PRAKATA Pujidansyukur dipanjatkan ke hadiratAllah, karena atassegala rahmat, taufik,dan hidayah-Nya penyusunan Rencana IndukPenelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, Universitas Lambung Mangkurat (RIPPM ULM) ini dapat diselesaikandenganbaik. RIPPM ULM ini adalah panduan dalam penyelenggaraan dan pelaksanaan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat di lingkungan ULM dan berlaku tahun 2016-2020.Dengan panduan ini diharapkan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat lebihterarah dan tetap berpegang pada atau tidak lepas dari programunggulanULM, lingkungan lahan basah. RIPPM ULM ini masih banyak kekurangan.Hal yang ideal dalam konsep, ternyata tidak dapat dilaksanakan di lapangan; atau hal sebaliknya bisa juga terjadi. Atas kesadaran itu, perbaikan dan revisi akan dilakukan terus menerus. Dengan demikian, RIPPM ULM akan mengarah pada kesempurnaan walaupun berlaku hanya dalam periode waktu tertentu saja. Pada kesempatan ini, saya selaku Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Lambung Mangkurat (LPPM ULM) menyampaikanterima kasih dan penghargaan kepada staf LPPM ULM yang telahberperanaktifdalam penyusunan RIPPM ini. Hanya Allah yang memberi ganjaran pahala atas tenaga dan pikiran yang saudara curahkan. Semoga RIPPM ULM ini bermanfaat, terutama bagiULM.
Banjarmasin,06 Juni2016 Ketua LPPM ULM
Prof. Dr. M. Arief Soendjoto, M.Sc. NIP 196006231988011001
i
KATA PENGANTAR PujisyukursayapanjatkankehadiratAllahSWT
atassegalalimpahan
rahmat
dankarunianyakitamasih dapat menjalankanseluruhaktivitas TridharmaPerguruanTinggi. Saya menyambutbaikRIPPM ULMTahun 2016-2020 ini yangakandijadikanacuanoleh seluruh Sivitas AkademikaUnlam. RIPPM ULM adalah panduan penyelenggaraan dan pelaksanaan penelitiandan pengabdian kepada masyarakat untuk menghasilkanluaran kegiatan yang berkualitas dan bermanfaat bagi pembangunandaerah dan bahkanpembangunan nasional, terutamayang terkaitdenganprogramunggulan ULM,yaitu wetlandsatau lingkungan lahan basah.Lahan basahadalah salah satu sumberdayaalampotensialdi Kalimantan Selatan, tempat ULM berdiri.Sebagai perguruan tinggi ULM ikut bertanggung jawab dalam pengelolaan lahan basah dalam kerangka peningkatan kecerdasan bangsa dan kesejahteraanmasyarakat. Pada kesempatan ini, saya mengucapkanterimakasih kepadasemua pihak, baik dari dosen maupun staf administrasi di lingkungan ULM yang telahberpartisipasi secara aktifdalam penyusunan RIPPM ULM ini.Tanpa bantuan saudara-saudara penyusunan panduan ini mustahil terwujud. Semoga RIPPM ULM ini dapat dimanfaatkan sebaik mungkin untuk penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, dua dharma yang juga harus dilaksanakan bersamaan dengan pendidikan atau pengajaran.
Banjarmasin, 10 Juni 2016 Rektor ULM
Prof. Dr. Sutarto Hadi, M.Si., M.Sc. NIP 19660331 199102 1 001
ii
I. PENDAHULUAN 1.1.
Latar Belakang Dua dari tiga dharma yang tidak atau kurang prioritas dilaksanakan oleh sebagian
besar
perguruan
tinggi
Indonesia
adalah
penelitian
dan
pengabdian
kepada
masyarakat.Perguruan tinggi masih mengutamakan dharma pendidikan atau pengajaran sebagai
acuan
mulai
dari
pembentukan
perguruan
tinggi
itu
hingga
penyelenggaraannya.Wajar, apabila kemudian upaya untuk mencapai sebutan perguruan tinggi sebagai universitas riset menjadi terkendala.Kendala ini berimbas pada program dan pelaksanaan penelitian dan pengabdian yang tidak berkualitas, publikasi hasilpenelitianpada jurnal nasional terakreditasi dan ataujurnal bereputasi internasional yang sangat kurang, serta diseminasi pengabdian kepada masyarakat yang terkesan asal-asalan dan tidak menyentuh masyarakat luas. PemerintahmelaluiKementerian
Riset,
Teknologi,
dan
Pendidikan
Tinggi
berupayameningkatkankualitasdanrelevansi perguruan tinggidalam kerangka menghadapi persainganglobalmelalui kesempatan otonomiinstitusiseluas-luasnya, khususnyapenelitian mandiri dan pengabdian kepada masyarakat.Kebijakanyang diimplementasikan melalui strategimeningkatkandayasaingbangsa,otonomiinstitusi,dankesehatanorganisasi
merupakan
amanatUU Nomor20Tahun2003 tentangSistem Pendidikan Nasional.Acuan untuk arah atau payung hukum penelitian dan pengabdian kepada masyarakat adalah UU Nomor 18tahun2002tentang SistemNasionalPenelitian,
Pengembangan,
dan
Penerapan
Ilmu
Pengetahuan dan Teknologi. Otonomi institusimenjadi landasan perguruan tinggi untuk berperan maksimal dalam pembangunan
manusia
seutuhnya.Perguruan
tinggi
mewujudkanpembangunansumberdayamanusiaberkualitas dijiwai
nilai-nilai
adalah dan
ujungtombak
masyarakat
Pancasila,
sumberdayamanusiaadalahkebutuhandasarpembangunannasionaldanpeningkatan
untuk
madaniyang karena dayasaing
bangsa ditengahpersainganduniayangsemakinkompetitif. Universitas Lambung Mangkurat (ULM) menyadarinya.Oleh sebab itulah, sebagai pelaksana atau penyelenggara penelitian danpengabdian pada masyarakatULM menyusun Rencana Induk Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat,Universitas Lambung Mangkurat (RIPPM ULM). Dengan demikian ULM diharapkanakanmenjadi 1) lembagaungguldan mandiri dalam a) penelitian yang berorientasi padakebutuhan masyarakatdanpembangunan, Rencana Induk Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, Universitas Lambung Mangkurat
3
b) pengabdian kepada masyarakatyang terpercaya secara ilmiah (scientificallytrustable), layak secara ekonomi (economicallyfeasible),diterima oleh masyarakat (socially acceptable),dan ramah lingkungan (environmentally suitable). 2) lembaga rujukan penelitian dan pengabdian kepada masyarakatterkait dengan unggulan dalam program-programlingkungan lahanbasah.
1.2. Tujuan Tujuan RIPPM adalah: 1.
Menetapkan arah, kebijakan, danpayung penelitiandan pengabdian kepada masyarakat di lingkungan ULM yang unggulannya adalah lingkungan lahan basah.
2.
Mengintegrasikan penyelenggaraan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat dalam kerangka pemecahan masalahpembangunan,kelembagaan, dan kehidupan masyarakat.
3.
Meningkatkankualitas danproduktivitaspenelitian serta hasil-hasilnya tidak sekedar dalam bentuk bahan ajar dan hak kekayaan intelektual (HKI), tetapi juga publikasinyapadajurnal nasionalterakreditasi danjurnal bereputasi internasional serta diseminasinya dalam bentuk teknologi tepat guna atau inovasi ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni lainnya.
4.
Mewujudkan budayapenelitiandi kalangan dosen sebagai dasar untuk menjadikan ULM universitas berbasis riset serta budaya pengabdian kepada masyarakat untuk menjadikan ULMagen pembangunan atau peningkatan ekonomi.
5.
Meningkatkan peran,fungsi, dan layanan ULM dalam penelitian dan pengabdian kepada masyarakat secara bertanggungjawab, efektif, efisien, dan transparan.
6.
Meningkatkankerjasamapenelitiand a n
pengabdian
denganuniversitas
luarnegeri,i nst an si
laindi
dalam dan
kepada
masyarakat
ULM
p em er i nt a h,
dan
lembagausahauntuk kesejahteraan manusia dan kesehatan lingkungan.
1.3.SasaranRIPPM ULM Sasaran RIPPM ULM adalah 1. Terbentuknya arahan penelitian unggulan dan implementasinya dalam bentuk pengabdian kepada masyarakatbagi para peneliti dan pelaksana pengabdiandiULM. 2. Terpetakannya kepakaran para dosen ULM dalam penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Rencana Induk Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, Universitas Lambung Mangkurat
4
3. Tersusunnya
perangkat
dan
kelengkapan
RIPPMULM
sebagai
acuanperencanaandanpelaksanaanpenelitian dan pengabdian kepada masyarakatmulai dari program studi (prodi),jurusan, fakultas, hingga universitas. 4. Terselenggaranyapenelitiandan
pengabdian
kepada
masyarakat
yangterarah,berkualitas,dan berkesinambungan sebagai bentuk pengembangandan penerapan ilmupengetahuan, teknologi,dan seni
dalam kerangka kesejahteraan
masyarakat. 5. Terwujudnyabudayapenelitiansebagaidasaruniversitas berbasis riset. 6. Terwujudnya pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat sebagai implementasi inovasiilmu
pengetahuan,
teknologi,
dan
seniyang
prospektif,
aplikatif,danefektifbagipembangunandan masyarakat. 7. Bertambahnya
publikasinasional
terakreditasi,
publikasi
internasional,
serta
hakkekayaanintelektual (paten,hak ciptaseni).
Rencana Induk Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, Universitas Lambung Mangkurat
5
II. PENGERTIAN DAN LINGKUP RIPPM ULM 2.1.
Pengertian RIPPM ULM 2016-2020 adalaharahan dan kebijakan pengelolaanpenelitiandan
pengabdian kepada masyarakat di lingkungan ULM untuk periode 2016-2020 untukmenyikapi
perkembanganglobal
danmengedepankankeunggulan
daerahdengan
prioritas pada lingkungan lahan basah.RIPPM disusun karena beberapa pertimbangan. Sumberdayamanusia serta sarana dan prasarana penelitian dan pengabdian kepada masyarakat tidak hanya harus digalakkan, tetapi juga disinambungkan dan dipadupadankan sehingga berjalan seiring, terkoordinasi,terarah, dan berkelanjutan pada periode 2016-2020.
2.2.
Dasar HukumRIPPM ULM Dasar hukum RIPPM ULM adalah
1. UU Nomor 18 tahun 2002 tentang Sistem Nasional Penelitian, Pengembangan,dan PenerapanIlmuPengetahuandanTeknologi. 2. UU Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional. 3. UU Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru danDosen. 4. UU Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi 5. Permenristekditi Nomor 44 Tahun 2015 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi. 6. Permenristekdikti Nomor 5 Tahun 2015 tentang Rincian Tugas Unit Kerja di Lingkungan Universitas Lambung Mangkurat. 7. Permenristekdikti Nomor 42 Tahun 2015 tentang Organisasi danTata KerjaUniversitas Lambung Mangkurat. 8. StatutaULM. 9. Kebijakan Rektor ULM. 10. Rencana Strategis (Renstra)ULM.
2.3. Lingkup Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Berpijak pada keragaman keilmuan yang terwujud dalam programstudisertaberbagai sumberdayadi
dalam
dan
sekitar
lingkungan
ULMsertarealitasditingkatregional,nasional,daninternasional, penelitian dan pengabdian kepada masyarakatdi lingkungan ULMdiarahkan pada unggulan Lingkungan Lahan Basah dan empat prioritas pengembangan,yaitu Rencana Induk Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, Universitas Lambung Mangkurat
6
1) pertanian dan lahanbasah, 2) sainsdasardankesehatan, 3) rekayasadanteknologi,serta 4) sosialhumaniora. Empat prioritastersebut mencakup sepuluhfokus,yaitu: 1) ketahanan pangan, 2) pertanian di luar pangan (agriculturebeyond food), 3) materialcerdas, 4) kedokterandanobat-obatanlingkungan tropika, 5) energialternatifdanterbarukan, 6) sumberdayaalamdan lingkungan, 7) infrastruktur, 8) senidan budaya, 9) kesejahteraan masyarakat, dan 10) inovasipendidikandanpembelajaran. Hasil penelitiantidak sekedar dilaporkan dalam bentuklaporan penelitian.Hasil itu sudah sepatutnya diubahbentuk sebagai bahan ajar (buku ajar, buku pegangan) dalam pengajaran, dipublikasikan melalui pertemuan ilmiah (seminar) nasional atau internasional, dipublikasikandalam
jurnalilmiahnasionalterakreditasi
atau
jurnal
bereputasi
internasional,dan ataudiupayakan lebih lanjut untuk perolehan HKI (paten). Penelitian pun tidak berhenti sampai di sini. Melalui pengabdian kepada masyarakat, hasil penelitian yang berupa inovasi, teknologi tepat guna (TTG), atau rekayasa sosial harus disebarluaskan, sehingga manfaatnya pun dirasakan langsung oleh masyarakatdalam kerangka pembangunan nasional, pengembangan sumber daya manusia, dan kesejahteraan masyarakat. Prioritas dan fokus penelitian dan pengabdian kepada masyarakat di lingkungan ULM sudah pasti tidak lepas dari kebijakan Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti).Kebijakan ituterkait dengan standar, baik untuk penelitian maupun untuk pengabdian kepada masyarakat.Permenristekdikti Nomor 44 Tahun 2015 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi mencantumkan 8 standar dengan kriterianya masing-masing. 1) standar hasil, 2) standar isi, 3) standar proses, Rencana Induk Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, Universitas Lambung Mangkurat
7
4) standar penilaian, 5) standar pelaksana, 6) standar sarana dan prasarana, 7) standar pengelolaan, 8) standar pendanaan dan pembiayaan. Kebijakan lainnya berkaitan dengan program penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.Beberapa program kedua dharma ini dikelola langsung oleh Direktorat Riset dan Pengabdian
kepada
Masyarakat
(DRPM),
Kemenristekdikti
yang
selanjutnya
dikelompokkan sebagai program kompetitif nasional.Lainnya dikelola oleh ULM tetapi tetap di bawah koordinasi DRPM atau kelompok desentralisasi. Kategori dan skema program penelitian terdiri atas 1) Penelitian Penelitian Dasar: a) Penelitian Fundamental (PF) b) Penelitian Kerja Sama Luar Negeri dan Publikasi Internasional (PKLN) c) Penelitian Berbasis Kompetensi (PBK). 2) Penelitian Terapan: a) Penelitian Produk Terapan (PPT), b) Penelitian Strategis Nasional (STRANAS), c) Penelitian Sosial, Humaniora, dan Pendidikan (PSHP), d) Penelitian Penciptan dan Penyajian Seni (P3S), e) Penelitian Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI), f) Penelitian Unggulan Perguruan Tinggi (PUPT), g) Riset Andalan Perguruan Tinggi dan Industri (RAPID), h) Penelitian Unggulan Strategis Nasional (PUSNAS). 3) Penelitian Peningkatan Kapasitas: a) Penelitian Dosen Pemula (PDP), b) Penelitian Kerja Sama antar Perguruan Tinggi (PEKERTI), c) Penelitian Tim Pascasarjana (PPS), d) Penelitian Disertasi Doktor (PDD), e) Penelitian Pendidikan Magister menuju Doktor untuk Sarjana Unggul (PMDSU), f) Penelitian Pascadoktor (PPD). Skema program pengabdian kepada masyarakat terdiri atas 1) Iptek bagi Masyarakat (IbM),
Rencana Induk Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, Universitas Lambung Mangkurat
8
2) Iptek bagi Kewirausahaan (IbK), 3) Iptek bagi Produk Ekspor (IbPE), 4) Iptek bagi Produk Unggulan Daerah (IbPUD), 5) Iptek bagi Inovasi Kreativitas Kampus (IbKIK), 6) Iptek bagi Wilayah (IbW), 7) Iptek bagi Wilayah antara PT-CSR atau PT-Pemda-CSR, 8) Iptek bagi Desa Mitra (IbDM), 9) Program Hi-Link, 10) Program Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran dan Pemberdayaan Masyarakat (KKN-PPM). Nama (nomenklatur) skim-skim dana tersebut tertuang dalam Panduan Pelaksanaan Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat di Perguruan Tinggi Edisi X yang diterbitkan oleh Direktorat Riset dan Pengabdian kepada Masyarakat, Kemenristekdikti. Beberapa nama berbeda dari edisi-edisi sebelumnya dan bahkan ada perubahan yang tidak tercantum dalam edisi-edisi tersebut. Salah satunya adalah BOPTN (Bantuan Opersional Perguruan Tinggi Negeri).
Rencana Induk Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, Universitas Lambung Mangkurat
9
III. ORGANISASI DAN MANAJEMEN 3.1. Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, Universitas Lambung Mangkurat (LPPM ULM) adalah lembaga yang menyelenggarakan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat di lingkungan ULM.Lembaga yang sejatinya merupakan leburan dua lembaga ini ditetapkan berdasarkan pada Permendikbud Nomor 20 Tahun 2014 tentang Organisasi dan Tata Kerja Universitas Lambung Mangkurat. Sebelumnya penelitian dan pengabdian kepada masyarakat di ULM diselenggarakan oleh lembaga berbeda; penelitian diselenggarakan olehLembaga Penelitian dan pengabdian kepada masyarakat oleh Lembaga Pengabdian kepada Masyarakat.Setiap lembaga ini dipimpin oleh Ketua dan Sekretaris.Ketua berasal dari dosen dan Sekretaris dari staf administrasi di lingkungan ULM.Ketua dan Sekretaris membawahi Kepala Bagian Tata Usaha.Kepala Bagian Tata Usahamembawahidua Kepala Subbagian, yaitu Kepala Subbagian Umum serta Kepala Subbagian Program, Data, dan Informasi. Terhitung mulai tanggal 10 Juli 2015 (tanggal pelantikan Ketua dan Sekretaris),LPPM ULM dipimpin oleh Ketua dan dibantu oleh Sekretaris yang keduanya berasal dari dosen ULM. Keorganisasian selengkapnya adalah 1) Ketua 2) Sekretaris 3) Kepala Bagian Tata Usaha a) Kepala Subbagian Umum, b) Kepala Subbagian Program, c) Kepala Subbagian Data dan Informasi. Agar kegiatannya terarah, LPPM ULM menetapkan visi dan misi.Visi LLPM ULM adalah lembagaunggul,terpercaya,danmandiri dalam penelitianmenuju universitas berbasis riset dan dalam pengabdian kepada masyarakat menjadi agen pembangunan ekonomi dengan unggulan lingkungan lahan basah.Misinya adalah 1) Menyelenggarakan resktrukturisasi organisasi dan penguatan kelembagaanyang efisien dan efektif dilingkunganLPPM ULM. 2) Meningkatkan kualitassumber daya manusia melalui budayapenelitianmenujuuniversitas berbasis riset dan budaya pengabdian kepada masyarakat menjadi agen pembangunan ekonomi.
Rencana Induk Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, Universitas Lambung Mangkurat
10
3) Menyelenggarakanpenelitiandan pengabdian kepada masyarakat berbagai aspek dan
unggulan
lingkunganlahan
basah
untukmemenuhi
kebutuhan
pembangunandaerah,industri, serta pelestariansumber daya alamdanlingkungan hidup. 4) Memantapkankerjasamapenelitiandan
pengabdian
kepada
masyarakat
ULM
dengan perguruan tinggi lain, instansipemerintahpusatdan daerah, sertapelaku usaha. 5) Memberdayakan seluruh civitas akademika ULMdalam mendesain program penelitian dan
pengabdian
kepada
masyarakatdalam
rangkaterwujudnya
atmosfirakademik
yangkondusif. 6) Meningkatkan transparansi dan akuntabilitas manajemen pengelolaanpenelitiandan pengabdian kepada masyarakat berdasarkan prinsipgoodcorporate governance. 7) MewujudkanULMsebagairujukanpenelitiandan pengabdian kepada masyarakatdengan unggulan lingkungan lahan basah.
3.2. Pusat-pusat di Lingkungan LPPM ULM Untuk menguatkan kinerja, LPPM ULM dibantu oleh pusat-pusat yang fokus penelitian atau pengabdian kepada masyarakatnyapada bidang tertentu atau spesifik.Pusat merupakan wadah bagi kelompok jabatan fungsional.Setiap pusat dipimpin oleh koordinator. Sedikitnya 20pusat di lingkungan LPPM ULM telah diusulkan oleh para dosen untuk terlibat dalam penelitian dan pengabdian kepada masyarakat secara langsung atau melalui jalinan kerjasama dengan instansi pemerintah (badan penelitian dan pengembangan di kementerian, dinas-dinas di lingkungan pemerintah kota/kabupaten) atau lembaga usaha (perusahaan negara/daerah, perusahaan swasta).Surat putusan dari Rektor terkait dengan penetapan pusat-pusat sedang dalam proses. Pusat-pusat itu sebagai berikut. 1.
Pusat Penelitian Lingkungan Hidup
2.
Pusat Penelitian Kebijakan Pendidikan dan Kebudayaan
3.
Pusat Studi Gender
4.
Pusat Studi Kependudukan
5.
Pusat Studi Pascatambang
6.
Pusat Studi Kebencanaan
7.
Pusat Studi ASEAN
8.
Pusat Studi Obat Berbasis Bahan Alam
9.
Pusat Studi Pembangunan Permukiman dan Perkotaan
10. Pusat Studi Energi 11. Pusat Studi Masyarakat Adat Rencana Induk Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, Universitas Lambung Mangkurat
11
12. Pusat Studi Perdesaan dan Wilayah Binaan 13. Pusat Kajian Budaya dan Sejarah Banjar 14. Pusat Kajian Hutan Tropis 15. Pusat Kajian Ketahanan Pangan 16. Pusat Kajian Kebijakan Publik 17. Pusat Pengembangan Infrastruktur Data Spasial (PPIDS) 18. Pusat Pelayanan Kuliah Kerja Nyata 19. Pusat Pelatihan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia 20. Sentra Hak Kekayaan Intelektual
Rencana Induk Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, Universitas Lambung Mangkurat
12
IV. CAPAIAN SAMPAI DENGAN TAHUN 2016 4.1. Judul dan Dana Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Terdapat tiga kelompok sumber pendanaan untuk penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Sumber dana adalah dari DRPM Kemenristekdikti, Universitas atau Fakultas (Pendapatan Nasional Bukan Pajak), dan Non-Dikti (kerjasama penelitian dan bukan jasa). Pengelompokan ini digunakan untukpendataan jumlah judul dan besar dana penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Jumlah judul dan dana penelitian mulai tahun 2013 hingga 2016 berfluktuasi (Gambar 1). Secara umum jumlah judul penelitian yang didanaiDikti (dengan beberapa skim) lebih besar daripadayang didanai PNBP Universitas atau Fakultas atau Non-Dikti.Ini menunjukkan bahwa seleksi ketat di tingkat nasional (dibandingkan dengan yang PNBP atau Non-Dikti) tampaknya bukan kendala bagi dosen ULM.
Jumlah judul penelitian
120 100 80 60 40 20 0
2013
2014
2015
2016
Dikti
80
73
103
97
Univ/Fak
70
34
57
0
Non-Dikti
7
1
15
0
Catatan: Data judul dan jumlah penelitian dari Universitas/Fakultas dan Non-Dikti tahun 2016 belum tersedia
Gambar 1. Fluktuasi jumlah judul penelitian tahun 2013-2016 Bukan hanya jumlah judul, jumlah dana yang diterima pun berfluktuasi dari tahun ke tahun juga terjadi pada (Gambar 2). Apabila jumlah dana dari tiga sumber dibandingkan satu sama lain, jumlah dana per judul dari DRPM memang sangat besar dan terlihat mencolok dibandingkan dengan jumlah dana per judul dari PNBP atau dari Non-Dikti. Di lingkungan ULM dana per judul dari PNBP diperhitungkan maksimal 20% dari dana minimal skim DRPM (Rp50 juta). Pada sisi lain, dana per judul dari Non-Dikti yang pernah tercatat di Rencana Induk Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, Universitas Lambung Mangkurat
13
LPPM ULM dikategorikan cukup besar dan bahkan bisa lebih dari maksimal dana yang disediakan DRPM. Namun, karena jumlah judul penelitian yangdidanai sangat sedikit, jumlah danayang diterima juga sangat sedikit (Gambar 2). Untuk mendapatkan dana ini, peneliti seringkali juga harus mengikuti seleksi yang cukup ketat. Dengan demikian, seleksi memang sudah seharusnya menjadi standar dalam meloloskan usulan kegiatan untuk didanai oleh penyandang dana.
Jumlah dana penelitian (x Rp1.000.000)
10,000.0 9,000.0 8,000.0 7,000.0 6,000.0 5,000.0 4,000.0 3,000.0 2,000.0 1,000.0 0.0
2013
2014
2015
2016
1,806.9
8,343.8
8,576.5
7,898.6
Univ/Fak
506.7
196.5
419.9
0.0
Non-Dikti
450.0
90.7
320.0
0.0
Dikti
Gambar 2. Fluktuasi jumlah dana penelitian tahun 2013-2016
Serupa dengan penelitian, jumlah judul dan jumlah danauntuk dharma pengabdian kepada masyarakat mulai tahun 2013 hingga 2016 juga fluktuatif (Gambar 3 dan Gambar 4). Fluktuasi ini dampak dari kematangan atau potensi realisasi usulan kegiatan yang disusun oleh dosen serta kemantapan sistem seleksi yang dilakukan oleh DRPM sebagai penyandang dana kegiatan. Selanjutnya, apabila dua dharma ini dibandingkan, jumlah judul dan jumlah danapengabdian kepada masyarakat dapat dikategorikan masih sangat rendah.Kondisi ini mengisyaratkan bahwa pengabdian kepada masyarakat masih belum menjadi prioritas para dosen dalam melaksanakan Tri Dharma.Kebelum-prioritasan ini diperkirakan dampak dari penetapan angka kredit untuk kenaikan pangkat dalam dharma pengabdian kepada msayarakat yang ternyata jauh lebih rendah daripada angka kredit penelitian.Bahkan besaran angka kredit tersebut memberikesan bahwa pengabdian kepada masyarakat bisa dikesampingkan. Rencana Induk Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, Universitas Lambung Mangkurat
14
Jumlah judul pengabdian kepada masyarakat
25 20 15 10 5 0
2013
2014
2015
2016
Dikti IBM
11
21
16
19
Dikti IBIKK
0
0
0
1
Dikti IBPE
1
1
0
0
Dikti KKN
1
4
9
4
Jumlahdana pengabdian kepada masyarakat (x Rp1.000.000)
Gambar 3. Fluktuasi jumlah judul pengabdian kepada masyarakat tahun 2013-2016
1000 900 800 700 600 500 400 300 200 100 0
2013
2014
2015
2016
Dikti IBM
463
917.5
722
789
Dikti IBIKK
0
0
0
100
Dikti IBPE
100
97.5
0
0
Dikti KKN
80
295
665
267.5
Gambar 4. Fluktuasi jumlah dana pengabdian kepada masyarakat tahun 2013-2016
4.2. Keterlibatan Dosen dan Luaran Kegiatan Rasio dosen yang terlibat dalam penelitian tahun 2014 dan 2015 dapat dikatakan sangat sedikit, tidak sampai 25% dari jumlah dosen ULM (Tabel 1 dan 2). Apabila ditelisik lebih jauh, rasio tersebut bahkan lebih kecil dari besaran tersebut (walaupun dalam kisaran dua hingga tiga digit di belakang koma).Beberapa skimdanapenelitian (seperti Pekerti dan KLN) mensyaratkan keterlibatan dosen non-ULM atau dosen dari perguruan tinggi lain.
Rencana Induk Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, Universitas Lambung Mangkurat
15
Luaran penelitian tahun 2014dan 2015 pun jauh dari harapan. Tidak semua penelitian menghasilkan luaran bahkan yang tak-standar sekali pun. Hal ini menjadi cambuk bagi LPPM ULM untuk terus menerus mengingatkan dosen agar bertanggung jawab atas dana yang diterimanya dan melaksanakan kewajiban yang diminta oleh penyandang dana.
Rencana Induk Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, Universitas Lambung Mangkurat
16
Tabel 1. Dosen terlibat dan luaran penelitian tahun 2014 Pendanaan Kelompok Skim
A. Dikti
B. Univ./Fak. C. NonDikti
Skim
Luaran Penelitian Jumlah Dosen Jumlah Buku Seminar Jurnal Terlibat Tak-standar Judul Nasional Internasional Nasional Internasional Penelitian NonISBN Pemakalah/ Pemakalah/ Dibiayai Orang ISBN % Prosiding Prosiding Draft Terbit Draft Terbit ∑ % Poster Poster
PUPT
53
176
Standar ∑
%
14.7
15
6
8
6
7
1
16
4
11
6
57 79.17 23
31.94
MP3EI
4
14
1.17
0
0
0
2
0
0
0
0
0
0
0
0.00
2
0.04
STRANAS
5
15
1.253
0
0
0
0
0
1
0
0
1
0
1
1.39
1
1.39
KLN
1
3
0.251
0
0
0
0
0
2
0
0
1
0
1
1.39
2
2.78
PNBP
1
2
0.167
0
0
0
0
0
0
0
1
0
0
0
0.00
1
1.39
KIP
1
1
0.084
0
0
0
1
0
0
0
0
0
0
0
0.00
1
1.39
KLS
7
25
2.089
0
0
0
1
0
0
0
3
0
2
0
0.00
6
8.33
72
236
19.72
15
6
8
10
7
4
16
8
13
8
59 81.94 36
50.00
JUMLAH
Catatan: 1) Rasio dosen terlibat (%) diperhitungkan dari jumlah dosen di seluruh ULM. 2) Jumlah dosen di seluruh ULM menurut Pidato Rektor Tahun 2014 adalah 1197 orang. 3) Rasio luaran (%) diperhitungkan dari jumlah judul penelitian semua skim. 4) Selama masih dalam bentuk draf dan modul, buku dikelompokkan dalam Non-ISBN. 5) Luaran tak-standar adalah luaran yang berbentuk Non-ISBN, artikel yang belum dalam prosiding, atau draf yang diterbitkan dalam jurnal. 6) KIP = kerjasama dengan instansi pemerintah; KLS = kerjasama dengan lembaga swasta
Rencana Induk Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, Universitas Lambung Mangkurat
17
Tabel 2. Dosen terlibat dan luaran penelitian tahun 2015 Pendanaan
Jumlah Dosen Terlibat
Luaran Penelitian
Kelompok Skim
Skim
Jumlah Judul Penelitian Dibiayai
A. Dikti
PUPT MP3EI STRANAS KLN HB HP HF HK APDD
58 3 4 3 10 4 9 1 11
172 9 12 5 23 11 21 3 11
14.37 0.75 1.00 0.42 1.92 0.92 1.75 0.25 0.92
3 0 0 0 0 0 0 0 0
2 0 0 0 0 0 0 0 0
5 0 0 0 0 0 0 0 0
1 0 0 0 0 0 0 0 0
2 0 0 0 0 0 0 0 0
1 0 1 0 0 0 0 0 0
1 0 0 0 0 0 0 0 0
1 0 0 0 0 0 0 0 0
6 0 0 0 0 0 0 0 0
PNBP
1
2
0.17
0
0
0
1
0
0
0
0
KIP KLS
0 3 107
0 6 275
0.00 0.50 22.97
0 0 3
0 0 2
0 0 5
0 3 5
0 0 2
0 0 2
0 0 1
0 0 1
B. Univ./Fak. C. NonDikti
Orang
%
Buku
Seminar
Jurnal Nasional Internasional Nasional Internasional NonISBN Pemakalah/ Pemakalah/ ISBN Prosiding Prosiding Draft Terbit Draft Terbit Poster Poster
Rencana Induk Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, Universitas Lambung Mangkurat
Tak-standar
Standar
∑
%
∑
%
1 0 1 0 0 0 0 0 0
17 0 0 0 0 0 0 0 0
15.89 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00
6 0 2 0 0 0 0 0 0
5.61 0.00 1.87 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00
0
0
0
0.00
1
0.93
0 0 6
0 0 2
0 0 17
0.00 0.00 15.89
0 3 12
0.00 2.80 11.21
18
V. RENCANA PERIODE 2016-2020 Berdasarkan padacapaian hingga pertengahan tahun 2016, kegiatan akan dilakukan selama 2016-2020. Tujuan utamanya adalah peningkatan capaian periode tersebut yangtentunya harus lebih baik daripada capaian periode sebelumnya.Tujuan atau upaya selengkapnya adalah sebagai berikut. 1.
Peningkatan rasio dosen yang terlibat penelitian atau pengabdian kepada masyarakat hingga mencapai 30% dari jumlah dosen ULM.Untuk meningkatkan rasio ini, upaya yang dilakukan antara lain a) Pelatihan penyusunan usulan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat setiap tahun. b) Sosialisasi penelitian dan pengabdian kepada masyarakat di setiap fakultas. Prioritas sosialisasi adalah fakultas yang dosen-dosennya tidak pernah atau paling sedikit mengajukan usulan. c) Penyelenggaraan klinik usulan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat dalam rangka perbaikan atau peningkatan mutu usulan sehingga usulan tersebut berpeluang didanai. d) Pengetatan syaratketerlibatan dosen-dosen non-ULM dalam penelitian dan pengabdian kepada masyarakat yang maksud pendanaannya adalah peningkatan kapasitas kelembagaan ULM. Sebagai contoh, jumlah dosen non-ULM dibatasi atau bahkan tidak dibolehkan pada PUPT yang pendanaannya adalah pemantapan ULM unggul pada lingkungan lahan basah.
2.
Peningkatan kemampuan atau kapasitas dosen ULM untuk meraih dan mendapatkan skim dana penelitian atau pengabdian kepada masyarakat yang belum pernah diperoleh sebelumnya. Dengan demikian, semua skim dana yang ditawarkan oleh penyandang dana bisa diperoleh para dosen yang sekaligus peneliti ULM. Skim dana penelitian yang belum pernah diperoleh antara lainHibah Penelitian Pascasarjana dan Riset Andalan Perguruan Tinggi dan Industri. Skim dana pengabdian kepada masyarakat antara lain Iptek bagi Wilayah dan Program Hi-Link.Salah satu upaya untuk memerolehnya adalah a) mengundang narasumber dari perguruan tinggi lain dalam kegiatan pelatihan. b) melakukan studi banding ke perguruan tinggi yang pernah memeroleh hibah dimaksud.
3.
Peningkatan jumlah dan kualitas usulan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat agar perolehan dana dari skim-skim pendanaan seperti tahun-tahun sebelumnya tetap terpelihara.
Rencana Induk Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, Universitas Lambung Mangkurat
19
4.
Pempublikasian semua hasil penelitian atau pengabdian kepada masyarakat, terutama yang didanai dengan skim pendanaan Dikti. Publikasi merupakan kewajiban pelaksana, baik penelitian maupun pengabdian kepada masyarakat yang usulannya didanai. Terkait dengan hal ini, Sudah sepatutnya sanksi diberikan kepada penerima dana, apabila kewajiban itu tidak dipenuhi. a. Sanksi ringan yang diberikan adalah tidak dicairkannya sisa dana (30%). Dana akan dicairkan, apabila dosen atau peneliti telah menunjukkan draf siap cetak (untuk buku), draf artikel lolos untuk dipresentasikan pada seminar, atau draf yang telah diserahkan ke pengelola jurnal ilmiah. b. Sanksi sedang adalah penutupan kesempatan untuk mengajukan usulan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat selama 1 tahun. Sanksi dikenakan kepada dosen yang tidak mempublikasikan hasil penelitian atau pengabdian kepada masyarakat dalam jangka waktu 1 tahun setelah periode pendanaan penelitian atau pengabdian kepada masyarakat selesai. c. Sanksi berat adalah penutupan kesempatan untuk mengajukan usulan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat selama 3 tahun berturut-turut. Sanksi diberikan kepada dosen yang tidak menunjukkan kemajuan dalam publikasi hasil penelitian atau pengabdian kepada masyarakat yang didanai. Aturan tentang penghargaan dan sanksi seperti tersebut di atas akan dituangkan lebih lanjut dalam prosedur operasional standar dan selanjutnya dilegalkan melalui surat putusan Rektor.
5.
Peningkatan peran serta kelompok jabatan fungsional yang tergabung dalam pusat-pusat di bawah LPPM ULM untuk melaksanakan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, terutama yang pendanaannya melalui melalui kerjasama dengan instansi pemerintah dan atau lembaga swasta. Terkait dengan hal ini, setiap tahun pemantauan dan evaluasi dilakukan terhadap pusat-pusat. Prosedur operasional standar akan disusun sebagai langkah untuk pengambilan putusan apakah sebuah pusat akan terus dilanjutkan atau ditutup/dibubarkan. Sesuai dengan OTK ULM, pusat adalah lembaga ad-hoc yang bisa dibentuk atau ditutup oleh Rektor sesuai dengan kebutuhan. Oleh sebab itu kinerja pusat harus dipantau terus menerus dan dievaluasi dalam periode tertentu, apalagi koordinatornya dibiayai oleh negara.
6.
Pendataan atau pendokumentasian secara lengkap (terperinci) semua kegiatan dan hasil (publikasi) penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, baik yang didanai melalui kompetisi nasional atau desentralisasi, yang didanai dari kerjasama dengan instansi pemerintahatau dengan lembaga swasta, maupun yang didanai secara mandiri oleh Rencana Induk Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, Universitas Lambung Mangkurat
20
dosen bersangkutan.Dengan demikian, LPPM ULM dapat dijadikan sumber data utama terkait dengan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. 7.
Peningkatan kinerja staf LPPM ULM minimal sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya.Kinerja beserta penghargaan dan hukuman (sanksi) atas pelaksanaan kinerja staflembaga iniakandinilai sesuai dengan aturan yang berlaku. Sudah seharusnya semua staf pegawai, baik yang berstatus Pegawai Negeri Sipil maupun Pegawai Kontrak (Honorer) memahami bahwa LPPM adalah pilar universitas dalam menjalankan Tri Dharma Perguruan Tinggi, sehingga keberadaan lembaga ini tidak boleh disepelekan atau diabaikan.
8.
Penyebarluasan informasi minimal tentang judul dan dosen yang terlibat dalam penelitian dan pengabdian kepada masyarakat kepada a)
fakultas di lingkungan ULM terkait dengan dosen atau sivitas akademika yang terlibat langsung maupun tidak langsung dalam penelitian dan pengabdian kepada masyarakat,
b)
Lembaga Peningkatan dan Pengembangan Pembelajaran (LP3) ULM terkait dengan peluang pengembangan hasil penelitian menjadi bahan ajar (buku, modul, lembar pegangan) yang berkualitas atau memenuhi syarat pembelajaran,
c)
Perpustakaan ULM terkait dengan pengarsipan (penyimpanan dokumen) dan penggunaannya oleh masyarakat.
d) 9.
Institusi/lembaga lain di dalam atau di luar ULM sesuai dengan kebutuhan.
Pengidentifikasian (penjaringan) tujuan dan upaya lain terkait dengan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat melalui berbagai rapat internal(pemimpin dan staf) LPPM ULM dan atau rapat eksternal (koordinasi), baikyang melibatkan LPPM ULM denganfakultas atau sivitas akademikadi lingkungan ULM maupun LPPM ULM dengan instansi/lembaga di luar lingkungan ULM.
Rencana Induk Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, Universitas Lambung Mangkurat
21
VII. PENUTUP RIPPMULM 2016-2020ini merupakan telaahanberdasarkan pada kondisi dan kebutuhan ULM dan mengacu pada kebijakan dan standar Kemenristekdikti. RIPPM ULM diharapkan menjadi acuan atau landasan bagi 1)
para pemimpin universitas dan fakultas di lingkungan ULM dalampengambilan putusan terkait dengan penyelenggaraan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat secara efisien, efektif, dan berkeadilan.
2)
para pemimpin dan staf di LPPM ULM untuk menjalankan LPPM ULM sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya secara efisien dan efektif serta menyelenggarakan programprogram penelitian dan pengabdian kepada masyarakat secara terkoordinatif, transparan, dan bertanggung jawab.
3)
para dosen dan sivitas akademika ULM untuk melaksanakan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat secara bertanggung jawab dan sesuai dengan kompetensi keilmuannya. RIPPM ULM akan terus disempurnakan sesuai dengan perkembangan ilmu
pengetahuan, teknologi, dan seni serta kebutuhan pembangunan nasional dan kesejahteraan masyarakat.
Rencana Induk Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, Universitas Lambung Mangkurat
22