PENGARUH PERILAKU SOSIAL DI SEKOLAH TERHADAP PRESTASI BELAJAR AQIDAH-AKHLAK SISWA KELAS IV MI MUHAMMADIYAH SERETAN SENDANGREJO KLEGO BOYOLALI TAHUN PELAJARAN 2010/2011.
SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mendapatkan Gelar Sarjana Pendidikan Islam
Oleh :
SIGIT HARDIYANTO NIM : 11406612
JURUSAN TARBIYAH
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM NEGERI (STAIN) SALATIGA 2011 i
MUFIQ, S. Ag, M.Phil. DOSEN STAIN SALATIGA
Salatiga, 6 Agustus 2011
NOTA PEMBIMBING
Lamp : 4 (empat) eksemplar Hal
: Naskah Skripsi
Kepada Yth : Ketua STAIN Salatiga Di Salataiga Assalamu’alaikum Wr, Wb. Setelah kami meneliti dan mengadakan perbaikan, maka bersama ini kami kirimkan naskah skripsi Saudara : Nama
: Sigit Hardiyanto
NIM
: 11406612
Jurusan
: Tarbiyah/ Pendidikan Agama Islam
Judul
: PENGARUH PERILAKU SOSIAL DI SEKOLAH TERHADAP
PRESTASI
BELAJAR
AQIDAH-
AKHLAK SISWA KELAS IV MI MUHAMMADIYAH SERETAN
SENDANGREJO
KLEGO
BOYOLALI
TAHUN PELAJARAN 2010/2011. Dengan ini kami mohon agar skripsi saudara tersebut dapat dimunaqasahkan. Demikian agar menjadi perhatian. Wassalamu’alaikum Wr, Wb. Pembimbing
MUFIQ, S.Ag, M.Phil. NIP : 19690617 199603 1 004
ii
2
KEMENTRIAN AGAMA SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM NEGERI ( STAIN ) SALATIGA Jl Tentara Pelajar 02 Telp. (0298 ) 323706.323433 Fax 323433 Salatiga 50721 Webside : w.w.w. stainsalatiga. ac. id. Email : administrasi@stainsalatiag. ac. id.
PENGARUH PERILAKU SOSIAL DI SEKOLAH TERHADAP PRESTASI BELAJAR AQIDAH-AKHLAK SISWA KELAS IV MI MUHAMMADIYAH SERETAN SENDANGREJO KLEGO BOYOLALI TAHUN PELAJARAN 2010/2011. DISUSUN OLEH SIGIT HARDIYANTO NIM : 11406612 Telah dipertahankan di depan Panitia Dewan Penguji skripsi Jurusan Pandidikan Agama Islam Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Salatiga, pada tanggal 09 September 2011 dan telah dinyatakan memenuhi syarat guna memperoleh gelar sarjana S1 Kependidikan Islam Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji NIP Sekretaris Penguji NIP Penguji I NIP Penguji II NIP Penguji III NIP
: Dr. Rahmat Hariyadi, M.Pd. : 19670112 199203 1 005 : Dra. Siti Zumrotun, M. Ag. : 19670115 199803 2 002 : Drs. Djoko Sutopo : 19560603 198703 1 002 : Jaka Siswanta. M. Pd. : 19710219 200003 1 002 : Mufiq, S, Ag. M, Phil. : 19690617 199603 1 004
:_________________ :_________________ :_________________ :_________________ :_________________
Salatiga, 09 September 2011 Ketua STAIN Salatiga
Dr. Imam Sutomo, M. Ag. NIP : 19580827 198303 1 002
iii
3
DEKLARASI
Dengan penuh kejujuran dan tanggung jawab, penulis menyatakan bahwa skripsi ini tidak berisi materi yang telah pernah ditulis oleh orang lain atau diterbitkan. Demikian juga skripsi ini tidak berisi satupun pikiran-pikiran orang lain, kecuali informasi yang terdapat dalam referensi yang dijadikan bahan rujukan.
Salatiga, 7 Agustus 2011 Deklarator
Sigit Hardiyanto NIM : 11406612
iv
4
ABSTRAK
SIGIT HARDIYANTO ( NIM : 11406612) PENGARUH PERILAKU SOSIAL DI SEKOLAH TERHADAP PRESTASI BELAJAR AQIDAH-AKHLAK SISWA KELAS IV MI MUHAMMADIYAH SERETAN SENDANGREJO KLEGO BOYOLALI TAHUN PELAJARAN 2010/2011 Kata kunci : Perilaku, Sosial, Prestasi, Belajar Penelitian bertujuan untuk mengetahui : 1) Untuk mengetahui variasi prestasi belajar Aqidah-Akhlak siswa kelas IV MI Muhammadiyah Seretan Sendangrejo Klego Boyolali tahun pelajaran 2010/2011. 2) Untuk mengetahui bagaimana variasi perilaku sosial siswa di sekolah kelas IV MI Muhammadiyah Sendangrejo Klego Boyolali tahun pelajaran 2010/2011. 3) Untuk mengetahui pengaruh prestasi belajar Aqidah-Akhlak terhadap perilaku sosial siswa di sekolah kelas IV MI Muhammadiyah Sendangrejo Klego Boyolali tahun pelajaran 2010/2011. Responden dalam penelitian ini seluruh siswa kelas IV MI Muhammadiyah Seretan Sendangrejo Klego Boyolali tahun pelajaran 2010/2011, dengan menggunakan Purposive Sampling. Teknik pengumpulan data dengan menggunakan angket dan dokumentasi, observasi, interviw untuk mengumpulkan data lainya. Data yang telah terkumpul kemudian dianalisis dengan menggunakan teknik analisis statistik product moment. Pada analisa data di ketemukan hasil koefisien korelasi sebesar 0.709 dan setelah dikonsultasikan dengan tabel r baik pada taraf signifikansi 5 % maupun 1 % ternyata hasilnya signifikan. Dengan demikian : 0.709 > 0.623 dan 0.497, maka hipotesa alternatif (ha) adalah diterima, dan hipotesis nol (ho) ditolak. Jadi terdapat pengaruh yang signifikan antara prestasi belajar Aqidah Akhlak dengan sikap perilaku sosial di sekolah siswa kelas IV MI Muhammadiyah seretan Sendangrejo, Klego Boyolali tahun pelajaran 2010/2011.
v
5
MOTTO
Wahai manusia, kenalilah dirimu, niscaya kamu akan mengenal Tuhan ( Al-hadist ) Yang paling mengenali dirinya diantara kalian berarti mengenali Tuhannya. ( Al-Hadist )
vi
6
PERSEMBAHAN
Karya ini penulis persembahkan kepada : 1. Ayah dan Ibu tercinta.. 2. Seluruh Teman aku. 3. Seluruh Civitas Akademika.
vii
7
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, atas limpahan Hidayah dan Inayah – Nya penulis dapat menyelesaikan penyususnan skripsi ini dengan lancar tanpa hambatan yang berarti. Dalam penyusunan skripsi ini penulis mengajukan judul ” Pengaruh
Perilaku Sosial di Sekolah Terhadap Prestasi Belajar Aqidah-Akhlak Siswa Kelas IV MI Muhammadiyah Seretan Sendangrejo Klego Boyolali Tahun Pelajaran 2010/2011. Pada kesempatan ini penulis mengucapkan banyak terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu, mendorong, dan memberikan sumbangan yang berupa material maupun spiritual hingga terselesaikannya penyusunan skripsi ini, terutama kepada yang terhormat : 1. Dr. Imam Sutomo, M.Ag. selaku ketua STAIN Salatiga yang telah memberikan izin penelitian ini. 2. Drs Djoko Sutopo selaku ketua Program Ekstensi. 3. Mufiq, S.Ag. M. Phil Selaku pembimbing yang telah memberikan petunjuk dan arahan sampai terwujudnya skripsi ini. 4. Kepada Ayah dan Ibu tercinta yang telah memberikan banyak dorongan terutama materi sehingga kulaih aku selesai. 5. Semua teman-teman aku yang telah memberikan inspirasi dan gagasan dalam penyususnan skripsi ini.
viii
8
6. Kepada semua pihak yang telah memberikan bantuan hingga selesainya penyusunan skripsi ini. Semoga amal Bapak/Ibu dan saudara tersebut mendapat pahala yang setimpal amien. Bersama ini pula, penulis juga benar-benar menyadari bahwa dalam penyusunan skripsi ini masih banyak kesalahan dan kekurangan di sana - sini dalam bentuk apapun. Oleh karena itu segala saran dan kritik demi kesempurnaan skripsi ini selalu penulis harapkan. Akhirnya penulis berharap juga semoga semoga skripsi ini meskipun hanya sedikit bermanfaat bagi penulis khususnya dan pembaca umumnya.
Salatiga, 7 Agustus 2011. Penulis.
ix
9
DAFTAR ISI Halaman HALAMAN JUDUL ...................................................................
i
HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING .........................
ii
HALAMAN PENGESAHAN .....................................................
iii
HALAMAN DEKLARASI ......................... ...............................
iv
HALAMAN ABSTRAK .............................................................
v
HALAMAN MOTTO .................................................................
vii
HALAMAN PERSEMBAHAN ..................................................
viii
HALAMAN KATA PENGANTAR ...........................................
ix
HALAMAN DAFTAR ISI .........................................................
xi
BAB
I. PENDAHULUAN ....................................................
1
A. Latar belakang Masalah. ......................................
1
B. Rumusan Masalah ...............................................
2
C. Tujuan Penelitian .................................................
3
D. Manfaat Penelitian ...............................................
3
E. Hipotesis ..............................................................
4
F. Metode Penelitian ................................................
4
II. KAJIAN PUSTAKA .……………………………..
11
BAB
A. Perilaku Sosial ....................................................... B. Prestasi Belajar....................................................... C. Pelajaran Aqidah Akhlak ...................................... BAB III. HASIL PENELITIAN ………………………………..
11 13 17 24
A. Gambaran Umum MI Muhammadiyah Seretan Sendangrejo Klego Boyolali …..………………..
24
B. Penyajian Data ....................................................
31
1. Data Responden .................... .......................
31
2. Data Nilai Angket Perilaku Sosial Siswa di
x
34 10
Sekolah........................................................... 3. Data Nilai Prestasi Belajar Mata Pelajaran Aqidah Akhlak............................................... BAB IV. ANALISIS DATA ...................................................... A. Analisis Deskriptif............................................... B. Pengujian Hipotesis ............................................
35 38 38 43 46
C. Pembahasan ... .................................................... 46 D. Interprestasi Data ................................................ 48 BAB V. PENUTUP ................................................................... A. Kesimpulan …………………………………….. B. Saran …………………………………………… DAFTAR PUSTAKA ................................................................ LAMPIRAN-LAMPIRAN ........................................................
48 49 51 52 54
RIWAYAT HIDUP PENULIS ..................................................
xi
11
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pada dasarnya tujuan Pendidikan Agama Islam adalah meningkatkan keimanan, pemahaman, penghayatan dan pengamalan siswa tentang agama Islam sehingga menjadi manusia muslim yang beriman dan bertaqwa kepada Allah SWT serta berakhlak mulia dalam kehidupan pribadi, masyarakat, berbangsa dan bernegara.1 Sesuai dengan firman Allah dalam surat An Nahl ayat 90 disebutkan :
Artinya : Sesungguhnya Allah menyuruh (kamu) berlaku adil dan berbuat kebajikan, memberi kepada kaum kerabat, dan Allah melarang dari perbuatan keji, kemungkaran dan permusuhan. Dia memberi pangajaran kepadamu agar kamu dapat mengambil pelajaran.2
Dari ungkapan di atas dapat kita maknai dengan mudah dan jelas bahwa dengan Pendidikan Agama Islam anak didik kita akan mampu dan berbudi yang baik. Pendidikan Islam menekankan aspek pendiidkan akhlak. Namun demikian sampai abad ini, keberhasilanya masih dapat dikatakan belum berhasil maksimal.
1
Dep Agama RI, Pedoman Penulisan Karya Ilmiyah Guru, Direktorat Jenderal Kelembagaan Agama Islam, Jakarta, 2005, hlm 99. 2 Departemen Agama RI, Al Qur’an dan Terjemahnya, PT. Grafindo, Semarang, 1994, hlm. 415.
Mata pelajaran Aqidah-akhlak sangat berperan dalam pembentukan dan sikap perilaku sosial siswa. Kareana dalam mata pelajaran ini twerdapat materimateri yang berhubungan dengan pembentukan karakter dan perilaku seseorang, baik perilaku baik atau buruk. Mata pelajaran Aqidah-Akhlak adalah salah satu mata pelajaran yang 1 mengandung materi tentang budi pekerti, keyakinan, keimanan, ketauhidan dan tata perilaku sosial, dengan mengikuti mata pelajaran ini siswa diharapkan dapat memahami makna kehidupan pribadinya, dapat membawa kepada kekuatan keyakinan yang baik, sehingga akan timbul budi pekerti atau perilaku yang baik dengan kesadaran yang baik pula. Peneliti merasa tertarik untuk mengkaji kembali keterkaitan mata pelajaran ini dengan perilaku siswa, dengan mengangkat judul : PENGARUH
PERILAKU SOSIAL DI SEKOLAH TERHADAP PRESTASI BELAJAR AQIDAH-AKHLAK SISWA KELAS IV MI MUHAMMADIYAH SERETAN
SENDANGREJO
KLEGO
BOYOLALI
TAHUN
PELAJARAN 2010/2011. B. Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang yang telah penulis uraikan di atas, maka dapat penulis rumuskan pokok masalah pada penelitian ini, yakni : 1. Bagaimana variasi prestasi belajar Aqidah-Akhlak siswa kelas IV MI Muhammadiyah Sendangrejo Klego Boyolali tahun pelajaran 2010/2011 ?
2
2. Bagaimana variasi perilaku sosial siswa di sekolah kelas IV MI Muhammadiyah Sendangrejo Klego Boyolali tahun pelajaran 2010/2011 ? 3. Adakah pengaruh prestasi belajar Aqidah-Akhlak dengan sikap dalam perilaku sosial siswa di sekolah kelas IV MI Muhammadiyah Sendangrejo KlegoBoyolali tahun pelajaran 2010/2011 ? C. Tujuan Penelitian Adapun tujuan dari penelitian ini adalah : 1. Untuk mengetahui variasi prestasi belajar Aqidah-Akhlak siswa kelas IV MI Muhammadiyah Sendangrejo Klego Boyolali tahun pelajaran 2010/2011. 2. Untuk mengetahui bagaimana variasi perilaku sosial siswa di sekolah kelas IV MI Muhammadiyah Sendangrejo Klego Boyolali tahun pelajaran 2010/2011. 3. Untuk mengetahui pengaruh prestasi belajar Aqidah-Akhlak terhadap perilaku sosial siswa di sekolah kelas IV MI Muhammadiyah Sendangrejo Klego Boyolali tahun pelajaran 2010/2011. D. Manfaat Hasil Penelitian 1. Segi Teori Dengan penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi wawasan keilmuan tentang sikap dan perilaku sosial sehingga dapat membentuk akhlak yang baik.
3
4
2. Segi Praktek Dapat memberikan sumbangan bagi para guru dan murid dalam membentuk karakter pribadi yang baik. E. Hipotesis Hipotesis adalah “pernyataan yang masih lemah kebenarannya dan masih perlu dibuktikan kenyataannya “3 Berdasarkan pengertian hipotesis tersebut, maka dalam hal ini penulis mengajukan hipotesis sebagai berikut : Ada Pengaruh Positif Perilaku Sosial di Sekolah Terhadap Prestasi Belajar Aqidah-Akhlak Siswa Kelas IV MI Muhammadiyah Sendangrejo Klego Boyolali Tahun Pelajaran 2010/2011. F. Definisi Operasional Agar tidak terjadi perbedaan pemahaman penafsiran, maka di sini penulis akan menjelaskan beberapa istilah yang di pakai pada topik penelitian ini. Adapun istilah-istilah yang perlu penulis tegaskan adalah sebagai berikut : a. Pengaruh Pengaruh sama artinya dengan hubungan, hubungan adalah “keterkaitan antara dua hal yang berbeda”.4 Adapun yang peneliti maksud dalam penelitian ini adalah hubungan antara yaitu perilaku siswa di sekolah dengan prestasi belajar Aqidah-Akhlak..
3 4
Sutrisno Hadi, Statistik 2, Andi Offset, Yogyakarta, Cetakan Ke 15, 1994, hlm 257. Muhammad Ali, Kamus Lengkap Bahasa Indonesia Modern, Pustaka Amani, Jakarta, hlm
117.
5
b. Perilaku Sosial Perilaku adalah “melakukan suatu langkah atau tindakan“ 5 Perilaku berasal dari kata gaul yang berarti “percampuran”6, sedangkan sosial adalah “segala sesuatau mengenai kemasyarakatan”7 Dalam penelitian ini yang peneliti maksud dengan sikap perilaku sosial siswa adalah proses pencampuran, hubungan dan cara siswa menetapkan sesuatu, baik secara individu maupun kelompok yang mencakup keseluruhan hubungan, baik secara statis maupun dinamis, yang selanjutnya disebut variabel X. Indicator Perilaku Sosila di Sekolah : a.
Sikap dalam pergaulan terhadap guru dan karyawan :
b.
Sikap dalam pergaulan siswa di sekolah terhadap kakak kelas
c.
Sikap dalam pergaulan sosial di sekolah terhadap teman sekelas
d.
Sikap dalam pergaulan sosial siswa di sekolah terhadap adik kelas.
c. Prestasi Belajar Prestasi adalah “hasil yang telah dicapai, dilakukan, dikerjakan dan sebagainya”8 Belajar adalah “berusaha berlatih untuk mendapatkan pengetahuan”9
5
Ibid, hlm 398 Ibid, hlm 98. 7 Ibid, hlm 412 8 Ibid, hlm 291. 9 Ibid, hlm 34. 6
6
Adapun prestasi belajar yang peneliti maksud dalam penelitian ini adalah prestasi belajar mata pelajaran Aqidah-Akhlak, hal ini peneliti maksudkan karena mata pelajaran ini ada hubunganya dengan sikap dalam perilaku siswa di sekolah, yang selanjutnya disebut variabel Y. Sedangkan objek perilaku sosial peneliti maksud dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas IV, karena peneliti berasumsi semua masalah yang dikemukakan oleh siswa ini sudah dapat dipertanggungjawabkan. G. Metode Penelitian 1. Jenis Penelitian Penelitian ini termasuk jenis penelitian kuantitatif, yaitu penelitian yang menggunakan angka dalam penyajian data dan analisis yang menggunakan uji statistika Data yang diperoleh dihitung dengan pendekatan statistik. Dari angka yang diperoleh selanjutnya akan diolah lebih lanjut dalam analisis data. Adapun untuk mendapatkan data yang berkaitan dengan penelitian ini, peneliti menggunakan angket yang tersusun berdasarkan variabel yang akan diteliti, yaitu : sikap dalam perilaku sosial di sekolah. 2. Sampel. Sampel dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas IV, yang berjumlah 16 siswa. Sedangkan teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah Purposive Sampling, yaitu pemilihan sekelompok subjek 7
didasarkan atas cirri-ciri atau sifat-sifat teetentu yang dipandang mempunyai sangkut paut yang erat dengan ciri-ciri atau sifat-sifat populsi yang sudah diketahui sebelumnya. 3. Metode Pengumpulan Data Untuk mendapatkan data yang penulis perlukan penulis akan menggunakan metode sebagai berikut : a. Observasi Observasi merupakan pemusatan perhatian terhadap suatu obyek dengan menggunakan seluruh seluruh alat indera,10 jadi observasi bisa dilakukan dengan pengamatan, penglihatan, pendengaran, perasaan dan ucapan. Observasi ini peneliti lakukan untuk mengetahui letak geografis
dan
keadaan
fisik
MI
Muhammadiyah
Sendangrejo
KlegoBoyolali. b. Dokumentasi. Dokumentasi berasal dari kata dokumen, yang artinya barang tertulis.11 Metode ini penulis lakukan untuk memperoleh data tentang prestasi belajar, data guru, data siswa, data sarana prasarana dan lain sebagainya.
10
Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek, Rineka Cipta, Jakarta, 2202, hlm 204. 11 Ibid, 206.
8
c. Interview. Interview sering juga disebut wawancara atau kuesioner lisan, adalah sebuah dialog yang dilakukan oleh koresponden untuk mendapatkan informasi.12
Hal ini peneliti lakukan untuk mengetahui
informasi yang tidak peneliti dapatkan dalam dokumentasi maupun observasi. d. Angket. Angket adalah sejumlah pertanyaan tertulis yang digunakan untuk memperoleh informasi dari responden, dalam arti laporan tentang pribadinya atau hal-hal yang ia ketahui.13 Angket ada dua macam yaitu terbuka dan tertutup, dalam penelitian ini penulis menggunakan angket tertutup artinya responden tinggal memilih jawaban yang sudah tersedia. 4. Metode Analisis Data a. Analisis Pendahuluan Analisis ini digunakan untuk mengetahui variasi prestasi belajar Aqidah-Akhlaq dan variasi sikap dalam perilaku sosial siswa di sekolah kelas IV MI Muhammadiyah Sendangrejo Klego Boyolali Tahun 2010/2011. Dalam analisis ini akan digunakan rumus prosentase, yaitu sebagai berikut :
12 13
Ibid, 201 Ibid, hlm 200.
9
P
F x100 N
Keterangan : F : jumlah frekuensi N : jumlah responden P : prosentase Sedangkan teknis analisis data lanjutan yang peneliti gunakan dalam penyusunan skripsi ini adalah teknis statistik pengaruh, yaitu pengaruh Product Moment dengan rumus : rxy
NX
NXY (X )(Y ) 2
( X ) 2 N Y 2 ( Y ) 2
Keterangan : rxy
: Koefisien pengaruh antara variabel X dan Y
N
: Jumlah subyek
XY
: Product dari X kali Y
b. Pengujian Hipotesis Setelah penghitungan statistik dengan menggunakan teknik pengaruh Product Moment selesai, maka langkah selanjutnya hasil penghitungan tersebut akan dikonsultasikan dengan nilai r pada tabel pada taraf signifikansi 1 % dan 5 %. Apabila nilai r hitung lebih besar dari pada r tabel baik pada taraf signifikan 1 % atau 5 % maka hipotesis kerja diterima, prestasi belajar Aqidah Akhlaq mempunyai pengaruh yang 10
signifikan terhadap sikap dalam perilaku sosial siswa di sekolah kelas IV MI Muhammadiyah Sendangrejo Klego Boyolali tahun pelajaran 2010/2011. H. Sistematika Penulisan Untuk
memudahkan
pembaca
segera
mengetahui
pokok-pokok
pembicaraan skripsi ini dengan mengelompokkan menjadi beberapa bagian, bagian depan yang terdiri dari halaman judul, halaman pengesahan, halaman deklarasi, halaman abstrak, halaman motto, halaman persembahan, halaman kata pengantar, dan daftar isi, sedangkan bagian isi terdiri dari : Bab I Pendahuluan, yang terdiri dari :Latar Belakang Masalah, Rumusan Masalah, Tujuan penelitian, Manfaat Hasil Penelitian, Hipotesis Penelitian, Definisi Operasional, Metode Penelitian dan Sistematika Penulisan. Bab II Kajian Pustaka, yang terdiri dari : Pengertian Perilaku Sosial, Pengertian Prestasi Belajar, Mata Pelajaran Aqidah Akhlak dan Pengaruh Perilaku Sosial di Sekolah dengan Prestasi Belajar Bab III Hasil Penelitian, yang terdiri dari : Gambaran Umum MI Muhammadiyah Sendangrejo Klegodan dan Penyajian Data Variabel. Bab IV Analisis Data yang terdiri dari : Analisis Diskriptif, Pengujian Hipotesis dan Pembahasan. Bab V Penutup berisi tentang : Kesimpulan dan Saran. Sedangkan pada bagian akhir terdiri dari Daftar Pustaka, Lampiranlampiran dan Daftar Riwayat Hidup Penulis 11
BAB II KAJIAN PUSTAKA
D. Perilaku Sosial 1. Pengertian Perilaku adalah “melakukan suatu langkah atau tindakan.“14, sedangkan sosial adalah “segala sesuatau mengenai kemasyarakatan”15 Dalam penelitian ini yang peneliti maksud dengan sikap pergaulan sosial siswa adalah proses pencampuran, hubungan dan cara siswa menetapkan sesuatu, baik secara individu maupun kelompok yang mencakup keseluruhan hubungan, baik secara statis maupun dinamis. Sedangkan obyek pergaulan sosial peneliti maksud dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas IV karena peneliti berasumsi semua masalah yang dikemukakan oleh siswa ini sudah dapat dipertanggungjawabkan. 2. Sikap dan tingkah laku yang baik. Tingkah laku atau Akhlak sesorang merupakan sikap seseorang yang dimanifestasikan ke dalam perbuatan. Oleh karena itu meskipun secara teoritis hal itu terjadi atau kalaupun itu terjadi menurut ajaran Islam itu termasuk yang rendah. Contoh Perilaku Sosial :
14 15
Muhammad Ali Op Cit, hlm 398 Ibid, hlm 412
11
12
a. Yang Baik 1) Bisa menempatkan diri pada tempatnya 2) Menghargai pendapat orang lain 3) Sopan dan santun 4) Tenggang rasa terhadap sesama 5) Suka menolong dan menyadari bahwa orang tidak bisa hidup sendiri 6) Dan lain-lain b. Yang tidak Baik 1) Tingkah laku tidak sesuai dengan norma yang ada 2) Semena-mena terhadap orang lain 3) Tidak menghargai orang lain 4) Tidak bisa menempatkan dan membawa diri16 3. Perilaku Sosial di Sekolah Sedangkan yang dimaksud perilaku sosial di sekolah bagaimana siswa-siswi kelas IV menmpatkan diri, menghargai orang lain baik terhadap guru teman satu kelas, kakak kelas maupun adik kelas, bagaimana mereka hidup berdampingan dengan orang lain, suka menolong dan lain sebagainya yang mana sikap atau perilakuk tersebut merupakan aplikasi dari pelajaran yang merka dapatkan dari guru-guru mereka lebih khusus mata pelajaran aqidah akhlak.
16
Muchammad Amien dkk, Dasar-dasar Pendidikan Islam, IKIP Semarang Press, 1991, hlm 160.
13
E. Prestasi Belajar 1. Pengertian Prestasi adalah “hasil yang telah di capai, dilakukan, dikerjakan dan sebagainya”17.
Sedangkan
Belajar
adalah
“berusaha
berlatih
untuk
mendapatkan pengetahuan”18. Hal ini sesuai dengan firman Allah SWT QS Az-Zumar ayat 9.
قل هل يستوى اللّذ يه يعلمون واللّذ يه ال يعامون إوّما يتذ كّز أولوا األ لباب Artinya :
“....Katakanlah “ Adakah sama orang-orang yang mengetahui dengan orang-orang yang tidak mengetahui ?. “ Seseungguhnya orang yang berakallah yang dapat menerima pelajaran ( Az – Zumar : 9 )19
Menurut Skinner, belajar adalah suatu proses adaptasi atau penyesuaian tingkah laku yang berlangsung secara progresif.20 Dalam hal ini Reber membatasi pengertian belajar ke dalam dua pengertian yaitu :21 1) Belajar adalah proses memperoleh pengetahuan. 2) Belajar adalah suatu perubahan kemampuan berreaksi yang relatif langgeng sebagai hasil latihan yang diperkuat.
17
Muhammad Ali, Kamus Lengkap Bahasa Indonesia Modern, Pustaka Amani, Jakarta, hlm
291. 18
Ibid, hlm 34. Dep Agama RI, Op Cit, hlm 747. 20 Drs Muhibbin Syah, Psikologi Pendidikan Suatu Pendekatan Baru, Remaja Rosda Karya, Bandung, 1996, hlm 89. 21 Ibid, hlm 90 19
14
Dalam definisi ini terdapat empat istilah yang esensial dan disoroti untuk memahami proses belajar, yaitu : 1) Secara umum menetap, dalam arti perubahan-perubahan yang bersifat sementara tidak termasuk belajar, seperti karena mabuk, karena jenuh, karena kematangan fisik dan sebagainya. 2) Kemampuan berreaksi, yang berarti menunjukkan pengakuan terhadap adanya perbedaan antara belajar dan penampilan lainya. 3) Yang diperkuat, konotasinya adalah kemajuan yang didapat dari proses belajar mungkin akan musnah jika tidak diperkuat. 4) Latihan, hal ini menunjukkan bahwa proses belajar itu membutuhkan latihan yang berulang-ulang untuk menjamin apa yang telah dicapai siswa. Bertolak dari beberapa pengertian yang telah penulis utarakan di atas, secara umum belajar dapat dipahami sebagai tahapan seluruh tingkah laku individu yang relatif menetap sebagai hasil pengalaman dan interaksi dengan lingkungan yang melibatkan proses kognitif. Dengan beberapa definisi prestasi dan belajar tersebut di atas, maka disini penulis memberikan kesimpulan pengertian belajar adalah hasil yang telah dicapai oleh siswa setelah berusaha berlatih untuk mendapatkan pengetahuan.
15
Sedangkan Prestasi belajar Aqidah-Akhlak adalah hasil yang telah dicapai oleh siswa setelah berusaha berlatih untuk mendapatkan pengetahuan atau proses pembelajaran mata pelajaran Aqidah-Akhlak. 2. Jenis-jenis Belajar Jenis-jenis belajar sebagaimana diungkapkan oleh Muhibbin Syah dalam bukunya Psikologi Pendekatan Baru menjelaskan bahwa jenis-jenis pendidikan muncul sejalan dengan kebutuhan yang bermacam-macam,22 diantaranya : 1) Belajar Ketrampilan adalah belajar dengan menggunakan gerakangerakan motorik untuk memperoleh dan menguasai ketrampilan jasmaniah tertentu. 2) Belajar Sosial adalah belajar memahami masalah-masalah dan teknik untuk memecahkan masalah tersebut. 3) Belajar Pemecahan Masalah adalah belajar menggunakan metode-metode ilmiah atau berfikir secara sistematis, logis, teratur, dan teliti untuk memperoleh kemampuan dan kecakapan kognitif secara rasional dan lugas dan tuntas. 4) Belajar Rasional adalah belajar dengan menggunakan kemampuan berpikir logis dan rasional sesuai dengan akal sehat untuk memperoleh aneka ragam kecakapan menggunakan prinsip-prinsip dan konsep-konsep.
22
Ibid, hlm 121.
16
5) Belajar Kebiasaan adalah proses pembentukan kebiasaan-kebiasaan baru atau perbaikan kebiasaan-kebiasaan yang telah ada. 6) Belajar Apreseasi adalah belajar mempertimbangkan arti penting atau nilai suatu obyek agar siswa memperoleh dan mengembangkan kecakapan ranah afektif (rasa). 7) Belajar Pengetahuan adalah belajar dengan cara melakukan penyelidikan mendalam terhadap obyek pengetahuan tertentu agar siswa memperoleh atau menambah informasi dan pemahaman terhadap pengetahuan yang lebih rumit. 3. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Prestasi Belajar Adapun factor-faktor yang mempengaruhi prestasi belajar siswa secara umum adalah :23 1) Faktor Internal (faktor dari dalam diri siswa), yakni keadaan atau kondisi jasmani dan rohani siswa. Faktor ini meliputi : a) Aspek Jasmaniah (aspek yang bersifat fisiologi) b) Aspek Rohaniah (aspek yang bersifat psikologi), faktor inilah yang selama ini dianggap esensial, di antaranya : 1. Tingkat kecerdasan (Intelligences) 2. Sikap siswa 3. Minat siswa 4. Motivasi siswa 23
Muhibbin Syah, Op Cit, hlm 132.
17
2) Faktor Eksternal (faktor dari luar diri siswa), yakni kondisi lingkungan di sekitar siswa, faktor ini juga terdiri dari dua aspek, yakni : a) lingkungan sosial, seperti lingkungan sekolah, lingkungan keluarga dam masyarakat sekitar. b) lingkungan non sosial, seperti gedung sekolah, letaknya sekolahan, tempat tinggal siswa, alat-alat belajar, keadaan cuaca dan waktu belajar siswa. 3) Faktor Pendekatan Belajar (approach to learning), yakni jenis upaya belajar siswa yang meliputi strategi dan metode yang digunakan siswa untuk melakukan kegiatan pembelajaran materi-materi pelajaran. Dari beberapa faktor inilah yang menjadi dasar penelitian dalam penyusunan skripsi ini. F. Pelajaran Aqidah Akhlak 1. Pengertian Pelajaran berasal dari kata ”ajar” yang berarti petunjuk yang diberikan kepada orang supaya diketahui.24 Aqidah berasal dari kata ”Aqo’id” yang berarti ”kepercayaan”25 yang mengandung maksud hal-hal yang diyakini oleh setiap manusia, artinya mereka menetapkan atas kebenaranya seperti yang telah disebutkan dalam Al-Qur’an dan Hadist Nabi Muhammad SAW.
24
Muhammad Ali, Kamus Bahasa Indonesia, Pustaka Amani, Jakarta, tt, hal 10. 25 Chabib Thoha dkk, Metodologi Pengajaran Agama, Fak Tarbiyah IAIN Wali Songo Semarang, Semarang, 1999, hlm 88.
18
Kemudian Akhlak berasal dari bahasa arab, jamak dari ”Khuluqun” yang menurut bahasa berarti ”budi pekerti, perangai, tingkah laku atau tabiat”.26 Menurut Ibnu Maskawaih: ”Akhlak adalah keadaan jiwa seseorang yang mendorongnya untuk melakukan perbuatan-perbuatan tanpa melalui pertimbanagn terlebih dahulu”.27 Menurut Imam Alghozali : ”Akhlak ialah suatu sifat yang tertanam dalam jiwa yang dari padanya timbul perbuatan-perbuatan dengan mudah, dengan tidak memerlukan pertimbangan pikiran terlebih dahulu”.28 Menurut Ahmad Amien : ”Akhlak ialah kehendak yang dibiasakan, artinya bahwa kehendak itu membiasakan sesuatu, maka kebiasaan itu dinamakan Akhlak. Kehendak ialah ketentuan dari beberapa keinginan manusia setelah bimbang. Sedangkan kebiasaan ialah perbuatan yang diulang-ulang sehingga mudah melakukanya. Masing-masing dari kehendak dan kebiasaan itu mempunyai kekuatan dan gabungan dari dua kekuatan
26
Ibid, hlm 109. Muhammad Amien dkk, Dasar-dasar Pendidikan Agama Islam, IKIP Semarang Press, 1991, hlm 151, 28 Ibid, hlm 152. 27
19
itu menimbulkan kekuatan yang lebih besar dan kekuatan yang besar inilah yang bernama Akhlak”.29 Berdasarkan definisi tersebut di atas dapat disimpulkan bahwa Akhlak ialah kehendak jiwa manusia yang menimbulkan perbuatan dengan mudah karena kebiasaan tanpa memerlukan pertimbangan lebih dahulu. Jadi dalam hal ini Pelajaran Aqidah Akhlak adalah petunjuk yang diberikan oleh seorang guru kepada murid tentang keyakinan yang membawa pada jiwa seorang murid untuk melakukan hal-hal dengan mudah, sehingga menimbulkan kebiasaan, budi pekerti dan tabiat. 2. Jenis-jenis Akhlak. Menurut Ibnu Qoyim bahwa Akhlak dibagi menjadi dua jenis, yaitu :30 a. Akhlak Dzarury Yaitu Akhlak yang asli, otomatis yang merupakan pemberian Allah SWT secara langsung, tanpa memerlukan latihan, kebiasaan dan pendidikan. Akhlak inilah yang dimiliki oleh manusia-manusia pilihan Allah SWT, keadaanya terpelihara dari perbuatan-perbuatan maksiat. Sebagaimana firman Allah dalam Q. S. Al- A’raf : 199.
29
Ibid, hlm 152. Chabib Thoha dkk, Op Cit, hlm. 112.
30
20
Artinya : “Jadilah engkau pemaaf dan suruhlah orang mengerjakan yang ma’ruf, serta berpaling daripada orang-orang yang bodoh.” (QS Al-A’raf : 199 )31 b. Akhlak Mukhtasabah Yaitu Akhlak atau budi pekerti yang harus dicari dengan cara melatih, mendidik dan membiasakan kebiasaan yang baik serta cara berpikir yang tepat. Tanpa dilatih, dididik dan dibiasakan Akhlak ini tidak akan terwujud. Akhlak inilah yang dimiliki oleh sebaghian besar umat manusia di dunia ini. Oleh karenaya usaha mendidik dan melatih kebajika sangat dianjurkan bahkan diperintahkan dalam agama, meskipun kurang menarik tetapi dengan kebiasaan semakin lama akan semakin bisa dan biasa. Hal ini sesuai dengan Hadist Nabi Muhammad SAW yang memerintahkan
untuk
membiasakan
memerintahkan
anak
untuk
melaksanakan sholat.
Artinya : “Perintahkanlah anak-anakmu untuk sholat apabila sampai umur tujuh tahun, dan pukullah (apabila membangkang), apabila anak-anak berumur sepuluh tahun, pisahkanlah antara mereka tempat tidurnya“. (HR. Abu Dawud).32
31
Departemen Agama RI, Al Qur’an dan Terjemahnya, PT. Grafindo, Semarang, 1994, hlm. 255. 32 Abu Dawud Al Sijistani, As Sunan Abu Dawud, hlm. 233.
21
Oleh karena itu kebiasan-kebiasaan berbuat baik hendaknya dilatih dan dibiasakan sejak kecil, sehingga akan terbentuk sikap dan pergaulan yang baik pula, terutama yang berhubungan dengan aqidah dan Akhlak. 3. Manfaat mempelajari Akhlak Akhlak merupakan bagian yang membedakan makhluk manusia dengan makhluk lainnya sebab seandainya manusia tanpa akhlak, maka akan hilang derajat kamanusiaannya. Orang yang berilmu dan berakhlak memiliki keutamaan dengan derajat yang lebih tinggi.
يز فع اهلل الّذ يه أمىوا مىكم والّذ يه أو توا العلم د رجت Artinya : Niscaya Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat. ( QS Al- Mujadalah : 11 )33 Adapun manfaat mempelajari Akhlak menurut Hamzah Ya’cub ialah :34 a. Memperoleh kemajuan rohani. b. Sebagai penuntun kebaikan. c. Akan memperoleh kesempurnaan iman. d. Memperoleh keharmonisan dalam rumah tangga. e. Memperoleh keutamaan di hari akhir. 4. Faktor-faktor yang mempengaurhi Akhlak Adapun faktor-faktor yang mempengaruhi Akhlak ialah :35 a. Diri sendiri 33
Departemen Agama RI, Al Qur’an dan Terjemahnya, PT. Grafindo, Semarang, 1994, hlm. 910 34 Chabib Thoha dkk, Op Cit. 114. 35 Muhammad Amien dkk, Op, Cit, hlm 155.
22
b. Keluarga di rumah c. Tetangga dan lingkungan 5. Pembagian Akhlak36 a. Akhlak Mahmudah, yaitu tingkah laku yang terpuji yang merupakan tanda kesempurnaan iman seseorang kepada Allah SWT. Adapun sifat-sifat Akhlak yang terpuji (Mahmudah) antara lain : 1) Cinta kepada Allah SWT. 2) Percaya kepada kitab-kitab, Rasul-Nya, hari qiyamat dan taqdirnya. 3) Taat beribadah 4) Senantiasa mengaharapkan ridlo Allah 5) Amanah (dapat dipercaya). 6) Mencintai Rasulullah 7) Syukur atas ni’mat Allah. 8) Sabar atas segala bentuk musibah 9) Tawadluk kepada Allah 10) Jujur 11) Suka bermusyawarah 12) Suka menolong 13) Menghormati orang tua dan tetangga serta teman
36
Masan Alfat dkk, Aqidah Akhlaq MTs Kelas I, CV Toha Putra, Semarang, tt, hlm 66.
23
b. Akhlak Madzmumah, yaitu segala tingkah laku yang tercela atau per buatan jahat, yang merusak iman seseorang dan menajatuhkan martabat manusia. Akhlak ini sangat bertentangan dengan Akhlak mahmudah. Adapun sifat dari Akhlak ini adalah : 1)
Kufur
2)
Syirik
3)
Munafik
4)
Suka menghasut
5)
Sombong
6)
Boros
7)
Ingkar janji
8)
Khianat
9)
Takabur
10)
Serakah
11)
Mudah putus asa
Setelah penulis menelaah dari beberapa pengertian sebagaimana penulis kemukakan di atas, selanjutnya penulis menyimpulkan bahwa yang penulis maksud prestasi belajar Aqidah-Akhlak dalam penelitian ini adalah hasil yang diperoleh oleh siswa setelah mengikuti proses pembelajaran mata pelajaran Aqidah-Akhlak, khususnya pada aspek nilai akademik yang ditunjukkan dengan nilai.
24
BAB III HASIL PENELITIAN
A. Gambaran Umum MI Muhammadiyah Seretan, Sendangrejo, Klego, Boyolali 1. Sejarah Singkat Pada tahun 1949, banyak anak-anak usia sekolah tidak dapat menikmati bangku sekolah, hal ini dikarenakan Sekolah Rakyat atau Sekolah Dasar belum banyak dan apabila ada letaknya sangat jauh. Untuk mengantisipasi keadaan, dan untuk menyiapkan generasi penerus yang Islami dan ilmiyah, serta atas desakan dari beberapa tokoh Islam di desa Seretan mengadakan penampungan terhadap anak-anak khususnya yang beragama Islam untuk diberi pelajaran, disamping materi agama juga materi ilmu pendidikan yang setara dengan Sekolah Rakyat. Semula proses belajar mengajar dilakukan di masjid dan dilakukan di serambi masjid dengan peralatan seadanya. Semakin lama sekolah ini berjalan semakin banyak juga peminatnya. dan atas desakan dari berbagai pihak maka secara resmi sekolah ini pada tanggal 21 Januari4
1949
diresmikan
dengan
nama
Madrasah
Ibtidaiyah
Muhammadiyah . Pada tanggal 19 April 1977, peresmian tersebut mendapat pengakuan secara resmi dari Departemen Agama Kabupaten Boyolali yang dikuatkan dengan Piagam Pengakuan Wajib Belajar Nomor : 122/B.
24
IV/Mdr/1.24/1977. Kemudian dikuatkan dengan Piagam Madrasah yang dikeluarkan oleh Kepala Kantor Wilayah Propinsi Jawa Tengah, tanggal 10 Desember 1978 dengan Piagam Nomor : Lk/3.c/887/Pgm.Iny/1978. Perkembangan pendidikan menuntut Madrasah Ibtidaiyah Muhammadiyah
untuk lebih maju seiring dengan Perkembangan
Pendidikan oleh Departemen Pendidikan dan Kebudayaan lewat jalur Sekolah Dasar. Pada tanggal 3 Januari 1995, dengan resmi keberadaan Madrasah Ibtidaiyah Muhammadiyah
oleh tim Akreditasi Kabupaten
Boyolali dinyatakan statusnya menjadi diakui, dengan Nomor : Mk.31/5b/186/PGM/mi/1995. Pada tanggal 10 Desember 1998 status MI Muhammadiyah berubah menjadi Disamakan dengan Piagam Jenjang Akreditasi Nomor : Mk.31/5.b/PP.01.1/575/1998, kemudian pada tanggal 16 Juni 2005 status MI Muhammadiyah ini adalah Terakreditasi B. 2. Letak Geografis. MI
Muhammadiyah
terletak
di
Dukuh
Seretan,
Desa
Sendangrejo, Kecamatan Klego, Kabupaten, Boyoalali, dengan letak di : a. Sebelah Barat
: perumahan penduduk
b. Sebelah Utara
: perumahan penduduk
c. Sebelah Timur
: jalan kampung
d. Sebelah Selatan : jalan kampung
25
Karena letak MI ini sangat strategis maka madrasah ini mudah di jangkau oleh siswa. 37 3. Sarana Prasarana. MI Muhammadiyah Seretan juga mempunyai sarana prasarana seperti layaknya sekolah-sekolah lain, baik gedung, sarana belajar kelas dan sarana-sarana lainya. Untuk lebih jelasnya dapat penulis uraikan dalam tabel berikut : TABEL I SARANA PRASARANA MI MUHAMMADIYAH SERETAN SENDANGREJO KLEGO BOYOLALI
No
Jenis Sarana
Jumlah
Keadaan
1
Gedung / Ruang Kelas
6
Baik
2
Ruang Kepala
1
Baik
3
Ruang TU
1
Baik
4
Ruang Guru
1
Baik
5
WC / Kamar Mandi
2
Baik
6
Musholla
1
Baik
7
Perpustakaan
1
Baik
8
Kantin
1
Baik
9
UKS
1
Baik
10
Meja Siswa
97
Baik
11
Kursi Siswa
97
Baik
12
Meja Guru
15
Baik
13
Kursi Guru
15
Baik
14
Komputer
4
Baik
37
Wawancara dengan Ibu Nurul Khoiriyah S. Pd. Kepala MI Muhammadiyah Seretan Sendangrejo Klego Boyolali tanggal 14 Juni 2011.
26
15
Tape Recorder
1
Baik
Sarana Olah Raga
16
Bola Voly
2
Baik
Bola Kaki
2
Baik
Meja Tenis
1
Baik
Lap Bulu tangkis
1
Baik
Bak Lompat
1
Baik 2
17
Luas Tanah
1132 m
18
Luas Bangunan
660 m2
Sumber : Dokumentasi Inventaris MI Sendangrejo, Klego, Boyolali, tahun 2011.
Baik Baik
Muhammadiyah
Seretan,
4. Keadaan Guru Dan Karyawan. Guru MI Muhammadiyah Seretan, Sendangrejo, Klego, Boyolali pada tahun pelajaran 2010/2011 terdiri dari 9 guru, 2 staf dan 1 penjaga. Adapun data tentang guru dan karyawan secara jelas dapat dilihat dalam tabel sebagai berikut : TABEL II KEADAAN GURU DAN KARYAWAN MI MUHAMMADIYAH SERETAN SENDANGREJO KLEGO BOYOLALI No 1 2 3 4
Nama Nurul Khoiriyah, S. Pd. M. Mualim, S. Pd.I M. Muslim, S. Pd.I. M. Agus Kholiq, S. Pd.I.
Jabatan Kepala Madrasah Guru/ Waka. Kurikulum Guru/ Waka. Kesiswaan Guru/ Waka. Sarana Prasrana 5 M. Zaky Shebu Bakar Guru/ Waka. Humas 6 Darmawan Guru 7 Samzuni, A. Ma. Guru 8 Jadmika, S. Pd.I Guru 9 Sigit HArdiyanto, A. Ma. Guru Sumber : Dokumentasi Inventaris MI Muhammadiyah Seretan, Sendangrejo, Klego, Boyolali, tahun 2010/2011.
27
5. Keadaan Siswa. MI Muhammadiyah Seretan, Sendangrejo, Klego, Boyolali pada tahun ajaran 2010/2011 mempunyai siswa yang cukup baik meskipun kurang dari seratus siswa. Lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel sebagai berikut: TABEL III KEADAAN SISWA MI MUHAMMADIYAH SERETAN SENDANGREJO KLEGO BOYOLALI Jumlah Siswa Kelas
Laki-laki
Perempuan
Jumlah
I
8
5
13
II
9
10
19
III
14
5
19
IV
10
6
16
V
9
7
16
VI
5
9
14
JUMLAH
55
42
97
Sumber : Dokumentasi Inventaris MI Muhammadiyah Sendangrejo, Klego, Boyolali, tahun 2010/2011.
Seretan,
6. Struktur Organisasi. Dalam melaksanakan proses belajar mengajar pada tahun pelajaran 2010/2011, MI Muhammadiyah Seretan, Sendangrejo, Klego, Boyolali menyusun keorganisasian sekolah yang mana orang–orang tersebut layak dalam bidangnya, susunan organisasi tersebut adalah sebagai berikut:
28
SUSUNAN ORGANISASI MI MUHAMMADIYAH SERETAN SENDANGREJO KLEGO BOYOLALI KOMITE SEKOLAH
KEPALA MADRASAH
TATA USAHA
WAKA KURIKULUM
WAKA KESISWAAN
WAKA HUMAS
WAKA SAR PRAS
WALI KLAS I
WALI KLS II
WALI KLS III
WALI KLAS IV
WALI KLAS V
WALI KLAS VI
GURU
S I S W A Sumber : Dokumentasi Inventaris MI Muhammadiyah Seretan, Sendangrejo, Klego, Boyolali, tahun 2010/2011
7. Pelaksanaan Pembelajaran. a. Kurikulum Kurikulum yang digunakan pada MI Muhammadiyah Seretan, Sendangrejo, Klego, Boyolali adalah Kurikulum Berbasis Kompetensi 29
(KBK) yang dipadukan dengan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP). b. Waktu Kegiatan Belajar Mengajar. Proses Belajar Mengajar di MI Muhammadiyah Seretan, Sendangrejo, Klego, Boyolali dilaksanakan Setiap hari Senin sampai Sabtu mulai jam 07.00 sampai dengan jam 12.30 WIB. c. Mata Pelajaran Mata Pelajaran yang diterapkan di MI Muhammadiyah Seretan, Sendangrejo, Klego, Boyolali terdiri dari : 1) Mata Pelajaran Umum, meliputi : a) Bahasa Indonesia b) Matematika c) Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) d) Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) e) Pendidikan Jasmani dan Kesehatan f) Pendidikan Kewarganegaraan g) Kerajinan Tangan dan Kesenian 2) Mata Pelajaran Agama, meliputi : a) Alqur’an Hadist b) Aqidah-Akhlak c) Fiqih d) Bahasa Arab e) Sejarah Kebudayaan Islam (SKI)
30
3) Muatan Lokal a) Bahasa Inggris b) Bahasa Jawa c) Baca Tulis Al-Qur’an (BTA) 4) Ektra a) Kepramukaan
B. Penyajian Data 1. Data Responden Berikut adalah data responden yang telah penulis tetapkan sebagai sampel dalam penelitian ini. Adapun nama-nama responden tersebut adalah sebagai berikut : TABEL IV DATA RESPONDEN SISWA KELAS IV MI MUHAMMADIYAH SERETAN SENDANGREJO KLEGO BOYOLALI
No
Nama
L/P
Kelas
1
Ihksan
L
IV
2
M. Agus Muhromi
L
IV
3
Andi Pangestu
L
IV
4
Farid Novianto
L
IV
5
Heru Purwanto
L
IV
6
M. Bagus Tohir
L
IV
7
M. Arjun Saputro
L
IV
8
Evi Tamala
P
IV
9
Veri Irawan
L
IV
31
10
Alfian Istiqomah
P
IV
11
Maulana Efredi
L
IV
12
Komarudin
L
IV
13
Diah Cahyaningsih
P
IV
14
Lisa Rahmawati
P
IV
15
Endra Purwantoo
L
IV
16
Eni Dwi Astuti
P
IV
2. Data Hasil Angket Perilaku Sosial di sekolah TABEL VI DATA HASIL ANGKET PERILAKU SOSIAL DI SEKOLAH No Res 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
SS 11 11 8 9 8 7 11 10 9 7 6 4 2 3 5 3
Jawaban S R TS 6 2 1 8 1 11 10 11 12 8 1 9 1 10 1 11 1 10 3 11 4 1 9 8 1 6 10 1 6 6 3 6 6 4
STS SS 55 1 55 1 40 1 45 1 40 1 35 55 50 45 1 35 1 30 20 10 15 25 1 15
S 24 32 44 40 44 48 32 36 40 44 40 44 36 24 24 24
Nilai R TS 6 2 2 2 2 2 3 9 12 2 24 30 2 18 6 18 8
Jml STS 1 1 1 1 1 1 1 2 2
87 89 85 86 85 84 89 88 87 83 80 78 72 71 73 66
Ket : Skor SS
:5
TS
:2
S
:4
STS
:1
R
:3
32
3. Hasil akhir Angket Perilaku Sosial di sekolah Dari hasil rekapitulasi hasil nilai angket sebagaimana tercantum pada tabel VI di atas dapat diperoleh hasil akhir sebagai berikut : TABEL VII HASIL AKHIR NILAI ANGKET PERILAKU SOSIAL DI SEKOLAH No
Nama
L/P
Nilai
1
Ihksan
L
87
2
M. Agus Muhromi
L
89
3
Andi Pangestu
L
85
4
Farid Novianto
L
86
5
Heru Purwanto
L
85
6
M. Bagus Tohir
L
84
7
M. Arjun Saputro
L
89
8
Evi Tamala
P
88
9
Veri Irawan
L
87
10
Alfian Istiqomah
P
83
11
Maulana Efredi
L
80
12
Komarudin
L
78
13
Diah Cahyaningsih
P
72
14
Lisa Rahmawati
P
71
15
Endra Purwantoo
L
73
16
Eni Dwi Astuti
P
66
4. Data Nilai Prestasi Mata Pelajaran Aqidah Akhlak Berikut adalah data nilai prestasi belajar mata pelajaran AqidahAkhlak yang penulis ambil dari leger penilaian ulangan umum semester genap tahun pelajaran 2010/2011.
33
TABEL V DAFTAR NILAI MATA PELAJARAN AQIDAH-AKHLAK SISWA KELAS IV No
Nama
L/P
Nilai
1
Ihksan
L
85
2
M. Agus Muhromi
L
78
3
Andi Pangestu
L
85
4
Farid Novianto
L
80
5
Heru Purwanto
L
75
6
M. Bagus Tohir
L
70
7
M. Arjun Saputro
L
80
8
Evi Tamala
P
82
9
Veri Irawan
L
75
10
Alfian Istiqomah
P
60
11
Maulana Efredi
L
70
12
Komarudin
L
70
13
Diah Cahyaningsih
P
65
14
Lisa Rahmawati
P
70
15
Endra Purwantoo
L
70
16
Eni Dwi Astuti
P
60
34
BAB IV ANALISIS DATA A. Analisis Diskriptif 1. Nilai Perilaku Sosial Siswa di Sekolah Untuk mengetahui variasi nilai Perilaku Sosial Siwa di Sekolah Siswa kelas IV MI Muhammadiyah Seretan Sendangrejo Klego Boyolali digunakan analisis prosentase, yang diperoleh dari nilai angket. Adapun langkah-langkah tersebut adalah sebagai berikut: TABEL NILAI PERILAKU SOSIAL SISWA DI SEKOLAH SISWA KELAS IV No
Nama Responden
L/P
Nilai
1
AA
L
85
2
BC
L
78
3
CD
L
85
4
DR
L
80
5
ET
L
75
6
FY
L
70
7
GH
L
80
8
HN
P
82
9
IJ
L
75
10
JK
P
60
11
KL
L
70
12
LA
L
70
13
MS
P
65
14
ND
P
70
15
OG
L
70
16
PR
P
60
35
35
Dari hasil nilai tersebut, kemudian dilakukan analisis interval untuk mengetahui kategori dengan langkah sebagai berikut : i
Xt Xr 1
3 85 60 1 i 3 25 1 i 3 26 i 3 i 8.6 i9
Berdasarkan tabel diatas maka dapat dikategorikan sebagai berikut : 1
Nilai tinggi
: 78 – 85
2
Nilai sedang
: 69 – 77
3
Nilai rendah
: 60 – 68
Dari kategori tersebut maka dapat diambil penilaian berdasarkan tabel sebagai berikut : No
Interval
Jumlah Siswa
1
78 – 85
6
2
69 – 77
7
3
60 – 68
3
Berdasarkan kategori tersebut di atas maka dapat dihitung prosentase di antara kategori tersebut yaitu : 1
Untuk kategori nilai tinggi
:
36
6 x100 37.5% 16
2
Untuk kategori nilai sedang
:
7 x100 43.75% 16
3
Untuk kategori nilai rendah
:
3 x100 18.75% 16
Dari hasil tabel tersebut dapat diketahui bahwa nilai Perilaku Sosial Siwa di Sekolah Siswa Kelas IV MI Muhammadiyah Seretan Sendangrejo Klego Boyolali bervariasi : Yang memperoleh nilai 78 – 85 sebanyak 6 atau 37.5 % dengan kategori tinggi. Yang memperoleh nilai 69 – 77 sebanyak 7 atau 43.75 % dengan sedang. Yang memperoleh nilai 60 – 68 sebanyak 3 atau 18.75 % dengan kategori rendah.
2. Nilai Prestasi Mata Pelajaran Aqidah Akhlak Untuk mengetahui variasi nilai prestasi mata pelajaran Aqidah Akhlak siswa kelas IV MI Muhammadiyah Seretan Sendangrejo Klego Boyolali digunakan analisis prosentase seperti analisis nilai perilaku sosial di sekolah di atas, yang diperoleh dari nilai raport siswa yang penulis
37
tetapkan menjadi sampel yaitu sebabnyak 16 siswa. Adapun langkahlangkah tersebut adalah sebagai berikut: TABEL NILAI PRESTASI MATA PELAJARAN AQIDAH AKHLAK SISWA KELAS IV No
Nama
L/P
Nilai
1
AA
L
87
2
BC
L
89
3
CD
L
85
4
DR
L
86
5
ET
L
85
6
FY
L
84
7
GH
L
89
8
HN
P
88
9
IJ
L
87
10
JK
P
83
11
KL
L
80
12
LA
L
78
13
MS
P
72
14
ND
P
71
15
OG
L
73
16
PR
P
66
Dari hasil nilai tersebut, kemudian dilakukan analisis interval untuk mengetahui kategori dengan langkah sebagai berikut :
i
Xt Xr 1 3
38
89 66 1
3 23 1 3 24 3 8
Berdasarkan tabel diatas maka dapat dikategorikan sebagai berikut : 4
Nilai tinggi
: 82 – 89
5
Nilai sedang
: 74 – 81
6
Nilai rendah
: 66 – 73
Dari kategori tersebut maka dapat diambil penilaian berdasarkan tabel sebagai berikut : No
Interval
Jumlah Siswa
1
82 – 89
10
2
74 – 81
2
3
66 – 73
4
Berdasarkan kategori tersebut di atas maka dapat dihitung prosentase di antara kategori tersebut yaitu : 4
Untuk kategori nilai tinggi
:
10 x100 62.5% 16
5
Untuk kategori nilai sedang
:
2 x100 12.5% 16
39
6
Untuk kategori nilai rendah
:
4 x100 25% 16
Dari hasil tabel tersebut dapat diketahui bahwa nilai prestasi mata pelajaran Aqidah Akhlak Siswa Kelas IV MI Muhammadiyah Seretan Sendangrejo Klego Boyolali bervariasi : Yang memperoleh nilai 89 – 89 sebanyak 10 atau 62.5 % dengan kategori tinggi. Yang memperoleh nilai 74 – 81 sebanyak 2 atau 12.5 % dengan sedang. Yang memperoleh nilai 66 – 73 sebanyak 4 atau 25 % dengan kategori rendah.
B. Pengujian Hipotesis Dalam penelitian ini terdapat satu hipotes yang akan diuji secara empirik untuk menetukan pengaruh antara perilaku sosial di sekolah dengan nilai
prestasi
mata
pelajaran
Aqidah-Akhlak
siswa
kelas
IV
MI
Muhammadiyah Seretan Sendangrejo Klego Boyolali. Untuk memudahkan dalam perhitungan maka perlu dibuat tabel kerja terlebih dahulu sebagai beriku :
40
TABEL KERJA UNTUK MENCARI KORELASI PERILAKU SOSIAL DI SEKOLAH TERHADAP PRESTASI BELAJAR AQIDAH-AKHLAK SISWA KELAS IV MI MUHAMMADIYAH SERETAN SENDANGREJO KLEGO BOYOLALI TAHUN PELAJARAN 2010/2011. Resp
X
Y
X2
Y2
XY
AA
85
87
7225
7569
7395
BC
78
89
6084
7921
6942
CD
85
85
7225
7225
7225
DR
80
86
6400
7396
6880
ET
75
85
5625
7225
6375
FY
70
84
4900
7056
5880
GH
80
89
6400
7921
7120
HN
82
88
6724
7744
7216
IJ
75
87
5625
7569
6525
JK
60
83
3600
6889
4980
KL
70
80
4900
6400
5600
LA
70
78
4900
6084
5460
MS
65
72
4225
5184
4680
ND
70
71
4900
5041
4970
OG
70
73
4900
5329
5110
PR
60
66
3600
4356
3960
umlah
∑X 1175
∑Y 1303
∑X2 87233
∑Y2 106909
∑XY 96318
Dari tabel tersebut dapat diketahui nilai : ∑X
= 1175
∑Y = 1303
∑X2
= 87233
∑Y2 = 96318
∑XY
= 196620
N
= 16
41
Maka selanjutnya untuk menghitung nilai empiris product moment digunakan rumus sebagai berikut :
R XY
XY
X Y N
2 X 2 Y 2 X Y N N 2
96318
11751303 16
2 1175 1303 87233 106909 16 16 2
1531025 16 1380625 1697809 87233 106909 16 16 96318
96318 95689.0625 87233 86289.0625106909 106113.063
628.9375 943.9375795.937
628.9375 751314.782
628.9375 886.7841
0.709.
42
C. Pembahasan Pada pembahasan ini hasil dari pengujian hipotesis dikonsultasikan dengan nilai-nila r pada product moment. Dengan N : 16 pada Taraf signifikan 5 % adalah 0,497 dan Taraf signifikan 1 % adalah 0,623. Jadi untuk taraf siginikasi nilai rt lebih besar dari nilai ro, karena nilai (0,709 > 0,497 ) atau (0.709 > 0,623 ). Dengan demikian hipotesa yang berbunyi “Ada pengaruh yang signifikan antara perilaku sosial di sekolah dengan nilai prestasi mata pelajaran Aqidah Akhlak siswa kelas IV MI Muhammadiyah Sendangrejo, Klego,
Boyolali
Tahun
Pelajaran
2010/2011
”.dapat
diterima
kebenaranya.
D. Interpretasi Data Setelah penulis mengolah data dengan rumus koefisien prodeuct moment sebagaimana penulis uraikan di atas sampai tahap akhir ternyata bahwa nilai r product moment empiris = 0,709 Setelah dikonsultasikan dengan nilai r pada tabel r product moment dengan N = 16, baik pada taraf signifikasi 5 % diperoleh batas penolakan 0,497 dan pada taraf sigifikasi 1 % diperoleh batas penolakan 0,623. Hal ini menunjukkan adanya korelasi yang mana korelasi ini positif atau searah. Dengan demikian antara perilaku sosial di sekolah dengan nilai prestasi mata pelajaran Aqidah Akhlak siswa kelas IV MI Muhammadiyah
43
Sendangrejo, Klego, Boyolali Tahun Pelajaran 2010/2011 ada hubungan (pengaruh). Maka dapat disimpulkan bahwa perilaku sosial di sekolah berpengaruh terhadap nilai prestasi mata pelajaran Aqidah Akhlak.
44
BAB V PENUTUP
A.
Kesimpulan Setelah diadakan penelitian dan analisa data seperti yang telah disebutkan pada Bab IV, maka penulis pada Bab V ini akan memberikan kesimpulan sebagai berikut : 1. Dari analisa data yang telah dihasilkan dengan menggunakan rumus prosentase, maka dapat diketahui bahwa variasi nilai perilaku sosial siswa di sekolah siswa kelas IV MI Muhammadiyah Seretan Sendangrejo Klego Boyolali sebagai berikut : yang memperoleh nilai 78 – 85 sebanyak 6 atau 37.5 % dengan kategori tinggi, yang memperoleh nilai 69 – 77 sebanyak 7 atau 43.75 % dengan sedang dan yang memperoleh nilai 60 – 68 sebanyak 3 atau 18.75 % dengan kategori rendah. 2. Variasi nilai prestasi mata pelajaran Aqidah Akhlak setelah dicari dengan mengunakan rumus prosentase sebagai berikut : yang memperoleh nilai 89 – 89 sebanyak 10 atau 62.5 % dengan kategori tinggi, yang memperoleh nilai 74 – 81 sebanyak 2 atau 12.5 % dengan sedang dan yang memperoleh nilai 66 – 73 sebanyak 4 atau 25 % dengan kategori rendah. 3. Dari data hasil penelitian pada Bab IV nilai r hitung product moment adalah 0.709, hasil r hitung dikonsultasikan dengan r tabel untuk taraf
45
45
signifikansi 1 % adalah 0.623 dan taraf signifikansi 5 % adalah 0.497. Hasil akhirnya adalah r hitung 0.709 > 0.623 dan 0.709 > 0.497, sehingga hipotesis alternatif (ha) diterima dan hipotesis nol (ho) ditolak. Jadi terdapat pengaruh yang sidnifikan antara prestasi belajar Aqidah Akhlak dengan sikap perilaku sosial di sekolah siswa kelas IV MI Muhammadiyah seretan Sendangrejo, Klego Boyolali tahun pelajaran 2010/2011.
B.
Saran Setelah penulis mengadakan penelitian ini sampai pada tahap akhir, dan juga telah penulis simpulkan, maka penulis dapat memberikan saran, yang mana saran ini mudah-mudahan penulisan skripsi ini dapat bermanfaat, yaitu : 1. Siswa Perilaku sosial di sekolah merupakan pelaksanaan atau bentuk real dari mata pelajaran Aqidah Akhlak, maka siswa sebagai subyek pendidikan hendaknya benar-benar menperhatikan dan mau mencontoh apa yang telah disampaikan oleh guru. 2. Orang tua Orang tua adalah orang pertama yang bertanggungjawab terhadap akibat dari sikap dan pergaulan anak, maka hendaknya dalam memberikan arahan tentang perilaku sosial terhadap anak benar-
46
benar diperhatikan agar kelak anak benar-benar menjadi manusia yang bertanggungjawab. 3. Guru Sedikit banyak guru juga turut andil dalam pembentukan watak anak, maka hendaknya guru dalam melaksanakan kewjibanya benar-benar bisa menjadi teladan yang baik, dapat memberikan pelajaran yang baik.
47
DAFTAR PUSTAKA
Dep Agama RI, Pedoman Penulisan Karya Ilmiyah Guru, Direktorat Jenderal Kelembagaan Agama Islam, Jakarta, 2005. Departemen Agama RI, Al Qur’an dan Terjemahnya, PT. Grafindo, Semarang, 1994. Sutrisno Hadi, Statistik 2, Andi Offset, Yogyakarta, Cetakan Ke 15, 1994. Muhammad Ali, Kamus Lengkap Bahasa Indonesia Modern, Pustaka Amani, Jakarta. Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek, Rineka Cipta, Jakarta, 2202. Drs Muhibbin Syah, Psikologi Pendidikan Suatu Pendekatan Baru, Remaja Rosda Karya, Bandung. Chabib Thoha dkk, Metodologi Pengajaran Agama, Fak Tarbiyah IAIN Wali Songo Semarang, Semarang, 1999. Muhammad Amien dkk, Dasar-dasar Pendidikan Agama Islam, IKIP Semarang Press, 1991. Abu Dawud Al Sijistani, As Sunan Abu Dawud. Masan Alfat dkk, Aqidah Akhlaq MTs Kelas I, CV Toha Putra, Semarang, tt.
48
ANGKET PERILAKU SOSIAL SISWA DI SEKOLAH Nama : ....................................
Petunjuk Pengisisan : 1. Dibawah ini kamu akan menjumpai sejumlah pertanyaan yang menggambarkan tentang perilaku sosial kamu di sekolah. Kamu diminta untuk memberikan pendapat tentang seberapa perilaku sosial kamu di sekolah. 2. Bubuhkan tanda check list ( V ) pada kolom yang telah di sediakan Keterangan : SS : Sabgat Setuju S : Setuju R : Ragu-ragu TS : Tidak Setuju STS : Sangat Tidak Setuju
No 1
2
3 4
5
6 7
8
9
Pernyataan Ketika kamu tidak mengenakan seragam sekolah pasti kamu ditegur oleh guru kamu, setujukah kamu memakai seragam sekolah, Apakah kamu setuju bila kamu diberi nilai merah karena kamu tidak bisa menjawab pertanyaan atau tes oleh gurumu Guru kamu mengadakan les dengan ketat dan disiplin, apakah kamu setuju Apakah kamu setuju bila kamu disuruh oleh gurumu untuk membersihkan papan tulis yang kotor Bila guru tidak hadir dalam kelas waktu yang tepat untuk mengisi kekosongan adalah belajar Apabila kakak kelasmu membantu kamu, setujukah kamu membantunya juga. Mengingat beaya yang sedikit, maka kelasmu tidak diikutkan untuk rekreasi oleh kakak-kakak kelasmu Setujukah kamu bila diajak kakak kelasmu untuk berdiskusi tentang mata pelajaran Kamu adalah orang yang paling pandai di kelasmu, setujukah kamu bila di ajak oleh kakak kelasmu untuk praktikum laborat
SS
S
Jawaban R
TS
STS
10
11
12
13
14
15
16
17 18
19
20
Kamun adalah orang yang paling taat pada peraturan sekolah, ada salah satu kakak kelasmu yang mengajak kamu bolos dan kamu mengikuti karena kamu takut Dalam menghadapi ujian, ketua kelasmu mengharapkan untuk belajar sendirisendiri Untuk menghadapi tes semester kamu diajak untuk belajar bersama oleh temanteman kamu Sebagai orang yang paling pandai di kelas tentunya kamu merasa senang bila kamu selalu di sanjung oleh teman-temanmu Apabila ada teman kamu yang sedang bertengkar, maka kamu wajib memisahnya demi kebenaran Apabila teman sekelasmu ada yang berbuat salah kepadamu dan temanmu tersebut meminta maaf, kamu akan memaafkanya Setujukah kamu bila dimintai bantuan untuk menyampaikan surat ijin adik kelasmu Meskipun terhadap adik kelas apakah kamu setuju bila diajak main kerumahnya Apabila salah satu adik kelasmu ada yang tidak berani membayar iuran ke kantor, apakah kamu setuju bila dimintai tolong untuk membayarkanya Ketika adik kelasmu ada yang bertengkar dan adik kelasmu salah, setujukah kamu bila dimintai tolong untuk membantunya Kamu tidak mau berteman dengan adik kelasmu yang tidak mau memberikan uang jajanya kepadamu
25
Lampiran 1
HASIL NILAI ANGKET PERILAKU SOSIAL DI SEKOLAH KELAS IV MI MUHAMMADIYAH SERETAN SENDANGREJO KLEGO BOYOLALI Res 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 Jml
1 5 5 4 4 4 4 5 5 5 3 3 3 4 4 4 3 65
2 5 5 5 5 5 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 3 66
3 5 5 5 5 5 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 3 66
4 5 4 4 4 4 4 5 5 5 5 5 3 3 3 2 2 63
5 5 4 4 4 4 4 5 5 5 5 5 4 4 3 3 3 67
6 5 5 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 3 5 5 5 66
7 5 4 4 4 4 5 5 5 5 5 4 4 4 4 5 4 71
8 5 5 5 5 4 4 4 4 4 4 5 5 5 5 5 5 74
Nilai per Item 9 10 11 12 4 2 4 4 5 2 4 5 5 1 4 5 5 1 4 5 5 1 4 5 4 1 4 5 4 2 4 5 4 2 5 4 4 2 5 4 4 1 5 4 3 1 5 4 3 2 5 4 3 2 5 3 3 2 5 3 4 2 5 3 4 1 4 2 64 25 72 65
Jml 13 3 4 4 4 5 5 5 5 4 4 4 4 3 3 5 5 67
14 5 5 5 5 5 5 5 4 4 4 4 4 4 4 4 3 70
15 3 5 5 5 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 67
16 4 4 4 4 4 4 4 5 5 5 5 5 3 3 3 4 66
17 4 4 4 4 4 5 5 5 5 5 5 5 3 3 3 4 68
18 4 4 4 5 4 5 5 5 5 4 4 4 4 4 4 2 67
19 5 5 5 5 5 5 5 4 4 4 4 4 4 4 4 3 70
20 5 5 4 4 4 4 5 5 5 5 4 4 3 3 2 2 64
87 89 85 86 85 84 89 88 87 83 80 78 72 71 73 66 1303
25
DAFTAR RIWAYAT HIDUP
Nama
: Sigit Hardiyanto
TTL
: 26 Maret 1981
Alamat
: Kartoharjo, Sendangrejo, Klego, Boyolali
Pendidikan
:
MI ISLAMIYAH Sendangrejo 1994 MTs MA’ARIF Andong 1997 MA AL – AZHAR Andong 2000 D II STAIN
26