PUTUSAN Nomor 137/Pdt/2015/PT.Bdg. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. Pengadilan Tinggi Bandung, yang memeriksa dan mengadili perkara perdata dalam tingkat banding telah menjatuhkan putusan sebagai berikut dalam perkara antara : --------------------------------------------------------------------------H.M. YASIN MANSYUR,SH, dan Hj. SISWATI ARIYANI,SH, pekerjaan Advokat dan atas nama Advokat M. YASIN MANSYUR,SH dan REKAN, beralamat di Jl.Raya Pejuang Ruko Segitiga Taman Harapan Baru Blok B No.3, Kelurahan Pejuang, Kecamatan Medan Satria, Kota Bekasi selanjutnya disebut sebagai : ----------------------------------------------------------------PEMBANDING semula PELAWAN; ----------------------------
LAWAN
:
1. PT. CITRA DAMAI PUTRA, beralamat di Komplek Sentra Niaga Bulevard Hijau Kav.33-35, Kelurahan Medan Satria, Kecamatan Medan Satria Kota Bekasi, dalam hal ini diwakili Kuasanya : 1. Drs. Rudy Gunawan, S.H, 2. Krsissantoso Bayu Aji, S.H,M.H., 3. Arifin Sinuhaji,SH, dan 4. Jujur Halasan Bakara, S.H. ,Mkn, Advokat dan Pengacara dari Kantor Pengacara Rudy Gunawan & Partner, yang beralamat di Ruko Mega Grosir Cempaka Mas Blok M1/11, Jalan Letjend Suprapto Jakarta Pusat-10640, berdasarkan Surat Kuasa Khusus tertanggal 08 Januari 2015 Nomor 88/SK/2015/PN.Bks, untuk selanjutnya disebut : -----------TERBANDING I semula TERLAWAN- I ; ---------------------2. Ny. MIANA DWI LASMINI alias MIANA D, beralamat di JI. Taman K e n n a Indah I/TC 18 Rt.001/Rw.03 Kelurahan Pondok Pinang Kecamatan Kebayoran Lama, Kota Administrasi Jakarta Selatan, dalam hal ini diwakili Kuasanya 1. AGUS SALIM, S.H., 2. SYAEFUL ANWAR, S.H. M.H., Advokat dan
Putusan Nomor 137/Pdt/2015/PT.Bdg, Halaman 1 dari 19
Pengacara pada Fides Law Offices, Komplek POLRI, Jalan Tangkas Baru Nomor
F 14, Karet Semanggi,
Jakarta Selatan 12930, berdasarkan Surat Kuasa Khusus tertanggal 20 Januari 2015, Nomor 81/SK/2015/PN.Bks, untuk selanjutnya disebut ; -----------------------------------------TERBANDING II, semula TERLAWAN-II ; -------------------3. BADAN PERTANAHAN NASIONAL RI C.q. Kanwil Badan Pertanahan Nasional Propinsi Jawa Barat c.q Kepala Kantor Badan Pertanahan Nasional Kabupaten Bekasi, beralamat di JaIan Daha Blok B No.4 Komplex Lippo City Cikarang Kabupaten Bekasi, dalam hal ini diwakili oleh kuasanya 1. DARYOTO, S.H., 2. MEDI LELELANGAN, A. Ptnh, 3. DINDIN SARIPUDIN, S.H., 4. SURACHMAN, S.H., yang beralamat di Kantor Pertanahan Kabupaten Bekasi JaIan Daha
Blok
B
No.4 Komplex Lippo
City Cikarang
Kabupaten Bekasi, berdasarkan Surat Kuasa Khusus tertanggal 05 Maret 2014, No. 515/SK/2014/PN.Bks, untuk selanjutnya disebut ; -------------------------------------------------TERBANDING III, semula TERLAWAN-III ; -------------------Pengadilan Tinggi tersebut : -----------------------------------------------------------------Setelah membaca meneliti surat-surat sebagai berikut : -------------------------------1. Surat Penetapan Ketua Pengadilan Tinggi Bandung, 30 Maret 2015 Nomor 137/PEN/PDT/2015/PT.Bdg,
tentang
penunjukan
Majelis
Hakim
yang
memeriksa dan mengadili perkara antara kedua belah pihak tersebut di atas ; 2. Berkas perkara berikut surat-surat lainnya yang berhubungan dengan perkara tersebut serta salinan resmi putusan Pengadilan Negeri Bekasi, tanggal 17 Nopember 2014 Nomor 62/Pdt/Plw/2014/PN.Bks. ; ---------------------------------
TENTANG DUDUKNYA PERKARA :
Membaca, bahwa Pelawan dalam Surat Perlawanannya (derden verzet) tertanggal 07 Pebruari 2014, yang telah diterima dan didaftar pada tanggal 10 Pebruari 2014 terdaftar dalam register Perkara Perdata pada Pengadilan
Negeri
Bekasi
dibawah
Nomor
62/Pdt.Plw/2014/PN.Bks,
perlawanan mana berbunyi sebagai berikut : -----------------------------------------------
Putusan Nomor 137/Pdt/2015/PT.Bdg, Halaman 2 dari 19
1. Bahwa Pelawan sangat dirugikan oleh Putusan Pengadilan Negeri Bekasi No.58/Pdt.G/2013/PN.BKS tertanggal 13 November 2013 atas gugatan yang diajukan oleh Terlawan-I selaku pihak Penggugat dalam perkara dimaksud, yang amar putusannya berbunyi sebagai berikut : -----------------------------------MENGADILI
1. Menerima dan mengabulkan gugatan Penggugat untuk sebagian ; ---------2. Menyatakan Penggugat adalah satu-satunya pihak yang sah dan berhak atas sebidang tanah seluas 1.910 m2 yang terletak di Desa Pusaka Rakyat Kecamatan Taruma Jaya, Kabupaten Bekasi Propinsi Jawa Barat, sesuai dengan Sertipikat Hak Milik No.695/Pusaka Rakyat atas nama Miana D. dengan batas-batas sebagai berikut : ----------------------------------
Sebelah Utara
: Sawah Gadul ; ---------------------------
Sebelah Timur
: Sawah H. Madal; ------------------------
Sebelah Selatan
: Sawah Pr.Djur ; --------------------------
Sebelah Barat
: Jalan Tanggul dan Tanah PU ; -------
3. Menyatakan secara hukum bahwa Sertipikat Hak Milik No.695/Pusaka Rakyat atas nama Miana D. seluas 1.910 m2 adalah satu-satunya Sertipikat yang sah; ----------------------------------------------------------------------4. Menyatakan Tergugat I telah melakukan Perbuatan Melawan Hukum; ---5. Menyatakan bahwa Sertipikat Hak Milik No.887/Desa Pusaka Rakyat atas nama Ketut Sugianto tidak berkekuatan hukum, tidak sah menurut hukum dan batal demi hukum; ------------------------------------------------------------------6. Menghukum Tergugat I,Tergugat II, Turut Tergugat I dan Turut Tergugat II untuk tunduk dan taat terhadap putusan ini ; --------------------------------------7. Menolak gugatan selain dan selebihnya ; ------------------------------------------8. Menghukum Tergugat I untuk membayar ongkos yang timbul dalam perkara ini sebesar Rp.741.000,-( tujuh ratus empat puluh satu ribu rupiah) ; --------------------------------------------------------------------------------------2. Bahwa tanah SHM No.887/Desa Pusaka Rakyat, Kecamatan Tarumajaya Kabupaten Bekasi seluas 1.450 m2 atas nama Ketut Sugianto, dengan batas-batas sebagai berikut : --------------------------------------------------------------- Sebelah Timur
: Tanah Milik PT.HDP (Tanah milik terlawan-I) ;-----
Sebelah Barat
: Jl. Pengairan ; ----------------------------------------------
Sebelah Utara
: Tanah milik H Pakpahan ; --------------------------------
Sebelah Selatan
: Tanah milik Sumarto ; -------------------------------------
Putusan Nomor 137/Pdt/2015/PT.Bdg, Halaman 3 dari 19
Dimana sudah dari sejak tanggal 20 November 2006 alm. Ketut Sugianto telah menyerahkan tanah SHM dimaksud kepada Pelawan sebagai konpensasi atas pembayaran penyelesaian kasus Alm. Ketut Sugianto yang ditangani oleh kantor Pelawan. Berdasarkan Surat Perjanjian tertanggal 20 November 2006, dimana untuk penyerahan tanah SHM dimaksud telah pula mendapat persetujuan dari istri Alm.Ketut Sugianto pada tanggai 21 November 2006, sehingga sejak tanggal 20 November 2006 kepemilikan atas tanah SHM dimaksud telah beralih menjadi milik sah Pelawan yang harus dilindungi oleh hukum ; ----------------------------------------------------------------------3. Bahwa kepemilikan Pelawan atas SHM No.887/Desa Pusaka Rakyat seluas 1.450 m2 masih atas nama pemilik asal Alm. Ketut Sugianto telah dikuatkan Penetapan
Pengadilan
Negeri
Bekasi
No.1987/Pdt.P/2013/PN.
Bks
tertanggal 23 Oktober 2013 ; -------------------------------------------------------------4. Bahwa Pelawan sudah mendatangi Kantor Terlawan-I di Kota Harapan Indah, menemui biro hukumnya yang bernama H.Kunto Wijoyo,SH dan H.Abubakar Sidik, SH, Pelawan datang sekitar bulan Mei dan Juni tahun 2012 dengan disaksikan oleh rekan Pelawan Muhdar Yusuf,SH. dan M.Saleh, untuk memberitahukan dan sekaligus memberikan foto copy suratsurat bahwa tanah SHM No.887/Desa Pusaka Rakyat seluas 1.450 m2 bukan milik Ketut Suqianto lagi atau milik para ahli waris Alm. Ketut Sugianto Iagi, karena sudah dijual ke Pelawan dengan surat perjanjian kuasa menjual tanggal 20 November 2006 dan disetujui istri Ketut Sugianto tanggal 21 November 2006 dan Pelawan memberikan foto copy kepada biro hukum Terlawan-I untuk diketahui di laporkan kepada Direksi PT. Citra Damai Putra ( Terlawan-I ) ; ----------------------------------------------------------------------------------5. Bahwa Pelawan pada bulan Mei, Juni 2012 telah memberitahukan juga kepada biro hukum Terlawan-I bahwa H.Riza Ahyad HS, beralamat di Jl. Barkah No : 17 Rt 005/Rw 018 Kelurahan Harapan Jaya Kecamatan Bekasi Utara Kota Bekasi, Pelawan telah melaporkan ke Kepolisian karena diduga membuat Girik C Palsu No 43 Persil 18 atas nama H.Djur tanggai 17 Juni 1980, lalu memohon SHM No.695/Desa Pusaka Rakyat seluas 1.910 m2 atas nama Pr. H.Jur melalui Terlawan-IlI tanggal 24 Juni 1980, denqan batasbatas tanah sebagai berikut : --------------------------------------------------------------- Sebelah Timur
: Tanah Milik H.Madali ; ------------------------
Sebelah Barat
: Sawah Gadul ; -----------------------------------
Sebelah Utara
: Sawah Pr.Djur ; --------------------------------Putusan Nomor 137/Pdt/2015/PT.Bdg, Halaman 4 dari 19
Sebelah Selatan Sedangkan
Tanah
: Jl.Pengairan/Jl.Tanggul ; -----------------------SHM
No.887/Desa
Pusaka
Rakyat,
Kecamatan
Tarumajaya Kabupaten Bekasi seluas 1.450 m² atas nama KETUT SUGIANTO, dengan batas-batas sebagai berikut : ---------------------------------- Sebelah Timur
: Tanah Milik PT.HDP (Tanah milik terlawan-I)
Sebelah Barat
: Jl. Pengairan ; ---------------------------------------
Sebelah Utara
: Tanah milik H Pakpahan ; ------------------------
Sebelah Selatan
: Tanah milik Sumarto ; -----------------------------
Sehingga jelas terbukti terlihat perbedaan baik Iuas tanah maupun batasbatasnya antara tanah yang diakui kepemilikannya oleh Terlawan-I yaitu SHM No.695/Desa Pusaka Rakyat seluas 1.910 m2 dan dengan tanah SHM No.887/Desa Pusaka Rakyat Kecamatan Tarumajaya Iuas 1.450 m2 atas nama Alm. Ketut Sugianto yang sekarang sudah beralih menjadi milik sah Pelawan; -----------------------------------------------------------------------------------------6. Bahwa Pelawan memberitahukan juga kepada biro hukum Terlawan-I di kantor Terlawan-I pada bulan Mei dan Juni 2012, bahwa Ketut Sugianto sudah meninggal dunia tahun 2008 karena sakit kanker otak ganas, dan sejak tahun 2009 istri serta anak-anaknya sudah menjual rumah tinggalnya di Taman Modern Land di Jl. Sakura Blok D-5 No. 12 Rt.009/Rw.06 Kelurahan Ujung Menteng Kecamatan Cakung Jakarta Timur ; ---------------------------------7. Bahwa dengan ikut digugatnya ahli waris alm.Ketut Sugianto dengan menggunakan alamat di Taman Modern Land di JI. Sakura Blok D-5 No. 12 Rt.009/Rw.06 Kelurahan Ujung Menteng Kecamatan Cakung Jakarta Timur dalam perkara No.58/Pdt.G/2013/PN.BKS adalah jelas membuktikan akal licik dari Terlawan-I yang jelas-jelas sudah mengetahui bahwa para ahli waris Alm. Ketut Sugianto tidak bertempat tinggal dialamat tersebut dan SHM dimaksud sudah beralih kepemilikannya kepada Pelawan, maka seharusnya Pelawanlah yang ikut digugat ; ------------------------------------------------------------8. Bahwa Pelawan telah memberikan data-data dokumen-dokumen yang diduga PALSU, yang dibuat oleh H.Riza Ahyat HS, yang merupakan calo tanah dari Miana Dwi Lasmini alias Miana D (Terlawan-II) antara lain : --------a. Foto Copy Girik C Palsu atas nama H.Djur ; ----------------------------------------b. Foto Copy Girik C Asli atas nama Hj. Djuriah Binti H.Mudjit; -------------------c. Akta Jual Beli No.785/20TMJ/1981 atas nama Penjual Pr. H.Jur Paisu alamat sama dengan pembeli H.Riza Ahyad HS, pelaku pemalsuan.-------d. Copy SHM No.695/Desa Pusaka Rakyat atas nama Pr.H.Jur Palsu yang bersumber dari Girik C No.43 yang palsu dan Pelawan meminta kepada Putusan Nomor 137/Pdt/2015/PT.Bdg, Halaman 5 dari 19
Terlawan-I melalui biro hukumnya jangan menggunakan surat-surat tersebut pada poin a,c,d diatas karena diduga palsu dan sedang dalam proses Penyidikan Polres Metro Kabupaten Bekasi, sesuai Laporan Polisi Pelawan No.Pol : 1 0 6 2 / S P K / R e s t a Bekasi tanggal 14 Oktober 2012 ; 9. Bahwa Pelawan mendapatkan dokumen-dokumen yang diduga Palsu yang dibuat oleh H. Riza Ahyad HS calo tanah dari Terlawan-Il adalah melalui permintaan resmi di Pengadilan Negeri Bekasi dalam berkas perkara No.336/Pdt.G/2006PN.BKS yang telah dibuktikan oleh Terlawan-IlI dalam warkah SHM No.695/Desa Pusaka Rakyat seluas 1.910 m2 atas nama orang fiktif orang palsu yaitu Pr.H.Jur ; ------------------------------------------------10. Bahwa ada itikad tidak baik dari Terlawan-I yang tetap ngotot ingin memiiiki tanah Pelawan yang bersumber dari surat-surat yang asli yaitu dari Girik C No.43 Persil 18b seluas 450 m2 atas nama Hi.Djuriah binti H. Mudjit dan terdaftar dalam buku Leter C Desa Pusaka Rakyat, sehingga lahir SHM No.887/Desa Pusaka Rakyat atas nama pemilik asal alm.Ketut Sugianto, sedangkan SHM No.695/Desa Pusaka Rakyat seluas 1.910 m2 atas nama orang palsu Pr.H.Jur, lahir dari girik C Palsu atas nama H.Diur dan tidak terdaftar/tidak tercatat dalam buku Leter C di Kelurahan Desa Pusaka Rakyat, dan lahir lagi Akte Jual Beli diduga palsu yaitu AJB No.785/20TMJ/1981 tanggal 2 Mei 1981, yang diduga semuanya dibuat oleh pelaku H.Riza Ahyad HS, calo tanah dari Terlawan-ll sekarang dalam status Penyidikan secara intensif oleh Kepolisian Metro Kabupaten Bekasi ; --------------------------------------------11. Bahwa lebih membuktikan lagi itikad tidak baik dari Terlawan-1, yaitu Terlawan-1 ngotot menggugat para ahli waris Alm. Ketut Sugianto dan kenapa
tidak
mau
menggugat
Pelawan,
padahal
Pelawan
sudah
memberitahu dan memberikan bukti-bukti bahwa SHM No.887/Desa Pusaka Rakyat seluas 1.450 m2 sejak tanggal 20 November 2006, bukan lagi milik alm.Ketut Sugianto atau milik para ahii waris Alm. Ketut Sugianto, melainkan sudah milik Pelawan dan biro hukum Terlawan sempat mengatakan kepada Pelawan silahkan balik nama dulu SHM No.887/Desa Pusaka Rakyat ke nama Pelawan, Pelawan jawab lagi dalam proses. Ini membuktikan bahwa Terlawan-I telah melanggar hukum acara perdata ; ---12. Bahwa Girik C No.43 Persil 18 b seluas 1.450 m2 atas nama pemilik asal Hj.Djuriah binti H.Mudjit, merupakan tanah sawah yang telah ditanami padi oleh Hj.Djuriah binti H.Mudjit dari tahun 1970 an, sampai dijual kepada Ketut Sugianto tanggal 14 Agustus 2001, dan masih dalam bentuk girik belum pernah dimohonkan Sertipikat oleh Hy. Djuriah Binti H. Mudjit, sebagaimana
Putusan Nomor 137/Pdt/2015/PT.Bdg, Halaman 6 dari 19
pernyataannya yang diketahui oleh Kepala Desa Pusaka Rakyat dan Pernyataan Hj. Djuriah Binti H. Mudjit dan disaksikan oleh anak-anaknya di hadapan Notaris Yudi Usfiansah,SH, Notaris Kota Bekasi bahwa tanahnya Hj. Djuriah Binti H. Mudjit belum pernah dijual, digadaikan, disewakan dan lain-Iainnya, hanya dijual kepada Ketut Sugianto, dan tanah ini telah di kuasai fisik turun temurun oleh Hj.Djuriah binti H.Mudjit dan anak-anaknya untuk tanam padi, setelah dijual pada Alm. Ketut Sugianto kemudian dikuasai fisik oleh Ketut Sugianto lalu diurug dengan puing-puing dan sekarang dikuasai fisik oleh Pelawan dan untuk pembayaran PBB atas tanah dimaksud telah dibayarkan pajaknya ke negara oleh Hj.Djuriah Binti H.Mudjit, telah dibayarkan pajak oleh Ketut Sugianto, dan telah dibayarkan pajak oleh Pelawan atas tanah tersebut kepada negara; -------------------------13. Bahwa Terlawan-I mengaku memiliki tanah SHM No. 695/Desa Pusaka Rakyat, seluas 1.910 m2, yang diduga bersumber dari data administrasi palsu, yaitu nama Pr.H. Jur palsu, alamat palsu, hanya Ujunq Menteng tanpa ada Rt, Rw. data yuridis palsu yaitu Girik C No 43 persil 18 b seluas 1.910 m2 abs nama palsu H.Djur. dan tanah ini Terlawan-I, dan Terlawan-II tidak pernah menguasai fisik, tiba-tiba kaya geledek (petir) Terlawan-I mengakui tanahnya ada tumpang tindih dengan tanah milik Pelawan, yang lahir dari data yuridis dan data administrasi yang benar yaitu Girik C No.43 Persil 18 b seluas 1.450 m² atas nama Hj.Djuriah binti H Mudjit, tempat lahir Jakarta tanggal 15 Juni 1920, status Janda, Pekerjaan Ibu rumah tangga, alamat dahulu Pondok Ungu Rt.06/Rw.07 Kelurahan Medan Satria Kec. Bekasi Barat Kota Bekasi, dan alamat terakhir Hj. Djuriah Binti H. Mudjit, adalah di Kampung Ujung Menteng Rt.005/Rw.002 Kelurahan Ujung Menteng Kecamatan Cakung Kota Administrasi Jakarta Timur, sedangkan SHM No.695/Desa Pusaka Rakyat atas nama Pr. H.Jur oranq palsu, alamat hanya Ujung Menteng saja tanpa ada Rt, Rw lalu dibalik nama ke atas nama Terlawan-Il dengan alamat Kaliabang Bungur Desa Harapan Jaya Kec. Bekasi, alamat penjual Pr. H. Jur Kali Abang Bungur Desa Harapan Jaya Kec. Bekasi, alamat H. Riza Ahyad HS kuasa pembeli dari Terlawan-II dari Pr. H.Jur, beralamat di Kali Abang Bungur Desa Harapan Jaya Kec. Bekasi ( ini semua diduga palsu dibuat oleh H. Riza Ahyad HS kuasa dari Terlawan-II) dan lagi diproses Penyidikan oleh pihak Kepolisian; -------------14. Bahwa Pelawan mensommir Terlawan-Il dan Terlawan-I apakah pernah membayar pajak ke negara atas tanahnya seluas 1.910 M2, sedangkan
Putusan Nomor 137/Pdt/2015/PT.Bdg, Halaman 7 dari 19
Hj.Djuriah Binti H. Mudiit, Ketut Sugianto dan Pelawan sampai dengan saat ini tetap membayar pajak ke negara atas tanah seluas 1.450 M2; -------------15. Bahwa azas dari hukum acara perdata adalah hanya orang atau badan hukum yang mempunyai hubungan hukum saja yang bisa saling menuntut di Pengadilan? Kenapa Terlawan-I menggugat para ahli waris Alm. Ketut Sugianto pada perkara perdata No.58/Pdt.G/2013/PN.BKS tertanggal 13 November 2013 dengan alasan telah melakukan perbuatan melawan hukum terhadap Terlawan-I, kapan Ketut Sugianto dan Para Ahli waris Ketut Sugianto melakukan perbuatan melawan hukum terhadap Terlawan-I ; ---Terlawan-I telah memutar balikan fakta bahwa Terlawan-I lah yang telah melakukan perbuatan melawan hukum yaitu menyuruh orang-orang karyawannya untuk merusak/melakukan pengerusakan patok tanah milik Ketut Sugianto, merusak pagar, merusak gubuk pada tahun 2006, sehingga wajar Ketut Sugianto menggugat Terlawan-I telah melakukan perbuatan melawan
hukum
pada
No.342/PDT/2007/PT.Bdg
perkara jo
No
:
336/Pdt.G/2006/PN.Bks.
No.2579K/PDT/2008,
walaupun
Jo.
gugatan
ditolak artinya Pengadilan menyatakan Terlawan-I tidak terbukti melakukan perbuatan melawan hukum, namun apabila penyidikan dilakukan oleh penyidik Polres Metro Kota Bekasi dan Polres Kab. Bekasi selesai dan Terlawan-I terbukti melakukan pengerusakan, maka putusan pidana bisa dijadikan novum untuk PK Putusan Perdata tersebut ; ----------------------------16. Bahwa mengenai perkara di Pengadilan Tata Usaha Negara Bandung No.03/G.Tun/2005/PTUN-BDG tanggal 23 Maret 2005, karena ada pengakuan dari Terlawan-III, bahwa ada Sertipikat yang tumpang tindih dengan Sertipikat atas nama Ketut Sugianto,namun oleh PT.TUN Jakarta melalui Putusan No.146/B/2005/PT.TUN JKT tanggal 3 Januari 2006 membatalkan Putusan Pengadilan TUN Bandung dengan pertimbangan hukum adalah kewenanqan Pengadilan Umum, karena mengenai sengketa kepemilikan; -----------------------------------------------------------------------------------17. Bahwa dalam putusan No.336/Pdt.G/2006/PN.Bks terlawan-Ill mengatakan bahwa proses penerbitan SHM No.695/Desa Pusaka Rakyat seluas 1.910 m2 atas nama Pr. H. Jur, (nama palsu) sudah sesuai PP No. 10 tahun 1961, dikarenakan Terlawan-Ill hanya menerima data-data/surat-surat yang diduga dimohonkan oleh H. Riza Ahyad HS calo tanah Terlawan-Il dan Terlawan-Ill tidak mengetahui surat-surat dan AJB tersebut adalah Palsu, dan Baru akhir tahun 2012 diketahui oleh Pelawan bahwa dalam warkah
Putusan Nomor 137/Pdt/2015/PT.Bdg, Halaman 8 dari 19
SHM No. 695/Desa Pusaka Rakyat banyak dokumen-dokumen yang diduga palsu ; -------------------------------------------------------------------------------------------18. Bahwa yang batil tetap akan bau busuk dan akan kecium ke mana-mana, perbuatan pemalsuan oleh H.Riza Ahyad HS calo tanah dari Terlawan-II, sudah ketahuan oleh Pelawan pada bulan Mei 2012, melalui dokumendokumen yang diperoleh Pelawan melalui Pengadilan Negeri Bekasi yang pernah diajukan sebagai bukti oleh Terlawan-Ill dalam perkara No : 3361Pdt.G/20061PN.Bks ; ----------------------------------------------------------------19. Bahwa dalam gugatan No. 336/Pdt.G/.2006/PN.Bks ini Ketut Sugianto menggugat Pr. H.Jur, alamat Kali Abang Bungur Desa Harapan Jaya Kec. Bekasi, sebagai Tergugat-I dan H. Riza Ahyad HS, alamat Kali Abang Bungur Desa Harapan Jaya Kec. Bekasi, sebagai Tergugat-II, dipanggil oleh Pengadilan Negeri Bekasi H. Riza Ahyad tidak pernah mau hadir, sedangkan Pr. H. Jur ( fiktif, bagaimana mau hadir orang fiktif/palsu, hal ini semakin membuktikan bahwa yang membuat surat-surat palsu atas tanah Terlawan-II yang di jual ke Terlawan-I dan yang membuat AJB Palsu adalah H. Riza Ahyad HS, calo tanah dari Terlawan-II ; ------------------------------------20. Bahwa sekarang telah terbukalah semua mata orang Indonesia umumnya, apa yang diumumkan oleh Badan Pertanahan Nasional RI bahwa kasus tanah yang paling tinggi di seluruh Indonesia, karena kasus-kasus pemalsuan surat-surat tanah di seluruh Indonesia adalah yang tertinggi di daerah Jawa Barat termasuk di Bekasi, salah satunya adalah pemalsuan yang dilakukan oleh H.Riza Ahyad HS, calo tanah dari Terlawan-II karena ada bukti yang kami sudah serahkan ke Polisi, bahwa diatas tanah milik Pelawan Sdr Riza Ahyad HS telah membuat Girik C palsu yaitu Girik C No 43 persil 18 b atas nama palsu H.Diur tanggal 17 Juli 1980, padahal diatas tanah tersebut terlebih dulu terbit Girik C No.43 Persil 18 b seluas 1.450 m2 tanggal 28 Juni 1980 atas nama aslilyanq benar Hj.Djuriah Binti H.Mudjit, kerjasama pemalsuan ini dilakukan oleh H.Riza Ahyad bersama oknum Kepala Desa Pusaka Rakyat tahun 1980 yang bernama (Alm) Amrulloh, lalu H.Riza Ahyad HS memohon SHM No : 695/Desa Pusaka Rakyat seluas 1.910 m2 atas nama orang palsu Pr.H.jur alamat Ujung Menteng, lalu H. Riza Ahyad membuat Akte Jual beli palsu dihadapan Notaris Soedirdja, SH Notaris Bekasi No.785/2OTMJ/1981 tanggal 2 Mei 1981 penjual palsu Pr.H.Jur alamat Kaliabang Bungur Desa Harapan Jaya Kecamatan Bekasi, Pembeli H.Riza Ahyad kuasa Miana D, alamat Kali Abang Bungur Desa Harapan Jaya Kec. Bekasi, sama-sama beralamat di Kaliabang Bungur
Putusan Nomor 137/Pdt/2015/PT.Bdg, Halaman 9 dari 19
Desa Harapan Jaya Kecamatan Bekasi ( mohon majelis hakim baca dengan teliti Akte Jual Beli Palsu tersebut ), mana bisa dalam satu rumah dilakukan transaksi jual beli ? ; ------------------------------------------------------------------------21. Bahwa telah jelas dan teranglah permasalahan tanah milik Pelawan sekarang, bahwa ada pemalsuan diatas dokumen-dokumen yang asli atas nama Hi.Diuriah Binti H.Mudiit yang merupakan tanah hukum pidana karena bukti hukum pidana adalah bukti materil dari surat-surat yang diduga palsu dan lebih tinggi nilainya, sedangkan bukti-bukti perdata adalah bukti formil, dimana dalam bukti formil tersebut bisa saja ada surat-surat yang diduga palsu sebagaimana Pelawan sebutkan Dalam posita No. 7 diatas yang dibuat oleh H. Riza Ahyad HS ; --------------------------------------------------------22. Bahwa SHM No.695/Desa Pusaka Rakyat seluas 1.910 m2 atas nama orang fiktif/orang palsu Pr.H.Jur lalu dibalik nama ke Miana D (Terlawan-II) menjadi bukti Penyidikan pihak yang berwajib atas kejahatan pemalsuan yang dilakukan oleh H.Riza Ahyad HS calo tanah dari Terlawan-II, karena SHM No.695/Desa Pusaka Rakyat bersumber dari data administrasi palsu, data yuridis palsu dan data fisik palsu, maka sesudah ada putusan pidana terhadap H.Riza Ahyad HS akan segera diajukan pembatalan melalui Pengadilan Tata Usaha Negara oleh Pelawan ; -----------------------------------23. Bahwa Terlawan-I dan Terlawan-II tidak mempunyai hubungan hukum sama sekali dengan Hj.Djuriah Binti H.Mudjit, tidak ada hubungan hukum dengan Ketut Sugianto, maupun ahli waris Alm.Ketut Sugianto, serta tidak mempunyai hubungan hukum sama sekali dengan Pelawan, sehingga tidak dapat menuntut para ahli waris Hj.Djuriah Binti H.Mudjit tidak bisa menuntut para ahli waris Alm. Ketut Sugianto dan tidak bisa menuntut Pelawan;-------------------------------------------------------------------------------------24. Bahwa Terlawan-I dan Terlawan-II telah dirugikan oleh perbuatan H.Riza Ahyad HS, calo tanah dari Terlawan-II, silahkan menuntut balik secara Perdata dan Pidana kepada H.Riza Ahyad HS yang berlamat di JI. Albahar No : 17 Rt.005/Rw.018 Kelurahan Harapan Jaya Kecamatan Bekasi Utara, Kota Bekasi; --------------------------------------------------------------------------------25. Bahwa penerbitan SHM No. 887/Desa Pusaka Rakyat seluas 1. 450 m2 atas nama Ketut Sugianto melalui Terlawan-III adalah berdasarkan data administrasi, data fisik dan data yuridis yang benar yaitu nama pemilik asal Girik C No. 43 Persil 18 b seluas 1. 450 m2 atas nama Hi, Diuriah Binti H. Mudiit, dengan alamat KTP asal Pondok Ungu Kelurahan Medan Satria, Kec.Bekasi Barat Kota Bekasi, terakhir Hj. Djuriah Binti H. Mudjit beralamat
Putusan Nomor 137/Pdt/2015/PT.Bdg, Halaman 10 dari 19
Kampung Ujung Menteng Rt.005/Rw.002 Kelurahan Uung Menteng Kec. Cakung Jakarta Timur, dan Girik C No. 43 Persil 18 b seluas 1.450 m' atas nama Djuriah Binti H. Mudjit terdaftar dalam buku Leter C Desa Pusaka Rakyat Kec. Tarumajaya Kab. Bekasi dan penerbitan SHM tersebut sudah sesuai PP No. 24 tahun 1997 Pasal 32 ayat (1) dan ayat (2); -----------------26. Bahwa jual beli antara Ketut Sugianto dengan Hi. Djuriah Binti H. Mudiit berhubung tanah Girik C No. 43 Persil 18 b seluas 1.450 m2 belum pernah dimohonkan Sertipikat oleh Hj. Djuriah Binti H. Mudjit, maka dilakukan jual beli melalui Camat Tarumajaya sebagai PPAT tanggal 14 Agustus 2001, sehingga Ketut Sugianto berdasarkan Akte Jual Beli PPAT Camat Tarumajaya dan Girik C No. 43 Persil 18 b memohon diterbitkan SHM kepada BPN Kab.Bekasi ( Terlawan-Ill ) dan BPN Kab. Bekasi (Terlawan-Ill) telah menerbitkan SHM No. 8871Desa Pusaka Rakyat seluas 1.450 m2 atas nama Ketut Sugianto; ----------------------------------------------------------------27. Bahwa penerbitan SHM No. 887/Desa Pusaka Rakyat seluas 1.450 m2 a/n Ketut Sugianto tanggal 14 Oktober 2002 yang berdasarkan data administrasi, data fisik dan data yuridis yang benar adalah sudah sesuai undang-undang pertanahan yang berlaku yaitu UU Pokok Agraria UU No. 5 tahun 1960 Pasal 20 jo PP No. 24 tahun 1997, maka SHM No.887/Desa Pusaka Rakyat yang terbit tanggal 14 Oktober 2002 sudah sesuai Peraturan Pemerintah No. 24 Tahun 1997 Pasal 32 ayat (1) dan ayat (2) sudah sangat kuat dan tidak bisa dibatalkan lagi, karena sejak diterbitkan oleh Terlawan-Ill tahun 2002, tidak pernah ada protes dari Terlawan-I dan Terlawan-II terhadap Terlawan-Ill yang menerbitkan SHM No.887/Desa Pusaka Rakyat seluas 1.450 m2 atas nama Ketut Sugianto; -----------------------------------------28. Bahwa mengenai Putusan Majelis Hakim Pengadilan Negeri Bekasi No.58/Pdt.G/2013/PN.Bks tertanggal 13 November 2013 adalah sudah jelas-jelas Terlawan-I dan Majelis Hakim Pengadilan Negeri Bekasi telah melanggar Hukum Acara Perdata dengan alasan-alasan hukum sebagai berikut : -----------------------------------------------------------------------------------------a. Bahwa sesuai azas hukum acara perdata mengatakan orang/atau badan hukum yang mempunyai hubungan hukum saja yang bisa saling menuntut di muka hakim pengadilan perdata. Hal ini telah jelas di kemukakan oleh Prof. DR. Sudikno Mertokusumo, SH. dalam bukunya Hukum Acara Perdata Indonesia pada halaman 33 " mengatakan bahwa suatu tuntutan hak harus mempunyai kepentingan hukum yang cukup, merupakan syarat utama untuk dapat diterimanya tuntutan itu oleh ,
Putusan Nomor 137/Pdt/2015/PT.Bdg, Halaman 11 dari 19
Pengadilan guna di periksa ( point d'interet point d'action) ". Hal ini sejalan dengan Yurisprudensi tetap Mahkamah Agung RI No. 294 K/Sip/1971 tanggal 7 Juli 1971 Mahkamah Agung mensyaratkan bahwa gugatan harus diajukan oleh orang yang mempunyai hubungan hukum. Sedangkan Terlawan-I tidak mempunyai hubungan hukum sama sekali dengan Ketut Sugianto atau para ahli waris Alm. Ketut Sugianto, lebihlebih tidak mempunyai hubungan hukum sama sekali denga Hj. Djuriah Binti H. Mudjit dan tidak mempunyai hubungan hukum dengan Pelawan. Terlawan-I hanya mempunyai hubungan hukum dengan Terlawan-II dan dirugikan oleh calo tanah Terlawan-II H. Riza Ahyad HS, sehingga putusan Pengadilan Negeri Bekasi No. 58/Pdt.G/2013/PN.Bks tanggal 13 November 2013 adalah melanggar hukum acara perdata dan harus dibatalkan; ---------------------------------------------------------------------------------b. Bahwa gugatan Terlawan-I terhadap Para Ahli Waris Alm. Ketut Sugianto adalah kekeliruan pihak dalam gugatan menimbulkan Error In Persona ( c a c a t formil gugatan Terlawan-I ), karena Pelawan sejak bulan MeiJuni 2012 sudah memberi tahu biro hukum Terlawan-I bahwa tanah SHM No. 887/Desa Pusaka Rakyat seluas 1.450 m2 bukan lagi milik Ketut Sugianto atau milik Para Ahli waris Alm. Ketut Sugiarto, malainkan milik Pelawan. Dan kenapa Terlawan-I masih ngotot menggugat Para Ahli Waris Alm. Ketut Sugianto, sehingga terbukti gugatan perdata No. 58/Pdt.G/2013/PN.Bks adalah Error In Persona, sehingga gugatan Terlawan-I adalah cacat formil, mengakibatkan gugatan harus ditolak. Hal ini sejalan dengan Yurisprudensi tetap Mahkamah Agung No. 3175 K/Pdt/1983 tanggal 17 Januari 1985 ; ----------------------------------------------c. Bahwa Majelis Hakim Pengadilan Negeri Bekasi yang memutus perkara No. 58/Pdt.G/2013/PN.Bks tanggal 13 November 2013 adalah salah menerapkan hukum acara perdata yaitu tidak memberikan petunjuk kepada Penggugat/Terlawan-I untuk memperbaiki gugatannya, karena harus jelas namanama para ahii waris Alm. Ketut Sugiato, dimana alamat tinggalnya, tidak bisa hanya secara umum para ahii waris Alm. Ketut Sugianto, begitu para ahii waris Alm. Sudwikatmono, siapa-siapa namanya, dimana alamatnya. Hal ini sejalan dengan putusan Pengadilan Negeri Jakarta Pusat No.77/Pdt.G/2012/PN.JKT.PST, majelis Hakim memberikan petunjuk untuk memperbaiki gugatan penggugat karena tidak bisa hanya menyebut Para Ahli waris Alm. All Hasan dan Alm. Siti Fatimah saja, harus disebutkan nama-nama anaknya yaitu Dr. Suyani All
Putusan Nomor 137/Pdt/2015/PT.Bdg, Halaman 12 dari 19
Hasan, alamatnya, Ir. Irwin Taruna Sara All Hasan, alamatnya, sehingga penggugat berhasil mencari dan mendapatkan nama-nama ahii waris All Hasan dan Alm. Siti Fatimah All Hasan. Jadi terbukti Majelis Hakim Pengadilan Negeri Bekasi dalam memutus perkara perdata No. 58/Pdt.G/2013/PN.Bks tanggal 13 November 2013 teiah melanggar hukum acara perdata, sehingga putusan Majelis Hakim aquo tidak bisa dipertahankan lagi dan harus dibatalkan. Hal ini sejalan dengan Yurisprudensi Mahkamah Agung No.1125 K/Pdt/ 1984 tanggal 18 -121985, menyatakan Judex Facti salah menerapkan tata tertib beracara; ---29.
Bahwa bukti-bukti yang diajukan oleh Pelawan dalam perkara ini adalah bukti-bukti otentik yang tidak bisa terbantahkan lagi oleh Terlawan-l, Terlawan-II dan Terlawan-III, sehingga cukup alasan bagi Majelis Hakim Pengadilan
Negeri
Bekasi
yang
memeriksa
perkara
ini
untuk
mengabulkan seluruh perlawanan Pelawan; -------------------------------------Maka berdasarkan alasan-alasan hukum yang Pelawan kemukan di atas, Pelawan mohon kehadapan ibu Ketua Pengadilan Negeri Beksi atau Majelis Hakim Pengadilan Negeri Bekasi yang memeriksa perkara ini memutus : ---------
MENGADILI :
1. Mengabulkan perlawanan Pelawan untuk seluruhnya; -----------------------------2. Menyatakan pelawan sebagai Pelawan yang benar ; --------------------------------3. Menyatakan Pelawan sebagai satu-satunya pemilik yang sah atas tanah SHM No.887/Desa Pusaka Rakyat seluas 1.450 m atas nama pemilik asal Alm. Ketut Sugianto, yang terbit sesuai data administrasi yang benar yaitu Hj. Djuriah Binti H. Mudjit, data yuridis yang benar yaitu Girik C No. 43 Persil 18 b seluas 1.450 M2 terdaftar dalam buku Leter C Desa Pusaka Rakyat dan terbit dengan data fisik yang benar yaitu tanah seluas 1.450 m2, dan telah sesuai Pasal 20 UU No. 5 Tahun 1960 Jo. PP No. 24 Tahun 1997 Pasal 32 ayat(1) dan ayat (2) sudah tidak bisa dibatalkan lagi, dengan batas-batas tanah sebagai berikut : ---------
Sebelah Timur
: Tanah milik PT. HDP ( Tanah milik Terlawan-I );
Sebelah Barat
: JI. Pengairan ; --------------------------------------------
Sebelah Utara
: Tanah milik H. Pakpahan ; ---------------------------
Sebelah Selatan
: Tanah milik Sumarto; ----------------------------------
4. Menyatakan Terlawan-I
tidak mempunyai hubungan hukum dalam bentuk
apapun dengan Hj. Djuriah Binti H. Mudjit c.q tidak mempunyai hubungan hukum dalam bentuk apapun dengan Para Ahli Waris Alm. Ketut Sugianto Putusan Nomor 137/Pdt/2015/PT.Bdg, Halaman 13 dari 19
serta tidak mempunyai hubungan hukum dalam bentuk apapun dengan Pelawan ; -----------------------------------------------------------------------------------------5. Menyatakan Teriawan-I
hanya mempunyai hubungan hukum dengan
Terlawan-II c.q H. Riza Ahyad HS sebagai calo tanah Teriawan-II ; -----------6. Membatalkan putusan Pengadilan Negeri Bekasi No. 58/Pdt.G/2013/PN.Bks tanggal 13 November 2013 ; -----------------------------------------------------------------7. Menghukum Teriawan-I, Teriawan-ll dan Teriawan-Ill untuk tunduk dan taat pada putusan ini ; -------------------------------------------------------------------------------8. Menghukum Teriawan-l, Terlawan-Il dan Terlawan-IlI untuk membayar seluruh biaya perkara yang timbul dalam perkara ini; --------------------------------------------ATAU : Mohon keadilan yang seadil-adilnya (EX AEQUO ET BONO); ---------Membaca, bahwa setelah mengutip dan mempelajari uraian-uraian tentang hal-hal yang tercantum dalam salinan resmi putusan Pengadilan Negeri Bekasi, tanggal, 17 Nopember 2014, Nomor 62/Pdt/Plw/2014/PN.Bks. yang amar selengkapnya berbunyi sebagai berikut : -------------------------------------------Dalam Eksepsi : --------------------------------------------------------------------------------- Menolak eksepsi Terlawan I, Terlawan II dan Terlawan III seluruhnya ; --------Dalam Pokok Perkara : ------------------------------------------------------------------------1. Menolak Perlawanan Pelawan seluruhnya; --------------------------------------------2. Membebankan biaya perkara kepada Pelawan sebesar Rp. 2.306.000,- (Dua juta tiga ratus enam ribu rupiah); ----------------------------------------------------------Membaca
Risalah
Pernyataan
Permohonan
Banding
Nomor
62/Pdt.Plw/2014/PN.Bks Jo. 77/Bdg/2014/PN.Bks .dibuat oleh FRORIBERTA SETYOWATI, S.H.,M.H., Wakil Panitera
Pengadilan Negeri
Bekasi yang
menerangkan M. YASIN MANSYUR, & REKAN., Kuasa Hukum Pembanding semula Pelawan pada tanggal 24 Nopember
2014 telah mengajukan
permohonan banding terhadap putusan Pengadilan Negeri Bekasi tanggal 17 Nopember 2014 Nomor
62/Pdt.Plw/2014/PN.Bks.
selanjutnya permohonan
banding tersebut telah diberitahukan secara patut dan seksama yaitu masingmasing kepada ;-----------------------------------------------------------------------------------1. Terbanding I semula Terlawan I pada tanggal
28 Nopember 2014 ; -------
2. Terbanding II semula Terlawan II pada tanggal 12 Desember 2014 ; -------3. Terbanding III semula Terlawan III pada tanggal 1 Desember 2014 ; --------Membaca memori banding dari kuasa hukum Pembanding semula Pelawan pada tanggal 22 Desember 2014, yang diterima di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Bekasi
pada tanggal 29 Desember
2014, selanjutnya
Putusan Nomor 137/Pdt/2015/PT.Bdg, Halaman 14 dari 19
memori banding tersebut telah diberitahukan secara patut dan seksama yaitu masing-masing kepada : ------------------------------------------------------------------------1. Terbanding I semula Terlawan I
pada tanggal 05 Januari 2015 ; ----------
2. Terbanding II semula Terlawan II
pada tanggal 15 Januari 2015 ; ----------
3. Terbanding III semula Terlawan III pada tanggal 07 Januari 2015 ; ---------Membaca kontra memori banding dari kuasa hukum Terbanding semula Terlawan I pada tanggal 27 Januari
I
2015, yang diterima di
Kepaniteraan Pengadilan Negeri Bekasi pada tanggal
28 Januari 2015,
selanjutnya kontra memori banding tersebut telah diberitahukan secara patut dan seksama yaitu kepada : -------------------------------------------------------------------
Pembanding semula Pelawan pada tanggal 29 Januari 2015 ; --------------Membaca kontra memori banding dari kuasa hukum Terbanding II
semula Terlawan II pada tanggal 27
Januari 2015, yang diterima di
Kepaniteraan Pengadilan Negeri Bekasi pada tanggal 27 Januari 2015, selanjutnya kontra memori banding tersebut telah diberitahukan secara patut dan seksama yaitu kepada: -------------------------------------------------------------------- Pembanding semula Pelawan pada tanggal 29 Januari 2015 ; ---------------Membaca relaas pemberitahuan memeriksa berkas perkara (inzage) Nomor 62/Pdt.Plw/2014/PN.Bks Jo. Nomor 77/Bdg/2014/PN.Bks., yang dibuat oleh MISKAH, S.H., Jurusita pada Pengadilan Negeri Bekasi atas perintah Ketua Pengadilan Negeri Bekasi, bahwa kepada para pihak yang berperkara telah diberitahukan adanya kesempatan untuk memeriksa berkas perkara sebelum dikirim ke Pengadilan Tinggi Bandung secara patut dan seksama yaitu kepada : ---------------------------------------------------------------------------------------------1. Pembanding semula Pelawan pada tanggal 29 Januari 2015 ; ----------------2. Terbanding I semula Terlawan I pada tanggal 05 Januari 2015 ; ---------------3. Terbanding II semula Terlawan II pada tanggal 15 Januari 2015 ; ------------4. Terbanding III semula Terlawan III pada tanggal 07 Januari 2015 ; -----------Membaca,
acara
pemeriksaan
berkas
62/Pdt/Plw/2014/PN.Bks. Jo. Nomor 77/Bdg/2014/PN.Bks.,
(inzage)
Nomor
yang dibuat oleh
Christanto Pujiono, S.H. M.H., Panitera Muda Perdata Pengadilan Negeri Bekasi pada tanggal 10 Pebruari 2015 yang menerangkan Pembanding semula Pelawan telah melakukan pemeriksaan berkas perkara (inzage) terhadap perkara Nomor 62/Pdt.Plw/2014/PN.Bks. Jo. Nomor 77/Bdg/2014/PN.Bks berdasarkan Surat Pemberiahuan Memeriksa Bekas tertanggal 29 Januari 2015 dalam perkara antara H.M.
Yasin Mansyur, S.H. an Siswanti Ariyani, S.H.
Putusan Nomor 137/Pdt/2015/PT.Bdg, Halaman 15 dari 19
Pembanding melawan PT. Citra Damai Putra, Dan Kawan-Kawan Para Terbanding ; ----------------------------------------------------------------------------------------Membaca, surat keterangan tidak mengajukan kontra memori banding Nomor 62/Pdt.Plw/2014/PN.Bks. Jo. 77/Bdg/2014/PN.Bks., yang dibuat oleh Bebet Ubaedilah Affandi, S.H., M.H., Panitera / Sekretaris Pengadilan Negeri Bekasi tanggal 26 Pebruari 2015 yang menerangkan bahwa pihak Terbanding III semula
Terlawan III
tidak mengajukan / menyerahkan kontra memori
banding di Kepaniteraan Pengadailan Negeri Bekasi, sesuai dengan surat pemberitahuan dan penyerahan memori banding kepada Terbanding III semula Terlawan III pada tanggal 07 Januari 2015 terhadap perkara Nomor 62/Pdt.Plw/2014/PN.Bks Jo. Nomor 77/Bdg/2014/PN. Bks., -------------------------Membaca surat keterangan tidak menggunakan hak melakukan pemeriksaan berkas perkara (Inzage) Nomor 62/Pdt.Plw/2014/PN.Bks. Jo. 77/Bdg/2014/PN.Bks., yang dibuat oleh Bebet Ubaedilah Affandi, S.H., M.H., Panitera / Sekretaris Pengadilan Negeri Bekasi tanggal 26 Pebruari 2015 yang menerangkan bahwa pihak
kuasa hukum Terbanding I, II, dan III,
tidak
menggunakan haknya melakukan pemeriksaan berkas perkara (Inzage) sampai waktu yang telah ditentukan di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Bekasi, sesuai dengan surat pemberitahuan memeriksan berkas kepada pihak kuasa hukum Terbanding I pada tanggal 05 Januari 2015, Kuasa Hukum Terbanding II pada tanggal 15 Januari 2015,dan Kuasa Hukum Terbanding III, pada tanggal 07 Januari
2015,
perkara
Nomor
62/Pdt.Plw/2014/PN.Bks
Jo.
Nomor
77/Bdg/2014/PN.Bks., ----------------------------------------------------------------------------
TENTANG PERTIMBANGAN HUKUMNYA Menimbang, bahwa permohonan banding yang diajukan oleh kuasa hukum Pembanding semula Pelawan telah diajukan dalam tenggang waktu dan menurut tata cara serta memenuhi persyaratan yang ditentukan undangundang, oleh karena itu permohonan banding tersebut secara formal dapat diterima ; --------------------------------------------------------------------------------------------Menimbang, bahwa kuasa Pembanding / Pelawan telah mengajukan memori banding tertanggal 22 Desember
2014 yang dapat disimpulkan
sebagai berikut : -----------------------------------------------------------------------------------1. Bahwa pertimbangan putusan tidak sempurna, dimana Majelis Hakim tidak memberikan pertimbangan hukum yang lengkap dan sempurna atas semua fakta yang terbukti didalam persidangan dan waktu sidang pemeriksaan setempat ; ----------------------------------------------------------------------------------------
Putusan Nomor 137/Pdt/2015/PT.Bdg, Halaman 16 dari 19
2. Bahwa
Majelis
Hakim
Penadilan
Negeri
Bekasi
Nomor
62/Pdt.Plw/2014/PN.Bks tanggal 17 Nopember 2014 adalah tidak sempurna pertimbangan hukumnya ; ------------------------------------------------------------------Menimbang, bahwa kuasa Terbanding I / Terlawant I telah mengajukan kontra memori banding pada tanggal 27 Januari 2015 yang dapat disimpulkan sebagai berikut : ------------------------------------------------------------------1. Bahwa pertimbangan dan amar putusan Pengadilan Negeri Bekasi Nomor 62/Pdt.Plw/2014/PN.Bks adalah telah tepat dan benar sesuai dengan hukum dan keadilan ; ----------------------------------------------------------------------------------2. Sebagaimana fakta persidangan serta bukti-bukti yang ada di persidangan, maka terlihat jelas bahwa Pembanding dahulu Pelawan tidak dapat menunjukkan serta membuktikan bahwa Pembanding dahulu Pelawan adalah pihak yang sah sebagai memiliki hak atas objek sengketa. Oleh karena itu, sudah tepat jika Pembanding dahulu Pelawan dikatakan sebagai Pelawan yang tidak benar ; ----------------------------------------------------------------Menimbang, bahwa kuasa hukum Terbanding II, Terlawan II telah mengajukan kontra memori banding pada tanggal 27 Januari 2015, yang dapat disimpulkan sebagai berikut : ---------------------------------------------------------1. Bahwa Terbanding II menolak seluruh dalil-dalil keberatan Pembanding yang termuat dalam Memori Banding Pembanding tertanggal 22 Desember 2014. 2. Bahwa Terbanding II sependapat dengan pertimbangan hukum dan putusan Majelis Hakim Pengadilan Negeri Bekasi No.62/Pdt.Plw/2014/PN. Bks. karena menurut Terbanding II, pertimbangan hukum dan putusan Majelis Hakim tersebut telah tepat dan benar serta memenuhi rasa keadilan. ; -------Menimbang, bahwa mengenai memori banding yang diajukan oleh kuasa hukum Pembanding semula Pelawan dan kontra memori banding yang diajukan oleh kuasa hukum Terbanding I semula Terlawan I dan Terbanding II, semula Terlawan II, menurut Majelis Hakim Pengadilan Tinggi apa yang diajukan dalam memori banding maupun dalam kontra memori banding telah dipertimbangkan dalam putusan Hakim Tingkat Pertama dan tidak terdapat halhal yang baru, maka memori banding dan kontra memori banding tidak perlu dipertimbangkan lagi dan harus dikesampingkan ; ---------------------------------------Menimbang, bahwa setelah memeriksa dan meneliti secara cermat dan seksama berkas perkara serta salinan resmi putusan Pengadilan Negeri Bekasi, tertanggal 17 Nopember 2014, Nomor 62/Pdt.Plw/2014/PN.Bks. serta memori banding dari kuasa hukum Pembanding semula Pelawan pada tanggal 22 Desember 2014 dan kontra memori banding dari kuasa hukum
Putusan Nomor 137/Pdt/2015/PT.Bdg, Halaman 17 dari 19
Terbanding I, semula Terlawan I tertanggal 27 Januari 2015 serta dari kuasa hukum Terbanding II semula Terlawan II Pengadilan
Tinggi berpendapat
pada tanggal 27 Januari 2015,
bahwa pertimbangan dan putusan hakim
Tingkat Pertama telah tepat dan benar
menurut hukum, oleh karenanya
diambil alih dalam mengadili perkara a quo dalam ditingkat banding ; ------------Menimbang, bahwa pertimbangan Hakim Tingkat Pertama telah tepat dengan menyatakan bahwa upaya hukum perlawanan oleh pihak ketiga (derder verzet)
harus
dibuktikan
hak
kepemilikan
pelawan
atas
tanah
yang
disengketakan………………………. dan seterusnya (vide Pasal 195 ayat 6 HIR) Menimbang, bahwa dengan demikian Pembanding semula Pelawan harus dinyatakan sebagai Pembanding semula Pelawan yang tidak benar, dan dihukum untuk membayar biaya perkara dalam kedua tingkat peradilan ; --------Menimbang, bahwa dari uraian tersebut di atas, maka putusan Pengadilan
Negeri
Bekasi
tanggal
17
Nopember
2014
Nomor
62/Pdt.Plw/2014/PN.Bks., akan diperbaiki sekedar redaksi amar putusan sebagaimana amar tersebut dibawah ini ; --------------------------------------------------Mengingat HIR, Undang-Undang Nomor 48 Tahun 2009, U UndangUndang Nomor 49 Tahun 2009 serta peraturan lain yang bersangkutan : ---------MENGADILI : Menerima permohonan banding dari kuasa hukum Pembanding semula Pelawan ; ----------------------------------------------------------------- Memperbaiki putusan Pengadilan Negeri Bekasi, tanggal Nopember 2014,
Nomor
62/Pdt.Plw/2014/PN.Bks.,
17
sekedar
redaksi amar putusan sehingga selengkapnya berbunyi sebagai berikut : -----------------------------------------------------------------------------Dalam Eksepsi : ------------------------------------------------------------------- Menolak eksepsi Terbanding I, Terbanding II, Terbanding III, semula Terlawan I, Terlawan II, dan Terlawan III seluruhnya; ----Dalam Pokok Perkara : -------------------------------------------------------1. Menyatakan Pembanding semula Pelawan sebagai Pelawan yang tidak benar ; ------------------------------------------------------------2. Menolak Perlawanan Pembanding semula Pelawan untuk seluruhnya ; ----------------------------------------------------------------------
Putusan Nomor 137/Pdt/2015/PT.Bdg, Halaman 18 dari 19
3. Menghukum Pembanding semula Pelawan untuk membayar biaya dalam kedua tingkat peradilan yang untuk tingkat banding sebesar Rp.150.000 (seratus lima puluh ribu rupiah) ;-------------Demikianlah diputus dalam rapat musyawarah majelis hakim Pengadilan Tinggi Bandung pada hari Rabu, tanggal 22 – April oleh Kami :
ARIFIN RUSLI HUTAGAOL, S.H., M.H.,
- 2015
Hakim Tinggi pada
Pengadilan Tinggi Bandung, sebagai Hakim Ketua Majelis dengan H. NERIS, S.H., M.H., dan RUSSEDAR, S.H., masing-masing sebagai Hakim Anggota, putusan tersebut diucapkan dalam persidangan yang dinyatakan terbuka untuk umum pada hari Selasa, tanggal 28 - April - 2015 oleh Hakim Ketua Majelis didampingi oleh
Hakim-Hakim
Anggota
serta
dibantu
NENOY
APRILOSANA, S.H., Panitera Pengganti pada Pengadilan Tinggi Bandung, tanpa dihadiri oleh para pihak yang berperkara. HAKIM ANGGOTA,
HAKIM KETUA,
Ttd
Ttd
H. NERIS, S.H.,M.H.,
ARIFIN RUSLI HUTAGAOL, S.H., M.H.,
Ttd
RUSSEDAR, S.H.,
PANITERTA PENGGANTI,
Ttd NENOY APRILOSANA. S.H.
Perincian biaya perkara : 1. Biaya Materai ..............…………… Rp. 6.000,2. Biaya Redaksi putusan ………… Rp. 5.000,3. Biaya Pemberkasan …………. Rp. 139.000,J u m l a h …………………………. Rp. 150.000,(seratus lima puluh ribu rupiah)
Putusan Nomor 137/Pdt/2015/PT.Bdg, Halaman 19 dari 19