PT.Bdg

PUT USAN Nomor : 65/Pid/2013/PT.Bdg.

“DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA” PENGADILAN TINGGI BANDUNG, yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara pidana dalam tingkat banding telah menjatuhkan putusan sebagai berikut dalam perkara Terdakwa : Nama lengkap

: AI KOMALASARI binti DEDE SYARIFUDIN

Tempat lahir

: Ciamis

Umur/tanggal lahir

: 40 tahun/17 Januari 1972

Jenis kelamin

: Perempuan

Kebangsaan

: Indonesia

Tempat tinggal

: Dusun Pananjung Timur RT 029 RW 07 Desa Sinartanjung Kecamatan Pataruman Kota Banjar

Agama

: Islam

Pekerjaan

: Ibu Rumah Tangga

Terdakwa tidak ditahan

PENGADILAN TINGGI tersebut ; Telah membaca berkas perkara beserta salinan resmi putusan Pengadilan Negeri Ciamis tanggal 15 Januari 2013, Nomor : 350/Pid.B/2012/PN.Cms, dan suratsurat lain yang bersangkutan ; Telah membaca surat dakwaan Penuntut Umum No. Reg. Perk. : PDM43/BJR/10/2012 tertanggal 1 Nopember 2012, dimana Terdakwa didakwa dengan dakwaan sebagai berikut : KESATU Bahwa terdakwa Ai Komalasari binti Dede Syarifudin pada hari dan waktu yang sudah tidak dapat diingat lagi dengan pasti antara tahun 2008 sampai dengan tahun 2010 atau setidak-tidaknya pada waktu lain sekitar tahun 2008 sampai dengan tahun 2010

bertempat di Koperasi Sadar Usaha Cabang Kota Banjar yang bertempat di Kantor Pos Banjar Jl. Kantor Pos No. 221 RT 06 RW 09 Kelurahan Hegarsari Kecamatan Pataruman Kota Banjar atau setidak-tidaknya pada suatu tempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Ciamis yang berwenang memeriksa dan mengadili perkaranya, membuat surat palsu atau memalsukan surat yang dapat menimbulkan suatu hak, perikatan atau pembebasan hutang atau yang diperuntukkan sebagai bukti daripada sesuatu hal dengan maksud untuk memakai atau menyuruh orang lain memakai surat tersebut seolah-olah isinya benar dan tidak dipalsu, perbuatan tersebut dilakukan terdakwa dengan cara-cara sebagai berikut : Bahwa pada awalnya terdakwa Ai Komalasari binti Dede Syarifudin sesuai dengan Surat Keputusan Nomor : 060/KSP-SU/SK/KETUM/V/2004 tanggal 1 Mei 2004 dengan jabatan sebagai Ketua Pengurus Koperasi Sadar Usaha Cabang Banjar untuk mengelola melaksanakan penggarapan para pensiunan yang berada di Kantor Pos Banjar dan melaksanakan tugas-tugas yang berkaitan dengan dropping baik anggota baru maupun anggota pembaharuan serta mengembangkan usaha KSF Sadar Usaha; Bahwa selanjutnya sesuai dengan Perjanjian Kerjasama antara PT Pos Indonesia Persero Kantor Wilayah Usaha Pos V Jawa Barat dengan Koperasi Simpan Pinjam Sadar Usaha Nomor : 45/KAWILPOS V/0509 dan Nomor : 125/KSP SU/V/2009 pada hari Rabu tanggal 6 Mei Tahun 2009 tentang Pemotongan Uang Pensiun untuk angsuran kredit dengan mekanisme tentang pemotongan uang pensiun untuk angsuran kredit yaitu setiap awal bulannya, Bendahara Pusat Koperasi mengambil uang ke bank selanjutnya disetorkan ke kasir koperasi lalu setelah uang diserahkan ke kasir koperasi lalu diserahkan oleh kasir koperasi ke para pimpinan cabang koperasi, salah satunya yaitu terdakwa Ai Komalasari binti Dede Syarifudin, Pimpinan Koperasi Sadar Usaha Cabang Banjar. Selanjutnya pimpinan cabang koperasi yaitu terdakwa Ai Komalasari binti Dede Syarifudin bertugas ke Kantor Pos Banjar dengan tugas melayani kredit nasabah yang akan meminjam uang lalu apabila sejumlah uang yang telah diterima oleh pimpinan cabang koperasi yaitu terdakwa Ai Komalasari binti Dede Syarifudin tidak habis dipinjam nasabah maka pimpinan cabang koperasi yaitu terdakwa Ai Komalasari binti Dede Syarifudin mengembalikan sisanya ke kasir pusat koperasi; Bahwa selanjutnya Koperasi Sadar Usaha Cabang Banjar pada periode tahun 2008 sampai dengan periode tahun 2010 menerima pengajuan kredit sebanyak 85 (delapan puluh lima) orang nasabah para pensiunan yang jumlahnya bervariasi lalu oleh terdakwa Ai Komalasari binti Dede Syarifudin diproses, selanjutnya para nasabah diberikan dokumen dan blanko kosong untuk ditandatangani oleh terdakwa Ai Komalasari binti Dede Syarifudin dan para nasabah tidak menuliskan jumlah pengajuan

Hal 2 dari 10 halaman, Putusan Nomor : 65/Pid//2013/PT.Bdg.

kredit yang diajukan dengan alasan kata terdakwa Ai Komalasari binti Dede Syarifudin yang akan menuliskan jumlah pengajuan kredit para nasabah tersebut lalu pengajuan kreditnya tersebut disetujui dan diberikan pinjaman sesuai dengan pengajuan kreditnya oleh terdakwa Ai Komalasari binti Dede Syarifudin, selanjutnya dokumen dan blanko kosong yang telah ditandatangani oleh nasabah tersebut oleh terdakwa Ai Komalasari binti Dede Syarifudin dibuat dua rangkap, yang pertama dokumen dan blanko sesuai dengan pengajuan kredit para nasabah berikut dengan jumlah pemotongan sebanyak 85 (delapan puluh lima) orang nasabah, sedangkan yang kedua dokumen dan blanko yang tidak sesuai dengan pengajuan kredit para nasabah yaitu jumlah pengajuan kredit para nasabah dinaikkan atau di- mark up jumlah dana pengajuan kreditnya berikut dengan jumlah pemotongannya lalu pengajuan kredit para nasabah sebanyak 85 (delapan puluh lima) dinaikkan atau di-mark up jumlah dana pengajuan kreditnya dilaporkan ke Koperasi Sadar Usaha Pusat; Bahwa selanjutnya dilakukan audit intern Koperasi Sadar Usaha yang dilakukan oleh saksi Jojo Sudaji bin alm. Mustofa dan saksi Mimin Mintarsih binti alm. Satria Sanusi yang menyatakan bahwa terdakwa Ai Komalasari binti Dede Syarifudin selama periode tahun 2008 sampai dengan periode tahun 2010 memalsukan dokumen dan blanko kosong dengan cara menaikkan/mark up jumlah pengajuan dana kredit para nasabah sebanyak 85 (delapan puluh lima) orang sebesar Rp. 192.800.000,- (seratus sembilan puluh dua juta delapan ratus ribu rupiah); Bahwa akibat dari perbuatan terdakwa Ai Komalasari binti Dede Syarifudin, Koperasi Sadar Usaha mengalami kerugian sebesar Rp. 192.800.000,- (seratus sembilan puluh dua juta delapan ratus ribu rupiah); Perbuatan terdakwa tersebut sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam pasal 263 ayat (1) KUHPidana; DAN KEDUA Bahwa terdakwa Ai Komalasari binti Dede Syarifudin pada hari dan waktu yang sudah tidak dapat diingat lagi dengan pasti antara tahun 2008 sampai dengan tahun 2010 atau setidak-tidaknya pada waktu lain sekitar tahun 2008 sampai dengan tahun 2010 bertempat di Koperasi Sadar Usaha Cabang Kota Banjar yang bertempat di Kantor Pos Banjar Jl. Kantor Pos No. 221 RT 06 RW 09 Kelurahan Hegarsari Kecamatan Pataruman Kota Banjar atau setidak-tidaknya pada suatu tempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Ciamis yang berwenang memeriksa dan mengadili perkaranya, dengan sengaja memiliki dengan melawan hak sesuatu barang yang sama sekali atau sebagiannya termasuk kepunyaan orang lain dan barang itu ada dalam tangannya bukan karena kejahatan yang dilakukan oleh orang yang


memegang barang itu berhubung dengan pekerjaan atau jabatannya atau ia mendapat upah uang, perbuatan tersebut dilakukan terdakwa dengan cara-cara sebagai berikut : Bahwa pada awalnya terdakwa Ai Komalasari binti Dede Syarifudin sesuai dengan Surat Keputusan Nomor : 060/KSP-SU/SK/KETUM/V/2004 tanggal 1 Mei 2004 dengan jabatan sebagai Ketua Pengurus Koperasi Sadar Usaha Cabang Banjar untuk mengelola melaksanakan penggarapan para pensiunan yang berada di Kantor Pos Banjar dan melaksanakan tugas-tugas yang berkaitan dengan dropping baik anggota baru maupun anggota pembaharuan serta mengembangkan usaha KSF Sadar Usaha; Bahwa selanjutnya sesuai dengan Perjanjian Kerjasama antara PT Pos Indonesia Persero Kantor Wilayah Usaha Pos V Jawa Barat dengan Koperasi Simpan Pinjam Sadar Usaha Nomor : 45/KAWILPOS V/0509 dan Nomor : 125/KSP SU/V/2009 pada hari Rabu tanggal 6 Mei Tahun 2009 tentang Pemotongan Uang Pensiun untuk angsuran kredit dengan mekanisme tentang pemotongan uang pensiun untuk angsuran kredit yaitu setiap awal bulannya, Bendahara Pusat Koperasi mengambil uang ke bank selanjutnya disetorkan ke kasir koperasi lalu setelah uang diserahkan ke kasir koperasi lalu diserahkan oleh kasir koperasi ke para pimpinan cabang koperasi, salah satunya yaitu terdakwa Ai Komalasari binti Dede Syarifudin, Pimpinan Koperasi Sadar Usaha Cabang Banjar. Selanjutnya pimpinan cabang koperasi yaitu terdakwa Ai Komalasari binti Dede Syarifudin bertugas ke Kantor Pos Banjar dengan tugas melayani kredit nasabah yang akan meminjam uang lalu apabila sejumlah uang yang telah diterima oleh pimpinan cabang koperasi yaitu terdakwa Ai Komalasari binti Dede Syarifudin tidak habis dipinjam nasabah maka pimpinan cabang koperasi yaitu terdakwa Ai Komalasari binti Dede Syarifudin mengembalikan sisanya ke kasir pusat koperasi; Bahwa selanjutnya Koperasi Sadar Usaha Cabang Banjar pada periode tahun 2008 sampai dengan periode tahun 2010 menerima pengajuan kredit sebanyak 41 (empat puluh satu) orang nasabah para pensiunan yang jumlahnya bervariasi lalu oleh terdakwa Ai Komalasari binti Dede Syarifudin diproses lalu disetujui dan diberikan pinjaman sesuai dengan pengajuan kreditnya selanjutnya oleh terdakwa Ai Komalasari binti Dede Syarifudin data nasabah serta jumlah dana yang dipotong diserahkan ke pihak Kantor Pos Banjar lalu oleh pihak Kantor Pos Banjar per bulannya langsung dilakukan pemotongan gaji nasabah pensiunan sesuai dengan data yang diberikan oleh pimpinan cabang Koperasi Sadar Usaha Cabang Banjar yaitu terdakwa Ai Komalasari binti Dede Syarifudin lalu setelah dilakukan pemotongan gaji para nasabah pensiunan oleh pihak Kantor Pos

dana pemotongan untuk pelunasan tersebut terkumpul

diserahkan oleh pihak Kantor Pos Banjar ke pimpinan Koperasi Sadar Usaha yaitu terdakwa Ai Komalasari binti Dede Syarifudin, dana pemotongan untuk pelunasan


tersebut seharusnya disetorkan ke Kantor Pusat Koperasi Sadar Usaha tetapi oleh terdakwa Ai Komalasari binti Dede Syarifudin dana pemotongan untuk pelunasan tersebut tidak disetorkan ke Kantor Koperasi Sadar Usaha; Bahwa selanjutnya sesuai dengan Buku Kas Harian Koperasi Sadar Usaha, adanya kekurangan tagihan untuk para nasabah pensiunan bulan April 2010 sebesar Rp. 25.943.350,- (dua puluh lima juta sembilan ratus empat puluh tiga ribu tiga ratus lima puluh rupiah) yang seharusnya terdakwa Ai Komalasari binti Dede Syarifudin setorkan ke Koperasi Sadar Usaha tetapi oleh terdakwa Ai Komalasari binti Dede Syarifudin hanya disetorkan sebesar Rp. 8.381.000,- (delapan juta tiga ratus delapan puluh satu ribu rupiah) lalu ada selisih kekurangan tagihan sebesar Rp. 17.562.350,(tujuh belas juta lima ratus enam puluh dua tiga ratus lima puluh ribu rupiah) selanjutnya untuk bulan Mei 2010 terdakwa Ai Komalasari binti Dede Syarifudin seharusnya menyetorkan kekurangan tagihan sebesar Rp. 40.154.200,- (empat puluh juta seratus lima puluh empat ribu dua ratus rupiah) tetapi oleh terdakwa Ai Komalasari binti Dede Syarifudin tidak disetorkan ke Koperasi Sadar Usaha; Bahwa selanjutnya dilakukan audit intern Koperasi Sadar Usaha yang dilakukan saksi Jojo Sudaji bin alm. Mustofa dan saksi Mimin Mintarsih binti alm. Satria Sanusi yang menyatakan bahwa terdakwa Ai Komalasari binti Dede Syarifudin selama periode tahun 2008 sampai dengan periode tahun 2010 tidak menyetorkan dana pemotongan untuk pelunasan sebanyak 41 (empat puluh satu) nasabah sebesar Rp. 104.414.250,(seratus empat juta empat ratus empat belas ribu dua ratus lima puluh rupiah) serta kekurangan tagihan untuk bulan April tahun 2010 sebesar Rp. 17.562.350,- (tujuh belas juta lima ratus enam puluh dua ribu tiga ratus lima puluh rupiah) dan kekurangan tagihan bulan Mei tahun 2010 sebesar Rp. 40.154.200,- (empat puluh juta seratus lima puluh ribu du aratus rupiah), jadi jumlah keseluruhannya berjumlah sebesar Rp. 162.130.800,- (seratus enam puluh dua juta seratus tiga puluh ribu delapan ratus rupiah); Bahwa akibat dari perbuatan terdakwa Ai Komalasari binti Dede Syarifudin, Koperasi Sadar Usaha mengalami kerugian sebesar Rp. 162.130.800,- (seratus enam puluh dua juta seratus tiga puluh ribu delapan ratus rupiah) ; Perbuatan terdakwa tersebut sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam pasal 374 KUHPidana ; Telah membaca surat tuntutan pidana Jaksa Penuntut Umum No. Reg. Perk.: PDM-43/BJR/2012 tertanggal 27 Desember 2012, yang pada pokoknya menuntut


supaya Majelis Hakim Pengadilan Negeri Ciamis yang memeriksa dan mengadili perkara ini memutuskan : 1.

Menyatakan terdakwa Ai Komalasari binti Dede Syarifudin bersalah melakukan tindak pidana pemalsuan surat dan penggelapan dalam jabatan, sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam kesatu pasal 263 ayat (1) KUHPidana dan kedua pasal 374 KUHPidana dalam Surat Dakwaan Kumulatif Penuntut Umum;

2.

Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa Ai Komalasari binti Dede Syarifudin berupa pidana penjara selama 2 (dua) tahun dengan perintah terdakwa ditahan di Rumah Tahanan Negara (Rutan);

3.

Menyatakan barang bukti berupa : - Berkas/kartu tanda identitas debitur sebanyak 85 (delapan puluh lima) orang (mark up); - Berkas/kartu tanda identitas debitur sebanyak 41 (empat puluh satu) orang (pelunasan); - 1 (satu) berkas fotokopi buku induk/buku kas pinjaman nasabah Koperasi Sadar Usaha Dikembalikan kepada yang berhak yaitu saksi Jojo Sudaji bin alm. Mustofa;

4.

Menetapkan agar terdakwa membayar biaya perkara sebesar Rp. 2.000,- (dua ribu rupiah); Menimbang, bahwa atas tuntutan Penuntut Umum tersebut Pengadilan

Negeri Ciamis pada tanggal 15 Januari 2013 telah menjatuhkan putusan dalam perkara No. 350/Pid.B/2012/PN.Cms., yang amarnya sebagai berikut : Menyatakan terdakwa AI KOMALASARI binti DEDE SYARIFUDIN telah

•

terbukti secara sah dan menyakinkan bersalah melakukan tindak pidana “PEMALSUAN SURAT dan PENGGELAPAN KARENA JABATAN” ; Menjatuhkan pidana kepada terdakwa oleh karena itu dengan

•

pidana penjara

selama 1 (satu) tahun dan 6 (enam) bulan ; •

Memerintahkan agar terdakwa ditahan ;

•

Menetapkan barang bukti berupa : -

Berkas/kartu tanda identitas debitur sebanyak 85 (delapan puluh lima) orang (mark up) ;


-

Berkas/kartu tanda identitas debitur sebanyak 41 (empat puluh satu) orang (pelunasan) ;

-

1 (satu) berkas fotokopi buku induk/buku kas pinjaman nasabah Koperasi Sadar Usaha ; Dikembalikan kepada Koperasi Sadar Usaha melalui saksi Jojo Sudaji bin alm. Mustofa ;

•

Membebankan biaya perkara kepada terdakwa sebesar Rp. 2.000,- (dua ribu rupiah) Menimbang, bahwa terhadap putusan Pengadilan Negeri Ciamis tersebut

Terdakwa pada tanggal 21 Januari 2013 telah mengajukan permintaan banding dihadapan Panitera/Sekretaris pada Pengadilan Negeri Ciamis dan permintaan banding tersebut pada tanggal 23 Januari 2013 telah diberitahukan dengan seksama kepada Jaksa Penuntut Umum ; Menimbang, bahwa terhadap putusan Pengadilan Negeri Ciamis tersebut Jaksa Penuntut Umum pada tanggal 23 Januari 2013 telah pula mengajukan permintaan banding dihadapan Panitera/Sekretaris pada Pengadilan Negeri Ciamis dan permintaan banding tersebut pada tanggal 18 Pebruari 2013 telah diberitahukan dengan seksama kepada Terdakwa ; Menimbang, bahwa Terdakwa dalam perkara ini telah mengajukan memori banding yang diterima di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Ciamis tanggal 22 Januari 2013 dan memori banding tersebut secara seksama telah diberitahukan kepada Jaksa Penuntut Umum pada tanggal 23 Januari 2013 ; Menimbang, bahwa Jaksa Penuntut Umum dalam perkara ini tidak mengajukan kontra memori banding ; Menimbang, bahwa pada tanggal 12 Pebruari 2013 Jurusita Pengganti pada Pengadilan Negeri Ciamis telah memberitahukan dan memberi kesempatan kepada Jaksa Penuntut Umum untuk memeriksa dan mempelajari berkas perkara yang dimohonkan bandingnya di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Ciamis dalam tenggang


waktu 7 (tujuh) hari sebelum berkas perkara tersebut dikirim ke Pengadilan Tinggi Bandung, sebagaimana yang ditentukan oleh Undang-Undang ; Menimbang, bahwa pada tanggal 18 Pebruari 2013 Jurusita Pengganti pada Pengadilan Negeri Ciamis telah memberitahukan dan memberi kesempatan kepada Terdakwa untuk memeriksa dan mempelajari berkas perkara yang dimohonkan bandingnya di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Ciamis dalam tenggang waktu 7 (tujuh) hari sebelum berkas perkara tersebut dikirim ke Pengadilan Tinggi Bandung, sebagaimana yang ditentukan oleh Undang-Undang ; Menimbang, bahwa permintaan untuk pemeriksaan banding oleh Terdakwa dan Jaksa Penuntut Umum tersebut diajukan masih dalam tenggang waktu dan menurut cara serta memenuhi persyaratan yang ditentukan Undang-undang oleh karena itu permintaan banding tersebut secara formal dapat diterima ; Menimbang, bahwa alasan-alasan keberatan terhadap putusan Pengadilan Negeri Ciamis tanggal 15 Januari 2013 Nomor : 350/Pid.B/2012/PN.Cms., yang diajukan oleh Terdakwa dalam memori bandingnya yang pada pokoknya supaya Majelis Hakim yang memeriksa dan mengadili perkara ini dalam tingkat banding menjatuhkan pidana kepada Terdakwa tersebut sebagaimana termuat dalam memori bandingnya tertanggal 21 Januari 2013 ; Menimbang, bahwa Pengadilan Tinggi setelah meneliti dan mempelajari dengan seksama berkas perkara dan turunan resmi putusan Pengadilan Negeri Ciamis tanggal 15 Januari 2013 Nomor : 350/Pid.B/2012/PN.Cms., dan memori banding dari Terdakwa, ternyata pertimbangan dan kesimpulan Majelis Hakim tingkat pertama dalam putusannya sudah tepat dan benar serta tidak ada hal-hal baru yang perlu dipertimbangkan, oleh karena itu pertimbangan dan kesimpulan Majelis Hakim tingkat pertama tersebut dapat disetujui dan dijadikan pertimbangan Pengadilan Tinggi sendiri dalam memutus perkara ini ditingkat banding ;


Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan-pertimbangan tersebut diatas, maka putusan Pengadilan Negeri Ciamis tanggal 15 Januari 2013 Nomor : 350/Pid.B/2012/PN.Cms., dapat dipertahankan dan haruslah dikuatkan ;

Menimbang, bahwa dengan tetap dipidananya

Terdakwa dalam tingkat

banding, maka kepadanya dibebani untuk membayar biaya perkara dalam kedua tingkat pengadilan ; Memperhatikan Pasal 263 ayat (1) KUHP dan Pasal 374 KUHP dan peraturan perundang-undangan yang bersangkutan ;

M E N G A D I L I

:

- Menerima permintaan banding dari Terdakwa dan Jaksa Penuntut Umum ; - Menguatkan putusan Pengadilan Negeri Ciamis tanggal 15 Januari 2013 Nomor : 350/Pid.B/2012/PN.Cms., yang dimintakan banding tersebut ; - Menetapkan agar Terdakwa ditahan ; - Membebankan Terdakwa untuk membayar biaya perkara dalam kedua tingkat pengadilan, yang dalam tingkat banding ditetapkan sebanyak Rp. 2.500.- (dua ribu lima ratus rupiah) ; DEMIKIANLAH diputuskan dalam rapat sidang permusyawaratan Majelis Hakim Pengadilan Tinggi Bandung pada hari: KAMIS, tanggal 7 MARET 2013, oleh kami H. ARIANSYAH B. DALI. P, SH. MH., sebagai Hakim Ketua Majelis, dengan Drs. SUYUD HADIWINATA, SH. MH., dan H. NUZUARDI, SH. MH., masing-masing sebagai Hakim Anggota berdasarkan Surat Penetapan Ketua

Plt.

Pengadilan Tinggi Bandung tanggal 26 Pebruari 2013, Nomor : 65/Pen/Pid/

2013/PT.Bdg., ditunjuk untuk memeriksa dan mengadili perkara ini ditingkat banding, dan putusan tersebut pada hari dan tanggal itu juga diucapkan dalam sidang yang terbuka untuk umum oleh Hakim Ketua Majelis dengan didampingi oleh Haki-hakim Anggota, serta di bantu oleh H. NANANG PRIATNA, SH., Panitera Pengganti pada


Pengadilan Tinggi Bandung, akan tetapi tidak dihadiri oleh Penuntut Umum dan Terdakwa.HAKIM ANGGOTA,

HAKIM KETUA MAJELIS,

ttd

ttd

Drs. SUYUD HADIWINATA, SH. MH.

H. ARIANSYAH B. DALI. P, SH. MH.

ttd H. NUZUARDI, SH. MH.

PANITERA PENGGANTI, ttd H. NANANG PRIATNA, SH.


PT.Bdg

Recommend Documents