Internal Scanning: Organizational Analysis DR. HERMAN S. MBA
Magister Management Program
Universitas Komputer Indonesia 1
Referensi T.L. Wheelen and J.W. Hunger,
Strategic Management and Business y, 12th Ed.,, Pearson Education Policy, Ltd., 2010. P. P Kotler and K.L. K L Keller, Keller Marketing Management, 13th Ed., Pearson Education Ltd., 2009. 2
Model Manajemen j Strategis g
3
Analisis Lingkungan Lingkungan adalah para pelaku dan
kekuatan-kekuatan di luar perusahaan kekuatanperusahaan yyang g mempengaruhi p g kemampuan p manajemen perusahaan perusahaan untuk membangun dan menjaga hubungan yang sangat berhasil dengan target konsumen.. konsumen 4
Lingkungan Lingkungan Eksternal - Macro environment - Micro environment Lingkungan Internal
5
Macro Environment Kekuatan Kekuatan--kekuatan sosial yang besar
46 6%
yyang g mempengaruhi p g lingkungan g g mikro, mikro, seperti : demografi, demografi, ekonomi, ekonomi, alam, alam, teknologi,, politik dan pengaruh budaya teknologi budaya.. N a tu ra l F o r c e s
phic s For ces
ogra
l ra l tu Cu rces Fo
Dem
n o lo F o r c g ic a l es
l a ic lit es o P orc F
c mi o on s E c o rc e F
T ech
Com pany
6
Mi Micro Environment E i Pelaku yang dekat dengan perusahaan yang mempengaruhi p g kemampuan p untuk melayani y pelanggan,, seperti : perusahaan, pelanggan perusahaan, supplier, perantara pemasaran pemasaran,, pasar pelanggan, pelanggan, pesaing dan publik. publik.
tit e rs o
omp a
ic bl Pu s
The C
r
p
ny
li
om e
m
pp
C ust
o C
Su
e rs
46%
M a r k e tin g In te r m e d ia rie s
M a r k e tin g
7
Resource Based Approach To Organizational Analysis Analis harus juga melihat ke dalam
perusahaan untuk mengidentifikasi g internal kritis,, untuk faktor2 strategis melihat apakah perusahaan mampu untuk mengambil keuntungan dari peluang dan menghindari ancaman
8
Lingkungan Internal Lingkungan Internal merupakan aspekaspek-
aspek yang ada di dalam perusahaan. Meliputi: - Pemasaran - Keuangan - SDM - Operation / Manufacturing - Organisasi / Aspek Manajemen 9
Analisis Lingkungan Internal Internal Scanning sering disebut
sebagai analisis organisasi dan terkait g identifikasi dan p pengembangan g g dengan sumber daya organisasi. organisasi. Suatu sumber daya meliputi : asset, asset kompetensi,, proses kompetensi proses,, keahlian atau pengetahuan yang di kontrol oleh perusahaan.. perusahaan p 10
Kekuatan dan Kelemahan Suatu sumber daya merupakan
kekuatan jika memberikan competitive g bagi g p perusahaan.. perusahaan advantage Suatu sumber daya merupakan suatu kelemahan jika yang dimiliki perusahaan sangat kurang atau tidak memiliki kapasitas seperti yang dimiliki pesaing. pesaing p g. 11
Core & Distinctive Competencies
Resources Capabilities Competency Core Competency Distinctive Competencies 12
Evaluasi Sumber Daya Barney dengan VRIO Frameworknya
menyatakan ada 4 pertanyaan untuk y evaluasi sumber daya: 1. Value 2 Rareness 2. R 3. Imitability 4. Organization 13
Penggunaan gg Sumber Daya y untuk Memperoleh Keunggulan Kompetitif Identifikasi sidan kelompokkan sumber daya
perusahaan dari segi kekuatan dan kelemahan Gabungkan sumber daya perusahaan ke dalam kapabilitas khusus Evaluasi potensi laba Pilih strategi untuk mengeksploitasi sumber daya dan kapabilitas relatif perusahaan terhadap peluang2 eksternal Identifikasi kesenjangan2 sumber daya dan curahkan investasi dalam memperbaiki kelemahan2. 14
Sumber Kompetensi Patent Didapat dari orang/perusahaan lain Kerjasama/aliansi Pengembangan
15
Karakteristik Penting Sumber Daya untuk Mempertahankan Keunggulan Kompetitif
Durability Imitability Transparancy Transferability Replicability 16
Tingkat Ketahanan S Sumber mber Daya Da a
Slow Cycle Resource: - Sulit ditiru - Perlindungan kuat - Paten dan Merek dagang - Contoh: Gillete, Sensorazor
Standard S d d Cycle C l Resource: R - Produksi masal terstandard - Skala ekonomis, proses rumit - Contoh: Chrysler: minivan
Fast F tC Cycle l R Resource - Mudah ditiru - biasanya bi yang didorong did oleh l h gagasan - Contoh: SonySony-walkman
17
Business Model Elemen Model Bisnis: -
Siapa konsumennya? Apa yang diproduksi/dihasilkan? Bagaimana menghasilkan uang? Diferensiasi? Bagaimana memproduksinya? 18
Beberapa Model Bisnis: Customer Solution Model Profit Pyramid Model Multi Component System Advertising Model Switch Board Model Time Model Efficiency Model Blockbuster Model Profit Multiplier Model Enterpreneurial p Model Defacto Industry Standard Model
19
Rantai Nilai Suatu aktivitas penciptaan Nilai yang saling terkait Rantai Nilai sebagai alat untuk mengidentifikasi cara menciptakan lebih banyak nilai pelanggan. pelanggan. Rantai Nilai ini juga adalah satu cara untuk menguji g j sifat dan tingkat g sinergi sinergi, g , apabila p ada diantara kegiatankegiatan-kegiatan internal perusahaan. perusahaan. Pengujian g j sistematis kegiatankegiatan g -kegiatan g individual dapat mendorong kepada pemahaman yang lebih baik terhadap p kekuatan dan kelemahan perusahaan.. perusahaan 20
Analisis Rantai Nilai Analisis Rantai Nilai Industri :
Suatu industri d dapat t di dianalisis li i terkait t k it dengan d profit fit margin i yang diperoleh pada setiap tahapan diantara rantai t i nilai. il i Analisis Rantai Nilai Corporate: Setiap perusahaan memiliki aktifitas rantai nilainya sendiri--sendiri sendiri sendiri.. PerbedaanPerbedaan-perbedaan diantara rantai nilai para pesaing adalah sumber kunci keunggulan kompetetif 21
Ind str Value Industry Val e Chain Analisys Analis s
Raw Materials
Primary Manufacturing
Fabrication
Product Produced
Distributor
Retailer
22
Corporate Value Chain Analysis
23
Struktur Perusahaan Simple Structure Functional Structure Divisional Structure Strategic Business Unit (SBU) Conglomerate Structure 24
Simple Structure
25
Functional Structure
26
Divisional Structure
27
Strategic Business Unit SBU adalah modifikasi dari divisional
structure SBU adalah divisi atau kelompok divisi yang terdiri dari product market segmen yang terpisah yang diberi tanggung jawab utama dan autorisasi untuk mengatur area fungsionalnya sendiri 28
Karakteristik SBU SBU adalah bisnis tunggal atau kumpulan
bi i yang berhubungan bisnis b h b yang dapat d t direncanakan secara terpisah dari bisnis l i lainnya SBU mempunyai kelompok pesaingnya sendiri SBU mempunyai manajer yang bertanggung jjawab atas perencanaan p strategis g dan kinerja j laba, yang mengendalikan sebagian besar faktor yyang g mempengaruhi p g laba 29
Corporate Culture Budaya perusahaan adalah sekumpulan keyakinan harapan dan nilai yang keyakinan, dipelajari dan dibagikan oleh anggotaanggotaanggota t organisasi i i dan d disampaikan di ik dari satu generasi ke genarasi berikutnya Budaya perusahaan mencerminkan nilai--nilai pendiri perusahaan dan misi nilai perusahaan tersebut
30
Fungsi Budaya Perusahaan Memberikan nuansa identitas bagi karyawan Membantu menimbulkan komitmen karyawan
terhadap sesuatu yang lebih besar daripada diri mereka sendiri sendiri.. Menambah stabilitas pperusahaan sebagai g suatu sistem so sossial. ial. Kerangka referensi bagi karyawan agar digunakan untuk menerima berbagai kegiatan organisasional dan juga sebagai pedoman 31 bagi perilaku yang tepat. tepat.
Strategic Marketing Issues Market positioning positioning dan segmentation Marketing mix Product life cycle
32
Strategic Financial Issues Financial Leverage Capital Budgeting
33
Strategic R & D R & D Intensity R & D Mix Impact of Technological Discontinuity
34
Strategic Operation Issues Experience Curve Flexible Manufacturing for Mass Customization
35
Strategic Human Resource Team Work Hubungan dengan serikat pekerja dan pekerja tidak tetap Kualitas kehidupan kerja
36
Strategic Information System Tugas utama manajer system informasi
adalah d l h merancang dan d mengelola l l aliran li informasi dalam organisasi dengan cara – cara yang dapat d t meningkatkan i k tk produktivitas d kti it dan pengambilan keputusan. keputusan. Informasi harus dikumpulkan, dikumpulkan, disimpan, disimpan, dan digabungkan dalam suatu metode tertentu sehingga nantinya akan menjadi jawaban atas pertanyaan – pertanyaan operasional dan strategis. strategis. 37
Model Alternatif Daftar bisnis untuk mengevaluasi l i Kekuatan K k t / Kelemahan Kekuatan/ K l h (SW)
Pemasaran : Reputasi p perusahaan p Pangsa pasar Kepuasan pelanggan Referensi f pelanggan l Kualitas produk Kualitas jasa Efektivitas penetapan harga Efektivitas distribusi Efektivitas promosi Efektivitas tenaga penjualan Ef k i i Efektivitas i inovasi i Cakupan geografis
38
Daftar bisnis untuk mengevaluasi Kekuatan Kekuatan// K l Kelemahan h (SW)
Keuangan : -
Biaya atau ketersediaan modal
- Arus kas - Stabilitas keuangan
39
Daftar bisnis untuk mengevaluasi Kekuatan Kekuatan// K l Kelemahan h (SW)
Operation/ Operation/Manufaktur Manufaktur : -
Fasilitas Skala ekonomi Kapasitas Angkatan kerja yang mampu dan berdedikasi Kemampuan untuk memproduksi pada waktunya Keahlian manufaktur teknis
40
Daftar bisnis untuk mengevaluasi Kekuatan Kekuatan// K l Kelemahan h (SW)
Organisasi -
Kepemimpinan visioner, visioner, handal
- Orientasi wirausaha - Fleksibel atau responsive
41
Ringkasan Analisis Faktor Stratejik Internal (IFAS) Set Sete elah mengamati lingkungan organisasional i t internal l dan d mengidentifikasi id tifik i factor f t – factor f t strategi bagi perusahaan, perusahaan, Man Mana ajer strategis dapat d t meringkas i k analis li dalam d l bentuk b t k tabe t bel tab yang dikenal dengan Internal Strategic Factor S Summary ( IFAS )). IFAS membantu para manager untuk mengatur faktor – faktor strategis kedalam kategori – kategori kekuatan dan kelemahan. kelemahan.
42
Langkah--langkah IFAS Langkah
Pertama, Identifikasi dan daftarkan sekitar 8 sampai 10 item untuk masing – Pertama, m ing masing kekuatan dan kelemahan pada kolom 1. Kedua,, Berikan bobot pada item – item tersebut mulai dari 1.0 ( Paling Penting ) Kedua sampai 0.0 ( Paling tidak penting ). Jumlah seluruh bobot harus mencapai 1.0 tanpa memandang jumlah faktor strategis perusahaan perusahaan.. Ketiga,, Berikan rating pada kolom 3 untuk masing – masing faktor mulai dari 5 ( Ketiga Sangat Baik ) Sampai 1 ( Sangat Buruk ), Berdasarkan respon management terhadap setiap faktor tersebut tersebut.. Setiap rating adalah penilaian seberapa baik analis meyakini bahwa manajemen perusahaan sedang menghadapi faktor – faktor internal tersebut. tersebut. Keempat, Keempat, kalikan bobot setiap faktor pada kolom 2 dengan rating pada kolom 3 untuk mendapatkan skor terbobot pada kolom 4. Kelima,, Gunakan kolom 5 ( keterangan ) utnuk menunjukan bagaimana satu Kelima faktor tertentu dipilih dan bagaimana pembobotan peringkat dilakukan Keenam,, Jumlahkan seluruh skor terbobot pada kolom 4 untuk memperoleh skor Keenam perusahaan tersebut. tersebut. Skor terbobot total menunjukan j terbobot total untuk p seberapa baik perusahaan merespon faktor – faktor strategis internal perusahaan 43 yang ada sekarang dan yang diharapkan. diharapkan.
Ringkasan Analisis Faktor Stratejik Faktorfaktor S Stratejik jik Internal
Bobot
Rating
Skor Terbobot Keterangan
Kekuatan
Kelemahan
Total
44
Contoh IFAS Faktor Strategis Internal
Kekuatan ‐ Budaya y ‐ Manajemen Puncak Yang Berpengalaman ‐ Integrasi Vertikal ‐ Hubungan Karyawan ‐ Orientasi Internasional Kelemahan ‐ R & D yang Berorientasi Pada Proses ‐ Saluran distribusi ‐ Posisi Finansial ‐ Posisi Secara Global ‐ Fasilitas Manufacture Total Score
Bobot Rating
0.15 0.05 0.10 0 05 0.05 0.15 0.05 0.05 0.15 0.20 0.05
5 4 4 3 3 2 2 2 2 4
Skor Terbobo t
Keterangan
0.75 0.20 0.40 0 15 0.15 0.45 0.1 0.1 0.3 0.4 0.2
Kualitas ‐ kualitas kunci sukses Mengerti Tentang perlengkapan Pabrik – pabrik yang berdedikasi Baik tapi mulai memburuk Baik, tapi Nama “Brand” pada produk Lambatnya Produk Baru Superstore menggantikan dealer kecil Tingginya Hutang Lemah Di Luar Negeri Sedang Berinovasi 45
1.0
3.05
46