PERTEMUAN 6 KRITERIA RISET ILMIAH
Langkah-langkah riset ilmiah : 1. Menemukan dan mendefinisikan masalah 2. Merumuskan kerangka berfikir teoritikal 3. Merumuskan hipotesis 4. Mendesain riset ilmiah 5. Mengumpulkan data 6. Menganalisis data dan interpretasi hasil 7. Menyusun Laporan
1. Menemukan Dan Mendefinisikan Masalah. • Penelitian diupayakan dalam mencari atau menemukan masalah yang akan dikaji sehingga memerlukan penelitian eksploratif artinya mengungkapkan masalah secara jelas dan tegas selanjutnya mendefinisikan masalah (memberikan batasan dengan jelas).
2. Merumuskan kerangka berfikir teoritikal • Kerangka berfikir teoritikal adalah pondasi dan road map riset yang akan dilakukan. Kekokohan rumusan menjadi keajekan penelitian. Pada tahap akhir dari kerangka berfikir teoritikal umumnya diakhiri oleh rumusan model atau dalam bentuk paradigma penelitian.
• Kerangka berfikir teoritikal diantaranya : 1. Teori. Adalah sekumpulan konsep yang berhubungan secara sistematik, definisi, dan proporsi yang berguna untuk menjelaskan suatu fenomena serta untuk memprediksi. Dengan demikian teori sebagai: a) alat dalam mendefinisikan dengan jelas tentang abstraksi terhadap suatu objek yang akan diobservasi,
b) alat mengkonseptualisasikan berbagai fenomena yang akan diteliti c) Alat pemberi petunjuk meringkas fakta yang diobservasi d) Alat untuk memprediksikan kejadian atau kondisi atas suatu fakta e) Berperan pengisi celah-celah dalam pengetahuan yang diperlukan.
2. Definisi. Merupakan penjabaran dari suatu konsep yang terkandung didalamnya. Definisi terbagi menjadi definisi konstitutif & definisi operasional. a) definisi konstitutif : batasan secara teoritis b) definisi operasional : suatu pernyataan yang secara spesifik memberikan batasan mengenai kriteria pengujian / operasi observasi. Mengacu pada aspek empirik
• Berikut ilustrasi definisi konstitutif & definisi operasional : Konsep/konstruk
definisi konstitutif
definisi operasional
Kepuasan konsumen
Suatu tingkat yang dicapai setelah membandingkan antara harapan dengan kenyataan kinerja produk yang diperoleh konsumen
Selisih antara harapan dengan kenyataan konsumen di Bandung terhadap pembelian kendaraan jenis limosin merek opel
informasi
Data yang telah diolah dan dapat dijadikan bahan untuk pengambilan keputusan
Hasil pengoahan data mengenai persepsi konsumen terhadap merek opel jenis limosin di Bandung
3. Konstruk & Proporasi : gagasan yang secara spesifik menjabarkan suatu keadaan untuk suatu riset tertentu dan atau untuk suatu pembentukan teori. Berikut ilustrasinya: Nama konstruk / proporsi
Definisis operasional
Konstruk : Pengalaman wisatawan dalam berekreasi
Cerminan intensitas pengetahuan serta kesan dan kenangan yang diperoleh wisatawan selema berekreasi disuatu destinasi wisata
Proporsi : pengetahuan serta kesan dan kenangan adalah faktor-faktor yang merupakan bentuk ekspansi kepuasan wisatawan atas pengalaman berekreasi dan destinasi yang dikunjungi.
4. Variabel : suatu simbol yang sederhana atau suatu konsep yang berisikan nilai tertentu. Contoh : persepsi konsumen marupakan variabel, sedangkan konsumen merupakan konsep. Karena konsumen tidak mengandung nilai dan merupakan karakteristik yang utuh sedangkan persepsi konsumen mengandung nilai.
5. Model : suatu tingkat gambaran atau representatif tinggi dari jejaring teori yang biasanya di desain dengan menggunakan simbol yang bermanfaat untuk menyederhanakan kompleksitas permasalahan kedalam bentuk tampilan yang lebih sederhana. jenis model berdasarkan teori keputusan terdiri dari : model matematis dan model informasi
• Contoh model informasi : Barang Layout Toko
Pelayanan
Reputasi
Kepuasan Pelanggan
Loyalitas Pelanggan
Harga Keamanan Kebersihan
Kenyamanan
6. Hipotesis : suatu pernyataan sementara yang diajukan untuk kejadian diuji secara empirik atau suatu proporsi yang akan diuji secara empirik yang berarti proporsi ini merupakan sumber dari hipotesis. Berikut ilustrasinya:
Proporsi Level abstrak
Konsep B (kebiasaan)
Konsep A (reinforcemen) Hipotesis
Pemberian bonus untuk Level empirik yang melebihi quota volumen penjualan
Selalu menambah frakuensi pengiriman barang setiap harinya
3. Merumuskan hipotesis • Hipotesis merupakan suatu pernyataan sementara yang diajukan untuk kemudian diuji kebenarannya. Hipotesis Berdasarkan masalahnya dibagi 3 1. Hipotesis deskriptif 2. Hipotesis relasional yang meliputi hipotesis korelasi dan hipotesis kausal 3. Hipotesis komparatif (disesuaikan dengan desain penelitian)
• Hipotesis Deskriptif : proposisi yang berisikan suatu pernyataan tentang eksistensi, ukuran, bentuk, atau distribusi dari suatu variabel mandiri.
4. Mendesain riset ilmiah Mendesain riset merupakan langkah yang sangat menentukan dalam sebuah riset. Penelitian harus memilih desain penelitian yang mencakup : 1.Menentukan jenis studi. Apakah jenis eksploratori, deskriptif, atau kausal 2. Menentukan unit analisis (populasi yang dikaji). Apakah unit analisis individu, kelompok, organisasi, atau alat, benda.
3.Desain sampling. Apakah probabilitas atau non probabilitas, dan berapa ukuran sample yang akan diambil 4. Inferensi riset. Apakah mempelajari objek atau kejadian sebagaimana adanya atau melalui proses manipulasi. 5. Rentang waktu. Apakah hanya satu saat saja (one shot), lintas waktu (cross sectional) atau longitudinal
6. Menentukan studi. Apakah studi dilakukan dalam sebuah buatan (contrived) misalnya di laboratorium atau di alam sebagaimana adanya (non contrived) 7. Memilih metode pengumpulan data. Dapat menggunakan observasi, wawancara, kuesioner, atau pengukuran secara fisik misalkan panjang dan lebar suatu benda. 8. Menentukan ukuran variabel meliputi perumusan definisi operasional, menentukan skala, pengkategorian dan pengkodean 9. Memilih alat analisis data untuk uji validitas, uji reliabilitas, dan uji hipotesis
6. Menganalisis data dan interpretasi hasil • Mengumpulkan data terdiri dari data primer dan data sekunder • Sumber Data primer : sumber yang asli dan dikumpulkan secara khusus untuk menjawab pertanyaan penelitian. Contoh data yang diperoleh melalui survey, sensus, data langsung dari pemerintah • Sumber data sekunder : data yang diperoleh dari studi pihak lain misalkan buku teks, majalah, artikel, dll.
• Menganalisis data dan intrepretasi hasil. Tahapan analisis data sebagai berikut: 1. Editing 2. Coding 3. Data entry 4. Data analisis yang dapat dipilih adalah descriptive analysis, univariat analysis, bivariat analysis, multivariate analysis
Tugas 4 • Buatlah Bab 2 Kerangka Pemikiran dan Hipotesis disesuaikan dengan tugas 3 (Bab 1)