Profil Sanggar Lengger
website : sanggarlengger.wordpress.com email :
[email protected]
A
walnya, cak Rosyid, salah satu pegiat di stren kali yang juga alumni SMA 16 Surabaya menghubungi salah satu bakal fasilitator sanggar untuk membuat semacam komunitas belajar. Belum sempat rencana itu terealisasi, musibah menghampiri. Beberapa bulan setelah musibah itu terjadi, cak Rosyid mencoba mengontak kembali. Keinginan itu baru dapat “konek” ketika cak Rosyid menceritakan tentang komunitas belajar di kampung baru yang digawangi oleh teman-teman alumni Petra. Bahwa mereka membangun komunitas itu di sela-sela kesibukannya, karena rata-rata mereka sudah bekerja. Gayung pun bersambut, ketika beberapa alumni SMA 16 juga ingin bergabung di komunitas ini. Akhirnya kita mengadakan survey lokasi, perencanaan kegiatan, pemetaan alumni yang dapat diajak bergabung, dan sebagainya sebagai persiapan untuk memperjelas aktivitas kita di sanggar tersebut.
Wahai Dunia, Inilah Kami!
S
anggar Lengger merupakan sebuah wadah atau komunitas bermain, belajar, dan berkarya anak-anak di sekitar stren kali jagir (di daerah Baratajaya, Surabaya). Sanggar ini berdiri kembali pada akhir tahun 2009. Berdiri kembali? ya, karena sebelumnya sudah ada semacam komunitas belajar untuk anak-anak di stren kali Jagir (dengan nama yang sama, Lengger). Pasca penggusuran stren kali, komunitas belajar ini sedikit terbengkalai dan akhirnya benar-benar mati, karena para pegiatnya terfokus pada pendampingan korban penggusuran.
Di sanggar lengger kita tidak memposisikan sebagai pengajar, apalagi menempatkan anak-anak di sanggar itu sebagai objek. Kita hanyalah fasilitator yang membangkitkan rasa keingintahuan anak-anak lewat media bermain dan belajar. Kemudian bersama-sama membangun kreativitas yang tiada akhir, agar kita semua tidak takut untuk bermimpi. Kita juga ingin belajar dari masyarakat pinggiran yang memiliki kemampuan bertahan hidup cukup tinggi. Di jaman serba susah seperti ini, mereka tetap mampu mengakali kehidupannya, yang kalau dhitung-hitung dengan nalar orang normal pasti akan terasa mustahil. Tetapi sampai sekarang mereka masih bisa melangsungkan kehidupannya. Sanggar ini juga digunakan sebagai media membangun kembali komunikasi antar alumni SMA 16. Karena tanpa sebuah wadah kegiatan, sulit rasanya tali silaturahim akan kembali terjalin. Media yang kita persiapkan adalah media yang universal, dimana semua orang pasti akan sepakat bahwa bermain adalah hak dari setiap anak. Banyak bagian yang dapat kita lakukan di sanggar ini, tidak hanya sebagai fasilitator. Karena kita juga memaklumi tidak semua alumni memiliki waktu seluang yang kita miliki.
Games dan Outbond
Games merupakan aktivitas wajib di sanggar Lengger. Setiap Minggunya kita pasti menyisipkan beberapa games untuk mencairkan suasana, melatih daya psikomotorik, dan mengeluarkan ekspresi adikadik. Misalnya pada pertemuan pertama, kita ingin mengenal adik-adik dimana pada saat itu kita masih pertama kali bertemu, maka kita pilih media games untuk melakukan pendekatan. Selain itu di setiap bulannya kita menjadwalkan untuk mengadakan outbond. Seperti pada hari Minggu kemarin (17/01/2010) kita menyelenggarakan outbond di Kebun Bibit Surabaya. Kita membagi adik-adik menjadi empat kelompok yang wajib mendatangi empat buah pos secara bergantian. Di setiap pos. adik-adik akan diberikan beberapa tantangan untuk diselesaikan.
Membuat Prakarya
Lengger In Action!
"
bermain, belajar, berkarya, bersama". Aktivitasaktivitas itulah yang kita lakukan selama kurang lebih dua bulan ini. Dengan berbagai macam karakter adik-adik yang unik, kita berusaha untuk melakukan berbagai macam aktivitas yang berbeda di setiap pertemuannya. Dengan harapan bahwa daya kekreatifan dan keberanian kita dalam mengungkapkan gagasan semakin terasah. Tentunya dengan semangat dari, oleh, dan untuk kita anggota sanggar.
“Ayo.. ayo, kita membuat mading!”, teriak Rika, salah satu adik di sanggar Lengger. Ya, Minggu itu (24/01/2010) kita sudah berencana membuat mading, agar setiap aktivitas dan hasil karya dari adik-adik dapat ditempel di dalam mading tersebut. Selain itu kita juga dapat megingat apa saja yang sudah kita lakukan dengan melihat mading tersebut. Adik-adik begitu antusias berkreasi memoles mading agar indah dilihat. Kemudian menempel beberapa foto dan memberikan keterangan dibawahnya. Di Minggu ke lima (31/01/2010) kita membuat aseoris (bros, gantungan kunci, dsb) dari resin. Bahan resin dan campurannya kita bentuk menggunakan cetakan coklat. Di dalamnya kita hias dengan beberapa manik-manik warna-warni. Kemudian setelah kering, kita tempeli dengan jepitan agar dapat dikaitkan di baju, tas, kerudung, dan sebagainya. Menarik bukan? Kita juga pernah membuat celengan dari bahan kaleng bekas. Pertama-tama kaleng bekas tersebut kita bersihkan, kemudian kita buka tutupnya.
Setelah itu adik-adik bebas berkreasi dengan kalengnya masing-masing dengan kertas warna, lem, gambar-gambar lucu dan sebagainya. Tujuannya? Agar adik-adik gemar menabung. Untuk memotivasi adik-adik dalam menabung, setelah satu bulan kita akan mengadakan karya wisata di luar kota dengan menggunakan biaya hasil tabungan adik-adik.
Mengarang
“Ibu.. sembilan bulan kau mengandung.. hingga aki dilahirkan..”, itulah penggalan puisi yang dibuat oleh adik-adik yang berjudul Ibu. Di sela-sela membuat prakarya, kita sisipkan beberapa pentas seni kecilkecilan. Adik-adik diminta untuk membacakan puisi yang telah dibuatnya dengan lantang. Banyak ekspresi yang tak terduga yang ditampilkan oleh adikadik. Ada juga adik-adik yang membuat pantun. Misalnya saja pantun berikut yang ditulis oleh adik komaria.
" Jangan menulis di atas kaca Menulislah di atas meja Jangan menangis karena cinta Mengangislah karena dosa.. "
Menanam Tanaman
Bencana tidak akan terjadi jika kita berselaras dengan alam. Maka di salah satu Minggu kita sempatkan untuk menanam beberapa tanaman, untuk lebih mendekatkan adik-adik dengan lingkungan sekitarnya. Tanaman yang akan kita tanam adalah tanaman yang sehari-hari mereka jumpai, yaitu : kacang hijau, jagung, kacang tanah, dan bayam. Setelah beberapa minggu, tanaman yang ditanam oleh adik-adik tersebut tumbuh. Tapi ada juga beberapa yang mati karena tidak dirawat. Aktivitas ini akan kita lanjutkan di minggu-minggu berikutnya. Semangat!
What The Next? Ada beberapa aktivitas dan program yang kita rencanakan untuk mengembangkan sanggar Lengger agar melahirkan adik-adik yang kreatif dan kritis. Aktivitas-aktivitas yang dilakukan setiap bulannya kita susun sebulan
sebelumnya yang diserahkan kepada masingmasing fasilitator sebagai penanggungjawab. Juga ada program yang lebih menunjang aktivitas sanggar dalam waktu yang panjang. Halaman selanjutnya berisi beberapa program yang akan kita lakukan. Monggo dibuka :)
Renovasi sanggar
Sanggar yang kita tempati merupakan sebuah ruang yang disediakan oleh warga baratajaya secara sukarela. Terbesit keinginan untuk merenovasi ruang tersebut agar lebih indah dan nyaman digunakan untuk bermain dan belajar. Sehingga adik-adik betah beraktivitas disana. Rencananya proses renovasi ini juga melibatkan adik-adik dan warga sekitar. Warga yang membantu memperbaiki, sedangkan adik-adik yang menghias ruangan tersebut, agar masing-masing merasa saling memiliki sanggar tersebut dan berusaha menjaganya.
Membangun perpustakaan
Buku adalah jendela dunia, begitu kata pepatah. Dengan kata lain kita bisa menjelajahi dunia dan bisa tahu segala macam pengetahuan dari buku. Jadi, perpustakaan merupakan kebutuhan dasar bagi sanggar agar para anggota sanggar lebih banyak tahu tentang ilmu pengetahuan yang ada di dunia ini. Minat baca anak Indonesia yang rendah juga bisa menjadi pendorong bagi kita untuk membangun perpustakaan ini. Karena salah satu sebabnya adalah kurangnya fasilitas baca di lingkungannya. Perpustakaan ini nantinya tidak hanya diperuntukkan bagi adik-adik anggota sanggar saja, tetapi juga anak-anak di lingkungan sanggar yang belum dapat ikut beraktivitas di sanggar. Tetapi yang bertugas untuk merawat dan menjaga adalah adik-adik anggota sanggar. Sehingga ada pembelajaran tanggung jawab yang kita berikan secara tidak langsung.
Studi banding dan workshop
Setiap saat kita harus belajar dan mengembangkan diri agar tidak kalah dengan perkembangan jaman yang begitu pesat. Begitu juga dengan fasilitator, juga butuh untuk meningkatkan ilmu dan kemampuannya dalam melakukan pendampingan dengan adik-adik sanggar. Sehingga muncul inovasi-inovasi baru yang dapat dikembangkan di sanggar nantinya. Beberapa lokasi yang potensial menjadi jujukan kita belajar sudah kita daftar. Misalnya saja sekolah Qoryah Thotibah, di salatiga, Jawa Tengah. Meskipun secara konsep kita sangat berbeda, tetapi beberapa hal bisa kita adopsi dari sana.
Buletin Sanggar
Karya besar tidak akan menjadi besar dan melegenda jika hanya membiarkan karya tersebut berada di kepala kita. Tiap minggu adik-adik kita dorong untuk membuat karya-karya baru. Sehingga sayang ketika karya tersebut tidak kita dokumentasikan. Buletin merupakan media yang tepat untuk melaporkan aktivitas mingguan yang telah kita lakukan. Sebagai awalan, buletin tersebut akan disusun oleh fasilitator. Ke depannya kita akan menyerahkan pembuatan buletin tersebut ke adik-adik anggota sanggar.
Berminat Bergabung? Untuk ikut bergabung menjadi bagian dari sanggar Lengger cukup mudah. Jika ingin menjadi fasilitator, kamu tinggal datang ke barata jaya Surabaya (dekat nasi pecel Bu Kus) setiap hari Minggu jam 9 pagi. Tetapi jika masih belum mempunyai waktu luang, kamu dapat juga ikut andil dalam mengembangkan sanggar dengan mengirimkan buku bacaan, alat tulis, atau juga ide aktivitas (khusus ide aktivitas dapat dikirimkan melalui email ke
[email protected]. Atau Jika kamu ingin mensupport sanggar dalam bentuk donasi, kamu dapat mentransfer donasi kamu ke nomer rekening berikut : 315501000511506 bank BRI atas nama nurvan indra praja, kemudian kirim sms ke nomer 081330278721 dengan format [NAMA]<spasi>[EMAIL]<spasi>[JUMLAH_DONASI]. Setelah itu kami akan mengirim buletin sanggar yang berisi aktivitas, hasil karya, dan laporan penggunaan donasi setiap bulannya ke email kamu. Cukup mudah bukan!
Profil Sanggar Lengger Desain dan Teks : Praja, Koleksi Foto : Ajeng, Kiki, Praja. Fasilitator : Praja, Ajeng, Chusnul, Adeantiko, Dila, Yuni, Kiki, Farida, Ika, Haqiqi dan teman-teman. Website : sanggarlengger.wordpress.com, Email :
[email protected], Telp : 081330278721