peningkatan pembangunan infrastruktur di wilayah Provinsi Banten, maka kebutuhan

BAB I PENDAHULUAN

1.1.

LATAR BELAKANG Dengan adanya kemajuan dan membaiknya kondisi perekonomian, dan

peningkatan pembangunan infrastruktur di wilayah Provinsi Banten, maka kebutuhan listrik akan terus meningkat.

Hal ini terjadi karena listrik merupakan infrastruktur

yang menjadi salah satu prasyarat utama yang harus dibangun seiring dengan pembangunan itu sendiri. Dalam upaya mewujudkan kebijakan Pemerintah Daerah Provinsi Banten dalam mengoptimalkan Rasio Elektrifikasi di Provinsi diperlukan adanya dukungan dari berbagai pihak berupa penyiapan lokasi, dukungan pendanaan dan studi-studi sebagai acuan dalam pelaksanaan pembangunan ketenagalistrikan. Dalam rangka mencapai pembangunan infrastruktur berupa ketenagalistrikan tersebut diperlukan pula pemeliharaan ketenagalistrikan tersebut sudah terealisasi prasarana kelistrikannya di Provinsi

di wilayah yang

Banten ini, agar dapat

berkesinambungan, yang salah satunya adalah berupa Pemeliharaan Penerangan Jalan Umum (PJU) di kawasan KP3B-Palima-Kebon Jahe dan Pemeliharaan Gardu Jaringan Listrik di KP3B. Sedangkan dalam upaya pengembangan Sumber Daya Manusia, Kualitas dan Kuantitas Ketenagalistrikan di Provinsi Banten, maka diperlukan suatu kegiatan yang mengarah kepada pembinaan di bidang ketenagalistrikan tersebut, agar Kegiatan Ketenagalistrikan di Provinsi Banten ini dapat berjalan dengan baik dan sesuai rencana.

Pengembangan Jaringan Ketenagalistrikan di ProvinsiBanten (82.07)

1

1.2.

MAKSUD DAN TUJUAN Maksud dari Kegiatan Pengembangan Jaringan Ketenagalistrikan di Provinsi

Banten

pengembangan

yaitu dan

melaksanakan

pemeliharaan

kegiatan

yang

ketenagalistrikan

berorientasi di

Provinsi

pada Banten

khususnya fasilitas dan sarana ketenagalistrikan yang akan dan telah dibangun oleh Dinas Pertambangan dan Energi Provinsi Banten, serta pembinaan dan peningkatan pengetahuan yang berkaitan dengan pengembangan jaringan ketenagalistrikan di Provinsi Banten. Tujuan Kegiatan Pengembangan Jaringan Ketenagalistrikan di Provinsi Banten dengan tolok ukurnya berupa Pemeliharaan Penerangan Jalan Umum (PJU) di KP3B-Kebon Jahe-Palima dan Pemeliharaan Gardu Jaringan listrik di KP3B tersebut adalah memantau dan memelihara fasilitas PJU dan Gardu Jaringan Listrik di KP3B dan PJU di Palima-Kebon Jahe, sehingga dapat mencegah atau meminimalisasi gangguan PJU maupun jaringan listrik di wilayah terebut, serta membina dan meningkatkan pengetahuan tentang Sertifikat Laik Operasi (SLO) pada para pengguna listrik tegangan rendah dan instansi terkait di kabupaten/kota dalam Workshop Pengembangan Jaringan Ketenagalistrikan. Sedangkan sasaran kegiatan Pengembangan Jaringan Ketenagalistrikan di Provinsi Banten tahun 2014 adalah PJU di Kawasan KP3B-Palima-Kebon Jahe dan Gardu Jaringan Listrik di KP3B, serta para pengguna listrik Tegangan Rendah dan instansi terkait di kabupaten/kota dalam kegiatan workshop Pengembangan Jaringan Ketenagalistrikan.


2

1.3.

RUANG LINGKUP KEGIATAN

1.3.1. Ruang Lingkup Wilayah dan Pekerjaan Ruang lingkup wilayah Kegiatan Pengembangan Jaringan Ketenagalistrikan di Provinsi Banten tahun 2014 meliputi kawasan jalan Kawasan Pusat Pemerintahan Provinsi Banten (KP3B)-Jalan Palima-Jalan Kebo Jahe untuk Pemeliharaan PJU dan Kawasan Pusat Pemerintahan Provinsi Banten (KP3B) untuk Pemeliharaan Gardu dan Jaringan Listrik, serta Pengguna listrik dan instansi terkait di kabupaten/kota di Provinsi Banten

untuk

kegiatan

tolok

ukur

Workshop

Pengembangan

Jaringan

Ketenagalistrikan. Ruang lingkup pekerjaan kegiatan Pengembangan Jaringan Ketenagalistrikan di Provinsi Banten tahun 2014 meliputi: 1. Lingkup Pekerjaan Pemeliharaan Penerangan Jalan Umum (PJU) a. Pemantauan aset PJU di Kawasan KP3B-Kebon Jahe-Palima yang merupakan aset Pemerintah Provinsi Banten b. Pengadaan material Pemeliharaan Penerangan Jalan Umum (PJU) di Kawasan Kota Serang Provinsi Banten. c. Pemeliharaan dan perbaikan Penerangan Jalan Umum (PJU) di KP3BKebon Jahe-Palima dan Pemeliharaan Gardu Jaringan listrik di KP3B Kota Serang Provinsi Banten. d. Pelaporan. 2. Lingkup Pekerjaan Pemeliharaan Gardu dan Jaringan Listrik di KP3B a. Pemantauan aset Gardu dan Jaringan Listrik di Kawasan KP3B yang merupakan aset Pemerintah Provinsi Banten b. Pengadaan material Pemeliharaan Gardu Jaringan listrik di Kawasan KP3B Kota Serang Provinsi Banten.


3

c. Pemeliharaan dan Perbaikan Gardu Jaringan listrik di Kawasan KP3B Kota Serang Provinsi Banten. d. Pelaporan. 3. Lingkup Pekerjaan Workshop Pengembangan Ketenagalistrikan di Provinsi Banten a. Merencanakan kegiatan yang dapat meningkatkan kualitas sumber daya manusia di bidang ketenagalistrikan serta kualitas pengembangan ketenagalistrikan itu sendiri. b. Mempersiapkan

pelaksanaan

kegiatan

workshop

baik

administrasi

maupun teknis c. Melaksanakan kegiatan workshop tersebut sesuai rencana. d. Pelaporan kegiatan Target kinerja kegiatan Pengembangan Jaringan Ketenagalistrikan di Provinsi Banten tahun 2014 adalah sebagai berikut:

No.

Tolok Ukur Kegiatan

Target Kinerja

Lokasi

1.

Pemeliharaan PJU di KP3BPalima dan Kebon Jahe

581 titik PJU di kawasan KP3B-Palima-Kebon Jahe

KP3B-Palima-Kebon Jahe Kota Serang Provinsi Banten

2.

Pemliharaan Gardu dan Jaringan Listrik

8 unit gardu

Kawasan Pusat Pemerintahan Provinsi Banten (KP3B) Kota Serang, Provinsi Banten

3.

Workshop Pengembangan Jaringan Ketenagalistrikan

I dokumen laporan workshop (40 peserta)

Anyer, Kabupaten Serang Provinsi Banten


4

1.3.2 Rencana Pembiayaan Biaya untuk pelaksanaan kegiatan Pengembangan Jaringan Ketenagalistrikan di Provinsi Banten tahun 2014 sebesar Rp. 999.000.000,- bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja (APBD) Provinsi Banten Tahun Anggaran 2014, dengan rincian sebagai berikut : No.

Jumlah Biaya (Rp)

Tolok Ukur Kegiatan

1.

Pemeliharaan PJU di KP3B-Palima dan Kebon Jahe

650.358.000

2.

Pemliharaan Gardu dan Jaringan Listrik di KP3B

256.528.000

3.

Workshop Pengembangan Jaringan Ketenagalistrikan Total

92.114.000 999.000.000

BAB II PELAKSANAAN KEGIATAN 2.1. Tahap Persiapan Kegiatan


5

Pelaksanaan kegiatan Pengembangan Jaringan Ketenagalistrikan di Provinsi Banten tahun 2014, dimulai dengan tahap persiapan berupa: 1. Persiapan Administrasi: berupa persiapan perlengkapan Kantor (ATK), Rapatrapat persiapan pelaksanaan kegiatan, penyusunan jadwal kegiatan, pernyiapan format-format laporan, serta penyusunan rencana-rencana kegiatan termasuk di dalamnya persiapan untuk kontrak pengawasan (ULP). 2. Persiapan Teknis; berupa perjalanan dinas koordinasi dan konsultasi baik ke dalam daerah maupun ke luar daerah ke instansi terkait di kabupaten/kota, PT.PLN

(Persero),

Dirjen

ketenagalistrikan

Kementrian

ESDM,

serta

perjalanan dinas koordinasi dan konsultasi dalam rangka Workshop Pengembangan Ketenagalistrikan. 3. Pembentukan Panitia/Tim pelaksana teknis kegiatan Pengembangan Jaringan Ketenagalistrikan di Provinsi Banten tahun 2014, meliputi Tim Teknis Pemeliharaan PJU di KP3B-Palima-Kebon Jahe dan Tim teknis Pemeliharaan Gardu dan Jaringan Listrik di KP3B, serta Tim Pelaksana kegiatan Workshop Pengembangan Jaringan Ketenagalistrikan. 4. Waktu Persiapan kegiatan Pengembangan Jaringan Ketenagalistrikan di Provinsi Banten tahun 2014, untuk Kegiatan Tolok Ukur Pemeliharaan PJU danGardu Jaringan Listrik dari Bulan Januari s/d Bulan Maret 2014, sedangkan

persipan

kegiatan

Workshop

Pengembangan

Jaringan

Ketenagalistrikan pada triwulan ketiga, karena pelaksanaan kegiatan tersebut pada Bulan Oktober 2014 (Triwulan keempat)

2.2 Tahap Pelaksanaan Kegiatan Tahap Pelaksanaan kegiatan Pengembangan Jaringan Ketenagalistrikan di Provinsi Banten tahun 2014 berdasarkan tolok ukur adalah sebagai berikut:


6

2.2.1 Pelaksanaan Kegiatan Pemeliharaan Penerangan Jalan Umum (PJU) a. Pemantauan/monitoring aset PJU di Kawasan KP3B-Kebon Jahe-Palima dari Bulan Januari sampai dengan Desember 2014 b. Pengadaan material Pemeliharaan Penerangan Jalan Umum (PJU) yang mengalami

kerusakan

sebagai

hasil

dari

pelaksanaan

pemantauan/monitoring di atas. c. Pelaksanaan Pemeliharaan dan perbaikan PJU yang pelaksanaannya secara swakelola dan dibantu oleh pihak ketiga.

2.2.2 Pelaksanaan Kegiatan Pemeliharaan Gardu Jaringan Listrik a. Pemantauan/monitoring aset Gardu dan Jaringan Listrik di Kawasan KP3B dari Bulan Januari sampai dengan Desember 2014 b. Pengadaan material Gardu dan Jaringan listrik yang mengalami kerusakan sebagai hasil dari pelaksanaan pemantauan/monitoring di atas. c. Pelaksanaan Pemeliharaan dan perbaikan Gardu dan Jaringan Listrik di KP3B yang pelaksanaannya oleh pihak ketiga.

2.2.3 Pelaksanaan Kegiatan Workshop Pengembangan Ketenagalistrikan di Provinsi Banten (Sertifikat Laik Operasi (SLO) Pemanfaatan Tegangan Rendah): a. Perencanaan kegiatan yang meliputi administrasi dan teknis pekerjaan . b. Pelaksanaan kegiatan yang meliputi waktu dan tempat kegiatan workshop, yaitu waktu pelaksanaan diperkirakan pada triwulan ketiga atau empat dan dilaksanakan di Kabupaten Serang.


7

c. Penyediaan Materi dan kegiatan workshop yang sesuai dan berbobot dengan narasumber dari Pusat maupun Daerah serta Praktisi di bidang ketenagalistrikan.


8

BAB III CAPAIAN KINERJA KEGIATAN Pencapaian kinerja fisik, keuangan dan program Kegiatan Pengembangan Jaringan Ketenagalistrikan di Provinsi Banten tahun 2014 berdasarkan atas rincian kinerja yang tertuang dalam Dokumen Pelaksanaan Perubahan Anggaran (DPPA) Kegiatan

Pengawasan

Pembangunan

Listrik

Perdesaan

tahun

2014

Nomor

2.03.01.01.82.07.5.2 Tahun Anggaran 2014, serta sesuai dengan Rencana Operasional Kegiatan (ROK) dan Kerangka Acuan Kerja (KAK).

3.1

CAPAIAN KINERJA FISIK Pelaksanaan kegiatan Pengembangan Jaringan Ketenagalistrikan di Provinsi

Banten tahun 2014, terutama pencapaian kinerja fisik, sangat bergantung dari kegiatan fisik Pemeliharaan PJU di KP3B-Palima-Kebon Jahe dan Pemeliharaan Gardu dan Jaringan Listrik di KP3B, serta Pelaksanaan kegiatan Workshop Pengembangan Jaringan Ketenagalistrikan. Berdasarkan Laporan Realisasi Keuangan dan Fisik Pelaksanaan Kegiatan Pengembangan Jaringan Ketenagalistrikan di Provinsi Banten tahun 2014 pada Bulan Desember 2014, tingkat capaian kinerja fisik (output) pelaksanaan kegiatan tersebut adalah sebagai berikut:

Capaian Kinerja Fisik (ouput) Pengembangan Jaringan Ketenagalistrikan di Provinsi Banten tahun 2014


9

No

Tolok ukur dan Target kinerja

Target

Realisasi

Deviasi 0,00

1.

Pemeliharaan PJU di Kawasan KP3BPalima-Kebon Jahe

100,00

100,00

2.

Pemeliharaan Gardu dan Jaringan Listrik di KP3B

100,00

100,00

3.

Workshop Pengembangan Jaringan Ketenagalistrikan (tema: Sertifikat Laik Operasi (SLO) Pemanfaatan Tegangan Rendah.

100,00

100,00

JUMLAH

100,00

100,00

Uraian Kinerja Fisik

a. Pemantauan/monitoring aset PJU di Kawasan KP3B-Kebon Jahe-Palima dari Bulan Januari sampai dengan Desember 2014 b. Pengadaan material Pemeliharaan Penerangan Jalan Umum (PJU) yang mengalami kerusakan sebagai hasil dari pelaksanaan pemantauan/monitoring di atas. c. Pelaksanaan Pemeliharaan dan perbaikan PJU yang pelaksanaannya secara swakelola dan dibantu oleh pihak ketiga 0,00 a. Pemantauan/monitoring aset Gardu dan Jaringan Listrik di Kawasan KP3B dari Bulan Januari sampai dengan Desember 2014 b. Pengadaan material Gardu dan Jaringan listrik yang mengalami kerusakan sebagai hasil dari pelaksanaan pemantauan/monitoring di atas. c. Pelaksanaan Pemeliharaan dan perbaikan Gardu dan Jaringan Listrik di KP3B yang pelaksanaannya oleh pihak ketiga 0,00 a. Koordinasi workshop ke narasumber (5), moderator (2) dan peserta (40) b. Kontrak sewa kamar dan makan-minum Pelaksanaan Workshop Pengembangan Jaringan Ketenagalistrikan c. Pelaksanaan Workshop 1 hari tanggal 30 Oktober 2014 (fullboard) 0,00

Berdasarkan data sebagaimana diuraikan pada tabel tersebut diatas, capaian kinerja fisik (output) Kegiatan Pengembangan Jaringan Ketenagalistrikan di Provinsi


10

Banten tahun 2014 sebesar 100% atau dengan kata lain telah menyelesaikan seluruh target kinerja output sebagaimana tercantum dalam dokumen perencanaan kegiatan yang telah ditetapkan.

3.2

CAPAIAN KINERJA KEUANGAN Pelaksanaan kegiatan Pengembangan Jaringan Ketenagalistrikan di Provinsi

Banten tahun 2014, terutama pencapaian kinerja keuangan juga sama halnya dengan pencapaian kinerja fisik sangat bergantung dari kegiatan fisik Pemeliharaan PJU di KP3B-Palima-Kebon Jahe dan Pemeliharaan Gardu dan Jaringan Listrik di KP3B, serta Pelaksanaan kegiatan Workshop Pengembangan Jaringan Ketenagalistrikan itu sendiri. Berdasarkan Laporan Realisasi Keuangan dan Fisik Pelaksanaan Kegiatan Pengembangan Jaringan Ketenagalistrikan di Provinsi Banten pada Bulan Desember 2014, capaian kinerja keuangan pelaksanaan kegiatan tersebut adalah sbb: Capaian kinerja keuangan (input) Kegiatan Pengembangan Jaringan Ketenagalistrikan di Provinsi Banten tahun 2014 No

Tolok Ukur Kinerja

Pagu Anggaran

1

2

3

1.

2.

3.

Pemeliharan PJU di KP3B-PalimaKebon Jahe

650.358.000

Pemeliharaan Gardu dan Jaringan Listrik di KP3B

256.528.000

Workshop Pengembangan Jaringan Ketenagalistrikan

92.114.000

TOTAL

999.000.000

Realisasi Anggaran

Sisa Anggaran

Rp.

%

Rp.

%

5

6

7

6

627.393.135

96.47

22.964.865

3.53

229.528.000

89.47

27.000.000

10.53

74.264.000

80.62

17.850.000

19.38

931.185.135

93.21

67.814.865

6.79

Berdasarkan data pada tabel diatas tentang Capaian Kinerja Keuangan (input) Kegiatan Pengembangan Jaringan Ketenagalistrikan di Provinsi Banten tahun 2014 pemakaian anggaran sebesar Rp. 931.185.135,- atau terdapat sisa anggaran sebesar Pengembangan Jaringan Ketenagalistrikan di ProvinsiBanten (82.07)

11

Rp. 67.814.865,- atau setara dengan 6.79% dari total pagu anggaran sebesar Rp. 999.000.000,-. Sisa Lebih Pelaksanaan Anggaran (SILPA) tersebut dapat diuraikan sebagai berikut: A. SILPA Kegiatan Pemeliharaan PJU di KP3B-Palima-Kebon Jahe Rp. 22.964.865: 1. Pada Rekening Belanja rekening listrik PJU sebesar Rp. 19.904.865,- berupa kelebihan uang untuk pembayaran rekening listrik PJU di KP3B-Palima-Kebon Jahe. 2. Pada Rekening Belanja Pemeliharaan Penerangan Jalan (PJU) sebesar Rp. 3.060.000,- yaitu berupa sisa anggaran yang tidak terpakai. B. SILPA Kegiatan Pemeliharaan Gardu dan Jaringan Listrik di KP3B Rp. 27.000.000: pada belanja rekening Pemeliharaan Gardu dan Jaringan Listrik. C. SILPA

Kegiatan

Workshop

Pengembangan

Jaringan

Ketenagalistrikan

Rp.17.850.000 yang merupakan sisa kontrak: 1. Pada Rekening Belanja Sewa Kamar sebesar Rp. 13.770.000,- berupa kelebihan anggaran untuk sewa kamar kegiatan workshop. 2. Pada Rekening Belanja makan-minum kegiatan sebesar Rp. 4.080.000,- yaitu berupa sisa anggaran yang tidak terpakai pada kegiatan workshop.

3.3 CAPAIAN KINERJA PROGRAM Seperti yang terlihat dalam tabel kinerja fisik dan keuangan di atas, deviasi untuk kinerja fisik kegiatan Pengembangan Jaringan Ketenagalistrikan di Provinsi Banten tahun 2014 sama dengan 0% (nol persen) alias tidak ada deviasi, sedangkan untuk kinerja keuangan sebesar -6.79% dengan rincian pertolok ukur masing-masing adalah Pemeliharaan PJU di KP3B-Palima-Kebon Jahe sebesar -3.53%, Pemeliharaan Gardu dan Jaringan Listrik di KP3B sebesar 10.53% serta Workshop Pengembangan Jaringan Ketenagalistrikan sebesar 19.38%.


12

Secara garis besar kinerja fisik dan keuangan serta deviasi kegiatan Pengawasan Pembangunan Listrik Perdesaan tahun 2014 dapat terlihat dalam kurva Pencapaian Realisasi Fisik dan Keuangan sebagaai berikut:

Kurva Pencapaian Kinerja Fisik dan Keuangan Kegiatan Pengembangan Jaringan Ketenagalistrikan di Provinsi Banten Tahun 2014 100

100.00 100.00 100.00

90

89.09

80

90.20

90.20

90.20

77.89

70

67.07

60 50

Rencana Keuangan dan Fisik

46.64

40

Realisasi Keuangan

30.76

30

Realisasi Fisik

20

15.44

10 0

0 1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

11

12

13

BAB IV PERMASALAHAN DAN HAMBATAN


13

Secara umum, kegiatan Pengembangan Jaringan Ketenagalistrikan di Provinsi Banten tahun 2014 yang dibiayai oleh dana APBD Provinsi Banten Tahun Anggaran 2014

tidak

menemui

permasalahan

dan

hambatan

yang

signifikan

dalam

pelaksanaannya. Pada umumnya untuk pelaksanaan kegiatan Pemeliharaan PJU di KP3B-PalimaKebon Jahe dan Pemeliharaan Gardu dan Jaringan Listrik di KP3B akan selalu meiliki SILPA karena pelaksanaan pekerjaan pemeliharaan sangat kompleks, sukar diprediksi apa dan jenis kerusakan dan pemeliharaannya, seperti rekening listrik PJU yang turun naik dan belum lagi ada kenaikan TDL, kerusakan komponen PJU dan Gardu yang sulit diperkirakan jenis dan waktunya, dan lain sebagainya, juga masalah tenaga ahli yang berkaitan dengan gardu dan jaringan listrik. Hambatan pada kegiatan Workshop Pengembangan Jaringan Ketenagalistrikan lebih ditemui pada kurang efisiennya pada penetapan anggaran sewa kamar dan makan-minum yang terlalu tinggi. Hambatan

dan

permasalahan

tersebut

tentunya

dapat

diatasi

dengan

menyesuaikan kondisi di lapangan dengan perencanaan anggaran yang matang dan bantuan dari pengalaman penanganan pemeliharaan PJU dan Gardu Jaringan Listrik dari tahun ke tahun, serta penyesuaian anggaran pada kegiatan workshop, sehingga berjalan baik seperti terlihat dari hasil kinerja fisik dan keuangan di atas serta dengan deviasi yang cukup kecil yaitu -6.79%.

BAB V PENUTUP


14

Laporan akhir kegiatan ini merupakan wujud transparansi dan akuntabilitas pelaksana Kegiatan Pengembangan Jaringan Ketenagalistrikan di Provinsi Banten pada Pelaksanaan Kegiatan Tahun Anggaran 2014 dengan memberikan gambaran tentang pelaksanaan kegiatan dan capaian kinerja pelaksanaannya. Sangat disadari bahwa laporan ini belum secara sempurna menyajikan prinsip transparansi dan akuntabilitas seperti yang diharapkan, namun minimal berbagai pihak yang berkepentingan dapat memperoleh gambaran tentang pelaksanaan kegiatan dan capaian kinerja pelaksanaan Kegiatan Pengembangan Jaringan Ketenagalistrikan di Provinsi Banten Tahun Anggaran 2014. Dalam Pelaksanaannya Kegiatan Pengembangan Jaringan Ketenagalistrikan di Provinsi Banten TA. 2014 telah dapat mewujudkan target kinerja pelaksanaan kegiatan yang diembannya dengan capaian kinerja fisik (output) sebesar 100% dan capaian kinerja keuangan/penyerapan anggaran sebesar 93,21% (terealisasi Rp. 931.185.135,dari rencana pembiayaan sebesar Rp. 999.000.000,-) atau terdapat Sisa Lebih Pelaksanaan Anggaran sebesar Rp. 67.814.865,- yang berasal dari efesiensi belanja dan sisa kontrak dikarenakan penyesuaian dengan kondisi pada masing-masing rekening belanja tersebut.

Demikian Laporan Akhir Kegiatan Pengembangan Jaringan Ketenagalistrikan di Provinsi Banten Tahun 2014 ini disusun dengan harapan agar hasil yang telah dicapai dapat bermanfaat.


15

Serang,

Januari 2015

Mengetahui, Koordinator PPTK

Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK)

NANA SURYANA, ST., M.Si NIP. 19710624 199803 1 006

IDHAM NURFITRI ARIEF, ST NIP. 19711129 200112 1 001


16

peningkatan pembangunan infrastruktur di wilayah Provinsi Banten, maka kebutuhan

Recommend Documents