Analisis PDRB Kota Jambi Dr. Junaidi, SE, M.Si Dr. Tona Aurora Lubis, SE, MM
Seminar: PDRB Kota Jambi Bappeda Kota Jambi, 17 Desember 2015
Pendahuluan
Salah satu komponen esensial dari pembangunan adalah pembangunan ekonomi
Penentuan target pembangunan ekonomi perlu melihat kondisi atau tingkat pencapaian saat ini
Indikator yang biasa digunakan untuk mengetahui kondisi perekonomian suatu daerah adalah Produk Domestik Regional Bruto (PDRB).
Perlu dilakukan analisis PDRB Kota Jambi dalam rangka memahami kondisi dan tingkat pencapaian pembangunan ekonomi
Tujuan Kegiatan Menganalisis struktur perekonomian Kota Jambi berdasarkan sektor serta perkembangan antar waktu Menganalisis laju pertumbuhan ekonomi dan laju pertumbuhan antar sektor perekonomian Kota Jambi Menganalisis sektor unggulan Kota Jambi
Metode Analisis
Struktur perekonomian, laju pertumbuhan dianalisis secara deskriptif analitik dengan memanfaatkan ukuran-ukuran statistik deskriptif seperti ratarata, persentase, rasio dan pertumbuhan.
Untuk menganalisis sektor unggulan digunakan teknik overlay dari analisis Location Quotient (LQ), shift share dan Tipology klassen.
Pertumbuhan dan Struktur Perekonomian Kota Jambi
PDRB Kota Jambi Atas Dasar Harga Berlaku Menurut Lapangan Usaha Tahun 2012-2014 (Juta Rupiah) Kat. A B C D E F G H I J K L M,N O P Q R,S,T,U
Lapangan Usaha Pertanian, Kehutanan & Perikanan Pertambangan & Penggalian Industri Pengolahan Pengadaan Listrik dan Gas Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang Bangunan Perdagangan Besar dan Eceran, Reparasi Mobil dan Sepeda Motor Transportasi dan Pergudangan Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum Informasi dan Komunikasi Jasa Keuangan dan Asuransi Real Estate Jasa Perusahaan Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib Jasa Pendidikan Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial Jasa Lainnya Total
2012 194.911 844.923 1.839.982 24.742
Tahun 2013 223.456 934.926 2.014.623 24.099
2014 268.200 945.870 2.367.245 28.462
40.792
47.189
54.412
1.252.697
1.685.208
1.830.535
3.615.624
4.027.020
4.787.504
1.711.822
2.003.877
2.429.004
311.882
356.701
457.896
674.471 920.275 409.179 457.466
721.768 1.095.591 458.350 497.994
803.717 1.243.262 500.759 554.290
1.114.675
1.164.299
1.655.067
783.478 308.019 116.020 14.620.957
868.404 346.360 124.517 16.594.380
1.106.003 450.926 131.061 19.614.210
PDRB Kota Jambi Atas Dasar Harga Konstan 2010 Menurut Lapangan Usaha Tahun 2012-2014 (Juta Rupiah) Kat. A B C D E F G H I J K L M,N O P Q R,S,T,U
Lapangan Usaha Pertanian, Kehutanan & Perikanan Pertambangan & Penggalian Industri Pengolahan Pengadaan Listrik dan Gas Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang Bangunan Perdagangan Besar dan Eceran, Reparasi Mobil dan Sepeda Motor Transportasi dan Pergudangan Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum Informasi dan Komunikasi Jasa Keuangan dan Asuransi Real Estate Jasa Perusahaan Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib Jasa Pendidikan Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial Jasa Lainnya Total
Tahun
2012 160.062 739.003 1.651.477 21.569
2013 167.004 760.239 1.751.215 23.584
2014 176.100 769.189 1.866.239 25.851
38.234
38.817
40.081
1.113.964
1.421.241
1.479.151
3.039.039
3.318.510
3.609.316
1.606.567
1.710.186
1.867.941
263.446
282.414
328.271
648.473 788.174 362.070 384.549
663.712 887.724 377.287 394.129
709.840 919.045 392.461 418.399
985.000
1.016.422
1.087.533
647.201 284.805 109.510 12.843.141
665.363 315.472 112.315 13.905.631
668.731 356.365 114.968 14.829.480
Struktur Perekonomian Kota Jambi Tahun 2014 (%)
P; 2,30 O; 4,77 M; 2,88
Q; 0,81
A; 1,21 B; 5,46
N; 7,43
C; 12,67
L; 2,72
E; 0,28
K; 6,24
F; 9,65
J; 4,86
I; 2,10 H; 12,47
A B C D E F G H I
D; 0,17
G; 23,97
Pertanian, Kehutanan & Perikanan Pertambangan & Penggalian Industri Pengolahan Pengadaan Listrik & Gas Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah & Daur Ulang Bangunan Perdag. Besar & Eceran, Reparasi Mobil & Sepeda Motor Transportasi & Pergu&gan Penyediaan Akomodasi & Makan Minum
J K L M N O P Q
Tiga sektor utama pembentuk PDRB: 1. Perdagangan Besar dan Eceran, Reparasi Mobil dan Sepeda Motor; 2. Industri Pengolahan 3. Transportasi dan Perdagangan.
Informasi & Komunikasi Jasa Keuangan & Asuransi Real Estate Jasa Perusahaan Adm. Pemerintahan, Pertahanan & Jaminan Sosial Wajib Jasa Pendidikan Jasa Kesehatan & Kegiatan Sosial Jasa Lainnya
Pertumbuhan Sektor Ekonomi Kota Jambi Tahun 2013-2014 Berdasarkan Peringkat Lapangan Usaha Bangunan Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum Pengadaan Listrik dan Gas Perdag. Besar & Eceran, Reparasi Mobil & Sepeda Motor Jasa Keuangan dan Asuransi Transportasi dan Pergudangan PDRB Industri Pengolahan
Tahun 2013 2014 27,58 4,07 10,77 12,96 7,20 16,24 9,34 9,61 9,20 8,76 12,63 3,53 6,45 9,22 8,27 6,64 6,04 6,57
Ratarata 16,39 12,56 12,30 9,93 9,38 8,30 8,13 7,73 6,50
Adm. Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib
3,19
7,00
5,20
Pertanian, Kehutanan & Perikanan Informasi dan Komunikasi Jasa Perusahaan Real Estate Jasa Lainnya
4,34 2,35 2,49 4,20 2,56
5,45 6,95 6,16 4,02 2,36
5,01 4,73 4,40 4,20 2,49
Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah & Daur Ulang
1,52
3,26
2,42
Pertambangan & Penggalian Jasa Pendidikan Kota Jambi Provinsi Jambi
2,87 2,81 8,27 7,07
1,18 0,51 6,64 7,76
2,04 1,66 7,73 7,69
Analisis Sektor Basis
LQ merupakan perbandingan besarnya peranan suatu sektor di Kota Jambi terhadap besarnya peranan sektor tersebut di Provinsi Jambi.
Nilai LQ > 1 (sektor basis): peranan suatu sektor di Kota Jambi lebih dominan dibandingkan sektor di tingkat Provinsi dan sebagai petunjuk bahwa Kota Jambi surplus akan produk sektor tersebut.
Niilai LQ < 1 (sektor non-basis): kebutuhan masyarakat terhadap output sektor tsb tidak dapat dipenuhi dari produksi Kota Jambi, tetapi sebagian di datangkan dari luar Kota Jambi.
Analisis Sektor Basis Kota Jambi Tahun 2012-2014 Lapangan Usaha
2012
LQ 2013 2014
Rata-rata
Keterangan
Pertanian, Kehutanan & Perikanan
0,05
0,05
0,04
0,05 Non Basis
Pertambangan & Penggalian Industri Pengolahan Pengadaan Listrik & Gas Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah & Daur Ulang Bangunan Perdagangan Besar & Eceran, Reparasi Mobil & Sepeda Motor Transportasi & Pergu&gan
0,21 1,12 3,68
0,21 1,08 3,66
0,20 1,12 3,73
0,21 Non Basis 1,11 Basis 3,69 Basis
2,03
2,01
2,03
2,02 Basis
1,38
1,45
1,39
1,41 Basis
2,73
2,73
2,76
2,74 Basis
4,16
4,07
4,14
4,13 Basis
Penyediaan Akomodasi & Makan Minum
2,21
2,20
2,18
2,20 Basis
Informasi & Komunikasi Jasa Keuangan & Asuransi Real Estate Jasa Perusahaan Adm. Pemerintahan, Pertahanan & Jaminan Sosial Wajib Jasa Pendidikan
1,55 2,70 1,83 2,73
1,48 2,68 1,79 2,71
1,49 2,70 1,84 2,77
1,51 2,69 1,82 2,74
2,30
2,24
2,14
2,22 Basis
1,50
1,45
1,47
1,48 Basis
Jasa Kesehatan & Kegiatan Sosial
2,27
2,30
2,28
2,29 Basis
Jasa Lainnya
0,85
0,82
0,81
0,82 Non-Basis
Basis Basis Basis Basis
Analisis Shift Shift--Share
Untuk mengetahui proses pertumbuhan ekonomi Kota Jambi dikaitkan dengan perekonomian Provinsi Jambi.
Komponen Regional Share (Rs) RS (+) perkembangan perekonomian (sektor) Prov. Jambi berpengaruh positif terhadap perekonomian (sektor) Kota Jambi. RS (-) sebaliknya
Komponen Proportional Shift (Ps). Ps (+) pertumbuhan perekonomian (sektor) Kota Jambi lebih tinggi dibandingkan Prov. Jambi. Berspesialisasi pada sektor yang secara Provinsi tumbuh lebih cepat. Ps(-) sebaliknya
Komponen Differential Shift (Ds) Ds (+) daya saing perekonomian (sektor) Kota Jambi lebih tinggi., kuatnya dukungan kelembagaan, prasarana sosial-ekonomi dan kebijakan lokal wilaya Ds(-) sebaliknya.
Analisis Shift Share Kota Jambi Tahun 2012-2014 Sektor Pertanian, Kehutanan & Perikanan Pertambangan & Penggalian Industri Pengolahan Pengadaan Listrik & Gas Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah & Daur Ulang Bangunan Perdagangan Besar & Eceran, Reparasi Mobil & Sepeda Motor Transportasi & Pergu&gan Penyediaan Akomodasi & Makan Minum Informasi & Komunikasi Jasa Keuangan & Asuransi Real Estate Jasa Perusahaan Adm. Pemerintahan, Pertahanan & Jaminan Sosial Wajib Jasa Pendidikan Jasa Kesehatan & Kegiatan Sosial Jasa Lainnya Total
Shift Share
RS (Nij) 24.604
Ps (Mij) 8.907
Ds (Cij) -17.473
TOTAL (Dij) 16.038
113.598 253.861 3.316
-55.396 -41.311 619
-28.016 2.213 347
30.186 214.762 4.282
5.877
-4.214
184
1.847
171.236
182.038
11.913
365.187
467.153
72.275
30.848
570.276
246.957
21.357
-6.940
261.374
40.496
28.884
-4.556
64.825
99.682 121.156 55.656 59.112
-8.933 10.685 -29.450 -31.647
-29.381 -970 4.185 6.385
61.367 130.872 30.392 33.850
151.412
31.356
-80.235
102.533
99.486
-66.583
-11.373
21.530
43.779
25.682
2.100
71.561
16.834 1.974.213
-5.208 139.060
-6.167 -126.935
5.458 1.986.339
Analisis Kuadran Shift Share Kota Jambi Tahun 2012-2014 Kuadran II (Mixed Winer) Ps Negatif, Ds Positif 1. 2. 3. 4.
Industri Pengolahan Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang Real Estate. Jasa Perusahaan
Kuadran I (Winner) Ps dan Ds positif 1. 2. 3.
4.
Kuadran III (Mixed Lossers) Ps Positif, Ds Negatif
Kuadran IV (Lossers) Ds dan Ps Negatif 1. 2. 3. 4.
Pertambangan dan Penggalian Informasi dan Komunikasi Jasa Pendidikan Jasa Lainnya
Pengadaan Listrik dan Gas Bangunan Perdagangan besar dan eceran, reparasi mobil dan sepeda motor Jasa kesehatan dan kegiatan sosial
1. 2. 3. 4. 5.
Sektor Pertanian, Kehutanan & Perikanan Transportasi dan Pergudangan Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum Jasa Keuangan dan Asuransi Adm. Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib
Analisis Tipology Klassen
Membagi sektor ekonomi menjadi empat klasifikasi, yaitu sektor cepat maju dan cepat tumbuh (developed), sektor maju tapi tertekan (stagnant), sektor potensial atau masih dapat berkembang cepat (developing) dan sektor relatif tertinggal (underdeveloped) Developed sector ( si> s dan ski > sk ) Stagnant sector (si< s dan ski > sk) Developing sector ( si> s dan ski < sk) Underdeveloped sector (si< s dan ski < sk)
Keterangan: si = pertumbuhan sektor Kota Jambi s = pertumbuhan sektor Provinsi Jambi ski = kontribusi sektor Kota Jambi sk = kontribusi sektor Provinsi Jambi
Analisis Tipology Klassen Kota Jambi Tahun 2012-2014 Kuadran I Sektor maju & tumbuh pesat (developed sector) (si> s dan ski > sk) 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8.
Industri Pengolahan Pengadaan Listrik dan Gas Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang Bangunan Perdag. Besar dan Eceran, Reparasi Mobil dan Motor Real Estate Jasa Perusahaan Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial.
Kuadran III Sektor potensial atau masih dapat berkembang (developing sector) (si> s dan ski < sk) Tidak Ada
Kuadran II Sektor maju tapi tertekan (stagnant sector) (si< s dan ski > sk) 1. 2. 3. 4. 5. 6.
Transportasi dan Pergudangan Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum Informasi dan Komunikasi Jasa Keuangan dan Asuransi Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib Jasa Pendidikan
Kuadran IV
Sektor relatif tertinggal (underdeveloped sector) (si< s dan ski < sk) 1. 2. 3.
Sektor Pertanian Sektor Pertambangan & Penggalian Jasa Lainnya
Analisis Overlay
Analisis Overlay PDRB Kota Jambi Tahun 2012-2014
Basis Basis
Analisis Shift-Share Winer Winer
Klassen Developed Developed
Perin gkat 1 I
Basis
Winer
Developed
I
Basis Basis
Winer Mixed Winer
Developed Developed
I II
Basis
Mixed Winer
Developed
II
Basis Basis Basis Basis Basis
Mixed Winer Mixed Winer Mixed Lossers Mixed Lossers Mixed Lossers
Developed Developed Stagnant Stagnant Stagnant
II II III III III
Basis
Mixed Lossers
Stagnant
IV
Basis Basis Non Basis Non Basis
Lossers Lossers Mixed Lossers Lossers
Stagnant Stagnant Underdeveloped Underdeveloped
V V VI VII
Non-Basis
Lossers
Underdeveloped
VII
Lapangan Usaha Pengadaan Listrik & Gas Bangunan Perdagangan Besar & Eceran, Reparasi Mobil & Sepeda Motor Jasa Kesehatan & Kegiatan Sosial Industri Pengolahan Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah & Daur Ulang Real Estate Jasa Perusahaan Transportasi & Pergu&gan Penyediaan Akomodasi & Makan Minum Jasa Keuangan & Asuransi Adm. Pemerintahan, Pertahanan & Jaminan Sosial Wajib Informasi & Komunikasi Jasa Pendidikan Pertanian, Kehutanan & Perikanan Pertambangan & Penggalian Jasa Lainnya
LQ
Kesimpulan
Tiga sektor utama dalam pembentukan PDRB Kota Jambi adalah Perdagangan Besar dan Eceran, Reparasi Mobil dan Sepeda Motor; Sektor Industri Pengolahan dan Sektor Transportasi dan Perdagangan.
Secara agregat pada periode Tahun 2012 – 2014, perekonomian Kota Jambi tumbuh sebesar 7,73 persen pertahun. Relatif lebih tinggi dibandingkan rata-rata pertumbuhan Provinsi Jambi yang sebesar 7,69 persen pertahun.
Sektor unggulan di Kota Jambi yaitu sektor pengadaan listrik dan gas; bangunan; perdagangan besar dan eceran, reparasi mobil dan sepeda motor; serta sektor jasa kesehatan dan kegiatan sosial
Rekomendasi Dalam rangka percepatan pertumbuhan ekonomi, Pemerintah Kota Jambi perlu lebih menfokuskan kebijakan pembangunannya pada empat sektor unggulannya yaitu sektor pengadaan listrik dan gas; bangunan; perdagangan besar dan eceran, reparasi mobil dan sepeda motor; serta sektor jasa kesehatan dan kegiatan sosial. Secara terperinci kebijakan untuk masing-masing sektor unggulan diberikan sebagai berikut: Pengadaan Listrik dan Gas a.1 Peningkatan penyediaan tenaga listrik dengan mendorong investasi untuk terlibat dalam usaha penyediaan tenaga listrik kepada masyarakat. a.2 Peningkatan dan percepatan program pipa gas perkotaan yang mampu menjangkau masyarakat secara lebih luas a.3 Peningkatan koordinasi dan pengawasan distribusi gas bersubsidi.
Bangunan b.1 Mendorong percepatan pembangunan perumahan KPR bersubsidi untuk masyarakat lapisan bawah b.2 Penyediaan program penjaminan untuk masyarakat lapisan bawah agar memenuhi persyaratan perbankan dalam mendapatkan KPR bersubsidi b.3 Peningkatan kuantitas dan kualitas infrastruktur perkotaan dalam rangka mendukung aktivitas sektor-sektor perekonomian lainnya di Kota Jambi Perdagangan Besar dan Eceran, Reparasi Mobil dan Sepeda Motor c.1 Meningkatkan jangkauan pelayanan perdagangan besar di Kota Jambi melalui fasilitasi pemerintah Kota Jambi dalam bentuk kerjasama dengan daerah-daerah serta negara-negara tujuan ekspor. c.2 Meningkatkan kualitas SDM dunia usaha perdagangan melalui pelatihan yang komprehensif dan konstruktif c.3 Menata dan membina pedagang eceran khususnya pedagang kaki lima melalui pembangunan kawasan-kawasan baru PKL yang mampu meningkatkan daya saing PKL c.4 Meningkatkan kualitas SDM dan teknologi pada usaha-usaha reparasi mobil dan sepeda motor melalui kegiatan-kegiatan pelatihan pada pelaku usaha
Sektor jasa kesehatan dan kegiatan sosial d.1 Promosi jasa kesehatan di Kota Jambi dapat dikaitkan dengan kebijakan pariwisata dalam bentuk program wisata kesehatan. d.2 Peningkatan kuantitas dan kualitas tenaga medis terutama dokter-dokter spesialis dalam rangka menunjang kebutuhan masyarakat kota terhadap pelayanan kesehatan d.3 Peningkatan kualitas pelayanan pada Rumah Sakit Kota Jambi dalam rangka peningkatan akreditasi rumah sakit d.4 Penataaan dan pembinaan usaha-usaha penyediaan jasa kesehatan lainnya seperti klinik, praktek dokter, pelayanan kesehatan paramedis, pelayanan kesehatan tradisional, jasa peayanan penunjang kesehatan, jasa angkutan khusus pengangkutan orang sakit serta jasa kesehatan hewan. d.5 Penataan dan pembinaan lembaga-lembaga sosial non-profit di Kota Jambi seperti LSM dan lembaga swadaya kemasyarakatan lainnya.
Sektor-sektor lainnya sebagai pendukung sektor unggulan perlu ditingkatkan kinerjanya sesuai dengan kriterianya masing-masing sebagai berikut: Sektor industri pengolahan; pengadaan air, pengelolaan sampah, limbah dan daur ulang; real estate dan jasa perusahaan. Kelompok sektor ini memiliki tingkat daya saing yang kuat tetapi laju pertumbuhannya lambat dan secara umum sektor berpotensi untuk dikembangkan. Kebijakan utama pada sektor ini adalah mendorong pertumbuhannya baik melalui peningkatan ketersediaan bahan baku maupun melalui peningkatan investasi. Sektor transprotasi dan pergudangan; penyediaan akomodasi dan makan minum; jasa keuangan dan asuransi serta sektor administrasi pemerintahan, pertahanan dan jaminan sosial wajib. Keempat sektor ini memiliki laju pertumbuhan yang cepat, tetapi dengan daya saing yang lemah. Kebijakan di sektor ini terutama adalah meningkatkan kualitas SDM dan teknologi dalam rangka meningkatkan daya saing sektor ini.
Daftar Pustaka (References) Adisasmita, R, 2005. Dasar-Dasar Ekonomi Wilayah, Graha Ilmu, Yogyakarta. Adisasmita, R, 2008. Ekonomi Archipelago, Graha Ilmu, Yogyakarta. Amir,Amri. 2007. Pembangunan dan Kualitas Pertumbuhan Ekonomi Dalam Era Globalisasi (Teori dan Kebijakan), Cetakan PertamaFakultas Ekonomi Universitas Jambi. Arsyad, Lincolin, 2004. Pengantar Perencanaan dan Pembangunan Ekonomi Daerah. BPFE, Yogyakarta. Aswandi, H, & Kuncoro, M, 2002. Evaluasi Penetapan Kawasan Andalan : Studi Empiris di Kalimantan Selatan 1993-1999. Jurnal Ekonomi dan Bisnis Indonesia, 17(1), 27-55. ______, 2013. Badan Pusat Statistik Kota Jambi. Jambi dalam Angkat Tahun 2013. Jambi. ______, 2014. Badan Pusat Statistik Kota Jambi. Jambi dalam Angkat Tahun 2014. Jambi. ______, 2015. Badan Pusat Statistik Kota Jambi. Jambi dalam Angkat Tahun 2015. Jambi. ______, 2013. Badan Pusat Statistik Kota Jambi. Kota Jambi Dalam Angka Tahun 2013, Jambi. ______, 2014. Badan Pusat Statistik Kota Jambi. Kota Jambi Dalam Angka Tahun 2014, Jambi. ______, 2015. Badan Pusat Statistik Kota Jambi. Kota Jambi Dalam Angka Tahun 2015, Jambi. Kuncoro, M, 2005. Otonomi dan Pembangunan Daerah: Reformasi, Perencanaan, Strategi dan Peluang. Erlangga, Jakarta. Rachbini, Didik J, 2001. Pembangunan Ekonomi & Sumber Daya Manusia. Gramedia Widiasarana Indonesia, Jakarta. Richardson, Harry W, 2001. Dasar-Dasar Ilmu Ekonomi Regional,Terjemahan Paul Sitohang, Edisi Revisi, LP FE UI, Jakarta. Sjafrizal, 2008.Ekonomi Regional,Teori dan Aplikasi, Padang, Baduose Media, Cetakan Pertama, Padang. Sukirno, Sadono. 2007. Ekonomi Pembangunan: Proses, Masalah dan Dasar Kebijakan. Kencana, Jakarta Tabrani,Andi, 2008. Analisis Sektor Unggulan Kabupaten Mandailing Natal Provinsi Sumatera Utara, Jurnal, Pusat pengkajian Kebijakan Peningkatan Daya Saing BPPT, Jakarta. Tambunan,Tulus T. H, 2001. Transformasi Ekonomi di Indonesia:Teori & Penemuan Empiris. Salemba Empat Jakarta. Tarigan, Robinson, 2007. Ekonomi Regional,Teori dan Aplikasi, PT. Bumi Aksara, Cetakan Keempat, Jakarta. Todaro, Michael P, 2004. Pembangunan Ekonomi di Dunia Ketiga, Penerbit Erlangga, Edisi delapan Jakarta. Yusral,Y; Junaidi,J; Bhakti, A. 2015. Klasifikasi Pertumbuhan, Sektor Basis dan Kompetitif. Jurnal Perspektif Pembiayaan dan Pembangunan Daerah.Vol. 2 No.4, April-Juni 2015