Maateri Kom mputer 2 Sainstechh Unisma BBekasi s Perttemuan 8 ((Grafik 2 y axis dan liink antar sheet) Bagiian 1
: Membuat Grafik dengan 2 y axis
Penjjelasan singkat : −
Dalam m latihan in ni akan dilaakukan pem mbuatan grafik yang menampillkan beberrapa inform masi perkem mbangan d dalam beb berapa type e grafik dan mempun nyai 2 y axis. Hingga menghasillkan grafik sepertti contoh b berikut ini. 277
120
300
244 100
250 195
204 4
1 196
80
200 150
60 40
150 100
7 70
20
50
0
0 Jaan
Feb
Mar
Aprr
Jun
M Mei
Bahasaa Inggris
Kompu uter Dasar
PLC
Bahasaa Jepang
Rata‐raata
Total SSiswa
Jul
Tahaap 1:
Mahasisswa menuliskan conttoh soal / kkasus daftaar pada lem mbaga pen ndidikan seebagai berikut d dengan miicrosoft exxcel pada sheet 1
Tahaap 2:
Membuatt grafik darri tabel diattas, pada aarea B4 hin ngga I10, d dengan carra : ‐ Blok area B4:I10 ‐ Klik Inse ert, pilih ch hart type C Column, keemudian pilih 2‐D Co olumn, Stacked Colum mn hinggaa didapatkkan hasil seeperti gam mbar beriku ut ‐ Dapat dilihat hasillnya bahw wa ada kekkurangan d dalam pen nggambaraan data dalam grafikk tersebutt. Antara jjumlah sisw wa per keelas dan to otal tidak berimbangg skalanya, sehinggaa diperlukkan skala ssendiri. Un ntuk itu peerlu dibuaatkan skalaa tersendirri untuk Total T siswaa pada tah hap 3.
1 1
Materi Komputer 2 Sainstech Unisma Bekasi
Tahap 3 :
Buatlah “Total Siswa” menjadi grafik sendiri dengan merubah type grafiknya dengan cara mengklik kanan salah satu bar warna yang sesua warna Total siswa,
kemudian klik pilihan “Click Series Chart Type” lalu ganti typenya menjadi “Line with Markers”. Sehingga seperti gambar berikut ini
Tahap 3:
Buatlah grafik Total siswa menjadi grafik dengan skala tersendiri tidak mengikuti skala y axis yang sekarang sudah ada di sebelah kiri. Caranya adalah dengan mengklik kanan grafik total siswa kemudian pilih “Format Data Series”, kemudian pilih Secondary Axis. Hingga muncul kotak dialog sebagai berikut,
2
Materi Komputer 2 Sainstech Unisma Bekasi
Setelah memilih secondary axis kemudian klik close, maka akan menghasilkan tampilan sebagai berikut :
Tampak bahwa axis bagian sebelah kanan mengikuti skala yang digunakan pada Total siswa
Tahap 4:
Buatlah pula dengan cara sedemikian rupa untuk “Rata‐rata”, hanya saja untuk rata‐rata tetap menggunakan skala axis sesuai dengan axis sebeleh kiri.
Tahap 5:
Untuk merubah posisi Legend (keterangan) agar berada dibawah, gunakan ribbon Layout, kemudian pilih Legend pada Labels, pilihlah “Show Legend at Bottom”. Dan untuk menampilkan data pada Total Siswa, klik grafik Total Siswa , pilih Data Labels kemudian pilih “Above”
3
Materi Komputer 2 Sainstech Unisma Bekasi Bagian 2
: Membuat link antar sheet
Penjelasan singkat : −
Dalam latihan ini akan dilakukan link (hubungan) antar sheet. Sheet yang dihubungkan akan tergantung dari data yang ada pada sheet sebelumnya yang termuat dalam sel‐sel tertentu. Dan pada latihan ini juga akan dilakukan bagaimana membuat link perpendicular, yaitu data dalam array sel horisontal menjadi acuan pada sel dengan array vertikal.
Tahap 1:
Mahasiswa mendownload file contoh 8 yang ada dalam website, yang berisi tentang pendapatan harian suatu usaha pada masing‐masing outlet. Dalam contoh ini agar tidak terlalu banyak, hanya dicontohkan 5 outlet dari yang seharusnya dapat ratusan outlet. 1. Lengkapilah kolom total dan jumlah pada setiap outlet seperti berikut ini :
Langkah untuk pekerjaan tersebut dilakukan dengan menyorot sel total (E4), kemudian klik tombol Σ autosum kemudian tekan enter untuk menjumlah total, selanjutnya dicopy hingga tanggal 30 April. Begitu pula untuk jumlah, sorot baris jumlah pada C34 lalu klik Σ autosum kemudian tekan enter. Lakukan hal tersebut pada setiap sheet outlet. 2. Buatlah sel pada kolom outlet di sheet Gabungan berupa link terhadap setiap sheet outlet yang sesuai. Langkah yang dilakukan pada tahap ini adalah pertama sorot sel C4 pada sheet Gabungan, ketik “sama dengan” (=) kemudian pindah ke sheet “Outlet 1” klik sel E4 pada sheet outlet 1 tersebut kemudian tekan enter. Selanjutnya dicopy ke bawah hingga tanggal 30 April 2013. Begitu pula yang dilakukan untuk D4 pada sheet Gabungan dengan E4 pada Outlet 2 dan seterusnya.
Pada baris jumlah dapat menggunakan Σ autosum seperti sebelumnya, namun pada baris Rata‐rata per hari untuk kasus ini tidak tepat menggunakan Average, karena terlihat pada outlet 2 pada tanggal 29 dan 30 april belum ada informasi masukan yang sementara nilainya 0 (nol), bukan kosong sehingga jika menggunakan Average, jumlah 4
Materi Komputer 2 Sainstech Unisma Bekasi yang ada akan dibagi dengan 30 (jumlah hari dalam satu bulan) padahal masukan data belum sampai tanggal 30. Oleh karena itu harus dengan membuat rumus rata‐rata sendiri yaitu membagi jumlah dengan data yang bukan 0 (nol) seperti berikut ini: C35 = C34 / COUNTIF(C4:C33;”<>0”) Kemudian dicopy ke kanan untuk kolom D dan seterusnya Pada baris “Sisa hari” cukup dengan rumus C36 = COUNTIF(C4:C33;0) Pada baris “Prakiraan Akhir Bulan” dengan rumus C37 = C34 + (C35*C36)
Tahap 2:
Mulai membuat rekapitulasi pendapatan per outlet dengan link perpendicular, yaitu array horisontal baris “jumlah” dan “Rata‐rata per hari” pada sheet “gabungan” menjadi acuan link pada kolom “pendapatan” dan “rata‐rata per hari” pada sheet “Rekapitulasi Outlet”
Penyelesaian sheet ini tidak seperti pembuatan sheet Gabungan cukup dengan mengetikkan “sama dengan” kemudian diarahkan ke sel yang bersangkutan, karena jika dilakukan sedemikian rupa dengan jumlah outlet yang ratusan, pekerjaan menjadi sangat lama karena dilakukan secara manual. Oleh karena itu perlu dibuatkan rumus agar cukup satukali saja rumus dibuat, kemudian tinggal melakukan copy paste ke bawah sehingga rumus bawahnya akan menyesuaikan. Pada sel C4 dibuatkan rumus berikut ini:
C4 = INDIRECT("Gabungan!R34C"&ROW()‐1;FALSE) D4 = INDIRECT("Gabungan!R35C"&ROW()‐1;FALSE)
Artinya C4 mengarah ke sheet gabungan baris 34 kolom 3, yaitu jumlah pada outlet 1, dan D4 mengarah ke sheet gabungan baris 35 kolom 3, yaitu rata‐rata per hari pada outlet 1. Setelah dilakukan copy paste ke bawah akan menghasilkan rekapitulasi pada outlet berikutnya seperti sebagai berikut,
fxÄtÅtà ÅxÇvÉut
`tÄ 5
