SEJARAH TRANSPORTASI KERETA API DI KARESIDENAN SEMARANG TAHUN 1870-1900 SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Gelar Sarjana Pendidikan Program Studi Pendidikan Sejarah
Disusun Oleh :
SINDIE ASTUTI 152008011
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN SEJARAH FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA SALATIGA 2012 i
ii
iii
iv
MOTTO
!"
PERSEMBAHAN # $
v
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan
segala
rahmat
dan
kemudahan-Nya
sehingga
penulis
dapat
menyelesaikan tugas skripsi dengan judul “ Sejarah Transportasi Kereta Api di Karesidenan Semarang Tahun 1870-1900”. Penyusunan skripsi ini merupakan sebagian syarat untuk mencapai Derajat Sarjana Pendidikan Program Studi Pendidikan Sejarah, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga. Terselesaikannya penyusunan skripsi ini tidak lepas dari bantuan dan bimbingan serta kerjasama dari berbagai pihak. Maka dari itu penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada: 1.
Dr. Bambang Suteng Sulasmono, M.Si, selaku Dekan FKIP yang telah memberi kesempatan untuk penyelesaian skripsi ini.
2.
Sunardi, S.Pd, M.Pd, selaku Ketua Program Studi Pendidikan Sejarah.
3.
Dra. Emy Wuryani, M.Hum, selaku dosen pembimbing I yang telah bersedia meluangkan waktu, perhatian dan memberikan saran serta nasihat sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini.
4.
Drs. August H. Naiola, M.A, selaku dosen pembimbing II yang telah bersedia memberikan semangat dan arahan untuk menyelesaikan skripsi ini.
vi
5.
Seluruh dosen Sejarah FKIP UKSW yang telah memberi dukungan kepada penulis.
6.
Kedua orang tua dan kakak tersayang yang telah memberikan dorongan baik moral maupun material kepada penulis untuk menyelesaikan penyusunan skripsi ini.
7.
Teman-teman yang selalu bersedia menjadi tempat keluh kesahku dan memberi dukungan serta semangat kepada penulis. Penulis sadar bahwa skripsi ini jauh dari sempurna, dikarenakan
keterbatasan kemampuan dalam diri penulis. Kritikan dan saran yang membangun penulis harapkan demi majunya penulisan. Penulis berharap semoga skripsi ini dapat berguna bagi semua pihak dalam melestarikan dan menghargai sejarah bangsa. Dan kiranya Allah SWT akan membalasnya.
Salatiga,
Februari 2012
Penulis
vii
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ……………………………………………………....
i
HALAMAN LEMBAR PENGESAHAN ………………………………....
ii
HALAMAN PENGESAHAN UJIAN ………………………………….....
iii
PERNYATAAN …………………………………………………………...
iv
MOTTO DAN PERSEMBAHAN …………………………………………
v
KATA PENGANTAR ……………………………………………………..
vi
DAFTAR ISI …………………………………………………………….....
viii
DAFTAR LAMPIRAN ………………………………………………….....
xi
DAFTAR GAMBAR ……………………………………………………....
xii
DAFTAR PETA ……………………………………………………………
xiii
ABSTRAK …………………………………………………………………
xiv
ABSTRACT ………………………………………………………………..
xv
BAB I
PENDAHULUAN ………………………………………………
1
A. Latar Belakang Masalah …………………………………….
1
B. Rumusan Masalah …………………………………………...
10
C. Tujuan Penelitian ……………………………………………
10
D. Batasan Masalah …………………………………………….
10
E. Manfaat Penelitian ………………………………………......
11
BAB II LANDASAN TEORI DAN PENELITIAN RELEVAN ………...
12
viii
A. Landasan Teori ………………………………………………
12
1. Transportasi Kereta Api …………………………………
12
2. Undang-Undang Agraria …………………………….......
13
3. Politik Pintu Terbuka ……………………………………
15
B. Penelitian Yang Relevan …………………………………….
19
BAB III METODOLOGI PENELITIAN ………………………………….
20
A. Bentuk dan Strategi Penelitian …………………………........
20
B. Sumber Data …………………………………………………
20
C. Teknik Pengumpulan Data …………………………………..
20
D. Validasi Data ………………………………………………...
22
E. Kerangka Berpikir ……………………………………….......
23
F. Batasan Operasional Variabel Penelitian ………………….. .
25
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ………………….
27
A. Perkembangan Kereta Api ……………………………….......
27
1. NISM sebagai Pelopor Perusahaan Kereta Api …………
27
2. Perusahaan Kereta Api dan Trem di Jawa Tengah ……...
29
a. Nederlandssch Indische Spoorweg (NIS) …………..
30
b. Semarangsche Stoomtram (SS) ……………………..
30
c. Semarang-Joana Stoomtram Maatshappij (SJS) ….. .
30
d. Semarang Cheribon Stoomtram Mij (SCS) …………
31
e. Solosche Tramweg Mij ((SoTM) …………………….
31
f. Poerwodadi Goendih Stoomtram Mij (PGSM) ….......
31
ix
3. Pembangunan Jalan Rel di Pulau Jawa ……………..........
32
4. Dampak Pembangunan Kereta Api Terhadap Kehidupan Pribumi ……………………………………… 5. Alat Transportasi yang Tergeser oleh Kereta Api ………
34 35
a. Tergesernya Angkutan Penumpang ……………….....
35
b. Tergesernya Angkutan Barang ……………………....
36
B. Fungsi Kereta Api …………………………………………....
37
1. Barang …………………………………………………....
37
2. Penumpang …………………………………………….....
42
C. Tinjauan Edukatif ...…………………………………………..
44
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN …………………………………..
46
A. Kesimpulan ………………………………………………......
46
B. Saran ………………………………………………………....
47
DAFTAR PUSTAKA ……………………………………………………....
48
LAMPIRAN-LAMPIRAN ………………………………………………….
52
x
DAFTAR LAMPIRAN A. Surat Izin Penelitian di Museum Perjuangan Mandala Bakti……………. 53 B. Surat Izin Penelitian di Badan Perpustakaan dan Arsip Daerah (BPAD) Semarang ……………………………………………………………………………. 54 C. Surat Izin Penelitian di Badan Perpustakaan dan Arsip Daerah (BPAD) Yogyakarta ………………………………………………………………. 55 D. Surat Izin Penelitian di Badan Perpustakaan dan Arsip Daerah (BPAD) Srondol ………………………………………………………………….............
xi
56
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1. Stasiun Semarang Gudang atau Tambaksari ………………………
57
Gambar 2. Stasiun Tawang ……………………………………………………
58
Gambar 3. Stasiun Tanggoeng ………………………………………………...
59
Gambar 4. Stasiun Ambarawa …………………………………………………
60
Gambar 5. Stasiun Kedungjati …………………………………………………
61
Gambar 6. Semarang Cheribon Stoomtram Mij (SCS) ………………………..
62
Gambar 7. Nederlandsch Indische Spoorweg Maatschappij (NISM) ………...
63
xii
DAFTAR PETA
Peta 1. Jaringan Rel di Jawa Tengah …………………………………………
64
Peta 2. Rel Historis Milik NIS ………………………………………..............
65
Peta 3. Jalan Kereta Api Rencana Stieljes 1860 ……………………………...
66
Peta 4. Jalan Kereta Api di Semarang 1870-1882 ………………………........
67
Peta 5. Jalur Kereta Api Jaman Hindia Belanda ……………………………...
68
Peta 6. Jalur Semarang-Cheribon Stoomtram Maatschappij (SCS) 1897……
69
xiii
ABSTRAK SINDIE ASTUTI 152008011, 2012. Sejarah Transportasi Kereta Api di Karesidenan Semarang Tahun 1870-1900. Skripsi : Program Studi Pendidikan Sejarah, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Kristen Satya Wacana, Salatiga (Pembimbing I : Dra. Emy Wuryani, M.Hum dan Pembimbing II : Drs. August H. Naiola, M.A). Peningkatan hasil-hasil produksi pertanian ekspor dan impor mendorong pemerintah Hindia Belanda menambah alat transportasi darat yang dapat menembus ke wilayah-wilayah pedalaman Jawa Tengah, yaitu transportasi kereta api. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan perkembangan dan fungsi Transportasi Kereta Api di Karesidenan Semarang Tahun 1870-1900. Metode penelitian yang digunakan adalah metode sejarah. Sumber data yang digunakan adalah sumber pustaka. Teknik analisa data yang digunakan adalah deskriptif naratif. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa tanggal 7 Juni 1864 Nederlandssch Indische Spoorweg Maatschappij (NISM) merupakan pelopor perusahaan kereta api pertama di Semarang, dengan memulai pembangunan lintas rel kereta api dari Semarang-Tanggung, dan Kedungjati-Ambarawa. Kereta api digunakan sebagai sarana utama pengangkut hasil-hasil perkebunan, pertanian, penumpang, barang, ternak, dan bentuk gerbong disesuaikan dengan barang yang diangkut. Kata kunci : Kereta Api, Penumpang, Barang
xiv
ABSTRACT SINDIE ASTUTI 152008011, 2012. History of Railway Transportation in the Residency of Semarang Year 1870-1900. Thesis: History of Education Studies Program, Faculty of Science and Education, Satya Wacana Christian University, Salatiga (1st Counselor: Dra. Emy Wuryani, M. Hum and 2nd Counselor: Drs. August H. Naiola, MA). Increased agricultural production results in exports and imports pushed the Dutch East Indies government to add land transportation that can penetrate into the interior areas of Central Java, namely rail transportation. This study aims to describe the development and function of Railway Transport in the Residency of Semarang Year 1870-1900. The research method used is the historical method. Sources of data used is the source library. Data analysis technique used is Descriptive narrative. The study concluded that on 7 June 1864 Nederlandssch Spoorweg Indische Maatschappij (NISM) is a pioneer enterprise of the first train in Semarang, by starting the construction of railway traffic from the Semarang-Tanggung, and Kedungjati-Ambarawa. The train used as the primary means of transporting the results of farming, agriculture, passengers, goods, livestock, and shape adapted to the carriage of goods transported. Keywords: Train, Passenger, Goods
xv
