SISTEM INFORMASI PENJUALAN PADA MITRA SEJATI COMP BERBASIS JAVA
NASKAH PUBLIKASI
disusun oleh Deri Ciputra 08.12.3402
JURUSAN SISTEM INFORMASI SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM YOGYAKARTA 2012
SALES INFORMATION SYSTEM MITRA SEJATI COMP BASED ON JAVA
SISTEM INFORMASI PENJUALAN MITRA SEJATI COMP BERBASIS JAVA
DERI CIPUTRA SISTEM INFORMASI STMIK AMIKOM YOGYAKARTA
ABSTRACT Information / JavaAplication a business activity is executed (for example, business transactions) in electronic and computer or selling activities - purchase of goods or services. There are several advantages that can be taken that the sales process easier than the old system, the process of recording statements easier than the old system, the process becomes easier pengechekan goods than the old system, and the transaction process easier than the old system with his existing java based applications. Computer software is now sufficiently developed. However, only some of which use the application sales as data storage media, report generation, and process Trannsaksi. With the growing applications at this time, authors will design and build an application to support the sale and transaction information for the sale at True Partners comp. To build the application, it takes Netbean software such as programming, MySQL Database Server as the database, and the PHP script that will be used later.
Keywords: Information / JavaAplication Java (netbeans), MySQL Database Server, PHP
1. Pendahuluan
Dizaman sekarang ini perkembangan tekhnologi informasi mengalami kemajuan yang pesat, komputer sangat di butuh kan oleh setiap kalangan baik dari pelajar, mahasiswa hingga para pengusaha, hampir setiap rumah dan pertokoan, perkantoran, instansi kini menggunakan komputer sebab selain proses yang di jalankan dapat menghemat waktu dan biaya, komputer dapat juga menyimpan berbagai data dalam suatu hard disk (HDD). Dari penelitian ini aplikasi penjualan pada Mitra Sejati comp masih menggunakan cara manual untuk proses penjualan dan pembukuan untuk setiap harinya, dan masih belum mengoptimalkan waktu dan biaya. Melihat perkembangan yang ada, penulis mencoba untuk memberi solusi terhadap permasalahan yang sering timbul, seperti penulis lihat pada Mitra Sejati Comp yang beralamat di Jl Perumnas 204a condongcatur, Sleman Yogyakarta. Hal ini di karenakan dalam pengolahan data yang dijalankan masih manual sehingga menimbulkan banyak masalah seperti efesiansi waktu dan tenaga yang di keluarkan terlebih dalam pemborosan keuangan karena harus fotocopy dan pencatatan ulang. Untuk itu penulis memberikan solusi agar sistem kerja penjualan bisa berjalan optimal sehingga keadministrasian dapat berjalan dengan lancar.
2. Landasan Teory 2.1.Pengenalan Sistem Pengertian dan definisi sistem pada berbagai bidang berbeda-beda, tetapi meskipun istilah sistem yang digunakan bervariasi, semua sistem pada bidang-bidang tersebut mempunyai beberapa persyaratan umum, yaitu sistem harus mempunyai elemen, lingkungan, interaksi antar elemen, interaksi antara elemen dengan lingkungannya, dan yang terpenting adalah sistem harus mempunyai tujuan yang akan dicapai. Raymond Mcleod (2001) Sistem merupakan sebuah tatanan yang terdiri atas sekelompok atau sejumlah komponen fungsional yang saling berhubungan dan bertujuan untuk memenuhi suatu proses / pekerjaan tertentu. Pengertian sistem dibagi menjadi dua yaitu : ( Abdul kadir, 1999 : 15) 1.
Sistem moscove yaitu suatu sistem entity (kesatuan) yang terdiri dari bagian-bagian yang saling berhubungan atau disebut sub sistem yang saling bertujuan untuk tujuan tertentu.
2.
Ada pula yang beranggapan sistem adalah suatu sistem kumpulan elemen-elemen yang di jadikan satu untuk umum.
2.2. Konsep Dasar Informasi
Informasi adalah data yang telah di olah ke dalam bentuk yang berguna bagi penerima dan nyata atau berupa nilai yang dapat di pahami dalam keputusan sekarang mau pun massa depan. ( Jogiyanto, 1990 : 40) Sumber informasi itu sendiri adalah data sebagai bahan baku informasi, didefinisikan sebagai fakta yang di peroleh dari sebuah kejadian yang belum mempunyai arti..
2.3. Konsep Dasar Basis Data
Basis data adalah kumpulan data terhubung yang tersimpan secara bersama-sama pada suatu media, tanpa mengatap satu sama lain atau tidak perlu kerangkapan data dengan cara-cara tersebut sehingga mudah untuk di gunakan atau ditampilkan kembali. Sistem basis data adalah kumpulan basis data dengan kumpulan pemakai yang menggunakan basis data secara bersama-sama, personal yang merancang dan mengolah basis data adalah kumpulan, serta computer mendukung. Prinsip
utama
dalam
basis
data
atau
database
adalah
pengaturan
(pemilihan/pengelompokan/peorganisasian) data atau arsip yang akan disimpan sesuai dengan fungsi dan jenisnya dengan tujuan utama fleksibilitas dan kecepatan dalam pengambilan data kembali. ( yanto, 1997 : 25) Beberapa definisi yang umumnya digunakan dalam basis data atau database adalah :
1. Entitas adalah orang ,tempat, kejadian, atau konsep yang informasi nya direkam. Pada bidang administrasi mahasiswa, misalnya : mahasiswa, buku, pembayaran. 2. Atribut disebut juga elemen, data field, atau item yang digunakan untuk menerangkan suatu sistem identitas dari pegawai yang diterangkan oleh : Nama, Umur, Alamat dan pekerjaan. 3. Data value (nilai data) adalah data akurat atau informasi yang disimpan pada setiap data, elemen, atribut. Atribut nama pegawai menunjukan tempat dimana informasi nama karyawan disimpan, nilai data misalnya : Nama, Nilai, yang merupakan isi data tersebut.
4. File atau table adalah kumpulan data rekaman sejenis yang mempunyai panjang elemen yang sama, atribut yang sama namun beda nilainya. 5. Recort atau tuple adalah kumpulan element yang saling berkaitan menginformasikan tentang suatu identitas secara lengkap. Satu recort atau data informasi hanya dapat menampilkan satu informasi saja. 2.4
Analisis Sistem Analisis sistem merupakan salah satu tahapan pada pengembangan sistem. Tahap analisis merupakan tahap yang kritis dan sangat penting, karena kesalahan didalam tahap ini juga akan menyebabkan kesalahan ditahap selanjutnya. Analisis sistem, bertujuan untuk mencari solusi dari masalah atau kelemahan yang terdapat di sistem yang lama. a.
Analisis Kebutuhan Sistem Analisis kebutuhan sistem, bertujuan untuk menguraikan kebutuhan sistem agar dapat diusulkan sistem yang baru untuk menyelesaikan masalah di sistem lama.
b. Analisis PIECES Sebagai alat ukur dalam menetukan system baru layak atau tidak, karena 6 aspek ini harus mengalami peningkatan ukuran yang lebih baik dari system lama. Atau Untuk mengidentifikasi masalah maka harus dilakukan analisis terhadap kinerja, informasi, ekonomi pengendalian, efisiensi dan pelayanan. Panduan ini di kenal dengan analisis PIECES (performance, information, economic, control, efficiency, service. Analisis dilakukan pada system informasi lama . 2.5. DFD (Data Flow Diagram) DFD atau diagram alur data di definisikan sebagai modeling tool yang memungkinkan sistem analis menggambarkan sistem sebagai jaringan (network) kerja
dari proses dan fungsi yang dihubungkan satu sama lain oleh penghubung yang disebut data flow / alur data. Data flow diagram merupakan alat yang digunakan pada metedologi pengembangan arus sistem yang terstruktur (structured analisi dan design), serta merupakan dokumentasi dari sistem yang baik. Pada dasarnya suatu diagram alur data terdiri atas masukan, proses, penyimpanan data dan juga keluaran yang masingmasingnya diwakili oleh suatu simbol. Masingmasing simbol dapat berhubungan dengan satu simbol lainnya. Hubungan inilah yang menggambarkan alur data dan kerja yang terjadi didalam suatu sistem. 2.6 ERD (Entity Relationlship Diagram) Entity Relationship Diagram (ERD) adalah suatu model jaringan yang menggunakan susunan data yang disimpan dalam sistem secara abstrak. ERD merupakan model jaringan data yang menekankan pada struktur – struktur dan relation data. ERD merupakan alat untuk pembuatan model data secara grafik, maka ERD memiliki symbol – symbol yang digunakan untuk menggambarkan model . 2.7 Software Yang Digunakan a.
Netbeans 6.5 Netbean merupakan interagrate Development Environment atau IDE. Suatu IDE adalah lingkup pemprograman yang di integrasikan ke dalam suatu aplikasi perangkat lunak yang menyediakan pembangun GUI (graphic use interface), suatu text atau kode editor, suatu compiler atau interpreter dan debugger. Di dalam Netbean, semua perancangan dan pemprograman dilakukan di dalam kerangka sebuah proyek. Proyek netbeans merupakan sekumpulan file yang di kelompokan di dalam suatu kesatuan. Pada umumnya sebuah proyek, beserta file-file
isinya akan di tempatkan dalam sebuah directory, meskipun demikian ada juga proyek yang dapat mengenai file-file yang terpisah dari directorynya.
2.8 Tinjauan Umum a.
Latar Belakang Perusahaan Mitra Sejati Comp adalah sebuah toko yang bergerak pada sektor perdagangan dalam bidang hardware komputer. Mitra Sejati Comp sendiri berdiri pada bulan Januari 2005, yang beralokasikan di jalan Perumnas 204a condongcatur, Sleman Yogyakarta. Pemilik sekaligus pengelolah toko tersebut adalah Sarjito, dengan pengalaman yang sudah diperoleh dalam dunia komputer maka pada bulan januari didirikanlah Mitra Sejati comp. tujuan berdirinya Mitra Sejati Comp adalah memenuhi kesejahteraan keluarga Sarjito.
b.
Sejarah dan Perkembangan Perusahaan
Berdirinya toko ini bermula karena di daerah tempat tinggal sarjito belum terlalu banyak toko computer, maka dari itu Sarjito berinisiatif dengan cara membuka toko komputer. Karena lokasinya sengat strategis, dekat dengan sekolah tinggi atau universitas sehingga banyak peluang bersar bagi sarjito. Toko ini buka setiap hari dari jam 08.00 wib sampai dengan 21.00 wib.
c.
Visi dan Misi
Berdirinya suatu perusahaan pasti memiliki suatu tujuan yang merupakan suatu titik tolak agi segala pemikiran dalam suatu perusahaan. Dari tujuan tersebut maka dapat dilihat suatu arah atu cara suatu perusahaan untuk mengukur tingkat efisiensi dan efektivitas kegiatan perusahaan A. Visi
1. memberi pelayanan yang terbaik pada pelanggan 2. memberikan jalan keluar serta solusi yang terbaik untuk pelanggan
B. Misi
1. Menjadi sebuah istansi yang ternama dan diterima oleh semua kalangan 2. Mempunyai berbagai cabang yang terdapat di dalam kota maupun diluar kota.
d.
Struktur Organisasi Perusahaan Mitra Sejati Comp dipimpin oleh pemilik toko. Dalam operasionalnya pimpinan dibantu pengelolah toko yang bertugas membantu mengelolah toko dan memiliki karyawan untuk membantu mengopresionalkan perusahaan tersebut. Rincian Tugas atau Deskripsi 1.
Pemilik
Orang yang memiliki tempat usaha. Dalam struktur organisasi ini sebagai pimpinan adalah sekaligus juga memiliki instansi dari Mitra Sejati Comp adalah Sarjito.
2.
Pengelolah Orang yang membantu keuangan dalam usaha untuk membuat laporan uang masuk dan keluar setiap hari, minggu, bulan, dan tahun untuk mengetahui pengeluaran dan pendapatan yang di peroleh, dan bisa definisikan sebagai Orang yang menangani dan mengurusi segala keperluan yang dibutuhkan pada instansi jabatannya hampir sama dengan pemimpin namun perbedaannya hanyalah dalam pengurusan pada toko Mitra Sejati Comp. Tanggung jawab pada Mitra Sejati Comp diserahkan pada pengelolah. pengelolah juga bertugas merekap setiap barang yang keluar dan masuk, serta membuat laporan bulanan pada Mitra Sejati comp.
3.
Keryawan Karyawan merupakan sumber daya manusia yang di pekerjakan untuk membantu menjalankan suatu usaha yang di bentuk atau di dirikan oleh seorang pengusaha, dan bisa didefinisikan sebagai Orang yang melayani pelanggan dan serta melakukan tugasnya sebagai karyawan di Mitra Sejati Comp.
4.
User (pelanggan) Orang (User) yang dilayani oleh karyawan (pembeli) yang biasanya membeli barang dari toko.
Pemilik toko toko Pengelolah toko
Karyawan
Karyawan
User Gambar 2.3 struktur organisasi
3. Analisis dan Perancangan 3.1.Analisis Sistem Analisis sistem merupakan suatu sistem yang akan dirancang oleh satu orang atau sekelompok orang yang membentuk tim. Analisis sistem terdiri dari analisis kebutuhan sistem, dan analisis swot. a. Analisis PIECES. Analisis yang digunakan untuk menganalisa sistem informasi untuk dapat mengenali penyebab masalah menggunakan metode PIECES 1. Analisis Kinerja (Performance) 2.
Analisis Informasi (Information)
3. Analisis Ekonomi (Economy)
4. Analisis Pengendalian (Control) 5. Analisis Efisiensi (Eficiency). 6. Analisis Pelayanan (Service Analysis) b. Analisis Kebutuhan Sistem Analisis kebutuhan sistem meliputi analisis kebutuhan fungsional dan analisis kebutuhan non fungsional. 1. Analisis Kebutuhan Fungsional 2. Analisis Kebutuhan Non Fungsional 3. Analisis Kelayakan Sistem 4. Analisis Kelayakan Teknik 5. Analisis Kelayakan Hukum 3.2 Perancangan Bertujuan untuk mengatur data sehingga diperoleh kemudahan dan memberikan keragka kerja bagi para pengembang sistem untuk proses kinerja sistem. a. Perancangan DFD 1. DFD level 11 b. Perancangan ERD c. RAT (Relasi Antar Tabel) 1. Table Kategori 2. Table Produk 3. Table Penjualan 4. Table Member 5. Table Karyawan 6. Table Diskon
3.3 Perancangan Interface Rancangan masukan pada penelitian ini adalah sketsa halaman website Light Komputer yang akan dibangun dengan tujuan membantu dan mempermudah pembuatan program dan meminimalisir penyimpangan dari batasan masalah sehingga jika ada perubahan pada hasil rancangan diharapkan perubahan tersebut lebih baik daripada sketsa rancangan penelitian. a. Perancangan Antarmuka Hak Akses Admin 1. Login Admin 2.
Halaman Utama Admin
3. Olah Kategori 4. Data Produk 5. Rincian Laporan Produk 6. Data Penjualan 7. Rincian Laporan Penjualan 8. Data Member 9. Data Karyawan 10. Edit Kategori 11. Edit Produk 12. Edit Password 13. Id Karyawan 14. Id Member 15. Filter Pencarian Member
16. Filter Pencarian Karyawan 17. Transaksi Penjulan
4. Implementasi dan pembahasan 4.1 Halaman Utama
Gambar 1 halam utama 4.2 Pengujian Sistem 4.2.3
Pengujian Sistem Tujuan pengujian sistem adalah untuk mengetahui letak dan bentuk kekurangan dari sistem yang dibuat dengan melakukan kegiatan studi kelayakan. Pengujian program dilakukan oleh pihak yang berkepentingan terhadap sistem tersebut. Perbedaan antara pengguanaan sistem lama dengan sistem baru.
Pengujian
Table 4.8 Pengujian Sistem Sistem lama
Sistem baru
Melakukan transaksi penjualan
Memerlukan waktu
Memerlukan waktu
dengan produk yang dijual 8
delapan belas menit
empat sampai lima
item
untuk melakukan
menit untuk
transaksi dan
melakukan transaksi
pembuatan nota
dan pembuatan nota
penjualan.
penjualan.
Pencarian jumlah stok barang
Memerlukan satu jam
Memerlukan satu
yang tersisa
untuk mengetahuti stok
menit untuk
barang.
mengetahui stok barang.
Pembuatan laporan penjualan
Memerlukan waktu dua
Memerlukan waktu
jam atau lebih untuk
satu menit untuk
membuat laporan.
membuat laporan.
5. Penutup Kesimpulan Untuk membangun sistem informasi penjualan Mitra Sejati dari manual menjadi apliaksi penjualan menggunakan Java yaitu melalui beberapa tahap sebagai berikut : 1. Melakukan analisis terhadap system lama dengan menggunakan analisis PIECES, 2. Menyiapakan kebutuhan fungsional dan kebutuhan non fungsional yang diperlukan oleh system yang akan dibuat 3. Melakukan perancangan terhadap system yang akan dibuat. 4. Membuat system. Sedangkan kesimpulan yang bisa diperoleh setelah system penjualan Mitra Sejati dibuat adalah sebagai berikut: 1. Menggunakan sistem baru (aplikasi) lebih menghemat waktu dan Biaya dari pada sistem lama ( manual). 2. Menggunakan sistem baru lebih memudahkan untuk mencari stok barang.
3. Menggunakan system baru lebih memudahkan untuk pembuatan laporan penjualan.
5.1. Saran Penulisa skrispi ini tentu terdapat banyak kekurangan yang mungkin dapat disempurnakan lagi pada penelitian-penelitian berikutnya. Maka agar aplikasi ini dapat lebih sempurna lagi terdapat beberapa saran yang mungkin dapat dipergunakan antara lain : 1. Tampilan aplikasi sistem penjualan sangat sederhana, untuk lebih lanjut dapat merubah tampilan menjadi lebih baik. 2. Untuk pengembangan pada sistem informasi penjualan Mitra Sejati bisa di lakukan dengan cara perbaikan sistem tersebut, dan menjadikan sistem informasi penjualan ini menjadi lebih baik.
DAFTAR PUSTAKA
Jogiyanto, 1990, Analisis dan Disain Sistem Informasi, ANDI OFFSET Yogyakarta.
Yourdan, Edward, 1989, Modern Structure Analysis, Prentice-Hall.
Burch, J.G., 1992. System Analysis, Design, and Implementation, Boyd & Frasher Publishing Company.
Senn, James A., 1989, Analysis and Design of Information Systems, McGraw-Hill Publishing Company.
Anonim, 1995, Pengantar Analisis dan Perancangan Sistem Terstruktur, Gunadarma.