Rancang Bangun Aplikasi Pembelajaran Matriks Berbasis Web Dengan Model Multimedia Learning (Studi Kasus : SMAN 4 Surabaya)
Joane Indra Prastyawan (07410100406) Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer Surabaya Email:
[email protected]
Abstract Early today, the development of information technology is growing fast, and no more limit for newspaper, audio visual, and electronic. Based on the results of survey that have did by the writer on mathematic subject in odd semester of XII science class at SMAN 4 Surabaya have get a data that 55% from 120 students are still have average score less than 60 for matrix subject, and beside that a bored on this subject because there weren’t interactive class when this subject is running as standard comprehension of the subject has teached. One of the subject that carry out this information technology development is education subject, that’s using web on learning. So, there is a chance to build a design of learning application based on web by multimedia learning model. Based on the system evaluation of testing and questionaire are did, that average for each scoring criteria from three criterias have scored that shows 30% of average for the “very good” scoring criteria, 60% for the “good” scoring criteria, 10% for the “bad” scoring criteria. So, the matrix learning application based on web by model multimedia learning model can be used at SMAN 4 Surabaya and obtained learning result well. Keywords: Learning, Matrix, Web, Multimedia Learning, Information Technology Perkembangan teknologi informasi beberapa
tahun
belakangan
web. Penerapan pembelajaran berbasis web
ini
sebagai salah satu media, digunakan untuk
berkembang dengan cepat, mengakibatkan
mendukung
sistem
berubahnya paradigma masyarakat dalam
konvensional,
karena
mencari dan mendapatkan informasi, dan
maupun pembelajar tidak lagi terbatas
tidak lagi terbatas pada informasi surat
pada ruang dan waktu dalam melakukan
kabar, audio visual dan elektronik, tetapi
proses pembelajaran atas apa yang belum
juga sumber-sumber informasi lainnya
tersampaikan di dalam kelas.
salah satu diantaranya melalui jaringan internet.
Salah
satu
bidang
pembelajaran baik
pendidik
Berdasarkan hasil survei yang telah
yang
dilakukan oleh penulis pada mata pelajaran
mendapatkan dampak yang cukup berarti
matematika kelas XII IPA semester gasal
dengan perkembangan teknologi informasi
di SMAN 4 Surabaya, secara umum siswa
ini adalah bidang pendidikan yaitu dalam
masih sering melakukan kesalahan karena
melakukan
kurang memahami konsep-konsep dasar
pembelajaran,
teknologi
informasi yang dimaksud adalah berupa
matriks 1
dan
aljabar
matriks
serta
kurangnya
ketelitian
dalam
operasi
adanya fasilitas forum untuk berdiskusi
hitungan matriks. Hal ini ditunjukkan
langsung secara online, selain itu belum
sebanyak 55% siswa dari 120 siswa kelas
adanya
XII IPA SMAN 4 Surabaya masih
penilaian hasil belajar siswa secara online.
mendapat nilai rata-rata kurang dari 60
Dari permasalahan diatas dan berdasarkan
pada
atas hasil analisis terhadap dua aplikasi
sub
pokok
bahasan
(Choiriyah,
2011).
Di
berdasarkan
hasil
dilakukan
oleh
matriks
samping
wawancara
penulis,
juga
itu
laporan
yang
menghasilkan
tersebut, penulis akan membuat suatu
yang
media
pembelajaran
yang
dapat
timbul
mendukung pembelajaran konvensional
kejenuhan karena tidak adanya interaksi
berupa aplikasi pembelajaran berbasis web
yang terjalin antara guru dan siswa sebagai
dengan model multimedia learning yang
tolak ukur pemahaman pada suatu materi
diharapkan dapat meningkatkan prestasi
yang diajarkan.
belajar dalam mata pelajaran matematika
Oleh karena itu, dibutuhkan suatu
khususnya sub pokok bahasan matriks
media pembelajaran yang interaktif agar
karena siswa dituntut berperan aktif tanpa
siswa dapat mengembangkan pola pikir
terbatas ruang dan waktu untuk menggali
dan daya pikir terhadap objek yang sedang
suatu informasi yang belum dipahami pada
dipelajari. Selain itu sebagai pendukung
saat
untuk pembuatan media pembelajaran
konvensional di dalam kelas. Model
tersebut, penulis telah melakukan analisis
tersebut berguna untuk mengembangkan
terhadap dua aplikasi yang telah dibangun
pola pikir dan daya pikir siswa terhadap
sebelumnya. Pada aplikasi yang pertama,
objek yang sedang dipelajari. Selain itu,
yaitu berupa CD learning berbasis desktop
model
(Surya, 2011) masih belum sepenuhnya
menciptakan suasana pembelajaran yang
interaktif
kondusif dan partisipatif.
karena
siswa
hanya
melakukan
ini
juga
pembelajaran
digunakan
untuk
mendengarkan konsep-konsep dari materi yang telah disusun serta sifatnya statis
LANDASAN TEORI
karena materi dan soal tidak dapat di -
Pembelajaran
update secara berkala. Sedangkan aplikasi
Sagala
(2009:61),
konsep
yang kedua, yaitu berupa rancang bangun
pembelajaran adalah suatu proses dimana
E-learning (Hanggoro, 2008) yang masih
lingkungan
adanya kekurangan dalam hal interaktif
dikelola untuk memungkinkan turut serta
tanya jawab atau diskusi antar siswa
dalam tingkah laku tertentu dalam kondisi-
maupun siswa dengan guru karena belum
kondisi khusus atau menghasilkan respons 2
seseorang
secara
sengaja
terhadap situasi tertentu, pembelajaran
Kegunaan
merupakan subset khusus dari pendidikan.
Harjanto (2006), antara lain:
karakteristik dalam pembelajaran yaitu: dalam
proses
pembelajaran
sebagai penunjang pembelajaran menurut
Sagala (2009:63) menyebutkan dua
Pertama,
media
1. Memperjelas penyajian pesan agar tidak
pembelajaran
bersifat verbalistis.
melibatkan proses mental siswa secara
2. Mengatasi keterbatasan ruang, waktu,
maksimal, bukan hanya menuntut siswa
dan daya indera seperti: objek yang
sekedar mendengar, mencatat, akan tetapi
terlalu besar, objek yang terlalu kecil,
menghendaki aktifitas siswa dalam proses
gerak yang terlalu lambat atau cepat,
berfikir.
dan objek yang terlalu kompleks.
Kedua,
dalam
pembelajaran
membangun suasana dialogis dan proses
3. Dapat meningkatkan gairah belajar, dan
tanya jawab terus menerus yang diarahkan
memungkinkan
untuk memperbaiki dan meningkatkan
sendiri
kemampuan berfikir siswa, yang pada
minatnya.
anak
menurut
didik
belajar
kemampuan
dan
gilirannya kemampuan berfikir itu dapat membantu
siswa
untuk
memperoleh
Multimedia Learning
pengetahuan yang merekan konstruksi
Multimedia (Mayer, 2009:3) adalah
sendiri.
presentasi materi dengan menggunakan kata-kata sekaligus gambar-gambar. Hal tersebut bisa dalam bentuk grafik statis
Media Pembelajaran Apabila
media
ini
membawa
(seperti: ilustrasi, grafik, foto, dan peta)
pesan-pesan atau informasi yang bertujuan
atau menggunakan grafik dinamis (seperti:
instruksional atau mengandung maksud-
animasi dan video).
maksud pengajaran, maka media itu disebut
media
pembelajaran
2006:4).
Sedangkan
(2002:2),
media
sebuah
alat
yang
menyampaikan Media
pembelajaran adalah suatu proses dimana
Ena
lingkungan
seseorang
secara
sengaja
adalah
dikelola untuk memungkinkan ia turut
untuk
serta dalam tingkah laku tertentu dalam
pembelajaran.
kondisi-kondisi khusus atau menghasilkan
berfungsi
pesan
pembelajaran
(Arsyad,
menurut
pembelajaran
Menurut Sagala (2009:61), konsep
adalah
proses
respons
terhadap
situasi
tertentu,
komunikasi antara pembelajar, pengajar
pembelajaran merupakan subset khusus
dan bahan ajar. Komunikasi tidak akan
dari pendidikan.
berjalan tanpa bantuan sarana penyampai pesan atau media. 3
Dari beberapa pengertian di atas dapat
disimpulkan
bahwa
multimedia
pembelajaran (multimedia learning) adalah suatu proses penciptaan lingkungan yang memungkinkan terjadinya proses belajar dalam
bentuk
sebagai
suatu
kata-kata
dan
gambar
metode
dalam
media
pembelajaran.
Matriks Menurut
standar
kompetensi
Web
kurikulum 2004 untuk mata pelajaran
Menurut Sidhik (2005:1) World
Matematika tingkat SMA yang ditetapkan
Wide Web (WWW), lebih dikenal dengan
oleh Depdiknas, matriks merupakan salah
web, merupakan salah satu layanan yang
satu sub pokok bahasan dari aspek aljabar
didapat oleh pemakai komputer yang
yang wajib dipelajari oleh kelas XII
terhubung ke internet.
IPA/IPS pada semester gasal.
Web pada awalnya adalah ruang
Matriks (Teguh, 2004:7) adalah
informasi
susunan segi empat siku-siku dari bilangan yang
diatur
kolom/lajur.
berdasarkan
baris
Bilangan-bilangan
menggunakan
dan
pemakai
dalam
kehidupan
tekonologi
dituntun
untuk
dengan hypertext,
menemukan
disediakan juga untuk komunikasi dari
matriks atau disebut juga elemen atau Dalam
internet,
informasi dengan mengikuti link yang
susunan tersebut dinamakan entri dalam
unsur.
dalam
email sampai dengan chatting, sampai
sehari-hari,
dengan
matriks sangat membantu dalam mencatat
melakukan
transaksi
bisnis
(commerce). Web memudahkan pengguna
hal-hal yang berhubungan dengan jajaran
komputer
bilangan. Berikut salah satu contoh bentuk
untuk
berinteraksi
dengan
pelaku internet lainnya dan menelusuri
dari matriks berbentuk empat baris dan
(informasi) di internet.
empat kolom.
4
Dokumen Flow Sistem Pembelajaran
Tahapan
Konvensional
Interaktif
Model
Gambar 1 merupakan dokumen
Pembelajaran
Pengetahuan Awal
flow pembelajaran konvensional yang Persiapan
selama ini dilakukan dalam kegiatan belajar-mengajar sehari-hari di sekolah,
Kegiatan Eksplorasi
yaitu guru hanya memberikan materi,
Pertanyaan Siswa
Perbandingan
tugas, dan ujian tanpa partisipatif dari Penyelidikan
siswa itu sendiri secara textbook sehingga timbul kejenuhan baik bagi siswa maupun
Pertanyaan Susulan
Pengetahuan Akhir
guru. Refleksi
Gambar 2 Tahapan Model Pembelajaran Interaktif
Adapun penjelasan dari tahaptahap tersebut, yaitu : 1.
Pengetahuan awal Pada tahap ini ditujukan untuk menggali pengetahuan awal siswa mengenai
hal-hal
yang
telah
diketahui oleh siswa mengenai topik atau sub materi yang akan dipelajari. Pengetahuan awal siswa ini akan disajikan dengan sebuah permasalahan atau studi kasus dan menjawab
beberapa
pertanyaan
multiple choice yang berkaitan dengan sebuah permasalahan atau studi kasus tersebut. Pengetahuan awal siswa dapat menjadi tolok ukur untuk dibandingkan dengan
Gambar 1 Dokumen Flow Sistem Pembelajaran Konvensional
pengetahuan melakukannya. 5
mereka
setelah
2.
Persiapan
dalam topik atau sub materi yang
Dalam tahap persiapan ini, persepsi
sedang dipelajari pada forum yang
yang diberikan adalah memberikan
telah disediakan. Kemudian akan
kesempatan
untuk
dilakukan voting oleh masing-
memahami kembali materi yang
masing siswa pada pertanyaan-
telah dipelajari pada pertemuan
pertanyaan yang menjadi prioritas
sebelumnya
untuk
siswa
dengan
beberapa
menjawab
pertanyaan
multiple 5.
tahap
Penyelidikan (investigasi)
Kegiatan eksplorasi
Pada tahap ini akan terjadi interaksi
Pada tahap ini ditampilkan kegiatan
antara siswa dengan siswa dan
untuk memancing rasa ingin tahu
siswa dengan guru, siswa diberikan
siswa yang selanjutnya didorong
kesempatan
untuk
konsep
mengajukan
untuk
menemukan
melalui
pengumpulan,
pertanyaan berkaitan dengan topik
pengorganisasian,
dan
atau
menganalisis
sub
materi
beberapa
data
terhadap
dipelajari pada forum yang tersedia
pertanyaan-pertanyaan
yang
jika
memahaminya.
dibahas pada forum diskusi. Pada
Kegiatan disajikan dalam bentuk
tahap ini, guru juga akan terus
pertanyaan ini dilakukan dengan
memantau dan ikut memberikan
melakukan
opini
belum
yang sedang
simulasi
atau
atau
demonstrasi dalam bentuk audio
membantu
ataupun
menemukan
visual
yang
dapat
merangsang siswa untuk turut aktif
jawabannya
untuk
siswa jawaban
dalam terhadap
pertanyaan-pertanyaan tersebut.
dalam menyelesaikan pertanyaan
4.
pada
berikutnya.
choice yang telah dipersiapkan. 3.
dibahas
6.
Pengetahuan akhir
tersebut.
Pada
Pertanyaan siswa
diberikan tes akhir dari keseluruhan
Setelah
tahap
ini,
siswa
akan
melakukan
kegiatan
topik atau sub materi yang telah
melalui
berbagai
didapatkan
simulasi
ataupun
beberapa
eksplorasi kegiatan demonstrasi,
multiple
choice. Kemudian siswa diminta
diberikan
untuk membandingkan apa yang
membuat
kini mereka ketahui dengan apa
pertanyaan yang belum dipahami
yang sebelumnya mereka ketahui
kesempatan
siswa untuk
tahap
pertanyaan
berupa
ini
masing-masing
pada
sebelumnya
6
7.
berupa sebuah kesimpulan atau
forum (meliputi forum tanya), data berita
resume.
(meliputi berita dan kategori berita), dan
Refleksi
data banner.
Refleksi
adalah
cara
berpikir
Sistem Flow Maintenance Data
tentang apa yang baru terjadi atau
Admin
baru saja dipelajari. Intinya adalah
START
berpikir
kembali
mengenai
apa-apa
ke
Sistem Pembelajaran Cek Username & Password
Pengguna
belakang
yang
dipelajari
Tampilan form login
telah
kemudian
Login admin?
Pengguna
Tidak Input Username & Password
mengendapkannya menjadi struktur
Topik
pengetahuan baru. Pada tahap ini
Tampilan menu utama admin
Ya
Sub Topik
siswa akan mendapatkan laporan
Detil Topik
hasil pembelajarannya dan diberi
Soal
waktu
untuk
menimbang,
mencerna,
Forum Tanya
membandingkan,
Banner Input Maintenance data
Maintenance data
menghayati, dan melakukan diskusi
Berita
dengan dirinya sendiri. Siswa juga
Kategori Soal
diberi
Kategori Berita
kesempatan
mengajukan
pertanyaan
untuk susulan
END
langsung kepada guru jika ada yang
kurang
dipahami
Gambar 3 Sistem Flow Maintenance Data
setelah
melakukan diskusi. Dalam hal ini, Sistem Flow Pembelajaran
guru akan memberikan penguatan
Gambar 4 merupakan sistem flow
dan meluruskan hal-hal yang masih
pembelajaran yang akan dibangun, yaitu
kurang tepat atau salah.
pengguna terlebih dahulu login untuk dapat
System Flow Maintenance Data
mengakses
menu
tersebut.
Kemudian pengguna memiliki materi yang
Gambar 3 merupakan sistem flow administrator,
diinginkan, jika pengguna telah melakukan
adapun data-data yang di update atau
tes awal pada sub topik yang diinginkan
maintenance secara berkala adalah data
maka pengguna dapat langsung mengakses
pengguna,
pembelajaran
isi materi dari sub topik tersebut namun
(meliputi topik, sub topik, detil topik), data
pengguna terlebih dahulu melakukan tes
maintenance
data
data
bagi
materi
soal (meliputi soal dan kategori soal), data 7
awal jika tidak dapat mengakses isi materi tersebut.
Sistem
Setelah
mendapatkan
materi,
Flow
Laporan
Hasil
Pembelajaran
pengguna dapat melakukan latihan dengan
Sistem Flow Laporan Hasil Pembelajaran
menjawab beberapa soal dalam bentuk
Pengguna
pilihan ganda sesuai dengan materi yang
Sistem Pembelajaran
START
Cek Username & Password
Tampilan form login
Login Sukses?
Pengguna
telah dipelajari dari sub topik tersebut dan mengajukan pertanyaan jika masih ada bagian
dari
isi
materi
yang
belum
Tidak
Input Username & Password
dipahami pada forum yang tersedia. Tampilan menu pengguna
Sistem Flow Pembelajaran Pengguna
Sistem Pembelajaran Cek Username & Password
START
Pengguna
Pengguna
Detil Test Awal
Sistem Pembelajaran
A
Laporan
Pilih Hasil Pembelajaran
Forum Tanya
Detil Latihan Detil Tes Akhir
Tampilan form pertanyaan
Tampilan form login
Ya
Tampilan hasil pembelajaran
Login Sukses? Tidak Input Pertanyaan
Input Username & Password
END
Tampilan menu pengguna
B Ya
Gambar 5 Sistem Flow Laporan Hasil Pembelajaran
END Sub Topik
Cek Tes Awal
Pilih Materi Pembelajaran
Sudah tes awal?
Gambar 5 merupakan sistem flow
Belum Tampilan soal tes awal
Soal
Cek jawaban dan perhitungan nilai tes awal
Input jawaban tes awal
forum
Detil Test Awal
Tampilan nilai ujian awal
Sudah
Tampilan materi pembelajaran
Detil Test Awal
yang
akan
dibangun,
yaitu
pengguna terlebih dahulu login untuk dapat mengakses menu tersebut. Guru dapat melihat laporan hasil pembelajaran
Soal
Pilih Latihan Materi
untuk seluruh siswa, namun siswa hanya
Tampilan latihan materi
dapat melihat sesuai login username siswa Cek jawaban dan perhitungan nilai
Input jawaban latihan materi
Detil Latihan
itu sendiri.
Tampilan nilai latihan materi
Ada pertanyaan?
Diagram Konteks
Tidak Ya
Data
B A
Flow
Diagram
(DFD)
merupakan pengembangan proses yang
Gambar 4 Sistem Flow Pembelajaran
tertinggi dalam tingkatan (level) data flow diagram
dan
berhubungan
dengan
beberapa entity yang terlibat langsung dengan pengolahan data dalam sistem 8
1
yang
dibuat.
Context
diagram
yang
data peng g una
1
dimaksud
mengacu
pada
gambar
Peng g una
2
[data topik]
Topik
data topik [data forum]
6
[data soal tes akhir]
data s ub topik
[data soal latihan]
data materi pembelajaran
13
Sub Topik
3
Detil Topik
[data materi pembelajaran] data s oal tes awal [data soal tes awal]
4
Soal
data s oal latihan
[data kateg ori soal]
data s oal tes akhir
Admin
Maintenance Data
[data kateg ori berita]
5
Forum Tanya
data forum [data peng guna]
terdapat 4 external entity yaitu admin,
15
[data banner]
Banner
data jadual latihan
data banner
data peng g una
[data berita]
16
Berita
12
Kateg ori Soal
17
Kateg ori Berita
data kategori soal data kategori berita
guru, siswa, dan guest.
data jadual test akhir
data topik
data berita [data sub topik]
data materi pembelajaran data s oal tes akhir data s oal tes awal data s oal latihan data forum
+ [data log in s is wa]
2
[data jawaban tes awal]
data peng g una data forum laporan hasil pembelajaran data topik data s ub topik
[data jawaban latihan materi] [data jawaban tes akhir] [data pertanyaan forum siswa] [data jawaban forum siswa]
Admin
data detil latihan
[data voting forum s is wa]
Guru
data berita
informas i forum g uru
[informasi materi pembelajaran]
Sis wa
data banner
data detil tes awal
[informasi soal tes awal] [informasi soal latihan] [informasi soal tes akhir]
Pembelajaran Matriks
[informasi forum siswa]
data materi pembelajaran
[informasi nilai latihan]
10 7
Detil Forum Jawab
9
Detil Forum Tanya
11
Vote Forum Tanya
data vote forum tanya
data s oal latihan
Detil Test Akhir
data detil tes akhir
[data buku tamu] [data peng guna]
data s oal tes akhir
data jawaban forum g uru
Detil Test Awal
data detil tes akhir
data detil forum tanya
[informasi nilai tes akhir]
data s oal tes awal data log in guru
Detil Latihan
8
data detil forum jawab
[informasi nilai tes awal]
0
6
[data log in g uru]
data kategori soal
data detil latihan data detil tes awal
Guest
[informasi data peng guna]
[data jawaban forum guru]
data kategori berita
+
[informasi forum guru]
14
Buku Tamu
data buku tamu 3
Rancang Bang un Aplikasi Pembelajaran Matriks Dengan Model M ultimedia Learning
Guru
informas i soal tes akhir informas i soal latihan data peng g una
data buku tamu
+
[laporan has il pembelajaran] Laporan
informas i soal tes awal informas i nilai tes awal informas i nilai latihan informas i nilai tes akhir informas i forum siswa informas i materi pembelajaran
+
Gambar 7 DFD Level 0 Guest
informas i data peng g una
data log in siswa data jawaban tes awal data jawaban tes akhir data jawaban latihan materi
Sis wa
Conceptual Data Model (CDM)
data pertanyaan forum siswa data jawaban forum siswa data voting forum siswa
Sebuah Conceptual Data Model
Gambar 6 Context Diagram (CDM)
menggambarkan
secara
keseluruhan konsep struktur basis data
DFD Level 0
yang dirancang untuk suatu aplikasi
Gambar 7 merupakan DFD level 0
sebagaimana terlihat pada Gambar 8
yang memiliki 3 proses yaitu maintenance
berikut ini.
data, pembelajaran online, dan pembuatan
mempunyai
detil_topik id_detil_topik penjelasan file hari tang g al jam
laporan. Proses-proses yang ada tersebut memiliki 17 data store yaitu banner, berita,
mempunyai
mempunyai mempunyai mempunyai
kategori berita, bukutamu, detil latihan,
sub_topik id_sub_topik nama_sub_topik tgl_latihan tgl_test_awal tgl_test_akhir jml_soal_latihan jml_soal_test_awal jml_soal_test_akhir waktu_latihan waktu_test_awal waktu_test_akhir
mempunyai
topik id_topik nama_topik
forum_tanya id_forum_tanya hari tang g al jam
mempunyai mempunyai mempunyai
mempunyai mempunyai
detil test akhir, detil test awal, forum
detil_test_awal id_detil_test_awal benar salah nilai_test_awal jam tang g al hari
tanya, detil forum tanya, detil forum
detil_latihan id_detil_latihan benar salah nilai_lat jam tang g al hari
jawab, pengguna, soal, kategori soal, topik, sub topik, detil topik, dan vote
detil_test_akhir id_detil_test_akhir benar salah nilai_test_akhir jam tang g al hari
forum tanya.
soal id_soal soal soal_g ambar g ambar pil_a pil_b pil_c pil_d pil_e kunci hari tang g al jam
mempunyai
kateg ori_soal id_kategori_soal nama_kategori_soal
detil_forum_tanya id_detil_forum_tanya isi_tanya reply jumlah_voting hari tang g al jam
mempunyai
vote_forum_tanya id_vote waktu
mendapatkan mempunyai
detil_forum_jawab id_detil_forum_jawab isi_jawab waktu
mendapatkan
peng guna id_peng g una nama tempat_lahir tgl_lahir jenis_kel alamat no_telp email username password foto level
menjawab menulis pertanyaan memvoting
membaca
menulis memperoleh memperoleh memperoleh mendapatkan
membaca
berita id_berita judul isi_berita g ambar hari tang g al jam counter
mempunyai
kateg ori_berita id_kategori_berita nama_kategori_berita
buku_tamu id_buku_tamu nama email pesan hari tang g al jam banner id_banner judul url g ambar hari waktu
Gambar 8 Conceptual Data Model (CDM) 9
Physical Data Model (PDM) Sebuah (PDM)
Physical
Data
menggambarkan
Model
secara
detil
konsep rancangan struktur basis data yang dirancang untuk suatu aplikasi. PDM merupakan hasil generate dari CDM. Pada
Gambar 11 Form Pengerjaan Test Awal
PDM tergambar jelas tabel-tabel penyusun basis data beserta field-field yang terdapat pada setiap tabel sebagaimana terlihat pada Gambar 9 berikut ini. ID_TOPIK = TOP_ID_TOPIK
DETIL_TOPIK ID_DETIL_TOPIK ID_SUB_TOPIK ID_TOPIK ID_PENGGUNA PENJELASAN FILE HARI TANGGAL JAM TOP_ID _TOPIK
SUB_TOPIK
varchar(4) ID_TOPIK = ID_TOPIK varchar(5) ID_SUB_TOPIK =ID_SUB_TOPIK varchar(4) varchar(5) long varchar long varchar varchar(20) ID_TOPIK = ID_TOPIK date ID_SUB_TOPIK =ID_SUB_TOPIK time ID_TOPIK = ID_TOPIK ID_SUB_TOPIK =ID_SUB_TOPIK varchar(4) ID_TOPIK = ID_TOPIK ID_SUB_TOPIK =ID_SUB_TOPIK
ID_SUB_TOPIK ID_TOPIK NAMA_SUB_TOPIK TGL_LATIH AN TGL_TEST_AWAL TGL_TEST_AKHIR JML_SOAL_LATIHAN JML_SOAL_TEST_AWAL JML_SOAL_TEST_AKHIR WAKTU_LATIHAN WAKTU_TEST_AWAL WAKTU_TEST_AKHIR
TOPIK varchar(5) varchar(4) varchar(50) date date date inte ger inte ger inte ger inte ger inte ger inte ger
ID_TOPIK = ID_TOPIK
ID_TOPIK NAMA_TOPIK
varchar(4) varchar(50)
FORUM_TANYA
ID_TOPIK = ID_TOPIK ID_SUB_TOPIK =ID_SUB_TOPIK ID_TOPIK = ID_TOPIK ID_SUB_TOPIK =ID_SUB_TOPIK
ID_FORUM_TANYA ID_SUB_TOPIK ID_PENGGUNA HARI TANGGAL JAM ID_TOPIK
varchar(5) varchar(5) varchar(5) varchar(20) date time varchar(4)
ID_TOPIK = ID_TOPIK ID_SUB_TOPIK =ID_SUB_TOPIK ID_FORUM_TANYA = ID_FORUM_TANYA
DETIL_TEST_AWAL ID_DETIL_TEST_AWAL ID_PENGGUNA ID_SUB_TOPIK BENAR SALAH NIL AI_TEST_AWAL JAM TANGGAL HARI ID_TOPIK
SOAL ID_SOAL ID_PENGGUNA ID_KATEGORI_SOAL ID_SUB_TOPIK SOAL SOAL_GAMBAR GAMBAR PIL_A PIL_B PIL_C PIL_D PIL_E KUNCI HARI TANGGAL JAM ID_TOPIK
DETIL_LATIHAN ID_DETIL_LATIHAN ID_PENGGUNA ID_SUB_TOPIK BENAR SALAH NIL AI_LAT JAM TANGGAL HARI ID_TOPIK
DETIL_FORUM_TANYA
ID_TOPIK = ID_TOPIK ID_SUB_TOPIK =ID_SUB_TOPIK
inte ger varchar(5) varchar(5) inte ger inte ger inte ger time date varchar(20) varchar(4)
inte ger varchar(5) varchar(5) inte ger inte ger inte ger time date varchar(20) varchar(4)
KATEGORI_SOAL varchar(6) ID_KATEGORI_SOAL varchar(5) ID_KATEGORI_SOAL = ID_KATEGORI_SOAL varchar(5) NAMA_KATEGORI_SOAL varchar(25) varchar(5) varchar(5) long varchar ID_DETIL_FORUM_TANYA = ID_DETIL_FORUM_TANYA varchar(100) varchar(100) varchar(100) DETIL_FORUM_JAWAB varchar(100) ID_DETIL_FORUM_JAWAB varchar(6) varchar(100) ID_SUB_TOPIK varchar(5) varchar(100) ID_DETIL_FORUM_TANYA varchar(6) varchar(100) ID_PENGGUNA varchar(5) char(1) ISI_ JAWAB long varchar varchar(20) WAKTU varchar(20) date ID_TOPIK varchar(4) time varchar(4)
ID_DETIL_FORUM_TANYA ID_SUB_TOPIK ID_FORUM_TANYA ID_PENGGUNA ISI_ TANYA REPLY JUMLAH_VOTING HARI TANGGAL JAM ID_TOPIK
VOTE_FORUM_TANYA
varchar(6) varchar(5) varchar(5) varchar(5) long varchar inte ger inte ger varchar(20) date time varchar(4)
ID_DETIL_FORUM_TANYA = ID_DETIL_FORUM_TANYA
ID_VOTE ID_DETIL_FORUM_TANYA ID_PENGGUNA WAKTU
inte ger varchar(6) varchar(5) varchar(20)
Gambar 12 Form Pembelajaran Matriks OUTPUT APLIKASI
ID_PENGGUNA =ID_PENGGUNA
DETIL_TEST_AKHIR ID_DETIL_TEST_AKHIR inte ger ID_PENGGUNA varchar(5) ID_SUB_TOPIK varchar(5) BENAR inte ger SALAH inte ger NIL AI_TEST_AKHIR inte ger JAM time TANGGAL date HARI varchar(20) ID_TOPIK varchar(4)
PENGGUNA ID_PENGGUNA NAMA TEMPAT_LAHIR TGL_LAHIR JENIS_KEL ALAMAT NO_TELP EMAIL PASSWORD FOTO LEVEL USERNAME
varchar(5) varchar(150) varchar(50) date char(1) varchar(500) inte ger varchar(100) varchar(50) varchar(255) varchar(9) varchar(15)
ID_PENGGUNA =ID_PENGGUNA ID_PENGGUNA =ID_PENGGUNA ID_PENGGUNA =ID_PENGGUNA ID_PENGGUNA =ID_PENGGUNA
BERITA
ID_PENGGUNA =ID_PENGGUNA
ID_PENGGUNA =ID_PENGGUNA ID_PENGGUNA =ID_PENGGUNA ID_PENGGUNA =ID_PENGGUNA ID_PENGGUNA =ID_PENGGUNA
ID_PENGGUNA =ID_PENGGUNA
ID_BERITA ID_KATEGORI_BERITA ID_PENGGUNA JUDUL ISI_ BERITA GAMBAR HARI TANGGAL JAM COUNTER
KATEGORI_BERITA varchar(4) ID_KATEGORI_BERITA = ID_KATEGORI_BERITA varchar(5) varchar(5) varchar(100) long varchar varchar(100) varchar(20) date time inte ger
ID_KATEGORI_BERITA NAMA_KATEGORI_BERITA
varchar(5) varchar(50)
BUKU_TAMU ID_BUKU_TAMU varchar(5) ID_PENGGUNA varchar(5) NAMA varchar(150) EMAIL varchar(100) PESAN long varchar HARI varchar(20) TANGGAL date JAM time BANNER
ID_PENGGUNA =ID_PENGGUNA
ID_BANNER ID_PENGGUNA JUDUL URL GAMBAR HARI WAKTU
varchar(5) varchar(5) varchar(100) varchar(100) varchar(100) varchar(20) varchar(20)
Gambar 9 Physical Data Model (PDM)
IMPLEMENTASI
Gambar 13 Form Laporan Hasil Pembelajaran (User)
Gambar 10 Form Master Tambah Pengguna Gambar 14 Form Laporan Hasil Pembelajaran (Guru) 10
KESIMPULAN
SARAN
Dari hasil studi pustaka, analisa,
Untuk pengembangan lebih lanjut
desain, implementasi dan evaluasi serta
dari sistem ini dapat diberikan saran-saran
proses pembelajaran matriks berbasis web
yang berguna untuk pemikiran maupun
dengan model multimedia learning dapat
implementasinya, yaitu :
disimpulkan :
1. Dengan beragamnya kondisi yang
1. Berdasarkan evaluasi sistem dalam uji
terjadi di lapangan serta kompleksitas
coba dan angket yang dilakukan,
materi yang diajarkan dalam semester
terdapat 40% responden mengatakan
gasal untuk mata pelajaran matematika
bahwa konten aplikasi “Sangat Baik”,
kelas
50% responden mengatakan “Baik”
dikembangkan dengan menambahkan
dan
beberapa
10%
“Kurang”.
responden Maka
mengatakan
dapat
XII,
aplikasi
materi
lain
dapat
sehingga
ditarik
pembelajaran tidak terpaku hanya pada
kesimpulan bahwa model Multimedia
satu materi saja dan hasil pembelajaran
Learning dapat diterapkan ke dalam
diharapkan dapat lebih akurat.
aplikasi pembelajaran matriks dengan
2. Adapun bentuk latihan maupun ujian
“Baik”.
dapat dikembangkan ke dalam bentuk
2. Berdasarkan evaluasi sistem dalam uji
esai
coba dan angket yang dilakukan,
yang dapat diperiksa secara
langsung oleh sistem.
bahwa rata-rata untuk setiap kriteria
3. Media pembelajaran berbasis web ini
penilaian dari ketiga kriteria yang
sebaiknya menggunakan enkripsi data
dinilai menunjukkan rata-rata 30%
atau teknologi lainnya untuk keamanan
untuk kriteria penilaian “Sangat Baik”,
data di internet.
60% untuk kriteria penilaian “Baik”,
DAFTAR PUSTAKA
10% untuk kriteria penilaian “Kurang”.
Arsyad, Azhar. 2006. Pembelajaran. Jakarta: Grafindo Persada.
Maka, aplikasi pembelajaran matriks berbasis web dengan model multimedia learning tersebut dapat digunakan di SMAN
4
menghasilkan
Surabaya
dan
laporan
Media Raja
Effendi , Empy, SE., MBA, dan Zhuang, Hartono, ST., MBA. 2005. ELearning, Konsep dan Aplikasi. Yogyakarta: Andi.
dapat hasil
pembelajaran dengan “Baik”.
Ena, Teda, Ouda. 2002. Membuat Media Pembelajaran Interaktif Dengan Piranti Lunak Presentasi, (Online), (http://www.ialf.edu/kiphipa/papers/ 11
OudaTenaEna.doc), diakses 25 Juli 2011.
Sagala, H., Syaiful. 2009. Konsep dan Aplikasi Pembelajaran. Bandung: Alfabeta.
Hanggoro, Rinandyo. 2008. Rancang Bangun E-Learning Multimedia Interaktif Dengan Integrasi Actionscript Berbasis Web. Tugas akhir tidak diterbitkan. STIKOM. Surabaya.
Sidik, Betha. 2002. Pemrograman Web Dengan PHP. Bandung: Informatika. Sidik, Betha Ir., dkk. 2005. Pemorograman Web Dengan HTML. Bandung: Informatika.
Harjanto. 2006. Perencanaan Pengajaran. Jakarta: Rineka Cipta.
Surya, Yohanes, Prof., Ph.D. 2011. Matematika SMA/MA Kelas 12. Bandung: Ai-Learn.
Heinich, R., Molenda, M., Russell, J. D., and Smaldion, S.E. 2002.Instructional media and technology for learning, 7th edition.New Jersey: Prentice Hall, Inc.
Teguh, Mega, B. 2004. Matrik. Depdiknas: Bagian Proyek Pengembangan Kurikulum.
Mayer, R. E.. 2009. Multimedia Learning. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Wahyono, Teguh. 2005. Pemrograman Web Dinamis Dengan PHP 5. Jakarta: PT. Elex Media Komputindo.
12