1
PRODUCT PLANNING
Ir. Erlinda Muslim, MEE
Produk Manufaktur
Economic of scale Critical Mass Sales life Komponen khas produk Integrasi teknologi Diskrit dan fiscal Kandungan engineering Industrial Organization Global/regional network
Gambar : Produk Manufaktur
2
Proses Perencanaan Produk
Ir. Erlinda Muslim, MEE
Organisasi yang tidak berhati-hati dalam merencanakan portfolio suatu proyek pengembangan produk sering mengalami hal-hal yang tidak efisien seperti : Pasar target dibandingkan produk-produk pesaing tidak terpenuhi Perencanaan waktu untuk mengenal produk di pasar tidak tepat Adanya ketidaksesuaian antara kapasitas pengembangan keseluruhan dengan jumlah proyek yang diikuti Distribusi sumberdaya kurang baik, misalnya beberapa proyek kelebihan tenaga kerja, sementara yang lain kekurangan Permulaan dan pembatalan proyek yang tidak menguntungkan Frekuensi pengaturan proyek berubah. 3
Empat tipe pengembangan produk dikelompokkan menjadi 4 tipe : New product platform yaitu pengembangan golongan baru dari suatu produk dengan berdasarkan pada platform produk lama
Ir. Erlinda Muslim, MEE
Derifatives of exiting produk platform yaitu pengembangan produk berdasarkan pada turunan dari produk yang sudah ada. Incremental improvement to exiting product yaitu pengembangan ini bisa saja hanya merupakan penambahan maupun modifikasi dari produk yang sudah ada dengan tujuan untuk menjaga lini maupun management perusahaan. Fundamentally new product yaitu pengembangan produk 4 pada produk yang benar-benar baru.
Ir. Erlinda Muslim, MEE
Tahapan Proses Perencanaan Produk
5
Lima Tahapan Proses Pengembangan Produk 1. Mengidentifikasi peluang 1. Mengevaluasi dan memprioritaskan proyek 1. Mengalokasikan sumberdaya dan rencana waktu
Ir. Erlinda Muslim, MEE
1. Melengkapi perencanaan pendahuluan proyek 1. Merefleksikan kembali hasil dan proses
6
1. Mengidentifikasi Peluang
Ir. Erlinda Muslim, MEE
Pada tahap ini biasanya muncul ide baru atau detail produk itu yang berasal dari : 1.Personal pemasaran dan penjualan 2.Penelitian dan organisasi pengembangan teknologi 3.Tim pengembangan produk saat ini 4.Manufaktur dan operasional organisasi 5.Pelanggan sekarang atau potensial 6.Pihak ketiga seperti pemasok, pencipta dan partner-partner bisnis 7
2. Mengevaluasi dan Memprioritaskan Proyek STRATEGI BERSAING
Ir. Erlinda Muslim, MEE
Ada beberapa strategi yang biasa dilakukan berdasarkan strategi ini : •Kepemimpinan teknologi • Kepemimpinan biaya • Fokus pelanggan • Tiruan
8
2. Mengevaluasi dan Memprioritaskan Proyek SEGMENTASI PASAR
Ir. Erlinda Muslim, MEE
Segmentasi pasar dilakukan untuk mempertimbangkan tindakan-tindakan pesaing dan kekuatan produk perusahaan sekarang berdasarkan kelompok pelanggan yang jelas sehingga perusahaan dapat menentukan kelemahan lini produk kita dan mana kelemahan lini produk pesaing yang dapat dimanfaatkan
ALUR TEKNOLOGI Dalam bisnis intensif teknologi, keputusan perencanaan produk yang utama adalah penentuan waktu untuk menggunakan teknologi dasar yang baru dalam lini produk. 9
2. Mengevaluasi dan Memprioritaskan Proyek PERENCANAAN PLATFORM PRODUK
Ir. Erlinda Muslim, MEE
Platform merupakan sekumpulan aset yang dibagi dalam sekumpulan produk. Platform yang efektif memungkinkan variasi turunan produk untuk dirancang lebih cepat dan mudah, dimana setiap produk memberikan ciriciri dan fungsi-fungsi yang diinginkan oleh segmen pasar utama.
10
2. Mengevaluasi dan Memprioritaskan Proyek PROSES EVALUASI PELUANG-PELUANG PRODUK BARU SECARA FUNDAMENTAL
Ir. Erlinda Muslim, MEE
•Ukuran pasar (unit/tahun X harga rata-rata) •Tingkat pertumbuhan pasar (persen per tahun) •Intensitas persaingan (jumlah pesaing & kekuatannya) •Kedalaman pengetahuan perusahaan mengenai pasar yang telah ada •Kedalaman pengetahuan perusahaan mengenai teknologi yang telah ada •Kesesuaian dengan produk-produk perusahaan lainnya •Kesesuaian dengan kemampuan perusahaan •Potensi untuk mendapatkan paten, rahasia perdagangan •Eksistensi dari produk unggulan yang ada pada perusahaan. MENYEIMBANGKAN PORTFOLIO Banyak metode yang dapat membantu para perancang produk untuk menyeimbangkan portfolio dimana metode-metode ini melibatkan pemetaan portofolio sesuai dengan dimensi-dimensi yang berguna, sehingga perancan produk dapat mempertimbangkan dengan baik implikasi yang timbul dari11 keputusan mereka.
3. Mengalokasikan sumber daya dan merencanakan penentuan waktu
Ir. Erlinda Muslim, MEE
PENGALOKASIAN SUMBER DAYA Pengalokasian sumber daya bertujuan mengefisiensikan jumlah pekerja baik itu tenaga ahli maupun buruh disetiap proyek demi keefektifan dari suatu proses pengembangan produk. Dengan begitu perusahaan akan memperoleh keuntungan yang lebih besar. PENETUAN WAKTU PROYEK Dalam menentukan waktu dan urutan proyek, sebaiknya mempertimbangkan faktor: •Penentuan waktu pengenalan produk •Kesiapan teknologi •Kesiapan pasar •Persaingan RENCANA PRODUK Suatu rencana harus mencakup gabungan produk baru secara fundamental, proyek platform, dan proyek-proyek lanjutan dengan ukuran bervariasi. Rencana produk diperbaharui secara periodik (semesteran, tahunan) sebagai bagian dari kegiatan 12 perencanaan strategi perusahaan.
4. Menyelesaikan Perencaan Proyek Pendahuluan
Ir. Erlinda Muslim, MEE
PERNYATAAN MISI TERDIRI ATAS :
•
Uraian produk
•
Sasaran bisnis utama
•
Pasar utama
•
Pasar kedua
•
Asumsi-asumsi dan batasan-batasan
•
Stakeholder
13
Pernyataan Misi 1.
Deskripsi produk Deskripsi ini menjelaskan keuntungan yang akan diperoleh customer dari produk tersebut, tetapi tidak menjelaskan konsep produk. Selain itu deskripsi ini dapat juga menjelaskan visi produk.
2.
Tujuan bisnis produk (key business goals)
Ir. Erlinda Muslim, MEE
Merupakan tujuan tambahan dari proyek yang juga menjadi bagian dari strategi proyek pembuatan produk. Tujuan ini dapat berupa waktu, biaya, dan kualitas seperti kapan pengenalan produk, bagaimana keadaan keuangan di masa mendatang, bagaimana target market share, dll.
3.
Pasar primer / utama Merupakan kelompok masyarakat yang ditargetkan paling utama untuk membeli dan menggunakan produk tersebut. 14
Pernyataan Misi 4.
Pasar sekunder Merupakan kelompok masyarakat yang ditargetkan untuk membeli dan menggunakan produk tersebut selain pasar primer.
5.
Asumsi dan batasan yang ditekankan pada produk Pembuatan asumsi dan batasan akan membantu dalam mengatur proyek pembuatan
Ir. Erlinda Muslim, MEE
produk
6.
.
Stakeholders Merupakan sekelompok orang yang mempunyai pengaruh terhadap keberhasilan dan kegagalan suatu produk, seperti customer, sales, retailer, pabrik, dll. 15
Contoh : Kasus Pernyataan Misi Produk : Proyek Rumah Meter Air LINFLOW
Ir. Erlinda Muslim, MEE
Pernyataan Misi : Proyek Rumah Meter Air LINFLOW Rumah meter air yang kuat, tahan korosi, ringan, Uraian Produk : tidak beracun, harga terjangkau, penampilan menarik. • Diperkenalkan pada akhir tahun 2002. Sasaran Bisnis Utama : • Margin kotor 50%. • 20 % pembagian pangsa pasar dengan rumah meter air yang sudah ada. Pasar Utama :
PDAM
Pasar Kedua :
Pengembang perumahan, Masyarakat umum.
• Asumsi-asumsi : • • • • Penyangga Usaha : • • •
Kuat Ringan dan mudah dipasang/dirakit. Berat kurang dari 1 Kg. Material dari plastik PDAM Laboratorium Kalibrasi. Bagian Produksi Dewan Standard Nasional
16
5. Merefleksikan Hasil Dengan Proses Langkah akhir, Tim seharusnya menanyakan beberapa pertanyaan untuk memperkirakan kualitas proses dan hasil. Kegiatan ini dapat dilakukan dengan menggunakan pertanyaan-pertanyaan penuntun seperti : • • • •
Ir. Erlinda Muslim, MEE
• • • • •
Apakah perencanaan produk mendukung strategi kompetitif perusahaan ? Apakah perencanaan poduk menunjukkan peluang yang ditemui perusahaan sekarang yang paling penting? Apakah sumber daya yang dialokasikan untuk pengembangan produk cukup untuk mengejar strategi kompetitif perusahaan? Apakah cara-cara kreatif untuk penentuan sumberdaya terbatas telah dipertimbangkan, spt joiny venture dan kemitraan dengan pemasok ? Apakah peluang produk yang menyenangkan benar-banar telah dikumpulkan ? Apakah tim telah menerima tantangan yang dihasilkan dalam pernyataan misi ? Apakah elemen-lemen dari pernyataan misis konsisten ? Apakah asumsi-asumsi yang terdapat dalam pernyataan missi sungguh-sungguh diperlukan atau terlalu dibatasi ? 17 Bagaimana proses perencanaan produk dapat diperbaiki
Expanded Product Life Cycle
Ir. Erlinda Muslim, MEE
Premarket phase
Market Phase
1. Idea generation
9. Product introduction
2. Evaluasi Ide
10. Market Development
3. Feasibility nalysis
11. Rapid Growth
4. Technical R&D
12. Competitive Market
5. Produk (market) R&D
13. Maturity
6. Preliminary production
14. Decline
7. Market testing
15. Abandoment
8. Commercial production
18
Expanded Product Life Cycle Premarket phase
Market phase
Market Study
R &D
13 14
P R O F I T
12
15
2 3
Ir. Erlinda Muslim, MEE
Time
11
1
10 4 5 6
9 7
8
19
Ir. Erlinda Muslim, MEE
This is the end of the PRESENTATION
20