PERANCANGAN VIDEO KLIP ANIMASI 2D LAGU ANAK-ANAK “ MENGENAL WARNA DALAM BAHASA INGGRIS” Jurnal Diajukan kepada Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Negeri Yogyakarta untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan
Oleh : Harun Al Rasyid NIM. 11206244026
JURUSAN PENDIDIKAN SENI RUPA FAKULTAS BAHASA DAN SENI UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA 2016
PERANCANGAN VIDEO KLIP ANIMASI 2D LAGU ANAK-ANAK ”MENGENAL WARNA DALAM BAHASA INGGRIS” Abstrak Tujuan tugas akhir karya seni ini adalah: 1) Mendapatkan konsep perancangan video klip animasi 2D lagu anak-anak “Mengenal Warna dalam Bahasa Inggris”; 2) Mendapatkan visual video kli animasi 2D yang menggambarkan isi lagu anak-anak “Mengenal Warna dalam Bahasa Inggris; 3) Memproduksi video klip animasi 2D lagu anak-anak “Mengenal Warna dalam Bahasa Inggris”. Metode dalam perancangan menggunakan metode perancangan prosedural, yaitu metode yang menjelaskan urutan langkah-langkah yang rasional. Tahapan-tahapan yang digunakan adalah planning atau perencanaan, analisa, desain, dan implementasi. Hasil dari perancangan ini berupa: 1) video klip animasi 2D lagu anak-anak “Mengenal Warna dalam Bahasa Inggris” juga diperoleh konsep perancangan video klip animasi 2D; 2) Visualisasi lagu “Mengenal Warna dalam Bahasa Inggris” menampilkan suasana alam di lingkungan sekitar untuk membantu mengenal warna-warna yang ada di alam sekitar dalam bahasa Inggris dengan karakter guru dan murid sebagai bentuk penokohan yang menggunakan gaya desain pop art. 3) Menghasilkan video klip animasi 2D lagu anak-anak “Mengenal Warna dalam Bahasa Inggris”, selain dalam bentuk video klip animasi 2D perancangan ini juga menghasilkan media penunjang seperti poster, cover DVD, cover label DVD, dan souvenir untuk memberikan informasi atau pesan yang memberikan dukungan terhadap citra dari lagu. Kata Kunci: Animasi 2D, Video Klip, Lagu Anak-Anak. DESIGNING 2D ANIMATED VIDEO CLIP OF CHILDREN SONG ”MENGENAL WARNA DALAM BAHASA INGGRIS” Abstract The final art assignment was aimed to describe: 1) To get a design concept of 2D animated video clip of children’s song “Mengenal Warna dalam Bahasa Inggris”; 2) To get a visual of 2D animated video clip which illustrated the content of children’s song “Mengenal Warna dalam Bahasa Inggris; 3) To produce 2D animated video clip of children’s song “Mengenal Warna dalam Bahasa Inggris”. The designing method was procedural designing method which explains the order of rational steps. The steps include planning, analyzing, designing, and implementing The result was: : 1) The design concept of 2D animated video clip of children’s song “Mengenal Warna dalam Bahasa Inggris” showed nature around us to help recognize colors in nature in English; 2) The visualization of the song “Mengenal Warna dalam Bahasa Inggris” included the characters of teacher and students. The overall design was pop art design style. 3) Producing 2D animated video clip of children’s song “Mengenal Warna dalam Bahasa Inggris” not only as a 2D animated video clip, but also supporting media, such as poster, DVD cover, DVD cover label, and souvenirs to give information or messages to support the image of the song. Keywords: 2D Animated, Video Clip, Children Song.
1
PENDAHULUAN
Menyikapi permasalahan lagu “Mengenal
Secara umum lagu anak-anak
dalam
Bahasa
Inggris” yang belum memiliki media
merupakan lagu yang diciptakan atau
promosi terutama dalam bentuk video
ditujukan untuk anak-anak. Pengertian
klip dan media pendukungnya, penyusun
lagu anak-anak menurut Endraswara,
ingin membuat sebuah video klip dan
(2009:66) “Lagu anak-anak adalah lagu
menjadikan lagu ciptaan Kun Pangesti
yang bersifat riang dan mencerminkan
sebagai objek penyusun tugas akhir
etika luhur. Lagu anak-anak merupakan lagu yang biasa dinyanyikan
Warna
karya seni dengan judul “Perancangan
anak-
Video Klip Animasi 2D Lagu Anak-
anak”.
Anak ‘Mengenal Warna dalam Bahasa Industri
musik
di
Indonesia
Inggris’”.
sudah terdapat banyak lagu anak-anak,
Berdasarkan hal-hal yang telah
namun sebagian diantaranya ada yang
diuraikan
belum terekspos sehingga belum dikenal
dirumuskan
oleh kalangan masyarakat termasuk lagu “Mengenal
Warna
dalam
berikut:
Bahasa
anak-anak
1)
maka
dapat
permasalahan
sebagai
Bagaimana
konsep
perancangan media pvideo klip animasi
Inggris” ciptaan Kun Pangesti. Lagu
tersebut,
2D untuk mendukung pesan lagu anak-
“Mengenal
anak “Mengnal Warna dalam Bahasa
Warna dalam Bahasa Inggris” belum
Inggris”?; 2) Bagaimana memilih visual
mempunyai media promosi terutama
animasi yang sesuai dengan lagu anak-
secara audio visual yaitu video klip.
anak “Mengenal Warna dalam Bahasa
Video klip lagu merupakan media visual
Inggris”?; 3) Bagaimana memproduksi
yang mampu menarik perhatian dan
video klip animasi 2D pada lagu anak-
memberikan gambaran informasi dari
anak “Mengenal Warna dalam Bahasa
sebuah lagu yang ingin disampaikan oleh
Inggris”?.
seorang pencipta lagu sehingga lebih
Sesuai
mudah dipahami masyarakat. Video klip
dengan
permasalahan
yang dikemukakan tersebut, maka tujuan
lagu adalah media yang penting terutama
perancangan ini adalah: 1) Mendapatkan
untuk mempromosikan lagu, termasuk
konsep peranacangan video klip animasi
lagu anak-anak karena media visual
2D lagu anak-anak “Mengenal Warna
tersebut akan membantu anak-anak
dalam Bahasa Inggris” melalui lirik lagu
untuk memahami informasi. 2
tersebut; 2) Mendapatkan visual video
yang akan memenuhi apa yang akan
klip animasi 2D yang menggambarkan
dibutuhkan. Menurut Syifaun Nafisah
isi lagu anak-anak “Mengenal Warna
(2003:2)
dalam Bahasa Inggris”; 3) Memproduksi
penggambaran,
video klip animasi 2D lagu anak-anak
pembuatan sketsa atau pengaturan dari
“Mengenal
beberapa elemen yang terpisah ke dalam
Warna
dalam
Bahasa
Inggris”.
“Perancangan
adalah
perencanaan,
dan
satu kesatuan yang utuh dan berfungsi.”
Melalui
perancangan
Animasi
ini
diharapkan dapat memberikan manfaat
Animasi dalam buku The Making
sebagai berikut: 1) Secara teoritis
Of 3D Animation Movie using 3D Studio
perancangan ini diharapkan menjadi
Max (Djalle, 2008:3) dijelaskan bahwa:
bahan acuan dan kajian untuk dapat
“Kata
mengetahui proses perancangan video
’animation’
klip animasi 2D, yang khususnya
berarti menghidupkan”. “Secara umum
ditujukan pada kalangan akademisi; 2)
animasi
Secara
menghidupkan
praktis
penggunaan
teknik
animasi
berasal
atau
dari
kata
’toanimate’
yang
merupakan atau
kegiatan menggerakkan
animasi 2D dalam video klip ini
benda mati. Benda mati tersebut diberi
diharapkan
dorongan,
dapat
menjadi
bahan
kekuatan,
semangat
dan
referensi pembelajaran untuk guru atau
emosi untuk menjadi hidup dan bergerak
pendidik.
atau
hanya
berkesan
hidup
“(Wojowasito, 1997:23). KAJIAN TEORI klip
Animasi dijelaskan sebagai seni
Pembuatan perancangan video
dasar dalam mempelajari gerak suatu
animasi
objek,
2D
lagu
anak-anak
gerakan
merupakan
pondasi
“Mengenal Warna dalam Bahasa Inggris
utama agar suatu karakter terlihat nyata.
ini merupakan sebuah perancangan yang
Gerakan memiliki hubungan yang erat
tidak bisa lepas dari prinsip-prinsip dasar
dalam pengaturan waktu dalam animasi
desain dan penggunaan gaya desain pop
(Maestri & Adindha, 2006). Animasi
art.
dapat
Pengertian Perancangan
pengertian yang sudah dijelaskan bahwa,
disimpulkan
dari
pengertian-
Pengertian perancangan diawali
animasi merupakan suatu teknik dalam
dengan menentukan segala keperluan
pembuatan karya audio visual yang
3
1. Keseimbangan (Balance)
berdasarkan terhadap pengaturan waktu
Keseimbangan
dalam gambar.
atau
balance
adalah pembagian sama berat, baik secara
Pop Art
visual
maupun
optic.
Gaya pop art adalah satu gaya
Komposisi desain dapat dikatakan
desain yang sering kita jumpai dalam
seimbang apabila objek di bagian kiri
kehidupan sehari-hari. Pop art menurut
dan kanan terkesan sama berat. 2. Tekanan (Emphasis)
Soedarso Sp, (2000:155) “Pop art merupakan kependekan dari popular art,
Tekanan atau emphasis adalah
semula dicetuskan oleh seorang kritikus
penekanan atau penonjolan informasi
Inggris.
yang
Lawrance
Alloway,
untuk
dianggap
penting
menamai suatu geakan seni rupa di
disampaikan ke
Inggris yang muncul sekitar tahhun
elemen visual yang kuat, antara lain
1954-1955
dengan menggunakan warna yang
yang
menyebut
dirinya
mencolok,
indeependence group”.
audiens
untuk
ukuran
melalui
foto/ilustrasi
Selain diaplikasikan pada sampul
dibuat paling besar, menggunakan
majalah, sampul album rekaman, dan
huruf sans serif ukuran besar, arah
berbagai produk konsumsi, pop art juga
diagonal, dan dibuat berbeda dengan
memunculkan tren penggunaan poster
elemen-elemen lain. 3. Irama (Rhythm)
sebagai media ekspresi dari gerakan-
Irama atau rhythm adalah pola
gerakan protes sosial. Jenis-jenis poster yang
digunakan,
baik
layout yang dibuat dengan cara
bergaya
psikedelik, terkait dengan nilai-nilai anti
menyusun
kemapanan, musik rock, obat-obatan
secara berulang-ulang. Irama visual
psikotropika
dalam desain komunikasi visual dapat
(psychedelic),
hingga
elemen-elemen
visual
berupa repetisi dan variasi. Repetisi
poster protes sosial.
adalah irama yang dibuat dengan Prinsip-Prinsip Desain
penyusunan elemen berulang kali
Menurut Rakhmat Supriyono
secara konsisiten. Sementara itu,
(2010:87-97), ada prinsip–prinsip dalam
variasi adalah perulangan elemen
desain, yaitu:
visual disertai perubahan bentuk, ukuran, atau posisi.
4
METODE PERANCANGAN
4. Kesatuan (Unity)
Metode pada tugas akhir karya
Kesatuan atau unity adalah prinsip
yang
menekankan
seni
pada
ini
menggunakan
metode
prosedural
yang
keselarasan dari unsur-unsur yang
perancangan
disusun agar keseluruhannya tampak
menjelaskan
harmonis.
tampak
yang rasional. Adapun langkah-langkah
harmonis jika ada kesatuan antara
yang digunakan untuk memperoleh data
tipografi, ilustrasi, warna dan unsur-
yang dibutuhkan menggunakan teknik
unsur desain yang lainnya.
pengumulan data dan teknik analisi data.
Unsur-unsur
urutan
langkah-langkah
1. Teknik Pengumpulan Data Video Klip
Teknik
visual
data
dilakukan dengan mengidentifikasi dan
Video klip adalah kumpulan potongan-potongan
pengumpulan
membuat alur perancangan yang akan
yang
dirangkai dengan atau tanpa efek-efek
dilaksanakan,
tertentu dan disesuaikan berdasarkan
pencarian
ketukan-ketukan pada irama lagu, nada,
penyimpangan dalam mengemukakan
lirik,
untuk
tujuan yang ingin dicapai. Teknik
mengenalkan dan memasarkan produk
pengumpulan data untuk mendapatkan
(lagu) kepada masyarakat.
hasil yang maksimal tersebut yakni
instrumen
“Video
dan
klip
tokoh
adalah
agar data
dalam
proses
tidak
terjadi
dengan wawancara dan dokumentasi.
sarana
promosi bagi produser musik untuk
a. Wawancara
mengenalkan dan memasarkan produk
Wawancara
adalah
teknik
(lagu) lewat medium televisi, sehingga
pengumpulan data
group band ataupun penyanyi yang
dengan cara melakukan wawancara
sedang membawakan lagu tersebut bisa
(tanya jawab) dengan pihak-pihak yang
lebih
berhubungan
dikenal
diharapkan
masyarakat,
masyarakat
dan
yang
selanjutnya
ditinjau
yang dilakukan
dengan untuk
permasalahan memperoleh
membeli kaset, CD, dan DVD dari group
informasi secara akurat.
band atau penyanyi tersebut” (Effendy,
wawancara didapat hasil lirik lagu
Heru, 2002 : 14).
sebagai berikut: Intro 1x Verse: Kawan Lihatlah
5
Dari hasil
Warna di sekitarmu Coba katakan Dengan bahasa Inggris Bridge: Yellow... itu artinya kuning Green... itu artinya hijau Blue... langit berwarna biru Black... seperti rambutku... Reff: Belajar bersama Mengenal warna yang ada Red green than blue yellow and black Semua pasti bisaaa... Intro 1x Verse : Red... itu artinya merah Purple... itu artinya ungu Pink... warna merah jambu White... putihnya gigiku Reff 1x Interlude
membahas permasalahan dalam bentuk kalimat atau kata-kata yang kemudian dilakukan analisa guna mendapatkan suatu kesimpulan. Dalam analisis data meliputi menganalisa data baik primer maupun sekunder yaitu data primer yang diperoleh dari hasil wawancara serta data sekunder yang diperoleh dari daftar pustaka. Hasil dari analisis tesebut akan dijadikan mendukung
perancangan
untuk
sehingga
dipertanggungjawabkan. PEMBAHASAN Perancangan tugas akhir karya seni
melengkapi
data
ini tebabagi atas tiga tahap yaitu: pra
wawancara dan menunjang teori maka
produksi, produksi dan pasca produksi.
perlu suatu pedoman dari pendapat dan
Pra Produksi.
kajian dari buku-buku pedoman yang didapatkan
penulis
didapatkan jawaban yang valid serta bisa
b. Dokumentasi Untuk
landasan
di
Tahap praproduksi adalah tahap
perpustakaan-
persiapan
perpustakaan, buku-buku mengenai ilmu
sebelum
tahap
produksi.
Persiapan tersebut berupa pembuatan
animasi, desain, buku mengenai video
karakter tokoh dan story board.
klip dan contoh-contoh video klip
1. Karakter Tokoh
sebagai inspirasi pembuatan karya. Serta
Karakter tokoh yang ditampilkan
pencarian melalui internet mengenai
dalam video klip ini adalah karakter guru
informasi-informasi yang mendukung.
dan murid. a. Guru
2. Teknik Analisis Data
Inspirasi
Teknik analisis data pada proses
tokoh
guru
adalah
karakter Kagome dari anime Sengoku o-
perancangan video klip animasi 2D ini
togi zōshi InuYasha. Karakter Kagome
adalah mengolah data tanpa menghitung
dalam anime Sengoku o-togi zōshi
data angka, serta menganalisis dan 6
InuYashaini
memiliki
ciri
2. Story Board
wajah
sederhana dan memiliki rambut yang panjang.
Selanjutnya
Storyboard
adalah
merupakan
rancangan visual yang memberikan
pengembangan dari tokoh tersebut ke
gambaran
mengenai
dalam karakter guru:
sebuah cerita akan berjalan dan mudah dipahami.
b. Murid
Inspirasi
tokoh
murid
adalah karakter Mei dari anime totoromo.
Kemudian
karakter
tersebut dikembangkan kedalam karakter tokoh murid.
7
bagaimana
Tahap
selanjutnya
adalah
membentuk objek dengan menyusun garis-garis dan menyatukannya pada titik garis sehingga terbentuk objek yang
kita
inginkan.
Produksi 1. Menggambar Objek Langkah ini merupakan proses paling awal dalam pembuatan karya
Setelah objek selesai digambar,
animasi dua dimensi. Setelah membaca
selanjutnya merupakan proses memberi
dan memahami isi storyboard maka
warna pada objek.
sesuai dengan apa yang sudah digambar
2. Memberi Warna Setelah objek utama
pada storyboard, objek dibuat langsung
selesai
pada lembar kerja software Corel Draw
digambar di atas lembar page, langkah
dengan menggunakan tool yang telah
selanjutnya adalah membeirkan warna
tersedia. Disini penulis menggunakan
pada objek. Disini tool yang digunakan
Free Hand tool.
adalah Smart Fill Tool, kemudian beri warna dengan warna yang sudah ada pada palette colour. Intensitas warna 8
Proses
perlu diperhatikan agar warna yang
selanjutnya titik
adalah
nampak pada tokoh utama tidak terlalu
menghubungkan
tulang
gerak
jumping dengan warna background.
dengan tulang gerak lainya, seperti tulang bahu berhubungan dengan tulang lengan saat lengan diangkat otomatis bahu juga ikut terangkat. Analisis Karya Tugas akhir karya seni ini terdiri
3. Penganimasian
dari 46 scene, masing-masing scene
Untuk proses penganimasian,
dapat dianalisis dari penggunaan warna
software yang digunakan adalah Adobe
dan sudut pengambilan kamera.
After Effect. Proses penganimasian di sini menggunakan teknik rigging yang
1. Warna Warna yang digunakan dalam
merupakan
keseluruhan scene video klip animasi 2D
proses
animasi
dengan
pemberian tulang pada karakter.
pada lagu anak-anak “Mengenal Warna dalam Bahasa Inggris” adalah warnawarna
yang
menggambarkan
cerah, karakter
utnuk anak-anak
yang ceria dan menyenangkan. Adapun dominasi warna-warna yang digunakan adalah warna muda pada setiap warna: merah, kuning, hijau, biru, ungu, dan
Proses pemberian tulang ini menggunakan
pupet
tools
putih.
dengan
meletakan titik-titik sendi yang ingin digrakan sesuai dengan kebutuhan.
9
Keseluruhan Scene dalam karya video klip ini menggambarkan seorang pendidik
atau
guru
yang
sedang
mengajarkan warna-warna di lingkungan sekitar sehingga ilustrasi dalam video klip tersebut adalah seorang guru yang berkeliling
mengitari
alam
dan
lingkungan sekitar. Agar memunculkan kesan
ceria
keseluruhan
scene
menggunakan warna yang terang. Karya 2. Sudut Pengambilan Kamera Karya pada keseluruh bagian scene
bagian
ini
menggunakan ukuran pengambilan long shot, medium shot, dan close up.
menggunakan ukuran pengambilan long
Pengambilan ini untuk menampilkan
shot, medium shot, dan close up.
kesan luas kemudian menuju detail dari
Pengambilan ini untuk menampilkan
sebuah objek. Skala yang digunakan
kesan luas kemudian menuju detail dari sebuah
pada
untuk scene ini menggunakan skala lebih
objek.
kecil dari aslinya. Pasca Produksi Tahap pasca produksi merupakan tahap akhir dalam pembuatan sebuah video klip dimana periode semua pekerjaan dan aktivitas yang terjadi setelah multimedia diproduksi secara nyata untuk komersial. Tahap pasca produksi di dalam pembuatan video klip ini
meliputi
pemberian
tahap,
efek–efek
pengeditan, spesial,
serta
proses penggabungan audio dengan video.
10
Kesimpulan
membuat
1. Konsep perancangan video klip
pembuatan
gambar
inbetween, background,
animasi 2D ini menampilkan suasana
penganimasian,
alam di lingkungan sekitar untuk
warna
membantu mengenal warna-warna
penggabungan animasi. c.
yang ada di alam sekitar dengan
Pasca
merancang
tokoh-tokoh
produksi,
terdiri
dan
dari
bahasa Inggris. Adapun karakter guru
penggabungan klip-klip animasi
dan murid sebagai bentuk penokohan.
(compositing) dan rendering.
Gaya
desain
keseluruhan
perancangan video klip animasi 2D
DAFTAR PUSTAKA
lagu anak-anak “Mengenal Warna
Carlson,
dalam Bahasa Inggris” ini termasuk ke dalam penggunaan gaya desain pop art.
A. Bruce. 1986. Communication System Third Edition. New York: McGraw Hill International Editions.
Darmawan, E. 2009. Ruang Publik dalam Arsitektur Kota. Semarang: Penerbit Undip.
2. Visualisasi animasi yang di gunakan pada lagu anak-anak “Mengenal Warna dalam Bahasa Inggris” adalah
Foley, Van dam, Feiner, Hughes. 1997. Computer Graphics Principle And Practices. AddisonWesley.
warna-warna yang ada di alam sekitar serta sebagai karakter tokoh dalam video klip yakni berupa tokoh utama
Hofstetter, Fred T. 2001. Multimedia Literacy. Third Edition. New York: McG raw-Hill International Edition.
seorang guru wanita muda dan anakanak sebagai visual tokoh pendukung. 3. Pada video klip animasi 2D lagu “Mengenal Warna dalam Bahasa
M,
Inggris” ini mengadopsi resolusi Adapun tahapan proses yang telah dilakukan dalam perancangan yaitu: a.
Pra produksi, yang meliputi ide, perancangan
karakter
Supriyono, Rakhmat. 2009. Desain Komunikasi Visual Teori dan Aplikasi. Yogyakarta: C.V Andi
dan
storyboard. b.
Suyanto. 2005.Multimedia:Alat untuk Meningkatkan Keunggulan Bersaing.Yogyakarta: C.V Andi.
Sutopo, Hadi Aristo. 2002. Analisis dan Desain Berorientasi Objek. Jakarta: J&J Leaning.
Produksi, yang terbagi atas drawing, membuat gambar key,
11