PERUSAHAAN. Senin, 05 Oktober 2015

Senin, 05 Oktober 2015

LAPORAN HARIAN Penutupan Americas INDU Index 16,472.37 SPX Index 1,951.36 CCMP Index 4,707.78 IBOV Index 47,033.46 EMEA UKX Index 6,129.98 CAC Index 4,458.88 RTSSTD Index 10,687.76 IBEX Index 9,603.60 FTSEMIB Index 21,395.29 AEX Index 422.58 SMI Index 8,515.52 Asia / Pacific NKY Index 17,943.43 HSI Index 21,506.09 SHCOMP Index 3,052.78 TWSE Index 8,346.27 KOSPI Index 1,991.45 JCI Index 4,207.80 SET Index 1,346.35 PCOMP Index 6,850.61 SENSEX Index 26,220.95 FSSTI Index 2,793.15 Deskripsi Kapitalisasi Pasar (IDR Triliun) Volume Transaksi (Juta Saham) Nilai Transaksi (IDR Juta) Nilai/ saham (IDR) Net Asing (IDR Juta) Komoditas Nik el/Nickel (US$/Ton) Tembaga/Copper (US$/Ton) Timah/Tins (US$/Ton) Minyak/Oil (US$/BBL) (*) Gas (US$/MMBTU) Batu Bara/Coal (US$/Ton) (**) Emas/Gold (USD/OZ) CPO PALMROTT(USD/ton) CPO MALAYSIA(RM/ton) (*) WTI Cushing (**) McCloskey Newscatle ADR Stocks Saham Telkom

Bloomberg Code Kode TLK US

Saham Pilihan Hari Ini PT Sie rad Produce Tbk (SIPD) Sektor Perbankan Sektor Rokok

RESEARCH

Perubahan

%Prb

%Ytd

P/E

200.36 27.54 80.691 1720.19

1.23 1.43 1.74 3.80

(7.58) (5.22) (0.60) (5.95)

14.36 17.27 26.69 27.74

57.51 32.34 -104.22 36.3 252.43 3.75 4.96

0.95 0.73 -0.97 0.38 1.19 0.90 0.06

(6.64) 4.36 14.94 (6.58) 12.54 (0.45) (5.21)

22.16 19.51 7.62 17.58 3.88 18.55 17.37

218.3 659.79 14.644 41.24 21.77 -47.077 1.2 -40.33 66.12 -8.7 Terakhir 4,415.48 3,642.00 3,235.00 888.25 60,967.25

1.23 3.17 0.48 0.50 1.11 -1.11 0.09 -0.59 0.25 -0.31

2.82 (8.89) (5.62) (10.33) 3.96 (19.50) (10.10) (5.25) (4.65) (17.00) Sebelumnya 4,420.77 3,301.55 3,318.47 1,005.12 (181,306.88)

18.63 9.17 15.26 12.68 16.34 22.59 16.80 19.41 20.71 12.59 %Prb -0.12 10.31 -2.52 -11.63 -133.63

Sebelumnya 10,050.00 5,095.00 15,430.00 44.74 2.20 53.45 1,138.82 640.00 2,247.00

%Prb -0.20 0.10 0.94 1.79 -1.61 -0.94 -0.17 -0.78 1.78

Terakhir 10,030.00 5,100.00 15,575.00 45.54 2.17 52.95 1,136.94 635.00 2,287.00

PERKIRAAN PASAR HARI INI Sentimen Positif Pergerakan IHSG

Indeks

Global

Menopang

Indeks global ditutup positif pada akhir perdagangan pekan lalu. Dow menguat 1,23% ke level 16.472 dan indeks zona Eropa rata-rata ditutup menguat 0,6%. Demikian halnya dengan indeks zona Asia yang rata-rata menguat 1%. Saat ini minyak dunia diperdagangkan di level USD 45,44 per barrel. Penguatan indeks global pada penutupan perdagangan pekan lalu ditopang oleh penguatan saham-saham berbasis energi dan komoditas mentah. Adanya sinyal akan pengurangan produksi minyak oleh perusahaan pengebor minyak di AS, serta pergerakan harga emas dunia yang mencatatkan peningkatan yang cukup signifikan memberikan dampak positif bagi laju pergerakan bursa AS pada akhir pekan lalu. Penguatan indeks global ini berbanding terbalik dengan data ekonomi AS yang mengecewakan. Data bulan September 2015, tingkat pengangguran di AS stagnan di level 5,1% dan hanya ada penambahan 142.000 pekerja di AS. Data ini jauh lebih rendah dari perkiraan pasar yang mengestimasi akan ada penambahan pekerja di AS sebanyak 203.000 pekerja. Seiring itu pada indeks domestik, aksi profit taking yang dilakukan oleh para pelaku pasar menyebabkan IHSG ditutup negatif ke level 4.207 (-1,1%) pada akhir perdagangan pekan lalu. Semua sektor tercatat melemah, dimana sektor aneka industri dan konsumsi mencatatkan penurunan yang paling signifikan yakni melemah masing-masing 2,4% dan 1,9%. Meskipun demikian, investor asing tercatat melakukan pembelian bersih sebesar Rp 61 miliar pada Jumat lalu. Sektor perbankan masih menjadi pilihan investor asing dalam berinvestasi di pasar modal domestik. Kami memprediksikan indeks hari ini berpotensi menguat karena ditopang sentimen positif dari indeks global. Selain itu, paket kebijakan ekonomi jilid II akan menjadi sentimen positif yang menopang laju pergerakan IHSG pekan ini. Saham pilihan kami hari ini adalah BBRI, TLKM, GGRM, ICBP, BSDE, WTON, BWPT, dan TAXI dengan rentang indeks antara 4.190 – 4.240. Analyst: Thennesia Debora ([email protected])

PERKEMBANGAN INDUSTRI / PERUSAHAAN Terakhir (US$) Last (US$) 35.79

% Prb %Change 1.50 Rekomendasi NOT RATED NEUTRAL NEUTRAL

Konversi (Rp) Conv (Rp) 13,088.40

Terakhir (Rp) Last (Rp) 2,620.00 TP (Rp)



Undisbursed Loan Perbankan Masih Tinggi. NEUTRAL. Analyst: Richard Jerry.



SIPD siap ekspor produk ayam olahan ke Jepang. NOT RATED. Analyst: Dessy Lapagu.



PPN Rokok Naik Mulai 2016. NEUTRAL. Analyst: Ankga Adiwirasta.

Daily Report dapat dilihat di website BNI Securities : www.bnisecurities.co.id


LAPORAN HARIAN

RESEARCH

RINGKASAN BERITA 

PT Arthabuana Karya Mandiri akan melakukan Penawaran Tender Wajib (tender offer) maksimal 505.000.000 atau 42,08 persen saham biasa PT Triwira Insanlestari Tbk (TRIL) yang dimiliki oleh pemegang saham dengan harga penawaran Rp50 per saham.



PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) merencanakan untuk melakukan pembelian kembali atau "buyback" saham pada tahun ini dalam rangka menjaga fluktuasi agar tidak tergerus di tengah pasar saham yang sedang bergejolak.



PT Lautan Luas Tbk (LTLS), emiten kimia dasar dengan kapitalisasi pasar Rp 780 miliar, berencana melakukan pembelian kembali (buyback) saham perseroan sebanyak-banyaknya Rp 40 miliar.



PT Ciputra Development Tbk (CTRA), salah satu emiten properti Grup Ciputra, menyatakan akan fokus pada proyek-proyek rumah tapak (landed house). Hal ini disebabkan kontribusi dari sektor ini cukup mendominasi penjualannya.



PT Waskita Toll Road, anak usaha PT Waskita Karya (persero) Tbk (WSKT) menargetkan ruas tol Cimanggis-Cibitung seksi I sepanjang 3,5 km dapat diselesaikan pembangunannya pada September 2016. Herwidiakto, Direktur Utama PT Waskita Toll Road mengatakan pihaknya telah mulai membangun simpang susun di Cimanggis yang akan menghubungkan ruas tol tersebut dengan tol Jagorawi dan tol Cijago (Cinere-Jagorawi).



PT Telekomunikasi Indonesia (TLKM) menyatakan tidak gentar dengan nama besar British Telecom (BT), perusahaan telekomunikasi asal Ingris raya dipasar komunikasi data tanah air,setelah salah satu raksasa perusahaan telekomunikasi Eropa tersebut berhasil mengantongi izin sistem komunikasi data (Siskomdat) dari pemerintah Indonesia.



No 1 2 3 4 5

Stock SIAP IJ BBRI IJ BMRI IJ PGAS IJ ASII IJ

Top Value (IDR) 222,494,000,000 196,390,500,000 175,259,600,000 159,572,600,000 132,472,900,000

No 1 2 3 4 5

Stock SIAP IJ LCGP IJ ENRG IJ MYRX IJ BWPT IJ

Top Volume (Shares) 1,006,029,100.00 202,743,700.00 171,391,000.00 153,322,900.00 125,458,200.00

No 1 2 3 4 5

Top Gainers MICE IJ TAXI IJ PUDP IJ KIAS IJ BKSW IJ

% change 24.19 19.46 19.38 15.38 11.82

No 1 2 3 4 5

Top Losers PLIN IJ SMDM IJ LMPI IJ DAJK IJ GDST IJ

% change -10 -9.82 -9.79 -9.73 -9.52

No Leading Movers 1 PGAS IJ 2 GGRM IJ 3 AMRT IJ 4 CPIN IJ 5 BSDE IJ

% change 3.85 2.66 9.09 2.38 1.78

No Lagging Movers 1 UNVR IJ 2 BMRI IJ 3 ASII IJ 4 ICBP IJ 5 BBCA IJ

% change -2.58 -3.76 -2.84 -4.17 -1.04

PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk (PGAS) berencana mengembangkan proyek compressed natural gas (CNG) di wilayah yang jauh dari sumber gas.

5,000

(Sumber : IQplus, Kontan, Indonesia Finance Today)

4,500

14,990

12,310

9,630

4,000

6,950

3,500

4,270

3,000 1-Jan

1,590 11-Mar

20-May

29-Jul

Volume (RHS) (Bn Share s)


7-Oct JCI (LHS)

16-Dec


LAPORAN HARIAN

RESEARCH

PERKEMBANGAN INDUSTRI / PERUSAHAAN Undisbursed Loan Perbankan Masih Tinggi Berita: Data Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyebutkan bahwa fasilitas kredit kepada nasabah yang belum ditarik atau undisbursed loan menembus Rp 1.194 triliun per Juli 2015. Angka ini tumbuh 12,4% jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu, yakni Rp 1.062 triliun. Pertumbuhan ini lebih tinggi dibandingkan pertumbuhan kucuran kredit bank umum yang sebesar 9,8% per Juli 2015. Mengacu data OJK, undisbursed loan terus meningkat dalam tempo tiga tahun belakangan. Gambaran saja, undisbursed loan pada tahun 2012 silam mencapai Rp 817,2 triliun. Satu tahun kemudian, undisbursed loan tersebut meningkat 29,7% dan kembali naik 7,2% di sepanjang tahun 2014. Pandangan Analis: Tingginya undisbursed loan menjadi indikasi bahwa perekonomian Indonesia belum sepenuhnya pulih. Kami memperkirakan pertumbuhan kredit industri perbankan akan berada pada single digit untuk FY15E dengan tingkat undisbursed loan yang masih cukup tinggi. Hal ini dikarenakan: 1) Apresiasi Rupiah terhadap Dolar AS, di mana akan menekan segi biaya untuk perusahaan, khususnya mereka yang bergantung pada pembayaran maupun pembelian bahan baku dalam dolar AS, 2) Minimnya katalis positif pada pertumbuhan ekonomi Indonesia, khususnya mengenai pengeluaran infrastruktur yang masih jauh dari target realisasi pemerintah sehingga beberapa perusahaan cenderung menunda permintaan kredit. Kenaikan NPL di industri perbankan juga turut menjadi salah satu faktor perbankan akan menahan laju pertumbuhan kredit demi mengurangi resiko NPL (yang turut mempengaruhi profitabilitas). Secara industri, kami memperkirakan pada FY15E, perbankan akan lebih cenderung memfokuskan diri pada manajemen kualitas aset dan mempertahankan profitabilitas dibandingkan pertumbuhan kredit. Kami juga memperkirakan beberapa aturan pemerintah seperti keringanan Risk-Weighted Assets untuk beberapa jenis kredit dan relaksasi Loan-To-Value untuk kredit perumahan dan kendaraan bermotor mampu meningkatkan pertumbuhan kredit meskipun tidak signifikan karena perbankan mempertimbangkan faktor moral hazard yang cukup tinggi di tengah pelemahan ekonomi saat ini. Namun, kami masih mempertahakan rating NEUTRAL terhadap perbankan karena sektor ini masih cenderung bertumbuh, meskipun tidak sebaik tahun-tahun sebelumnya. Bahkan saham-saham perbankan BUKU 4 telah menyentuh valuasi terendah yang terakhir terlihat di FY13. Rekomendasi:NEUTRAL. Analyst: Richard Jerry ([email protected])

PERKEMBANGAN INDUSTRI / PERUSAHAAN SIPD Siap Ekspor Produk Ayam Olahan ke Jepang Pandangan Analis: Menurut kami rencana ekspor yang akan dilakukan oleh SIPD merupakan langkah yang baik di tengah penguatan nilai tukar US Dollar terhadap Rupiah saat ini akan menguntungkan bagi SIPD. Meski demikian, SIPD tentunya harus meninjau kembali biaya produksi yang harus dikeluarkan mengingat komponen bahan baku yang sebagian besar masih impor serta sumber daya yang harus di keluarkan di tengah perlambatan ekonomi dalam negeri. Tercatat per 2Q15, SIPD membukukan rugi bersih perusahaan sebesar Rp179.4 miliar dengan pendapatan sebesar Rp1.04 triliun atau turun -18.5% dibandingkan 1H14. Hingga saat ini saham SIPD belum masuk ke dalam coverage kami. Rekomendasi: NOT RATED. Analyst: Dessy Lapagu ([email protected])



LAPORAN HARIAN

RESEARCH

PERKEMBANGAN INDUSTRI / PERUSAHAAN PPN Rokok Naik Mulai 2016 Berita: Pemerintah akan menaikan tarif pajak pertambahan nilai (PPN) efektif untuk rokok menjadi 8,7% di tahun depan. Kepastian kenaikan tarif untuk rokok itu tertuang dalam Peraturan Menteri Keuangan (PMK), Nomor 174/PMK.03/2015 tentang tata cara perhitungan dan pemungutan PPN atas penyerahan hasil tembakau. Tarif PPN yang termuat dalam beleid tersebut lebih tinggi 0,3% dari tarif yang kini berlaku. Rencananya, tarif baru ini akan berlaku mulai 1 Januari 2016 mendatang. (Sumber: Harian Kontan) Pandangan Analis: Kenaikan PPN rokok diprediksi akan menekan perkembangan bisnis rokok. Hal ini sudah terlihat pada penurunan produksi rokok yang terlihat dari Januari-Mei 2015 turun 12,5% ketimbang periode yang sama 2014. Penurunan produksi secara otomatis langsung menurunkan pendapatan negara dari cukai dan pajak daerah. Tahun lalu, setoran dari cukai dan pajak industri rokok mencapai Rp 147 triliun, dengan omzet pelaku industri rokok ini sekitar 8,2% terhadap Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). Pelemahan konsumsi rokok sudah sesuai dengan ekspektasi kami terhadap sektor ini yaitu neutral. Selain karena lesunya perekonomian, penyebab lainnya adalah kenaikan dari sisi tarif cukai rokok. Tambahan pula, kampanye tentang anti rokok yang cukup gencar akhir-akhir ini mempersempit ruang gerak penjualan rokok. Faktor lain yang juga cukup mempengaruhi industri ini adalah kenaikan upah pekerja. Seperti diketahui industri rokok merupakan industri padat karya yang mempekerjakan banyak tenaga kerja. Tahun lalu, ada 10.000 tenaga kerja industri ini yang terkena PHK sebagai akibat efisiensi perusahaan. Kami memprediksi pelemahan pada industri ini akan terus terjadi seiring perekonomian yang belum menunjukkan pemulihan, namun demikian peluang untuk masuk ke dalam saham emiten rokok bisa dilakukan apabila harga sudah terkoreksi cukup jauh. Rekomendasi kami untuk sektor industri ini Neutral, dengan pilihan saham tertuju pada saham GGRM. Rekomendasi:NEUTRAL. Analyst: Ankga Adiwirasta ([email protected])



LAPORAN HARIAN RESEARCH TARGET HARGA SAHAM



LAPORAN HARIAN RESEARCH TARGET HARGA SAHAM



LAPORAN HARIAN RESEARCH RESEARCH TEAM Research Division : +62 21 25543946 Fax No. : +62 21 57935831 [email protected]

Norico Gaman (Head of Research Division)

Yasmin Soulisa (Equity Analyst)

Dessy Lapagu (Equity Analyst) Heru Irvansyah (Economist) [email protected]

[email protected]

[email protected]

[email protected]

ext: 3934 Investment Strategy

ext: 3987 Plantation, Coal Mining, Metal Mining, Oil & Gas

ext: 2051 Poultry, Crops

ext: 2030 Macroeconomic and Financial Market

Andri Zakarias Siregar (Technical Analyst)

Ankga Adiwirasta (Equity Analyst)

Thennesia Debora (Equity Analyst)

R. Venia Allani Meissalina (Research Assistant)

[email protected]

[email protected]

[email protected]

[email protected]

ext: 2054 Market Strategy, Commodities, Currency, Bond & Stocks

ext: 3986 Consumer Goods, Pharmaceutical, Retail, Health Care

ext: 2132 Transportation

ext: 2050 Data Administrator

Thendra Crisnanda (Equity Analyst)

Richard Jerry (Equity Analyst) I Made Adi Saputra (Fixed [email protected] Income Analyst)

[email protected]

[email protected] ext: 2032 Telecommunication, Tower ext: 3968 Fixed Income Market Infrastructure, Banking

ext: 209 Construction, Property, Infrastructure, Automotive, Cement


Indah Lestari Permata (Research Assistant) [email protected]

ext: 2073 Data Administrator


LAPORAN HARIAN RESEARCH EQUITY TEAM CM Fa x No

: +62 21 25543946 : +62 21 57935831

Sukanto

ext. 3997

[email protected]

Equity Division Head

Jufrani Amsal

ext. 3957

[email protected]

Channel Distribution Division Head

Entis Sutisman

ext. 3945

[email protected]

Head of Local Institution Department

Chandrawati

ext. 3941

[email protected]

Head of HO Retail Department

Yulinda

ext. 3950

[email protected]

Institutional Sales

Teguh Hendro

ext. 3948

[email protected]

Institutional Sales

Danovan Yazir

ext. 3929

[email protected]

Institutional Sales

Dharmawan P.

ext. 3916

[email protected]

Institutional Sales

Dini Desita

ext. 3981

[email protected]

Client Relation

Putri Erinasari

ext. 3920

[email protected]

Client Relation



LAPORAN HARIAN RESEARCH MAIN OFFICE - JAKARTA PT BNI SECURITIES Sudirman Plaza, Indofood Tower 16th Floor, Jl. Jend. Sudirman Kav. 76-78 Jakarta 12910, Indonesia Phone: (62-21) 25543946 (Hunting) Fax: (62-21) 57935831 e-mail: [email protected] (General) Website: http://www.bnisecurities.co.id JAKARTA – PT BNI Securities Sudirman Plaza Indofood Tower Lt.16 Jl. Jend. Sudirman Kav. 76-78 Jakarta 12910 Phone: (62-21) 25543946 Fax: (62-21) 57935831 e-mail: [email protected] JAKARTA - Mangga Dua Pertokoan Mangga Dua Blok E4 No. 7 Jl. Mangga Dua Raya, Jakarta Utara Phone: (62-21) 6123804-5,62203890 Fax: (62-21) 6123806 e-mail: [email protected]

MALANG Jl. Buring No. 58, Malang Phone: (62-341) 321214,321213,321430 Fax: (62-341) 356876 e-mail: [email protected] DENPASAR Komplek Pertokoan Diponegoro Megah Blok A5-6 Lantai 2 Jl. Diponegoro No. 100, Denpasar - Bali Phone: (62-361) 264376, 2753389 Fax: (62-361) 229170 e-mail: [email protected]

JAKARTA - Puri Indah Ruko Puri Kencana Blok K6 - 2K Lt.2 Puri Kembangan, Jakarta Barat Phone: (62-21) 58357464 Fax: (62-21) 58357465 e-mail: [email protected] JAKARTA - Central Park Central Park, Office Tower Podomoro City Jl. Letjen S. Parman Kav 28, Tanjung Duren Selatan, Grogol Petamburan Phone: (62-21) 29034215 Fax: (62-21) 29034216 email: [email protected] BANDUNG Jl. Perintis Kemerdekaan 3 Bandung - 40117 Phone: (62-22) 4213375 Fax: (62-22) 4220604 e-mail: [email protected] YOGYAKARTA Jl. Laksda Adisucipto 137, Yogyakarta - 55282 Phone: (62-274) 581001-584032 Fax: (62-274) 584023 e-mail: [email protected] SOLO Jl. Honggo Wongso No. 24, Surakarta Phone: (62-271) 729667, 730525 Fax: (62-271) 729668 e-mail: [email protected] SURABAYA Jl. Gubernur Suryo No. 36, Surabaya Phone: (62-31) 5320912 Fax: (62-31) 5318425 e-mail: [email protected]

MEDAN Jl. Pemuda No. 12, Medan - 20151 Phone: (62-61) 4579616 Fax: (62-61) 4579656 e-mail: [email protected] PALEMBANG Jl. Jend. Sudirman 132, Palembang - 30126 Phone: (62-711) 361969 Fax: (62-711) 319663 e-mail: [email protected] PEKANBARU Jl. Riau, No. 124, Lt. 2, Pekanbaru Phone: (62-761) 46757, 839698 Fax: (62-761) 856279 e-mail: [email protected] MANADO BNI KLN Megamas, Lt. 3, Kawasan Mega Mas Blok I C1 Jl. Piere Tendean, No. 20, Manado Phone: (62-431) 847256 Fax: (62-24) 847256 e-mail: [email protected] ACEH Kantor Cabang BNI Banda Aceh Lt.2 Jl. KH. Ahmad Dahlan No. 111, Banda Aceh Phone: (62-651) 31109 Fax: (62-651) 31107 BANJARMASIN Gd. Bank BNI Antasari Lt. 2 Jl. Pangeran Antasari No. 44 RT 008, Banjarmasin Phone: (62-511) 3253735 Fax: (62-651) 3253754 e-mail: [email protected]

Copyright 2009, BNI Securities. All rights reserved. This research report is prepared for the use of BNI Securities clients and may not be redistributed, retransmitted or disclosed, in whole or in part, or in any form or manner, without the express written consent of BNI Securities. BNI Securities research reports are distributed simultaneously to internal and client websites eligible to receive such research prior to any public dissemination by BNI Securities of the research report or information or opinion contained therein. Any unauthorized use or disclosure is prohibited. Receipt and review of this research report constitutes your agreement not to redistribute, retransmit, or disclose to others the contents, opinions, conclusion, or information contained in this report (including any investment recommendations, estimates or price targets) prior to BNI Securities's public disclosure of such information. The information herein (other than disclosure information relating to BNI Securities and its affiliates) was obtained from various sources and we do not guarantee its accuracy. BNI Securities makes no representations or warranties whatsoever as to the data and information provided in any third party referenced website and shall have no liability or responsibility arising out of or in connection with any such referenced website. his document is not intended to be an offer, or a satisfaction of an offer, to buy or sell relevant securities (i.e. securities mentioned herein or of the same issuer and options, warrants or rights to or interest in any such securities). The information and opinions contained in this document have been compiled from or arrived at in good faith from sources believed to be reliable. No representation or warranty, expressed or implied, is made by BNI SECURITIES or any other member of the BNI Group, including any other member of the BNI Group from whom this document may be received, as to the accuracy or completeness of the information contained herein. All opinions and estimates in this report constitute our judgment as of this date and are subject to change without notice.


PERUSAHAAN. Senin, 05 Oktober 2015

Recommend Documents