1
Being A Large Company Which is Proven by the Worldwide Competition
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
PROLOG
PROLOGUE
MENJADI PERUSAHAAN YANG TERUJI DALAM PERSAINGAN GLOBAL BEING A LARGE COMPANY WHICH IS PROVEN BY THE WORLDWIDE COMPETITION Tumbuh melalui waktu yang panjang menjadikan Truba Manunggal lebih tangguh di tengah kompetisi global melalui pengelolaan yang profesional dan memuaskan pelanggan sekaligus memberikan nilai tambah bagi perusahaan serta memberikan keuntungan maksimal bagi pemangku kepentingan. Growing scintillating through the times to make Truba Manunggal Company shine amid Global Competition through professional Growth and development company, to satisfiy customers while providing added value to the company and provide maximum benefit to stakeholders.
2
Menjadi Perusahaan Besar yang Teruji Oleh Persaingan yang Mendunia
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
IKHTISAR KEUANGAN PERFORMANCE HIGHLIGHT
Uraian
2014
2013
2012
2011
2010
Pendapatan
1.325.613
1,527,517
1,261,587
1,968,269
2,571,101
Revenues
(1.082.130)
(1,397,689)
(1,127,368)
(1,787,974)
(2,220,738)
Cost of Revenues
243.483
129,828
134,219
180,295
350,363
Gross Income
(104.935)
(100,826)
(122,522)
(178,603)
(224,486)
Operating Expenses
Laba (Rugi) Usaha
138,548
29,002
11,697
1,693
125,877
Operating Income (Loss)
Laba (Rugi) Bersih
(92,162)
(661,064)
(843,999)
(586,322)
(52,779)
Net Income (Loss)
Beban Pendapatan Laba Kotor Beban Usaha
ASET Aset Lancar
Description
ASSETS 2,037,931
2,263,544
2,277,240
2,931,115
3,956,048
Current Assets
467,677
446,638
503,351
1,036,109
2,444,378
Non-Current Assets
JUMLAH ASET LIABILITAS DAN EKUITAS
2,505,608
2,710,182
2,780,591
3,967,224
6,400,426
TOTAL ASSETS LIABILITIES AND EQUITY
Liabilitas Jangka Pendek
2,594,717
1,800,759
1,210,075
1,480,359
2,451,579
Current Liabilities
Liabilitas Jangka Panjang
188,412
1,081,087
1,080,294
1,154,238
1,983,547
Non-Current Liabilities
2,783,129
2,881,847
2,290,369
2,634,597
4,435,126
Total Liabilities
5,748
19,430
18,134
14,870
62,309
Non-Controlling Interest
Ekuitas (Defisiensi Modal)
(277,521)
(171,665)
490,222
1,332,627
1,965,300
Equity (Capital Defficiency)
JUMLAH LIABILITAS DAN EKUITAS
2,505,608
2,710,182
2,780,591
3,967,224
6,400,426
TOTAL LIABILITIES AND EQUITIY
Aset Tidak Lancar
Jumlah Liabilitas Kepentingan Non Pengendali
Catatan: Kecuali dinyatakan lain, data keuangan disajikan dalan Rp Jutaan
Note: Unless Stated otherwise. Financial data are presented in Rp Million
3
Being A Large Company Which is Proven by the Worldwide Competition
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
Grafik Kinerja Keuangan
Financial Performance Graphic Pendapatan Usaha Revenue
Jumlah Aset Total Assets 2,571
6,400
1,968 1,326
2014
(Rp miliar) (Rp billion)
1,528
2013
1,262
2012
2011
2010
Laba (Rugi) Usaha Operating Income (Loss)
2,506
2,710
2014
2013
(Rp miliar) (Rp billion)
2,781
2012
3,967
2011
2010
Jumlah Ekuitas Total Equity
139 1,965
126 1,333 29
2014
(Rp miliar) (Rp billion)
2013
12
2012
490 2
2011
2010
Jumlah Liabilitas Total Liabilities 4,435
2,783
2,882
2,635 2,290
2014
(Rp miliar) (Rp billion)
2013
2012
2011
2010
(278)
2014
(172)
2013
2012
2011
2010
(Rp miliar) (Rp billion)
4
Menjadi Perusahaan Besar yang Teruji Oleh Persaingan yang Mendunia
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
PERISTIWA PENTING 2014 SIGNIFICANT EVENTS 2014
26 Februari 2015 Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa ketiga, PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk, dilaksanakan di hotel Century Jakarta. Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan dan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa kedua, dilaksanakan pada tanggal 10 Nopember 2014 di hotel Ambhara Jakarta. Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan dan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa pertama, dilaksanakan pada tanggal 24 Oktober 2014 di hotel Ambhara Jakarta.
26 Februari 2015 3rd Extraordinary General Shareholders Meeting, PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk, being held at Century Hotel, Jakarta. 2nd Annual Shareholders Meeting and Extraordinary Shareholders Meeting, being held on November 10 2014 at Ambhara Hotel Jakarta. 1st Annual Shareholders Meeting and Extraordinary Shareholders Meeting, being held on October 24 2014 at Ambhara Hotel Jakarta.
5
Being A Large Company Which is Proven by the Worldwide Competition
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
20 November 2014
November 20, 2014
CSR (Corporate Social Responsibility) Mengunjungi yayasan Abhimata – Tangerang, pada 20 November 2014, berupa sembako, obatobatan, keperluan anak-anak, dan uang santunan
CSR (Corporate Social Responsibility) - Visited Abhimata Foundation – Tangerang, on November 20, 2014, and provided assistance in the form of nine kinds of basic needs (sembako), medicines, necessities for the children, and money.
18 Desember 2014
December 18, 2014
Paparan Publik 2014 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk. dalam Proyek Mechanical Work Package-B PT Indocement Tunggal Prakarsa di Citeureup-Bogor, Jawa Barat.
Public exposition 2014 of PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk. on Mechanical Work Package-B project of PT Indocement Tunggal Prakarsa di Citeureup-Bogor, West Java.
6
Menjadi Perusahaan Besar yang Teruji Oleh Persaingan yang Mendunia
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
LAPORAN DEWAN KOMISARIS THE REPORT OF THE BOARD OF COMMISSIONERS
Pemegang Saham yang kami hormati,
Dear Shareholders,
Mengamati kinerja pertumbuhan ekonomi Makro 2014 yang hanya mencapai 5,1 persen atau lebih rendah dari asumsi pertumbuhan ekonomi yang ditargetkan pemerintah di angka 5,5 persen. Sejalan dengan penurunan trend Ekonomi Makro sepanjang tahun 2014 tersebut, tentu akan berpengaruh dalam rencana-rencana perusahaan yang mengacu pada RKAP (Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan).
We observe that the 2014 macro economic growth performance only reached 5.1 percent or lower than the economic growth assumption targeted by the Government to be in the figure of 5.5 percent. In line with the aforementioned declining trend of Macroeconomics throughout 2014, it will certainly affect the Company’s plans that refer to the Company’s AWPB (Workplan and Budget).
Namun kami melihat bahwa rencana-rencana tersebut walau tidak seluruhnya berjalan sesuai rencana, namun bisa dikatakan berjalan dengan baik, mendekati 100%. Artinya rencana kerja atau program-program tersebut dijalankan dengan baik dibawah arahan Direksi, karena tidak semua RKAP diselesaikan pada masa anggaran yang sama.
However, we see that those plans, despite being not entirely according to plan, could also be said to have run well, and even closed to 100%. This means that the workplan or programs has run well under the guidance of the Directors, because not all AWPBs were completed in the same budget period.
Selain dari beberapa tujuan yang terpenuhi, Direksi juga mampu menciptakan peluang dengan membuat dan berkerja sama dengan mitra-mitra lain untuk proyek-proyek strategis, yang tentunya membawa pemasukan yang cukup signifikan bagi Perusahaan.
Aside from some objectives being fulfilled, the Directors also able to create work opportunities by creating and cooperating with other partners for strategic projects, which naturally brought significant revenues to the Company.
Dewan Komisaris mengapresiasi dengan positif atas kinerja Direksi yang baik ditengah terjadinya peralihan kekuasaan yang menyebabkan banyak Perusahaan-perusahaan yang melakukan cooling down untuk menanti iklim kepastian dalam dunia usaha.
The Board of Commissioners really appreciates the good work of the Directors in the midsts of power shift that caused many companies to cool down and waited for a more certain climate in the world of business.
Keikutsertaan Truba Manunggal dalam proyek 10.000 MW yang dicanangkan pemerintah sebelumnya membuat Perusahaan tumbuh semakin besar dan teruji, di saat Perusahaanperusahaan EPC (Engineering, Procurement, and Construction) sejenis mengalami kemunduran, Truba Manunggal membuktikan diri dengan berhasilnya proyek power plant yang dibangun. Ini membuktikan bahwa Truba Manunggal berkomitmen kuat dan menyelesaikan dan mengoptimalkan proyek-proyek yang dikerjakan walau dengan situasi dan kondisi yang bergejolak.
The participation of Truba Manunggal in the 10,000 MW project proclaimed by the Government has made the Company to grow even bigger, well proven and tested. While similar EPC (Engineering, Procurement, and Construction) companies were declining, Truba proved itself by successfully building the power plant project.
7
Being A Large Company Which is Proven by the Worldwide Competition
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
Pemerintahan yang terkini mencanangkan proyek baru dengan meningkatkan kapasitas power plant menjadi 35.000 MW, hal ini tentu saja Truba Manunggal melihatnya sebagai peluang, dengan tingkat keberhasilan pengerjaan yang cukup memuaskan pada proyek 10.000 MW, Direksi Truba Manunggal dipastikan akan membawa pengalaman sebelumnya untuk ikut berpartisipasi dalam proyek strategis tersebut sebagai Perusahaan yang bukan hanya profesional namun telah teruji pertanggung jawaban kemitraannya.
This proves that Truba is really commited strongly to complete and optimize all of its projects, even under turmoil situations and conditions. The current Givernment has proclaimed a new project by enhancing the power plant capacity to 35,000 MW. This is of course a good opportunity for Truba, with satisfactory success rate at the 10,000 MW project, the Board of Directors of Truba will certainly bring previous experience to participate in that strategic projects as a Company that is not only professional but one with a well proven liability in partnerships.
Kepada Direksi dan seluruh karyawan Truba Manunggal, teruslah berkerja keras untuk meningkatkan kinerja dengan tetap berlandaskan pada prinsip-prinsip GCG (Good Corporate Governance) dan sesuai Visi dan Misi Perusahaan agar mampu mengoptimalkan kepuasan bagi seluruh Pemangku Kepentingan juga Pertumbuhan Ekonomi Nasional pada umumnya.
To the Board of Directors and the entire employees of PT Truba Manunggal, please keep up the hard work to improve performance under the guidance of GCG (Good Corporate Governance) principles, and in accordance with the Vission and Mission of the Company to optimize the satisfaction level of all Stakeholders, as well as the National Economic Growth in general.
Siswanto Komisaris Utama President Commisioner
8
Menjadi Perusahaan Besar yang Teruji Oleh Persaingan yang Mendunia
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
LAPORAN DIREKSI THE REPORT OF THE BOARD OF DIRECTORS
Kepada Pemangku Kepentingan yang terhormat, Truba Manunggal menjalani tahun 2014 dengan tetap memelihara kerjasama yang baik dengan Pemerintah, BUMN, Swasta Nasional maupun Asing. Dengan kerjasama ini perusahaan Truba Manunggal tetap dipercaya menjadi rekanan bagi Perusahaan Internasional dalam mengerjakan proyek-proyek strategis dan tetap berperan ditengah kondisi ekonomi Makro yang kurang kondusif di tahun 2014.
Dear Stakeholders, TRUBA MANUNGAL has run the year 2014 by maintaining good cooperations with the Government, State-Owned Enterprises, National and International private companies. With this partnership, Truba Manunggal remained trusted to be a partner by International Companies on strategic projects and still played a role amidst the less favorable macro economic conditions in 2014.
Adanya pergantian Pemerintahan setidaknya telah berpengaruh pada iklim usaha di Indonesia, dan kondisi ini mengakibatkan kinerja yang berlandaskan RKAP tidak dapat dicapai secara maksimal, walau Perusahaan cukup banyak melakukan optimasi dan efisiensi, dan perencanaan diversifikasi usaha.
The shift of government has at least impacted the business climates in Indonesia, and this condition has caused the AWPB-based performance to be unoptimally reached, even with the optimizations, efficiency and business diversification plan implemented by the Company.
Truba Manunggal dipercaya untuk berperan serta didalam proyek-proyek 10.000 MW, kini di era Pemerintahan baru ini, Pemerintah telah mencanangkan program 35.000 MW, hal ini membuat Perseroan memandang perlu untuk mempersiapakan lebih baik lagi Sumber Daya Manusia dengan berbekal pengalaman dalam keikutsertaannya di proyek 10.000 MW yang lalu.
Truba Manunggal was trusted to participate in the 10,000 MW project, and now in the new Government era, the Government has declared the 35,000 MW program. This calls the Company to prepare even better the available Human Resources with experience and participation in the previous 10,000 MW project.
Semua keberdayaan Truba Manunggal ini tentunya dapat berjalan berkat adanya dukungan moral dan material dari segenap jajaran organisasi. Untuk itu, sepantasnyalah jika saya selaku Presiden Direktur serta seluruh jajaran Direksi lainnya mengucapkan terima kasih atas dukungan seluruh staff dan karyawan Truba Manunggal atas kerja keras yang telah dilakukan, semoga kita dapat menjalani tahun-tahun yang akan datang dengan kinerja yang jauh lebih baik.
All of these capabilities of Truba Manunggal has worked well, thanks to the morale and material supports from the entire organization. For this, it is only proper for me, as the President Director, along with the Board of Directors, to say thank you for the supports of the staffs and employees of Truba Manunggal for their hard works. May we are blessed with a much better performance in years to come.
9
Being A Large Company Which is Proven by the Worldwide Competition
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
Truba Manunggal juga mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah, Pemegang Saham, Dewan Komisaris, Mitra Usaha dan seluruh Pemangku Kepentingan yang telah memberikan dorongan serta dukungan hingga kami dapat memberikan hasil yang terbaik bagi perusahaan dan Pemangku Kepentingan.
Truba Manunggal would also like to thank the Government, the Shareholders, the Board of Commissioners, Business Partners and Stakeholders, for their supports and encouragements so we could give only the best results to the Company and the Stakeholders.
Terima kasih
Thank You
Ir. Sjaiful Bachri Harahap
Direktur Utama President Director
10
Menjadi Perusahaan Besar yang Teruji Oleh Persaingan yang Mendunia
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
IDENTITAS PERUSAHAAN CORPORATE IDENTITY
Nama Perusahaan
Company Name
PT Truba Alam Manunggal Engineering Tbk
PT Truba Alam Manunggal Engineering Tbk
Dasar Hukum Pendirian
Legal Basis of Establishment
Akta no. 4 tanggal 1 Februari 2001 yang dibuat dihadapan Mohamad Rasjid Umar, S.H., Notaris di Balikpapan yang telah memperoleh pengesahan dari Departemen Kehakiman dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia No. C-22.HT.01.01. TH 2002, Tanggal 21 Januari 2002.
The Deed no. 4 dated February 1, 2001, made before Rasjid Mohamad Umar, SH, Notary in Balikpapan which has gained endorsement of the Ministry of Justice and Human Rights of the Republic of Indonesia No. C-22.HT.01.01.TH 2002, the date January 21, 2002.
Modal Dasar
Authorized Capital
32.000.000.000 saham
32.000.000.000 share
Rp3.200.000.000.000
Rp3.200.000.000.000
Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh:
Issued and Paid-up Capital
15.799.456.267 saham
15.799.456.267 share
Rp1.579.945.626.700
Rp1.579.945.626.700
Pencatatan di bursa Efek Indonesia:
Listing on the Indonesia Stock Exchange:
TRUB
TRUB
Kantor Pusat:
Head Office:
Komplek Rukan Permata Senayan Blok B-03, Jl. Tentara Pelajar Jakarta Selatan 12210 Indonesia
Komplek Rukan Permata Senayan Blok B-03, Jl. Tentara Pelajar Jakarta Selatan 12210 Indonesia
Sekilas Perusahaan
Company In Brief
PT Truba Alam Manunggal Engineering Tbk (“Truba Manunggal” atau “Perseroan”) berdiri sejak tanggal 1 Februari 2001, dengan mandat utama dari Pemerintah Indonesia untuk mengatasi kebutuhan tenaga listrik, dan memenuhi kebutuhan infrastruktur di sektor sumber daya alam, serta industri lainnya, dalam mendukung pertumbuhan ekonomi Negara.
PT Truba Alam Manunggal Engineering Tbk (“Truba Manunggal” or the “Company”) was founded on February 1, 2001, with the primary mandate of the Government of Indonesia to address the needs of electric power, and infrastructure needs in the natural resources sector, as well as other industries, in support the country’s economic growth.
Langkah Truba Manunggal semakin pasti dengan melakukan initial public offering (IPO) yang terdaftar pada bursa tanggal 16 Oktober 2006, serta saham perseroan telah diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia dengan nama “TRUB”.
Truba Manunggal’s step became definite by executing an initial public offering (IPO) listed on the stock exchange on October 16, 2006, as well as the company’s shares have traded on the Indonesia Stock Exchange under the name of “TRUB”.
11
Being A Large Company Which is Proven by the Worldwide Competition
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
Seiring dengan visi menjawab tantangan engineering dan power generation, Truba Manunggal dalam menjalankannya aktivitasnya selalu berfokus pada quality dengan dukungan Truba Management System (TMS) dengan standar internasional. Sebagai perusahaan terpercaya, Truba Manunggal dalam penyelesaian proyekproyeknya Always Deliver demi memberikan yang terbaik kepada klien.
In line with the vision of ‘addressing challenges in engineering and power generation’, Truba Manunggal, while running activities, always focuses on quality with the support of Truba Management System (TMS) that adopt international standards. As a trusted company, Truba Manunggal always delivers its projects timely in a bid to give the best service to clients.
Dalam menjalankan misinya, Perseroan memiliki fokus utama yang bertindak sebagai subkontraktor Engineering Procurement Construction (EPC) untuk komponen Mechanical & Electrical (M&E) dari kontraktor utama.Truba Manunggal juga merupakan penyedia jasa EPC yang terkemuka untuk sektor Minyak & Gas dan sektor industri lainnya termasuk: pertambangan, petrokimia, pupuk, semen serta pulp & kertas.
In carrying out its mission, the Company acts as a contractor in Engineering Procurement Construction (EPC) projects, or as a subcontractor in Independent Power Producer (IPP) projects. Truba Manunggal is also a leading provider of EPC services for oil & gas sector and other industrial sectors including: mining, petrochemical, fertilizer, cement and pulp & paper.
Selain itu, Truba Manunggal. adalah salah satu kontraktor EPC dalam negeri yang berkompeten untuk merancang dan merakit ketel pembangkit listrik dengan kapasitas di atas 300 MW. Selain membangun pembangkit tenaga listrik, Truba Manunggal adalah penyedia layanan terkemuka Operation and Maintenance (O&M).
Additionally, Truba Manunggal is one of the domestic EPC contractor who is certified to design and assemble boiler power plant with a capacity of over 300 MW. Other than building a power plant, PT Truba Alam Manunggal Engineering Tbk. is a leading service provider of Operations and Maintenance (O&M).
12
Menjadi Perusahaan Besar yang Teruji Oleh Persaingan yang Mendunia
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
VISI, MISI DAN NILAI-NILAI PERUSAHAAN CORPORATE VISION, MISION AND VALUES
VISI
VISION
Menjawab tantangan engineering dan power generation.
Addressing the challenges in engineering and power generation
MISI
MISSION
• Menghasilkan dan memberikan produk dan • Produce and deliver products and services jasa yang memiliki standar kualitas yang tinggi, that have a high standard of quality, timely and tepat waktu dan biaya yang efektif. cost effective. • Menggunakan keterampilan teknik, teknologi • Using technical skills, appropriate technology yang sesuai dan kerja yang berdedikasi and dedicated work to implement innovative untuk mengimplementasikan solusi yang solutions. inovatif. • Memahami kebutuhan klien, menyelesaikan • Understand the client’s needs, resolve client permasalahan klien dan melebihi ekspektasi problems and exceed client expectations. klien. . Komit terhadap Safety Health and Environment Commited to Safety, Health and Environment didalam setiap pekerjaan. in each works.
13
Being A Large Company Which is Proven by the Worldwide Competition
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
Nilai-nilai Internal Truba Manunggal membangun hubungan yang harmonis dengan klien dan mitra bisnis berdasarkan pada 10 (sepuluh) nilai-nilai utama perusahaan yang dikelompokkan menjadi dua yaitu nilai- nilai Internal dan Eksternal.
Internal values Truba Manunggal building harmonious relationships with clients and business partners based on ten (10) core company values, which are grouped into two, namely the values of Internal and External.
a) KOMPETENSI, senantiasa meningkatkan kualitas keahlian, kemampuan dan sikap mental demi peningkatan hasil-hasil yang telah dicapai. b) EFISIENSI, bertekad untuk selalu melakukan yang benar, selalu mencari peluang bagi peningkatan dan efisiensi. Selalu kreatif dan inovatif agar mampu menciptakan manfaat dan nilai tambah bagi klien dengan harga yang wajar dan kompetitif. c) INTEGRITAS, ketegasan dalam menjalankan prinsip kebenaran dan nilai-nilai Perseroan dalam segala aktivitas bisnis melalui konsistensi kata dan perbuatan. d) KERJASAMA TIM, berkolaborasi demi terciptanya sinergi grup melalui semangat saling mendukung kemampuan dan keahlian masing-masing berdasarkan pada prinsip saling menghormati. e) BERTANGGUNG JAWAB, pendekatan secara terpadu terhadap kesehatan, keselamatan dan manajemen lingkungan (SMK3) di kantor-kantor, di lapangan dan di lokasi klien. SMK3 selalu mendapatkan prioritas utama dalam setiap aktivitas Perseroan. Nilai-nilai Eskternal a) DEDIKASI, dengan sepenuh hati memaksimalkan seluruh potensi sumber daya manusia yang dimiliki untuk memberikan solusi terbaik dalam setiap penyelenggaraan proyek. b) HARGA KOMPETITIF, memberikan produk dan jasa dengan kualitas tinggi dan biaya yang efisien yang diselesaikan tepat waktu dan sesuai spesifikasi yang dijanjikan. c) MENGHORMATI KEBUTUHAN KLIEN, dengan senantiasa menjaga transparansi, akuntabilitas dan tanggung jawab di setiap bidang pekerjaan. d) PROFESIONALISME, bekerja secara profesional dengan selalu mengupayakan yang terbaik guna menghasilkan produk dan jasa dengan standar kualitas yang tinggi. Selalu memberikan yang terbaik dalam setiap tindakan. e) HARMONIS, memastikan keselarasan antara aktivitas Perseroan dan lingkungan, manusia dan masyarakat; meningkatkan kualitas hidup penduduk setempat dan menjaga lingkungan global; serta menjaga kepercayaan klien dan masyarakat.
a) COMPETENCE, always improving quality of skills, abilities and attitudes mentally in order to improve outcomes has been achieved. b) EFFICIENCY, determined to always do true, always looking for opportunities for improvement and efficiency. Always creative and innovative in order to create benefits and added value for clients with reasonable and competitive price. c) INTEGRITY, firmness in carrying out the principles of truth and values of the Company at all business activities through the consistency between word and deed. d) TEAM COOPERATION, collaborate in order to create group synergy through a spirit of mutual support ability and expertise to each based on the principle of mutual respect. e) RESPONSIBLE, integrated approach to health, safety and environmental management (SMK3) in offices, in the field and at the client site. SMK3 always get top priority in every activity of the Company. External a) DEDICATION, wholeheartedly maximize the potential of its human resources in order to give the best solution in every organization projects. b) COMPETITIVE PRICE, provide products and services at high quality and cost-efficient is resolved on time and according to specifications promised. c) CLIENT NEEDS RESPECT, by continuing to maintain transparancy, accountability and responsibility in every field of employment. d) PROFESSIONALISM, work always seek professional with best to generate products and services with quality standards high. Always give the best in every action. e) HARMONY, ensure alignment between Corporation activities and the environment, people and communities; increase quality of life of local residents and keeping the global environment, as well as maintaining clients and the public trust.
14
Menjadi Perusahaan Besar yang Teruji Oleh Persaingan yang Mendunia
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
PROFIL DEWAN KOMISARIS DAN DIREKSI THE PROFILE OF THE BOARD OF COMMISSIONERS AND THE BOARD OF DIRECTORS
PROFIL KOMISARIS
THE PROFILE OF THE BOARD OF COMMISSIONERS
Siswanto
Siswanto
Komisaris Utama Komisaris Utama PT Truba Alam Manunggal Engineering Tbk. Sebelumnya menjabat berbagai posisi penting di militer, meliputi : Misi PBB di Kamboja, Dosen di Sekolah Staf Komando AD Bandung, Staf Perencanaan di Markas Besar TNI AD, dengan pangkat terakhir sebagai Brigadir Jenderal TNI. Saat ini juga menjabat sebagai Komisaris maupun Direksi pada beberapa Perseroan besar lainnya.
The President Commissioner He is the President Commissioner of PT Truba Alam Manunggal Engineering Tbk. Prior to that he served in various critical positions in the military, such as: UN’s Mission in Cambodia, a Lecturer at the ARMY School of Command Staff in Bandung, a Staff of Planning at the Indonesian ARMY Headquarter, with the last rank as a Brigadier General in the ARMY. Currenty he is also a Commissioner and Director in several major companies.
Marsul Siregar
Marsul Siregar
Komisaris Independen Komisaris Independen PT Truba Alam Manunggal Engineering Tbk. Sebelumnya menjabat sebagai Senior General Manager pada beberapa perusahaan meliputi: Fujikura Ltd, PT Jembo Cable Tbk, Sinar Mas Group, serta Voith Paper Gmbh. Dalam Bidang pendidikan beliau pernah menjabat sebagai staf pengajar pada program S2 (Master) di Universitas swasta terkemuka di Jakarta. Mendapatkan gelar Sarjana Teknik Elektro dari Universitas Sumatera Utara, serta gelar Master dan Doctor di bidang Teknik Elektro dari Universitas Tokushima Japan.
Independent Commissioner He is the Independent Commissioner at PT Truba Alam Manunggal Engineering Tbk. Prior to that he served as a Senior General Manager in some companies, such as: Fujikura Ltd, PT Jembo Cable Tbk, Sinar Mas Group, and Voith Paper Gmbh. In the field of education, he once served as a teaching staff for the Magister program in a reknown private University in Jakarta. He gained the Bachelor Degree in Electronic Engineering from the University of North Sumatera, Master and Doctor Degrees in Electronic Engineering from Tokushima University in Japan.
PROFIL DIREKSI
PROFILE OF THE DIRECTORS
Sjaiful Bachri Harahap
Sjaiful Bachri Harahap
Direktur Utama Direktur utama PT Truba Alam Manunggal Engineering Tbk. Meraih gelar Sarjana Fisika Teknik dari Institut Teknologi Bandung. Sebelumnya telah bekerja sebagai engineer di beberapa perusahaan dan selanjutnya pernah menjabat sebagai Direktur Utama PT Menamas Mitra Energi di Jakarta, dan Direktur Utama PT Metaepsi Pejebe Power Generation di Jakarta.
The President Director He is the President Director of PT Truba Alam Manunggal Engineering Tbk. He achieved Physics Engineering Bachelor Degree from Bandung Institute of Technology. He worked as an engineer on several companies and appointed as the President Director of PT Menamas Mitra Energi at Jakarta, and President Director of PT Metaepsi Pejebe Power Generation at Jakarta.
15
Being A Large Company Which is Proven by the Worldwide Competition
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
Hadisunardi Oscar
Hadisunardi Oscar
Direktur Direktur PT Truba Alam Manunggal Engineering Tbk. Sebelum bergabung dengan Perseroan, ia juga pernah berkarir di beberapa perusahaan seperti di Sinar Mas Group, PT. Gading Megah dan PT. Maxima Infrastruktur. Meraih gelar sarjananya di bidang Akuntansi dari Fakultas Ekonomi Universitas Trisakti.
The Director He is a Director at PT Truba Alam Manunggal Engineering Tbk. Before joining the Company, he once worked in companies such as Sinar Mas Group, PT. Gading Megah and PT. Maxima Infrastruktur. He gained his Bachelor Degree in Accounting from the Faculty of EconoTrisakti University.
Haposan S. Pakpahan
Haposan S. Pakpahan
Direktur Direktur PT Truba Alam Manunggal Engineering Tbk. Sebelumnya telah bekerja di beberapa Perusahaan seperti Bechtel International Inc., PT McDermott Indonesia, Atlantic Richfield Indonesia Inc (ARCO), Boygues Offshore Pte. Ltd., Singapore. Sementara itu, pada Tahun 20082011, ia pernah menjabat Direktur Utama PT Navigat Innovative Indonesia. Beliau Meraih gelar sarjananya di bidang elektroteknik dari Institut Teknologi Bandung.
The Director He is a Director at PT Truba Alam Manunggal Engineering Tbk. Prior to that he worked in companies such as Bechtel International Inc., PT McDermott Indonesia, Atlantic Richfield Indonesia Inc (ARCO), Boygues Offshore Pte. Ltd., Singapore. In 2008-2011, he served as President Director of PT Navigat Innovative Indonesia. He gained his Degree in Electrical Engineering from Bandung Institute of Technology.
Johannes Boyke
Johannes Boyke
Direktur Independen Direktur Independen PT Truba Alam Manunggal Engineering Tbk. Sebelum bergabung dengan Perseroan, Ia pernah berkarir sebagai konsultan bidang Hydrology, Konsultan Engineering di PT Indoswisatama, sebagai Project Manager developer PT Setyawan Dwi Tunggal serta sebagai Project coordinator di PT. Indah Kiat untuk pembangunan proyek proyek grup Sinar Mas baik di Indonesia dan di China.
Independent Director He is an Independent Director of PT Truba Alam Manunggal Engineering Tbk. Before joining the Company, he once worked as a consultant in Hydrology, an engineering consultant at PT Indoswisatama, a Project Manager Developer at PT Setyawan Dwi Tunggal and a Project Coordinator at PT. Indah Kiat to build projects of Sinar Mas Group in Indonesia and China.
16
Menjadi Perusahaan Besar yang Teruji Oleh Persaingan yang Mendunia
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
SUMBER DAYA MANUSIA HUMAN RESOURCES
Truba Manunggal yakin bahwa salah satu faktor penting dalam menjalankan kegiatan usaha adalah kehadiran sumber daya manusia yang kompeten. Jasa konstruksi yang dijalankan oleh Truba Manunggal sangat membutuhkan personil-personil yang profesional untuk menghasilkan kinerja yang optimal. Truba Manunggal memiliki strategi dan kebijakan untuk memberdayakan sumber daya manusia sehingga dapat memberikan kesempatan bekerja yang adil serta berkontribusi kepada Perseroan sesuai dengan keahliannya masing - masing. Setiap insan Truba Manunggal memiliki komitmen untuk;
Truba Manunggal believes that one of the crucial factors in performing business activities is the presence of competent human resources. Construction services carried out by Truba Manunggal is highly in need of professional personnel to produce an optimum performance.
Menghormati kebutuhan klien, dengan senantiasa menjaga transparansi, akuntabilitas dan tanggung jawab di setiap bidang pekerjaan.
Respecting the client’s need, by always maintaining transparency, accountability and responsibility in every aspect of work.
Meningkatkan budaya keselamatan Kerja, Bekerja aman untuk keselamatan diri sendiri dan orang lain. Integritas, ketegasan dalam menjalankan prinsip kebenaran dan nilai-nilai Perseroan dalam segala aktivitas bisnis melalui konsistensi kata dan perbuatan
Improving the culture of safety, by promoting safe work for our own and other safety.
Truba Manunggal has strategies and policies to in place to empower human resources that may provide fair and just employment opportunity and generate contribution to the Company in accordance with their respective expertise. Each personnel of Truba Manunggal shall have commitment to the following:
Integrity, by being more assertive in carrying out the Company’s truth and values principles in any business activity through the consistency of words and action.
17
Being A Large Company Which is Proven by the Worldwide Competition
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
Kompetensi, senantiasa meningkatkan kualitas keahlian, kemampuan dan sikap mental demi peningkatan hasil-hasil yang telah dicapai.
Competence, by always improving the quality of skill, ability and metal behavior for the sake of improving the results that have been achieved.
Kerjasama Tim, berkolaborasi demi terciptanya sinergi grup melalui semangat saling mendukung kemampuan dan keahlian masing-masing berdasarkan pada prinsip saling menghormati. Saling berbagi atas Nilai-nilai Perusahaan. Rangkul kuat nilai-nilai perusahaan, bersikap profesional dan etis, dan perlakukan orang lain dengan hormat. Memperbaiki terus menerus, Terus memperbaiki, mengembangkan dan meningkatkan kemampuan diri kita dan berbagi pengetahuan dan keterampilan dengan orang lain. Dengan tujuan untuk mencapai komitmen tersebut, Truba Manunggal bertolak dari Nilai-nilai Perusahaan (Corporate Values) yang mengkristal menjadi sebuah budaya perusahaan. Nilai-nilai yang menjadi pedoman dalam bersikap dan bertindak bagi sumber daya manusia di dalam Perusahaan. Nilai-nilai yang mengatur lalu lintas dalam pergaulan internal dan kebutuhan eksternal.
Team Cooperation, by establishing good collaboration for the sake of creating group synergy in a spirit of supporting capability and expertise each other based on a mutual respect principle. Sharing Company’s Values, by strongly upholding the Company’s value, being more professional and ethical, and treating others with respect. Continuously improving, by keeping improving, developing and increasing our own ability and sharing knowledge and skill with others. With the purpose of achieving the said commitment, Truba Manunggal commences it from the Corporate Values crystalized into the Company’s culture, the value that becomes the guideline in standing at attention of and acting for the human resources within the Company and the values that set the traffic in companionship internal and external needs.
18
Menjadi Perusahaan Besar yang Teruji Oleh Persaingan yang Mendunia
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
Sampai dengan akhir Desember 2014, Truba Alam Manunggal memiliki 103 karyawan yang terdiri dari 24 karyawan permanen dan 79 karyawan dengan status waktu tertentu. Di waktu yang sama, Anak perusahaan Truba Manunggal yaitu PT Truba Jaya Engineering (TJE) memiliki 316 karyawan. Anak perusahaan yang lain, PT Menamas Mitra Energi memiliki 20 Karyawan yang tersebar dikantor pusat maupun di lapangan Sebagai bagian dari komitmennya untuk mengembangkan dan mempertahankan karyawan terbaik, baik dari segi manajemen maupun teknikal, Truba Manunggal memberikan kesempatan kepada karyawannya untuk mengembangkan diri dan pengetahuannya dengan mengikuti pelatihanpelatihan, baik pelatihan internal maupun pelatihan eksternal. Baik pelatihan yang sifatnya manajemen maupun teknikal yang terkait dengan tuntutan kerja masing-masing karyawan.
Until end of December 2013, Truba Manunggal has 103 employees comprising of 24 permanent employees and 79 fixed-term employees. In the same time, the subsidiary of Truba Manunggal i.e. PT Truba Jaya Engineering (TJE) has 316 employees; while the other subsidiary namely, PT Menamas Mitra Energi has 20 employees spread out at headquarter as well as at the site. As part of the commitment to develop and maintain the best employees, either in term of management or technicality, Truba Manunggal provides opportunities to all of its employees to develop themselves and their knowledge by attending trainings, both internal as well as external trainings, and for managerial or technical trainings related to the scope of work of each employee.
19
Being A Large Company Which is Proven by the Worldwide Competition
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI INFORMATION TECHNOLOGY AND COMMUNICATION
TEKNOLOGI INFORMASI
INFORMATION TECHNOLOGY
Truba Manunggal sangat memahami pentingnya peranan ICT (Information and Communication Technology) untuk keberhasilan Perseroan dalam menjalankan bisnis dan usahanya, serta menigkatkan efektifitas dan efisiensi dalam pelaksanaan sistem dan operasi Perseroan.
Truba Manunggal really understood the importance of ICT (Information and Communication Technology) for the success of the Company in running the business, and to improving effectivity and efficiency in implementations and operations of the Company.
Akurasi dan kecepatan informasi yang dihasilkan oleh sistem ICT membantu Perseroan bergerak cepat dalam mengambil keputusan dan merespon kondisi pasar agar selalu memiliki nilai kompetitif yang tinggi di industri IPP & EPC.
The accuracy and speed of information resulted by the ICT system helps the Company to move fast in making decisions and responding to market conditions, to always have high competitive value in IPP & EPC industry.
Truba Manunggal sebagai perusahaan yang memiliki bisnis proses yang luas, membutuhkan system ICT handal yang terintegrasi bagi seluruh bagian / fungsional sehingga dapat mengoptimalkan potensi sumber daya yang dimiliki. Untuk mendukung kebutuhan ini maka Perseroan menerapkan system ERP (Enterprise Resource Planning) dengan menggunakan IFS (Industrial and Financial Systems).
Truba Manunggal, as a company with a vast business process, requires a reliable and integrated ICT system for all parts/functionals, as to optimize the resources potentials. To support this needs, the Company applies the ERP (Enterprise Resource Planning) system, by utilizing IFS (Industrial and Financial Systems).
Tahapan Pengembangan ICT
Stages of ICT Development
Proses Implementasi IFS-ERP ini dibagi dalam beberapa tahapan dan dilakukan secara berkesinambungan :
The implementation process of this IFS-ERP is divided into several stages and conducted sustainably:
20
Menjadi Perusahaan Besar yang Teruji Oleh Persaingan yang Mendunia
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
Tahun 2007
In 2007
Perseroan memulai mengimplementasikan ERP tahap pertama dengan modul IFS-Financials, modul ini terdiri dari : General Ledger, Account Receivable, Account Payable, Consolidated Account, Fixed Asset, Cash Flow.
The Company began implementing ERP stage-I with IFS-Financials module that covered the following: General Ledger, Account Receivable, Account Payable, Consolidated Account, Fixed Asset, and Cash Flow.
Tahun 2008
In 2008
Setelah sukses implementasi ERP tahap-1 Perseroan melanjutkan implementasi ERP tahap selanjutnya dengan modul : IFS-Engineering, modul ini terdiri dari : Project Management, Project Delivery, Project Reporting, PDM Configuration, Engineering Change Management, Quality Management.
After successfully implemented the ERP stage-1 the Company continued the next stage of ERP implementation with IFS-Engineering module. This module consisted of: Project Management, Project Delivery, Project Reporting, PDM Configuration, Engineering Change Management, and Quality Management.
Tahun 2009
In 2009
Perseroan meningkatkan system ERP dengan mengimplementasikan fungsi Budget Controll (Opex, Asset, Project). Dan untuk pengaturan dibidang sumber daya manusia Perseroan mengimplementasikan IFS Human Resources (Personal Admin, Time & Attendance, Expense Management, Payroll Admin, Recruitment, Performance Appraisal).
The Company improved the ERP system by implementing the Budget Controll function (Opex, Asset, and Project). For the arrangements in human resources, the Company implemented the Human Resources function (Personal Admin, Time & Attendance, Expense Management, Payroll Admin, Recruitment, and Performance Appraisal).
Tahun 2010
In 2010
Perseroan membangun aplikasi Web-Portal yang digunakan sebagai gateway bagi seluruh karyawan untuk mengakses informasi perusahaan baik pengetahuan, pelaporan, dashboard, workflow dan form elektronik. Fungsi Web-Portal di gunakan sebagai aplikasi muka (Front-End system) yang terhubung ke ERP-IFS sebagai Back-End system.
The Company built a Web-Portal application utilized as a gateway for all employees to access information of the Company in the form of knowledge, reports, dashboard, workflows, and elctronics. This Web-Portal function was used as the Front-End system connected to ERP-IFS that served as the Back-End system.
Tahun 2011
In 2011
Perseroan melakukan Roll-out implementasi ERP tahap-1 dengan modul IFS-Financial di anak perusahaan (PT Truba Jaya Engineering). Hal ini dilakukan dalam rangka menstandarisasikan sistem pada group perusahan dan memudahkan proses konsolidasi.
The Company performed the stage-1 of ERP Rollout implementation with IFS-Financial module on its subsidiary (PT Truba Jaya Engineering). This was done to standardize the system to the group of the company and simplify the consolidation process.
21
Being A Large Company Which is Proven by the Worldwide Competition
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
Tahun 2012
In 2012
Melanjutkan tahapan selanjutnya Perseroan melakukan Roll-out ERP tahap-2 dengan modul IFS-Project Management di anak perusahaan PT Truba Jaya Engineering.
In the next stage, the Company performed the stage-2 of ERP Roll-out with IFS-Project Management module on its subsidiary (PT Truba Jaya Engineering).
Tahun 2013
In 2013
Meningkatkan efisiensi dan optimalisasi pekerjaan, Truba Manunggal terus berusaha untuk tumbuh secara konsisten serta memiliki peran yang semakin luas. Dengan sarana dan prasarana Infrastruktur ICT yang dimiliki, departemen ICT akan selalu berperan aktif dalam mengembangkan dan memberikan solusi teknologi informasi yang terbaik bagi Perseroan sesuai dengan kebutuhan dan perkembangan Perseroan.
To improve work efficiency and optimalization, Truba Manunggal kept on growing consistently and bore a wider role. Using the possessed ICT infrastructure, the ICT department will always play an active role in developing and providing the best technological solution for the Company, in accordance with the Company’s needs and development.
Tahun 2014
In 2014
Melanjutkan tahapan implementasi ERP berikutnya, Perseroan melakukan Roll-out ERP modul IFS-Purchasing & Inventory dan Resource lainnya di anak perusahaan.
To continue the next ERP implementation steps, the private company will do the IFS-Purchasing module ERP Roll-out and other Inventory and Resource on the subsidiary companies.
22
Menjadi Perusahaan Besar yang Teruji Oleh Persaingan yang Mendunia
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
KOMPOSISI PEMEGANG SAHAM SHAREHOLDER COMPOSITION
PT. Mandala Kapital
27.97%
PT Alam Manunggal
10.22% 5.27%
56.54%
Masyarakat
Indo Infrastructure Group Pte
23
Being A Large Company Which is Proven by the Worldwide Competition
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
STRUKTUR BISNIS BUSINESS STRUCTURE
10.22% PT Alam Manunggal
27.97% PT Mandala Kapital
56.54% Public
5.27% Indo Infrastructure Group Pte, Ltd.
PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk
100% Radianz Investment Limited
100% Harvest Star Holdings Limited
100% Manunggal Infrasolusi International Pte, Ltd.
100% CDE International Pte. Ltd.
95% PT Manunggal Infrasolusi Utama
100% Tame Turnkey Contracting Pte, Ltd.
21.90% Grenzone Pte. Ltd.
100% Tame Turnkey (Labuan) Pte, Ltd.
99.99% PT Manunggal Infrasolusi
99.55% PT Truba Jaya Engineering
99.99% PT Suar Alam Engineering
99.92% PT Manunggal Engineering
99,8% PT Karangasem Manunggal Power
24
Menjadi Perusahaan Besar yang Teruji Oleh Persaingan yang Mendunia
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
ANALISA PEMBAHASAN MANAJEMEN MANAGEMENT ANALYSIS AND DISCUSSION
Tinjauan Operasi Tahun 2014 bisnis EPC Truba Manunggal mengalami kinerja yang cukup baik walau belum optimal, sesuai dengan unit bisnis utama Perseroan di bidang EPC (Engineering, Procurement, Construction) Perseroan menyadari berbagai tantangan ditengah lajunya persaingan industri sejenis baik domestik maupun Internasional.
Operational Overview In 2014, the EPC business of Truba Manunggal gained a pretty good performance, despite not yet fully optimized, in accordance with the main business unit of the Company in the field of EPC (Engineering, Procurement, and Construction). The Company realized the various challenges in the midst of industrial competitions, be it domestics and international.
Bagian dari proyek pemerintah 10.000 MW yang dapat dilaksanakan dengan baik oleh Perseroan di indikasikan dengan beroperasinya Power Plant yang di bangun perseroan. Indikator yang baik tersebut menjadi modal dalam menyambut tantangan energi pada tahun berikutnya, sebagai Perseroan yang terpercaya dan profesional.
Part of the 10,000 MW Government project that was amended to the Company was successfully executed, indicated by the operations of Power Plant built by the Company. This good indicator became an asset to welcome the challenges in energy sector in the subsequent years, as a reliable and professional Company.
Segmen Industri yang menjadi fokus Truba Manunggal:
Industrial Segmen Manunggal:
Tenaga Listrik Truba Manunggal merupakan mitra pilihan pada proyek proyek pembangkit listrik yang menggunakan teknologi energi terbarukan. Fokus perusahaan pada EPC (Engineering, Procurement, Construction); merancang, memasang, startup dan commissioning termasuk keahlian dalam kerja retrofit untuk memenuhi kepatuhan pengendalian lingkungan dan emisi.
Electrical Plant Truba Manunggal is the chosen partner in electrical plant projects that applies the technology of renewable energy. The Company is focused on EPC (Engineering, Procurement, and Construction) to design, instal, startup and commissioning, including the skills in retrofit works to fulfill compliance of towards environmental and emission control.
Jasa Pemeliharaan Selain sebagai perusahaan jasa pemeliharaan, penyediaan suku cadang, dan tenaga kerja, serta pekerjaan perawatan proyek Truba Manunggal juga merupakan salah satu perusahaan yang kompeten dalam perawatan boiler ukuran besar di Indonesia. Truba Manunggal pun memberikan jasa perawatan pra dan pasca pengelasan, serta pembersihan dengan menggunakan bahan-bahan kimia.
Maintenance Services Aside from being a company that provides maintenance services, spare parts procurements, workforces, and project maintenance, TM is one of the competent companies in maintaining huge-sized boiler in Indonesia. TM also provides maintaining service pre and post weilding, as well as cleaning up using chemical materials.
Minyak & Gas Di Kawasan Asia, Truba Manunggal sudah dikenal sebagai penyedia jasa rekayasa, pembelian, dan konstruksi untuk berbagai proyek energi dalam industri hulu, hilir dan petrokimia. Truba Manunggal merancang dan membangun pabrik, kilang pengolahan, pemipaan, fasilitas lepas pantai, dan aset energi lainnya.
Oil & Gas In Asia, TM is known as the service provider in engineering, buying, and construction for various energy projects in upstream, downstream and petrochemical industries. TM designs and builds factories, refineries, piping, offshore facilities, and other energy assets.
Focused
by
Truba
25
Being A Large Company Which is Proven by the Worldwide Competition
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
Industri Truba Manunggal memiliki fokus pada segmen industri termasuk infrastruktur di dalamnya yang menuntut keahlian berbagai disiplin teknik untuk menyediakan manajemen, rekayasa, pengadaan, konstruksi dan pemeliharaan. Hal diatas di perlukan sebagai solusi dalam proyek industri kimia, khususnya bagi proyek-proyek yang mengharuskan pelaksanaan secara “turn key”.
Industry Truba Manunggal focused on industrial segment including infrastructures that demand expertise of various technical disciplines to provide management, engineering, procurement, construction and maintenance. All of them are necessary as the solution for chemical industry projects, especially for projects that require a “turnkey” implementation
PROYEK YANG DIPEROLEH TAHUN 2014 AWARDED PROJECTS IN 2014 No
Pekerjaan
Tipe
Work
Type
Lokasi Location
Klien Klien
Nilai Kontrak USD
Contract Value (USD)
Nilai Tanggal Kontrak Rp. Kontrak yang di Dapat Contract Value Date Awarded (Rp)
1 Fabrication Silo
Konstruksi
Power Plant Babelan, Bekasi - PT. Valmet West Java Indonesia
-
14,729,719,852
Feb’14
2 Inland Transportation
Konstruksi
Power Plant Babelan, Bekasi - PT. Valmet West Java Indonesia
-
8,940,272,500
Feb’14
3 Refractory Transportation Cost Konstruksi (40 Feet - Approx 33 Containers)
Power Plant Babelan, Bekasi - PT. Valmet West Java Indonesia
-
170,775,000
Feb’14
4 Returning Back of Empty Container from Babelan Site to Container Storage (70% of Container Trailer Cost)
Konstruksi
Power Plant Babelan, Bekasi - PT. Valmet West Java Indonesia
-
3,079,125,000
Feb’14
5 Movement to cakung for Storage, Konstruksi Loading, Unloading for 78 Containers (First 2 Shipments) Including retruning of 76 empty container = movement to site after one month)
Power Plant Babelan, Bekasi - PT. Valmet West Java Indonesia
-
1,413,668,480
Feb’14
6 Fabrication of Atmosphire Tank
EPC
Power Plant Babelan, Bekasi - PT. Cikarang West Java Listrindo
-
16,999,686,000
Feb’14
7 Amandment Agreement for Mechanical Erection Works in Poy Area at Indorama Polychem Indonesia
Konstruksi
Industrial
Jatiluhur, Purwakarta
PT Indorama Polychem Indonesia
-
4,603,095,295
Oct-14
8 Repair Welding Interbed cooler & Konstruksi Process Gas Cooler
Industrial
Purwakarta, West PT South PaJava cific Viscose
-
791,470,000
Feb’14
9 Package-B P14 Indocement Plant (Mechanical Equipment, Steel Structure, Piping, Refractory, Insulation, Roofing & Clading)
Industrial
Citeureup, West Java
-
121,280,000,000
Feb’14
Konstruksi
PT. Sinoma Engineering Indonesa
26
Menjadi Perusahaan Besar yang Teruji Oleh Persaingan yang Mendunia
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
No
Pekerjaan
Tipe
Work
Type
Lokasi Location
Klien Klien
Nilai Kontrak USD
Contract Value (USD)
Nilai Tanggal Kontrak Rp. Kontrak yang di Dapat Contract Value Date Awarded (Rp)
10 Electrical Equipment and automation instrument manufacture and installation project
Konstruksi
Industrial
Citeureup
PT Sinoma Engineering Indonesia
-
27,964,255,000
Sep-14
11 Proposed Additional Erection of Steel Structure for Conveyor System Works for Indocement P14 Brownfield Cement Plant Project - Citeuruep Jakarta, Indonesia
Konstruksi
Industrial
Citeureup
PT Sinoma Engineering Indonesia
-
12,083,500,000
Oct-14
12 Erection of Steel Structure for Conveyor System Work for Indocement P-14 Brownfield Cement Plant Citeureup
Konstruksi
Industrial
Citeureup
PT Sinoma Engineering Indonesia
-
12,083,500,000
Oct-14
13 150 KV GIS Extension Project of Konstruksi PLTU 2 Pelabuhan ratu 3x350 MW Power Plant
Power Plant Pelabuhan Ratu - Shanghai West Java Electric Corp
1,421,000
Feb’14
14 Pile Driving and Foundation Oleochemical Plant Project;
Konstruksi
Industrial
Lubuk Gaung Dumai, Riau
Energi Sejahtera Mas (Sinar Mas Group)
-
15 PLC Dryer #1 & #2; Upgrade Installation Work
Konstruksi
Industrial
Soroako Nickel Production Facility, South Sulawesi
PT. Vale Indonesia Tbk.
45,099.18
16 Shutdown Kiln Job
Maintenance
Industrial
Soroako Nickel Production Facility, South Sulawesi
PT. Vale Indonesia Tbk.
-
4,802,851,694
Mar-14
17 Shutdown Furnace Job
Maintenance
Industrial
Soroako Nickel Production Facility, South Sulawesi
PT. Vale Indonesia Tbk.
-
3,811,896,663
Mar-14
18 Shutdown Converter Job
Maintenance
Industrial
Soroako Nickel Production Facility, South Sulawesi
PT. Vale Indonesia Tbk.
-
2,647,875,930
Mar-14
19 Dryer #3, Expansion Joint Replacement
Maintenance
Industrial
Soroako Nickel Production Facility, South Sulawesi
PT. Vale Indonesia Tbk.
-
20 Furnace Roof Replacement
Maintenance
Industrial
Soroako Nickel Production Facility, South Sulawesi
PT. Vale Indonesia Tbk.
-
23,436,097,520
Mar-14
21 Rante LGS-Concrete Sheet Pile Installation
Konstruksi
Industrial
Soroako Nickel Production Facility, South Sulawesi
PT Vale Indonesia
-
1,585,180,900
Jun-14
64,000,000,000
Mar-14
Mar-14
Mar-14
27
Being A Large Company Which is Proven by the Worldwide Competition
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
No
Pekerjaan
Tipe
Work
Lokasi Location
Type
Klien Klien
Nilai Kontrak USD
Contract Value (USD)
Nilai Tanggal Kontrak Rp. Kontrak yang di Dapat Contract Value Date Awarded (Rp)
22 Coal Transportation Project (CTP) Port Upgrade Civil, Electrical Construction & Crane Assembly Soroako Nickel Production Facility, South Sulawesi.
Konstruksi
Industrial
Sulawesi Selatan PT Vale Indonesia
-
49,124,623,575
Aug-14
23 Reconditioning of Utilities & mangkasa Point Fuel Tanks
Maintenance
Industrial
Soroako, South Sulawesi
PT Vale Indonesia
-
2,122,605,930
Sep-14
24 Diagonal Screen & Scaffolding Digister PM
Maintenance
Industrial
Tanjung Jabung Barat, Jambi
PT. Lontar Payrus Pulp & Paper Industry
-
1,039,949,304
Sep-14
25 Annual Shutdown RB#1, Shutdown RB#2, Shutdown VE#1 PF1B-PF1D Replacement by Pass Vapor & Automatic Cleaning RB
Maintenance
Industrial
Tanjung Jabung Barat, Jambi
PT. Lontar Payrus Pulp & Paper Industry
-
3,984,646,179
Mar-14
26 Pipe Line PM & Expansion Joint RB#1 Replacement
Maintenance
Industrial
Tanjung Jabung Barat, Jambi
PT. Lontar Payrus Pulp & Paper Industry
-
1,350,000,000
Mar-14
27 Natural Gas Piping Installation
Maintenance
Industrial
Tanjung Jabung Barat, Jambi
PT. Lontar Payrus Pulp & Paper Industry
-
308,096,315
Mar-14
28 Perjanjian Borongan Temporary Bridge & Pipe Construction Protection for Crossing Pipe KPSA
Maintenance
Industrial
Pangkalan Kerinci, Pelalawan, Riau
PT. RAPP
-
417,423,667
Feb-14
29 Maintenance and Miscellaneous Works of RAPP, IKPP, LPPPI, TPL & Others (Operational & Maintenance Ferry Langgam of RAPP (1 Unit Ponton and 3 Units Tug Boat), Annual Mill Shutdown LPPPI Jambi)
Maintenance
Industrial
Kerinci - Riau
PT. RAPP
-
7,956,000,000
Jan’14
30 VE-14 Replace Mis Eliminator PF3, VB01 & VB02
Konstruksi
Industrial
Riau
PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk
-
388,966,000
Jun-14
31 Letter of Award for RB, MFB Shutdown Job and Economizer Tube MFB Replacement Shutdown Job
Maintenance
Industrial
Sumatra Utara
PT Toba Pulp Lestari Tbk
-
4,005,242,000
Oct-14
32 Letter of Award for RB, MFB Shutdown Job and Economizer Tube MFB Replacement Shutdown Job
Maintenance
Industrial
Sumatra Utara
PT Toba Pulp Lestari Tbk
-
2,216,772,000
Oct-14
33 Letter of Award for RB, MFB Shutdown Job and Economizer Tube MFB Replacement Shutdown Job
Maintenance
Industrial
Sumatra Utara
PT Toba Pulp Lestari Tbk
-
3,284,897,680
Oct-14
28
Menjadi Perusahaan Besar yang Teruji Oleh Persaingan yang Mendunia
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
No
Pekerjaan
Tipe
Work
Type
Lokasi Location
Klien Klien
Nilai Kontrak USD
Contract Value (USD)
Nilai Tanggal Kontrak Rp. Kontrak yang di Dapat Contract Value Date Awarded (Rp)
34 Maintenance Job of Boiler Open Contract 2014 for All Mill Area
Maintenance
Industrial
Perawang - Riau Sumatera
PT. Pindo Deli Pulp & Paper Mills
-
Amount Based on Actual as per Work Order
Jan’14
35 Maintenance Job of Boiler Open Contract 2014 for All Mill Area
Maintenance
Industrial
Perawang - Riau Sumatera
PT. Indah Kiat Pulp & Paper Tbk
-
Amount Based on Actual as per Work Order
Jan’14
36 RB-11 Rebuild Install All New & Repair Ducting
Konstruksi
Industrial
Perawang - Riau Sumatera
PT. Indah Kiat Pulp & Paper Tbk
-
443,000,000
Feb’14
37 Construction Work of RAM Transport Package (Raw & Additive Materials Storage & Transport Systems) for P-14 Project (Part 3CP5.04)
Konstruksi
Industrial
Citeureup
PT. Indocement Tunggal Prakarsa
-
149,250,000,000
Apr-14
38 Dismantling of mechanical and steel structures of big bag packing facilities at P6 and P8 Cement Packing for Citereup PCC Improvement and Capacity Expantion Project - Part#70
Konstruksi
Industrial
Citeureup
PT. Indocement Tunggal Prakarsa
-
1,163,000,000
Jun-14
39 Amandment 1 Rental & maintenance Welding Engine Miller 500 Amp oleh PT Tripatra Engineers & Construction 10 unit @Rp.6,600,000,- selama 3 bulan, dari Rp.795,000,000,- ke Rp.199,500,000,- maksimal Rp.994,500,000,-
Welding Engine Rental
Banyu Urip project
PT Tripatra Engineers & Construction
-
199,500,000
Apr-14
40 Maintenance Services for Tuban Plant
Maintenance
Industrial
Tuban, East Java PT. Holcim Tbk.
-
2,000,000,000
Aug-14
41 SLO CMTF Pit ConstructionPackage A
Konstruksi
Oil & Gas
Pekanbaru, Riau
PT. Chevron Pasific Indonesia
-
33,939,950,369
Aug-14
42 Contract service for install and erect the mist eliminators on discharge canal unit 8.
Maintenance
Power Plant Paiton, Probolinggo
PT Paiton Energy
30,801.71
Aug-14
43 Contract service for provide resources to inspect, maintain & repair the pump to restore performance and minimize the breakdown due to mechanical failures.
Maintenance
Power Plant Paiton, Probolinggo
PT Paiton Energy
22,561.15
Aug-14
44 Cement Shiploading Project
Konstruksi
Industrial
Tuban, East Java PT Holcim Indonesia
-
7,235,000,000
Sep-14
45 OKI Mill Plant Mechanical, Electrical, and Instrumentation Installation Work Package #1 Recovery Boiler
Konstruksi (Mechanical)
Industrial
OKI, South Sumatra
-
203,000,000,000
Sep-14
PT OKI Pulp And Paper Mills
29
Being A Large Company Which is Proven by the Worldwide Competition
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
No
Pekerjaan
Tipe
Work
Type
Lokasi Location
Klien Klien
Nilai Kontrak USD
Contract Value (USD)
Nilai Tanggal Kontrak Rp. Kontrak yang di Dapat Contract Value Date Awarded (Rp)
46 Purchase Contract for OKI Mill Plant Mechanical, Electrical and Instrumentation Installation Work Package #4 - Fiber Line
Konstruksi (Mechanical)
Industrial
OKI, South Sumatra
PT OKI Pulp And Paper Mills
-
348,000,000,000
Dec-14
47 Erection Utility Block, Parking Area and Soap Noodle
Konstruksi
Industrial
Kawasan Industri PT Unilever Sei Mangkei Oleochemical Sumatra Utara Indonesia
-
4,200,000,000
Sep-14
48 OSBL Package Mechanical Equipments Installation
Konstruksi
Industrial
Kawasan Industri PT Unilever Sei Mangkei Oleochemical Sumatra Utara Indonesia
-
4,554,000,000
Sep-14
49 Non Destructive Testing for ISBL Konstruksi Piping
Industrial
Kawasan Industri PT Unilever Sei Mangkei Oleochemical Sumatra Utara Indonesia
-
735,000,000
Sep-14
50 Contract Service for Replacing Maintenance and Repairing Corroded part of equipment and to extend service life of equipments
Power Plant Paiton, Probolinggo
51 Contract Agreement Repair Work Konstruksi at Jetty Belt Conveyor BC 2J1. BC02
Industrial
Tuban, East Java PT. Holcim Tbk.
-
104,281,699
Oct-14
52 Contract Agreement Repair Work Konstruksi at Jetty Hopper
Industrial
Tuban, East Java PT. Holcim Tbk.
-
154,961,533
Sep-14
53 Pengadaan Pembangunan Coal Shelter PLTU Paiton
EPC
Power Plant Paiton, Probolinggo
PT. PLN (Persero) Unit Pembangkitan Jawa Bali
-
92,125,000,000
Dec-14
54 Pengadaan Perluasan Coal Yard dan Redundant Stacker Reclaimer PLTU Lontar
EPC
Power Plant Lontar, Tangerang
PT. PLN (Persero) Unit Pembangkitan Jawa Bali
-
111,730,179,209
Dec-14
55 Pemborongan Pekerjaan Proyek Remove & Install Complex Cooler Klin 2, LPTM 33001306M
Maintenance
Industrial
PT Lontar Papyrus Pulp & Paper Industry
-
1,360,000,000
Oct-14
Tebing Tinggi, Tanjung Jabung barat, Jambi
PT Paiton Energy
23,516
Sep-14
56 Cooling Tower Facilities Capacity EPC 3.300 M3/H and 11.440 M3/H
Power Plant Cilegon - West Java
PT. Asahimas Checimal
-
17,250,000,000
Apr-14
57 Pilling Work for Cooling Tower 3.300 M3/H
Konstruksi
Industrial
Cilegon - West Java
PT. Asahimas Checimal
-
440,000,000
Aug-14
58 Civil Work for WK System Facility for Phase VI Project
Konstruksi
Industrial
Cilegon - West Java
PT. Asahimas Checimal
-
5,800,000,000
Aug-14
59 Piping Construction and Mechanical Equipment Work for Cooling Water System of PH-6 Project
Konstruksi
Industrial
Cilegon - West Java
PT. Asahimas Checimal
1,220,000
9,500,000,000
Sep-14
60 Grounding System Instalation and Civil Support Pipe Rack for PCM-3
Konstruksi
Industrial
Cilegon - West Java
PT. Asahimas Checimal
-
1,250,000,000
Oct-14
30
Menjadi Perusahaan Besar yang Teruji Oleh Persaingan yang Mendunia
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
PROYEK YANG SELESAI DI TAHUN 2014 COMPLETED PROJECTS IN 2014 No
Pekerjaan Work
Tipe Type
Klien Client
Nilai Kontrak USD Contract Value (USD)
Nilai Kontrak Rp Contract Value (Rp)
Mulai Start
1 Mechanical & Electrical Work Included Insulation Work and Refractory Work of the Clinker and Cement Production Holcim Tuban Project, Tuban - East Java
Konstruksi
Industrial
Thyssenkrupp Polysius Indonesia
-
164,971,140,525
Feb’12
2 Erection of E-Crane and Assembly and Erection of Hopper in Tuban Jetty Area Works
Konstruksi
Industrial
PT. Holcim Indonesia Tbk
-
3,950,000,000
Dec’13
3 Addendum no. 1 to agreement Konstruksi of installation and dismantle of scaffolding for shelter clinker hopper work Holcim, Tuban project
Industrial
PT. Holcim Indonesia Tbk
-
245,767,500
Apr’13
4 Amandment Agreement for Mechanical Erection Works in Poy Area at Indorama Polychem Indonesia
Konstruksi
Industrial
PT Indorama Polychem Indonesia
-
4,603,095,295
Oct’14
5 Mechanical Erection And Piping Work In POY Area At Indorama Polychem Indonesia, Purwakarta West Java
Konstruksi
Industrial
Indorama Polychem Indonesia
-
7,981,868,000
Nov’13
6 Mechanical Fabricatio, Erection of Steel Structural Platforms, OSBL and ISBL Piping Including Erection of Various Mechanical Equipment of IBR Spinning Line# 7 Expansion Project, Purwakarta - West Java
Konstruksi
Industrial
PT. Indo-Bharat Rayon
-
11,280,284,000
Oct’13
7 Instrumentation Erection Work of IBR Spinning Line #7 Expansion Project
Konstruksi
Industrial
PT. Indo-Bharat Rayon
-
1,301,881,200
Oct’13
8 Additional Piping on Boiler
Konstruksi
Industrial
PT Indorama Synthetic
-
145,200,000
Dec’13
9 Repair Welding Interbed cooler & Process Gas Cooler
Konstruksi
Industrial
PT South Pacific Viscose
-
791,470,000
Feb’14
10 Ammonia Piping and Compressor Installation Work for Kaltim-5, Bontang - East Kalimantan
Konstruksi
Industrial
Taihei Dengyo Kaisha, LTD
11 Addendum no. 1 to agreement of Erection E-Crane and Assembly and Erection of Hopper in Tuban Jetty Area
Konstruksi
Industrial
PT. Holcim Tbk.
-
300,000,000
Sep’14
12 Contract Agreement Repair Work at Jetty Belt Conveyor BC 2J1.BC02
Konstruksi
Industrial
PT. Holcim Tbk.
-
104,281,699
Oct’14
13 Palletizer Building Construction, Holcim Indonesia Tbk - Narogong West Java
Konstruksi
Industrial
PT. Holcim Indonesia Tbk
-
33,850,000,000
Oct’13
10,300,000
Jan’13
31
Being A Large Company Which is Proven by the Worldwide Competition
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
No
Pekerjaan Work
Tipe Type
Klien Client
Nilai Kontrak USD Contract Value (USD)
14 NTP-47-0083 Structural Works Konstruksi Construction, Mechanical Equipment Installation and Steel Structure, Platework, Conveyor Component Installation, Melawan - East Kalimantan
Industrial
PT. Nusa Tambang Pratama
-
15 Construction of Fuel Station and Installation of Fuel Dispenser, Sorowako - South Sulawesi
Konstruksi
Industrial
PT. Vale Indonesia Tbk
-
16 PLC Dryer #1 & #2; Upgrade Installation Work
Maintenance
Industrial
PT. Vale Indonesia Tbk
17 Shutdown Kiln Job
Maintenance
Industrial
PT. Vale Indonesia Tbk
-
18 Shutdown Furnace Job
Maintenance
Industrial
PT. Vale Indonesia Tbk
-
19 Shutdown Converter Job
Maintenance
Industrial
PT. Vale Indonesia Tbk
-
20 Dryer #3, Expansion Joint Replacement
Maintenance
Industrial
PT. Vale Indonesia Tbk
-
21 Pembangunan Lapangan Tennis Semi Indoor Malili, South Sulawesi
Konstruksi
Industrial
PT. Patiwiri
-
22 Maintenance and Miscellaneous Works of RAPP, IKPP, LPPPI, TPL & Others (Operational & Maintenance Ferry Langgam of RAPP (1 Unit Ponton and 3 Units Tug Boat), Annual Mill Shutdown LPPPI Jambi)
Maintenance
Industrial
PT. RAPP
-
23 Diagonal Screen & Scaffolding Digister PM
Maintenance
Industrial
PT. Lontar Payrus Pulp & Paper Industry
-
24 Annual Shutdown RB#1, Shutdown RB#2, Shutdown VE#1 PF1B-PF1D Replacement by Pass Vapor & Automatic Cleaning RB
Maintenance
Industrial
PT. Lontar Payrus Pulp & Paper Industry
-
25 Pipe Line PM & Expansion Joint RB#1 Replacement
Maintenance
Industrial
PT. Lontar Payrus Pulp & Paper Industry
-
26 Natural Gas Piping Installation
Konstruksi
Industrial
PT. Lontar Payrus Pulp & Paper Industry
-
27 Perjanjian Sewa Menyewa Kapal 3 Unit Tug Boat dan 1 Lot Lubrication dan Maintenance
Maintenance
Industrial
PT. RAPP
-
28 Perjanjian Borongan Pemeliharaan Rutin Operasional Ferry Langgam I
Maintenance
Industrial
PT. RAPP
-
29 Perjanjian Borongan Temporary Bridge & Pipe Construction Protection for Crossing Pipe KPSA
Konstruksi
Industrial
PT. RAPP
-
Nilai Kontrak Rp Contract Value (Rp) 66,000,000,000
1,496,043,000 45,099
Mulai Start Dec’13
Nov’13 Mar’14
4,802,851,694 3,811,896,663 2,647,875,930 724,741,000 2,508,819,100 7,956,000,000
1,039,949,304 3,984,646,179
1,350,000,000 308,096,315 2,616,000,000 5,340,000,000 417,423,667
Apr’14 Apr’14 Apr’14 Mar’14 Dec’13 Jan’14
Mar’14 Mar’14
Mar’14 Mar’14 Jan’14 Jan’14 Feb’14
32
Menjadi Perusahaan Besar yang Teruji Oleh Persaingan yang Mendunia
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
No
Pekerjaan Work
Tipe Type
Klien Client
Nilai Kontrak USD Contract Value (USD)
Nilai Kontrak Rp Contract Value (Rp)
Mulai Start
30 Maintenance Job of Boiler Open Contract 2014 for All Mill Area
Maintenance
Industrial
PT. Pindo Deli Pulp & Paper Mills
-
Amount Based on Actual as per Work Order
Jan’14
31 RB-11 Rebuild Install All New & Repair Ducting
Maintenance
Industrial
PT. Indah Kiat Pulp & Paper Tbk
-
443,000,000
Feb’14
32 Letter of Award for RB, MFB Shutdown Job and Economizer Tube MFB Replacement Shutdown Job
Maintenance
Industrial
PT Toba Pulp Lestari Tbk
-
4,005,242,000
Oct’14
33 Letter of Award for RB, MFB Shutdown Job and Economizer Tube MFB Replacement Shutdown Job
Maintenance
Industrial
PT Toba Pulp Lestari Tbk
-
2,216,772,000
Oct’14
34 Letter of Award for RB, MFB Shutdown Job and Economizer Tube MFB Replacement Shutdown Job
Maintenance
Industrial
PT Toba Pulp Lestari Tbk
-
3,284,897,680
Oct’14
35 Paiton-3, 7 & 8 Maintenance Works, Maintenance Paiton - East Java
Power Plant PT. Paiton Energy C/O IPMOMI - Paiton
27,640
Dec’13
36 Service Contract - To Install Mist Eliminator to Seal Well unit #8
Maintenance
Power Plant PT. IPMOMI
28,002
Sep’14
37 Service Contract - Provide Resources for Absorber Water Pump C Inspection, Testing and Commissioning, CFC-P-600C
Maintenance
Power Plant PT. IPMOMI
20,510
Sep’14
38 Contract Service for Replacing and Repairing Corroded part of equipment and to extend service life of equipments
Maintenance
Power Plant PT Paiton Energy
23,516
Sep’14
33
Being A Large Company Which is Proven by the Worldwide Competition
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
PROYEK-PROYEK YANG BERJALAN DI TAHUN 2014 ONGOING PROJECTS IN 2014 No
Pekerjaan Work
Tipe Type
Klien Client
Nilai Kontrak USD Contract Value (USD)
Nilai Kontrak Rp Contract Value (Rp)
Progress % Dec’14
187,832,589
90.00%
84,558,950
83.75%
1 PLTU Palabuhan Ratu 3x300 - 400 MW, West Java
Konstruksi
Power Plant
Shanghai Electric Corporation / Maxima Infrastructure
2 Construction Services Works (CSWUR) Package-C, L/T, Duri - Riau
Konstruksi
Oil & Gas
Chevron Pacific Indonesia
3 SLO CMTF Pit ConstructionPackage A (Additional)
Konstruksi
Oil & Gas
Chevron Pacific Indonesia
-
33,939,950,369
95.00%
4 Steel Structure, Mechanical and Konstruksi Electrical Erection Work Included Insulation Work and Refractory Work Tubafa-2 Project, Tuban - East Java
Industrial
PT. Thyssenkrupp Polysius Indonesia
-
179,218,549,070
94.00%
5 Maintenance Services for Tuban Plant
Maintenance
Industrial
PT. Holcim Tbk.
-
2,000,000,000
6 Furnace Roof Replacement
Maintenance
Industrial
PT. Vale Indonesia Tbk
-
23,436,097,520
30.00%
7 Reconditioning of Utilities & mangkasa Point Fuel Tanks
Maintenance
Industrial
PT. Vale Indonesia Tbk
-
2,122,605,930
70.00%
8 Steel Structure, Mechanical and Piping Installation Work Big Leaps Project, Sei Mankei - North Sumatera
Konstruksi
Industrial
PT Unilever Oleochemical Indonesia
-
59,800,000,000
90.00%
9 Add. Work OSBL Piping And Pipe Rack Installation
Konstruksi
Industrial
PT Unilever Oleochemical Indonesia
-
27,799,482,898
90.00%
10 Add. Work OSBL Mechanical Equipment Installation
Konstruksi
Industrial
PT Unilever Oleochemical Indonesia
-
4,554,000,000
80.00%
11 Add. Work NDT for ISBL
Konstruksi
Industrial
PT Unilever Oleochemical Indonesia
-
735,000,000
90.00%
12 Add. Erection utility block, parking area and Soap Noodle
Konstruksi
Industrial
PT Unilever Oleochemical Indonesia
-
4,200,000,000
90.00%
13 Add. Pipe Rack Erection additional work
Konstruksi
Industrial
PT Unilever Oleochemical Indonesia
-
538,026,317
70.00%
14 Add Work Pipe Support ISBL
Konstruksi
Industrial
PT Unilever Oleochemical Indonesia
-
1,659,681,936
60.00%
34
Menjadi Perusahaan Besar yang Teruji Oleh Persaingan yang Mendunia
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
No
Pekerjaan Work
Tipe Type
Klien Client
Nilai Kontrak USD Contract Value (USD)
Nilai Kontrak Rp Contract Value (Rp)
Progress % Dec’14
15 RAPP, IKPP Maintenance Work, Maintenance Pangkalan Kerinci, Perawang - Riau
Industrial
PT. Lontar Papyrus
-
92,758,758,299
70.00%
16 Maintenance Work for BP Small Micro Modification at Tangguh LNG, Papua
Maintenance
Oil & Gas
Consortium PT. Raga Perkasa Eka Guna PT. JGC Indonesia
-
8,183,000,000
49.00%
17 Perbaikan, Pemeliharaan, Engineering dan Service, Musi South Sumatera
Maintenance
Industrial
PT. Tanjung Enim Lestari Pulp And Paper
-
41,641,511,568
68.00%
18 PLTU 3 - Bangka Belitung (2X30 MW)
EPC
Power Plant
PT. PLN (Persero)
29,700,000
410,138,467,860
95.00%
35
Being A Large Company Which is Proven by the Worldwide Competition
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
Prospek Usaha Prospek bisnis EPC yang menjadi fokus utama Truba Manunggal akan terus meningkat sejalan upaya pemerintah di tahun mendatang. Terutama pada sektor proyek pembangkit listrik. Emiten usaha konstruksi banyak membidik tender proyekproyek EPC sejalan dengan rencana pemerintah, karena margin yang diperoleh mencapai 6%-7% dibanding proyek lainnya.
Business Prospect The EPC business prospect becomes the main focus of Truba will keep on improving, along with the Government’s efforts in years to come, especially on the sector of electrical plant projects. The construction business emitten is mostly targeting tenders for EPC projects, in line with the Government’s plan, because the gained margin is 6%-7% compared to other projects.
Gambaran Umum Kondisi Ketenagalistrikan Nasional Persentase Kapasitas Pembangkit PPU
5%
Persentase Pemakaian Listrik Per-Golongan
Persentase Energi Mix Panas Bumi
Industri
5%
Oil non BBM
5%
Gas
Bisnis
24,2%
5%
4,4%
Air
6,5%
Lain-Lain
IPP
0,4%
20%
11,7% Publik
20%
PLN
70%
BBM
Rumah Tangga
70%
Total Kapasitas Terpasang Pembangkit (2014) 53.585 MW Total Installed Plant Capacity (2014) 53,585 MW (PLN: 37,280 MW, (terdiri dari PLN : 37.280 MW, IPP : 10.995 MW, PPU :2.634 MW, IO Non BBM : 2.677 mw): Twh IPP: 10,995 MW, PPU: 2,634 MW, IO non-fuel: 2,677 mw): Twh Konsumsi Energi Listrik (2014) : 199 TwH: Electrical Energy Consumption (2014): 199 Twh: Rasio Elekrifikasi Nasional (2014) : 84,33%; National Electrification Ratio (2014): 84.33%; Pangsa BBM pada Energi Mix untuk pembangkit Tenaga Listrik : 11,65% The fuel share in the Energy Mix for Electrical Plant: 11.65% Produksi Tenaga Listrik (2014) : 228 TWh Production of Electric Power (2014): 228 Twh
Batu Bara
52,8%
36
Menjadi Perusahaan Besar yang Teruji Oleh Persaingan yang Mendunia
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
Berangkat dari data-data kondisi ketenaga listrikan nasional, pemerintah kali ini mencanangkan Mega Proyek 35.000 MW untuk memenuhi kebutuhan listrik yang selalu defisit demi meningkatkan perekonomian nasional. Untuk menyukseskan program ini , pemerintah memberikan kesempatan kepada swasta untuk terlibat langsung. Pihak swasta akan mengelola 25.000 MW, sementara Pemerintah akan mengelola 10.000 MW. Hal ini menjadikan bisnis EPC di dalam negeri memiliki peluang yang sangat besar.
Departing from the data of the national electricity condition, this time the Government launches a 35,000 MW mega-project to meet the power demand that has always been a deficit, in order to improve the national economy. For the success of this program, the Government provides an opportunity for the private sector to get involved directly. Private parties will manage 25,000 MW, while the Government will manage the 10,000 MW. This way, the domestic EPC business will have a huge opportunity.
Aspek Pemasaran Kebutuhan energi yang menjadi prioritas utama Pemerintah dalam upaya pembangunan nasional semakin membuka peluang usaha industri EPC. Truba Manunggal memiliki jaringan yang luas dan tidak hanya melayani kebutuhan pembangunan nasional, namun juga telah mampu menyelesaikan proyek-proyek Pemerintah sebelumnya dan proyek-proyek mancanegara melalui kerjasama yang berkelanjutan.
Marketing Aspects The needs for energy prioritized by the Government in the national development efforts has opened even wider the business opportunities in EPC industry. TM has an extensive network that not only serves the needs of the national development, but has also been able to complete previous Government’s projects, as well as international projects, through ongoing collaborations.
Dengan selesainya beberapa proyek Pemerintah yang dipercayakan kepada Truba Manunggal, menjadikan Perseroan sebagai salah satu Perusahaan yang terpercaya dan profesional untuk terus menjadi pilihan utama dalam bermitra bersama Pemerintah maupun pihak swasta dalam negeri maupun manca negara.
The completion of several Government projects entrusted to TM has made the Company to be one of the reliable and professional companies and thus continued to be the primary choice in partnering with the Government and private parties alike, domestically and internationally.
Analisis Keuangan Analisis kinerja keuangan didasarkan pada Laporan Keuangan Konsolidasian yang berakhir pada 31 Desember 2014 dan 2013 yang telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik Tanubrata Sutanto Fahmi & Rekan (Member of BDO International Limited), sebagaimana tersaji dalam buku Laporan Tahunan ini.
Financial Analysis The financial performance analysis is based on the Consolidated Financial Statements that ended on December 31, 2014 and 2013 that have been audited by the Public Accunting Office of Tanubrata Fahmi Sutanto & Partners (Member of BDO International Limited), as presented in this Annual Report.
37
Being A Large Company Which is Proven by the Worldwide Competition
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
Kinerja Keuangan Financial Performance URAIAN
2014
2013
Description
1.325.613
1,527,517
Revenue
(1.082.130)
(1,397,689)
Cost of Revenue
243.483
129,828
Gross Income
(104.935)
(100,826)
Operating Expense
laba Selisih Kurs Bersih
(11.125)
40,703
Gain of Foreign Exchange-Net
Pendapatan Keuangan
1.045
1,778
Finance Income
(126.831)
(123,552)
Finance Cost
833
(17,222)
Share in Profit (Loss) of Associated Companies
Lain-Lain Bersih
(23.339)
(425,133)
Others-Net
Rugi Sebelum Pajak Penghasilan
(20.869)
(494,423)
Loss before Income Tax
Pendapatan Beban Pendapatan Laba Kotor Beban Usaha
Beban Keuangan Bagian Laba (Rugi) Bersih Perusahaan Asosiasi
Beban (Manfaat) Pajak Penghasilan
Income Tax (Expense) benefit
Kini
39.926
49,148
Current
Tangguhan
(2.407)
(140)
Deffered
37.519
49,008
Total Income Tax Expense
Rugi Bersih Tahun Berjalan
(58.388)
(543,432)
Net Loss Current Years
Penjabaran Mata Uang Asing
(33.774)
(117,633)
Foreign Currencies Translation
Jumlah Rugi Komprehensif Tahun Berjalan
(92.162)
(661,064)
Total Comprehensive Loss Current Years
Jumlah Beban Pajak Penghasilan
(dalam Rp jutaan kecuali disebutkan lain) (in Rp Million unless otherwise stated)
Pendapatan Pendapatan turun sebesar 13% menjadi Rp1.326 miliar di tahun 2014 dari Rp1.528 miliar di tahun 2013, dimana untuk tahun 2014 pendapatan terbesar adalah kontribusi dari PT Truba Jaya Engineering, anak Perusahaan. Iktisar penurunan ini terutama adalah sebagai berikut : 1. Penurunan pendapatan dari Tangki dan pipa menjadi Rp264 miliar di tahun 2014 dari Rp341 miliar di tahun 2013 2. Penurunan pendapatan dari jasa pemeliharaan menjadi Rp216 miliar di tahun 2014 dari Rp230 miliar di tahun 2013 3. Penurunan pendapatan dari jasa kontruksi pembangkit listrik menjadi Rp93 miliar di tahun 2014 dari Rp364 miliar di tahun 2013
Revenues Revenue fell by 13% to Rp1.326 billion in 2014 from Rp1.528 billion in 2013, whereas in 2014 the biggest revenue came from PT Truba Jaya Engineering, a subsidiary of the Company. The decline summary is as follow: 1. The revenue decline from the tank and piping to Rp264 billion in 2014, from Rp341 billion in 2013 2. The revenue decline from maintenance services to Rp216 billion in 2014, from Rp230 billion in 2013 3. The revenue decline from power plant construction services to Rp93 billion in 2014, from Rp364 billion in 2013
38
Menjadi Perusahaan Besar yang Teruji Oleh Persaingan yang Mendunia
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
4. Penurunan pendapatan dari perdagangan menjadi Rp27 miliar di tahun 2014 dari Rp84 miliar di tahun 2013 Beban Pendapatan Beban Pendapatan menurun sebesar 23% menjadi Rp1.082 miliar di tahun 2014 dari Rp1.398 miliar di tahun 2013. Penurunan tersebut lebih besar daripada penurunan Pendapatan, yang menunjukkan adanya perbaikan efisiensi usaha.
4. The revenue decline from trading to Rp27 billion in 2014, from Rp84 billion in 2013
Iktisar penurunan Beban Pendapatan adalah sebagai berikut : 1. Penurunan gaji, upah dan kesejahteraan karyawan menjadi Rp340 miliar di tahun 2014 dari Rp381 miliar di tahun 2013. 2. Penurunan beban subkontraktor menjadi Rp332 miliar di tahun 2014 dari Rp423 miliar di tahun 2013 3. Penurunan beban bahan konstruksi menjadi Rp111 miliar di tahun 2014 dari Rp136 miliar di tahun 2013 4. Penurunan beban Operasional menjadi Rp 77 miliar di tahun 2014 dari Rp 197 miliar di tahun 2013 5. Penurunan beban pokok penjualan menjadi Rp21 miliar di tahun 2014 dari Rp45 miliar di tahun 2013 Laba Kotor Sebagai akibat dari faktor-faktor di atas, laba kotor mengalami kenaikan sebesar 88% menjadi Rp243 miliar di tahun 2014 dari Rp130 miliar di tahun 2013.
Summary of for the cost of revenue decrease is as follow: 1. Decrease in salaries, wages and employee benefits to Rp340 billion in 2014 from Rp381 billion in 2013. 2. Decrease of the burdens from subcontractors to Rp332 billion in 2014 from Rp423 billion in year 2013 3. Decrease of loads from construction materials to Rp111 billion in 2014 from Rp136 billion in 2013 4. Decrease of the burdens from Operations to Rp77 billion in 2014 from Rp197 billion in year 2013 5. Decrease in cost of sales to Rp21 billion in 2014 from Rp45 billion in 2013
Beban Usaha Beban Usaha dapat dikatakan tidak mengalami perubahan yang berarti dari Rp101 miliar di tahun 2013 menjadi Rp105 miliar di tahun 2014, atau hanya naik sekitar 4%. Kenaikan tersebut disebabkan oleh adanya inflasi di tahun 2014.
Operating Expenses There were no significant changes in Operating Expenses, from Rp101 billion in 2013 to Rp105 billion in 2014, or incrased of about 4%. This was due to inflation in 2014.
Laba (Rugi) Sebelum Pajak Meskipun Perusahaan masih mengalami kerugian sebelum Pajak, angkanya jauh lebih rendah dibandingkan dari tahun sebelumnya. Rugi bersih sebelum pajak di tahun 2014 tercatat sebesar Rp21 miliar atau turun hampir 96% dibandingkan di tahun 2013 sebesar Rp494 miliar.
Profit (Loss) Before Tax Despite still having a loss before tax, the number was much lower than before. The net loss before tax in 2014 was at Rp21 billion or decrased almost 96% compared to 2013 at Rp494 miliar.
Cost of Revenue Cost of revenue decreased 23% into Rp1.082 billion in 2014, from Rp1.398 billion in 2013. The decline was larger than the decline in revenues, which showed an improvement in business efficiency.
Gross Profit As an impact from the above factors, the Gross Profit gained a sharp increase of 88% to Rp243 billion 2014, from the Rp130 billion in 2013.
39
Being A Large Company Which is Proven by the Worldwide Competition
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
Beban (Manfaat) Pajak Penghasilan Beban Pajak Penghasilan menurun sebesar 22% menjadi Rp38 miliar di tahun 2014 dari Rp49 miliar di tahun 2013.
Expenses (Benefits) of Income Tax The expenses of Income Tax decreased 22% to Rp38 billion in 2014, from Rp49 billion in 2013.
Laba (Rugi) Komprehensif Tahun Berjalan Perusahaan membukukan kerugian komprehensif, yaitu kerugian setelah pajak dan setelah penjabaran mata uang asing menjadi sebesar Rp92 miliar di tahun 2014 dari Rp661 miliar di tahun 2013.
Comprehensive Profit (Loss) of the Current Year The company booked comprehensive lose, or the losses after taxes and foreign currency, became Rp 92 million in 2014 from Rp.661 million on 2013
Aset Total Aset Perusahaan mengalami penurunan sebesar Rp205 miliar (8%) menjadi Rp2.506 miliar di tahun 2014 dari Rp2.710 miliar di tahun 2013.
Assets The Company’s assets decrased Rp205 billion (8%) into Rp2.506 billion in 2014 from Rp2.710 billion in 2013.
Kewajiban Total Kewajiban Perusahaan berkurang sebesar Rp99 miliar (3%) menjadi Rp2,783 miliar di tahun 2014 dari Rp2,882 miliar di tahun 2013.
Obligations The Company’s obligations decrased Rp99 billion (3%) to Rp2.783 billion in 2014, from Rp2.882 billion in 2013.
Ekuitas Total Ekuitas PT Truba Alam Manunggal Engineering Tbk menjadi (Rp278 miliar) di tahun 2014 dari (Rp172 miliar) di tahun 2013.
Equity The equity of PT Truba Alam Manunggal Engineering Tbk became (Rp278 million) on 2014 from (Rp172 milion) on 2013.
40
Menjadi Perusahaan Besar yang Teruji Oleh Persaingan yang Mendunia
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
WILAYAH KERJA WORKING AREA
Biglepas Sei Mankei Unilever Project
KPC Melawan Coal Conveyor
PKT-V Bontang Project
B-Aceh Medan
Chevron – Duri & Minas Long Term RAPP / IKPP Maintenance TEL - Musi Maintenance
Tarakan Pontianak
Padang Pekanbaru Palembang
Bangka Banjarmasin
OKI Pulp & Paper
Lampung
PLTU 3 BABEL 2X30 MW Cooling Tower Facilities- Cilegon
Indocement Cement Addictive Grinding Mill
Shelter Lontar Project
PLTU Pelabuhan Ratu 3x350 MW
Holcim Cement Plant Narogong & Cilacap Maintenance
Indorama Polychem Indonesia Project
41
Being A Large Company Which is Proven by the Worldwide Competition
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
IRAQ SAUDI ARABIA
Riyadh
Jeddah SUDAN
TRUBA Arabia Minahasa
LNG Tangguh Maintenance
Kotamobagu
Gorontalo
Sorong Palu
Serui
Sorowako
Jayapura
Ambon
Kupang Bima
Sumbawa
PLTU Paiton 3, 7 & 8 Maintenance Holcim Cement Plant Tuban Tubafa 1&2
Vale Nickel Plant Sorowako
EPC – (power) EPC – (non – power)
42
Menjadi Perusahaan Besar yang Teruji Oleh Persaingan yang Mendunia
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
TATA KELOLA PERUSAHAAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE
Truba Manunggal menjalankan bisnis perseroaannya berlandaskan pada prinsip-prinsip GCG (Good Corporate Governance) secara optimal, hingga kinerja perusahaan yang maksimal dan berkelanjutan tanpa melupakan azas transparansi. Dengan demikian Truba vManunggal menjalankan roda bisnisnya di dalam koridor yang tepat, sehat dan optimasi guna memberikan manfaat bagi para pemangku kepentingan.
Truba Alam Manunggal runs the Company based on optimum implementation of the of GCG (Good Corporate Governance) principles, so the performance runs well and sustainable without forgetting the principle of transparency. That way, Truba Alam Manunggal runs it business wheel in the right corridor, healthy and optimized to provide added values to the stakeholders.
Prinsip-Prinsip GCG Prinsip-prinsip GCG yang dijadikan acuan oleh Truba, meliputi : a. Akuntabilitas Prinsip ini memuat kejelasan fungsi dan pelaksanaan pertanggungjawaban organ Perseroan dalam pengelolaan perusahaan hingga berjalan secara efektif. b. Pertanggungjawaban Prinsip ini menuntut Perseroan, baik pengurus maupun karyawan-karyawannya untuk mengelola Perseroan sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. c. Keterbukaan Prinsip ini menuntut Perseroan senantiasa mengungkapkan informasi material dan relevan serta keterbukaan secara tepat waktu dan akurat, serta keterbukaan dalam melaksanakan proses pengambilan keputusan.
The GCG Principles The GCG principles referenced by Truba cover the following: a. Accountability. This principle contains the functions and responsibility implementations of the Company’s organs in managing the business effectivey. b. Responsibility. This principle requires the Company—be it the management and all employees, to run the Company in accordance with the legistlations. c. Transparency. This principle requires the Company to always reveal material and relevant information, as well as openness, as accuratey and timely manner, in the process of decision making.
43
Being A Large Company Which is Proven by the Worldwide Competition
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
d. Kewajaran Prinsip ini menuntut agar seluruh pemangku kepentingan memiliki kesempatan untuk mendapatkan perlakuan yang adil dan setara dari Perseroan. Pemberlakuan prinsip ini di Perseroan dapat mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan yang dapat dilakukan pada internal perusahaan yang dapat merugikan perusahaan dan pihak terkait lain. e. Kemandirian Prinsip ini menuntut para pengelola Perseroan agar dapat bertindak secara mandiri sesuai peran dan fungsi yang dimilikinya tanpa ada tekanan-tekanan dari pihak manapun yang tidak sesuai dengan sistem operasional Perseroan yang berlaku.
d. Fairness. This principle requires the entire stakeholders to have the opportunity towards fair and equal treatments from the Company. This is to avoid any unwanted internal events in the Company, than may damage the Company and other related arties.
Pelaksanaan GCG Perseroan membangun prinsip-prinsip GCG dan dikembangkan secara bertahap. Yang diimplementasikan pada hulu hingga hilir Perseroan. Perseroaan telah menerapkan beberapa acuan praktis. Acuan yang merujuk pada butir-butir prinsip GCG yang telah dikembangkan pada masing-masing unit usaha Perseroan. Hingga Prinsip tersebut berakar dan menjadi budaya Perseroan.
Implementation of GCG The Company builds the GCG principles and then gradually develops them, implemented from upstream to downstream of the Company. There are some practical references being implemented and developed in each business unit of the Company. These principles take root and become the culture of the Company.
e. Independency. This principle requires the stakeholders to act independently in accordance to each roles and functions, without pressures from any party that goes against the Company’s operational system.
44
Menjadi Perusahaan Besar yang Teruji Oleh Persaingan yang Mendunia
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
Struktur GCG Sesuai Undang-Undang No. 40 Tahun 2007 tentang Perusahaan Terbatas (“UUPT”), Organ Perseroan terdiri dari Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS), Dewan Komisaris dan Direksi. Direksi bertanggung jawab atas keberhasilan pengelolaan Perseroan dalam rangka mencapai tujuan yang telah ditetapkan Dalam Anggaran Dasar Perseroan.
The Structures of GCG In lieu of the Laws No. 40 of 2007 regarding Limited Liability Company (“UUPT”), the Organs of the Company consist of General Meeting of the Shareholders (RUPS), the Board of Commissioners and the Board of Directors. The Board of Directors is responsible to successfully managing the Company in order to achieve the objectives defined in the Article of Association.
Komisaris bertanggung jawab atas keberhasilan pengawasan dan wajib memberikan nasehat kepada Direksi atas pengelolaan Perseroan sehingga tujuan Perseroan dapat tercapai.
The Board of Commisioners is responsible for the success of monitoring and is obliged to give advice to the Directors about the Company management, in order to achieve the Company’s objectives.
RUPS bertanggung jawab atas wewenang yang tidak diberikan kepada Direksi dan Dewan Komisaris dalam batas yang ditentukan dalam Anggaran Dasar dan ketentuan yang berlaku.
The General Meeting of the Shareholders (RUPS) is responsible on authorities not given to the Board of Directors and the Board of Commissioners, within limits decided in the Article of Association and other regulations.
Dewan Komisaris dan Direksi bersama-sama dengan Komite-komite dan Sekretaris Perusahaan merupakan organ Perseroan yang berperan penting dalam pelaksanaan GCG.
The Board of Commissioners and the the Board of Directors are together with the Committees and the Corporate Secretary make the Organs of the Company, and bear crucial role in the implementation of GCG.
RUPS Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) merupakan organ Perusahaan yang memegang kekuasaan tertinggi dan memegang segala wewenang yang tidak diserahkan kepada Direksi atau Komisaris, dalam batas yang ditentukan dalam undang-undang dan/atau Anggaran Dasar. RUPS berhak memperoleh seluruh informasi yang relevan tentang Perusahaan dan meminta pertanggung jawaban Dewan Komisaris dan Direksi yang berkaitan dengan pengelolaan Perseroan.
General Meeting of Shareholders (RUPS) The General Meeting of the Shareholders (RUPS) is an Organ of the Company with the highest authority and holds all authorities not given to the Boad of Drectors or Commissioners, within the limits defined in the Legislations and/or Article of Association. The General Meeting of the Shareholders (RUPS) has the rights to gain all relevant information about the Comoany and demand responsibility from the Board of Commissioners and Directors, related to the management of the Company.
PT Truba Alam manunggal Engineering Tbk mengadakan RUPS pada tanggal 24 Oktober 2014 tetapi karena nilai kehadiran tidak mencapai kuorum, maka Perseroan mengadakan RUPS ke-dua pada 10 Nopember 2014 dengan hasil sebagai berikut:
PT Truba Alam Manunggal Engineering Tbk held a General Meeting of the Shareholders (RUPS) on the 24th of October 2014, but due to unreached quorum, the Company held the second The General Meeting of the Shareholders (RUPS) on the 10th of November 2014, with the following result:
45
Being A Large Company Which is Proven by the Worldwide Competition
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
Hasil RUPST Menerima dengan baik dan menyetujui Laporan Tahunan Perseroan tahun 2013 serta menerima dengan baik hasil Laporan Keuangan yang berakhir pada 31 Desember 2013 dan membebaskan Dewan Komisaris dan Direksi dari tanggung jawabnya atas pengelolaan Perseroan selama tahun 2013.
The Result of the General Meeting of the Shareholders (RUPS) Accepted well and agreed upon the Compny’s 2013 Annual Report that ended on the 31st of December 2013 and released the Board of Commissioners and Directors from ther responsibilities of managing the the Company throughout 2013.
Memberikan wewenang kepada Direksi untuk menunjuk Kantor Akuntan Publik untuk mengaudit keuangan Perseroan untuk tahun 2014.
Gave authority to the Board of Directors to appoint a Public Accounting Office to audit the Company’s finances for the year 2014.
Memberikan kewenangan kepada Dewan Komisaris untuk menetapkan remunerasi bagi Dewan Komisaris dan Direksi pada tahun 2014.
Gave authority to the Board of Commissioners to apply remunerations for the Board of Commissioners and Directors in 2014.
Menerima pengunduran diri dan memberhentikan dengan hormat Bapak Sidarta Sidik, Bapak Andre Purnawan dan Bapak Markus Budi Susanto dari jabatannya masing-masing, sehingga susunan Dewan Komisaris dan anggota Direksi adalah sebagai berikut;
Accepted the resignation and dismissed with honor Mr. Sidarta Sidik, Mr. Andre Purnawan and Mr. Markus Budi Susanto from their respective positions, so the the current composition of the Board of Commissioners and Directors are as follow:
Komisaris Komisaris Utama Komisaris Independen Direktur Direktur Utama Direktur Direktur
The Commissioners President Commissioner : Siswanto Independent Commissioner : Marsul Siregar The Directors President Director : Ir. Sjaiful Bachri Harahap Director : Hadisunardi Oscar Director : Haposan S. Pakpahan Independent Director : Johannes Boyke
Direktur Independen
: Siswanto : Marsul Siregar : Ir. Sjaiful Bachri Harahap : Hadisunardi Oscar : Haposan S. Pakpahan : Johannes Boyke
DEWAN KOMISARIS Dewan Komisaris mengawasi pengelolaan Perseroan dan memberikan nasihat kepada Direksi jika dipandang perlu demi kepentingan Perseroan. Dewan Komisaris bertanggung jawab memastikan agar Direksi dalam kondisi apapun memiliki kemampuan dalam menjalankan tugasnya. Dalam melaksanakan tugasnya, Dewan Komisaris Perseroan selalu berpegang teguh kepada peraturan perundang-undangan yang berlaku serta Anggaran Dasar Perseroan.
THE BOARD OF COMMISSIONERS The Board of Commissioners supervises the management of the Company and gives advices to the Board of Directors if necessary for the sake of the Company. The Board of Commissioners is responsible to ensure that the Board of Directors, in any condition, remains able to perform their duties. The Board of Commissioners always steadfast to the Legislations and the Company’s Article of Association.
46
Menjadi Perusahaan Besar yang Teruji Oleh Persaingan yang Mendunia
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
Tugas & Wewenang Dewan Komisaris 1. Dewan Komisaris bertanggung jawab mengawasi manajemen Perseroan dan mengevaluasi efektivitas manajemen berkenaan dengan kebijakan-kebijakan yang disusun secara jelas, tanggung jawab pengambilan keputusan dan pelaksanaan strategi. 2. Dewan Komisaris bertanggung jawab memberikan arahan dan memantau kinerja Perseroan berkaitan dengan tujuan strategis, rencana bisnis dan anggaran. 3. Selain mengajukan Presiden Komisaris, Presiden Direktur, para anggota Dewan Komisaris dan Direksi, Dewan Komisaris juga merekomendasikan, menetapkan, dan memberikan arahan kepada Direksi Perseroan. Susunan Dewan Komisaris Laporan keuangan Per 31 Desember 2014, Dewan Komisaris Perseroan terdiri dari dua Komisaris, Komisaris Utama dan seorang Komisaris Independen. Profil masing-masing anggota Dewan Komisaris disajikan secara terpisah dalam Laporan Tahunan ini. Siswanto Marsul Siregar
: Komisaris Utama : Komisaris Independen
Responsibilities & Authorities of the Board of Commissioners 1. The Board of Commissioners is responsible to supervise the management of the Company and evaluate its effectiveness, related to the policies that are made clearly, along with the responsibilities of decision making and implementation of strategies 2. The Board of Commissioners is responsible to provide guidances and monitor the Company’s performance with regards to strategic objectives, business plan and budget. 3. Besides appointing the President Commissioner, President Director, members of the Board of Commissioners and Directors, the Board of Commissioners also recommends, sets, and provides guidances to the Directors of the company. Composition of the Board of Commissioners The Financial Statement per Desember 31, 2014 declares that the Board of Commissioners of the Company consists of two Commissioners: President Commissioner and an Independent Commissioner. Profile of each member of the Board of Commissioners is presented separately in this Annual Report. Siswanto : President Commissioner Marsul Siregar : Independent Commissioner
Independensi Dewan Komisaris Antar anggota Dewan Komisaris dan antara anggota Dewan Komisaris dengan anggota Direksi tidak ada hubungan keluarga sedarah sampai dengan derajat ketiga, baik menurut garis lurus maupun garis ke samping atau hubungan semenda (menantu atau ipar).
Independency of the Board of Commissioners Among members of the Board of Commissioners and between the members of the Board of Commissioners and the Board of Directors, there cannot be a blood relation to the third degree, be it in a straight and lateral lines, or relationshop by marriage (in laws).
Frekuensi Rapat Dewan Komisaris Dalam menjalankan tugas pengawasannya Dewan Komisaris secara berkala mengadakan rapatrapat, baik rapat internal Dewan Komisaris maupun rapat antara Dewan Komisaris dengan Direksi membahas kinerja perseroan secara menyeluruh.
Meeting Frequency of the Board of Commissioners In running their supervising tasks, the Board of Commissioners regularly holds meetings, be it the internal Board of Commissioners meetings or meetings between the Board of Commissioners with the Directors to discuss the Company’s overall performance.
47
Being A Large Company Which is Proven by the Worldwide Competition
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
DEWAN DIREKSI Dalam Undang-Undang Nomor 40 tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas, Direksi disebutkan merupakan organ perusahaan yang berwenang dan bertanggung jawab penuh atas pengurusan Perusahaan untuk kepentingan perusahaan, sesuai dengan maksud dan tujuan perusahaan, serta mewakili Perusahaan, baik di dalam maupun di luar pengadilan sesuai dengan ketentuan anggaran dasar.
THE BOARD OF DIRECTORS In the Law Number 40 of 2007 regarding the Limited Liability Company, the Bord of Directors is declared as an Organ of the Company with the authority and full responsibility of managing the Company for the benefits of the Company, in accordance with the aims and objectives of the Company, and to represent the Company, in and out of the Court, in accordance with the Article of Association.
Keanggotaan dan komposisi Direksi ditetapkan oleh RUPS dengan kualifikasi personil yang memiliki integritas, keahlian, kompetensi dan reputasi yang memadai. Direksi membentuk struktur organisasi yang bertanggungjawab dalam mengelola perusahaan. Direksi dibantu oleh Sekretaris Perusahaan dan struktural yang dibentuk berdasarkan kebutuhan.
Membership and composition of the Board of Directors are determined by the General Meeting of Shareholders (RUPS), bearing personnels with adequate integrity, skills, competency and reputation. The Board of Directors forms the organization structure responsible to manage the Company. The Board of Directors is assisted by the Corporate Secretary and structurals formed as necessary.
Susunan Direksi Laporan Keuangan per 31 Desember 2014 Direksi Perseroan terdiri atas Direktur Utama, Dua Direktur, dan Satu Direktur Independen. Profil para anggota Direksi telah diuraikan sebelumnya dalam Laporan Tahunan ini.
Composition of the Board of Directors The Financial Statement per Desember 31, 2014 states that the Board of Directors consists of President Director, two Directors, and one Nonaffiliated Director. Profile of the members of the Board of Directors has been described before in this Annual Raport. President Director : Ir. Sjaiful Bachri Harahap Director : Hadisunardi Oscar, Haposan S. Pakpahan Independent Director : Johannes Boyke
Direktur Utama Direktur Direktur Independen
: Ir. Sjaiful Bachri Harahap : Hadisunardi Oscar Haposan S. Pakpahan : Johannes Boyke
Tugas dan Tanggung Jawab Direksi Secara umum Direksi bertugas secara kolektif dalam melaksanakan tugas dilakukan pembagian tugas diantara Anggota Direksi. Direksi sebagai Organ Perusahaan (seluruh anggota Direksi secara kolektif) mempunyai wewenang pengurusan atas tugas yang secara khusus dipercayakan kepada seorang Anggota Direksi dan karenanya wajib melaksanakannya.
Duties and Responsibilities of the Board of Directors In general, the Board of Directors collectively performs their duties by delegating between the members of the Board of Directors. The Board of Directors as an Organ of the Company (all members of the Board of Directors, collectively) bears the managing authority on the tasks specifically entrusted to the respective member of the Board of Directors, and therefore he/she is obliged to do it.
Frekuensi Rapat Direksi Direksi mengadakan rapat secara mingguan, bulanan dan apabila dianggap perlu oleh salah seorang atau lebih anggota Direksi atau atas permintaan tertulis dari seorang atau lebih anggota Komisaris.
Meeting Frequency of the Board of Directors The Board of Directors holds their meetings weekly, monthly and if deemed necessary by one or more of the members of the Board of Directors, or on behalf of a written request by one or more of the members of the Board of Commissioners.
48
Menjadi Perusahaan Besar yang Teruji Oleh Persaingan yang Mendunia
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
Rapat Dewan Komisaris Dan Direksi Dalam rangka melaksanakan tanggung jawabnya, Dewan Komisaris dan Direksi secara berkala (atau bilamana diperlukan) mengadakan rapat-rapat baik berbentuk internal maupun gabungan. Tujuan dari rapat-rapat ini adalah untuk memastikan tujuan bisnis, perencanaan strategis, pembiayaan dan pembelian skala besar, akuisisi dan divestasi, kinerja operasional, manajemen risiko serta tata kelola Perseroan.
The Meeting of the Board of Commissioners and Directors In doing their duties, the Board of Commissioners and Directors regularly (or as necessary) hold meetings, be it internal or combined ones. The aim is to determine the business objectives, strategic planning, financing and large-slace purchases, acquisitions and divestations, operational performances, risk management and the Company’s governance.
Penilaian Dewan Komisaris Proses penilaian (asesment) atas kinerja Dewan Komisaris Truba Manunggal tahun 2014 dilaksanakan melalui RUPS. Pada RUPS tersebut Dewan Komisaris akan memberikan laporan atas tindakan-tindakan yang telah dilakukan oleh Dewan Komisaris selama tahun buku tersebut dan memberikan tanggapan atas laporan tahunan perusahaan. RUPS akan membahas laporan dan tanggapan dimaksud, dan apabila RUPS menerima dan tanggapan dari Dewan Komisaris, maka RUPS tahunan akan memberikan pelunasan dan pembebasan sepenuhnya (acquit et decharge) kepada Dewan Komisaris atas pengawasan perusahaan yang telah dijalankan.
Assessment of the Board of Commissioners The process of assessment of the performance of the Board of Commissioners of Truba Manunggal in 2014 was held through the General Meeting of Shareholders. In these General Meetings of Shareholders the Board of Commissioners will provide reports on all actions that have been performed by the Board of Commissioners during the intended financial year, and give feedbacks to the Company’s Annual report. The General Meeting of Shareholders will discuss the said reports and feedbacks, and should the General Meeting of Shareholders receives and feedback on the Board of Commissioners, the Annual General Meeting of Shareholders will give full release and discharge (acquit et decharge) to the Board of Commissioners regarding their supervision on the Company.
KOMITE AUDIT Komite Audit memberikan pendapat profesional dan independen kepada Dewan Komisaris sehubungan dengan laporan atau rekomendasi lainnya dari Direksi kepada Dewan Komisaris. Tugas dan tanggung jawab Komite Audit meliputi, antara lain: pengajuan calon-calon Auditor Indipenden secara tepat waktu untuk memastikan bahwa tidak ada konflik kepentingan yang terkait dengan penunjukan; evaluasi rencana audit; dan implementasi oleh tim Audit Internal atau Auditor Eksternal, analisis dan pengajuan peningkatan sistem pengendalian internal Perseroan; dan identifikasi berbagai masalah yang memerlukan perhatian Dewan Komisaris.
THE AUDIT COMMITTEE The Audit Committee provides professional and independent opinions to the Board of Commissioners, related to the reports or other recommendations from the Board of Directors to the Board of Commissioners. Duties and responsibilities of the Audit Committee cover, among others: timely appointing candidates of Independent Auditor to ensure that there is no conflict of interests in the process; evaluating audit plans and implementations by the team of Internal Audit or External Auditor, providing analysis and proposal to improve the internal control system of the Company; as well as identification on the varius problems that require the attention of the Board of Commissioners.
49
Being A Large Company Which is Proven by the Worldwide Competition
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
Susunan Komite Audit. Susunan Komite Audit pada tahun 2014 adalah :
Audit Committee. Composition of the Audit Committee in 2014:
Marsul Siregar Ketua Komisaris Independen PT Truba Alam Manunggal Engineering Tbk. Sebelumnya menjabat sebagai Senior General Manager pada beberapa perusahaan meliputi: Fujikura Ltd, PT Jembo Cable Tbk, Sinar Mas Group, serta Voith Paper Gmbh. Dalam Bidang pendidikan beliau pernah menjabat sebagai staf pengajar pada program S2 (Master) di Universitas swasta terkemuka di Jakarta. Mendapatkan gelar Sarjana Teknik Elektro dari Universitas Sumatera Utara, serta gelar Master dan Doctor di bidang Teknik Elektro dari Universitas Tokushima Japan.
Marsul Siregar The Chairman He is the Independent Commissioner at PT Truba Alam Manunggal Engineering Tbk. Prior to that he served as a Senior General Manager in several companies, such as: Fujikura Ltd, PT Jembo Cable Tbk, Sinar Mas Group, and Voith Paper Gmbh. In the field of education, he once served as a teaching staff in the Magister (S2) program at a famous university in Jakarta. Gained a Bacheor Degree in Electrical Engineering from the University of North Sumatera, also a Master and Doctor Degrees in Electrical Engineering from Tokushima University in Japan.
Suroso Anggota Anggota Komite Audit memiliki latar belakang sebagai auditor dan memperoleh gelar akuntan dari Universitas Indonesia dan Magister Management dari Universitas Persada YAI, Jakarta. Sebelumnya pernah menjabat sebagai Senior Auditor di Kantor Akuntan Publik Drs,Darmawan & Co (Touche Ross) dan Drs. Paul Hadiwinata & Co (Pannel Kerr Foster). Saat ini juga menjabat sebagai Anggota Komite Audit pada beberapa Perseroan besar lainnya dan Pimpinan pada SR Management Consultant.
Suroso Member A member of Audit Committee, with background as an auditor and gained his Degree in accounting from the University of Indonesia as well as a Magister in Management from the University of Persada YAI, Jakarta. Prior to that he served as a Senior Auditor at the Public Accounting Office of Drs. Darmawan & Co (Touche Ross) and Drs. Paul Hadiwinata & Co (Pannel Kerr Foster). Currently he also serves as a Member of Audit Committee in some other major companies, and a Chairman at SR Management Consultant.
Billy M.F Anggota Sebelum bergabung dengan Komite Audit Peerseroan, ia pernah bekerja di beberapa bidang perusahaan seperti Otomotif, Multifinace, sebagai Auditor di KAP Prasetio Utomo & Co., Sinarmas group dan Perusahaan Tambang Batubara.
Billy M.F Member Prior to joining the Audit Committee of the Company, he once worked in several other fields such as automotve, multifinance, as an Auditor at Public Accounting Office of Prasetio Utomo & Co., Sinarmas group and Coal Mining Company.
Independensi Anggota Komite Audit Anggota Komite Audit Truba Manunggal adalah anggota yang independen dan tidak memiliki kepentingan/keterkaitan pribadi yang dapat menimbulkan dampak negatif dan konflik kepentingan terhadap Perseroan dan telah memiliki persyaratan untuk diangkat sebagai anggota Komite Audit.
Independence of Audit Committee Member Members of the Audit Committee of Truba Manunggal are independent members with no personal interests/relationship that would cause negative impacts and conflict of interests to the Company have fulfilled the requirements to be appointed as members of the Audit Committee.
50
Menjadi Perusahaan Besar yang Teruji Oleh Persaingan yang Mendunia
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
Laporan Komite Audit Penerapan Tata kelola Perseroan di Perseroan dilandaskan pada prinsip-prinsip transparansi, akuntabilitas, pertanggung jawaban, independensi dan kewajaran. Perseroan berusaha menerapkan seluruh prinsip dasar tersebut ke setiap sendi kegiatan usaha Perseroan untuk mendapatkan keseimbangan bagi pemenuhan kepentingan stakeholder.
Report of Audit Committee The implementation of governance in the Company is based on the principles of transparency, accountability, responsibility, independence, and fairness. The Company tries to implement those basic principles in each activity of the Company to gain balance for the sake of the stakeholders.
Komite Audit mendorong manajemen Perseroan dalam meningkatkan kesadaran akan Tata Kelola Perseroan. Atas dasar tersebut telah dibuat panduan kerja komite audit sebagai pedoman pelaksanaan kerja yang disebut Piagam Komite Audit.
The Audit Committee encourages the Company’s management to improve awareness towards the Company’s Governance. On this regards there has been made a working guide of Audit Committee to serve as the guide in the implementation of duties, called as the Audit Committee Chart.
INTERNAL AUDIT
INTERNAL AUDIT
Ketua : Frengki Khiong Anggota : Stanislaus Sawung
Chairman : Frengki Khiong Member : Stanislaus Sawung
SEKRETARIS PERUSAHAAN Sekretaris Perusahaan (corporate secretary) memiliki peranan penting dalam memfasilitasi komunikasi dalam Perseroan dan memelihara hubungan antara Perseroan dan para pemangku kepentingan. Ini mencakup semua hal yang berkaitan dengan hubungan dengan para investor. Sekretaris Perseroan bertanggung jawab langsung kepada Presiden Direktur Perseroan. Kinerjanya secara teratur dipantau oleh direksi dan menjadi subyek evaluasi berkala. Dalam melaksanakan tanggung jawab ini, Sekretaris Perusahaan juga menangani semua hal yang berkaitan dengan kepatuhan hukum terhadap undang-undang dan peraturan Pemerintah Indonesia, serta dengan peraturan yang ditetapkan oleh Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (BapepamLK). Selain itu, Sekretaris Perseroan bertanggung jawab atas dokumentasi dan sistem manajemen informasi untuk memastikan adanya kepatuhan terhadap undang-undang dan peraturan pasar modal serta menjamin akuntabilitas laporan kinerja Perseroan kepada para pemangku kepentingan.
CORPORATE SECRETARY Corporate Secretary bears crucial role in facilitating communication in the Company and maintaining relationship between the Company dan the Stakeholders. This covers all matters related to relationships with investors. Corporate Secretary is directly responsible to the President Director of the Company. The performance is regularly observed by the Board of Directors and becomes the subject of periodic evaluations. In performing this responsibility, Corporate Secretary also handles all things related to legal compliances with the Laws of the Gvernment of Indonesia, and with the rules set by the Capital Market Supervisory Agency and Financial Institution (Bapepam-LK). The Corporate Secretary also responsible on the documents and management of information system to ensure compliances with the Laws and regulations of the capital market, as well as ensuring the accountability of performance report of the Company to the Stakeholders.
51
Being A Large Company Which is Proven by the Worldwide Competition
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
Tanggung jawab utama Sekretaris Perseroan adalah: • Memastikan tersedianya informasi bagi para investor dan pemangku kepentingan; • Memberikan masukan kepada Direksi mengenai hal-hal yang berkenaan dengan peraturan serta ketetapan pasar modal; • Sebagai penghubung untuk memfasilitasi komunikasi antara: manajemen dan karyawan, Perseroan dan Pemerintah termasuk para pembuat kebijakan; • Berperan sebagai Penghubung Utama dalam melayani media dan masyarakat luas; • Memastikan bahwa semua informasi yang relevan diterbitkan secara tepat waktu dan konsisten pada situs Perseroan di http:// www. truba-manunggal.com.
The main responsibilities of Corporate Secretary: • Ensure the availability of information to investors and Stakeholdres; • Provide inputs to the Board of Directors regarding rules and regulations in the capital market; • Connect and facilitate communication between: management and employees, the Company and the Government, including the policy makers; • Serve as the Main Connector in serving the media and general public; • Ensure that all relevant information are issued in a timely manner and consistent with the website at http://www.truba-manunggal.com
Riwayat Singkat Sekretaris Perusahaan Sylvia Situmorang, menjabat Corporate Secretary dan Investor Relation PT Truba Alam Manunggal Engineering Tbk pada tahun 2013 sampai saat ini. Sebelumnya telah bekerja di Perusahaan seperti Sinarmas Group, pada tahun 1998-2008.
Brief History of Corporate Secretary Sylvia Situmorang, has been serving as the Corporate Secretary and Investor Relation at PT Truba Alam Manunggal Engineering Tbk from 2013 until today. Prior to that she worked in companies such as Sinarmas Group, from 1998 to 2008.
AUDITOR EKSTERNAL Laporan keuangan Truba Manunggal tahun buku 2014 telah diaudit oleh auditor eksternal yang ditetapkan melalui RUPS pada 10 november 2014 berdasarkan rekomendasi Dewan Komisaris dan Perseroan menunjuk Kantor Akuntan Publik Tanubrata Sutanto Fahmi & Rekan (member of BDO International) sebagai Auditor laporan keuangan Perseroan tahun buku 2014. Auditor eksternal tersebut telah melaksanakan tugastugasnya dengan mematuhi standar dan etika profesional sesuai dengan Undang- Undang Indonesia.
EXTERNAL AUDITOR The Financial Statement of Truba Manunggal for the financial year of 2014 has been audited by an External Auditor, as determined in the General Meeting of Shareholders on the 10th of November 2014, based on the recommendation of the Board of Commissioners. The Company then appointed the Public Accounting Office of Tanubrata Sutanto Fahmi & Partner (member of BDO International) as the Auditor of the Company’s Financial Statementof the 2014 financial year. The External Auditor has duly performed his duties by complying with professional standards and ethics in accordance with the Laws of the Republic of Indonesian.
KAP Tanubrata Sutanto Fahmi & Rekan telah memberikan jasa audit keuangan bagi Perseroan sejak tahun buku 2010. Di samping jasa audit, KAP Tanubrata Sutanto Fahmi & Rekan tidak memberikan jasa konsultasi lainnya kepada Perseroan.
The Public Accounting Office of Tanubrata Sutanto Fahmi & Partner has provided financial audit services for the Company since 2010. Besides audit services, the Public Accounting Office of Tanubrata Sutanto Fahmi & Partner did not provide other kind of consultation service to the Company.
52
Menjadi Perusahaan Besar yang Teruji Oleh Persaingan yang Mendunia
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
KESEHATAN, KESELAMATAN DAN LINGKUNGAN & TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN OCCUPATIONAL HEALTH, SAFETY, AND ENVIRONMENT
Seiring dengan program pemerintah untuk menunjang ketersediaan energi, meningkatkan pembangunan di bidang infrastruktur dan industri, maka pembangunan di sektor industri dan konstruksi sangat maju dengan pesat, hal ini akan berpengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi yang baik. Dengan adanya pertumbuhan yang baik di sektor industri dan konstruksi maka akan banyak menyerap lapangan pekerjaan.
Along with the Government’s programs to support energy supply, promoting development in infrastructure and industry, the development in industry and construction sectors is advanced rapidly. This will affect the economic growth the better. With the good growth in both industrial and construction sectors, it will certainly absorb a lot of jobs.
Semua aspek yang berhubungan dengan keselamatan dan kesehatan kerja karyawan merupakan hal yang sangat penting dan berperan aktif terhadap jalannya roda aktivitas Perseroan, serta belakangan ini mengenai isu – isu yang berhubungan dengan lingkungan di kalangan masyarakat di sekitar kegiatan industri/proyek sangat sensitif. Untuk menindaklanjuti hal hal tersebut di atas, maka Perseroan sangat mengutamakan semua aspek yang berhubungan dengan Keselamatan dan Kesehatan Kerja serta Lingkungan (K3L).
All aspects related to the safety and health of employees is very important and plays an active role towards the activities wheels of the Company, as well as the recent developments on issues related to the environment in the community around the industrial activities/projects, are very sensitive. To follow up on it, the Company is prioritizing all aspects related to Occupational Health, Safety and Evironment (K3L).
53
Being A Large Company Which is Proven by the Worldwide Competition
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
Keselamatan dan Kesehatan Kerja serta Lingkungan (K3L) merupakan bagian yang sangat penting dalam menunjang roda aktivitas operasional dan bisnis Perseroan, serta karyawan merupakan aset terbesar dalam menunjang kelangsungan bisnis. Oleh karena itu, Perseroan mempunyai Kebijakan Perseroan (Company Policy) yang berkaitan dengan pengelolaan K3L atau SMK3 (Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja) yang merujuk PP Nomor 50 Tahun 2012 tentang Penerapan Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (OHSAS 18001) dan Sistem Manajemen Lingkungan (ISO 14001), hal ini merupakan komitmen operasional dalam bisnis Perseroan.
Occupational Health, Safety and Environment (K3L) is a very important part in supporting the wheels of operational and business activities of the Company, where employees are the biggest asset in supporting business continuity. Therefore, the Company has a Company Policy related to the management of K3L or SMK3 (System Management of Occupational Health and Safety) which refers to the Regulation No. 50 of 2012 regarding Implementation on System Management of Occupational Health and Safety (OHSAS 18001) and Environmental Management System (ISO 14001). It is a commitment in the business operations of the Company.
Kebijakan Perseroan (Company Policy) ini harus dikomunikasikan dan dimengerti oleh seluruh karyawan Persesoran dari pimpinan puncak sampai ke tingkat yang paling bawah serta terhadap seluruh sub-kontraktor yang bekerja kepada Perseroan. Sistem Manajemen K3L ini harus diimplementasikan pada setiap aktivitas Perseroan, dan terus dilakukannya perbaikan secara berkesinambungan.
This Company Policy must be communicated and understood by all employees of the Company, from the top management to the lowest level, as well as to all sub-contractors working for the Company. The K3L Management System must be implemented in every activity of the Company, and sustainably improved upon.
54
Menjadi Perusahaan Besar yang Teruji Oleh Persaingan yang Mendunia
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
Pada tahun operasional 2014, catatan perfomance terhadap K3L Truba Manunggal adalah Fatality, Lost Workdays Cases, Medical Doctor Treatment : 0 (zero) serta tidak ada keluhan/komplain dari masyarakat di sekitar area proyek mengenai aspek Keselamatan dan Kesehatan Kerja serta Lingkungan. Dengan performance seperti di atas maka Perseroan akan menghemat biaya – biaya yang berkaitan dengan K3L sehingga biaya operasional secara keseluruhan bisa lebih efisien. Selain itu dengan performance K3L yang baik akan meningkatkan tingkat kepercayaan dari klien/ investor dan masyarakat terhadap Perseroan.
In operational year of 2014, the performance record against K3L Truba Manunggal was Fatality, Lost Workdays Cases, Medical Doctor Treatment: 0 (zero) and no complaint from the communities around the project area regarding aspects of Occupational Health, Safety and Environment. With the above performance, the Company will be able to save costs associated with K3L and turn the overall operating costs to be more efficient. In addition, the good performance of K3L will also increase the level of trust from the clients/investors and the community towards the Company.
Truba Manunggal berkomitmen terhadap Aspek K3L dan akan terus berusaha dalam upaya pencegahan kecelakaan kerja dan polusi terhadap lingkungan. Perseroan terus berupaya untuk memfasilitasi dan melakukan pengembangan serta pembinaan kepada seluruh karyawan akan pentingnya Aspek K3L melalui pelatihanpelatihan yang dilakukan oleh internal Perseroan maupun melibatkan Jasa Pelatihan dari Pihak luar. Pelatihan-pelatihan yang dilakukan berkaitan dengan peningkatan kemampuan terhadap pekerjaan maupun pelatihan berkaitan dengan Aspek Keselamatan dan Kesehatan Kerja serta Lingkungan (K3L). Dengan meningkatnya kemampuan karyawan dalam hal teknikal pada pekerjaan maka karyawan akan dapat melakukan Hazard Identification Risk Assessment and Determining Control (HIRADC) dan membuat JOB SAFETY ANALYSIS (JSA) yang berkaitan dengan aktivitas pekerjaannya masing masing. Sehingga pemahaman dan pelaksanaan Aspek K3L bukan lagi menjadi kewajiban namun sudah menjadi Budaya bagi setiap individu yang terlibat dalam aktivitas pekerjaan di Perseroan.
Truba Manunggal is committed to the K3L Aspects and will continue to strive to prevent accidents and pollutions to the environment. The Company continues to strive to facilitate and undertake development and coaching to all employees on the importance of K3L aspects through internal trainings conducted by the Company, or by involving training services from external parties. The trainings are conducted in association with increased ability to work and training with regard to aspects of Occupational Health, Safety, and Environmental (K3L). With the increase of employees in terms of technical ability on the job, they will be able to conduct Hazard Identification Risk Assessment and Determining Control (HIRADC) as well as creating JOB SAFETY ANALYSIS (JSA) associated with each job activity. So the understanding and implementation of K3L Aspects will no longer be a mandatory but a culture for all individuals involved and worked in the Company.
Dengan budaya K3L yang sudah melekat pada setiap karyawan, diharapkan performance dari karyawan tersebut meningkat secara berkesinambungan.
With the K3L culture attached to every employee, it is expected that their performance to also increase sustainably.
Truba Manunggal telah mengembangkan visi pencegahan difokuskan pada komitmen terhadap K3L. Dalam upaya pencegahan kecelakaan dan polusi terhadap lingkungan Truba Manunggal
Truba Manunggal has developed a prevention vision focused on the commitment towards K3L. In the efforts of preventing accidents and pollutions in the environment, Truba Manunggal refers to
55
Being A Large Company Which is Proven by the Worldwide Competition
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
mengacu kepada Sistem Manajemen K3L seperti yang sudah diatur di dalam PP No 50 tahun 2012, OHSAS 18001 dan ISO 14001.
K3L Management System, as stipulated in the Government’s Regulation No. 50 of 2012, OHSAS 18001 and ISO 14001.
Sistem ini difokuskan pada ‘Hazard Identification Risk Assesment and Determining Control’. Setiap aktivitas pekerjaan harus dibuatkan HIRADC. Pembuatan SOP, Safe Work Instruction dan Prosedur-prosedur lainnya yang terkait, penerapan prosedur pencegahan yang terintegrasi untuk semua unit di Perseroan bersama-sama dengan pelatihan yang berkesinambungan dan meluas, serta dengan berinovasi dalam metode seperti perilaku yang didasarkan keselamatan dan pencegahan kecelakan di tempat kerja, yang difokuskan pada pengurangan tindakan kondisi tidak aman dan untuk mencegah kecelakaan kerja.
This system is focused on the ‘Hazard Identification Risk Assessment and Determining Control’. Each work activity must have its HIRADC. The manufacture of SOP, Safe Work Instruction and other related procedures, integrated prevention procedures for all units in the Company, together with sustainable and expanding training, and by innovating in methods such as behaviors based on safety and prevention of accidents in the workplace, which focused on reducing unsafe conditions and actions to prevent accidents.
TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN
SOCIAL RESPONSIBILILTY OF THE COMPANY
20 November 2014 CSR di yayasan Abhimata – Tangerang, Perseroan memberikan bantuan berupa sembako, obat-obatan, keperluan anak-anak, dan uang santunan. November 20, 2014 CSR for The Abhimata Foundation - Tangerang, the Company provides assistance in the form of food, medicines, children’s purposes, and welfare money. Adalah komitmen Truba untuk selalu memperhatikan kepedulian terhadap masyarakat dan lingkungan.
Truba is a commitment to always pay attention to the people and environment,
Adalah tiga prinsip dasar yang dikenal dengan istilah Triple Bottom Lines yaitu, 3P: Profit, Perseroan senantiasa melakukan usaha profitable dalam beroperasi dan berkembang People, Kepedulian terhadap kesejahteraan manusia adalah bagian dari perhatian kami Planet, Selain kesejahteraan manusia, Perseroan peduli terhadap lingkungan hidup yang berkelanjutan, pada keragaman hayati.
manifested in three basic principles known as the Triple Bottom Lines namely, 3Ps: Profit: The Company is committed to doing profitable business in its operations and growth; People: Concern for the welfare of human beings is a part from our attention; and the Planet: In addition to human welfare, the Company also cares for the sustainability of biodiversity in the natural environment.
56
Menjadi Perusahaan Besar yang Teruji Oleh Persaingan yang Mendunia
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
Prinsip dasar tersebut telah dilaksanakan Perseroan beserta anak perusahaannya selama tahun 2014, selain ambil bagian dalam Aksi sosial untuk membantu kebutuhan pokok di masyarakat, ke depannya Perseroan berencana untuk konsen terlibat membantu dalam bidang pendidikan di Indonesia.
These basic principles have been implemented by the Company and its subsidiaries during 2014, basides taking a part in social action to assist in providing the basic needs in the community. In the future, the Company plans to concentrate on assisting in the field of education in Indonesia.
Inilah komitmen Truba Manunggal untuk tumbuh besar sebagai Perusahaan nasional menuju perusahaan yang bersinar tanpa melupakan prinsip berbagi untuk tumbuh kembang bersama
This is Truba commitment to grow big as a national company, towards a Company that shines without forgetting the principle of sharing to grow together.
57
Being A Large Company Which is Proven by the Worldwide Competition
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN ATAS LAPORAN TAHUNAN 2014 STATEMENT LETTER OF RESPONSIBILITY ON ANNUAL REPORT 2014
Kami, yang bertanda tangan di bawah ini, merupakan anggota Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan menyatakan bahwa kami bertanggung jawab atas persiapan dan penyajian Laporan Tahunan 2014 dan Laporan Keuangan 2014 ini. Seluruh informasi ini telah diungkapkan secara lengkap dan benar, dan Laporan ini tidak mengandung informasi atau fakta material yang tidak benar, dan tidak menghilangkan.
We, the undersigned, being the members of Board of Commissioners and Board of Directors of Truba Manunggal, declare that we are fully responsible towards the preparation and presentation of this 2014 Annual Report and 2014 Financial Statements. All information in this publication has been fully and accurately disclosed, and the report does not contain false or omitted information or material fact.
Dewan Komisaris Board of Commissioners
Siswanto Komisaris Utama President Commisioner
Marsul Siregar Komisaris Independen Independent Commisioner
Direksi Board of Directors
Ir. Sjaiful Bachri Harahap
Direktur Utama President Director
Hadisunardi Oscar Direktur Director
Haposan S. Pakpahan Direktur Director
Johannes Boyke Direktur Independen Independent Director
58
Menjadi Perusahaan Besar yang Teruji Oleh Persaingan yang Mendunia
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
Halaman ini sengaja dikosongkan This page has been intensionally left blank
59
Being A Large Company Which is Proven by the Worldwide Competition
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA/AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN/ CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2014/ FOR THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2014 DAN/AND LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN/ INDEPENDENT AUDITORS’ REPORT
60
Menjadi Perusahaan Besar yang Teruji Oleh Persaingan yang Mendunia
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2014
PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2014
DAFTAR ISI
CONTENTS
Pernyataan Direksi
Laporan Auditor Independen
Directors’ Statement
Ekshibit/ Exhibit
Independent Auditors’ Report
Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian
A
Consolidated statement of Financial Position
Laporan Laba Rugi komprehensif Konsolidasian
B
Consolidated Statement of Comprehensive Income
Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian
C
Consolidated Statement of Changes in Equity
Laporan Arus Kas Konsolidasian
D
Consolidated Statement of Cash Flows
Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian
E
Notes to Consolidated Financial Statements
Being A Large Company Which is Proven by the Worldwide Competition
61 Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
62 Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
Menjadi Perusahaan Besar yang Teruji Oleh Persaingan yang Mendunia
Being A Large Company Which is Proven by the Worldwide Competition
63 Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
64
Menjadi Perusahaan Besar yang Teruji Oleh Persaingan yang Mendunia
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language Ekshibit A
Exhibit A
PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk
PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA
AND ITS SUBSIDIARIES
LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN
CONSOLIDATED STATEMENT OF FINANCIAL POSITION
PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2014 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
AS OF 31 DECEMBER 2014 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)
31 Desember/
31 Desember/
Catatan/
31 December
31 December
Notes
2014
2013
ASET
ASSETS
ASET LANCAR
CURRENT ASSETS Cash and cash equivalents
Kas dan setara kas Pihak ketiga
4
35.946.746
148.196.345
Third parties - net of allowance for
Pihak ketiga - setelah dikurangi cadangan
impairment loss of Rp 43,805,925
kerugian penurunan nilai sebesar Rp 43.805.925 (2013: Rp 41.798.356) Pihak berelasi
5 5,34
489.917.181
469.294.435
6.919.850
132.678.436
allowance for impairment loss amounting
cadangan kerugian penurunan nilai sebesar 6 6,34
222.563.162 -
106.199.018 161.636.037
Pihak ketiga
7 7,34
237.873.535 -
Third parties
50.028.153
Related party Other receivables Third parties - net of allowance for
Pihak ketiga - setelah dikurangi cadangan
impairment loss of Rp 38,671,853
kerugian penurunan nilai sebesar 8
485.085.511
483.813.932
(2013: Rp 40,934,446) Related parties - net of allowance
Pihak-pihak berelasi - setelah dikurangi
for impairment loss amounting
cadangan kerugian penurunan nilai sebesar Nihil (2013: Rp 6.749.281)
Related party
208.993.737
Piutang lain-lain
Rp 38.671.853 (2013: Rp 40.934.446)
Rp 1,323,844 Unbilled contract revenues
Pendapatan kontrak yang belum ditagih Pihak berelasi
Related parties Third parties - net of
Pihak ketiga - setelah dikurangi Rp 1.323.844
(2013: Rp 41,798,356) Retention receivables
Piutang retensi
Pihak berelasi
Third parties Trade receivables
Piutang usaha
8,34
-
46.149.941
Nil (2013: Rp 6,749,281)
Persediaan
9
18.984.047
13.574.266
Inventories
Uang muka
10
156.334.651
109.891.106
Advance Payments
Biaya dibayar di muka
11
366.833.464
316.108.723
Prepaid expenses
Pajak dibayar di muka
20
17.472.995
16.980.150
Prepaid taxes
2.037.931.142
2.263.544.279
54.493.535
53.660.612
Jumlah Aset Lancar ASET TIDAK LANCAR Investasi jangka panjang
Total Current Assets NON-CURRENT ASSETS
12
Long-term investments Property and equipment - net of
Aset tetap - setelah dikurangi
accumulated depreciation Rp 413,549,672
akumulasi penyusutan Rp 413.549.672 276.639.458
319.003.963
Jaminan
13 14
44.101.093
45.248.409
Deposits
Aset pajak tangguhan
20
10.300.654
7.893.764
Deferred tax assets
15
82.142.481
20.831.076
467.677.221
446.637.824
Total Non-Current Assets
2.505.608.363
2.710.182.103
TOTAL ASSETS
(2013: Rp 384.229.902)
Other non-current assets
Aset tidak lancar lainnya Pihak ketiga Jumlah Aset Tidak lancar JUMLAH ASET
(2013: Rp 384,229,902)
Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian pada Ekshibit E terlampir yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Laporan Keuangan Konsolidasian secara keseluruhan.
Third parties
See accompanying Notes to Consolidated Financial Statements on Exhibit E which are an integral part of the Consolidated Financial Statements taken as a whole.
65
Being A Large Company Which is Proven by the Worldwide Competition
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language Ekshibit A/2
Exhibit A/2
PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk
PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA
AND ITS SUBSIDIARIES
LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN
CONSOLIDATED STATEMENT OF FINANCIAL POSITION
PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2014
AS OF 31 DECEMBER 2014
(Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)
31 Desember/
31 Desember/
Catatan/
31 December
31 December
Notes
2014
2013
LIABILITAS DAN EKUITAS (DEFISIENSI EKUITAS)
LIABILITIES AND EQUITY (CAPITAL DIFICIENCY)
LIABILITAS JANGKA PENDEK
CURRENT LIABILITIES Trade payables
Hutang usaha 16
Pihak ketiga
485.924.061
16,34
Pihak berelasi
-
528.292.495
Third parties
15.054.363
Related parties Contract advances
Uang muka kontrak Pihak ketiga
17
301.083.647
293.025.716
Third parties
18
6.658.156
45.701.951
Third parties
4.305.358
Related parties
Other payables
Hutang lain-lain Pihak ketiga
18,34
Pihak berelasi
-
Biaya masih harus dibayar
19
559.779.948
427.233.710
Hutang pajak
20
85.475.850
87.053.559
Accrued expenses Taxes payable Current maturities of
Liabilitas jangka panjang yang jatuh tempo
long term debts
dalam satu tahun Hutang bank
23
203.196.399
410.650.173
Bank loans
Hutang sewa pembiayaan
2
15.591.227 937.007.745
13.819.872 -
Finance lease payables
2.594.717.033
1.825.137.197
21
50.630.719
49.873.038
Hutang bank
23
108.205.353
43.959.522
Bank loans
Hutang sewa pembiayaan
2
29.576.068 -
44.774.998 918.101.881
Consumer financing loans Long-term loan - Third parties
188.412.140
1.056.709.439
Total Non-Current Liabilities
2.783.129.173
2.881.846.636
Total Liabilities
Pinjaman jangka panjang - Pihak ketiga
24
Jumlah Liabilitas Jangka Pendek
Long-term loan - Third parties Total Current Liabilities
LIABILITAS JANGKA PANJANG Liabilitas imbalan pasca-kerja
NON-CURRENT LIABILITIES Post-employment benefits obligation
Liabilitas jangka panjang - setelah dikurangi bagian Long-term debt - net of current maturities
yang jatuh waktu dalam satu tahun
Pinjaman jangka panjang - Pihak ketiga
24
Jumlah Liabilitas Jangka Panjang Jumlah Liabilitas EKUITAS (DEFISIENSI EKUITAS)
EQUITY (CAPITAL DIFICIENCY) Share capital - Rp 100 par value per share *)
Modal saham - nilai nominal Rp 100 per saham *)
Authorized - 32,000,000,000 shares
Modal dasar - 32.000.000.000 saham
Issued and fully paid-
Ditempatkan dan disetor penuh 15.799.456.267 saham
25
Tambahan modal disetor - bersih
25
Komponen ekuitas lainnya
26
1.579.945.626
1.579.945.626
97.048.008 (
312.896.501)
97.048.008 (
15,799,456,267 shares Additional paid-in capital - net Other equity components
279.122.622)
Retained (deficit) earnings
Saldo (defisit) laba Sudah ditentukan penggunaannya Belum ditentukan penggunannya Jumlah Kepentingan non-pengendali
(
3.494.120 1.650.860.033)
(
3.494.120 1.592.459.323)
(
283.268.780)
(
191.094.191)
Jumlah Ekuitas (Defisiensi Ekutias) JUMLAH LIABILITAS DAN EKUITAS (DEFISIENSI EKUITAS)
(
277.520.810) 2.505.608.363
Total
19.429.658
5.747.970
22
Appropriated Unappropriated
(
171.664.533) 2.710.182.103
Non-controlling interest Total Equity (Capital Deficiency) TOTAL LIABILITIES AND EQUITY (DEFICIENCY CAPITAL) *) In full amount
*) Angka penuh
Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian pada Ekshibit terlampir
See accompanying Notes to Consolidated Financial Statements on Exhibit E
yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan
which are an integral part of
dari Laporan Keuangan Konsolidasian secara keseluruhan.
the Consolidated Financial Statements taken as a whole.
66
Menjadi Perusahaan Besar yang Teruji Oleh Persaingan yang Mendunia
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit B
Exhibit B
PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk
PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA
AND ITS SUBSIDIARIES
LAPORAN LABA RUGI KOMPREHENSIF KONSOLIDASIAN
CONSOLIDATED STATEMENT OF COMPREHENSIVE INCOME
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA
FOR THE YEAR ENDED
31 DESEMBER 2014
31 DECEMBER 2014
(Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)
Catatan/ Notes
2014
2013
PENDAPATAN
27
1.325.613.266
1.527.516.849
BEBAN PENDAPATAN
28
( 1.082.129.948)
( 1.397.688.577)
Beban usaha
29
(
104.935.396)
(
11.124.699)
40.703.306
(Loss) gain on foreign exchange - Net
1.045.004
1.777.860
Finance income
LABA BRUTO
243.483.318
(Rugi) laba selisih kurs - Bersih
2
Pendapatan keuangan
2
Beban keuangan
30
Bagian laba (rugi) bersih perusahaan asosiasi
12
Lain-lain - Bersih
31
RUGI SEBELUM PAJAK PENGHASILAN
(
126.830.584) 832.923
129.828.272 (
100.825.584)
GROSS INCOME Operating expenses
123.552.462)
Finance costs
(
17.221.964)
Share in profit (loss) of associated companies
(
23.339.467)
(
425.132.897)
Others - Net
(
20.868.901)
(
494.423.469)
LOSS BEFORE INCOME TAX INCOME TAX (BENEFIT) EXPENSES
20
Tangguhan
20
39.926.025 (
Jumlah Beban Pajak Penghasilan
2.406.890)
49.148.421 (
37.519.135
RUGI TAHUN BERJALAN
140.347) 49.008.074
Current Deferred Total Income Tax Expenses LOSS CURRENT YEAR
(
58.388.036)
(
(
33.773.879)
( 117.632.923)
(
92.161.915)
(
661.064.466)
CURRENT YEAR
(
58.400.710)
(
545.549.066)
Equity holder of the parent company
(
58.388.036)
(
543.431.543)
543.431.543)
Rugi Komprehensif lain
Others Comprehensive Loss 2
JUMLAH RUGI KOMPREHENSIF
Foreign currencies translation TOTAL COMPREHENSIVE LOSS
TAHUN BERJALAN
Net of loss attributable to:
Rugi bersih yang diatribusikan kepada: Pemilik entitas induk
2.117.523
12.674
Kepentingan non-pengendali JUMLAH RUGI BERSIH TAHUN BERJALAN Rugi bersih komprehensif yang dapat
Non-controlling interest TOTAL NET LOSS CURRENT YEAR Net of comprehensive loss
diatribusikan kepada:
attributable to:
Pemilik entitas induk Kepentingan non-pengendali
COST OF REVENUES
(
BEBAN (MANFAAT) PAJAK PENGHASILAN Kini
Penjabaran mata uang asing
REVENUES
( 2
JUMLAH RUGI KOMPREHENSIF TAHUN BERJALAN
92.174.589)
(
663.181.989) 2.117.523
12.674
Equity holder of the parent company Non-controlling interest
(
92.161.915)
(
661.064.466)
TOTAL COMPREHENSIVE LOSS CURRENT YEAR
RUGI BERSIH PER SAHAM DASAR
32
(
4)
(
35)
NET LOSS PER SHARE
RUGI BERSIH PER SAHAM DILUSIAN
32
(
4)
(
35)
DILUTED NET LOSS PER SHARE
Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian pada Ekshibit E terlampir yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Laporan Keuangan Konsolidasian secara keseluruhan.
See accompanying Notes to Consolidated Financial Statements on Exhibit E which are an integral part of the Consolidated Financial Statements taken as a whole.
(
Selisih
(
Penjabaran
Saldo laba/
Note 25
Note 25
-
-
-
97.048.008
-
-
-
-
-
17.654.084
17.654.084)
control
-
97.048.008
-
-
97.048.008
17.654.084)
Catatan 25/
(
114.702.092
Catatan 25/
1.579.945.626
-
-
1.579.945.626
-
-
1.579.945.626
-
1.579.945.626
capital - Net
Share capital
common
under
Additional
paid-in
of entities
disetor - Bersih/
Modal saham/
restructuring
(
(
(
(
(
asing/
Note 26
Catatan 26/
312.896.501)
33.773.879)
-
279.122.622)
117.632.923)
-
161.489.699)
-
161.489.699)
translation
currencies
Foreign
3.494.120
-
-
3.494.120
-
-
3.494.120
-
3.494.120
Appropriated
penggunaannya/
545.549.066)
58.400.710) ( 1.650.860.033)
(
-
( 1.592.459.323)
(
( 1.046.910.257)
-
( 1.046.910.257)
Unappropriated
penggunaannya/
Belum ditentukan
Telah ditentukan
Retained earnings
(
(
(
(
283.268.780)
92.174.589)
-
191.094.191)
663.181.989)
-
472.087.798
-
472.087.798
company
the parent
holders of
to equity
attributable
Equity
entitas induk/
in value mata uang
kepada pemilik
Difference arising from
yang diatribusikan
sepengendali/
Ekuitas
entitas
restrukturisasi
transaksi
Tambahan modal
Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian pada Ekshibit E terlampir yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Laporan Keuangan Konsolidasian secara keseluruhan.
Saldo per 31 Desember 2014
Laba (rugi) komprehensif bersih tahun berjalan
non - pengendali
Pelepasan entitas anak kepada kepentingan
Saldo per 31 Desember 2013
Laba (rugi) komprehensif bersih tahun berjalan
kepada kepentingan non - pengendali
Pembagian dividen oleh entitas anak
Saldo per 1 Januari 2013
(Catatan 2a)
Entitas Sepengendali”
(Revisi 2012) “Kombinasi Bisnis
Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) No. 38
transisi berdasarkan Pernyataan
Penyesuaian berdasarkan ketentuan
Saldo per 31 Desember 2012
pengendali/
821.959)
5.747.970
12.674
13.694.362)
19.429.658
2.117.523
(
(
(
(
(
(
Total
277.520.810)
92.161.915)
13.694.362)
171.664.533)
661.064.466)
821.959)
490.221.892
-
490.221.892
equity
the transitional provisions of
Adjustment in accordance with
Balance as of 31 December 2012
Balance as of 31 December 2014
Total comprehensive income (loss) for the year
interest
Disposal of subsidiary to non - controlling
Balance as of 31 December 2013
Total comprehensive income (loss) for the year
non-controlling interest
Dividends payment by subsidiary to
Balance at 1 January 2013
Entities Under Common Control” (Note 2a)
(Revised 2012) “Business Combination of
Accounting Standards (PSAK) No. 38
See accompanying Notes to Consolidated Financial Statements on Exhibit E which are an integral part of the Consolidated Financial Statements taken as a whole.
(
(
18.134.094
-
18.134.094
interest
Non-controlling
Exhibit C
Indonesia Statements of Financial
(Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
Jumlah ekuitas/
31 DECEMBER 2014 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)
31 DESEMBER 2014
Kepentingan non-
FOR THE YEAR ENDED
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA
nilai
AND ITS SUBSIDIARIES CONSOLIDATED STATEMENT OF CHANGES IN EQUITY
LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASIAN
PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA
PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk
Ekshibit C
in Indonesian Language
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued
Being A Large Company Which is Proven by the Worldwide Competition
67
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
68
Menjadi Perusahaan Besar yang Teruji Oleh Persaingan yang Mendunia
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language Ekshibit D
Exhibit D
PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk
PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA
AND ITS SUBSIDIARIES
LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN
CONSOLIDATED STATEMENT OF CASH FLOWS
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA
FOR THE YEARS ENDED
31 DESEMBER 2014
31 DECEMBER 2014
(Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)
2014
2013
ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI
CASH FLOWS FROM OPERATING ACTIVITIES
Penerimaan dari pelanggan dan pihak ketiga Penerimaan bunga
1.450.725.809
1.354.686.860
1.045.004
1.777.860
Receipts from customers and third parties Interest receipts
Pembayaran pajak penghasilan badan
(
46.266.620)
(
57.515.407)
Payments for corporate income tax
Pembayaran bunga dan beban keuangan
(
125.785.580)
(
123.552.462)
Payments of interest and financial charges
Pembayaran kepada karyawan
(
366.085.459)
(
438.024.545)
Payments to employees
Pembayaran kepada pemasok
(
864.697.425)
(
510.568.656)
Payments to vendors
48.935.729
226.803.650
Penempatan Jaminan
1.147.316
4.511.934
Placement for guarantee
Penerimaan penjualan aset tetap
4.114.971
1.129.945
Receipt from sales of property and equipment
Arus kas bersih tersedia dari aktivitas operasi ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI
CASH FLOWS FROM INVESTING ACTIVITIES
(
Perolehan aset tetap
Net cash flows provided by operating activities
836.261)
(
14.145.111)
(
8.503.232)
Arus kas bersih tersedia dari (digunakan untuk)
Acquisition of property and equipment Net cash flows provide by (used in)
4.426.026
aktivitas investasi ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN
investing activities CASH FLOWS FROM FINANCING ACTIVITIES
Penerimaan pinjaman bank
145.349.529
Pembayaran dividen
-
Receipt from bank loans
38.166.273 (
Payment for dividend
821.959)
Decrease payable other receivable
Penurunan hutang piutang lain-lain (
9.592.997)
(
6.871.879)
related parties - net off
Pembayaran hutang sewa pembiayaan
(
13.427.575)
(
1.205.577)
Payment of financing loans
Pembayaran pinjaman bank
(
288.557.473)
(
156.461.390)
Payment for bank loans
Arus kas bersih digunakan untuk aktivitas pendanaan
(
166.228.516)
(
127.194.532)
Net cash flows used in financing activities
(
112.866.761)
pihak berelasi - bersih
(PENURUNAN) KENAIKAN BERSIH DALAM KAS DAN SETARA KAS
NET (DECREASE) INCREASE IN 91.105.886
DAMPAK PERUBAHAN KURS TERHADAP
CASH AND CASH EQUIVALENTS EFFECT OF CHANGES IN FOREIGN EXCHANGE
KAS DAN SETARA KAS
RATES ON CASH AND CASH EQUIVALENTS
617.162
20.822.935
KAS DAN SETARA KAS PADA AWAL TAHUN
148.196.345
36.267.524
CASH AND CASH EQUIVALENT AT BEGINNING OF YEAR
KAS DAN SETARA KAS PADA AKHIR TAHUN
35.946.746
148.196.345
CASH AND CASH EQUIVALENT AT END OF THE YEAR
Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian pada Ekshibit E terlampir
See accompanying Notes to Consolidated Financial Statements on Exhibit E
yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan
which are an integral part of
dari Laporan Keuangan Konsolidasian secara keseluruhan.
the Consolidated Financial Statements taken as a whole.
69
Being A Large Company Which is Proven by the Worldwide Competition
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E
Exhibit E
PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2014 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 1.
UMUM a. Pendirian dan Informasi Umum
PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2014 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 1.
GENERAL a. Establishment and General Information
PT Truba Alam Manunggal Engineering Tbk (Perusahaan) didirikan berdasarkan Akta Notaris No. 4 tanggal 1 Februari 2001 yang dibuat di hadapan Mohamad Rasjid Umar, S.H., Notaris di Balikpapan. Akta pendirian ini telah memperoleh pengesahan dari Menteri Kehakiman Republik Indonesia dengan Surat Keputusannya No. C-22.HT.01.01.TH 2002 tanggal 21 Januari 2002. Perusahaan telah mengadakan perubahan anggaran dasar berdasarkan Akta Notaris No. 15 tanggal 7 Oktober 2009, yang dibuat di hadapan Yulia, S.H., Notaris di Jakarta tentang penyesuaian seluruh anggaran dasar Perusahaan dengan peraturan Bapepam No. IX.J.1, lampiran Keputusan Ketua Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan No. Kep-179/BL/2008 tanggal 14 Mei 2008, tentang Pokok-Pokok Anggaran Dasar Perseroan Yang Melakukan Penawaran Umum Efek Bersifat Ekuitas dan Perusahaan Publik. Akta tersebut telah memperoleh persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. AHU51891.AH.01.02.Tahun 2009 tanggal 27 Oktober 2009 dan Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Anggaran Dasar Perseroan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia No. AHUAH.01.10-21135 tanggal 24 Nopember 2009. Anggaran dasar Perusahaan telah mengalami beberapa kali perubahan, terakhir berdasarkan Akta Notaris No. 33 tanggal 10 November 2014 yang dibuat dihadapan Yulia, S.H., Notaris di Jakarta, tentang perubahan susunan direksi Perusahaan. Akta tersebut telah diberitahukan kepada Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dan telah diterima sebagaimana ternyata dalam Surat Laporan Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Anggaran Dasar No. AHU-44742.40.22.2014 tanggal 3 Desember 2014.
PT Truba Alam Manunggal Engineering Tbk (the “Company”) was established based on Notarial Deed No. 4 dated 1 February 2001 of Mohamad Rasjid Umar, S.H., Notary in Balikpapan. The deed of establishment was approved by the Minister of Justice of the Republic of Indonesia by its decision letter No. C-22.HT.01.01.TH 2002 dated 21 January 2002. The Company has amended its articles of association by Notarial deed No. 15 dated 7 October 2009, by Yulia, S.H., Notary in Jakarta concerning the adaptation of entire articles of association of the Company with the Bapepam regulations No. IX.J.1, supplement by decision of Chairman of the Capital Market Supervisory Agency and Financial Institution No. Kep-179/BL/2008 dated 14 May 2008, on principles of the Articles of Association of the Company that Makes Public Offering of Equity Securities and Public Companies. Amendment has been approved by the Minister of Law and Human Rights Republic of Indonesia in its decision letter. AHU-51891.AH.01.02.Year 2009 dated 27 October 2009 and receipt of the amendment from the Minister of Law and Human Rights Republic of Indonesia No. AHU-AH.01.10-21135 dated 24 November 2009. Articles of Association have been amended several times, most recently pursuant Deed No. 33 dated 10 November 2014, made before Yulia, S.H., Notary in Jakarta, regarding the change of board of Directors of the Company. The Deed of amendment has been notified to the Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia and had been received and Acceptance Letter for the Notifications of Change in the Articles of Association pursuant to decree No. AHU44742.40.22.2014 dated 3 December 2014.
Berdasarkan pasal 3 anggaran dasar Perusahaan, ruang lingkup kegiatan usaha Perusahaan meliputi rancang bangun, perekayasaan, pengadaan dan konstruksi bangunan, infrastruktur, industri pabrik, perdagangan dan jasa.
Based on article 3 the Company’s article of association, the Company’s scope of activities consists of design, engineering, procurement and construction of buildings, infrastructure, industry manufacturing, trading and services.
Kantor pusat Perusahaan berada di Komplek Rukan Permata Senayan Blok B-03, Jl. Tentara Pelajar, RT.009/007, Kelurahan Grogol Utara, Kecamatan Kebayoran Lama, Jakarta Selatan 12210 dan lokasi utama kegiatan usaha Perusahaan di Jakarta, sedangkan proyek-proyek terutama berlokasi di Jawa, Sumatera, Bangka, Kalimantan dan Sulawesi.
The Company’s head office is located at Rukan Permata Senayan Blok B-03 Jl. Tentara Pelajar, RT. 009/007, Sub-district Grogol Utara, District Kebayoran Lama, South Jakarta 12210 and the main location of the Company’s operations is in Jakarta, while the projects are located in Java, Sumatera, Bangka, Kalimantan and Sulawesi.
70
Menjadi Perusahaan Besar yang Teruji Oleh Persaingan yang Mendunia
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/2 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2014 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 1. U M U M (Lanjutan)
Exhibit E/2 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2014 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 1. G E N E R A L (Continued)
b. Penawaran Umum Saham Perusahaan Pada tanggal 3 Oktober 2006, Perusahaan telah memperoleh Pernyataan efektif dari Ketua Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam – LK) melalui surat No. S-2260/BL/2006 untuk melakukan penawaran perdana saham kepada masyarakat sejumlah 5.000.000.000 saham biasa atas nama, dengan nilai nominal Rp 100 (angka penuh) setiap saham yang ditawarkan kepada masyarakat dengan harga penawaran Rp 110 (angka penuh). Pada tanggal 16 Oktober 2006, saham Perusahaan telah dicatat di Bursa Efek Jakarta. c. Dewan Komisaris dan Direksi
b. Company’s Public Offering On 3 October 2006, the Company obtained the effective declaration from the Chairman of the Capital Market Supervisory Agency and Financial Institution (Bapepam – LK) by its Decree No. S-2260/BL/2006 for the Company’s initial public offering of 5,000,000,000 ordinary shares, with nominal value Rp 100 (full amount) of each shares that offered to public at Rp 110 (full amount) each. On 16 October 2006, the Company’s shares have been listed in the Jakarta Stock Exchange. c. Boards of Commissioners and Directors
Pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013, susunan Dewan Komisaris dan Direksi Perusahaan adalah sebagai berikut:
As of 31 December 2014 and 2013, the members of the Company’s Boards of Commissioners and Directors are as follows:
2014
2013
Komisaris Komisaris Utama Komisaris Independen
Siswanto M arsul Siregar
Siswanto M arsul Siregar
Direktur Direktur Utama Direktur Direktur Direktur Independen
Sjaiful Bachri Harahap Hadi Sunardi Oscar Haposan Samosir Pakpahan Johannes Boyke
Sidarta Sidik Andre Purnawan Haposan Samosir Pakpahan M arkus Budi Susanto
Pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013, Perusahaan telah membentuk susunan Komite Audit sebagai berikut:
Ketua Anggota
D irectors President Director Director Director Commissioner Director
On 31 December 2014 and 2013, the Company has established an Audit Committee with the following members:
2014
2013
M arsul Siregar Suroso
Siswanto Suroso
Jumlah gaji dan tunjangan direksi dan komisaris Perusahaan dan entitas anaknya untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2014 dan 2013 masingmasing sebesar Rp 7.375.192 dan US$ 68.175.
Commissioners President Commissioner Commissioner Independent
Chairman Member
Total salaries and allowances for Company and its subsidiaries’ directors and commissioners for the year ended 31 December 2014 and 2013 amounted to Rp 7,375,192 and US$ 68,175, respectively.
71
Being A Large Company Which is Proven by the Worldwide Competition
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/3
Exhibit E/3
PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2014 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2014 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)
1. U M U M (Lanjutan)
1. G E N E R A L (Continued)
c. Dewan Komisaris dan Direksi (Lanjutan)
c. Boards of (Continued)
Commissioners
and
Directors
For the year ended 31 December 2014, the average number of the group’s permanent employees are 364 (2013: 416).
Untuk tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2014, jumlah rata-rata karyawan tetap 364 (2013: 416). d. Penerbitan Laporan Keuangan Konsolidasian
d. Issuance of Statements
the
Consolidated
Financial
These consolidated financial statements were authorized by the Board of Directors for issuance on 12 May 2015.
Laporan keuangan konsolidasian telah diotorisasi oleh Dewan Direksi untuk diterbitkan pada tanggal 12 Mei 2015. e. Entitas anak
e. Subsidiaries The Company has direct and indirect investments of more than 50% of ownership in the subsidiaries as follows:
Perusahaan memiliki investasi baik secara langsung maupun tidak langsung lebih dari 50% saham beberapa entitas anak, dengan rincian sebagai berikut: Tahun/Year Beroperasi Kepemilikan secara
Mulai
operasional/
dimiliki/
Commercial
Persentase kepemilikan/
langsung/
Kedudukan/
Ownership
operational
Kegiatan usaha/
Direct ownership
Domicile
commenced
commenced
Business activities
Harvest Star Holdings Limited. (Harvest) - 1,2)
British Virgin Island
2009
-
Radianz Investment Limited. (Radianz) - 1,2)
British Virgin Island
2009
Singapura/ Singapore
2009
Percentage of
Jumlah aset/
ownership
Total assets
2014
2013
2014
2013
Investasi/ Investment.
100%
100%
1.729.246.185
1.729.209.651
-
Investasi/ Investment.
100%
100%
1.551.419.283
1.551.312.920
-
Perdagangan umum,ekspor impor, investasi/ General trading, export import, investment.
100%
100%
1.585.157.060
1.603.479.427
Melalui Harvest/ Through Harvest
CDE International Pte. Ltd. (CDEI) - 1,2)
Catatan/Notes: 1) Induk perusahaan/Holding company 2) Belum beroperasi komersial/No yet commercial operation (Dormant company)
72
Menjadi Perusahaan Besar yang Teruji Oleh Persaingan yang Mendunia
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/4
Exhibit E/4
PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2014 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 1.
U M U M (Lanjutan)
PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2014 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 1.
e. Entitas anak (Lanjutan)
G E N E R A L (Continued) e.
Subsidiaries (Continued)
Tahun/Year
Kepemilikan secara
Mulai
Beroperasi operasional/
dimiliki/
commercial
Persentase kepemilikan/ Percentage of
tidak langsung/
Kedudukan/
Ownership
operational
Kegiatan usaha/
Indirect ownership
Domicile
commenced
commenced
Business activities
ownership
Jumlah aset/ Total assets
2014
2013
2014
2013
-
Perusahaan investasi dan perdagangan umum (ekspor dan impor)/Investment company and general trading (export and import).
100,00%
100,00%
1.575.214.667
1.577.316.419
95%
95%
1.603.181.552
1.603.424.903
Melalui Radianz/Through Radianz
Manunggal Infrasolusi International Pte.Ltd. (MIFI) - 1,2)
Singapura/ Singapore
2009
Melalui MIFI/Through MIFI
PT Manunggal Infrasolusi Utama (MIFU) - 2
TAME Turnkey Contracting Pte. Ltd 2
Jakarta Pusat/ Central Jakarta
2009
-
Rancang bangun, perekayasaan, pengadaan dan konstruksi bangunan, infrastruktur, industri pabrik dan jasa/Design, engineering, procurement and construction, industrial plant and service.
Singapura/ Singapore
2007
-
Jasa perekayasaan bangunan pabrik/Industrial plant engineering services.
100,00%
100,00%
64.311.778
62.868.088
2006
Rancang bangun, perekayasaan, pengadaan dan konstruksi bangunan, infrastruktur, industri pabrik dan jasa/Design, engineering, procurement and construction, industrial plant and service.
99,99%
99,99%
1.693.377.040
1.732.430.002
2006
Rancang bangun, perekayasaan, pengadaan dan konstruksi bangunan, infrastruktur, industri pabrik dan jasa/Design, engineering, procurement and construction, industrial plant and service.
99,99%
99,99%
350.512.397
358.329.481
1976
Pembangunan, perdagangan, industri, transportasi darat, pertanian, percetakan, jasa dan perbengkelan/Development, trading, industries, transportation, agriculture, printing, service and workshop.
99,55%
99,55%
1.532.256.607
1.622.509.391
2007
Rancang bangun, perekayasaan, pengadaan dan konstruksi bangunan, infrastruktur, industri pabrik dan jasa/Design, engineering, procurement and construction, industrial plant and service.
99,99%
99,99%
28.237.984
41.127.687
Melalui MIFU/Through MIFU
PT Manunggal Infrasolusi (MIF) - 1
Jakarta Selatan/ South Jakarta
2009
Melalui MIF/Through MIF
PT Manunggal Engineering (ME)
Jakarta Pusat/ Central Jakarta
PT Truba Jaya Engineering (TJE)
Jakarta Selatan/ South Jakarta
PT Suar Alam Engineering
Jakarta Pusat/ Central Jakarta
2006
2006
2007
Catatan/Notes: 1) Induk perusahaan/Holding company 2) Belum beroperasi komersial/No yet commercial operation (Dormant company)
73
Being A Large Company Which is Proven by the Worldwide Competition
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/5
Exhibit E/5
PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2014 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 1.
U M U M (Lanjutan)
1.
e. Entitas anak (Lanjutan)
Kepemilikan secara tidak langsung/ Indirect ownership
PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2014 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)
Subsidiaries (Continued)
e.
Tahun/Year
Mulai dimiliki/ Kedudukan/ Ownership Domicile commenced
G E N E R A L (Continued)
Beroperasi operasional/ commercial operational commenced
Kegiatan usaha/ Business activities
Persentase kepemilikan/ Percentage of ownership 2014 2013
Jumlah aset/ Total assets 2014 2013
Melalui TAME Turnkey Contracting Pte Ltd/Through TAME Turnkey Contracting Pte Ltd Tame Turnkey (Labuan) Pte. Ltd 2)
Melalui TJE/Through TJE PT Gading Megah Jaya sebelumnya PT Truba Gading Megah/PT Gading Megah Jaya formely PT Truba Gading Megah Jaya
Singapura/ Singapore
2008
-
Perdagangan/Trading.
Jakarta Timur/ East Jakarta
2000
1987
Pembangunan, perindustiran, jasa dan perdagangan/Development, industries, service and trading.
PT Prasada Samya Mukti
Jakarta Selatan/ South Jakarta
1989
1990
Persewaan gedung, jasa kebersihan, jasa teknik dan perdagangan/Rent buildings, cleaning services, engineering services and trading.
PT Truba Anugrah Prakasa
Jakarta Selatan/ South Jakarta
1999
Pembangunan, perdagangan, industri, transportasi darat, pertanian, percetakan, jasa dan perbengkelan/Development, trading, industries, transportation, agriculture, printing, service and workshop.
1999
100,00%
100,00%
2.634.157
2.704.766
99,00%
99,00%
129.142.200
107.772.977
-
55,87%
99,93%
99,93%
-
16.481.951
23.629.781
16.638.760
Catatan/Notes: 1) Induk perusahaan/Holding company 2) Belum beroperasi komersial/No yet commercial operation (Dormant company)
Pada tanggal 22 Desember 2014, TJE, entitas anak, menandatangani perjanjian untuk menjual 55,87% kepemilikan sahamnya pada PT Prasada Samya Mukti (5.586.603 lembar saham dengan nilai nominal Rp 1.000 (angka penuh)) kepada PT Griya Energi Sejahtera, pihak ketiga, dengan nilai penjualan sebesar Rp 19.553.110. Selisih nilai buku dan hasil penjualan telah diakui sebagai “Laba atas pelepasan entitas anak” sebesar Rp 943.469 dalam laporan laba rugi konsolidasian Perusahaan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2014.
On 22 December 2014, TJE, a subsidiary, has signed agreement to sale 55.87% of ownership in PT Prasada Samya Mukti (5,586,603 shares with par value Rp 1,000 (full amount)) to PT Griya Energi Sejahtera, third party, amounting to Rp 19,553,110. Differences between book value and sales was recognized as “Gain on sales of subsidiary” amounting to Rp 943,469 in consolidated statement of profit or loss the Company for the year ended 31 December 2014.
74
Menjadi Perusahaan Besar yang Teruji Oleh Persaingan yang Mendunia
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/6 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2014 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN a. Dasar Penyajian Laporan Keuangan Konsolidasian
Exhibit E/6 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2014 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES a. Basis of Consolidated Presentation
Financial
Statements
Laporan keuangan konsolidasian telah disusun dan disajikan sesuai dengan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (“PSAK”), yang mencakup Pernyataan dan Interpretasi Standar Akuntansi Keuangan (“ISAK”) yang diterbitkan oleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan Ikatan Akuntan Indonesia serta peraturan Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan Indonesia No. VIII.G.7 lampiran Keputusan Ketua Bapepam-LK No. Kep347/BL/2012 tentang Penyajian dan Pengungkapan Laporan Keuangan Emiten atau Perusahaan Publik.
The consolidated financial statements were prepared and presented in accordance with Statements of Financial Accounting Standards (“PSAK”), which includes the Interpretations of Financial Accounting Standards (“ISAK”) issued by the Financial Accounting Standards Board of Institute of Accountants in Indonesia and regulation of the Indonesia Capital Market Supervisory Agency and Financial Institution Indonesia No. VIII.G.7 attachment of Chairman of Bapepam-LK Decree No. Kep-347/BL/2012 regarding Presentation and Disclosure of Financial Statements of the Issuer or Public Company.
Laporan keuangan konsolidasian, kecuali untuk laporan arus kas konsolidasian disusun berdasarkan metode akrual (accrual basis), dimana dasar pengukurannya adalah konsep biaya historis (historical cost concept), kecuali untuk beberapa akun yang diukur berdasarkan penjelasan kebijakan akuntansi dari akun yang bersangkutan.
The consolidated financial statements, except for the consolidated statements of cash flows, are prepared under accrual basis of accounting, where the basic measurement is the concept of historical cost, except for certain accounts, which are measured based on the explanation of the accounting policies of the respective accounts.
Laporan arus kas konsolidasian disusun dengan menggunakan metode langsung (direct method) dengan mengelompokkan arus kas atas dasar kegiatan operasi, investasi dan pendanaan.
The consolidated statements of cash flows are prepared using the direct method by classifying cash flows on the basis of operating, investing and financing activities.
Laporan keuangan konsolidasian Perusahaan disajikan dalam Rupiah Indonesia (“IDR” atau “Rp”) yang merupakan mata uang fungsional Perusahaan.
The consolidated financial statements of the Company are presented in Indonesian Rupiah (“IDR” or “Rp”) which is the functional currency of the Company.
Perubahan Kebijakan Akuntansi
Changes in Accounting Policies
(1)
(1)
Standar baru, interpretasi dan perubahan yang berlaku efektif dari 1 Januari 2014.
New standards, interpretations effective from 1 January 2014.
and
changes
Penerapan Interpretasi Standar Akuntansi Keuangan ISAK 27 “Transfer Aset dari Pelanggan”, dan ISAK 28 “Pengakhiran Liabilitas Keuangan dengan Instrumen Ekuitas”, dengan tanggal efektif 1 Januari 2014, tidak menimbulkan perubahan pada kebijakan akuntansi Perusahaan dan entitas anaknya dan tidak memiliki dampak pada jumlah yang dilaporkan pada periode berjalan maupun periode-periode keuangan sebelumnya.
The implementation of ISAK 27, “Transfer of Assets from Customers”, and ISAK 28, “Extinguishing Financial Liabilities with Equity Instruments”, with an effective date of 1 January 2014 did not result in changes to the Company’ and its subsidiary accounting policies and had no effect on the amounts reported for current period or prior financial years.
Manajemen berkeyakinan bahwa pencabutan standar tersebut tidak akan berdampak pada laporan keuangan Perusahaan dan entitas anaknya.
Management believes that the withdrawal of the standard will not impact the Company and its subsidiaries financial statements.
75
Being A Large Company Which is Proven by the Worldwide Competition
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/7 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2014 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2. IKHTISAR (Lanjutan)
KEBIJAKAN
AKUNTANSI
SIGNIFIKAN
a. Dasar Penyajian Laporan Keuangan Konsolidasian (Lanjutan) (2)
Standar, interpretasi dan perubahan baru yang telah diterbitkan namun belum berlaku efektif untuk laporan keuangan per tanggal 1 Januari 2014 adalah sebagai berikut:
Exhibit E/7 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2014 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued) a. Basic Consolidated Financial Presentation (Continued)
Statements
(2) New standards, interpretations and amendments issued but not yet effective for the financial year beginning 1 January 2014 are as follows:
PSAK No. 1 (Revisi 2013), “Penyajian Laporan Keuangan” PSAK No. 4 (Revisi 2013), “Penyajian Laporan Keuangan Tersendiri” PSAK No. 15 (Revisi 2013), “Investasi pada Perusahaan Asosiasi dan Ventura Bersama” PSAK No. 24 (Revisi 2013), “Imbalan PascaKerja” PSAK No. 46 (Revisi 2014), “Pajak Penghasilan” PSAK No. 48 (Revisi 2014), “Penurunan Nilai Aset” PSAK No. 50 (Revisi 2014), “Instrumen Keuangan: Penyajian” PSAK No. 55 (Revisi 2014), “Instrumen Keuangan: Pengakuan dan Pengukuran” PSAK No. 60 (Revisi 2014), “Instrumen Keuangan: Pengungkapan” PSAK No. 65, “Laporan Keuangan Konsolidasian” PSAK No. 66, “Pengaturan bersama” PSAK No. 67, “Pengungkapan Kepentingan dalam Entitas lain” PSAK No. 68, “Pengukuran Nilai Wajar” ISAK 26 (Revisi 2014), “Penilaian Ulang Derivatif Melekat”
PSAK No. 1 (Revised 2013), “Presentation of Financial Statements” PSAK No. 4 (Revised 2013), “Separate Financial Statements” PSAK No. 15 (Revised 2013), “Investment in Associates and Joint Ventures” PSAK No. 24 (Revised 2013), “Employee Benefits” PSAK No. 46 (Revised 2014), “Income Tax”
Penerapan dini untuk standar-standar baru dan revisi sebelum 1 Januari 2015 tidak diperkenankan.
Early adoption of these new and revised standards prior to 1 January 2015 is not permitted.
Pada tanggal otorisasi laporan keuangan konsolidasian, Perusahaan dan entitas anaknya masih mengevaluasi dampak potensial PSAK baru dan revisian.
As at the authorization date of this consolidated of financial statements, the Company and its subsidiaries is still evaluating the potential impact of these new and revised PSAK.
PSAK No. 48 (Revised 2014), “Impairment of Assets” PSAK No. 50 (Revised 2014), “Financial Instrument: Presentation” PSAK No. 55 (Revised 2014), “Financial Instrument: Recognition and Measurements” PSAK No. 60 (Revised 2014), “Financial Instrument: Disclosures” PSAK No. 65, “Consolidated Financial Statements” PSAK No. 66, “Joint Arrangements” PSAK No. 67, “Disclosure of Interests in other Entities” PSAK No. 68, “Fair Value Measurements” ISAK 26 (Revised 2014), “Reassessment of Embedded Derivatives”
76
Menjadi Perusahaan Besar yang Teruji Oleh Persaingan yang Mendunia
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/8
Exhibit E/8
PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2014 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2.
IKHTISAR KEBIJAKAN (Lanjutan)
AKUNTANSI
SIGNIFIKAN
b. Dasar Konsolidasian
PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2014 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2.
SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued) b. Basic of Consolidation
Kombinasi Bisnis
Business Combination
Kombinasi bisnis dihitung dengan menggunakan metode akuisisi pada tanggal akuisisi, yaitu tanggal pengendalian beralih kepada Perusahaan dan entitas anaknya. Pengendalian adalah kekuasaan untuk mengatur kebijakan keuangan dan kebijakan operasi entitas untuk memperoleh manfaat dari aktivitasnya.
Business combinations are accounted using the acquisition method as at the acquisition date, which is the date on which control is transferred to the Company and its subsidiaries. Control is the power to govern the financial and operating policies of an entity to obtain benefits from its activities.
Imbalan yang dialihkan tidak termasuk jumlah yang terkait dengan penyelesaian pada hubungan yang sebelumnya ada. Jumlah tersebut umumnya diakui di dalam laporan laba rugi.
The consideration transferred does not include amounts related to the settlement of preexisting relationships. Such amounts are generally recognized in profit or loss.
Biaya-biaya terkait dengan akuisisi, selain yang terkait dengan penerbitan surat utang maupun kepemilikian, yang terjadi dalam kaitan kombinasi bisnis Perusahaan dan entitas anaknya, dibebankan pada saat terjadinya.
Costs related to the acquisition, other than those associated with the issue of debt or equity securities, that the Company and its subsidiaries incurs in connection with a business combination are expensed as incurred.
Semua imbalan kontinjensi diakui pada nilai wajar pada saat tanggal akuisisi. Apabila imbalan kontinjensi diklasifikasikan sebagai ekuitas, maka hal tersebut tidak diukur kembali dan penyelesaiannya dicatat di dalam ekuitas. Selain itu, perubahan berikutnya terhadap nilai wajar imbalan kontinjensi diakui di dalam laporan laba rugi.
Any contingent consideration payable is recognized at fair value at the acquisition date. If the contingent consideration is classified as equity, it is not re-measured and settlement is accounted for within equity. Otherwise, subsequent changes to the fair value of the contingent consideration are recognized in profit or loss.
Bagi kombinasi bisnis yang diselesaikan pada atau setelah tanggal 1 Januari 2011, Perusahaan dan entitas anaknya memiliki pilihan, terhadap transaksi berdasarkan dasar transaksi, untuk memulai mengakui seluruh kepentingan non-pengendali di dalam pihak diakuisisi yang merupakan kepentingan kepemilikan kini dan memberikan hak kepada para pemilik kepemilikan aset bersih proporsional entitas pada saat likuidasi baik pada nilai wajar tanggal akuisisi atau, pada instrumen kepemilikan kini kepemilikan saham proporsional di dalam jumlah yang diakui terhadap aset bersih yang dapat diidentifikasikan pihak diakuisisi. Komponen lainnya kepentingan non-pengendali seperti opsi saham beredar, umumnya dinilai pada nilai wajar. Kelompok usaha belum menentukan pilihan untuk menggunakan nilai wajar pada saat akuisisi diselesaikan pada tanggal tersebut.
For business combinations completed on or after 1 January 2011 the Company and its subsidiaries have the choice, on a transaction by transaction basis, to initially recognize any non-controlling interest in the acquiree which is a present ownership interest and entitles its holders to a proportionate share of the entity’s net assets in the event of liquidation at either acquisition date fair value or, at the present ownership instruments’ proportionate share in the recognized amounts of the acquiree’s identifiable net assets. Other components of non-controlling interest such as outstanding share options are generally measured at fair value. The group has not elected to take the option to use fair value in acquisitions completed to date.
77
Being A Large Company Which is Proven by the Worldwide Competition
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/9 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2014 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2. IKHTISAR (Lanjutan)
KEBIJAKAN
AKUNTANSI
SIGNIFIKAN
b. Dasar Konsolidasian (Lanjutan)
Exhibit E/9 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2014 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued) b. Basic of Consolidation (Continued)
Entitas anak
Subsidiaries
Entitas anak adalah seluruh entitas (termasuk entitas bertujuan khusus) di mana Perusahaan dan entitas anaknya memiliki pengendalian untuk mengatur kebijakan keuangan dan operasional, yang umumnya mewakili kepemilikan saham lebih dari separuh hak suara. Keberadaan dan dampak hak suara potensial yang saat ini dapat diterapkan maupun dikonversikan dipertimbangkan ketika terdapat penilaian apakah Perusahaan dan entitas anaknya mengendalikan entitas lainnya. Perusahaan dan entitas anaknya juga menilai keberadaan pengendalian di mana Kelompok Usaha tidak memiliki lebih dari 50% (lima puluh per seratus) hak suara, namun demikian dapat mengatur karena pengendalian secara fakta. Pengendalian secara fakta mungkin timbul dalam keadaan di mana besaran hak suara Perusahaan dan entitas anaknya adalah relatif terhadap ukuran dan sebaran kepemilikan pemegang saham lainnya yang memberikan Perusahaan dan entitas anaknya kekuasaan untuk mengatur kebijakan keuangan, operasional dan lain-lainnya.
Subsidiaries are all entities (including special purpose entities) over which the Company and its subsidiaries has the power to govern the financial and operating policies, generally accompanying a shareholding of more than one half of the voting rights. The existence and effect of potential voting rights that are currently exercisable or convertible are considered when assessing whether the Company and its subsidiaries controls another entity. The Company and its subsidiaries also assess existence of control where it does not have more than 50% of the voting power but is able to govern the financial and operating policies by virtue of de-facto control. Defacto control may arise in circumstances where the size of the Company and its subsidiaries voting rights relative to the size and dispersion of holdings of other shareholders give the Company and its subsidiaries the power to govern the financial and operating policies, etc.
Entitas anak dikonsolidasi secara penuh sejak tanggal di mana pengendalian dialihkan kepada Perusahaan dan entitas anaknya. Entitas anak tidak dikonsolidasi sejak tanggal di mana pengendalian dihentikan.
Subsidiaries are fully consolidated from the date on which control is transferred to the Company and its subsidiaries. They are de-consolidated from the date on which that control ceases.
Transaksi, saldo dan keuntungan yang belum direalisasi antar entitas diantara Kelompok Usaha, dieliminasi. Kerugian yang belum direalisasi juga dieliminasi. Kebijakan akuntansi entitas anak telah berubah apabila diperlukan untuk memastikan konsistensi dengan kebijakan yang diadopsi oleh Perusahaan dan entitas anaknya.
Inter-company transactions, balances and unrealized gains on transactions between Group companies are eliminated. Unrealized losses are also eliminated. Accounting policies of subsidiaries have been changed where necessary to ensure consistency with the policies adopted by the Company and its subsidiaries.
Transaksi dengan kepentingan non-pengendali yang tidak menimbulkan kehilangan pengendalian diperhitungkan sebagai transaksi ekuitas. Selisih antara nilai wajar imbalan yang dibayarkan dan harga saham relevan yang diakuisisi sebesar nilai tercatat aset bersih, dicatat di dalam ekuitas. Keuntungan dan kerugian pelepasan kepada kepentingan non-pengendali juga dicatat di dalam ekuitas.
Transactions with non-controlling interests that do not result in loss of control are accounted for as equity transactions. The difference between the fair value of any consideration paid and the relevant share acquired of the carrying value of net assets of the subsidiary is recorded in equity. Gains or losses on disposals to non-controlling interests are also recorded in equity.
Kerugian yang terjadi terhadap kepentingan nonpengendali di dalam suatu entitas anak, dialokasikan kepada kepentingan non-pengendali, bahkan apabila dilakukan, kepentingan non-pengendali memiliki saldo defisit. Kepentingan non-pengendali disusun dan disajikan di dalam laporan posisi keuangan di antara ekuitas, yang merupakan bagian terpisah dari ekuitas pemilik entitas induk.
Losses applicable to the non-controlling interests in a subsidiary are allocated to the non-controlling interests even if doing so causes the non-controlling interests to have a deficit balance. Non-controlling interests is presented in the consolidated statements of financial position within equity, separately from the equity of the owners of the parent.
78
Menjadi Perusahaan Besar yang Teruji Oleh Persaingan yang Mendunia
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/10
Exhibit E/10
PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2014 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2.
IKHTISAR (Lanjutan)
KEBIJAKAN
AKUNTANSI
SIGNIFIKAN
b. Dasar Konsolidasian (Lanjutan)
PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2014 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2.
SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued) b. Basic of Consolidation (Continued)
Entitas anak (Lanjutan)
Subsidiaries (Continued)
Apabila terjadi kehilangan pengendalian, Perusahaan dan entitas anaknya menghentikan pengakuan aset dan liabilitas entitas anak, seluruh kepentingan nonekuitas yang pengendali dan unsur-unsur berhubungan dengan entitas. Semua surplus dan defisit yang timbul pada kehilangan pengendalian, diakui di dalam laporan laba rugi. Apabila Perusahaan dan entitas anaknya memiliki segala kepentingan sebelumnya di dalam entitas anak, maka kepentingan tersebut diukur pada nilai wajar pada tanggal hilangnya pengendalian. Selanjutnya, kepentingan tersebut diperhitungkan sebagai jumlah ekuitas investee atau sebagai aset keuangan tersedia untuk dijual, bergantung pada derajat pengaruh yang dimiliki. Sebagai tambahan, semua jumlah yang sebelumnya diakui di dalam pendapatan komprehensif lain entitas tersebut, dicatat seolaholah Perusahaan dan entitas anaknya secara langsung telah melepas aset dan liabilitas terkait. Hal ini berarti semua jumlah yang sebelumnya diakui di dalam pendapatan komprehensif lain direklasifikasi ke dalam laporan laba rugi.
Upon the loss of control, the Company and its subsidiaries derecognize the assets and liabilities of the subsidiaries, any non-controlling interests and the other components of equity related to the subsidiary. Any surplus or deficit arising on the loss of control is recognized in profit or loss. If the Company and its subsidiaries retain any interest in the previous subsidiaries, then such interest is measured at fair value at the date that control is lost. Subsequently, it is accounted for as an equityaccounted investee or as an available-for-sale financial asset depending on the level of influence retained. In addition, any amounts previously recognized in other comprehensive income in respect of that entity are accounted for as if the Company and its subsidiaries had directly disposed of the related assets or liabilities. This may mean that amounts previously recognized in other comprehensive income are reclassified to profit or loss.
Transaksi antar entitas sepengendali
Transaction control
Transaksi restrukturisasi yang timbul dari pengalihan kepemilikan di dalam entitas yang dikendalikan oleh pemegang saham yang juga mengendalikan Perusahaan, dicatat seolah-olah akuisisi telah terjadi pada awal periode paling awal periode komparatif yang disajikan atau, pada tanggal saat sepengendali ditetapkan; untuk tujuan ini periode komparatif disajikan kembali. Aset dan liabilitas yang diperoleh diakui pada nilai tercatat yang diakui sebelumnya di dalam laporan keuangan konsolidasian pemegang saham pengendali Perusahaan. Komponen ekuitas entitas yang diakusisi ditambahkan kepada komponen yang sama di dalam ekuitas Perusahaan. Semua selisih antara kas yang dibayarkan dalam rangka akuisisi dan aset bersih yang diakusisi diakui langsung pada ekuitas sebagai bagian dari tambahan modal disetor.
Restructuring transactions arising from transfers of interests in entities that are under the control of the shareholder that controls the Company are accounted for as if the acquisition had occurred at the beginning of the earliest comparative year presented or, if later, at the date that common control was established; for this purpose comparatives are restated. The assets and liabilities acquired are recognized at the carrying amounts recognized previously in the Company controlling shareholder’s consolidated financial statements. The components of equity of the acquired entities are added to the same components within Company equity. Any difference between cash paid for the acquisition and net assets acquired is recognized directly in equity as part of additional paid-in capital.
Transaksi yang dieliminasi pada konsolidasi
Transactions eliminated on consolidation
Saldo dan transaksi antar Perusahaan dan semua pendapatan dan beban yang belum terealisasi yang timbul dari transaksi antar Perusahaan, dieliminasi di dalam penyusunan dan penyajian laporan keuangan konsolidasian. Laba yang belum terealisasi yang timbul dari transaksi dengan entitas asosiasi dieliminasi terhadap investasi dari bagian Perusahaan di dalam investee. Kerugian yang belum terealisasi dieliminasi dengan cara yang sama dengan keuntungan yang belum terealisasi, hanya apabila tidak terdapat bukti penurunan nilai.
Inter-Company balances and transactions and any unrealized income and expenses arising from interCompany transactions, are eliminated in preparing the consolidated financial statements. Unrealized gains arising from transactions with associates are eliminated against the investment to the extent of the Company’s interest in the investee. Unrealized losses are eliminated in the same way as unrealized gains, but only to the extent that there is no evidence of impairment.
between
entities
under
common
79
Being A Large Company Which is Proven by the Worldwide Competition
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/11
Exhibit E/11
PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2014 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2.
IKHTISAR KEBIJAKAN (Lanjutan)
AKUNTANSI
SIGNIFIKAN
b. Dasar Konsolidasian (Lanjutan)
PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2014 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2.
SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued) b. Basic of Consolidation (Continued)
Akuntansi bagi entitas anak dan entitas asosiasi di dalam laporan keuangan tersendiri
Accounting for subsidiaries and associates in separate financial statements
Apabila Perusahaan menyusun dan menyajikan laporan keuangan tersendiri sebagai informasi tambahan terhadap laporan keuangan konsolidasian, investasi pada entitas anak, entitas asosiasi dan ventura bersama disajikan di dalam laporan posisi keuangan terpisah Perusahaan pada biaya perolehan dikurangi akumulasi kerugian penurunan nilai.
If the Company presents separate financial statements as an additional information to the consolidated financial statements, investments in subsidiaries, associates and joint ventures are stated in the Company’s separate statements of financial position at cost less accumulated impairment losses.
Apabila terjadi pelepasan investasi pada entitas anak dan asosiasi, maka selisih antara nilai pokok pelepasan dan nilai tercatat investasi diakui di dalam laporan laba rugi.
On disposal of investments in subsidiaries and associates, the difference between disposal proceeds and the carrying amounts of the investments are recognized in the profit or loss.
Goodwill
Goodwill
Goodwill merupakan selisih biaya akuisisi entitas anak atau entitas asosiasi terhadap nilai wajar pada tanggal akuisisi bagian perusahaan terhadap aset bersih yang teridentifikasi, termasuk liabilitas kontinjensi, pada saat akuisisi. Biaya akuisisi diukur pada saat nilai wajar aset diperoleh, instrumen ekuitas diterbitkan atau liabilitas terjadi atau diasumsikan pada tanggal akuisisi, ditambah biayabiaya yang dapat diatribusikan kepada akuisisi.
Goodwill represents the excess of the cost of an acquisition of subsidiaries or associated companies over the fair value at the date of acquisition of the Group's share of their identifiable net assets, including contingent liabilities, at the date of acquisition. The cost of acquisition is measured as the fair value of the assets acquired, equity instruments issued or liabilities incurred or assumed at the date of acquisition, plus costs directly attributable to the acquisition.
Goodwill pada akuisisi entitas anak, dikapitalisasi sebagai aset tak berwujud dengan penurunan nilai di dalam nilai tercatat yang dibebankan pada laporan laba rugi. Apabila nilai wajar aset, liabilitas dan liabilitas kontinjensi yang dapat diidentifikasi, melebihi nilai wajar yang akan dibayarkan, maka selisih lebih tersebut dikreditkan seluruhnya ke dalam laporan laba rugi pada tanggal akuisisi.
Goodwill on acquisitions of subsidiaries is capitalized as an intangible asset with any impairment in carrying value being charged to profit or loss. Where the fair value of identifiable assets, liabilities and contingent liabilities exceed the fair value of consideration paid, the excess is credited in full to the profit or loss on the acquisition date.
Keuntungan atau kerugian pelepasan entitas anak dan entitas asosiasi meliputi nilai tercatat goodwill yang dikapitalisasi terkait dengan entitas yang dijual.
Gain or losses on disposal of subsidiaries and associated companies include the carrying amount of capitalized goodwill relating to the entity sold.
Kajian dan telaah penurunan nilai goodwill dilakukan setiap tahun maupun lebih sering apabila kejadian dan perubahan di dalam keadaan mengindikasikan potensi penurunan nilai.
Goodwill impairment reviews are undertaken annually or more frequently if events or changes in circumstances indicate a potential impairment.
Goodwill dialokasikan kepada tiap Unit Penghasil Kas (“UPK”) Perusahaan yang diharapkan memberikan manfaat dari sinergi kombinasi bisnis, untuk tujuan pengujian penurunan nilai goodwill.
For the purpose of impairment testing of goodwill, goodwill is allocated to each of the Company's CashGenerating-Units ("CGU") which are expected to get the benefit from synergies of the business combination.
80
Menjadi Perusahaan Besar yang Teruji Oleh Persaingan yang Mendunia
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/12 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2014 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2. IKHTISAR (Lanjutan) b.
KEBIJAKAN
AKUNTANSI
SIGNIFIKAN
Dasar Konsolidasian (Lanjutan)
Exhibit E/12 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2014 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2. SUMMARY OF (Continued)
SIGNIFICANT
ACCOUNTING
POLICIES
b. Basic of Consolidation (Continued)
Goodwill (Lanjutan)
Goodwill (Continued)
Tiap-tiap unit maupun kelompok dari unit di dalam goodwill dialokasikan, merupakan derajat terendah bagi tujuan manajemen intern. Goodwill dipantau pada tingkat segmen operasi.
Each unit or group of units to which the goodwill is allocated represents the lowest level within the entity at which the goodwill is monitored for internal management purposes. Goodwill is monitored at the operating segment level.
Suatu kerugian penurunan nilai diakui di dalam laporan laba rugi ketika nilai tercatat UPK, termasuk goodwill, melebihi jumlah terpulihkan UPK. Jumlah terpulihkan UPK lebih tinggi dari nilai wajar UPK dikurangi biaya untuk menjual dan nilai pakainya. Di dalam menilai nilai pakai, arus kas masa depan yang diestimasi didiskontokan dengan nilai kininya dengan menggunakan tingkat suku bunga diskon sebelum pajak yang mencerminkan penilaian pasar kini terhadap nilai waktu uang dan risiko spesifik aset.
An impairment loss is recognized in the profit or loss when the carrying amount of CGU, including the goodwill, exceeds the recoverable amount of the CGU. The recoverable amount of the CGU is the higher of the CGU's fair value less selling cost and value in use. In assessing value in use, the estimated future cash flows are discounted to their present value using a pre-tax discount rate that reflects current market assessment of the time value of money and the risks specific to the asset.
Jumlah kerugian penurunan nilai dialokasikan, pertama untuk mengurangi nilai tercatat goodwill yang dialokasikan kepada UPK dan kemudian kepada aset UPK lainnya secara pro rata berdasarkan nilai tercatat tiap aset di dalam UPK.
The total impairment loss is allocated first to reduce the carrying amount of goodwill allocated to the CGU and then to other assets of the CGU on pro-rated basis of the carrying amount of each asset in the CGU.
Penurunan kerugian goodwill tidak dibaIikkan pada periode berikutnya.
Impairment loss on goodwill is not reversed in the subsequent period.
dapat
c. Kas dan Setara Kas Di dalam laporan arus kas konsolidasian, kas dan setara kas mencakup kas, bank dan deposito yang jatuh tempo kurang dari tiga bulan dan tidak dibatasi penggunaannya. d. Aset dan Liabilitas Keuangan a) Aset Keuangan Aset keuangan diakui di dalam laporan posisi keuangan konsolidasian jika dan hanya jika, Perusahaan dan entitas anaknya menjadi pihak di dalam provisi kontraktual instrumen keuangan. Kebijakan akuntansi Perusahaan dan entitas anaknya untuk setiap kategori adalah sebagai berikut:
c. Cash and Cash Equivalents In the consolidated statements of cash flows, cash and cash equivalents include cash on hand, cash in banks and deposits with maturity date less than three months and were not restricted for use. d. Financial Assets and Liabilities a)
Financial Assets Financial assets are recognized in the consolidated statements of financial position when and only when, the Company and its subsidiaries become a party to the contractual provisions of the financial instrument. The Company and its subsidiaries’ accounting policy for each category is as follows:
81
Being A Large Company Which is Proven by the Worldwide Competition
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/13 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2014 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2. IKHTISAR (Lanjutan)
KEBIJAKAN
AKUNTANSI
SIGNIFIKAN
d. Aset dan Liabilitas Keuangan (Lanjutan) a) Aset Keuangan (Lanjutan)
Exhibit E/13 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2014 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2. SUMMARY OF (Continued)
SIGNIFICANT
ACCOUNTING
POLICIES
d. Financial Assets and Liabilities (Continued) a)
Financial Assets (Continued)
Klasifikasi
Classification
Pembelian dan penjualan berkala aset keuangan diakui pada tanggal perdagangan – tanggal di mana Perusahaan dan entitas anaknya berkomitmen untuk membeli atau menjual aset tersebut. Perusahaan dan entitas anaknya mengklasifikasikan aset keuangan tersebut di dalam kategori berikut: pada nilai wajar melalui laba rugi, pinjaman dan piutang, tersedia untuk dijual dan dimiliki hingga jatuh tempo. Klasifikasi tersebut bergantung pada tujuan aset keuangan untuk dimiliki. Manajemen menentukan klasifikasi aset keuangannya pada pengakuan awal.
Regular purchases and sale of financial assets are recognized on the trade-date – the date on which the Company and its subsidiaries commit to purchase or sell the asset. The Company and its subsidiaries classify its financial assets in the following categories: at fair value through profit or loss, loans and receivables, available-for-sale and held to maturity. The classification depends on the purpose for which the financial assets were acquired. Management determines the classification of its financial assets at initial recognition.
Ketika dilakukan pengakuan awal aset keuangan, aset keuangan diukur pada nilai wajar, ditambah dengan, dalam hal aset keuangan bukan diukur pada nilai wajar melalui laba rugi, biaya-biaya transaksi yang dapat diatribusikan langsung. Perusahaan dan entitas anaknya menentukan klasifikasi aset keuangan pada pengakuan awal dan, apabila diizinkan dan sesuai, dikaji ulang tujuannya setiap akhir periode pelaporan.
When financial assets are recognized initially, they are measured at fair value, plus, in the case of financial assets not at fair value through profit or loss, directly attributable transaction costs. The Company and its subsidiaries determine the classification of its financial assets at initial recognition and, where allowed and appropriate, re-evaluates this designation at the end of each reporting date.
i. Aset keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi
i.
Kategori ini meliputi aset keuangan “yang dimiliki untuk diperdagangkan” dan aset keuangan yang ditetapkan pada nilai wajar melalui laporan laba rugi pada awal penentuan. Suatu aset keuangan diklasifikasikan sebagai dimiliki untuk dijual apabila secara prinsip diperoleh untuk tujuan dijual dalam jangka pendek. Aset keuangan yang ditetapkan pada nilai wajar melalui laporan laba rugi pada saat penetapan awal adalah aset keuangan yang dikelola dan kinerjanya dievaluasi berdasarkan nilai wajar, sesuai dengan suatu strategi investasi yang terdokumentasi. Derivatif juga dikategorikan sebagai investasi yang dimiliki untuk tujuan diperdagangkan, kecuali ditetapkan sebagai lindung nilai efektif.
Financial assets at fair value through profit or loss This category includes financial assets “held for trading” and those designated at fair value through profit or loss at inception. A financial asset is classified as held for trading if acquired principally for the purpose of selling in the short term. Financial assets designated at fair value through profit or loss at inception are those that are managed and their performance evaluated on a fair value basis, in accordance with a documented investment strategy. Derivatives are also categorized as held for trading, unless they are designated as effective hedges.
82
Menjadi Perusahaan Besar yang Teruji Oleh Persaingan yang Mendunia
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/14 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2014 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2. IKHTISAR (Lanjutan)
KEBIJAKAN
AKUNTANSI
SIGNIFIKAN
d. Aset dan Liabilitas Keuangan (Lanjutan) a) Aset Keuangan (Lanjutan)
Exhibit E/14 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2014 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2. SUMMARY OF (Continued)
SIGNIFICANT
ACCOUNTING
POLICIES
d. Financial Assets and Liabilities (Continued) a)
Financial Assets (Continued)
Klasifikasi (Lanjutan)
Classification (Continued)
i. Aset keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi (Lanjutan)
i.
Financial assets at fair value through profit or loss (Continued)
Aset yang termasuk dalam kategori ini diklasifikasikan sebagai aset lancar apabila aset tersebut baik dimiliki untuk diperdagangkan atau diharapkan untuk direalisasikan dalam jangka waktu 12 (dua belas) bulan setelah akhir periode pelaporan. Perusahaan dan entitas anaknya tidak memiliki aset keuangan yang diukur melalui nilai wajar melalui laporan laba rugi. Aset keuangan, yang diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi diukur pada nilai wajar dan segala perubahan nilai wajar diakui pada laporan laba rugi.
Assets in this category are classified as current assets if they are either held for trading or are expected to be realized within 12 (twelve) months after the end of the reporting period. The Company and its subsidiaries do not have any financial assets at fair value through profit and loss. Financial assets, at fair value through profit and loss are measured at fair value and any fair value changes are recognized in profit and loss.
Selain dari instrumen keuangan derivatif yang tidak dimaksudkan sebagai instrumen lindung nilai, Perusahaan dan entitas anaknya tidak memiliki aset yang dimiliki untuk diperdagangkan dan Perusahaan tidak secara sukarela mengklasifikasikan aset keuangan sebagai nilai wajar melalui labarugi.
Other than derivative financial instruments which are not designated as hedging instruments, the Company and its subsidiaries do not have any assets held for trading nor does it voluntarily classify any financial assets as being at fair value through profit or loss.
ii. Pinjaman dan piutang
ii. Loans and receivables
Pinjaman dan piutang merupakan aset keuangan non-derivatif dengan pembayaran tetap atau yang telah ditentukan yang tidak memiliki kuotasi harga di pasar aktif. Secara mendasar, pinjaman dan piutang muncul dari pemberian barang dan jasa kepada para pelanggan (misalnya, piutang usaha), namun juga terkait dengan jenis lain aset moneter kontraktual.
Loans and receivables are non-derivative financial assets with fixed or determinable payments that are not quoted in an active market. They arise principally through the provision of goods and services to customers (e.g. trade receivables), but also incorporate other types of contractual monetary asset.
Aset-aset tersebut dinilai pada biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif (effective interest rate method). Keuntungan dan kerugiannya diakui dalam laporan laba rugi ketika pinjaman dan piutang dihentikan pengakuannya atau mengalami penurunan nilai, sebagaimana dilakukan melalui proses amortisasi.
Such assets are carried at amortized cost using the effective interest rate method. Gains and losses are recognized in profit or loss when the loans and receivables are derecognized or impaired, as well as through the amortization process.
83
Being A Large Company Which is Proven by the Worldwide Competition
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/15 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2014 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2. IKHTISAR (Lanjutan)
KEBIJAKAN
AKUNTANSI
SIGNIFIKAN
d. Aset dan Liabilitas Keuangan (Lanjutan) a)
Aset Keuangan (Lanjutan) Klasifikasi (Lanjutan) ii.
Pinjaman dan piutang (Lanjutan)
Exhibit E/15 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2014 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2. SUMMARY OF (Continued)
SIGNIFICANT
ACCOUNTING
POLICIES
d. Financial Assets and Liabilities (Continued) a) Financial Assets (Continued) Classification (Continued) ii.
Loans and receivables (Continued)
Dari waktu ke waktu, Perusahaan dan entitas anaknya memilih untuk melakukan negosiasi ulang syarat piutang usaha dari pelanggan yang sebelumnya memiliki sejarah perdagangan yang baik. Negosiasi tersebut akan mengarah pada perubahan waktu pelunasan bukan perubahan jumlah terutang dan konsekuensinya, arus kas baru yang diharapkan, didiskontokan pada tingkat suku bunga efektif sebelumnya dan semua selisih yang timbul terhadap nilai tercatat, diakui didalam laba rugi.
From time to time, the Company and its subdisdiaries elect to renegotiate the terms of trade receivables due from customers with which it has previously had a good trading history. Such renegotiations will lead to changes in the timing of payments rather than changes to the amounts owed and, in consequence, the new expected cash flows are discounted at the original effective interest rate and any resulting difference to the carrying value is recognized in profit or loss.
Pinjaman dan piutang Perusahaan dan entitas anaknya terdiri dari kas dan setara kas, piutang usaha, piutang lain-lain dan aset tidak lancar lainnya (kecuali goodwill).
The Company and its subsidiaries’ loans and receivables consist of cash and cash equivalents, trade receivables, other receivables and other non-current assets (excluding goodwill).
Pinjaman dan piutang tersebut diklasifikasikan ke dalam aset lancar, kecuali yang memiliki jatuh tempo lebih dari 12 (dua belas) bulan setelah akhir periode pelaporan, yang diklasifikasikan sebagai aset tidak lancar.
They are included in current assets, except those maturing more than 12 (twelve) months after the end of the reporting period, which are classified as non-current assets.
iii. Investasi dimiliki sampai jatuh tempo
iii. Held-to-maturity investments
Aset keuangan “dimiliki sampai jatuh tempo” (held-to-maturity) merupakan aset keuangan non-derivatif dengan pembayaran tetap atau telah ditentukan dengan jatuh tempo tetap di mana manajemen Perusahaan dan entitas anaknya memiliki tujuan dan kemampuan positif untuk memiliki investasi sampai jatuh tempo.
Financial assets "held-to-maturity" are nonderivative financial assets with fixed or determinable payments and fixed maturities that the Company and its subsidiaries management has the positive intention and ability to hold the investment to maturity.
Investasi dimiliki sampai jatuh tempo diukur pada biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif, dikurangi segala kerugian penurunan nilai. Keuntungan dan kerugiannya diakui di dalam laporan laba rugi pada saat investasi dimiliki tempo dihentikan sampai jatuh pengakuannya atau mengalami penurunan nilai, sebagaimana halnya melalui proses amortisasi.
Held-to-maturity investments are measured at amortized cost using the effective interest rate method, less any impairment losses. Gains and losses are recognized in profit or loss when the held-to-maturity investments are derecognized or impaired, as well as through the amortization process.
84
Menjadi Perusahaan Besar yang Teruji Oleh Persaingan yang Mendunia
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/16 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2014 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2. IKHTISAR (Lanjutan)
KEBIJAKAN
AKUNTANSI
SIGNIFIKAN
d. Aset dan Liabilitas Keuangan (Lanjutan)
PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2014 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2. SUMMARY OF (Continued)
SIGNIFICANT
ACCOUNTING
POLICIES
d. Financial Assets and Liabilities (Continued)
a) Aset Keuangan (Lanjutan)
a) Financial Assets (Continued)
Klasifikasi (Lanjutan) iii. Investasi dimiliki (Lanjutan)
Exhibit E/16
Classification (Continued) sampai
jatuh
tempo
iii. Held-to-maturity investments (Continued)
Pendapatan bunga pada aset keuangan dimiliki hingga jatuh tempo dicatat di dalam laba rugi sebagai “pendapatan keuangan”.
Interest income on held to maturity financial assets is included in profit or loss as “interest income”.
Perusahaan dan entitas anaknya tidak memiliki aset keuangan yang diklasifikasikan sebagai investasi dimiliki sampai jatuh tempo.
The Company and its subsidiaries do not have any financial assets classified as heldto-maturity.
iv. Aset keuangan tersedia untuk dijual
iv. Available-for-sale financial assets
Aset keuangan tersedia untuk dijual merupakan aset keuangan non-derivatif yang ditujukan baik untuk kategori ini maupun tidak ditujukan untuk kategori manapun. Aset keuangan tersedia untuk dijual secara prinsip terdiri dari investasi strategis Kelompok Usaha di dalam entitas yang tidak dikategorikan sebagai entitas anak, entitas asosiasi, maupun pengendalian bersama entitas. Aset keuangan tersedia untuk dijual dikategorikan sebagai aset tidak lancar, kecuali investasi tersebut memiliki jatuh tempo atau manajemen berkeinginan untuk menjualnya dalam tempo 12 (dua belas) bulan pada akhir periode pelaporan.
Available-for-sale financial assets are nonderivative financial assets that are either designated in this category or not classified in any of the other categories. They comprise principally the Group's strategic investments in entities not qualifying as subsidiaries, associates or jointly controlled entities. They are included in non-current assets unless the investments mature or management intends to dispose of it within 12 (twelve) months of the end of the reporting date.
Aset keuangan ini pada awalnya diakui pada nilai wajar, ditambah dengan seluruh biaya transaksi yang dapat diatribusikan langsung. Setelah pengakuan awal, aset keuangan ini diukur pada nilai wajar pada perubahannya, selain kerugian penurunan nilai dan selisih mata uang asing pada instrumen utang dan dicatat pada pendapatan komprehensif lain dan diakumulasi pada cadangan nilai wajar.
These assets are initially recognized at fair value, plus any directly attributable transactions costs. Subsequent to initial recognition, they are measured at fair value and changes therein, other than impairment losses and foreign currency differences on debt instruments, are recognized in other comprehensive income and accumulated in the fair value reserve.
Ketika aset jenis ini mengalami penurunan nilai, maka penyesuaian nilai wajar yang diakumulasi yang diakui di dalam ekuitas, dicatat di dalam laba rugi pada “biaya keuangan”. Apabila aset keuangan ini dihentikan pengakuannya, maka penyesuaian nilai wajar yang diakumulasi, yang diakui di dalam pendapatan komprehensif lain, direklasifikasi ke dalam laba rugi sebagai “pendapatan keuangan” atau “biaya keuangan”.
When these assets are impaired, the accumulated fair value adjustments recognized in equity are included in profit or loss within “finance costs”. When these assets are derecognized, the accumulated fair value adjustments recognized in other comprehensive income are reclassified to profit or loss as “finance income” or “finance costs”.
85
Being A Large Company Which is Proven by the Worldwide Competition
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/17 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2014 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2. IKHTISAR KEBIJAKAN (Lanjutan)
AKUNTANSI
SIGNIFIKAN
d. Aset dan Liabilitas Keuangan (Lanjutan)
PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2014 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued) d. Financial Assets and Liabilities (Continued)
a) Aset Keuangan (Lanjutan)
a)
Klasifikasi (Lanjutan) iv. Aset keuangan (Lanjutan)
Exhibit E/17
Financial Assets (Continued) Classification (Continued)
tersedia
untuk
dijual
Tingkat suku bunga pada aset keuangan tersedia untuk dijual yang dihitung dengan menggunakan metode suku bunga efektif, diakui di dalam laba rugi sebagai bagian dari “pendapatan keuangan”. Dividen pada instrumen ekuitas tersedia untuk dijual diakui di dalam laba rugi sebagai bagian dari “pendapatan lain-lain” ketika hak Perusahaan dan entitas anaknya untuk menerima pembayaran telah ditentukan.
iv. Available-for-sale (Continued)
financial
assets
Interest on available-for-sale financial assets calculated using the effective interest method is recognized in profit or loss as part of “finance income”. Dividends on available-for-sale equity instruments are recognized in profit or loss as part of “other income” when the the Company and its subsidiaries right to receive payments is established.
Penghentian pengakuan
Derecognition
Aset keuangan dihentikan pengakuannya ketika hak untuk menerima arus kas aset tersebut telah kadaluarsa atau telah dialihkan dan Perusahaan dan entitas anaknya telah mengalihkan secara substantif risiko dan manfaat kepemilikannya.
Financial assets are derecognized when the rights to receive cash flows from the asset have expired or have been transferred and the Company and its subsidiaries have transferred substantially all risks and rewards of ownership.
Selisih antara nilai tercatat dan jumlah imbalan yang diterima dan seluruh keuntungan dan kerugian kumulatif yang telah diakui di dalam pendapatan komprehensif lain, diakui pada laba rugi penghentian aset keuangan secara keseluruhan.
The difference between the carrying amount and the sum of the consideration received and any cumulative gain or loss that had been recognized in other comprehensive income is recognized in profit or loss on derecognition of a financial asset in its entirety.
Penurunan nilai aset keuangan
Impairment of financial assets
Perusahaan dan entitas anaknya menilai pada akhir tiap periode pelaporan apakah terdapat bukti objektif suatu aset keuangan atau kelompok aset keuangan telah mengalami penurunan nilai. Suatu aset keuangan atau kelompok aset keuangan mengalami penurunan nilai atau kerugian penurunan nilai hanya apabila terdapat bukti objektif penurunan nilai sebagai dampak satu atau lebih peristiwa yang terjadi setelah pengakuan awal aset (peristiwa rugi) dan peristiwa rugi (peristiwa) tersebut memiliki dampak terhadap estimasi arus kas masa depan aset keuangan atau kelompok aset keuangan yang dapat diestimasi dengan andal.
The Company and its subsidiaries assess at the end of each reporting period whether there is any objective evidence that a financial asset or group of financial assets are impaired. A financial asset or a group of financial assets is impaired and impairment losses are incurred only if there is objective evidence of impairment as a result of one or more events that occurred after the initial recognition of the asset (a loss event) and that loss event (or events) has an impact on the estimated future cash flows of the financial asset or group of financial assets that can be reliably estimated.
86
Menjadi Perusahaan Besar yang Teruji Oleh Persaingan yang Mendunia
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/18 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2014 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2. IKHTISAR (Lanjutan)
KEBIJAKAN
AKUNTANSI
SIGNIFIKAN
d. Aset dan Liabilitas Keuangan (Lanjutan) a) Aset Keuangan (Lanjutan)
Exhibit E/18 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2014 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2. SUMMARY OF (Continued)
SIGNIFICANT
ACCOUNTING
POLICIES
d. Financial Assets and Liabilities (Continued) a)
Financial Assets (Continued)
Penurunan nilai aset keuangan (Lanjutan)
Impairment of financial assets (Continued)
i. Aset yang dinilai dengan biaya perolehan diamortisasi
i. Assets carried at amortized cost
Bagi pinjaman dan piutang, jumlah kerugian diukur sebagai selisih antara nilai tercatat aset dan nilai kini estimasi arus kas masa depan (selain kerugian kredit masa depan yang belum terjadi) yang didiskonto pada tingkat suku bunga efektif awal. Nilai tercatat aset tersebut dikurangi dan jumlah kerugiannya diakui di dalam laba rugi. Apabila suatu pinjaman memiliki tingkat suku bunga mengambang, maka tingkat suku bunga diskonto bagi pengukuran semua kerugian penurunan nilai adalah tingkat suku bunga efektif berjalan yang ditentukan di dalam perjanjian kontraktual. Sebagai bantuan praktis, Perusahaan dan entitas anaknya mungkin mengukur penurunan nilai pada basis suatu nilai wajar instrumen dengan menggunakan nilai pasar yang dapat diobservasi.
For the loans and receivables category, the amount of the loss is measured as the difference between the asset’s carrying amount and the present value of estimated future cash flows (excluding future credit losses that have not been incurred) discounted at the financial asset’s original effective interest rate. The carrying amount of the assets is reduced and the amount of the loss is recognized in profit or loss. If a loan has a floating interest rate, the discount rate for measuring any impairment loss is the current effective interest rate determined under the contract. As a practical expedient, the Company and its subsidiaries may measure impairment on the basis of an instrument’s fair value using an observable market price.
Apabila, di dalam periode setelah periode awal, jumlah kerugian penurunan nilai mengalami penurunan dan dapat secara objektif dikaitkan dengan peristiwa yang terjadi setelah penurunan nilai diakui (seperti peningkatan peringkat kredit debitur), pembalikan jumlah kerugian penurunan nilai yang sebelumnya diakui, diakui di dalam laba rugi.
If, in a subsequent period, the amount of the impairment loss decreases and the decrease can be related objectively to an event occurring after the impairment was recognized (such as an improvement in the debtor’s credit rating), the reversal of the previously recognized impairment loss is recognized in the profit or loss.
Pengujian penurunan nilai piutang usaha dan piutang lain-lain dijabarkan di dalam Catatan 5 dan Catatan 8.
Impairment testing of trade and other receivables is described in Note 5 and Note 8.
ii. Aset keuangan diklasifikasikan tersedia untuk dijual Penurunan nilai wajar dibawah harga perolehan yang signifikan dan berkepanjangan, kesulitan keuangan signifikan penerbit obligasi atau obligor dan hilangnya pasar jual-beli aktif adalah bukti objektif investasi ekuitas diklasifikasikan sebagai aset keuangan tersedia untuk dijual yang mungkin mengalami penurunan nilai. “Signifikansi” dievaluasi terhadap biaya perolehan awal investasi dan “berkepanjangan” dievaluasi terhadap periode di mana nilai wajar berada di bawah harga perolehan awal.
ii. Assets classified as available-for-sale Significant or prolonged decline in fair value below cost, significant financial difficulties of the issuer or obligor and the disappearance of an active trading market are objective evidence that equity investments classified as available-for-sale financial assets may be impaired. “Significant” is to be evaluated against the original cost of the investment and “prolonged” against the period in which the fair value has been below its original cost.
87
Being A Large Company Which is Proven by the Worldwide Competition
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/19 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2014 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2. IKHTISAR (Lanjutan)
KEBIJAKAN
AKUNTANSI
SIGNIFIKAN
d. Aset dan Liabilitas Keuangan (Lanjutan) a) Aset Keuangan (Lanjutan)
Exhibit E/19 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2014 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2. SUMMARY OF (Continued)
SIGNIFICANT
ACCOUNTING
POLICIES
d. Financial Assets and Liabilities (Continued) a)
Financial Assets (Continued)
Penurunan nilai aset keuangan (Lanjutan)
Impairment of financial assets (Continued)
ii. Aset keuangan diklasifikasikan tersedia untuk dijual (Lanjutan)
ii. Assets classified (Continued)
as
available-for-sale
Apabila terdapat bukti objektif penurunan nilai atas aset keuangan tersedia untuk dijual, maka kerugian kumulatif – yang diukur sebagai selisih biaya akuisisi dan nilai wajar kini, dikurangi semua kerugian penurunan nilai pada aset keuangan yang sebelumnya diakui di dalam laba rugi – dihapuskan dari pendapatan komprehensif lain dan diakui di dalam laba rugi. Kerugian penurunan nilai yang diakui di dalam laba rugi pada investasi ekuitas tidak dapat dibalikkan melalui laba rugi; kenaikan di dalam nilai wajarnya setelah terjadi penurunan nilai diakui langsung di dalam pendapatan komprehensif lain.
If there is objective evidence of impairment for available-for-sale financial assets, the cumulative loss – measured as the difference between the acquisition cost and the current fair value, less any impairment loss on that financial assets previously recognized in profit or loss – is removed from other comprehensive income and recognized in profit or loss. Impairment losses recognized in profit of loss on equity investments are not reversed through profit or loss; increases in their fair value after impairment are recognized directly in other comprehensive income.
Dalam hal instrumen utang diklasifikasikan sebagai tersedia untuk dijual, penurunan nilai diuji berdasarkan kriteria yang sama dengan aset keuangan yang dinilai berdasarkan biaya perolehan diamortisasi. Namun demikian, jumlah tercatat bagi penurunan nilai adalah kerugian kumulatif yang diukur sebagai selisih antara biaya perolehan diamortisasi dan nilai wajar kini, dikurangi segala kerugian penurunan nilai pada investasi yang sebelumnya diakui di dalam laporan laba rugi. Apabila di dalam tahun berikutnya, nilai wajar instrumen utang meningkat dan peningkatan tersebut dapat secara objektif dikaitkan dengan peristiwa yang terjadi setelah kerugian penurunan nilai yang diakui di dalam laporan laba rugi, maka kerugian penurunan nilai tersebut dibalikkan nilainya di dalam laporan laba rugi.
In the case of debt instruments classified as available-for-sale, impairment is assessed based on the same criteria as financial assets carried at amortized cost. However, the amount recorded for impairment is the cumulative loss measured as the difference between the amortized cost and the current fair value, less any impairment loss on that investment previously recognized in profit or loss. If in a subsequent year, the fair value of a debt instrument increases and the increases can be objectively related to an event occurring after the impairment loss was recognized in profit or loss, the impairment loss is reversed in profit or loss.
b) Liabilitas Keuangan Liabilitas keuangan diakui di dalam laporan posisi keuangan konsolidasian, jika dan hanya jika, Perusahaan dan entitas anaknya menjadi bagian ketentuan kontraktual instrumen keuangan. Perusahaan dan entitas anaknya menentukan klasifikasi liabilitas keuangan pada saat pengakuan awal.
b) Financial Liabilities Financial liabilities are recognized in the consolidated statements of financial position if and only if, the Company and its subsidiaries become a party to the contractual provisions of the financial instrument. The Company and its subsidiaries determine the classification of its financial liabilities at initial recognition.
88
Menjadi Perusahaan Besar yang Teruji Oleh Persaingan yang Mendunia
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/20 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2014 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2. IKHTISAR (Lanjutan)
KEBIJAKAN
AKUNTANSI
SIGNIFIKAN
d. Aset dan Liabilitas Keuangan (Lanjutan) b) Liabilitas Keuangan (Lanjutan)
Exhibit E/20 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2014 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2. SUMMARY OF (Continued)
SIGNIFICANT
ACCOUNTING
POLICIES
d. Financial Assets and Liabilities (Continued) b)
Financial Liabilities (Continued)
Perusahaan dan entitas anaknya mengklasifikasikan liabilitas keuangannya ke dalam salah satu dari dua kategori, bergantung pada tujuan liabilitas diperoleh. Kebijakan akuntansi Perusahaan dan entitas anaknya bagi tiap kategori adalah sebagai berikut:
The Company and its subsidiaries classify its financial liabilities into one of two categories, depending on the purpose for which the liability was acquired. The Company and its subsidiaries’ accounting policy for each category is as follows:
-
- Financial liabilities at fair value through profit or loss
Liabilitas keuangan pada nilai wajar melalui laba rugi
This category comprises only out-of-the-money derivatives. They are carried in the consolidated statements of financial position at fair value with changes in fair value recognized in profit or loss. The Company and its subsidiaries do not hold or issue derivative instruments for speculative purposes, but for hedging purposes.
Kategori ini terdiri dari hanya derivatif dalam posisi sangat tidak untung. Derivatif ini dicatat di dalam laporan posisi keuangan konsolidasian pada nilai wajar dengan perubahan nilai wajar yang diakui di dalam laba rugi. Perusahaan dan entitas anaknya tidak memiliki atau menerbitkan instrumen derivatif untuk tujuan spekulasi, namun untuk tujuan lindung nilai. -
Liabilitas keuangan lainnya
-
Other financial liabilities
Liabilitas keuangan lainnya diukur setelah pengukuran awal pada biaya perolehan diamortisasi, dengan menggunakan metode suku bunga efektif. Keuntungan dan kerugian diakui di dalam laporan laba dan rugi ketika liabilitas dihentikan pengakuannya dan melalui proses amortisasi.
Other financial liabilities are subsequently measured at amortized cost, using the effective interest method. Gains and losses are recognized in profit and loss when the liabilities are derecognized and through the amortization process.
Liabilitas keuangan mencakup beberapa item sebagai berikut:
Other financial liabilities include the following items:
i.
i.
Utang bank jangka pendek dan utang jangka panjang pada pengakuan awal diakui pada nilai wajar bersih dari biaya transaksi yang dapat diatribusikan untuk menerbitkan instrumen tersebut. Liabilitas yang memiliki tingkat suku bunga selanjutnya diukur pada biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif yang memastikan setiap beban bunga selama periode untuk membayar kembali memiliki suku bunga tetap pada saldo liabilitas yang tercantum di dalam laporan posisi keuangan konsolidasian. Dalam hal ini beban bunga meliputi biaya transaksi awal dan utang premium terhadap pembayaran kembali, sebagaimana halnya utang bunga maupun utang kupon pada utang yang masih tersisa. Imbalan yang dibayarkan pada penetapan fasilitas pinjaman diakui sebagai biaya transaksi pinjaman sebesar kemungkinan sebagian atau seluruh fasilitas akan dicairkan. Dalam hal ini, imbalan tersebut ditangguhkan sampai pencairan tersebut terjadi. Sepanjang tidak terdapat bukti bahwa kemungkinan sebagian atau seluruh fasilitas akan dicairkan, imbalan tersebut dikapitalisasi sebagai uang muka bagi jasa pencairan dan diamortisasi selama periode fasilitas tersebut yang terkait.
Short-term bank loans and long-term debt are initially recognized at fair value net of any transaction costs directly attributable to the issue of the instrument. Such interest bearing liabilities are subsequently measured at amortized cost using the effective interest rate method, which ensures that any interest expense over the period to repayment is at a constant rate on the balance of the liability carried in the consolidated statements of financial position. Interest expense in this context includes initial transaction costs and premium payable on redemption, as well as any interest or coupon payable while the liability is outstanding. Fees paid on the establishment of loan facilities are recognized as transaction costs of the loan to the extent that it is probable that some or all of the facility will be drawn down. In this case, the fee is deferred until the draw-down occurs. To the extent that there is no evidence that it is probable that some or all of the facility will be drawn down, the fee is capitalized as a pre-payment for liquidity services and amortized over the period of the facility to which it relates.
89
Being A Large Company Which is Proven by the Worldwide Competition
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/21 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2014 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2. IKHTISAR (Lanjutan)
KEBIJAKAN
AKUNTANSI
SIGNIFIKAN
d. Aset dan Liabilitas Keuangan (Lanjutan) b) Liabilitas Keuangan (Lanjutan)
ii.
Exhibit E/21 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2014 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2. SUMMARY OF (Continued)
SIGNIFICANT
ACCOUNTING
POLICIES
d. Financial Assets and Liabilities (Continued) b) Financial Liabilities (Continued)
Biaya pinjaman terjadi pada pembangunan aset kualifikasian yang dikapitalisasi selama periode waktu yang diperlukan untuk melengkapi dan mempersiapkan aset bagi tujuan penggunaan maupun penjualan. Biaya pinjaman dibebankan pada laba rugi.
Borrowing costs incurred for the construction of any qualifying assets are capitalized during the period of time that is required to complete and prepare the assets for its intended use or sale. Other borrowing costs are expensed in profit or loss.
Pinjaman diklasifikasikan sebagai liabilitas jangka pendek kecuali Perusahaan dan entitas anaknya memiliki hak tanpa syarat untuk menangguhkan penyelesaikan liabilitas setidaknya 12 (dua belas) bulan setelah periode pelaporan.
Borrowings are classified as current liabilities unless the Company and its subsidiaries have an unconditional right to defer the settlement of the liability for at least 12 (twelve) months after the reporting date.
Utang usaha, utang lain-lain dan beban masih harus dibayar pada pengakuan awal diukur pada nilai wajar dan selanjutnya diukur pada biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif. Utang usaha diklasifikasikan sebagai liabilitas jangka pendek jika pembayaran tidak lebih setahun atau kurang dari setahun (atau dalam perputaran operasi normal bisnis). Jika tidak, akan disajikan sebagai liabilitas jangka panjang.
ii.
Trade payables, other payables and accrued expenses, which are initially recognized at fair value and subsequently carried at amortized cost using the effective interest rate method. Trade payables are classified as current liabilities if payment is due within one year or less (or in the normal operating cycle of the business if longer). If not, they are presented as non-current liabilities.
Suatu liabilitas keuangan dihentikan pengakuannya ketika kewajiban yang ditetapkan di dalam kontrak dilepaskan atau dibatalkan atau kadaluarsa. Ketika liabilitas keuangan saat ini ditukar dengan liabilitas keuangan lain dari peminjam yang sama dengan persyaratan yang berbeda secara substansial atau persyaratan liabilitas yang ada dimodifikasi secara substansial, maka pertukaran maupun modifikasi tersebut diperlakukan sebagai penghentian pengakuan liabilitas awal dan pengakuan liabilitas baru. Selisih masing-masing nilai tercatat diakui di dalam laporan laba rugi.
A financial liability is derecognized when the obligation under the liability is discharged or cancelled or expired. When an existing financial liability is replaced by another from the same lender on substantially different terms or the terms of an existing liability are substantially modified, such an exchange or modification is treated as a derecognition of the original liability and the recognition of a new liability. The difference in the respective carrying amounts is recognized in profit or loss.
Saling hapus instrumen keuangan
Offsetting financial instruments
keuangan dapat Aset dan liabilitas disalinghapuskan dan jumlah bersih tersebut dilaporkan di dalam laporan posisi keuangan ketika terdapat hak yang secara hukum dapat dipaksakan untuk melakukan saling hapus jumlah yang diakui dan terdapat intensi untuk menyelesaikan pada basis bersih, maupun merealisasi aset dan menyelesaikan liabilitas secara simultan.
Financial assets and liabilities are offset and the net amount is reported in the statements of financial position when there is a legally enforceable right to offset the recognized amounts and there is an intention to settle on a net basis or realize the assets and settle the liability simultaneously.
90
Menjadi Perusahaan Besar yang Teruji Oleh Persaingan yang Mendunia
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/22 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2014 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2. IKHTISAR (Lanjutan)
KEBIJAKAN
AKUNTANSI
SIGNIFIKAN
e. Piutang Retensi Piutang retensi merupakan bagian dari tagihan prestasi yang ditahan oleh pemberi kerja yang berkisar antara 5% sampai 15% dari nilai tagihan prestasi sesuai dengan kesepakatan menurut perjanjian kontrak. Jumlah tersebut akan dibayar setelah periode jaminan yang bersangkutan dilampaui. Periode jaminan umumnya mencakup satu tahun setelah tanggal penyelesaian proyek. f. Pendapatan Kontrak Yang Belum Ditagih Pendapatan kontrak yang belum ditagih merupakan selisih lebih taksiran prestasi proyek pada akhir tahun berdasarkan metode persentase penyelesaian atas jumlah yang telah ditagih ke pemberi kerja. g. Persediaan
PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2014 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued) e. Retention Receivables Retention receivables represent portion of the billings withheld by the project owners ranging from 5% to 15% of progress billed. The retention will be released after the guarantee period has satisfactorily passed. The guarantee period generally covers one year after the date of project completion.
f. Unbilled Contract Revenues Unbilled contract revenue represents the difference between the estimated progress of ongoing projects at the end of the year based on percentage-ofcompletion method and total amount billed to the owners. g. Inventories
Persediaan awalnya diakui sebesar nilai perolehan dan selanjutnya diukur pada nilai yang lebih rendah antara biaya perolehan maupun nilai realisasi bersih. Biaya perolehan ditentukan dengan menggunakan metode rata-rata tertimbang/rata-rata bergerak. Biaya perolehan mencakup biaya pembelian, biaya konversi dan biaya-biaya lainnya yang terjadi di dalam membawa persediaan ke lokasi dan kondisi saat ini. Biaya perolehan tidak termasuk biaya pinjaman.
Inventories are initially recognized at cost and subsequently at the lower of cost and net realizable value. Cost is determined using the weighted average/moving average. Cost comprises all costs of purchase, costs of conversion and other costs incurred in bringing the inventories to their present location and condition. It excludes borrowing costs.
Nilai realisasi bersih merupakan harga jual yang diestimasi di dalam kondisi normal bisnis, dikurangi beban variabel penjualan yang diterapkan dan dikurangi biaya untuk menyelesaikan persediaan dalam proses. Suatu cadangan bagi kerugian penurunan nilai persediaan, ditentukan dengan basis penggunaan di masa depan yang diestimasi atau penjualan unsur persediaan secara individual.
Net realizable value is the estimated selling price in the ordinary course of business, less applicable variable selling expenses and less cost to complete for work-in-process inventories. A provision for impairment losses on inventories is determined on the basis of estimated future usage or sales of individual inventory items.
h. Beban Dibayar Di Muka Beban dibayar di muka diamortisasi selama masa manfaat masing-masing biaya dengan menggunakan metode garis lurus. i.
Exhibit E/22
Aset Tetap
h. Prepaid Expenses Prepaid expenses are amortized over their beneficial periods using the straight-line method. i. Property and Equipment
Pada pengakuan awal, aset tetap dinilai sebesar biaya perolehan. Biaya perolehan aset meliputi harga pembelian dan semua biaya yang dapat diatribusikan langsung untuk membawa aset tersebut ke suatu kondisi kerja dan kondisi lokasi bagi tujuan penggunaannya.
Property and equipment are initially carried at cost. The cost of an asset comprises its purchase price and any directly attributable costs of bringing the asset to the working condition and location for its intended use.
Perusahaan menerapkan model biaya di dalam pengakuan selanjutnya bagi aset tetap. Aset tetap selain tanah, diakui pada biaya dikurangi akumulasi penyusutan dan akumulasi kerugian penurunan nilai.
The Company has applied the cost model in subsequent recognition for its property and equipment. Property and equipment, other than land, are recognized at cost less accumulated depreciation and accumulated impairment losses.
91
Being A Large Company Which is Proven by the Worldwide Competition
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/23 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2014 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2.
IKHTISAR KEBIJAKAN (Lanjutan)
AKUNTANSI
SIGNIFIKAN
i. Aset Tetap (Lanjutan)
Exhibit E/23 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2014 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued) i. Property and Equipment (Continued)
Tanah diakui pada biaya perolehan dan tidak disusutkan.
Land is recognized at cost and is not depreciated.
Penyusutan pada aset tetap lainnya dihitung dengan basis garis lurus untuk menghapus biaya aset tetap terhadap masa manfaat yang diharapkannya. Estimasi masa manfaatnya adalah sebagai berikut:
Depreciation on other property and equipment is calculated on a straight-line basis to write off the cost of property and equipment over their expected useful lives. The estimated useful lives are as follows: Tahun/ Years
Bangunan dan prasarana Peralatan berat Crane dan forklift (bagian dari "peralatan berat") M esin-mesin (bagian dari "peralatan berat"), peralatan kantor, alat - alat pengangkutan, dan perabot kantor
20 16 - 20 8
3-4
Buildings and improvement Heavy equipment Crane and forklift (part of "heavy equipment"), Machineries (part of "heavy equipment"), office equipment, transportation equipment and furniture and fixtures
Beban penyusutan diperhitungkan di dalam laporan laba rugi selama tahun buku di mana beban tersebut terjadi.
Depreciation expenses are taken to profit or loss during the financial year in which they are incurred.
Perbaikan dan perawatan diperhitungkan ke dalam laporan laba rugi selama tahun di mana perbaikan dan perawatan terjadi. Biaya renovasi dan restorasi utama digabungkan ke dalam nilai tercatat aset jika biaya tersebut memiliki kemungkinan untuk memberikan manfaat di masa depan yang jumlahnya melebihi standar kinerja pada penilaian awal aset yang ada yang akan mengalir ke dalam Perusahaan dan disusutkan sebesar sisa umur manfaat aset tersebut.
Repair and maintenance expenses are taken to profit or loss during the financial year in which they are incurred. The cost of major renovations and restorations is included in the carrying amount of the asset when it is probable that future economic benefits in excess of the originally assessed standard of performance of the existing asset will flow to the Company and depreciated over the remaining useful life of the asset.
Nilai sisa, masa manfaat dan metode depresiasi, ditelaah pada tiap akhir periode pelaporan dan disesuaikan secara prospektif, sesuai dengan keadaan.
The residual value, useful life and depreciation method are reviewed at the end of each reporting period and adjusted prospectively, if appropriate.
Ketika terdapat indikasi penurunan nilai, nilai tercatat aset dinilai dan segera dicatat berdasarkan jumlah terpulihkan.
Where an indication of impairment exists, the carrying amount of the asset is assessed and written down immediately to its recoverable amount.
Keuntungan atau kerugian pelepasan aset tetap ditentukan dengan membandingkan penerimaan dengan nilai tercatat dan dicatat ke dalam laba rugi dari operasi.
Gains or losses on disposal are determined by comparing proceeds with the carrying amount and are included in profit or loss from operations.
92
Menjadi Perusahaan Besar yang Teruji Oleh Persaingan yang Mendunia
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/24 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2014 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2.
IKHTISAR (Lanjutan) j.
KEBIJAKAN
AKUNTANSI
SIGNIFIKAN
Uang Muka Kontrak
PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2014 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued) j. Contract Advances
Akun ini merupakan uang muka dengan jumlah berkisar antara 5% sampai dengan 30% dari nilai kontrak yang diterima dari pemberi kerja pada saat dimulainya pelaksanaan proyek yang akan dikurangi secara proporsional dari tagihan prestasi kontrak yang bersangkutan. k. Penurunan nilai aset non-keuangan persediaan dan aset pajak tangguhan)
Exhibit E/24
This account represent advance ranging from 5% to 30% of contract value received from project owners at the start of the respective projects and will be deducted proportionally to contract progress billing.
(selain
k. Impairment of non-financial assets (excluding inventories and deferred tax assets)
Perusahaan menilai pada tiap tanggal pelaporan apakah terdapat indikasi penurunan nilai pada aset. Apabila terdapat indikasi penurunan nilai atau ketika penilaian penurunan nilai bagi aset secara tahunan disyaratkan, Perusahaan membuat estimasi nilai terpulihkan aset.
The Company assesses at each reporting date whether there is any indication that an asset may be impaired. If any such indication exists or when annual impairment assessment for an asset is required, the Company makes an estimate of the asset's recoverable amount.
Suatu nilai terpulihkan aset lebih tinggi dibandingkan nilai wajar dikurangi biaya untuk menjual aset atau unit penghasil kas dan nilai pakainya dan ditentukan sebagai suatu aset individual, kecuali aset tersebut tidak menghasilkan arus kas masuk yang sebagian besar independen dari aset lain. Di dalam menilai nilai pakai, estimasi arus kas yang diharapkan diperoleh dari aset didiskontokan terhadap nilai kininya dengan menggunakan suku bunga diskon sebelum pajak yang mencerminkan penilaian pasar kini terhadap nilai waktu uang dan risiko spesifik aset. Di dalam menilai nilai wajar dikurangi biaya untuk menjual, dibutuhkan model penilaian yang tepat.
An asset's recoverable amount is the higher of an asset's or cash-generating unit's fair value less costs to sell and its value in use and is determined for an individual asset, unless the asset does not generate cash inflows that are largely independent of those from other assets. In assessing value in use, the estimated future cash flows expected to be generated by the asset are discounted to their present value using a pre-tax discount rate that reflects current market assessments of the time value of money and the risks specific to the asset. In assessing fair value less costs to sell, an appropriate valuation model is used.
Ketika nilai tercatat aset melebihi nilai terpulihkannya, maka aset tersebut dicatat sebesar nilai terpulihkan. Kerugian penurunan nilai diakui di dalam laporan laba rugi kecuali aset yang relevan dinilai pada jumlah yang direvaluasi, yang dalam hal ini kerugian penurunan nilai diperlakukan sebagai penurunan revaluasi.
Where the carrying amount of an asset exceeds its recoverable amount, the asset is written down to its recoverable amount. Impairment losses are recognized in profit or loss unless the relevant asset is carried at a revalued amount, in which case the impairment loss is treated as a revaluation decrease.
Suatu penilaian dilakukan pada setiap tanggal pelaporan sebagaimana apabila terdapat segala indikasi bahwa kerugian penurunan nilai yang diakui sebelumnya sudah tidak ada lagi atau mengalami penurunan. Suatu kerugian penurunan nilai yang diakui sebelumnya, dibalikkan nilainya jika terdapat perubahan estimasi yang digunakan untuk menentukan nilai terpulihkan aset sejak pengakuan terakhir kerugian penurunan nilai. Apabila demikian kondisinya, nilai tercatat aset meningkat pada jumlah terpulihkannya. Kenaikan tersebut tidak dapat melebihi nilai tercatat yang telah ditentukan, penyusutan bersih, tidak ada kerugian penurunan nilai yang diakui sebelumnya. Pembalikkan nilai tersebut diakui di dalam laporan laba rugi kecuali aset tersebut diukur pada jumlah revaluasian, yang dalam hal ini diperlakukan sebagai kenaikan revaluasi.
An assessment is made at each reporting date as to whether there is any indication that previously recognized impairment losses may no longer exist or may have decreased. A previously recognized impairment loss is reversed only if there has been a change in the estimates used to determine the asset's recoverable amount since the last impairment loss was recognized. If that is the case, the carrying amount of the asset is increased to its recoverable amount. That increase cannot exceed the carrying amount that would have been determined, net of depreciation, had no impairment loss been recognized previously. Such reversal is recognized in profit or loss unless the asset is measured at revalued amount, in which case the reversal is treated as a revaluation increase.
93
Being A Large Company Which is Proven by the Worldwide Competition
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/25 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2014 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2.
IKHTISAR (Lanjutan)
KEBIJAKAN
AKUNTANSI
SIGNIFIKAN
l. Sewa Pembiayaan
Exhibit E/25 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2014 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued) l. Finance Leases
Penentuan apakah suatu pengaturan adalah atau mengandung suatu sewa, ditentukan berdasarkan substansi pengaturan dan penilaian apakah pemenuhan pengaturan tersebut bergantung pada penggunaan aset spesifik atau aset dan pengaturan tersebut memberikan hak untuk menggunakan aset.
Determination whether an arrangement is or contains, a lease is made based on the substance of the arrangement and assessment of whether fulfillment of the arrangement is dependent on the use of a specific asset or assets and the arrangement conveys a right to use the asset.
Apabila secara substantif seluruh manfaat dan risiko yang terkait dengan kepemilikan aset sewa telah dialihkan kepada Perusahaan dan entitas anaknya (“sewa pembiayaan”), maka aset tersebut diperlakukan seolah-olah sebagai pembelian biasa. Jumlah sewa pembiayaan yang awalnya diakui sebagai aset, diukur mana yang lebih rendah antara nilai wajar properti dan nilai kini utang pembayaran sewa minimum selama masa sewa. Komitmen sewa disajikan sebagai liabilitas. Pembayaran sewa dianalisis antara modal dan bunga. Unsur bunga sewa diperhitungkan dan dibebankan di dalam laba rugi selama periode sewa sehingga mencerminkan proporsi tetap liabilitas sewa. Unsur modal mengurangi saldo lessor.
Where substantially all of the risks and rewards incidental to ownership of a leased asset have been transferred to the Company and its subsidiaries (a “finance lease”), the asset is treated as if it had been purchased outright. The amount initially recognized as an asset is the lower of the fair value of the leased property and the present value of the minimum lease payments payable over the term of the lease. The corresponding lease commitment is shown as a liability. Lease payments are analyzed between capital and interest. The interest element is charged to profit or loss over the period of the lease and is calculated so that it represents a constant proportion of the lease liability. The capital element reduces the balance owed to the lessor.
Apabila secara substantif seluruh manfaat dan risiko terkait kepemilikan aset tidak dialihkan kepada Perusahaan dan entitas anaknya (“sewa operasi”), maka total utang sewa dibebankan di dalam laba rugi dengan metode garis lurus selama masa sewa. Manfaat agregat insentif sewa diakui sebagai pengurang beban sewa selama masa sewa dengan basis garis lurus.
Where substantially all of the risks and rewards incidental to ownership are not transferred to the Company and its subsidiaries an (“operating lease”), the total rentals payable under the lease are charged to profit or loss on a straight-line basis over the lease term. The aggregate benefit of lease incentives is recognized as a reduction of the rental expense over the lease term on a straight-line basis.
m. Akuntansi transaksi sepengendali
restrukturisasi
entitas
m. Accounting for restructuring transaction between entities under common control
Transaksi restrukturisasi entitas sepengendali berupa pengalihan aset, liabilitas, saham atau instrumen kepemilikan lainnya yang dilakukan dalam rangka reorganisasi entitas-entitas yang berada dalam suatu kelompok usaha yang sama, bukan merupakan perubahan kepemilikan dalam arti substansi ekonomi, sehingga transaksi demikian tidak dapat menimbulkan laba atau rugi bagi seluruh kelompok perusahaan ataupun bagi entitas individual dalam kelompok perusahaan tersebut.
Restructuring transactions of entities under common control represents transfer of assets, liabilities, shares or other ownership instruments by reorganizing transfers among entities within the same group, therefore resulting in no changes of ownership in terms of economic substance and should not result in any gains or losses for the whole group companies or for the individual entity in the group.
94
Menjadi Perusahaan Besar yang Teruji Oleh Persaingan yang Mendunia
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/26
Exhibit E/26
PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2014 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2.
IKHTISAR (Lanjutan)
KEBIJAKAN
AKUNTANSI
SIGNIFIKAN
m. Akuntansi transaksi restrukturisasi sepengendali (Lanjutan)
n.
PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2014 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2.
SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)
entitas
m. Accounting for restructuring transaction between entities under common control (Continued)
Karena transaksi restrukturisasi antara entitas sepengendali tidak mengakibatkan perubahan substansi ekonomi pemilikan atas aset, liabilitas, saham atau instrumen kepemilikan lainnya yang dipertukarkan, maka aset maupun liabilitas yang pemilikannya dialihkan (dalam bentuk hukumnya) harus dicatat sesuai dengan nilai tercatat seperti penggabungan usaha berdasarkan metode penyatuan kepemilikan (pooling-of-interest method). Unsur-unsur laporan keuangan dari perusahaan yang direstrukturisasi untuk periode terjadinya restrukturisasi tersebut dan untuk periode perbandingan yang disajikan, harus disajikan sedemikian rupa seolah-olah Perusahaan tersebut telah bergabung sejak permulaan periode yang disajikan tersebut.
Since restructuring transactions of entities under common control do not result in changes in economic substance of ownership in transferred assets, shares, liabilities or other ownership instruments, the transferred assets or liabilities (in legal form) should be recorded at book value in a manner similar to business combination transactions using the pooling-of-interest method. The financial statements items of the restructured companies for the period in which the restructuring occurs and for any comparative periods should be presented as if the Companies had been combined from the beginning of the earliest period presented.
Selisih antara harga pengalihan dengan nilai tercatat setiap transaksi restrukturisasi antara entitas sepengendali dibukukan dalam akun “Selisih nilai transaksi restrukturisasi entitas sepengendali”. Saldo akun tersebut selanjutnya disajikan sebagai unsur tambahan modal disetor dalam ekuitas.
The difference between transfer price and book value for each restructuring transaction of entities under common control is recorded in an account entitled “Differences arising from restructuring transactions of entities under common control”. The account balance is presented as additional paid in capital in Equity.
Pengakuan Pendapatan dan Beban
n. Recognition of Income and Expenses
Pengakuan Pendapatan Kontrak
Contract Profit Recognition
Laba kontrak konstruksi diakui apabila hasil kontrak tersebut dapat diestimasi dengan andal. Perusahaan dan entitas anak mengakui pendapatan pada periode tertentu dengan metode persentase penyelesaian (percentage of completion method); tahap penyelesaian ditentukan dengan mengacu pada kemajuan fisik proyek dan berita acara yang ditandatangani kedua belah pihak. Seluruh kerugian yang diantisipasi termasuk jumlah kerugian yang berhubungan dengan pekerjaan kontrak pada masa mendatang diakui pada periode kerugian tersebut diidentifikasi.
The profit on a construction contract is recognized as soon as it can be estimated reliably. The Company and its subsidiaries use the percentage of completion method to determine the appropriate amount to recognize income in a certain period; the stage of completion is measured by reference to physical progress incurred and news event that signed by both parties. The full amount of the anticipated loss, including any loss related to future work on the contract, is recognized in the period in which the loss is identified.
Beban diakui pada saat terjadinya (accrual basis).
Expenses are recognized when incurred (accrual basis).
95
Being A Large Company Which is Proven by the Worldwide Competition
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/27 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2014 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2. IKHTISAR (Lanjutan) o.
p.
KEBIJAKAN
AKUNTANSI
SIGNIFIKAN
Imbalan Pasca-Kerja
Exhibit E/27 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2014 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued) o. Post-Employment Benefits
Sesuai dengan Undang-Undang Ketenagakerjaan No. 13/2013 yang berlaku di Indonesia, Perusahaan dan entitas anaknya menyelenggarakan program imbalan pasti manfaat pasca-kerja kepada para karyawannya.
In accordance with the relevant Labor Law No. 13/2013 prevailing in Indonesia, the Company and its subsidiaries provide defined benefit postemployment benefits to their employees.
Provisi bagi manfaat pasca-kerja ditentukan dengan menggunakan metode Projected Unit Credit. Akumulasi keuntungan dan kerugian aktuarial yang belum terealisasi yang melebihi 10% nilai kini liabilitas manfaat pasti, diakui berdasarkan metode garis lurus terhadap rata-rata sisa usia kerja yang diharapkan dari karyawan peserta program. Biaya jasa lalu diakui segera pada saat manfaat menjadi vested dan bila selain itu diamortisasi berdasarkan metode garis lurus terhadap periode rata-rata sampai manfaat menjadi vested.
Provision for post-employment benefits is determined using the Projected Unit Credit method. The accumulated unrecognized actuarial gains and losses that exceed 10% of the present value of defined benefit obligations is recognized on the straight-line method over the expected average remaining working lives of the participating employees. Past service cost is recognized immediately to the extent that the benefits are already vested and otherwise is amortized on the straight-line method over the average period until the benefits become vested.
Liabilitas imbalan pasca-kerja diakui di dalam laporan posisi keuangan konsolidasian yang mencerminkan nilai kini kewajiban imbalan pasti, yang disesuaikan bagi keuntungan dan kerugian aktuarial yang belum terealisasi dan biaya jasa lalu yang belum direalisasi.
Post-employment benefit liabilities recognized in the consolidated statements of financial position reflects the present value of the defined benefit obligation, adjusted for unrecognized actuarial gains and losses and unrealized past service costs.
Pajak Penghasilan
p. Income Tax
Beban pajak terdiri dari pajak kini dan pajak tangguhan. Pajak diakui di dalam laba rugi, kecuali sepanjang pajak tersebut terkait dengan unsur-unsur yang terkait di dalam pendapatan komprehensif lain atau terkait langsung di dalam ekuitas. Dalam hal ini, pajak juga diakui masing-masing di dalam pendapatan komprehensif lain atau langsung diakui di dalam ekuitas.
The tax expense comprises current and deferred tax. Tax is recognized in profit or loss, except to the extent that it relates to items recognized in other comprehensive income or directly in equity. In this case, the tax is also recognized in other comprehensive income or directly in equity, respectively.
Pajak kini
Current tax
Beban pajak penghasilan kini dihitung dengan dasar peraturan perpajakan yang berlaku atau secara substantif berlaku pada periode pelaporan. Aset dan/ atau liabilitas pajak penghasilan kini terdiri dari kewajiban kepada maupun tagihan dari, fiskus terkait dengan periode pelaporan kini atau sebelumnya, yang belum dibayar pada akhir setiap periode pelaporan. Aset dan/ atau libilitas pajak penghasilan kini tersebut dihitung berdasarkan tarif pajak dan peraturan perpajakan yang berlaku pada periode fiskal terkait berdasarkan laba kena pajak periode tersebut. Seluruh beban aset atau liabilitas pajak kini, diakui sebagai unsur beban pajak penghasilan di dalam laba rugi.
The current income tax charge is calculated on the basis of the tax laws enacted or substantively enacted at the reporting date. Current income tax assets and/or liabilities comprise those obligations to or claims from, tax authorities relating to the current or prior reporting period, that are unpaid at the end of each reporting period date. They are calculated according to the tax rates and tax laws applicable to the fiscal periods to which they relate, based on the taxable profit for the period. All changes to current tax assets or liabilities are recognized as a component of income tax expense in profit or loss.
96
Menjadi Perusahaan Besar yang Teruji Oleh Persaingan yang Mendunia
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/28
Exhibit E/28
PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2014 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2.
IKHTISAR (Lanjutan)
KEBIJAKAN
AKUNTANSI
SIGNIFIKAN
p. Pajak Penghasilan (Lanjutan)
PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2014 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2.
SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued) p. Income Tax (Continued)
Pajak tangguhan
Deferred tax
Aset dan liabilitas pajak tangguhan diakui dengan menggunakan metode laporan posisi keuangan, pada perbedaan temporer antara dasar pengenaan pajak aset dan liabilitas dan nilai tercatatnya di dalam laporan keuangan konsolidasian. Aset pajak tangguhan diakui bagi seluruh perbedaan temporer yang dapat dikurangkan sepanjang terdapat kemungkinan laba kena pajak di masa depan akan timbul di mana perbedaan temporer yang dapat dikurangkan dapat diutilisasi. Liabilitas kena pajak diakui bagi seluruh perbedaan temporer kena pajak. Manfaat pajak di masa depan, seperti akumulasi kerugian pajak yang belum dikompensasi, juga diakui selama realisasi manfaat tersebut kemungkinan terjadi.
Deferred income tax assets and liabilities are recognized, using the balance sheet method, on temporary differences between the tax basis of assets and liabilities and their carrying amounts in the consolidated financial statements. Deferred tax assets are recognized for all deductible temporary differences to the extent that it is probable that future taxable profit will be available against which the deductible temporary difference can be utilized. Deferred tax liabilities are recognized for all taxable temporary differences. Future tax benefits, such as the carry-forward of unused tax losses, are also recognized to the extent that realization of such benefits is probable.
Nilai tercatat aset pajak tangguhan dikaji ulang setiap periode pelaporan dan dikurangkan selama tidak terdapat kemungkinan laba kena pajak yang cukup akan timbul untuk mengutilisasi sebagian atau seluruh aset pajak tangguhan. Aset pajak tangguhan yang tidak diakui, dinilai ulang setiap periode pelaporan dan diakui sepanjang terdapat kemungkinan penghasilan kena pajak di masa depan akan memulihkan aset pajak tangguhan.
The carrying amount of deferred tax assets is reviewed at each consolidated statements of financial position date and reduced to the extent that it is no longer probable that sufficient taxable income will be available to allow all or part of the deferred tax asset to be utilized. Unrecognized deferred tax assets are reassessed at each consolidated statements of financial position date and are recognized to the extent that it has become probable that future taxable income will allow the deferred tax assets to be recovered.
Jumlah aset atau liabilitas pajak tangguhan ditentukan dengan menggunakan tarif pajak yang berlaku atau secara substansial berlaku pada tanggal pelaporan dan diharapkan berlaku pada saat aset/liabilitas pajak tangguhan diselesaikan/ dipulihkan.
The amount of the deferred tax asset or liability is determined using tax rates that have been enacted or substantively enacted by the reporting date and are expected to apply when the deferred tax assets liabilities are settled/recovered.
Aset dan liabilitas pajak tangguhan disalinghapus ketika Perusahaan dan entitas anaknya memiliki hak yang dapat dipaksakan secara hukum untuk mengsalinghapus aset pajak kini terhadap liabilitas pajak kini dan ketika aset dan liabilitas pajak penghasilan ditangguhkan terkait dengan pajak penghasilan yang dikenakan oleh otoritas perpajakan maupun entitas kena pajak yang sama atau entitas kena pajak yang berbeda di mana terdapat intensi untuk menyelesaikan saldo pada basis yang sama.
Deferred tax assets and liabilities are offset when the Company and its subsidiaries have a legally enforceable right to offset current tax assets against liabilities and when the deferred income tax assets and liabilities relate to income taxes charged by the same taxation authority on either the same taxable entity or different taxable entities where there is an intention to settle the balances on a net basis.
q. Laba per Saham Dasar Sesuai dengan PSAK No. 56 “Laba per Saham”, laba per saham dasar dihitung dengan membagi laba yang diatribusikan kepada pemegang ekuitas entitas induk dengan menghitung jumlah rata-rata tertimbang jumlah saham biasa yang beredar selama periode berjalan.
q. Basic Earnings per Share In accordance with PSAK No. 56, “Earnings Per Share”, basic earnings per share are calculated by dividing the profit attributable to the equity holders of the parent company by the weighted average number of ordinary shares outstanding during the period.
97
Being A Large Company Which is Proven by the Worldwide Competition
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/29 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2014 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2. IKHTISAR (Lanjutan)
q.
KEBIJAKAN
AKUNTANSI
SIGNIFIKAN
Laba per Saham Dasar (Lanjutan)
Exhibit E/29 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2014 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2. SUMMARY OF (Continued)
SIGNIFICANT
ACCOUNTING
POLICIES
q. Basic Earnings per Share (Continued)
Laba per saham dilusian dihitung dengan melakukan penyesuaian jumlah rata-rata tertimbang saham biasa beredar untuk mengasumsikan konversi seluruh saham biasa yang berpotensi dilusi yang dimiliki oleh entitas, yaitu obligasi konversi dan opsi saham.
Diluted earnings per share is calculated by adjusting the weighted average number of ordinary shares outstanding to assume conversion of all dilutive potential ordinary shares owned by company, which are convertible bonds and stock options.
Untuk tujuan penghitungan laba per saham dilusian, laba atau rugi yang dapat diatribusikan kepada pemegang ekuitas entitas induk, akan disesuaikan dengan dampak setelah pajak bunga yang diakui selama periode obligasi konversi.
For the purpose of calculating diluted earnings per share, the profit or loss attributable to the parent company’s ordinary equity holders will be adjusted for the after-tax effects of interest recognized during the period on convertible bonds.
r. Informasi Segmen
r. Segmental Information
Segmen adalah bagian khusus dari Perusahaan dan entitas anaknya yang terlibat baik dalam menyediakan produk dan jasa (segmen usaha), maupun dalam menyediakan produk dan jasa dalam lingkungan ekonomi tertentu (segmen geografis), yang memiliki risiko dan imbalan yang berbeda dari segmen lainnya. Segmen operasi dilaporkan secara konsisten dengan pelaporan intern yang diberikan kepada pengambil keputusan pimpinan operasi. Pengambil keputusan pimpinan operasi, yang bertanggungjawab di dalam mengalokasikan sumber daya dan menilai kinerja segmen operasi, telah diidentifikasi sebagai komite pengendali yang membuat keputusan strategis.
A segment is a distinguishable component of the Company and its subsidiaries that is engaged either in providing certain products (business segment) or in providing products within a particular economic environment (geographical segment), which is subject to risks and rewards that are different from those of other segments. Operating segments are reported in a manner consistent with the internal reporting provided to the chief operating decisionmaker. The chief operating decision-maker, who is responsible for allocating resources and assessing performance of the operating segments, has been identified as the steering committee that makes strategic decisions.
Pendapatan, beban, hasil, aset dan liabilitas segmen termasuk item-item yang dapat diatribusikan langsung kepada suatu segmen serta hal-hal yang dapat dialokasikan dengan dasar yang sesuai kepada segmen tersebut. Segmen ditentukan sebelum saldo dan transaksi antar Perusahaan dan entitas anaknya, dieliminasi sebagai bagian dari proses konsolidasi.
Segment revenue, expenses, results, assets and liabilities include items directly attributable to a segment as well as those that can be allocated on a reasonable basis to that segment. They are determined before intra-group balances and transactions are eliminated, as part of consolidation process.
s. Dividen Pembagian dividen kepada para pemegang saham Perusahaan diakui sebagai sebuah kewajiban dalam laporan keuangan konsolidasian Perusahaan dan entitas anak pada periode ketika dividen tersebut disetujui oleh para pemegang saham Perusahaan.
s. Dividends Dividend distribution to the Company’s shareholders is recognized as a liability in the Company and its subsidiaries’ consolidated financial statements in the period in which the dividends are approved by the Company’s shareholders.
t. Estimasi nilai wajar aset keuangan dan liabilitas keuangan
t. Fair value estimation of financial assets and liabilities
Nilai wajar aset keuangan yang diperdagangkan di dalam pasar aktif didasarkan kuotasi harga pasar yang berlaku pada penutupan pada tanggal laporan keuangan posisi keuangan konsolidasian.
The fair values of financial assets traded in active markets are based on quoted market bidprices at the consolidated statements of financial position date.
98
Menjadi Perusahaan Besar yang Teruji Oleh Persaingan yang Mendunia
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/30 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2014 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2. IKHTISAR (Lanjutan)
KEBIJAKAN
AKUNTANSI
Exhibit E/30 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2014 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)
SIGNIFIKAN
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)
t. Estimasi nilai wajar aset keuangan dan liabilitas keuangan (Lanjutan)
t. Fair value estimation of financial assets and liabilities (Continued)
Nilai wajar instrumen keuangan yang tidak diperdagangkan pada pasar aktif, ditentukan dengan menggunakan teknik penilaian. Perusahaan menggunakan berbagai metode dan membuat asumsi yang didasarkan pada kondisi pasar yang ada pada tiap tanggal laporan posisi keuangan. Apabila tepat, harga pasar kuotasi atau kuotasi perantara bagi instrument sejenis, digunakan. Teknik penilaian, seperti analisis arus kas diskonto, juga digunakan untuk menentukan nilai wajar instrumen keuangan.
The fair values of financial instruments that are not traded in an active market are determined by using valuation techniques. The Company uses a variety of methods and makes assumptions that are based on market conditions existing at each statement of financial position date. Where appropriate, quoted market prices or dealer quotes for similar instruments are used. Valuation techniques, such as discounted cash flow analyses, are also used to determine the fair values of the financial instruments.
Nilai wajar aset dan liabilitas keuangan lancar dinilai pada biaya perolehan diamortisasi mendekati nilai tercatat.
The fair values of current financial assets and liabilities carried at amortized cost approximate their carrying amounts.
u. Provisi
u. Provision
Provisi diakui ketika Perusahaan memiliki liabilitas legal maupun konstruktif sebagai hasil peristiwa lalu, yaitu kemungkinan besar arus keluar sumber daya ekonomi diperlukan untuk menyelesaikan kewajiban dan suatu estimasi terhadap jumlah dapat dilakukan.
Provisions are recognized when the Company has a legal or constructive obligation as a result of past events, it is more likely than not that an outflow of resources will be required to settle the obligation and a reliable estimate of the amount can be made.
Provisi ditelaah pada akhir tiap periode pelaporan dan disesuaikan untuk mencerminkan estimasi terbaik. Apabila tidak ada lagi kemungkinan arus keluar sumber daya ekonomi diperlukan untuk menyelesaikan liabilitas, maka provisi tersebut dicadangkan.
Provisions are reviewed at the end of each reporting period and adjusted to reflect the current best estimate. If it is no longer probable that an outflow of economic resources will be required to settle the obligation, the provision is reversed.
Apabila dampak nilai waktu uang adalah material, maka provisi didiskontokan dengan menggunakan tarif sebelum pajak, jika lebih tepat, untuk mencerminkan risiko spesifik liabilitas. Ketika pendiskontoan digunakan, kenaikan provisi terkait dengan berlalunya waktu diakui sebagai beban keuangan.
If the effect of the time value of money is material, provisions are discounted using a current pre tax rate that reflects, where appropriate, the risk specific to the liability. When discounting is used, the increase in the provision due to the passage of time is recognized as a finance cost.
v. Bunga yang masih harus dibayar Bunga yang masih harus dibayar dihitung berdasarkan menggunakan garis lurus dan disajikan tersendiri.
v.
Accrued interest Interest is accrued on loans on straight-line basis and is stated separately.
99
Being A Large Company Which is Proven by the Worldwide Competition
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/31 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2014 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2. IKHTISAR (Lanjutan)
KEBIJAKAN
AKUNTANSI
SIGNIFIKAN
w. Kontinjensi
Exhibit E/31 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2014 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued) w. Contingencies
Liabilitas kontinjensi tidak diakui di dalam laporan keuangan. Liabilitas kontinjensi diungkapkan di dalam catatan atas laporan keuangan kecuali kemungkinan arus keluar sumber daya ekonomi adalah kecil.
Contingent liabilities are not recognized in the financial statements. They are disclosed in the notes to the financial statements unless the possibility of an outflow of resources embodying economic benefits is remote.
Aset kontinjensi tidak diakui di dalam laporan keuangan, namun diungkapkan di dalam catatan atas laporan keuangan jika terdapat kemungkinan suatu arus masuk manfaat ekonomis mengalir ke dalam entitas.
Contingent assets are not recognized in the financial statements but are disclosed in the notes to the financial statements when an inflow of economic benefits is probable.
x. Transaksi dan Penjabaran Mata Uang Asing
x. Foreign Currency Transactions and Translations
Transaksi dalam mata uang asing dicatat dalam Rupiah berdasarkan kurs yang berlaku pada saat transaksi dilakukan. Pada tanggal laporan posisi keuangan konsolidasian, aset dan liabilitas moneter dalam mata uang asing disesuaikan untuk mencerminkan kurs yang berlaku pada tanggal tersebut. Laba atau rugi yang terjadi dikreditkan atau dibebankan pada usaha tahun berjalan.
Transactions involving foreign currencies are recorded in Indonesian Rupiah at the rates of exchange prevailing at the time the transactions are made. At consolidated statements of financial position date, monetary assets and liabilities determinated in foreign currencies are adjusted to reflect the rates of exchange prevailing at that date. The resulting gains or losses are credited or changed to operations of the current year.
Selisih nilai tukar yang timbul dari penyelesaian itemitem moneter atau pada penjabaran item-item moneter pada akhir periode pelaporan, diakui di dalam laporan laba rugi.
Exchange differences arising on the settlement of monetary items or on translating monetary items at the end of the reporting period are recognized in profit or loss.
Pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013, kurs yang digunakan adalah sebagai berikut:
As of 31 Desember 2014 and 2013, the exchange rates used were as follows:
2014
2013
AS$1
12.440,00
12.189,00
US$1
SGD1
9.422,11
9.627,99
SGD1
y. Transaksi dengan Pihak-Pihak Berelasi
y. Transactions with Related Parties
Pihak berelasi adalah orang atau entitas yang terkait dengan entitas yang menyiapkan laporan keuangannya. i. Orang atau anggota keluarga dekatnya mempunyai relasi dengan entitas pelapor jika orang tersebut: -
Memiliki pengendalian atau bersama atas entitas pelapor; Memiliki pengaruh signifikan pelapor; atau Merupakan personil manajemen pelapor atau entitas induk pelapor.
pengendalian atas entitas kunci entitas dari entitas
A related party is a person or entity that is related to the entity that is preparing its financial statements. i.
A person or a close member of that person’s family is related to a reporting entity if that person: Has control or joint control over the reporting entity; Has significant influence over the reporting entity; or Is a member of the key management personnel of the reporting entity or a parent of the reporting entity.
100
Menjadi Perusahaan Besar yang Teruji Oleh Persaingan yang Mendunia
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/32
Exhibit E/32
PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2014 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2.
IKHTISAR (Lanjutan)
KEBIJAKAN
AKUNTANSI
SIGNIFIKAN
PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2014 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 2.
y. Transaksi dengan Pihak-Pihak Berelasi (Lanjutan) ii.
POLICIES
y. Transactions with Related Parties (Continued) ii. An entity is related to a reporting entity if any of the following condition applies: - The entity and the reporting entity are members of the same Group (which means that each parent, subsidiary and fellow subsidiary is related to the others); - One entity is an associate or joint venture of the other entity (or an associate or joint venture of a member of a Group of which the other entity is a member);
Suatu entitas berelasi dengan entitas pelapor jika memenuhi salah satu dari kondisi berikut: - Entitas dan entitas pelapor adalah anggota dari Kelompok Usaha yang sama (artinya entitas induk, entitas anak, dan entitas anak berikutnya saling berelasi dengan entitas lain); - Satu entitas adalah entitas asosiasi atau ventura bersama dari entitas lain (atau entitas asosiasi atau ventura bersama yang merupakan anggota suatu Kelompok Usaha, yang mana entitas lain tersebut adalah anggotanya); - Kedua entitas tersebut adalah ventura bersama dari pihak ketiga yang sama; - Satu entitas adalah ventura bersama dari entitas ketiga dan entitas yang lain adalah entitas asosiasi dari entitas ketiga; - Entitas tersebut adalah suatu program imbalan pasca-kerja untuk imbalan kerja dari salah satu entitas pelapor atau entitas yang terkait dengan entitas pelapor. Apabila entitas pelapor adalah entitas yang menyelenggarakan program tersebut, maka entitas sponsor juga berelasi dengan entitas pelapor; - Entitas dikendalikan atau dikendalikan bersama oleh orang yang diidentifikasi memiliki pengaruh signifikan atas entitas atau merupakan personil manajemen kunci entitas (atau entitas induk dari entitas).
-
-
Both entities are joint ventures of the same third party; One entity is joint venture of a third entity and the other entity is an associate of the third entity; The entity is a post-employment defined benefit plan for the benefit of employees of either the reporting entity or an entity related to the reporting entity. If the reporting entity is running itself such a plan, the sponsoring employers are also related to the reporting entity; The entity is controlled or jointly controlled by a person identified has significant influence over the entity or is a member of the key management personnel of the entity (or of a parent of the entity).
The transactions are made based on terms agreed by the parties. Such terms may not be the same as those transactions with unrelated parties.
Transaksi tersebut dilakukan berdasarkan persyaratan yang disepakati oleh pihak-pihak. Persyaratanpersyaratan tersebut mungkin tidak sama dengan transaksi-transaksi dengan bukan pihak berelasi. z. Peristiwa setelah periode pelaporan
3.
SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING (Continued)
z. Events after the reporting period
Peristiwa setelah periode pelaporan menyajikan bukti kondisi yang terjadi pada akhir periode pelaporan (peristiwa penyesuaian) yang dicerminkan di dalam laporan keuangan konsolidasian.
Events after the reporting period that provide evidence of conditions that existed at the end of the reporting period (adjusting events) are reflected in the consolidated financial statements.
Peristiwa setelah periode pelaporan yang bukan merupakan peristiwa penyesuaian, diungkapkan di dalam catatan laporan keuangan konsolidasian bila material.
Events after the reporting period that are not adjusting events are disclosed in the notes to consolidated financial statements when material.
PERTIMBANGAN, ESTIMASI DAN ASUMSI AKUNTANSI SIGNIFIKAN Penyajian laporan keuangan konsolidasian Perusahaan dan entitas anaknya, mengharuskan manajemen membuat pertimbangan, estimasi dan asumsi yang mempengaruhi jumlah pendapatan, beban, aset dan liabilitas yang dilaporkan dan pengungkapan liabilitas kontinjensi pada tanggal pelaporan. Namun demikian, ketidakpastian mengenai asumsi dan estimasi dapat membutuhkan penyesuaian terhadap nilai tercatat aset dan liabilitas yang terpengaruh di masa depan.
3.
JUDGEMENTS, SIGNIFICANT ACCOUNTING ESTIMATES AND ASSUMPTIONS The preparation of the Company and its subsidiaries’ consolidated financial statements requires management to make judgments, estimates and assumptions that affect the reported amounts of revenues, expenses, assets and liabilities and the disclosure of contingent liabilities at the end of the reporting period. However, the uncertainty regarding the assumptions and estimates could result in output that requires an adjustment to the carrying amounts of assets and liabilities affected in the future.
101
Being A Large Company Which is Proven by the Worldwide Competition
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/33
Exhibit E/33
PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2014 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 3.
PERTIMBANGAN, ESTIMASI DAN ASUMSI AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan) A. Pertimbangan akuntansi
di
dalam
penerapan
kebijakan
PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2014 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 3.
JUDGEMENTS, SIGNIFICANT ACCOUNTING ESTIMATES AND ASSUMPTIONS (Continued) A.
Judgment made in applying accounting policies
Di dalam proses penerapan kebijakan akuntansi, manajemen telah membuat pertimbangan, terpisah dari masalah estimasi, yang memiliki dampak signifikan terhadap jumlah yang diakui di dalam laporan keuangan:
In the process of applying accounting policies, management has made judgement, apart from estimation problem, which have the most significant impact on the amounts recognized in the financial statements:
Pajak Penghasilan
Income Tax
Pertimbangan signifikan dilakukan dalam menentukan provisi bagi pajak penghasilan. Ada beberapa transaksi dan perhitungan di mana penentuan pajak final adalah tidak pasti selama kegiatan usaha normal. Perusahaan dan entitas anaknya mengakui liabilitas atas perkiraan masalah pajak berdasarkan estimasi apakah pajak tersebut akan jatuh tempo.
Significant considerations made in determining the provision for income taxes. There are some transactions and computation where the final tax determination is uncertain during the ordinary course of business. The Company and its subsidiaries recognize liabilities for expected tax issues based on estimates of whether additional taxes will be due.
Jika hasil pajak final berbeda dari jumlah yang sebelumnya diakui, maka selisih tersebut akan berdampak pada pajak penghasilan kini dan provisi pajak tangguhan di dalam periode pencatatannya. Jumlah tercatat pajak tangguhan Perusahaan dan entitas anaknya pada akhir tahun pelaporan adalah Rp 37.519.135 dan Rp 49.008.074 untuk tahun yang berakhir masing-masing pada tanggal-tanggal 31 Desember 2014 dan 2013.
At the time of the final tax outcome is different from the amounts previously recognized, then the difference will impact the current income tax and deferred tax provisions in the period in which such of its determination is made. The amount of deferred tax of the Company and its subsidiaries at the end of the reporting years are Rp 37,519,135 and Rp 49,008,074 for the years ended 31 December 2014 and 2013, respectively.
102
Menjadi Perusahaan Besar yang Teruji Oleh Persaingan yang Mendunia
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/34
Exhibit E/34
PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2014 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 3. PERTIMBANGAN, ESTIMASI DAN ASUMSI AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan) B. Sumber utama ketidakpastian estimasi
PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2014 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 3.
SIGNIFICANT ACCOUNTING JUDGEMENTS, ESTIMATES AND ASSUMPTIONS (Continued) B. Key sources of estimation uncertainty
Asumsi utama mengenai masa depan dan sumber ketidakpastian utama lainnya atas estimasi pada akhir periode pelaporan, yang memiliki risiko signifikan yang dapat menyebabkan penyesuaian material terhadap nilai tercatat aset dan liabilitas pada tahun buku mendatang, dibahas di bawah ini.
The key assumptions concerning the future and other key sources of estimation uncertainty at the end of reporting period, that have a significant risk of causing a material adjustment to the carrying amounts of assets and liabilities in the next financial year, are discussed below.
i.
i. Useful lives of property and equipment
Manfaat ekonomis aset tetap Biaya perolehan aset tetap disusutkan dengan metode garis lurus selama estimasi umur ekonomis aset. Manajemen mengestimasikan umur ekonomis aset tetap antara 4 sampai 30 tahun. Ini merupakan ekspektasi umur yang biasa diterapkan di industri. Perubahan di tingkat yang diharapkan dari pemanfaatan perkembangan teknologi dapat berdampak pada umur ekonomis aset dan nilai residual aset tersebut, oleh karena itu, penyusutan dapat diperbaharui di masa depan. Nilai tercatat aset tetap Perusahaan dan entitas anaknya pada akhir periode pelaporan disajikan di Catatan 13 laporan keuangan konsolidasian.
ii. Penurunan nilai piutang usaha
The cost of property and equipment is depreciated on straight-line basis over the assets’ estimated useful lives. Management estimates the useful lives of these property and equipment to be between 4 to 30 years. It is the expectation of life which is usually applied in the industry. Changes in the expected level of usage and technological developments could impact the economic lives and the residual values of these assets, therefore, future depreciation charges could be revised. The carrying amount of the Company and its subsidiaries’s property and equipment at the end of the reporting period is disclosed in Note 13 to the consolidated financial statements. ii. Impairment of trade receivables
Perusahaan menilai tiap tanggal laporan posisi keuangan apakah terdapat bukti objektif aset keuangan mengalami penurunan nilai. Untuk menentukan apakah terdapat bukti objektif penurunan nilai, Perusahaan mempertimbangkan faktor-faktor seperti kemungkinan ketidak mampuan untuk membayar utang atau kesulitan signifikan debitur dan kegagalan maupun penundaan signifikan pembayaran.
The Company assesses at each statements of financial position date whether there is objective evidence that a financial asset is impaired. To determine whether there is objective evidence of impairment, the Company considers factors such as the possibility of insolvency or significant difficulties of the debtor and default or significant delay in payments.
Apabila terdapat bukti objektif penurunan nilai, jumlah dan saat arus kas yang diestimasi didasarkan pada pengalaman historis akan kerugian aset dengan karakterisitik resiko kredit yang serupa. Nilai tercatat piutang usaha Perusahaan pada tanggal laporan posisi keuangan diungkapkan di dalam Catatan 5 laporan keuangan konsolidasian.
Where there is objective evidence of impairment, the amount and timing of future cash flows are estimated based on historical loss experience for assets with similar credit risk characteristics. The carrying amount of the Company's trade receivables at the statements of financial position date is disclosed in Note 5 to the consolidated financial statements.
iii. Penyisihan keusangan persediaan Perusahaan dan entitas anaknya melakukan penyisihan bagi persediaan pada saat nilai realisasi bersih persediaan menjadi lebih rendah dibandingkan dengan biaya perolehan, yang disebabkan kerusakan, penurunan fisik, usang, perubahan tingkat harga atau sebab-sebab lainnya.
iii. Allowance for inventory obsolescence The Company and its subsidiaries provide allowance for inventories whenever the net realizable value of the inventories becomes lower than cost due to damage, physical deterioration, obsolescence, changes in price levels or other causes.
103
Being A Large Company Which is Proven by the Worldwide Competition
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/35
Exhibit E/35
PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2014 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 3.
PERTIMBANGAN, ESTIMASI DAN ASUMSI AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan)
PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2014 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 3.
B. Sumber utama ketidakpastian estimasi (Lanjutan)
SIGNIFICANT ACCOUNTING JUDGEMENTS, ESTIMATES AND ASSUMPTIONS (Continued) B.
Key sources of estimation uncertainty (Continued) iii. Allowance (Continued)
iii. Penyisihan keusangan persediaan (Lanjutan)
for
inventory
obsolescence
Akun penyisihan ditelaah untuk mencerminkan penilaian yang akurat di dalam catatan keuangan. Nilai tercatat persediaan di dalam laporan posisi keuangan konsolidasian diungkapkan di Catatan 9 atas laporan keuangan konsolidasian.
The allowance account is reviewed to reflect the accurate valuation in the financial records. The carrying amount of inventories at the consolidated statements of financial position is disclosed in Note 9 to the consolidated financial statements.
Manajemen berpendapat bahwa tidak terdapat penyisihan keusangan pada persediaan yang harus diakui pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013.
The Management is of the opinion that there should be no allowance for inventory obsolescence that should be recognized as of 31 December 2014 and 2013. iv. Pension benefits
iv. Manfaat Pensiun Nilai sekarang dari kewajiban pensiun bergantung pada sejumlah faktor yang ditentukan oleh aktuaria menggunakan sejumlah asumsi. Asumsi-asumsi yang digunakan dalam menentukan biaya (pendapatan) bersih termasuk tingkat diskonto. Perubahan dalam asumsi ini akan mempengaruhi nilai tercatat kewajiban pensiun.
The present value of the pension obligations depends on number of factors that are determined by the actuary using a number of assumptions. The assumptions used in determining the cost (income) include the discount rate net. Changes in these assumptions will affect the carrying amount of pension obligations.
Perusahaan dan entitas anaknya menentukan tingkat diskonto yang sesuai pada setiap akhir tahun sebagai tingkat bunga yang harus digunakan dalam menentukan nilai kini dari arus kas masa depan yang diperkirakan akan dibayarkan untuk menyelesaikan kewajiban pensiun. Dalam menentukan tingkat diskonto, Perusahaan dan entitas anaknya mempertimbangkan penggunaan suku bunga obligasi korporasi dalam mata uang berkualitas tinggi, terhadap manfaat yang akan dibayarkan dan jatuh tempo yang terkait dengan kewajiban pensiun.
The Company and its subsidiaries determine the appropriate discount rate at the end of each year as the interest rate that should be used in determining the present value of future cash flows expected to be paid to settle the pension obligations. In determining the discount rate, the Company and its subsidiaries consider the interest rates of corporate bonds denominated in a high quality in terms of the benefits to be paid and the maturity-related pension liabilities.
Asumsi-asumsi kunci lainnya untuk kewajiban pensiun sebagian didasarkan pada kondisi pasar saat kini. Informasi tambahan diungkapkan dalam Catatan 21 atas laporan keuangan konsolidasian.
Other key assumptions for pension obligations are based in part on current market conditions. Additional information is disclosed in the related Note 21 to the consolidated financial statements herein.
4. KAS DAN SETARA KAS
4.
2014 Kas
CASH AND CASH EQUIVALENTS
2013
322.044
691.245
Cash on hand
Bank Pihak ketiga
35.124.702
47.920.098
Cash in banks Third parties
Setara kas Pihak ketiga
500.000
99.585.002
Cash equivalents Third parties
35.946.746
148.196.345
Total cash and cash equivalents
Jumlah kas dan setara kas
104
Menjadi Perusahaan Besar yang Teruji Oleh Persaingan yang Mendunia
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/36
Exhibit E/36
PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2014 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 4.
KAS DAN SETARA KAS (Lanjutan)
PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2014 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 4.
2014
CASH AND CASH EQUIVALENTS (Continued)
2013
Bank Rupiah Pihak ketiga PT Bank CIMB Niaga Tbk PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Internasional Indonesia Tbk PT Bank Mega Tbk PT Bank Bukopin Tbk PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk Lain-lain (Masing-masing di bawah Rp 100 juta) Dolar AS Pihak ketiga PT Bank CIMB Niaga Tbk PT Bank Mega Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank OCBC NISP Tbk PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Finconesia Lain-lain (masing- masing di bawah Rp 100 juta)
Mata uang asing lainnya Pihak ketiga SGD PT Bank OCBC NISP Tbk Jumlah bank
Cash in banks Rupiah Third parties 6.567.778 4.444.503 3.252.512 643.895 583.838 314.651 284.353 188.301
1.204.487 6.199.576 6.002.277 1.699.267 78.064 323.948 825 212.008
171.421
587.788
16.451.252
16.308.240
14.118.166 2.399.361 1.089.666 415.435 144.748 -
8.088.228 2.185.530 20.065.141 376.926 93.798 261.689
419.484
452.677
18.586.860
31.523.989
86.590
87.869
35.124.702
47.920.098
PT Bank CIMB Niaga Tbk PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Internasional Indonesia Tbk PT Bank Mega Tbk PT Bank Bukopin Tbk PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk Others (Each below Rp 100 millions) US Dollar Third parties PT Bank CIMB Niaga Tbk PT Bank Mega Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank OCBC NISP Tbk PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Finconesia Others (each below Rp 100 millions)
Other foreign currencies Third party SGD PT Bank OCBC NISP Tbk Total cash in banks
105
Being A Large Company Which is Proven by the Worldwide Competition
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/37
Exhibit E/37
PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2014 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 4.
KAS DAN SETARA KAS (Lanjutan)
PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2014 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 4.
2014 Setara kas Deposito berjangka Rupiah Pihak ketiga PT Bank Mutiara Tbk PT Bank CIMB Niaga Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Central Asia Tbk PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
Dolar AS Pihak ketiga PT Bank CIMB Niaga Tbk
2013
500.000 -
2.861.000 23.400.000 5.000.000 3.500.000 1.075.532
500.000
35.836.532
-
Total Cash Equivalents
The annual interest rate ranges are as follows:
2014
2013
7,00% - 7,75%
PIUTANG USAHA
Refer to Note 33 for balances denominated in foreign currencies. 5.
Jumlah piutang usaha berdasarkan tujuan penjualan adalah sebagai berikut:
2014
Rupiah
4,50% - 8,00%
Lihat Catatan 33 untuk rincian saldo dalam mata uang asing. 5.
US Dollar Third party PT Bank CIMB Niaga Tbk
99.585.002
Tingkat suku bunga per tahun berkisar antara:
Rupiah
Cash equivalents Time deposit Rupiah Third parties PT Bank Mutiara Tbk PT Bank CIMB Niaga Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Central Asia Tbk PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
63.748.470
500.000
Jumlah Setara Kas
CASH AND CASH EQUIVALENTS (Continued)
TRADE RECEIVABLES Trade receivables based on purpose of sales are as follows:
2013
Pihak ketiga Shanghai Electric PT Maxima Infrastruktur PT Indocement Tunggal Prakarsa PT Central Daya Energi PT Oki Pulp & Paper Mills PT Thyssenkrupt Polysius Indonesia PT Unilever Oleo Chemical Indonesia PT Chevron Pacific Indonesia
117.717.817 97.366.887 39.670.116 23.168.969 22.330.000 20.399.511 17.307.423 15.657.511
116.685.281 3.360.285 23.168.969 48.436.477 18.053.067
Third parties Shanghai Electric PT Maxima Infrastruktur PT Indocement Tunggal Prakarsa PT Central Daya Energi PT Oki Pulp & Paper Mills PT Thyssenkrupt Polysius Indonesia PT Unilever Oleo Chemical Indonesia PT Chevron Pacific Indonesia
Dipindahkan
353.618.234
209.704.079
Carry forward
106
Menjadi Perusahaan Besar yang Teruji Oleh Persaingan yang Mendunia
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/38 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2014 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 5.
PIUTANG USAHA (Lanjutan)
Exhibit E/38 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2014 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) TRADE RECEIVABLES (Continued)
5.
2014
2013
Pihak ketiga
Third parties
Pindahan
353.618.234
209.704.079
Brought forward
12.891.385 12.651.405 10.220.087 -
4.089.637 10.103.669 61.559.122 60.342.047 18.933.985
PT Indah Kiat Pulp & Paper PT Nusa Tambang Pratama PT Holcim Indonesia PT Bumi Alam Manunggal Taihei Dengyo Kaisha Ltd PT Sarana Baja Perkasa
144.341.995
146.360.252
Others (each below Rp 10 billions)
PT Indah Kiat Pulp & Paper PT Nusa Tambang Pratama PT Holcim Indonesia PT Bumi Alam Manunggal Taihei Dengyo Kaisha Ltd PT Sarana Baja Perkasa Lain-lain (masing-masing di bawah Rp 10 milyar) Jumlah piutang usaha pihak ketiga Penyisihan kerugian penurunan nilai
(
533.723.106 43.805.925)
(
511.092.791 41.798.356)
Total trade receivables third parties Allowance for impairment loss
Jumlah piutang usaha pihak ketiga - Bersih Pihak berelasi (Catatan 34)
489.917.181 6.919.850
469.294.435 132.678.436
Total trade receivables third parties - Net Related parties (Note 34)
Jumlah
496.837.031
601.972.871
Total
Mutasi penyisihan sebagai berikut:
kerugian
penurunan
Saldo awal tahun Perubahan selama tahun berjalan: Penghapusan piutang Penambahan penyisihan Saldo akhir tahun
nilai
(
adalah
Movement of allowance for impairment loss is as follows:
2014
2013
41.798.356
13.301.790
6.900.860) 8.908.429 43.805.925
Rincian dari piutang usaha berdasarkan mata uang adalah sebagai berikut:
28.496.566
Balance at beginning of year Changes in current year: Receivables written-off Additional of provision
41.798.356
Balance at end of years
The details of receivable based on currency are as follows:
2014
2013
Dolar AS Rupiah
436.934.785 59.902.246
519.700.977 82.271.894
US Dollar Rupiah
Jumlah
496.837.031
601.972.871
Total
107
Being A Large Company Which is Proven by the Worldwide Competition
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/39
Exhibit E/39
PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2014 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 5.
PIUTANG USAHA (Lanjutan)
PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2014 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 5.
TRADE RECEIVABLES (Continued) Aging analysis of gross trade receivables third parties is as follows:
Analisa umur piutang usaha kotor pihak ketiga adalah sebagai berikut:
2014
2013
Belum jatuh tempo Lewat jatuh tempo: 1-30 hari 31-60 hari 61-90 hari 91-150 hari Lebih dari 150 hari
151.098.250
77.102.513
28.145.095 20.744.208 5.998.414 153.631.110 137.219.954
238.934.563 21.946.237 4.486.697 195.173.375 64.329.486
Not yet due Overdue: 1-30 days 31-60 days 61-90 days 91-150 days Over 150 days
Jumlah
496.837.031
601.972.871
Total
Berdasarkan hasil penelahaan terhadap status akun piutang masing-masing pelanggan untuk tahun-tahun yang berakhir 31 Desember 2014 dan 2013, manajemen Perusahaan dan entitas anaknya berpendapat bahwa penyisihan kerugian penurunan nilai yang dibentuk adalah cukup untuk menutup kemungkinan kerugian atas penurunan nilai piutang di atas.
Based on a review of the status of receivables from each customer for the years ended 31 December 2014 and 2013, the Company and its subsidiaries’ management believes allowance for impairment losses is sufficient to cover the potential losses arising from impairment loss of the above receivables.
Pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013, piutang usaha TJE, entitas anak, dijadikan sebagai jaminan sehubungan dengan pinjaman tertentu yang diperoleh seperti dijelaskan pada Catatan 23.
On 31 December 2014 and 2013, trade receivables of TJE, subsidiaries, has been provided as collateral related to the several loans as described in Note 23.
6. PIUTANG RETENSI
6. RETENTION RECEIVABLES
Pihak Ketiga PT Maxima Infrastruktur PT Chevron Pacific Indonesia Thyssenkrupp Polysus Sumitomo Corporation PT Energi Sejahtera PT Valmet PT Taihei Dengyo Kaisha Ltd. China National Elect Equip PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk Beijing Electric Power Construction Daewoo E&C Co. Ltd. Lain-lain (masing-masing di bawah Rp 5 milyar) Jumlah piutang retensi Penyisihan kerugian penurunan nilai Jumlah piutang retensi - Bersih
(
2014
2013
137.927.078 19.033.961 15.880.175 10.137.977 5.901.488 5.636.752 5.172.169 -
15.090.134 6.128.810 9.933.424 2.381.276 33.455.592 14.344.504 9.136.214 5.462.814
Third parties PT Maxima Infrastruktur PT Chevron Pacific Indonesia Thyssenkrupp Polysus Sumitomo Corporation PT Energi Sejahtera PT Valmet PT Taihei Dengyo Kaisha Ltd. China National Elect Equip PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk Beijing Electric Power Construction Daewoo E&C Co. Ltd.
24.197.406
11.590.094
Others (each below Rp 5 billions)
223.887.006 1.323.844)
(
107.522.862 1.323.844)
Total retention receivables Allowance of impairment loss
222.563.162 -
106.199.018 161.636.037
Total retention receivables - Net
Pihak berelasi (Catatan 34) Jumlah
222.563.162
267.835.055
Total
Related party (Note 34)
108
Menjadi Perusahaan Besar yang Teruji Oleh Persaingan yang Mendunia
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/40
Exhibit E/40
PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2014 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 6.
PIUTANG RETENSI (Lanjutan)
PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2014 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 6.
The details of retention receivables based on currency are as follow:
Rincian dari piutang retensi berdasarkan mata uang adalah sebagai berikut:
2014
2013
Dolar AS Rupiah
222.563.162 -
211.016.187 56.818.868
US Dollar Rupiah
Jumlah
222.563.162
267.835.055
Total
Movement of allowance of impairment loss for retention receivables is as follows:
Mutasi penyisihan kerugian penurunan nilai piutang retensi adalah sebagai berikut:
2014
2013
Mutasi cadangan kerugian penurunan nilai Saldo awal Penambahan
1.323.844 -
41.866 1.281.978
Changes in the allowance for decline impairment of loss Beginning balance Additions
Saldo akhir
1.323.844
1.323.844
Ending balance
Based on a review of the status of receivables from each customer for the years ended 31 December 2014 and 2013, the Company and its subsidiaries’ management believes that the allowance for impairment losses is sufficient to cover the potential losses arising from uncollectability of the above receivables.
Berdasarkan hasil penelahaan terhadap status akun piutang masing-masing pelanggan untuk tahun-tahun yang berakhir 31 Desember 2014 dan 2013, manajemen Perusahaan dan entitas anaknya berpendapat bahwa penyisihan kerugian penurunan nilai yang dibentuk adalah cukup untuk menutup kemungkinan kerugian atas tidak tertagihnya piutang di atas. 7.
RETENTION RECEIVABLES (Continued)
PENDAPATAN KONTRAK YANG BELUM DITAGIH
7.
Rincian pendapatan kontrak yang belum ditagih kepada pemberi kerja atas pekerjaan kontrak konstruksi dalam pelaksanaan adalah sebagai berikut:
2014 Pihak ketiga PT Chevron Indonesia PT Maxima Infrastruktur Taihei Dengyo Kaisha Ltd. PT Riau Andalan Pulp & Paper PT Indocement Tunggal Prakasa PT Valmet PT Sinoma Engineering Indonesia ThyssenKrupp Polysius Ind. PT Unilever Oleo Chemical Indonesia PT Energi Sejahtera Mas Beijing Electric Power Construction Lain-lain (masing-masing dibawah Rp 2 milyar)
Pihak berelasi (Catatan 34) Jumlah
UNBILLED CONTRACT REVENUES Detail of unbilled contract revenue for construction work still in progress is as follows:
2013
93.304.461 35.721.699 22.909.583 16.836.025 12.814.561 12.199.240 11.055.735 9.720.000 9.260.607 5.365.800 2.416.750
93.641.409 31.496.539 13.853.974 35.890.845 13.701.013
Third parties PT Chevron Indonesia PT Maxima Infrastruktur Taihei Dengyo Kaisha Ltd. PT Riau Andalan Pulp & Paper PT Indocement Tunggal Prakasa PT Valmet PT Sinoma Engineering Indonesia ThyssenKrupp Polysius Ind. PT Unilever Oleo Chemical Indonesia PT Energi Sejahtera Mas Beijing Electric Power Construction
6.269.074
20.409.957
Others (each below Rp 2 billions)
237.873.535
208.993.737
237.873.535
50.028.153
Related party (Note 34)
259.021.890
Total
109
Being A Large Company Which is Proven by the Worldwide Competition
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/41
Exhibit E/41
PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2014 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 7.
PENDAPATAN (Lanjutan)
KONTRAK
YANG
BELUM
DITAGIH
PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2014 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) UNBILLED CONTRACT REVENUES (Continued)
7.
The details of unbilled contract revenue based on currency are as follows:
Rincian dari pendapatan kontrak yang belum ditagih berdasarkan mata uang adalah sebagai berikut:
8.
2014
2013
Dolar AS Rupiah
234.868.981 3.004.554
259.021.890 -
US Dollar Rupiah
Jumlah
237.873.535
259.021.890
Total
PIUTANG LAIN-LAIN
8.
2014 Pihak ketiga PT Ranyza Energi PT Manunggal Power Utama PT Central Daya Energi PT Griya Energi Sejahtera Lain-lain (masing-masing di bawah Rp 10 milyar) Penyisihan kerugian penurunan nilai Jumlah piutang lain-lain pihak ketiga - Bersih Pihak berelasi (catatan 34) Jumlah 9.
423.588.526 14.719.180 39.183.250 -
Third parties PT Ranyza Energi PT Manunggal Power Utama PT Central Daya Energi PT Griya Energi Sejahtera
27.445.615
47.257.422
Others (each below Rp 10 billions)
523.757.364 ( 38.671.853)
524.748.378 ( 40.934.446)
485.085.511 485.085.511 9. 2014
Ju mlah
2013
396.169.993 44.905.395 35.683.250 19.553.111
PERSEDIAAN
Bahan bangunan Bahan pembantu Perlengkapan kerja
OTHER RECEIVABLES
Allowance for impairment loss
483.813.932
Total other receivables Third parties - Net
46.149.941
Related parties (Note 34)
529.963.873
Total
INVENTORIES 2013
8.021.443 6.976.202 3.986.402
6.265.438 5.222.050 2.086.778
Construction materials Consumables Tools
18.984.047
13.574.266
Total
Persediaan milik TJE, entitas anak, telah digunakan sebagai jaminan sehubungan dengan pinjaman tertentu yang diperoleh seperti dijelaskan pada Catatan 23.
Inventories owned by TJE, subsidiaries, has been pledged as collaterals in order to obtain several loans as described in Note 23.
Berdasarkan hasil pengkajian ulang keadaan fisik persediaan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013, manajemen Perusahaan dan entitas anaknya berpendapat bahwa nilai tercatat persediaan dapat terpulihkan seluruhnya sehingga tidak diperlukan penyisihan untuk penurunan nilai persediaan.
Based on a review of the status of physical inventories for the years ended 31 December 2014 and 2013, the Company and its subsidiaries’ management believes that provision for inventory obsolescence is unnecessary to cover potential impairment of inventories.
10. UANG MUKA
10. ADVANCE PAYMENTS
2014
2013
Pihak ketiga Pembelian Operasional Lain-lain
129.656.533 25.145.240 1.532.878
85.524.306 22.721.826 1.644.974
Third parties Purchase Operational Others
Jumlah
156.334.651
109.891.106
Total
110
Menjadi Perusahaan Besar yang Teruji Oleh Persaingan yang Mendunia
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/42
Exhibit E/42
PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2014 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 11.
PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2014 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)
BIAYA DIBAYAR DI MUKA
PREPAID EXPENSES
11.
2014
2013
Pihak ketiga Pekerjaaan dalam penyelesaian Proyek Asuransi Lain-lain
190.420.501 173.904.065 219.533 2.289.365
196.347.687 117.308.331 1.232.633 1.220.072
Third parties Construction in progress Projects Insurance Others
Jumlah
366.833.464
316.108.723
Total
Project prepaid expenses consist mainly of expenses on project office facilities and expenses incured before revenues are generated from the related projects, including tender and other expenses, with the following details:
Biaya dibayar di muka proyek terutama terdiri dari biaya fasilitas kantor proyek dan biaya-biaya yang terjadi sebelum proyek-proyek tersebut menghasilkan pendapatan, termasuk biaya tender dan lain-lain, dengan rincian sebagai berikut:
Pemberi kerja
Project owner 2014
Pihak Ketiga Taihei Dengyo Kaisha Ltd. Shanghai Electric ThyssenKrupp Polysius Ind. PT Indocement Tunggal Prakasa Lain-lain (masing-masing di bawah Rp 3 milyar) Jumlah
2013
115.302.703 21.914.848 -
80.000.000 4.292.709 3.266.998
Third Parties Taihei Dengyo Kaisha Ltd. Shanghai Electric ThyssenKrupp Polysius Ind. PT Indocement Tunggal Prakasa
36.686.514
29.748.624
Others (each below Rp 3 billions)
173.904.065
117.308.331
Total
12. INVESTASI JANGKA PANJANG
12. LONG-TERM INVESTMENTS
Investasi pada entitas asosiasi
Investment in associates 2014
% Kepemilikan % of ownership Truba Arabia Co. Ltd. Greenzone Pte Ltd.
50,00 21,40
1 Januari/ 1 January 23.835.872 29.824.740 53.660.612
Penambahan/ Addition
Laba bersih/ Net income
-
832.923 832.923
Dividen/ Dividend
Pengurangan/ Disposal
-
-
Dividen/ Dividend
Pengurangan/ Disposal
-
-
31 Desember/ 31 December 24.668.795 29.824.740 54.493.535
2013 % Kepemilikan % of ownership Truba Arabia Co. Ltd. Greenzone Pte Ltd. Gulf Truba Engineering and Construction Co. W.L.L.
50,00 21,90
49,00
1 Januari/ 1 January 41.057.836 29.824.740
Penambahan/ Addition -
546.391
-
71.428.967
-
Rugi bersih/ Net loss (
17.221.964) -
(
17.221.964)
-
-
(
546.391)
-
(
546.391)
31 Desember/ 31 December 23.835.872 29.824.740
53.660.612
111
Being A Large Company Which is Proven by the Worldwide Competition
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/43 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2014 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 13.
ASET TETAP
Exhibit E/43 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2014 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 13. PROPERTY AND EQUIPMENT
2014 Saldo awal/ Beginning balance Biaya perolehan Pemilikan langsung Tanah Bangunan dan prasarana Peralatan berat Peralatan kantor Alat-alat pengangkutan Perabot kantor Sewa Kendaraan Mesin Jumlah biaya perolehan Akumulasi penyusutan Pemilikan langsung Bangunan dan prasarana Peralatan berat Peralatan kantor Alat-alat pengangkutan
Penambahan/ Pengurangan/ Additions Disposals
Saldo akhir/ Ending balance
54.728.641 79.752.617 424.513.139 47.921.013 15.285.070
13.210 2.636.284 1.575.753 2.343.081
1.941.740 2.718.727 10.472.147 72.679 4.201.169
52.786.901 77.047.100 416.677.276 49.424.087 13.426.982
2.297.826
86.500
106.101
2.278.225
-
187.000 -
1.497.211 77.051.348
Acquisition cost Direct ownership Land Buildings and improvement Heavy equipment Office equipment Transportation vehicle Furnitures, fixtures and equipment Lease Vehicle Machinery
19.699.563
690.189.130
Total acquisition cost
1.684.211 77.051.348 703.233.865
6.654.828
43.332.215 266.511.869 44.715.332 13.260.834
8.757.254 27.956.514 558.794 1.378.278
4.902.634 8.452.481 72.679 3.035.377
47.186.835 286.015.902 45.201.447 11.603.735
2.135.556
172.248
139.824
2.167.980
Accumulated depreciation Direct ownership Buildings and improvement Heavy equipment Office equipment Transportation vehicle Furnitures, fixtures and equipment
1.561.079 12.713.017
104.603 7.182.074
187.000 -
1.478.682 19.895.091
Lease Vehicle Machinery
Jumlah akumulasi penyusutan
384.229.902
46.109.765
16.789.995
413.549.672
Total accumulated depreciation
Nilai tercatat
319.003.963
276.639.458
Carrying value
Perabot kantor Sewa Kendaraan Mesin
112
Menjadi Perusahaan Besar yang Teruji Oleh Persaingan yang Mendunia
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/44 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2014 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
Exhibit E/44 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2014 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)
13. ASET TETAP (Lanjutan)
13. PROPERTY AND EQUIPMENT (Continued)
2013 Saldo awal/ Beginning balance Biaya perolehan Pemilikan langsung Tanah Bangunan dan prasarana Peralatan berat Peralatan kantor Alat-alat pengangkutan Perabot kantor Sewa Kendaraan Mesin Jumlah biaya perolehan Akumulasi penyusutan Pemilikan langsung Bangunan dan prasarana Peralatan berat Peralatan kantor Alat-alat pengangkutan
Penambahan/ Pengurangan/ Additions Disposals
Saldo akhir/ Ending balance
54.728.641 79.752.617 421.775.248 47.694.765 15.755.370
2.831.797 500.244 1.312.700
93.906 273.996 1.783.000
54.728.641 79.752.617 424.513.139 47.921.013 15.285.070
2.299.221
10.925
12.320
2.297.826
Acquisition cost Direct ownership Land Buildings and improvement Heavy equipment Office equipment Transportation vehicle Furnitures, fixtures and equipment
2.409.211 67.561.902
9.489.446
725.000 -
1.684.211 77.051.348
Lease Vehicle Machinery
691.976.975
14.145.112
2.888.222
703.233.865
Total acquisition cost
36.834.488 234.838.694 43.991.406 13.802.312
6.497.727 31.767.081 881.931 1.207.465
93.906 158.005 1.748.943
43.332.215 266.511.869 44.715.332 13.260.834
2.127.461
9.580
1.485
2.135.556
Accumulated depreciation Direct ownership Buildings and improvement Heavy equipment Office equipment Transportation vehicle Furnitures, fixtures and equipment
2.048.274 4.980.925
237.805 7.732.092
725.000 -
1.561.079 12.713.017
Lease Vehicle Machinery
Jumlah akumulasi penyusutan
338.623.560
48.333.681
2.727.339
384.229.902
Total accumulated depreciation
Nilai tercatat
353.353.415
319.003.963
Carrying value
Perabot kantor Sewa Kendaraan Mesin
TJE, entitas anak, mempunyai 8 bidang tanah dengan sertifikat Hak Guna Bangunan yang mempunyai masa manfaat sampai dengan tahun 2013 dan 2038.
TJE, subsidiaries, has 8 pieces of land with Building Use Rights Titles which have useful lives until year 2013 and 2038.
Pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013, aset tetap milik TJE, entitas anak, berupa bangunan, peralatan berat dan alat-alat angkutan tertentu telah diasuransikan terhadap risiko kebakaran dan risiko lainnya, berdasarkan suatu paket polis tertentu dengan jumlah pertanggungan sebesar Rp 92.415.100 dan AS$ 25.137.539 (angka penuh) pada tahun 2014 (2013: Rp 26.950.000 dan AS$ 25.450.589 (angka penuh)). Manajemen berpendapat bahwa nilai pertanggungan tersebut cukup untuk menutupi kemungkinan kerugian atas aset yang dipertanggungkan.
As of 31 December 2014 and 2013, property and equipment of TJE, subsidiaries, as buildings, heavy equipment and transportation vehicle are covered by insurance against losses by fire and other risks, based on blanket policies with a coverage amounting to Rp 92,415,100 and US$ 25,137,539 (full amount) in 2014 (2013: Rp 26,950,000 and US$ 25,450,589 (full amount)). Management has released the opinion that the coverage amount are adequate to cover any possible losses that may arise from the said insured risks.
113
Being A Large Company Which is Proven by the Worldwide Competition
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/45
Exhibit E/45
PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2014 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 13. ASET TETAP (Lanjutan)
PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2014 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 13. PROPERTY AND EQUIPMENT (Continued)
Pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013, beberapa aset tetap milik TJE, entitas anak, telah dijadikan jaminan sehubungan dengan pinjaman tertentu yang diperoleh seperti dijelaskan pada Catatan 23.
On 31 December 2014 and 2013, several property and equipment belonging to TJE, subsidiaries, were pledged as collaterals for several loans obtained as described in Note 23.
Pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013, terdapat transaksi penjualan aset tetap Perusahaan, dengan rincian sebagai berikut:
On 31 December 2014 and 2013, the Company has selling transaction on property and equipment, with details are as follows:
2014 Biaya perolehan Akumulasi penyusutan
(
19.699.563 16.789.995)
2013
(
2.888.221 2.727.340)
Acquisition cost Accumulated depreciation
Nilai tercatat
2.909.568
160.881
Carrying value
Harga jual
4.114.971
1.129.945
Sales pricing
Laba
1.205.403
969.064
Profit
Rincian penyusutan dibebankan sebagai berikut:
The details of depreciation expense are as follows:
2014
2013
Beban usaha (Catatan 29)
39.805.112 6.304.653
39.934.937 8.398.744
Operating expenses (Note 29)
Jumlah
46.109.765
48.333.681
Total
Beban pendapatan (Catatan 28)
Cost of revenues (Note 28)
114
Menjadi Perusahaan Besar yang Teruji Oleh Persaingan yang Mendunia
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/46
Exhibit E/46
PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2014 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2014 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)
14. JAMINAN
14. DEPOSITS This account consists of the following time deposits used as collaterals for bank guarantees and for short-term bank loans (See Note 23), with following details:
Akun ini terdiri dari deposito yang digunakan sebagai jaminan untuk bank garansi dan fasilitas hutang bank jangka pendek (Lihat Catatan 23), dengan rincian sebagai berikut:
2014 Saldo/
Suku bunga/
Balance USD Latar belakang/ Bank
Background
Interest Rp
(Nilai penuh/ Full amount)
Jumlah/
USD
Rp
Total
(%)
(%)
PT Bringin Srikandi
Jaminan atas Pembiayaan sewa pembiayaan/Collateral for finance leased.
-
11.800.000
11.800.000
-
-
PT Asuransi Tri Jakarta
Jaminan proyek PT Vale, PT Sinoma, PT Indocement, PT Cikarang Listrindo, PT Valmet, Bidbond Mobil Cepu Ltd/ Collateral proyek PT Vale, PT Sinoma, PT Indocement, PT Cikarang Listrindo, PT Valmet, Bidbond Mobil Cepu Ltd.
-
5.570.024
5.570.024
-
-
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk
Jaminan proyek Conoco Philips/ Collateral for project Conoco Philips.
750.000
19.559.280
0,25%
4,25%
PT Bank CIMB Niaga Tbk
Jaminan proyek Babel/Collateral for project Babel.
-
907.462
907.462
-
7,50%
PT Bank Mutiara Tbk
Jaminan proyek PT Oki Pulp & Paper /Collateral for PT Oki Pulp & Paper project.
-
1.116.500
1.116.500
-
8,25%
PT Bank Tabungan Jaminan proyek PT PLN Lontar dan Negara (Persero) Tbk Paiton/ Collateral for project PT PLN Lontar and Paiton.
-
509.638
509.638
-
7,75%
PT Asuransi Jasa Indonesia
42.581
4.108.481
4.638.189
-
-
1.554.581
24.762.105
44.101.093
Jumlah/Total
Jaminan proyek PT Valmet, PT Energi Sejahtera Mas /Collateral for Project PT Valmet and PT Energi Sejahtera Mas.
1.512.000
115
Being A Large Company Which is Proven by the Worldwide Competition
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/47 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2014 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 14. JAMINAN (Lanjutan)
Exhibit E/47 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2014 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 14. DEPOSITS (Continued) 2013 Saldo/
Suku bunga/
Balance
Interest
USD Latar belakang/ Background
Bank
Rp
(Nilai penuh/ Full amount)
Jumlah/
USD
Rp
Total
(%)
(%)
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk
Jaminan untuk proyek SEC, proyek CNECC, proyek Poeser, proyek Toba, proyek Grain, proyek CPI, proyek Marubeni, proyek PLN/Collateral for SEC Project, CNECC Project, Poeser Project, Toba Project, Grain Project, CPI Project, Marubeni Project, PLN Project
1.514.954
1.711.265
20.177.079
0,25 % - 0,5%
5,5%-5,75%
PT Bank Mutiara Tbk
Jaminan proyek Tebo/Collateral for Tebo project
70.780
1.430.871
2.293.608
-
-
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
Jaminan proyek Conoco Philips /Collateral for Conoco Philips Projec. Jaminan atas Pembiayaan sewa pembiayaan/Collateral for finance leased
500.000
-
6.094.500
-
-
-
11.800.000
11.800.000
-
-
-
4.883.221
4.883.221
-
-
19.825.357
45.248.409
PT Bringin Srikandi
PT Asuransi Jasa Indonesia
Jaminan proyek Suralaya dan proyek Indocement/Collateral for Suralaya and Indocement Projects
Jumlah/Total
2.085.734
15. ASET TIDAK LANCAR LAINNYA
Pihak ketiga
15. OTHER NON-CURRENT ASSETS
2014
2013
82.142.481
20.831.076
Third parties
116
Menjadi Perusahaan Besar yang Teruji Oleh Persaingan yang Mendunia
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/48 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2014 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 16. HUTANG USAHA
Luar negeri Northwest Power Contruction GJC Trading & Sparepart Service Pte. Ltd. Jumlah pihak ketiga Pihak berelasi (Catatan 34) Jumlah
PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2014 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 16. TRADE PAYABLES
2014 Pihak ketiga Dalam negeri PT Wahana Karsa PT Adhi Karya PT Andalas Karya Mulia PT Wijaya Karya (Persero) Tbk PT Multi Averindo PT Karangmas Unggul PT Cipta Karya Perkasa Mandiri PT Kaefer Krazu (Krazu Nusantara) PT Samtra Tridaya PT Fajar Hamparan PT Northwest Power Construction PT Teras Teknik Perdana PT Sarana Baja Perkasa Lain-lain (masing-masing di bawah Rp 5 milyar)
Exhibit E/48
2013
133.586.976 24.889.857 24.832.019 22.519.858 13.764.451 11.187.410 9.330.177 7.905.803 7.636.032 5.946.712 5.844.491 5.301.952 -
43.380.734 24.626.437 16.042.918 32.495.537 10.311.342 9.201.181 10.089.933 8.444.754 6.840.840 6.706.734 8.776.203 5.976.952 16.216.321
Third parties Domestic PT Wahana Karsa PT Adhi Karya PT Andalas Karya Mulia PT Wijaya Karya (Persero) Tbk PT Multi Averindo PT Karangmas Unggul PT Cipta Karya Perkasa Mandiri PT Kaefer Krazu (Krazu Nusantara) PT Samtra Tridaya PT Fajar Hamparan PT Northwest Power Construction PT Teras Teknik Perdana PT Sarana Baja Perkasa
213.173.621
329.174.402
Others (each below Rp 5 billions)
485.919.359
528.284.288
4.702
4.510 3.697
-
Overseas Northwest Power Contruction GJC Trading & Sparepart Service Pte. Ltd.
4.702
8.207
485.924.061
528.292.495
Total third parties
15.054.363
Related parties (Note 34)
543.346.858
Total
485.924.061
Rincian dari utang usaha berdasarkan mata uang adalah sebagai berikut:
The detail of payable based on currency are as follows:
2014
2013
Rupiah Dolar AS SGD
415.116.991 70.785.310 21.760
514.872.174 28.452.449 22.235
Rupiah US Dollar SGD
Jumlah
485.924.061
543.346.858
Total
Lihat Catatan 33 untuk rincian saldo dalam mata uang asing.
Refer to Note 33 for balances denominated in foreign currencies.
117
Being A Large Company Which is Proven by the Worldwide Competition
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/49 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2014 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 17. UANG MUKA KONTRAK
Jumlah
102.325.658 83.665.149 26.265.632 41.143.205 7.102.935 6.121.963
Third parties Taihei Dengyo PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) Shanghai Electric PT Oki Pulp & Paper Mills PT Bellevue Project PT Valmet PT Sinoma Engineering Indonesia PT Asahimas Chemical PT Veasna Jimbaran Bali PT KAI Soho ThyssenKrup Polysius Indonesia China National Elect. Equip PT Holchim Indonesia Tbk
14.874.597
26.401.174
Others (each below Rp 5 billions)
301.083.647
293.025.716
Total
18. OTHER PAYABLES
2014
Pihak berelasi (Catatan 34) Jumlah
2013
119.059.163 45.104.536 26.265.632 20.300.000 16.625.058 15.239.804 13.948.490 10.553.302 8.589.500 5.266.644 5.256.921 -
18. HUTANG LAIN-LAIN
Pihak ketiga Operasional
PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2014 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 17. CONTRACT ADVANCES
2014 Pihak ketiga Taihei Dengyo PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) Shanghai Electric PT Oki Pulp & Paper Mills PT Bellevue Project PT Valmet PT Sinoma Engineering Indonesia PT Asahimas Chemical PT Veasna Jimbaran Bali PT KAI Soho ThyssenKrup Polysius Indonesia China National Elect. Equip PT Holchim Indonesia Tbk Lain-lain (masing-masing dibawah Rp 5 miliar)
Exhibit E/49
6.658.156 6.658.156
19. BIAYA MASIH HARUS DIBAYAR
2013 45.701.951
Third parties Operational
4.305.358
Related parties (Note 34)
50.007.309
Total
19. ACCRUED EXPENSES
2014
2013
Bunga pinjaman Proyek Gaji, upah dan kesejahteraan karyawan Lain-lain
340.061.316 178.713.813 31.375.411 9.629.408
238.316.894 162.802.027 12.910.925 13.203.864
Interest loans Projects Salaries, wages and employee welfare Others
Jumlah
559.779.948
427.233.710
Total
Biaya proyek TJE, entitas anak, merupakan biaya operasional yang masih harus dibayar yang terdiri dari pembelian bahan, upah di lapangan, alat tulis kantor, biaya listrik dan telepon, biaya makan karyawan, biaya pengiriman barang dan jasa pihak ketiga dan biaya operasional lainnya. Biaya tersebut digunakan pada waktu persiapan pelaksanaan pekerjaan proyek.
Project expenses of TJE, a subsidiary, represent operational accrued expenses which consist of purchase of material, wages, stationery, electricity and telephone, employee’s meal, delivery of goods and services of third parties and other operational expenses. These expenses were incurred on the preparation of the project.
118
Menjadi Perusahaan Besar yang Teruji Oleh Persaingan yang Mendunia
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/50
Exhibit E/50
PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2014 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 20. PERPAJAKAN
PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2014 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 20. TAXATION
a. Pajak dibayar di muka
a. Prepaid taxes
2014
2013
14.992.470 650.208 419.336 97.104 16.159.118
14.761.519 647.576 419.336 97.104 15.925.535
Perusahaan
The Company
Pajak Pertambahan Nilai Pajak Penghasilan Pasal 22 Pajak Penghasilan Pasal 23 Pajak Penghasilan Pasal 25 Entitas anak
Subsidiaries
Pajak Pertambahan Nilai Pajak Penghasilan Pasal 23 Jumlah
1.003.207 310.670 1.313.877
455.190 599.425 1.054.615
Value Added Tax Income Tax Art 23
17.472.995
16.980.150
Total
b. Hutang pajak
b. Taxes payable
2014 Perusahaan Pajak Pertambahan Nilai Pajak Penghasilan Pasal 21 Pajak Penghasilan Pasal 23 Pajak Penghasilan Pasal 4 ayat 2 Entitas anak Pajak Pertambahan Nilai Pajak Penghasilan Pasal 21 Pajak Penghasilan Pasal 23 Pajak Penghasilan Pasal 25 Pajak Penghasilan Pasal 29 Pajak Penghasilan Pasal 4 ayat 2 Pajak Final
Jumlah
2013
1.485.342 537.125 42.509 -
14.156.028 587.098 48.477 2.577
2.064.976
14.794.180
66.238.351 8.038.587 1.639.556 45.464 304.027 7.144.889 -
59.221.280 7.146.399 1.251.791 175.434 4.342.982 121.493
83.410.874
72.259.379
85.475.850
87.053.559
c. Pajak penghasilan
Subsidiaries Value Added Tax Income Tax Article 21 Income Tax Article 23 Income Tax Article 25 Income Tax Article 29 Income Tax Article 4 (2) Final Tax
Total
Income tax expense per consolidated statements of comprehensive income consisted of component as follows:
2014
2013
(
666.240 42.367.793 3.407.533)
1.626.225 47.522.196 885.716)
(
2.107.365)
(
745.369
Beban pajak penghasilan menurut laporan laba rugi komprehensif konsolidasian
The Company Value Added Tax Income Tax Article 21 Income Tax Article 23 Income Tax Article 4 (2)
c. Income tax
Beban pajak penghasilan menurut laporan laba rugi komprehensif konsolidasian terdiri dari komponen sebagai berikut:
Pajak final - Perusahaan Pajak kini - Entitas anak Manfaat pajak tangguhan - Perusahaan Beban pajak tangguhan Entitas anak
Value Added Tax Income Tax Article 22 Income Tax Article 23 Income Tax Article 25
Final tax - the Company Current tax - Subsidiaries Deferred tax benefits - Company Deferred tax expenses Subsidiaries Income tax expense per consolidated statements
37.519.135
49.008.074
of comprehensive income
119
Being A Large Company Which is Proven by the Worldwide Competition
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/51
Exhibit E/51
PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2014 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 20.
PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2014 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)
PERPAJAKAN (Lanjutan)
20. TAXATION (Continued)
d. Pajak kini
d. Current tax A reconciliation between loss before income tax as presented in the consolidated statements of comprehensive loss and corporate income tax for the years ended 31 December 2014 and 2013, are as follows:
Rekonsiliasi antara rugi sebelum pajak penghasilan seperti yang disajikan dalam laporan rugi komprehensif konsolidasian dan penghasilan kena pajak untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2014 dan 2013 adalah sebagai berikut:
2014 Rugi sebelum pajak penghasilan menurut laporan keuangan konsolidasian ( Rugi komprehensif lainnya (
Beda temporer: Penyusutan Imbalan pasca kerja
( 494.423.469) ( 117.632.923) 597.355.111
(
20.547.538)
(
14.701.281)
Loss before income tax of the Company’s
(
4.076.662 1.061.471)
(
4.323.501 2.244.319)
Temporary differences: Depreciation Post-employment benefits
Jumlah beda temporer
3.015.191
2.079.182
Beda tetap: Beban kena pajak final Denda Jamuan dan representasi Konsumsi Pajak penghasilan pasal 21 Beban bunga sewa pembiayaan Pengobatan Penghasilan kena pajak final Rugi penjualan aset tetap
8.404.267 300.000 277.723 89.600 66.840 19.827 569 1.060.344) 1.181.076)
25.033.786 400.934 261.981 41.233 103.277 22.271 839 14.476.759) 229.146)
( (
( (
6.917.406
Jumlah beda tetap Rugi fiskal Rugi fiskal tahun sebelumnya
(
10.614.941)
2013
(
1.463.683)
(
2.324.762)
2012 2011
Loss before income tax based on consolidated financial statements Others comprehensive loss
20.868.901) 33.773.879) 34.095.242
Dikurangi: rugi bersih entitas anak Rugi sebelum pajak penghasilan Perusahaan
2013
11.158.416 (
1.463.683) -
(
Less: net loss from subsidiaries
Total of temporary differences Permanent differences: Expenses subject to final tax Penalty Representation and entertainment Consumption Income tax article 21 Interest expense financial lease Treatment Income subject to final tax Loss on sale property and equipment Total permanent differences Fiscal loss Tax loss previous year 2013
4.923.448
2012
2.324.762)
2011
2010
-
95.814.714
2010
2009
-
304.210.074
2009
2008
-
Akumulasi rugi fiskal
(
14.403.386)
( 410.981.535) (
9.821.744)
2008 Accumulated tax loss
120
Menjadi Perusahaan Besar yang Teruji Oleh Persaingan yang Mendunia
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/52 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2014 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2014 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)
20. PERPAJAKAN (Lanjutan)
20. TAXATION (Continued)
d. Pajak kini (Lanjutan)
d. Current tax (Continued)
Perhitungan laba rugi pajak penghasilan telah sesuai dengan Surat Pemberitahuan Pajak (SPT) tahunan Pajak Penghasilan Badan yang disampaikan Perusahaan kepada Kantor Pelayanan Pajak. e. Pajak tangguhan
( (
10.211.624 648.430 6.573.137) 6.080.566) 2.455.422
7.231.991
Aset pajak tangguhan
7.893.764
31 Des 2012/ 31 Dec 2012
( (
(
Aset pajak tangguhan entitas anak (Liabilitas) aset pajak tangguhan
(Dibebankan) dikreditkan pada laporan laba rugi / (Charged) credited to income statements
(
661.773
Aset pajak tangguhan entitas anak
Liabilitas pajak tangguhan Perusahaan Aset tetap Liabilitas imbalan pasca kerja Sewa pembiayaan Amortisasi biaya emisi saham Akumulasi rugi fiskal (Liabilitas) aset pajak tangguhan Perusahaan
The calculation of corporate income tax has agreed with Annual Tax Return (SPT) that submits to Tax Service Office.
e. Deferred tax
31 Des 2013/ 31 Dec 2013 Aset pajak tangguhan Perusahaan Aset tetap Liabilitas imbalan pasca kerja Sewa pembiayaan Amortisasi biaya emisi saham Akumulasi rugi fiskal Aset pajak tangguhan Perusahaan
Exhibit E/52
9.130.749 1.209.510 6.573.137) 6.080.566) 2.089.501
223.943)
( (
(
4.069.306
Deferred tax asset the Company
1.000.643)
6.231.348
Deferred tax asset subsidiaries
2.406.890
10.300.654
Deferred tax assets
31 Des 2013/ 31 Dec 2013
661.773
Deferred tax liabilities The Company Property and equipment Post-employment benefit obligation Finance lease Amortization of stock issuance cost Accumulated fiscal loss Deferred tax (liabilities) asset the Company
745.369)
7.231.991
Deferred tax asset subsidiaries
140.347
7.893.764
Deferred tax (liabilities) assets
1.080.875 561.080) 365.921 885.716
(
11.230.790 383.062 6.573.137) 6.080.566) 5.109.157
Deferred tax assets The Company Property and equipment Post-employment benefit obligation Finance lease Amortization of stock issuance cost Accumulated fiscal loss
3.407.533
(Dibebankan) dikreditkan pada laporan laba rugi / (Charged) credited to income statements
223.943)
7.977.360 (
(
1.019.166 265.368) 2.653.735
31 Des 2014/ 31 Dec 2014
( (
10.211.624 648.430 6.573.137) 6.080.566) 2.455.422
121
Being A Large Company Which is Proven by the Worldwide Competition
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/53
Exhibit E/53
PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2014 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 20.
PERPAJAKAN (Lanjutan)
PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2014 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 20.
TAXATION (Continued)
e. Pajak tangguhan (Lanjutan)
e. Deferred tax (Continued) Reconciliation between income tax expense that calculated by applying the applicable tax rates to the income before income tax expense and total income tax expense as shown in the consolidated statements of comprehensive income for the years ended 31 December 2014 and 2013 are as follows:
Rekonsiliasi antara beban pajak penghasilan perusahaan yang dihitung dengan menggunakan tarif pajak yang berlaku dari laba sebelum beban pajak penghasilan, dengan beban pajak penghasilan seperti yang tercantum dalam laporan laba rugi komprehensif konsolidasian untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013, adalah sebagai berikut:
2014 20.547.538)
(
14.701.281)
Loss before income tax expenses - the Company
(
5.136.885)
(
3.675.320)
Tax calculated at progressive rate
( (
2.101.067 75.000 69.431 22.400 16.710 4.957 142 295.269) 265.086)
( (
6.258.447 100.232 65.495 10.308 25.819 5.568 211 57.287) 3.619.190)
Tax effects of permanent differences: Final tax expense Penalty Representation and entertainment Consumption Income tax article 21 Finance lease charges Treatment Loss on sale property and equipment Income subject to final tax
(
3.407.533)
(
885.717)
Rugi sebelum beban pajak penghasilan ( Perusahaan Pajak dihitung pada tarif progresif Pengaruh pajak atas beda tetap: Beban pajak final Denda Jamuan dan representasi Konsumsi Pajak penghasilan pasal 21 Beban bunga sewa pembiayaan Pengobatan Rugi penjualan aset tetap Penghasilan kena pajak final Beban pajak penghasilan non final Perusahaan Beban pajak penghasilan final Perusahaan Beban pajak penghasilan entitas anak
2013
666.240
1.626.225
Income tax expense non final the Company Final income tax expense tax the Company
40.260.428
48.267.566
Income tax expense - Subsidiaries
Beban pajak penghasilan menurut laporan laba rugi komprehensif konsolidasian
Income tax expense per consolidated statements 37.519.135
49.008.074
of income
122
Menjadi Perusahaan Besar yang Teruji Oleh Persaingan yang Mendunia
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/54 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2014 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 21.
LIABILITAS IMBALAN PASCA-KERJA
Exhibit E/54 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2014 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 21. POST-EMPLOYMENT BENEFITS OBLIGATION
Estimasi atas liabilitas imbalan kerja dilakukan oleh aktuaris dengan menggunakan pendekatan kewajiban yang mana lebih besar antara imbalan yang diberikan oleh Perjanjian Kerjasama Bersama dengan UndangUndang Ketenagakerjaan No. 13/2003.
The estimation of the benefit obligation was performed by an actuary using an approach based on the higher of benefit obligations provided under the Company’s existing Collective Labour Agreement and Manpower Law No. 13/2003.
Perhitungan liabilitas estimasian atas imbalan kerja terakhir tertanggal 6 Maret 2015 disiapkan oleh aktuaris independen dengan metode “Projected Unit Credit” dan asumsi-asumsi sebagai berikut:
The actuarial valuation of the provision for employee benefits dated 6 March 2015, was prepared based on report from independent actuaries by using the Projected Unit Credit method with the following assumptions:
a. b. c. d. e.
Tingkat diskonto: 8,25% per tahun. Tingkat kenaikan gaji: 8% per tahun. Tingkat kematian: Mortality Rate Indonesia Tables 3. Tingkat cacat: 5% dari tingkat kematian Tingkat pengunduran diri: 5% per tahun pada umur 30 dan berkurang secara linier hingga 0% pada umur 55 tahun dan seterusnya. f. Tingkat pensiun: 100% pada usia pensiun normal.
a. b. c. d. e.
Mutasi kewajiban estimasi atas imbalan kerja adalah sebagai berikut:
The movement in the provision for employee benefits are as follows:
Saldo awal Penyisihan tahun berjalan Jumlah yang dibayarkan dalam tahun berjalan Penyesuaian
( (
Discount rate: 8.25% per annum. Salary increment rate: 8% per annum. Rate of mortality: Mortality Rate Indonesia Tables 3. Rate of disability: 5% of mortality rate. Rate of resignation: 5% per annum up to age of 30 and reduced linearly to 0% at age of 55 and thereafter. f. Retirement: 100% at normal retirement age.
2014
2013
49.873.038 10.399.460
51.033.530 5.842.471
7.157.452) 2.484.327)
(
50.630.719
Saldo akhir
49.873.038
2014
Liabilitas pada laporan posisi keuangan konsolidasian
( (
55.461.545 4.830.076) 750) 50.630.719
Amount paid during the year Adjustment Ending balance
The amounts recognized in the statements of consolidation financial position are determined as follows:
Jumlah yang diakui pada laporan posisi keuangan konsolidasian ditentukan sebagai berikut:
Nilai kini liabilitas Kerugian aktuarial yang belum diakui Biaya jasa lalu yang belum diakui
7.331.402) 328.439
Beginning balance Provision during the year
2013
(
54.919.157 5.046.119) 49.873.038
Present value of liabilities Unrecognized actuarial losses Unrecognized past service costs Liabilities at consolidated financial position
123
Being A Large Company Which is Proven by the Worldwide Competition
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/55
Exhibit E/55
PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2014 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 21.
LIABILITAS IMBALAN PASCA-KERJA (Lanjutan)
PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2014 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) POST EMPLOYMENT (Continued)
21.
2014 6.439.014
7.722.036
Biaya bunga Biaya pemutusan hubungan kerja Biaya jasa lalu yang diakui vested Dampak kurtailmen ( Amortisasi bersih atas biaya jasa lalu yang
4.411.085 1.614.856 2.067.322)
(
3.427.560 1.506.094 6.467 5.750.991)
37.090 35.263)
( (
593.215) 475.480)
(
KEPENTINGAN NON-PENGENDALI
Current service costs Interest cost Termination cost Recognized vested past services cost Curtailment effect Net amortization of unrecognized past service costs Recognized actuarial gain
5.842.471
10.399.460
Jumlah 22.
2013
Biaya jasa kini
Keuntungan aktuarial yang diakui
OBLIGATION
The amounts recognized in the consolidated statements of comprehensive income are as follows:
Jumlah yang diakui di dalam laporan laba-rugi komprehensif konsolidasian adalah sebagai berikut:
belum diakui
BENEFITS
Total
22. NON CONTROLLING INTEREST
Laba (rugi)
Penambahan
entitas anak/
(pengurangan)/
31 Des 2013/
Gain (loss) of
Addition
31 Des 2014/
31 Dec 2013
subsidiaries
(disposal)
31 Dec 2014
Entitas anak
Subsidiaries
PT Truba Gading Megah
(
5.912)
-
5.912
-
PT Truba Gading Megah
PT Truba Anugerah Prakasa
(
869)
-
869
-
PT Truba Anugerah Prakasa
PT Prasada Samya Mukti PT Truba Jaya Engineering Jumlah
13.499.053
-
(
13.499.053)
5.937.386
12.674
(
202.090)
5.747.970
-
19.429.658
12.674
(
13.694.362)
5.747.970
PT Prasada Samya Mukti PT Truba Jaya Engineering Total
124
Menjadi Perusahaan Besar yang Teruji Oleh Persaingan yang Mendunia
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/56
Exhibit E/56
PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2014 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 22.
KEPENTINGAN NON PENGENDALI (Lanjutan)
PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2014 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 22. NON CONTROLLING INTEREST (Continued)
Laba (rugi)
Penambahan
entitas anak/
(pengurangan)/
31 Des 2012/
Gain (loss) of
Addition
31 Des 2013/
31 Dec 2012
subsidiaries
(disposal)
31 Dec 2013
Entitas anak
Subsidiaries
PT Truba Gading Megah PT Truba Anugerah Prakasa PT Prasada Samya Mukti PT Truba Jaya Engineering Jumlah
23.
73.781
(
96
(
12.122.831
139.202) 965) 2.257.690
5.937.386
59.509
( (
881.468)
-
-
2.117.523
18.134.094
HUTANG BANK
(
PT Truba Gading Megah
869)
PT Truba Anugerah Prakasa
13.499.053
19.429.658
PT Prasada Samya Mukti PT Truba Jaya Engineering Total
23. BANK LOANS
PT Bank Mizuho Indonesia PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank International Indonesia Tbk PT Bank Agris
2013
131.801.800 107.791.915 42.578.040 29.229.997 -
PT Bank Mega Tbk
Bagian jangka panjang
5.912)
5.937.386
821.959)
2014
Jumlah Bagian yang jatuh tempo dalam waktu satu tahun
(
311.401.752 (
203.196.399) 108.205.353
(
148.401.075 176.305.264 84.071.189 45.355.273
PT Bank Mizuho Indonesia PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank International Indonesia Tbk PT Bank Agris
476.894
PT Bank Mega Tbk
454.609.695
Total
410.650.173) 43.959.522
Maturity within one year Long-term portion
Hutang bank TJE
TJE’s bank loan
TJE, entitas anak, memperoleh fasilitas kredit dari PT Bank Mizuho Indonesia dengan batas fasilitas maksimum sejumlah AS$ 14.000.000 (angka penuh) untuk fasilitas Revolving Loan dan fasilitas Bank Garansi. Pada tanggal 27 Januari 2012 Bank Mizuho mengubah fasilitas maksimum menjadi AS$ 13.850.000 (angka penuh). Fasilitas ini dikenakan tingkat bunga rata-rata per tahun sebesar 5% masing-masing pada tahun 2014 dan 2013. Saldo pencairan fasilitas ini pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 masing-masing sejumlah Rp 131.801.800 dan Rp 148.401.075. Fasilitas ini akan jatuh tempo pada tanggal 27 April 2014. TJE, entitas anak dan Bank Mizuho telah menandatangani Restructuring Agreement (“Perjanjian Restrukturisasi”) pada tanggal 12 Maret 2015. Berdasarkan Perjanjian Restrukturisasi tersebut, fasilitas kredit ditetapkan sebesar AS$ 10.595.000 (angka penuh) dan akan jatuh tempo pada tanggal 12 Maret 2018 yang akan dilunasi dalam dua tahap sebagai berikut:
TJE, a subsidiary, obtained a credit facility from PT Bank Mizuho Indonesia with a total maximum credit amounting to US$ 14,000,000 (full amount) for the Revolving Loan facility and the Bank Guarantee facility. On 27 January 2012 Bank Mizuho has change maximum credit fasilities become US$ 13,850,000 (full amount). This facility is bears interest rate at an annual average of 5% respectively in 2014 and 2013. The loan balance as of 31 December 2014 and 2013 respectively amounting to Rp 131,801,800 and Rp 148,401,075. This facility is valid until 27 April 2014. TJE, entitas anak dan Bank Mizuho has signed of Restructuring Agreement on 12 March 2015. Pursuant to the Restructuring Agreement, this credit facilities has been made amounting to US$ 10,595,000 (full amount) and shall be mature on 12 March 2018 which will be paid in two stages as follows:
125
Being A Large Company Which is Proven by the Worldwide Competition
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/57 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2014 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 23. HUTANG BANK (Lanjutan)
ii.
PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2014 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 23. BANK LOANS (Continued)
Hutang bank TJE (Lanjutan) i.
Exhibit E/57
TJE’s bank loans (Continued)
First Repayment (“Pembayaran Pertama”) sebesar AS$ 2.000.000 (angka penuh) harus dilunasi dimuka yang terdiri dari: - Sebesar AS$ 467.260,12 (angka penuh) untuk pelunasan atas tunggakan bunga angsuran pokok. - Sebesar AS$ 1.532.739,88 (angka penuh) untuk pelunasan atas tunggakan angsuran pokok.
i.
Second Repayment (“Pembayaran Kedua”) sebesar AS$ 9.062.260,12 (angka penuh) yang akan dilunasi setiap triwulanan selama 12 (dua belas) kali. Jadwal angsuran pelunasan fasilitas kredit yang diperoleh dari TJE, entitas anak, adalah sebagai berikut:
ii. Second Repayment amounting to US$ 9,062,260.12 (full amount) which will be paid in three months over 12 (twelve) times. The schedule of repayement of this credit facilities that obtanied by TJE, a subsidiary, are as follows:
First Repayment amounting to US$ 2,000,000 (full amount) which should be paid in advance which consist of: - Amounting to US$ 467,260.12 (full amount) for the payment of arrears of principal interest. -
Amounting to US$ 1,532,739.88 (full amount) for the payment of arrears of principal interest.
Angsuran (AS Dollar nilai penuh)/ Payment of Installment (full amount US Dollar)
Years
2015 2016 2017 2018
2.265.565,02 3.020.753,36 3.020.753,36 755.188,38
2015 2016 2017 2018
Jumlah
9.062.260,12
Total
Tahun
TJE, entitas anak, telah melunasi Pembayaran Pertama sebesar AS$ 2.000.000 (angka penuh) pada tanggal 12 Maret 2015.
TJE, a subsidiary, has been paid the First Repayment amounting to US$ 2,000,000 (full amount) on 12 March 2015.
TJE, entitas anak, memperoleh fasilitas kredit dari PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk, berupa fasilitas Kredit Modal Kerja (KMK), Letter of Credit (L/C) impor, Surat Kredit Berdokumen Dalam Negeri (SKBDN) dan fasilitas Bank Garansi dengan maksimum plafon masingmasing sebesar Rp 731.500.000, US$ 6.000.000 (angka penuh), Rp 10.000.000 dan Rp 550.000.000. Fasilitasfasilitas tersebut dikenakan tingkat bunga rata-rata per tahun sebesar 12% dan 11% masing-masing pada tahun 2014 dan 2013. Fasilitas-fasilitas kredit ini dijamin dengan piutang usaha, persediaan, aset tetap dan marginal deposit TJE, entitas anak.
TJE, a subsidiary, obtained a credit facilities from PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk inform of Working Capital, Letter of Credit (L/C) import, Domestic of Letter of Credit (SKBDN) and guarantee bank with a total maximum credit amounting to Rp 731,500,000, US$ 6,000,000 (full amount), Rp 10,000,000 and Rp 550,000,000. These facilities bear interest at average rate of 12% and 11% in 2014 and 2013 respectively. These loans are secured by trade receivables, inventories, property and equipment and marginal deposit TJE, a subsidiary.
Fasilitas ini jatuh tempo pada 11 Juni 2015. Saldo pencairan pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 masing-masing sejumlah Rp 107.791.915 dan Rp 176.305.264.
This facilities has maturity date on 11 June 2015. The loan balance as of 31 December 2014 and 2013 amounting to Rp 107,791,915 and Rp 176,305,264.
126
Menjadi Perusahaan Besar yang Teruji Oleh Persaingan yang Mendunia
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/58 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2014 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 23. HUTANG BANK (Lanjutan)
Exhibit E/58 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2014 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 23. BANK LOANS (Continued)
Hutang bank TJE (Lanjutan)
TJE’s bank loans (Continued)
TJE, entitas anak, memperoleh fasilitas kredit dari PT Bank Internasional Indonesia Tbk (BII) dengan batas fasilitas maksimum sejumlah AS$ 34.000.000 (angka penuh). Pada tahun 2011, BII mengubah batas fasilitas maksimum menjadi AS$ 15.266.202. Fasilitas ini dijamin dengan piutang usaha dan jaminan secara gadai atas rekening bank yang sama. TJE, a subsidiary dan BII telah menandatangani Perjanjian Restrukturisasi pada tanggal 20 Nopember 2014. Berdasarkan Perjanjian Restrukturisasi tersebut, jatuh tempo fasilitas ini diperpanjang sampai dengan 1 Maret 2017. Fasilitas ini dikenakan tingkat bunga rata-rata per tahun sebesar 8,25% dan 8,00% masing-masing untuk tahun 2014 dan 2013. Saldo pencairan fasilitas ini pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 masing-masing sejumlah Rp 42.578.040 dan Rp 84.071.189.
TJE, a subsidiary, obtained a credit facility from PT Bank International Indonesia (BII), Tbk with a total maximum credit amounting to US$ 34,000,000 (full amount). In 2011, BII has changed the maximum credit facilities become US$ 15,266,202. TJE, a subsidiary and BII has signed a Restructuring Agreement on 20 November 2014. Pursuant to the Restructuring Agreement, the maturity was extended until 1 March 2017. This facility is guaranteed by trade receivable and mortage guarantee on the same bank account. This facility bears interest rate at an annual average of 8.25% and 8.00% respectively for the year of 2014 and 2013. The loan balance as of 31 December 2014 and 2013 respectively amounting to Rp 42,578,040 and Rp 84,071,189.
Perusahaan memperoleh fasilitas kredit dari PT Bank Agris dengan batas fasilitas maksimum sejumlah Rp 40.000.000 untuk fasilitas Letter of Credit, fasilitas Bank Garansi dan fasilitas Cash Loan. Fasilitas ini dapat juga digunakan oleh Perusahaan sesuai yang tertera dalam perjanjian yang telah diaktakan oleh Akta Notaris Engawati Gazali, S.H., No. 23 tanggal 21 Agustus 2009. Fasilitas ini dikenakan tingkat bunga rata-rata per tahun sebesar 8% masing-masing pada tahun 2014 dan 2013. Fasilitas ini akan jatuh tempo pada tanggal 30 Mei 2014. Saldo pencairan fasilitas ini pada tanggal 31 Desember 2013 sejumlah Rp 12.189.000. Pinjaman ini telah dilunasi seluruhnya pada bulan Juni 2014.
The Company obtained a credit facility from PT Bank Agris with a maximum limit of Rp 40,000,000 for the Letter of Credit, Bank Guarantee and Cash Loan facility. This facility can also be used by the Company as stated in the agreement that has been notarized by Deed Engawati Gazali, S.H., No. 23 dated 21 August 2009. This facility bears interest at an annual average of 8% each in 2014 and 2013. This facility is valid until 30 May 2014. The loan balance as of 31 December 2013 amounting to Rp 12,189,000. This loan has been paid on June 2014.
TJE, entitas anak, memperoleh fasilitas kredit dari PT Bank Agris dengan batas fasilitas maksimum sejumlah Rp 25.000.000. Fasilitas ini digunakan oleh Perusahaan sesuai yang tertera dalam perjanjian yang telah diaktakan oleh Akta Notaris Yulia, S.H., No. 15 tanggal 7 Februari 2014. Fasilitas ini dikenakan tingkat bunga rata-rata per tahun sebesar 13,5%. Fasilitas ini akan jatuh tempo pada tanggal 7 Maret 2016. Saldo pencairan fasilitas ini pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 masing-masing sejumlah Rp 15.000.000 dan Rp 25.000.000.
TJE, a subsidiary, obtained a credit facility from PT Bank Agris with a maximum limit of Rp 25,000,000 for the Letter of Credit, Bank Guarantee and Cash Loan facility. This facility can also be used by the Company as stated in the agreement that has been notarized by Deed Yulia, S.H., No. 15 dated 7 February 2014. This facility bears interest at an annual average of 13.5%. This facility is valid until 7 March 2016. The loan balance as of 31 December 2014 and 2013 amounting to Rp 15,000,000 and Rp 25,000,000.
127
Being A Large Company Which is Proven by the Worldwide Competition
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/59 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2014 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 23.
HUTANG BANK (Lanjutan)
Exhibit E/59 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2014 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 23. BANK LOANS (Continued)
Hutang bank TJE (Lanjutan)
TJE’s bank loans (Continued)
TJE, entitas anak, memperoleh fasilitas kredit dari PT Bank Agris berupa fasilitas kredit Pinjaman Rekening Koran (PRK) dengan batas fasilitas maksimum sejumlah Rp 15.000.000. Sesuai dengan perjanjian kredit No. 4 tanggal 7 Februari 2014 yang telah diaktakan oleh Akta Notaris Yulia, S.H, pinjaman ini akan digunakan untuk pembiayaaan modal kerja. Fasilitas ini dikenakan bunga sebesar 13% dan dijamin oleh tagihan Perusahaan atas kontrak kerja proyek Erection of Mechanical Equipment Including Installation and Refratory Work and Installation of Electrical Equipment – Tuban dari PT Thyseenkrupp Polysus Indonesia. Saldo pencairan fasilitas ini pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 sebesar Rp 14.229.997 dan Rp 8.166.273.
TJE, a subsidiary, obtained a credit facility from PT Bank Agris as Bank Statement Loan (BSL) with a maximum limit of Rp 15,000,000. This facility can also be used by the Company as stated in the agreement that has been notarized by Deed Yulia, S.H., No. 4 dated 7 February 2014, this loan will be used for working capital financing. This facility bears interest at an annual average of 13% and secured by billed contract Erection of Mechanical Equipment Including Installation and Refratory Work and Installation of Electrical Equipment – Tuban from PT Thyseenkrupp Polysus Indonesia. The loan balance as of 31 December 2014 and 2013 amounting to Rp 14,229,997 and Rp 8,166,273.
Fasilitas ini telah jatuh tempo pada tanggal 7 November 2014. Sampai dengan tanggal laporan auditor independen (1 April 2015), TJE, entitas anak, masih melakukan proses restrukturisasi pinjaman.
This facilities will be due on 7 November 2014. Until the date of independent auditor report (1 April 2015), TJE, a subsidiary, still processing of restructuring of loans.
TJE, entitas anak, memperoleh fasilitas kredit dari PT Bank Mega Tbk dengan batas fasilitas maksimum sejumlah AS$ 939.000 (angka penuh) untuk fasilitas Term Loan Pokok Tetap. Fasilitas ini dikenakan tingkat bunga rata-rata per tahun sebesar 8,5% pada tahun 2014 dan 2013. Fasilitas ini akan jatuh tempo pada tanggal 10 Februari 2014. Saldo pencairan fasilitas ini pada tanggal 31 Desember 2013 sejumlah Rp 476.895. Pinjaman ini telah dilunasi seluruhnya oleh TJE, entitas anak, pada bulan Februari 2014.
TJE, a subsidiary, obtained a credit facility from PT Bank Mega Tbk with a maximum credit limit amounting to US$ 939,000 (full amount) for Term Loan Fixed Principal. This facility bears interest rate at an annual average of 8.5% in 2014 and 2013. This facility is valid until 10 February 2014. The loan balance as of 31 December 2013 amounting to Rp 476,895. This loan has been paid by TJE, a subsidiary, in February 2014.
Secara garis besar, atas pinjaman-pinjaman di atas, Perusahaan dan entitas anaknya, diharuskan untuk mematuhi beberapa persyaratan dan pembatasan diantaranya seperti menerima pinjaman dari pihak lain, melakukan investasi atau penyertaan, penjualan aset dan membagikan laba atau membayar dividen tanpa seijin dari pihak bank.
In general, for the loans above, the Company and its subsidiaries’, required to meet certain conditions and restrictions as to receive loans from other parties, make investments or investments, sale of assets and distribute profits or pay dividends without the consent of the bank.
24. PINJAMAN JANGKA PANJANG - PIHAK KETIGA
24. LONG-TERM LOAN - THIRD PARTIES
Rincian saldo hutang jangka panjang adalah sebagai berikut: 2014
The details of long term payable are as follows:
2013
Zephyr International Company Ltd. (Zephyr) AS$ 75.322.166 - angka penuh
937.007.745
918.101.881
Dikurangi: Bagian jangka pendek
937.007.745
-
Bagian jangka panjang
-
918.101.881
Zephyr International Company Ltd. (Zephyr) US$ 75,322,166 - full amount L e s s: Current maturities Long-term maturities
128
Menjadi Perusahaan Besar yang Teruji Oleh Persaingan yang Mendunia
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/60 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2014 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 24. PINJAMAN JANGKA (Lanjutan)
PANJANG -
PIHAK
KETIGA
Exhibit E/60 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2014 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 24. LONG TERM LOAN - THIRD PARTIES (Continued)
Pada tahun 2012, utang kepada Zephyr terdiri dari hutang Harvest, entitas anak, sebesar nihil (2011: AS$ 16.446.478) nilai penuh dan hutang Radianz, entitas anak sebesar AS$ 75.322.166 (2011: US$ 80.331.500) nilai penuh.
In 2012, loan to Zephyr consists of Harvest loan, a subsidiary, amounting to nil (2011: US$ 16,446,478) full amount and Radianz loan, a subsidiary amounting to US$ 75,322,166 (2011: US$ 80,331,500) full amount.
Hutang kepada Zephyr terdiri dari hutang Harvest entitas anak sebesar US$ 72.000.000 (nilai penuh) berdasarkan perjanjian pinjaman tanggal 20 Agustus 2009 dan sebesar AS$ 10.000.000 (nilai penuh) berdasarkan perjanjian pinjaman tanggal 23 November 2009, yang telah dinyatakan lunas oleh Zephyr sebagaimana dalam surat Zephyr kepada Harvest tanggal 26 Maret 2012 dan hutang Radianz, entitas anak sebesar AS$ 66.331.500 (nilai penuh) yang sudah dibayar sebagian dengan pembayaran sejumlah AS$ 3.053.102,17 (nilai penuh) dan AS$ 1.956.232 (nilai penuh) pada tanggal 11 April 2012 dan 17 Desember 2012.
The loan to Zephyr consists of Harvest loan, a subsidiary amounting to US$ 72,000,000 (full amount) based on loan agreement dated 20 August 2009 and with amount US$ 10,000,000 (full amount) based on loan agreement dated 23 November 2009 and has been declared fully paid by Zephyr as the letter of Zephyr to Harvest dated 26 March 2012 and Radianz payable, a subsidiary with amount US$ 66,331,500 (full amount) that has been paid in part by payment with amount US$ 3,053,102.17 (full amount) and US$ 1,956,232 (full amount) dated 11 April 2012 and 17 December 2012.
Pada tanggal 18 Mei 2010. Perusahaan, Harvest, Radianz dan Zephyr telah menandatangani perubahan perjanjian dimana berdasarkan perubahan tersebut, para pihak setuju bahwa tidak ada pihak yang dapat mengalihkan baik seluruh ataupun sebagian isi Perjanjian Utama ataupun perjanjian Pinjaman Tambahan tanpa persetujuan pihak lainnya.
On 18 May 2010, the Company, Harvest, Radianz and Zephyr had signed an amended agreement whereby under the amendment, the parties agree that no party may assign either in whole or in part of the contents of the Master Agreement or Additonal Loan agreement without approval of other parties.
Pada tanggal 18 Mei 2010, MIFI dan Zephyr juga telah menandatangani perubahan perjanjian dimana berdasarkan perubahan tersebut, para pihak setuju bahwa tidak ada pihak yang dapat mengalihkan baik sebagian ataupun seluruh isi perjanjian gadai atas saham di MIFU.
On 18 May 2010, MIFI and Zephyr also had signed an agreement whereby based on these changes, the parties agree that no party may assign either in part or whole content of pledge of shares agreement in MIFU.
Pada tanggal 20 Agustus 2009, antara Perusahaan, Radianz dan Zephyr, telah membuat perjanjian master untuk melakukan refinancing hutang Perusahaan sebesar AS$ 265.331.500 (nilai penuh) kepada Zephyr, sebagai berikut:
On 20 August 2009, the Company and Radianz and Zephyr, signed master agreement to refinance the Company’s loan amounting to US$ 265,331,500 (full amount) to Zephyr, as follows:
a. Sebesar AS$ 110.000.000 (nilai penuh) dari hutang yang ada dikonversi menjadi hutang Harvest kepada Zephyr yang dijamin dengan 111.490.547 saham atau 100% CDE International Pte. Ltd.(CDEI).
a. Amounting to US$ 110,000,000 (full amount) from existing loan has been converted into the Harvest’s loan to Zephyr and secured by 111,490,547 shares or 100% ownership of CDE International Pte. Ltd. (CDEI).
129
Being A Large Company Which is Proven by the Worldwide Competition
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/61 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2014 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 24. PINJAMAN (Lanjutan)
JANGKA
PANJANG
-
PIHAK
Exhibit E/61 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2014 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)
KETIGA
24. LONG TERM LOAN - THIRD PARTIES (Continued)
b. Sebesar AS$ 80.331.500 (nilai penuh) dari hutang yang ada dikonversi menjadi hutang Radianz kepada Zephyr yang dijamin dengan 152.261.752 saham atau 100% Manunggal Infrasolusi International Pte. Ltd., (MIFI) dan dijamin dengan keseluruhan saham yang dimiliki oleh MIFI di MIFU.
b. Amounting to US$ 80,331,500 (full amount) from existing loan has been converted under the Radianz’s loan to Zephyr and secured by 152,261,752 shares or 100% ownership of Manunggal Infrasolusi International Pte. Ltd. (MIFI) and secured by all shares owned by MIFI in MIFU.
c. Sebesar AS$ 10.000.000 (nilai penuh) dari hutang yang ada dihapus oleh Zephyr.
c. Amounting to US$ 10,000,000 (full amount) from existing loan has been waived by Zephyr.
d. Sebesar AS$ 65.000.000 (nilai penuh) dari bagian hutang yang ada, dimana antara Perusahaan dan Zephyr telah setuju, Perusahaan akan membayar sebesar AS$ 60.000.000 (nilai penuh) dan dianggap sebagai pembayaran sebesar AS$ 65.000.000 (nilai penuh).
d. Amounting to US$ 65,000,000 (full amount) of the existing loan has been agreed by the Company and Zephyr, whereby the Company shall pay US$ 60,000,000 (full amount) for consideration of such US$ 65,000,000 (full amount).
Hutang akan jatuh tempo pada tanggal 31 Desember 2015, dengan tingkat bunga:
The loans will be matured on 31 December 2015, with interest rate, are as follows:
Pada tahun pertama : 6% per tahun pada 2010. Pada tahun kedua : 6% per tahun pada 2011. Pada tahun ketiga : 8% per tahun pada 2012. Pada tahun keempat : 8% per tahun pada 2013. Tahun kelima dan seterusnya 10% per tahun.
In the 1st year : 6% per annum in 2010. In the 2nd year : 6% per annum in 2011. In the 3rd year : 8% per annum in 2012. In the 4th year : 8% per annum in 2013. From the 5th year onwards 10% per annum.
Pada tahun 2014 dan 2013 beban bunga dan denda masing-masing sebesar Rp 75.568.137 dan Rp 59.287.877.
On 2014 and 2013 interest expenses and penalties amounting Rp 75,568,137 and Rp 59,287,877.
Saat ini manajemen sedang melakukan negosiasi untuk mereskedul pinjaman tersebut.
Currently the management has negotiating for reschedule that loan.
25. MODAL SAHAM
25. SHARE CAPITAL
Susunan pemegang saham pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 adalah sebagai berikut:
The composition shareholders as at 31 December 2014 and 2013 are as follows:
Persentase
Pemegang saham
Lembar saham/
kepemilikan/
Number of
Percentage
Jumlah/
shares
of ownership
Total
Shareholders' PT Mandala Kapital
PT M andala Kapital
4.419.235.000
27,97
441.923.500
PT Alam M anunggal
1.613.958.231
10,22
161.395.823
PT Alam Manunggal
832.268.145
5,27
86.786.929
Indo Infrastructure Group Pte. Ltd.
8.933.994.891
56,54
889.839.374
Public (each below 5%)
15.799.456.267
100,00
1.579.945.626
Total
Indo Infrastructure Group Pte. Ltd. Publik (masing-masing di bawah 5%) Jumlah
130
Menjadi Perusahaan Besar yang Teruji Oleh Persaingan yang Mendunia
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/62
Exhibit E/62
PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2014 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 25. MODAL SAHAM (Lanjutan)
PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2014 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 25. SHARE CAPITAL (Continued) Addition of paid-in capital - Net consists of:
Tambahan modal disetor – Bersih terdiri dari:
2014 Agio saham Biaya emisi saham
(
147.980.969 33.278.877)
2013 (
147.980.969 33.278.877)
Difference in restructuring transactions
Selisih nilai transaksi restrukturisasi entitas sepengendali Jumlah
Share premium Stock issuance costs
(
17.654.084) 97.048.008
(
17.654.084) 97.048.008
under common control Total
Pada Penawaran Umum Perdana Saham yang mulai ditawarkan pada 6 Oktober 2006, sejumlah 5.000.000.000 Saham Biasa Atas Nama, dengan nilai nominal Rp 100 (angka penuh), setiap saham ditawarkan kepada masyarakat dengan harga penawaran Rp 110 (angka penuh) dan sebanyak 2.800.000.000 Waran seri I diberikan sebagai insentif bagi para pemegang saham baru yang namanya tercatat dalam daftar penjatahan Penawaran Umum yang dikeluarkan oleh Biro Administrasi Efek pada tanggal penjatahan 12 Oktober 2006.
As a result of the initial public offering of 5,000,000,000 ordinary shares owned, each with a nominal value of Rp 100 (full amount) and publicly offered each for Rp 110 (full amount), on 6 October 2006 as of 2,800,000,000 warrant series I was given as an incentive for the new shareholders whose name was listed in the list of allocation Initial Public Offering released by Share Administration Bureau on 12 October 2006.
Setiap pemegang 25 saham baru berhak memperoleh 14 waran, dimana setiap 1 waran memberikan hak kepada pemegangnya untuk membeli 1 saham baru yang dikeluarkan dari portepel. Waran Seri I adalah efek yang memberikan hak kepada pemegangnya untuk melakukan pembelian Saham Biasa Atas Nama yang bernilai nominal Rp 100 (angka penuh) setiap sahamnya dengan harga pelaksanaan sebesar Rp 135 (angka penuh) yang dapat dilakukan selama masa berlakunya pelaksanaan yaitu mulai 16 April 2007 sampai dengan 15 Oktober 2009.
Every 25 shares’s holder entitled to receive 14 warrants, where each 1 warrant gives the rights to the holders to buy 1 new shares which is turning out from portfolio. Warrant series I is share which is given the rights to share’s holder to execute purchased of ordinary shares owned each with a nominal value Rp 100 (full amount) for every shares with the execution price Rp 135 (full amount) which can done during the effective time that is on 16 April 2007 until 15 October 2009.
Sesuai laporan Daftar Pemegang Saham yang dibuat oleh Biro Administrasi Efek Perusahaan, jumlah saham Perusahaan yang telah dicatatkan per tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 adalah 15.799.456.267 saham, dimana 2.799.456.267 saham berasal dari Waran Seri I yang telah dikonversi.
The agreement with the Shareholders List which is made by Share Administration Bureau of the Company, the amount of the Company shares recorded as of 31 December 2014 and 2013 is 15,799,456,267 shares, which kind of 2,799,456,267 shares come from warrant series I which has been converted.
Perusahaan mereklasifikasi saldo “Selisih transaksi restrukturisasi entitas sepengendali” sejumlah Rp 17.654.084 menjadi “Tambahan Modal Disetor” pada tanggal 1 Januari 2013.
The Company reclassified the balance of “Difference in value of restructuring transaction among entities under common control” amounting to Rp 17,654,084 to “Additional-Paid in Capital” on 1 January 2013.
131
Being A Large Company Which is Proven by the Worldwide Competition
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/63 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2014 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 26.
KOMPONEN EKUITAS LAINNYA
Penjabaran mata uang asing
PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2014 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 26. OTHER EQUITY COMPONENTS
2014
2013
312.896.501
279.122.622
Transaksi ini merupakan hasil selisih kurs penjabaran laporan keuangan dalam mata uang asing yang dilakukan oleh entitas anak yang berada di luar negeri. 27.
Exhibit E/63
PENDAPATAN
Foreign currency translation
This transaction is difference from foreign currency transaction of financial statements from the subsidiaries in overseas. 27. REVENUES
Rincian pendapatan usaha adalah sebagai berikut: 2014
Details of operating revenues are as follows: 2013
Pendapatan kontrak
Contract revenues
Bangunan industri
627.520.014
486.363.415
Industrial plants
Tangki dan pipa
264.391.420
341.156.982
Tanks and pipes
Jasa pemeliharaan
216.097.898
230.123.944
pembangkit listrik
Maintenance services Construction services of
Jasa konstruksi 92.826.551
364.183.939
Civil works
64.380.681
Perdagangan
26.609.206 33.787.496
84.377.389 21.311.180
Trading
1.325.613.266
1.527.516.849
Total
Lain-lain Jumlah
Rincian perusahaan pemberi kontrak dengan nilai kontrak bersih melebihi 10% dari jumlah pendapatan Perusahaan dan entitas anaknya adalah sebagai berikut:
-
power plants
Pekerjaan sipil
Others
Detail of contract owners with net contract values exceeding 10% of the Company’s and its subsidiaries total sales are as follows:
2014
2013
PT Chevron Pacific Indonesia
264.391.420
339.645.402
Project’s owner PT Chevron Pacific Indonesia
ThyssenKrupp Polysius Ind.
208.551.530
140.151.976
ThyssenKrupp Polysius Ind.
PT Riau Andalan Pulp & Paper
131.297.372
97.561.187
PT Riau Andalan Pulp & Paper
Jumlah
604.240.322
577.358.565
Total
Nama pemberi kerja
132
Menjadi Perusahaan Besar yang Teruji Oleh Persaingan yang Mendunia
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/64 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2014 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 28.
BEBAN PENDAPATAN
Exhibit E/64 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2014 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 28. COST OF REVENUES
2014
2013
Beban konstruksi 339.538.525
380.896.461 Salaries, wages and employee welfare
Subkontraktor
332.195.448
423.407.936
Subcontractors
Bahan konstruksi
111.157.300
136.357.967
Construction materials
Beban operasional
76.916.855
196.849.850
Operational expenses
Penempatan dan pemindahan
42.567.403
38.888.711
Mobilization and relocation
Sewa
42.223.246
42.015.812
Rent
Penyusutan (Catatan 13)
39.805.112
39.934.937
Depreciation (Note 13)
Beban pokok penjualan
21.253.004 76.473.055
45.241.561 94.095.342
Cost of good sold
1.082.129.948
1.397.688.577
Total
Lain-lain Jumlah 29.
Cost of construction
Gaji, upah dan kesejahteraan karyawan
BEBAN USAHA
Others
29. OPERATING EXPENSES
2014
2013 62.707.607 Salaries, wages and employee welfare
Gaji, upah dan kesejahteraan karyawan
61.164.353
Jasa profesional
12.272.298
3.543.969
Professional fees
Penyusutan (Catatan 13)
6.304.653
8.398.744
Depreciation (Note 13)
Pajak dan perijinan
5.720.858
4.274.806
Taxes and licenses
Perjalanan dinas
4.407.873
1.572.914
Business travelling
Sewa
3.894.223
4.044.800
Rent
Transportasi
1.044.818
1.317.675
Transportation
10.126.320
14.965.069
Others (each below Rp 1 billions)
104.935.396
100.825.584
Total
Lain-lain (masing-masing di bawah Rp 1 milyar) Jumlah
133
Being A Large Company Which is Proven by the Worldwide Competition
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/65
Exhibit E/65
PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2014 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2014 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)
30. BEBAN KEUANGAN
30. FINANCE COSTS
2014
2013
Administrasi dan provisi
103.840.148 22.990.436
119.760.239 3.792.223
Administration and provision
Jumlah
126.830.584
123.552.462
Total
Beban bunga
31. LAIN-LAIN – BERSIH
Interest expense
31. OTHERS – NET
2014
2013 Gain on sale of
Laba atas penjualan aset tetap
1.205.403
property and equipment
969.064
Impairment loss:
Kerugian penurunan nilai: Piutang lain-lain
(
Biaya dibayar di muka - Proyek
5.792.242)
Other receivable
-
Prepaid expenses - Project
-
( 25.152.017)
( 18.752.628)
( 334.879.996) ( 66.069.948)
Loss from project disposal
Lain-lain – Bersih Jumlah
(
( 425.132.897)
Total
Rugi atas penghapusan proyek
23.339.467)
32. LABA PER SAHAM
Others – Net
32. EARNINGS PER SHARE
Laba per saham dasar
Basic earning per share
“Laba per saham” sesuai dengan PSAK No. 56 (lihat Catatan 2q) dan perhitungan jumlah rata-rata tertimbang saham beredar adalah sebagai berikut:
“Earnings per share” according to PSAK No. 56 (see Note 2q) and the calculation of total weighted average shares are as follows:
Laba bersih untuk tujuan penghitungan laba per saham (pembilang) adalah sebagai berikut:
Net income for the purpose of earnings per share (numerator) calculation is as follows:
2014
2013 ( 545.549.066)
Rugi bersih
(
58.400.710)
Rugi bersih per saham dasar
(
4)
(
35)
Basic net loss per share
Rugi bersih per saham dilusian
(
4)
(
35)
Diluted net loss per share
Net loss
134
Menjadi Perusahaan Besar yang Teruji Oleh Persaingan yang Mendunia
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/66
Exhibit E/66
PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2014 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 32.
PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2014 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)
LABA PER SAHAM (Lanjutan)
EARNINGS PER SHARE (Continued)
32.
Laba per saham dasar (Lanjutan)
Basic earning per share (Continued)
Perhitungan jumlah rata-rata saham tertimbang yang beredar dalam tahun 2014 dan 2013 adalah sebagai berikut:
The calculation of total circulated weighted average shares for the year 2014 and 2013 is as follow:
Jumlah hari/ Total number of
Jumlah saham
Jumlah rata rata
beredar/ Total outstanding shares
days
tertimbang/ Weighted average
Period beginning 1 January up to
Periode 1 Januari sampai dengan 31 Desember 2014 dan 2013 Jumlah
360
15.799.456.267
15.799.456.267 15.799.456.267
360
Laba (rugi) per saham dilusian
2013 Weighted average number of
Jumlah rata-rata tertimbang
ordinary share for computation of
saham biasa untuk perhitungan 15.799.456.267
15.799.456.267
ordinary share for computation of
saham biasa untuk perhitungan 543.733
543.733
diluted earnings per share Weighted average number of
Jumlah rata-rata tertimbang
ordinary share for computation
saham biasa untuk perhitungan laba per saham dilusian
basic earnings per share Effect of dilutive potensial of
Pengaruh efek berpotensi laba per saham dilusian
Total
Diluted net income (loss) per share
2014
laba per saham dasar
31 December 2014 and 2013
15.800.000.000
15.800.000.000
of diluted earnings per share
135
Being A Large Company Which is Proven by the Worldwide Competition
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/67
Exhibit E/67
PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2014 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2014 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)
33. ASET DAN LIABILITAS DALAM MATA UANG ASING
33. ASSETS AND LIABILITIES DENOMINATED IN FOREIGN CURRENCIES As of 31 December 2014 and 2013, Company and its subsidiaries’ have the following assets and liabilities denominated in foreign currencies:
Pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013, Perusahaan dan entitas anak mempunyai saldo aset dan liabilitas dalam mata uang asing dengan rincian sebagai berikut: 2014
2013
Mata uang asing
Mata uang asing
(angka penuh)/
Setara dengan/
Foreign
Equivalent in Rp
currency (full amount)
(angka penuh)/
Setara dengan/
Foreign
Equivalent in Rp
currency (full amount)
Aset
Assets USD SGD
9.190
86.590
9.126
87.869
Piutang usaha
USD
35.123.375
436.934.785
42.636.884
519.700.977
2.323.994
4.646.175
Piutang retensi
USD
17.890.929
222.563.162
17.312.018
211.016.187
USD
18.880.143
21.250.463
USD
1.554.581
234.868.981 19.338.988
259.021.890 2.085.734
RM B
1.494.121
18.586.860
95.272.459 Cash and cash equivalents
Kas dan setara kas
-
-
7.816.265
Jaminan
Retention receivables Unbilled contract
Pendapatan kontrak belum tertagih
Trade receivables
171.116
932.379.366
Jumlah aset
1.091.831.291
2014
Total assets
Mata uang asing
(angka penuh)/ currency (full
Deposits
2013
Mata uang asing Foreign
revenue
Setara dengan/ Equivalent in Rp
amount)
(angka penuh)/ Foreign currency (full
Setara dengan/ Equivalent in Rp
amount)
Liabilitas
Liabilities
Hutang bank
USD
14.017.672
174.379.840
32.477.548
395.868.827
Bank loans
Hutang usaha
USD
5.690.137
70.785.310
2.334.273
28.452.449
Trade payables
SGD
2.309
21.760
2.309
22.235
Hutang retensi
USD
328.431
4.085.682
328.431
4.003.242
Retention payable
Uang muka kontrak
USD
10.129.904
126.016.006
2.554.499
31.136.791
Advanced contract
Pinjaman jangka panjang
USD
75.322.166 926.850
918.101.881 141.613
Long-term loan
SGD
937.007.745 8.732.880
75.322.166
Hutang lain - lain
1.377.727.038
Total liabilities
1.321.029.223
Jumlah liabilitas Jumlah liabilitas - Bersih
14.708
(
388.649.857)
(
285.895.747)
Other payables
Total liabilities - Net
136
Menjadi Perusahaan Besar yang Teruji Oleh Persaingan yang Mendunia
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/68
Exhibit E/68
PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2014 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2014 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)
33. ASET DAN LIABILITAS DALAM MATA UANG ASING (Lanjutan)
33. ASSETS AND LIABILITIES DENOMINATED IN FOREIGN CURRENCIES (Continued)
Pada tanggal 12 Mei 2015 (tanggal laporan auditor independen) dan 31 Desember 2014, aset dan liabilitas dalam mata uang asing dilaporkan dalam Rupiah dengan menggunakan kurs sebagai berikut:
On 12 May 2015 (date of independent auditors’ report) and 31 December 2014, assets and liabilities denominated in foreign currencies were reported in Rupiah currency by using the exchange rates:
12 Mei/12 May
31 Desember/31 D ecember
2015
2014
2013
USD 1
13.203,00
12.440,00
12.189,00
SGD 1
9.863,30
9.422,11
9.627,99
RM B 1
2.158,94
2.033,11
1.999,22
Apabila aset dan liabilitas dalam mata uang asing pada tanggal 31 Desember 2014 dijabarkan dengan menggunakan kurs yang berlaku pada tanggal penyelesaian laporan keuangan ini, maka jumlah liabilitas bersih dalam mata uang asing akan mengalami kenaikan sebesar Rp 23.711.839. 34. INFORMASI MENGENAI PIHAK BERELASI
34. RELATED PARTIES INFORMATION
Dalam kegiatan usaha yang normal, Perusahaan dan entitas anaknya telah melakukan transaksi dengan pihakpihak berelasi yang terutama terdiri dari pendapatan, pembelian, uang muka, sewa kantor, pinjaman dan transaksi keuangan lainnya dengan menggunakan kebijakan harga dan syarat transaksi yang sama dengan pihak ketiga. a.
If assets and liabilities denominated in foreign currencies at 31 December 2014 are translated using the exchange rates prevailing at the date of completion of the financial statements, amounts of net liabilities denominated in foreign currency will increase Rp 23,711,839.
Sifat hubungan dan transaksi
The Company and its subsidiaries, in their regular conduct of business, have engaged in transactions with related parties principally consisting of revenue, purchases, advances, office rental, loan and other financial transactions using the same pricing policies and conditions as those transactions with third parties. a. Nature of relationship and transactions
Rincian dari sifat hubungan dan transaksi pihak-pihak yang berelasi adalah sebagai berikut:
Details of the nature of relationships and transactions with related parties are as follows:
i.
Perusahaan berada di bawah pengendalian/ manajemen yang sama: PT Maxima Infrastruktur
i.
The Company under the management: PT Maxima Infrastruktur
ii.
Entitas asosiasi Lihat Catatan Perusahaan.
ii.
Associates entity See Notes 12 for associates entity of the Company.
12
untuk
entitas
asosiasi
same
control/
137
Being A Large Company Which is Proven by the Worldwide Competition
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/69
Exhibit E/69
PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2014 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 34.
PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2014 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)
INFORMASI MENGENAI PIHAK BERELASI (Lanjutan)
34.
b. Ikhtisar
RELATED PARTIES INFORMATION (Continued) b. Summary
Berikut ini disajikan saldo aset dan liabilitas atas transaksi dengan pihak berelasi:
Assets and liabilities arising from transactions with related parties are as follows:
Aset lancar
Current assets
2014
2013
Piutang usaha Truba Arabia Co. Ltd. PT Maxima Infrastruktur Lain-lain (masing-masing dibawah Rp 200 juta) Jumlah
Trade receivables 6.919.850 -
3.693.640 128.974.865
Truba Arabia Co. Ltd. PT Maxima Infrastruktur
9.931
Others (each below Rp 200 millions)
6.919.850
132.678.436
Total
0,002%
4,90%
Percentage of total consolidated assets
Persentase terhadap jumlah aset konsolidasian Piutang retensi PT Maxima Infrastruktur
Retention receivable -
161.636.037
-
5,96%
PT Maxima Infrastruktur
Persentase terhadap jumlah aset konsolidasian
Pendapatan kontrak yang belum ditagih PT Maxima Infrastruktur
Percentage of total consolidated assets
Unbilled contract revenue -
50.028.153
-
1,85%
PT Maxima Infrastruktur
Persentase terhadap jumlah aset konsolidasian
Percentage of total consolidated assets
138
Menjadi Perusahaan Besar yang Teruji Oleh Persaingan yang Mendunia
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/70 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2014 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 34.
INFORMASI MENGENAI PIHAK BERELASI (Lanjutan)
Exhibit E/70 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2014 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 34. RELATED PARTIES INFORMATION (Continued)
b. Ikhtisar (Lanjutan)
b. Summary (Continued)
Aset lancar
Current assets 2014
2013
Piutang lain-lain
Other receivables -
51.437.580
PT Maxima Infrastruktur
-
1.461.642
Others (each below Rp 1 billion)
Jumlah piutang lain-lain
-
52.899.222
Penyisihan kerugian penurunan nilai
-
Jumlah piutang lain-lain - Bersih
-
46.149.941
Total other receivables - Net
-
1,70%
Percentage to total consolidated assets
PT Maxima Infrastruktur Lain-lain (masing-masing di bawah Rp 1 milyar)
(
6.749.281)
Total other receivables Allowance for impairment loss
Persentase terhadap jumlah aset konsolidasian
Perusahaan memberikan pinjaman dana tunai kepada beberapa perusahaan pihak berelasi yang bersifat jangka pendek dan setiap saat dapat dilunasi (payable on demand). Pinjaman tersebut tidak dikenakan bunga dan tidak ada jaminan serta tidak ada jangka waktu pengembalian yang tetap.
The Company gives the loan in cash to a few related companies that have short-term and can be withdrawn anytime (payable on demand). The loan is non bearing interest and no guarantee is provided and have no term of repayment.
Berdasarkan hasil penelahaan terhadap status akun piutang pihak berelasi- piutang lain-lain untuk tahuntahun yang berakhir 31 Desember 2014 dan 2013, manajemen Perusahaan dan entitas anaknya berpendapat bahwa penyisihan kerugian penurunan nilai yang dibentuk adalah cukup untuk menutup kemungkinan kerugian penurunan nilai piutang di atas.
Based on a review of the status of receivables from related parties – other receivables for the years ended 31 December 2014 and 2013, the management of the Company and its subsidiaries is of the opinion that allowance for impairment loss is sufficient to cover potential losses arising from uncollectability of the above receivables.
139
Being A Large Company Which is Proven by the Worldwide Competition
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/71
Exhibit E/71
PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2014 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 34.
INFORMASI MENGENAI PIHAK BERELASI (Lanjutan)
PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2014 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 34. RELATED PARTIES INFORMATION (Continued)
b. Ikhtisar (Lanjutan)
b. Summary (Continued)
Liabilitas lancar
Current liabilities 2014
2013
Hutang usaha PT Maxima Infrastruktur
Trade payables -
14.363.196
PT Maxima Infrastruktur
-
691.167
Others (each below Rp 1 billion)
-
15.054.363
-
0,52%
Lain-lain (masing-masing dibawah Rp 1 milyar) Jumlah
Percentage to total
Persentase terhadap jumlah liabilitas konsolidasian Hutang lain-lain
Others payable 4.281.286
-
10.000
Koperasi Tritunggal
Lain-lain
-
14.072
Other
Jumlah
-
4.305.358
-
0,14%
liabilitas konsolidasian
35.
Segmen primer
Segmen sekunder
Beban pendapatan Jawa Sumatera Kalimantan Sulawesi Papua Jumlah
SEGMENT INFORMATION In 2014 and 2013, the revenue of the Company and its subsidiaries there is only one primary segment that is construction segment. b. Secondary segment
2014
Jumlah
consolidated liabilities
a. Primary segment
Tahun 2014 dan 2013, pendapatan Perusahaan dan entitas anaknya hanya ada satu segmen primer yaitu segmen konstruksi.
Pendapatan dari pihak ketiga Jawa Sumatera Kalimantan Sulawesi Papua Lainnya
Total Percentage to total
35. INFORMASI SEGMEN
b.
PT Truba Jaya Engineering
-
Koperasi Tritunggal
Persentase terhadap jumlah
a.
consolidated liabilities
Dividend payable -
Hutang dividen PT Truba Jaya Engineering
Total
2013
628.750.832 515.427.213 128.533.500 39.800.196 3.338.130 9.763.395
789.335.717 489.846.294 186.973.634 53.234.658 6.356.162 1.770.384
Revenue from third parties Java Sumatera Kalimantan Sulawesi Papua Others
1.325.613.266
1.527.516.849
Total
512.280.101 444.334.545 83.975.567 39.368.845 2.170.890
750.583.625 384.659.819 215.057.061 43.009.487 4.378.585
Cost of revenue Java Sumatera Kalimantan Sulawesi Papua
1.082.129.948
1.397.688.577
Total
Untuk informasi aset segmen geografis tidak disajikan mengingat seluruh proyek dikendalikan oleh Perusahaan dan entitas anaknya yang berkedudukan di Jakarta.
Information on geographical assets are not presented as all projects are under the control of the Company and its subsidiaries domiciled in Jakarta.
140
Menjadi Perusahaan Besar yang Teruji Oleh Persaingan yang Mendunia
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/72
Exhibit E/72
PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2014 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 36.
IKATAN
PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2014 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 36.
COMMITMENTS TJE, subsidiaries, has certain commitments to settle the following projects as follows:
TJE, entitas anak, memiliki beberapa komitmen untuk menyelesaikan proyek-proyek sebagai berikut ini: Mata uang asing USD (nilai penuh)/
Periode
Foreign currency
penyelesaian/ Completion
USD (full amount)
Rp
period
Pelanggan Konsorsium Shanghai Electric Corp dengan M axima Infrastruktur PT Chevron Pacific Indonesia - Riau
Customers 188.645.611 84.558.949
M ar-15
Consortium Shanghai Electric Corp with Maxima Infrastruktur
33.939.950
M ar-15
PT Chevron Pacific Indonesia - Riau PT Holcim Indonesia Tbk - Tuban
-
PT Holcim Indonesia Tbk - Tuban
-
2.000.000
Jun-17
Thyssenkrupp Polysius Indonesia
-
179.218.549
Apr-15
Thyssenkrupp Polysius Indonesia
PT Nusa Tambang Pratama - Sangatta
-
66.000.000
M ay-15
PT Nusa Tambang Pratama - Sangatta
PT Vale Indonesia Tbk - Sorowako
-
36.821.328
Jun-15
PT Vale Indonesia Tbk - Sorowako
PT Unilever Oleochemical Indonesia
-
99.286.191
M ay-15
PT Unilever Oleochemical Indonesia
PT Lontar Papyrus Pulp & Paper Ind.
-
92.758.758
Dec-15
PT Lontar Papyrus Pulp & Paper Ind.
PT JGC - PT. Raga Perkasa Eka Guna - J/O PT Tanjung Enim Lestari Pulp and Paper
-
18.183.000 41.641.512
Dec-17
PT JGC - PT. Raga Perkasa Eka Guna - J/O PT Tanjung Enim Lestari Pulp and Paper
Jumlah
273.204.560
37. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN
Nov-17
Total
569.849.288
37.
FINANCIAL RISK MANAGEMENT
Aktivitas Perusahaan dan entitas anaknya mengandung berbagai risiko keuangan seperti risiko kredit, risiko likuditas, risiko pasar dan risiko pasar lain. Secara keseluruhan, program manajemen risiko keuangan Perusahaan dan entitas anak terfokus untuk menghadapi ketidakpastian pasar uang dan meminimalisasi potensi kerugian yang berdampak pada kinerja keuangan Perusahaan dan entitas anaknya.
The Company’s and its subsidiaries‘ activities are exposed to few financial risks such market risks, credit risks, market risks and other market risks. The Company’s and its subsidiaries‘ overall management program focuses to mitigate to volatility of financial markets and to minimize potential adverse effects on the Company’s and its subsidiaries‘ financial performance.
a. Risiko pasar
a. Market risk
Perusahaan dan entitas anaknya menyadari adanya risiko pasar yang terjadi akibat fluktuasi mata uang Rupiah terhadap Dolar AS, serta fluktuasi suku bunga pinjaman, sehingga entitas anak melakukan kontrak lindung nilai dengan tujuan melakukan aktivitas lindung nilai atas ketidakpastian fluktuasi suku bunga dan fluktuasi mata uang asing yang timbul dari arus kas pokok dan bunga pinjaman dari entitas anak.
The Company and its subsidiaries are aware of market risk due to foreign exchange fluctuation of Rupiah against US Dollar and interest rate fluctuation, hence, the subsidiaries have entered into hedging contracts to hedge the uncertainty of interest rate and foreign exchange fluctuations arising from the loan principal and interest payments from each subsidiaries.
141
Being A Large Company Which is Proven by the Worldwide Competition
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/73
Exhibit E/73
PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2014 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 37. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (Lanjutan)
PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2014 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 37. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (Continued)
a. Risiko pasar (Lanjutan)
a. Market risk (Continued)
Risiko Nilai Tukar Mata Uang Asing
Foreign Exchange Risk
Perubahan nilai tukar telah dan diperkirakan akan terus, memberikan pengaruh terhadap hasil usaha dan arus kas Perusahaan.
Changes in exchange rates have affected and may continue to affect the Company’s results of operations and cash flows.
Risiko pasar dikendalikan dengan menilai dan memantau pergerakan mata uang asing terhadap laporan keuangan.
Market risk is mitigated through assessing and monitoring the movement in foreign currencies to the Company’s financial statements.
Pada tanggal 31 Desember 2014, jika Rupiah melemah 6,13% terhadap mata uang asing Dolar AS dengan seluruh variabel lain tetap, maka rugi tahun berjalan lebih rendah Rp 23.711.839 terutama yang timbul sebagai akibat kerugian selisih kurs atas penjabaran aset dan liabilitas moneter dalam mata uang asing.
As of 31 December 2014, if the Rupiah had weakened by 6.13% against the foreign currency of US Dollar with all other variables held constant, loss for the period would have been lower Rp 23,711,839 mainly as a result of foreign exchange loss on translation of monetary assets and liabilities denominated in foreign currency.
Risiko Tingkat Suku Bunga
Interest Rate Risk
Perusahaan menghadapi risiko tingkat suku bunga yang disebabkan oleh perubahan tingkat suku bunga pinjaman yang dikenakan bunga. Suku bunga atas pinjaman jangka pendek dan jangka panjang dapat berfluktuasi sepanjang periode pinjaman. Kebijakan keuangan memberikan panduan bahwa eksposur tingkat bunga harus diidentifikasi dan diminimalisasi/dinetralisasi secara tepat waktu.
The Company is exposed to interest rate risk through the impact of rate changes on interestbearing liabilities. Interest rate for short and long-term borrowing can fluctuate over the borrowing period. The treasury policy sets the guideline that the interest rate exposure shall be identified and minimised/ neutralised promptly.
Untuk mengukur risiko pasar atas pergerakan suku bunga, Perusahaan melakukan analisa marjin dan pergerakan suku bunga dan melakukan transaksi kontrak swap tingkat bunga untuk melindungi suku bunga pinjaman dalam mata uang asing terhadap risiko ketidakpastian tingkat suku bunga.
To measure market risk of interest rate fluctuation, the Company primarily uses interest margin and spread analysis and enters into interest rate swap contracts to hedge the foreign currency interest loans from interest rate uncertainty.
Profil pinjaman jangka panjang adalah sebagai berikut:
The Company’s long-term liabilities are as follows:
2014
Hutang jangka panjang - setelah dikurangi bagian yang jatuh tempo dalam waktu satu tahun Rupiah Hutang bank Sewa pembiayaan Dolar AS Hutang bank Hutang lain jangka panjang Jumlah
Jumlah/ Amount
2013
Suku bunga/ Interest rate
Jumlah/ Amount
Suku bunga/ Interest rate
29.576.068
8,00%-10,00%
20.833.333 44.774.998
11,00% - 12,00% 8,00%-10,00%
108.205.353 937.007.745
5,00%-8,00% 10,00%
23.126.189 918.101.881
5,00% - 10,50% 8,00%
1.074.789.166
1.006.836.401
Long term debt - Net of current portion Rupiah Bank loans Finance leases US Dollar Bank loans Long-term other payables Total
142
Menjadi Perusahaan Besar yang Teruji Oleh Persaingan yang Mendunia
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/74
Exhibit E/74
PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2014 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 37. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (Lanjutan)
PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2014 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 37. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (Continued)
b. Risiko kredit
b. Credit risk
Perusahaan dan entitas anaknya memiliki risiko kredit yang terutama berasal dari simpanan di bank, piutang usaha dan piutang lain-lain.
The Company and its subsidiaries are exposed to credit risk primarily from deposits with banks, trade receivables and other receivables.
Kualitas kredit aset keuangan
Credit quality of financial assets
Risiko kredit adalah risiko kerugian keuangan yang timbul jika pelanggan Perusahaan dan entitas anaknya gagal memenuhi liabilitas kontraktualnya kepada Perusahaan dan entitas anaknya. Risiko kredit Perusahaan dan entitas anaknya terutama melekat kepada kas dan setara kas, piutang usaha, piutang retensi dan piutang lain-lain. Perusahaan menempatkan kas dan setara kas pada institusi keuangan yang terpercaya, sedangkan piutang usaha dan piutang lain-lain sebagian besar hanya dilakukan dengan menjalin kerjasama dengan mitra usaha yang memiliki reputasi baik dan melalui perikatan atau kontrak yang dapat memitigasi risiko kredit.
Credit risk is the risk of financial losses incurred if a customer of the Company and its subsidiaries failed to fulfill contractual liability to the Company and its subsidiaries. Credit risk the Company and its subsidiaries mainly attached to the cash and cash equivalents, trade receivable, retention receivables and other receivables. The Company placed cash and cash equivalents in reliable financial institutions, while accounts receivable and other receivables are mostly due from a business partner who has a good reputation and is done through a commitment or contract to mitigate credit risk.
Sebagai tambahan, jumlah piutang dipantau secara terus-menerus untuk mengurangi risiko penurunan nilai atas piutang.
In addition, the amount of receivables is monitored on an ongoing basis to reduce the risk of impairment of receivables.
Manajemen yakin terhadap kemampuan untuk mengendalikan dan menjaga eksposur risiko kredit pada tingkat yang minimal. Eksposur maksimum risiko kredit pada tanggal pelaporan adalah sebagai berikut:
Management is confident in its ability to control and sustain minimal exposure of credit risk. The maximum credit risk exposure at the reporting date is as follows:
Kas dan setara kas Piutang usaha Piutang retensi Piutang lain-lain Jumlah
2014
2013
35.946.746 496.837.031 222.563.162 485.085.511
148.196.345 601.972.871 267.835.055 529.963.873
Cash and cash equivalents Trade receivables Retention receivables
1.240.432.450
1.547.968.144
Total
c. Risiko likuiditas Risiko likuiditas timbul apabila Perusahaan dan entitas anaknya mengalami kesulitan dalam mendapatkan sumber pendanaan untuk membiayai modal kerja dan belanja modal. Risiko likuiditas juga dapat timbul akibat ketidaksesuaian atas sumber dana yang dimiliki dengan pembayaran liabilitas yang telah jatuh tempo.
Other receivables
c. Liquidity risk Liquidity risk arises in situations where the Company and its subsidiaries have difficulties in obtaining funding sources to fund their working capital and capital expenditure. Liquidity risk also arises in situations where there is mismatch between the funding sources and any obligations that have matured.
143
Being A Large Company Which is Proven by the Worldwide Competition
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/75 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2014 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 37. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (Lanjutan) c. Risiko likuiditas (Lanjutan)
Exhibit E/75 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2014 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 37. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (Continued) c. Liquidity risk (Continued)
Perusahaan dan entitas anaknya melakukan mitigasi risiko likuiditas dengan cara menganalisa ketersediaan arus kas dan struktur pendanaan sesuai dengan Pedoman Pengendalian Intern Perusahaan.
The Company and its subsidiaries mitigate liquidity risk by analyzing the cashflow availability as well as their funding structure in accordance with the Company’s Internal Control Manual.
Risiko likuiditas timbul dalam keadaan di mana Perusahaan dan entitas anaknya mengalami kesulitan dalam mendapatkan sumber pendanaan. Manajemen risiko likuiditas berarti menjaga kecukupan saldo kas dan setara kas. Perusahaan mengelola risiko likuiditas dengan mengawasi arus kas aktual dan proyeksi secara terus menerus dan mengawasi profil tanggal jatuh tempo aset dan liabilitas keuangan.
Liquidity risk arises in situations where the Company and its subsidiaries has difficulties in obtaining funding. Prudent liquidity risk management implies maintaining sufficient cash and cash equivalents. The Company manages liquidity risk by continuously monitoring forecast and actual cash flows and monitor the maturity profiles of financial assets and liabilities.
Perusahaan dan entitas anaknya memonitor proyeksi persyaratan likuiditas untuk memastikan bahwa Perusahaan memiliki saldo kecukupan kas untuk memenuhi keperluan operasi serta menjaga kecukupan dalam fasilitas pinjaman yang belum ditarik sepanjang waktu sehingga Perusahaan memenuhi semua batas atau persyaratan fasilitas pinjaman.
The Company and its subsidiaries monitors forecasts of the liquidity requirements to ensure that it has sufficient cash to meet operational needs while maintaining sufficient headroom on its undrawn committed borrowing facilities at all times so that the Company does not breach the borrowing limits or covenants on any of its borrowing facilities.
Tabel di bawah menunjukkan analisis jatuh tempo liabilitas keuangan Perusahaan dan entitas anaknya dalam rentang waktu yang menunjukkan jatuh tempo kontraktual untuk semua liabilitas keuangan non-derivatif dan derivatif di mana jatuh tempo kontraktual sangat penting untuk pemahaman terhadap arus kas. Jumlah yang diungkapkan dalam tabel adalah arus kas kontraktual yang tidak terdiskonto (termasuk pembayaran pokok dan bunga).
The following table analyse the Company and its subsidiaries’ financial liabilities into relevant maturity groupings based on their contractual maturities for all non-derivative financial liabilities and derivative financial instruments for which the contractual maturities are essential for an understanding of the timing of the cash flows. The amounts disclosed in the table are the contractual undiscounted cash flows (including principal and interest payment).
144
Menjadi Perusahaan Besar yang Teruji Oleh Persaingan yang Mendunia
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/76 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2014 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 37. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (Lanjutan)
Exhibit E/76 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2014 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 37. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (Continued)
c. Risiko likuiditas (Lanjutan)
c. Liquidity risk (Continued) Jumlah tercatat/ Carrying amount
2014 Hutang bank Hutang usaha Hutang lain-lain Biaya masih harus dibayar Hutang sewa pembiayaan Hutang lain jangka panjang Jumlah 2013 Hutang bank Hutang usaha Hutang lain-lain Biaya masih harus dibayar Hutang sewa pembiayaan Hutang lain jangka panjang Jumlah
Arus kas kontraktual/ Contractual cash flow
Sampai dengan satu tahun/ Until one year
311.401.752 485.924.061 6.658.156 559.779.948 45.167.295 937.007.745
311.401.752 485.924.061 6.658.156 559.779.948 45.167.295 937.007.745
203.196.399 485.924.061 6.658.156 559.779.948 15.591.227 937.007.745
2.345.938.957
2.345.938.957
2.208.157.536
454.609.695 543.346.858 50.007.309 427.233.710 58.594.870 918.101.881
454.609.695 543.346.858 50.007.309 427.233.710 58.594.870 918.101.881
410.650.173 543.346.858 50.007.309 427.233.710 13.819.872 -
2.451.894.323
2.451.894.323
1.445.057.922
Lebih dari satu tahun/ More than one year 108.205.353 Bank loans Trade payables Other payables Accrued expenses 29.576.068 Finance lease payables Long-term other payables 137.781.421
Total
43.959.522 Bank loans Trade payables Other payables Accrued expenses 44.774.998 Finance lease payables 918.101.881 Long-term other payables 1.006.836.401
Total
Estimasi nilai wajar
Fair value estimation
Nilai wajar aset dan liabillitas keuangan diestimasi untuk keperluan pengakuan dan pengukuran atau untuk keperluan pengungkapan.
The fair value of financial assets and financial liabilities must be estimated for recognition and measurement or for disclosure purposes.
PSAK 60, “Instrumen Keuangan: Pengungkapan” mensyaratkan pengungkapan atas pengukuran nilai wajar dengan tingkat hirarki nilai wajar sebagai berikut: (a) harga kuotasian (tidak disesuaikan) dalam pasar aktif untuk aset atau liabilitas yang identik (tingkat 1); (b) input selain harga kuotasian yang termasuk dalam tingkat 1 yang dapat diobservasi untuk aset atau liabilitas, baik secara langsung (misalnya harga) atau secara tidak langsung (misalnya derivasi dari harga) (tingkat 2); dan (c) input untuk aset atau liabilitas yang bukan berdasarkan data pasar yang dapat diobservasi (input yang tidak dapat diobservasi) (tingkat 3).
PSAK 60, “Financial Instruments: Disclosures” requires disclosure of fair value measurements by level of the following fair value measurement hierarchy: (a) quoted prices (unadjusted) in active markets for identical assets or liabilities (level 1);
Aset dan liabilitas keuangan Perusahaan dan entitas anaknya yang diukur dan diakui pada nilai wajar (tingkat 2) adalah piutang dan utang derivatif.
The Company’s and its subsidiaries financial assets and liabilities that are measured and recognized at fair value (level 2) are derivative receivables and payables.
(b) inputs other than quoted prices included within level 1 that are observable for the asset or liability, either directly (as prices) or indirectly (derived from prices) (level 2); and (c) inputs for the asset or liability that are not based on observable market data (unobservable inputs) (level 3).
145
Being A Large Company Which is Proven by the Worldwide Competition
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/77 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2014 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 37. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (Lanjutan) c. Risiko likuiditas (Lanjutan)
Exhibit E/77 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2014 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 37. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (Continued) c. Liquidity risk (Continued)
Estimasi nilai wajar (Lanjutan)
Fair value estimation (Continued)
Nilai wajar untuk instrumen keuangan yang diperdagangkan di pasar aktif ditentukan berdasarkan kuotasi nilai pasar pada tanggal pelaporan. Kuotasi nilai pasar yang digunakan Perusahaan dan entitas anaknya untuk aset keuangan adalah harga penawaran (bid price), sedangkan untuk liabilitas keuangan menggunakan harga jual (ask price). Instrumen keuangan ini termasuk dalam tingkat 1.
The fair value of financial instruments traded in active markets is based on quoted market prices at the reporting date. The quoted market price used for financial assets held by the Company and its subsidiaries is the current bid price, while financial liabilities use ask price. These instruments are included in level 1.
Nilai wajar instrumen keuangan yang tidak diperdagangkan di pasar aktif ditentukan dengan menggunakan teknik penilaian tertentu. Teknik tersebut menggunakan data pasar yang dapat diobservasi sepanjang tersedia dan seminimal mungkin mengacu pada estimasi. Apabila seluruh input signifikan atas nilai wajar dapat diobservasi, instrumen keuangan ini termasuk dalam tingkat 2.
The fair value of financial instruments that are not traded in an active market is determined using valuation techniques. These valuation techniques maximize the use of observable market data where it is available and rely as little as possible on estimates. If all significant inputs required to fair value an instrument are observable, the instrument is included in level 2.
Jika satu atau lebih input yang signifikan tidak berdasarkan data pasar yang dapat diobservasi, maka instrumen tersebut masuk ke dalam tingkat 3.
If one or more of the significant inputs is not based on observable market data, the instrument is included in level 3.
Teknik penilaian tertentu digunakan untuk menentukan nilai instrumen keuangan mencakup: penggunaan harga yang diperoleh dari bursa atau pedagang efek untuk instrumen sejenis; dan teknik lain seperti analisis arus kas yang didiskonto digunakan untuk menentukan nilai instrumen keuangan lainnya.
Specific valuation techniques used to value financial instruments include: the use of quoted market prices or dealer quotes for similar instruments; and
other techniques, such as discounted cash flows analysis, are used to determine fair value for the remaining financial instruments.
146
Menjadi Perusahaan Besar yang Teruji Oleh Persaingan yang Mendunia
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/78
Exhibit E/78
PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2014 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 37. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (Lanjutan)
PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2014 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 37. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (Continued)
c. Risiko likuiditas (Lanjutan)
c. Liquidity risk (Continued)
Estimasi nilai wajar (Lanjutan)
Fair value estimation (Continued)
Tabel di bawah ini menggambarkan nilai tercatat dan nilai wajar dari aset dan liabilitas keuangan:
The fair values of financial assets and liabilities, together with the carrying amounts, are as follows:
2014 Nilai tercatat/ Nilai wajar/ Carrying amount Fair amount Aset keuangan Kas dan setara kas Piutang usaha Piutang retensi Piutang lain-lain Jumlah Liabilitas keuangan Hutang usaha Hutang lain-lain Biaya masih harus dibayar Hutang bank Hutang sewa pembiayaan Hutang lain jangka panjang Jumlah
2013 Nilai tercatat/ Nilai wajar/ Carrying amount Fair amount
35.946.746 496.837.031 222.563.162 485.085.511
35.946.746 496.837.031 222.563.162 485.085.511
148.196.345 601.972.871 267.835.055 529.963.873
148.196.345 601.972.871 267.835.055 529.963.873
Financial assets Cash and cash equivalents Trade receivables Retention receivables Other receivables
1.240.432.450
1.240.432.450
1.547.968.144
1.547.968.144
Total
485.924.061 6.658.156 559.779.948 311.401.752 45.167.295 937.007.745
485.924.061 6.658.156 559.779.948 311.401.752 45.167.295 937.007.745
543.346.858 50.007.309 427.233.710 454.609.695 58.594.870 918.101.881
543.346.858 50.007.309 427.233.710 454.609.695 58.594.870 918.101.881
Financial liabilities Trade payables Other payables Accrued expenses Bank loans Finance lease payables Long-term other payables
2.345.938.957
2.345.938.957
2.451.894.323
2.451.894.323
Total
Nilai wajar atas sebagian besar aset dan liabilitas keuangan mendekati nilai tercatat karena dampak pendiskontoan yang tidak signifikan. 38. PENGELOLAAN PERMODALAN
The fair value of most of the financial assets and liabilities approximates their carrying amount, as the impact of discounting is not significant. 38. CAPITAL MANAGEMENT
Tujuan utama pengelolaan permodalan Perusahaan dan entitas anaknya adalah untuk memastikan bahwa Perusahaan dan entitas anaknya memelihara peringkat kredit yang kuat dan rasio permodalan yang sehat untuk mendukung bisnis dan memaksimumkan nilai pemegang saham Perusahaan.
The primary objective of the Company’s and its subsidiaries capital management is to ensure that it maintains a strong credit rating and healthy capital ratios in order to support its business and maximize shareholder value.
Perusahaan mengelola struktur permodalan dan membuat penyesuaian terhadap struktur permodalan tersebut terkait dengan perubahan kondisi ekonomi. Untuk memelihara atau menyesuaikan struktur permodalan, Perusahaan melakukan kebijakan dengan menunda pembayaran dividen kepada pemegang saham.
The Company manage its capital structure and make adjustments to it, in light of changes in economic conditions. To maintain or adjust the capital structure, the Company and its subsidiaries may adjust dividend payments to shareholders, return capital to shareholders or issue new shares.
147
Being A Large Company Which is Proven by the Worldwide Competition
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/79 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2014 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 38. PENGELOLAAN PERMODALAN (Lanjutan)
Exhibit E/79 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2014 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 38.
CAPITAL MANAGEMENT (Continued)
Perusahaan dan entitas anaknya memantau penggunaan modal dengan menggunakan gearing ratio yaitu utang neto dibagi dengan total modal ditambah hutang neto. Perusahaan memasukkan hutang neto, hutang sewa pembiayaan, hutang usaha, hutang lain-lain dan pinjaman. Modal meliputi ekuitas yang dapat diatribusikan kepada pemegang ekuitas Perusahaan. Tidak terdapat perubahan dari periode sebelumnya terhadap manajemen permodalan Perusahaan.
The Company and its subsidiaries monitors capital using a gearing ratio, which is net debt divided by total capital plus net debt. The Company includes within net debt, finance lease payables, trade payables, other payables and loans and borrowings. Capital includes equity attributable to the equity holders of the Company. There were no changes from the previous period for the Company’s capital management.
Pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 total liabilitas bersih terhadap total ekuitas adalah sebesar Rp 179.114.661 dan Rp 273.493.289 dan gearing ratio adalah sebesar 255% dan 163%.
On 31 December 2014 and 2013 total net liabilities to total equity amounting to Rp 179,114,661 and Rp 273,493,289 and gearing ratio amounting to 255% and 163%.
Untuk tahun-tahun yang berakhir 31 Desember 2014 dan 2013, Perusahaan telah taat dengan persyaratan manajemen permodalan.
For the years ended 31 December 2014 and 2013, the Company has complied with its capital management requirements.
39. KONTINJENSI
39.
CONTINGENCIES
TJE, entitas anak.
TJE, a subsidiary.
Berdasarkan surat keputusan Badan Arbitrase Nasional Indonesia (“BANI”) No. 548/XII/ARBBANI/2013 tanggal 4 Nopember 2014, Perusahaan telah dinyatakan melakukan wanprestasi terhadap PT Adhi karya (Persero) Tbk atas perjanjian Contract Agreement for Civil Work Coal Handling System and Auxiliary System PLTU 2 Jawa Barat, 3 x 350 MW, Pelabuhan Ratu, Sukabumi tanggal 1 Mei 2009 beserta adendum-adendumnya. Berdasarkan keputusan tersebut, pihak Perusahaan berkewajiban untuk melakukan pembayaran kepada PT Adhi Karya (Persero) Tbk sebesar Rp 23.923.590 beserta biaya administrasi sebesar Rp 396.378.
Pursuant to Decree Badan Arbitrase Nasional Indonesia (“BANI”) No. 548/XII/ARB-BANI/2013 dated 4 November 2014, the Company has been declared in default against PT Adhi Karya (Persero) Tbk upon Contract Agreement for Civil Work Coal Handling System and Auxiliary System PLTU 2 Jawa Barat, 3 x 350 MW, Pelabuhan Ratu, Sukabumi dated 1 May 2009 and its addendum. Pursuant to decree, the Company has obligation to paid PT Adhi Karya (Persero) Tbk amounting to Rp 23,923,590 with administration fee amounting to Rp 396,378.
Sampai dengan tanggal laporan auditor independen (1 April 2015), pihak manajemen TJE, entitas anak, masih dalam proses pengajuan keberatan atas keputusan tersebut.
Until the dated of independent auditor opinion (1 April 2015), the management of TJE, a subsidiary, still processing of filling an appeal against the decision.
148
Menjadi Perusahaan Besar yang Teruji Oleh Persaingan yang Mendunia
Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/80 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2014 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 40. KESINAMBUNGAN USAHA
Exhibit E/80 PT TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2014 (Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 40.
GOING CONCERN
Laporan keuangan konsolidasian disusun dengan anggapan bahwa Perusahaan dan entitas anaknya akan melanjutkan kelangsungan usahanya. Pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013, Perusahaan mengalami kerugian sebesar Rp 92.161.915 dan Rp 661.064.466 serta mengalami defisit sebesar Rp 1.647.365.913 dan Rp 1.588.965.203 serta modal kerja negatif pada tahun 2014 sebesar Rp 556.785.891. Kondisi ini menimbulkan keraguan yang signifikan mengenai kemampuan Perusahaan dan entitas anaknya untuk mempertahankan kelangsungan usahanya. Laporan keuangan konsolidasian tidak mencakup penyesuaian yang mungkin timbul akibat dari ketidakpastian ini.
The consolidated financial statements have been prepared with assuming which the Company and its subsidiaries will be continued. On 31 December 2014 and 2013, the Company losses amounting to Rp 92,161,915 and RP 661,064,466 and deficit amounting to Rp 1,647,365,913 and Rp 1,588,965,203 and negative working capital in 2014 amounting to Rp 556,785,891. This condition raises significant doubt about the Company and its subsidiaries ability to maintain its going concern. The consolidated financial statements do not include any adjustments that might arise as a result of this uncertainty.
Dalam menanggapi hal di atas tersebut, Perusahaan telah dan akan menerapkan langkah-langkah berikut:
To mentioned response in the above, the Company already have and will implemented the following steps:
1.
1.
The Company will not stop its operation because the shareholders declare to support the Company both concerning of financial issue, operations and management;
2.
The Company plan to pay liabilities to the banks, suppliers, vendor and subcontractor with cash or gradually
3.
The Company commited to looking for the new projects for business continuity and to achieve sales target that has been set before.
4.
The Company plan to evaluate cost efficiency to achieve the Company profit.
5.
The Company plan to restructuring loan to Bank Agris that will mature in 2015.
2.
3.
4.
5.
Perusahaan tidak akan menghentikan operasionalnya karena pemegang saham menyatakan tetap akan mendukung Perusahaan secara penuh baik yang menyangkut masalah keuangan, operasional maupun manajemen. Perusahaan akan memenuhi semua kewajiban kepada semua rekanan baik terhadap bank maupun kepada supplier, vendor dan subcontractor secara sekaligus ataupun dengan cara diangsur. Perusahaan berkomitmen akan mencari proyekproyek baru untuk kesinambungan usaha dan untuk mencapai target penjualan yang telah ditetapkan. Perusahaan akan mengevaluasi biaya-biaya yang tidak efisien dan melakukan langkah-langkah yang efektif untuk mencapai target laba Perusahaan. Perusahaan akan melakukan restrukturisasi utang Bank Agris yang jatuh tempo pada tahun 2015.
Being A Large Company Which is Proven by the Worldwide Competition
149 Laporan Tahunan 2014 Annual Report TRUBA MANUNGGAL