RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER (RPKPS)
Mata Kuliah Sistem Pakar
SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI INDONESIA TANJUNG PINANG 2010
RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER (RPKPS)
1. Nama Matakuliah
: Sistem Pakar
2. Kode/SKS
: IF / 3 Sks
3. Semester
: Ganjil
4. Tujuan pembelajaran (kompetensi hardskill): a. Kompetensi Utama Setelah mengikuti perkuliahan , diharapkan mahasiswa dapat menjelaskan cara kerja sebuah sistem pakar berdasarkan arsiterktur dan komponen-komponenya serta mampu mengimplementasikan ke dalam bahasa pemrograman menjadi sebuah aplikasi sistem pakar yang sederhana. b. Komptensi Khusus (Hardskill / Softskill) Setelah mengikuti matakuliah ini mahasiswa diharapkan memiliki kompetensi secara hardskill dan softskill berikut : Hardskill 1. Mampu menjelaskan konsep dasar sistem pakar. 2. Mampu menjelaskan karakteristik dan komponen sistem pakar. 3. Mampu menjelaskan bagan arsitektur sistem pakar. 4. Mampu menjelaskan keuntungan dan tujuan dibangunnya sistem pakar 5. Mampu
memahami
dan
menjelaskan
kategori
representasi
pengetahuan beserta contohnya. 6. Mampu menjelaskan Metode Inferensi 7. Mampu memahami Jaringan komputer, Frame, Script 8. Mampu menjelaskan dan mengerjakan latihan Sistem Produksi, Logika dan Himpunan 9. Mampu memahami dan membuat perancangan sistem pakar 10.Mampu membuat contoh Aplikasi sistem pakar 11.Mampu membangun sistem pakar dengan menggunakan bahasa pemrogramanan (Misal menggunakan VB )
Softskill 1. Mampu bekerja sama dalam tim pada saat kerja kelompok 2. Inovatif 3. Kreatif dalam mengembangkan software 4. Bertangungjawab untuk setiap software yang dibuat, artinya tidak membuat dan menyebarkan program yang merusak seperti virus. 5. Jumlah jam: Kegiatan di dalam kelas
(3 SKS x 16 minggu) :
a. Kuliah dan praktek
= 42 sks (14 pertemuan)
b. Ujian Tengah Semester
= 3 sks
c. Ujian Akhir Semester
=
3 sks
Total
= 48 sks (16 pertemuan)
1 SKS = 50 menit. Karena 1 SKS mengandung kegiatan untuk tugas mandiri yang terencana, maka direncanakan pula kegiatan Tugas terencana di luar kelas, yaitu menulis paper lengkap atau proposal , dengan rincian sebagai berikut : Tugas mandiri dan kelompok 1
Mencari dan membuat ringkasan materi
= 2 Sks
2
Merancang aplikasi sistem pakar
= 4 Sks
3
Membuat aplikasi Sistem Pakar sederhana
= 4 Sks
Kegiatan Di Kelas 1
Pembahasan Materi
= 12 Sks
2
Pembahasan studi kasus
= 8 Sks
3
Quis
= 2 Sks
Total Sks
= 48 Sks
6. Jadwal Kegiatan Mingguan No
1
2
3
4
Mg
I
II
III
IV
Kemampuan Akhir Hard skill Soft skill Mahasiswa dapat : 1. Mengetahui pengertian dasar sistem pakar 2. Mengetahui tujuan mata kuliah sistem pakar 3. Mengetahui manfaat sistem basis data dalam pemrograman
1. Aktif 2. Apresiatif 3. Responsive
Materi
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7.
Mahasiswa dapat : 1. Memberikan penjelasan mengenai Arsitektur Komputer 2. Memahami dan menjelaskan mengenai Distribusi Sistem Pakar 3. Mendeklarasikan data ke dalam bahasa pemrograman tertentu. Mahasiswa mampu : 1. Menjelaskan pengertian Mesin Inferensi 2. Pendekatan untuk pengontrolan Mesin Inferensi
1. Responsif 2. Aktif
1.
1. Aktif 2. Inovative 3. Tanggung jawab
1.
Mahasiswa mampu : 1. Pendekatan untuk pengontrolan Mesin Inferensi 2. Penelusuran data dalam Mesin Inferensi
1. Aktif 2. Inovative 3. Tanggung jawab
1.
2.
2.
2.
Model Pembelajaran
Pengantar Penjelasan kontrak pembelajaran Materi Strategi perkuliahan Penugasan Ujian-ujian Pernilaian Regulasi di kelas
Ceramah Tanya jawab
Arsitektur Sistem Pakar Distribusi pengetahuan Sistem Pakar
Ceramah Tanya Jawab
Tugas
Evaluasi Indikator Bobot (%) Mhs mengetahui 5 pengertian, tujuan sistem pakar
A
Level C P
1,2
1,2
1,2
-
Mhs mampu menjelaskan Ardsitektur dan Disteribusi Sistem Pakar
5
1,2
2
1,4
Pengertian dan proses kerja Mesin Inferensi Backwoard Chaining dan Fordward Chaining
Ceramah Tanya Jawab
Studi kasus penelusuran data dalam mesin inferensi
Mahasiswa dapat memahami dan menjelaskan mengenai konsep Mesin Inferensi
5
1,2 1
1
1
Backwoard Chaining dan Fordward Chaining Depth-FirstSearch, Breadth-First Search dan Best-First Search
Ceramah Tanya Jawab
Studi kasus penelusuran data dalam mesin inferensi
Mahasiswa dapat memahami dan menjelaskan mengenai konsep Mesin Inferensi
4
1,2 1
1
1
5
6
V
VI
Mahasiswa mampu : 1. Menjelaskan pengertian Representasi Pengetahuan 2. Menjelaskan kategori Representasi pengetahuan beserta contohnya
1.Aktif 2.Kreatif
Mahasiswa mampu : 1. Menjelaskan kategori Representasi pengetahuan beserta contohnya
1.Aktif 2.Kreatif
1.
2.
3.
1.
2.
3.
4.
7
8
VII
VIII
Mahasiswa mampu : 1. Menjelaskan kategori Representasi pengetahuan beserta contohnya
1.Aktif 2.Kreatif
Mahasiswa mampu : 1. Mengerti mengenai Sistem produksi dan cara kerjanya 2. Memberikan contoh aplikasi
1. Aktif 2. Kreatif
1.
2.
Pengertian Representasi pengetahuan Kategori Representasi Pengetahuan Representasi Logika dan contoh ( silogisme dan diagram venn)
Ceramah Latihan Soal Tanya Jawab
Tugas individu ( membuat ringkasan materi representasi kromosom, jaringan saraf dan gen)
Mahasiswa memahami dan menguasai konsep Representasi Pengetahuan beserta kategorinya
10
1,3
1,2
1,2
Kategori Representasi Pengetahuan Representasi Logika dan contoh ( silogisme dan diagram venn) Representasi Prosedural dan contoh Representasi Network dan contoh (jaringan semantik) Representasi Network dan contoh (jaringan semantik) Representasi Terstruktur dan contoh ( frame dan script)
Ceramah Latihan Soal Tanya Jawab
Tugas individu ( membuat ringkasan materi representasi kromosom, jaringan saraf dan gen)
Mahasiswa memahami dan menguasai konsep Representasi Pengetahuan beserta kategorinya
3
1,3
1,2
1,2
Ceramah Latihan Soal Tanya Jawab
Tugas individu ( membuat ringkasan materi representasi kromosom, jaringan saraf dan gen)
Mahasiswa memahami dan menguasai konsep Representasi Pengetahuan beserta kategorinya
3
1,3
1,2
1,2
Mahasiswa memahami dan menguasai konsep Sistem Produksi
9
2,3
2,3
1,2
Definisi dan cara kerja Sistem Produksi
Ceramah Tanya jawab
9 10
IX X
11
XI
12
XII
13
14
15 16
XIII
XIV
XV XVI
Mahasiswa mampu : 1. Memahami dan menjelaskan Sistem Produksi, Logika dan Himpunan
Mahasiswa mampu menjelaskan teori Natural prosesing language beserta contohnya Mahasiswa mampu : 1. Menjelaskan akuisisi dan validasi pengetahuan 2. Menjelaskan dan memahami proses akuisisi rekayasa pengetahuan Mahasiswa mampu : 1. Menjelaskan dan memahami proses akuisisi rekayasa pengetahuan 2. Memahami metode akuisisi pengeahuan Mahasiswa mampu: a. Menganalisis contoh aplikasi sistem pakar b. Merancang Sistem Pakar dengan DFD c. Membangun Sistem Pakar dengan VB
1. 2. 3.
Ujian Akhir Semester Sistem produksi Ceramah Definisi dan contoh Latihan Soal Logika Tanya jawab Definisi dan contoh Himpuanan
10
1,4
1
4
10
1,4
4
4
1.Kreatifitas 2. Responsif
1. 2. 3.
Definisi NPL Disiplin ilmu NPL Aplikasi NPL
Ceramah Tanya jawab
1.Responsif 2.Kreatif 3.Kerjasama
1.
Pengertian akuisisi dan validasi pengetahuan Proses akuisisi rekayasa pengetahuan
Ceramah Tanya Jawab
Mhs mampu memahami akuisisi, validasi pengetahuan dan metodenya
5
1,4
4
4
Tahapan akuisisi pengetahuan Metode Akuisisi pengetahuan
Ceramah Tanya Jawab
Mhs mampu memahami akuisisi, validasi pengetahuan dan metodenya
5
1,4
4
4
Analisis aplikasi system pakar yang dibangun Tahapan perancangan sistem pakar
Ceramah Diskusi
Mahasiswa mampu mengimplement asikan analisis dan perancangan dalam sebuah program
5
1,2
2
1
2.
1.Responsif 2.Kreatif 3.Kerjasama
1.
1.Aktif 2.Responsif
1.
3.Tanggung Jawab 4. Disiplin
2.
2.
Revew Ujian Akhir Semester
Tugas mencari contoh aplikasi NPL dan menganalisisnya
Mahasiswa mampu mempraktekan logika dan himpunan pada representasi pengetahuan sistem pakar Mhs mampu menganalisis aplikasi NPL
Tugas -Merancang DFD contoh aplikasi sistem pakar - Membuat program aplikasi sistem pakar – Presentasi tugas
7. Topik Bahasan Kegiatan di luar kelas (browsing Internet, pengerjaan tugas kelompok ) dilaksanakan dengan waktu yang lebih bebas, namun tetap dalam jadwal mingguan yang telah ditetapkan. Materi perkuliahan yang dibahas diwujudkan dalam bentuk handout untuk active learning, yang tersusun berdasarkan topik sebagai berikut: Materi 1
Topik Pendahuluan
Rincian Isi Materi 1. Pengertian Sistem Pakar 2. Karakteristik Sistem Pakar 3. Arsitektur Sistem Pakar 4. Keuntungan dan tujuan Sistem Pakar 5. Distribusi Sistem Pakar 6. Sistem kerja Sistem Pakar
2
Representasi ilmu
1. Kategori Represetasi pengetahuan
pengetahuan
2. Metode Inferensi 1) Backwoard Chaining dan Fordward Chaining 2) Depth-FirstSearch, Breadth-First Search dan Best-First Search 3. Sistem Produksi, Logika dan Himpunan
3
Natural Prosesing
1. Definisi
Language
2. Disiplin Ilmu NPL (fragmatik, fenotik, sintaksis,morfologi dll) 3. Aplikasi NPL (Text dan speech based aplication)
3
Perancangan Sistem
1. Perancangan Sistem Pakar
Pakar
2. Analisi Sstem pakar dengan DFD 3. Contoh Aplikasi Sistem Pakar 4. Membangun Sistem Pakar dengan VB
Analisis Fungsional Materi perkuliahan Mengaplikasikan Sistem pakar dalam diagnosis
Menganalisis sistem pakar menggunakan DFD
Memahami User Interface
Memahami Relasi tabel pengetahuan
Memahami Knowledge base
Mengaplikasikan Sistem pakar dalam beberapa bidang
Menganalisis domain sistem
Memahami Inference Enginne
Menganalisis tujuan sistem pakar
Memahami Knowledge Aquisiton Facility
Memahami Explanation Facility
Memahami Arsitektur Sistem Pakar
Memahami karakteristik sistem pakar
Memahami pengertian sistem pakar dan ruang lingkupnya
8. Pemberian Tugas Deskripsi Tugas Mahasiswa diminta aktif untuk mencari bahan tambahan sendiri untuk setiap materi melalui Internet. Tugas terdiri atas tugas individual dan kelompok. Adapun rincian tugas adalah sebagai berikut:
1) Tugas kelompok: Tugas ini adalah yang dikerjakan oleh kelompok yang terdiri dari 4 orang yang membahas materi pelajaran dan
membuat program sederhana dengan
menggunakan visual basic 6.0. Tugas ini dimaksudkan untuk memfasilitasi mahasiswa yang lemah melalui tutor teman sebaya. Penilaian dilihat dari segi kekompakan, pemerataan tugas, penguasaan materi , dan kedisiplinan kelompok, diberi bobot 30 %. 2) Tugas individual : Tugas ini dikerjakan secara individu, yaitu menulis artikel perancangan sitem pakar menggunakan DFD. 9. Penilaian Diskripsi Ujian: Ujian (UTS) dan UAS berbentuk essay, mahasiswa diberikan soal yang berbentuk studi kasus dimana mahasiswa dituntut untuk menerapkan konsep-konsep yang telah dipelajari untuk kasus yang ada (40 %). Soal kedua menuntut mahasiswa menganalisa suatu permasalahan(30%). Dan soal yang ketiga mahasiswa mencari solusi untuk menanganinya(30%). 10. Referensi : 1. Arhami, Muhamad, Konnsep dasar Sistem Pakar, penerbit Andi Jogja, 2005. 2. Kusrini, Aplikasi Sistem Pakar, Penerbit STMIK AMIKOM, Yogyakarta, 2008. 3.
Kristanto, Andri. Kecerdasan Buatan, Penerbit Graha Ilmu , 2004.
4. Abdurrohim, Uro, Modul kuliah AI dan Sistem Pakar, 2008. 11. Perencanaan Monitoring dan Umpan Balik Rencana dokumen monitoring dan umpan balik meliputi dan diwujudkan dalam bentuk form-form yang terdiri atas:Rencana dokumen/form kegiatan mingguan, Rencana dokumen/form, umpan balik dari mahasiswa, dan rencana dokumen/form perubahan. a. FORMAT KEGIATAN MINGGUAN No
Nama
Individual
Kelompok
Ket
mahasiswa Hr/PBM Pts Kk Pd 1
A
2
B
3
Dst
Mid smstr Tgs kmpk merata penguasaan
Ds
b.
FORMAT UMPAN BALIK DARI MAHASISWA
Apa yang anda dapatkan dalam perkuliahan hari ini? Apa kesulitan anda hari ini? Apa yang anda sukai dalam kuliah hari ini? Apa yang tidak anda sukai dalam kuliah hari ini? Masalah yang bersifat umum segera diperbaiki dan langsung diterapkan pada pertemuan berikutnya, sedangkan yang sifatnya mendasar akan dicatat untuk perbaikan pada semester berikutnya.
Perencanaan Evaluasi adalah sebagai berikut:
c.
FORMAT PERUBAHAN
GAP
AKAR MASALAH
ALTERNATIF SOLUSI
Evaluasi meliputi: 1. Hasil pembelajaran Evaluasi terhadap kemampuan mahasiswa dalam memahami konsep dilakukan secara tertulis sebanyak 2 kali, yaitu ujian midterm dan ujian akhir terjadwal. Hasil ini menggambarkan kemampuan individual mahasiswa dalam mencapai target kompetensi yang berhubungan dengan kemampuan pemahaman terhadap materi perkuliahan yang diberikan. Dari sini dianalisis persentase mahasiswa yang berhasil mencapai target kompetensi tersebut. Evaluasi terhadap kemampuan praktis mahasiswa dilakukan pada setiap kali pembahasan materi yang berhubungan dengan praktek tersebut. 2. Proses pembelajaran Proses pembelajaran dievaluasi dengan menganalisis monitoring form dan umpan balik seperti contoh di atas, untuk melihat keefektifan dari setiap komponen pembelajaran.
Hambatan dan kekurangan 1. Terkadang mahasiswa telat mengisi KRS, sehingga jumlah sks yang dicapai tidak maksimum 2. Bagi mahasiswa yang sudah bekerja, waktu belajar lebih banyak tersita oleh kerja 3. Terkadang jadwal kerja dinas membuat mahasiswa harus meninggalkan kuliahnya sementara. Kemungkinan perbaikan 1. Diberikan tugas tambahan 2. Diberikan ujian perbaikan 3. Diberikan waktu khusus untuk diskusi dengan doosen diluar jam mata kuliah