PENGAWASAN TERHADAP PELAKSANAAN PEKERJAAN PERAWAT GIGI PADA PUSKESMAS DI WILAYAH KERJA DINAS KESEHATAN KOTA SEMARANG
TESIS Untuk memenuhi sebagian persyaratan Mencapai derajat Magister Program Studi Magister Hukum Konsentrasi Hukum Kesehatan
Diajukan oleh: Yuniar Isnaeni NIM. 12. 93. 0003
Kepada MAGISTER HUKUM KESEHATAN FAKULTAS PASCASARJANA UNIVERSITAS KATOLIK SOEGIJAPRANATA SEMARANG 2015
1
ii 2
iii
3
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT atas berkat, karunia serta pertolonganNya sehingga penulis dapat menyelesaikan penelitian tesis yang berjudul : “Pengawasan terhadap Pelaksanaan Pekerjaan Perawat Gigi pada Puskesmas di Wilayah Kerja Dinas Kesehatan Kota Semarang”, yang disusun untuk memenuhi salah satu syarat untuk memperoleh gelar Magister Hukum Kesehatan pada Fakultas Pascasarjana Universitas Katolik Soegijapranata Semarang. Sebagaimana diketahui bahwa ruang lingkup pekerjaan perawat gigi kini telah diatur dengan berlakunya ketentuan baru yaitu terbitnya Permenkes Nomor 58 Tahun 2012. Untuk pelaksanaan Permenkes tersebut di Puskesmas dan untuk mengetahui tingkat pemahaman ketentuan bagi perawat gigi maka perlu diadakan pengawasan terhadap pelaksanaan pekerjaan perawat gigi karena disinyalir banyak yang belum memahami Permenkes Nomor 58 Tahun 2012 tersebut. Adapun yang melaksanakan pengawasan adalah dokter gigi dan kepala Puskesmas. Penelitian ini dilakukan di lima Puskesmas dilingkungan Dinas Kesehatan Kota Semarang yaitu Puskesmas Genuk, Puskesmas Tlogosari Wetan, Puskesmas
Tlogosari
Kulon,
Puskesmas
Gayamsari,
Puskesmas
Bangetayu. Hasil dari penelitian adalah baru dua Puskesmas yang sudah melaksanakan Permenkes tersebut yaitu Puskesmas Gayamsari dan Puskesmas Bangetayu, sedangkan sisanya belum melaksanakan secara penuh. Penyelesaian penelitian ini tidak terlepas dari bimbingan dan bantuan dari berbagai pihak. Dalam kesempatan ini kami ingin menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan kepada:
iv
4
1. Prof.Dr.Ir.Y.Budi
Widyanarko,
M.Sc.,selaku
Rektor
UNIKA
Soegijapranata Semarang. 2. Thomas Budi Santoso,Ed,D., selaku Dekan Fakultas Pasca Sarjana UNIKA Soegijapranata Semarang. 3. Prof. Dr. Agnes Widanti, SH, CN selaku Ketua Program Magister Hukum Kesehatan Fakultas Pasca Sarjana UNIKA Soegijapranata Semarang, yang telah memberikan kesempatan kepada penulis guna mengikuti perkuliahan. 4. Dr. Endang Wahyati, SH, MH, selaku Sekretaris Program Studi Magister Hukum Kesehatan UNIKA Soegijapranata, dan juga sebagai dosen pembimbing tesis yang penuh pengertian dan kesabaran mendorong,
menyemangati
dan
membimbing
penulis
sampai
selesainya tesis ini. 5. dr.Hadi
Sulistyanto,
Sp.PD,
MH.Kes,
FINASIM,
selaku
dosen
pembimbing tesis ang selalu mendorong dan menyemangati dengan penuh pengertian dan kesabaran sampai selesainya tesis ini. 6. Seluruh dosen yang telah membimbing dan memeberikan ilmunya kepada penulis selama kuliah di
Program Studi Magister Hukum
Kesehatan UNIKA Soegijapranata Semarang. 7. Seluruh karyawan bagian Administrasi yang banyak membantu penulis selama kuliah. 8. Kepala Puskesmas Genuk, Kepala Puskesmas Tlogosari Wetan, Kepala Puskesmas Tlogosari Kulon, Kepala Puskesmas Gayamsari, Kepala Puskesmas Gayamsari, yang telah memberikan kesempatan kepada penulis untuk mengadakan penelitian sehingga tesis ini selesai. 9. Suamiku, Umar Chadhiq, Anakku : Fuad(alm), Isa, Mukhlis, dan Ayun yang selalu memberikan dorongan dan dukungan serta doa-doanya.
v
5
10. Para sehabat Angkatan 17 Semarang yang selalu kompak dan saling pengertian selama perkuliahan dalam suka dan duka. 11. Semua pihak yang tidak bisa penulis sebutkan satu persatu, yang telah membantu memberikan informasi, referensi dan masukan sehingga tulisan ini dapat diselesaikan.
Semarang, 14 Maret 2015
Yuniar Isnaeni NIM 12.93.0003
vi
6
DAFTAR ISI Halaman HALAMAN JUDUL…………………………………………………....
i
PERSEJUAN …………………………………………………………
ii
PENGESAHAN ……………………………………………………….
iii
KATA PENGANTAR…………………………………………………
iv
DAFTAR ISI……………………………………………………………….
vi
ABSTRAK ……………………………………………………………….
ix
ABSTRACT ………………………………………………………………
x
PENDAHULUAN.................................................................................
1
A. Latar Belakang
1
... …………………………………………………
B. Perumusan Masalah.…………………………………………….
6
C. Tujuan Penelitian …………………………………………………
6
D. Manfaat Penelitian ………………………………………………..
7
1. Manfaat Teoritis ……………………………………………… .
7
2. Manfaat Praktis ……………………………………………….
7
E. Kerangka Pemikiran ……………………………………….
.
7
1. Kerangka Konsep …………………………………………….
8
2. Kerangka Teori.. ………………………………………………
9
F. Metode Penelitian …………………………………………………
15
1. Metode Pendekatan …………………………………………..
16
2. Spesifikasi Penelitian ……………………………………….. .
16
3. Metode Pengambilan Sampel……………………………… .
17
4. Jenis Data dan Pengumpulan Data …………………………
18
5. Metode Analisa Data …………………………………………..
19
6. Sistematika Penyajian Tesis …………………………………..
20
BAB II TINJAUAN PUSTAKA...........................................................
22
A. Pengantar ...................................................................................
22 vii 7
B. Pengawasan..................................................................................
22
1. Pengertian Pengawasan .......................................................
22
2. Maksud dan Tujuan Pengawasan .......................................
23
3. Macam-macam Pengawasan...............................................
24
4. Tahap-tahap Pengawasan...................................................
25
5. Cara-cara Pengawasan ……………………………………….
25
6. Norma Umum Pengawasan ……………………………………
26
C. Pelayanan Kesehatan ..................................................................
26
D. Fasilitas Pelayanan Kesehatan ...................................................
27
E. Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) ...............................
28
F. Tenaga Kesehatan .....................................................................
29
G. Pelayanan Kesehatan Gigi .........................................................
30
H. Tenaga Keperawatan (Perawat Gigi) .........................................
31
I. Perlindungan Hukum Untuk Keperawatan Gigi ..........................
35
BAB III HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN............................
37
A. HASIL PENELITIAN ....................................................................
37
1. GAMBARAN UMUM OBYEK PENELITIAN ................................
37
a. Puskesmas Genuk .................................................................
37
b. Puskesmas Tlogosari Kulon ...................................................
39
c. Puskesmas Tlogosari Wetan ..................................................
42
d. Puskesmas Bangetayu ...........................................................
44
e. Puskesmas Gayamsari ...........................................................
46
2. HASIL WAWANCARA DENGAN RESPONDEN .........................
48
a.Responden Kepala Puskesmas ..................................................... 50 b. Responden Dokter Gigi
.........................................................
52
c. Responden Perawat Gigi ........................................................
54
B. PEMBAHASAN..............................................................................
63
1. Ketentuan Hukum tentang Pelaksanaan Pekerjaan Perawat Gigi viii
8
Di Puskesmas ................................................................................. 63 2. Pengawasan Terhadap Pelaksanaan Pekerjaan Perawat Gigi …
71
3. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pengawasan terhadap Pekerjaan Perawat Gigi..................................................................... 74
BAB IV PENUTUP.................................................................................. 78
A. Simpulan………………………………………………..………………… 78 B. Saran………………………………………….………………………….. 82
DAFTAR PUSTAKA………………………………………………………... 83
ix
9
ABSTRAK
Perawat gigi sebagai bagian dari kelompok tenaga kesehatan kini telah diatur dengan ketentuan baru yaitu Permenkes Nomor 58 Tahun 2012 tentang Penyelenggaraan Pekerjaan Perawat Gigi. Menurut Permenkes tersebut perawat gigi dalam melakukan pekerjaannya harus memiliki Sertifikat Kompetensi Perawat Gigi, yang dalam prakteknya bisa praktek mandiri atau sebagai PNS di Puskesmas. Untuk mengetahui tingkat pemahaman dan pelaksanaan Permenkes Nomor 58 Tahun 2012 khususnya bagi perawat gigi yang bekerja di Puskesmas, maka penulis tertarik mengadakan penelitian dengan judul : “Pengawasan Terhadap Pelaksanaan Pekerjaan Perawat Gigi di Wilayah Kerja Dinas Kesehatan Kota Semarang. Penelitian dilakukan di 5 Puskesmas yaitu Puskesmas Gayamsari, Tlogosari Kulon, Tlogosari Wetan, Bangetayu, dan Genuk”. Penelitian ini menggunakan metode yuridis sosiologis yang membahas aspek yuridisnya dan sekaligus membahas aspek sosial, dengan spesifikasi penelitian deskriptif analitik dan metode pengambilan sampel yaitu metode sampling teknik non random sampling dengan purposive sampling yang dianalisa secara kualitatif. Pengawasan terhadap pelaksanaan pekerjaan perawat gigi secara langsung dilakukan oleh dokter gigi terhadap perawat gigi, sedangkan secara tidak langsung dilakukan oleh Kepala Puskesmas kepada perawat gigi. Proses pengawasan yang dilakukan di Puskesmas sebagai obyek penelitian, menunjukkan bahwa telah sesuai standar yang berlaku dan diatur dengan standar operasional prosedur di masing-masing Puskesmas. Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar perawat gigi belum memahami tentang Permenkes Nomor 58 Tahun 2012 yang merupakan kewajiban seorang perawat gigi dalam melaksanakan pekerjaan sebagai perawat gigi, Selanjutanya dari hasil penelitian ini disarankan untuk dilakukan sosialisai tentang Permenkes Nomor 58 Tahun 2012 kepada perawat gigi. Kata kunci :pengawasan, puskemas, perawat gigi.
x
10
ABSTRACT Dental nurse as part of a group of health workers have now been set up with a new provision that Decree No. 58 of 2012 on the Implementation of Dental Nurse Jobs. The Permenkes dental nurses in their work should have a Dental Nurse Certificate of Competence, which in practice can practice independently or as a civil servant in the health center. To determine the level of understanding and implementation of Decree No. 58 of 2012 specifically for dental nurses who work in the health center, the authors are interested in conducting research with the title: "Monitoring of Implementation Dental Nurse Jobs in Work Areas Semarang City Health Office. The study was conducted in five health centers that PHC Gayamsari, Tlogosari Kulon, Tlogosari Wetan, Bangetayu, and Genuk ". This study uses a method that addresses the socio-juridical aspects of juridical and social aspects as well discuss, with specification of descriptive analytic and sampling methods is the method of sampling non-random sampling technique with purposive sampling were analyzed qualitatively. Supervise the implementation of dental nurses work directly performed by dentists for dental nurses, while indirectly conducted by the Head of the Health Center dental nurse. Process monitoring conducted at the health center as the object, indicating that it has the appropriate applicable standards and standard operating procedures set by in each health center. The results showed that the majority of dental nurses do not understand about Decree No. 58 of 2012 which is the duty of a dental nurse in performing work as a dental nurse, next of the results of this study are advised to do socialization of Decree No. 58 of 2012 to the dental nurse. Keywords: supervision, center of public health, dental nurses.
xi 11