RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Nama Sekolah
: SMP N 2 Ngemplak
Mata Pelajaran
: Ilmu Pengetahuan Sosial
Kelas / Semester
: VIII / 1
Jumlah Pertemuan
: 1 x Pertemuan
Standar Kompetensi : 1. Memahami permasalahan sosial berkaitan dengan jumlah penduduk Kompetensi Dasar
: 1.1 Mendeskripsikan kondisi fisik wilayah dan penduduk
Indikator Pencapaian Kompetensi : 1. Menjelaskan proses terjadinya angin muson 2. Menjelaskan angin muson barat 3. Menjelaskan angin muson timur 4. Menjelaskan dampak positif dan negatif angin muson barat terhadap kehidupan 5. Menjelaskan dampak positif dan negatif angin muson timur terhadap kehidupan
A. Tujuan Pembelajaran Setelah mengikuti serangkaian kegiatan pembelajaran peserta didik dapat: 1. Menjelaskan proses terjadinya angin muson 2. Menjelaskan angin muson barat 3. Menjelaskan angin muson timur 4. Menjelaskan dampak positif dan negatif angin muson terhadap kehidupan 5. Menjelaskan dampak positif dan negatif angin muson timur terhadap kehidupan Karakter peserta didik yang diharapkan : Disiplin, Sikap Rasa Hormat dan Perhatian (respect)
1
B. Materi Pelajaran Materi Reguler 1. Terbentuknya Angin Muson Perubahan letak terbitnya matahari berpengaruh terhadap intensitas cahaya matahari pada wilayah yang berkaitan langsung dengan tempat lintasan peredaran semu matahari tersebut. Salah satu akibat dari peredaran semu tahunan matahari adalah terjadinya perubahan gerakan angin yang dikenal dengan nama angin muson. Angin muson adalah angin yang bertiup setiap 6 bulan sekali dan selalu berganti arah. Di Indonesia terdapat dua macam angin muson, yaitu angin muson barat dan angin muson timur. 2. Angin Muson Barat Angin muson barat bertiup pada bulan Oktober sampai April pada saat kedudukan semu matahari berada di belahan bumi selatan sehingga penyinaran matahari di Benua Australia lebih tinggi dari penyinaran di Benua Asia. Akibatnya, udara di atas Benua Australia bertekanan minimum sedangkan di atas Benua Asia bertekanan maksimum sehingga bertiuplah angin dari Asia ke Australia. Karena angin ini melalui samudra Hindia yang luas, maka angin tersebut mengandung uap air yang banyak sehingga menyebabkan musim penghujan di Indonesia. 3. Angin Muson Timur Angin muson timur bertiup mulai bulan April sampai Oktober pada saat kedudukan semu matahari berada di belajan bumi utara. Karenanya, penyinaran matahari di Benua Asia lebih tinggi dari pada penyinaran matahari di Benua Australia. Akibatnya, udara di atas Benua Asia bertekanan minimum sedangkan di atas Benua Australia bertekanan maksimum sehingga bertiuplah angin dari Australia ke Asia. Angin ini berasal dari gurun yang luas di Australia, kemudian melalui laut yang sempit diantara Australia dan Indonesia. Akibatnya, angin ini tidak banyak mengandung uap air, menyebabkan musim kemarau di Indonesia. 4. Dampak positif dan negatif angin muson barat terhadap kehidupan a. positif 1) angin muson barat membawa hujan dapat dimanfaatkan oleh para
petani Indonesia mulai mengerjakan lahannya untuk bercocok tanam. 2)
Tanaman-tanaman bisa lebih subur dan lebih hijau. Dengan banyaknya hujan, maka banyak air yang diserap oleh tumbuhan. Hal ini membuat tanaman lebih subur dan hijau karena air sangat berperan penting bagi tumbuhan. 2
3) Sawah tidak perlu memakai perairan buatan. Hal ini karena dengan
hujan sawah juga bisa subur dan lebih hijau. 4) Bisa mengurangi polusi udara. Ketika hujan turun, maka polusi dan
debu - debu yang ada di udara ikut larut dan hanyut bersama dengan air hujan. Sehingga dengan adanya musim hujan dapat mengurangi polusi udara. 5) Mengurangi risiko kebakaran hutan.
b. Negatif 1) nelayan Indonesia justru mengurangi kegiatan melaut karena biasanya pada musim hujan sering terjadi cuaca buruk dan gelombang laut cukup besar sehingga membahayakan mereka. 2) Hasil tangkapan nelayan sedikit dan terjadi kelangkaan pasokan ikan dan akibatnya harga ikan lebih mahal daripada biasanya. 3) Curah hujan yang tinggi dapat menyebabkan banjir 4) Meningkatnya penyakit demam berdarah. Saat musim hujan nyamuknyamuk akan keluar dari sarangnya dan meninggalkan telur-telurnya menetas dengan sendirinya dan dapat menimbulkan penyakit demam berdarah atau DBD. 5) Menyebabkan tanah longsor. Pada saat musim hujan, jika hujan tersebut sangat lebat dan terjadi terus menerus, hal tersebut dapat mengakibatkan terjadinya longsor di daerah perbukitan dan pegunungan. Apalagi ditambah dengan sedikitnya pohon di daerah tersebut ( akibat dari penebangan pohon dan tidak dilakukan penanaman kembali ) maka hal ini sangat berpotensial menyebabkan terjadinya tanah longsor. 6) Panen petani gagal. Apabila terjadi musim hujan maka musim panen akan banyak menghadapi masalah, seperti tanah persawahan yang masih basah bahkan ada yang masih tergenang air, penjemuran padi yang sulit dilakukan di tempat terbuka karena hujan yang terusmenerus. Untuk daerah persawahan yang rawan genangan air akibat luapan sungai juga terancam gagal panen, karena dengan adanya hujan lebat bisa memicu banjir dan sungai meluap menggenangi areal persawahan. Padi akan menjadi rusak sebelum dipanen.
3
5. Dampak positif dan negatif angin muson timur terhadap kehidupan a. positif 1) Pada saat musim kemarau, nelayan dapat mencari ikan di laut tanpa banyak terganggu oleh cuaca buruk. 2) Hasil tangkapan ikan juga biasanya lebih besar dibandingkan dengan hasil tangkapan pada musim hujan sehingga pasokan ikan juga cukup berlimpah. 3) Bagi ibu rumah tangga, angin ini bermanfaat untuk mengeringkan pakaian. b. negatif 1) Pada saat musim kemarau, sebagian petani terpaksa membiarkan lahannya tidak ditanami karena tidak ada pasokan air. 2) Warga kesulitan air bersih. 3) Berdampak pada kesehatan manusia seperi penyakit radang tenggorokan atau diare. 4)
Banyaknya pohon yang mati dan jalan berdebu sehingga sering menimbulkan penyakit pernafasan seperti flu dan lainnya.
5) Mengalami kekeringan. 6) Dapat mengakibatkan kebakaran hutan
Materi Remidi 1. Dampak positif dan negatif angin muson barat terhadap kehidupan. 2. Dampak positif dan negatif angin muson timur terhadap kehidupan. Materi Pengayaan Mencari artikel dari berbagai sumber tentang manfaat angin darat dan angin laut bagi kehidupan penduduk di daerah pantai. C. Alokasi Waktu
: 2 jam pelajaran
D. Metode Pembelajaran Pembelajaran berbasis saintifik
E. Media dan Bahan 1. Media a. Papan tulis b. Media power point
4
2. Bahan a. Kertas HVS b. LCD c. Proyektor d. Notebook
F. Sumber Belajar 1. Tim Abdi Guru. 2007. IPS Terpadu untuk SMP kelas VIII. Jakarta: Erlangga 2. Kusmiyati,dkk. 2007. Ilmu Pengetahuan Sosial Sosiologi dan Geografi 2 SMP Kelas VIII. Jakarta: Yudhistira.
G. Langkah-langkah Pembelajaran a. Kegiatan Pendahuluan (10 Menit) •
Mengecek kelengkapan alat pembelajaran, seperti Whiteboard, spidol marker, kertas lembar presentasi, kertas/alat pendukung presentasi, atau media pembelajaran lainnya.
•
Guru mengkondisikan kelas, memberi salam, berdoa bersama dan memeriksa kehadiran peserta didik (presensi).
•
Guru memberikan apersepsi kepada peserta didik dengan mengajukan pertanyaan. Contoh: Pertemuan kemarin kita membahas tentang letak astronomis dan geografis, siapa yang masih ingat pengertian letak astronomis dan letak geografis Indonesia? Apa hubungannya dengan perubahan letak geografis dengan perubahan musim di Indonesia.
•
Guru memberikan motivasi kepada peserta didik untuk aktif dalam pembelajaran, sebagai contoh: Ada berapa banyak musim di Indonesia?
•
Guru menyampaikan tujuan yang akan dicapai selama pembelajaran.
•
Guru menyampaikan secara singkat garis besar materi yang akan disampaikan selama pembelajaran.
•
Guru menyampaikan lingkup penilaian, dan teknik penilaian yang akan digunakan.
•
Guru memfasilitasi peserta didik untuk membentuk kelompok, masing-masing kelompok beranggotakan 4 orang.
5
b. Kegiatan Inti (60 Menit) Tahap Pembelajaran
Langkah-langkah dalam Pembelajaran
Saintifik Tahap Mengamati : Membantu peserta didik menemukan atau
Alokasi Waktu
Eksplorasi •
7’
Peserta didik mengamati gambar yang ditampilkan melalui media power point.
mendaftar atau menginventarisasi apa saja yang ingin atau perlu diketahui sehingga dapat melakukan atau menciptakan sesuatu.
6
7
•
Peserta didik mendiskusikan di dalam kelompok untuk menulis hal-hal yang ingin mereka ketahui terkait proses terjadinya angin muson, angin muson barat, angin muson timur dan dampak positif dan negatif angin muson barat dan angin muson timur di kehidupan.
•
Berdasarkan sejumlah hal-hal yang ingin diketahui dari permasalahan yang teridentifikasi, peserta didik menentukan suatu permasalahan yang penting sesuai dengan tujuan pembelajaran.
8
Tahap Menanya :
•
Membantu peserta didik
yang ingin diketahui yang telah ditentukan terkait
merumuskan pertanyaan
pengamatan gambar
berdasarkan daftar hal-
Contoh Apa yang dimaksud angin muson? Bagaimana
hal yang perlu atau ingin
pengaruh positif dan negatif angin muson barat?
diketahui agar dapat
•
melakukan atau
7’
Peserta didik merumuskan pertanyaan dari hal-hal
melalui media power point.
Salah satu wakil dari kelompok menulis pertanyaan dari hal-hal yang ingin diketahui di papan tulis.
menciptakan sesuatu •
Pada saat yang sama guru mengarahkan pada permasalahan-permasalahan
ke
pencapaian
kompetensi dasar. Tahap Mengumpulkan Informasi :
Elaborasi •
Peserta
20’ didik
melalui
diskusi
kelompok
Membantu peserta didik
mengumpulkan
merencanakan dan
pertanyaan yang telah dirumuskan dari berbagai
memperoleh data atau
sumber terutama membaca buku paket IPS dan buku
informasi untuk
pendamping materi.
informasi/data
untuk
menjawab
menjawab pertanyaan yang telah dirumuskan Tahap
•
Mengasosiasi/Mengolah Informasi :
10’
Peserta didik mengolah informasi dari hasil membaca buku paket IPS dan buku pendamping materi
•
Membantu peserta didik
Peserta didik merumuskan kesimpulan dari hasil mengolah informasi terkait materi.
mengolah atau menganalisis data atau informasi dan menarik kesimpulan Tahap
•
Mengomunikasikan :
mereka di depan kelas dengan menempel hasil diskusi
Mengatur, memberi
di papan tulis.
umpan balik, memberi
•
Setiap kelompok secara bergantian membaca hasil
penguatan, memberi
diskusi kelompok lain dengan memberikan penilaian
penjelasan atau informasi
dan menulis hal-hal yang ingin diketahui.
lebih luas
•
16’
Setiap kelompok mempersentasikan hasil kesimpulan
Tiap kelompok membaca dan memberikan tanggapan dari hasil penilaian dan ingin diketahui dari kelompok lain.
9
Konfirmasi •
Guru memberikan umpan balik serta penguatan positif terhadap hasil pekerjaan peserta didik.
•
Kelompok serta peserta didik yang aktif menerima penghargaan.
•
Memfasilitasi peserta didik melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar yang telah dilakukan.
•
Guru berfungsi sebagai narasumber dan fasilitator dalam menjawab pertanyaan peserta didik yang menghadapi kesulitan.
•
Memberikan motivasi kepada peserta didik yang kurang atau belum berpartisipasi aktif.
c. Kegiatan Penutup (10 Menit) •
Peserta
didik
bersama
guru
membuat
kesimpulan
hasil
pembelajaran. •
Melakukan penilaian kegiatan pembelajaran dengan memberikan evaluasi.
•
Memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran.
•
Tindak lanjut remidi dan pengayaan.
•
Peserta didik diberi pesan tentang nilai dan moral.
•
Guru menugaskan peserta didik untuk membaca materi berikutnya terkait persebaran flora dan fauna di Indonesia.
•
Guru menutup kegiatan pembelajaran dan diakhiri dengan salam.
H. Penilaian 1. Teknik Penilaian a. Sikap (Disiplin, rasa hormat dan perhatian (respect) ) Observasi b. Pengetahuan Tes tertulis dalam bentuk uraian c. Ketrampilan Kinerja 2. Instrumen penilaian a. Sikap Lembar observasi dalam bentuk jurnal (terlampir) b. Pengetahuan Daftar pertanyaan (terlampir) 10
c. Ketrampilan Lembar penilaian kinerja (terlampir) 3. Pembelajaran remedial Kegiatan pembelajaran remedial dengan pemanfaatan tutor sebaya melalui belajar kelompok untuk menjawab pertanyaan yang diberikan guru terkait dampak positif dan negatif angin muson barat dan angin muson timur terhadap kehidupan yang belum tuntas. 4. Pembelajaran pengayaan Mencari artikel dari berbagai sumber tentang manfaat angin darat dan angin laut bagi kehidupan penduduk di daerah pantai.
Yogyakarta, 4 Agustus 2016 Mengetahui, Guru Pembimbing
Mahasiswa PPL
Tri Worosetyaningsih, M.Pd
Novita Sari
NIP. 19710511 199703 2 001
NIM. 13416241007
11
Lampiran 1. Penilaian perkembangan sikap (Disiplin, rasa hormat dan perhatian (respect) ) dalam bentuk jurnal JURNAL PERKEMBANGAN SIKAP Sikap Disiplin Nama Peserta Didik
:
Kelas
:
Tanggal Pengamatan
:
Materi Pokok
: Melakukan
No
Sikap yang diamati
Ya
1.
Masuk kelas tepat waktu
2.
Mengumpulkan tugas tepat waktu
3.
Memakai seragam sesuai tata tertib
4.
Mengerjakan tugas yang diberikan
5.
Tertib dalam mengikuti pembelajaran
6.
Mengikuti diskusi sesuai dengan langkah yang ditetapkan
7.
Membawa buku tulis sesuai mata pelajaran
8.
Membawa buku teks pelajaran
Tidak
Jumlah Skor Keterangan: Ya
: Apabila peserta didik menunjukkan perbuatan sesuai aspek
pengamatan Tidak
: Apabila peserta didik tidak menunjukkan perbuatan sesuai
aspek pengamatan Petunjuk Penskoran : Jawaban YA diberi skor 1 dan jawaban TIDAK diberi skor 0 Perhitungan skor akhir menggunakan rumus: Skor
X 100 = skor akhir
Skor Tertinggi Sangat Baik (A) : 86-100 Baik
(B)
: 71-85
Cukup
(C)
: 56-70
Kurang
(D)
: < 55
12
Sikap Rasa Hormat dan Perhatian (respect) Nama Peserta Didik
:
Kelas
:
Tanggal Pengamatan
:
Materi Pokok
: Melakukan
Sikap yang diamati
No
Ya
1.
Tidak ribut di dalam kelas
2.
Memperhatikan penjelasan guru maupun teman
3.
Mengacungkan tangan sebelum bertanya
4.
Menghargai pendapat teman saat diskusi
Tidak
Jumlah Skor
Keterangan: Ya
: Apabila peserta didik menunjukkan perbuatan sesuai aspek
pengamatan Tidak
: Apabila peserta didik tidak menunjukkan perbuatan sesuai
aspek pengamatan Petunjuk Penskoran : Jawaban YA diberi skor 1 dan jawaban TIDAK diberi skor 0 Perhitungan skor akhir menggunakan rumus: Skor
X 100 = skor akhir
Skor Tertinggi Sangat Baik (A)
: 86-100
Baik
(B)
: 71-85
Cukup
(C)
: 56-70
Kurang
(D)
: < 55
13
2. Penilaian Pengetahuan a. Kisi-kisi soal No Kompetensi Dasar 1
Mendeskripsikan
Materi
Indikator Soal
Hubungan
Peserta didik dapat
kondisi fisik wilayah letak
menjelaskan proses
dan penduduk
geografis
terjadinya angin
dengan
muson
Bentuk
Jml
Soal
Soal
Uraian
1
Uraian
1
perubahan musim
di
Indonesia Peserta didik dapat Menjelaskan angin muson barat? Peserta didik dapat
Uraian
menjelaskan Menjelaskan angin muson timur? Menjelaskan dampak
Uraian
1
Uraian
1
positif dan dampak negatif angin muson barat terhadap kehidupan. Menjelaskan dampak positif dan dampak negatif angin muson timur terhadap kehidupan.
b. Daftar Pertanyaan 1. Jelaskan pengertian angin muson? 2. Jelaskan yang dimaksud angin muson barat? 3. Jelaskan yang dimaksud angin muson timur? 4. Jelaskan dampak positif dan negatif angin muson barat terhadap kehidupan? 5. Jelaskan dampak positif dan negatif angin muson timur terhadap kehidupan? 14
c. Kunci Jawaban 1. Angin muson adalah angin yang bertiup setiap 6 bulan sekali dan selalu berganti arah. 2. Angin Muson Barat Angin muson barat bertiup pada bulan Oktober sampai April pada saat kedudukan semu matahari berada di belahan bumi selatan sehingga penyinaran matahari di Benua Australia lebih tinggi dari penyinaran di Benua Asia. Akibatnya, udara di atas Benua Australia bertekanan minimum sedangkan di atas Benua Asia bertekanan maksimum sehingga bertiuplah angin dari Asia ke Australia. Karena angin ini melalui samudra Hindia yang luas, maka angin tersebut mengandung uap air yang banyak sehingga menyebabkan musim penghujan di Indonesia. 3. Angin Muson Timur Angin muson timur bertiup mulai bulan April sampai Oktober pada saat kedudukan semu matahari berada di belajan bumi utara. Karenanya, penyinaran matahari di Benua Asia lebih tinggi dari pada penyinaran matahari di Benua Australia. Akibatnya, udara di atas Benua Asia bertekanan minimum sedangkan di atas Benua Australia bertekanan maksimum sehingga bertiuplah angin dari Australia ke Asia. Angin ini berasal dari gurun yang luas di Australia, kemudian melalui laut yang sempit diantara Australia dan Indonesia. Akibatnya, angin ini tidak banyak mengandung uap air, menyebabkan musim kemarau di Indonesia. 4. Dampak positif dan negatif angin muson barat terhadap kehidupan a. Positif 1) angin muson barat membawa hujan dapat dimanfaatkan oleh para petani Indonesia mulai mengerjakan lahannya untuk bercocok tanam. 2) Tanaman-tanaman bisa lebih subur dan lebih hijau. Dengan banyaknya hujan, maka banyak air yang diserap oleh tumbuhan. Hal ini membuat tanaman lebih subur dan hijau karena air sangat berperan penting bagi tumbuhan. 3) Sawah tidak perlu memakai perairan buatan. Hal ini karena dengan hujan sawah juga bisa subur dan lebih hijau. 4) Bisa mengurangi polusi udara. Ketika hujan turun, maka polusi dan debu - debu yang ada di udara ikut larut dan hanyut 15
bersama dengan air hujan. Sehingga dengan adanya musim hujan dapat mengurangi polusi udara. 5) Mengurangi risiko kebakaran hutan. b. Negatif 1) Nelayan Indonesia justru mengurangi kegiatan melaut karena biasanya pada musim hujan sering terjadi cuaca buruk dan gelombang laut cukup besar sehingga membahayakan mereka. 2) Hasil tangkapan nelayan sedikit dan terjadi kelangkaan pasokan ikan dan akibatnya harga ikan lebih mahal daripada biasanya. 3) Curah hujan yang tinggi dapat menyebabkan banjir 4) Meningkatnya penyakit demam berdarah. Saat musim hujan nyamuk-nyamuk
akan
keluar
dari
sarangnya
dan
meninggalkan telur-telurnya menetas dengan sendirinya dan dapat menimbulkan penyakit demam berdarah atau DBD. 5) Menyebabkan tanah longsor. Pada saat musim hujan, jika hujan tersebut sangat lebat dan terjadi terus menerus, hal tersebut dapat mengakibatkan terjadinya longsor di daerah perbukitan dan pegunungan. Apalagi ditambah dengan sedikitnya pohon di daerah tersebut ( akibat dari penebangan pohon dan tidak dilakukan penanaman kembali ) maka hal ini sangat berpotensial menyebabkan terjadinya tanah longsor. 6) Panen petani gagal. Apabila terjadi musim hujan maka musim panen akan banyak menghadapi masalah, seperti tanah persawahan yang masih basah bahkan ada yang masih tergenang air, penjemuran padi yang sulit dilakukan di tempat terbuka karena hujan yang terus-menerus. Untuk daerah persawahan yang rawan genangan air akibat luapan sungai juga terancam gagal panen, karena dengan adanya hujan lebat bisa memicu banjir dan sungai meluap menggenangi areal persawahan. Padi akan menjadi rusak sebelum dipanen. 5. Dampak positif dan negatif angin muson timur terhadap kehidupan a. Positif 1) Pada saat musim kemarau, nelayan dapat mencari ikan di laut tanpa banyak terganggu oleh cuaca buruk.
16
2) Hasil tangkapan ikan juga biasanya lebih besar dibandingkan dengan hasil tangkapan pada musim hujan sehingga pasokan ikan juga cukup berlimpah. 3) Bagi ibu rumah tangga, angin ini bermanfaat untuk mengeringkan pakaian. b. Negatif 1) Pada saat musim kemarau, sebagian petani terpaksa membiarkan lahannya tidak ditanami karena tidak ada pasokan air. 2) Warga kesulitan air bersih. 3) Berdampak pada kesehatan manusia seperi penyakit radang tenggorokan atau diare. 4) Banyaknya pohon yang mati dan jalan berdebu sehingga sering menimbulkan penyakit pernafasan seperti flu dan lainnya. 5) Mengalami kekeringan. 6) Dapat mengakibatkan kebakaran hutan Pedoman Penskoran Masing-masing soal memiliki bobot nilai 20 jadi skor 20 X 5 = 100 3. Penilaian Remidi Kisi-kisi soal
Indikator Pencapaian Kompetensi 1.
Penilaian Teknik
Bentuk
Contoh Instrumen
Instrumen
Menjelaskan dampak
Penugasan
positif dan dampak
Terstruktur
Uraian
•
Jelaskan dampak positif dan negatif
negatif angin muson barat
angin muson barat
dan angin muson timur
dan angin muson
terhadap kehidupan.
timur terhadap kehidupan!
Daftar Pertanyaan 1. Jelaskan dampak positi dan negatif angin muson barat dan angin muson timur terhadap kehidupan.
17
Kunci Jawaban: 1. Dampak positif dan negatif angin muson barat terhadap kehidupan Positif a.
angin muson barat membawa hujan dapat dimanfaatkan oleh para petani Indonesia mulai mengerjakan lahannya untuk bercocok tanam.
b.
Tanaman-tanaman bisa lebih subur dan lebih hijau.
c.
Mengurangi risiko kebakaran hutan.
Negatif a. Nelayan Indonesia justru mengurangi kegiatan melaut karena biasanya pada musim hujan sering terjadi cuaca buruk dan gelombang laut cukup besar sehingga membahayakan mereka. b. Hasil tangkapan nelayan sedikit dan terjadi kelangkaan pasokan ikan dan akibatnya harga ikan lebih mahal daripada biasanya. c. Curah hujan yang tinggi dapat menyebabkan banjir. d. Meningkatnya penyakit demam berdarah. Dampak positif dan negatif angin muson timur terhadap kehidupan Positif a. Pada saat musim kemarau, nelayan dapat mencari ikan di laut tanpa banyak terganggu oleh cuaca buruk. b. Hasil tangkapan ikan juga biasanya lebih besar dibandingkan dengan hasil tangkapan pada musim hujan sehingga pasokan ikan juga cukup berlimpah. c. Bagi ibu rumah tangga, angin ini bermanfaat untuk mengeringkan pakaian. Negatif a. Pada saat musim kemarau, sebagian petani terpaksa membiarkan lahannya tidak ditanami karena tidak ada pasokan air. b. Warga kesulitan air bersih. c. Berdampak pada kesehatan manusia seperi penyakit radang tenggorokan atau diare. d. Banyaknya pohon yang mati dan jalan berdebu
sehingga sering
menimbulkan penyakit pernafasan seperti flu dan lainnya. e. Mengalami kekeringan.
18
f. Dapat mengakibatkan kebakaran hutan Pedoman Penskoran Untuk pertanyaan 1 total skor 75, jadi jumlah skor = 75 4. Penilaian Pengayaan Penilaian
Indikator Pencapaian
Teknik
Kompetensi
Bentuk Instrumen
Mencari artikel dari berbagai Penugasan sumber
tentang
Contoh Instrumen
Mencari
Mencari artikel dari
artikel
berbagai sumber
manfaat
angin darat dan angin laut bagi kehidupan penduduk di daerah pantai.
Tugas Carilah artikel di majalah, surat kabar, dan internet terkait manfaat angin darat dan angin laut bagi kehidupan penduduk di daerah pantai. Penilaian Pembuatan Artikel Aspek yang dinilai dan rentang nilai No
Nama Peserta Didik
1
2
3
4
1-5
1-5
1-5
1-5
Jumlah Skor
Nilai
1 2
Aspek yang dinilai: 1. Ketepatan pengumpulan
:5
2. Kesesuaian materi
:5
3. Kemampuan mencari sumber
:5
4. Kerapihan
:5 20
Jumlah skor 20 dikali 5 = 100
19
Keterangan: a. Ketepatan Menunjukkan pada kemampuan peserta didik untuk mengumulkan hasil kerja dengan tepat waktu sesuai yang ditetapkan guru. b. Kesesuaian Materi Berkaitan dengan kemampuan peserta didik untuk mencari artikel sesuai dengan materi yang diberikan. c. Kemampuan Mencari Sumber Kemampuan peserta didik untuk mencari berbagai sumber untuk mengerjakan tugas yang diberikan d. Kerapihan Menunjukkan kemampuan peserta didik mengerjakan tugas yang diberikan dengan rapi
5. Penilaian Ketrampilan Penilaian untuk kegiatan diskusi
No
Nama
Mengkomunikasikan
Mendengarkan
Berargumentasi
Berkontribusi
(1-5)
(1-5)
(1-5)
(1-5)
Jml skor 20
1 2
Keterangan: a. Berdiskusi Mengacu pada ketrampilan mengolah fakta dan menalar (ass0ciating) yakni membandingkan fakta yang telah diolahnya (data) dengan konsep yang ada sehingga dapat ditarik kesimpulan dan atau ditemukannya sebuah prinsip penting, ketrampilan berdiskusi meliputi ketrampilan mengkomunikasikan (communication skill), mendengarkan (listening skill), ketrampilan beragumentasi (arguing skill), dan ketrampilan berkontribusi (contributing skill). b. Ketrampilan mengkomunikasikan adalah kemampuan peserta didik untuk mengungkapkan atau menyampaikan ide atau gagasan dengan bahasa lisan yang efektif.
20
c. Ketrampilan mendengarkan dipahami sebagai kemampuan peserta didik untuk mengungkapkan atau menyampaikan ide atau gagasan dengan bahasa lisan yang eektif. d. Kemampuan berargumentasi menunjukkan kemampuan peserta didik dalam mengemukakan argumentasi logis (tanpa fallacy atau sesat pikir) kepada pihak yang bertanya atau mempertanyakan gagasannya. e. Kemampuan berkontribusi dimaksudkan sebagai kemampuan peserta didik memberikan gagasan-gagasan yang mendukung atau mengarah ke penarikan kesimpulan termasuk di dalamnya menghargai perbedaan pendapat. Nilai Skor
= Jumlah skor dikali 5 = 20 x 5 jumlah skor 100
Skor terentang antara 1-5 1
: Amat Kurang
2
: Kurang
3
: Cukup
4
: Baik
5
: Amat Baik
Penilaian presentasi hasil diskusi
No Nama
Mempresentasikan Menjelaskan Memvisualisasikan (1-5)
(1-5)
Merespon
(1-5)
(1-5)
Jml skor 20
1 2 Keterangan: a. Presentasi
menunjukkan
pada
kemampuan
peserta
didik
untuk
menyajikan hasil temuannya dari kegiatan mengamati, menanya, uji coba (mencoba), dan mengasosiasi sampai pada kesimpulan. Presentasi terdiri dari
3
aspek
penilaian
yakni
ketrampilan
menjelaskan,
memvisualisasikan, dan merespon atau memberikan tanggapan. b. Ketrampilan menjelaskan adalah kemampuan menyampaikan hasil observasi dan diskusi secara meyakinkan.
21
c. Ketrampilan merespon adalah kemampuan peserta didik menyampaikan tanggapan atas pertanyaan, bantahan, sanggahan dari pihak lain secara empatik. Nilai Skor
= Jumlah skor dikali 5 = 20 x 5 jumlah skor 100
Skor terentang antara 1-5 1
: Amat Kurang
2
: Kurang
3
: Cukup
4
: Baik
5
: Amat Baik
22
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK Petunjuk 1. Tentukan Ketua kelompok. 2. Baca petunjuk dan penjelasan dengan cermat.
Kegiatan Mengamati Mengamati gambar yang ditampilkan melalui media power point Penjelasan Gambar tersebut menggambarkan hubungan letak geografis dengan perubahan musim di Indonesia. Misalnya wilayah Indonesia mengalami perubahan musim setiap enam bulan sekali, yaitu musim kemarau dan musim hujan. Tulis hal-hal yang ingin kalian ketahui dari hasil pegamatan gambar terkait dengan proses terjadinya angin muson Contoh: Menjelaskan proses terjadinya angin muson! Jawab: ..................................................................................................... Kegiatan Menanya Rumuskan hal-hal yang ingin kalian ketahui dalam bentuk pertanyaan Contoh: sebutkan dampak positif dan negatif angin muson terhadap kehidupan! Jawab: ..................................................................................................... Kegiatan Mengumpulkan Informasi Untuk menjawab pertanyaan yang telah dirumuskan bersama, cari informasi dari berbagai sumber yaitu buku paket IPS dan buku pendamping materi. Kegiatan Mengolah Informasi Informasi yang telah diperoleh dari berbagai sumber kemudian diolah untuk menentukan suatu kesimpulan Kegiatan Mengkomunikasikan Hasil Presentasikan hasil kesimpulan dari jawaban pertanyaan yang dirumuskan di depan kelas.
23