1
PENGEMBANGAN BUKU AJAR DALAM PEMBELAJARAN TARI REOG BULKIYO UNTUK PENGENALAN TARI KHAS BLITAR DI TK KECAMATAN DOKO KABUPATEN BLITAR
Ayu Ridho Saraswati, Tjitjik Sriwardhani, Tri Wahyuningtyas FS Universitas Negeri Malang E-Mail :
[email protected]
Abstrak: Buku ajar dalam pembelajaran seni tari Reog Bulkiyo untuk pengenalan tari khas Blitar ini adalah alat bantu atau media pembelajaran cetak yang digunakan untuk meningkatkan kompetensi guru dalam pembelajaran seni tari. Buku ini sesuai dengan kurikulum Taman Kanak-kanak dalam hal fisik motorik kasar. Oleh karena itu dikembangkanlah sebuah buku ajar dalam pembelajaran seni tari Reog Bulkiyo untuk pengenalan tari khas Blitar di taman kanakkanak Kecamatan Doko Kabupaten Blitar . Hasil penelitian pengembangan ini adalah buku ajar dalam pembelajaran tari Reog Bulkiyo untuk pengenalan tari khas Blitar di TK Kecamatan Doko Kabupaten Blitar yang berisi tentang penjelasan singkat tentang tari Reog Bulkiyo, tata busana tari Reog Bulkiyo, alat yang digunakan saat menari Reog Bulkiyo, materi gerak tari Reog Bulkiyo. Kata kunci: buku ajar, seni tari, reog bulkiyo, tari khas, Blitar. Abstract: Textbooks in learning the art of dance to the introduction Bulkiyo Reog dance is typical Blitar learning tool or print media that is used to improve the competence of teachers in learning the art of dance. The book is in accordance with the kindergarten curriculum in terms of gross motor physical. Therefore, it is developing a textbook in teaching dance to the introduction Reog Bulkiyo typical dance in Blitar District kindergarten Doko Blitar. The results of this development is the textbook in teaching dance to the introduction Reog Bulkiyo typical dance in kindergarten Blitar Blitar Doko district that contains a brief description of Bulkiyo Reog dance, fashion Bulkiyo Reog dance, a tool used when Bulkiyo Reog dance, dan cematerial reog Bulkiyo. Keywords: textbook, dance, reog bulkiyo, typical dance, Blitar.
Keberadaan kesenian daerah dapat menjadi tanda pengenal bagi suku bangsa yang memilikinya, selain itu kesenian daerah sebagai jati diri sekaligus kekayaan hasil budaya yang penting untuk dipertahankan (Sedyawati, 2008:49). Maka perlu disadari bahwa masih banyak kesenian tradisional yang belum terangkat dalam dunia pengetahuan ilmiah (Caturwati, 2008:1), sehingga diperlukan sebuah upaya untuk mempertahankan kesenian daerah dalam perkembangan teknologi yang semakin pesat. Salah satunya adalah meletakkan kesenian dalam aspek pendidikan.
2
Seni tari berperan besar dalam memberikan rangsang terhadap anak-anak untuk menumbuhkan kecerdasan fisik kinestetik. Kehadiran tari dalam masyarakat, kadang-kala sebagai kesenangan belaka, namun sesungguhnya seni tari dapat bersifat fungsional, sebagai sarana komunikasi. Komunikasi yang disampaikan sebuah tarian adalah pengalaman berharga, yang bermula dari imajinasi kreatif yang kemudian disesuaikan dengan kehidupan sehari-hari untuk menstimulasi kecerdasan pada anak. Bidang kesenian khususnya seni tari dapat berfungsi sebagai media pendidikan. Media pendidikan adalah alat yang secara fisik digunakan untuk menyampaikan isi materi pengajaran yang dapat merangsang siswa untuk belajar (Arsyad, 1996:4). Salah satu media pendidikan yang mendukung dalam penyampaian materi oleh guru adalah media pembelajaran hasil teknologi cetak. Teknologi cetak adalah cara untuk menghasilkan atau menyampaikan materi, seperti buku dan materi visual statis terutama melalui proses pencetakan meliputi teks, modul, workbook, majalah ilmiah, buku pembelajaran (Arsyad, 1997:29). Keterbatasan pengajaran tari dalam dunia pendidikan khususnya dalam ketersediaan media pendidikan menjadi latar belakang terciptanya pengembangan buku ajar tari Reog Bulkiyo. Buku ajar adalah buku sekolah yang berisi uraian materi pembelajaran yang telah disesuaikan dengan kurikulum yang ada. Buku ajar yang berisi tentang tari Reog Bulkiyo diharapkan mampu membantu guru TK di kecamatan Doko kabupaten Blitar mengenalkan kesenian tari tradisi daerah Blitar sejak dini. Sebagai salah satu bentuk pelestarian kesenian tari tradisi daerah Blitar, sehingga guru dapat mengajarkan tari Reog Bulkiyo yang memiliki unsure-unsur pembangun kepribadian anak dari segi seni dan fisik motorik. METODE Penelitian dan pengembangan yang digunakan peneliti adalah metode penelitian prosedural yang menggariskan langkah-langkah yang harus diikuti untuk menghasilkan produk. Prosedur pengembangan yang digunakan dalam mengembangkan buku ajar tentang tari Reog Bulkiyo mengadaptasi dari prosedur penelitian R&D Borg dan Gall menurut Sugiyono, hal ini dilakukan karena
3
disesuaikan dengan kebutuhan pengembangan. Adapun prosedur penelitian dan pengembangan yang mengadaptasi dari model pengembangan R&D oleh Borg and Gall menurut Sugiyono antara lain potensi dan masalah, pengumpulan data,desain produk, validasi produk I (ahli materi), revisi produk I, validasi produk II (ahli media), revisi produk II, uji coba produk (kelompok kecil), revisi produk III. Pada proses validasi produk dilakukan untuk mengetahui seberapa jauh kevalidan dalam hasil pembuatan media pembelajaran dalam bentuk buku ajar ini. Validasi dilaksanakan dalam dua tahapan yaitu validasi oleh ahli materi dan ahli media, uji coba produk oleh kelompok kecil. Uji coba produk ini dimaksudkan untuk mengumpulkan data sebagai dasar untuk menetapkan keefektifan, efisiensi, dan daya tarik produk yang dihasilkan (PPKI, 2010: 47). Pada desain uji coba, setelah pembuatan produk awal selesai, maka uji coba produk pengembangan dilakukan melalui dua tahap. Tahap pertama yaitu uji coba ahli yang terdiri dari ahli materi dan ahli media, untuk mendapatkan kevalidan produk buku pembelajaran. Tahap kedua yaitu uji coba kelompok kecil, dilakukan untuk memperoleh data tentang kelayakan buku ajar yang memuat subjek sasaran yaitu guru TK. Pada subjek coba dalam pengembangan produk ini meliputi validasi produk oleh 2 orang dosen sebagai ahli materi dan ahli media yang memiliki kualifikasi S2, uji coba kelompok kecil diujikan pada guru TK Al-Hidayah kecamatan Doko kabupaten Blitar. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan jenis data kualitatif dan data kuantitatif. Data kualitatif berasal dari validasi berupa saran dan kritik dari konsultasi dan evaluasi berupa saran dan revisi produk dari uji validitas. Data kuantitatif berasal dari angket yang diisi oleh ahli materi pembelajaran, ahli media dan uji coba kelompok kecil yang diperoleh berupa presntase dari data angket berupa skala linkert (skala bertingkat). Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan teknik analisis kualitatif dan presentase. Data yang bersifat kualitatif dianalisis dan dipertimbangkan sebagai bahan revisi produk, sedangkan data kuantitatif dari uji kelayakan produk akan dianalisis dengan rumus presntase. Data hasil uji coba
4
kelompok kecil dan data yang berupa simbol-simbol angka hasil uji coba materi, desain, dan media dihitung menggunakan rumus presentase. HASIL Penyajian Data Uji Coba Hasil dari pengembangan ini berupa buku ajar dalam pembelajaran tari Reog Bulkiyo untuk pengenalan tari khas Blitar di TK kecamatan Doko kabupaten Blitar, yang dibuat berdasarkan kebutuhan oleh guru dan pihak sekolah sebagai pengguna yang telah disesuaikan dengan kurikulum yang ada. Pada bagian ini akan terlihat data tentang tanggapan dari uji coba ahli yang terdiri dari ahli materi dan ahli media serta guru TK sebagai uji coba kelompok kecil. Peneliti menggunakan metode pengumpulan data berupa angket. Uji coba ahli terdiri dari 2 orang, ahli media terdiri dari 1 orang, ahli materi 1 orang dan guru TK sejumlah 4 guru. Hasil validasi dari uji uji coba ahli, dan uji coba kelompok kecil disajikan dalam bentuk tabulasi data uji coba. Data dalam bentuk tabel tersebut selanjutnya diolah untuk menemukan tingkat kelayakannya. Pada penilaian uji coba ahli media memiliki prosentase sebesar 78,13%, hal ini menunjukkan bahwa media buku ajar ini memiliki kualifikasi cukup layak. Hasil penilaian uji coba ahli pada materi memiliki prosentase sebesar 87,08%, hal ini menunjukkan bahwa materi buku ajar ini memiliki kualifikasi layak. Hasil penilaian uji coba kelompok kecil yang dilakukan oleh siswa guru TK Al-Hidayah kecamatan Doko kabupaten Blitar adalah 97,22% dengan klasifikasi penilaian layak. Analisis Data 1. Analisis data uji coba ahli Hasil analisis uji coba ahli dari segi media diperoleh data bahwa indikator 1 yang berisi uji coba terhadap tampilan buku 87,5% dengan klasifikasi layak. Pada indikator 2 yang berisi uji coba terhadap sampul buku mendapat presentase 75% dengan klasifikasi cukup layak. Pada indikator 3 yang berisi uji coba terhadap ucapan terima kasih, pengantar & daftar isi mendapat presentase 75% dengan klasifikasi cukup layak. Pada indikator 4 yang berisi uji coba terhadap isi materi mendapat
5
presentase 75% dengan klasifikasi cukup layak. Sehingga presentase yang didapatkan dari skor rata-rata penghitungan seluruh indikator pada uji coba ahli media adalah 78,13% dengan klasifikasi cukup layak. Hasil analisis uji coba ahli dari segi materi diperoleh data bahwa indikator 1 yang berisi uji coba terhadap tampilan buku 87,5% dengan klasifikasi layak/tidak revisi. Pada indikator 2 yang berisi uji coba terhadap tampilan sampul buku mendapat presentase 93,75% dengan klasifikasi layak. Pada indikator 3 yang berisi uji coba terhadap isi materi mendapat presentase sebesar 80% dengan klasifikasi cukup layak. Sehingga presentase yang didapatkan dari skor ratarata penghitungan seluruh indikator pada uji coba ahli materi adalah 87,08% dengan klasifikasi layak. Kesimpulan hasil analisis uji coba ahli dari segi media dan materi diperoleh kesimpulan bahwa produk yang dihasilkan layak secara konseptual dan memiliki tampilan yang menarik. 2. Analisis data uji coba kelompok kecil Analisis hasil uji coba kelompok kecil dapat diketahui bahwa 2,78%, responden menunjukan bahwa produk buku ajar tari Reog Bulkiyo adalah cukup baik, sedangkan 97,22%, responden menunjukan bahwa produk buku tersebut adalah baik. Presentase terendah terdapat pada indikator keserasian warna, yaitu sebanyak 1 responden menjawab bahwa keserasian warna cukup baik, sedangkan pada indikator lain responden menjawab baik, maka dapat diklasifikasikan produk ini layak. Revisi Produk Revisi produk dilakukan sesuai dengan saran dari uji coba ahli yang meliputi ahli media, ahli materi dan uji coba kelompok kecil. Berdasarkan hasil analisis uji coba ahli media, ahli materi dan kelompok kecil, produk buku ajar tari Reog Bulkiyo di kategorikan cukup baik. Adapun bagian yang perlu direvisi setelah uji coba ahli media, ahli materi dan kelompok kecil: a. Memperbaiki penggunaan bahasa. b. Memperbaiki bentuk layout agar lebih menarik.
6
c. Memberikan gambar dengan ukuran yang besar agar mudah dilihat dan dimengerti. d. Menggunakan warna yang lebih variatif yang sesuai dengan karakteristik anak TK. Penelitian dan pengembangan ini merupakan proses mengembangkan sesuatu yang telah ada atau menciptakan sesuatu yang baru dan menghasilkan suatu produk yang hasilnya dapat dipertanggung jawabkan. Dalam penelitian dan pengembangan telah dihasilkan produk berupa buku ajar dalam pembelajaran tari Reog Bulkiyo untuk pengenalan tari khas Blitar di TK kecamatan Doko kabupaten Blitar. Produk buku ajar yang dihasilkan oleh peneliti merupakan suatu hasil yang diciptakan untuk menjawab permasalahan tentang kurangnya media pembelajaran apresiasi seni tari, kebutuhan materi tari, dan keterbatasan guru pada pengetahuan seni tari. Penelitian pengembangan ini menghasilkan produk buku ajar tari Reog Bulkiyo yang sesuai dengan kurikulum TK yang berisikan pengenalan singkat tari Reog Bulkiyo, cara memainkan alat musik yang dibawa saat menarikan Reog Bulkiyo, tata busana, dan materi gerak dasar Reog Bulkiyo.
PENUTUP Simpulan Dalam penelitian pengembangan ini produk yang dihasilkan berupa buku ajar dalam pembelajaran tari Reog Bulkiyo untuk pengenalan tari khas Blitar di TK kecamatan Doko kabupaten Blitar. Pemilihan media ini telah disesuaikan dengan kurikulum TK pada aspek fisik motorik kasar. Produk penelitian dan pengembangan ini telah diujikan kepada tim ahli dan calon pengguna produk, sehingga produk tersebut telah direvisi sesuai dengan hasil evaluasi dari uji coba produk. Uji coba produk dilakukan oleh ahli media, ahli materi dan kelompok kecil. Berdasarkan uji validasi/uji coba dari ahli media memperoleh nilai dengan presentase 78,13% dengan kriteria cukup layak tidak perlu revisi. Hasil uji validasi ahli materi memperoleh nilai dengan presentase 87,08% dengan kriteria layak tidak perlu revisi. Hasil uji coba kelompok kecil memperoleh nilai dengan prosentase
7
97,22% dengan kriteria layak tidak perlu revisi. Dari hasil presentase menunjukan bahwa buku ajar dalam pembelajaran tari Reog Bulkiyo untuk pengenalan tari khas Blitar di TK kecamatan Doko kabupaten Blitar layak digunakan dalam pembelajaran di TK.
Saran Hasil pengembangan ini dapat membantu guru untuk mengenalkan kesenian daerah Blitar sejak usia dini pada siswa TK di Kecamatan Doko Kabupaten Blitar.Sehingga secara praktis pengembangan buku pembelajaran seni Tari Reog Bulkiyo ini diharapkan dapat bermanfaat bagi: a.
Guru Penelitian dan pengembangan yang menghasilkan produk ini dapat digunakan
sebagai buku pembelajaran terhadap seni tari daerah setempat. Selain itu, sebagai tambahan informasi tentang kesenian daerah setempat untuk meningkatkan kemampuan fisik-motorik anak. Hal ini dapat membantu guru dalam melaksanakan tugasnya, yaitu sebagai pendidik. b.
Siswa Produk ini dapat membantu siswa untuk mengenal dan memahami kesenian
daerah mereka sejak dini. Sarana pengenalan budaya sebagai pembentuk kepribadian anak sejak dini. c.
Sekolah Sebagai referensi buku pembelajaran tentang seni tari bagi para pendidik di
sekolah. Selain itu saran dari kelompok kecil yang merupakan calon pengguna buku ini adalah pewarnaan dari buku ini dapat dibuat lebih beragam sehingga semakin menarik minat baca guru maupun siswa taman kanak-kanak .
8
DAFTAR RUJUKAN Arsyad, Azhar.1997.Media Pembelajaran. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada. Caturwati, Endang.2008.Tradisi sebagai Tumpuan Kreativitas Seni.Bandung:Sunan Ambu STSI Press Bandung. Caturwati, Endang & Rustiyanti, Sri. (Ed).2008.Artikel Ilmiah:Tari Anak-anak dan Permasalahannya. Bandung: Sunan Ambu STSI Press Bandung. Hadi,Y. Sumandiyo.2005.Sosiologi Tari.Yogyakarta:Pustaka. Kurikulum 2004. Standar Kompetensi Taman Kanak-Kanak dan Raudlatul Athfal Departemen Pendidikan Nasional Jakarta,2004. Pedoman Penulisan Karya Ilmiah: Skripsi, Tesis, Disertasi, Artikel, Makalah, Tugas Akhir, Laporan Penelitian. Edisi Kelima. 2010. Malang: Universitas Negeri Malang. Sanjaya, Wina.2008.Kurikulum dan Pembelajaran:Teori dan Praktik Pengembangan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP).Jakarta:KENCANA PRENADA MEDIA GROUP. Sedyawati, Edi.2008.Keindonesiaan dalam Budaya.Buku 2- Jakarta:Penerbit Wedatama Widya Sastra. Sugiyono.2010.Metode Penelitian Pendidikan.Bandung:Alfabeta.