RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Satuan Pendidikan
: SMP XXX
Mata Pelajaran
: Matematika
Kelas / Semester
: VIII / Gasal
Standar Kompetensi : 1.
Memahami bentuk aljabar, relasi, fungsi, dan persamaan garis lurus
Kompetensi Dasar
: 1.6
Menentukan gradien, persamaan dan grafik garis lurus
Indikator
: 1.6.4 Menggambar grafik persamaan garis lurus dengan bentuk y = mx 1.6.5 Mengenal pengertian gradien 1.6.6 Menentukan gradien-gradien persamaan garis lurus dalam bentuk y = mx dan y = mx + c
Alokasi Waktu
: 2 x 40 menit
I. TUJUAN PEMBELAJARAN Setelah selesai pembelajaran diharapkan peserta didik dapat: 1. Menggambar grafik persamaan garis lurus dengan bentuk y = mx 2. Mengenal pengertian gradien 3. Menentukan gradien-gradien persamaan garis lurus dalam bentuk y = mx dan y = mx + c
II. MATERI PEMBELAJARAN 1. Persamaan Garis
=
Untuk mengetahui sifat garis memiliki
persamaan
=
=3 ,
, misalkan dibuat garis-garis yang =
,
=−
,
Selanjutnya dibuat dalam bentuk tabel sebagai berikut.
dan
= −3 .
=−
=3
1 3
x
y
(x,y)
x
y
(x,y)
0
0
(0,0)
0
0
(0,0)
1
3
(1,3)
3
-1
(3,-1)
=
1 3
= −3
x
y
(x,y)
0
0
(0,0)
3
1
(3,1)
x
y
(x,y)
0
0
(0,0)
1
-3
(1,-3)
Keempat persamaan garis tersebut dapat digambar dalam bidang koordinat Cartesius sebagai berikut.
(1,3) (3,1)
(3,-1) (1,-3)
Setelah keempat persamaan garis tersebut digambar pada bidang koordinat Cartesius dapat dilihat bahwa keempat garis tersebut melalui titik pusat koordinat (0,0). Jadi persamaan garis lurus y = mx selalu melalui titik (0,0). 2. Mengenal Pengertia Gradien Gradien adalah nilai koefisien x suatu garis, koefisien merupakan ukuran kemiringan atau kecondongan suatu garis dan dinotasikan dengan m. Secara umum gradien garis OA dapat dinyatakan sebagai berikut.
mOA= (x,y) dapat ditulis
selanjutnya, gradien garis melalui (0,0) dan titik =
.
3. Menentukan gradien-gradien persamaan garis lurus dalam berbagai bentuk 1. Garis y = 0 atau garis yang sejajar sumbu x, gradiennya = 0 contoh: A (6,0) maka mOA= = 0 2. Garis x = 0, atau garis yang sejajar sumbu y, gradiennya tidak didefinisikan atau garis-garis yang sejajar sumbu y tidak mempunyai gradien. contoh: A (0,3) maka mOA= = tidak didefinisikan. 3. Gradien positif atau m > 0, arah kecondongannya ke kanan, sedangkan gradien negatif atau m < 0, arah kecondongannya ke kiri. 4. Garis y = mx dan y = mx + c sejajar, maka dua garis yang sejajar gradiennya sama. 5. Gradien garis yang saling tegak lurus. Hasil perkalian gradien dari dua garis ynag tegak lurus adalah -1, atau secara umum dapat ditulis
×
= −1.
III. STRATEGI PEMBELAJARAN 1. Model Pembelajaran : Cooperative Learning Tipe TPS Pembelajaran dengan menggunakan model Think Pair Share dengan langkah-langkah sebagai berikut: •
Guru menyampaikan inti materi dan kompetensi yang ingin dicapai.
•
Peserta didik diminta untuk berfikir tentang materi/permasalahan yang disampaikan guru.
•
Peserta didik diminta berpasangan dengan teman sebelahnya (kelompok 2 orang) dan mengutarakan hasil pemikiran masingmasing.
•
Guru
memimpin
pleno
kecil
diskusi,
perwakilan
kelompok
mengemukakan hasil diskusinya •
Berawal dari kegiatan tersebut, guru mengarahkan pembicaraan pada pokok permasalahan dan menambah materi yang belum diungkapkan para peserta didik.
•
Kesimpulan
2. Metode Pembelajaran
: Kombinasi ceramah, tanya jawab, diskusi kelompok, dan pemberian tugas.
IV. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN Waktu
Aktivitas Guru
Langkah-langkah Pembelajaran
Media
Kegiatan awal: 2’
Guru
1. Guru menyiapkan kondisi fisik kelas
menyapa
dengan cara sebagai berikut.
peserta didik
a) Mengucapkan salam kepada peserta
dan menyiapkan kondisi fisik kelas
didik. b) Berdoa bersama sebagai awal dari pembelajaran. c) Bertanya apakah pada pertemuan kali ini ada yang tidak berangkat. d) Membahas PR.
1’
2. Guru menyampaikan materi pokok dan indikator
yang
akan
dicapai
pada
mengenai
model
pembelajaran ini. 1’
3. Guru menyampaikan
pembelajaran yang akan digunakan. 1’
6’
Guru
4. Guru memberi motivasi kepada siswa
memberi
bahwa materi yang akan mereka pelajari
motivasi
sangat penting.
Guru
5. Guru mengingatkan kembali tentang materi Papan tulis,
memberi
menggambar grafik persamaan garis lurus board
appersepsi
dalam bentuk y = mx + c yang telah marker, dipelajari pada pertemuan sebelumnya.
Buku Paket
Kegiatan inti: 7’
Guru
1. Guru
menjelaskan
langkah-langkah Papan tulis
menyampaik
menggambar grafik persamaan garis lurus
an materi
dalam bentuk y = mx dengan menggunakan
kertas
contoh. Misalkan persamaan y = 3x. Langkah-langkahnya pasangan
(x,y)
yang
adalah
mencari
memenuhi
lalu
membuat tabel dan menggambarkannya pada bidang koordinat Cartesius. 5’
2. Guru memberi masalah lain dan meminta peserta didik untuk berpikir tentang solusi dari masalah itu.
4’
3. Guru membagi peserta didik menjadi beberapa kelompok kecil secara heterogen. Tiap kelompok berpasangan terdiri dari 2 orang. 4. Guru menjelaskan maksud pembelajaran dan tugas kelompok, yaitu:
15’
Guru
a. Guru memerintahkan kepada peserta
membagikan
didik
LKPD dan
pemikiran
membagi
masalah/tugas yang ada dalam LKPD
peserta didik
(Lembar
dalam
terlampir.
kelompok
b. Guru
untuk
mendiskusikan
masing-masing
Kerja
Peserta
menginstruksikan
agar
hasil tentang
Didik)
tugas
kecil,
tersebut dikerjakan bersama dan setiap
kemudian
peserta didik harus dapat mengerjakan
peserta didik
tugas tersebut karena akan diadakan
LKPD
melakukan
kuis pada akhir jam pelajaran.
kerja
c. Guru berkeliling mengamati peserta
kelompok.
didik dan memastikan bahwa semua peserta didik paham.
8’
d. Masing-masing kelompok membahas tugas yang telah diberikan dengan berdiskusi. Peserta didik
e. Setelah
masing-masing
kelompok
melaporkan
selesai mendiskusikan tugas tersebut,
hasil diskusi
selanjutnya perwakilan dari masing-
di
masing kelompok yang sudah ditunjuk
depan
kelas.
sebagai juru bicara mempresentasikan hasil diskusinya di depan kelas dan kelompok yang lain menanggapi.
15’
f. Peserta
didik
secara
individu
mengerjakan soal kuis. 10’
g. Guru bersama peserta didik membahas jawaban dari soal kuis.
Kegiatan Penutup: 3’
Guru
1. Guru memberi kesempatan peserta didik
memberikan
untuk bertanya.
refleksi
2. Guru meminta salah satu peserta didik
tentang
untuk menyimpulkan materi yang telah
materi
yang
telah
dipelajari. 3. Guru memberikan PR.
dipelajari 2’
Guru
1. Guru memberi motivasi kepada peserta
menutup aktivitas kelas
didik untuk giat belajar dan mengerjakan di
PR dengan baik. 2. Guru menunjukkan materi yang akan dipelajari selanjutnya.
Soal kuis
3. Guru menutup aktivitas pembelajaran dengan salam. V. ALAT DAN SUMBER BELAJAR a. Alat/Bahan
: LKPD, white board, boad marker, penggaris
b. Sumber Belajar
: 1. Buku Paket Matematika Kontekstual (Literatur Media Sukses) hal 60 – 67. 2.
Loedji, Willa Adrian Soekotjo. 2008. Matematika Bilingual untuk SMP/MTs Kelas VIII. Bandung: Yrama Widya. hal 337 – 345.
3. Buku Mudah Belajar Matematika Untuk Kelas VIII SMP/MTs
Pusat
Perbukuan
Departemen
Pendidikan Nasional. 4. Zaelani, Ahmad. 2007. Pelajaran Matematika untuk SMP/MTs Kelas VIII. Bandung: Yrama Widya. hal 83 – 91.
VI. PENILAIAN 1. Tes awal
: Ada, dilakukan secara lisan dalam menjawab materi prasyarat
2. Tes dalam proses
: Ada, dilakukan secara tertulis dalam bentuk Lembar Kerja Peserta didik dan secara lisan dalam
bentuk
menjelaskan
hasil
diskusi
kelompok 3. Tes akhir
: Ada, berupa tes tertulis dalam bentuk kuis.
VII. ASPEK YANG DINILAI Aspek yang dinilai meliputi: 1.
Pemahaman konsep Ditunjukkan dengan kemampuan peserta didik dalam melengkapi Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) secara diskusi.
2.
Penalaran Ditunjukkan dengan kemampuan peserta didik menyelesaikan soal kuis.
3.
Komunikasi Ditunjukkan
dengan
kemampuan
peserta
didik
menyampaikan
gagasannya baik pada waktu diskusi dengan kelompoknya maupun saat mempresentasikan gagasannya di depan kelas. 4. Pemecahan masalah Ditunjukkan dengan kemampuan peserta didik dalam menyelesaikan soal pada LTPD pada akhir pembelajaran.
Mengetahui, Kepala SMP XXX
………., …………… 20… Guru matematika
………………………….. NIP ……………………..
…………………………. NIP ……………………..