Tugas Elearning Prilaku Organisasi
Makalah Perkembangan Teknologi Informasi pada Organisasi meliputi (Internet, Globalisasi, Teleoffice, Social network, Cloud computing)
Nama
: Adi Sudewo
Nim : 14121021
Prodi Sistem Informasi Fakultas Teknologi Informasi Universitas Mercu Buana Yogyakarta
KATA PENGANTAR Alhamdulillahi Robbil Alamin puji Syukur kehadirat Allah SWT. Yang telah memberikan rahmat dan hidayah-Nya kepada saya sehingga saya bisa menyelesaikan tugas elearning makalah. yang berjudul “Makalah Perkembangan Teknologi Informasi pada Organisasi meliputi (Internet, Globalisasi, Teleoffice, Social network, Could computing)” dalam Makalah ini disusun untuk memenuhi tugas Prilaku Organisasi dari dosen saya. Sholawat dirangkai salam kami limpahkan keharibaan baginda agung Nabi Muhammad SAW yang telah membawa kita dari alam jahiliyah menuju ke era globalisasi pada saat ini, sehingga kita bisa membedakan mana yang sah dan mana yang fatal. Terimakasih saya sampaikan kepada semua yang telah membantu menyusun makalah ini. Manusia itu adalah tempatnya kesalahan dan lupa dari makalah tersebut saya sadar bahwa selaku manusia biasa saya tidak akan luput dari kehilafan ataupun kekurangannya, oleh karena itu say mengharap partisipasi dosen dan rekan - rekan mahasiswa untuk ikut menyumbang fikirannya lewat kritik dan saran para pembaca setia. Demikian dari kami dan terimakasih. Wassalam, Wr.Wb.
Daftar Isi Paper depan....................................................................................................................
1
Kata Pengantar................................................................................................................
2
Daftar isi..........................................................................................................................
3
Bab I Pendahuluan A. Latar belakang masalah..................................................................................
5
B. Rumusan Masalah...........................................................................................
6
C. Tujuan Penulisan.............................................................................................
6
Bab II Isi A. Internet Pengertian internet..........................................................................................
7
Sejarah singkat internet..................................................................................
7
Manfaat dan kegunaan Internet......................................................................
8
B. Globalisasi Pengartian Globalisasi.....................................................................................
9
Faktor-faktor penyebab globalisasi.................................................................
9
Dampak positif...............................................................................................
9
Dampak negatif..............................................................................................
9
C. Teleoffice Pengertian Teleoffice.....................................................................................
10
Faktor internal................................................................................................
10
Faktor eksternal..............................................................................................
11
D. Social network atau Jejaring Sosial Pengertian Social network.............................................................................
11
Macam-macam Social network....................................................................
12
Manfaat Social network................................................................................
13
Dampak negatif Social network...................................................................
14
E. Cloud computing
Pengertian Cloud computing........................................................................
15
Kelebihan Cloud computing........................................................................
16
Kekurangan Cloud computing.....................................................................
17
Keuntungan menggunakan cloud computing untuk organisasi...................
17
Bab III Penutup Kesimpulan........................................................................................................
19
Daftar Pustaka...............................................................................................................
20
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Secara umum, TI (Teknologi Informasi) telah membawa perbaikan yang signifikan dalam operasi bisnis dan dalam seluruh kehidupan manusia secara keseluruhan. TI tidak hanya membawa dunia lebih dekat, tetapi telah memungkinkan ekonomi dunia menjadi sistem saling tergantung. Ini berarti bahwa kita tidak bisa hanya berbagi informasi dengan cepat dan efisien, tetapi kita juga dapat menurunkan hambatan batas-batas linguistik dan geografis. Dunia telah berkembang menjadi sebuah desa global karena bantuan teknologi informasi, yang menyatukan seluruh negara yang terpisah, serta perbedaan bahasa dan budaya. TI juga telah membawa Efektivitas Biaya dengan membantu untuk memudahkan proses bisnis sehingga perusahaan dapat melakukan perampingan biaya bisnis. Hal ini pada gilirannya akan meningkatkan produktivitas yang pada akhirnya menimbulkan keuntungan yang berarti gaji yang lebih baik dan kondisi kerja yang lebih ringan. TI juga telah memungkinkan bagi perusahaan untuk bekerja 24 x7 di seluruh dunia. Ini berarti bahwa bisnis dapat terlaksana kapan saja di mana saja, melakukan pembelian dari berbagai negara lebih mudah dan lebih nyaman. Terakhir, TI telah membantu dalam penciptaan lapangan kerja baru yang menarik seperti pemrograman komputer, Sistem analisis, pengembangan Hardware dan Software dan Web desain. Pesatnya perkembangan teknologi di negara-negara maju, membuat para penelitinya semakin “haus” akan tenaga komputasi yang dapat menjawab tantangan dan permasalahan yang mereka hadapi. Walaupun sudah memiliki super komputer dengan kapasitas dan kecepatan kerja yang sangat tinggi, apa yang sudah ada ini dirasa tetap kurang, karena mereka berusaha memecahkan permasalahan yang lebih besar lagi, lalu munculah Internet, social network, teknologi cloud computing. Semua itu tercipta untuk menghadapi pengaruh globalisasi yang ada dan adanya kendala seperti keterbatasan atau pemborosan resource komputer yang menyebabkan terhambatnya beberapa kegiatan perkomputasian.
B. Rumusan Masalah Sesuai dengan latar belakang masalah di atas, maka dapat dirumuskan masalah yang akan dibahas dalam makalah ini adalah: 1. Apakah pengertian internet, efek negatif dan positif dari internet. 2. Apakah Globalisasi itu dan apa efeknya. 3. Apakah Teleoffice dan faktor-faktor yang mempengeruhi perubahan organisasi. 4. Apakah Social network atau jejaring sosial dan apa saja sosial network itu. 5. Apakah Pengertian Could Computing dan apa kegunaan could computing itu. C. Tujuan Penulisan Berdasarkan rumusan masalah di atas, maka tujuan penulisan makalah ini adalah: 1. Mengetahui pengertian internet dan mengerti efek negatif dan positif internet, agar bisa cermat dalam menggunakan internet dalam organisasi dan perusahaan. 2. Mengetahui apa itu Globalisasi dan apa saja efek-efek Globalisasi dalam organisasi dan perusahaan. 3. Mengetahui apa itu teleoffice dan faktor-faktor yang mempengaruhi perubahan yang ada diorganisasi, agar dapat mengatasi perubahan yang ada diorganisasi. 4. Mengetahui lebih mendalam tentang Social network atau jejaring sosial serta mengetahui apa saja social network itu. Sehingga dapat menggunakan social network dengan baik didalam organisasi. 5. Mengetahui pengertian could computing dan mengetahui cara pengimplementasian could computing didalam organisasi.
BAB II PEMBAHASAN ISI A. Internet Pengertian Internet Pengertian internet ( interconnection networking) sendiri adalah jaringan komunikasi global yang terbuka dan menghubungkan jutaan bahkan milyaran jaringan komputer dengan berbagai tipe dan jenis, dengan menggunakan tipe komunikasi seperti telepon, satelit dan lain sebagainya. Sejarah singkat internet Awalnya internet merupakan jaringan komputer yang dibentuk oleh Departemen Pertahanan Amerika Serikat pada tahun 1969 melalui sebuah proyek yang disebut dengan ARPANET. Misi awal dari proyek ini awalnya hanya untuk keperluan militer saja, tetapi lambat laun terus berkembang dan bisa dinikmati oleh semua kalangan. Terciptanya internet telah membawa perubahan yang sangat berarti dalam berbagai aspek kehidupan manusia.Selain itu, internet juga telah melahirkan dunia baru yang memiliki pola, corak sekaligus karakteristik yang berbeda dengan dunia nyata. Fungsi dan Manfaat Internet 1. Menambah Wawasan dan Pengetahuan Dengan adanya internet, kita jadi lebih tahu mengenai berbagai wawasan dan pengetahuan dari berbagai bidang dari seluruh dunia. Terutama bagi pelajar, internet mempermudah mereka dalam mencari informasi yang berkaitan dengan pelajaran mereka. 2. Komunikasi Menjadi Lebih Cepat Perkembangan internet yang semakin menjadi-jadi membuat komunikasi antar individu menjadi sangat mudah dan cepat. Kita juga dapat berkomunikasi dengan orang luar negri sekalipun dengan biaya yang relatif murah.
3. Mudahnya Belanja di Internet Dengan meledaknya penggunaan internet, semakin banyak orang yang tertarik melakukan belanja online. Saat ini, banyak orang yang lebih suka belanja online karena sangat mudah dan efisien. Salah satu keuntungan dari belanja online adalah kita tidak perlu keluar rumah untuk membeli item yang kita butuhkan. 4. Internet sebagai Wahana Hiburan juga berperan sebagai “Penghibur” bagi anda yang sedang gelisah atau galau memikirkan sesuatu. Anda bisa menghibur diri dengan mengakses jejaring sosial, mendengarkan musik, streaming video atau main game. 5. Berbagi Apapun Menjadi Lebih Mudah Dengan adanya internet, kita bisa berbagi apapun yang kita punya, seperti pengalaman, tutorial, resep, dan lain sebagainya melalui akun media sosial atau blog pribadi. 6. Memudahkan Mencari Lowongan Pekerjaan Selain mudahnya mencari informasi di internet, anda juga dapat mencari lowongan pekerjaan di internet dengan mudah.Internet telah menjadi wadah tersendiri bagi anda untuk mendapatkan pekerjaan dengan mudah melalui situs-situs yang menyediakan informasi lowongan pekerjaan. 7. Pentingnya Internet dalam Dunia Bisnis ilustrasi internet untuk bisnisMengingat internet dapat dimanfaatkan dalam segala bidang termasuk dalam bidang bisnis, maka tak sedikit para pelaku bisnis menggunakan internet demi menunjang bisnis mereka. Banyak orang yang telah menemukan berbagai manfaat internet untuk bisnis mereka. Bahkan ada yang dinamakan bisnis online dimana peran internet sebagai bisnis utama.
B. Globalisasi Pengertian Globalisasi Definisi Globalisasi adalah suatu proses yang menyeluruh atau mendunia dimana setiap orang tidak terikat oleh negara atau batas-batas wilayah, artinya setiap individu dapat terhubung dan saling bertukar informasi dimanapun dan kapanpun melalui media elektronik maupun cetak. Pengertian globalisasi menurut bahasa yaitu suatu proses yang mendunia. Globalisasi dapat menjadikan suatu negara lebih kecil karena kemudahan komunikasi antarnegara dalam berbagai bidang seperti pertukaran informasi dan perdagangan. Faktor-faktor Penyebab Globalisasi 1. Perkembangan teknologi informasi komunikasi yang berperan untuk kemudahan dalam transaksi ekonomi antar negara. 2. Kerja sama ekonomi Internasional yang memudahkan terjadinya kesepakatankesepakatan antarnegara yang terjalin dengan erat. 3. Majunya ilmu pengetahuan pada teknologi transportasi yang mempermudah dalam jasa 1 transport dan pengiriman barang keluar negeri. Dampak Positif Globalisasi 1. Pembangunan semakin banyak 2. Semakin cepat dan mudahnya komunikasi. 3. Peningkatan pada ekonomi menjadi lebih produktif, efektif, dan efisien 4. Turisme dan pariwisata meningkat 5. Informasi dan ilmu pengetahuan mudah didapatkan. 6. Taraf hidup dari masyarakat meningkat. 7. Memacu meningkatkan kualitas diri. 8. Kemudahan dalam transportasi. Dampak Negatif Globalisasi 1. Sikap solidaritas atau kepedulian, gotong royong, kesetiakawanan berkurang. 2. Kreativitas menurun karena individu kebanyakan bersikap konsumtif. 3. Budaya atau adat bangsa akan terkikis.
4. Informasi tidak terkendali dan tidak tersaring. 5. Perusahaan dalam negeri akan kalah saing dengan perusahaan luar negeri, hal ini mengakibatkan perusahaan dalam negeri sulit berkembang. 6. Perilaku dan sikap buruk banyak bermunculan. 7. Tenaga tani berkurang. 8. Sikap ala kebarat-baratan menjadi gaya hidup dan mudah terkontaminasi. 9. Munculnya sikap individualisme. C. Teleoffice Pengertian Teleoffice Teleoffice adalah Struktur organisasi atau perusahaan yang mncakup manajemen perusahaan, hubungan antar anggota yang mengalami perubahan yang meliputi perilaku anggota, system nilai, metode, cara bekerja, peralatan yang digunakan, cara berfikir, cara bersikap, sehingga manusia perlu menyesuaikan diri dengan perubahan dan tuntutan perubahan tersebut. Faktor-faktor yang menyebabkan perubahan pada organisasi 1. Faktor internal Faktor internal adalah penyebab perubahan yang berasal dari dalam organisasi yang bersangkutan, yang dapat berasal dari berbagai sumber antara lain:
a. Problem hubungan antar anggota Hubungan antar anggota yang kurang harmonis merupakan salah satu problem yang lazim terjadi. Dibedakan menjadi dua, yaitu: problem yang menyangkut hubungan atasan bawahan (hubungan yang bersifat vertikal), dan problem yang menyangkut hubungan sesama anggota yang kedudukannya setingkat (hubungan yang bersifat horizontal). Problem atasan bawahan yang sering timbul adalah problem yang menyangkut pengambilan keputusan dan komunikasi. b. Problem dalam proses kerja sama Proses kerja sama yang berlangsung dalam organisasi juga kadang-kadang merupakan penyebab dilakukannya perubahan. Problem yang timbul dapat menyangkut masalah system
kerjasamanya dan dapat pula menyangkut perlengkapan atau peralatan yang digunakan. Sistem kerja sama yang terlalu birokratis atau sebaliknya dapat menyebabkan suatu organisasi menjadi tidak efisien
c. Problem keuangan. Keuangan merupakan sesuatu hal yang sangat sensitif karena setiap orang membutuhkan uang untuk hidup, dan mereka bekerja untuk mendapatkan uang yang digunakan untuk kelangsungan hidup. Maka dari itu masalah keuangan dapat mempengaruhi perubahan yang ada diorganisasi. 2. Faktor eksternal Faktor penyebab perubahan yang berasal dari luar, atau sering disebut lingkungan. Organisasi bersifat responsive terhadap perubahan yang terjadi di lingkungannya. Oleh karena itu, jarang sekali suatu organisasi melakukan perubahan besar tanpa adanya dorongan yang kuat dari lingkungannya. Artinya, perubahan yang besar itu terjadi karena lingkungan menuntut seperti itu. Beberapa penyebab perubahan organisasi yang termasuk faktor ekstern adalah perkembangan teknologi, faktor ekonomi dan peraturan pemerintah. Perkembangan dan kemajuan teknologi juga merupakan penyebab penting dilakukannya perubahan. Penggantian perlengkapan lama dengan perlengkapan baru yang lebih modern menyebabkan perubahan dalam berbagai hal, misalnya: prosedur kerja, kualitas dan kuantitas tenaga kerja, jenis bahan baku, jenis output yang dihasilkan, system penggajian yang diberlakukan yang memungkinkan jumlah bagian-bagian yang ada dikurangi atau hubungan pola kerja diubah karena adanya perlengkapan baru. D. Social Network atau jejaring sosial Pengertian Jejaring Sosial Jejaring sosial adalah struktur sosial yang terdiri dari elemen-elemen individual atau organisasi.Jejaring ini menunjukan jalan dimana mereka berhubungan karena kesamaan sosialitas, mulai dari mereka yang dikenal sehari-hari sampai dengan keluarga.Istilah ini diperkenalkan oleh profesor J.A. Barnes di tahun 1954.
Jejaring sosial adalah suatu struktur sosial yang dibentuk dari simpul-simpul (yang umumnya adalah individu atau organisasi) yang diikat dengan satu atau lebih tipe relasi spesifik seperti nilai, visi, ide, teman, keturunan, dll. Sejarah singkat Jejaring Sosial Sejak komputer dapat dihubungkan satu dengan lainnya dengan adanya internet banyak upaya awal untuk mendukung jejaring sosial melalui komunikasi antar komputer. Situs jejaring sosial diawali oleh Classmates.com, pada tahun 1995 yang berfokus pada hubungan antar mantan teman sekolah dan SixDegrees.com pada tahun 1997 yang membuat ikatan tidak langsung. Dua model berbeda dari jejaring sosial yang lahir sekitar pada tahun 1999 adalah berbasiskan kepercayaan yang dikembangkan oleh Epinions.com, dan jejaring sosial yang berbasiskan pertemanan seperti yang dikembangkan oleh Uskup Jonathan yang kemudian dipakai pada beberapa situs UK regional di antara 1999 dan 2001. Inovasi meliputi tidak hanya memperlihatkan siapa berteman dengan siapa, tetapi memberikan pengguna kontrol yang lebih akan isi dan hubungan. Pada tahun 2005, suatu layanan jejaring sosial MySpace, dilaporkan lebih banyak diakses dibandingkan Google dengan Facebook, pesaing yang tumbuh dengan cepat. Macam macam jejaring sosial a)
Facebook Facebook adalah sebuah layanan jejaring sosial dan situs web yang diluncurkan pada
Februari 2004 yang dioperasikan dan dimiliki oleh Facebook, Inc. Pada Januari 2011, Facebook memiliki lebih dari 600 juta pengguna aktif. b)
Twitter Twitter hadir dengan format yang berbeda. Konsep yang diusung oleh Twitter adalah
menyebarkan informasi pesan secara singkat, padat dan real time di dalam kalimat kurang dari 140 karakter kepada pembacanya diseluruh dunia. Pengguna Twitter dapat menyebarkan informasi pesan singkat melalui beberapa cara, bisa melalui situs Twitter sendiri, melalui SMS, atau melalui aplikasi Twitter lainnya seperti Twirl, Snitter, atau Twitterfox yang merupakan aplikasi tambahan untuk browser Firefox. Karena kandungan pesan yang singkat, Twitter dimasukkan dalam kategori mikroblog, yaitu
sebuah media online yang memungkinkan penggunanya menuliskan informasi pesan secara singkat.Panjang pesan tersebut biasanya kurang dari 200 karakter. c)
Friendster Friendster adalah sebuah situs untuk melihat seluruh orang secara manual, dimana di
situs itu berguna untuk melihat melihat teman-teman seperkenalan kita, baik yang pernah bertemu atau tidak. Dan juga friendster itu bisa meletakkan profile ( bioadata, fhoto, dsb ). Untuk bisa menjadi anggota di Friendster tersebut.Terlebih dahulu kita harus punya E-mail. d)
Google+ Google+ adalah sebuah jejaring sosial yang diluncurkan oleh sang raksasa internet
Google. Dengan anggota yang begitu banyak, admin google plus membatasi jumlah anggota google plus dengan hanya menggunakan sistem invite untuk setiap pendaftarannya. e)
BBM BlackBerry adalah perangkat selular yang memiliki kemampuan layanan push e-mail,
telepon, sms, menjelajah internet, messenger (Blackberry Messenger/BBM), dan berbagai kemampuan nirkabel lainnya. BBM merupakan layanan pesan instan yang tidak jauh berbeda dengan layanan pesan instan lainnya seperti Yahoo! Messenger, MSN, Google Talk, dll. Kemampuannya menyampaikan informasi melalui jaringan data nirkabel dari layanan perusahaan telepon genggam hingga mengejutkan dunia Manfaat Jejaring Sosial 1.
Mempelopori Gerakan Reformasi dan Revolusi Baca Lebih Lengkapnya tentang “Facebook dan Twitter Mempermudah Revolusi dan
Reformasi.” Memang kedua ini adalah solusi terbaik dalam menyampaikan pendapat. 2.
Menjadikan Orang Lebih Percaya Diri Sebuah penelitian di Inggris membuktikan.Para pengguna jejaring sosial itu memiliki
tingkat kepercaya diri yang lebih tinggi daripada yang tidak.Karena mereka itu sering mengupload foto-foto yang bergitu narsis dengan tingkat kepercayaan diri yang tinggi.
3.
Mempermudah Komunikasi Yang namanya jejaring sosial itu adalah tempat untuk berkomunikasi.Tapi
berkomunikasinya lewat sebuah media yang bernama internet. 4.
Mempermudah Menyampaikan Informasi Kemungkinan Masa Depan itu adalah Masa yang serba Online dan serba internet.
Maka dari itu untuk mempermudah menyampaikan informasi itu harus menyampaikannya dari jejaring sosial, karena jejaring sosial itu memiliki trafik kunjungan yang besar. 5.
Bisa Mendapatkan Uang dari Bisnis Online Dengan jejaring sosial kita juga bisa mendapatkan uang.. Karena revtwt akan
membayar per klik dari link yang anda promosikan dari tweet anda. 6.
Bisa Mempelajari Bahasa Asing Yang namanya Jejaring Sosial itu umumnya bersifat internasional dan Bahasa
Internasional itu adalah Bahasa Inggris. 7.
Bisa Berekspresi Sebebas-bebasnya Maksudnya kita itu memiliki hak dan kewajiban untuk menyampaikan pendapat. Tapi
menyampaikan pendapat secara sopan dan berekspresi dengan sopan dan bertanggung jawab. 8. Social network juga dapat bermanfaat di segi pendidikan. Jika kita menggunakan social network dengan bijak, dan dengan kegiatan-kegiatan positif makapenggunaan social network itu sendiri dapat dioptimalkan manfaatnya yaitu dapat mempercepat atau membantu proses belajar- mengajar dengan cara forum diskusi formal dengan tutor. Dampak Negatif Jejaring Sosial Teknologi merupakan hal mubah (boleh) yang hukumnya akan menjadi halal jika dipergunakan untuk hal-hal positif dan bermanfaat namun bisa pula menjadi haram ketika teknologi tersebut dipergunakan sebagai media dalam melakukan tindakan yang melanggar aturan Islam. Jangan sampai generasi yang akan menjadi generasi penerus khilafah di muka bumi ini justru menjadi generasi yang merugi karena keengganan kita dalam mendidik
mereka dan memberikan pemahaman tentang efek negatif jejering sosial sehingga mereka terperosok dan menjadi korban kejahatan dunia maya. Berikut dibawah ini beberapa ulasan singkat tentang efek negatif jejaring sosial terutama situs Facebook dan Twitter bagi anak dan remaja. 1.
Malas Ini efek negatif yang paling sering ditemukan pada anak atau bahkan bukan hanya
anak.Mereka menjadi malas untuk belajar dan beribadah, karena terlalu asyik dengan teman barunya di jejaring sosial.Hingga pada akhirnya meninggalkan kewajiban-kewajiban yang seharusnya dikerjakan oleh anak. 2.
Egois Situs jejaring sosial akan membuat anak lebih mementingkan diri sendiri. Anak
menjadi tidak sadar dan peduli dengan lingkungan sekitarnya karena waktu mereka dihabiskan didepan internet. 3.
Merusak Tata Bahasa Situs jejaring sosial tidak memiliki aturan baku yang berlaku bagi anak dalam
melakukan interaksi dengan temannya disitus jejaring sosial.sehingga anak tidak memiliki etika dan tata bahasa dalam keseharian dan berinteraksi didunia nyata. 4.
Makanan Predator Situs jejaring sosial ibarat lahan subur bagi para predator internet dalam melakukan
kejahatan. E. Cloud Computing Pengertian Cloud Computing Cloud computing adalah komputasi berbasis internet, dimana server yang dibagi bersama menyediakan sumber daya, perangkat lunak, dan informasi untuk komputer dan perangkat lain sesuai permintaan, seperti dengan jaringan listrik. Cloud Computing merupakan layanan penyimpanan data secara Online di Storage Server, atau dengan kata lain data kita akan disimpan pada database (storage) milik server
online. Dengan cloud computing penggunanya tidak perlu lagi untuk membawa data digital dalam alat penyimpanan yang banyak melainkan sewaktu-waktu dapat diunduh dan diambil lagi untuk digunakan melalaui jaringan internet untuk mengakses data di server. Kelebihan Cloud Computing 1. Kemudahan Akses Ini merupakan kelebihan yang paling menonjol dari cloud computing, yaitu kemudahan akses. Jadi kita tidak perlu berada pada suatu computer yg sama untuk melakukan suatu pekerjaan, karena semua aplikasi dan data kita berada pada server cloud. 2. Fleksibilitas Hampir sama seperti contoh di atas, data yg kita perlukan tidak harus kita simpan di dalam harddisk atau storage computer kita. Dimanapun kita berada, asalkan terkoneksi internet, kita bisa mengakses data kita karena berada pada server cloud. 3. Penghematan (Tanpa investasi awal) Pastinya dengan adanya cloud computing, akan memungkinkan bagi perusahaan untuk mengurangi infrastruktur IT yang pastinya memerlukan investasi yang besar, baik berupa investasi hardware, software, maupun human resources nya. 4. Mengubah CAPEX Menjadi OPEX CAPEX = Capital Expenditure (pengeluaran modal), sedangkan OPEX = Operational Expenditure (pengeluaran modal). Seperti kelebihan sebelumnya, ini masih seputar masalah keuangan. Jadi dengan menggunakan teknologi cloud computer ini, kita tidak harus melakukan pengeluaran modal, sebaliknya kita hanya melakukan pengeluaran operational. 5. Lentur dan Mudah Dikembangkan Sesuai dengan salah 1 karakter cloud computing yaitu Rapid Elasticity, maka ini juga merupakan salah 1 kelebihan cloud computing. Jadi customer bisa dengan mudah menaikkan atau menurunkan resource yang dipakai, dan ini akan mempengaruhi cost yang mereka keluarkan.
6. Fokus pada bisnis bukan pada TI Dengan mempercayakan semua pengelolaan seputar IT pada cloud service provider, maka kita akan lebih focus pada bisnis kita bukan pada pengelolaan IT nya. Kerugian Cloud Computing 1. Satu Pusat Masalah. Cloud Computing bisa dianalogikan dengan menempatkan semua telur didalam 1 keranjang. Ini artinya jika server induk bermasalah, semua sistem virtual machine didalamnya tidak bisa digunakan 2. Spesifikasi Hardware. Cloud Computing membutuhkan spesifikasi server yang lebih tinggi untuk menjalankan server induk dan mesin virtual didalamnya 3. Satu Pusat Serangan. Penempatan semua server dalam satu komputer akan menjadikannya sebagai target serangan. Jika hacker mampu menerobos masuk kedalam sistem induk, ada kemungkinan ia mampu menyusup kedalam server- server virtual dengan cara menggunakan informasi yang ada pada server induk 4. Hal yang paling wajib dalam cloud computing adalah koneksi internet, internet bisa dibilang jalan satu-satunya jalan menuju cloud computing, ketika tidak ada koneksi internet ditempat kita berada maka jangan harap bisa menggunakan sistem clud computing. 5. Kerahasiaan dan keamanan adalah salah satu hal yang paling diragukan pada cloud computing. Karena, dengan menggunakan sistem cloud computing berarti kita mempercayakan sepenuhnya atas keamanan dan kerahasiaan data-data kepada perusahaan penyedia server cloud computing.. Keuntungan cloud computing baik bagi organisasi, maupun perusahaan: 1. Tanpa Investasi Awal Dengan cloud computing, kita dapat menggunakan sebuah layanan tanpa investasi yang signifikan di awal. Ini sangat penting bagi bisnis, terutama bisnis pemula (start up). Mungkin di awal bisnis, kita hanya perlu layanan CRM untuk 2 pengguna. Kemudian meningkat menjadi 10 pengguna. Tanpa model cloud computing, maka sejak awal kita sudah harus membeli hardware yang cukup untuk sekian tahun ke depan. Dengan cloud computing, kita cukup membayar sesuai yang kita butuhkan.
2. Akses yang Mudah Kemudahan dalam mengakses data atau aplikasi merupakan kelebihan utama dari cloud computing. Untuk mengakses aplikasi yang kita perlukan saat bekerja, kita tidak perlu berada pada suatu computer yang sama karena aplikasi atau data yang kita butuhkan dapat diakses dimanapun melalui server. 3. Fokus pada Bisnis, bukan TI Dengan menggunakan Cloud Computing, kita dapat fokus pada bisnis utama perusahaan, dan bukan berkecimpung di dalam pengelolaan TI. Hal ini dapat dilakukan karena pengelolaan TI dilakukan oleh penyedia layanan, dan bukan oleh kita sendiri. Misalnya, melakukan patching, security update, upgrade hardware, upgrade software, maintenance, dan lain-lain 4. Penggunaan sumber daya yang lebih baik Oleh karena proyek-proyek dapat dilaksanakan dengan lebih efisien dan permasalahan operasional dapat ditekan maka memungkinkan SDM organisasi utnuk mengalokasikan waktu mereka pada aktifitas yang lebih bermanfaat yang dapat berpotensi memberikan nilai yang lebih besar bagi bisnis. Manfaat ini berbeda-beda untuk setiap organisasi dan biasanya lebih sulit untuk dikuantifikasi. Secara skala ekonomi juga dapat mendukung manfaat komputasi awan ini dalam optimalisasi sumber daya ang digunakan. Biaya modal yang lebih kecil Memang terdapat pro-kontra mengenai manfaat dari menggeser dari model belanja modal (CapEx) ke model belanja operasional (OpEx). Secara umum disimpulkan bahwa untuk proyek-proyek jangka pendek dan menengah, model OpEx lebih menarik karena tidak ada komitmen finansial jangka panjang. Pada model OpEx tidak dibutuhkan investasi diawal, sehingga memungkinkan organisasi untuk memulai proyek lebih cepat tapi juga mengakhirinya tanpa kehilangan investasi apapun di layanan cloud ini.
BAB III PENUTUP A. Kesimpulan Sistem teknologi informasi yang ada sekarang ini sangat terbatasi oleh ruang. Ruang untuk server yang dibutuhkan untuk penyimpanan data dan peningkatan kemampuan perangkat keras dalam rangka peningkatan proses komputasi sangat terbatas dan memerlukan biaya yang tidak murah untuk menambah perangkat yang baru. Seiring dengan waktu proses komputasi tidak akan cukup dengan hanya mengandalkan teknologi yang sudah ada (internet, social network, cloud computing) dalam menghadapi permintaan para pengguna di era globalisasi ini, yang menginginkan teknologi informasi yang canggih, lengkap, mudah dipakai, dan bentuk teknologinya yang simple atau kecil (nano teknologi). sehingga para CIO (Chief Information Officer) harus mengikuti dan mengembangkan perangkat keras yang ada. Harus ada sebuah terobosan model TI (Teknologi Informasi) yang baru dan dapat secara signifikan membantu para pengguna dan mengurangi biaya TI dan kompleksitas sambil meningkatkan pengoptimalan beban kerja dan pelayanan. Salah satunya Cloud computing dapat dikembangkan dengan skala besar, memberikan pengalaman pengguna yang superior, dan ditandai oleh sesuatu yang baru, yaitu ekonomi berbasis internet.
DAFTAR PUSTAKA https://sites.google.com/site/manajemendanorganisasi/ https://lompoulu.blogspot.com/2012/07/manfaat-internet.html https://www.camsh.com/internet/manfaat-internet-bagi-masyarakat.html https://www.terindikasi.com/2012/04/sejarah-perkembangan-internet-dunia.html http://www.ridwanforge.net/blog/jejaring-sosial-social-networking http://webikhwan.blogspot.com/2012/10/dampak-positif-dan-negatif-jejaring.html http://mc-pangrib.blogspot.com/2011/02/perkembangan-teknologi-komunikasidalam.html http://www.iqbalnurhadi.com/2011/03/sejarah-cloud-computing/ http://michaelrespecktor.blogspot.com/2013/04/sejarahfaktor-pendoronglayanancloud.html