REPUBUK INDONESIA
INDIVIDUAL ARRANGEMENT antara KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI
("THE EXECUTING AGENCY'') dan LEMBAGA PEMBANGUNAN INTERNASIONAL AMERIKA SERIKAT DI INDONESIA (USAID) ten tang PELAKSANAAN HASIL JANGKA MENENGAH BUTIR 2.2, 4.1, 4.2, DAN 4.3 PERJANJIAN BANTUAN USAID No. 497-AA-030 ("AA PORTOFOLIO PENDIDIKAN")
1.
UMUM
1.1
Individual Arrangement (IA) ini menyatakan maksud Executing Agency dan USAID, yang secara bersama-sama disebut sebagai uPara Pihak", dan masing-masing disebut "Pihak". untuk pengaturan yang memberikan panduan dan fasilitasi bagi berbagai pelaksanaan kegiatan dibawah Hasil Jangka Menengah (IRs) butir 2.2 dari Tujuan Pembangunan: Peningkatan layanan Kesejahteraan Esensial untuk Masyarakat Miskin dan Rentan dan IRs butir 4.1, 4 2, dan 4.3 dari Tujuan Pembangunan. Peningkatan Capaian Kolaboratif dalam llmu Pengetahuan. Teknologi dan lnovasi dan Per1anjian Bantuan USAID No. 497-AA-030 (. AA. ) yang selanjutnya d1sebut sebagai AA Portofolio Pendidikan.
1.2
Implementation Letter (IL) No. 6 menugaskan Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi sebagai Executing Agency yang bertanggung jawab memenuhi komitmen Pemerintah Indonesia di bawah AA terkait dengan
pelaksanaan AA Portofolio Pendidikan. IA ini dilaksanakan berdasarkan Bagian D dari IL, yang menyatakan bahwa Executing Agency dapat membuat pengaturan terperinci bersama dengan USAID terkait dengan pelaksanaan berbagai kegiatan di bawah tanggung jawab Executing Agency, termasuk pengaturan berupa dokumen IA yang tidak mengikat. 1.3
Lembaga Pemerintah Teknis adalah unit yang relevan dari Executing Agency yang berpartisipasi langsung pada proyek dan kegiatan di bawah AA Portofolio Pendidikan.
1.4 Mitra Pelaksana adalah kontraktor, penerima atau badan lainnya yang diberikan kontrak, hibah atau perjanjian yang dipilih dan didanai oleh USAID di bawah AA untuk pelaksanaan AA Portofolio Pendidikan.
1.5 AA
Portofolio
Pendidikan
dimaksudkan
untuk
membantu
Pemerintah
Indonesia dalam pencapaian Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2015-2019. Secara khusus, AA Portofolio Pendidikan dimaksudkan untuk mendukung RPJMN melalui Strategi Kerja Sama Pembangunan Negara (CDCS) USAID Indonesia, 2014-2018, Hasil Jangka Menengah butir: 2.2
Meningkatnya kualitas, relevansi, dan akses pada sub-sektor Pendidikan.
4.1
Penguatan kapasitas akademik dan penelitian ilmiah.
4.2
Penguatan pengambilan keputusan yang berdasarkan bukti.
4.3
Pemanfaatan pendekatan inovatif untuk pembangunan.
1.6 Kegiatan-kegiatan AA Portofolio Pendidikan terstruktur sebagai operasi yang terprogram. USAID akan mendanai sejumlah proyek dan kegiatan yang akan dilaksanakan dan disupervisi oleh mitra pelaksana. Program - program AA bidang pendidikan akan dilaksanakan oleh entitas-entitas yang berbeda (seperti organisasi-organisasi
pembangunan, organisasi lokal dan/atau
internasional, asosiasi sektor swasta dan lembaga bantuan internasional lainnya) yang akan bertanggung jawab untuk memastikan bahwa proyek konsisten dengan AA Portofolio Pendidikan dan sejalan dengan RPJMN Pemerintah Indonesia.
1.7 Para Pihak, sesuai dengan kewenangan bersama, dapat melakukan komunikasi tertulis lebih lanjut dan menetapkan koordinasi bersama mengenai pelaksanaan AA Portofolio Pendidikan.
1.8 Daftar singkatan yang digunakan pada IA ini dijelaskan pada Lampiran 3.
2.
TUJUAN
2.1 Tujuan dari IA adalah untuk memperkuat kemampuan perencanaan memprogram Para Pihak dan kerja sama untuk memfasilitasi dalam memberikan jaminan, petunjuk, dan fasilitasi untuk pelaksanaan Proyek dan Kegiatan USAID di bawah IRs butir 2.2, 4.1, 4.2, dan 4.3 dari AA Portofolio Pendidikan untuk mendukung kebutuhan pembangunan di Indonesia.
2.2 IA ini juga dimaksudkan untuk memberikan kesepahaman bersama bagi kedua Pihak untuk berkomunikasi dan berkoordinasi mengenai proyek-proyek dan kegiatan-kegiatan di bawah Portofolio Pendidikan untuk mendukung upaya Indonesia untuk: a) Meningkatkan kualitas, relevansi dan akses kepada sub-sektor pendidikan (IR 2.2); b) Meningkatkan kapasitas akademik dan penelitian (IR 4.1); c) Meningkatkan proses pengambilan keputusan berdasarkan bukti (I R 4.2); dan d) Memperkuat pendekatan inovatif untuk pembangunan (IR 4.3).
3.
DESKRIPSI PORTOFOLIO PENDIDIKAN
3.1
Dibawah IRs tersebut, Para Pihak mengantisipasi untuk beker1a sama dalam pelaksanaan IRs butir 2.2, 4.1, 4.2, dan 4 3 berbagai Proyek dan Kegiatan di area tematik berikut:
a) Kualitas, Relevansi dan Akses kepada Sub-sektor Pendidikan yang ditargetkan. Memfokuskan pada peningkatkan relevansi pendidikan kejuruan dan pendidikan tinggi guna membekali Indonesia dengan tenaga kerja yang berpendidikan lebih baik, mengatasi kebutuhan signifikan yang tidak terpenuhi dari tenaga kerja terampil dan semi terampil , dan posisi
negara untuk menjadi lebih produktif dan kompetitif. Portofolio ini akan meningkatkan kapasitas dan kompetensi pendidik dan administrator untuk memberikan pelatihan yang sesuai kepada kelompok miskin dan rentan melalui sistem pelayanan yang baik. Hal ini mencakup sekolah kejuruan, program pelatihan untuk sektor swasta, pusat pelatihan calon tenaga kerja, atau kewirausahaan dan program pelatihan soft skills.
b) Kapasitas
Akademik dan
Penelitian.
Area
ini
bertujuan
untuk
meningkatkan kapasitas fakultas, staf, mahasiswa doktoral di universitas dan paska-doktoral pendidikan tinggi dan peneliti/ilmuwan institusi penelitian
dan
pengembangan
(litbang)
di
Indonesia
untuk
mengembangkan keterampilan penelitian kelas dunia melalui kolaborasi riset bersama dengan para peneliti/ilmuwan Amerika Serikat atau entitas dalam bidang ilmu pengetahuan dan teknologi. Hal ini juga termasuk program beasiswa dan pelatihan jangka pendek untuk akademisi dan profesional
Indonesia
untuk
mengatasi
tantangan
pembangunan
Indonesia. Terna penelitian/area fokus akan dikonsultasikan untuk mendukung RPJMN Pemerintah Indonesia 2015-2019 yang meliputi, tidak terbatas pada: kesehatan, pangan dan pertanian, energi dan sumber daya alam, kelautan dan perikanan, adaptasi perubahan iklim dan ilmu pengetahuan dan matematika.
c) Pengambilan keputusan berdasarkan bukti. Portofolio khusus ini fokus kepada tiga area: penguatan mekanisme pengaruh analisis data pada kebijakan dan program, peningkatan kapasitas analisis, serta penguatan advokasi dan permintaan untuk penggunaan bukti. Dukungan akan diberikan untuk meyakinkan organisasi pemerintah dan non-pemerintah dalam forum untuk mengatasi kekhawatiran umum yang membutuhkan pembagian
pengetahuan
yang
lebih
besar
untuk
membahas,
mengembangkan dan memperbaiki kebijakan.
d) Pendekatan lnovatif untuk Pembangunan.
Hal ini fokus
untuk
mendorong peragaan, adopsi dan peningkatan teknologi yang sudah terbukti dan berbagai pendekatan pembangunan lainnya yang dapat
mempromosikan kemitraan dengan sektor swasta di berbagai bidang seperti kesehatan , manajemen sumber daya alam, energi terbarukan dan pertanian.
3.2
Daftar tentang ruang lingkup berbagai kegiatan potensial yang mungkin termasuk ke dalam masing-masing area tematik disertakan dalam IA ini sebagai Lampiran 1.
4.
KEWENANGAN KOORDINASI
Kewenangan Koordinasi untuk IA ini adalah: a) Untuk Executing Agency: Sekretaris Jenderal. Kementerian
Riset.
Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti).
b) Untuk USAID adalah: Direktur Bagian Pendidikan.
c) Lembaga Pemerintah Teknis adalah unit yang relevan dari Executing
Agency yang berpartisipasi langsung pada proyek dan kegiatan di bawah AA Portofolio Pendidikan.
d) Untuk koordinasi lebih lanjut dengan masing-masing program dan kegiatan
akan
diatur dalam
setiap
Technical Agreement apabila
diperlukan dengan Lembaga Pemerintah Teknis.
5.
PERAN USAID
Sesuai dengan Hukum dan Peraturan Perundangan Pemerintah Amerika Serikat dan dalam batas-batas anggaran dan ketersediaan dana sebagaimana tercantum dalam AA bagian 3.1 , peran USAID adalah sebagai berikut: a) Berkonsultasi dan berkoordinasi untuk mencapai konsensus tentang proyek yang diusulkan dari Executing Agency atau Lembaga Pemerintah Teknis untuk menentukan kebutuhan dan kesesuaian dengan program Kementerian atau Lembaga terkait. b) Sebagaimana disepakati dengan Executing Agency, mengidentifikasi Lembaga Pemerintah Teknis yang ada di dalam Kemenristekdikti untuk seluruh proyek dan kegiatan USAID.
c) Memastikan mitra pelaksana menyiapkan rencana kerja tahunan tahun fiskal berikutnya dalam konsultasi dengan Kementerian terkait, Executing Agency dan Lembaga Pemerintah Teknis.
d) Berkoordinasi
dengan
Lembaga
Pemerintah
Teknis
terkait
untuk
implementasi kegiatan yang disepakati sebelumnya. e) Memastikan bahwa kegiatan-kegiatan di bawah AA Portofolio Pendidikan dilaksanakan secara konsisten dan sesuai dengan RPJMN dan AA dan kegiatan-kegiatan tersebut mendukung pencapaian IRs.
f) Melibatkan secara langsung kontraktor, penerima beasiswa, atau Mitra Pelaksana lainnya dan memberitahukannya kepada Executing Agency dari pemberi kontrak kerja yang didanai oleh USAID di bawah AA untuk pelaksanaan AA Portofolio Pendidikan. g) Bersama dengan Mitra Pelaksana, USAID wajib menyerahkan laporan kuartal terkait perkembangan kegiatan dan laporan keuangan kepada Executing Agency dan Lembaga Pemerintah Teknis, serta laporan singkat
kegiatan bulanan. h) Segera berkonsultasi dengan Executing Agency apabila terdapat beberapa perubahan signifikan yang berkaitan dengan kegiatan-kegiatan tersebut. i)
Menghormati hukum dan aturan Pemerintah Indonesia yang relevan dan berlaku dalam melaksanakan kegiatan yang telah disepakati.
j)
Membekali Lembaga Pemerintah Teknis dan Executing Agency dengan data berbasis tahunan yang diperlukan untuk memenuhi Serita Acara Serah Terima (BAST), melaporkan persyaratan mengenai pencairan dana dari USAID untuk kegiatan yang telah disepakati dalam AA Portofolio Pendidikan.
k) Berdiskusi dengan Executing Agency, melaksanakan dan menentukan nilai dan sifat dari kontribusi in-kind yang mungkin diperlukan di bawah AA bagian 3.2 untuk melaksanakan kegiatan tertentu. I)
Berkonsultasi dengan Executing Agency, menentukan sektor dan unit yang memimpin setiap proyek yang melibatkan satu atau lebih dari satu Lembaga Pemerintah Teknis.
m) Berpartisipasi pada Pertemuan Steering Committee tahunan yang diketuai bersama oleh Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional dan
Kementerian Keuangan untuk mendiskusikan berbagai kegiatan di bawah AA Portofolio Pendidikan, melakukan pemantauan dan evaluasi terhadap hasil pelaksanaan kegiatan, menyelesaikan masalah jika dan pada saat kejadian,
serta
memastikan
kegiatan-kegiatan
yang
dilaksanakan
merupakan prioritas utama bagi USAID dan Pemerintah Indonesia. n) Berkonsultasi dengan Executing Agency sebelum mempublikasikan berbagai kegiatan di bawah AA Portofolio Pendidikan sebagai hasil kerja sama antara Pemerintah Indonesia dan USAID. o) Berkonsultasi
dengan
Executing
Agency
mengenai
Perencanaan
Strategis dan Penganggaran Tahunan. p) Melampirkan
pemyataan
dan
memastikan
bahwa
USAID
akan
sepenuhnya bertanggungjawab untuk manajemen pelaksanaan dan keuangan dari kegiatan-kegiatan di lapangan, di bawah AA Portofolio Pendidikan. q) Berkonsultasi dengan Executing Agency dalam desain dari sebuah kegiatan atau proyek baru.
6.
PERAN EXECUTING AGENCY
Sesuai dengan Hukum dan Peraturan Perundangan Pemerintah Republik Indonesia, peran Executing Agency adalah sebagai berikut: a)
Melakukan koordinasi dan bimbingan antar lembaga pemerintah yang dibutuhkan untuk mencapai IRs butir 2.2, 4.1, 4.2, dan 4.3 di bawah AA Portofolio Pendidikan.
b) Memastikan harmonisasi berbagai proyek dan kegiatan Pendidikan USAID dengan program-program Pemerintah Indonesia yang terkait untuk mendukung pencapaian RPJMN 2015-2019. c)
Berdiskusi dengan USAID secara rutin dan terus menerus mengenai berbagai proyek dan kegiatan, serta mengkompilasikan laporan yang dilaksanakan di bawah AA Portofolio Pendidikan.
d)
Menyelenggarakan dan memfasilitasi bersama dengan Bagian Pendidikan USAID setiap tahunnya atau apabila dianggap perlu oleh Executing Agency, untuk meninjau, mendiskusikan kemajuan dan keberhasilan, dan
mengatasi tantangan-tantangan yang dihadapi dalam pelaksanaan.
e)
Dalam diskusi dengan USAID dan Lembaga Pemerintah Teknis, untuk menentukan nilai dan sifat kontribusi in-kind sebagaimana diatur dalam Bagian C dari IL.
f)
Berpartisipasi pada Pertemuan Steering Committee tahunan yang diketuai bersama oleh Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional dan Kementerian Keuangan untuk mendiskusikan berbagai kegiatan di bawah AA Portofolio Pendidikan, melakukan pemantauan dan evaluasi terhadap hasil pelaksanaan kegiatan, menyelesaikan masalah jika dan pada saat kejadian,
serta
memastikan
kegiatan-kegiatan
yang
dilaksanakan
merupakan prioritas utama bagi USAID dan Pemerintah Indonesia. g)
Berkoordinasi dan mengkompilasikan pelaporan Serita Acara Serah Terima (BAST) dari Lembaga Pemerintah Teknis dan menyampaikan laporan kepada Kementerian Keuangan sesuai dengan peraturan Pemerintah Indonesia.
h) Sejalan dengan peraturan dan regulasi Pemerintah Republik Indonesia, Executing Agency akan memastikan bahwa surat rekomendasi akan
dikeluarkan
untuk
proses
administrasi
ketika
diperlukan.
Proses
administrasi ini mencakup, tetapi tidak terbatas pada: izin kerja dan tinggal, izin keluar dan masuk kembali, serta pengecualian pajak dan bea cukai. i)
Berdiskusi dengan USAID tentang hal-hal yang terkait dengan disposisi aset yang didanai oleh USAID di bawah AA Portofolio Pendidikan, sekurang-kurangnya enam bulan sebelum berakhirnya setiap kegiatan.
j)
Bersama-sama mempublikasikan berbagai
kegiatan di
bawah
AA
Portofolio Pendidikan sebagai hasil kerja sama antara Pemerintah Indonesia dan USAID. 7.
PERAN LEMBAGA PEMERINTAH TEKNIS
Sesuai dengan Hukum dan Peraturan Perundangan Pemerintah Republik Indonesia, peran Lembaga Pemerintah Teknis, harus mengambil langkah sebagai berikut: a)
Melakukan koordinasi dan bimbingan yang dibutuhkan untuk pencapaian bagian-bagian dari AA Portofolio Pendidikan di bawah tanggung jawab Lembaga tersebut.
b)
Menyelaraskan berbagai kegiatan di bawah AA Portofolio Pendidikan dengan program Pemerintah Indonesia yang terkait untuk mendukung pencapaian target RPJMN .
c)
Mendiskusikan dengan USAID mengenai bagian-bagian dari AA Portofolio Pendidikan yang sedang berjalan di bawah tanggung jawab Lembaga tersebut.
d) Menyiapkan laporan Serita Acara Serah Terima (BAST) untuk bagian AA Portofolio Pendidikan di bawah tanggung jawab Lembaga tersebut dan menyampaikan konsep laporan kepada Executing Agency. e)
Mempublikasikan berbagai kegiatan di bawah AA Portofolio Pendidikan sebagai hasil kerja sama antara Pemerintah Indonesia dan USAID.
f)
Berkoordinasi dengan USAID untuk menominasikan atau menyetujui kandidat untuk pelatihan yang dibiayai oleh AA Portofolio Pendidikan.
g)
Berpartisipasi pada Pertemuan Steering Committee tahunan yang diketuai bersama oleh Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional dan Kementerian Keuangan untuk mendiskusikan berbagai kegiatan di bawah AA Portofolio Pendidikan, melakukan pemantauan dan evaluasi terhadap
hasil pelaksanaan kegiatan, menyelesaikan masalah jika dan pada saat kejadian,
serta
memastikan
kegiatan-kegiatan
yang
dilaksanakan
merupakan prioritas utama bagi USAID dan Pemerintah Indonesia. h) Memberitahukan Executing Agency mengenai perubahan mendasar dari rencana kerja kegiatan. i)
Melakukan pemantauan dan evaluasi berbagai kegiatan dengan USAID.
j)
Memberikan Executing Agency (Sekretaris Jenderal) laporan pelaksanaan dan keuangan tahunan .
k)
Memonitor dan mengevaluasi hubungan antara pihak-pihak pelaksana dengan lembaga nasional dan sub nasional lainnya dalam pelaksanaan AA Portofolio Pendidikan, dengan tujuan untuk memastikan seluruh
kegiatan sejalan dengan RPJMN dan prioritas nasional. Kegiatan yang demikian harus diberitahukan secara teratur kepada Executing Agency.
8.
KONTRIBUSI
8.1 Estimasi total kontribusi USAID untuk AA Portofolio Pendidikan di bawah AA adalah tidak melebihi dari USO 21 ,266,750 dari tahun 2014 sampai dengan
tahun 2019 kecuali apabila diamandemen. Rincian dari perkiraan kontribusi USAID di bagi berdasarkan kegiatan dan proyek yang disediakan dalam Lampi ran 2 dokumen ini. Penyediaan kontribusi tambahan USAI D di bawah AA bagian 3.1 berdasarkan ketersediaan dana USAID untuk tujuan ini dan kesepakatan Para Pihak dari AA, pada saat setiap kenaikan selanjutnya, untuk diproses lebih lanjut. 8.2
Berdasarkan AA bagian 3.2, lembaga nasional dan sub-nasional Indonesia akan menyediakan kontribusi in-kind yang diperlukan untuk keberhasilan pelaksanaan AA Portofolio Pendidikan. Mengacu ketentuan pada AA bagian 3.2(b), sebagaimana dijelaskan lebih lanjut di Bagian C pada IL, kontribusi Pemerintah Indonesia adalah setara setidaknya 25% dari total estimasi biaya dari kegiatan yang akan menguntungkan secara langsung pihak Pemerintah Indonesia, atau diatur, dikelola atau dikendalikan oleh Pemerintah Indonesia. Kontribusi ini akan didokumentasikan dan dilaporkan sebagai 'Kontribusi Penerima Hibah' sebagaimana diatur dalam IL oleh Executing Agency.
9.
HAK KEKAYAAN INTELEKTUAL
Pelaksanaan berbagai proyek dan kegiatan di bawah AA Portofolio Pendidikan yang akan menghasilkan Hak Kekayaan lntelektual, penggunaan dan/atau pengalihan dari Sumber Daya Genetik dan Pengetahuan Tradisional (SDG-PT) menggunakan Perjanjian Transfer Material (PTM) akan diatur lebih lanjut dalam perjanjian khusus antara Para Pihak dan akan disepakati sebelum dimulainya kegiatan terkait.
10. PENYELESAIAN PERSELISIHAN Semua perselisihan, pertentangan, atau klaim yang muncul akibat interpretasi atau penerapan IA ini tidak akan dibawa ke pengadilan atau arbitrase, akan tetapi diselesaikan melalui konsultasi dan negosiasi sebagai satu-satunya cara untuk mencapai penyelesaian yang damai atas perselisihan, pertentangan, atau klaim terse but.
11.
AMANDEMEN
IA ini dapat diamandemen berdasar kesepakatan bersama selama pelaksanaan berbagai kegiatan melalui surat menyurat yang ditandatangani oleh Para Pihak.
12.
PERMULAAN DAN PENGAKHIRAN
12.1 IA ini akan berlaku setelah ditandatangani oleh Para Pihak. 12.2 Salah
satu
Pihak
dapat meminta
untuk mengakhiri
IA ini
melalui
pemberitahuan terlebih dahulu secara tertulis kepada Pihak lainnya dalam waktu 60 hari. 12.3 IA ini dapat dilaksanakan sampai dengan perkiraan tanggal penyelesaian AA, yang mungkin diamandemen dari waktu ke waktu. 12.4 Salah satu pihak dapat mengakhiri IA ini dengan memberikan pemberitahuan terlebih dahulu secara tertulis mengenai maksud untuk mengakhiri kepada Pihak yang lainnya.
13.
LAMPIRAN
IA ini terdiri dari Lampiran berikut: a) LAMPI RAN 1: Daftar Proyek dan Kegiatan b) LAMPIRAN 2: Perkiraan Anggaran AA Portofolio Pendidikan Tahun Anggaran 2014-2018 c)
LAMPIRAN 3: Daftar Singkatan
Dibuat dalam rangkap dua di Jakarta pada tanggal
\4-
bulan
Desember tahun
2016, dalam bahasa Indonesia dan bahasa lnggris, semua naskah tersebut mempunyai kekuatan hukum yang sama. Dalam hal terdapat perbedaan penafsiran dalam IA ini, maka naskah lnggris yang akan berlaku.
Untuk Executing Agency:
Untuk USAID:
Ainun Na'im
Peter M. Cronin
Sekretaris Jenderal
Direktur Bagian Pendidikan
Kementerian Riset, Teknologi, dan
USAID Indonesia
Pendidikan Tinggi
LAMPIRAN 1 ~
DAFTAR PROYEK YANG SEDANG BERJALAN
IR4.1
KAPASITAS AKADEMIK DAN PENELITIAN
PROYEK
Sustainable Higher Education Research Alliances (SHERA)
PERIODE EXECUTING AGENCY MITRA PELAKSANA TUJUAN
2016 - 2021 Kemenristekdikti
KONTAK PROYEK PERIODE EXECUTING AGENCY MITRA PELAKSANA TUJUAN
KOMENTAR
Institute ofInternational Education (UE) SHERA bertujuan untuk meningkatkan kapasitas dari fakultas, staf, mahasiswa Ph.D dan peneliti paska-doktoral di institusi pendidikan tinggi swasta dan negeri terpilih di Indonesia untuk mengembangkan kemampuan penelitian kelas dunia. Pada akhir lima tahun program, SHERA bertujuan untuk: • Mendirikan lima pusat untuk kolaborasi penelitian dalam fokus area prioritas: ketahanan dan swasembada pangan, lingkungan, energi dan ilmu kelautan, kesehatan masyarakat dan penyakit menular, pembangunan dan perencanaan perkotaan, dan teknologi inovatif; • Meningkatkan kapasitas penelitian diantara fakultas, staf, mahasiswa Ph.D dan paska-doktoral; • Menguatkan hasil penelitian di institusi pendidikan tinggi pilihan; • Meningkatkan akses dalam kesempatan penelitian dan pengembangan professional untuk perempuan; Meningkatkan kapasitas institusi • pendidikan tinggi Indonesia untuk memenuhi kebutuhan penelitian yang terkait dengan pembangunan Indonesia. Jalu Cahyanto Email: 1cahvanto{Q)usa1d.aov Untuk Periode: 2012 - 30 September, 2016 proyek ini 2012- 2016 2016- 2017 dibiayai di bawah Kemenko Kesra/PMK Assistance Kemenristekdikti Agreement No. 497Indonesian International Education Foundation AA-25 dengan (IIEF) Kementerian Koordinator PRESTASI bertujuan untuk meningkatkan Kesejahteraan kinerja dan kemampuan kepemimpinan dari Rakyat/Pembangunan orofesional Indonesia melalui beasiswa untuk Program to Extend Scholarships and Training to Achieve Sustainable Imoacts(PRESTASI •II
gelar tingkat lanjut, dimana, akan membantu untuk mempromosikan pembangunan Indonesia. Sarjana dari PRESTASI akan meraih gelar magister di bidang Ekonomi, Lingkungan, Demokrasi dan Hak Asasi Manusia, Kesehatan, dan Pendidikan. KONTAK
Hanif Saleh Email:
[email protected]
PROYEK
Program to Extend Scholarships and Training to Achie ve Sustainable
Imaacfs (PRESTASI 13 PERIODE EXEClfTING AGENCY MITRA PELAKSANA lUJUAN
2014- 2016 Kemenko Kesra/ PMK
2016- 2019 Kemenristekdikti
Institute ofIntemationa/ Education (IIE) PRESTASI bertujuan untuk meningkatkan kinerja dan kemampuan kepemimpinan dari profesional Indonesia melalui beasiswa untuk gelar tingkat lanjut, dimana, akan membantu untuk mempromosikan pembangunan Indonesia. Sarjana dari PRESTASI akan meraih gelar magister di bidang Ekonomi, Lingkungan, Demokrasi dan Hak Asasi Manusia, Kesehatan, dan Pendidikan.
KONTAK
Raya Soendjoto Email: rsoendinto®usaid. aov
PROYEK
Partnership for Enhanced Engagement in
PERIODE EXEClfTING AGENCY MITRA PELAKSANA lUJUAN
2016 kedeoan Kemenristekdikti
Research (PEER)
KONTAK
.
National Academy ofSciences {NAS) PEER adalah program hibah kompetitif dari A.S. yang mengundang peneliti di negara berkembang, termasuk Indonesia, bermitra dengan kolaborator yang didukung oleh Pemerintah Amerika Serikat, untuk mendapatkan dana dalam dukungan penelitian dan aktivitas pembangunan kapasitas dalam topik dengan potensi dampak pembangunan yang kuat. Program inovatif ini di desain untuk meningkatkan investasi dari lembaga lain yang di dukung oleh Pemerintah Amerika Serikat yang telah melakukan penelitian ilmiah dan pelatihan dalam mendukung inisiatif peneliti di negara berkembana. aara Davis Email: cldav1s(a)usaid.oov
Manusia dan Kebudayaan.
Untuk Periode: 2014 - 30 September, 2016 proyek ini dibiayayi dibawah Assistance Agreement No. 497AA-25 dengan Kementerian Koordinator Kesejahteraan Rakyat/Pembangunan Manusia dan Kebudayaan.
LAMPIRAN 2 PERKIRAAN ANGGARAN AA PORTOFOUO PENDIDIKAN UNTUK TAHUN 2014-2018
NAMA PROYEK/KEGIATAN
PERKIRAAN ANGGARAN TA 20142018
SHERA PRESTASI II AND 3 PEER
14,401,682 3,615,068 3,250,000
rroTAL
21,266,750 *Semua jumlah anggaran merujuk kepada ketersediaan dana
LAMPIRAN 3 DAFTAR SINGKATAN AA: IA: GoI: BAST:
IL: IRs: RPJMN: SHERA: PEER: PRESTASI: USG:
Assistance Agreement (Perjanjian Bantuan) Individual Agreement (Perjanjian Individu) Government ofIndonesia (Pemerintah Indonesia) Serita Acara Serah Terima Implementation Letter Intermediate Results (Hasil Jangka Menengah) Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional Sustainable Higher Education Research Alliances Partnerships for Enhanced Engagement in Research Program to Extend Scholarships and Training to Achieve Sustainable Impact United States Government
( REPUBUK INDONESIA
INDIVIDUAL ARRANGEMENT between THE MINISTRY OF RESEARCH, TECHNOLOGY, AND HIGHER EDUCATION ("THE EXECUTING AGENCY") and THE UNITED STATES AGENCY FOR INTERNATIONAL DEVELOPMENT MISSION TO INDONESIA (USAID) relating to the IMPLEMENTATION OF INTERMEDIATE RESULTS 2.2, 4.1, 4.2, and 4.3 OF USAID ASSISTANCE AGREEMENT No. 497-AA-030 ("THE AA EDUCATION PORTFOLIO")
1.
GENERAL
1.1 This Individual Arrangement (IA) expresses the intentions of the Executing Agency and USAID, hereinafter collectively referred to as the "Parties" and each a "Party," for arrangements to provide guidance to and facilitate cooperation on the implementation of activities under Intermediate Results (IRs) 2.2 of Development Objective: Essential Human Services for the Poor and Most Vulnerable Improved and IRs 4.1, 4.2, and 4.3 of Development Objective: Collaborative Achievement in Science, Technology and Innovation Increased of USAID Assistance Agreement No. 497-AA-030 (the "AA·). hereinafter referred to as the AA Education Portfolio. 1.2
Implementation Letter (IL) No. 6 designated the Ministry of Research, Technology, and Higher Education as the Executing Agency as responsible for fulfilling the Government of Indonesia's (Gol) commitments under the AA related to implementation of the AA Education Portfolio. This IA is executed under Section D of the IL, which provides that the Executing Agency may
make further arrangements with USAID regarding the implementation of activities under the Executing Agency's responsibility, including arrangements in the form of a non-binding IA document
1.3 The Technical Counterpart Agencies are the relevant units of the Executing Agency participating directly to USAID Projects and Activities under the AA Education Portfolio.
1.4 The Implementing Partners are the contractors, grantees or other entities awarded contracts, grants or agreements selected and funded by USAID under the AA for the implementation of the AA Education Portfolio.
1.5 The AA Education Portfolio is intended to assist the Gol to achieve the National Medium Term Development Plan (uRPJMN") 2015-2019. Specifically, the AA Education Portfolio is intended to support the RPJMN through USAID Indonesia's Country Development Cooperation Strategy (CDCS), 2014-2018, Intermediate Results: 2.2 Quality, relevance and access to the education sub-sector improved 4.1 Academic capacity and scientific research strengthened 4.2 Evidence-based decision making strengthened 4.3 Innovative approached to development utilized
1.6 The AA Education Portfolio activities are structured as programmatic operations. USAID will fund a number of projects and activities which will be implemented and supervised by implementing partners. AA Education programs will be implemented by different entities (such as development organizations, local and/or international organizations, pnvate sector associations, and other international aid agencies) which will be responsible for ensuring that the projects remain consistent with the AA Education Portfolio and are in line with the Gol's RPJMN.
1.7 The Parties may, at their mutual discretion, exchange further written communications and establish mutual coordination implementation of the AA Education Portfolio.
regarding
the
1.8 List of abbreviations used in this IA 1s provided in Annex 3. 2.
PURPOSE
2.1 The purpose of this IA is to strengthen programming capabilities of the Parties and cooperate to facilitate in providing assurance, guidance, and facilitation to the implementation of USAJD Projects and Activities under the IRs 2.2, 4.1. 4.2, and 4.3 of the AA Education Portfolio to support the development needs of Indonesia.
2.2 This IA 1s also intended to provide mutual understanding of both Parties to communicate and coordinate projects and activities under the Education Portfolio to support Indonesia's effort to: a) improve quality, relevance and access to the education sub-sector (IR 2.2); b) increase academic capacity and research (IR 4.1); c) improve evidence-based decision making process (IR 4.2); and d) enhance innovative approaches to development (IR 4.3) 3.
EDUCATION PORTFOLIO DESCRIPTION
3.1 Under the aforementioned IRs, the Parties anticipate cooperating on the implementation of IRs 2.2, 4.1, 4.2, and 4.3 Projects and Activities in the following thematic areas: a) Quality, Relevance, and Access to Targeted Education Sub-sector. A focus on improved relevance of vocational and tertiary education will equip Indonesia with a better educated workforce, address significant unmet needs of skilled and semi-skilled labor, and position of the country to become more productive and competitive. This particular portfolio will increase the capacity and competency of workforce development stakeholders to deliver appropriate instruction to poor and vulnerable populations through established service delivery systems. These may include vocational schools. private sector training programs. school-work transition centers, or entrepreneurship and soft skills training programs. b) Academic Capacity and Research. This area aims to increase the capacity of university faculty, staff, doctoral students, and post-doctoral scholars at Indonesian higher education and researchers/scientists at R&D institutions to develop world-class research skills through a joint research collaborations with U S researchers/scientists or entities in science and technology It also includes the scholarship and short term training programs for Indonesian academic and professionals to address Indonesia's development challenges. Research themes/focus areas will be consulted to support the Gal's RPJMN 2015- 2019 which includes but not limited to: health, food and agriculture, energy and natural resources, marine and fishery, climate change adaptation, technology, and science and mathematics.
c) Evidence-based Decision Making. This particular portfolio focuses on three areas: enhancing the mechanism for influence of data analysis on policies and programs, improving analytical capacity, and strengthening advocacy and demand for the use of evidence. Support will be given to
convene government and non-government organizations in forums addressing common concerns that require greater knowledge sharing in order to discuss, develop, and refine policies. d) Innovative Approached to Development. This focuses on driving the demonstration, adoption. and scaling of proven technologies and other novel approaches to development which will promote partnerships with private sector in various sector such as health, natural resources management, renewable energy, and agriculture.
3.2 A non-exhaustive description of the scope of potential activities that may fall within each of the thematic areas is included in this IA as Annex 1.
4.
COORDINATING AUTHORITIES
The Coordinating Authorities for this IA will be: a) For the Executing Agency: the Secretary General, Ministry of Research, Technology, and Higher Education (Kemenristekdikti). b) For USAID will be: Director of Education Office. c) The Technical Counterpart Agencies are the relevant units of Executing Agency participating directly to USAID Projects and Activities under the AA Education Portfolio. d) Further coordination authorities for respective projects and activities will be arranged under each Technical Agreement as necessary with the Technical Counterpart Agencies. 5.
UNDERTAKINGS OF USAID
In accordance with the applicable Laws and Regulations of the United States and within budgetary limitation and subject to the availability of the funds indicated in Section 3.1 of the AA, USAI D shall undertake the following activities: a) Consult and coordinate to reach a consensus on the proposed projects from the Executing Agency or Technical Counterpart Agency(ies) to determine necessity and compliance with related Ministry or Agency programs. b) As agreed with the Executing Agency, identify the appropriate Technical Counterpart Agency(ies) in the Ministry of Research, Technology, and Higher Education for all USAID specific projects and activities
c) Ensure Implementing Partners prepare the subsequent fiscal year's annual work plans in close consultation with relevant Ministries, Executing Agency and Technical Counterpart Agencies. d) Coordinate with related Technical Counterpart Agency(ies) prior to the implementation of agreed activities. e) Ensure that activities undertaken under the AA Education Portfolio are conducted in a manner consistent with the RPJMN and the terms of the AA and that they support the achievement of the IRs. f) Directly engage contractors. grantees. or other Implementing Partners and shall notify the appointment to the Executing Agency of the award of contracts, grants, or agreements funded by USAID under the AA for the implementation of the AA Education Portfolio. g) Together with the Implementing Partners, USAID shall submit quarterly progress and financial reports on activities to the Executing Agency and relevant Technical Counterpart Agency(ies). and brief monthly progress reports. h} Promptly consult with the Executing Agency of any significant changes related to the activities. i) Respect relevant Gol laws, regulations and policies in carrying out agreed activities. j) Provide the Technical Counterpart Agency(ies) and the Executing Agency with data on an annual basis necessary to fulfill the Project Asset Handover Notes (BAST") reporting requirements regarding the disbursements of USAID funds for agreed activities under the AA Education Portfolio. k) In discussion with the Executing Agency, exercise and determine the value and nature of cash or in-kind contributions (Grantee Contribution) that may be required under Section 3.2 of the AA for carrying out specific activities. I) In consultation with the Executing Agency, determine the leading sector and the leading unit under the Executing Agency on each project which involve one or more than one Technical Counterpart Agency m) Participate in yearly Steering Committee Meetings organized and cochaired by Ministry of National Planning and Ministry of Finance to discuss activities under the AA Education Portfolio, monitor and evaluate the results of activity implementation, resolve problems if and as they arise, and reconfirm that the activities undertaken remain high development prionties of both USAID and the Gol. n) Subject to consultation with the Executing Agency, publicize activities under the AA Education Portfolio as cooperative undertakings of the Gol and USAID. o) Consult with the Executing Agency regarding its Annual Strategic Planning and Budgeting.
p) Provide statement and maintain that USAID will be fully responsible for the implementation and financial management of activities in the field under the AA Education Portfolio. q) Consult with Executing Agency on the design of a new project or activity.
6.
UNDERTAKINGS OF THE EXECUTING AGENCY
In accordance with applicable laws and regulations of the Republic of Indonesia, the Executing Agency shall undertake the following: a) Provide government coordination and guidance required for the achievement of I Rs 2.2, 4.1, 4.2, and 4.3 of the AA Education Portfolio. b) Assure harmonization of USAID Education projects and activities with relevant Gol programs to support achieving RPJMN 2015 - 2019. c) Discuss with USAID on an ongoing basis the projects and activities and compile the reports implemented under the AA Education Portfolio. d) Convene and co-facilitate with USAID's Office of Education annually or as deemed necessary by the Executing Agency to review and discuss progress and successes, and resolve implementation challenges. e) In discussion with USAID and the Technical Counterpart Agency(ies) , determine the value and nature of cash or in-kind contributions as stipulated in Section C of the IL. f)
Participate in yearly Steering Committee Meetings organized and co-chaired by Ministry of National Planning and Ministry of Finance to discuss activities under the AA Education Portfolio, monitor and evaluate the results of activity implementation, resolve problems if and as they arise, and reconfirm that the activities undertaken remain high development priorities of both USAID and the Gol.
g) Coordinate and compile the BAST reporting from the Technical Counterpart Agency(1es) and submit the reports to the Ministry of Finance in accordance with Gol regulations. h) In accordance with rules and regulation of Republic of Indonesia, the Executing Agency will ensure that a recommendation letter is issued for administrative processes where necessary. These administrative processes include, but are not limited to: work and stay permits, exit and re-entry permits, tax and customs exemptions i)
Discuss with USAID matters related to the disposition of assets to be financed by USAID under the AA Education Portfolio, at least six months before the completion of each activity.
j)
7.
Jointly publicize activities under the AA Education Portfolio as cooperative undertakings of the Gol and USAID
UNDERTAKINGS OF TECHNICAL COUNTERPART AGENCY
In accordance with applicable Laws and Regulations of the Republic of Indonesia. the Technical Counterpart Agency(ies). shall take the following: a) Provide Gol coordination and guidance required for the achievement of the portions of the AA Education Portfolio under such Agency's responsibilities. b) Harmonize activities under the AA Education Portfolio with relevant Gol programs to support achieving RPJMN targets. c) Discuss with USAID on an ongoing basis the portions of the AA Education Portfolio under the Agency's responsibility. d) Prepare BAST reports for those portions of the AA Education Portfolio under the Agency's responsibilities and submit the draft report to the Executing Agency. e) Publicize activities under the AA Education Portfolio as cooperative undertakings of the Gol and USAID. f) Coordinate with USAID to nominate or approve candidates for training financed under the AA Education Portfolio. g) Participate in yearly Steering Committee Meetings organized and co-chaired by Ministry of National Planning and Ministry of Finance to discuss activities under the AA Education Portfolio, monitor and evaluate the results of activity implementation, resolve problems if and as they arise, and reconfirm that the activities undertaken remain high development priorities of both USAID and the Gol. h) Notify the Executing Agency for any substantial changes of work plan of activities. i)
Conduct monitoring and evaluation of activities with USAID.
j)
Provide the Executing Agency implementation and financial report.
(Secretary
General)
annual
basis
k) Monitor and evaluate the engagement of Implementing Partners with other national and sub-national government agencies in the implementation of the AA Education Portfolio to ensure all activities are in line with the RPJMN and national priorities. Such activities shall be notified on regular basis to the Executing Agency.
8. CONTRIBUTIONS 8.1 The estimated total USAID contribution for the AA Education Portfolio under the AA is not to exceed U.S. Dollars 21,266,750 from 2014 through 2019 unless amended. Details of the estimated USAID contribution broken down by activities and projects are provided in Annex 2 to this document. The provision of incremental USAID contributions under Section 3.1 of the AA is subject to the availability of funds to USAID for this purpose and the mutual agreement of the Parties to the AA, at the time of each subsequent increment, to proceed. 8.2 Pursuant to Section 3.2 of the AA, the Indonesian national and sub-national agencies will provide cash and/or "in-kind· contributions required for the successful implementation of the AA Education Portfolio. Per the terms of Section 3.2(b) of the AA, as further explained in Section C of the IL, the Gol's Contribution shall equal at least 25% of the total estimated cost of activities that directly benefit the Gol, or are administered, managed, or controlled by the Gol. The contributions will be documented and reported as 'Grantee Contribution' as stipulated in the IL by the Executing Agency.
9. INTELECTUAL PROPERTY RIGHTS The implementation of projects and activities under the AA Education Portfolio which will result in Intellectual Property Rights (IPRs). use and/or transfer of Genetic Resources and Traditional Knowledge (GRTK) using Material Transfer Agreement (MTA) shall be further regulated in specific arrangement between the Parties and will be agreed prior to the commencement of related activities
10. SETTLEMENT OF DISPUTES Any dispute, controversy, or claim which arises out of the interpretation or application of this IA will not be subject to adjudication or arbitration, but will instead be dealt with through amicable consultations and negotiations as the only method of achieving the peaceful settlement of that dispute, controversy. or claim
11. AMENDMENTS This IA may be amended by mutual consent in writing through an Exchange of Letters signed by the Parties and will become an integral part of this IA.
12. COMMENCEMENT AND TERMINATION
12.1 This IA will take effect on signature by the Parties. 12.2 Either Party may request to terminate this IA by providing written notice of its intention within 60 days prior notice to the other Party. 12.3 This IA is expected to be implemented until the Estimated Completion Date of the AA, as may be amended from time to time. 12.4 Any Party may terminate this IA by giving written notice of its intention to terminate to the other Parties.
13. ANNEXES
This IA comprises the following Annexes: a) ANNEX 1: List of Project and Activities b) ANNEX 2: Estimated Budget of USAID Education Portfolio 497-AA-030 FY2014 - 2018 c) ANNEX 3: List of Abbreviation
Done in duplicate in Jakarta on December 14, 2016, in the Indonesia and English languages, all texts being equally authentic. In case of any divergences on the interpretation of this IA, the English text shall prevail.
For the Executing Agency:
For USAID:
Ainun Na'im Secretary General Ministry of Research, Technology, and Higher Education
Peter M. Cronin Director for Education USAID Indonesia
ANNEX 1
LIST OF CURRENT PROJECTS IR4.1
ACADEMIC CAPACITY AND RESEARCH
PROJECT
Sustainable Higher Education Research Alliances (SHERA)
PERIOD EXECUTING AGENCY IMPLEMENTING PARTNER OBJECTIVE
2016- 2021 Kemenristekdikti
POINT OF CONTACT PROJECT
REMARKS
-
Institute of International Education (IIE) SHERA aims to increase the capacity of faculty, staff, Ph.D students and post-doctoral researchers at selected public and private higher education institutions in Indonesia to develop world-class research skills. By the end of the five-year program, SHERA aims to: • Establish five centers for collaborative research in priority focus areas: food security and self-sufficiency, environment, energy and maritime sciences, public health and infectious disease, urban development and planning, and innovative technology; • Increase research capacity among faculty, staff, Ph.D students and postdoctoral scholars; • Strengthen research output at targeted Indonesian higher education institutions; Increase access to research and • professional development opportunities for women; Improve capacity of Indonesian higher • education institutions to meet the research needs associated with Indonesia's development Jalu Cahyanto Email: icah~anto®u~id,Qm! Program to Extend Scholarships and Training to Achieve Sustainable __ .,.._ Imoacts (PRESTASI 1 II
PERIOD 2012 - 2016 2016-2017 EXECUTING Kemenko Kesra/PMK Kemenristekdikti AGENCY IMPLEMENTING Indonesian International Education Foundation (IIEF) PARTNER OBJECTIVE PRESTASI intends to improve the performance and leadership skills of Indonesian
For Period: 2012 September 30, 2016 this project is covered under Assistance Agreement No. 497AA-25 with Kementerian Koordinator Kesejahteraan
professionals through scholarships for advanced degrees, which, in turn will help to promote development in the country. The PRESTASI scholars will pursue master's degrees in the fields of Economics, Environment, Democratic and Human Rights, Health, and Education. POINT OF CONTACT PROJECT
Hanif Saleh Email:
[email protected] Program to Extend Scholarships and Training to Achieve Sustainable Imoacts(PRESTASI13
2014- 2016 2016- 2019 PERIOD EXECUTING Kemenristekdikti Kemenko Kesra/PMK AGENCY IMPLEMENTING Institute of Intemat1onal Education (IIE) PARTNER OBJECTIVE PRESTASI intends to improve the performance and leadership skills of Indonesian professionals through scholarships for advanced degrees, which, in turn will help to promote development in the country. The PRESTASI scholars will pursue master's degrees in the fields of Economics, Environment, Democratic and Human Rights, Health, and Education. POINT OF CONTACT
Raya Soendjoto Email: rsoend1oto®usain .nnv
PROJECT
Partnership for Enhanced Engagement in Research (PEER)
PERIOD EXECUTING AGENCY IMPLEMENTING PARTNER OBJECTIVE
2016 onwards Kemenristekdikti
POINT OF CONTACT
Rakyat/Pembangunan Manusia dan Kebudayaan
National Academy of Sciences {NAS) 1
PEER is U.S. based competitive grants program that invites scientists in developing countries, including Indonesia, partnered with USGsupported collaborators, to apply for funds to support research and capacity-building activities on topics with strong potential development impacts. This innovative program is designed to leverage the investments other USG-supported agencies have made in scientific research and training while supporting the initiatives of developing country scientists. Oara Davis Email: cldav1s(a)11~id.nov
For Period: 2014September 30, 2016 this project is covered under Assistance Agreement No. 497· AA-25 With Kementrian Koordinator Kesejahteraan Rakyat/Pembangunan Manusia dan Kebudayaan
ANNEX2 ESTIMATED BUDGET OF AA EDUCATION PORTFOUO FOR FY 2014- 2018
NAME OF PROJECTS/ ACTIVITIES
ESTIMATED FY2014-2018 FUND
SHERA PRESTASI II AND 3 PEER
14,401,682 3,615,068 3,250,000
TOTAL
21,266,750 * All budget figures are subject to the availability of funds
ANNEX3 UST OF ACCRONYMS
AA: IA: GoI: BAST: IL:
IRs: RPJMN: SHERA: PEER: PRESTASI: USG:
Assistance Agreement Individual Agreement Government of Indonesia Berita Acara Serah Terima Implementation Letter Intermediate Results Rencana Pembangunan Jangko Menengah Nasional Sustainable Higher Education Research Alliances Partnerships for Enhanced Engagement in Research Program to Extend Scholarships and Training to Achieve Sustainable Impact United States Government