Hasil-hasil Penelitian EBN Tahun 2009
ISSN 0854 - 5561
PENGOPERASIAN DAN PERAWATAN SARANA PENUNJANG 2009 Kusyanto, Ahroji, Eko Y, Sihabudin
ABSTRAK PENGOPERASIAN
DAN PERAWATAN
SARANA PENUNJANG 2009. Telah dilakukan
pengoperasian dan perawatan sarana penunjang serta penghematan catu media energi listrik dengan tetap terpenuhinya aspek keselamatan dengan tujuan memenuhi kebutuhan udara bersih dan segar dengan kondisi suhu dan kelengasan yang telah ditetapkan, memberikan pasokan listrik (energi), gas, dan utilitas lain, serta menjamin aliran udara dari area aktifitas radiasi rendah ke area aktifitas tinggi untuk Instalasi Radiometalurgi dan Elemen Bakar Experimental. Metoda yang dipakai untuk pemenuhan kebutuhan pasokan tata udara, energi dan utilitas lain dilakukan dengan cara mengoptimalkan pengoperasian dengan sistem redudansi, penggantian komponen sesuai skala prioritas, dan perawatan sesuai prosedur melalui analisis (identifikasi) kerusakan dan perawatan I perbaikan. Dari analisis kerusakan perawatan I perbaikan akan dibutuhkan suku cadang yang terkait dengan pengoperasian berupa lampu, ballas, fitting, riley, timer, bearing, olie, pic, power supply, pressure switch; menambah freon akibat kebocoran operasi. Agar dapat dioperasikan dengan baik dilakukan perawatan peralatan berupa: pengujian minyak Trafo, kalibrasi alat ukur berupa Barometer dan Anemometer. Untuk penghematan energi listrik dilakukan pengurangan jam operasi, pengurangan cahaya listrik, dan pemasangan kapasitor bank. Sedangkan untuk menjaga kondisi alat agar senantiasa siap dan dapat beroperasi telah dilakukan identifikasi kerusakan terhadap alat yang rusak, kemudian diperbaiki sesuai dengan yang diprioritaskan seperti pada sarana dukung fasilitas elemen bakar berupa: Suplai CDT.1; FCU Lt I Gd 65; Chiller CH IX; AC Central di CR-02; Sistem Pemipaan Air Under Ground; Chiller VIII; Pompa Kondensor VIII dan Sekunder VIII; Kompresor CO-01. Pada sarana dukung fasilitas Instalasi Radiometalurgi berupa: chiller LA sistem 1 dan 2; AC split di R.134; exhaust fan EF.01; exhaust fan EF.09; chiller 2A sistem 1 & 2; chiller 1B sistem 1; HE (Penukar Panas); Pompa PU.
PENDAHULUAN Dalam rangka mendukung landmark BATAN Khususnya bidang energi dan nuclear since and technology base. Pusat Teknologi Bahan Bakar Nuklir menyelenggarakan pengembangan teknologi bahan bakar nuklir, melalui pengembangan teknologi produksi bahan bakar nuklir dan daur ulang, pengembangan radiometalurgi, analisis resiko kimia dan teknik pasca iradiasi dengan didukung kegiatan pengoperasian dan perawatan sarana penunjang, serta penghematan catu media energi listrik dengan tetap terpenuhinya aspek keslamatan dengan tujuan memenuhi kebutuhan udara bersih dan segar dengan kondisi suhu dan kelengasan yang telah ditetapkan, memberikan pasokan listrik (energi), gas, dan utilitas lain, serta menjamin aliran udara dari area aktifitas radiasi rendah ke area aktifitas tinggi untuk instalasi radiometalurgi dan elemen bakar experimental. Metoda yang dipakai untuk pemenuhan kebutuhan pasokan tata udara, energi dan utilitas lain dilakukan dengan cara mengoptimalkan pengoperasian dengan sistem redudansi. Disamping itu juga melakukan revitalisasi sarana laboratorium/penunjang/keselamatan/pengamanan agar laboratorium dapat dipakai untuk kegiatan litbang bahan bakar yang telah ditetapkan. Masalah yang dihadapi dalam menyelenggarakan kegitan pengoperasian dan perawatan sarana penunjang sangat komplek, baik yang terkait dengan peralatan yang sudah menua, suku
315
Hasil-hasil Penelitian EBN Tahun 2009
ISSN 0854 - 5561
cadang peralatan yang ada sulit dan mahal dipasaran, serta prediksi kerusakan peralatan sebelumnya sulit dilakukan sehingga kesinambungan beroperasinya peralatan sarana penunjang sulit tercapai. Untuk menghadapi masalah tersebut diperlukan suatu optimalisasi pengoperasian, penggantian komponen, dan perbaikan sesuai skala prioritas. Penyelenggaraan pengoperasian dan perawatan sarana penunjang dimanfaatkan untuk memasok sistem tata udara, energi, air proses / pendingin / gas dan lain - lain untuk laboratorium / perkantoran instalasi radiometalurgi dan elemen bakar experimental memenuhi syarat spesifikasi suhu, kelengasan udara, tekanan negatif dan tingkat keradioaktifan. Untuk memenuhi persyaratan yang diharapkan peralatan harus bekerja optimal agar alat berjalan kontinu, dengan cara sistem peralatan rangkap (redundansi) dan pemakaian sumber tenaga cadangan. Namun demikian masih sering terjadi hal-hal yang tidak diinginkan seperti terjadi kerusakan yang memerlukan tindakan segera, untuk itu perlu dipersiapkan suku cadang dan bahan untuk penggantian karena rusak dan aus diantaranya lampu, ballas, fitting, riley, timer, bearing, olie, pic, power supply, pressure switch, dan lain-lain. Juga perawatan sarana dukung fasilitas elemen bakar dan radiometalurgi berupa: Tranformator, kalibrasi alat ukur Barometer dan Anemometer agar peralatan dapat dipergunakan dengan baik. Identifikasi kerusakan terhadap alat yang rusak sangat diperlukan agar peralatan segera dapat diperbaiki sesuai dengan yang diprioritaskan Hal-hal yang diperkirakan menjadi kendala perawatan adalah harga dan ketersediaan komponen di pasaran yang berakibat pada mahalnya ongkos kerja dan ketersediaan dana, sehingga pad a gilirannya memerlukan tambahan perbaikan diluar lingkup perawatan/ perbaikan yang telah ditetapkan. Cara penyelesaian untuk mengoptimalkan pengoperasian menggunakan metoda penggantian skala prioritas, seperti mengoperasikan peralatan secara bergantian, melakukan pengawasan yang ketat, da"n menyediakan atau mengganti suku cadang yang tepat. Sedangkan untuk mengoptimalkan perawatan atau perbaikan adalah dengan mengidentifikasi kerusakan, mengajukan suku cadang dan memasangnya serta melakukan perbaikan dan melakukan uji fungsi mengikuti prosedur yang berlaku. Dalam menyelesaikan permasalahan sarana penunjang diatas diharapkan peralatan kerusakan peralatan yang ada dan, sehingga elemen bakar experimental dapat berjalan baik
TAT A
yang terkait dengan pengoperasian dan perawatan dapat beroperasi secara kontinu dan meminimalkan kegiatan litbang di laboratorium radiometalurgi dan dan aman.
KERJA
Dalam menjamin kelancaran operasi sarana penunjang dilakukan pengadaan suku cadang dengan sistem skala prioritas, pengadaan bahan atau suku cadang untuk mengganti yang rusak dan aus seperti lampu, ballas, fitting, riley, timer, bearing, olie, pic, power supply, pressure switch; menambah freon akibat kebocoran operasi. Pemasangan kapasitor bank untuk penghematan energi listrik. Agar Tranformator di fasilitas elemen bakar dan radiometalurgi dapat beroperasi dengan baik dilakukan pengujian dan treatment minyak Tranfo. Kalibrasi alat ukur Barometer dan Anemometer agar tetap dapat dipakai dengan akurat. Sedangkan untuk menjaga kondisi alat agar senantiasa siap dan dapat beroperasi dilakukan perawatan Sarana dukung fasilitas elemen bakar berupa: Identifikasi kerusakan terhadap alat yang rusak kemudian memeperbaiki sesuai dengan yang diprioritaskan seperti Sarana dukung yang ada di fasilitas elemen bakar berupa: Suplai CDT.1; FCU Lt I Gd 65; chiller CH IX; AC central di CR-02; sistem pemipaan air under ground; chiller VIII; pompa kondensor VIII dan sekunder VIII; kompresor CO-01. Sarana dukung yang ada di fasilitas rlnstalasi Radiometalurgi berupa: chiller I.A sistem 1 dan 2; AC split di R.134; exhaust fan EF.01; exhaust fan EF.09; chiller 2A sistem 1 & 2; chiller 1B sistem 1; HE (penukar panas); pompa PU.
316
Hasil-hasil Penelitian EBN Tahun 2009
ISSN 0854 - 5561
HASIL DAN PEMBAHASAN HASIL Dari pengoperasian peralatan sarana penunjang diharapkan agar terjadi kelangsungan pengopersian yang lancar dan telah dilakukan pembelian suku cadang atau bahan seperti seperti pada Tabel1 Tabel1. Suku cadang / bahan AC Timer + dudukan OMRON H3CR -&Rand A8 Freon R 22 Modul Indoor Air Conditioner KT-90 Terminal Sepatu kabel kabel (skun) warna kecil putih berukuran @ 12 Bereich lubang 0.5 mm Bearing SKF 2Z 6205 2Z SSR Ultra Roto Coolant Z - 6305 Ingersoll Atlas Copco Lubricant MDR F 16H-L Pressure Switch sistem kontrol IEBE IRM No. Lampu Jenis suku cadang Ballas Fitting Riley OMRON lampu untuk mercury tabung hem at232C lampu jenis MK emergency 250 ulir, 25A 250 Watt P, Phillips mika Teg Watt F8T5 coil Broco 14 W 110unit IV,bahan Teg kontakKeterangan 250 Untuk V Kapasitor Bank @500 @300 KVAR KV AR dua Adapter TEMP-TECT Power(Programmable Supply RS -energi DC Contact Rating sistem PLC Logic Controller) kompresor Untuksistem Untuk sistem Chiller penerangan kontrol Untuk kompresor
Untuk perawatan atau perbaikan sarana penunjang kerusakan/ perbaikan alat seperti dalam Tabel 2 dan Tabel 3:
317
telah dilakukan
analisis (identifikasi)
dan kerusakan yang aus dan
Hasil-hasil Penelitian EBN Tahun 2009
ISSN 0854 - 5561
Tabel 2 : Peralatan Sarana Dukung Fasilitas Elemen Bakar yang Dirawat I Diperbaiki AC Chiller FCUCentral LtCDT.1. CH I GdIX CR-02 Identfikasi: Identfikasi: ALAT Idi65 SISTEM Identifikasi: INDENTIFIKASI Perlu HASIL & TINDAKAN dilakukan memenuhi rekondisil treatment NO Tranformator Suplai (Trafo1, Pengujian minyak Beroperasi trafo: Tegangan Normal tembus, Minyak trafo kurang persyaratan. Minyak memenuhi trafo Chiller IX, dapat Kadar air, Keasaman, AC central, dan Titik dapat nyala. berfungsi kembali. Tindakan: Tindakan: V-belt. kebocoran. alat kontrol. heater 100 watt 220 dan titik nyala api memenuhi standar. Refrigerant Filter Cartridge, Outer Gasket, Oil Protection CTRL, LP/HP Control, -Tindakan: Penggantian -minyak Access Oil, Penggantian: Inner Gulung Penggatian Penggantian Pump Filter dan Gasket, Cover Penyulingan kumparan artridge, Gasket, MCCB, kontaktor Sight Ring Gasket, plat Sump Gasket, AI Gasket, Glass motor Kontaktor, dan Freon. Quad Gasket, penambalan Gasket, Washer Comppressor Ring, LAD, Strainer, O'ring, 19D, dan Amp, Penggantian tegangan Relay TreatmenUpurifikasi Bearing, 24 trafo. Volt, tembus, Kontaktor Timer Terminal4mm, kadar minyak 220 ,V. Oil air, Volt, Sun trafo keasaman, Filter Fuse iso, sampai Drier, 32 C.L.
318
Anemomete. pipa tanpa Zwi; ada beberapa n yang aus dan pumpe;
ISSN 0854 - 5561
Hasil-hasil Penelitian EBN Tahun 2009
ALA Ukur T IPemipaan SISTEM INDENTIFIKASI & HASIL TINDAKAN VIII Identfikasi: Alat ukur belumkomponen dikalibrasi Alat Barometer Anemometer terkalibrasi Barometer dan NO Chiller Sistem Pompa Kondensor VIIIdan Tidak mengalirnya ada padam. air walaupun sadioperasikan at listrik listrik mati.ada Kom presor CO-O 1Air penyempurnaan Ada beberapa Pasokan yang air tetap aus, Dapat . dengan agar dioperasikan dapat normal Masih perlu Tindakan: motor. Gasket; Strainer; Access Cover Gasket; Outer Refrigerant Gasket; Filter Inner Cartridge; Gasket; Quad O'ring; Washer; Penyulingan Gland berkurangnya Ring Bearing; Penggantian Gasket; Ring; Packing; Oil Oil Kontaktor; Filter Pump dan Comppressor komponen: Freon. Lantern Cartridge; penambahan Gasket; Mur ring; baut; Sight Mechanial Gasket; Sump Oil:Gulung Freon. Glass; Gasket; Seal; Seegerring; Kupplugs element; Z-Oel menggunakan pompa. Schluessel; KitlOelpumpe; Stitt; Dichtring;
319
Hasil-hasil Penelitian EBN Tahun 2009
ISSN 0854 - 5561
Tabel 3 : Peralatan Sarana Dukung Fasilitas Radiometalurgi yang Dirawat / Diperbaiki 2Adi & 2 I.A 1 dan 2 Exhaust Fan EF.09 EF.01 Identfikasi: Identifikasi: kembali.. ALA TSistem / SISTEM normal kembali. memenuhi kembali. INDENTIFIKASI TINDAKAN HASIL NO Chiller Tranformator AC Split R.134 (Trafo persyaratan. Penggantian kompresor AC beroperasi dan Normal penambahan Minyak trafo & kurang Minyak memenuhi trafo normal Beroperasi Tindakan: aus. Freon Shock CU 2%. Protection D titik 48R-22 Emerson, CTRL, Flow LP /Top HP Switch Control, F61 KB, C.LFilter Oil normal, banyaknya komponen yang & Penambahan Corre; Spring Suction; Tindakan: Compressor -Tindakan: Packing Penggantian: Mengganti Spring, Compressor Top Expansion komponen Mounting, Set; Pressure Element yang Set, Gauge aus: KT Spring 33, oil; g:erasi dan dengan bearing penggantian dan tegangan Perbaikan TreatmenVpurifikasi nyala tembus, flexible bearing. api memenuhi ducting kadar minyak air, dan trafo keasaman, standar. sampai Penggantian v-belt dan bearing. Suction; Spring Discharge; Filter Corre;
320
s.Anemometer. n.
ISSN 0854 - 5561
Hasil-hasil Penelitian EBN Tahun 2009
ALAT I1B SISTEM Sistem 1 Identfikasi: INDENTIFIKASI & HASIL TINDAKANdan Identfikasi: Alat Ukur Barometer kembali. kembali. Alat ukur belum dikalibrasi Anemometer terkalibrasi Barometer HE (Penukar Panas) NO Chiller normal Pompa PU Beroperasi Memasukkan kembali Freon. ditampung Pengelasan Mengeluarkan dengan pipa Freon Condensser alat dari mesin Chiller Transfer; yang untuk bocor; Washer; Dilakukan Penggantian Impeler penggantian Bearing key; Mur-Baut. pompa; seal. Mechanical seal; Coupling Cloth; Rubber; Spring
PEMBAHASAN a). Pengoperasian Pengoperasian sarana dukung fasilitas Instalasi Radiometalurgi dilakukan terus menerus (sistem shift), yang melibatkan 12 staf yang terbagi dalam 4 shift, sedangkan pengoperasian sarana dukung fasilitas Elemen Bakar dilakukan pada jam kerja, diatur secara bergiliran tiap hari ada 2 petugas khusus untuk menangani operasi. Penyelenggaraan pengoperasian sarana penunjang dimanfaatkan untuk laboratoriuml perkantoran Instalasi Radiometalurgi dan Elemen Bakar Experimntal dan spesifikasi suhu, kelengasan udara serta tekanan negatif dan tingkat keradioaktifan yang memenuhi syarat dan diharapkan alat berjalan kontinu, agar laboratorium dapat dipakai untuk melakukan kegitan litbang bahan bakar yang telah ditetapkan. Namun dalam kenyataannya masih saja dihadapkan dengan masalah-masalah yang sangat komplek sehingga kesinambungan beroperasinya peralatan sarana penunjang sulit tercapai. Untuk melaksakan pengoprasian yang berkesinambungan diperlukan komponenl suku cadangl bahan-bahan seperti dalam Tabel 1 yang dibutuhkan untuk mengganti komponenl bahan yang telah rusak mendadak atau penambahan bahan yang telah habis. Untuk penghematan energi listrik dilakukan dengan cara pengurangan jam operasi dan pengurangan nyala lampu, dan pemasangan kapasitor bank sehingga dapat dihasilkan penghematan sebesar lebih dari 20% jika dibanding dengan pemakaian daya tahun 2008.
b). Perawatan/Perbaikan. Perawatanl perbaikan yang dilakukan dengan metoda analisis (mengidentifikasi) kerusakan, pengajuan suku cadang, pemasanganl perbaikan peralatan mengikuti prosedur yang berlaku. Dari identifikasi kerusakan diperoleh suku cadang yang keperluan untuk penggantian suku cadang yang rusak, seperti dalam Tabel1. Masalah yang dihadapi dalam menyelenggarakan kegitan perawatan sarana penunjang adalah peralatan yang sudah menua, suku cadang peralatan yang ada
321
araan araan rutin rutin III IV
Hasil-hasil Penelitian ESN Tahun 2009
ISSN 0854 - 5561
sulit diperoleh dipasaran dan harganya mahal dan prediksi kerusakan peralatan sebelumnya sulit dilakukan sehingga kesinambungan beroperasinya peralatan sarana penunjang sulit tercapai. Oari prioritas perbaikan yang telah diajukan yaitu seperti dalam Tabel 2 dan Tabel 3, ada dua kegiatan perawatan/ perbaikan yang belum dapat dilakukan di tahun 2009 dan perlu mendapatkan perhatian pada tahun berikutnya yaitu perawatan/ perbaikan demin plant dan boiler. Untuk menghadapi seringnya terjadi kerusakan alat, sesungguhnya telah diantisipasi dengan peralatan rangkap (redundansi) dan pemakaian sumber tenaga cadangan, namun demikian masih sering terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, seperti kerusakan kompresor di sarana dukung fasilitas elemen bakar, untuk itu di tahun selanjutnya perbaikan kompresor perlu mendapatkan perhatian serius sehingga diharapkan dapat menyelesaikan permasalahan yang terkait, sehingga sarana penunjang dapat beroperasi secara kontinu dan mendukung kegiatan litbang di laboratorium radiometalurgi dan elemen bakar experimental secara baik dan aman.
c). Jadual Pelaksanaan Sub Kegiatan
, 100 X TARGET 8 3 7 X X X01 1. 2 4 6 5 9 1 2 1X 1 URAIAN 50 75 KEGIATAN 25 3. Mengoperasikan dan 5. Mengoperasikan dan 7. Mengoperasikan Mengoperasikan dan PELAKSANAAN sistemchiller lESE dan IRM. VI. 4. Melakukan identifikasi dan 8. Melakukan identifikasi dan perbaikan kerusakan Chiller CH sistem tata udara, catu media, perbaikan kerusakan kerusakan dan catu energi dan perbaikan sarana dukung
X X1 (%)
322
X
SULAN X
X
ISSN 0854 - 5561
Hasil-hasil Penelitian EBN Tahun 2009
KESIMPULAN Pengoperasian dan perawatan sarana penunjang pada Instalasi Radiometalurgi dan Elemen Bakar Experimntal dapat berjalan dengan kontinu dengan melakukan perawatan pengujian dan treatment minyak Tranformator, kalibrasi alat ukur Barometer dan Anemometer, serta identifikasi kerusakan terhadap alat yang rusak dan segera diperbaiki sesuai dengan yang diprioritaskan seperti Sarana dukung fasilitas elemen bakar berupa: suplai CDT.1; FCU Lt I Gd 65; chiller CH IX; AC central di CR-02; sistem pemipaan air under ground; chiller VIII; pompa kondensor VIII dan sekunder VIII; kompresor CO-01. Sarana dukung fasilitas Instalasi Radiometalurgi berupa: chiller I.A sistem 1 dan 2; AC split di R.134; exhaust fan EF.01; exhaust fan EF.09; chiller 2A sistem 1 & 2; chiller 1B sistem 1; HE (penukar panas); pompa PU. Namun kenyataannya masih saja terdapat masalahmasalah yang sangat komplek, sehingga kesinambungan beroperasinya peralatan sarana penunjang tidak sempurna, untuk itu di tahun selanjutnya perbaikan kompresor khususnya yang ada di fasilitas elem bakar perlu mendapatkan perhatian serius. Penghematan energi listrik yang direncanakan sebesar 20% dapat dicapai dengan adanya pengurangan jam operasi, pengurangan nyala lampu, dan pemasangan kapasitor bank.
DAFT AR PUST AKA [1]
ANON 1M, AIR CONDITIONING DAN VENTILASI MEKANIS", Proyek Penelitian dan Pengembangan Teknologi Nuklir/RPSG Serpong, Sub Proyek Instalasi Eksperimental Elemen Bakar Reaktor Daya (E.F.E.I), BAT AN. [2] ANONIM "MEKANIKAL, PEMIPAAN, SISTEM-SISTEM AIR DAN GAS", Proyek Penelitian dan . Pengembangan Teknologi Nuklir/RPSG Serpong, Sub Proyek Instalasi Eksperimental Elemen Bakar Reaktor Daya (E.F.E.I), BATAN.
323