PT MUSTIKA RATU Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN
LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 MARET 2010 (DENGAN ANGKA PERBANDINGAN UNTUK TAHUN 2009)
(MATA UANG INDONESIA)
PT MUSTIKA RATU Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 MARET 2010 (DENGAN ANGKA PERBANDINGAN UNTUK TAHUN 2009)
Daftar Isi Halaman
Neraca Konsolidasi ........................................................................................................................
1-2
Laporan Laba Rugi Konsolidasi ....................................................................................................
3
Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasi .......................................................................................
4
Laporan Arus Kas Konsolidasi ......................................................................................................
5
Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasi ................................................................................
6-37
PT MUSTIKA RATU Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN NERACA KONSOLIDASI 31 MARET 2010 (Dengan Angka Perbandingan Untuk Tahun 2009) (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
Catatan
2010
2009
ASET ASET LANCAR Kas dan setara kas Piutang usaha - setelah dikurangi penyisihan piutang ragu-ragu sebesar Rp 3.076.922.709 pada tahun 2010 (Rp 3.143.131.708 pada tahun 2009) Piutang lain-lain - pihak ketiga Pajak dibayar di muka Persediaan Biaya dibayar di muka Uang muka pemasok dan lainnya
2,3,23
93.623.155.940
107.980.360.569
2,4,10 2,5 2,13 2,7,10 2 8
120.118.105.424 8.463.854.604 199.428.489 46.493.469.199 5.373.555.324 6.216.124.837
106.538.562.585 3.997.161.773 204.923.620 49.106.536.032 4.949.094.649 5.425.027.936
280.487.693.817
278.201.667.164
2,9 2,9 2,13
63.899.475.615 17.406.861.377 1.706.596.435
58.891.611.011 17.406.861.377 1.877.233.017
2,6
56.589.749 1.227.507.279 983.680.000
59.656.048 1.386.559.785 983.680.000
85.280.710.455
80.605.601.238
365.768.404.272
358.807.268.402
JUMLAH ASET LANCAR
ASET TIDAK LANCAR Aset tetap - setelah dikurangi akumulasi penyusutan sebesar Rp 71.091.698.010 pada tahun 2010 (Rp 66.445.915.036 pada tahun 2009) Properti investasi Aset pajak tangguhan - bersih Uang jaminan Pihak ketiga Pihak yang mempunyai hubungan istimewa Lain-lain JUMLAH ASET TIDAK LANCAR JUMLAH ASET
1
PT MUSTIKA RATU Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN NERACA KONSOLIDASI (lanjutan) 31 MARET 2010 (Dengan Angka Perbandingan Untuk Tahun 2009) (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) Catatan
2010
2009
KEWAJIBAN DAN EKUITAS KEWAJIBAN LANCAR Hutang bank jangka pendek Hutang usaha Hutang lain-lain Hutang pajak Biaya masih harus dibayar Hutang dividen Hutang sewa pembiayaan yang jatuh tempo dalam satu tahun
4,7,10 2,11 2,12 2,13
3.776.244.401 17.720.439.395 4.883.552.481 4.888.936.208 1.278.713.404 260.857.338
4.726.257.532 16.802.076.144 6.545.720.734 6.558.980.169 1.302.859.900 240.374.163
452.988.604
404.599.486
33.261.731.831
36.580.868.128
858.730.958 8.707.289.245
791.500.841 346.248.854 6.828.922.113
9.566.020.203
7.966.671.808
42.827.752.034
44.547.539.936
12.000.000
12.000.000
53.500.000.000 56.700.000.000
53.500.000.000 56.700.000.000
2
10.000.000
10.000.000
2
26.232.282.610
29.364.303.450
3.343.000.000 183.143.369.628
3.343.000.000 171.330.425.016
JUMLAH EKUITAS
322.928.652.238
314.247.728.466
JUMLAH KEWAJIBAN DAN EKUITAS
365.768.404.272
358.807.268.402
2,9
JUMLAH KEWAJIBAN LANCAR KEWAJIBAN TIDAK LANCAR Hutang sewa pembiayaan - setelah dikurangi bagian yang jatuh tempo dalam satu tahun Kewajiban pajak tangguhan - bersih Kewajiban imbalan kerja
2,9 2,13 2,14
JUMLAH KEWAJIBAN TIDAK LANCAR JUMLAH KEWAJIBAN HAK MINORITAS ATAS ASET BERSIH ANAK PERUSAHAAN
2
EKUITAS Modal saham - nilai nominal Rp125 per saham Modal dasar - 800.000.000 saham Modal ditempatkan dan disetor penuh - 428.000.000 saham Tambahan modal disetor - agio saham Selisih nilai transaksi restrukturisasi entitas sepengendali Akumulasi selisih kurs karena penjabaran laporan keuangan Saldo laba Telah ditentukan penggunaannya Belum ditentukan penggunaannya
15 1,16
2
PT MUSTIKA RATU Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN LABA RUGI KONSOLIDASI Untuk Bulan Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Maret 2010 (Dengan Angka Perbandingan Untuk Tahun 2009) (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) Catatan
2010
2009
PENJUALAN BERSIH
2,18
79.521.191.566
79.427.838.144
BEBAN POKOK PENJUALAN
2,19
34.492.511.550
33.387.283.212
45.028.680.016
46.040.554.932
27.537.544.226 7.285.124.010
27.875.726.155 7.892.724.763
Jumlah Beban Usaha
34.822.668.236
35.768.450.918
LABA USAHA
10.206.011.780
10.272.104.014
LABA KOTOR 2,6,20
BEBAN USAHA Penjualan Umum dan administrasi
PENGHASILAN (BEBAN) LAIN-LAIN Laba (rugi) selisih kurs - bersih Penghasilan bunga Laba atas penjualan aset tetap Beban program pengembangan Perusahaan Beban bunga Lain-lain - bersih
2
(1.457.881.154) 594.350.634 (497.375.041) (184.100.024) 61.422.237
2.625.596.760 1.406.176.232 136.630.000 (327.539.704) (299.296,884) 42.253.323
(1.483.583.348)
3.583.819.727
8.722.428.432
13.855.923.741
MANFAAT (BEBAN) PAJAK PENGHASILAN 2,13 Kini Tangguhan
(1.972.752.075) (56.604.021)
(3.502.787.631) (28.721.666)
Bersih
(2.029.356.096)
(3.531.509.297)
LABA BERSIH
6.693.072.336
10.324.414.444
2,9 2,21
Penghasilan (Beban) Lain-lain - Bersih LABA SEBELUM MANFAAT (BEBAN) PAJAK PENGHASILAN
.
22
LABA BERSIH PER SAHAM DASAR
16
24 .
3
PT MUSTIKA RATU Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASI Untuk Bulan Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Maret 2010 (Dengan Angka Perbandingan Untuk Tahun 2009) (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
Catatan Saldo 1 Januari 2009 Laba bersih tahun 2009
Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh
Selisih Nilai Transaksi Restrukturisasi Entitas Sepengendali
Tambahan Modal Disetor-Agio Saham
Akumulasi Selisih Kurs Karena Penjabaran Laporan Keuangan
Saldo Laba Telah ditentukan Penggunaannya
Belum ditentukan Penggunaannya
Jumlah Ekuitas
53.500.000.000
56.700.000.000
10.000.000
29.063.630.853
1.113.000.000
163.236.010.572
303.622.641.425
-
-
-
-
-
10.324.414.444
10.324.414.444
-
300.672.597
Selisih kurs karena penjabaran laporan keuangan
2
-
-
-
300.672.597
-
Pembentukan cadangan
17
-
-
-
-
2.230.000.000
Saldo 31 Maret 2009
53.500.000.000
56.700.000.000
10.000.000
29.364.303.450
3.343.000.000
171.330.425.016
314.247.728.466
Saldo 1 Januari 2010
53.500.000.000
56.700.000.000
10.000.000
26.409.112.558
3.343.000.000
176.450.297.292
316.412.409.850
-
-
-
-
-
6.693.072.336
6.693.072.336
-
-
-
-
-
53.500.000.000
56.700.000.000
10.000.000
3.343.000.000
183.143.369.628
Laba bersih Selisih kurs karena penjabaran laporan keuangan
Saldo 31 Maret 2010
2
(176.829.948 )
26.232.282.610
Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasi yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasi secara keseluruhan.
4
(2.230.000.000) -
(176.829.948)
322.928.652.238
PT MUSTIKA RATU Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASI Untuk Bulan Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Maert 2010 (Dengan Angka Perbandingan Untuk Tahun 2009) (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
Catatan ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI Penerimaan kas dari pelanggan Pembayaran kas kepada pemasok, karyawan dan beban operasi lainnya
2010
2009
87.062.763.688
82.002.477.135
(80.333.562.413)
(73.090.742.872)
Kas diperoleh dari aktivitas operasi
6.729.201.275
8.911.734.263
Pembayaran untuk: Pajak Beban bunga Penerimaan dari penghasilan bunga
(3.798.161.779) (184.100.024) 594.350.634
(6.306.174.743) (299.296.884) 1.406.176.232
3.341.290.106
3.712.438.868
Kas Bersih Diperoleh dari Aktivitas Operasi
ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI Hasil penjualan aset tetap Perolehan aset tetap
9
Kas Bersih Digunakan untuk Aktivitas Investasi
ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN Sewa pembiayaan Pembayaran pinjaman bank jangka pendek - bersih Kas Bersih Digunakan untuk Aktivitas Pendanaan KENAIKAN (PENURUNAN) BERSIH KAS DAN SETARA KAS
(711.864.153)
136.630.000 (1.904.463.499)
(711.864.153)
(1.767.833.499)
(99.942.794)
819.500.302
169.292.377
942.445.327
69.349.583
1.761.945.629
2.698.775.536
3.706.550.998
KAS DAN SETARA KAS AWAL TAHUN
3
90.924.380.404
104.273.809.571
KAS DAN SETARA KAS AKHIR TAHUN
3
93.623.155.940
107.980.360.569
Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasi yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasi secara keseluruhan.
5
PT MUSTIKA RATU Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 31 Maret 2010 (Dengan Angka Perbandingan Untuk Tahun 2009) (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 1. UMUM Pendirian Perusahaan PT Mustika Ratu Tbk (“Perusahaan”) didirikan berdasarkan akta No. 35 pada tanggal 14 Maret 1978 oleh Notaris G.H.S. Loemban Tobing, S.H. Akta pendirian ini telah disahkan oleh Menteri Kehakiman dengan Surat Keputusan No. Y.A.5/188/15 tanggal 22 Desember 1978 dan diumumkan dalam Berita Negara No. 8 tanggal 25 Januari 1980, Tambahan No. 45. Anggaran dasar Perusahaan telah mengalami beberapa kali perubahan, terakhir dengan akta No. 136 pada tanggal 17 Juli 2008 oleh Notaris Soetjipto, S.H.M.Kn, mengenai penyesuaian anggaran dasar Perusahaan dengan Undang - Undang Perseroan Terbatas No. 40 tahun 2007. Perubahan tersebut telah mendapat pengesahan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia melalui Surat Keputusan No. AHU-09469.AH.01.02.Tahun 2009 tanggal 27 Maret 2009. Sesuai dengan pasal 3 anggaran dasar Perusahaan, ruang lingkup kegiatan Perusahaan meliputi pabrikasi, perdagangan dan distribusi jamu dan kosmetik tradisional serta minuman sehat, dan kegiatan usaha lain yang berkaitan. Perusahaan berdomisili di Jalan Gatot Subroto, Jakarta dan pabrik berlokasi di Jalan Raya Bogor KM. 26,4 Ciracas, Jakarta Timur. Perusahaan memulai kegiatan komersial pada tahun 1978. Penawaran Umum Saham Perusahaan Perusahaan memperoleh Surat Pemberitahuan Efektif atas Pernyataan Pendaftaran Emisi Saham No. S-874/PM/95 pada tanggal 28 Juni 1995 dari Ketua Badan Pengawas Pasar Modal (Bapepam) atas Pendaftaran Perusahaan sebagai Perusahaan Publik. Perusahaan menawarkan 27 juta lembar saham kepada masyarakat dengan nilai nominal Rp 500 per saham dengan harga penawaran Rp 2.600 per saham melalui bursa efek di Indonesia. Kelebihan harga jual saham atas nilai nominal saham telah dibukukan sebagai agio saham (Catatan 16). Perusahaan memperoleh persetujuan untuk mencatatkan seluruh sahamnya sebanyak 107.000.000 lembar saham di Bursa Efek Jakarta tanggal 27 Juli 1995 berdasarkan Surat Direksi PT Bursa Efek Jakarta No. S-376/BEJ.1.2/VII/1995 pada tanggal 24 Juli 1995. Pada tahun 2002 Perusahaan melakukan pemecahan nilai nominal saham (stock split) dengan nilai nominal lama Rp 500 per lembar saham menjadi nilai nominal baru sebesar Rp 125 per lembar saham. Pemecahan nilai nominal saham tersebut telah diumumkan oleh PT Bursa Efek Jakarta melalui surat No. PENG-453/BEJ.EEM/08-2002 tanggal 1 Agustus 2002. Jumlah saham beredar setelah dilakukan pemecahan nilai nominal menjadi sebesar 428.000.000 lembar saham.
6
PT MUSTIKA RATU Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 31 Maret 2010 (Dengan Angka Perbandingan Untuk Tahun 2009) (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 1. UMUM (lanjutan) Dewan Komisaris, Direksi dan Karyawan Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham yang diaktakan dengan akta No. 163 tanggal 17 Juli 2008 oleh Notaris Sutjipto, S.H.M.Kn., susunan Dewan Komisaris dan Direksi Perusahaan pada tanggal 31 Maret 2010 (2009) adalah sebagai berikut: 2010
2009
Presiden Komisaris : Haryo Tedjo Baskoro, MBA Komisaris Independen : Prof. DR. F. G. Winarno Komisaris : Darodjatun Sanusi, MBA
Presiden Komisaris Komisaris Independen Komisaris
: Haryo Tedjo Baskoro, MBA : Prof. DR. F. G. Winarno : Darodjatun Sanusi, MBA
Presiden Direktur : DR. B.R.A. Mooryati Soedibyo Wakil Presiden Direktur : Putri Kuswisnuwardani, MBA Direktur : Dewi Nur Handayani, BBA Arman S. Tjitrosoebono, MBA
Presiden Direktur : DR.B.R.A. Mooryati Soedibyo Wakil Presiden Direktur : Putri Kuswisnuwardani, MBA Direktur : Dewi Nur Handayani, BBA Arman S. Tjitrosoebono, MBA Zulfikar Lukman, MBA
Jumlah gaji dan tunjangan lain yang diperoleh Dewan Komisaris dan Direksi Perusahaan dan Anak Perusahaan adalah sebesar Rp 1.958.600.120 pada tahun 2010 (Rp 1.477.935.580 pada tahun 2009). Pada tanggal 31 Maret 2010 (2009), Perusahaan dan Anak Perusahaan masing-masing memiliki 2.483 (2.313) karyawan (tidak diaudit).
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING Dasar penyusunan laporan keuangan konsolidasi Laporan keuangan konsolidasi disajikan sesuai dengan prinsip-prinsip dan praktek akuntansi yang berlaku umum di Indonesia, yaitu Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) serta Peraturan dan Pedoman Penyajian Laporan Keuangan yang dikeluarkan oleh Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam-LK). Laporan keuangan konsolidasi disusun berdasarkan basis akrual dengan menggunakan konsep biaya historis (historical cost), kecuali persediaan yang dinyatakan sebesar nilai yang terendah antara biaya perolehan dan nilai realisasi bersih (the lower of cost or net realizable value) dan aset tetap Anak Perusahaan luar negeri yang telah dinilai kembali. Laporan arus kas konsolidasi mencerminkan penerimaan dan pembayaran kas dan setara kas dengan mengelompokkan arus kas dalam aktivitas operasi, investasi dan pendanaan. Laporan arus kas dari aktivitas operasi disusun dengan menggunakan metode langsung. Mata uang pelaporan yang digunakan dalam laporan keuangan konsolidasi adalah Rupiah.
7
PT MUSTIKA RATU Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 31 Maret 2010 (Dengan Angka Perbandingan Untuk Tahun 2009) (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan) Prinsip-prinsip konsolidasi Laporan keuangan konsolidasi meliputi laporan keuangan Perusahaan dan Anak-anak Perusahaan dengan persentase pemilikan lebih dari 50%, baik dimiliki secara langsung maupun tidak langsung adalah sebagai berikut:
Kegiatan Usaha
Domisili
Tahun Mulai Beroperasi Secara Komersial
Persentase Pemilikan (%)
2010
2009
Jumlah Aset
2010
2009
PT Mustika Ratubuana International
Distribusi dan perdagangan
Jakarta
1992
99,90
99,90
157.699.883.202
149.511.581.068
PT Mustika Ratu (M) Sdn. Bhd.
Distribusi dan perdagangan
Malaysia
1993
100,00
100,00
39.144.750.524
38.776.824.186
PT Mustika Ratu Properties (M) Sdn. Bhd.
Penyewaan properti
Malaysia
1997
100,00
100,00
14.290.738.899
16.576.820.408
PT Mustika International Laboratories *
Distribusi dan perdagangan
Jakarta
1997
99,90
99,90
4.000.000
4.000.000
PT Paras Cantik Kenanga
Distribusi dan perdagangan
Jakarta
2006
99,80
99,80
1.466.053.280
1.563.373.675
* Tidak aktif beroperasi
PT Mustika Ratubuana International (MRBI) saat ini memiliki cabang-cabang yang berlokasi di Jakarta, Bandung, Semarang dan Surabaya. Untuk tujuan konsolidasi, akun-akun PT Mustika Ratu (M) Sdn. Bhd., dan PT Mustika Ratu Properties (M) Sdn. Bhd., Anak Perusahaan yang berkedudukan di Malaysia, dikonversikan ke mata uang rupiah dengan dasar sebagai berikut: Akun-akun neraca Akun-akun laba rugi
- kurs tengah pada tanggal neraca - kurs rata-rata bulanan pada tahun yang bersangkutan
Selisih kurs karena penjabaran akun-akun neraca dan laba rugi dilaporkan secara terpisah pada komponen ekuitas dalam akun “Akumulasi Selisih Kurs Karena Penjabaran Laporan Keuangan” pada neraca konsolidasi. Semua saldo akun dan transaksi yang signifikan antar perusahaan telah dieliminasi. Bagian proporsional dari pemegang saham minoritas pada Anak Perusahaan disajikan sebagai “Hak Minoritas atas Aset Bersih Anak Perusahaan” pada neraca konsolidasi. Setara kas Deposito berjangka yang akan jatuh tempo dalam waktu tiga (3) bulan atau kurang sejak tanggal penempatannya yang tidak dibatasi penggunaannya serta tidak dijaminkan atas hutang, diklasifikasikan sebagai “Setara Kas”.
8
PT MUSTIKA RATU Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 31 Maret 2010 (Dengan Angka Perbandingan Untuk Tahun 2009) (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan) Investasi Investasi pada surat berharga diperdagangkan disajikan sebesar nilai wajar. Laba atau rugi yang belum direalisasi akibat kenaikan atau penurunan nilai wajar surat berharga dikreditkan atau dibebankan dalam laporan laba rugi konsolidasi tahun berjalan. Transaksi dengan pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa Perusahaan dan Anak Perusahaan melakukan transaksi dengan pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa sebagaimana didefinisikan dalam PSAK No. 7 tentang “Pengungkapan Pihakpihak yang Mempunyai Hubungan Istimewa”. Semua transaksi material dengan pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa, baik yang dilakukan atau yang tidak dilakukan berdasarkan persyaratan dan kondisi normal sebagaimana yang dilakukan dengan pihak ketiga, telah diungkapkan dalam catatan atas laporan keuangan konsolidasi. Penyisihan piutang ragu-ragu Penyisihan piutang ragu-ragu ditetapkan berdasarkan penelaahan terhadap kolektibilitas piutang masing-masing pelanggan pada akhir tahun. Persediaan Persediaan dinyatakan sebesar nilai terendah antara biaya perolehan atau nilai realisasi bersih (the lower of cost or net realizable value). Biaya perolehan dinyatakan berdasarkan metode masuk pertama keluar pertama (FIFO). Penyisihan persediaan usang ditetapkan untuk menurunkan nilai tercatat persediaan ke nilai realisasi bersihnya berdasarkan hasil penelaahan terhadap keadaan persediaan pada akhir tahun. Biaya dibayar di muka Biaya dibayar di muka dibebankan sesuai masa manfaatnya dengan menggunakan metode garis lurus (straight-line method). Aset tetap Perusahaan menerapkan PSAK No. 16 (Revisi 2007), “Aset Tetap”. Perusahaan memilih model biaya sebagai kebijakan akuntansi pengukuran aset tetapnya. Aset tetap dinyatakan sebesar biaya perolehan, dikurangi akumulasi penyusutan dan penurunan nilai aset. Penyusutan dihitung dengan menggunakan metode garis lurus (straight-line method) berdasarkan taksiran masa manfaat ekonomis aset tetap sebagai berikut:
9
PT MUSTIKA RATU Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 31 Maret 2010 (Dengan Angka Perbandingan Untuk Tahun 2009) (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan) Aset tetap (lanjutan) Tahun Sewa tanah jangka panjang Bangunan dan prasarana Mesin dan peralatan pabrik Peralatan dan perabot kantor Kendaraan
99 20/50 10 2-5 5
Masa manfaat ekonomis, nilai residu dan metode penyusutan direview setiap akhir tahun dan pengaruh dari setiap perubahan estimasi tersebut berlaku prospektif. Biaya pemeliharaan dan perbaikan dibebankan pada laporan laba rugi pada saat terjadinya. Biaya penggantian komponen suatu aset dan biaya inspeksi yang signifikan diakui dalam jumlah tercatat aset jika memenuhi kriteria untuk diakui sebagai bagian dari aset. Aset tetap yang sudah tidak digunakan lagi atau yang dijual, biaya perolehan serta akumulasi penyusutannya dikeluarkan dari kelompok aset tetap yang bersangkutan dan laba atau rugi yang terjadi dibukukan dalam laporan laba rugi tahun yang bersangkutan. Aset dalam penyelesaian dinyatakan sebesar harga perolehan dan disajikan sebagai bagian dari aset tetap. Akumulasi biaya perolehan aset dalam penyelesaian akan dipindahkan ke masing-masing aset tetap yang bersangkutan pada saat aset tersebut selesai dikerjakan dan siap digunakan. Sesuai dengan PSAK No. 47 tentang “Akuntansi Tanah”, perolehan tanah dinyatakan sebesar biaya perolehan dan tidak disusutkan. Biaya perpanjangan hak pemilikan tanah ditangguhkan dan diamortisasi sepanjang periode hak atas tanah atau umur ekonomis tanah. Sesuai dengan PSAK No. 48 tentang “Penurunan Nilai Aset”, nilai aset ditelaah untuk setiap penurunan dan kemungkinan penghapusan aset ke nilai wajar jika terjadi peristiwa atau perubahan keadaan yang menunjukkan bahwa nilai tercatat tidak dapat diperoleh kembali. Properti investasi Properti investasi adalah properti berupa tanah yang dimiliki Perusahaan untuk kenaikan nilai. Tanah investasi diukur sebesar nilai perolehan dan tidak disusutkan. Sewa Perusahaan menerapkan PSAK No. 30 (Revisi 2007), “Sewa”. Berdasarkan PSAK No. 30 (Revisi 2007) klasifikasi sewa didasarkan pada sejauh mana risiko dan manfaat yang terkait dengan kepemilikan aset sewaan berada pada lessor atau lessee, dan pada substansi transaksi dan bukan pada bentuk kontraknya.
10
PT MUSTIKA RATU Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 31 Maret 2010 (Dengan Angka Perbandingan Untuk Tahun 2009) (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan) Sewa (lanjutan) Suatu sewa diklasifikasikan sebagai sewa pembiayaan jika sewa tersebut mengalihkan secara substansial seluruh risiko dan manfaat yang terkait dengan kepemilikan aset. Suatu sewa diklasifikasikan sebagai sewa operasi jika sewa tidak mengalihkan secara substansial seluruh risiko dan manfaat yang terkait dengan kepemilikan aset. Pada awal masa sewa, lessee mengakui sewa pembiayaan sebagai aset dan kewajiban dalam neraca sebesar nilai wajar aset sewaan atau sebesar nilai kini dari pembayaran sewa minimum, jika nilai kini lebih rendah dari nilai wajar. Pembayaran sewa minimum harus dipisahkan antara bagian yang merupakan beban keuangan dan bagian yang merupakan pelunasan kewajiban. Beban keuangan harus dialokasikan ke setiap periode selama masa sewa sedemikian rupa sehingga menghasilkan suatu tingkat suku bunga periodik yang konstan atas saldo kewajiban. Jumlah yang dapat disusutkan dari aset sewaan dialokasikan ke setiap periode akuntansi selama perkiraan masa penggunaan dengan dasar yang sistematis dan konsisten dengan kebijakan penyusutan aset yang dimiliki. Jika tidak terdapat kepastian yang memadai bahwa lessee akan mendapatkan hak kepemilikan pada akhir masa sewa, maka aset sewaan disusutkan selama periode yang lebih pendek antara masa sewa dan umur manfaat aset sewaan. Pengakuan pendapatan dan beban Pendapatan dari penjualan lokal diakui pada saat penyerahan barang kepada pelanggan. Pendapatan dari penjualan ekspor diakui sesuai dengan persyaratan pengiriman. Beban diakui pada saat terjadinya (accrual basis). Transaksi dan saldo dalam mata uang asing Transaksi dalam mata uang asing dicatat dalam rupiah berdasarkan kurs yang berlaku pada saat transaksi dilakukan. Pada tanggal neraca, aset dan kewajiban moneter dalam mata uang asing disesuaikan untuk mencerminkan kurs yang berlaku terakhir dari Bank Indonesia pada tanggal tersebut. Laba atau rugi kurs yang terjadi dikreditkan atau dibebankan pada usaha tahun berjalan. Kurs yang digunakan pada tanggal 31 Maret 2010 (2009), adalah sebagai berikut: 2010 Dolar Amerika Serikat Ringgit Malaysia Dolar Singapura
9.115,00 2.747,00 6.505,16
2009 11.575,00 3.171,68 7.617,41
Kurs tersebut dihitung berdasarkan rata-rata kurs beli dan kurs jual uang kertas asing dan/atau kurs transaksi terakhir dari Bank Indonesia untuk tahun berjalan.
11
PT MUSTIKA RATU Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 31 Maret 2010 (Dengan Angka Perbandingan Untuk Tahun 2009) (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan) Selisih nilai transaksi restrukturisasi entitas sepengendali Sesuai dengan PSAK No.38 tentang “Akuntansi Restrukturisasi Entitas Sepengendali”, tidak ada pengakuan laba atau rugi atas pengalihan aset, saham, atau instrumen kepemilikan lainnya antar entitas sepengendali. Selisih nilai pengalihan dengan nilai buku sehubungan dengan transaksi antar entitas sepengendali bukan merupakan goodwill dan selisih ini disajikan sebagai bagian dari ekuitas. Pajak penghasilan Beban pajak kini disajikan berdasarkan taksiran penghasilan kena pajak tahun berjalan. Aset dan kewajiban pajak tangguhan diakui berdasarkan perbedaan temporer antara dasar pelaporan komersial dan dasar pajak atas aset dan kewajiban pada masing-masing tanggal pelaporan. Manfaat pajak masa yang akan datang, seperti akumulasi rugi fiskal yang belum digunakan diakui sejauh terdapat cukup kemungkinan atas realisasi dari manfaat pajak tersebut. Pajak tangguhan dihitung dengan menggunakan tarif pajak yang berlaku atau secara substansial telah berlaku pada tanggal neraca. Perubahan nilai tercatat aset dan kewajiban pajak tangguhan yang disebabkan oleh perubahan tarif pajak dibebankan pada laporan laba rugi konsolidasi tahun berjalan, kecuali untuk transakasi-transaksi yang sebelumnya telah langsung dibebankan atau dikreditkan ke ekuitas. Perubahan atas kewajiban pajak dicatat ketika hasil pemeriksaan diterima atau hasil dari keberatan ditetapkan dalam hal pengajuan keberatan oleh Perusahaan atau Anak Perusahaan. Imbalan kerja Perusahaan dan Anak Perusahaan mencatat imbalan kerja berdasarkan Undang-undang No. 13 tahun 2003 tanggal 25 Maret 2003 (“UU No. 13”). Berdasarkan PSAK No. 24 (Revisi 2004 “Imbalan Kerja”), biaya imbalan kerja dihitung berdasarkan UU No. 13 dengan menggunakan metode perhitungan aktuarial projected unit credit. Keuntungan atau kerugian aktuarial diakui sebagai penghasilan atau beban apabila akumulasi keuntungan atau kerugian aktuarial bersih yang belum diakui untuk masing-masing program pada akhir tahun pelaporan sebelumnya melebihi jumlah 10% dari kewajiban imbalan pasti pada tanggal tersebut. Keuntungan atau kerugian aktuarial ini diakui selama rata-rata sisa masa kerja karyawan dengan menggunakan metode garis lurus. Biaya jasa lalu yang timbul akibat pengenalan program imbalan pasti atau perubahan kewajiban imbalan kerja dari program sebelumnya harus diamortisasi sampai imbalan kerja tersebut telah menjadi hak karyawan.
12
PT MUSTIKA RATU Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 31 Maret 2010 (Dengan Angka Perbandingan Untuk Tahun 2009) (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan) Pelaporan segmen Perusahaan dan Anak Perusahaan bergerak dalam bidang pabrikasi, perdagangan dan distribusi jamu dan kosmetik tradisional serta minuman sehat dan kegiatan usaha lain yang berkaitan. Sesuai dengan struktur organisasi dan struktur manajemen serta sistem pelaporan internal Perusahaan dan Anak Perusahaan, pelaporan segmen primer atas informasi keuangan disajikan berdasarkan segmen usaha karena risiko dan imbalan sangat dipengaruhi oleh jenis kegiatan usaha yang berbeda. Pelaporan segmen sekunder ditentukan berdasarkan lokasi geografis dari kegiatan usaha Perusahaan dan Anak Perusahaan. Informasi keuangan atas pelaporan segmen berdasarkan PSAK No. 5 (Revisi 2000) disajikan dalam Catatan 24. Laba bersih per saham dasar Laba bersih per saham dasar dihitung dengan membagi laba bersih tahun berjalan dengan jumlah ratarata tertimbang saham yang beredar selama tahun yang bersangkutan. Pada tanggal 31 Maret 2010 (2009), jumlah rata-rata tertimbang saham adalah sebesar 428.000.000 lembar saham. Penggunaan estimasi Penyusunan laporan keuangan konsolidasi sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum mengharuskan manajemen membuat estimasi dan asumsi yang mempengaruhi nilai yang dilaporkan. Sehubungan dengan adanya ketidakpastian yang melekat dalam pembuatan estimasi, maka realisasi yang akan terjadi dapat berbeda dengan estimasi yang telah dilaporkan sebelumnya. 3. KAS DAN SETARA KAS 2010
2009
Kas Rupiah Ringgit Malaysia Dolar Amerika Serikat
13
895.262.311 15.815.903 -
810.599.463 19.600.982 544.680
911.078.214
830.745.125
PT MUSTIKA RATU Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 31 Maret 2010 (Dengan Angka Perbandingan Untuk Tahun 2009) (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 3. KAS DAN SETARA KAS (lanjutan) 2010
2009
Bank Rupiah PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank CIMB Niaga Tbk PT Bank Central Asia Tbk PT Bank Pan Indonesia Tbk
19.711.755.686 1.048.788.594 24.601.239 1.907.918
21.969.137.289 1.357.436.370 96.784.480 2.000.000
Dolar Amerika Serikat Standard Chartered Bank PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
1.461.226.035 414.847.440
1.245.662.280 849.308.101
942.260.055 343.439
1.648.376.205 94.753.179
23.605.730.406
27.263.457.904
8.850.000.000 7.100.000.000 9.700.000.000 6.000.000.000 1.000.000.000
100.000.000 5.100.000.000 4.000.000.000 6.000.000.000 1.000.000.000
36.456.347.320 -
57.835.639.999 5.850.517.541
69.106.347.320
79.886.157.540
93.623.155.940
107.980.360.569
Ringgit Malaysia RHB Bank, Malaysia Maybank Malaysia
Deposito berjangka Rupiah PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk PT Bank CIMB Niaga Tbk PT Bank Danamon Tbk Dolar Amerika Serikat American Express Bank Ltd, Singapura PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
Jumlah Tingkat suku bunga per tahun adalah sebagai berikut:
2010 Deposito berjangka Dolar Amerika Serikat Deposito berjangka Rupiah
0,18% - 7,13% 5,75% - 7,00%
14
2009 0,47% - 7,13% 11,00% - 13,00%
PT MUSTIKA RATU Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 31 Maret 2010 (Dengan Angka Perbandingan Untuk Tahun 2009) (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 4. PIUTANG USAHA Rincian piutang usaha kepada pihak ketiga adalah sebagai berikut: 2010 Penjualan Langsung Dalam Negeri Jakarta Jawa Timur Jawa Barat Jawa Tengah Luar Negeri Malaysia Negara lainnya Distributor PT Dos Ni Roha PT Jalur Sutramas PT Global Mitra Prima PT Rajawali Nusindo PT Petama Mustika Utama PT Bintang Sri Wijaya PT Laut Indah Jaya PT Batu Rusa PT Delta Pusaka Pratama PT Mustika Tiara Kapuas CV Cakra Nusantara UD Duta Air Mentari PT Bintang Central Imada CV Tiara Mas CV Mandiri Abadi PT Anugrah Niaga Jaya PT Mitra Rejeki Lestari CV Sumber Agung Sejahtera UD Murah Jaya PT Matakar Pantam PT Selatan Jaya Aditama PD Mitta Jaya CV Trijaya CV Tunggal Jaya PD Romeico CV Media Mustika CV Sumber Agung Makmur CV Ayu Lestari UD Sehat Indah PT Matakar Kendari CV Sinar Pagi Cemerlang 15
2009
11.730.023.288 5.573.204.955 4.522.855.549 1.512.600.677
11.164.128.866 5.259.240.491 4.323.959.261 1.085.888.086
27.917.761.917 3.594.841.091
27.223.974.362 4.499.276.746
9.192.485.449 7.119.712.280 5.153.383.944 4.098.128.662 3.153.036.484 2.585.519.981 2.461.519.347 2.414.690.796 2.063.840.135 2.046.198.728 1.989.119.041 1.823.618.996 1.788.214.426 1.716.967.699 1.649.858.703 1.619.865.715 1.551.700.566 1.393.286.914 1.361.460.982 1.214.385.257 1.142.271.927 1.102.690.817 1.030.273.642 974.664.946 815.699.924 783.948.911 711.425.522 689.932.151 631.568.151 616.094.686 582.115.624
8.743.153.006 4.484.564.931 3.807.895.958 2.491.316.900 2.573.796.609 2.189.987.533 2.314.840.957 2.530.429.023 2.189.388.316 1.983.076.262 1.528.545.844 973.455.153 1.569.213.421 1.254.254.733 2.471.897.575 876.235.045 1.716.396.672 1.236.701.941 1.428.937.112 588.141.558 879.630.815 685.084.085 732.301.227 714.771.641 625.666.152 410.703.184
PT MUSTIKA RATU Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 31 Maret 2010 (Dengan Angka Perbandingan Untuk Tahun 2009) (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 4. PIUTANG USAHA (lanjutan) 2010 PT Andalan Prima Indonesia UD Aneka CV Bella Karina UD Yova Jaya Tarakan PT Antar Mitra Sembada Toko Makmur Kita PT Citra Manise Sejati PT Plambo Pratama PT Sinar Bintang Mas Lain-lain (masing-masing di bawah Rp 100.000.000)
Jumlah Penyisihan piutang ragu-ragu
541.594.450 387.399.587 383.901.225 286.620.784 281.852.035 111.305.380 -
850.708.583 257.502.309 492.987.430 260.417.140 583.559.958 551.295.144 1.766.706.906
873.386.789
361.663.358
68.343.740.656
56.125.226.481
123.195.028.133
109.681.694.293
(3.076.922.709)
Bersih
2009
120.118.105.424
(3.143.131.708) 106.538.562.585
Rincian piutang usaha menurut jenis mata uang adalah sebagai berikut: 2010 Rupiah Ringgit Malaysia Dolar Amerika Serikat Jumlah
2009
91.682.425.125 27.917.761.917 3.594.841.091
77.958.443.185 27.223.974.362 4.499.276.746
123.195.028.133
109.681.694.293
Mutasi penyisihan piutang ragu-ragu adalah sebagai berikut : 2010
2009
Saldo awal tahun Penambahan Pengurangan
3.035.495.434 41.427.275 -
3.124.976.607 18.155.101 -
Saldo akhir tahun
3.076.922.709
3.143.131.708
Berdasarkan hasil penelaahan terhadap keadaan akun piutang masing-masing pelanggan pada akhir tahun, manajemen Perusahaan dan Anak Perusahaan berpendapat bahwa penyisihan piutang ragu-ragu telah cukup untuk menutup kemungkinan kerugian atas tidak tertagihnya piutang usaha.
16
PT MUSTIKA RATU Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 31 Maret 2010 (Dengan Angka Perbandingan Untuk Tahun 2009) (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 4. PIUTANG USAHA (lanjutan) Analisis umur piutang usaha adalah sebagai berikut: Persentase (%)
Lancar Jatuh tempo 1 - 30 hari 31 - 60 hari Lebih dari 60 hari Jumlah
2010
2009
2010
2009
87.234.399.421
79.144.199.909
70,81
72,16
21.288.100.861 7.724.328.264 6.948.199.587
17.376.378.761 8.480.149.014 4.680.966.609
17,28 6,27 5,64
15,84 7,73 4,27
123.195.028.133
109.681.694.293
100,00
100,00
Piutang usaha digunakan sebagai jaminan atas hutang yang diperoleh dari PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (Catatan 10).
5. PIUTANG LAIN-LAIN PIHAK KETIGA Rincian piutang lain-lain pihak ketiga adalah sebagai berikut : 2010 PT Dos Ni Roha PT Jalur Sutramas Piutang pendapatan bunga Piutang salon Malaysia PT Global Mitra Prima CV Tiara Mas PT Bintang Sriwijaya PT Batu Rusa CV Cakra Nusantara Piutang Spa Wahid Hasyim PT Petama Mustika Utama PT Delta Pusaka Pratama PT Plambo Pratama PT Anugrah Niaga Jaya UD Duta Air PT Mitra Rejeki Lestari PT Sinar Bintang Mas/PD Bintang Lima Lain-lain (masing-masing di bawah Rp 100.000.000) Jumlah
17
2009
2.939.294.768 1.005.674.652 631.490.852 547.136.942 518.150.475 426.470.365 336.464.733 297.281.476 295.804.749 275.834.073 265.503.063 255.361.669 167.018.518 110.556.699 106.811.120 101.139.327 -
798.647.558 389.944.634 319.743.286 492.174.452 383.473.182 141.095.182 278.315.134 138.652.450 110.321.634 162.045.143 101.683.577
183.861.123
681.065.541
8.463.854.604
3.997.161.773
PT MUSTIKA RATU Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 31 Maret 2010 (Dengan Angka Perbandingan Untuk Tahun 2009) (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 6. SALDO DAN TRANSAKSI DENGAN PIHAK-PIHAK YANG MEMPUNYAI HUBUNGAN ISTIMEWA Dalam kegiatan usaha normal, Perusahaan dan Anak Perusahaan melakukan transaksi dengan pihakpihak yang mempunyai hubungan istimewa, sebagai berikut: Perusahaan dan Anak Perusahaan menyewa ruangan kantor yang dimiliki oleh PT Mustika Ratu Centre, perusahaan afiliasi. Biaya sewa yang dibebankan ke dalam beban usaha sebesar Rp 760.427.723 atau 2,18% dari jumlah beban usaha konsolidasi pada tahun 2010 (Rp 956.385.319 atau 2,67% dari jumlah beban usaha konsolidasi pada tahun 2009). Perusahaan dan Anak Perusahaan juga menempatkan uang jaminan sewa sebesar Rp 1.227.507.279 atau 0,34% dari jumlah aset konsolidasi pada tanggal 31 Maret 2010 (Rp 1.386.559.785 atau 0,39% dari jumlah aset konsolidasi pada 31 Maret 2009).
7. PERSEDIAAN Persediaan terdiri dari: 2010
2009
Barang jadi Bahan baku Barang dalam proses
28.511.486.787 16.350.465.091 1.631.517.321
23.085.467.469 20.666.963.649 5.354.104.914
Jumlah
46.493.469.199
49.106.536.032
Persediaan milik Perusahaan digunakan sebagai jaminan atas hutang yang diperoleh dari PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (Catatan 10). Pada tanggal 31 Maret 2010 (2009), Persediaan telah diasuransikan terhadap risiko kebakaran dan pencurian dengan nilai pertanggungan sebesar Rp 38.965.000.000 dan RM 1.700.000 (Rp 60.000.000.000). Manajemen berkeyakinan bahwa nilai pertanggungan tersebut cukup untuk menutup kemungkinan kerugian dari risiko kebakaran dan pencurian.
8. UANG MUKA PEMASOK DAN LAINNYA Uang muka terdiri dari: 2010 Uang muka pemasok Uang muka kontraktor Lain-lain (masing-masing di bawah Rp 100.000.000)
Jumlah
18
2009
3.783.585.441 379.433.073
3.304.322.353 72.166.684
2.053.106.323
2.048.538.899
6.216.124.837
5.425.027.936
PT MUSTIKA RATU Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 31 Maret 2010 (Dengan Angka Perbandingan Untuk Tahun 2009) (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 9. ASET TETAP Rincian aset tetap adalah sebagai berikut: 2010 Nilai tercatat Pemilikan Langsung Tanah Sewa tanah jangka panjang Bangunan dan prasarana Mesin dan peralatan pabrik Peralatan dan perabot kantor Kendaraan Sub Jumlah Aset dalam penyelesaian Mesin dan peralatan pabrik Jumlah Kepemilikan langsung Sewa pembiayaan Kendaraan Jumlah
2010 Akumulasi Penyusutan Pemilikan Langsung Sewa tanah jangka panjang Bangunan dan prasarana Mesin dan peralatan pabrik Peralatan dan perabot kantor Kendaraan Sub Jumlah
Saldo Awal
Penambahan
Pengurangan
Saldo Akhir
11.090.469.852
-
-
11.090.469.852
15.891.111.759 30.463.416.985 24.718.824.125
308.575.000 99.186.000
-
15.891.111.759 30.771.991.985 24.818.010.125
30.627.139.803 15.510.941.323
236.103.153 166.500.000
-
30.863.242.956 15.677.441.323
128.301.903.847
810.364.153
-
129.112.268.000
1.097.005.625
-
216.000.000
881.005.625
129.398.909.472
810.364.153
216.000.000
129.993.273.625
4.880.400.000
117.500.000
-
4.997.900.000
134.279.309.472
927.864.153
216.000.000
134.991.173.625
Saldo Awal
Penambahan
Pengurangan
Saldo Akhir
5.753.986.526 11.614.487.562
35.427.066 305.894.692
-
5.789.413.592 11.920.382.254
14.270.370.724
416.096.468
-
14.686.467.192
22.370.322.481 13.191.460.566
569.319.852 103.224.392
-
22.939.642.333 13.294.684.958
67.200.627.859
1.429.962.470
-
68.630.590.329
2.217.337.678
243.770.003
-
2.461.107.681
Jumlah
69.417.965.537
1.673.732.473
-
71.091.698.010
Nilai Buku
64.861.343.935
Sewa pembiayaan Kendaraan
63.899.475.615
19
PT MUSTIKA RATU Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 31 Maret 2010 (Dengan Angka Perbandingan Untuk Tahun 2009) (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 9. ASET TETAP (lanjutan)
2009
Saldo Awal
Penambahan
Pengurangan
Saldo Akhir
Nilai tercatat Pemilikan Langsung Tanah Sewa tanah jangka panjang Bangunan dan prasarana Mesin dan peralatan pabrik Peralatan dan perabot kantor Kendaraan Sub Jumlah Aset dalam penyelesaian Mesin dan peralatan pabrik Jumlah Kepemilikan langsung Sewa pembiayaan Kendaraan Jumlah
2009 Akumulasi Penyusutan Pemilikan Langsung Sewa tanah jangka panjang Bangunan dan prasarana Mesin dan peralatan pabrik Peralatan dan perabot kantor Kendaraan
11.090.469.852
-
-
11.090.469.852
15.891.111.759 29.089.783.322 21.554.777.880
92.322.211 146.451.806 39.310.332
-
15.983.433.970 29.236.235.128 21.594.088.212
26.938.949.554 16.260.205.636
507.041.411 24.907.739
160.715.455
27.445.990.965 16.124.397.920
120.825.298.003
810.033.499
160.715.455
121.474.616.047
72.080.000
-
-
72.080.000
120.897.378.003
810.033.499
160.715.455
121.546.696.047
2.696.400.000
1.094.430.000
-
3.790.830.000
123.593.778.003
1.904.463.499
160.715.455
125.337.526.047
Saldo Awal
Penambahan
Pengurangan
Saldo Akhir
5.614.179.077 10.460.134.715
72.969.846 291.755.332
-
5.687.148.923 10.751.890.047
13.047.338.049
311.032.209
-
13.358.370.258
20.595.803.875 13.999.004.060
503.462.957 178.425.368
160.715.455
21.099.266.832 14.016.713.973
63.716.459.776
1.357.645.712
160.715.455
64.913.390.033
1.395.988.333
136.536.670
-
1.532.525.003
Jumlah
65.112.448.109
1.494.182.382
160.715.455
66.445.915.036
Nilai Buku
58.481.329.894
Sub Jumlah Sewa pembiayaan Kendaraan
58.891.611.011
20
PT MUSTIKA RATU Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 31 Maret 2010 (Dengan Angka Perbandingan Untuk Tahun 2009) (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 9. ASET TETAP (lanjutan) Beban penyusutan dialokasikan sebagai berikut: 2010 Beban pokok penjualan Beban penjualan (Catatan 20) Beban umum dan administrasi (Catatan 20) Jumlah
2009
524.048.293 622.915.304 619.275.036
479.145.206 604.509.057 347.664.025
1.766.238.633
1.431.318.288
Rincian penjualan aset tetap adalah sebagai berikut: 2010
2009
Nilai buku Harga jual
-
136.630.000
Laba penjualan
-
136.630.000
Dalam mutasi penambahan nilai tercatat dan akumulasi penyusutan, termasuk selisih kurs karena penjabaran laporan keuangan Anak Perusahaan luar negeri sebesar Rp 3.547.582.858 pada tahun 2009, dan Rp 92.506.160 pada tahun 2010 (Rp 1.290.375.210 pada tahun 2009). Jenis pemilikan hak atas tanah milik Perusahaan seluruhnya berupa “Hak Guna Bangunan (HGB)”. Hak atas tanah tersebut akan berakhir dalam berbagai tanggal dari tahun 2028 sampai dengan tahun 2030. Manajemen berpendapat bahwa hak atas tanah tersebut dapat diperbaharui atau diperpanjang kembali pada saat jatuh tempo. Perusahaan memiliki tanah seluas 100.995 meter persegi berlokasi di Cibitung, Bekasi, yang belum digunakan untuk usaha. Pada tanggal 31 Maret 2010 (2009), jumlah biaya perolehan tanah tersebut sebesar Rp 17.406.861.377 disajikan sebagai “Properti investasi” dalam akun aset tidak lancar. Jenis pemilikan hak atas tanah milik Perusahaan seluruhnya berupa “Hak Guna Bangunan (HGB)”. Hak atas tanah tersebut akan berakhir pada tanggal 11 Agustus 2028. Manajemen berpendapat bahwa hak atas tanah tersebut dapat diperbaharui atau diperpanjang kembali pada saat jatuh tempo. Pada tanggal 31 Maret 2010 (2009), aset tetap Perusahaan dan Anak Perusahaan telah diasuransikan terhadap risiko kebakaran dan risiko lainnya dengan nilai pertanggungan sebesar Rp 50.799.344.000, dan RM 2.650.000 (Rp 79.140.000.000). Perusahaan juga memiliki asuransi terhadap gangguan usaha sebesar Rp 15.000.000.000. Manajemen Perusahaan dan Anak Perusahaan berpendapat bahwa nilai pertanggungan tersebut cukup untuk menutup kemungkinan kerugian dari risiko kebakaran dan risiko lainnya. Persentase penyelesaian aset dalam penyelesaian mencapai 90% pada tanggal 31 Maret 2010 (90% pada tanggal 31 Maret 2009). Berdasarkan penelaahan manajemen, tidak terdapat kejadian atau perubahan keadaan yang mengindikasikan adanya penurunan nilai aset tetap pada tanggal 31 Maret 2010 (2009). 21
PT MUSTIKA RATU Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 31 Maret 2010 (Dengan Angka Perbandingan Untuk Tahun 2009) (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 9. ASET TETAP (lanjutan) PT Mustika Ratubuana Internasional (“Anak Perusahaan dalam negeri”) mengadakan perjanjian sewa pembiayaan dengan PT Orix Indonesia Finance, untuk membeli kendaraan dengan jangka waktu 3 tahun yang berakhir pada tanggal 28 Juli 2010. Pada tahun 2009, PT Mustika Ratu Tbk (“Perusahaan”) dan PT Mustika Ratubuana Internasional (“Anak Perusahaan dalam negeri”) mengadakan perjanjian sewa pembiayaan dengan PT Multi Artha Guna Finance, untuk membeli kendaraan dengan jangka waktu 3 tahun yang berakhir pada tanggal 17 Nopember 2012. Pada tahun 2007, Mustika Ratu (M) Sdn. Bhd. (“Anak Perusahaan luar negeri”) mengadakan perjanjian sewa pembiayaan dengan Affin Bank Berhad (Malaysia) dengan jangka waktu 3 tahun hingga 2010. Pembayaran hutang minimum di masa yang akan datang berdasarkan perjanjian sewa pembiayaan pada tanggal 18 Januari 2009 dan 21 Agustus 2007 adalah sebagai berikut: Tahun
2010
2009 2010 2011 2012
2009
558.775.866 617.426.338 340.538.491
524.382.616 521.663.856 388.168.069 13.332.920
Jumlah Dikurangi bagian bunga
1.516.740.695 (205.021.133)
1.447.547.461 (251.447.134)
Jumlah hutang sewa pembiayaan Dikurangi bagian yang jatuh tempo dalam satu tahun
1.311.719.562 (452.988.604)
1.196.100.327 (404.599.486)
858.730.958
791.500.841
Bagian jangka panjang .
Jaminan atas hutang pembiayaan tersebut adalah kendaraan yang bersangkutan.
10. HUTANG BANK JANGKA PENDEK Akun ini merupakan hutang kepada: 2010 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
3.776.244.401
22
2009 4.726.257.532
PT MUSTIKA RATU Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 31 Maret 2010 (Dengan Angka Perbandingan Untuk Tahun 2009) (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 10. HUTANG BANK JANGKA PENDEK (lanjutan) Perusahaan memperoleh pinjaman dari PT Bank Mandiri (Persero) Tbk berupa fasilitas cerukan dengan jumlah maksimum sebesar Rp 7.400.000.000 yang jatuh tempo pada tanggal 30 September 2009. Pada tanggal 8 September 2009, Bank memperpanjang jangka waktu pinjaman sampai dengan tanggal 30 September 2010. Pinjaman ini dijamin dengan persediaan dan piutang dagang yang telah diikat secara fidusia (Catatan 5 dan 8). Pinjaman ini dikenakan tingkat suku bunga sebesar 12% pada tahun 2010 (13% pada tahun 2009). Berdasarkan perjanjian kredit dengan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, Perusahaan tidak diperbolehkan untuk melakukan hal-hal berikut ini tanpa memperoleh persetujuan tertulis dari Bank: a. Membagikan dividen lebih dari 50 % dari laba bersih setelah pajak Perusahaan b. Memindahtangankan barang agunan c. Memperoleh fasilitas kredit atau pinjaman dari pihak lain, kecuali dalam transaksi usaha yang wajar d. Mengikatkan diri sebagai penjamin hutang atau menjaminkan harta kekayaan Perusahaan kepada pihak lain e. Menyewakan objek agunan kredit f. Mengubah bentuk dan tata susunan objek agunan kredit. Kewajiban tersebut telah dipenuhi oleh perusahaan sesuai dengan perjanjian yang ada.
11. HUTANG USAHA Akun ini merupakan kewajiban yang timbul atas pembelian bahan baku, suku cadang, perlengkapan pabrik dan/atau jasa dari pihak ketiga, dengan rincian sebagai berikut : 2010 PT Sumber Kita Indah PT Dynaplast Tbk PT Hasil Raya Industri PT Multiplast Jaya Tata Mandiri PT Cognis Indonesia PT Symrise PT Superlabel Indonesia PT Kemas Indah Maju PT Tri Tunggal Artha Makmur PT Berlina PT Grafika Prima Perkasa Mulia PT Merpati Mahardika PT Aptar B & H Indonesia PT Dwipar Loka Ayu PT Cahaya Jakarta Printing PT IFF Essence Indonesia PT Guru Indonesia PT Techpack Asia
2.085.600.000 1.726.301.330 1.059.636.717 805.420.550 788.891.266 701.887.946 553.639.350 487.080.000 465.854.815 425.876.149 381.067.500 309.502.843 289.850.000 282.258.370 277.652.650 263.244.630 230.329.331 215.476.663 23
2009 1.310.210.000 1.504.328.660 253.968.017 1.261.400.246 732.537.301 823.321.483 239.237.680 244.876.720 1.104.657.620 441.950.300 113.094.121 118.809.461 353.037.300
PT MUSTIKA RATU Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 31 Maret 2010 (Dengan Angka Perbandingan Untuk Tahun 2009) (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 11. HUTANG USAHA (lanjutan) 2010 PT Timur Jaya Plastindo PT Kencana Pratama Gemilang PT Orientanindo PT Sinar Jatimulia Gemilang PT Gunung Slamet PT Surya Renggo PT Gelpi Kurnia Lestari PT Bumi Mulia Indah Lestari PT Subahtera Semesta PT Nardevchem Kemindo PT Bakti Jala Kencana PT Worldwide Resins & Chemicals CV Hartono Candra PT Mandira Buana PT Lautan Luas Tbk PT Delident PT Kartika Tirta Hema PT Mane Indonesia PT Rexam Packaging Indonesia PT Focus Group PT Nardatita H. Wijaya PT Colorindo Chemtra PT Prima Kalpast PT Megasetia Agung Kimia PT Indographica Ekakarsa PT Master Label PT White Oil Nusantara PT Menjangan Sakti PT Cahaya Bumi Cemerlang PT Jutarasa Abadi Lainnya (masing-masing di bawah Rp 100.000.000) Jumlah
2009
213.775.540 211.854.033 209.705.728 197.510.578 184.683.400 181.198.364 168.047.234 154.160.130 145.027.300 143.080.757 142.927.630 142.025.741 137.583.040 136.685.000 135.633.437 133.723.128 133.003.620 131.402.672 128.060.227 124.560.072 120.432.675 119.270.000 118.720.250 113.677.410 109.753.391 104.887.200 104.775.000 100.867.052 -
102.685.000 296.410.950 341.759.990 175.450.334 139.122.500 225.841.882 117.070.980 153.128.167 100.815.000 119.436.191 205.172.770 468.659.488 128.837.500 108.060.942 460.238.350 211.548.441 125.053.500
2.323.838.676
4.821.355.250
17.720.439.395
16.802.076.144
Rincian hutang usaha berdasarkan jenis mata uang adalah sebagai berikut: 2010
2009
Rupiah Dolar Amerika Serikat
17.069.582.820 650.856.575
15.817.273.986 984.802.158
Jumlah
17.720.439.395
16.802.076.144
24
PT MUSTIKA RATU Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 31 Maret 2010 (Dengan Angka Perbandingan Untuk Tahun 2009) (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 11. HUTANG USAHA (lanjutan) Analisis umur hutang usaha adalah sebagai berikut: Persentase (%) 2010
2009
2010
2009
Lancar Jatuh tempo 1 - 30 hari 31 - 60 hari
15.019.844.431
13.230.570.607
84,76
78,74
2.328.465.737 372.129.227
3.278.105.168 293.400.369
13,14 2,10
19,51 1,75
Jumlah
17.720.439.395
16.802.076.144
100,00
100,00
12. HUTANG LAIN-LAIN Hutang lain-lain merupakan hutang kepada pihak ketiga yang timbul atas transaksi sebagai berikut: 2010
2009
Periklanan Lain-lain (masing-masing di bawah Rp100.000.000)
2.775.824.771
4.636.370.813
2.107.727.710
1.909.349.921
Jumlah
4.883.552.481
6.545.720.734
13. PERPAJAKAN a. Pajak dibayar dimuka merupakan Pajak Pertambahan Nilai Anak Perusahaan sebesar Rp 199.428.489 pada 31 Maret 2010 (Rp 204.923.620 pada 31 Maret 2009). b. Hutang pajak: 2010
2009
Pajak Penghasilan Pasal 21 Pasal 23 Pasal 25 Taksiran Pajak Penghasilan Pajak Pertambahan Nilai Pajak lainnya
288.773.852 69.609.352 506.956.109 953.819.857 2.151.926.574 917.850.464
177.800.493 17.759.463 374.051.519 2.871.920.045 2.110.997.228 1.006.451.421
Jumlah
4.888.936.208
6.558.980.169
25
PT MUSTIKA RATU Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 31 Maret 2010 (Dengan Angka Perbandingan Untuk Tahun 2009) (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 13. PERPAJAKAN (lanjutan) c. Rekonsiliasi antara laba konsolidasi sebelum manfaat (beban) pajak penghasilan seperti yang disajikan dalam laporan laba rugi konsolidasi dan taksiran penghasilan kena pajak untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2010 (2009) adalah sebagai berikut: 2010
2009
Laba konsolidasi sebelum manfaat (beban) pajak penghasilan menurut laporan laba rugi konsolidasi Dikurangi laba Anak Perusahaan sebelum pajak penghasilan
8.722.428.432
13.855.923.741
(5.885.168.207)
(8.449.322.160)
Laba Perusahaan sebelum pajak penghasilan
2.837.260.225
5.406.601.581
Beda temporer Imbalan kerja Penyusutan aset tetap Pembayaran imbalan kerja Pembayaran sewa pembiayaan Beda tetap Beban jamuan tamu, kesejahteraan karyawan, sumbangan dan lain-lain Penghasilan bunga yang sudah dikenakan pajak penghasilan final Taksiran penghasilan kena pajak Perusahaan
(323.135.263) (21.660.692) (13.597.379)
(40.948.480) (294.281.784) -
69.770.397
181.114.180
(431.271.388)
(1.221.419.719)
2.117.365.900
4.031.065.778
d. Perhitungan beban pajak kini dan taksiran hutang pajak adalah sebagai berikut: 2010
2009
Beban pajak kini Perusahaan Anak Perusahaan dalam negeri Anak Perusahaan luar negeri
529.341.470 1.409.951.653 33.458.952
1.113.198.412 2.386.517.248 3.071.971
Jumlah
1.972.752.075
3.502.787.631
26
PT MUSTIKA RATU Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 31 Maret 2010 (Dengan Angka Perbandingan Untuk Tahun 2009) (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 13. PERPAJAKAN (lanjutan) 2010 Pajak penghasilan dibayar di muka Perusahaan Pasal 25 Fiskal luar negeri
2009
502.856.218 5.000.000
432.253.336 5.000.000
507.856.218
437.253.336
511.076.000
193.614.250
511.076.000
193.614.250
1.018.932.218
630.867.586
Taksiran hutang pajak penghasilan badan Perusahaan Anak Perusahaan dalam negeri Anak Perusahaan luar negeri
21.485.252 898.875.653 33.458.952
675.945.076 2.192.902.998 3.071.971
Jumlah
953.819.857
2.871.920.045
Anak Perusahaan dalam negeri Pasal 25
Jumlah
e. Perhitungan manfaat (beban) pajak tangguhan atas beda temporer yang signifikan antara pelaporan komersial dan pajak dengan menggunakan tarif pajak yang berlaku untuk tahun 2010 (2009) adalah sebagai berikut: 2010 2009 Perusahaan Imbalan kerja Penyusutan aset tetap Sewa pembiayaan
Anak Perusahaan dalam negeri Imbalan kerja Penyusutan aset tetap Sewa pembiayaan
Manfaat (beban) pajak penghasilan tangguhan – bersih
27
(5.415.173) (80.783.816) (10.343.878)
(82.398.900) (11.465.574) -
(96.542.867)
(93.864.474)
(12.575.871) (16.987.784) 69.502.501
24.181.807 40.961.001 -
39.938.846
65.142.808
(56.604.021)
(28.721.666)
PT MUSTIKA RATU Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 31 Maret 2010 (Dengan Angka Perbandingan Untuk Tahun 2009) (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 13. PERPAJAKAN (lanjutan) f.
Aset (kewajiban) pajak tangguhan terdiri dari: 2010 Perusahaan Aset pajak tangguhan Imbalan kerja Kewajiban pajak tangguhan Penyusutan aset tetap Sewa pembiayaan
1.629.784.740 (489.993.711) (10.343.878)
Aset pajak tangguhan - bersih
1.129.447.151
Anak Perusahaan luar negeri Aset pajak tangguhan Penyisihan piutang ragu-ragu Penyusutan aset tetap
2009
1.466.827.217 (392.029.242) 1.074.797.975
799.999.904 (234.330.761)
817.214.244 (14.779.202)
Aset pajak tangguhan - bersih
565.669.143
802.435.042
Aset pajak tangguhan - bersih
1.695.116.294
1.877.233.017 .
Anak Perusahaan dalam negeri Aset pajak tangguhan Imbalan kerja Kewajiban pajak tangguhan Penyusutan aset tetap Sewa pembiayaan
602.943.869
Aset (Kewajiban) pajak tangguhan - bersih Jumlah aset pajak tangguhan - bersih
527.669.873
(1.009.282.356) 417.818.628
(1.023.480.851) 149.562.124
11.480.141
(346.248.854)
1.706.596.435
-
Pada tanggal 31 Maret 2010 (2009), kewajiban pajak tangguhan-bersih Anak Perusahaan luar negeri sudah termasuk selisih penjabaran laporan keuangan dalam mata uang asing. Pada tanggal 23 September 2008, Undang-undang No. 7 tahun 1983 mengenai “Pajak Penghasilan” diubah untuk keempat kalinya dengan Undang-undang No. 36 Tahun 2008. Perubahan tersebut juga mencakup perubahan tarif pajak penghasilan badan dari sebelumnya menggunakan tarif pajak bertingkat menjadi tarif tunggal yaitu 28% untuk tahun fiskal 2009 dan 25% untuk tahun fiskal 2010 dan seterusnya. Surat Pemberitahuan Tahunan (SPT) Pajak Penghasilan Perusahaan telah disampaikan kepada Kantor Pajak sampai dengan tahun fiskal tahun 2008. SPT Tahun 2009 Perusahaan akan dilaporkan sesuai dengan taksiran rugi fiskal yang diungkapkan dalam laporan keuangan. Semua hutang pajak dan pendapatan kena pajak / rugi fiskal telah dihitung dengan baik dan dilaporkan keuangan auditan Perusahaan. 28
PT MUSTIKA RATU Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 31 Maret 2010 (Dengan Angka Perbandingan Untuk Tahun 2009) (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 14. KEWAJIBAN IMBALAN KERJA Perusahaan dan Anak Perusahaan memberikan imbalan untuk karyawannya yang telah mencapai usia pensiun yaitu 55 tahun sesuai dengan Undang-undang No.13/2003 tanggal 25 Maret 2003. Kewajiban imbalan kerja tersebut tidak didanai. Mutasi kewajiban imbalan kerja adalah sebagai berikut : 2010
2009
Saldo awal tahun Penyisihan tahun berjalan Pembayaran selama tahun berjalan
9.002.878.613 (295.589.368)
7.123.203.897 (294.281.784 )
Saldo akhir tahun
8.707.289.245
6.828.922.113
Asumsi-asumsi dasar yang digunakan dalam menentukan kewajiban imbalan kerja pada tanggal 31 Maret 2010 (2009) adalah sebagai berikut: 2010 2009 Tingkat bunga Tingkat kenaikan upah Tingkat kematian Umur pensiun normal
10% per tahun 7% per tahun CSO 1980 55 tahun
12% per tahun 7% per tahun CSO 1980 55 tahun
15. MODAL SAHAM Berdasarkan catatan dari Biro Administrasi Efek, PT Datindo Entrycom, susunan pemilikan saham Perusahaan pada tanggal 31 Maret 2010 (2009) adalah sebagai berikut: Jumlah Saham Ditempatkan dan Disetor Penuh
Persentase Pemilikan (%)
PT Mustika Ratu Investama Mellon S/A Investors PAC International, Jakarta BRA. Mooryati Soedibyo Masyarakat (masing-masing dengan pemilikan kurang dari 5%)
305.002.000
71,26
38.125.250.000
39.453.500 120.000
9,22 0,03
4.931.687.500 46.800.000
83.424.500
19,49
10.396.262.500
Jumlah
428.000.000
100,00
53.500.000.000
Pemegang Saham
29
Jumlah
PT MUSTIKA RATU Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 31 Maret 2010 (Dengan Angka Perbandingan Untuk Tahun 2009) (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 16. TAMBAHAN MODAL DISETOR - AGIO SAHAM Agio saham sebesar Rp 56.700.000.000 merupakan selisih antara jumlah nilai nominal per saham seperti yang tercantum dalam anggaran dasar Perusahaan dengan hasil yang diterima dari para pemegang saham sehubungan dengan penawaran saham kepada masyarakat pada tahun 1995 (Catatan 1).
17. DIVIDEN KAS DAN CADANGAN UMUM Berdasarkan Rapat Umum Tahunan Para Pemegang Saham yang diaktakan dengan akta No.112 oleh Aulia Taufani, S.H. pengganti dari Sutjipto, S.H., tanggal 10 Juni 2009 para pemegang saham setuju untuk membagikan dividen kas sebesar Rp 5.572.560.000 atau Rp 13,02 per saham untuk tahun buku 2008 dan pembentukan cadangan umum sebesar Rp 2.230.000.000.
18. PENJUALAN BERSIH Rincian penjualan bersih kepada pihak ketiga, berdasarkan jenis produk adalah sebagai berikut: 2010 Penjualan Kosmetik Jamu Minuman kesehatan Lain-lain Jumlah Retur dan potongan penjualan Penjualan Bersih
2009
84.633.972.392 18.461.975.643 881.535.616 2.243.002.107
85.047.155.509 16.991.319.270 895.146.880 1.230.009.915
106.220.485.758 (26.699.294.192)
104.163.631.574 (24.735.793.430)
79.521.191.566
79.427.838.144
Tidak terdapat penjualan kepada satu pelanggan yang jumlah penjualan selama setahun melebihi 10% dari jumlah penjualan bersih konsolidasi.
19. BEBAN POKOK PENJUALAN Rincian beban pokok penjualan adalah sebagai berikut: 2010
2009
Bahan baku yang digunakan Upah buruh langsung Beban pabrikasi
30.833.985.274 3.921.401.662 4.525.859.426
25.815.959.822 3.915.636.120 3.891.383.766
Beban Produksi
39.281.246.362
33.622.979.708
30
PT MUSTIKA RATU Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 31 Maret 2010 (Dengan Angka Perbandingan Untuk Tahun 2009) (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 19. BEBAN POKOK PENJUALAN (lanjutan) 2010 Awal tahun Akhir tahun
2009
4.681.756.477 (1.631.517.321)
1.509.507.054 (5.354.104.913)
Beban Pokok Produksi
42.331.485.518
29.778.381.849
Persediaan barang jadi Awal tahun Akhir tahun
20.672.512.819 (28.511.486.787)
26.694.368.832 (23.085.467.469)
34.492.511.550
33.387.283.212
Jumlah
Tidak terdapat pembelian dari satu pemasok yang jumlah pembelian selama setahun melebihi 10% dari jumlah pembelian konsolidasi.
20. BEBAN USAHA Rincian beban usaha adalah sebagai berikut: 2010 Beban penjualan Iklan dan promosi Gaji, upah dan imbalan kerja Transportasi Perjalanan dinas Penyusutan aset tetap (Catatan 9) Perlengkapan kantor Jasa profesional Telekomunikasi Pendidikan dan seminar Asuransi dan perizinan Sewa gedung Perbaikan dan pemeliharaan Listrik dan energi Jamuan tamu dan sumbangan Lain-lain
31
2009
16.096.058.773 6.599.924.818 1.275.943.439 940.895.385 622.915.304 399.157.633 265.791.335 210.399.681 188.550.534 186.569.622 158.785.934 150.217.821 139.022.944 35.846.724 267.464.279
16.392.518.618 7.578.043.323 1.183.921.653 447.098.427 604.509.057 356.653.156 62.300.173 198.405.877 250.088.328 222.774.225 72.465.505 105.088.894 120.034.251 42.398.517 239.426.151
27.537.544.226
27.875.726.155
PT MUSTIKA RATU Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 31 Maret 2010 (Dengan Angka Perbandingan Untuk Tahun 2009) (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 20. BEBAN USAHA (Lanjutan) 2010 Beban umum dan administrasi Gaji, upah dan imbalan kerja Sewa gedung Penyusutan aset tetap (Catatan 9) Telekomunikasi Perjalanan dinas Asuransi dan perizinan Jasa profesional Listrik dan energi Perlengkapan kantor Perbaikan dan pemeliharaan Transportasi Jamuan tamu dan sumbangan Pendidikan dan seminar Lain-lain
Jumlah
2009
3.878.599.950 760.427.723 619.275.036 488.092.708 228.684.737 210.925.100 129.737.785 174.955.839 167.848.021 155.248.357 142.191.489 107.543.590 47.830.052 173.763.623
4.518.839.189 1.004.174.129 347.664.025 351.787.894 140.533.314 134.483.514 537.311.941 76.945.510 175.550.548 147.232.028 50.784.500 100.815.540 23.258.654 283.343.977
7.285.124.010
7.892.724.763
34.822.668.236
35.768.450.918
21. BEBAN PROGRAM PENGEMBANGAN PERUSAHAAN Akun ini merupakan beban program pengembangan Perusahaan yang terjadi sehubungan dengan program pelestarian dan pengembangan kebudayaan dengan tujuan memelihara citra Perusahaan dan Anak Perusahaan pada produk-produk tradisional.
22. LABA BERSIH PER SAHAM DASAR Laba bersih per saham dasar dihitung sebagai berikut: Laba Bersih
2010 2009
6.693.072.336 10.324.414.444
32
Jumlah Rata-rata Tertimbang Saham
Laba Bersih per Saham Dasar
428.000.000 428.000.000
16 24
PT MUSTIKA RATU Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 31 Maret 2010 (Dengan Angka Perbandingan Untuk Tahun 2009) (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 23. ASET DAN KEWAJIBAN DALAM MATA UANG ASING Pada tanggal 31 Desember 2009, aset dan kewajiban moneter dalam mata uang asing adalah sebagai berikut: Mata Uang Asing Aset Dolar Amerika Serikat Kas dan setara kas Kas Bank Deposito berjangka Piutang usaha Uang jaminan
Ekuivalen Rupiah
AS$
Ringgit Malaysia Kas dan setara kas Kas Bank Piutang usaha Piutang lain-lain - pihak ketiga Uang jaminan
205.823 3.999.599 394.387 132.761
1.876.073.475 36.456.347.320 3.594.841.091 1.210.116.515
AS$
4.732.570
43.137.378.401
RM
5.680 338.519 10.026.167 207.996 7.305
15.815.903 942.603.494 27.917.761.917 579.162.476 20.340.699
RM
10.585.667
29.475.684.489
Mata Uang Asing
Ekuivalen Rupiah
Kewajiban Dolar Amerika Serikat Hutang usaha
AS$
71.405
650.856.575
Ringgit Malaysia Hutang lain-lain
RM
58.027
161.576.631
Aset Bersih
71.800.629.684
Kurs rata-rata mata uang asing pada tanggal 23 April 2010 adalah sebesar Rp 9.016 untuk 1 Dolar Amerika Serikat dan Rp 2.814,87 untuk 1 Ringgit Malaysia. Kurs tersebut dihitung berdasarkan ratarata kurs beli dan jual uang kertas asing dan/atau kurs transaksi yang ditetapkan oleh Bank Indonesia pada tanggal tersebut. Jika aset dan kewajiban dalam mata uang asing pada tanggal 31 Maret 2010 dijabarkan dengan menggunakan kurs rata-rata pada tanggal 23 April 2010, maka laba selisih kurs akan menurun sebesar Rp 141.625.668.
33
PT MUSTIKA RATU Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 31 Maret 2010 (Dengan Angka Perbandingan Untuk Tahun 2009) (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 24. PELAPORAN SEGMEN Informasi berdasarkan segmen usaha adalah sebagai berikut: 2010
Pabrikasi
Perdagangan dan distribusi
Eliminasi
Konsolidasi
Penjualan Penjualan ekstern Penjualan antar segmen
4.906.019.197 46.621.724.883
74.615.172.369 -
(46.621.724.883)
79.521.191.566 -
Jumlah
51.527.744.080
74.615.172.369
(46.621.724.883)
79.521.191.566
Penghasilan Laba kotor Beban usaha Penghasilan bunga - bersih Penghasilan (beban) lain-lain - bersih Beban pajak
13.099.450.803 (8.838.921.645 ) 290.420.559 2.768.006.956 (625.884.337 )
32.923.484.560 (26.978.001.938 ) 119.830.051 (180.144.465 ) (1.403.471.759 )
(994.255.347) 994.255.347 (4.481.696.449) -
45.028.680.016 (34.822.668.236) 410.250.610 (1.893.833.958) (2.029.356.096)
6.693.072.336
4.481.696.449
(4.481.696.449)
6.693.072.336
330.231.201.150 33.726.645.466 409.775.091 890.237.321
212.605.425.906 72.415.302.495 302.089.062 876.001.312
(177.068.222.784) (63.314.195.926) -
365.768.404.272 42.827.752.035 711.864.153 1.766.238.633
Laba bersih
Informasi lainnya Aset segmen Kewajiban segmen Perolehan aset tetap Beban penyusutan
2009
Pabrikasi
Perdagangan dan distribusi
Eliminasi
Konsolidasi
Penjualan Penjualan ekstern Penjualan antar segmen
3.623.482.046 42.117.923.704
75.804.356.098 -
(42.117.923.704)
79.427.838.144 -
Jumlah
45.741.405.750
75.804.356.098
(42.117.923.704)
79.427.838.144
32.789.258.102 (23.782.689.609) 54.547.176 215.519.739 (2.324.446.411)
(622.618.360) 622.618.360 (6.210.460.561) -
46.040.554.932 (35.768.450.918) 1.106.879.348 2.476.940.379 (3.531.509.297)
Penghasilan Laba kotor Beban usaha Penghasilan bunga - bersih Penghasilan (beban) lain-lain - bersih Beban pajak Laba Bersih
13.873.915.190 (12.608.379.669) 1.052.332.172 8.471.881.201 (1.207.062.886 ) 9.582.686.008
34
6.952.188.997
(6.210.460.561)
10.324.414.444
PT MUSTIKA RATU Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 31 Maret 2010 (Dengan Angka Perbandingan Untuk Tahun 2009) (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 24. PELAPORAN SEGMEN (lanjutan) 2009 Informasi lainnya Aset segmen Kewajiban segmen Perolehan aset tetap Beban penyusutan
327.891.712.349 43.750.015.769 141.131.240 789.929.227
206.432.599.336 71.281.612.071 1.763.332.259 641.389.061
(175.517.043.283) (70.484.087.904) -
358.807.268.402 44.547.539.936 1.904.463.499 1.431.318.288
Informasi berdasarkan segmen geografis adalah sebagai berikut: 2010
Pabrikasi
Perdagangan dan distribusi
Eliminasi
Konsolidasi
Penjualan Luar negeri Dalam negeri
8.442.349.483 43.085.394.597
3.258.956.109 71.356.216.260
(3.536.330.286) (43.085.394.597)
8.164.975.306 71.356.216.260
Jumlah
51.527.744.080
74.615.172.369
(46.621.724.883)
79.521.191.566
2009
Pabrikasi
Perdagangan dan distribusi
Eliminasi
Konsolidasi
Penjualan Luar negeri Dalam negeri
9.041.050.035 36.700.355.715
9.510.819.726 66.293.536.372
(5.417.567.989) (36.700.355.715)
13.134.301.772 66.293.536.372
Jumlah
45.741.405.750
75.804.356.098
(42.117.923.704)
79.427.838.144
25. REVISI PERNYATAAN STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN Dewan Standar Akuntansi Keuangan Ikatan Akuntan Indonesia menerbitkan revisi PSAK, sebagai berikut: Efektif berlaku pada atau setelah tanggal 1 Januari 2010: 1. PSAK No. 50 (Revisi 2006), “Instrumen Keuangan: Penyajian dan Pengungkapan”, berisi persyaratan penyajian dari instrumen keuangan dan pengidentifikasian informasi yang harus diungkapkan. Persyaratan penyajian tersebut diterapkan terhadap klasifikasi instrumen keuangan, dari perspektif penerbit, dalam aset keuangan, kewajiban keuangan, dan instrumen ekuitas; pengklasifikasian yang terkait dengan suku bunga, dividen, kerugian dan keuntungan, dan keadaan dimana aset keuangan dan kewajiban keuangan akan saling hapus. Pernyataan ini mensyaratkan pengungkapan, antara lain, informasi mengenai faktor yang mempengaruhi jumlah, waktu dan tingkat kepastian arus kas masa datang yang terkait dengan instrumen keuangan dan kebijakan akuntansi yang diterapkan untuk instrumen tersebut.
35
PT MUSTIKA RATU Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 31 Maret 2010 (Dengan Angka Perbandingan Untuk Tahun 2009) (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 25. REVISI PERNYATAAN STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN (lanjutan) PSAK No. 50 (Revisi 2006) ini menggantikan PSAK No. 50 ”Akuntasi Investasi Efek Tertentu” dan diterapkan secara prospektif untuk periode yang dimulai pada atau setelah tanggal 1 Januari 2010. Penerapan lebih dini diperkenankan dan harus diungkapkan. 2. PSAK No. 55 (Revisi 2006), “Instrumen Keuangan: Pengakuan dan Pengukuran”, yang mengatur prinsip-prinsip dasar pengakuan dan pengukuran aset keuangan, kewajiban keuangan, dan kontrak pembelian dan penjualan item non-keuangan. Pernyataan ini, antara lain, memberikan definisi dan karakteristik terhadap derivatif, kategori dari instrumen keuangan, pengakuan dan pengukuran, akuntansi lindung nilai dan penetapan dari hubungan lindung nilai. PSAK No. 55 (Revisi 2006) ini menggantikan PSAK No. 55 “Akuntansi Instrumen Derivatif dan Aktivitas Lindung Nilai’, dan diterapkan secara prospektif untuk laporan keuangan yang mencakup periode yang dimulai pada atau setelah tanggal 1 Januari 2010. Penerapan lebih dini diperkenankan dan harus diungkapkan. Perusahaan dan Anak Perusahaan sedang mengevaluasi dampak dari revisi PSAK 50 dan 55 dan belum menentukan dampaknya terhadap laporan keuangannya. Efektif berlaku pada atau setelah tanggal 1 Januari 2011: a. PSAK 1 (Revisi 2009) “Penyajian Laporan Keuangan”, yang menetapkan dasar-dasar bagi penyajian laporan keuangan bertujuan umum (general purpose financial statements) agar dapat dibandingkan baik dengan laporan keuangan periode sebelumnya maupun dengan laporan keuangan entitas lain. PSAK 1 (Revisi 2009) ini menggantikan PSAK 1 (1998) “Penyajian Laporan Keuangan”. b. PSAK 2 (Revisi 2009) “Laporan Arus Kas”, yang memberikan pengaturan atas informasi mengenai perubahan historis dalam kas dan setara kas dari suatu entitas melalui laporan arus kas yang mengklasifikasikan arus kas berdasarkan aktivitas operasi, investasi, dan pendanaan selama suatu periode. PSAK 2 (Revisi 2009) ini menggantikan PSAK 2 (1994) “Laporan Arus Kas”. c. PSAK 4 (Revisi 2009) “Laporan Keuangan Konsolidasi dan Laporan Keuangan Tersendiri”, yang diterapkan dalam penyusunan dan penyajian laporan keuangan konsolidasian untuk sekelompok entitas yang berada dalam pengendalian suatu entitas induk dan dalam akuntasi untuk investasi pada entitas anak, pengendalian bersama entitas, dan entitas asosiasi ketika suatu entitas menyajikan laporan keuangan tersendiri sebagai informasi tambahan. PSAK 4 (Revisi 2009) ini menggantikan PSAK 4 (1994) “Laporan Keuangan Konsolidasi”. d. PSAK 5 (Revisi 2009) “Segmen Operasi”. Informasi segmen diungkapkan untuk memungkinkan pengguna laporan keuangan untuk mengevaluasi sifat dan dampak keuangan dari aktivitas bisnis yang mana entitas terlibat dan lingkungan ekonomi dimana entitas beroperasi. PSAK 5 (Revisi 2009) ini menggantikan PSAK 5 (2000) “Pelaporan Segmen”. e. PSAK 48 (Revisi 2009) “Penurunan Nilai Aset”. Menetapkan prosedur-prosedur yang diterapkan agar aset dicatat tidak melebihi jumlah terpulihkan dan jika aset tersebut terjadi penurunan nilai, rugi penurunan nilai harus diakui. PSAK 48 (Revisi 2009) ini menggantikan PSAK 48 (1998) “Penurunan Nilai Aset”.
36
PT MUSTIKA RATU Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 31 Maret 2010 (Dengan Angka Perbandingan Untuk Tahun 2009) (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 26. PENYELESAIAN LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI Manajemen Perusahaan dan Anak Perusahaan bertanggung jawab atas penyusunan laporan keuangan konsolidasi terlampir yang diselesaikan pada tanggal 23 April 2010.
37