BAB I PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang Amandemen keempat Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945
pasal 18 ayat 2 menyebutkan bahwa Pemerintah Daerah Provinsi, Daerah Kabupaten dan Kota mengatur dan mengurus sendiri urusan Pemerintahan menurut asas otonomi dan tugas pembantuan. Pemberian otonomi dimaksudkan untuk mempercepat proses terwujudnya kesejahteraan masyarakat melalui peningkatan pelayanan, pemberdayaan dan peran serta masyarakat. Dengan adanya otonomi desa berdasrkan hak dan asal usul yang tertuang dalam Undang-Undang nomor 6 tahun 2014 tentang desa diharapkan pemerintah desa mampu meningkatkan daya saing melalui prinsip demokrasi, pemerataan, keadilan dalam pembangunan dan meningkatkan daya guna potensi serta keanekaragaman sumber daya daerah. Didalam Undang-Undang Nomor 6 tahun 2014 secara jelas menyatakan bahwa Pemerintah Desa mempunyai kewenangan untuk mengatur dan mengurus pemerintahannya sendiri, namun dalam hal penyusunan perencanaan desa tetap harus memperhatikan perencanaan prioritas pemerintah daerah, pemerintah provinsi dan pusat. Sehingga pencapaian tujuan desa mendukung pencapaian tujuan nasional. Efektivitas pembangunan dalam mengatasi berbagai permasalahan untuk merespon kebutuhan dan menjawab tantangan perkembangan masyarakat sangat ditentukan sejauh mana proses pembangunan dapat meningkatkan kapasitas desa dalam mencapai kemandirian dan kesejahteraan karena sebagian besar penduduk berada didaerah pedesaan. Dengan demikian keberhasilan membangun desa akan memberikan dampak yang sangat besar terhadap keberhasilan pembangunan nasional secara makro. Dari cara pandang tersebut menjadi sangat penting untuk memacu peningkatan kapasitas masyarakat dan aparatur pemerintahan desa dengan meningkatkan daya dukung dalam pengelolaan pembangunan yang mencakup antara lain
:
1. Mutu dan kesesuaian serta ketepatan perangkat lunak pembangunan desa
(
peraturan perundang-undangan, pedoman, petunjuk pelaksanaan dan teknis lain yang terkait ). 2. Efiktivitas sistem tata kelola dalam penyelenggaraan pemerintahan desa. 3. Kemampuan desa dalam menyelenggarakan pembangunan.
RPJM-Desa Manarap Baru Th 2016-2019 1
4. Kemampuan dan pemberdayaan masyarakat maupun aparatur pemerintaha desa. Salah satu persoalan mendasar dalam penyelenggaraan pembangunan desa adalah terkait elemen perencanaan pembangunan desa, RPJM Desa merupakan dokumen yang menunjukan arah tujuan dan kebijakan pembangunan desa. Maka kualitas RPJM Desa menjadi sangat penting untuk diperhatikan baik dari proses penyusunan, kualitas dokumen maupun kesesuaiannya dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Penyusunan RPJM Desa berdasarkan pada Peraturan Menteri Dalam Negeri nomor 114 tahun 2014 tentang pedoman pembangunan Desa. Dalam Peraturan Menteri Dalam Negeri nomor 114 tahun 2014 secara tegas menyebutkan bahwa Kepala Desa terpilih harus membuat dan menetapkan RPJM Desa 3 ( tiga ) bulan setelah pelantikan Kepala Desa.
1.2
Dasar Hukum Penyusunan dokumen Perencanaan Pembangunan Desa Manarap Baru didasarkan
pada beberapa peraturan perundang-undangan, antara lain: 1. Udang-Undang Nomor 25 tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional 2. Undang-Undang Nomor 32 tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah 3. Undang-Undang Nomor 6 tahun 2014 tentang Desa 4. Peraturan Pemerintah Nomor 47 tahun 2014 tentang peraturan pelaksanaan UndangUndang Nomor 6 tahun 2014 tentang Desa. 5. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 114 tahun 2014 tentang Pedoman Pembangunan Desa
1.3
Pengertian RPJM Desa RPJM Desa adalah merupakan tolak ukur pembangunan perdesaan, atau dasar
utama dalam melaksanakan pembangunan desa. RPJM Desa Manarap Baru Kecamatan Kertak Hanyar Kabupaten Banjaradalah dokumen Perencanaan Pembangunan Desa dalam kurun waktu 6 tahun terhitung sejak tanggal 9 Juni 2016 sampai dengan 8 Juni 2019.
1.4
Maksud Dan Tujuan Penyusunan RPJM Desa Maksud disusunnya Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa (RPJMDes)
Manarap Baru adalah sebagai pedoman bagi setiap Perangkat Desa dalam menyusun sasaran, program dan kegiatan Pembangunan Desa. Tujuan disusunnya Rencana Pembangunan Jangka
RPJM-Desa Manarap Baru Th 2016-2019 2
Menengah Desa adalah untuk meningkatkan pelaksanaan Pemerintahan dan Pembangunan serta pelayanan kepada masyarakat yang lebih berdaya guna, serta lebih untuk memantapkan pelaksanaan akuntabilitas kinerja Pemerintah Desa sebagai wujud pertanggung jawaban dalam mencapai Visi, Misi dan tujuan Pemerintah Desa. Secara rinci maksud dan tujuan disusunnya RPJM Desa Manarap Baru adalah sebagai berikut : 1. Menyediakan satu acuan resmi bagi pemerintah desa dan lembaga – lembaga desa dalam menentukan prioritas program dan kegiatan tahunan yang dibiayai dari APB Desa yang bersumber dari pembiayaan APBD Kabupaten dan pusat. 2. Menyediakan acuan dasar untuk mengukur dan mengevaluasi kinerja tahunan pemerintah desa. 3. Menjabarkan gambaran tentang kondisi umum desa sekarang konstelasi dan dinamika daerah, regional dan nasional sekaligus memahami arah dan tujuan yang ingin dicapai dalam rangka mewujudkan visi dan misi kepala desa. 4. Memudahkan pemerintahan desa dan lembaga desa untuk menyusun program dan kegiatan secara terpadu, terarah danteratur dalam pencapaian tujuan. 5. Memudahkan pemerintahan desa dan lembaga desa untuk memahami dan menilai arah kebijakan dan program serta kegiatan opersional tahunan dalam rentang waktu 6 tahun.
Tujuannya adalah 1. Untuk menjabarkan visi dan misi, sasaran, strategis, kebijakan – kebijakan, program – program pembangunan dan pedoman dalam menyusun RAPB Desa Manarap Baru Kecamatan Kertak Hanyar . 2. Sebagai pedoman dasar perencanaan, kegiatan, pelaksanaan pembangunan desa secara lingkup sekala desa yang berkesinambungan dalam enam tahun dan merangkum kegiatan kegiatan masyarakat dalam pembangunan desa yang dijabarkan dalam kegiatan Rencana Kerja Pembangunan Tahunan Desa ( RKP Desa ) Manarap Baru. 3. Menampung aspirasi masyarakat agar roda pemerintahan desa berjalan sesuai dengan keinginan yang akan dicapai oleh masyarakat desa.
RPJM-Desa Manarap Baru Th 2016-2019 3
1.5
Hubungan RPJM Desa Dengan Dokumen Lainnya Hubungan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa Manarap Baru dalam
kurun waktu 2015 – 2021 dengan dokumen Perencanaan Pembangunan Daerah kurun waktu 2013 – 2017 adalah bahwa Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa Manarap Baru dalam kurun waktu 2015 – 2021 disusun dengan mengacu kepada dokumen Perencanaan Pembangunan Daerah kurun waktu 2013 – 2017 dan mengacu kepada Tata Ruang Wilayah Kabupaten Banjar.
1.6
Sistematika Penulisan RPJM Desa RPJM Desa Manarap Baru Tahun 2016 – 2019 disusun dengan sistematika
penulisan sebagai berikut : BAB
I
: Pendahuluan Bagian ini memuat materi Latar Belakang, Maksud dan Tujuan, Dasar Hukum, Pengertian RPJM Desa, Hubungan RPJM Desa Dengan Dokumen Lainnya, dan Sistematika Penulisan RPJM Desa.
BAB II
: Gambaran Umum Kondisi Desa Bagian ini memuat gambaran umum kondisi desa yang meliputi Peta Desa, Sejarah Desa, Kondisi Geografis, Kondisi Perekonomian, Kondisi Sosial Budaya, Kondisi Sarana dan Prasarana desa serta Pemerintahan Umum.
BAB
III
: Visi dan Misi Desa Bagian ini memuat materi Visi dan Misi Kepala Desa Terpilih.
BAB
IV
: Tujuan dan Sasaran Bagian ini memuat tentang Tujuan dan Sasaran Pembangunan Desa.
BAB
V
: Strategi Pembangunan Desa Bagian ini memuat tentang Strategi Pembangunan Desa Manarap Baru
BAB
VI
: Arah Kebijakan Keuangan Desa Bagian ini memuat Penerimaan Desa, Pengeluaran Desa, Kerangka Pendanaan Keuangan Desa, Arah pengelolaan Pendapatan Desa, Arah pengelolaan belanja desa, dan pengelolaan pembiayaan.
BAB VII
: Kebijakan Umum Berisi Kebijakan yang berkaitan dengan program kepala desa sebagai arah bagi
penyelenggaraan
pemerintahan,
pembangunan
dan
pelayanan
RPJM-Desa Manarap Baru Th 2016-2019 4
masyarakat ( skala prioritas sesuai sumber daya desa yang ada dengan memperhatikan isu actual seperti meningkatkan kesejahteraan masyarakat, pengentasan kemiskinsn, pengurangan angka pengangguran, pertumbuhan ekonomi dan keberlanjutan / kelestarian lingkungan akan benar-benar dapat diwujutkan sehingga akan tercapai tingkatan kinerja Visi dan Misi Desa yang telah ditetapkan. BAB VIII
: Program Pembangunan Desa Memuat materi tentang Program Pembangunan Desa tahun 2016 – 2021 yang terbagi
dalam 5 Bidang yang dijabarkan dalam Sub bidang dan
rincian kedalam kegiatan pembangunan.
BAB IX
: Penutup Memuat materi Kesimpulan dan Saran / kritikan yang sifatnya membangun demi kemajuan desa.
RPJM-Desa Manarap Baru Th 2016-2019 5
BAB II GAMBARAN UMUM KONDISI DESA
2.1
KONDISI DESA 2.1.1
Sejarah Desa
Desa Manarap Baru merupakan salah satu dari 13 Desa / Kelurahan yang ada di Kecamatan Kertak Hanyar yang mempunyai luas wilayah 800 Ha. Wilayah desa Manarap Baru terdiri dari 9 RT dan 3 RW, dimana sebagian besar wilayah ini merupakan tanah persawahan ( tanaman padi ) sedangkan tanah pemukiman serta tanaman lainnya seperti palawija dan buah-buahan hanya sebagian kecil juga tambak ikan.
Adapun luas wilayah menurut penggunaannya antara lain sebagai berikut : -
Luas pemukiman
: 104,00 Ha
-
Luas persawahan
: 444,50 Ha
-
Luas Padang rumput
: 197,00 Ha
-
Luas Perkebunan
:
5,50 Ha
-
Luas Kuburan
:
5,00 Ha
-
Luas Pekarangan
: 21,50 Ha
-
Luas Perkantoran
:
-
Luas Prasarana Umum lainnya
: 20,00 Ha
2,50 Ha
Dan sampai sekarang desa Manarap Baru sudah di pimpin oleh 5 kepala desa yaitu: 1. AHMAD, dari tahun 1975 - 1986 2. ABDUL MUIS, dari tahun 1986 - 2006 3. SYAMSUL BAHRI, dari tahun 2006 – 2012 4. M. THAMRIN, 2012 - 2018
Demikian sejarah dan asal usul desa hingga terbentuknya desa Manarap Baru sampai sekarang, terima-kasih.
RPJM-Desa Manarap Baru Th 2016-2019 6
2.1.2
Demografi Desa
a. Jumlah Penduduk Jumlah
Penduduk
pada
tahun
2015
di
Desa Manarap
Baru sebanyak 2307 jiwa. Untuk lebih jelasnya jumlah penduduk dan kepadatan penduduk dapat dilihat pada tabel dibawah ini :
Jumlah penduduk Desa Manarap Baru Tahun 2015
Kependuduakan No
DESA
MANARAP
1
BARU
Jumlah
Luas Wilayah
Kepadatan
Penduduk
( Ha )
( Jiwa / Ha )
2307 Jiwa
800 Ha
2,88
Penyebaran penduduk di Desa Manarap Baru terbagi dalam 09 RT dan 03 RW, yaitu : -
RT 001
: 399 jiwa ( Lk : 211 & Pr : 188 = 128 KK )
-
RT 002
: 232 jiwa ( Lk : 128 & Pr : 104 = 77 KK )
-
RT 003
: 277 jiwa ( Lk : 140 & Pr : 137 = 101 KK )
-
RT 004
: 280 jiwa ( Lk : 144 & Pr : 136 = 98 KK )
-
RT 005
: 123 jiwa ( Lk : 66 & Pr : 57 = 40 KK )
-
RT 006
: 217 jiwa ( Lk : 124 & Pr : 93 = 71 KK )
-
RT 007
: 252 jiwa ( Lk : 131 & Pr : 121 = 96 KK )
-
RT 008
: 239 jiwa ( Lk : 124 & Pr : 115 = 93 KK )
-
RT 009
: 288 jiwa ( Lk : 156 & Pr : 132 = 85 KK )
b. Letak dan Luas Wilayah Desa Manarap Baru adalah sebuah desa yang terletak di pinggiran sungai dan mempunyai luas hamparan wilayah 8 Km2 (800 Ha) terdiri dari 9 Rukun Tetangga (RT) dan 3 Rukun Warga (RW),yang memiliki batas wilayah sebagai berikut :
RPJM-Desa Manarap Baru Th 2016-2019 7
a.
Sebelah Utara berbatasan dengan Kec. Sungai Tabuk
b.
Sebelah Selatan berbatasan dengan Desa Sungai Lakum
c.
Sebelah Timur berbatasan dengan Desa Manarap Tengah
d.
Sebelah Barat berbatasan dengan Kec. Gambut
Jarak antara Ibu Kota Desa dengan Ibu Kota Kecamatan ± 3 Km, dapat ditempuh melalui jalan darat dengan berbagai jenis kendaraan dan juga jalur sungai.
c. Topografi dan Jenis Tanah Manarap Baru merupakan daerah dataran rendah dengan ketinggian antara 1,0 m dari permukaan laut dan kemiringan tanah 0,00% (Datar). Manarap Baru sebagian besar wilayahnya dikelilingi oleh rawa dan pohon galam. Kondisi ini menyebabkan tanah daerah ini mengandung lahan gambut.Tingkat keasaman tanah di sana mencapai ph 3-5. Akibatnya, air tanah tidak bisa langsung dikonsumsi masyarakat, karena mengandung senyawa besi dan sulfur atau biasa disebut larutan firit. Kandungan senyawa tersebut kurang baik untuk kesehatan. Galam merupakan pohon yang amat dominan dijumpai di wilayah ini, sedangkan hutan primier tidak ada.Di daerah ini dijumpai juga beberapa jenis fauna yang hidup dan bisa kita temui, diantaranya beberapa jenis ikan darat seperti ikan gabus (Ophicephalus striatus), papuyu (Anabs testudineus), dan sepat. Ikan-ikan tersebut hidup di sungai-sungai dan saluran rawa-rawa serta sawah. Jenis reftil yang ada di daerah ini seperi ular sawah, biawak.
d. Iklim Manarap Baru pada umumnya termasuk daerah beriklim tropis dan lembap. Intensitas penyinaran matahari selalu tinggi dan sumber daya air yang cukup
banyak
sehingga
menyebabkan
tingginya
penguapan
yang
menimbulkan awan aktif/tebal. Curah hujan terbanyak jatuh pada bulan Maret, berkisar di antara 2355-2366 mm tiap tahun, sedangkan bulan kering/kemarau jatuh pada bulan Juli sampai dengan Desember. Suhu udara rata-rata
RPJM-Desa Manarap Baru Th 2016-2019 8
30o C, suhu udara terendah 220C dan suhu tertinggi 330C dengan kelembaban udara 40% - 100%.
2.1.3
Keadaan Sosial a.
Tingkat Pendidikan Pendidikan adalah satu hal penting dalam memajukan tingkat
kesejahteraan pada umumnya dan tingkat perekonomian pada khususnya. Dengan tingkat pendidikan yang tinggi maka akan mendongkrak tingkat kecakapan. Tingkat kecakapan juga akan mendorong tumbuhnya ketrampilan kewirausahaan. Dan pada gilirannya mendorong munculnya lapangan pekerjaan baru. Dengan sendirinya akan membantu program pemerintah untuk pembukaan lapangan kerja baru guna mengatasi pengangguran. Pendidikan biasanya akan dapat mempertajam sistimatika pikir atau pola pikir individu, selain itu mudah menerima informasi yang lebih maju. Dibawah ini terdapat tabel yang menunjukan tingkat rata-rata pendidikan warga
Desa
Manarap
Baru:
Tingkat Pendidikan No
DESA
2 s/d 6 thn
1
MANARAP BARU
115
SD
SLTP
SLTA
71
103
79
Masih
Diploma
Kuliah 20
S1, S2, S3
36
78
Seperti terlihat dalam tabel diatas, dapat dikatahui bahwa masyarakat Desa Manarap Baru sebagian besar hanya mampu melanjutkan sekolah sampai Sekolah Dasar, ini dikarenakan Kesadaran tentang pentingnya pendidikan terutama pendidikan 9 tahun baru terjadi beberapa tahun ini sehingga jumlah lulusan SD mendominasi peringkat Pertama, sehingga program-program yang berkaitan dengan peningkatan pendidikan sangat diperlukan oleh Desa Manarap Baru. Sedangkanyang mampu melanjutkan sekolah sampai Perguruan Tinggi jumlahnya paling sedikit diban dingkan dengan masyarakat dengan tingkat pendidikan Sekolah Dasar, SLTP, maupun SLTA.
RPJM-Desa Manarap Baru Th 2016-2019 9
b.
Kesehatan Masyarakat Tenaga Kesehatan Di Desa Manarap Baru pada Tahun 2015 terbagi atas
Bidan, dan partisipasi masyarakat dibidang kesehatan, adapun tingkat kesehatan masyarakat Desa Manarap Baru pada tahun 2015 terdiri dari :
2.1.4
-
Ibu hamil
: 100 orang
-
Bayi lahir
: 36 orang
-
Bayi imunisasi DPT -1, BCG dan Polio -1
: 93 orang
-
Bayi imunisasi DPT -2 dan Polio -2
: 54 orang
-
Bayi imunisasi DPT -3dan Polio -3
: 38 orang
-
Bayi imunisasi campak
: 217 orang
-
Bayi bergizi buruk
: 2 orang
-
Perempuan usia subur
: 753 orang
-
Pasangan usia subur
: 498 orang
-
Pengguna alat kontrasepsi
: 312 orang
-
Posyandu balita
: 3 unit
-
Posyandu lansia
: 1 unit
-
Poskesdes
: 1 unit
Keadaan Ekonomi a.
Mata Pencaharian Penduduk Mayoritas mata pencaharian penduduk Desa Manarap Baru adalah
petani. Hal ini disebabkan karena minimnya tingkat pendidikan menyebabkan masyarakat tidak punya keahlian lain dan akhirnya tidak punya pilihan lain selain menjadi petani. Sehingga keadaan ekonomi di Desa Manarap Baru lebih di dominasi oleh ekonomi menengah ke bawah. Selengkapnya dapat dilihat dalam Tabel berikut ini. No
Jenis Pekerjaan
Jumlah
1
Buruh Tani
65
2
Petani
433
3
Peternak
-
4
Pedagang
16
5
Tukang Kayu
130
Ket
RPJM-Desa Manarap Baru Th 2016-2019 10
2.1.5
6
Tukang Batu
10
7
Penjahit
2
8
PNS
7
9
Pensiunan
-
10
TNI/Polri
-
11
Perangkat Desa
19
12
Pengrajin
10
13
Industri kecil
-
14
Buruh Industri
-
15
Lain-lain
122
Sarana dan Prasarana Desa a.
Jalan, Jembatan dan Pengairan Prasarana jalan pada Desa Manarap Baru ini sebagai sarana transportasi
masyarakat untuk akses perekonomian dan transportasi keluar desa, namun banyak yang belum di bangun oleh pemerintah kabupaten,untuk lebih jelas nya dapat di lihat pada tabel di bawah ini : JALAN Panjang Jalan Aspal
:
3
Km
Panjang Jalan non Aspal
:
5
Km
Prasarana Jembatan pada Desa Manarap Baru ada beberapa yang bisa dipakai sarana masyarakat sebagai transportasi penyeberangan meskipun tidak semuanya baik, untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada table.
JEMBATAN Jembatan Beton
:
3
Unit
RPJM-Desa Manarap Baru Th 2016-2019 11
Jembatan Kayu
b.
:
9
Unit
Sarana Pendidikan Telah terbangunnya tempat pendidikan ditingkat Anak Usia Dini
( PAUD ), Madrasah Diniyah Awwaliyah ( MDA ) dan dua buah sarana pendidikan tingkat Sekolah Dasar. Desa Manarap Baru tidak memiliki sarana pendidikan tingkat SLTP dan SLTA. Oleh karena itu anak – anak / warga yang ingin melanjutkan pendidikannya ketingkat SLTP maupun SLTA mengikuti pendidikan ke desa tetangga dalam hal ini kedesa Kertak Hanyar Pasar karena didesa Kertak Hanyar Pasar tersebut adanya Sarana Pendidikan SLTP ataupun SLTA.
c.
Kesehatan Desa Manarap Baru hanya memiliki sarana kesehatan berupa Puskesdes
dengan satu orang tenaga bidan
No
Sarana Kesehatan
Jumlah
1
Poskesdes
1
2
Posyandu
-
d.
Ket
Keagamaan Mengenai keyakinan, mayoritas memeluk Agama Islam dan Agama
lainnya hanya sebagian kecil saja. Sedangkan adat istiadat atau kebudayaan yang sering dilaksanakan masyarakat Desa Manarap Baru antara lain : -
Tadarus Al-Qur’an
-
Yasinan
-
Burdah & Maulid Habsyi
-
Pengajian ( Ceramah Agama )
RPJM-Desa Manarap Baru Th 2016-2019 12
e.
Kantor Desa, Balai Desa, Kantor BPD, Kantor LPM Desa Manarap Baru hanya memiliki satu kantor Desa yang digunakan
untuk menjalankan pemerintahan. Kantor Pemerintahan ( BPP ), Madrasah Diniyah, Sekolah Dasar, Mesjid, Jalan dan Jembatan serta Poskesdes.
2.2
Kondisi Pemerintahan Desa 2.2.1 Pembagian Wilayah Desa Manarap Baru memiliki tiga handil yang terdiri dari Handil 7, Handil 8, dan
Handil 9. Terbagi menjadi 5 Rukun Tetangga dan 3 Rukun Warga. Dimana sebagian besar wilayah ini merupakan tanah pertanian, adapun pebagian wilayah menurut penggunaannya antara lain sebagai berikut : -
Luas pemukiman
: 104,00 Ha
-
Luas persawahan
: 444,50 Ha
-
Luas Padang rumput
: 197,00 Ha
-
Luas Perkebunan
:
5,50 Ha
-
Luas Kuburan
:
5,00 Ha
-
Luas Pekarangan
: 21,50 Ha
-
Luas Perkantoran
:
-
Luas Prasarana Umum lainnya
: 20,00 Ha
2,50 Ha
RPJM-Desa Manarap Baru Th 2016-2019 13
2.2.2 Struktur Organisasi Pemerintahan Desa PAMBAKAL MANARAP BARU M. THAMRIN KAUR PEMERINTAHAN KAMARIAH
BPD SEKDES MANARAP BARU A. YANI
KAUR UMUM RAHMILAWATI KAUR PEMBANGUNAN KHAIRUDDIN
KRT 1 JOHAN ARIFIN
KRT 2 M. ARSYAD
KRT 3 M. JAFARIN HUSIN
RT 1 JOHAN ARIFIN
RT 4 M. ARSYAD
RT 7 M. JAFARIN HUSIN
RT 2 AHMAD
RT 5 RAHMANI
RT 8 ABDUL HADI
RT 3 LUKMAN HAKIM
RT 6 AHMAD YANI
RT 9 ZAINAL ARIFIN
RPJM-Desa Manarap Baru Th 2016-2019 14
BAB III VISI DAN MISI
1.1
VISI DESA Mewujudkan Desa Manarap Baru Menjadi Desa Yang Maju, Cerdas, Dengan TuntunanKeimaan Dan Ketaqwaan Berbasis Pertanian dan Perkebunan;
1.2
MISI DESA 1.
Memperbaiki dan menambah sarana dan prasarana yang dibutuhkan untuk Meningkatkan SDM melalui pendidikan formal maupun informal.
2.
Meningkatkan Program program Keagamaan
3.
Bekerja sama dengan petugas penyuluh lapangan untuk meningkatkan hasil pertanian
4.
Meningkatkan usaha Pertanian dan Perkebunan
5.
Meningkatkan dan mengelola Pendapatan Asli Desa
6.
Mewujudkan pemerintahan yang baik dan bersih melalui pelaksanaan Otonomi Daerah.
1.3
Nilai – nilai yang melandasi : Selama bertahun-tahun Desa Manarap Baru menyandang gelar sebagai Desa Kategori desa Merah atau Miskin. Sebuah sebutan yang sangat tidak membanggakan padahal sumber daya yang ada cukup memadai, hanya saja penangangannya kurang maksimal. Sebagian besar warga Petani dan buruh tani juga ada yang memelihara hewan ternak meski dalam skala kecil, biasanya hanya digunakan untuk investasi jangka pendek. Makna yang terkandung : 1.
Terwujudnya
: Terkandung
didalamnya
peran
pemerintah
dalam
mewujudkan Desa Manarap Baru yang mandiri secara ekonomi. 2.
Desa Manarap Baru : adalah satu kesatuan masyarakat hukum dengan segala potensinya dalam sistem pemerintahan di wilayah Desa Manarap Baru.
3.
Maju : Adalah suatu kondisi kehidupan yang kreatif, inovatif, produktif dan partisipatif sehingga mampu memenuhi kebutuhannya sendiri.
RPJM-Desa Manarap Baru Th 2016-2019 15
4.
Cerdas
: Dapat melakukan suatu perubahan dalam segala hal dan mampu
berinovatif. 5.
Keimanan dan Ketaqwaan : Modal dasar dalam segala hal untuk mewujudkan program berlandaskan pada Agama.
6.
Pertanian : Bahwa sektor pangan adalah hal utama dalam perekonomian, sehingga tidak akan terjadi rawan pangan di Desa Manarap Baru.
7.
Perkebunan : adalah suatu kondisi untuk menghasilkan tambahan pendapatan untuk Desa Manarap Baru.
RPJM-Desa Manarap Baru Th 2016-2019 16
BAB IV TUJUAN DAN SASARAN
4.1 TUJUAN 1.
Terwujudnya peningkatan kualitas sumber daya manusia dan kehidupan beragama.
2.
Terbangunnya perekonomian daerah berbasis potensi lokal yang berdaya saing.
3.
Meningkatnya pembangunan prasarana dan sarana desa
4.
Termanfaatkannya dan terkelolanya sumberdaya alam berbasis kelesstarian lingkungan hidup.
5.
Terciptanya sistem pemerintahan yang baik dan demokratis.
6.
Terciptanya masyarakat yang aman dan tentram
4.2 SASARAN 1. Meningkatnya pengetahuan dan pemahaman masyarakat terhadap pengetahuan agama sehingga terwujud masyarakat yang berkarakter agamis, berbudaya, berakhlak mulia, dan bermoral berdasarkan falsafah pancasila. 2. Meningkatkan pembangunan dan pemeliharaan sarana prasarana perekonomian desa, serta terbangun dan mantapnya jaringan infrastuktur yang andal guna meningkatkan mobilitas perekonomian. 3. Meningkatkan optimalisasi kesehatan masyarakat. 4. Meningkatkan taraf pendidikan. 5. Meningkatkan prmbangunan ekonomi dengan mendorong semakin tumbuh dan berkembangnya pembangunan dibidang pertanian, industri, perdagangan dan pariwisata. 6. Mengupayakan pelestarian sumber daya alam untuk memenuhi kebutuhan dan pemerataan pembangunan guna meningkatkan perekonomian. 7. Menciptakan tata kelola pemerintahan yang baik ( good govermance ) berdasarkan demokratisasi, transparansi, penegakan hukum, berkeadilan, kesetaraan gender, dan mengutamakan pelayanan kepada masyarakat
RPJM-Desa Manarap Baru Th 2016-2019 17
BAB V STRATEGI PEMBANGUNAN DESA
5.1
Arah Kebijakan Pembangunan Kebijakan Umum Desa Manarap Baru secara garis besar dapat ditempuh melalui 4 (empat) Program Pembangunan untuk Tahun 2015 – 2021. Program Pembangunan tersebut akan dapat dicapai melalui beberapa tahapan dalam pembangunan. Agar masing-masing tahapan dalam pembangunan dapat dilaksanakan secara efektif dan efisien, maka perlu didukung dengan kebijakan yang matang dan komprehensif. Oleh karena itu arah kebijakan dari masing-masing tahapan dalam pembangunan ditetapkan sebagai berikut : 1.
Memperkuat kelembagaan desa b. Optimalisasi Kepengurusan Kelembagaan Desa yang ada c. Periode Kepengurusan Kelembagaan Desa yang ada d. Penempatan Personil sesuai dengan keahliannya e. Penjelasan Tugas Pokok dan Fungsi Kelembagaan Desa f. Penyusunan Rencana Program Kerja Kelembagaan Desa
2.
Menyelenggarakan Pemerintahan dan Melaksanakan Pembangunan yang Partisipatif, Tranparansi, Kondisional, Akuntabelitas, serta kesamaan Hak dan Kewajiban
3.
Mewujudkan Desa Manarap Baru yang aman, Tentram dan Damai a. Menggalakkan Sistem Keamanan Lingkungan (Siskamling). b. Penanggulangan kriminalitas dan gangguan keamanan dan ketertiban. c. Peningkatan hasil-hasil sosial kemasyarakatan dan menjaga keharmonisan antar pribadi, antar kelompok dan antar dusun. d. Penyelesaian permasalahan mengupayakan dengan sistem kekeluargaan.
4.
Memberdayakan Masyarakat untuk Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat a.
Menggoptimalkan Badan Usaha Milik Desa berbentuk koperasi.
b.
Mengupayakan penanaman modal usaha bagi golongan ekonomi lemah.
c.
Mengembangkan jiwa usaha mandiri atau kewirausahaan.
RPJM-Desa Manarap Baru Th 2016-2019 18
d.
Penggalian potensi desa dibidang ekonomi yang masih terpendam / belum berkembang.
Menggalakkan gerakan gotong-royong demi untuk menumbuhkan kebersamaan, sehingga tercipta kerukunan antar masyarakat yang pada akhirnya tercipta masyarakat yang bersatu
5.2
Perencanaan Pembangunan Desa Perencanaan pembangunan Desa, pemerintah Desa melaksanakan tahapan yang meliputi:penyusunan RPJM Desa; dan penyusunan RKP Desa. Dalam Perencanaan Pembangunan Desa dibuat suatu rancangan pembangunan yang realistis dan capable. Program Perencanaan Pembangunan Desa Manarap Baru, dengan indikasi kegiatan sebagai berikut : 1.
Pengembangan partisipasi masyarakat dalam perumusan program dan kebijakan layanan publik.
2.
Penyusunan dokumen RPJM-Desa
3.
Penyusunan Rancangan RKP-Desa
4.
Penyelenggaraan Musrembang desa RPJM-Desa & RKP-Desa
Dalam hal perencanaan Desa Manarap Baru yang menjadi tolak ukurnya adalah desa menentukan tujuan dari perencanaan pembangunan desa agar segala yang akan dicapai dapat dilakukan dengan maksimal. Oleh karena itu, maka disusunlah perencanaan-perencanaan
pembangunan
desa
yang
meliputi
penyelenggaraan
pemerintahan, pembangunan desa, pemberdayaan kemasyarakatan, dan pembinaan kemasyarakatan. Sehingga pelaksanaan pembangunan desa Manarap Baru lebih terarah, terpadu, dan tepat sasaran.
5.3
Strategi Pembangunan Desa Untuk mewujudkan visi yang mendukung oleh misi, maka Pelaksanaan Pembangunan di Desa Manarap Baru ditempuh dengan beberapa strategi pembangunan desa sebagai berikut : 1.
Strategi Penguatan Kelembagaan Desa yang ada di Desa Manarap Baru yang diarahkan agar semua yang terlibat dalam kelembagaan desa yang ada dapat menjalankan tugas pokok dan fungsinya sesuai dengan peraturan yang ada.
RPJM-Desa Manarap Baru Th 2016-2019 19
2.
Stategi Pemberdayaan Masyarakat yang diarahkan untuk meningkatkan sumber daya manusia mempunyai kepedulian untuk memajukan desa dilihat dari faktor pendidikan, ekonomi dan sosial budaya.
3.
Strategi Pembangunan Desa yang partisipatif yang diarahkan agar masyarakat benar-benar dapat berpartisipasi dalam setiap proses perencanaan sampai pelaksanaan pembangunan dan mampu mengevaluasi pelaksanaan pembangunan.
Strategi Pembangunan Pertama dimaksudkan untuk mempersiapkan sumber daya manusia di desa yang terlibat langsung dalam kepengurusan kelembagaan desa yang ada sebagai pelaku pembangunan di desa. Dengan kelembagaan desa yang kuat diharapkan dalam penyusunan rencana program kegiatan tidak asal-asalan akan tetapi berdasarkan pada pokok-pokok permasalahan yang dihadapi di desa dengan mempertimbangkan skala prioritas kebutuhan masyarakat. Strategi
Pembangunan
kedua dimaksudkan
bahwa
penyelenggaraan
pemerintahan dan pelaksanaan pembangunan di desa yang ditujukan untuk meningkatkan taraf hidup dan kesejahteraan masyarakat melalui penetapan kebijakan di bidang pendidikan, ekonomi, sosial dan budaya. Strategi Pembangunan Ketiga dimaksudkan agar masyarakat baik perorangan maupun kelompok berpartisipasi dalam proses pengambilan kebijakan publik supaya kepentingan-kepentingannya (baik perorangan maupun kelompok) dapat diakomodasi dalam pengambilan kebijakan publik.
RPJM-Desa Manarap Baru Th 2016-2019 20
BAB VI ARAH KEBIJAKAN KEUANGAN DESA
6.1
Arah Pengelolaan Pendapatan Desa Pendapatan Desa meliputi semua penerimaan uang melalui rekening desa yang merupakan hak desa dalam 1 ( satu ) tahun anggaran yang tidak perlu dibayar kembali. Pendapatan Desa Manarap Baru terdiri dari, transfer dana desa ( DD ), dan alokasi dana desa ( ADD ). Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa ( APBDes ) merupakan rencana pengelolaan keuangan tahunan pemerintah desa yang disetujui oleh Badan Permusyawaratan Desa ( BPD ) dalam Peraturan Desa. Dalam hubungannnya dengan RPJM-Desa, APBDes menjadi komitmen penyelenggaraan pemerintah desa untuk mendanai strategi pembangunan pada satuan program dan kegiatan selama kurun waktu 6 tahun. Arah kebijakan keuangan desa yang diambil oleh Desa Manarap Baru mengandung makna : 1.
Arah belanja APBDes Manarap Baru digunakan sepenuhnya untuk mendukung kebijakan dan prioritas strategi jangka menengah 6 tahunan;
2.
Untuk menjamin ketersediaan dana, maka kebijakan pendapatan desa diarahkan untuk mendapatkan berbagai sumber pendapatan yang substansial dan dengan jumlah memadai.
3.
6.2
Meningkatkan daya dukung terhadap peningkatan pendapatan masyarakat
Arah Pengelolaan Belanja Desa Suatu arah pengelolaan belanja desa dimaksudkan untuk menjamin agar menjamin agar seluruh kegiatan strategis dapat dibiayai oleh APBDesa. Belanja desa dilakukan seefektif mungkin membiayai urusan penyelenggaraan pemerintahan dan prioritas pembangunan yang dialokasikan sesuai dengan formulasi dalam program dan kegiatan. Belanja desa diklasifikasikan menjadi belanja langsung dan tidak langsung.
6.3
Arah Pengelolaan Pembiayaan Pembiayaan adalah seluruh transaksi keuangan pemerintah, baik penerimaan maupun pengeluaran, yang perlu dibayar atau diterima kembali, yang dalam
RPJM-Desa Manarap Baru Th 2016-2019 21
penganggaran pemerintah dimaksudkan untuk menutup defisit dan atau memanfaatkan surplus anggaran. Penerimaan pembiayaan antara lain berasal dari sisa lebih perhitungan tahun sebelumnya, penjualan kekayaan desa dan pinjaman, sedangkan pengeluaran pembiayaan digunakan untuk penyertaan modal desa, pembentukan dana cadangan dan pembayaran pinjaman.
6.4
Kebijakan Umum Anggaran Menurut Permendagri no. 113 tahun 2014 tentang Pengelolaan Keuangan Desa bahwa Keuangan Desa harus dikelola dengan transparan, akuntabel, partisipatif, tertib dan disiplin anggaran. Mengacu pada peraturan tersebut, maka semua penerimaan dan pengeluaran keuangan desa dalam tahun anggaran yang bersangkutan harus dimasukan dalam APBDesa, dan selanjutnya APBDesa tersebut dijadikan dasar bagi pemerintah desa dalam pengelolaan penerimaan dan pengeluaran desa yang disusun sesuai dengan kebutuhan penyelenggaraan pemerintahan serta kemampuan keuangan desa. Oleh karena itu prinsip pengelolaan ini akan tercermin pada proses penyusunan anggaran desa, struktur pendapatan dan struktur belanja desa.
RPJM-Desa Manarap Baru Th 2016-2019 22
BAB VII KEBIJAKAN UMUM
Untuk mempermudah pelaksanaan pembangunan desa dalam kurun waktu 3 tahun ( 2016-2019 ) serta upaya sinkronisasi kebijakan Pemerintah Kabupaten Banjardengan kebijakan Pemerintah Desa Manarap Baru, maka pembangunan Desa Manarap Baru dibagi menjadi dua tahapan pembangunan, yaitu tahap perwujudan masyarakat Manarap Baru yang lebih sejahtera lahir dan batin, dan tahap kelanjutan peningkatan pelayanan publik.
7.1 Tahapan Perwujudan Masyarakat Manarap Baru yang lebih sejahtera Tahap ini merupakan peningkatan kemampuan masyarakat Desa Manarap Baru dalam upaya memiliki daya saing serta kesiapan pengelolaan hasil-hasil produksi pertanian dan sumber daya alam. Kebijakan prioritas pembangunan pada tahap perwujudan masyarakat Manarap Baru yang lebih sejahtera. 1. Penguatan pengelolaan potensi ekonomi lokal. 2. Penguatan keterampilan dan kewirausahaan. 3. Peningkatan kualitas pelayanan publik. 4. Peningkatan pemerataan pembangunan. 5. Peningkatan derajat kesehatan masyarakat. 6. Peningkatan kerukunan antar umatberagama dan kesetiakawanan social. 7. Peningkatan program pro rakyat. 8. Peningkatan kesadaran umum. 9. Peningkatan kesadaran berdemokrasi dan berpolitik. 10. Perintisan dan pengembangan industry kecil, perdagangan dan pariwisata dibidang pertanian.
7.2 Tahapan Kelanjutan Peningkatan Pelayanan Publik Tahap ini merupakan kelanjutan peningkatan kualitas pelayanan publik, programprogram yang telah disusun dengan visi dan misi pembangunan jangka menengah Desa Manarap Baru tahun 2016-2019. Serta percepatan peningkatan sumber daya manusia. Kebijakan prioritas pembangunan pada tahap ini adalah sebagai berikut : 1. Reformasi birokrasi. 2. Peningkatan jalan potensial ekonomi.
RPJM-Desa Manarap Baru Th 2016-2019 23
3. Peningkatan potensi ekonomi lokal. 4. Peningkatan pelayanan kesehatan. 5. Peningkatan pendidikan terjangkau. 6. Pemerataan pembangunan infrastruktur kepentingan umum. 7. Penyediaan tempat distribusi barang dan jasa. 8. Peningkatan pengelolaan sumber daya alam. 9. Peningkatan promosi untuk menarik investor dibidang industry, perdagangan dan pariwisata yang terkait dengan produksi pertanian. 10. Mempermudah perizinan dan memfasilitasi invistor yang bergerak dibidang industry, perdagangan dan pariwisata yang terkait dengan produksi pertanian.
RPJM-Desa Manarap Baru Th 2016-2019 24
BAB VIII PROGRAM PEMBANGUNAN DESA
Program Pembangunan Desa Manarap Baru Kecamatan Kertak Hanyar dirumuskan secara komprehensif dalam rangka memenuhi berbagai kebutuhan dan dinamika pembangunan selama enam tahun kedepan. Program pembangunan dirumuskan menurut acuan yang telah ditetapkan oleh pemerintah pusat dan daerah yang mengkaitkan pada Misi pembangunan desa yang akan dilaksanakan selama kurun waktu 2015 – 2921, sebagai berikut : 8.1 Bidang Penyelenggaraan Pemerintahan Desa a. Penghasilan Tetap dan Tunjangan Kades dan Perangkat Desa b. Operasional Pemerintahan Desa c. Tunjangan dan Operasional BPD d. Insentif RT dan RW e. Penetapan dan Penegasan Batas Desa f. Pendataan Desa g. Penyusunan Tata Ruang Desa h. Penyelenggaraan Musyawarah Desa i. Pengelolaan Informasi Desa j. Penyelenggaraan Perencanaan Desa k. Penyelenggaraan evaluasi tingkat perkembangan pemerintahan Desa l. Penyelenggaraan Kerjasama antar Desa m. Pembangunan Sarana dan Prasarana Kantor Desa n. Kegiatan lainnya yang sesuai kondisi Desa.
8.2
Bidang Pelaksanaan Pembangunan Desa a. Pembangunan, pemanfaatan dan pemeliharan infrastruktur dan lingkungan desa, antara lain : 1) Jalan Permukiman 2) Jalan Desa antar permukiman kewilayah pertanian 3) Lingkungan permukiman masyarakat desa 4) Infrastruktur desa lainnya sesuai dengan kondisi desa
RPJM-Desa Manarap Baru Th 2016-2019 25
b. Pembangunan, pemanfaatan, dan pemeliharaansarana dan prasarana kesehatan, antara lain : 1) Air bersih berskala desa 2) Sanitasi lingkungan 3) Pelayanan kesehatan desa seperti posyandu, dan 4) Sarana dan prasarana kesehatan lainnya sesuai dengan kondisi desa
c. Pembangunan, pemanfaatan dan pemeliharaan sarana dan prasarana pendidikan, antara lain : 1) Pendidikan anak usia dini 2) Balai pelatihan / kegiatan belajar masyarakat 3) Sarana dan prasarana pendidikan dan pelatihan lainnya sesuai dengan kondisi desa
d. Pengembangan usaha ekonomi produktif serta pembangunan, pemanfaatan, dan pemeliharaan sarana dan prasarana ekonomi, antara lain : 1) Pasar desa 2) Pembentukan dan pembangunan BUM Desa 3) Penguatan permodalan BUM Desa 4) Pembibitan tanaman pangan 5) Penggilingan padi 6) Lumbung desa 7) Pembukaan lahan pertanian 8) Kolam ikan dan pembenihan ikan 9) Kandang ternak 10) Sarana dan prasarana ekonomi lainnya sesuai dengan desa
e. Pelestarian lingkungan hidup, antara lain :
8.3
1)
Pembersihan aliran handil
2)
Kegiatan lainnya sesuai dengan kondisi desa
Bidang Pembinaan Kemasyarakatan Desa a. Pembinaan lembaga kemasyarakatan b. Penyelenggaraan keamanan dan ketertiban
RPJM-Desa Manarap Baru Th 2016-2019 26
c. Pembinaan kerukunan umat beragama d. Pengadaan sarana dan prasarana olah raga e. Pembinaan kesenian dan social budaya masyarakat f. Kegiatan lain sesuai kondisi desa
8.4
Bidang Pemberdayaan Masyarakat a. Pelatihan usaha ekonomi, pertanian, perikanan dan perdagangan b. Pelatihan teknologi tepat guna c. Pendidikan, pelatihan, penyuluhan dan bimbingan teknis bagi kepala desa, perangkat desa, BPD, RT dan RW d. Meningkatkan kapasitas masyarakat, antara lain : 1) Kader pemberdayaan masyarakat desa 2) Kelompok usaha ekonomi produktif 3) Kelompok perempuan 4) Kelompok tani 5) Kelompok masyarakat miskin 6) Kelompok pemerhati dan perlindungan anak 7) Kelompok pemuda 8) Kelompok lainnnya sesuai kondisi desa
8.5
Bidang Tak Terduga a.
Wabah penyakit
b.
Bencana alam Kegiatan masing-masing bidang selama tiga tahun kedepan dapat dilihat pada
matrix Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa Manarap Baru terlampir.
RPJM-Desa Manarap Baru Th 2016-2019 27
BAB VII PENUTUP
Dengan pelaksanaan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa (RPJM-Desa) Tahun 2016 – 2019 Desa Manarap Baru Kecamatan Kertak Hanyar kami mengharapkan penyelenggaraan pemerintahan dan pelaksanaan pembangunan di Desa Manarap Baru periode selanjutnya akan lebih baik dan lebih optimal dengan tetap berpegang teguh pada tujuan, azas, prinsip dan mekanisme penyelenggaraan pemerintahan dan pelaksanaan pembangunan yang ada. Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa (RPJM-Desa) Tahun 2016 – 2019 Desa Manarap Baru merupakan penjabaran Visi dan Misi serta Rencana Program Kepala Desa Manarap Baru Kecamatan Kertak Hanyar
hasil pemilihan secara
langsung,Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa (RPJM-Desa) Tahun 2016 – 2019 Desa Manarap Baru Kecamatan Kertak Hanyar selanjutnya menjadi bagian untuk dijadikan pedoman dalam penyusunan Rencana Kerja Tahunan Pemerintahan Desa Manarap Baru
dalam
penyelenggaraan
pemerintahan
dan
pelaksanaan
pembangunan
yang
berkesinambungan. Melalui Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa (RPJM-Desa) Tahun 2016 – 2019 Desa Manarap Baru Kecamatan Kertak Hanyar ini diharapkan adanya peningkatan dalam pemberdayaan dan pembelajaran masyarakat dan kelembagaan serta aparatur khususnya di tingkat desa dalam melaksanakan program pembangunan secara demokratis dan transaparan.Selain itu diharapkan pula adanya peran serta secara aktif dari masyarakat dan dibebaskannya mereka untuk memutuskan pilihan kegiatan sehingga masyarakat merasa memiliki dan ikut bertanggungjawab terhadap pelaksanaan kegiatan dan pelestarian. Demikian program - program yang kami rencanakan. Semoga Allah SWT memberikan Ridho sehingga semua program bisa terealisasi sesuai yang penyusunan dan perencanaan.
RPJM-Desa Manarap Baru Th 2016-2019 28