RAHASIA KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA DAERAH JAWA TIMUR RESORT PASURUAN KOTA
LEMBAR KE .………..….DARI…….…....LEMBAR KEPOLISIAN RESORT PASURUAN KOTA PASURUAN, DESEMBER 2012
RENCANA OPERASI
: Meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap Polri pada umumnya dan Polantas pada khususnya dalam rangka terwujudnya situasi kamseltibcarlantas di wilayah Kota Pasuruan.
NOMOR
: R / REN OPS /
PETUNJUKAN
: 1.
2.
Peta Kota Kedar Tahun
/ XII / 2012 : Pasuruan 2005. : 1 : 500.000 : 2012
Dokumen : a.
UU No. 8 tahun 1981 tentang KUHAP;
b.
Kitab Undang – undang Hukum pidana ( KUHP );
c.
Undang-undang No. 2 tahun 2002 tentang Kepolisian Negara Republik Indonesia;
d.
Undang-undang Nomor 22 tahun 2009 tentang lalu lintas dan angkutan jalan;
e.
Peraturan Kapolri Nomor 9 Tahun 2011 tentang Manajemen Operasi Kepolisian (MOK);
f.
Rencana Operasi “ CITRA POLANTAS - 2012 “ Nomor : R/RENOPS/36/XII/2012 tanggal 7 Desember 2012 dalam rangka Meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap Polri pada umumnya dan Polantas pada khususnya dalam rangka terwujudnya situasi kamseltibcarlantas di Wilayah Jawa Timur;
g.
Perkiraan Keadaan Khusus Inteljen Nomor : R/KIRSUS/14/XII/2012 tanggal 12 Desember 2012 tentang perkembangan situasi kamtibmas dalam rangka rencana pelaksanaan operasi kepolisian terpusat dengan sandi ” CITRA POLANTAS - 2012 ”
DAERAH WAKTU
: Waktu Indonesia Barat ( WIB )
SANDI OPERASI
: CITRA POLANTAS - 2012
I. Situasi …..
2 RAHASIA I.
SITUASI 1.
II.
Umum a. Kamseltibcar lantas merupakan persoalan kompleks yang harus diselesaikan oleh aparat Kepolisian, hal ini disebabkan oleh para pengendara kendaraan bermotor yg belum menguasai teori maupun praktek dalam mengendara kendaraan bermotor, sehingga untuk mewujudkan keamanan, keselamatan dan ketertiban lalu lintas tersebut dibutuhkan keseriusan, kesabaran, ketabahan, keuletan dan ketrampilan dari para aparat polisi lalu lintas; b.
selain itu tuntutan peningkatan kinerja Polantas tersebut, tidak saja peningkatan pelayanan yang semakin mudah, cepat dan memuaskan, tetapi tanggung jawab sebagai pengayom dan pelindung kepada masyarakat harus betul-betul diwujudkan;
c.
kehadiran para Polisi lalu lintas harus benar-benar memberikan rasa aman, nyaman, serta memberikan pelayanan prima sesuai dengan standar-standar yang ditetapkan dalam aturan yang berlaku, dengan demikian, setiap kegiatan yang dilaksanakan Polantas akan dapat berimplikasi pada terbangunnya kepercayaan publik pada institusi Kepolisian khususnya pada citra Polantas itu sendiri;
d.
oleh sebab itu untuk untuk menumbuhkan kesadaran masyarakat pengguna jalan dan meningkatkan pelayanan Polri terhadap masyarakat, Polda Jatim beserta jajaran dan perkuatannya akan menggelar operasi “ CITRA POLANTAS SEMERU 2012”.
TUGAS POKOK Polres Pasuruan Kota beserta seluruh jajarannya dan perkuatannya menyelenggarakan Operasi Kepolisian dengan sandi “ CITRA POLANTAS - 2012 ” selama 8 ( Delapan ) hari mulai 15 s/d 22 Desember 2012 yang mengedepankan kegiatan preemptif melalui pendidikan dan penyuluhan tertib berlalu lintas dan kegiatan preventif meliputi pengaturan, penjagaan, pengawalan dan patroli lalu lintas yang didukung Penegakan Hukum dalam rangka Meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap Polri pada umumnya dan Polantas pada khususnya dalam rangka terwujudnya situasi kamseltibcarlantas di Wilayah Jawa Timur Khususnya Wilayah Kota Pasuruan.
III.
PELAKSANAAN 1.
Konsep Operasi Operasi Kepolisian Kewilayahan yang bersifat terbuka dengan mengedepankan kegiatan preemtif, preventif, yang didukung fungsi teknis lainnya dalam rangka meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap Polri dan Polantas pada khususnya dalam rangka terwujudnya situasi Kamseltibcarlantas. 2. Tujuan …..
3 RAHASIA 2.
Tujuan dan Sasaran Operasi a.
Tujuan Operasi. Meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap Polri dan Polantas pada khususnya dalam rangka terwujudnya situasi Kamseltibcarlantas di wilayah Kota Pasuruan.
b.
Sasaran Operasi 1) Orang
2)
3)
a)
masyarakat pengguna jalan;
b)
pengemudi kendaraan bermotor ( angkutan umum maupun pribadi ) baik R2, R4, R6 atau lebih yang tidak tertib;
c)
pengguna jalan yang kurang mengindahkan keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran berlalu lintas;
d)
pengusaha atau pemilik kendaraan umum.
e)
anggota pelaksana pelayanan masyarakat bidang lalu lintas.
Benda a)
kendaraan bermotor R2, R4 atau lebih yang tidak memenuhi syarat keselamatan;
b)
kendaraan bermotor yang terlibat kejahatan;
c)
surat kelengkapan administrasi ranmor dan pengemudi serta TNKB.
Tempat / Lokasi a)
kawasan atau jalur jalan ruas jalan Nasional, jalan Provinsi, jalan Kabupaten/Kota dan jalan Desa/Lingkungan yang rawan kepadatan dan kemacetan lalu lintas ( Jl. Wachid Hasyim, Jl. Gatot Subroto, Jl. A. Yani );
b)
kawasan atau ruas jalan Nasional, jalan Provinsi, jalan Kabupaten/Kota serta jalan Desa/Lingkungan yang rawan pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas ( Jl. Panglima Sudirman, Jl. Ir. Juanda, Jl. Dr. Setia Budi );
c)
tempat-tempat pelayanan lalu lintas ( Samsat dll ). c. Target .....
4 RAHASIA c.
Target Operasi Sebagai indikator keberhasilan operasi Citra Polantas Semeru 2012, Polri menentukan target sebagai berikut :
3.
1)
meningkatnya kesadaran masyarakat dalam tertib berlalu lintas;
2)
meningkatnya kepercayaan masyarakat terhadap Polri;
3) 4)
menurunnya jumlah pelanggaran dan laka lantas; mudahnya pengurusan SSB, TNKB dan SIM.
Cara bertindak a.
b.
Taktis 1)
mengikuti trend perkembangan dari target operasi yang telah ditetapkan secara terus menerus dan memberikan umpan balik kepada fungsi Lantas selaku fungsi yang dikedepankan;
2)
melaksanakan kegiatan pencegahan meliputi Dikmas Lantas dan Turjawali;
3)
melaksanakan kegiatan Polmas Lantas terhadap kelompok masyarakat serta melaksanakan dialog dua arah kepada pengguna jalan dan masyarakat;
4)
melaksanakan kegiatan pre-emtif, preventif dan yanmas lantas guna membangun citra positif Polantas di masyarakat;
5)
menggelar personel di tempat-tempat pelayanan dan di lapangan secara optimal dalam rangka memberikan pelayanan prima kepada masyarakat;
6)
menuntaskan permasalahan lalu lintas meningkatkan Citra Polantas yang positif.
sehingga
dapat
Teknis 1)
Fungsi Lalu Lintas a)
melaksanakan kegiatan Dikmas lantas meliputi pembinaan potensi masyarakat, penerangan dan penyuluhan lalu lintas sebagai upaya meningkatkan kesadaran dan disiplin berlalu lintas bagi pengguna jalan;
b)
koordinasi dengan instansi terkait ( PU dan DLLAJ ) dalam rangka perbaikan jalan/ jembatan dan rambu-rambu lalu lintas yang rusak; c) melaksanakan ......
5 RAHASIA c)
melaksanakan kegiatan preventif / pencegahan meliputi pengaturan, penjagaan, pengawalan dan patroli lalu lintas di lokasi rawan kecelakaan, pelanggaran, kemacetan lalu lintas guna menciptakan Kamseltibcar lantas;
d)
memberikan pelayanan prima kepada masyarakat meliputi pelayanan samsat, klipeng, penindakan pelanggaran dan
penanganan penyidikan kecelakaan lalu lintas dan lain-lain. 2)
Fungsi Intelkam Melaksanakan giat penyelidikan dengan langkah deteksi dan identifikasi serta penilaian guna peroleh bahan keterangan yang akurat tentang faktor-faktor yang dapat mempengaruhi terjadinya gangguan Kamseltibcar lantas selama pelaksanaan operasi;
3)
4)
5)
Fungsi Binmas dan Humas a)
meningkatkan kegiatan penyuluhan, penerangan dan bimbingan kepada masyarakat agar tertib berlalu lintas;
b)
menumbuhkan partisipasi masyarakat untuk berperan aktif terhadap upaya Polri dalam rangka meningkatkan pelayanan kepada masyarakat;
c)
mengajak dan memotivasi instansi terkait untuk membantu Polri dalam menciptakan Kamseltibcar Lantas yang aman, selamat, tertib dan lancar di wilayah Jawa Timur khususnya Kota Pasuruan.
Fungsi Sabhara a)
meningkatkan patroli dan penjagaan pada tempat-tempat rawan/ PH terjadinya laka lantas dan kemacetan lalu lintas;
b)
membantu fungsi yang dikedepankan dalam pengaturan, penjagaan dan patroli lalu lintas.
Fungsi Propam a)
menyelenggarakan pengamanan Personel yang terlibat dalam operasi ini, termasuk kegiatannya guna mencegah serta menindak penyimpangan yang mungkin timbul dan dapat menghambat atau menggagalkan operasi;
b)
melakukan operasi bersih terhadap pelaksanaan operasi. 6) Fungsi ......
6 RAHASIA 6)
7)
Fungsi Tehnologi dan Informasi a)
menyiapkan alat komunikasi baik yang bersifat mobile maupun stasioner untuk menunjang pelaksanaan operasi;
b)
mengupayakan setiap Satgas agar dilengkapi dengan alat komunikasi sehingga dapat berhubungan dengan Posko Ops;
c)
menggelar jaringan komunikasi dengan menggunakan alat komunikasi khusus.
Fungsi Dokkes Melaksanakan kegiatan medis dan kesehatan berupa penggelaran sarana / prasarana kesehatan baik personel, kendaraan dalam rangka memberikan pertolongan cepat di bidang kedokteran/ kesehatan.
4.
Daerah Operasi Daerah Pelaksanaan Ops Kepolisian Terpusat dengan sandi “ CITRA POLANTAS - 2012 “ meliputi Wilayah hukum Polres Pasuruan Kota beserta jajarannya.
5.
Pentahapan Operasi Operasi dilaksanakan secara bertahap mulai dari tahap Persiapan, Pelaksanaan dan Konsolidasi sebagai berikut : a.
Tahap Persiapan H -6 s/d H -1 ( tanggal 9 s/d 14 Desember 2012 ) 1)
inventarisir dan menyusun data awal operasi meliputi data pelayanan SIM, STNK, BPKB, kecelakaan dan pelanggaran tahun 2012 serta anatomi lokasi rawan laka, langgar dan macet;
2)
anev data awal untuk ketajaman sasaran secara selektif prioritas;
3)
menyiapkan piranti lunak, piranti keras, organisasi satuan tugas operasi, posko operasi, personel, logistik, materiil dan anggaran yang diperlukan;
4)
melaksanakan koordinasi antar fungsi Kepolisian dan Lintas sektoral;
5)
melaksanakan pengecekan pelaksanaan operasi.
kesiapan
akhir
dalam
rangka
b. Tahap .....
7 RAHASIA b.
Tahap pelaksanaan H s/d H + 7 (tanggal 15 s/d 22 Desember 2012) 1)
melaksanakan kegiatan penerangan dan penyuluhan guna memberikan bimbingan kepada masyarakat dalam bentuk spanduk dan papan Himbauan;
2)
adakan kerjasama dengan mass media cetak maupun elektronik untuk tertib berlalu lintas;
3)
pengerahan satgas : a)
b)
Satuan Tugas Preemtif (1)
melaksanakan kegiatan Intelijen berupa lidik, pengamanan dan penggalangan dengan langkahlangkah deteksi, identifikasi, penilaian dan penajaman Target Operasi;
(2)
membuat kirpat / kirsus berupa informasi dan bahan keterangan atau informasi mengenai upaya-upaya yang dapat mengganggu atau menghambat pelaksanaan Operasi;
(3)
melaksanakan pendidikan lalu lintas terhadap masyarakat terorganisir maupun masyarakat umum lainnya;
(4)
melaksanakan penerangan dan penyuluhaan lalu lintas kepada masyarakat tidak terorganisir serta para pengguna jalan lainnya;
(5)
melaksanakan pemasangan spanduk, membagikan brosur, leafleat dan stiker yang berisikan himbauan tertib berlalu lintas;
(6)
sosialisasi terhadap Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan;
Satuan Tugas Preventif (1)
melaksanakan kegiatan pengaturan, dan penjagaan lalu lintas; (2) melaksanakan ......
8 RAHASIA (2)
melaksanakan pengawasan terhadap para pengguna jalan untuk mencegah dan memperkecil peluang terjadinya pelanggaran yang dapat menimbulkan kemacetan dan kecelakaan lalu lintas;
(3)
melaksanakan penindakan berupa teguran terhadap para pelanggar lalu lintas;
(4)
melaksanakan kegiatan patroli rutin maupun patroli jarak jauh dengan sasaran gangguan Kamseltibcar lalu lintas pada lokasi rawan kecelakaan;
(5)
melaksanakan kegiatan pengawalan lalu lintas baik terhadap orang maupun benda dalam rangka melindungi keselamatan jiwa manusia dan barang / benda sesuai kebutuhan dan permintaan, antara lain pengawalan: -
c)
Pelayanan Masyarakat; Kemitraan; VIP / VVIP;
(6)
melaksanakan kegiatan pengawasan pengendalian serta monitor situasi lalu lintas;
dan
(7)
menerima pengaduan maupun laporan informasi dari masyarakat yang berkaitan dengan masalah lalu lintas;
(8)
memberikan pelayanan kepada masyarakat berupa informasi situasi lalu lintas;
Satuan Tugas Penegakan Hukum (1)
melaksanakan penindakan terhadap pengemudi yang membahayakan keselamatan lalu lintas;
(2)
melaksanakan kegiatan kemacetan lalu lintas;
(3)
melaksanakan penindakan terhadap pelanggaran lalu lintas;
(4)
melaksanakan penindakan terhadap pelaku tindak pidana atau kejahatan kekerasan baik yang terjadi di jalan tol maupun di jalan umum;
penanganan
terhadap
(5) melakukan .....
9 RAHASIA
d)
(5)
melakukan tindakan pertama di tempat kejadian perkara (TPTKP) dan penyelidikan pelaku tabrak lari kecelakaan lalu lintas serta mencari keterangan dan informasi yang diperlukan;
(6)
melakukan pengejaran dan penangkapan tersangka pelaku tabrak lari;
Satuan Tugas Bantuan Operasi. Melaksanakan kegiatan bantuan dan dukungan Operasi dalam bentuk:
c.
2)
IV.
pengamanan terhadap personel dan bahan keterangan serta pengawasan dari kemungkinan terjadinya penyimpangan yang dilakukan oleh personel operasi (Operasi bersih);
(2)
melaksanakan kegiatan penerangan kepada masyarakat dan dokumentasi / peliputan Operasi serta press release;
(3)
melaksanakan kegiatan medis dan kesehatan berupa penggelaran sarana prasarana kesehatan untuk personel Operasi dan tindakan pertolongan cepat di bidang kesehatan serta evakuasi.
Tahap Konsolidasi H +8 S/D H +14 (tanggal 23 s/d 29 Desember 2012) 1)
6.
(1)
Melakukan wash up / kajian ulang terhadap pelaksanaan operasi yang meliputi: a)
analisa dan keseluruhan;
evaluasi
pelaksanaan
operasi
secara
b)
merumuskan cara bertindak yang efektif dan efisien untuk pelaksanaan operasi di masa mendatang.
Menyiapkan dan menyusun laporan akhir hasil pelaksanaan operasi.
Struktur Organisasi dan Penjabaran Tugas ( Terlampir )
PENGENDALIAN 7.
Instruksi dan Koordinasi a. hari .....
10 RAHASIA
8.
a.
Hari H dan Jam J pelaksanaan Operasi, tanggal 15 Desember 2012 pukul 00.00 Wib sampai dengan tanggal 22 Desember 2012 pukul 24.00 Wib;
b.
pelaksanaan kegiatan operasi secara selektif prioritas, dengan tetap mengedepankan kegiatan simpatik, Polmas, Senyum, Sapa dan Salam;
c.
mengadakan koordinasi dan kerjasama dengan instansi lintas sektoral terkait maupun mitra kamtibmas lainnya untuk kelancaran dan keberhasilan operasi;
d.
operasi “CITRA POLANTAS SEMERU 2012 ” mengedepankan kegiatan preemptif melalui pendidikan dan penyuluhan tertib berlalu lintas dan kegiatan preventif meliputi pengaturan, penjagaan, pengawalan dan patroli lalu lintas yang didukung Penegakan Hukum;
e.
menghindari kegiatan / sikap over akting dan arogan;
f.
memperhatikan situasi dan kondisi wilayah agar pelaksanaan operasi berjalan dengan baik dan berhasil;
g.
Seluruh petugas pelaksana yang terlibat operasi menggunakan Pita Warna Biru Putih pada bahu lengan kiri.
Sistem Pelaporan a.
Pelaporan hasil kegiatan harian pelaksanaan operasi ” CITRA POLANTAS - 2012 ” dikirim ke Polda Jatim Paling Lambat pukul 18.00 Wib.
b.
Pos pengendalian untuk tingkat Polda Jatim bertempat di Biro Ops Polda Jatim dengan menggunakan sarana komunikasi yang tersedia di Biro Operasi ( Biro Ops ) yaitu :
c.
1)
Radio Komunikasi.
2)
Tlp Roops : 031 8275481
3)
Tlp Lantas : 031 8275418 Faks : 031 8290562
4)
Short Message Sistem ( SMS )
Faks Roops : 031 8286301 : 081330047980
Pos pengendalian untuk tingkat Polres Pasuruan Kota bertempat di Posko Bag Ops Polres Pasuruan Kota dengan menggunakan sarana komunikasi yang tersedia di Polres Pasuruan Kota yaitu : 1)
Radio Komunikasi.
2)
Tlp / Fax Lantas : 0343 - 427720
3)
Tlp Bag Ops : 0343 – 424081
4)
Tlp/ Fax Si Tipol : 0343 – 424256 9. jaringan .....
11 RAHASIA 9.
Jaringan Komunikasi Jaring komunikasi menggunakan sarana komunikasi Polri yang tersedia seperti voice data video / teleconference / RTMC, telepon, teleks, faksimile, HT, SSB dan E-mail (internet).
V.
ADMINISTRASI, PERSONEL, SARANA PRASARANA DAN ANGGARAN 10.
Administrasi : a. Pelaksanaan administrasi operasi berpedoman pada Peraturan Kapolri Nomor 9 Tahun 2012 tentang Manajemen Operasi Kepolisian (MOK); b.
11.
12.
administrasi operasi menggunakan administrasi umum dan petunjuk operasi kepolisian yang sudah ada;
Personel. a)
Pimpinan
:
2
orang
b)
Bag Ops
:
5
orang
c)
Sat Intelkam
:
1
orang
d)
Sat Lantas
:
26
orang
e)
Sat Binmas
:
3
orang
f)
Ur Kesehatan
:
1
orang +
Jumlah
:
40
orang
Sarana Prasarana Peralatan dan perlengkapan operasi menggunakan peralatan dan perlengkapan organik yang ada di Polres Pasuruan Kota disesuaiakan dengan kebutuhan Operasi “ CITRA POLANTAS - 2012 “.
13.
Anggaran Dukungan biaya operasi menggunakan anggaran PNBP DIPA Ditlantas Polda Jatim tahun 2012.
VI. Penutup .....
12 RAHASIA VI.
PENUTUP Demikian Rencana Operasi ini dibuat untuk dijadikan pedoman dalam pelaksanaan Operasi ” CITRA POLANTAS - 2012 ” dalam rangka Meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap Polri pada umumnya dan Polantas pada khususnya dalam rangka terwujudnya situasi kamseltibcarlantas di wilayah Kota Pasuruan. Dikeluarkan di : Pasuruan pada tanggal : Desember
2012
KEPALA KEPOLISIAN RESORT PASURUAN KOTA
ASEP AKBAR HIKMANA, S.IK., MH AJUN KOMISARIS BESAR POLISI NRP 69030481 Lampiran : 1. 2. 3. 4.
Lampiran Lampiran Lampiran Lampiran
” “ ” ”
A” B” C” D”
( ( ( (
Surat Perintah ) Struktur Organisasi ) Penjabaran Tugas ) Kirsus Intelijen )
13 RAHASIA KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA DAERAH JAWA TIMUR RESORT PASURUAN KOTA
LAMPIRAN “ B “ RENOPS CITRA POLANTAS - 2012 NOMOR : R / REN OPS /XII/2012 TANGGAL : DESEMBER 2012
STRUKTUR ORGANISASI KAOPS RES KAPOLRES WAKAOPS RES WAKAPOLRES KARENDALOPS KABAG OPS KASET OPS RES
KAPUSDATAOPS RES
KSB DAL OPS
KANIT REG-IDENT PA POSKO
KBO LANTAS
KASATGAS PREEMTIF
KASATGAS PREVENTIF
KASATGAS GAKKUM
KASATGAS BANOPS
KASAT BINMAS
KASAT LANTAS
KANIT LAKA
KSB HUMAS
Dikeluarkan di : Pasuruan pada tanggal : Desember
2012
KEPALA KEPOLISIAN RESORT PASURUAN KOTA
ASEP AKBAR HIKMANA, S.IK., MH AJUN KOMISARIS BESAR POLISI NRP 69030481
14 RAHASIA KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA DAERAH JAWA TIMUR RESORT PASURUAN KOTA
LAMPIRAN “ C “ RENOPS CITRA POLANTAS - 2012 NOMOR : R / REN OPS /XII/2012 TANGGAL : DESEMBER 2012
PENJABARAN TUGAS PEJABAT OPERASI ” CITRA POLANTAS - 2012 ” 1.
Kepala Operasi Res ( Kaopsres ) a. Tugas 1) memimpin dan bertanggungjawab atas keseluruhan operasi;
b. 2.
2)
menentukan kebijakkan taktis pelaksanaan operasi;
3)
melakukan koordinasi dengan instansi terkait di tingkat daerah termasuk permintaan bantuan dan kekuatan untuk kelancaran pelaksanaan operasi;
4)
menentukan para pejabat yang mengawaki organisasi operasi dan jabaran tugasnya disesuaikan dengan sasaran operasi serta hakikat ancaman yang dihadapi di wilayah masing-masing;
5)
bertanggungjawab atas pelaksanaan operasi kepada Kapolda Jatim selaku Kaopsda.
Pejabat Kaopsres : Kapolres Pasuruan Kota.
Wakil Kepala Satuan Tugas Operasi Res ( Wakaopsres ) a. Tugas 1) membantu dan memberikan saran - saran kepada Kaopsres dalam mendinamisir pelaksanaan operasi;
b. 3.
pelaksanaan
2)
mewakili dan mengendalikan pelaksanaan operasi apabila Kaopsres berhalangan dan melaporkan hasilnya kepada Kaopsres pada kesempatan pertama;
3)
mempertanggung jawabkan pelaksanaan tugasnya ke pada Kaopsres.
Pejabat WaKaopsres : Waka Polres Pasuruan Kota.
Kepala Perencanaan dan Pengendalian Operasi ( Karendalops ) a Tugas: 1) menerima arahan atau petunjuk dari Kaopsres untuk diteruskan kepada jajaran pelaksana operasi; 2)
membantu Kaopsres dalam perencanaan dan pengendalian operasi; 3) melaksanakan……
15 RAHASIA
b. 4.
4)
memberikan petunjuk dan arahan dalam rangka memelihara dinamika serta keberhasilan operasi;
5)
melakukan konsolidasi sumber daya yang digunakan dalam operasi dan melaksanakan supervisi pelaksanaan operasi;
6)
bertanggung jawab atas pelaksanaan tugasnya kepada Kapolda selaku Kaopsres;
Pejabat Karendalops : Kabag Ops Polres Pasuruan Kota.
2)
menyusun Rengiat harian dan mingguan Kaopsres;
3)
menghimpun Rengiat harian dan mingguan Kasatgas;
4)
membuat laporan Anev harian/mingguan dan laporan akhir hasil operasi;
5)
dalam pelaksanaan tugasnya bertanggung jawab Kaopsres.
Pejabat Kaset Ops : Kasubbag Dal Ops Bag Ops Polres Pasuruan Kota.
Kepala Pusat Data Operasi ( Kapusdataops ) a. Tugas 1) menyiapkan posko dan perlengkapannya pelaksanaan tugasnya;
b. 9.
melaksanakan rapat koordinasi dengan fungsi yang dilibatkan dalam operasi dan dengan instansi terkait lainnya;
Kepala Sekretariat Operasi ( Kaset Ops ) a. Tugas. 1) menyelenggarakan administrasi operasi;
b. 5.
3)
serta
mengendalikan
2)
menghimpun dan mencatat laporan harian dari para kasatgas;
3)
memantau perkembangan situasi wilayah;
4)
menyiapkan akses internet, telepon );
5)
dalam pelaksanaan tugasnya bertanggung jawab kepada Kaopsres.
Pejabat Kapusdataops
komunikasi
(voice
data
video/teleconference,
: Kanit Reg-Ident Lantas Polres Pasuruan Kota
Kepala Satuan Tugas Preemtif ( Kasatgas Preemtif ) a. Tugas 1) membuat rengiat harian dan mingguan kegiatan Satgas Preemtif; 2)
menetapkan .......
16 RAHASIA
b. 10.
menetapkan CB teknis dan taktis Satgas Preemtif;
3)
memimpin dan mengendalikan tugas Satgas preemtif berupa kegiatan deteksi dini, dikmas, penerangan, himbauan da sosialisasi tentan lalau lintas;
4)
mengendalikan tugas satgas preemtif dan melaporkan hasilnya;
5)
dalam pelaksanaan tugasnya bertanggung jawab kepada Kaopsres.
Pejabat Kasatgas Preemtif : Kasat Binmas Polres Pasuruan Kota.
Kepala Satuan Tugas Preventif ( Kasatgas Preventif ) a.
b. 11.
2)
Tugas: 1) membuat rengiat harian dan mingguan kegiatan Satgas Preventif; 2)
menetapan CB teknis dan taktis Satgas Preventif;
3)
memimpin dan mengendalikan tugas Satgas Preventif untuk melaksanakan kegiatan Turjagwali, pengawasan dan pengendalian lalu lintas serta penindakan / teguran bagi pelanggar lalu lintas;
4)
mengendalikan pelaksanaan tugas satgas preventif dan melaporkan hasilnya;
5)
dalam pelaksanaan tugasnya bertanggung jawab kepada Kaopsres.
Pejabat Kasatgas Preventif: Kasat Lantas Polres Pasuruan Kota.
Kepala Satuan Tugas Penegakkan Hukum ( Kasatgas Gakkum ) a.
b.
Tugas 1) membuat rengiat harian dan mingguan kegiatan Satgas Gakkum; 2)
menetapan CB teknis dan taktis Satgas Gakkum;
3)
memimpin dan mengendalikan tugas Satgas Gakkum berupa kegiatan penindakan terhadap pelanggaran, penyidikan kecelakaan lalu lintas (TPTKP ) dan penindakan terhdap tindak pidana kejahatan kendaraan bermotor;
4)
dalam pelaksanaan tugasnya bertanggung jawab kepada Kaopsres.
Pejabat Kasatgas Gakkum : Kanit Laka Polres Pasuruan Kota. 12.
kepala satuan ......
17 RAHASIA 12.
Kepala Satuan Tugas Bantuan Operasi ( Kasatgas Banops ) a.
b.
Tugas 1) membuat rengiat harian dan mingguan kegiatan Satgas Banops; 2)
menentukan CB teknis dan taktis Satgas Banops;
3)
memimpin dan mengendalikan tugas Satgas Bantuan Operasi berupa dukungan tenaga medis / kesehatan, peliputan kegiatan operasi dan dokumentasi serta pengamanan personel ( Operasi Bersih );
4)
mengendalikan pelaksanaan tugas Satgas Banops dan melaporkan hasilnya;
5)
bertanggung jawab atas pelaksanaan tugas kepada Kaopsres.
Pejabat Kasatgas Banops : KSB Humas Polres Pasuruan Kota. Pasuruan, Desember 2012 KEPALA KEPOLISIAN RESORT PASURUAN KOTA
ASEP AKBAR HIKMANA, S.IK., MH AJUN KOMISARIS BESAR POLISI NRP 69030481