Pengelolaan Migrasi Burung Di Indonesia
www.indonesia-tourism.com
www.eaaflyway.net
Ir. Puja Utama, M.Sc. Kepala Sub Direktorat Pengawetan Jenis Direktorat Konservasi dan Keanekaragaman Hayati Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan
Workshop Pelatihan untuk National Wetland Manager di Indonesia
Situs Migrasi Burung Air di Indonesia
Situs Migrasi Burung Air di Indonesia No
Pulau
Situs
Sumatera
Tanjung Bakung, Tanjung Datuk, Delta Sungai Musi Banyuasin
2
Jawa
Muara Gembong, Muara Angke, Kamal Muara, Karang Mulya, Indramayu-Cirebon, Delta Bengawan Solo, Delta Brantas, Perengan, Semangkan
3
Bali
Suwung
4
NTT
Sumba, Pantai Kupang
5
Kalimantan
Pulau Jawa, Muara Ulu, Pulau Berau, Senipah, Pulau Bukuan, Tanjung Sembilang, Pulau Layangan
6
Sulawesi
Lampuko-Mampie, Lanteboeng, Ujung Pandang, Maros, Muara Sungai Salowatu, Pantai Utara Teluk Bone
7
Papua
Pulau Kimaam, Taman Nasional Wasur, Rawa Biru
1
SITUS JALUR TERBANG (FLYWAY SITE) DI INDONESIA (EAAFP)
Taman Nasional Sembilang, Sumatera Selatan
Taman Nasional Wasur, Papua
Pengelolaan Migrasi Burung di Indonesia
Pengelolaan/Kebijakan Komunikasi, Pendidikan, Partisipasi dan Penyadartahuan (CEPA)
Pembangunan Kapasitas
Inventory and Monitoring
Jaringan Kerja
Pengelolaan/Kebijakan Pendirian Sekretariat Nasional Pengelolaan Burung Migran — Pengembangan pangkalan data terkait pengamatan burung di Indonesia (SBI-Info) dan pusat data elektronis Taman Nasional Wasur — Pengembangan Komite Nasional Lahan Basah dalam pengelolaan jalur terbang — Pengembangan strategi nasional dan rencana aksi flu burung —
Komunikasi, Pendidikan, Partisipasi dan Penyadartahuan (CEPA) —
— —
Program penyadartahuan kepentingan burung air migran, terkait dengan mata pencaharian, ditujukan bagi masyarakat lokal (Taman Nasional Wasur,YAI-SRI Sumatera Utara) Kuliah mengenai burung air migran di beberapa universitas Kunjungan ke sekolah untuk memperkenalkan konservasi burung migran dan habitatnya (seperti YAI-SRI Sumatera Utara, Wetlands International di Teluk Banten)
Pembangunan Kapasitas —
— — —
— —
Pelatihan inventarisasi, survei, dan pencicinan burung air di Taman Nasional Wasur yang merupakan kerjasama antara Ditjen KSDAE, BTN Wasur, LIPI, IBBS,WWF, dan Wetlands International Pelatihan pencicinan burung sebagai bagian dari pendirian Indonesia Bird Banding Scheme (IBBS) Pelatihan pencicinan burung dilaksanakan oleh Wildlife Conservation Society (WCS) Pelatihan pengamatan dan pemantauan sebagai bagian dari program pemantauan berkala, seperti Asian Waterbird Census oleh Wetlands International dan Global Health Program oleh WCS Mendukung mahasiswa pascasarjana dalam bidang burung air migran (LIPI) Capacity building for local NGO and headman about sea bird migrant conservation in North Sumatra
Jaringan Kerja —
—
—
Sebagian besar program konservasi dan pemantauan burung air migran di Indonesia dilaksanakan melalui jaringan yang telah ada, beranggotakan para pengamat, mahasiswa, LSM, dan kelompok pengamat burung lainnya Pendirian Indonesia Bird Banding Scheme (IBBS) sebagai wadah administrasi dan informasi terkait kegiatan pencicinan burung di Indonesia Diskusi aktif mengenai burung di Indonesia di berbagai forum dan mailing list, termasuk SBI-Info, Burung Nusantara, dan lain-lain
Inventarisasi dan Pemantauan — — — —
— —
Asian Waterbird Census dikoordinasikan oleh Wetland International Inventarisasi dan pemantauan burung pantai (MoBuPi) Pemantauan berkala di lokasi jaringan kerja kemitraan di Taman Nasional Wasur sebagai flyway network site (EAAFP) Peringatan world migratory bird day melalui kegiatan pengamatan dan pemantauan oleh para pengamat, mahasiswa, LSM, dan kelompok pengamat burung lainnya Pemantauan burung pantai dikoordinasikan oleh Anak Burung dan Burung Nusantara Program Indonesia Sea Bird Survey (ISSUE)
Jaringan Kerja Mitra dan Pemerintah Bertujuan untuk: • Mengkoordinasikan dan mengkomunikasikan seluruh kegiatan konservasi migrasi burung di Indonesia, termasuk implementasi agenda EAAFP dan bekerjasama dengan mitra nasional •Mengelola data dan informasi seluruh kegiatan yang berhubungan dengan migrasi burung •Pemantauan terhadap situs jalur terbang (flyway network site) •Mengintegrasikan pengelolaan lahan basah dengan konservasi migrasi •Mengidentifikasi kawasan potensial untuk menjadi flyway network site •Mendukung laporan nasional dalam meeting tahunan EAAFP
LSM dan Institusi (Mitra Nasional) — — — — — — — — — — — — —
Biodiversity Society Biopalas BICONS (Bird Conservation Society) Burung Indonesia Burung Nusantara Divisi Konservasi Burung UKF Kawasan Burung Ketapang Kokokan KPB Nycticorax KPB-SOS (Kelompok Pengamat Burung Spirit of Sumatera) Universitas Diponegoro Lembaga Cicem Nanggroe dan lain-lain
TANTANGAN •Spesies burung burung tersebut tidak termasuk dalam spesies prioritas •Beberapa situs jalur terbang (flyway site) tidak termasuk dalam kawasan yang dilindungi dan di luar kewenangan KKH-KLHK •Mengembangkan rencana dalam menghubungkan antar situs jalur terbang (flyway network sites) •Mendukung situs jalur terbang menjadi objek wisata pada saat burung bermigrasi di Indonesia dan mendukung peran ekosistem esensial
Rekomendasi/Arahan —
2 situs jalur terbang (Taman Nasional Sembilang dan Taman Nasional Wasur) menyampaikan laporan kegiatan dan pemantauan secara berkala
—
Mengelola situs jalur terbang (flyway network site) sebagai ekosistem esensial
Terimakasih