang No. 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional 2. Undang-undangnomor 12 Tahun 2012 tentang pendidikan tinggi
Standar VII Kemahasiswaan Universitas PGRI Semarang
35
UNIVERSITAS PGRI SEMARANG
PROTAP SPMI
Kode/No : Protap/PMB/Std7/001 Tanggal : 14 Agustus 2014 Revisi : Halaman :
PROTAP PENERIMAAN MAHASISWA BARU (PMB) Proses 1. Perumusan
2. 3. 4. 5. 36
Pemeriksaan Persetujuan Penetapan Pengendalian
Nama
Penanggung Jawab Jabatan Ketua Anggota Anggota Anggota Anggota Anggota Ketua Rektor Ketua Senat Ketua
Tanda Tangan
Tanggal
Standar VII Kemahasiswaan Universitas PGRI Semarang
1. Tujuan a. Tertibnya mekanisme layanan penerimaan mahasiswa baru mulai dari persiapan sampai dengan pengumuman hasil seleksi. b. Terkoordinasikannya unit kerja dan personil yang terlibat dalam layananan penerimaan mahasiswa baru. c. Terkontrolnya proses penerimaan mahasiswa baru sesuai dengan pelaksanaan sIstem penjaminan mutu internal universitas. 2. Ruang Lingkup Prosedur tetap (protap) Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) meliputi: a. Proses pendaftaran calon mahasiswa melalui jalur reguler, prestasi dan minat b. Pelaksanaan ujian seleksi calon mahasiswa c. Registrasi mahasiswa yang diterima d. Unit kerja/personalia yang terlibat dalam PMB 3. Standar a. Calon mahasiswa baru Universitas PGRI Semarang berasal dari lulusan SMU/SMK/ MA dan/atau dari perguruan tinggi lain b. Mahasiswa baru Universitas PGRI Semarang harus memenuhi persyaratan administrasi yang ditetapkan c. Calon mahasiswa baru harus mengikuti seleksi yang ditetapkan Universitas PGRI Semarang d. Calon mahasiswa yang dinyatakan lulus seleksi harus melakukan registerasi dalam batas waktu yang ditentukan
Standar VII Kemahasiswaan Universitas PGRI Semarang
37
4. Definisi Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) merupakan proses seleksi calon mahasiswa untuk menjadi mahasiswa baru di Universitas PGRI Semarang 5. Prosedur 1. BAAKSI menyiapkan formulir pendaftaran, registrasi, dan administrasi semua proses PMB. 2. Wakil Rektor I dan BAAK melaksanakan rekrutmen calon mahasiswa baru 3. Calon mahasiswa baru melaksanakan ujian seleksi 4. Calon mahasiswa yang lulus seleksi melakukan registrasi (pengisian KRS) dan meminta tanda tangan Ketua Program Studi 5. Calon mahasiswa yang telah registrasi melakukan pembayaran di Bank Mandiri/BRI 6. Calon mahasiswa menyerahkan bukti registrasi dan pembayaran ke panitia PMB untuk memperoleh Nomor Pokok Mahasiswa (NPM) 7. Calon mahasiswa mengisi formulir dan melakukan pengambilan foto di Bank Mandiri Universitas PGRI Semarang untuk pembuatan kartu mahasiswa. 6. Ketentuan Umum 1. Calon mahasiswa baru Universitas PGRI Semarang terdiri atas lulusan SMA/SMK sederajat dan calon mahasiswa transfer 2. Penerimaan mahasiswa baru Universitas PGRI Semarang dilaksanakan melalui seleksi dari beberapa jalur seperti jalur reguler, penelusuran prestasi serta jalur minat 3. Sistem penerimaan mahasiswa baru dilaksanakan dengan model “one day service”
38
Standar VII Kemahasiswaan Universitas PGRI Semarang
7. Referensi 1. Pedoman Pendidikan Universitas PGRI Semarang 2. Kalender Akademik Universitas PGRI Semarang 8. Instruksi Kerja No 1
2
Rincian kegiatan
Warek I
Wakil Rektor I membentuk panitia PMB
1
Rektor
BAAKSI
Panitia PMB
Calon Mahasiswa
Rektor menerbitkan SK PMB 2
3
4
BAAKSI menyiapkan formulir pendaftaran, registrasi, dan mengadministrasikan semua proses PMB Wakil Rektor I dan BAAK melaksanakan rekrutmen calon mahasiswa baru
Standar VII Kemahasiswaan Universitas PGRI Semarang
3
4
39
5
6
7
8
9
40
Calon mahasiswa baru melaksanakan ujian seleksi Calon mahasiswa yang lulus seleksi melakukan registrasi (pengisian KRS) dan meminta tanda tangan Ketua Program Studi Calon mahasiswa yang telah registrasi melakukan pembayaran di Bank Mandiri/Bank BRI Calon mahasiswa menyerahkan bukti registrasi dan pembayaran ke panitia PMB untuk memperoleh Nomor Pokok Mahasiswa (NPM) Calon mahasiswa mengisi formulir di Bank Mandiri/Bank BRI
5
6
7
8
9
Standar VII Kemahasiswaan Universitas PGRI Semarang
UNIVERSITAS PGRI SEMARANG
PROTAP SPMI
Kode/No : Protap/Prog.PPT/Std7/002 Tanggal : 14 Agustus 2014 Revisi : Halaman :
PROTAP PROGRAM PENGENALAN PERGURUAN TINGGI Proses
Nama
1. Perumusan
2. 3. 4. 5.
Pemeriksaan Persetujuan Penetapan Pengendalian
Standar VII Kemahasiswaan Universitas PGRI Semarang
Penanggung Jawab Jabatan Ketua Anggota Anggota Anggota Anggota Anggota Ketua Rektor Ketua Senat Ketua
Tanda Tangan
Tanggal
41
1. Tujuan Menjamin berjalannya kegiatan program pengenalan perguruan tinggi di Universitas PGRI Semarang 2. Ruang lingkup: mahasiswa baru seluruh program studi di Universitas PGRI Semarang 3. Standar a. Setiap mahasiswa baru harus mengikuti kegiatan pengenalan mahasiswa baru (PEKKA). b. Program pengenalan mahasiswa baru (PEKKA) harus menjadi persyaratan bagi mahasiswa yang akan menjadi pengurus organisasi kemahasiswaan. c. Program pengenalan mahasiswa baru (PEKKA) dilaksanakan paling lama 3 (tiga) hari. d. Pengenalan mahasiswa baru (PEKKA) harus dilaksanakan sebelum kegiatan akademik berlangsung 4. Definisi a. Program Pengenalan Perguruan tinggi Universitas adalah kegiatan untuk memperkenalkan mahaiswa baru pada lingkungan kampus, meliputi kegiatan akademik, organisasi, sivitas akademika dan kegiatan kemahasiswaan di tingkat universitas. b. Program Pengenalan Perguruan tinggi Fakultas adalah kegiatan untuk memperkenalkan mahasiswa baru pada lingkungan kampus, meliputi kegiatan akademik, organisasi, sivitas akademika dan kegiatan kemahasiswaan di tingkat Fakultas dan Program Studi.
42
Standar VII Kemahasiswaan Universitas PGRI Semarang
5. Prosedur Unit Kerja Warek III
a.
b.
c. d. BEM Universitas
a.
b.
Instruksi Kerja Penanggung Jawab Awal tahun akademik baru, menginstruksikan Rektor kepada BEM Universitas untuk mempersiapkan dan melaksankan kegiatan program pengenalan perguruan Tinggi bagi mahasiswa baru Universitas PGRI Semarang. Mempelajari proposal kegiatan Program Pengenalan Perguruan Tinggi yang disusun oleh panitia untuk dikoreksi dan diberi masukan sesuai dengan ketentuan yang berlaku serta disetujui Menyampaikan rencana pelaksanaan yang dibuat panitia kepada Rektor Meneruskan proposal kegiatan Program Pengenalan Perguruan Tinggi ke Wakil Rektor II Berkoordinasi dengan pengurus BEM Fakultas Wakil Rektor III dan Wakil untuk membentuk panitia dan merancang Dekan II kegiatan program pengenalan perguruan tinggi Menyampaikan proposal kegiatan yang berisi personalia dan kegiatan program pengenalan
Standar VII Kemahasiswaan Universitas PGRI Semarang
43
Wakil dekan II
BEM Fakultas
44
perguruan Tinggi beserta anggaran kepada Wakil Rektor III c. Melaksanakan kegiatan Program Pengenalan Perguruan Tinggi pada tingkat Universitas a. Awal tahun akademik baru, menginstruksikan Dekan kepada BEM Fakultas untuk mempersiapkan dan melaksanakan kegiatan program pengenalan perguruan tinggi bagi mahasiswa baru Universitas PGRI Semarang. b. Mempelajari proposal kegiatan Program Pengenalan Perguruan Tinggi yang disusun oleh panitia untuk dikoreksi dan diberi masukan sesuai dengan ketentuan yang berlaku serta disetujui c. Menyampaikan rencana pelaksanaan yang dibuat panitia kepada Wakil Rektor III Melakukan koordinasi dengan Panitia Program Wakil dekan III Pengenalan Perguruan Tinggi universitas untuk kegiatan Program Pengenalan Perguruan Tinggi dan Fakultas
Standar VII Kemahasiswaan Universitas PGRI Semarang
Mengoreksi dan menyetujui rencana anggaran Rektor kegiatan Program Pengenalan Perguruan Tinggi universitas Wakil Rektor III dan Mengarahkan pelaksanaan kegiatan Program Rektor Pengenalan Perguruan Tinggi pada tingkat Universitas Wakil Dekan II dan Fakultas Wakil Rektor II
6. Referensi a. Undang-undang No.20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional b. Peraturan Pemerintah No.19 tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan c. Statuta Universitas PGRI Semarang d. Standar Akademik Universitas PGRI Semarang tahun 2015 e. Manual Mutu Akademik Universitas PGRI Semarang tahun 2015 f. Manual Prosedur Universitas PGRI Semarang tahun 2015
Standar VII Kemahasiswaan Universitas PGRI Semarang
45
7. Instruksi Kerja No 1
2
3
46
Rincian kegiatan Wakil Rektor III mengintruksikan kepada BEM Universitas untuk menyusun panitia,dan kegiatan serta anggaran PEKKA universitas
Warek III
BEM Universitas
Warek II
BEM Fakultas
1
BEM Universitas koordinasi dengan BEM Fakultas untuk membentuk panitia PEKKA Universitas
2
BEM Universitas menyampaikan proposal kegiatan kepada Wakil Rektor III yang berisi personalia, kegiatan dan anggarannya
3
Standar VII Kemahasiswaan Universitas PGRI Semarang
4
5
6
7
Wakil Rektor III menyampaikan anggaran PEKKA yang disusun panitia ke Warek II
4
Wakil Rektor II mengoreksi dan menyetujui rencana anggaran kegiatan PEKKA Universitas
5
BEM Fakultas melakukan koordinasi dengan panitia PEKKA universitas untuk pelaksanaan PEKKA Fakultas BEM Universitas bersama BEM Fakultas melaksanakan kegiatan PEKKA
Standar VII Kemahasiswaan Universitas PGRI Semarang
6
7
47
UNIVERSITAS PGRI SEMARANG
PROTAP SPMI
Kode/No : Protap/Pengemb.b.m/Std7/003 Tanggal : 14 Agustus 2014 Revisi : Halaman :
PROTAP PENGEMBANGAN BAKAT MAHASISWA Proses 1. Perumusan
2. 3. 4. 5. 48
Pemeriksaan Persetujuan Penetapan Pengendalian
Nama
Penanggung Jawab Jabatan Ketua Anggota Anggota Anggota Anggota Anggota Ketua Rektor Ketua Senat Ketua
Tanda Tangan
Tanggal
Standar VII Kemahasiswaan Universitas PGRI Semarang
1. Tujuan a. Tertibnya mekanisme penanganan pengembangan bakat mahasiswa. b. Terkoordinasinya unit kerja dan personil yang terlibat dalam pengembangan bakat mahasiswa. c. Terkontrolnya proses pengembangan bakat mahasiswa 2. Ruang Lingkup Prosedur tetap (Protap) pengembangan bakat mahasiswa meliputi : a. Penelusuran bakat mahasiswa. b. Pengelompokan sesuai bakat dalam UKM (Unit Kegiatan Mahasiswa). 3. Standar a. Minat-bakat yang dimiliki mahasiswa harus diberikan ruang pengembangan yang memadai. b. Setiap bidang minat-bakat memperoleh pendampingan dari dosen pembina yang ditunjuk. c. Pengembangan minat-bakat mahasiswa tidak boleh bertentangan dengan peraturan yang berlaku di Universitas PGRI Semarang. d. Pengembangan minat-bakat mahasiswa harus terdokumen secara administratif dan dilaporkan kepada rektor. 4. Definisi Minat-bakat mahasiswa adalah sifat bawaan, keterampilan, perilaku, dan pilihan kegemaran terhadap kegiatan tertentu seorang mahasiswa . 5. Prosedur a. Pada saat calon mahasiswa mengikuti PEKKA (Pengenalan Kehidupan Kampus), UKM Universitas membagikan formulir kepada mahasiswa baru, untuk mengetahui mahasiswa akan mengikuti UKM mana yang diminati.
Standar VII Kemahasiswaan Universitas PGRI Semarang
49
b. UKM–UKM berkoordinasi dengan Wakil Rektor III tentang mahasiswa yang berminat dalam pengembangan bakat mahasiswa sesuai dengan UKM yang ada di Universitas PGRI Semarang. c. Wakil Rektor III menginstruksikan pada UKM untuk dilaksanakan. 6. Referensi 1. Pedoman Pendidikan Universitas PGRI Semarang 2. Kalender Akademik Universitas PGRI Semarang 7. Instruksi Kerja No
1
2
3
50
Rincian kegiatan
Pada saat calon mahasiswa mengikuti PEKKA (Pengenalan Kehidupan Kampus), UKM Universitas membagikan formulir kepada mahasiswa baru, untuk mengetahui mahasiswa akan mengikuti UKM mana yang diminati UKM-UKM berkoordinasi dengan Wakil Rektor III tentang mahasiswa yang berminat dalam pengembangan bakat mahasiswa sesuai dengan UKM yang ada di Universitas PGRI Semarang Wakil Rektor III menginstruksikan pada UKM untuk dilaksanakan
Calon Mahasiswa
UKM
Warek III
1
2
3
Standar VII Kemahasiswaan Universitas PGRI Semarang
UNIVERSITAS PGRI SEMARANG
PROTAP SPMI
Kode/No : Protap/Pbnn.a.m/Std7/004 Tanggal : 14 Agustus 2014 Revisi : Halaman :
PROTAP PEMBINAAN AKADEMIK MAHASISWA Proses
Nama
1. Perumusan
2. 3. 4. 5.
Pemeriksaan Persetujuan Penetapan Pengendalian
Standar VII Kemahasiswaan Universitas PGRI Semarang
Penanggung Jawab Jabatan Ketua Anggota Anggota Anggota Anggota Anggota Ketua Rektor Ketua Senat Ketua
Tanda Tangan
Tanggal
51
1. Tujuan a. Tertibnya mekanisme pembinaan akademik mahasiswa b. Terkoordinasinya unit kerja dan personil yang terlibat dalam pembinaan akademik mahasiswa c. Terkontrolnya proses pembinaan akademik mahasiswa sesuai dengan pelaksanaan sIstem penjaminan mutu internal universitas. 2. Ruang Lingkup Prosedur tetap (Protap) pembinaan akademik mahasiswa meliputi: a. Proses perwalian b. Registrasi mahasiswa c. Unit kerja/personalia yang terlibat dalam pembinaan akademik mahasiswa 3. Standar a. Dosen wali harus membuat rekaman data mahasiswa yang memiliki masalah akademik dan melaporkan kepada Kaprodi b. Kaprodi/dekan/ wakil rektor I secara berjenjang memberikan bimbingan khusus bagi mahasiswaa yang memiliki masalah akademik 4. Definisi Pembinaan akademik mahasiswa adalah kegiatan pembinaan yang secara khusus dilakukan bagi mahasiswa yang memiliki masalah dalam bidang akademik 5. Prosedur a. Mahasiswa yang mempunyai permasalahan studi cukup sulit dan komplek, melapor kepada dosen wali atau dosen pembimbing akademik. b. Dosen Wali melihat rekam studi/buku catatan akademik mahasiswa sebagaimana tercatat pada dosen wali (rekam studi). 52
Standar VII Kemahasiswaan Universitas PGRI Semarang
c. Dosen Wali memanggil mahasiswa yang mempunyai permasalahan tersebut untuk menghadap sesuai dengan waktu/jam/tempat yang telah ditentukan. d. Dosen Wali dan Kaprodi memberikan pembinaan atau solusi tentang permasalahan yang dihadapi mahasiswa tersebut 6. Referensi a. Pedoman Pendidikan Universitas PGRI Semarang b. Kalender Akademik Universitas PGRI Semarang 7. Instruksi Kerja No 1
2 3
4
Rincian Kegiatan
Mahasiswa yang mempunyai permasalahan studi cukup sulit dan kompleks, melapor kepada dosen wali atau dosen pembimbing akademik. Dosen Wali melihat rekam studi/buku catatan akademik/konduite mahasiswa sebagaimana tercatat pada dosen wali (rekam studi). Dosen Wali memanggil mahasiswa yang mempunyai permasalahan tersebut untuk menghadap sesuai dengan waktu/jam/tempat yang telah ditentukan. Dosen Wali dan Kaprodi memberikan pembinaan atau solusi tentang permasalahan yang dihadapi mahasiswa tersebut
Standar VII Kemahasiswaan Universitas PGRI Semarang
Mahasiswa
Dosen Wali
1
2
3
4
53
UNIVERSITAS PGRI SEMARANG
PROTAP SPMI
Kode/No : Protap/Pbkln.c.l/Std7/005 Tanggal : 14 Agustus 2014 Revisi : Halaman :
PROTAP PEMBEKALAN CALON LULUSAN Proses 1. Perumusan
2. 3. 4. 5. 54
Pemeriksaan Persetujuan Penetapan Pengendalian
Nama
Penanggung Jawab Jabatan Ketua Anggota Anggota Anggota Anggota Anggota Ketua Rektor Ketua Senat Ketua
Tanda Tangan
Tanggal
Standar VII Kemahasiswaan Universitas PGRI Semarang
1. Tujuan a. Tertibnya mekanisme pembekalan calon lulusan b. Terkoordinasinya unit kerja dan personil yang terlibat dalam pembekalan calon lulusan c. Terkontrolnya proses pembekalan calon lulusan sesuai dengan pelaksanaan sistem penjaminan mutu internal universitas. 2. Ruang Lingkup Prosedur tetap (Protap) pembekalan calon lulusan meliputi : a. Proses tahap akhir di prodi di lingkungan Universitas PGRI Semarang b. Proses pendataan dan kelengkapan berkas mahasiswa tahap akhir di BAAKSI c. Unit kerja/personalia yang terlibat dalam pembekalan calon lulusan 3. Standar a. Lulusan Universitas PGRI Semarang selain memiliki kualifikasi akademik sesuai dengan Program Studinya juga dibekali dengan pengetahuan tentang dunia kerja b. Lulusan Universitas PGRI Semarang harus memiliki keterampilan kewirausahaan agar bisa menciptakan peluang kerja sendiri 4. Definisi Pembekalan calon lulusan adalah kegiatan untuk menambah wawasan dan pengetahuan kepada calon lulusan agar mereka siap memasuki dunia kerja 5. Prosedur a. Kaprodi memberikan daftar mahasiswa tahap akhir kepada BAAKSI b. BAAKSI mengecek tentang kelengkapan mahasiswa tahap akhir seperti transkrip nilai, registrasi dll. c. Setelah BAAKSI mengecek kelengkapan mahasiswa tahap akhir kemudian dikembalikan kepada Kaprodi untuk diterbitkan SK Dekan. Standar VII Kemahasiswaan Universitas PGRI Semarang
55
d. Tim PIESQ memberikan pembekalan calon lulusan menjelang diadakan wisuda. 6. Referensi a. Pedoman Pendidikan Universitas PGRI Semarang b. Kalender Akademik Universitas PGRI Semarang 7. Instruksi Kerja No
1 2 3
4
56
Rinciankegiatan
Kaprodi memberikan daftar mahasiswa tahap akhir kepada BAAKSI BAAKSI mengecek tentang kelengkapan mahasiswa tahap akhir seperti transkrip nilai, registrasi dll. Setelah BAAKSI mengecek kelengkapan mahasiswa tahap akhir kemudian dikembalikan kepada kaprodi untuk diterbitkan SK Dekan Tim PIESQ memberikan pembekalan calon lulusan menjelang diadakan wisuda
Ka. Prodi
BAAKSI
Tim PIESQ
1 2
3
4
Standar VII Kemahasiswaan Universitas PGRI Semarang