RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PADA UD. BUSANA AYU INDAH I Nyoman Nika Putra Sanjaya 1) S1/ Jurusan Sistem Informasi. Sekolah Tinggi Manajemen Informatika & Teknik Komputer Surabaya, email :
[email protected] Abstract: UD. Busana Ayu Indah is a company engaged in the field of services and sale of apparel manufacturing. The form of goods sold apparel, as well as selling apparel manufacturing enterprises also receive services kebaya, Wastra and apparel service. Management processes of the company in a reporting are limited to recording sales transactions daily, and income generated from the sale of the recording and the amount of goods sold in the enterprise, so that the sale made by the enterprise produces only limited by the sales summary information copy obtained from the sale of notes. From the daily sales record is not capable of providing information for managers or business owners use to evaluate the sales process. In the present study used methods Sales Information System, because this method can provide useful information for managers, as well as people and organizations within the enterprise in evaluating and improving sales activities, so that the main purpose enterprises in increasing sales activity with information supported the will adequately met. The system also provides information that will be presented to the customer order notification form completed and promotional items through the SMS gateway that integrates with the desktop. Keywords: sales information systems. UD. merupakan dalam
Busana perusahaan
bidang
jasa
Ayu
Indah
customer terlebih dahulu memilih kain
yang bergerak
bahan kebaya yang ingin dipesan, lalu
pembuatan
dan
melakukan pengukuran badan customer
penjualan pakaian jadi. Barang yang dijual
oleh bagian penjualan. Setelah semua
berupa berbagai macam pakaian jadi, baik
dicatat, bukti pemesanan diberikan ke
untuk kebutuhan sehari-hari, kebutuhan
customer untuk bukti pengambilan barang
sekolah dan keagamaan.
apabila sudah selesai.
UD. Busana Ayu Indah menerima
Proses tersebut hanya melakukan
pembuatan kebaya, kain wastra, dan jasa
pencatatan
service pakaian. Proses bisnis penjualan
penjualan sehari-hari, dan dari pencatatan
barang yang selama ini berjalan pada UD.
tersebut dihasilkan pendapatan penjualan,
Busana Ayu Indah sama seperti proses
serta jumlah barang yang terjual di
penjualan pada umumnya, yaitu customer
perusahaan.
melakukan transaksi pembelian kemudian
barang yang disediakan, maka semakin
dilayani
dan
banyak waktu yang diperlukan untuk
membayar di kasir. Dalam pelayanan jasa
mencatat segala hal yang berhubungan
khususnya
dengan transaksi penjualan. Namun saat ini
oleh
bagian
penerimaan
penjualan
order
kebaya,
untuk
Dengan
transaksi-transaksi
banyaknya
jenis
proses penjualan yang dilakukan oleh
history transaksi pembelian yang dilakukan
perusahaan hanya menghasilkan sebatas
customer, dan informasi hasil pendapatan
informasi
penjualan per periode. Informasi-informasi
rekapitulasi
penjualan
yang
didapat dari copy nota penjualan. Dari hasil
yang
catatan penjualan harian tersebut belum
digunakan
mampu
bagi
kegiatan penjualan. Sedangkan output
manajer atau pemilik perusahaan guna
layanan yang diberikan untuk customer
melakukan evaluasi proses penjualan.
yaitu notifikasi orderan selesai, layanan
memberikan
informasi
Belum diterapkannya penggunaan
dihasilkan
request
oleh
untuk
status
sistem
melakukan
yang
dapat evaluasi
dilakukan
oleh
teknologi informasi dan pemanfaatan data
customer, dan notifikasi info barang dan
untuk
yang
diskon. Dimana dengan ditambahkan fitur
keinginan
layanan SMS Gateway untuk customer,
manajer untuk memperbaiki dan mengelola
diharapkan dapat mempermudah customer
perusahaan khususnya di bagian penjualan
dalam
kurang didukung dan belum mendapatkan
mempermudah
informasi – informasi yang memadai. Oleh
mengetahui status order yang sedang
sebab itu perlunya diterapkan sistem
dilakukan.
mendapatkan
dibutuhkan
informasi dengan
informasi
mengakibatkan
penjualan
pada
perusahaan
mempertimbangkan
kebutuhan
manajer dalam membantu pengambilan keputusan. Sistem tersebut akan memuat
melakukan
transaksi
customer
dan dalam
LANDASAN TEORI 1. Sistem (Gondodiyoto,
2007:107)
riwayat penjualan barang maupun jasa
menyatakan sistem adalah merupakan
pada perusahaan, untuk kemudian di olah
suatu kesatuan yang terdiri dari komponen-
dengan bertujuan menghasilkan informasi
komponen
yang berguna dalam membantu manajer.
berorientasi untuk mencapai suatu tujuan
Dari
permasalahan
tersebut,
penulis akan membuat sistem informasi
atau
sub
sistem
yang
tertentu. Berdasarkan
batasan
pengertian
penjualan yang dapat digunakan untuk
tersebut, sistem mempunyai karakteristik
membantu
sebagai berikut:
manajer
dalam
melakukan
evaluasi kegiatan penjualan. Laporan yang
1. Sistem adalah kumpulan elemen-elemen
dihasilkan dari Sistem Informasi Penjualan
atau sumberdaya yang saling berkaitan
ini yaitu laporan data kunjungan customer,
secara terpadu, terintegrasi dalam suatu
laporan perbandingan penjualan barang
hubungan hirarkis.
dan jasa dalam setiap periode, laporan data
2. Sistem memiliki sasaran yang akan
input perlu diolah oleh suatu sistem
dicapai. Setiap sistem berusaha mencapai
pengolahandata agar dapat menjadi output,
satu atau lebih sasaran yang merupakan
yaitu informasi yang lebih berguna bagi
arah, yang merupakan kekuatan yang
pemakainya.
memberikan arah suatu sistem.
Dari uraian tersebut dapat dikatakan
3. Konstruksi sistem terdiri dari: Masukan-
bahwa :
Proses-Keluaran.
merupakan
1. Informasi adalah data yang diolah
semua arus berwujud atau tidak berwujud
menjadi bentuk yang lebih berguna, lebih
yang masuk ke sistem. Keluaran mrupakan
bermanfaat
semua arus keluar atau akibat yang
penggunanya.
dihasilkan. Proses terdiri dari metode yang
2. Data menggambarkan suatu kejadian-
digunakan
kejadian, data dinyatakan sebagai symbol-
Masukan
untuk
mengubah
masukan
menjadi keluaran. 4. Sistem
memiliki
dan
lebih
berarti
bagi
simbol, gambar-gambar, kata-kata, angkaSetiap
angka,atau huruf-huruf yang menunjukkan
sistem harus mengarahkan sub sistemnya
suatu ide, obyek, kondisi atau situasi
agar dapat mencapai sasaran. Sasaran
tertentu.
sistem
3. Informasi
sebagai
pengguna.
ukuran
penentu
digunakan
untuk
keberhasilan suatu sistem.
pengambilan keputusan. Bagi manajemen
5. Sistem memiliki keterbatasan.
suatu organisasi, informasi berguna untuk
6. Sistem
memiliki
sub sistem
yang
membantu dalam pengambilan keputusan
membentuk suatu jaringan terpadu.
yang
7. Sistem memerlukan pengendalian.
kesuksesan organisasi pada masa yang
2. Informasi
akan datang.
Informasi adalah data yang sudah diolah menjadi bentuk yang lebih berguna dan
lebih
penerimanya,
berarti
(bermanfaat)
menggambarkan
bagi suatu
kejadian dan kesatuan nyata yang dapat
menentukan
keberhasilan
atau
3. Sistem Informasi “Sistem
adalah
kumpulan
dari
elemen-elemen yang berinteraksi untuk mencapai
tujuan
tertentu”
(Jogiyanto,
1990).
dipahami dan dapat digunakan untuk
“Informasi adalah terdiri dari data
pengambilan keputusan, sekarang maupun
yang telah diambil kembali dan diolah atau
masa depan (Gondodiyoto, 2007:110).
sebaliknya dan digunakan untuk tujuan
Sumber dari informasi adalah data. Data
informatif atau kesimpulan, argumentasi,
merupanakan bentuk jamak dari bentuk
atau sebagai dasar untuk peramalan atau
tunggal datum atau data item. Data sebagai
pengambilan
keputusan”.
Sistem
Informasi
adalah
kombinasi
antara
informasi dan kepentingan. Jadi konsep
prosedur kerja, informasi, orang dan
penjualan
teknologi informasi yang diorganisasikan
mempengaruhi konsumen untuk membeli
untuk mencapai tujuan dalam sebuah
produk
organisasi.
kenyataannya penjualan mempunyai dua
Sistem
yang
cara
untuk
ditawarkan.
Dalam
adalah
sistem yang biasa diterapkan oleh suatu
sekumpulan komponen pembentuk sistem
perusahaan dagang yaitu penjualan yang
yang mempunyai keterkaitan antara satu
dilakukan dengan cara tunai dan penjualan
komponen dengan komponen lainnya yang
yang dilakukan dengan menggunakan cara
bertujuan menghasilkan suatu informasi
kredit atau sering disebut dengan cara
dalam suatu bidang tertentu. Dalam sistem
angsuran.
informasi diperlukannya klasifikasi alur
5. Sistem Informasi Penjualan
informasi,
informasi
adalah
hal
ini
disebabkan
Kegiatan penjualan terdiri dari
keanekaragaman kebutuhan akan suatu
transaksi barang atau jasa baik secara
informasi oleh pengguna informasi.
kredit atau jasa untuk mendapatkan sumber
4. Penjualan
daya lainnya seperti kas atau janji untuk
Dalam buku pengertian penjualan
membayar (piutang). Penjualan adalah
milik Ridwan Iskandar Sudayat, penjualan
suatu aktivitas perusahaan yang utama
adalah suatu usaha yang terpadu untuk
dalam memperoleh pendapatan, baik untuk
mengembangkan
perusahaan
strategis
rencana-
yang diarahkan
rencana
maupun
perusahaan
usaha
kecil. Penjualan merupakan sasaran akhir
keinginan
dari kegiatan pemasaran, karena pada
pembeli, guna mendapatkan penjualan
bagian ini ada penetapan harga, diadakan
yang menghasilkan laba (Marwan, 1991).
perundingan dan perjanjian serah terima
Penjualan merupakan sumber hidup suatu
barang,
perusahaan, karena dari penjualan dapat
pembayaran yang disepakati oleh kedua
diperoleh laba serta suatu usaha memikat
belah pihak, sehingga tercapai suatu titik
konsumen
kepuasan (Mulyadi, 2001).
pemuasan
kebutuhan
yang
pada
besar
dan
diusahakan
untuk
maupun
perjanjian
cara
mengetahui daya tarik mereka sehingga
Sistem penjualan adalah sistem
dapat mengetahui hasil produk yang dijual.
yang melibatkan sumber daya dalam suatu
Menurut Kotler (2006:457), penjualan
organisasi, prosedur, data, serta sarana
merupakan
pendukung untuk mengoperasikan sistem
sebuah
proses
dimana
kebutuhan pembeli dan kebutuhan penjual dipenuhi,
melalui
antar
pertukaran
penjualan,
sehingga
menghasilkan
informasi yang bermanfaat bagi pihak
dengan komputer berupa alur hubungan
manajemen dalam pengambilan keputusan.
antara data, proses dan laporan.
Sistem diartikan pernyataan
informasi
sebagai
suatu
penjualan,
penjualan pembuatan
kegiatan
akan
dijelaskan melalui prosedur-prosedur yang meliputi urutan kegiatan sejak diterimanya pesanan dari pembeli, pengecekan barang ada atau tidaknya dan diteruskan dengan pengiriman barang yang disertai dengan pembuatan
faktur
dan
mengadakan
pencatatan atas penjualan yang berlaku (Niswonger, 1999).
Gambar 2 Systen Flow Penjualan Barang dan Jasa.
PERANCANGAN SISTEM 1. Blok diagram perancangan sistem Blok diagram rancangan sistem informasi penjualan dapat dilihat pada gambar 1.
Gambar 3 System Flow Notifikasi SMS Gambar 1 Block diagram rancang bangun sistem informasi penjualan 2. System Flow System
flow
merupakan
penggambaran arus informasi berupa alur sistem yang akan di implementasikan
Customer.
Sistem Flow Penerimaan Order Customer Customer
Penjualan
Karyawan Penjahit
START
dengan pemakai sistem untuk memahami
Karyawan Input Data Customer
Data Karyawan
Menyimpan Data Karyawan
Customer Data Customer
sistem secara logika.
Mengecek Member Input Jenis Orderan
Jenis Orderan
Menyimpan Data Customer
Tidak
Orderan
Sudah Member?
Data Order Kebaya
Ya
Jenis Orderan?
Input Data Order Kebaya
Tidak
Kebaya?
Ya
Wastra?
Tidak
Work List Order Ya Menyimpan Data Order Kebaya
Menyimpan Data Order Wastra
Customer
Orderan Wastra
Data Barang Baku
Input data Order Wastra
Menyimpan Data Jasa Servis
Input Work List Order
Data Barang Baku
Orderan Kebaya
Data Work List Order Selesai
Input Data Jasa Servis Orderan Jasa Servis
Data Order Wastra
Data Order jasa Servis
Jenis Pembayaran? Input Data Worklist Selesai
Bukti Order Lunas
Bukti Order Bon
Cetak Bukti Order Lunas
Lunas? Ya
Cetak Bukti Order Bon
Memilih Work List Order Memperbarui Status Work List
Tidak Karyawan
SMS notifikasi Orderan Selesai
Work List Selesai
Memproses Notifikasi SMS Orderan Selesai End
Gambar 4 System Flow Penerimaan Order Customer. Gambar 6 Context Diagram Sistem Informasi Penjualan Pada UD. Busana Ayu
System Flow Pembuatan Laporan Customer START
Penjualan
Input Data Customer
Orderan Kebaya
Data Customer Input Data Order Kebaya Data Order Kebaya
Membuat Laporan Kerja Karyawan
Membuat Laporan Bonus Karyawan
Orderan Jasa Servis Membuat Laporan Presentase Penjualan Barang
Input Data Jasa Servis
Laporan Bonus Karyawan
Membuat Laporan Rangking Transaksi Customer
Membuat Laporan Perbandingan Penjualan Barang
Input rekap penjualan Nota
Laporan Rangking Transaksi Customer
Membuat Laporan Data Kunjungan
Penjualan
Data Order jasa Servis
Indah.
Laporan Kerja Karyawan
Orderan Wastra Karyawan
Input data Order Wastra Data Order Wastra
Manajer Laporan Order Belum di ambil
Membuat Laporan Order Belum di ambil
Customer
Membuat Laporan History Customer
Membuat Laporan Data Kunjungan
Entity Relationship Diagram Entity
Relationship
digunakan
Diagram
(ERD)
untuk
menginterpretasikan,
dan
mendokumentasikan
Laporan Perbandingan Penjualan Barang
Barang Jadi Barang Baku
Laporan Presentase Penjualan Barang
Membuat Laporan Rangking Penjualan Barang
Laporan History Customer
Laporan Rangking Penjualan Barang
END
Gambar 5 System Flow Pembuatan Laporan.
menentukan
kebutuhan-kebutuhan
untuk
sistem
pemrosesan database. ERD menyadiakan bentuk
untuk
menunjukkan
struktur
keseluruhan kebutuhan data dari pemakai. Dalam ERD, data tersebut digambarkan dengan menggunakan simbol entitas.
3. Data Flow Diagram Data
Flow
Diagram
(DFD)
merupakan suatu metode pengembangan sistem yang terstruktur. Penggunaan notasi dalam data flow diagram ini sangat membantu sekali untuk memahami suatu
Tabel Barang Baku Supplier id_barangbaku_sup waktu_sampai harga_barang _supplier bobot_mutu_brg jadi bobot_ketepatanwaktu_br gjadi bobot_harg a_brgjadi
mempunyai
Mempunyai
Table Retur ID_Retur Harg a_Retur Tang g al_retur
mempunyai
mempunyai
Table Purchase Order id_purchase tgl_purchase status_purchase harga_total jenis_pembayaran
mempunyai Mempunyai
Table Supplier id_suplier nama_suplier alamat no_hp ket status_sup
Menyetok
Table Jenis Barang Baku id_jns_brngbaku jenis_barang
barang _baku id_barangbaku tgl_masuk nama_barang satuan_barang jumlah_satuan harga_satuan stok_min harga_jual total_harga total_harga_jual status_barang
mempunyai
Mempunyai
Mempunyai Mempunyai menyetok
Table Barang Jadi id_barang tgl_masukbarang nama_barang jumlah_barang harga_satuan stok_min harga_jual status_barang
mempunyai
Table Barang Jadi Supplier id_barang_sup waktu_sampai harga_barang _supplier bobot_mutu_brg jadi bobot_ketepatanwaktu_br gjadi bobot_harg a_brgjadi
Table Pembayaran ID_Pembayaran tang g al_pembayaran mempunyai
Table Jenis Barang id_jns_brg jenis_barang
mempunyai
Tabel Order Kebaya id_detil_order jenis_order jenis_ukuran model_kebaya ukuran keterang an harga_ongkos status_order status_bayar
mempunyai
Mempunyai
karyawan id_karyawan nama_karyawan alamat no_hp jabatan mulai_kerja ket jenis_kelamin foto status_handle
Tabel Order Wastra id_detil_orderwst jenis_order jenis_tali tingg i lebar keterang an harga_ongkos status_order status_bayar
mempunyai
Table Detil Penjualan id_detil_transaksi_kasir keterang an jumlah_barang harga_barang total_harga
Table Orderan id_order tgl_order total_order uang _muka total_bon master_status
Tabel Order Servis id_detil_ordersrv jenis_order jenis_servis keterang an harga_ongkos status_order status_bayar
mempunyai
Table Customer id_customer nama_custumer alamat no_hp tgl_masuk no_identitas
mempunyai
mempunyai mempunyai mempunyai
Table Penjualan id_transaksi tang g al_transaksi jam_transaksi potong an_diskon pembayaran kembalian g rand_total total_harga_setelahdiskon
mempunyai
mempunyai Mempunyai
mempunyai
sistem pada semua tingkat kompleksitas.
Gambar 7 CDM Sistem Informasi
Pada tahap analisis penggunaan notasi ini
Penjualan pada UD. Busana Ayu Indah
dapat membantu dalam berkomunikasi
Mempunyai
TABLE_JENI S_BARANG_BAKU ID_JNS_BRNGBAKU varchar(6) JENI S_BARANG varchar(20)
TABEL_ORDER_KEBAYA ID_DETI L_ORDER varchar(12) ID_ORDER varchar(12) ID_BARANGBAKU varchar(12) ID_KARYAWAN varchar(6) JENI S_O RDER varchar(50) JENI S_UKURAN varchar(20) varchar(12) MO DEL_KEBAYA varchar(50) varchar(6) ID_BAR AN GBAKU = ID _BAR ANUKURAN GBAKU varchar(20) TABLE_CUSTOMER date KETERANGAN varchar(150) ID_CUSTOMER varchar(12) varchar(50) HARGA_O NG KO S integer NAMA_CUSTUMER varchar(50) varchar(20) STATUS_O RDER varchar(20) ALAMAT varchar(50) integer STATUS_BAYAR varchar(20) NO_HP varchar(15) integer TGL_MASUK date integer NO_IDENTI TAS varchar(50) integer ID_BAR AN GBAKU = ID _BAR AN GBAKU integer ID_BAR AN GBAKU = ID _BAR AN GBAKU TABEL_ORDER_WASTRA integer ID_SU PLIER = ID_SU PLIER ID_DETI L_ORDERWST varchar(12) varchar(20) RELATIO N_784 RELATIO N_922 ID_ORDER varchar(12) RELATIO N_1328 ID_BARANGBAKU varchar(12) ID_PURCHASE varchar(13) ID_BARANGBAKU varchar(12) ID_BARANGBAKU_SUP varchar(13) ID_SUPLI ER varchar(12) ID_BARANGBAKU varchar(12) BAR_ID_BARANGBAKU varchar(12) ID_BARANGBAKU varchar(12) BAR2_ID_BARANGBAKU varchar(12) ID_OR varchar(6) DER = ID _ORD ER ID_KARYAWAN ID_PU R C HASE = ID _PU RC H ASE BAR3_ID_BARANGBAKU varchar(12) BAR4_ID_BARANGBAKU varchar(12) RELATIO N_1317 TABLE_RETUR ID_BAR AN GBAKU = BAR_ID BAR2_ID_BAR _BARANGBAKU ANGBAKU ID_C U STOMER = ID _CU STOMER TABLE_DETIL_PENJUALAN JENI S_O RDER varchar(50) ID_SUPLI ER varchar(12) TABLE_PURCHASE_O RDER ID_RETUR varchar(13) ID_DETI L_TRANSAKSI_KASIR varchar(50) ID_SU PLIER = ID_SU PLIER JENI S_TALI varchar(15) ID_BARANG_SUP varchar(13) ID_BAR AN GBAKU = BAR3_ID _BAR ANGBAKU ID_PURCHASE varchar(13) ID_PURCHASE varchar(13) ID_TRANSAKSI varchar(50) TINGGI integer ID_BAR AN GBAKU = BAR4_ID _BAR ANGBAKU ID_SU PLIER = ID_SU PLIER ID_SUPLI ER varchar(12) HARGA_RETUR numeric(8,2) ID_C U STOMER = ID _CU STOMER KETERANGAN varchar(150) ID_SU PLIER = ID_SU PLIER LEBAR integer ID_PEMBAYARAN varchar(13) TANGG AL_RETUR date ID_BAR AN G_SUP = ID _BAR AN G_SU P JUMLAH_BARANG integer KETERANGAN varchar(150) ID_RETUR varchar(13) RELATIO N_84 ID_BAR AN GBAKU = ID _BAR AN GBAKU HARGA_BARANG integer HARGA_O NG KO S integer ID_PU ID_R R CETU HASE R == ID_R ID _PU ETU RC RH ASE TGL_PURCHASE date ID_SUPLI ER varchar(12) TOTAL_HARGA integer STATUS_O RDER varchar(20) STATUS_PURCHASE varchar(20) ID_BARANG varchar(12) STATUS_BAYAR varchar(20) HARGA_TOTAL integer RELATIO N_1327
ID_SUPLI ER ID_BARANGBAKU_SUP
varchar(12) varchar(13)
TABEL_BARANG _BAKU_SUPPLI ER ID_BAR AN GBAKU_SU P = ID _BAR ANGBAKU _SU P ID_SU PLIER = ID_SU PLIER ID_BARANGBAKU_SUP varchar(13) WAKTU_SAMPAI integer HARGA_BARANG_SUPPLIER numeric(8,2) TABLE_SUPPLIER BOBOT_MUTU_BRGJADI decimal(18, 2) ID_SUPLI ER varchar(12) ID_J N S_BR N GBAKU BOBOT_KETEPATANWAKTU_BRG JADI decimal(18, 2) NAMA_SUPLIER varchar(50) BOBOT_HARGA_BRG JADI decimal(18, 2) ALAMAT varchar(50) ID_BAR AN GBAKU = ID _BAR AN GBAKU NO_TELP varchar(15) KET varchar(150) ID_BAR AN GBAKU_SU P = ID _BAR ANGBAKU _SU P STATUS_SUP varchar(20)
JENI S_PEMBAYARAN
varchar(20)
ID_OR DER = ID _ORD ER ID_BAR AN G = ID_BAR AN G
TABLE_PEMBAYARAN ID_PEMBAYARAN varchar(13) ID_PURCHASE varchar(13) TANGG AL_PEMBAYARAN date
TABLE_BARANG _JADI_SUPPLI ER ID_BARANG_SUP varchar(13) WAKTU_SAMPAI integer HARGA_BARANG_SUPPLIER numeric(8,2) BOBOT_MUTU_BRGJADI decimal(18, 2) BOBOT_KETEPATANWAKTU_BRG JADI decimal(18, 2) BOBOT_HARGA_BRG JADI decimal(18, 2)
ID_PU R C HASE = ID _PU RC H ASE
TABLE_BARANG _JADI ID_BARANG varchar(12) varchar(6) TGL_MASUKBARANG date NAMA_BARANG varchar(50) JUMLAH_BARANG integer HARGA_SATUAN integer STO K_MIN integer HARGA_JUAL integer STATUS_BARANG varchar(20)
ID_PEMBAYAR AN = ID_PEMBAYAR AN ID_JNS_BRG ID_J N S_BR G = ID_J N S_BR G
TABLE_JENI S_BARANG ID_JNS_BRG varchar(6) JENI S_BARANG varchar(20) ID_PU R C HASE = ID _PU RC H ASE
ID_BAR AN G = ID_BAR AN G
ID_OR DER = ID _ORD ER ID_BAR AN G_SUP = ID _BAR AN G_SU P
RELATIO N_1318 varchar(12) varchar(13)
ID_BAR AN G = ID_BAR AN GID_BARANG
RELATIO N_1050 ID_PURCHASE varchar(13) ID_BARANG varchar(12)
KARYAW AN ID_KARYAWAN varchar(6) NAMA_KARYAWAN varchar(50) ALAMAT varchar(50) NO_HP varchar(15) JABATAN varchar(20) MULAI_KERJA date KET varchar(150) JENI S_KELAMIN varchar(20) FOTO long binary STATUS_HANDLE varchar(20)
3. Apabila data orderan telah di inputkan
BARANG _BAKU
ID_BARANGBAKU ID_JNS_BRNGBAKU = TGL_MASUK ID _J N S_BRN GBAKU NAMA_BARANG SATUAN_BARANG JUMLAH_SATUAN HARGA_SATUAN STO K_MIN HARGA_JUAL TOTAL_HARGA TOTAL_HARGA_JUAL STATUS_BARANG
ID_BARANG_SUP
ID_KAR YAW AN = ID _KAR YAWAN
TABLE_ORDERAN ID_ORDER ID_CUSTOMER ID_DETI L_TRANSAKSI_KASIR TGL_ORDER TOTAL_ORDER UANG_MUKA TOTAL_BO N MASTER_STATUS
varchar(12) varchar(12) ID_TR AN SAKSI = ID_TR AN SAKSI varchar(50) date integer integer ID_D ETIL_TR ANSAKSI_KASIR = ID_D ETIL_TRANSAKSI_KASIR integer varchar(20)
TABLE_PENJUALAN ID_TRANSAKSI TABEL_ORDER_SERVIS ID_CUSTOMER ID_DETI L_ORDERSRV varchar(12) ID_KARYAWAN ID_ORDER varchar(12) TANGG AL_TRANSAKSI ID_KARYAWAN varchar(6) JAM_TRANSAKSI ID_KAR YAW AN = ID _KAR YAWAN JENI S_O RDER varchar(50) POTONGAN_DI SKON JENI S_SERVI S varchar(15) PEMBAYARAN ID_KAR YAW AN = ID _KAR YAWAN KETERANGAN varchar(150) KEMBALI AN ID_KAR YAW AN = ID _KAR YAWAN HARGA_O NG KO S integer GRAND_TOTAL STATUS_O RDER varchar(20) TOTAL_HARGA_SETELAHDISKO N STATUS_BAYAR varchar(20)
varchar(50) varchar(12) varchar(6) date time integer integer integer integer integer
Gambar 8 PDM Sistem Informasi
maka selanjutnya user yang memiliki hak akses sebagai karyawan penjahit melakukan login dan memeriksa work list
untuk
selanjutnya
dikerjakan
seperti yang di tunjukkan pada gambar 10.
Penjualan pada UD. Busana Ayu Indah
HASIL DAN PEMBAHASAN Proses
penjualan,
penerimaan
orderan, penjualan barang dan jasa dan pelaporan merupakan proses utama dalam sistem informasi penjualan
pada UD.
Busana Ayu Indah ini. Proses ini dapat diakses
oleh
admin,
manajer
dan
karyawan. Adapun urutan proses bisnis pada sistem ini adalah sebagai berikut : 1. Pertama2 pengguna untuk hak akses penjualan dapat melakukan login untuk dapat melakukan kegiatan pada system. 2. Customer yang belum terdaftar bisa melakukan pendaftaran pada penjualan kemudian dapat memesan orderan,
Gambar 10 form List Order Karyawan
4. Setelah orderan selesai dikerjakan oleh karyawan penjahit, karyawan akan melakukan update status order, dan secara
otomatis
mengirimkan
sms
system
akan
pemberitahuan
bahwa orderan sudah selesai dan bisa diambil.
Format
pemberitahuan
sms
ditunjukkan
gateway pada
gambar 11.
untuk melakukan input pemesanan orderan dapat dilihat pada gambar 9.
Gambar 11 SMS Notifikasi Order Selesai.
Gambar 9 form Input Pesanan Customer
5. User dengan hak akses penjualan melakukan penjualan seperti biasa,
customer
yang
mengambil
keputusan
orderan yang sudah selesai cukup
penjualan.
menunjukkan
ingin
bukti
order
dalam
melakukan
evaluasi
pada
penjualan. Form penjualan ditunjukkan
SARAN Beberapa
pada gambar 12 dan nota struk penjualan yang dihasilkan ditunjukkan
saran
yang
perlu
disampaikan untuk pengembangan sistem informasi penjualan pada U.D Busana Ayu
pada gambar 13.
Indah, antara lain: 1.
Sistem informasi penjualan pada U.D Busana
Ayu
Indah
ini
selain
difokuskan untuk informasi penjualan dalam melakukan evaluasi penjualan, aplikasi ini juga dapat dikembangkan Gambar 12 SMS Notifikasi Order Selesai.
ke arah pengadaan barang berdasarkan data sistem informasi penjualan yang sudah
dihasilkan
dengan
metode
peramalan. 2.
Aplikasi
ini
dengan
dapat
dikembangkan
menambahkan
laporan
penjualan yang dapat digunakan untuk menentukan pola pemesanan order serta
spesifikasi
barang
yang
digunakan untuk menentukan pola Gambar 13 Nota Struk Penjualan.
pembelian customer maupun pola penjualan
KESIMPULAN Setelah
barang
pada
periode
tertentu. dilakukan
analisis,
perancangan sistem, pembuatan serta uji
DAFTAR PUSTAKA
coba dari sistem informasi penjualan pada
Hague, Paul. 1995. Merancang Kuesioner.
U.D Busana Ayu Indah, maka telah diambil
Jakarta: Pustaka Binaman
kesimpulan
Pressindo.
bahwa
penjualan
sudah
informasi
yang
sistem dapat dapat
informasi
menghasilkan membantu
manajemen perusahaan dalam mengambil
Herlambang, Soendoro & Tanuwijaya, Haryanto.
2005.
Sistem
Informasi:Konsep, Teknologi &
Simchi-Levi, David, 2005. Designing and
Manajemen, Yogyakarta: Graha
Managing
Ilmu.
United States: OMC
Jogiyanto, H.M, 1995, Analisa dan Desain Sistem
Informasi,
Yogyakarta:Andi.
2006. Analisis dan Perancangan Sistem. Jakarta:PT. Indeks.
Andri.
2003.
Perancangan
Sistem Informasi dan Aplikasinya, Yogyakarta: Gava Media.
McLeod,
Raymond,
2001.
System
Informasi Manajemen Jilid 2, Jakarta:
PT
Prenhallindo
dan
Pearson Education Asia Pte. Ltd..
Indrajit, Richardus Eko, 2005. Strategi Manajemen Pembelian dan Supply Chain, Jakarta: PT Grasindo.
Pujawan, I Nyoman, 2005. Supply Chain Management
edisi
pertama,
Surabaya: Guna Widya.
Weisner, Joel D, 2005. Principles Of Supply Chain Management A Balance THOMSON
Supply
Chain,
Yolanda, M. Siagian, 2005. Aplikasi Supply Chain Management Dalam Dunia Bisnis, jakarta: Grasindo.
Kendall, Kenneth E. & Kendall Julie E.
Kristanto,
the
Approach,
Mason: