Modul ke:
Produksi Media PR Audio-Visual
Iklan Layanan Masyarakat Fakultas
FIKOM Program Studi
Kehumasan www.mercubuana.ac.id
Martina Shalaty Putri, M.Si
Pembuatan Video Iklan Layanan Masyarakat Untuk Edukasi • Di dalam kehidupan sehari-hari kita tidak terlepas dengan bersosialisasi dengan masyarakat, baik masyarakat di lingkungan rumah maupun tempat bekerja. Sebagai sifat alamiahnya bahwa manusia tidak dapat hidup sendiri tanpa bantuan orang lain. Oleh sebab itu, adanya kontak, komunikasi dan interaksi yang terjadi di dalam masyarakat selalu dibutuhkan guna membangun kebersamaan yang harmonis.
• Meskipun hidup di dalam suatu komunitas atau masyarakat yang sama, namun setiap individu adalah unik. Mereka mempunyai kepribadian masing-masing yang melekat di dalam tubuh dan jiwanya. Misalnya, kita semua mengetahui bahwa merokok sangat berbahaya bagi kesehatan, bahkan dapat membunuh secara perlahan, namun masih saja banyak orang yang tidak memperdulikan peringatan tersebut.
• Pembuatan video iklan layanan masyarakat diperlukan untuk menghimbau lebih dalam mengenai kepedulian masyarakat terhadap anggotanya. Manfaat dan Tujuan Pembuatan Video Iklan Layanan Masyarakat Contoh iklan layanan masyarakat bahaya merokok dapat didistribusikan ke semua kepala keluarga, televisi, pertemuan rutin masyarakat, dan di layar pada alun-alun sebuah kota. Dalam hal ini, semua perangkat atau pengurus di dalam organisasi kemasyarakatan dibantu dengan seluruh anggotanya harus berpartisipasi untuk mendukung Pembuatan iklan video layanan masyarakat, baik dari sarana dan prasarana, ide, tenaga dan biaya. Ini agar seluruh anggota masyarakat mempunyai peran demi kebaikan bersama.
• Pengurus organisasi kemasyarakatan sebagai pengurus inti biasanya menjadi percontohan anggotanya, oleh sebab itu mereka juga harus konsekuen dalam menerapkan pesan moral yang ada pada video layanan masyarakat. Tidak hanya video layanan masyarakat mengenai suatu “larangan” saja atau sesuatu yang “tidak boleh dilakukan”, namun sesuatu yang “harus dilakukan pun” perlu diberi sarana video.
•
Misalnya video layanan masyarakat pendidikan. Video ini khusus dibuat untuk para pelajar yang ada di masyarakat tersebut, agar mereka memanfaatkan waktu dengan maksimal untuk belajar demi tercapainya masa depan yang cerah. Di dalam pesan moral tersebut, perlu juga menunjukkan betapa besarnya pengorbanan para pahlawan di zaman dahulu ketika Indonesia masih dalam masa penjajahan. Masyarakat pribumi tidak diperbolehkan untuk bersekolah yang tinggi. Di dalam masa yang serba canggih ini, waktu harus diisi dengan belajar dan terus belajar. Perlu juga adanya himbauan bahwa bagi siswa yang kurang mampu tetap dapat bersekolah dengan adanya program beasiswa. Beasiswa akan lebih mudah didapat apabila prestasi siswa baik, dan itu semua didapat dengan terus belajar.
• Pembuatan video layanan masyarakat dalam bidang pendidikan ini perlu melibatkan pelajar itu sendiri karena ini ditujukan untuk mereka, misalnya mereka menyumbangkan ide dan tenaga. Layanan masyarakat kepolisian selalu dibuat oleh pihak kepolisian untuk memberikan sosialisasi bagi pemakai lalu lintas.
Pembuatan video iklan layanan masyarakat
• Pembuatan video iklan layanan masyarakat yang tidak kalah pentingnya adalah mengenai pencegahan berbagai penyakit. Ada banyak wabah penyakit yang timbul salah satunya dikarenakan kurangnya pengetahuan masyarakat mengenai bagaimana penyakit tersebut bisa timbul. Video layanan masyarakat ini dapat disosialisasikan kepada seluruh masyarakat baik di dalam perkumpulan desa, di Puskesmas, Posyandu, bahkan diedarkan ke seluruh kepala keluarga. Video layanan tersebut diantaranya seperti pengetahuan tentang penyakit TBC, HIV/AIDS, Diare, Disentri, Penyakit Kulit, dan lain sebagainya.
Iklan Layanan Masyarakat Dalam Suatu Perancangan Media Video • Iklan layanan masyarakat dilakukan beberapa tahap teknis produksi yaitu pra produksi, produksi, dan pasca produksi. Pada tahap pra produksi merupakan proses perancangan yang dilakukan sebelum membuat sebuah iklan layanan masyarakat. Tahap ini penulis melakukan beberapa fase, diantaranya:
Tahap ini penulis melakukan beberapa fase • a. Menentukan Cerita, Cerita yang dipilih adalah cerita tentang kehidupan anak-anak sebagai pekerja jalanan/anak jalanan, hal ini di akibatkan dari faktor ekonomi dan keluarga, informasi yang diperoleh berbagai sumber khususnya para anak-anak dan ibu yang ada di jalan, lalu diolah kembali menjadi sebuah cerita yang siap dibuat menjadi sebuah film/iklan video. • b. Membuat Storyline, Storyline Merupakan pengembangan dari sinopsis video yang membahas alur cerita yang akan dibuat dalam iklan video, atau iklan layanan masyarakat.
Tahap ini penulis melakukan beberapa fase • c. Membuat Storyboard, Storyboard yaitu penggalan cerita berbentuk skrip gambar dua dimensi yang akan digunakan dalam panduan pembuatan gambar sehingga memudahkan dalam perencanaan urutan gambar per-scene secara visual. • d. Objek dan Karakter, Menggambarkan tokoh untuk mencari referensi terhadap pemeran
Produksi • Pada tahap ini merupakan proses pengolahan visual dari gambar sketsa (storyboard) menjadi gambar bergerak / video dan diberi unsur audio, warna, dan efek-efek lainya dan akhirnya menjadi sebuah iklan layanan masyarakat.
Tahap Produksi Editing • Pada tahap ini video di susun dan diedit menggunakan Software Editing Video (Adobe After Effects CS5), pembuatan video yang menggunakan Adobe After Effects CS5 ini semua video telah di rubah di dalam Adobe After Effects CS5 pada saat editing video berlangsung seperti perubahan-perubahan pada warna, gerakan (slow motion) dan transisi untuk perpindahan video satu ke video dua.
Terima Kasih Yan-yan 08156074047