1
BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang Masalah
Setiap
orang membutuhkan
sebuah
kamar/ruangan
pribadi,
dimana dalam
kamar/ruangan tersebut disimpan peralatan-peralatan, benda-benda atau apapun yang pemilik tidak ingin orang lain melihat atau mengambilnya. Sehingga dengan demikian pemilik
tidak
menginginkan
satu
orangpun
selain
dia
sendiri
memasuki
kamar/ruangan tersebut.
Untuk keperluan tersebut, pemilik harus mengunci kamar/ruangannya setiap kali dia hendak pergi ke tempat lain. Namun masalah terjadi jika pemilik lupa meletakkan kunci kamar/ruangannya, atau kunci tersebut tertinggal di tempat lain, yang jaraknya cukup jauh, atau lebih fatal lagi jika kunci tersebut diambil oleh orang lain kemudian digandakan atau kunci tersebut hilang. Kemungkinan-kemungkinan tersebut akan menjadi masalah besar.
Untuk mengatasinya dibutuhkan kunci yang tidak dapat tertinggal di tempat lain, tidak dapat hilang dan tidak dapat digandakan oleh orang lain. Jawaban dari masalah tersebut adalah menggantikan kunci tersebut dengan password. Jadi dengan menggunakan pintu yang otomatis terbuka jika password yang dimasukkan benar, masalah-masalah tersebut diatas akan teratasi.
Universitas Sumatera Utara
2
Password dapat dicatat pada kertas kecil dan dimasukkan ke dalam tas atau dompet, sehingga jika pemilik lupa, ia dapat melihat catatan. Password tidak mungkin tertinggal di tempat lain, password tidak dapat digandakan oleh orang lain, dan password juga tidak bisa hilang, kecuali jika pemilik hilang ingatan, password juga dapat diganti setiap saat jika ada orang lain yang sudah mengetahui password tersebut.
Dengan kelebihan-kelebihan yang dimiliki oleh pintu otomatis yang menggunakan password, akan sangat efektip jika kamar/ruangan pribadi diamankan oleh pintu otomatis tersebut.
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan sebuah pintu otomatis yang dapat membuka sendiri secara otomatis jika password yang dimasukkan benar, dan akan menutup kembali secara otomatis beberapa menit sesudahnya.
Pada alat ini akan digunakan sebuah mikrokontroler AT89S51, sebuah motor, 13 tombol password. Mikrokontroler AT89S51 sebagai otak dari system yang berfungsi memeriksa 4 digit angka yang ditekan, jika angka yang ditekan benar,maka Mikrokontroler AT89S51 akan memerintahkan motor untuk berputar membuka pintu sehingga pintu akan terbuka secara otomatis, namun jika angka yang ditekan salah, maka Mikrokontroler AT89S51 tidak akan memerintahkan motor untuk berputar sehingg pintu akan tetap tertutup. Mikrokontroler AT89S51 juga berfungsi untuk menyimpan nilai password baru yang dimasukkan.
Universitas Sumatera Utara
3
Pada alat ini akan digunakan 13 tombol, dimana 10 tombol untuk angka yaitu 0 s/d 9, 3 tombol yang lain masing-masing berfungsi untuk setting memasukkan nilai password, setting memasukkan nilai password baru dan tombol run untuk memerintahkan Mikrokontroler AT89S51 mengolah password.
1.3 Tujuan Penulisan Adapun tujuan penulisan tugas akhir ini adalah membuat sebuah pintu otomatis dengan menggunakan password yang dapat membuka sendiri secara otomatis jika password yang dimasukkan benar, dan passwordnya dapat diubah kapanpun sesuai dengan kehendak pengguna.
1.4 Batasan Masalah
Penulisan tugas akhir ini dibatasi pada: 1. Studi cara kerja rangkaian yang meliputi diagram blok dan menguraikan secara umum fungsi dari masing-masing komponen utama dalam blok tersebut 2. Password yang digunakan hanya 4-digit. 3. Mikrokontroler yang digunakan yaitu AT89S51, jadi hanya mikrokontroler ini yang akan diuraikan cara kerjanya dan cara pemrogramannya.
Universitas Sumatera Utara
4
1.5 Sistematika Penulisan
Untuk mempermudah pembahasan dan pemahaman maka penulis membuat sistematika pembahasan bagaimana sebenarnya prinsip kerja dari pintu otomatis dengan menggunakan password yang dapat membuka sendiri secara otomatis jika password yang dimasukkan benar, maka penulis menulis laporan ini sebagai berikut:
BAB 1. PENDAHULUAN
Dalam bab ini berisikan mengenai latar belakang, tujuan penulisan, batasan masalah, serta sistematika penulisan.
BAB 2. LANDASAN TEORI
Landasan teori, dalam bab ini dijelaskan tentang teori pendukung yang digunakan untuk pembahasan dan cara kerja dari rangkaian Teori pendukung itu antara lain tentang mikrokontroler AT89S51 (hardware dan software), bahasa program yang digunakan, serta cara kerja dari rangkaian password dan pengendalian motor untuk membuka pintu
BAB 3. PERANCANGAN ALAT DAN BAHAN
Pada bagian ini akan dibahas perancangan alat, yaitu diagram blok dari rangkaian, skematik dari masing-masing rangkaian dan diagram alir dari program yang akan diisikan ke mikrokontroler AT89S51.
Universitas Sumatera Utara
5
BAB 4. PENGUJIAN RANGKAIAN DAN PROGRAM
Analisa rangkaian dan sistem kerja, dalam bab ini dibahas tentang sistem kerja perblok diagram dan sistem kerja keseluruhan.
BAB 5. KESIMPULAN DAN SARAN
Bab ini merupakan penutup yang meliputi tentang kesimpulan dari pembahasan yang dilakukan dari tugas akhir ini serta saran apakah rangkaian ini dapat dibuat lebih efisien dan dikembangkan perakitannya pada suatu metode lain yang mempunyai sistem kerja yang sama.
Universitas Sumatera Utara