1 SISTEM INFORMASI PENGOLAHAN NILAI RAPORT PADA SMP MUHAMMADIYAH PANGKALPINANG Iqbal Rachman Sistem Informasi STMIK ATMA LUHUR PANGKALPINANG Jl. Jend ...
SISTEM INFORMASI PENGOLAHAN NILAI RAPORT PADA SMP MUHAMMADIYAH PANGKALPINANG Iqbal Rachman
Sistem Informasi STMIK ATMA LUHUR PANGKALPINANG Jl. Jend Sudirman Selindung Lama Pangkalpinang Kepulauan Babel email : [email protected]
Abstrak SMP Muhammadiyah is a private junior high school under the foundation Muhammadiyah which is located in Bukit Nyatoh Pangkalpinang, established in 1973. At SMP Muhammadiyah are still many weaknesses in academic areas such as, difficulty knowing at the value of the learnes, and the value of the data processing is often slow student, teacher and schedule data processing was slow and difficult, and the use of ms. Office in any business transaction systems is running. To overcome the problems encountered in the above, it is necessary academic information system are compurerized and integrated in order to provide convence and minimize errors in data processing by the academic. Kata kunci : students , academic, Ms . Office
1.
Microsoft Excel. Upaya dalam pengolahan data dan
Pendahuluan
informasi akan berhasil dengan perubahan yang lebih a.
baik pada sistem yang ada (Microsot Excel).
Latar Belakang
Seiring kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi
Sehingga apabila terjadi kesalahan dan keterlambatan
saat ini, kini komputer digunakan di perusahaan,
saat perhitungan pengolahan nilai yang banyak
instansi dan sekolah digunakan dalam berbagai
menyita waktu dan membutuhkan banyak tenaga
aktivitas
komputer
dapat diperkecil. Untuk itu, penulis membuat sistem
pemberian layanan dalam berbagai bidang menjadi
aplikasi pengolahan nilai raport agar kemudahan,
lebih baik, cepat dan efisien.
Dalam kegiatan
kecepatan dan ketepatan dalam pengolahan data
pendidikan pun diperlukan adanya suatu sistem
khususnya nilai raport dapat terlaksana sehingga
komputerisasi dalam berbagai keperluan. Khususnya
diharapkan
dalam pengolahan nilai raport di sebuah Sekolah
pelayanan nilai raport.
dan
pekerjaan.
Dengan
dapat
membawa
kemajuan
dalam
Menengah Pertama (SMP). Di SMP Muhammadiyah Pangkalpinang, komputer telah diperkenalkan dan dipergunakan untuk dan pembelajaran praktek bagi
b. Perumusan Masalah
siswa-siswi dan pekerjaan adminstrasi.
Berdasarkan pembahasan latar belakang maka dapat
Dalam
pekerjaan administrasi, komputer berguna untuk
dirumuskan
memudahkan dalam pelayanan untuk siswa dan wali
membuat
kelas atau pun orang tua siswa.
komputerisasi (sistem aplikasi)”.
pengolahan
nilai
raport
masih
Dalam hal ini, menggunakan
masalahnya pengolahan
adalah nilai
“Bagaimana
raport
secara
c.
8) Activity Diagram
Batasan Masalah
Saat pendataan siswa dan pengolahan nilai, siswa
9) State Machine Diagram
yang
10) Communication Diagram
tidak
kelas
tidak
dimasukkan
dan
diperhitungkan. Adapun dalam laporan tugas akhir
11) Interaction Overview Diagram
ini akan membuat program aplikasi komputerisasi
12) Sequence Diagram
pengolahan nilai terdiri dari :
13) Timing Diagram
1) Data Siswa 2) Data Guru
c.
3) Data Mata Pelajaran
1) Definisi Manajemen Proyek menurut PMBOK
Pengelolaan Proyek
4) Data Nilai Tambahan
(Project Management Body of Knowledge)
5) Jadwal Pelajaran
adalah aplikasi dari pengetahuan, keahlian, alat-
6) Absensi
alat, dan teknik untuk melaksanakan aktivitas
7) Pengolahan daftar nilai
sesuai dengan kebutuhan proyek.
8) Rekap Nilai Siswa 9) Laporan Siswa
2) Project Execution Plan (PEP), Sebuah rencana eksekusi suatu proyek sangat erat kaitannya dengan estimasi biaya, dimana keduanya saling
2.
Tinjauan Pustaka
bergantung dan tidak akan terpenuhi keduanya secara total jika satu diantara keduanya tidak
a.
Konsep Sistem Informasi
terselesaikan.
Dalam menyusun dan merancang sistem informasi
3) Objective proyek (tujuan proyek),
terdapat beberapa konsep yang dapat dijadikan
4) Stakeholders
Stakeholder
dapat
diartikan
sebagai acuan dan landasan, dimana konsep-konsep
sebagai segenap pihak yang terkait dengan isu
tersebut merupakan teori yang berhubungan dengan
dan
perancangan sistem informasi serta pemecahan
Misalnya bila mana isu perikanan, maka
masalah yang ada.
stakeholder dalam hal ini adalah pihak-pihak
permasalahan
yang
sedang
diangkat.
yang terkait dengan isu perikanan, seperti b. Analisa dan Perancangan SistemBerorientasi Object dengan UML
nelayan, masyarakat pesisir, pemilik kapal, anak buah kapal, pedagang ikan, pengolah ikan,
Berikut adalah 13 buah diagram UML (Unified
pembudidaya ikan, pemerintah, pihak swasta di
Modelling Language):
bidang perikanan, dan sebagainya. Stakeholder
1) Class Diagram
dalam hal ini dapat juga dinamakan pemangku
2) Object Diagram
kepentingan.
3) Component Diagram
5) Deliverable adalah produk yang diproduksi
4) Deployment Diagram
sebagai bagian dari proyek seperti perangkat
5) Composite Structure Diagram
keras, dokumen perencanaan, atau rapat.
6) Package Diagram 7) Use Case Diagram
6) Jadwal proyek, Penjadwalan proyek adalah kegiatan menetapkan jangka waktu kegiatan
proyek yang harus diselesaikan, bahan baku,
presiden dan manajer umum. Karena setiap
tenaga kerja serta waktu yang dibutuhkan oleh
proyek merupakan profit center yang potensial,
setiap aktivitas.
kekuasaan dan otoritas yang digunakan oleh manajer proyek datang langsung dari manajer
7) Work Breakdown Structure (WBS), adalah cara
umum.
pengorganisasian proyek menjadi bagan/struktur pelaporan yang bersifat hirarkis. WBS berfungsi
11) Analisa resiko (Project risk), menjelaskan
untuk melakukan breakdown atau memecahkan
proses-proses
yang
berhubungan
masalah setiap proses pekerjaan menjadi lebih
pengidentifikasian resiko, kuantifikasi resiko,
baik dan sempurna. Prinsip dasar dari Work
penyusunan
Breakdown Sturcture(WBS) adalah pemecahan
pengendalian penanggulangan resiko.
penanggulangan
resiko
dengan
dan
atau pembagian pekerjaan kedalam bagian yang lebih kecil.
3.
Metode Penelitian
8) Milestone, adalah suatu bagian item pekerjaan
Dalam menyusun tugas akhir ini, penulis melakukan
yang dibuat seolah-olah menjadi temporary
metode penelitian, sehingga tugas akhir ini dapat
finish atau selesai sementara atas sekelompok
diselesaikan dengan baik. Adapun langkah-langkah
atau
yang diambil adalah sebagai berikut:
serangkaian
pekerjaan-pekerjaan
yang
menjadi bagian dari schedule besar. Item pekerjaan yang dijadikan milestone haruslah item
a.
Pengumpulan Data 1) Observasi
pekerjaan yang dianggap menjadi bagian penting
Metode observasi merupakan suatu metode
sebelum melanjutkan pekerjaan berikutnya atau
pengumpulan data dengan mengadakan
berpengaruh
pengamatan secara langsung, cermat dan
atas
kelangsungan
pekerjaan
sistematis
berikutnya. 9) Rencana
Anggaran
Biaya
(RAB),
adalah
perhitungan banyaknya biaya yang diperlukan untuk bahan dan upah, serta biaya- biaya lain
atas
masalah-masalah
yang
sedang diteliti pada SMP Muhammadiyah Pangkalpinang. 2) Wawancara
yang berhubungan dengan pelaksanaan bangunan
Teknik pengumpulan data dengan meminta
atau proyek. Anggaran biaya merupakan harga
penjelasan secara langsung dari berbagai
dari bahan bangunan yang dihitung dengan teliti,
pihak yang memiliki keterkaitan langsung
cermat dan memenuhi syarat. Anggaran biaya
dengan sistem informasi pengolahan nilai
pada bangunan yang sama akan berbeda- beda di
raport sehingga penulis dapat mengetahui
masing- masing daerah, disebabkan karena
keterangan
perbedaan harga bahan dan upah tenaga kerja.
peneliti batasi melalui tanya jawab secara
10) Organisasi matriks adalah suatu usaha untuk menggabungkan
keuntungan
dari
struktur
fungsional murni dan struktur produk organisasi.
lisan
tentang
atau
permasalahan
tertulis
pada
yang
SMP
Muhammadiyah. 3) Studi Kepustakaan
Dalam organisasi matriks, setiap manajer proyek
Penelitian yang bersifat teoritis, dimana
melaporkan secara langsung kepada wakil
penelitian dilakukan dengan mencari data
dari
berbagai
buku
sumber-sumber
pengetahuan
lain
yang
dari
Use
berhubungan
case
description
digunakan
untuk
mendeskripsikan secara rinci mengenai use case
dengan masalah yang dibahas.
diagram.
b. Analisa Sistem
c.
Perancangan Sistem
Analisa Sistem adalah suatu kegiatan yang dilakukan dalam
rangka
menginterprestasikan
mengumpulkan fakta,
permasalahan
dan dan
penggunaan informasi yang direkomendasikan untuk
Tahap perancangan sistem adalah merancang sistem secara rinci berdasarkan hasil analisa sistem yang ada, sehingga menghasilkan model sistem baru yang diusulkan dengan disertai rancangan database dan
memperbaiki sistem.
spesifikasi program. Salah satu pendekatan pengembangan sistem adalah pendekatan analisa object oriented. Pendekatan object oriented
dilengkapi
dengan
alat-alat
teknik
pengembangan sistem yang hasil akhirnya akan
Alat-alat yang digunakan pada tahap perancangan sistem adalah sebagai berikut: 1) Entity Relationship Diagram (ERD)
didapat sistem yang object oriented yang dapat
ERD
untuk
menggambarkan
didefinisikan dengan baik dan jelas. Kegiatan yang
hubungan antara data store
yang ada dalam
dilakukan pada tahap ini adalah:
diagram arus data.
1) Menganalisa sistem yang ada, yaitu mempelajari dan mengetahui apa yang dikerjakan sistem yang
sistem,
yaitu
menspesifikasikan masukan yang digunakan, database yang ada, proses yang dilakukan dan keluaran yang dihasilkan. Adapun tahapan-tahapan pada analisa sistem antara
LRS terdiri dari link-link di antara tipe record.
lainnya. 3) Spesifikasi Basis Data Spesifikasi
basis
data
digunakan
untuk
menjelaskan tipe data yang ada pada model konseptual secara detil. 4) Sequence Diagram
lain: a) Activity Diagram Activity diagram digunakan untuk memodelkan alur kerja atau workflow sebuah proses bisnis dan urutan aktifitas didalam suatu proses. b) Use Case Diagram Use case diagram digunakan untuk menjelaskan manfaat sistem yang jika dilihat menurut pandangan orang yang berada di luar sistem atau actor. c)
2) Logical Record Structure (LRS)
Link ini menunjukkan arah dari satu tipe record
ada. 2) Menspesifikasikan
digunakan
Use Case Description
Sequence
diagram
untuk
menggambarkan
interaksi antar obyek di dalam dan di sekitar sistem
(termasuk
pengguna,
display,
dan
sebagainya) berupa message yang digambarkan terhadap waktu. 5) Class Diagram Diagram Kelas (class diagram) adalah suatu diagram yang melukiskan kelas yang sesuai dengan komponen-komponen perangkat lunak yang digunakan untuk membangun aplikasi perangkat lunak.
Kesimpulan Setelah mempelajari permasalahan yang dihadapi dan juga solusi pemecahan yang diusulkan,
maka
dapat
ditarik
kesimpulan
sebagai berikut: Gambar 4.30 Rancangan Layar Cetak Raport
1) Komputerisasi pada sistem pengolahan nilai raport siswa sangatlah membantu bagian tata usaha SMP Muhammadiyah, sehingga
14) Laporan Siswa
proses
pengolahan
nilai
akan
dapat
dilakukan dengan cepat, akurat, dan tidak perlu lagi dilakukan secara manual. 2) Dengan adanya sistem informasi ini, SMP Muhammadiyah bisa mengetahui data-data yang dibutuhkan dengan cepat dan akurat dan
dapat
dilakukan
setiap
saat
bila
dibutuhkan. Gambar 4.31 Rancangan Layar Cetak Laporan Siswa
3) Penyimpanan
data
memudahkan
dalam
dalam
database
penyimpanan
dan
pemeliharaan data, sehingga kita tidak perlu menyimpan data didalam media kertas yang
mudah hilang dan rusak seperti pada sistem
(Unified Software Developmet Process)”, Andi,
yang masih manual.
Yogyakarta, 2010
4) Sistem
komputerisasi
dapat
membantu
[3] Djon
Irwanto,
“Refactoring
Pada
Object
kepala sekolah dalam mengambil keputusan
Oriented Software dan Object Database”, Andi,
dengan menyajikan informasi yang akurat,
Yogyakarta, 2010.
relevan, dan tepat waktu yang sangat dibutuhkan oleh pimpinan.
[4] Evi Triandini dan I Gede Suardika, “Step by Step Desain Proyek Menggunakan UML”, Andi, Yogyakarta, 2012.
b. Saran
[5] Hanif Al Fatah, “Analisa Sistem & Perancangan Sistem Informasi Untuk Keunggulan Bersaing
Adapun saran-saran yang perlu dikemukakan adalah sebagai berikut :
&
Organisasi
Modern”,
Andi,
Yogyakarta, 2007.
1) Perlu adanya pelatihan kepada user yang akan menggunakan sistem informasi ini, supaya mereka
Perusahaan
mengetahui
bagaimana
cara
[6] Janner Simarmata, “Rekayasa Web”, Andi, Yogyakarta, 2010. [7] Julius
Hermawan,
“Analisa
desain
&
menggunakan dan perawatan sistem informasi
Pemrograman Berorientasi Obyek dengan UML
ini.
dan VB. Net”, Andi, Yogayakarta, 2009.
2) Untuk menghindari berbagai kesalahan yang
[8] Kusrini, M.Kom, “Tuntunan Praktis Membangun
mungkin timbul pada sistem ini, perlu dilakukan
Sistem Informasi Akuntansi dengan Visual Basic
perawatan
& Microsoft SQL Server”, Andi, Yogyakarta,
(maintenance)
secara
rutin.
Pengontrolan data merupakan cara perawatan yang
terbaik
untuk
menghindari
berbagai
3) Secara rutin memback-up data-data yang ada menghindari
[9] Miftakhul Huda, “Membuat Aplikasi Database dengan Java, My SQL, dan Net Beans”, Elex
kesalahan.
untuk
2007.
kerusakan
data
atau
Media Komputindo, Jakarta, 2007. [10] Drs Narko, MM.,Akt, “Sistem Akuntansi”, Yayasan Pustaka
kehilangan data. 4) Perlu adanya peningkatan infrastruktur komputer
Nusatama,
Yogyakarta,
2004.
yang digunakan oleh SMP Muhammadiyah agar
[11] Ir. Yuniar Supardi, “Semua Bisa Menjadi
dapat terciptanya efisiensi dan efektifitas yang
Programmer Visual Fox Pro 9.0”, Elex Media
lebih dalam rangka mendukung sistem informasi
Komputindo, Gramedia, Jakarta, 2010. [12] Drs. Zulkifli Amsyah,MLS, “Manajemen Sistem
ini.
Informasi”, Gramedia Pustaka Utama, Jakarta, 2005.
Daftar Pustaka [1] Adi Nugroho, “RPL Menggunakan UML dan Java”, Andi, Yogyakarta, 2009. [2] Adi Nugroho, “Buku Rekayasa Perangkat Lunak Berorientasi Objek dengan