I
ISBN:978-602-73159-0-7
SN-KPK
V
I
Seminar Nasional Kimia dan Pe didikan Kimia VII
Penguatan Profesi Bidang Kimia dan Pendidilcan Kimia M elalui Riset dan Evaluasl
:~ Surak:ar ta. 18 April 2015
ISBN: 978-602-73159 -0-7 Seminar Nasiona! K'i mia dar. Pendidikan Kimia VII (SN-KPK VII)
"Penguatan Profesi Bidang Kimia dan Pendidikan Kimia r'l1elalui Riset dan Evaluasi" Surakarta, 18 April 2015
Penyelenggara Program Studi Pendidikan Kimia P.MIPA FKIP UNS
Gedung D P.MIPA FKIP UNS
JI. Ir. Sutami 36 A Kentingan, Surakarta
Te 'lp/Fax.(0271) 821490, website: htttp://snkpk.fkip.uns.ac.id
email:
[email protected]
. · 1·. '.1 ; · ...,-. • ,/ . ,,1
. PROSIDI'NG Seminar Nasional Kimia dan Pendidikan Kimia VII (SN-KPK VII)
"Penguatan Profesi Bidang Kimia dan Pendidikan Kimia Melalui Riset dan EvaJuasj"
Editor
: Agung Nugroho Catur Sapulro, S.Pd., M.Sc. Dr Sri Yamtinah , S.Pd. , M.Pd. Nur Hasanah, S.Pd., M.Sc. Dr. Suryadi Budi Utomo, M.Si.
Desain Cover & Setting Lay Out: Dimas Gilang Ramadhani Hepi Nuriyawan Nur Jati Zahrah Saputri Uiya Ulfa Ida Madyani Siti Khoirun Annisak
ISBN: 918-602-13159 -0-1 Diterbitl
Dicetal< oleh (Pefanoi Press Penerbit, Percetakan, dan Perdagangan Umum Kepuhsari RT 03111, Mojosongo, Jebres, Surakarta Telp. (0271) 208 8181, Hunting 085 227 522 735
11
Pengantar
Wa rahmatullahi Untuk KHa
Wa ra hma tud lahiwaba ro ka tuh
5
· S lIVtlN/d{
,
~ J,'I'.... IU : jf'·l
Sambutan Ketua Pa.nitia SN-KPK VII
(Seminar Nasional Kimia dan Pendidjkan Kimia VII)
Assalamu 'alaikum warohmatu'llohi wabarokaatuh . Puji dan syukur kami panjatkan ke hadirat Allah SWT atas segala limpahan rahmat Nya yang tak berhingga, sehingga pada hari ini Sabtu , 18 April 2015 kita dapat hadir dan mengikuti Seminar Kimia dan Pendidikan Kimia (SNKPK VII) di Aula Pascasarjana UNS tercinta ini. Ada bahagia dan bangga karena pada penyelenggar3an SNKPK yang ke-7 (tujuh) ini kembali dihadiri dan diikuti bukan saJa oleh pemakalah-pemakalall dari UNS, tetapi juga diikuti oleh para peserta dari berbaga: perguruan tinggi lain, dari kalangan peneliti bidang sains, praktisi pendidikan (guru dan dosen), dan lembaga penelitian di seluruh indonesia. Seminar Nasional Kimia dan Pendidikan Kirnia VII' (SNKPK VII) ini merupakan ajang pertemuan ilmiah rutin tahlman, yang diselenggarakan oleh program studi Pendidikan Kimia FKiP UNS. Seminar ini merupakan ajang komunikasi dan sharing idea berbagai bidang, mulai dari kimia p3ngan dan bahan alam, pelestarian lingkungan, perL!bahcl[) iklim, pengembangan teknologi obat dan kesehatan, pembelajaran kimia dan asesmen pembelajaran kimia. Semuanya terangkum dalam tema " Penguatan Profesi Bidang Kim;a dan Pendidikan Kimia Melalui Riset dan Evaluasi ". Dapat kami laporkan bahwa pada seminar ini menghadirkan 3 pemakalah utama, Y3i,tu prof. Hadi Nur, Ph.D (Universiti Teknol'ogi Malaysia, UT'M), Muhamad A. Martoprawiro, Ph.D. (Kelua HKI Pusat, Kimia iTS), dan Dr. Sri Yamtinah , M.Pd. (PendidikEln Kimia P.MIPA FKIP UNS Surakarta). Juga hadir sebanyak 67 pemakalah yang akall mempresentasikan hasil p9np.!itiall dan pemikir2n dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia dan SfvlA di lingkup Jawa Teng3h dan JawCl Timur. Dengan teiselenggaranya SNKPK VII ini , pan itia menyampaikan terima kasih kepada Dekan FKIP UNS dan j3jarannya, Ketua Jurusan PMI,PA FKIP UNS dan jajarannya, Ketua Prodi Pendidikan Kimia FKIP UNS dar, jajarannya atas segala bantuan dan dukungannya kepada kami dalam mernpersiapkan acara . Tak lupa juga pada Pelangi Press yang telah rrrer-r:berikan bantuan pada kegiatan SNKPK VII ini . Kepada seluruh peserta seminar, kami mengucapkan selamc:t datang di kota Solo, di UniverSitas Sebalas Maret dan selamat bel seminar. Semoga kehadiran ibu/bElpak da!am seminar ini memberikan manfaat ilmu dan terjalin sil3tllrahmi sesama pemerhati kimia dan pendidikan kimia. Wassalamu 'alaikum warohmatullohi wabarokaatuh Ketua Panitia
Sr~KPK
VII
Agung Nugroho Catui Saputro, S.Pd., M.Sc.
IV
K l f'"ll:, \I II
Sambutan De-kan FKIP Universitas Sebelas Maret Assalamu'alaikum warohmatullohi wabarokaatuh. Syukur AlhamdulillClh marilah kita panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, Allah SVVT, karena atas limpahan karunia-Nya pada hari ini, Sabtu 18 April 2015 kita dapat dipertemukan dalam acara Seminar Nasional Kimia dan Pendidikan Kimia VI tahun 2014 (SN KPK VII). Saya sangat berbahagia bahwa seminar ini dihadiri oleh peserta dari berbagai perguruan tinggi, guru sains dan kimia, serta lembaga penelitian & pengembangan dari seluruh wilayah indonesia. Oleh karenCl itu, pada kesempatan ini saya mengucapkan selamat datang kepada seluruh peserta seminar, dan khuslisnya kepada pembicara utama, yaitu Prof. Hadi Nur, Ph.D (Universiti Teknologi Maiaysia, UTM), Muhamad A. Martoprawiro, Ph.D. (Ketua Hf<1 Pusat, Kimia ITS), dan Dr. Sri Yamtinah, M.Pd. (Pendidikan Kimia P.MiPA FKIP UNS Surakarta). 8agi UNS, penyelenggaraan seminar ini juga memiliki makna yang penting karena merupakan bagian dari peringatan Dies Natalis ke-39. Sejalan dengan visi UNS menuju World Class University dan motto FKIP UNS sebagai lembaga pendidikan tenaga kependidikan yang berkarakter kuat dan cerdas, melalui seminar ini diharapkan dapat meningkatkan kerjasZlma penelitian, mendongkrak mutu dan profesionalisme pendidikan serta pengembangan gagasan inovatif derni pembangunan bangsa yang berkc;rakter dan berdaya saing global. Kepada seluruh peserta seminar, saya mengucapkan selamat datang di Kota Solo Kampus Universitas Sebelas Mare: dan se!amat berserninar. Semoga kit8 dapat memperoleh manfaat dalam kegiCllan ini. Aarnii,'l. VV2ssaiamu 'alaikum warohmatullohi wabarokaatuh. Dekan FKIP UNS
Prof. Dr, H.M. Furqoll Hidayatullah, M.Pd.
v
u
~.
KIMI" VII
Susunan Panitia SN·KPK VII Prof. Dr. M. Furqon Hidayatullah, M.Pd.
(Dekan FKIP)
Pengarah
Prof. Dr. rer. nat. SaJidan , M.Si.
(Pembantu Dekan I FKIP)
Drs. Sugiyanto, M.Si., M.Si.
(Pembantu Dekan II FKIP)
Drs. Amir Fuady, M.Hum.
(Pembantu Dekan Iii FKIP)
Sukaimin, S.Pd., M.Si ., Ph.D.
(Ketua Jurusan PMIPA)
Penanggungjawab
Dra. Bakti Mulyani, M.Si.
(Ketua Program Studi Pendidikan Kirnia UNS)
Ketua
Agung Nugroho Catur Saputro, S.Pd., M.Sc.
Kesekretariatan
Dr. Sri Yamtinah , S.Pd , M.Pd.
Nur Hasanah, S.Pd ., iv1.Sc.
Dimas G!lang Rarnadhan
Ulya Ulfa
Ayu Dwi Candra
Dyah Ayu Wu landari
Bendahara
Bucli Utami. S.Pd., M.Pd .
Widiastuti Agustina ES. , S.Si., M.Si.
Putri Fitriana Rahmani
Mukti Aulia Ulfah
Sie Artikel
Dr. Suryadi Budi Utomo, ~tSi.
Prof. Dr. Ashadi
Prof. Sulistyo Saputro, M.Si., PhD.
Dr. rei.nat.Sri Mulyani, M'si .
Hepi l\juriyawan
Nur Jati Z3hrah Saputri
Siti Khoirun Annisak
Ida Mad yani
Sie Konsumsi
Nanlk Dwi N., S.Si. , M.Si.
Dra. Bakti Mulyani , M.Si.
Salima Puji Astuti
Rahma Ayuningtyas
Sie Dokumentasi
Priyono, S.Pd.
SemarTV
Citra Choirunnisa
VI
Sie Acara
Endang Susilowati, S.Si., M.Si .
Budi Hastuti , S.Pd, M.Si
Afifah Naufalia R
Wahyu Yulianto
Sie Terima Tamu
Prof. Suli styo Saputro, M.Si., PhD.
Prof. Dr. Ashadi
Dr. Muhammad Masykuri, M.Si.
Ora. Bakti Mulyani, fv1.Si.
Agung Nugroho Catur Sapulro, S.Pd. , M.Sc.
Dr. Suryadi Budi Utomo. M.Si.
Nanik Dwi Nurhayati, S.Si., M.Si.
Sie Persidangan
Dr. Muhammad Masykuri, M.Si.
Drs. Haryono, M.Pd.
Elfi Susanli VH., S.Si., M.Si.
Sri Relno Dwi Ariani , S.Si., M.Si.
Ora. Tri Redjeki , MS.
Sie Perlengkapan dan Akomodasi
Priyono, S.Pd.
Nanik Slisilowati, Amd.
Drs. JS . SL!l<ard~ o , MSi.
Akhmad Jazlili
Muh
rviuhalnmad Yusro
Rofiq f<'.ur,liawan
\,11
u
K I M I /\\- I I
Petunjuk Untuk Pemakalah dan Moderator Petunjuk untuk Pemakalah
Seminar Nasiollal Kimia dan Pendidikan Kimia VII terdiri dari 2 sesi, sesi Pleno dan sesi Paralel. Sesi Pleno dilaksanakan di Aula Pascasarjana UNS lantai 6, sedang sesi paralel dilaksanakan di ruang-ruang kelas di Gedung Pascasarjana UNS, Semua ruang presentasi dilengkapi dengan alat bantu: laptop dan LCD proyektor. Pelra pemakalah dimohon menyerahkan soft file berisi presentasi ke sekret3riat SN-KPK VII pada saat tiba di lokasi seminar. Panitia akan memasukkan file-fi!e tersebut 'ke komputer sesuai dengan ruang paralelnya. Alokasi waktu dalam sesi pa"rallel maksimum selama 15 menit (termasuk diskusi) Para pemakalah diharapkan memperhatikan wClktu presentasinya, sehingga presentasi tiap makalah berjalan sesuai dengan waktu yang dijadwalkan . Petur.juk untuk Moderator
Pada sesi paralel, mod€rator hendaknya memb3gi presentasi menjadi beberara sesi dengan tiap sesinya terdirf dari 3 orang pemakalah. I<etiga pemakaiah tersebut
henda~nya
menyajikan makalahnya masing-rnasing terlebih dahulu, kemudian diikuti dengan sesi Tanya jawab. Demi kelancaran jadwal presentasi, moderator diharapkan memperhatikan alokasi waktu setiap pemakalah, sebagaimana tercantum pada "Petunjuk untuk Pemakalah".
Vlll
i
Susunan Acara SN-KPK VII
SusunllJl Acara Seminar Nasional Kimia dan Pcndidikan Kimia VII
(SN-KPK VII)
Aula Gcdung Pascasarjana Lantai 6, Sabtu IS April 2015 :
1l1~\I1 g
08.00 - 08.30
: Pendaftaran
08.30 - 09.00
: Pernbukaan (Opening ceremon y)
peserta sem inar
- Samblllan Kellia Panitia Seminar - Samblltan Dekan FK1P UNS 09.00 - 09.15
: Coffee Break I
09. I 5 - I I .00
: Paralel Pcmakalah Ulama 1 :
(sekaligll~ il1 Cl11btlka
acara seminar)
Prof Hadi Nur, Ph.D.
I'vTuhamad A. Martoprawiro, Ph.D. 11.00 - : 2.CO
: Paralel Pemakal ah Utama II : Dr. Sri Y:1l11tinah, M. Pd.
12.00 - 13 .00
: Ishoma
13.00 - 15.00
: Scssi Par,lkl I
is.OO - 15.15
: Coffee Break I r
15.15
: Sessi P:1ralcl II
17.00
17.00 - st lesai
: Penlllupan (pcnyerahan sertifikat pesertn)
IX
,...IMI/\ VII
DaI'tar lsi Kata Pengan tar Sambutan Ketua Panitia SN-KPK VII Sambutan Dekan FKIP UNS Susunan Kepanitiaan SN-KPK VII Denah Lokasi Seminar Nasional Petunjuk Untuk Pemakalah dan Moderator Susunan Acara SN -KPK VII Daftar lsi
iii IV V VI
viii iX
x xi
MAKALAH UTAMA RESEARCH IN HETEROGENEOUS CATALYST: A PERSONAL EXPERIENCE
Hadi Nur DIAGNOSTIC ASSESSMENT UNTUK PERBAIKAN PEMBELAJARAN
13
Sri Yamtinah
KEPENDIDIKAN PENGEMBANGAN INSTRUMEN THREE-TIRe: TEST UNTUK MENGIDENTIFIf(ASI REPRESENTASI 'fINGKAT MIKROSKOPIS FERUBAHAN WUJUD AIR SEBAGAI ALTERNATIF ASSESSMENT INTEGRASIISLAM SAINS (A PRELIMINAR'f STUDY) Asih Widi Wisud~wati
29
OPTIMASI PROSECJUR PERCOBAAN DAN PENYIAPAN LEMBAR KERJA SISWA SEBAGAI PERANGY.AT PEMBELAJAHAN IDENTIFIKASI UNSUR KARBON DAN HiDROGEN DENGAN MODEL INKUIRI TERBIMBING Gebi Dwiyanti
41
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN GROUP INVESTIGATION (GI) DALAM UPAYA PENINGKATAN AKTIVITAS DAN PRESTASI BELAJAR KIMIA PADA MATERI SiSTEM TATA NAMA SENYAWA HIDROKARBON (PADA KELAS X.1 SMA NEGERI 1 KARAS) TAHUN PELAJAR/tN 2014/2015 Suwarna
51
PENGEMBANGAN DAN ANAL/SIS TES KIMIA BERBASIS OPEN-ENDED PROBLEM UNTUK MENGUKUR KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF SISWA Nahadi
63
PENGEMBANGAN TES PIKTORIAL UNTUK MENGUKUR DIMENSI PENGETkt/UAN SISWA PADII MATERI KIMIA Df SMA Wiwi Siswaningsih
74
STUDY PERBANDINGAN PRESTASI HASIL BELAJAR DARI LULUSAN MTs DAN SMP DALAM MATA PELAJARAN KIMIA 01 SE=-KOLAH MENENGAH KEJURUAN ALHIKAH I BREBES TAHUN PEL/\JAF?AN 20121;!013 Abdul Jamal
84
KONTR!BUSI LABORATORIUM TERHADAP PEMBELAJARAN KIMIA SMA Dhiyas Fatin Nuha
93
PENILAIAN KESESUAIAN PERKULIAHAN MICROTEACHING TERHADAP INDIKATOR KKNI LEVEL 6 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN KIMIA Kasta Gurning
101
x
t 1\ 11,\ ; If,r-J !JrN)III)ll\f'.N
K I1\1111\ \II I
PEMBELAJARAN KIIv1IA DENGAN METODE INKUIRi TERBIMBfNG (GUIDED INQUiRY) DAN INKUIRI BEBAS TERMODIFIKASI (MODIFIED FREE INQUIRY) D/TINJAU DARI SIKAP ILMIAH DAN AKTIVITAS SISWA (SEBUAH STUDI KASUS PADA MATERI POKOK BAHASAN LARUTAN UNTU.K S!SWA KELAS X SMAN 1 PLAOSAN KAB . MAGETAN TAHUN PELAJARAN 200912010) suwiyono
111
KIMIA ANALITIK PENGARUH LAMA EKSTRAKSI TERHADAP RENDEMEN DAN PARAMETER FISIKO KIMIAWI MINYAK BIJI SEMANGKA (Citrulus lanatus L) LOKAL VARIETAS SENGKALING Purwasiwi Wahyu Ariani
121
STUDt PELINDIAN EMAS DARI BATUAN ASAL KABUPATEN PAPUA SECARA ELEKTROLISIS Oktovianus Msiren
SUPIORI·PROPINSI
128
STATUS MUTU AIR SUMUR GALl DI DUSUN - DUSUN SEKITAR TEMPAT PEMROSESAN AKHIR (TPA) SAMPAH NGRONGGO SALATIGA DENGAN METODE STORET Niko STATUS MUTU AIR SUMUR GALl DI DUSUN - DUSUN SEKITAR TEMPAT PEMROSESAN .4 KnIR (TPA) SAMPAH NGGRONGGO SALATIGA (KAJIAN BERDASARKAN KANDUNGAfJ LOGAM BERAT [Pb 2+] DAN [Cu 2+]) !.elol1 o Aji Widiasputr3
135
143
STUDI KOMPARASI METODE SPEK.iROFOTCMETRI UV-VIS DAN ilOLTAMMETRI UNTUK PENENTUAN KADAR MERKURI DALAM LARUTAN ListiY2na Candra Dewi
151
FRAKSI PADATAN OAN NILAI SWELLING CAMPURAN CMC-PATI -KITOSAN DENGAN AKRILAMIDA YANG DI IRADIASI DENGAN SINAR GAMMA SEBAGAI BAHAN PELAPIS PUFUK Gatot Trimulyadi R&kso
160
SIFAT ELEKTROXIMIA ELEKTRODA EMAS MODIFIKASI PASTA SILiKA-PARTlKEL NAND NIKEL OKSIDA TERHADAP ASAM OLEAT Dian Anggraini Budi Setyawati
169
STUDI GANGGUAN ION Fe J + DAN Hg2+ PADA PENGUKURAN EMAS SECARA SPEKTROFOrOMETRI MENGGUN.4KAN RHODAMIN B Anggi Saputra
175
PENGUKURAN KADAR MERKURI SEBAGAI KOMPLEKS Hgli· DENGAN METODE DIFFERENTIAL PULSE VOLTAMMETRY DALAM BATUAN SINABAR FitrianCl Nurfaida
181
PEMBUATAN THERMOLUMINISENSE O!3TECTOR (TLD) CaS04 SEBAGAI TAHAP AWAL PRODUKSI DOSIMETER PERSONAL Eka Di
Dy SERBUK
187
PEM8UATAN THERMOLUMINESCENCE DOSIMETER (TLD) SERBUK MELALUI METODE SINTERING SEBAGAI PROSES AWAL PRODUKSI DOSIMETER PERSONAL .Muhammad Badar Sulaeman Aslam
198
Xl
" l; , :: I , ,\i,
UN
K I M \ '~,
VII
SINTES/S KITOSAN DARI CANGKANG KERANG BULU (Anadara inflata) SEBAGAI ADSORBEN ION Cu 2+ Budi Hastuti
207
PENURUNAN KADAR ION Cd2 + DARI LARUTAN MENGGUNAKAN BIOMASSA DAN KARBON AKTIF DARI TEMPURUNG 81JI NYAMPLUNG (Calophyllum inophyllum I) Ita Ulfin
218
KIMIA ORGANIK EKSPLORASI KUALITATIF SENYAWA GLiKOALKALOID DALAM UMBI TANAMAN KENTANG (Solanum tuberosum) DENGAN LCIESI-ToF-MS (LIQUID CHROMATOGRAPHY - ELECTROSPRAY IONISATION - TIME OF FLIGHT - MASS SPECTROMETRY) Muhammad Yudhistira Aziz
227
IDENTIFIKASI KOMPONEN MINYAK A TSIRI DAN POTENSI DAUN BANG UN-BANG UN (Coleus Amboinicus,Lour.) Kasta Gurning
239
DINAMIKA KONSENTRASI GENISTEIN DALAM PROSES PEMBUSUKAN TEMPE K£DELAI Rode Sukma Lewidharti
247
PENGARUH LAMA WAKTU EKSTRAKSI MINYAK BIJI MANGGA (Mangifera indica L. Var Arumanis) TERHADAP SIFAT FISIKO KIMIANYA Happy Albertina
251
PENGARUH BERBAGA! METODA DISTILASI DALAM PROSES RECOVERY MINYAK A TSIRI LlMBAH PADAT JAMU TERHADAP RENDEMEN MINYAK Cornelia Regina
260
OPT/MASI SERB UK PEWARNA ALAMIINSTAN oAUN SIRSAK (Annona muricata L.) DITELAAH DARI WAKTU PEMANASAN DAN PENAMBAHAN MALTODEKSTRIN Sunoto
265
AKTIVITAS ANTIFERTILITAS KONTRAS[PSI DARI KULIT DURIAN (Durio zibethinus Murr) VARIETAS PETRUK Widiastuti Agustina E.S.
271
EBES (BEST E310PRESERVATlF). BIOASSAY oENDROCIN oALAM REBUNG PADA LIMA VARIETAS BAMBU 01 JAWA Oktavian Zulfiky
280
SINTESIS 2,6-BIS-(3'-KLOROBENZIL)SIKLOHEKSANON (THA 10) DENGAN METODE HIOROGENASI fviENGGUNAKAN KATALIS PdlC Fiehanna Widyaningtyas
285
STUDI KONFORMASI 5, 17-ol(2-HloROKSI-PROPIL TF~/MET/LAMMONIUM KLORIDA)C-4-METOKSIFENILKALlKS{4jRESORSINARENA oENGAN METODE MM+ DAN PM3 SUiyadi 8udi Utomo
292
SINTESIS SENYAWA TETRAHIDROPENTAGAMAVUNON-5 (THPGV-5) HloROGENASI MENGGUNAKAN KATALIS PALAolUM KARBON Ika Sri Suwanti
MELALUI 299
xu
ELUSIDASI STRUKTUR LENGKAP 2,6-BIS- - METOKSIBENZIL)SIKLOHEKSANON (THA4) DENGAN METODE SPEKTROSKOPIIR, GC-MS, DAN NMR (1 H-NMR DAN 13C_ NMR) 500 MHz [)ewi Nur Cahyaning S;)ri
306
SINTESIS KITOSAN DARI UDANG WINDU DAN APLIKASINYA SEBAGAI SENSOR INSULIN Zulkarnain
314
BIOKIMIA ENZIMATIS MENGGUNAKAN ENZ!M
321
OPT/MAS/ RENDEMEN, KADAR MINERAL DAN METABOLIT SEKUNDER PADA EKSTRAK AKUA SARANG SEMUT (Myrmecodia pen dans Merr. & Perry) DARI WAMENA PAPUA DENGAN VARIASI METODE EKSTRAKSI Sri Retno Dwi Ariani
331
USAHA PENINGKATAN AKTIVITAS ENZlfvI OENGAN METOOOLOGI PER!v1UKAAN RESPON PADA PEMBUATAN ENZIM SELULASE SECARA FEF~iv1ENTASI PAOAT PADA BAGAS OENGAN ASPERGILLUS NIGER L74 Hamid Abd;lIah
340
UJI AKTIVITAS ANTiOKSIDAN 5(THHGV-5) Put~i Kllarisma Novita Sari
TETRA I-IIDROHEKSA GAMAVUNON·
350
SENY/\WA TURUNAN OLEANAN DARI KULIT BATANG MELOCHIA UtvlBELLATA (HOIJTT) STAPF VAR. DEGRABRATA K DAN BIOAKTIVITASNYA Usman
358
PREDIKSI MODEL PROTEiN PcpB DARI PENT/1,KLORPSEUDILIN BI O SINTESIS CEN KLUSTER DENGAN MENGGUNAKAN SWISS-MODEL Sri Mulyani
367
SINTESIS KITOSAN HIDROLISAT SECAR/\ PAPAIN Endang Susilowati
SEN YAWA
KIMIA FISIK DAN ANORGANIK
PELINOIAN NiKEL LATERIT DARI KEPULAUAN BULIHALMAHERA TlM UR I'IENGAN LARUTAN ASAM KLORIOA Ellen Sintya Dewi
373
PEMANFAATAN KITOSAN SEBAGAI INHIBITOR KOROSI KALENG rvtAKANAN Harmami
3713
SINTESIS MATERIAL HiBRIDA-SILIKA EKSOPOLISAKARIDA OARI SPIRULINA SP. SEBAGAI ADSORBEN ION PB(Il) DAN CD(II) OALIIM LARUTAN Widyastuti
384
PCM/\NFAATAN EKSTRAI( KULIT PISANG KEPOK (Monopterus albus) SEBAGAI SUMBER ANTIOKSIDAN PADA PRODUKSI TAHU F. Maria Titin Supriyanti
393
XIII
"IMII\V II
PENGGUNAAN KITOSAN SEBAGAI ANTI BROWNING PAoA PEMBUATAN TEPUNG KENTANG Zackiyah
402
MOolFIKASI PERMUKAAN TiOrKARBON MELALUI SA TU TAHAP SINTESIS oENGAN METODE ARC-DISCHARGE DALAM MEDIA CA IR Astrid Olivia Nandika
410
PEMANFAATAN BUAH MENGKUDU (Morinda citrifolia. L) UNTUK PEMBUA TAN BIOETANOL SECARA HIDROL/SIS ASAM Lian Kusumaningrum
417
SINTESIS DAN KARAKTERISASI PRESIPITASI Nanik Owi Nurhayati
METOoE
422
PEMANFAATAN SLUDGE HASIL PENGOL.AHAN LlMBAH AIR INDUSTRI PUPUK SEBAGAI BAHAN BAKU PUPUK KOi\i1POS Armi Wulanwati
429
KA TALIS
Cu/ZEOLIT
DENGAN
LAMPIRAN OENAH LOKASI SEMiNAR NASIONAL
438
DAFTAR PEMAKALAH SERI PARALEL
439
XIV
..
SEMINAR NllSIONAL IUMID. DAN PENDIDIIUlN I{IMID. VII "Pengua!an Profesi Bidang Kimia dan Pendidikan Kimia
Melalui Rise! dan Evaluasi"
Program Studi Pendidikan Kimia Jurusan P.MIPA FKIP UNS
Surakarta, 18 April 2015
L
MAKALAH PENDAMPING
-
~
..
.
~
; . '.- - ri:isTEQ. :,. -. -: .. . '
...
.
ISBN: 978-602-73159 -0-7
~
PEMANFAATAN SLUDGE HASIL PENGOLAHAN LlMBAH AIR INDUSTRI PUPUK SEBAGAI BAHAN BAKU PUPUK KOMPOS Armi Wulanawatj1:, Widya Astuti 1,2
2,
Reyno Pramudiyono Widyasmara 3
Departemen Klmia, Fakultas Matematika dan IImu Pengetahuan Alam IPS 3 PT Pupuk Klljang Cikampek
ABSTRAK
Sebagi8n bosar indust.ri seperti indlistci pupuk rrienghasi!kan lim bah sludge, yang mengclildung unSlJr hara rnakro (nitrogen, fosfor, ka l iuo:~,1 den mikro yang diperlul
PENDAHULUAN
proses
Industri pupuk selain menghasilkan produk
utama
berupa
pupuk
juga
koagulasi,
industri
pupuk
'hingga saat
sam ping proses produksinya, Sludge yang
dibuang
pengolahan
lumpur air
dalam
diperoleh
clarifier
dari
dan
sedimentasi. Namun, penanganan sludge
menghasilkan lim bah sludge sebagai hasi!
merupakan
flokulasi,
tersebut
ini karena
pada
lahan
belum
optimal
hanya sebatas yang
telah
dipersiapkan,
melalui
429
SEMINAR NA SIO N A l
. iUNS
KIM IA DAN PEN D I D IKAN {
:1
KIMIAVII
Pembuangan
pada
lahan
Berdasarkan hal-hal tersebut , pada
terbuka menghadapi masalah keterbatasan
penelitian ini dilakukan upaya pengelolaan
daya tampung dikarenakan jumlah sludge
dan pemanfaatan lim bah sludge industri
yang
pupuk
sludge
dihasilkail
dapat
mencapai
50
sebagai
ton/minggu dan kemungkinan akan terus
bersinergi
bertambah [1]. Salah satu cara menangani
Pemanfaatan
lim bah
berbagai
tersebut
pengomposan
adalah
karena
dengan diketahui
sludge
kompos
agar
dengan
komposisi
lingkungan.
dilakukan
sludge
dapat
untuk
dengan
memperoleh
nisbah C/N yang optirnal,dengan komposisi
mengandung bahan organik berupa unsur
sludge:rumpul:kotoran
hara makro (nitrogen, fosfor, kalium) dan
70:5:25,
mikro
[2].
digunakan untuk apiikasi kompos adal3h
mengembalikan
bayam karena memiliki umur panen yang
yang
dipedukan
Pengomposan
dapat
ta:laman
dan
sapi
55:25:20.
70:20:10,
Tanaman
yang
bahan organik dari sludge ke dalam tanah
pendek dan
melalui fermentasi atau dekomposisi bahan
hama penyakit dengan parameter kualitas
organik tersebut sehingga dapat membantu
pengamatan meliputi tinggi tanamen dCln
memulinkan
jumlah daun.
kesuburan
tanah
melalui
tahan terhadap
gangguan
perbaik::in sifat kimia, fisik, dan biologinya [3].
METODE PENELITIAN Kompos dikategorikan berkualitas baik
Alat dan Bahan
apabila nisbah karbon terhadap nitrogen
(C/N) berkisar 10-20 [4] . Pengomposan deng3n
nisbah
C/N
yang
tinggi
akan
mem8kan waktLl yang lamCl. Berdasal"l<.an penelitian
sebeiumnya ,
pengomposan
sludge yang dicampur dengan abu ketel [5J
rncnghasilkan nisbah C!N sebelum dan setelah
pengomposan
berturut -turut
sebesar 32,24 dan 26,95. Nisbah
C/N
sludge i:li cukup tinggi sehingga diperlukan
bahan
organik
dengan
untuk
meningkatkan
menurunkannya kadar
nitrogen .
Saiah satu bahan organik yang memiliki kadar nitrogen tinggi adalah rum put dan kotoran sapi [6]. Sebaliknya, bila nisbah
C/N
rendah,
maka
nilai
ini
dapat
ditingkatkan dengan menambahkan bahan yang kaya karbon, sepert·i jerami , sekam. atau serbuk kayu.
Alat-alat
yang
digunakan
adalah
spektiofotomeier UV-Vis(Shimadzu 1800), spektromete:' sera pan {AA.S) (Savant AA G8C-SDS
720),
tormometer,
pH-meter
(TOA-OKK HM-30R), Kjeltec 8400, labu Kjeldahl .
pendestruksi
porselen,
drum,
nitrogen,
pipa,
alat-alat
cawan kaca,
pemClnas, dan kertas (laring Whatman 41. Bahan-bahan sludge
proses
yang
(Iimbah
pengolahan
clarifier
Cikampek),
digunakan
PT
H2SO4
adalah
air
Pupuk 97%.
dalam Kujang
amonium
molibdovanadat, laruian penyangga pH 7,0 dan 4,0, CaCI2, HCI04, HN03 pekat , asam borat,
NaOH
48%,
HCI,kotoran
sapi,
rum put, aktivator PROBIO®, air bebas ion dan air distilasi
Cara Kerja Analisis Sludge
Pengukuran Suhu Kompos
430
I\.IM II\ D,\r-J r rN n JOI Io:,/\ I\ J
Kompos
dalam
menggunakan
drum
diukur
termometer
yang
suhu 120°C sampai volume kira-kira 5 mL. Setelah itu,
ditambahkan
10 mL asam
dimasukkan pada kedalaman kurang lebih
perklorat
20 em, didiamkan selama 5 men it dan
volume
dicatat.
dengan air bebas ion sampai 500 mL.
Pengukuran Nilai pH [7]
Larutan
Sebanyak
25
9
dan
dipanaskan
kira-kira5
sludge
lagi
mL,lalu
disaring
sampai
dilarutkan
denyan
kertas
ditimbang
saring Whatman no. 41 ke dalam gelas
kemudian ditambahkan 75 mL air distilasi
piala,filtrat diplpet sebanyak 5 mL ke dalam
dan diaduk sampai hornogen. Setelah itu
labu ukIJr 100 mL kemudian ditambahkan 5
diukur
telah
mL larutan amonium molibdovanadat dan
dikalibrasi menggunakan larutan buffer pH
diencerkan hingga tanda tera dengan air
7,0 dan pH 4,0 dan dicatat h8silnya.
bebas ion. Larutan akan beruoah warna
Penentuan Kadar Air [8]
menjadi i<ekuningan, lalu diukur inter.sitas
dengan
pH
sludge
meter
yang
Sludge sebanyak 5 9 ditimbang dan
warnanya
dengan
dimasukkan ke dalam cawan porselen, lalu
spektrofotometer
dimasukkan ke dalam oven selama 16 jam
gelombClng 400 nm.
pada suhu 105 "C. Setelah itu, dimasukkan
Penentuan Kadar K [9]
ke dalam eksikator dan dit.imbang.
Prosedllr
Penentuafl Kadu C-organik [8]
menggunakan
UV-Vis
pad a
panjang
kerjanyasama
seperti
penen!usn kadar fosfor, de:lgan pereaksi
Sludge yang' telah jitentukar. Kadar
warna yang
dig~nakan
ia!ah 10 n,L larutan
airnya, diabukan pada suhu 350 °C selama
CaCI" dan serapan dillkur pClda panjang
1 jam lalu dilanjutkan dengar, sllhll 550°C
gelombang 766.5 r.m.
selClma 4 jam. Setelah itu , dimasukkan ke Pembuatan Kompos
dalam eksikator dan ditimbar.g. Pe.nentuan Kadar N-organik [9]
Kompos
dibuat
dengan
Sludge ditimbang sejulnlah 2 9 di alas
mencampurkan slJdge, rumput segar. can
kertas tim bang. Kertas timbang dibungkus
koto,an So pi dengan nisbah 70:20 10 (A).
rapat agar tidak ada sludge yang terbuang.
70:5:25 (B). 5525:20 (C). 1\1asing-masing
Setelah itu sludge ciimasukkan ke dalam
diad uk kcmudian
ditambahkan
100
mL
rienga~l
aktivator PROBIO® . dimasuKk an ke dalam
menambahkan 10 mL H2S04 97% (b/v)
drum yan::J telah diberi pipa dar. lubang.
kemudian
ditutufl dengan plClStik.
tabung
Kjeldahl
dan
didestrllksi
dilarutkan
selama
20
menit
Parameter yang
pad a sullu 420 DC. Sctelah itu ,didinginkan
diukur ada:ah pH. kauar karbon (C), kadar
dan siap dimasukkan ke dalam instrumen
nitrogen .IN),
analisis nitrogen.
(P20S), Kadar kalium (K?O). dan pH.
nisbah
C/N,
kadar
fosfor
Penentuan Kadar P [9] Sebar,yak 2 9 siudge dimasukkan ke dalam gelas piala 100 mL,dilarutkan dengan
Pengujian
Kompos
sebagoi
Media
Tanam (8ayam)
20 mL HN03 pekat,la:u dipanaskan pada
431
UNS
KII"I.'iI,\ \,'1 1
Hasil pengomposa\'1 pad a skala kecil (100 kg) digunakan sebagai media tanam
pH ,
kadar
bahan
k(1mpos
dan
bedengan
digunakan sebagai parameter keberhasilan kompos. Sebelum penanaman, tanah yang sudah dibentuk terlebih dahulu dicampur dengan kompos dail didiamkan selama 1 minggu.
Parameter
digl!!nakan
adalah
pengukuran tinggi
yang
tanam;;m
dan
jumlah daun
HASIL DAN PEMBAHASAN
kadar
Gambar 1 Karakteristik sludge Parameter
SNI (Kompos)
bedengan , 3 bedengan digunakan untuk pengujian
organik ,
nitrogen , dan nisbah C/N
bayam. Sebelum ditanam, tanah dihentuk guludan dengan ukuran 1x1 m sebanyak 4
air,
Analisis
Sludge Paramet er pH Kadar air (%) Bahan organik (% ) Nitrogen (% ) Karbon (% ) CiN Fosfor (P 2 O, ) (%) Kalium (K , O ) (%) Besi (Fe) (%) Alumunium (AI)( % )
SNI (Kompos) 6.80-749 Maks 50
Analisis Sludge 6.25 63.03
27-58
19.67
Min 0.40 9.80-32 10-20
0.38 11 .41 28.61
MinO.10
0.29
Min 0.20
0.22
Maks 2.00
0.69
Maks 2.20
0.39
Sludge merupakan endapan ~umpur mengandur:g
yang
m ikroorganisme,
sejumlah
I:asil
dari
proses
pengolahan limbah cair. Pad a umumnya, sludge hasil industri mengandung 3 unsur hara makro , yaitu nitrogen,
fosior, dan
kalium l2]. Jika s21ah satu unsur tersebut ada dalam jumlah yang tinggi, maka 2 unsur
yang
lail'!
2kan
berada
dalam
konsentrasi yang rendah [10] . Sludge dapat dimanfaatk;:w
sebagai
kompos
karella
memiliki kandungan nitrogen yang tinggi dan merLipakan salah satu faktor penyubur tanah. dengan
Kandungan nisbClh
nitrogen C/N
ini
dalam
terkalt proses
pengomposan. Menurut SNI 19-7030-2004, kompos yang baik memiliki nisbah C/N
Nisbah C/N merupakan parameter penting dalam proses pengomposan karena dapat memengclruhi sebagai
aktivitas
sumber
peiT1t1en\ukan . sel.
mikroorganisme
energi Oleh
dan karena
lIntuk itu,
diperlukan penambahan bahan campuran dalam sludge untuk menurunkan nisbah _ C/N. Hasil analisis lain menunjukkan b8hwa bahan
campuran
berupa
rumplJt
dan
kotoran sa pi memiliki kandungan nitrogen yang
cllkup
tinggi
. Dengan
demi!
bahon campuran tersebut dapat digunakan untuk meningkalkan kandungan nitrogen dalam sludge yang berakibClt menurunkan nisbah C/N Gambar 2. Kadar nitrogen pada sludge, rumput , kotoran sapi
dengan kisaran nilai 10-20. Pencirian sludge merupakan tahap awal dalam mengidei!tiflkasi kandungan sludge 0)
untuk pemanfaatannya sebagai kompos. Berdasarkan
hasil
analisis,
OJ)
o
i .' ,
sludge
berpotensi untuk dijarlikan kompos karena memiliki kualitas parameter dengan rentang nilai yang mendekati standar SNI kecL!21i
432
I\IN': II\ rV\f>J f'fr--J O I(>l K J\:--"
·Selain
dari
kandungan
dapat
yang
C/N
nisbah
nitrogen,
faktor
air, dan panas yang akan dimanfaatkan
penurunan
oleh mikroba mesofilik [11]. Namun, suhu
kandungan
yang dicapai hanya berkisar antara
memengaruhi sludge
adalah
~3-42
karbon. Semakin linggi kandungan karbon
DC, sedangkan mikroba mesofilik hidup
dalam
proses
pada suhu 35-45 "C. Hal ,ini berarti , proses
banyak
gas
menguap yang
pengomposan ,
C02
yang
sehingga
terdapat
dalam
semakin
dihasilkan
kandungan kompos
dan
karbon semakin
pengomposan berlangsung tidak optimal. Sp.telah
sebagian pada
terurai
besar
bahan
42
oC, suhu
suhu
organik akan
rendah. Rumput dan kotoran sapi memiliki
mengalami penurunan hingga mencapai 33
kandungan karbon yang tinggi sehingga
DC diJn
dapal
kcduanya menurunkan
digunakan
kandungan
untuk
karbon
daiam
Gambar 3.
Kadar karbon pada sludge,
terjadi
pematangan
kompos tingkal lanjul Ambar 4 . akibat
sludge
selanjutnya
Pol a perubahan suhu kompos
proses
pengomposan .Kelerangan:
sludge:rumpul:kotoran sa pi =70:20:10 (A); 70:5:25 (8); 55:25:20 (C)
rum put, kotoran sapi
I
,-i o
c:
hari ke-4
----~-
Vl
~ .l')
----- c
A
Arnbar 5Kadar air saat pengomposan. Keterangan: sludge :rumput:kotoran sapi An·al:sis Proses Pengomposan Proses
lerbentuknya
kcmpos
dengan
70 :2010 (A) ; 705:25 (8) ; 5525:20
sludge
kualitCls
menjad i
baik,
se1ain
dipengaruhi oleh campuran bahan organik (~umput
dan
kotoran
sapi)
juga
dapa!
.
-S~
~
dipengaruhi beberapa faktor , aniara lain suhu , Kadar air, dan nilai pH. Pada awal ~ros8s
pengomposan
),ang
merupakan
tahap aklif, suhu cenuerlill9 meningkat. Peningkalar.
ini
berlangsung
pad<'l
hart
pertama hingga hari ke-4 sebesar 9 DC. Kenaikan adanya
suhu aktivilas
tarsebut
menunjukkan
mikroorganisme
mendegradasi senyawa-senyawa
dalam organik
dengan bantuan oksigen mp.njadi C02, uap
>ctS)l'iIIUkl'f l' 1 al ,1
Til/I.t
\\ ·,i1'11I (l11in~:!lI kc-)
A
--
B
(C)
u Kll\tlli\ VII
Gambar
6
Perubahan
nilai
pH
saat
Hasil analisis kualitas kematangan kompos
pengompos
berdasarkan
kimia
sirat
menunjukkan bahwa secara umum kompos sudah memenuhi standar SNI
19-7030
2004 Gambar 8). Namun, kompos dengan campumn sludge yang lebih banyak, baik nisbah 70: 10:20 maupun 70:5:25, masing masing memiliki kandungan bahan organik yang kurang dari standar SNI. Hal ini d8pat \\'aktu (millggu kc-)
;\
disebabkan karena kurangnya tambahan
13
banan campuran rumput atau kotoran sapi yang kandungan bahan organiknya lebih tinggi dibandingkan dengan sludge.
Gambar 8 Hasil anal isis kualitas kompos Perbandingan Parameter
~~~mput :kotoran sapi)
Wa rna E'au
Waktu (l11inggu ke- )
7G:G5:2 5
55:25 20
Coklat tu a Rerb au
Soklat tua
Coklat
pH
C
A
Kadar air
i 'q
Bahan orgDnl k ( % ) Nitrogt:n (rio)
Kualitas Kompos Kualitas
kompos
ditentukan
oleh
tingkat kematangan kompos y3ng dapat dilihat dari sirat fisik dan kimi8nya. Menurut SNI
19-7030-2004,secara
fisik
kompos
yang telah matang memiliki ciri berwarna
K'lrbon
Llrea
70:20:1 0
(O,~)
elf, Foslor (P , O·) (%) Kalil'm (K,o) (%)
2004
~ a l1 ah
Berb c: u lall.,jh
tua Berbal ' t::m ah
7 20
7.18
740
38 40
34.28
31 .2e
24 47
25.31
30.68
1. 27
1.28
l S:i
14. 19
14 f8
17.80
11 . 1~
1145
11.65
1.12
1. 16
1 26
0.60
042
0.75
Basi (Fe) (%)
1. 37
'1.54
1.29
/\!umlJnium (AI) (%)
0 .09
0.09
0.09
Siandar SNI
Merah muda
! <~hi l ama n 6 ~rh3 u
tan ]t"i
683-749 041
rvbks 50
27-58 46. 41
j'll,n OAO
9.80-32 10-./0 ~I i n
0 10
M in C.2 0
0.02
Maks 2.00 Maks 2.20
cokelat sampai kehitaman (Gambar 7). Gambar
7Penampakan
fisik
(warna)
kompos matang pada nisbahsludge.rumput koloran sapi, 70:20 ' 10.
Aplikasi Komros pada Ta""man Bayam Aplikasi kompos pada tailaman bayam dilakukan
untuk
mengetahui
pengaruil
kompos
fang
dihasiikan
terhadap
pertumbuhan
t2naman
dan
kesescl8ian
kompcs terhadap tanarl yang digunakan. Parameter
yang
pertumbuhan tanaman
dan
diamati
tanarnan jUlTllah
selama meliputi
daun.
mas a tinggi
Tallaman
baY2m memerlukan banyak asupan air sa at pertumbuhannya sehingga harus dikelola
435
u
secara kontinyu. Dalarn aplikasi kompos ini ,
proses
juga digunakan pupuk urea yang berfungsi
stomata, memengaruhi penyerapan unsur
sebagai indiki::ltor
unsur
kualitas kompos dari
lim bah sludge.
lain,
sedangkar.
Berdasarkan selama
fotosintesis
hasil
3 minggu
pengamatan
pertumbuhan
bayam
dan
dalam
pembukaan
perkembClngan
fosfor
berperan
akar,
memperkuat
batang, perkembangan akar, memperbaiki kualitas tanaman terutama sayur-sayuran
dengan 4 kali pengukuran, kompos dengan
[13].
nisbah sludge:rumput:kotoran sapi 70:5:25
nisbah
menunjukkan tinggi tan8man dan jum!ah
pertumbuhan yang lebih baik dibandingkan
daun
rerata
dengan kompos 70:20:10 sedangkan jika
helai
dibandingkan dengan pupuk urea, kompos
nisbah
dengan nisbah 70:5:25 tetap lebih baik
yang
lebih
baik
dengan
berturut-turut
27
em
dan
dibandingkan
kompos
55:25:20
yang
7
dengan
secara
anal isis
kimia
Oleh
karena,
itu kompos dengan
55:25:20
menghasilkan
(Gambar 9).
mempunyai sifat relatif baik berdasarkan
Gambar
seluruh parameter standar. Hal ini dapat
penambahan
di~.ebabkan
Keterangan: A, B, C, 0 kompos dengan
oleh
kandungan
Fe
yang
9 Pertumbuhan bayam dengan kompos
maupun
terdapat dalarrl kompos 70:5:25 relatif 180ih
nisbah s!udge:rumpul:kotoran
tinggi.
70:2010 ,
Unsur
pembClwa
Fe
berfungsi
elektroll
pad a
sebagai
saat
proses
urea.
sapi
(A=
B= 70:5:25, C= 55 :25:20,
0=
urea)
fotosintesls dan resplrasl. Ketersediaan Fe yang tinggi dari kompos tersebut dicJuga dis8rap secara optimum oleh tanaman. F8 diserap tanaman dalam bentuk F8 2 + dan f'e]'. Fe penting hagi pembentukan klorofil, zat karboh:drat, lemak , protein dan enzim. Meskipun Fe tidak menjadi komponen zat klorofil ,
namun
katalisator
pada
sehingga semakin
Fe
berperan
sintesis
sebagai
polisakarida,
tinggi kandungan
Fe
maka proses fotosintesis yang terjedi pada tanaman bayam menjadi !ebih cepat Kompos
dengan
nisbah
70:20:10
[~2].
yang
memiliki kandungan Fe lebih tinggi 5.84 %
KESIMPULAN 8erdasarkan
risbClh
C/N ,
kompos
hasil pen ca mpuran antara sludge industn pupu!~ ,
rumpu! , dan kotoran
sapi pada
nisbah
komposisi 70:20: 10, 70:5:25, dan 55 :2b: 20
55:25:20 menghasilkan pertumbuhan yang
secara umum menghasilkan kompos yang
kurang baik. Hal tersebut dapat disebabkan
s8Suai deng an SN I 19-7030-2004,seh:ngga
pengaruh
lim bah
dibandingkan
yang
kompus
kandungan
lebih besar
dengan
fosfor dan kalium
berturut-turut
sebesar
11.11 % dan 20%. Kalium berperan pada
sludge
dimanfaatkan
industri sebagai
pupuk pupuk
dapat kompos.
Selain. itu, pada pengaplikasian kompo3 terhadap tanaman bayam diperoleh bahwa
436
KIMI,' \.'1/
kompos
p~rbandingan
dengan
70:5:25
UCAPAN TERIMA KASIH
memberikan hasH yang baik dibandingkan
Penulis mengucapkan terima kasih
kantral pupuk urea dengan tingg: tanam an
yang sebesar-besarnya kEpada PT Pupuk
rerata 27 cm dan jumlah daun rerata 7
Kujang dan IPB yang telah memberikan
helai.
kontribusi pada penel itian yang dilakukan
DAFTAR RUJUKAN
[8] [AOAC]
[1] PT Pupuk Kujang Cikampek. 20 12. Data
Pengolahan
Proses
Clarifier
of
Official
Analytical
Chemist.
1984.
Methods
Analysis
of
Official
TheAOAC
Sistem PT Pupuk Kujang Cikampek .
International. Washington DC : AOAC
Cikampek.
:nternational. Pemanfaatan
[9] [SNI ]Standarisasi Nasional Indonesia .
Lumpur Hasil Pengolahan Limbah Cair
2010. SNI 2803:2010. Pupuk NPK.
Untuk Bahan Campuran Media Tanam
Jakarta:
[Skripsi].
Republik Indonesia .
[2] Wahyuni
W.
2009.
Bogor:
Institut
Pertanian
Departemen
[10] Sulistijorini.
Bogor. [3j
Association
~~,
2003.
Perindustria n
Pemanfaatan
Kristian , Setiawan BS.
Sludge
In dustri
2005. Cara Cepat Membuat Kompos .
Upaya
Pengc/olaan
Jakarta: I\gramedia Pustaka .
[Makaiah Falsafah Sains]. Bogor: Prog
Djuarnani
[4] [SNI] St;:mdarisasi Nasional Indone3ia 2004 . SNI 19-7030:2004. Spesifikasi Kompos
dari
Domestik.
Sampah
J8karta:
Orgaflii<
Departamen
Perindlistrian Republik Indonesia.
[5] Dwiyanti E.20 11. Kajian Rasio Karbon Terhadap Nitrogen (C!N) pada Proses Penyomposan
dengan
Perlakuan
Aerasi dalam Pemanfaatan Abu Ketel dan
Sludge Industri Gula
[Skripsi] .
Bogor: Institut Pertanian Bogor.
[6] Lubis 0.2001 . Kualitas Kompcs dari Campuran
Sampah
Pasar
Pasca
Sarjana.
Pangan
Sebagd
Lingkung;m.
Insiitut
Petanian
Bogor.
{11] Isroi.
2007.
Padat
Pengomposan
Balai
Penelitian
Perkeu unan
IncJonesia,
Organik.
Bioteknologi
Limbah
Bogor.
[12] Sakya AT. Rah2Yu M. 2010. Pcngaruh Pemberian terhadap
Unsur
Mikro
Kualitas
Desi
(Fe)
Anthurium .
Agrosains 12 : 29-33 .
[13] Hardjowigeno S.20 1O.lImu Tanah. Jakarta: Ak ademika Pressl do
Organik
dan Kotoran Sapi Perah (Feces) yang Ditambah Inokulasi Starbio [Skripsi]
Bogor: Institut Pertanian Bogol.
[7] APHA . 2005. Standart Method for The Examintion of Water and Wastewater
21th Edition . BaltimoreVictor Grapihcs Inc.
437