REVIEW RENCANA KINERJA TAHUNAN KABUPATEN BADUNG T A H U N 2 0 1 6
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kami panjatkan kehadapan Ida Sang Hyang Widhi Wasa / Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat Asung Kerta Wara Nugraha-Nya Dokumen Rencana Kinerja Tahunan ( RKT ) Pemerintah Kabupaten Badung Tahun 2016, telah dapat disusun sesuai dengan aturan yang berlaku. Dokumen Rencana Kinerja Tahun 2016 ini disusun berdasarkan Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 29 Tahun 2014 tentang Sistem akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah dan Peratutan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara Republik Indonesia Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan tata Cara reviu Atas Pelaporan Kinerja Instansi Pemerintah. Penyusunan Dokumen ini dimaksudkan sebagai pedoman Perencanaan Kinerja tahunan Pemerintah Kabupaten Badung dalam melaksanakan Misi guna mewujudkan Visi yang tertuang dalam rencana Pembangunan jangka Menengah Tahun 2016-2021. Semoga Dokumen ini bermanfaat serta dapat dijadikan bahan evaluasi penyelenggaraan pemerintahan di Kabupaten Badung. Mangupura, 18 Pebruari 2016 Bupati Badung,
I NYOMAN GIRI PRASTA
1
REVIEW RENCANA KINERJA TAHUNAN KABUPATEN BADUNG T A H U N 2 0 1 6
DAFTAR ISI
Halaman Kata Pengantar ..........................................................................................
i
Daftar Isi ....................................................................................................
ii
BAB I
Pendahuluan .............................................................................
1
1.1. Latar Belakang ...................................................................
1
1.2. Struktur Organisasi Pemerintah Kabupaten Badung ...........
1
1.3. Landasan Hukum .......................................................... ......
4
1.4. Sistematika .................................................................... ......
5
Tujuan dan Sasaran Strategis Pembangunan Daerah ...............
5
2.1 Rencana Pembangunan Daerah ..........................................
6
2.2 Tujuan dan Sasaran Strategis ..............................................
6
2.3 Indikator dan Target Kinerja..............................................
8
Rencana Kinerja Tahun 2016 ....................................................
9
3.1 Rencana Kinerja dan Anggaran Tahun 2016 .......................
9
Penutup .....................................................................................
17
BAB II
BAB III
BAB IV
Lampiran Rencana Kinerja Tahun 2016
2
REVIEW RENCANA KINERJA TAHUNAN KABUPATEN BADUNG T A H U N 2 0 1 6
BAB I PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang
Terselenggaranya good governance merupakan prasyarat setiap pemerintahan untuk mewujudkan aspirasi masyarakat dan mencapai tujuan serta cita-cita bangsa bernegara serta terwujudnya suatu tatanan pemerintahan yang baik dan akuntabel merupakan harapan semua pihak. Berkenaan harapan tersebut diperlukan pengembangan dan perencanaan sistem pertanggungjawaban yang tepat, jelas, terukur legitimate sehingga penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan dapat berlangsung secara berdaya guna, berhasil guna, bersih dan bertanggungjawab serta bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme ( KKN ). Undang – undang no. 28 Tahun 1999 tentang penyelenggaraan Negara yang bersih dan bebas dari KKN mengamanatkan hal tersebut sebagai penegasan dari Tap MPR No.XI/MPR/1998 yang dalam implementasinya dipertegas dengan Peraturan Presiden No. 29 Tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah sebagai penyelenggara di daerah sesuai dengan Undang-undang No. 23 Tahun 2014 termasuk sebagaimana yang dimaksud dalam Peraturan Presiden Republik Indonesia No. 29 Tahun 2014 berkewajiban untuk melaksanakan penyelenggaraan pemerintahan yang bersih ( Clean Goverment ), dan mempertanggungjawabkan melalui media Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP). Agar memenuhi maksud tersebut, maka Pemerintah kabupaten Badung menyusun Dokumen Rencana Kinerja Tahunan 2016 sebagai bentuk komitmen dalam pelaksanaan tugas dalam kurun waktu 1 (satu) dalam pengelolaan program dan kegiatan untuk mencapau tujuan dan sasaran. 1.2
Struktur Organisasi Pemerintah Kabupaten Badung
Mengingat Undang – undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah sebagai pengganti Undang – undang Nomor 32 Tahun 2004, maka struktur organisasi pemerintah daerah masih mengacu pada Undang – undang Nomor 32 Tahun 2004 khususnya pasal 14 tentang
3
REVIEW RENCANA KINERJA TAHUNAN KABUPATEN BADUNG T A H U N 2 0 1 6
urusan wajib kabupaten/kota.
yang
menjadi
kewenangan
pemerintah
daerah
Sedangkan pemerintahan kabupaten/kota yang bersifat pilihan meliputi urusan pemerintahan yang secara nyata ada dan berpotensi untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat sesuai dengan kondisi, kekhasan dan potensi unggulan daerah yang bersangkutan. Untuk dapat melaksanakan urusan tersebut dibentuk organisasi perangkat daerah. Struktur Organisasi Perangkat Daerah Kabupaten Badung sesuai dengan Peraturan Daerah Kabupaten Badung Nomor 7 Tahun 2008 Tentang Pembentukan Organisasi Dan Tata Kerja Perangkat Daerah Kabupaten Badung , terdiri dari : 1. 2. 3.
Bupati dan Wakil Bupati Sekretariat Daerah; Tiga Asisten Daerah terdiri dari : a. Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat membidangi : - Bagian Administrasi Pemerintahan Umum - Bagian Administrasi Kesejahteraan Rakyat - Bagian Hukum dan HAM b. Asisten Perekonomian dan Pembangunan membidangi : - Bagian Administrasi Pembangunan - Bagian Administrasi Perekonomian c. Asisten Administrasi Umum membidangi : - Bagian Keuangan - Bagian Umum - Bagian Perlengkapan dan Asset Daerah - Bagian Humas dan Protokol - Bagian Organisasi dan Tata Laksana;
4.
Lima Staf Ahli terdiri dari : - Bidang Hukum dan Politik; - Bidang Pemerintahan; - Bidang Pembangunan; - Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia; - Bidang Ekonomi dan Keuangan;
5.
Lima belas Dinas Daerah terdiri dari : - Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olah Raga; - Dinas Kesehatan; 4
REVIEW RENCANA KINERJA TAHUNAN KABUPATEN BADUNG T A H U N 2 0 1 6
6.
Dinas Dinas Dinas Dinas Dinas Dinas Dinas Dinas Dinas Dinas Dinas Dinas Dinas
Sosial dan Tenaga Kerja; Perhubungan, Komunikasi dan Informatika; Kependudukan dan Catatan Sipil; Kebudayaan; Pariwisata; Bina Marga dan Pengairan; Cipta Karya; Koperasi, UKM, Perindustrian dan Perdagangan; Pertanian, Perkebunan dan Kehutanan; Peternakan, Perikanan dan Kelautan; Pendapatan / Pasedahan Agung; Pemadam Kebakaran; Kebersihan dan Pertamanan;
Sebelas Lembaga Teknis Daerah terdiri dari : - Badan Kesatuan Bangsa, Politik, dan Perlindungan Masyarakat; - Badan Lingkungan Hidup; - Badan Pemberdayaan Masyarakat Desa dan Pemerintahan Desa; - Badan Keluarga Berencana dan Keluarga Sejahtera; - Badan Kepegawaian Daerah, Pendidikan, dan Pelatihan; - Badan Penanggulangan Bencana Daerah; - Badan Pelayanan Perizinan Terpadu Kabupaten Badung; - Badan Penanggulangan Bencana Daerah; - Satuan Polisi Pamong Praja; - Kantor Perpustakaan Daerah; - Kantor Arsip Daerah; - Kantor Pemberdayaan Perempuan; - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD)
7. 8. 9.
Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah ; Inspektorat Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian dan Pengembangan 10. 6 Kecamatan terdiri dari : - Kecamatan Petang; - Kecamatan Abiansemal; -
Kecamatan Mengwi;
-
Kecamatan Kuta Utara; 5
REVIEW RENCANA KINERJA TAHUNAN KABUPATEN BADUNG T A H U N 2 0 1 6
-
Kecamatan Kuta;
-
Kecamatan Kuta Selatan;
11. Serta 16 Kelurahan terdiri dari : Kelurahan Sempidi, Kelurahan Lukluk, Kelurahan Kapal, Kelurahan Abianbase, Kelurahan Sading, Kelurahan Kerobokan, Kelurahan Kerobokan Kaja, Kelurahan Kerobokan Kelod, Kelurahan Tuban, Kelurahan Kedonganan, Kelurahan Kuta, Kelurahan Legian, Kelurahan Seminyak, Kelurahan Benoa, Kelurahan Tanjung Benoa, Kelurahan Jimbaran. 12. 47 Desa Dinas terdiri dari : Desa Pecatu, Ungasan, Kutuh, Canggu, Dalung, Tibubebeng, Buduk, Sobangan, Baha, Werdhi Bhuana, Mengwitani, Penarungan, Gulingan, Kekeran, Munggu, Sembung, Tumbak Bayuh, Pererenan, Cemagi, Mengwi, Kuwum, Darmasaba, Ayunan, Mambal, Abiansemal, Bongkasa, Punggul, Blahkiuh, Sangeh, Sibangkaja, Sibanggede, Angantaka, Sedang, Taman, Jagapati, Dauh Yeh Cani, Selat, Mekar Bhuana, Bongkasa Pertiwi, Belok Sidan, Carang Sari, Petang, Pelaga, Sulangai, Pangsan, Getasan. 1.3. Landasan Hukum - Undang-undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara Yang Bersih, Bebas Korupsi, Kolusi dan Nepotisme; - Undang-undang Nomor 32 Tahun 1999 tentang Pemerintahan daerah; - Undang-undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Daerah ; - Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 38 tahun 2007 tentang Urusan Pemerintahan antara Pemerintah, Pemerintah Daerah Propinsi dan Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota ; - Peraturan Presiden No. 29 Tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilintas Kinerja Istansi Pemerintah. - Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi republik Indonesia Nomor. 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja dan Tata Cara Reviu atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah ;
6
REVIEW RENCANA KINERJA TAHUNAN KABUPATEN BADUNG T A H U N 2 0 1 6
1.4. Sistematika BAB I. Pendahuluan 1.1. Latar Belakang 1.2. Struktur Organisasi Pemerintah Kabupaten Badung 1.3. Landasan Hukum 1.4. Sistematika BAB II. Tujuan dan sasaran Strategis Pembangunan Daerah 2.1. Rencana Pembangunan Daerah 2.2. Tujuan dan sasaran Strategi 2.3 Indikator dan Target Kinerja BAB III. Rencana Kinerja Tahun 2016 3.1 Rencana Kinerja dan Anggaran tahun 2016 BAB IV. Penutup Lampiran Rencana Kinerja Tahun 2016
7
REVIEW RENCANA KINERJA TAHUNAN KABUPATEN BADUNG T A H U N 2 0 1 6
BAB II TUJUAN DAN SASARAN STRATEGIS PEMBANGUNAN DAERAH 2.1 Rencana Pembangunan Daerah Dalam
rangka
penyelenggaraan
pemerintahan,
pelaksanaan
pembangunan dan pelayanan masyarakat di Kabupaten Badung secara sinergis, terarah dan terencana untuk mewujudnya masyarakat damai dan sejahtera. 2.2 Tujuan dan Sasaran Strategis Tujuan merupakan hasil yang ingin dicapai dalam kurun waktu lebih dari satu tahun dan harus selaras dengan visi dan misi yang telah ditetapkan . Penetapan tujuan didasarkan pada faktor-faktor kunci keberhasilan dalam rangka merealisasikan misi, sasaran dijabarkan kedalam bentuk yang lebih spesifik , sehingga sasaran harus selaras dengan tujuan. sasaran menggambarkan hal-hal yang ingin dicapai dalam kurun waktu tertentu melalui tindakan/kegiatan yang bersifat spesifik, rinci, dapat diukur dan dapat dicapai, sinergi dan berkelanjutan. Untuk lebih jelasnya tujuan dan sasaran yang ingin dicapai oleh Pemerintah Kabupaten Badung Tahun 2016 sebagai berikut : Tabel 2.1 Tujuan dan Sasaran Kabupaten Badung NO 1 1.
TUJUAN 2 Meningkatnya pelaksanaan Srada & Bhakti.
1. 2.
2.
Meningkatnya pelestarian Adat dan Budaya Bali.
3
Terwujudnya tuntas wajib Belajar 12 tahun.
3.
SASARAN 3 Terwujudnya kerukunan kehidupan beragama dan bermasyarakat di Kabupaten Badung Terciptanya kehidupan sosial masyarakat Kabupaten Badung yang dinamis, dilandasi oleh Adat dan Budaya Bali yang harmonis, seimbang dan selaras Tuntasnya wajib belajar 12 tahun bagi anak-anak usia sekolah.
8
REVIEW RENCANA KINERJA TAHUNAN KABUPATEN BADUNG T A H U N 2 0 1 6
4
5
6
7.
8.
9.
10.
11.
Terwujudnya kualitas sumberdaya manusia (SDM) yang kompetitif di pasar kerja serta meningkatkan kualitas pendidikan untuk dapat melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi.
4.
Terciptanya kualitas lulusan pendidikan dasar dan menengah yang mampu diterima di jenjang yang lebih lanjut/tinggi.
5.
Meningkatnya status kesehatan ibu, bayi dan balita
6.
Terciptanya sistem pelayanan kesehatan yang prima dan terstandarisasi, mulai tingkat puskesmas, rumah sakit, dan unit layanan kesehatan lainnya dengan biaya pelayanan yang terjangkau oleh masyarakat Kabupaten Badung.
7.
Meningkatnya kemandirian masyarakat untuk hidup sehat
8.
Terwujudnya sistem data kependudukan di seluruh Kabupaten Badung yang tertib dan terpadu.
9.
Terpenuhinya pelayanan Keluarga Berencana yang prima bagi seluruh lapisan masyarakat menuju keluarga kecil bahagia dan sejahtera bagi seluruh masyarakat Kabupaten Badung
Meningkatnya derajat kesehatan masyarakat Di Kabupaten Badung.
Terwujudnya penataan sistem administrasi kependudukan yang tertib dan terpadu.
Meningkatnya pertumbuhan ekonomi yang diimbangi dengan pemerataan sehingga dapat dinikmati secara luas oleh masyarakat terutama oleh masyarakat miskin, cacat dan penyandang masalah kesejahteraan sosial lainnya. Meningkatnya usaha kecil dan menengah yang mampu bersaing dan menunjang ekonomi kerakyatan. Meningkatnya produksi dan produktivitas pertanian, kehutanan, perikanan dan kelautan
Terwujudnya ketentraman dan ketertiban masyarakat
Terjaminnya terwujudnya good
government and clean government.
12.
Terwujudnya pembangunan yang selaras dan seimbang antar wilayah.
13.
Terwujudnya pembangunan yang sesuai dengan pola dan fungsi wilayah.
10. Mempermudah, memperlancar dan memperluas akses masyarakat miskin maupun cacat dan penyandang masalah kesejahteraan sosial lainnya dalam memanfaatkan sumberdaya ekonomi secara adil dan terbuka.
11. Meningkatnya pertumbuhan sektor UKM dan koperasi dalam sistem perekonomian masyarakat Badung 12. Meningkatnya kuantitas, kualitas dan kontinyuitas produksi hasil komoditi pertanian, perkebunan dan kehutanan 13. Meningkatnya kuantitas produksi hasil komoditi peternakan, perikanan dan kelautan 14. Meningkatnya ketentraman dan ketertiban masyarakat 15. Meningkatnya Pelayanan dalam Pelaksanaan ketentraman dan ketertiban 16. Terwujudnya tata kelola keuangan daerah yang berbasis kinerja dan tepat sasaran, tepat guna dan tepat waktu. 17. Terwujudnya pelaksanaan kebijakan norma, standar, prosedur dan kriteria pembinaan, sosialisasi, bimbingan, konsultasi, supervisi, koordinasi, monitoring dan evaluasi serta pengawasan penyelenggaraan urusan pemerintahan pemerintahan yang bersih, efektif, efisien, transparan, profesional, responsif dan akuntabel 18. Terwujudnya pelaksanaan pembangunan yang sesuai program pemanfaatan ruang wilayah kabupaten dan kawasan strategis kabupaten. 19. Meningkatnya kesadaran masyarakat dan pelaku pembanguann lainnya untuk membangun sesuai dengan rencana tata ruang 20. Terwujudnya percepatan pembangunan wilayah
9
REVIEW RENCANA KINERJA TAHUNAN KABUPATEN BADUNG T A H U N 2 0 1 6
perkotaan dan perdesaan yang seimbang, Berkelanjutan dan sinergisitas keterpaduan kebijakan dan program pembangunan akan ditempuh melalui strategis pembangunan yang seimbang antar wilayah. 14.
Meningkatnya pelestarian lingkungan hidup dan meningkatnya kualitas lingkungan hidup.
21. Meningkatnya kualitas pelestarian lingkungan hidup di seluruh wilayah Kabupaten Badung menuju Badung yang bersih dan hijau.
2.3 Indikator dan Target Kinerja Didalam penerapan sistem AKIP, setiap instansi pemerintah yang melaksanakan program dan kegiatan dalam rangka menjalankan pemerintahan, pelaksanaan pembangunan dan pelayanan publik sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya menetapkan indikator kinerja. Indikator kinerja merupakan bagian penting bagi setiap instansi pemerintah karena merupakan bagian utama dalam Sistem AKIP yang akan digunakan dalam menilai keberhasilan maupun kegagalan instansi pemerintah dalam melaksanakan kegiatannya untuk mencapai visi dan misi. Indikator kinerja dalam Dokumen Perjanjian Kinerja kabupaten Badung menggunakan indikator kinerja pada tingkat outcomes atau output pentig dan menggambarkan ukuran keberhasilan instansi pemerintah secara keseluruhan organisasi. Keberhasilan pelaksanaan pemerintahan, pembangunan dan pelayanan publik di Kabupaten Badung merupakan keberhasilan dari seluruh unit kerja pendukungnya. Dengan kata lain indikator kinerja pada tingkat ini bukan sekedar gabungan dari berbagai indikator pada unit kerja pendukungnya, tetapi merupakan rumusan pokok atau inti dari berbagai indikator unit kerja pendukungnya. Setelah menetapkan indikator kinerja, diwajibkan untuk menetapkan target kinerja yang merupakan ukuran kuantitatif dari setiap indikator kinerja yang akan dicapai melalui pelaksanaan program dan kegiatan dalam satu tahun tertentu. Target Kinerja pemerintah kabupaten badung tahun 2016 ini yang merupakan target kinerja hanya masa transisi, sehingga disesuaikan berdasarkan tujuan dan sasaran periode transisi saja dengan penetapan target kinerja berdasarkan evaluasi tahun sebelumnya untuk meningkatkan kualitas kinerja atau mengejar kekurangan ketercapaian tahun sebelumnya.
10
REVIEW RENCANA KINERJA TAHUNAN KABUPATEN BADUNG T A H U N 2 0 1 6
BAB III RENCANA KINERJA TAHUN 2016 Untuk merealisasikan tujuan dan sasaran pada Pemerintah Kabupaten Badung dikembangkan cara pencapaian secara optimal. Cara pencapaian tujuan dan sasaran dalam aktifitas Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Badung masing-masing dikembangkan kedalam kebijakan dan program yang dituangkan kedalam Rencana Kerja dan Anggaran tahunan. Keberhasilan dan kegagalan organisasi melalui pelaksanaan [program kegiatan dirancang dengan Rencana Target Indikator Kinerja Utama ( IKU ) dan Target Rencana Kinerja Tahunan yang akan diperjanjikan.
3.1 Rencana Kinerja dan Anggaran Tahun 2016 Untuk merealisasikan Tujuan dan Sasaran pada Pemerintah Daerah Kabupaten Badung dikembangkan cara pencapaian secara optimal. Cara pencapaian tujuan dan sasaran dalam aktifitas perencanaan Tahun 2016, masing-masing dikembangkan dalam kedalam Program dan Kegiatan yang dituangkan kedalam rencana kerja dan anggaran. Dalam upaya pencapaian kinerja tahun 2016 dan perencanaan kinerja indikatif yang disusun dalam perencanaan pembangunan daerah jangka menengah tahun 2016-2021, maka operasional pencapaian kinerja melalui kebijakan yang telah disusun dilaksanakan melalui programprogram, secara rinci sebagaimana tabel sebagai berikut:
Tabel 3.1 Rencana Kerja Pemerintah Kabupaten Badung Tahun 2016.
No 1 1.
Sasaran Strategis
Indikator Kinerja
2 Terwujudnya kerukunan kehidupan
3 1.
Jumlah konflik SARA
Satuan
Target / satuan
4 Konflik
Program/ kegiatan
5 0
-
J u m la h Ke gi a t a n
Pagu
-
11
REVIEW RENCANA KINERJA TAHUNAN KABUPATEN BADUNG T A H U N 2 0 1 6
beragama dan bermasyarakat di Kabupaten Badung 2.
3.
Terciptanya kehidupan sosial masyarakat Kabupaten Badung yang dinamis, dilandasi oleh Adat dan Budaya Bali yang harmonis, seimbang dan selaras
2.
Tuntasnya wajib belajar 12 tahun bagi anak-anak usia sekolah.
4.
3.
100
Pengemban gan nilai Budaya
2
Rp. 4. 434.663.700
%
100
Pengemban gan nilai Budaya
2
Rp. 4. 434.663.700
%
100
Program wajib belajar pendidikan dasar sembilan tahun Program pendidikan menengah
1 1 8
241.192.742 .920
4
9.696.664.6 00
Program peningkata n mutu pendidikan dan tenaga kependidika n Program pendidikan non formal Program wajib belajar pendidikan dasar sembilan tahun
2
607.800.150
1
407.073.500
Angka Melek Huruf
%
Persentase lulusan pendidikan yang diterima di jenjang menengah Angka kematian ibu melahirkan per 100.000 kelahiran hidup
%
Terciptanya kualitas lulusan pendidikan dasar dan menengah yang mampu diterima di jenjang yang lebih lanjut/tinggi.
6.
5.
Meningkatnya status kesehatan ibu, bayi dan balita
7.
Terciptanya sistem pelayanan kesehatan yang prima dan terstandarisasi, mulai
%
5. 4.
6.
Persentase desa adat yang memenuhi tatanan yang ditetapkan (lestari Persentase sekaa teruna yang memenuhi tatanan yang ditetapkan (lestari) Persentase anak usia sekolah yang tuntas wajib belajar 12 tahun
100 100
kh 50 per 100.000 Kelahira n Hidup
8.
Angka kematian bayi per 1000 kelahiran hidup
kh
9.
Angka kematian balita per 1.000 kelahiran hidup
kh
10. Cakupan pelayanan puskesmas dengan standar
%
5 per 1000 Kelahira n Hidup 5 per 1000 Kelahira n Hidup 100
Program peningkatan keselamatan ibu melahirkan dan anak Program peningkatan keselamatan ibu melahirkan dan anak Program peningkatan pelayanan kesehatan anak Balita Program Upaya Kesehatan Masyarakat
1
12.516.374.3 00
2
313.331.800
1
312.482.100
3
165.881.650
3
2.582.785.4 00
12
REVIEW RENCANA KINERJA TAHUNAN KABUPATEN BADUNG T A H U N 2 0 1 6
7.
8.
tingkat puskesmas, rumah sakit, dan unit layanan kesehatan lainnya dengan biaya pelayanan yang terjangkau oleh masyarakat Kabupaten Badung. Meningkatnya kemandirian masyarakat untuk hidup sehat
Terwujudnya sistem data kependudukan di seluruh Kabupaten Badung yang tertib dan terpadu.
ISO 11. Cakupan pelayanan Rumah Sakit dengan standar terakreditasi
%
100
12. Cakupan kemandirian posyandu purnama dan mandiri 13. Cakupan desa siaga aktif
%
98.50
Program Upaya Kesehatan Masyarakat
4
2.574.901.35 0
%
20
1
20.788.400
14. Cakupan Perilaku hidup bersih dan sehat tingkat rumah tangga 15. Cakupan Layanan Administrasi Kependudukan: a. Prosentase
%
79.2
Program Upaya Kesehatan Masyarakat Program Upaya Kesehatan Masyarakat
1
87.784.700
Program Penataan Administrasi Kependuduk an
6
1.426.818.40 0
keluarga
%
100
%
100
%
100
%
100
-
-
-
yang
memiliki KK b. Prosentase penduduk
yang
memiliki KTP c. Prosentase kepemilikan
akta
kelahiran d. Prosentase penduduk meninggal
yang
dilengkapi dengan akta kematian 9.
Terpenuhinya pelayanan Keluarga Berencana yang prima bagi seluruh lapisan masyarakat menuju keluarga kecil bahagia dan sejahtera bagi seluruh masyarakat Kabupaten Badung
16. Cakupan Pasangan Usia Subur yang istrinya dibawah usia 20 tahun
%
0.12
Program Keluarga Berencana
3
104.224.300
10.
Mempermudah, memperlancar dan memperluas akses masyarakat miskin maupun cacat dan penyandang masalah kesejahteraan sosial lainnya dalam memanfaatkan
17. Persentase penurunan penyandang masalah sosial
%
100
Pemberdaya an Fakir miskin komunitas adat terpencil dan PMKS
1
227.433.700
13
REVIEW RENCANA KINERJA TAHUNAN KABUPATEN BADUNG T A H U N 2 0 1 6
sumberdaya ekonomi secara adil dan terbuka.
11.
12.
13.
Meningkatnya pertumbuhan sektor UKM dan koperasi dalam sistem perekonomian masyarakat Badung
18. Persentase koperasi sehat dan berkualitas 19. peningkatan nilai eksport UKM
US$
52.160. 500
Meningkatnya kuantitas, kualitas dan kontinyuitas produksi hasil komoditi pertanian, perkebunan dan kehutanan
20. Jumlah produksi hasil komoditi pertanian, perkebunan, kehutanan
TON
175.000
21. Tingkat produktivitas bahan pangan utama (padi)
KW/HA
64
Meningkatnya kuantitas produksi hasil komoditi peternakan, perikanan dan kelautan
22. Jumlah populasi peternakan
%
Ekor
43.36
1.494.3 03
Program Pemberdaya an Fakir Miskin Komunitas Adat Terpencil (KAT) dan Penyandang Masalah Kesejahteraa n Sosial (PMKS) Program Pelayanan dan Rehabilitasi Kesejahteraa n Sosial
1
29.882.700
1
20.418.000
Program Pelayanan dan Rehabilitasi Kesejahteraa n sosial Program Peningkatan Kualitas Kelembagaa n Koperasi Program Peningkatan Efisiensi Perdaganga n Dalam Negeri Program Peningkatan Ketahanan Pangan (Pertanian/P erkebunan) Program peningkatan produksi pertanian/pe rkebunan Program Pemberdaya an Penyuluh Pertanian / Perkebunan Lapangan Program Pencegahan dan Penanggulan gan Penyakit Ternak Program Peningkatan Produksi
5
753.654.000
4
Rp. 314.033.850
7
Rp. 663.663.100
1 4
21.444.481.9 60
1 0
905.330.580
7
197.311.800
2
1.974.636.80 0
8
3.821.182.05 0
14
REVIEW RENCANA KINERJA TAHUNAN KABUPATEN BADUNG T A H U N 2 0 1 6
Hasil Peternakan
23. Jumlah produksi perikanan dan kelautan
Ton
6.890
Program Penjaminan Mutu Pangan Bahan Asal Hewan yang Asuh Program Peningkatan Pemasaran Hasil Produksi Peternakan Program Pengemban gan Sistem Data/Inform asi Peternakan
2
96.623.300
1
259.328.200
1
137.565.000
Program Pengemban gan Budidaya Perikanan Program Pengemban gan Perikanan Tangkap Program Pemberdaya an Masyarakat Pesisir Program Pemberdaya an Masyarakat dalam Pengawasan dan Pengendalia n Sumber Daya Kelautan Program Optimalisasi Pengelolaan dan Pemasaran Produksi Perikanan Program Pengemban gan Sistem Data/Inform asi Perikanan Program Peningkatan Pengolahan Hasil
5
380.542.700
2
593.645.500
1
69.024.175
1
46.432.250
1
4.152.200
3
92.414.300
1
5.079.100
15
REVIEW RENCANA KINERJA TAHUNAN KABUPATEN BADUNG T A H U N 2 0 1 6
Perikanan 14.
Meningkatnya ketentraman dan ketertiban masyarakat
24. Jumlah pelanggaran keamanan dan ketertiban
Pelangg aran
1000
15.
Meningkatnya Pelayanan dalam Pelaksanaan ketentraman dan ketertiban
%
70
16.
Terwujudnya tata kelola keuangan daerah yang berbasis kinerja dan tepat sasaran, tepat guna dan tepat waktu.
25. Persentase laporan mengenai gangguan ketentraman dan ketertiban yang direspon dalam kurun waktu kurang dari 1 hari setelah laporan diterima 26. Opini Pemeriksaan BPK
Opini
wtp
27. Peningkatan pendapatan asli daerah
Rp
17.
Terwujudnya pelaksanaan kebijakan norma, standar, prosedur dan kriteria pembinaan, sosialisasi, bimbingan, konsultasi, supervisi, koordinasi, monitoring dan evaluasi serta pengawasan penyelenggaraan urusan pemerintahan pemerintahan yang bersih, efektif, efisien, transparan, profesional, responsif dan akuntabel
28. Nilai Akuntabilitas Kinerja Pemerintah
18.
Terwujudnya pelaksanaan pembangunan yang sesuai program pemanfaatan ruang
29. Perencanaan tata ruang kawasan strategis sesuai RTRW
Nilai
Dokumen
2.938. 005.74 2.142, 82
80
Program peningkatan keamanan dan kenyamanan lingkungan Program pemeliharaa n kankamtibm as dan pencegahan tindak kriminal
1
Rp. 200.183.070
1
Rp. 13.839.630
Program Peningkatan Sistem Pengawasan Internal dan Pengendalia n pelaksanaan kebijakan Kdh Pengemban gan nilai budaya
2
1.181.528.35 0
Program peningkatan dan pengemban gan pengelolaan keuangan daerah Program Peningkata n Pengemban gan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan
4
2.212.183.3 00
2 5
8.359.301.0 25
7
399.207.150
3
16
REVIEW RENCANA KINERJA TAHUNAN KABUPATEN BADUNG T A H U N 2 0 1 6
wilayah kabupaten dan kawasan strategis kabupaten.
Kabupaten
30. Prosentase Jaringan irigasi berkondisi baik
%
94,72 %
Program Peningkata n Jalan & Jembatan
6 7
427.975.644 .527
Program rehabilitasi/ pemelihara an jalan dan jembatan Program
4
18.436.883. 913
3
99.276.408.7
Pengemban
7
20
gan dan Pengelolaan Jaringan Irigasi,Rawa dan Jaringan Irigasi lainnya 19.
20.
21
Meningkatnya kesadaran masyarakat dan pelaku pembanguann lainnya untuk membangun sesuai dengan rencana tata ruang Terwujudnya percepatan pembangunan wilayah perkotaan dan perdesaan yang seimbang, Berkelanjutan dan sinergisitas keterpaduan kebijakan dan program pembangunan akan ditempuh melalui strategis pembangunan yang seimbang antar wilayah. Meningkatnya kualitas pelestarian lingkungan hidup di seluruh wilayah Kabupaten Badung menuju Badung yang bersih dan hijau.
31. Prosentase lahan terbangun sesuai dengan RTRW Kabupaten Badung
%
68.51
Program Pengendali an Pemanfaata n Ruang
4
363.195.500
Program Pembangun an Prasarana dan Fasilitas Perhubung an Program pembangun an prasarana dan fasilitas perhubung an Program Pengendali an Pencemara n dan Perusakan Lingkungan Hidup Program Rehabilitasi dan Pemulihan Cadangan Sumber Daya Alam
3
2.691.587.3 00
3
982.548.326
6
784.612.200
2
238.811.200
32. Tingkat kepadatan lalu lintas (V/C ratio)
(V/C ratio)
0,59
33. Prosentase persimpangan yang terpasang traffic light
%
82.35
34. Persentase sumberdaya air yang memenuhi baku mutu air: COD air sungai
BOD air sungai
mg/lt
mg/lt
50
6
17
REVIEW RENCANA KINERJA TAHUNAN KABUPATEN BADUNG T A H U N 2 0 1 6
BOD air laut
mg/lt
10
35. Persentase sumberdaya udara yang dipantau yang memenuhi standar baku mutu 36. Persentase perusahaan yang dibina yang menggunakan pengolahan limbah
µg/m³
400
Perusaha
80
Program Peningkata n Kualitas dan Akses Informasi Sumber Daya Alam dan Lingkungan Hidup Program pembinaan dan pengelolaa n lingkungan hidup
7
538.952.300
7
149.648.715
an
18
REVIEW RENCANA KINERJA TAHUNAN KABUPATEN BADUNG T A H U N 2 0 1 6
BAB IV PENUTUP
Dokumen Rencana Kinerja Tahunan (RKT) 2016 merupakan komitmen Pemerintah Kabupaten Badung dalam penyelenggaraan pemerintahan yang baik (good governance) serta sebagai upaya dalam penyelenggaraan pemerintahan yang bersih (clean government). Dokumen ini dapat menjadi pedoman/acuan dalam Perencanaan Kinerja Tahunan Pemerintah Kabupaten Badung, sebagai perwujudan dalam menerapkan sistem Akumtabilitas Kinerja Instansi Pemeintah guna mewujudkan Tujuan dan sasaran yang ingin dicapai. Dokumen ini diharapkan dapat menjadi pedoman/acuan bagi semua SKPD dilingkungan Pemerintah Kabupaten Badung maupun pihak lain yang telah berpartisipasi membangunan Kabupaten Demikian Rencana Kinerja Tahunan (RKT) 2016 Kabupaten Badung dibuat untuk dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.
BUPATI BADUNG
I NYOMAN GIRI PRASTA
19
REVIEW RENCANA KINERJA TAHUNAN KABUPATEN BADUNG T A H U N 2 0 1 6
Lampiran Rencana Kerja Tahunan 2016
No
1
Sasaran Strategis
2
Indikator Kinerja
Satuan
3
Target / satuan
4
Program/ kegiatan
Jumla h Kegiat an
Pagu
5
1.
Terwujudnya kerukunan kehidupan beragama dan bermasyarakat di Kabupaten Badung
37. Jumlah konflik SARA
Konflik
0
-
-
-
2.
Terciptanya kehidupan sosial masyarakat Kabupaten Badung yang dinamis, dilandasi oleh Adat dan Budaya Bali yang harmonis, seimbang dan selaras
38. Persentase desa adat yang memenuhi tatanan yang ditetapkan (lestari 39. Persentase sekaa teruna yang memenuhi tatanan yang ditetapkan (lestari) 40. Persentase anak usia sekolah yang tuntas wajib belajar 12 tahun
%
100
Pengembangan nilai Budaya
2
Rp. 4. 434.663.700
%
100
Pengembangan nilai Budaya
2
Rp. 4. 434.663.700
%
100
Program wajib belajar pendidikan dasar sembilan tahun Program pendidikan menengah
118
241.192.742.920
4
9.696.664.600
2
607.800.150
1
407.073.500
3.
Tuntasnya wajib belajar 12 tahun bagi anak-anak usia sekolah.
4.
Terciptanya kualitas lulusan pendidikan dasar dan menengah yang mampu diterima di jenjang yang lebih lanjut/tinggi.
5.
Meningkatnya status kesehatan ibu, bayi dan balita
41. Angka Melek Huruf
%
42. Persentase lulusan pendidikan yang diterima di jenjang menengah 43. Angka kematian ibu melahirkan per 100.000 kelahiran hidup
%
44. Angka kematian bayi per 1000 kelahiran hidup
100 100
kh
kh
50 per 100.000 Kelahira n Hidup 5 per 1000 Kelahira n Hidup
Program peningkatan mutu pendidikan dan tenaga kependidikan Program pendidikan non formal Program wajib belajar pendidikan dasar sembilan tahun
Program peningkatan keselamatan ibu melahirkan dan anak Program peningkatan keselamatan ibu melahirkan dan anak
1
12.516.374.300
2
313.331.800
1
312.482.100
20
REVIEW RENCANA KINERJA TAHUNAN KABUPATEN BADUNG T A H U N 2 0 1 6
45. Angka kematian balita per 1.000 kelahiran hidup 6.
7.
8.
kh
5 per 1000 Kelahira n Hidup
Program peningkatan pelayanan kesehatan anak Balita Program Upaya Kesehatan Masyarakat
3
165.881.650
Terciptanya sistem pelayanan kesehatan yang prima dan terstandarisasi, mulai tingkat puskesmas, rumah sakit, dan unit layanan kesehatan lainnya dengan biaya pelayanan yang terjangkau oleh masyarakat Kabupaten Badung.
46. Cakupan pelayanan puskesmas dengan standar ISO 47. Cakupan pelayanan Rumah Sakit dengan standar terakreditasi
%
100
%
100
Meningkatnya kemandirian masyarakat untuk hidup sehat
48. Cakupan kemandirian posyandu purnama dan mandiri 49. Cakupan desa siaga aktif
%
98.50
Program Upaya Kesehatan Masyarakat
4
2.574.901.350
%
20
1
20.788.400
50. Cakupan Perilaku hidup bersih dan sehat tingkat rumah tangga 51. Cakupan Layanan Administrasi Kependudukan: e. Prosentase
%
79.2
Program Upaya Kesehatan Masyarakat Program Upaya Kesehatan Masyarakat
1
87.784.700
Program Penataan Administrasi Kependudukan
6
1.426.818.400
Program Keluarga Berencana
3
104.224.300
Terwujudnya sistem data kependudukan di seluruh Kabupaten Badung yang tertib dan terpadu.
keluarga
%
100
%
100
%
100
%
100
%
0.12
-
3
2.582.785.400
-
-
yang
memiliki KK f. Prosentase penduduk
yang
memiliki KTP g. Prosentase kepemilikan
akta
kelahiran h. Prosentase penduduk meninggal
yang
dilengkapi dengan akta kematian 9.
Terpenuhinya pelayanan Keluarga Berencana yang prima bagi seluruh lapisan masyarakat menuju keluarga kecil bahagia dan sejahtera bagi seluruh masyarakat Kabupaten Badung
52. Cakupan Pasangan Usia Subur yang istrinya dibawah usia 20 tahun
21
REVIEW RENCANA KINERJA TAHUNAN KABUPATEN BADUNG T A H U N 2 0 1 6
10.
11.
12.
13.
Mempermudah, memperlancar dan memperluas akses masyarakat miskin maupun cacat dan penyandang masalah kesejahteraan sosial lainnya dalam memanfaatkan sumberdaya ekonomi secara adil dan terbuka.
Meningkatnya pertumbuhan sektor UKM dan koperasi dalam sistem perekonomian masyarakat Badung
Meningkatnya kuantitas, kualitas dan kontinyuitas produksi hasil komoditi pertanian, perkebunan dan kehutanan
Meningkatnya kuantitas produksi hasil komoditi peternakan, perikanan dan kelautan
53. Persentase penurunan penyandang masalah sosial
54. Persentase koperasi sehat dan berkualitas
%
%
100
43.36
55. peningkatan nilai eksport UKM
US$
52.160. 500
56. Jumlah produksi hasil komoditi pertanian, perkebunan, kehutanan
TON
175.000
57. Tingkat produktivitas bahan pangan utama (padi)
KW/HA
64
58. Jumlah populasi peternakan
Ekor
1.494.3 03
Pemberdayaan Fakir miskin komunitas adat terpencil dan PMKS
1
227.433.700
Program Pemberdayaan Fakir Miskin Komunitas Adat Terpencil (KAT) dan Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) Program Pelayanan dan Rehabilitasi Kesejahteraan Sosial
1
29.882.700
1
20.418.000
Program Pelayanan dan Rehabilitasi Kesejahteraan sosial
5
753.654.000
4
Rp. 314.033.850
7
Rp. 663.663.100
14
21.444.481.960
10
905.330.580
7
197.311.800
2
1.974.636.800
Program Peningkatan Kualitas Kelembagaan Koperasi Program Peningkatan Efisiensi Perdagangan Dalam Negeri Program Peningkatan Ketahanan Pangan (Pertanian/Perke bunan) Program peningkatan produksi pertanian/perkeb unan Program Pemberdayaan Penyuluh Pertanian / Perkebunan Lapangan Program Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit Ternak
22
REVIEW RENCANA KINERJA TAHUNAN KABUPATEN BADUNG T A H U N 2 0 1 6
59. Jumlah produksi perikanan dan kelautan
14.
Meningkatnya ketentraman dan ketertiban masyarakat
60. Jumlah pelanggaran keamanan dan ketertiban
Ton
Pelangg aran
6.890
1000
Program Peningkatan Produksi Hasil Peternakan Program Penjaminan Mutu Pangan Bahan Asal Hewan yang Asuh Program Peningkatan Pemasaran Hasil Produksi Peternakan Program Pengembangan Sistem Data/Informasi Peternakan
8
3.821.182.050
2
96.623.300
1
259.328.200
1
137.565.000
Program Pengembangan Budidaya Perikanan
5
380.542.700
Program Pengembangan Perikanan Tangkap Program Pemberdayaan Masyarakat Pesisir Program Pemberdayaan Masyarakat dalam Pengawasan dan Pengendalian Sumber Daya Kelautan Program Optimalisasi Pengelolaan dan Pemasaran Produksi Perikanan Program Pengembangan Sistem Data/Informasi Perikanan Program Peningkatan Pengolahan Hasil Perikanan Program peningkatan keamanan dan kenyamanan lingkungan
2
593.645.500
1
69.024.175
1
46.432.250
1
4.152.200
3
92.414.300
1
5.079.100
1
Rp. 200.183.070
23
REVIEW RENCANA KINERJA TAHUNAN KABUPATEN BADUNG T A H U N 2 0 1 6
15.
Meningkatnya Pelayanan dalam Pelaksanaan ketentraman dan ketertiban
16.
Terwujudnya tata kelola keuangan daerah yang berbasis kinerja dan tepat sasaran, tepat guna dan tepat waktu.
61. Persentase laporan mengenai gangguan ketentraman dan ketertiban yang direspon dalam kurun waktu kurang dari 1 hari setelah laporan diterima 62. Opini Pemeriksaan BPK
%
70
Program pemeliharaan kankamtibmas dan pencegahan tindak kriminal
1
Rp. 13.839.630
Opini
wtp
2
1.181.528.350
63. Peningkatan pendapatan asli daerah
Rp
Program Peningkatan Sistem Pengawasan Internal dan Pengendalian pelaksanaan kebijakan Kdh Pengembangan nilai budaya
17.
Terwujudnya pelaksanaan kebijakan norma, standar, prosedur dan kriteria pembinaan, sosialisasi, bimbingan, konsultasi, supervisi, koordinasi, monitoring dan evaluasi serta pengawasan penyelenggaraan urusan pemerintahan pemerintahan yang bersih, efektif, efisien, transparan, profesional, responsif dan akuntabel
64. Nilai Akuntabilitas Kinerja Pemerintah
18.
Terwujudnya pelaksanaan pembangunan yang sesuai program pemanfaatan ruang wilayah kabupaten dan kawasan strategis kabupaten.
65. Perencanaan tata ruang kawasan strategis sesuai RTRW Kabupaten 66. Prosentase Jaringan irigasi berkondisi baik
Nilai
2.938. 005.74 2.142, 82
80
Dokumen
3
%
94,72 %
4
2.212.183.300
25
8.359.301.025
7
399.207.150
Program Peningkatan Jalan & Jembatan
67
427.975.644.527
Program rehabilitasi/pem eliharaan jalan dan jembatan
4
18.436.883.913
Program peningkatan dan pengembangan pengelolaan keuangan daerah Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan
Program
37
99.276.408.720
Pengembangan
24
REVIEW RENCANA KINERJA TAHUNAN KABUPATEN BADUNG T A H U N 2 0 1 6
dan Pengelolaan Jaringan Irigasi,Rawa dan Jaringan Irigasi lainnya 19.
20.
21
Meningkatnya kesadaran masyarakat dan pelaku pembanguann lainnya untuk membangun sesuai dengan rencana tata ruang Terwujudnya percepatan pembangunan wilayah perkotaan dan perdesaan yang seimbang, Berkelanjutan dan sinergisitas keterpaduan kebijakan dan program pembangunan akan ditempuh melalui strategis pembangunan yang seimbang antar wilayah. Meningkatnya kualitas pelestarian lingkungan hidup di seluruh wilayah Kabupaten Badung menuju Badung yang bersih dan hijau.
67. Prosentase lahan terbangun sesuai dengan RTRW Kabupaten Badung
%
68.51
Program Pengendalian Pemanfaatan Ruang
4
363.195.500
Program Pembangunan Prasarana dan Fasilitas Perhubungan Program pembangunan prasarana dan fasilitas perhubungan
3
2.691.587.300
3
982.548.326
Program Pengendalian Pencemaran dan Perusakan Lingkungan Hidup Program Rehabilitasi dan Pemulihan Cadangan Sumber Daya Alam Program Peningkatan Kualitas dan Akses Informasi Sumber Daya Alam dan Lingkungan Hidup Program pembinaan dan pengelolaan lingkungan hidup
6
784.612.200
2
238.811.200
7
538.952.300
7
149.648.715
68. Tingkat kepadatan lalu lintas (V/C ratio)
(V/C ratio)
0,59
69. Prosentase persimpangan yang terpasang traffic light
%
82.35
70. Persentase sumberdaya air yang memenuhi baku mutu air: COD air sungai
mg/lt
50
BOD air sungai
mg/lt
6
BOD air laut
mg/lt
10
µg/m³
400
71. Persentase sumberdaya udara yang dipantau yang memenuhi standar baku mutu 72. Persentase perusahaan yang dibina yang menggunakan pengolahan limbah
80 Perusaha an
25
REVIEW RENCANA KINERJA TAHUNAN KABUPATEN BADUNG T A H U N 2 0 1 6
26