PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN BERBASIS OBJEK PADA CV BHAKTI KARYA WENDY Jurusan Sistem Informasi Fakultas Ilmu Komputer dan Teknologi Informasi Universitas Gunadarma
[email protected] 4 September 2009
ABSTRAKSI Sistem informasi penjualan adalah salah satu bagian yang penting dari suatu perusahaan. Banyak kerugian yang bisa timbul dari buruknya sistem informasi penjualan di suatu perusahaan. CV Bhakti Karya merupakan suatu perusahaan yang masih belum memiliki sistem informasi penjualan yang baik. Penulisan skripsi ini bertujuan untuk merancang suatu sistem informasi penjualan yang menggunakan komputer dalam setiap aktivitas yang dilakukan di dalam sistem (terkomputerisasi). Dengan adanya sistem terkomputerisasi diharapkan mampu untuk meningkatkan kualitas informasi yang dihasilkan seperti kecepatan dan ketepatan waktu, memlihara integritas data dan mempermudah pengorganisasian data, meringankan beban kerja pegawai dan sekaligus mengurangi tingkat kesalahan pemrosesan data. Pada saat implementasi sistem penjualan pada CV Bhakti Karya diadakan pembagian kuesioner kepada pengguna untuk melihat tingkat kepuasan pengguna dan hasil dari kuesioner adalah 55% dari segi tampilan aplikasi, 79% dari segi kemudahan penggunaan, dan 80% dari segi informasi yang dihasilkan.
Kata Kunci : Sistem Informasi Penjualan, UML, Visual Basic 6, Microsoft Access 2007, Crystal Reports 8.5
1
1. Pendahuluan
untuk menanggapi kebutuhan pelanggan
1.1 Latar Belakang
akan informasi penjualan kredit.
Sistem informasi telah menjadi suatu
1.2 Ruang Lingkup
kebutuhan yang mendesak di berbagai
Ruang lingkup masalah dalam penulisan
bidang kehidupan termasuk bidang bisnis.
dibatasi hanya pada permasalahan yang
Sebagian besar organisasi bisnis telah
berhubungan dengan transaksi penjualan
menjadikan sistem informasi sebagai bagian
kredit yang meliputi, pendataan pelanggan
yang penting bagi kelangsungan kegiatan
dan produk, pemrosesan transaksi piutang
organisasi, namun sebagian lagi masih
dan
belum menggunakan sistem informasi secara
pembayaran
oleh
pelanggan,
dan
pembuaan laporan untuk pimpinan dan
optimal. Salah satu organisasi bisnis yang
pelanggan.
belum menggunakan sistem informasi secara 2. Tinjauan Pustaka
optimal adalah CV Bhakti Karya.
2.1 Konsep Dasar Sistem Informasi Penjualan
Selama ini, sistem informasi penjualan kredit yang dimiliki oleh CV Bhakti Karya masih
dikerjakan
secara
manual
Sistem
dan
informasi
penjualan
adalah
diperlukan suatu pengembangan sistem
sistem informasi yang mengatur tentang
sehingga sistem informasi penjualan kredit
penjualan baik
pada CV Bhakti Karya menjadi sebuah
piutang ataupun secara tunai pada CV
informasi modern yang terkomputerisasi
Bhakti Karya terhadap pelanggan yang
dengan baik. Penerapan sistem informasi
meliputi transaksi penjualan itu sendiri dan
terkomputerisasi tersebut diperlukan dalam
transaksi
jangka panjang guna meningkatkan kualitas
pelanggan.
informasi yang dihasilkan oleh sistem
transaksi dimana pelanggan
seperti kecepatan, keakuratan, dan ketepatan
pembelian produk baik berupa barang
waktu. Pada akhirnya, bersamaan dengan
ataupun jasa kepada CV Bhakti Karya.
peningkatan kualitas informasi tersebut, juga
Sedangkan transaksi pembayaran adalah
diharapkan
transaksi dimana pelanggan
dapat
memperbaiki
kinerja
yang dilakukan secara
pembayaran Transaksi
yang
dilakukan
piutang
adalah
melakukan
melakukan
pembayaran atas piutang yang telah terjadi
perusahaan menjadi lebih baik terutama
sebelumnya. 2
kontrol
2.2 Metode Pengembangan Sistem
dan
aspek
sistematis
model
sequensial linier. Metode pengembangan sistem terdiri 4. Rapid Application Development (RAD)
dari dari beberapa model yang biasa
RAD
digunakan dalam melakukan pengembangan
adalah
sebuah
proses
suatu sistem. Ada 5 model pengembangan
perkembangan perangkat lunak sekuensial
sistem yaitu :
linier
yang
menekankan
siklus
perkembangan dalam waktu yang singkat 1. Model Siklus Kehidupan Klasik (Air
(60 sampai 90 hari) dengan pendekatan
Terjun)
konstruksi berbasis komponen.
Model ini adalah model pengembangan 5. Object Oriented Technology
sistem paling klasik dan banyak dipakai oleh analis dalam melakukan pengembangan
Pengembangan perangkat lunak berbasis
sistem. Model ini menggunakan pendekatan
objek merupakan pengembangan perangkat
yang sistematik dan sekuensial yang dimulai
lunak berdasarkan abstraksi objek-objek
pada tingkat dan kemajuan sistem pada
yang ada di dunia nyata. Dasar pembuatan
seluruh analisis, desain, kode, pengujian,
adalah objek yang merupakan kombinasi
dan pemeliharaan.
antara sktruktur data dan perilaku dalam satu entitas.
Ana lisis
Des ain
Ko de
Peng ujian
Pemelih araan
2.3 Pengenalan UML
Gambar 2.1 Model Air Terjun
UML (Unified Modeling Language) adalah sebuah bahasa yang berdasarkan
2. Prototype
grafik/gambar
Salah satu model yang memungkinkan
untuk
menspesifikasikan,
pengembang dan pelanggan dapat saling
pendokumentasian
berinteraksi dalam proses pengembangan
pengembangan
sistem adalah Prototyping.
Model
spiral
memberikan adalah
model
membangun, dari
software
(Object-Oriented). 3. Model Spiral
memvisualisasi,
UML
standar
dan
sebuah
sistem
berbasis
OO
sendiri
juga
penulisan
sebuah
proses
sistem blue print, yang meliputi konsep
perangkat lunak evolusioner yang merangkai
bisnis proses, penulisan kelas-kelas dalam
sifat iteratif dari prototype dengan cara 3
bahasa
program
yang
spesifik,
skema
Studi lapangan pada investigasi sistem
database, dan komponen-komponen yang
maksudnya
diperlukan dalam sistem software.
wawancara langsung dengan Pimpinan, Kepala
UML memiliki diagram grafis untuk
adalah
Cabang
penulis
yang
melakukan
berlokasi
di
Departemen Kesehatan, Staf Administrasi
membuat suatu model, yaitu :
Pembelian, dan Staf Administrasi Penjualan. Beberapa pertanyaan pada wawancara :
1. Use-Case Diagram 2. Class Diagram
1. Apakah tugas dan tanggung jawab
3. Behavior Diagram
telah didefinisikan dan diterapkan
a. Statechart Diagram
dengan jelas?
b. Activity Diagram
2. Apakah kebijaksanaan dan prosedur
c. Interaction Diagram
telah dipahami dan diikuti?
i. Sequence Diagram
3. Berapa banyak jumlah pelanggan
ii. Collaboration Diagram
yang mungkin?
4. Implementation Diagram:
4. Berapa besar volume transaksi yang
a. Component Diagram
terjadi per-hari?
b. Deployment Diagram
5. Laporan apa saja yang diperlukan?
3. Metodologi Penelitian
6. Apa saja data yang diperlukan dalam transaksi? 7. Bagaimana struktur organisasi yang
Investigasi Sistem
ada di perusahaan? 8. Bagaimana
Analisa Kebutuhan Sistem
pembagian
pekerjaan
yang ada pada perusahaan? 9. Apakah pengendalian internal yang
Desain Sistem
ada dapat diandalkan? Pengembangan dan Implementasi
10. Apakah
Gambar 3.1 Tahap Penelitian
terdapat
duplikasi
file,
catatan, dan laporan? 11. Dapatkah laporan-laporan disiapkan
3.1 Investigasi Sistem
dengan mudah?
4
12. Apakah volume transaksi puncak
3. Produk
bisa dapat ditangani dengan baik?
Selain
13. Apakah jumlah kesalahan operasi
pelanggan,
produk
juga
merupakan elemen penting pada sistem
dapat diminimumkan?
penjualan kredit. Produk adalah barang dan
14. Bagaimana prioritas setiap operasi?
jasa yang ditawarkan CV Bhakti Karya
Dari hasil wawancara dapat diketahui
kepada pelanggan.
struktur organisasi, uraian pekerjan, dll.
4. Piutang Piutang merupakan hasil dari relasi
3.2 Analisa Kebutuhan
pelanggan dan produk. Piutang terjadi
Pada tahap investigasi sistem telah
karena pelanggan melakukan transaksi untuk
didapat gambaran sistem penjualan kredit pada
CV
Bhakti
Karya
dan
membeli produk CV Bhakti Karya.
tahap
selanjutnya adalah menganalisa kebutuhan
5. Detail Piutang
sistem. Sistem
Detail piutang menjelaskan lebih detail aplikasi
penjualan
transaksi piutang mengenai produk apa saja
kredit
yang dibeli oleh pelanggan dan juga untuk
memiliki beberapa elemen yang mendukung
menghindari terjadinya duplikasi nomor bon
integrasi sistem. Elemen-elemen sistem
pada transaksi piutang yang dilakukan oleh
penjualan kredit yaitu :
pelanggan. 1. Akun Pengguna
6. Pembayaran
Pada aplikasi penjualan kredit diperlukan
Pembayaran merupakan pembayaran
suatu aturan tentang hak untuk mengakses
yang dilakukan pelanggan kepada CV
aplikasi, dalam hal ini disebut Akun
Bhakti Karya atas transaksi piutang yang
Pengguna (User Account).
telah terjadi sebelumnya.
2. Pelanggan
7. Detail Pembayaran
Pelanggan adalah salah satu elemen
Detail pembayaran menjelaskan lebih
penting dan juga menjadi aktor pada
rinci transaksi pembayaran mengenai nomor
beberapa kasus yang ada pada sistem
bon
penjualan kredit.
mana
saja
yang
dibayar
dan
menghindari terjadinya duplikasi nomor 5
kwitansi pada pembayaran yang dilakukan
Use Case Pendaftaran Produk
oleh pelanggan. Daftar Data Produk
3.3 Desain Sistem Input Data Produk
Kepala Cabang
Setelah melakukan analisa kebutuhan sistem, tahap selanjutnya adalah mendesain sistem. Teknik mendesain
Gambar 3.3 Diagram Use Case Pendaftaran Produk
yang digunakan untuk
sistem
dengan
Pendaftaran Produk perlu dilakukan pada
yang
saat aplikasi pertama dijalankan untuk
berorientasi objek yaitu Unified Modelling
memasukkan data produk ke database
Language (UML). Sistem penjualan kredit
aplikasi. Di gambar terlihat Kepala Cabang
pada CV Bhakti Karya terbagi dalam
sebagai
Administrator
beberapa kasus yang digambarkan pada
produk
yang
diagram UML dibawah ini.
menginput
menggunakan
adalah
bahasa
pemodelan
mendaftar
tersedia
data
produk
dan ke
data
kemudian Aplikasi
Penjualan Kredit.
1. Diagram Use Case
Use Case Pendaftaran Pelanggan
Use Case Login
Daftar
Login Input Data Pelanggan
Pelanggan
Kepala Cabang
Staf Administrasi Penjualan
Gambar 3.4 Diagram Use Case Pendaftaran Pelanggan
Gambar 3.2 Diagram Use Case Login
Pada
Aplikasi penjualan kredit memiliki 2
dan
users
pendaftaran
pelanggan,
dan kepala cabang mendata pelanggan
menjalankan aplikasi yaitu administrator Cabang)
kasus
pelanggan mendaftar kepada kepala cabang
jenis user yang mempunyai hak untuk
(Kepala
Kepala Cabang
sesuai dengan data yang diperlukan oleh
(Staf
sistem.
Administrasi Penjualan).
6
setiap pembayaran yang dilakukan oleh
Use Case Transaksi Piutang
pelanggan,. Order
Use Case Pembuatan Laporan
Input Data Pelanggan Pelanggan
Staf Administrasi Penjualan Meminta Laporan
Input Data Produk
Cetak Laporan
Staf Administrasi Penjualan
Pimpinan
Gambar 3.5 Diagram Use Case Transaksi Piutang Gambar 3.7 Use Case Pembuatan laporan
Pelanggan yang sudah terdaftar bisa melakukan transaksi piutang dan diagram
Pimpinan bisa meminta laporan pada
diatas menjelaskan pelanggan melakukan
jangka waktu tertentu pada staf administrasi
pembelian produk (jasa percetakan atau alat-
penjualan tentang data master, data piutang
alat
pelanggan,
kantor)
kepada
staf
administrasi
data
pembayaran
dan
penjualan dan staf administrasi penjualan
penghasilan piutang yang bisa dilihat pada
mendata
diagram diatas.
pelanggan
yang
melakukan
pembelian dan produk apa saja yang dibeli
2. Diagram Class
pelanggan. Pelanggan -KodePelangan -NamaPelanggan -Alamat -Kota -Telpon +Add() +Edit() +Delete()
Use Case Pembayaran Piutang
TransPiutang
1
0..*
-NoBon -TanggalTransaksi -KodePelanggan -TotalPiutang -Status +Add() +Update()
DetailPiutang -NoBon -KodeProduk -Kuantitas -JumlahTransaksi +Add() 1
0..*
1
Tagihan Piutang
0..*
1..* 1
Pembayaran -NoKwitansi -TanggalBayar -KodePelanggan -SaldoAwalPiutang -SubTotalPiutang -TotalPiutang -TotalBayar -SisaPiutang +Add() +Select()
Bayar Piutang Pelanggan
Staf Administrasi Penjualan
kwitansi pembayaran
Gambar 3.6 Diagram Use Case Pembayaran Piutang
DetailBayar -NoKwitansi -NoBon -TanggalTransaksi -Total Piutang +Add()
Pelanggan yang mempunyai piutang akan
mendapat
melakukan
tagihan
pembayaran
User 0..*
1
-UserName -Password -Status +Add() +Edit() +Delete()
Produk -KodeProduk -NamaProduk -Harga +Add() +Edit() +Delete()
Login -User ID -Password +Login() +Exit()
piutang
dan
Gambar 3.8 Diagram Class Sistem Penjualan Kredit
kepada
staf
administrasi penjualan. Pelanggan akan
Satu Pelanggan bisa mempunyai banyak transaksi piutang atau tidak
mendapatkan kwitansi pembayaran pada
sama sekali. 7
Detail
piutang
ketergantungan
mempunyai
pada
User
transaksi
Form Produk
Simpan Data Produk
piutang.
Pada
Database
Data Produk
satu
detail
piutang
bisa
Informasi
mempunyai satu atau banyak produk.
Pelanggan bisa mempunyai banyak Gambar 3.10 Diagram Sequence Pendaftaran Produk
pembayaran piutang atau tidak sama sekali.
Detail
bayar
User aplikasi mendaftarkan data produk
mempunyai
pada form produk kemudian data yang
ketergantungan pada pembayaran.
Satu
user
menangani
dimasukkan user akan disimpan ke database
banyak
aplikasi.
transaksi piutang atau tidak sama sekali.
Satu
user
menangani
User
banyak
Form Pelanggan
Database
Data Pelangan Simpan Data Pelanggan
transaksi pembayaran atau tidak
Informasi
sama sekali. 3. Diagram Sequence
Gambar 3.11 Diagram Sequence Pendaftaran pelanggan User
Database
Form Login
Menu Utama
User aplikasi mendaftar data pelanggan
Login Validasi Login
pada form pelanggan kemudian data yang
Result UserName atau Password salah
dimasukkan user akan disimpan ke database
UserName dan Password Valid
aplikasi. Gambar 3.9 Diagram Sequence Login User
Tampilan aplikasi yang muncul kali
Form Trans Piutang
Database
Data Pelanggan Data Produk dan Kuantitas
pertama adalah form login yang meminta
Data Transaksi Informasi Transaksi
user aplikasi untuk memasukkan User ID an Password. User ID dan Password yang dimasukkan
user
akan
divalidasi
Gambar 3.12 Diagram Sequence Transaksi Piutang
ke
database. 8
Pada transaksi piutang, user aplikasi membuka
form
memasukkan melakukan
transaksi data
transaksi,
piutang
dan
menu yang disediakan sesuai dengan jenis
yang
laporan yang diperlukan. Untuk laporan
kuantitas
piutang dan pembayaran, user diminta untuk
pelanggan produk,
Dalam membuat laporan ada beberapa
produk.
memasukkan data pelanggan dan periode transaksi, kemudian akan tampil laporan User
Form Trans Pembayaran
yang siap untuk dicetak. Sedangkan untuk
Database
Data Pelanggan
laporan data master seperti master produk,
Bon yang akan dibayar Jumlah Bayar Data Transaksi
pelanggan, dan juga laporan penghasilan,
Informasi Transaksi
user hanya perlu untuk memilih menu yang ada di Form menu utama dan akan langsung tampil laporan yang diinginkan. Gambar 3.13 Diagram Sequence Pembayaran Piutang
4. Pengembangan Dan Implementasi
Hampir sama dengan transaksi piutang, 4.1 Tampilan Aplikasi
pada transaksi pembayaran user aplikasi membuka form transaksi pembayaran dan memasukkan
data
pelanggan
yang
melakukan pembayaran, bon piutang mana saja
yang
akan
dibayar,
dan
jumlah
pembayaran oleh pelanggan. Gambar 4.1 Form Login User
Laporan
Form Laporan Data Pelanggan Periode Transaksi Cetak
Gambar 4.2 Form Menu Utama Administrator
Gambar 3.14 Diagram Sequence Pembuatan Laporan
9
Gambar 4.3 Form Menu Utama Users
Gambar 4.7 Form Transaksi Piutang
Gambar 4.4 Form Data Pelanggan
Gambar 4.8 Form Pembayaran Piutang Gambar 4.5 Form Data Produk
Gambar 4.9 Form Laporan Daftar Pelanggan Gambar 4.6 Form Admin
Gambar 4.10 Form Laporan Daftar Produk 10
Gambar 4.11 Form Laporan Piutang Gambar 4.14 Tampilan Laporan Pembayaran Per-Pelanggan
Gambar 4.12 Tampilan Laporan Piutang Gambar 4.15 Form Grafik Pendapatan
Per-Pelanggan
Gambar 4.15a Form Grafik Batang Gambar 4.13 Form Laporan Pembayaran
Gambar 4.15b Form Grafik Lingkaran 11
indonesia.com/blog.php?blogger=81
5. Kesimpulan
54, 20 Juli 2009.
Untuk mengetahui tingkat kepuasan
[5] Best Practices For Deploying Visual
pengguna, penulis membagikan kuesioner
Basic
kepada pengguna dan mendapatkan hasil
6.0
Applications,
http://support.microsoft.com/kb/8307
tingkat kepuasan pengguna dari segi
61, 28 Juli 2009.
tampilan aplikasi adalah 55%, kemudahan
[6] Institut Sains & Teknologi AKPRIND
penggunaan adalah 79%, dan informasi yang
Yogyakarta
dihasilkan adalah 80%. Dilihat dari hasil
(ISTA),
http://www.elista.akprind.ac.id/uploa
kuesioner yang didapat, penulis
d/files/3098_MATERI_1.PDF,
beranggapan bahwa tujuan dari penelitian
25
Juli 2009.
yang penulis lakukan saat ini telah tercapai.
[7] MSDN
6. Referensi
Library,
http://msdn.microsoft.com/enus/library/default.aspx, 15 Juli 2009.
[1] Bunafit Nugroho, Cuk Subiyantoro, Membuat
Aplikasi
Mini
[8] Randy Miller, Practical UML : A
Market
Hands-On
Dengan Visual Basic 6 dan Access,
Introduction
For
Developers,
PT Elex Media Komputindo, Jakarta,
http://edn.embarcadero.com/article/3
2008.
1863, 20 April 2009. [2] LPKBM Madcoms, Pemrograman
[9] Visual Basic Tutorials By Subject,
Tingkat Lanjut Dengan Visual Basic
http://www.vb6.us/tutorials/subject,
6.0
25 Juli 2009.
&
Crystal
Report,
Andi,
Yogyakarta, 2005.
[10] The Object Management Group,
[3] Uus Rusmawan, Koleksi Program
http://www.omg.org, 26 Juli 2009.
VB 6.0 Konsep ADO Untuk Tugas
[11] Sri Dharwiyanti, Romia Satria
Akhir dan Skripsi -Edisi Baru-, PT
Wahyono,
Pengantar
Unified
Elex Media Komputindo, Jakarta,
Modelling
Language
(UML),
2009.
http://www.ilmukomputer.com,
[4] Amir Mahmud, Tempat Nongkrong
27 Juli 2009.
Belajar Visual Basic 6.0, http://blog12