PERJANJIAN KERJASAMA INVESTASI INTERNET MARKETING PT GLODOK SUKSES NIAGA INTERNUSA Pada hari ini tanggal .... bulan .... tahun ...... , yang bertandatangan dibawah ini: 1. Nama
: ...Pihak PT GSNI.....
Tempat/Tgl Lahir
: .............................
Alamat
: .........................
No KTP
: .............................
Untuk selanjutnya disebut PIHAK PERTAMA 2. Nama
: .....Pihak Investor .....
Tempat/Tgl Lahir
: .....................
Alamat
: .......................
No KTP
: .......................
Untuk selanjutnya disebut PIHAK KEDUA PIHAK PERTAMA berjanji dan oleh karena itu mengikat diri kepada PIHAK KEDUA yang dengan ini menerima pengikatan diri dari PIHAK PERTAMA dengan ketentuan‐ketentuan sebagai berikut: Pasal 1 Ketentuan Umum 1.
PIHAK KEDUA memberikan dana kepada PIHAK PERTAMA yang untuk selanjutnya disebut DANA INVESTASI
2.
PIHAK PERTAMA akan menerima DANA INVESTASI dalam bentuk uang dari PIHAK KEDUA untuk digunakan selama periode yang disepakati
3.
PIHAK PERTAMA akan memberikan hasil keuntungan kepada PIHAK KEDUA yang untuk selanjutnya disebut IMBAL HASIL
4.
PIHAK PERTAMA menjamin dan bertanggung jawab atas pengembalian sebesar dana yang telah diberikan PIHAK KEDUA pada akhir periode yang disepakati
5.
PIHAK KEDUA menjamin bahwa dana yang diberikan bebas dari cacat hukum dan membebaskan PIHAK PERTAMA dari segala tuntutan hukum Pasal 2 Dana Investasi
1.
Besarnya Dana Investasi, sebagaimana disebutkan dalam Pasal 1 ayat 1 adalah sebesar Rp 100.000.000 (seratus juta rupiah)
2.
Dana investasi tersebut diserahkan sebelum penandatanganan perjanjian ini pada hari ........... tanggal ....... bulan ............. tahun ............, melalui transfer ke nomor rekening
................
bank..............cabang
........................
atas
nama
.............................. Pasal 3 Periode Kesepakatan 1.
Periode investasi yang disepakati sebagaimana disebutkan dalam Pasal 1 ayat 2 dan 4 adalah selama 2 (dua) tahun.
2.
Tanggal dimulainya periode investasi ialah sesuai tanggal uang diterima oleh PIHAK PERTAMA pada Pasal 2 ayat 2 Pasal 4 Imbal Hasil
1. Besarnya Imbal Hasil sebagaimana disebutkan dalam Pasal 1 ayat 3 adalah 20% (dua puluh persen) pertahun 2. Imbal hasil akan diberikan setiap 3 bulan sekali 3. Imbal hasil akan ditransfer ke rekening milik PIHAK KEDUA dengan nomor rekening ............... bank ............... cabang .................... atas nama .......................... Pasal 5 Bentuk Pengelolaan 1. PIHAK PERTAMA akan mengelola dana dengan memasarkan berbagai barang yang menguntungkan 2. Pemasaran barang melalui media internet marketing yang dimiliki PIHAK PERTAMA maupun media internet lain yang ditunjuk PIHAK PERTAMA 3. PIHAK KEDUA tidak berhak mencampuri proses pengelolaan dana oleh PIHAK PERTAMA dalam bentuk apapun 4. Segala resiko kerugian atas pemasaran barang menjadi tanggung jawab PIHAK PERTAMA 5. Barang yang akan dipasarkan adalah barang yang tidak melanggar hukum
Pasal 6
Pembatalan Investasi 1. PIHAK KEDUA maupun PIHAK PERTAMA berhak untuk membatalkan kerjasama dengan alasan yang bisa diterima kedua belah pihak 2. Pembatalan harus diajukan secara tertulis dan diberitahukan minimal 6 (enam) bulan sebelumnya ke masing-masing pihak 3. PIHAK PERTAMA jika diperlukan berhak untuk mengundur waktu pembatalan jika stok barang yang dibelikan menggunakan DANA INVESTASI belum memungkinkan terjual habis dalam waktu 6 (enam) bulan seperti yang disebutkan dalam pasal 3 diatas, dengan didukung bukti-bukti yang ada 4. Pembatalan oleh PIHAK KEDUA dimana kerjasama belum berjalan 1 (satu) tahun maka dikenakan sangsi sebesar 50 % (lima puluh persen) dari total imbal hasil yang telah diterima PIHAK KEDUA. 5. Pembatalan oleh PIHAK KEDUA dimana sudah 1 (satu) tahun atau lebih maka akan dikenakan sangsi sebesar 25 % (dua puluh lima persen) dari total imbal hasil yang telah diterima PIHAK KEDUA. 6. Pembatalan oleh PIHAK PERTAMA sebelum akhir periode maka akan mengembalikan Dana Investasi secara penuh seperti yang disebutkan dalam Pasal 2 ayat 1 tanpa dikurangi biaya apapun kepada PIHAK KEDUA. 7. Pembatalan juga bisa terjadi jika terpenuhinya keadaan memaksa (force majeur) seperti yang diatur pada pasal 8.
Pasal 7 Ahli Waris & Pengalihan 1. Apabila PIHAK KEDUA memiliki halangan tetap atau meninggal dunia sebelum akhir periode maka akan diteruskan oleh ahli waris yang telah ditunjuk dalam adendum 2. Ahli waris menyepakati secara penuh atas apa yang telah berlaku pada perjanjian ini 3. Kerjasama bisa dialihkan kepada orang lain dengan persetujuan PIHAK PERTAMA dan mengikuti apa yang telah berlaku dalam perjanjian ini Pasal 8 Keadaan Memaksa (Force Majeur) 1. Dalam
hal
pelaksanaan
perjanjian
ini terganggu, terhalang
atau terhambat sehingga tidak dapat dilaksanakan oleh sebab adanya peristiwa diluar kekuasaan manusia, perang, huru hara, pemogokan, larangan bekerja,
gangguan transportasi, sehingga
para
pihak tidak dapat melaksanakan
kewajibannya masing masing maka kedua belah pihak sepakat untuk menunda sementara pelaksanaan perjanjian ini sampai gangguan, halangan atau hambatan dimaksud berakhir. 2. Jika dalam pelaksanaan perjanjian ini terhambat ataupun tertunda baik secara keseluruhan ataupun sebagaian yang dikarenakan hal-hal tersebut dalam ayat 1 diatas, maka PIHAK PERTAMA bersedia mengganti sejumlah Dana Investasi dari PIHAK KEDUA secara penuh apabila belum ada pembagian hasil keuntungan, atau pengembalian Dana Investasi dikurangi dengan pembagian hasil yang sudah terima oleh PIHAK KEDUA. 3. Pengembalian Dana Investasi sebagaimana tersebut dalam ayat 2, mengenai tata cara pengembaliannya akan diadakan musyawarah terlebih dahulu antara PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA mengenai proses atau jangka waktu pengembaliannya.
Pasal 9 Lain-lain 1. Bilamana dalam pelaksanaan perjanjian Kerjasama ini terdapat perselisihan antara kedua belah pihak baik dalam pelaksanaannya ataupun dalam penafsiran salah satu Pasal dalam perjanjian ini, maka kedua belah pihak sepakat
untuk
sedapat
mungkin menyelesaikan perselisihan tersebut dengan cara musyawarah. 2. Apabila musyawarah telah dilakukan oleh kedua belah pihak, namun ternyata tidak berhasil
mencapai suatu kemufakatan maka Para Pihaksepakat bahwa semua
sengketa yang timbul
dari
perjanjian ini akan diselesaikan pada Kantor
Kepaniteraan Pengadilan Negeri Jakarta Barat. 3. Hal-hal yang belum diatur atau belum cukup diatur dalam perjanjian ini apabila dikemudian hari dibutuhkan dan dipandang perlu akan ditetapkan tersendiri secara musyawarah dan selanjutnya akan ditetapkan dalam suatu ADDENDUM yang berlaku mengikat bagi kedua belah pihak, yang akan direkatkan danmerupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Perjanjian ini. Demikianlah surat perjanjian kerjasama ini dibuat dalam rangkap 2 (dua), untuk masing-masing pihak, yang ditandatangani di atas kertas bermaterai cukup, yang masing-masing mempunyai kekuatan hukum yang sama dan berlaku sejak ditandatangani. “ Saya telah membaca, mengerti dan setuju terhadap semua ketentuan yang tercantum dalam perjanjian ini “
Dibuat di .............................. pada tanggal .....................
Pihak Pertama
Pihak Kedua
(........................................)
( .........................................)