perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
LAPORAN KULIAH KERJA MEDIA 2012
PERAN MEDIA PLANNER DI PT. YOMART RUKUN SELALU
BANDUNG
TUGAS AKHIR Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan dalam Memperoleh Gelar Ahli Madya dalam Bidang Komunikasi Terapan
Oleh : Mohammad Sholeh Sukma Anggara D1309066 PROGRAM DIII KOMUNIKASI TERAPAN FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA 2012
commit to user i
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
commit to user ii
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
commit to user iii
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
MOTTO
Sampailah pada tujuan, sebelum engkau berlayar. (Pepatah Pelaut Bugis) Lakukanlah apapun itu dengan pemikiran yang positif, agar hasil yang didapat juga menjadi positif.
commit to user iv
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
PERSEMBAHAN
Aku Persembahkan Tugas Akhir ini untuk :
“KELUARGAKU TERCINTA”
SEGALA PENGABDIANKU UNTUK (ALM.) BAPAK, IBU, DAN KAKAKKAKAKKU TERCINTA
YANG TELAH MEMBERI DUKUNGAN KEPADAKU SETIAP WAKTU
commit to user v
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah, dengan mengucap puji dan syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah-NYA, sehingga penulis dapat menyelesaikan Kuliah Kerja Media di PT. YOMART RUKUN SELALU, Bandung dan untuk selanjutnya menyusun dan menyelesaikan tugas akhir ini sebagai salah satu persyaratan guna memperoleh gelar Ahli Madya (AMd) bidang Komunikasi Terapan pada Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik Universitas Sebelas Maret Surakarta. Adapun judul tugas akhir ini adalah “PERAN MEDIA PLANNER DI PT. YOMART RUKUN SELALU, BANDUNG”. Atas terselesainya Kuliah Kerja Media (KKM) dan tersusunnya TA (tugas akhir) ini, penulis juga tak lepas dari berbagai kesulitan dan kendala. Namun berkat bantuan dari berbagai pihak, maka penulis dapat melalui kesulitan-kesulitan tersebut, untuk itu penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas bantuan saran dan petunjuk yang diberikan kepada penulis. Dan dalam kesempatan ini perkenankan penulis mengucapkan terima kasih kepada : 1. Prof. Drs. Pawito, Ph.D, selaku Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sebelas Maret Surakarta. 2. Drs. Aryanto Budhy S, M,Si selaku Ketua Program DIII Komunikasi Terapan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sebelas Maret Surakarta. 3. Diah Kusumawati, S.Sos selaku pembimbing Tugas Akhir, terimakasih atas bimbingan dan arahannya sehingga penulis dapat menyelesaikan Tugas Akhir ini dengan baik dan lancar.
commit to user vi
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
4. Bapak Iman (Manager PR& Pro Ad), Ibu Mina Ranti dan seluruh tim divisi Pro Ad PT. Yomart Rukun Selalu, terimakasih sudah memberikan ilmu yang sangat besar dan bermanfaat. 5. Bapak Iman (Manager PR & Pro Ad) dan Ibu Ageun (HRM) yang telah memberikan kesempatan kepada penulis untuk belajar di perusahaan sebesar PT. Yomart Rukun Selalu 6. Kedua orang tuaku, terimakasih atas semua yang telah diberikan padaku sehingga aku beranjak dewasa saat ini. 7. Teman-temanku di Periklanan B angkatan 2009, terima kasih atas bantuan dan dukungan serta persahabatan yang telah kita jalin selama ini. 8. Sahabat-sahabatku di KMF, Terima kasih atas kebersamaan yang telah terjalin selama ini. Akan selalu teringat semua hal yang seru selalu kita lakukan bersama. (KMF DHOMDHOM) 9. Dan semua pihak yang tidak bisa disebutkan satu-persatu telah membantu penulis, terimakasih atas bantuan dan dukungannya. Penulis juga menyadari sepenuhnya bahwa laporan Kuliah Kerja Media (KKM) ini masih jauh dari sempurna dan masih banyak terdapat kekurangan. Oleh karena itu, penulis mengharapkan kritik dan saran dari pembaca yang sifatnya membangun untuk menyempurnakan laporan Tugas Akhir ini. Surakarta, Juli 2012
Mohammad Sholeh Sukma Anggara
commit to user vii
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
DAFTAR ISI Halaman JUDUL .................................................................................................................. i PERSETUJUAN ................................................................................................... ii PENGESAHAN .................................................................................................... iii MOTTO ................................................................................................................ iv PERSEMBAHAN................................................................................................. v KATA PENGANTAR .......................................................................................... vi DAFTAR ISI........................................................................................................ viii BAB I
PENDAHULUAN ................................................................................. 1 A. Latar Belakang ................................................................................. 1 B. Tujuan dan Manfaat Kuliah Kerja Media ........................................ 8 C. Waktu dan Tempat pelaksanaan Kuliah Kerja Media ...................... 9
BAB II TINJAUAN PUSTAKA ........................................................................ 10 A. Definisi Media.................................................................................. 10 B. Deskripsi Media Planner .................................................................. 11 C. Job Description Media Planner. ....................................................... 13 D. Peran Media Planner........................................................................ .16 BAB III PROFIL PT.YOMART RUKUN SELALU .......................................... 17 A. Sejarah Yomart ................................................................................ 17 B. Visi dan Misi .................................................................................... 18 C. Penghargaan ..................................................................................... 18 D. Budaya Yomart ................................................................................ 19
commit to user viii
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
E. Struktur Organisasi ........................................................................... 20 BAB IV PELAKSANAAN KULIAH KERJA MEDIA...................................... 21 A. Tempat Pelaksanaan Kuliah Kerja Media ........................................ 21 B. Bidang Pelaksanaan Kuliah Kerja Media......................................... 21 C. Kegiatan Kuliah Kerja Media. ......................................................... 22 BAB V PENUTUP ............................................................................................. 34 A. Kesimpulan ...................................................................................... 34 B. Saran ................................................................................................. 35 DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN
commit to user ix
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
1
BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Sekarang ini dunia kerja memang sulit, selalu banyak perkembangan yang terjadi di dalamnya. Kalau secara pribadi tidak terbyuka dan mengikuti perkembangan tersebut tentu saja akan banyak tertinggal dan kehilangan banyak hal. Salah satu buktinya adalah banyaknya pengangguran karena sebagian dari mereka tidak mau untuk mengembangkan kemampuan dalam dirinya. Tidak hanya pelajaran formal yang diterpakan dalam dunia kerja sekarang ini, akan tetapi juga pelajaran informal juga dibutuhkan, seperti bagaimana kita bersosialisasi di lingkungan kerja tersebut. Banyak siswa maupun mahasiswa mencari pengalaman kerja di luar kota, sehingga terlihat bagaimana persaingan itu terbuka. Maka pengembangan ilmu itu sangat dibutuhkan agar kita dapat member kontribusi yang positif pada perusahaan tempat kita melakukan kerja lapangan. Selain kita dapat member kontibusi apa pada perusahaan tersebut, kita pun dapat mengambil beberapa ilmu yang diterapkan dalam perusahaan tersebut guna menambah ilmu kita untuk penerapannya di masa yang akan dating dan membantu melancarkan isi dari laporan yang dibuat, apabila hal itu tepat tentu akan membuat penilaian kita maksimal. Seiring dengan kemajuan kualitas sumber daya manusia sekarang ini, maka banyak memunculkan ide-ide kreatif dalam menyampaikan pesan
commit to user 1
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
2
produk ke telinga masyarakat. Sehingga sekarang ini banyak perusahaan membutuhkan perencanaan media, agar barang atau jasa yang mereka tawarkan itu sampai ke masyarakat dan mampu memberi pengaruh langsung. Maka hal tersebut mendorong banyak perusahaan untuk membuat perencanaan media, agar barang barang atau jasa yang mereka tawarkan sampai di masyarakat. Salah satu organisasi perusahaan yang menggunakan perencanaan media adalah PT. Yomart Rukun Selalu dimana tempat tersebut merupakan tempat yang digunakan penulis untuk melakukan program kuliah kerja media. PT. Yomart Rukun Selalu adalah perusahaan yang bergerak di bidang ritel, yaitu minimarket dan grosir, sudah pastilah banyak pesaing atau kompetitor. Oleh sebab itu, dibutuhkan strategi yang berguna untuk menunjang laju keuangan dalam perusahaan tersebut dan itu juga memerlukan perencanaa/penempatan media dalam beriklan yang tepat untuk menarik banyak perhatian konsumen dan menjaga agar konsumen tetap loyal kepada Yomart. Maka dari itu saya selaku penulis yang melakukan kuliah kerja media di PT. Yomart Rukun Selalu di divisi Promotion & Advertising mengambil judul “PERAN MEDIA PLANNER DI PT. YOMART RUKUN SELALU” hal ini akan membahas tentang program media Yomart, yang membantu dalam setiap program promosi Yomart. Alasan penulis melakukan kuliah kerja media di perusahaan yang bergerak di bidang ritel ini yang pasti guna menyelesaikan tugas akhir semester enam, yang mengharuskan penulis mencari pengalaman kerja baik
commit to user 2
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
3
itu di dalam maupun luar kota. Kemudian menyusun sebuah laporan yang berisi tentang apa saja yang sudah penulis lakukan dan dapt persembahan bagi perusahaan yang penulis ikuti tersebut. Alasan lain yang mendasari dalam melakukan kuliah kerja media ini adalah untuk merasakan bagaimana atmosfer kerja di kota besar, yang menuntut penulis untuk lebih kompetitif dan inovatif dalam melakukan pencapaian hasil kerja yang maksimal. Ada hal lain pula yang mendasari penulis untuk melakukan kuliah kerja media di perusahaan ritel seperti PT. Yomart Rukun Selalu, adalah bagaimana cara kerja perusahaan ritel itu, terutama ritel yang sudah cukup ternama di Jawa Barat. Sudah pasti banyak tantangan yang ada dalam perusahaan ini, maksud tantangan tersebut adalah banyak hal yang penulis lakukan di perusahaan tersebut, seperti contoh melakukan penginputan data SPSS yang berhubungan dengan Strategi, Target dan Posisi dari perusahaan kemudian melakukan take voice untuk iklan radio dan hal lainnya. Dari hal-hal tersebut, tentu besar harapan penulis untuk menambah ilmu atau wawasan yang dapat dikembangkan kedepannya. Selain itu juga yang mendasari ilmu ini adalah masih banyak mahasiswa ragu akan ilmu yang dapat dipelajari dalam dunia ritel ini tetapi sebenarnya segala macam ilmu dapat kita ambil dan diterapkan di kedepannya. Kebanyakan dari mereka mungkin hanya tahu bahwa ritel itu tentang bagaimana menjual sebuah barang ke pasar tanpa mereka memahami bahwa sebenarnya memasarkan barang itu juga ada nilai tersendiri atau tata
commit to user 3
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
4
cara yang dilakukan, agar barang atau jasa yang ditawarkan tersebut laku di pasar dan tepat sasaran, terutama di dalam perusahaan Yomart ini sendiri. Hal lain yang juga dapat kita bahas adalah tentang pesan apa yang ingin disampaikan dalam setiap promo yang dikeluarkan ke masyarakat, dalam hal ini pun ada beberapa dari masyarakat yang belum dipahami oleh masyarkat dan disini penulis ingin sedikit membantu dengan mendalami alasan mengapa mereka memilih media yang dipakai sekarang, untuk beriklan. Dalam satu tahun perusahaan ritel biasanya mengeluarkan dua belas tematik, untuk membantu promonya di masyarakat. Seperti yang sudah dikemukakan sebelumnya, alasan penulis dalam melakukan kuliah kerja media ini adalah mencari tahu tentang alasan mengapa perusahaan menggunakan jasa media yang sekarang digunakan untuk beriklan. Kemudian alasan apa yang mereka lakukan agar mendapatkan pemilihan media yang sesuai, apakah mungkin melalui kuesioner yang ditujukan kepada para konsumen atau melalui rapat internal antar petinggi perusahaan atau mungkin hanya melalui aspirasi seseorang dalam tim tersebut. Selain itu juga untuk mengetahui media apa saja yang digunakan oleh perusahaan ini dalam menyampaikan pesan yang mereka buat tersebut agar sampai ke telinga masyarakat dan juga bagaimana perencanaan media yang mereka buat itu dalam memasarakan produknya. Kuliah kerja media ini mempunyai arti penting bagi penulis, kenapa seperti itu, karena selain mencari pengalaman kerja juga mengembangkan ilmu dalam dunia kerja, terlebih tentang bagaimana memilih media yang tepat
commit to user 4
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
5
untuk beriklan. Sebab pemilihan media ini sangat berpengaruh bagi perusahaan bila penerapan sesuai, apalagi perusahaan ritel, tempat penulis melakukan kuliah kerja media sekarang. Karena setiap perusahaan pastinya butuh memasarkan produk atau jasanya ke masyarakat, agar nama perusahaan tersebut dikenal luas di masyarakat terutama ke target pasarnya, maka perusahaan haruslah gencar dalam melakukan promosi melalui berbagai media. Maka perlu dipilih media yang tepat, agar dapat menjangkau segmen dari perusahaan tersebut. Media sendiri adalah
alat untuk menjangkau audience dan
mengembangkan saluran umpan balik sehingga dapat memantau respon audience. Sedangkan pemasaran itu adalah sebuah pertukaran. Kondisi yang mendukung terjadinya pertukaran adalah dua pihak, masing-masing pihak memiliki sesuatu yang mungkin berharga bagi pihak lain, masing-masing dapat berkomunikasi & melakukan pertukaran, masing-masing pihak boleh menolak atau menerima tawaran pertukaran dan yang terakhir adalah berunding dengan pihak lain adalah layak dan bermanfaat. Jadi, pengaruh media terhadap pemasaran sebuah produk adalah kegiatan yang membantu dalam pengambilan keputusan di bidang pemasaran serta mengarahkan pertukaran agar lebih memuaskan dengan menyadarkan semua pihak untuk berbuat lebih baik. Dalam pengembangan komunikasi pemasaran agar lebih efektif dengan delapan cara, yaitu mengidentifikasi audiens sasaran, menentukan
tujuan komunikasi, merancang
commit to user 5
pesan,
memilih
saluran
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
6
komunikasi, menyusun anggaran komunikasi total, menetukan bauran komunikasi pemasaran, mengukur hasil komunikasi, mengelola dan mengkoordinasikan proses komunikasi terintegrasi. Kalau untuk perusahaan besar, hal ini sudah pasti harus dan telah dikembangkan, karena ini sangatlah menentukan dalam kelancaran proses pemasaran baik itu produk atau jasa. Terakhir disebutkan bahwa ada koordinasi komunikasi terintegrasi, dalam hal ini komunikasi terintegrasi itu adalah melalui media apa saja atau menggunakan cara-cara yang bagaimana kita dalam memasarkan produk atau jasa perusahaan tersebut. Dalam hal ini, komunikasi terintegrasi terdiri dari lima macam, yaitu periklanan, promosi penjualan, public relation, personal selling,dan direct marketing. Dalam hal ini, komunikasi yang penulis ambil, lebih terkonsentrasi, kepada periklanan karena cara ini cukup familiar dan besar pengaruhnya terhadap pemasaran barang atau jasa yang ditawarkan perusahaan. Mengingat efek kognitif iklan, persuasi iklan merupakan pengaruh emosional dari iklan yang memimpin dan menjual efek perilaku iklan. Setiap pemasaran dapat ditetapkan dalam rencana media sebagai tujuan komunikasi. Karena melalui periklanan ini, banyak perusahaan merasakan hasil nyatanya, hal ini didasari oleh seberapa besar investasi kita ke dunia periklanan sebesar itulah hasil yang nantinya kita dapat. Tujuan lain iklan adalah mengingatkan pada suatu produk, mengajak membeli produk dan memimpin pasar. Sebenarnya perbandingan modal dengan pendapatan dalam iklan itu, berbanding lurus.
commit to user 6
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
7
Sebagai contoh, jika menanamkan modal dengan target audiens dua juta rumah tangga di Indonesia dan pembelian setiap rumah tangga, satu mereknya dua kali dalam sebulan, maka penjualan bulanan akan menjadi empat juta unit. Tapi mungkin tak seprti yang dibayangkan, biaya pemasangan iklan terbilang cukup menguras kantong. Sehingga banyak jaman sekarang ini, orang-orang menciptakan bentuk-bentuk iklan yang baru seperti Word of Mouth yang tidak banyak memakan biaya dalam melakukannya. Ini merupakan cara dari beberapa orang yang menjadikan barang atau jasa mereka dikenal di masyarakat luas dan mereka merespon itu, orang yang melakukan hal tersebut disebut dengan agent of change. Tak bisa dipungkiri cara ini terbilang cukup jitu dalam menyampaikan pesan karena melalui cara inilah barang atau jasa yang ditawarkan dapat laku di pasaran dengan cepat dan tepat sasaran. Alasannya dalam modus yang digunakan ini para agent of change menyasar langsung pada konsumen yang sesuai dengan target market dari perusahaan dan dengan cara tatap muka seperti itu tentu calon konsumen akan lebih mempercayai. Hal semacam ini banyak dilakukan oleh perusahaan ritel sekarang ini, alasan yang mereka kemukakan pun sama dengan yang dijelaskan sebelumnya di atas. Karena ini menyangkut program periklanan yang mereka jalankan untuk lebih diarahkan kepada perencanaan media yang mereka kembangkan, karena dalam dunia ritel, lebih banyak menawarkan barang melalui spanduk, leaflet dan iklan koran sebagai contohnya. Hal itu merupakan nilai lebih, dalam
commit to user 7
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
8
dunia ritel. Divisi media dalam dunia ritel, cukup mendapat apresiasi yang positif, karena mereka memiliki andil yang cukup besar dalam keberhasilan tujuan pemasaran dari perusahaan. Walaupun memang tak terlepas dari adanya keterkaitan antar divisi lain yang ada dalam sebuah perusahaan. B. TUJUAN DAN MANFAAT KERJA MEDIA 1. Tujuan Kerja Media Tujuan dari kuliah kerja media ini adalah untuk mendapatkan informasi mengenai pilihan media yang dilakukan PT. Yomart Rukun Selalu dan mempraktekkan ilmu yang selama ini di dapat dalam perkuliahan. Sehingga dari kuliah kerja media ini, bisa membantu memberi jawaban atas pilihan media yang tepat bagi perusahaan. Adapun tujuan penulisan laporan ini adalah sebagai berikut : a. Tujuan khusus 1. Membantu menjalankan peran divisi media di PT. Yomart Rukun Selalu dalam pemilihan media untuk beriklan. 2. Mengetahui program kerja divisi media di PT. Yomart Rukun Selalu dalam menyebarkan informasi di seluruh kantor cabang. b. Tujuan umum 1. Untuk memenuhi salah satu syarat kelulusan ujian akhir pada jurusan Periklanan di Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta D-III (Diploma 3)
commit to user 8
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
9
2. Untuk menerapkan pengetahuan yang telah didapat di bangku perkuliahan ke dalam dunia kerja, khususnya dalam penerapan media di PT. Yomart Rukun Selalu. C. WAKTU DAN TEMPAT KERJA MEDIA Praktek kerja lapangan dilakukan di PT. Yomart Rukun Selalu yang beralamat di Jalan Jakarta nomor 48 Bandung selama tiga bulan lebih lima hari terhitung mulai tanggal 23 Februari 2012 sampai dengan tanggal 31 Mei 2012 dan penulis ditempatkan pada divisi Promotion & Advertising. Dengan jam kerja mulai pukul 08.00 sampai dengan 17.00. Kuliah Kerja Media ini dilakukan dari hari Senin hingga Jum’at.
commit to user 9
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
10
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
A. MEDIA Media bila dicari artinya secara harfiah, memiliki arti penghantar atau perantara. Dalam arti lain, media adalah bentuk jamak dari medium. Dalam ilmu komunikasi sendiri, media merupakan sarana penghubung atau sebagai alat komunikasi. Media sendiri dapat kita sebut sebagai gambaran alat komunikasi, dikatakan seperti itu karena dari mereka (media) banyak hal (informasi) yang kita dapat. Dari media itu pula yang mampu menambah wawasan kita, menambah wawasan yang ada di dalam masyarakat selain itu cara penyampaian media yang cepat memudahkan kita untuk menganalisa apa yang sedang terjadi dengan segera. Seperti yang dikatakan oleh Bovee (1997) Media adalah alat yang berfungsi menyampaikan pesan. Sedangkan menurut Nea (1969) Media adalah sarana komunikasi dalam bentuk cetak maupun audio visual, termasuk tekhnologi perangkat kerasnya. Lain halnya dengan yang disampaikan oleh Heri D.J Maulana yang menyatakan bahwa Media adalah saluran atau alat yang dipakai sumber untuk menyampaikan pesan pada sasaran. Media sendiri adalah sebuah pengertian dari All these and many other media offer us ways of communicating information to an audience. As on advertising media professionals, we are interested in looking of the media as
commit to user 10
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
11
a means of conveying a specific kind of information – an advertising – about a product or services to costumers1. Media dalam hal ini merupakan sebuah gambaran penting dalam sebuah pengkomunikasian pesan dari sebuah produk ke target pasar. B. MEDIA PLANNER. Setelah mengetahui apa itu media maka dapat barulah penulis tahu, bahwa media memberikan pengaruh yang cukup besar dalam pemasaran sebuah produk, terutama apabila produk tersebut baru di pasaran. Maka disini dibutuhkan seseorang dalam membantu memutuskan bagaimana menaruh iklan di media yang tepat, alasan yang berkaitan dengan hal itu karena merekalah (media planner) yang mengerti solusi yang tepat untuk seperti hal diatas, seperti yang dikatakan Helen Ketz “The task of media planner is to consider all of the marketing information available on the product and to use that information to determine how best to reach the target audience with the brand message through advertising media”. 2 Sedangkan diatas disebutkan tentang media planner atau dalam bahasa Indonesia yang berarti perencana media. Apabila dilihat sekilas, arti media planner adalah seseorang ,yang ada dalam sebuah biro iklan, yang membantu klien untuk memilih media mana yang ingin digunakan dalam beriklan. Tetapi
1
Katz, Helen, “The Media Handbook : A Complete Guide to Advertising Media Selection, Planning, Research and Buying”, Routledge, 4th edition, 2010, Hal 1 2 Katz, Helen, “The Media Handbook : A Complete Guide to Advertising Media Selection, Planning, Research and Buying”, Routledge, 4th edition, 2010
commit to user 11
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
12
lebih dari sekedar yang dituliskan sebelumnya, seperti yang dituliskan Shelly Field dalam bukunya, berikut kutipannya “The Media Planner working in an agency operates in the planning section of media depertment. He or she is responsible for recommending the portions of the advertising budget that should be spent on selected media”.3 Hal yang tak jauh berbeda juga pernah diungkapkan William Pattis dalam bukunya Careers in Advertising yang menyebutkan bahwa “Media Planner : As mentioned earlier, the media planner is responsible for media evaluation, media selection, and development of the media plan. He or She will work with the information gathered by the assistant planner and suggest a definite plan for the client. Usually, a media planner will have have a had at least two years experience in the media department before being elevated to this position”.4 Dijelaskan di atas bahwa butuh waktu dua tahun untuk diangkat menjadi seorang yang benar-benar memahami betul tentang bagaimana menyarankan dengan pasti, rencana periklanan untuk produk dari klien atau tentang penempatan media atau member penilaian tentang media yang tepat dalam beriklan. Hal ini memang diperlukan, untuk membuat klien tidak kecewa dan produk klien pun sampai di pasaran dengan tepat pula. Tetapi dua hal yang berbeda sempat dikemukakan oleh Thomas C. O’Guiin dan Alan Bernstein dalam masing-masing buku yang mereka tulis, di
3 4
Field, Shelly, “Advertising & Public Relations”, Ferguson, 4th edition, 2006, hal 78 Pattis, William, “Careers in Advertising”, VGM Career Horizon, 1996, hal 48
commit to user 12
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
13
dalam buku yang berjudul “Advertising and Integrated Brand Position”, ditulis oleh Thomas C. O’Guinn, menjelaskan bahwa “Media Planner have a joined the creative team because media are evolving so fast and are now so varied and so important to the shaping of the message”.5 Sedangkan di sisi lain Alan Bernstein menuliskan hal yang berbeda tentang media planner dalam bukunya yang berjudul “Guide to Your Career”, berikut kutipannya “Media Planner often move into the marketing part of advertising, working as copywriter and editors”.6 Akan tetapi inti dari media planner tetaplah sebagai seseorang yang bekerja untuk memberikan solusi tentang dimana tempat yang tepat untuk produk klien beriklan dan tetap menjaga keefektifan ongkos yang dikeluarkan dalam beriklan. C. JOB DESCRIPTION MEDIA PLANNER Seperti yang dikemukakan diatas, maka seorang perencana media haruslah teliti dalam mengamati banyak hal tentang media, karena mereka kunci dari kesuksesan sebuah produk yang laku di pasaran. Sebab mereka harus tahu tentang siapa target sasaran dari produk klien. Hal yang mendukung tentang penjelasan lingkup pekerjaan media planner diatas dikemukakan oleh Leonard Mogel, dalam bukunya Making it in Advertising, berikut ini kutipannya “When a media planner is putting together the mix of 5
O’Guinn, Thomas C, “Advertisng and Integrated Brand Promotion, 6e”, South-Western Cengage Learning, 2009, hal 371 6 Bernstein, Alan, “Guide to Your Career”, Princeton Review Publishing, 2003, hal 141
commit to user 13
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
14
print and broadcast advertising for a client/advertiser, he or she discusses with the client and other agency people the goals of the marketing strategy and the potential customer for the product or service. The planner must be aware of the kinds of media the target consumer might read, listen to, or watch it”.7 Karena mereka memiliki peranan yang besar dalam pengaruh keefektifan dana yang dikeluarkan oleh klien. Maka setiap keputusan yang mereka buat haruslah tepat dan efektif bagi produk atau jasa klien. Seperti yang dikemukakan oleh Shelly Field dalam bukunya, berikut ini kutipannya “Once that decision is made, the Media Planner will have to ascertain what of programming will be most effective for the product. Other decisions might include choosing the best times during the day, week, and year to advertise a particular product”.8 Karena tuntutan seperti itulah yang mengharuskan perencana media, harus dan bahkan selalu berpikir tentang bagaimana mengatur keuangan yang efektif untuk pemilihan media yang sesuai. Seperti yang dikatakan oleh Shelly Field “Throughout the entire planning process the Media Planner must keep cost effectiveness in mind. However, cost is of little value if the Media Planner recommends at placement in effective media”.
7
Mogel, Leonard, “Making it in Advertising : An insider’s guide to career opportunities”, 1st Colliar Boots ed, 1993, hal 34 8 Field, Shelly, “Advertising & Public Relations”, Ferguson, 4th edition, 2006, hal 79
commit to user 14
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
15
Selain dituntut untuk mengerti dan mampu mengatur dalam pemilihan media, seorang media planner harus memahami juga bagaimana keadaan target sasaran yang ditujukan, seperti yang dituliskan Leonard Mogel dalam bukunya, berikut kutipannya “As wuth the media planner’s counterpart, the media buyer, this individual must understand the demographics-age, education-concerning the media and its audience. The planner must also have complete familiarity with the client’s product so that he or she may place the advertising in the best media for the product. The educational requirement is a degree”.9 Hal tersebut diatas sangat memberi pengaruh dalam pemasaran sebuah produk atau jasa dari klien, karena apabila kita paham tentang bagaimana target sasaran produk, tentu memudahkan media planner dalam menentukan media apa yang tepat dalam menaruh iklan untuk produk atau jasa tersebut. Tetapi memang butuh banyak pertimbangan, apalagi bila sebagai seorang media planner, dia juga sebagai pembeli dari media yang mengharuskannya untuk mendapatkan harga yang sesuai dengan tempat yang tepat pula, hal itu dilakukan untuk tetap memanfaatkan situasi keuangan yang dimiliki oleh klien. Seperti kutipan berikut ini “The Planner may recommend media to the client and then give the information to a media buyer to negotiate. In other agencies, the planner may also function as the buyer and negotiate personally
9
Mogel, Leonard, “Making it in Advertising : An insider’s guide to career opportunities”, 1st Colliar Boots ed, 1993, hal 34
commit to user 15
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
16
for the best prices of ads and placement of commercials. The Planner may also be responsible for keeping to the budget that has been set up for the client”.10 Sehingga memang butuh banyak data untuk memberikan keyakinan kepada klien bahwa budget yang mereka keluarkan tersebut berjalan efektif. Dengan berkembangnya media yang ada sekarang ini, maka diharapkan posisi media planner dapat terus berkembang sehingga mampu mampu membantu klien dalam membedakan format mana yang terbaik bagi produk klien. D.
PERAN MEDIA PLANNER
Seseorang ini bertanggung jawab dalam memberikan solusi kepada klien berkaitan dengan pengaturan anggaran/biaya pemasangan iklan klien di media massa, berikut peran divisi media, yaitu : a.
Memberi saran mengenai cara yang terbaik untuk menyampaikan komunikasi/pesan pengiklan ke khalayak sasaran.
b.
Melaksanakan pembelian tempat dan pemasangan iklan di media yang sesuai yang disetujui.
c.
Melaporkan hasil pemasangan iklan di media.
d.
Memberi masukan pada divisi kreatif mengenai bentuk-bentuk kreatif (iklan) yang memungkinkan. 11
Dengan beberapa penjelasan yang ada diatas, maka dapat disimpulkan bahwa seorang Media Planner adalah orang yang berperan penting dalam
10 11
Field, Shelly, “Advertising & Public Relations”, Ferguson, 4th edition, 2006, hal 79 R.Adams, James, “Media Planning”,Bussiness Books Limited, London, 1971, hal 20
commit to user 16
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
17
menentukan jenis media, frekuensi penayangan, dan jadwal penayangan dari produk yang ingin diiklankan. Dengan hal tersebut tentu sangat membantu produk yang diiklankan masuk ke pasar sasaran yang dituju. Jadi, sangatlah besar pengaruh Media Planner dalam sebuah perusahaan dalam membantu pemasaran melalui pemilihan media yang dilakukan.
commit to user 17
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
17
BAB III DESKRIPSI INSTANSI A. SEJARAH Yomart (Yogya Minimarket) di bawah naungan PT. Yomart Rukun Selalu berdiri pada bulan Agustus 2003. Yomart merupakan anak perusahaan dari PT. Akur Pratama yang menaungi YOGYA Dept. Store dan GRIYA Dept. Store. Sampai saat ini sudah lebih dari 250 toko Yomart Minimarket, Grosir dan Mini Grosir telah dibuka, yang tersebar di wilayah Jawa Barat antara lain di kota-kota: Bandung, Cimahi, Garut, Tasikmalaya, Sumedang, Subang, Majalengka, Cirebon, Cikampek, Purwakarta, Indramayu, Pangandaran, Ciamis, Sukabumi, Banjar dan terus mengembangkan bisnisnya sampai ke Surabaya, Jakarta, Jawa Tengah dan Bali. Pada tahun 2006, Yomart membuka usaha franchise, sehingga memungkinkan bagi para pemilik modal dari luar untuk dapat membuka toko Yomart. Selain franchise, Yomart juga telah membuka usaha unit Bakery yang telah dibuka di wilayah Bandung dan Surabaya dengan merk sendiri yaitu ‘Roti Kita’, ‘Yotti’, ‘Riona’, ‘Grotti’, dan ‘Emji’, ‘BURGER 1001’, ‘CAFÉ 1001’, ‘BATAGOR 1001’. Dalam perkembangannya, Yomart mencoba membuka unit Trading yang melayani partai besar untuk usaha Grosir (yang tersebar di wilayah
commit to user 17
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
18
Bandung, Padalarang dan Sukabumi) dan Mini Grosir (yang tersebar di wilayah Ciwastra, Bojong Soang 2, Majalaya, Babakan Ciparay, Astana Anyar dan Gunung Batu). Usaha Grosir ini dibuka pada tanggal 15 Mei 2008 sedangkan Mini Grosir dibuka pad bulan Juli 2010. B. VISI DAN MISI VISI : “To be the best integrated international retail corporation” (Menjadi Korporasi Retail Internasional Terbaik yang Terintegrasi) MISI : 1. Berkembang bersama masyarakat. 2. Dikelola oleh sumber daya manusia yang kompeten. 3. Berperan aktif dalam meningkatkan taraf hidup komunitas. 4. Mampu mengintegrasikan satuan bisnis strategis dengan didukung oleh teknologi. 5. Unik dan inovatif 6. Menguasai pangsa pasar domestik. C. PENGHARGAAN AWARDS : YOMART mendapatkan penghargaan : “Excellence in Leadership” dan “Excellence in Number of Customer” dari Action Internasional. D. BUDAYA YOMART
commit to user 18
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
19
1. Yield (Menghasilkan) Kami berkarya dengan sepenuh hati dan segenap kemampuan untuk mencapai hasil terbaik bagi Yomart dan keluarga. 2. Ownership (Rasa Memiliki) Yomart milik kami yang kami jaga, kami pelihara dan kami kembangkan seperti keluarga sendiri. 3. Multiply (Berlipat ganda) Kami bertekad melipatgandakan ketrampilan dan kemampuan untuk kesejahteraan Yomart dan masyarakat dimana kami berada. 4. Amity (Persahabatan) Kami yakin dengan persahabatan sejati yang dilandasi ketulusan, keterbukaan dan saling memberi dalam keluarga Yomart mampu mewujudkan citra Yomart yang bersahabat. 5. Responsible (Tanggung Jawab) Kami tulang punggung Yomart bertanggung jawab atas langkah dan tindakan dalam membangun masa depan bersama yang lebih gemilang. 6. Trust (Kepercayaan) Kami yakin, saling percaya membuahkan kerjasama tim yang sinergis dan harmonis untuk mewujudkan Yomart yang terpercaya di mata pelanggan dan mitra.
commit to user 19
commit to user 20
3.1 Bagan Struktur Organisasi divisi Pro & Ad Yomart
20
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
21
BAB IV PELAKSANAAN KULIAH KERJA MEDIA
A. TEMPAT PELAKSANAAN MAGANG Pelaksanaan Kuliah Kerja Media (KKM) dilaksanakan di PT. Yomart Rukun Selalu yang beralamat di Jalan Jakarta Nomor 53 Bandung. Waktu pelaksanaan Kuliah Kerja Media dilakukan selama 3 bulan 5 hari mulai dari tanggal 23 Februari 2012 sampai dengan 31 Mei 2012. Adapun aktifitas kegiatan kuliah kerja media yang dilaksanakan sesuai dengan jam kerja PT. Yomart Rukun Selalu, Bandung yaitu mulai pukul 08.00 sampai dengan pukul 17.00 WIB. B. BIDANG PELAKSANAAN Selama Kuliah Kerja Media/Magang penulis ditempatkan di divisi Promotion & Advertising (Pro Ad) sie Media. Karena pada sie inilah yang paling tepat dan sesuai bagi mahasiswa Diploma III jurusan Periklanan untuk melaksanakan Kuliah Kerja Media. Dengan ditempatkan di divisi Promotion & Advertising, penulis banyak mendapatkan tentang
periklanan khususnya media dan dapat pula
mempraktikkan ilmu yang sudah dipelajari dalam perkuliahan Tugas-tugas
commit to user 21
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
22
dan bimbingan yang diberikan oleh para staff memberikan pelajran yang berarti bagi penulis. C. KEGIATAN MAGANG Selama tiga bulan malaksanakan Kuliah Kerja Media / Magang di PT. Yomart Rukun Selalu kota Bandung, penulis memperoleh berbagai pengetahuan tentang periklanan khususnya perihal media karena setiap harinya kegiatan yang bersangkutan dilakukan oleh penulis. Kegiatan yang dilakukan penulis selama Kuliah Kerja Media di PT. Yomart Rukun Selalu adalah sebagai berikut : 1. Mengikuti Apel Pagi Apel pagi diadakan setiap hari sebelum melaksanakan kegiatan kantor, dimulai pada pukul 08.00 WIB. Kegiatan apel pagi diikuti oleh seluruh divisi yang ada di PT. Yomart Rukun Selalu. 2. Kalkulasi Data Media Promo Kalkulasi data merupakan kegiatan yang penulis lakukan pada saat Kuliah Kerja Media di Yomart. Proses kalkulasi data yaitu mengambil media promo, yang dikirim dari kantor cabang, seperti kupon belanja, yang ada di bagian Distribusi barang kemudian dibawa ke kantor lalu dihitung total keseluruhan media promo tersebut. Setelah itu di cek apakah hal itu sudah sesuai dengan yang tertera dalam kertas laporan pengembalian barang. Selain itu juga mengelompokkan dari masingmasing media promo tersebut sesuai dengan masing-masing jenisnya.
commit to user 22
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
23
Setelah selesai melakukan kalkulasi data selanjutnya semua barang media promo tersebut di rekap ke dalam komputer. Tujuannya adalah melihat seberapa besar peningkatan penjualan barang promosi tersebut, selain itu juga untuk memberikan laporan kepada kantor pusat. Disamping itu kalkulasi data ini bertujuan untuk mencegah terjadinya kekeliruan pengiriman dan penerimaan barang promosi ke toko. Apabila terjadi kesalahan dapat dilakukan pengecekan kembali, agar dapat dibenahi. 3. Stock Opname Ini merupakan kegiatan yang dilakukan di banyak perusahaan ritel, yaitu stock opname adalah pengecekan barang yang ada di gudang. Tujuannya adalah agar tidak terjadi kesalahan dalam pelaporan barang untuk media promo ke kantor cabang. Biasanya hal ini dilakukan sebelum dan sesudah melakukan promosi ke kantor cabang agar barang yang keluar sesuai dengan daftar yang telah dibuat. Biasanya untuk melakukan stock opname tidak bisa dilakukan satu hari, butuh waktu dua hingga tiga hari untuk melakukan stock opname ini. Sebab kita harus menurunkan barang yang ada dalam gudang kemudian menghitungnya kembali satu persatu. 4. Alokasi barang media promo Dalam periklanan khususnya dunia media, suatu media promo haruslah tersedia karena hal itu memberi pengaruh bagi kelancaran promosi suatu produk ke masyarakat. Maka untuk memenuhi hal tersebut
commit to user 23
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
24
perlu adanya pendistribusian media promo ke masyarakat. Melalui kantor cabang yang tersebar tentu memudahkan masyarakat untuk mengakses promosi yang sedang dilakukan tersebut. Untuk itu diperlukan pendistribusian barang atau alokasi ini secara tepat waktu dan teratur. Tujuannya adalah agar semua masyarakat dapat menikmati program promosi yang berlangsung dan hal itu mampu membantu tingkat penjualan dalam toko. Untuk melakukan pendistribusian barang ini harus ada kordinasi dengan divisi Distribusi, biasanya mereka memberi jadwal pengiriman barang ke toko. Kemudian dari divisi Pro Ad tinggal menyesuaikan jadwal yang telah dibuat tersebut. Biasanya barang yang dikirim berupa spanduk, poster, flag chain, wobler, leaflet dan media Below The Line yang lainnya. 5. Membantu program CSR Dalam hal ini penulis hanya membantu dalam peliputan dan pemilihan media yang dipakai dalam program CSR tersebut. Untuk peliputan yang penulis ikuti saat melakukan program CSR lomba mewarnai yang dilakukan di kantor pusat dan kantor cabang di Bogor. Tujuan dari program itu adalah untuk membantu memberi kesan yang baik kepada masyarakat. Selain itu, program CSR ini dibuat agar menjaga hubungan baik antara perusahaan dengan pihak sponsor, yang turut membnatu jalannya acara dengan lancar. 6. Membantu take voice radio
commit to user 24
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
25
Ketersediaan waktu atau tempat di dalam ruang beriklan sudah ada sejak 2009, dari tahun tersebut perusahaan telah menjalin kerjasama dengan radio partner dan disini yang dipilih Radio Cosmo. Pemilihan ini berdasarkan hasil dari riset yang menunjukkan para konsumen perusahaan juga merupakan pendengar radio tersebut, sehingga itu mampu membantu peningkatan dalam positioning perusahaan di mata masyarakat. Dengan alasan tersebut maka penulis juga turut menyumbang suara dan menuliskan naskah iklan radio yang bertujuan untuk membantu memberikan warna yang berbeda dalam beriklan di radio tersebut. Seperti yang penulis lihat dalam bagan yang didapat bahwa proses produksi iklan radio secara urutan sebagai berikut, H-4 saat hari kerja pengumpulan materi iklan dari PIC promo lalu satu hari berikutnya pemutaran script iklan dan juga take voice penulis. Hari berikutnya adalah proses acc dari chief dan marketing manajer, apabila ada revisi dari segala hal, dilakukan hari itu juga. H-1 materi iklan harus sudah final atau jadi utuh agar dapat dikirim ke media partner. Pengiriman materi iklan pun dilakukan via email. 7. Membantu memilih media promo program CSR Selain dari media radio yang tersebut di atas, Yomart juga memberitahukan program promosinya menggunakan media spanduk, alasan yang dikemukakan dalam pemilihan media itu karena spanduk merupakan media promo yang efektif bila diletakkan pada titik kemacetan
commit to user 25
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
26
atau pada sebuah tempat yang dimana banyak orang berkumpul di tempat tersebut. Sehingga apabila hal tersebut dapat disiarkan dengan sesuai ketentuan, pastilah akan mampu mendapat respon positif yang itu saling berkaitan dengan positioning perusahaan di masyarakat. Selain dari spanduk, media promosi untuk program CSR yang disarankan oleh penulis menggunakan poster dengan ukuran A3 untuk membantu jalannya promosi di dalam toko, agar masyarakat pun lebih jelas membaca program CSR yang sedang dilakukan oleh Yomart. Dari bagan yang telah didapat, untuk pengerjaan materi grafis dilakukan H-15. Materi yang dikerjakan berdasarkan sponsor, setelah itu barulah melakukan searching foto produk, editing lalu membuat layout. Setelah dari itu selang 4 hari bila tidak ada revisi maka hari itu juga minta persetujuan ke Chief dan Pro-Ad Manager. Selang satu hari ditandatangi atau H-10 hasil itu dikirim ke percetakan, sedangkan untuk materi website paling tidak H-4 materi sudah masuk agar dapat dibagikan ke cabang sesuai jadwal. Untuk membantu memberi gambaran dalam pengambilan media beriklan, penulis sempat menuliskan tentang kapasitas media agar memudahkan mereka dalam mengambil atau memilih media yang tepat dalam melakukan promo program CSR. Profil media atau merupakan gambaran dari frekuensi atau pun karakteristik dari media yang ada dalam menjangkau target group.
commit to user 26
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
27
A. Radio Karakteristik
Frekuensi/ impact
Pengganggu /
Nilai efisiensi biaya
Rata-rata rating
sebagai aktifitas
rendah, kumulatif
lainnya.
tinggi.
Fleksibel tinggi.
populasi bergerak.
pengingat.
jangkauan siaran tinggi untuk pemisahan
Menjangkau
pas untuk media
rendah Biaya
Loyalitas stasio
Pendukung yang
Biaya unit
pemirsa. Barang dagangan kuat.
Peluang identifikasi pasar local yang signifikan.
B. Koran Karakteristik
Frekuensi / Impact
Promo dilakukan segera dengan nuansa
Penekanan pasar local tinggi.
berita yang sepadan.
Ukuran space berperan pada dampak
Fleksibel secara geografis
masyarakat.
Jangka waktu
Perluasan
hidup pendek.
mencakup pemirsa TV Penekanan
Jalur barang dagangan bernilai tinggi
Nilai efisiensi biaya
massa, pemilihan pemirsa kecil.
commit to user 27
Biaya absolute tinggi.
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
28
C. Outdoor Karakteristik
Frekuensi / Impact
Pengingat yang baik Terekspose 24 jam
Kehadiran yang
Unit latar
kuat dengan jangkauan
belakang lampu yang
siaran dan potensial
luas memiliki biaya
frekuensi tinggi.
pembelian yang tinggi
Ukuran unit
Peluang
impact luas.
identifikasi kuat
Nilai efisiensi biaya
Menjangkau
Tampilan pesan
pula. Efisiensi biaya tidak terukur.
konsumen pada point
pendek Fleksibel secara
pembelian terdekat. Rotasi lokasi
geografis Periode sewa
untuk memaksimalkan penghantaran pada target
lama.
group.
Media pendukung yang baik.
Tabel 4.3 Karakteristik dari media Situasi konfrontasi, dari media yang tersebut di atas banyak diantaranya yang menggunakan radio dan melihat iklan atau promo yang ada dari leaflet yang ada di dalam toko. Dari hasil riset menunjukkan bahwa radio partner kurang mendapat animo masyarakat, hasil menunjukkan bahwa dari para pelanggan yang datang berbelanja lebih banyak mendengar radio Rama yang begitu menjangkau ke target group. Tapi untuk media Koran, media partner cukup berperan aktif walaupun tidak menempati daftar pertama dari
commit to user 28
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
29
hasil riset yang ada, mereka mampu memberi pengaruh bagi posisi perusahaan di masyarakat. Sehingga terlihat ada beberapa pertimbangan yang kurang sesuai dengan seperti yang sempat penulis tuliskan di atas. Hal ini sedikit menyudutkan peran media di PT. Yomart Rukun Selalu, yang nampak kurang berhasil menerapkan strategi media planner yang mengharuskan dia untuk mengetahui secara pasti tipe program iklan yang paling efektif untuk membantu promonya. Disini media partner menjadi media pengingat atau dengan kata lain sebagai sarana. Sarana disini yang dimaksudkan adalah seberapa efektif si media membawa pesan dalam menjangkau target group dan disini pesan yang dibawa adalah Buming. Sebagai contoh dapatkah media radio menjangkau ke seluruh market share dari program Buming atau hanya melalui Leaflet saja untuk menarik minat dari target market membeli produk yang ditawarkan oleh iklan Buming dalam leaflet tersebut. Sepertinya hal ini yang mesti jadi pertimbangan dari perencana media PT. Yomart Rukun Selalu. 8.
Membantu input data Kegiatan yang penulis lakukan saat melakukan Kuliah Kerja Media adalah menginput data ke dalam SPSS. Hal ini bertujuan untuk membantu mengetahui seberapa jauh posisi Yomart di pasaran bisnis serupa. Selain itu juga membantu melihat keefektifan kinerja dari media yang dipilih perusahaan. Sehingga ini mampu memberi tindakan lebih lanjut dalam melakukan program promosi berikutnya.
commit to user 29
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
30
Maka cara yang mereka lakukan denganlah membangun citra yang lebih baik di mata masyarakat melalui slogan yang mereka buat yaitu “Kami berubah Lebih BAIK”, diharapkan juga hal itu memotivasi untuk meningkatkan kinerja mereka dalam melayani masyarakat, baik yang di kantor pusat maupun di toko, apabila hal itu dilaksanakan dengan baik, tentu tidak mustahil bila hal yang diharapkan dapat tercapai dengan hasil yang memuaskan. Tetapi perubahan yang dilakukan tidak hanya dalam hal pelayanan saja, melainkan secara luas. Maksudnya adalah dari kelengkapan barang yang ada dalam toko maupun sarana fisik, seperti muka toko yang tampak cerah bergairah sehingga hal tersebut mendorong masyarakat datang dan berbelanja di Yomart. Dari hasil Kuliah Kerja Media yang penulis lakukan, kenapa slogan yang mereka gunakan “Kami berubah Lebih BAIK”, ternyata ada alasan yang mendasari hal tersebut, yaitu pada tahun 2011 kemarin mereka sempat kehilangan posisi di pasar, dikarenakan stok barang yang tidak dapat mencukupi kebutuhan masyarakat sehingga para pelanggan pun sempat beralih ke merek lain. Kemudian muncullah program Buming, yang bertujuan untuk memanggil kembali pelanggan dari Yomart. Dari buming ini sendiri telah didapatkan beberapa peluang yang ada, seperti masyarakat kembali ke Yomart sehingga memunculkan transaksi baru yang mampu meningkatkan positioning brand di masyarakat. Selain peluang yang disebutkan di atas, masih ada peluang lain yang muncul yaitu penambahan market share, sehingga nantinya mampu mendongkrak posisi mereka di pasaran lebih tinggi
commit to user 30
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
31
dari yang sekarang mereka capai. Masyarakat pun menanggapi perubahan yang dilakukan oleh Yomart itu dengan positif, sesuai apa yang diharapkan. Terbukti dari hasil penginputan data SPSS yang penulis lakukan. Positioning yang telah didapatkan sekarang, tak lepas dari peran media yang selalu mendukung promo dan program acara yang dibuat oleh Yomart. Sehingga masyarakat pun cepat mengetahui akan perubahan yang Yomart sedang jalankan sekarang. Banyak media yang digunakan oleh Yomart dalam beriklan seperti Spanduk, Baliho, Iklan Koran, Leaflet, Flag Chain, Wobler dan tak ketinggalan media social seperti Facebook, Twitter, Website dan juga Youtube. Jadi rasanya media-media ini sangatlah terasa perannya dalam kesuksesan yang di didapat oleh Yomart sekarang ini. Seperti yang telah dipaparkan sebelumnya, media yang kuat pengaruhnya dalam positioning brand yang didapat sekarang adalah melalui Leaflet terbukti dari hasil penginputan data yang telah dilakukan penulis.
18 16 39
Leaflet
35
Datang ke toko Spanduk
44
No Name WOM
406
Poster
197
Sms Broadcast
Gambar 4.4 Diagram Informasi Promo
commit to user 31
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
32
Terlihat dari diagram di atas bahwa leaflet menjadi media yang paling berpengaruh terhadap program yang Yomart sedang informasikan. Sedangkan media lain sebagai pendukung, seperti halnya Koran dan Radio. Padahal dari media Koran dan Radio tersebut harusnya mampu menjadi media utama untuk beriklan. Mungkin hal ini yang sedikit menjadi perhatian. Sebab dari sebagian kompetitor banyak menggunakan media tersebut sebagai media utama mereka dalam pemasaran produk. Hal ini bisa terjadi mungkin karena kurang optimalnya Yomart dalam penggunaan media tersebut di atas. Tetapi yang cukup disegani dari hal ini adalah perbedaan yang dilakukan oleh Yomart, karena keunggulan media Leaflet dalam usaha peningkatan positioning brand mereka di mata masyarakat. Hal ini mesti kita beri apresiasi, seperti halnya sebuah instansi pendidikan yang menawarkan programnya, maka hal tersebut diupayakan pula oleh Yomart yang mengoptimalkan media Leaflet untuk memaparkan promo yang sedang dilakukannya, tanggapan pun positif. Maka pemilihan media dan positioning suatu merk, tentu akan selalu terkait antar satu dan yang lainnya.
commit to user 32
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A.
KESIMPULAN Dari hasil analisis yang telah dilakukan oleh penulis tentang pemilihan media bagi positioning brand dapat disimpulkan bahwa pemilihan media di Yomart sebagai berikut : 1.
Peran Media Planner di PT. Yomart Rukun Selalu belum berjalan maksimal karena terkesan hanya menunggu tanpa mencari bahan pertimbangan yang tepat untuk beriklan.
2.
Media Planner tidak berjalan semestinya, karena dalam menentukan media beriklan hanya berdasarkan logika tanpa pertimbangan yang semestinya digunakan oleh Media Planner.
3.
Untuk penjadwalan penayangan yang ada di media massa, media planner tidak membantu memilih, hanya menyesuaikan jadwal yang telah disodorkan pihak media partner.
B.
SARAN Dalam analisis data di kantor Yomart Bandung, penulis membantu memberi sedikit solusi yang mungkin bisa menjadi koreksi di kedepannya. Sehingga membantu mengoptimalkan atau menguatkan lagi posisinya di pasaran. Saran-sarannya sebagai berikut : 1. Meningkatkan intensitas periode iklan agar lebih dikenal atau mengena di masyarakat.
commit to user 33
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
2. Media Planner harus aktif mencari tahu info tentang media beriklan kompetitor. 3. Media Planner harus ikut berperan aktif dalam memilih penayangan dan frekuensi dalam beriklan. 4. Media Planner di PT. Yomart harus ikut membantu bentuk iklan yang dibuat oleh bagian divisi kreatif.
commit to user 34