OPTIMASI PRODUKTIVITAS ALAT BERAT PADA PEKERJAAN GALIAN UNTUK SALURAN DRAINASE ( Studi Kasus : Proyek Pelebaran Jalan Batu Aji – Kuaro, Kalimantan Timur, Multiyears Contract )
Diajukan Oleh : Muhammad Haykal, S.T., M.Eng NIP. 160110901
PT. Waskita Karya (Persero), Tbk. Divisi Regional Timur JL. Hayam Wuruk, No. 191, Bali
Proyek Pelebaran Jalan Batu Aji – Kuaro, Kalimantan Timur, MYC PT. Waskita Karya (Persero) Tbk. Divisi Regional Timur
KATA PENGANTAR Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala yang telah diberikan-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah ini. Makalah dengan judul “Optimasi Produktivitas Alat Berat pada Pekerjaan Galian Untuk Saluran Drainase” ini ditujukan sebagai bentuk implementasi selama masa On The Job Training di PT. Waskita Karya (Persero) Tbk. Makalah
pengalaman
kerja
ini
dibuat
sebagai
salah
satu
persyaratan untuk penilaian layak atau tidaknya penulis menyelesaikan program On the Job Training (OJT) di PT Waskita Karya (Persero) Tbk. Dan selanjutnya dijadikan bahan pertimbangan untuk menandatangani kontrak sebagai Pegawai Tidak Tetap (PTT) di PT Waskita Karya (Persero) Tbk. Dalam menyelesaikan makalah ini penulis mendapat bantuan dan dukungan dari berbagai pihak, untuk itu penulis mengucapkan terimakasih atas bantuan dan dukungannya. Penulis menyadari bahwa penyusunan makalah ini masih jauh dari kesempurnaan, sehingga penulis mengharapkan masukan berupa kritik dan saran yang bersifat membangun untuk kesempurnaan makalah ini. Akhir kata semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi semua pihak.
Denpasar, 18 Mei 2016 Penulis,
Muhammad Haykal, S.T., M.Eng Management Trainee 2016
Muhammad Haykal – NIP 160110901
i
Proyek Pelebaran Jalan Batu Aji – Kuaro, Kalimantan Timur, MYC PT. Waskita Karya (Persero) Tbk. Divisi Regional Timur
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ................................................................................... i DAFTAR ISI ................................................................................................ ii LEMBAR PENGESAHAN .......................................................................... iii BAB I PENDAHULUAN .............................................................................. 1 1.1. Latar Belakang .............................................................................. 1 1.2. Maksud dan Tujuan ...................................................................... 2 1.3. Batasan Masalah .......................................................................... 2 1.4. Sistematika Penulisan................................................................... 2 BAB II LANDASAN TEORI ........................................................................ 4 2.1. Deskripsi Proyek ........................................................................... 4 2.2. Data Umum Proyek ...................................................................... 5 2.3. Struktur Organisasi Proyek ........................................................... 6 2.4. Teori Dasar Alat Berat .................................................................. 7 BAB III PEMBAHASAN .......................................................................... 122 3.1. Analisa Pekerjaan Galian Untuk Saluran Drainase..................... 12 3.2. Analisa Durasi Pekerjaan............................................................ 14 3.3. Analisa Biaya Pekerjaan ............................................................. 15 3.4. Permasalahan Menggunakan Pola Pemuatan Double Stopping 15 BAB IV PENUTUP ................................................................................... 16 4.1. Kesimpulan ................................................................................. 16 4.2. Saran .......................................................................................... 16 DAFTAR PUSTAKA ................................................................................. 17 LAMPIRAN 1. Curriculum Vitae 2. Data Pendukung Yang Diperlukan
Muhammad Haykal – NIP 160110901
ii
Proyek Pelebaran Jalan Batu Aji – Kuaro, Kalimantan Timur, MYC PT. Waskita Karya (Persero) Tbk. Divisi Regional Timur
LEMBAR PENGESAHAN
Mengetahui,
Penulis,
Kepala Proyek
Paulus Nur Suharmoko, S.T.
Muhammad Haykal, S.T., M.Eng
NIP.
NIP. 160110901
Menyetujui, Kepala Divisi Regional Timur
Ir. Fathor Rachman, MT. NIP. 901408651
Muhammad Haykal – NIP 160110901
iii
Proyek Pelebaran Jalan Batu Aji – Kuaro, Kalimantan Timur, MYC PT. Waskita Karya (Persero) Tbk. Divisi Regional Timur
BAB I PENDAHULUAN 1.1.
Latar Belakang Pelaksanaan suatu proyek umumnya terdiri dari beberapa atau
banyak tipe alat berat, misalnya : Buldozer, Excavator, Motor Grader, Compactor, dan Dump Truck, yang akan digunakan sehingga mutu pekerjaan yang dihasilkan sesuai dengan perjanjian kontrak dengan biaya pelaksanaan yang efektif dan efisien. Manajemen alat berat sangat diperlukan, sehingga dapat menunjang kelancaran dari pekerjaan proyek. Target dari manajemen alat berat yang merupakan bagian dari manajemen proyek terdiri dari tiga faktor yaitu faktor mutu, biaya, dan waktu. Dalam studi kasus proyek ini diterapkan optimasi produksi alat berat dengan pemilihan pola pemuatan pada pekerjaan galian untuk saluran drainase yang berfungsi untuk menekan waktu siklus (cycle time) atau mengurangi waktu tunggu bagi alat pengangkut untuk dimuat material tanah hasil galian saat proses pemuatan berlangsung. Agar pola pemuatan yang telah ditetapkan untuk menekan waktu siklus dapat berjalan dengan efektif dan efisien, maka perlu untuk dilakukan pengawasan secara langsung di lapangan. Berdasarkan pengalaman bahwa menekan waktu siklus pemuatan pada alat berat menimbulkan dampak yang positif pada pelaksanaan proyek dengan meningkatnya produksi alat berat, serta mempercepat durasi pekerjaan proyek, dan juga dapat mengurangi biaya yang akan di keluarkan sebagai beban kerja.
Muhammad Haykal – NIP 160110901
1
Proyek Pelebaran Jalan Batu Aji – Kuaro, Kalimantan Timur, MYC PT. Waskita Karya (Persero) Tbk. Divisi Regional Timur
1.2.
Maksud dan Tujuan Maksud dan tujuan dari penulisan makalah “Optimasi Produksi
Alat Berat pada Pekerjaan Galian Untuk Saluran Drainase” ini adalah sebagai berikut : 1. Sebagai sarana evaluasi dan penilaian terhadap aspek kinerja management trainee selama 5 (lima) bulan menjalani masa On the Job Training (OJT). 2. Mengetahui percepatan durasi pekerjaan dengan menekan waktu siklus pemuatan pada alat berat menggunakan pola pemuatan double stopping. 3. Mengetahui penghematan biaya dengan menekan waktu siklus kerja pada alat berat menggunakan pola pemuatan double stopping. 1.3.
Batasan Masalah Dalam
hal
ini
penulis
memberi
batasan-batasan
masalah,
diantaranya : 1. Data yang diambil adalah data pada proyek pekerjaan pelebaran jalan batu aji – kuaro, Multiyears Contract, Kalimantan Timur. 2. Pekerjaan yang ditinjau pada penulisan makalah ini adalah pekerjaan
galian
untuk
saluran
drainase
dan
produktivitas
penggunaan alat berat. 1.4.
Sistematika Penulisan Penyusunan makalah ini terdiri atas 4 (empat) bab, dengan
perincian masing-masing bab adalah sebagai berikut : BAB I PENDAHULUAN Berisi latar belakang penulisan, maksud dan tujuan penulisan makalah, ruang lingkup dan sistematika penulisan makalah.
BAB II LANDASAN TEORI Berisi garis besar proyek, tinjauan umum, dan struktur organisasi proyek, serta teori dasar yang menunjang pokok-pokok pembahasan.
Muhammad Haykal – NIP 160110901
2
Proyek Pelebaran Jalan Batu Aji – Kuaro, Kalimantan Timur, MYC PT. Waskita Karya (Persero) Tbk. Divisi Regional Timur
BAB III PEMBAHASAN MAKALAH Berisi pembahasan masalah-masalah tentang produksi alat berat, durasi atau waktu dan biaya pelaksanaan yang diperoleh setelah menekan waktu siklus pemuatan produksi alat berat.
BAB IV PENUTUP Bab ini berisi kesimpulan dari pembahasan makalah dan saransaran atau usulan untuk ditindak lanjuti.
Lampiran : 1. Curriculum vitae 2. Data pendukung yang diperlukan
Muhammad Haykal – NIP 160110901
3
Proyek Pelebaran Jalan Batu Aji – Kuaro, Kalimantan Timur, MYC PT. Waskita Karya (Persero) Tbk. Divisi Regional Timur
BAB II LANDASAN TEORI 2.1.
Deskripsi Proyek Lokasi Proyek Pelebaran Jalan Batu Aji – Kuaro, Multiyears
Contract, terletak di Kabupaten Paser yang menjadi jalan perbatasan antara provinsi Kalimantan Timur dan Kalimantan Selatan. Lokasi proyek tersebut dihuni oleh suku pribumi asli dan masih sangat jarang penduduk pendatang. Lokasi proyek berada di pedalaman dan masih banyak hutan, longsor dan jurang disekitar lokasi pelebaran jalan serta sarana yang ada belum terlalu memadai secara baik seperti sarana akomodasi, transportasi dan telekomunikasi. Proyek Pekerjaan Pelebaran Jalan Batu Aji – Kuaro memiliki ruas jalan sepanjang 73,3 km dan merupakan urat nadi perekonomian yang menghubungkan Ibukota Provinsi Kalimantan Timur (Samarinda) dan Ibukota Provinsi Kalimantan Selatan (Banjarmasin). Program Pemerintah yang melakukan percepatan pembangunan infrastruktur di Indonesia, diharapkan mendorong Kecamatan
dengan
dilaksanakannya
pengembangan Batu
Kajang,
Proyek
Pekerjaan
wilayah-wilayah Kecamatan
Komam,
ini
Kecamatan Kabupaten
dapat Kuaro, Paser
Kalimantan Timur. Proyek ini dikerjakan secara Joint Operation (KSO) antara PT. Waskita Karya dan PT. Nindya Karya dengan porsi 60% Waskita Karya dan 40% porsi Nindya Karya yang merupakan bentuk kerja sama mendukung percepatan pembangunan infrastruktur di Indonesia.
Muhammad Haykal – NIP 160110901
4
Proyek Pelebaran Jalan Batu Aji – Kuaro, Kalimantan Timur, MYC PT. Waskita Karya (Persero) Tbk. Divisi Regional Timur
Gambar 2.1. Peta Lokasi Pekerjaan
Gambar 2.2. Layout Pekerjaan 2.2.
Data Umum Proyek Adapun data teknis dari proyek Pelebaran Jalan Batu Aji – Kuaro,
Multiyears Contract (MYC) adalah sebagai berikut :
Muhammad Haykal – NIP 160110901
5
Proyek Pelebaran Jalan Batu Aji – Kuaro, Kalimantan Timur, MYC PT. Waskita Karya (Persero) Tbk. Divisi Regional Timur
: Proyek Pelebaran Jalan Batu Aji – Kuaro,
Nama Proyek
Multiyears Contract Lokasi Proyek
: Kabupaten Paser, Ruas Jalan Sepanjang 73,3 KM, terdiri dari Kecamatan Kuaro, Batu Kajang, dan Kecamatan Komam yang menghubungkan Provinsi Kaltim – Kalsel.
Pemilik Proyek
: Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), DirJen Bina Marga
Satuan Kerja
: Pelaksanaan Jalan Nasional Wil I, Kaltim
Konsultan Supervisi : PT. Daya Creasi Mitrayasa, JO Konsultan Design
: PT. Kharisma Karya
Kontraktor
: PT. Waskita Karya (Persero), Tbk dan PT. Nindya Karya (Persero) Joint Operation (KSO).
Nilai Kontrak
: Rp. 407,373,866,000.00 (Inc. PPN)
Sumber Dana
: APBN Tahun 2015 - 2018
Jenis Kontrak
: Gabungan (Unit Price dan Lumpsum)
Waktu Pelaksanaan : 1095 hari kalender Masa Pemeliharaan : 720 hari kalender
2.3.
Struktur Organisasi Proyek Pelebaran Jalan Batu Aji – Kuaro, Multiyears Contract, Kalimantan Timur General Superintendent P.N. SUHARMOKO Quality Assurance MASKUR FIRMANSYAH Deputy Gen. Superintendent ADINANDA MEDIAN N
Logistic NURHADI GINANJAR AHMAD FAUZI
Equipment ENDANG SURYANA
Finance & Human Res. YUSTINUS WIBOWO SUTARNO
Site Manager 1 JOKO SOFIANTO
Site Manager 2 AGUS WIDAYANTO
Engineering PUTRO RAMADHAN
Rigid Pavement. Sup. TEGUH PAMUNGKAS
Rigid Pavement. Sup. SUPRIYADI
Concrete Superintendent RYAN WIBOWO
Concrete Superintendent SONY
Quantity Surveyor A. FATHUR ROCHIM SANU J. NATA AGUNG D I AGUS TRIYONO
Granular Pav. Sup. CEPI SAEFULOH
Granular Pav. Sup. SYUKUR
Flexible Pavement. Sup. MUSTARI
Flexible Pavement. Sup. SAMPURNO
Plant Superintendent SONNY P.
Plant Superintendent SUWARNO
Cost Control ISYENDO F. OKI
Surveyor ZULKARNAIN BOWO
Drafter JANUAR DARO JATUN
Gambar 2.3. Struktur Organisasi JO Proyek
Muhammad Haykal – NIP 160110901
6
Proyek Pelebaran Jalan Batu Aji – Kuaro, Kalimantan Timur, MYC PT. Waskita Karya (Persero) Tbk. Divisi Regional Timur
2.4
Teori Dasar
2.4.1. Dasar Alat-Alat Berat Alat-alat berat sesuai fungsinya pada suatu pekerjaan proyek memegang peranan yang sangat penting dalam setiap pengoperasiannya, alat berat ini membutuhkan biaya yang cukup besar sehingga alat-alat berat harus dimanfaatkan semaksimal, efisien, dan efektif mungkin. Alat berat
dimaksudkan
untuk
mempercepat
pekerjaan,
mendapatkan
ketelitian yang lebih besar, serta mengurangi biaya pelaksanaan. Pemindahan Tanah Mekanis ( PTM ) adalah pekerjaan yang dilakukan dengan menggunakan alat-alat berat yang meliputi pekerjaan : Membongkar / menggali (excavate) tanah, dari tanah aslinya atau tempat penimbunannya (soil borrow pit) Mengangkut tanah Membuang tanah Menempatkan tanah Memadatkan tanah Masalah utama yang harus diperhatikan dalam pemindahan tanah mekanis meliputi : a. Jangka waktu yang telah ditentukan b. Biaya yang paling murah c. Mutu yang disyaratkan. Beberapa faktor yang dapat mempengaruhi gerakan peralatan adalah tahanan gelinding, kelandaian permukaan, koefisien traksi, pengaruh ketinggian, tenaga tarik (Draw Bar Pull = DBP), tenaga roda (Rimpull), kemampuan mendaki ketinggian (Gradability), dan beberapa pengaruh lainnya. Pada pekerjaan galian tanah untuk saluran drainase di proyek pelebaran jalan batu aji - kuaro ini digunakan alat Excavator : Backhoe jenis/type HITACHI ZAXIS ZX130 Tahun 2012 sebagai alat penggali, pengangkat, dan pemuat. Untuk alat pengangkut digunakan Dump Truck jenis/type TOYOTA DYNA 125 HT Tahun 2006.
Muhammad Haykal – NIP 160110901
7
Proyek Pelebaran Jalan Batu Aji – Kuaro, Kalimantan Timur, MYC PT. Waskita Karya (Persero) Tbk. Divisi Regional Timur
2.4.2. Backhoe Dengan memasang “Hoe bucket” pada deeper stick, Backhoe merupakan salah satu dari kelompok excavator yang digunakan sebagai penggali tanah yang berada di bawah kedudukan alat tersebut untuk penggalian saluran, terowongan, pondasi bangunan/basement dan sebagainya. Namun, Backhoe dapat menggali lebih teliti pada jenis kendali dengan hidrolik. Serta memiliki kemampuan yang lebih baik dalam melakukan penggalian karena memiliki pergelangan yang dapat berputar pada bagian bucket (wrist action bucket) dan dapat difungsikan sebagai alat pemuat tanah bagi truck pengangkut hasil galian. Backhoe berbeda dengan Power Shovel yang dibuat guna melakukan penggalian diatas permukaan tebing. Untuk perhitungan kapasitas produksi backhoe :
Q
V Fb Fa 60 Fk Ts1
Dimana, Q V
= Kapasitas Produksi backhoe (m3/jam) = Kapasitas bucket (m3)
Fb = Faktor Bucket Fa = Faktor Efisiensi Alat (1/fk) Fk = Faktor pengembangan bahan Ts1 = Waktu Siklus (Menit)
Gambar 2.4 Backhoe HITACHI ZAXIS ZX130
Muhammad Haykal – NIP 160110901
8
Proyek Pelebaran Jalan Batu Aji – Kuaro, Kalimantan Timur, MYC PT. Waskita Karya (Persero) Tbk. Divisi Regional Timur
2.4.3. Dump Truck Untuk pengangkutan galian dipergunakan alat dump truck dengan tipe pengangkatan ke belakang (rear dump truck). Material dari hasil galian backhoe dimasukan kedalam dump truck kemudian dibuang ke tempat pembuangan atau tempat timbunan. Cara pembuangan material dengan cara bak truk didorong dengan alat hidrolik sehingga didapat kemiringan bak truk yang sesuai dengan kemiringan yang diinginkan. Untuk menghitung kapasitas produksi perjam dari beberapa dump truck yang mengerjakan pekerjaan yang sama secara simultan, dapat dihitung dengan menggunakan rumus berikut : Q
V Fa 60 D Fk Ts2
Dimana, Q
= Kapasitas Produksi Dump Truck (m3/jam)
V
= Kapasitas Bak atau Kapasitas Muat (Ton)
Fa = Faktor Efisiensi Alat D
= Berat Volume Bahan (Ton/m3)
Fk = Faktor Pengembangan Bahan Ts2 = Waktu Siklus (Menit)
Gambar 2.5 TOYOTA DYNA 125 HT Tahun 2006 2.4.4. Pola Pemuatan Semua
kegiatan
yang
tergolong
kegiatan
penggalian
atau
pemindahan tanah/batuan selama penambangan, disebut penangan material (material handling).
Muhammad Haykal – NIP 160110901
9
Proyek Pelebaran Jalan Batu Aji – Kuaro, Kalimantan Timur, MYC PT. Waskita Karya (Persero) Tbk. Divisi Regional Timur
Pola pemuatan yang digunakan tergantung pada kondisi lapangan operasi galian serta alat mekanis yang digunakan dengan asumsi bahwa setiap alat angkut yang datang, mangkuk (bucket) alat gali muat sudah terisi penuh dan siap ditumpahkan. Setelah alat angkut terisi penuh, segera keluar dan dilanjutkan dengan alat angkut lainnya sehingga tidak terjadi waktu tunggu pada alat angkut maupun alat gali muatnya. Pola pemuatan pada operasi pengangkutan di tambang terbuka dikelompokkan berdasarkan posisi backhoe terhadap front penggalian dan posisi dump truck terhadap backhoe. Proses pemuatan pada operasi penambangan dapat dibagi tiga macam yaitu frontal cut, parallel cut with drive-by, dan parallel cut with turn and back. Pola pemuatan di tambang terbuka inilah yang akan diterapkan pada pekerjaan galian untuk saluran drainase di proyek pelebaran jalan batu aji - kuaro. 1. Frontal cut Backhoe berhadapan dengan muka jenjang atau front penggalian. Pada pola ini backhoe memuat pertama pada dump truck sebelah kanan sampai penuh dan berangkat, setelah itu dilanjutkan pada dump truck sebelah kiri atau dump truck kedua. Selagi dump truck sebelah kiri dimuat, dump truck berikutnya atau ketiga bermanuver menempati posisi dump truck sebelah kanan yang pertama dan siap untuk dimuat setelah dump truck sebelah kiri atau yang kedua penuh dan berangkat. 2. Paralel cut with Drive-by Backhoe bergerak melintang dan sejajar dengan front penggalian. Pola ini ditetapkan apabila lokasi pemuatan memiliki dua akses dan berdekatan dengan lokasi penimbunan. Sudut putar rata-rata lebih besar daripada sudut frontal cut, tetapi waktu tunggu bagi backhoe dan dump truck lebih kecil dari pada parallel cut with turn and back. 3. Parallel cut with turn and back Parallel cut with turn and back terdiri dari dua metode berdasarkan cara pemuatannya, yaitu:
Single stopping, dump truck kedua menunggu selagi backhoe memuat ke dump truck pertama. Setelah dump truck pertama
Muhammad Haykal – NIP 160110901
10
Proyek Pelebaran Jalan Batu Aji – Kuaro, Kalimantan Timur, MYC PT. Waskita Karya (Persero) Tbk. Divisi Regional Timur
berangkat, dump truck kedua berputar dan mundur. Saat dump truck kedua diisi, dump truck ketiga datang dan menunggu untuk bermanuver dan seterusnya.
Double stopping, dump truck memutar dan mundur ke salah satu sisi backhoe selagi backhoe memuati dump truck pertama. Begitu dump truck pertama berangkat, backhoe mengisi dump truck kedua. Ketika dump truck kedua diisi, dump truck ketiga datang memutar dan mundur ke salah satu sisi backhoe dan seterusnya.
2.4.5. Produktivitas Alat Berat Produktivitas alat berat adalah batas kemampuan alat berat untuk bekerja hubungan antara tenaga yang dibutuhkan, tenaga yang tersedia dan tenaga yang dapat dimanfaatkan sangat berpengaruh pada produktivitas suatu alat berat. Pemilihan tenaga atau operator yang terampil sangat diperlukan agar tercapai produksi harian yang tinggi dengan cara menekan waktu siklus kerja alat berat. Selain tenaga kerja yang terampil, perlu juga untuk menentukan pola pemuatan yang tepat untuk menekan waktu siklus pengerjaan pekerjaan. Pada pekerjaan galian untuk saluran drainase di lapangan, digunakan pola pemuatan Parallel cut with turn and back dengan metode double stopping.
Gambar 2.6. Pola Pemuatan Parallel Cut With Turn and Back dengan Metode Double Stopping
Muhammad Haykal – NIP 160110901
11
Proyek Pelebaran Jalan Batu Aji – Kuaro, Kalimantan Timur, MYC PT. Waskita Karya (Persero) Tbk. Divisi Regional Timur
BAB III PEMBAHASAN Pembahasan pada bab ini akan di kaji mengenai analisa data kerja alat berat, serta meneliti dan menghitung produktivitas kerja alat berat dari jenis dan type yang digunakan dilapangan. Untuk mendapatkan data kerja alat berat, dilakukan dengan cara meninjau dan mencatat langsung waktu siklus kerja alat berat seperti waktu mengangkat material, waktu menumpahkan material, waktu kembali terhadap posisi semula. Setelah diperoleh data tersebut, kemudian dilakukan perhitungan dan analisis produksi harian alat berat serta durasi penyelesaian pekerjaan yang dapat dicapai. Dengan diperoleh durasi pekerjaan yang semakin cepat, maka akan berpengaruh terhadap biaya sewa alat berat yang semakin rendah. Total volume galian untuk saluran drainase pada pekerjaan proyek pelebaran jalan batu aji – kuaro :
Volume galian untuk saluran drainase = 38,943.60 m3
Durasi rencana pekerjaan galian untuk saluran drainase yaitu 182 hari kerja, sehingga :
3.1.
Volume galian per hari =
38,943 .60 = 213,76 m3/hari. 182
Analisa Pekerjaan Galian Untuk Saluran Drainase Pekerjaan galian untuk saluran drainase digunakan 2 (dua) jenis
alat berat yang akan dianalisis yaitu Backhoe, dan Dump Truck. Untuk menghitung produksi alat-alat berat tersebut, data-data hasil pengamatan di lapangan dimasukkan ke dalam Tabel Perhitungan Analisa Alat Berat seperti terlihat pada Tabel 3.1 berikut.
Muhammad Haykal – NIP 160110901
12
Proyek Pelebaran Jalan Batu Aji – Kuaro, Kalimantan Timur, MYC PT. Waskita Karya (Persero) Tbk. Divisi Regional Timur
Tabel 3.1. Perhitungan Analisa Alat Berat
bersambung
Muhammad Haykal – NIP 160110901
13
Proyek Pelebaran Jalan Batu Aji – Kuaro, Kalimantan Timur, MYC PT. Waskita Karya (Persero) Tbk. Divisi Regional Timur
Lanjutan Tabel 3.1.
3.2.
Analisa Durasi Pekerjaan Tabel 3.2. Produktivitas Alat Berat Sesuai Rencana No Nama Alat 1 Backhoe 2 Dump Truck
Jumlah Harga Satuan/Jam Produksi Volume Durasi Unit (Rp) (m3/hari) (m3) (Hari) 1 516,552.45 213.76 38,943.60 182 3 337,097.25 64.86
Tabel 3.3. Produktivitas Alat Berat Sesuai Pola Muat Double Stopping No Nama Alat 1 Backhoe 2 Dump Truck
Jumlah Harga Satuan/Jam Produksi Volume Durasi Unit (Rp) (m3/hari) (m3) (Hari) 1 516,552.45 244.29 38,943.60 159 3 337,097.25 74.12
Berdasarkan Tabel 3.1, Tabel 3.2, dan Tabel 3.3 terlihat bahwa produksi galian untuk saluran drainase menggunakan pola pemuatan Parallel cut with turn and back dengan metode double stopping dapat menekan waktu siklus kerja alat berat sehingga mengalami peningkatan percepatan waktu pekerjaan yang semula direncanakan selesai dalam waktu 182 hari, terjadi peningkatan percepatan waktu menjadi 159 hari kerja. Pekerjaan ini mengalami percepatan waktu menjadi 23 hari.
Muhammad Haykal – NIP 160110901
14
Proyek Pelebaran Jalan Batu Aji – Kuaro, Kalimantan Timur, MYC PT. Waskita Karya (Persero) Tbk. Divisi Regional Timur
3.3.
Analisa Biaya Pekerjaan Tabel 3.4. Analisa Biaya Pekerjaan
Jumlah Harga Satuan/Jam Durasi 1 Unit (Rp) (hari) 1 Backhoe 1 516,552.45 182 2 Dump Truck 3 337,097.25 Total
No Nama Alat
Berdasarkan
analisa
dari
Jumlah Harga Durasi 2 (Rp) (Hari) 658,761,742.16 159 429,901,692.93 1,088,663,435.09 Deviasi
Tabel
3.4
diatas
Jumlah Harga (Rp) 576,416,524.39 376,163,981.32 952,580,505.70 136,082,929.39
terlihat
durasi
penyelesaian pekerjaan berbanding lurus dengan biaya sewa alat berat. Dari hasil analisa diperoleh semakin kecil waktu yang diperlukan untuk menyelesaikan pekerjaan galian untuk saluran drainase, maka semakin kecil juga biaya sewa alat berat yang dikeluarkan untuk menjadi beban kerja. Dari hasil analisa, dengan menggunakan pola Parallel cut with turn and back dengan metode double stopping serta menekan waktu siklus kerja alat berat, maka pihak penyedia jasa (Kontraktor) dapat menghemat biaya sebesar Rp. 136,082,929.39. 3.4.
Permasalahan Menggunakan Pola Pemuatan Double Stopping Permasalahan
yang
perlu
serta
harus
diperhatikan
dalam
mengimplementasikan pola pemuatan parallel cut with turn and back (double stopping) : 1. Perlu untuk dilakukan pengawasan terhadap pola pemuatan yang benar agar dapat menekan waktu siklus kerja alat berat serta memperoleh produktivitas harian yang tinggi. Untuk memperoleh produktivitas harian yang tinggi dengan waktu siklus yang singkat tergantung pada pengawasan dan pengaturan lapangan terhadap proses pemuatan dan pengangkutan hasil galian untuk saluran drainase. 2. Kondisi alat berat (Usia dan Perawatan) mempengaruhi kemampuan produktivitas
alat
itu
sendiri,
sehingga
perlu
untuk
dilakukan
pemeliharaan secara rutin maupun secara berkala agar produktivitas alat berat tetap dalam kondisi efektif dan efisien.
Muhammad Haykal – NIP 160110901
15
Proyek Pelebaran Jalan Batu Aji – Kuaro, Kalimantan Timur, MYC PT. Waskita Karya (Persero) Tbk. Divisi Regional Timur
BAB IV PENUTUP 4.1.
Kesimpulan Dari hasil observasi dilapangan, pembahasan dan analisis yang
telah dilakukan, maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut : 1. Manajemen alat berat serta pemilihan metode pemanfaatannya perlu untuk diperhatikan agar dapat menekan biaya serendah mungkin terhadap penggunaannya dan pengoperasiannya. 2. Durasi atau waktu pekerjaan yang dihasilkan dengan menerapkan pola pemuatan parallel cut with turn and back (double stopping) sebesar 159 hari, serta dari hasil analisa diperoleh pola pemuatan double stopping ini dapat menekan waktu siklus kerja alat berat sehingga meningkatkan produktivitas harian alat berat lebih cepat 23 hari dari durasi atau waktu rencana sebesar 182 hari kerja. 3. Singkatnya
durasi
penyelesaian
pekerjaan
proyek
dapat
menghasilkan biaya yang dikeluarkan sebagai beban kerja pada alat berat juga semakin rendah. Apabila pola pemuatan diterapkan dengan benar sampai selesai, maka penghematan biaya yang diperoleh untuk penggunaan atau pemanfaatan alat berat tersebut sebesar Rp. 136,082,929.39. 4.2.
Saran Adapun saran berdasarkan hasil observasi dilapangan, serta
analisis, dan pembahasan yang telah dilakukan, maka : 1. Perlu dilakukan pengawasan dan pengaturan terhadap pola pemuatan dilapangan, serta pemilihan tenaga atau operator alat berat yang terampil agar terpenuhi produktivitas harian alat berat yang efektif dan efisien. 2. Kondisi alat berat yang usianya tua, perlu ditindak lanjuti terhadap pemeliharaannya secara baik dan teratur, agar diharapkan produktivitas alat berat tersebut maksimal secara efektif dan efisien.
Muhammad Haykal – NIP 160110901
16
Proyek Pelebaran Jalan Batu Aji – Kuaro, Kalimantan Timur, MYC PT. Waskita Karya (Persero) Tbk. Divisi Regional Timur
DAFTAR PUSTAKA 1. “Aplikasi dan Produksi Alat-Alat Berat”. Jakarta : Training Centre Dept. PT United Tractors, 1993. 2. Data Teknis Lapangan, Proyek Pelebaran Jalan Batu Aji – Kuaro, MYC, Kalimantan Timur. 3. Dep, Pekerjaan Umum, Panduan Analisa Harga Satuan, Direktorat Jendral Bina Marga. 2010. 4. http://blog.alatberat.com/Hitachi.html 5. http://www.hexindo-tbk.co.id/products/excavator/medium/index.html 6. Irwandy Arif, 2002, Buku Ajar Perencanaan Tambang, ITB, Bandung. 7. RAB, Proyek Pelebaran Jalan Batu Aji – Kuaro, MYC, Kalimantan Timur. 8. Rochmanhadi, 1989, ”Alat–alat berat dan penggunaannya“, Dep. Pekerjaan Umum Badan Penerbit Pekerjan Umum, Jakarta. 9. Soemardikatmodjo Igig, 2003, Buku Ajar Alat-Alat Berat, UI, Jakarta 10. www.hitachi-c-m.com
Muhammad Haykal – NIP 160110901
17
Proyek Pelebaran Jalan Batu Aji – Kuaro, Kalimantan Timur, MYC PT. Waskita Karya (Persero) Tbk. Divisi Regional Timur
DAFTAR RIWAYAT HIDUP Curriculum Vitae
DATA PRIBADI / PERSONAL DETAILS Nama / Name
: Muhammad Haykal
Alamat / Address
: Jl. Cendrawasih RT 008 Kabupaten Fakfak Papua Barat
Nomor Telepon / Phone
: 082136765654
Email
:
[email protected]
Jenis Kelamin / Gender
: Laki-laki
Tempat, tgl lahir/place, Date of Birth : Fakfak, 01 Oktober 1990 Status Pernikahan/ Marital Status
: Belum Menikah
Warga Negara / Nationality
: Indonesia
Agama / Religion
: Islam
PENDIDIKAN FORMAL/FORMAL EDUCATION
SD/Elementary School (Tahun – Tahun ) SLTP/ Junior High School (Tahun – Tahun ) SMU/ Senior High School (Tahun – Tahun ) Universitas/Bachelor Degree (Tahun – Tahun ) Universitas/Graduate Study (Tahun – Tahun )
: SD Negeri 01 Fakfak, Papua Barat (1996-2002) : SLTP Negeri 01 Fakfak, Papua Barat (2002-2005) : SMU Negeri 01 Fakfak, Papua Barat (2005-2008) : S1. Teknik Sipil, UMY (2008-2012) : S2. Teknik Sipil (Teknik Struktur), UGM (2013-2015)
PENDIDIKAN NON FORMAL / TRAINING/COURSES Tahun Nama Instansi/Lembaga Program 2011 UMY Pelatihan SAP 2000 HMS (Himpunan Mahasiswa Sipil) 2013 UGM Pelatihan SAP 2000 Analisis Push Over 2015
LPJK
Muhammad Haykal – NIP 160110901
Sertifikasi Pelatihan Keterampilan Kerja Pelaksana Bangunan Gedung/Pekerjaan Gedung, Kualifikasi Kelas 1
1
Proyek Pelebaran Jalan Batu Aji – Kuaro, Kalimantan Timur, MYC PT. Waskita Karya (Persero) Tbk. Divisi Regional Timur
PENGALAMAN ORGANISASI/ ORGANIZATION EXPERIENCES Tahun 2003-2004 2009-2010 2010
Organisasi Pramuka SLTP Negeri 01 Fakfak Himpunan Mahasiswa Sipil UMY Muktamar 01 Abad Muhammadiyah
Jabatan Anggota Anggota Panitia Seksi Transportasi
RIWAYAT PENGALAMAN KERJA/ SUMMARY OF WORKING EXPERIENCES Tahun 2010-2011 2012-2014 2016
Jabatan Asisten Dosen Praktikum Perencanaan Geometrik Jalan Raya Pengawas Lapangan/Quality Control Staff Teknik (OJT) di Proyek Pelebaran Jalan Batu Aji – Kuaro, MYC, Kalimantan Timur
Nama Institusi UMY Yogyakarta PT. Rimasyada PT. Waskita Karya
PENELITIAN DAN PUBLIKASI/ RESEARCHES & PUBLICATIONS No 1.
2.
Judul Perencanaan Struktur Gedung 3 Lantai Pada Wilayah Gempa 5 Menggunakan Sistem Rangka Pemikul Momen Khusus (SRPMK) Berdasarkan SNI 03-2847-2002 dan SNI 03-1726-2002, Studi Kasus Pembangunan Gedung Matahari Fakfak Papua Barat Perilaku Sambungan Balok Baja dan Kolom Tabung Baja Dengan Isian Beton Menggunakan Pelat Diafragma Melingkar Akibat Beban Siklik
Tahun 2012
Penelitian Tugas Akhir/Skripsi
2015
Tesis/Thesis
Saya menyatakan bahwa daftar riwayat hidup ini saya buat dengan sebenarnya. I certify that all information contained in these curriculum vitae is true.
Yogyakarta, 18/05/2016
( Muhammad Haykal )
Muhammad Haykal – NIP 160110901
2
Lampiran 2