PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PENGARUH PELATIHAN, PENGEMBANGAN, KOMPENSASI, DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN Studi Kasus pada Karyawan Administrasi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.
SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi Program Studi Manajemen
Oleh: Felisita NIM: 122214098
PROGRAM STUDI MANAJEMEN, JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2016 i
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
31
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
HALAMAN PERSEMBAHAN Motto: Selama itu indah, tak masalah meski tak bernilai.
Skripsi ini dipersembahkan kepada: Orang-orang tercinta dan tersayang saya
Apak dan Umakku, serta Abang-Abang dan Adik-Adikku, Dan juga Sofyan yang setia menemani sampai akhir.
They are my everything
iv
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
KATA PENGANTAR Puji syukur dan terima kasih penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas karunia dan rahmat-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “Pengaruh Pelatihan, Pengembangan, Kompensasi, dan Motivasi terhadap Kinerja Karyawan: Studi Kasus pada Karyawan Adminitrasi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta”. Penulisan skripsi ini merupakan salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Ekonomi pada Program Studi Manajemen, Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta. Penulis mengucapkan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya atas semua bantuan yang telah diberikan, baik secara langsung maupun tidak langsung selama penyusunan skripsi ini hingga selesai. Secara khusus rasa terima kasih tersebut penulis sampaikan kepada:: 1. Bapak Albertus Yudi Yuniarto, S.E., M.B.A., selaku Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Sanata Dharma. 2. Bapak Dr. Lukas Purwoto, M.Si., selaku Ketua Program Studi Manajemen Universitas Sanata Dharma. 3. Bapak Dr. H. Herry Maridjo, M.Si., selaku dosen pembimbing I, yang telah memberikan bimbingan dan dorongan dengan kesungguhan hati dalam penulisan skripsi ini.
vii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
4. Bapak Drs. Th. Sutadi. MBA., selaku dosen pembimbing II, yang juga telah memberikan bimbingan dan dorongan dengan kesungguhan hati dalam penulisan skripsi ini menjadi lebih sempurna. 5. Segenap dosen dan karyawan Fakultas Ekonomi Universitas Sanata Dharma. 6. Teristimewa kepada Apak dan Umakku tercinta yang selalu memberikan kasih sayang, doa, dukungan, nasehat, kebahagiaan, motivasi dan memberikan penghidupan yang layak bagiku. Terima kasih juga telah menjadikanku orang yang kuat, tegar dan sabar dalam menhadapi hidup sehingga membuatku dewasa dalam menyikapi hidup. Dan juga Kedua Abang-Abangku dan keduaAdikAdikku tersayang yang selalu mendukung, selalu membuatku bersemangat dalam menyelesaikan skripsi ini. 7. Yang tersayang dan tercinta Sofyan, terima kasih ya untuk cinta dan kasih sayangnya dan juga setia menemani sampai akhir, I Love You. 8. Buat Roberts dan Ibe, terima kasih sudah ngedukung dan ngasi semangat. 9. Seluruh teman-teman seperjuangan dan sepenanggungan Manajemen ’12 terkhususnya Sila, Komang, Lita, Kadek yang selalu menyemangati dan memberikan bantuan serta seluruh kenangan-kenangan terindah selama berada di bangku perkuliahan. Serta destri teman pertama diyogya dan juga sepupu, ponaan, dan teman-teman dari sintang yang selalu mendukungku. 10. Serta semua pihak yang tak dapat penulis sebutkan satu persatu yang telah membantu dalam penyusunan skripsi ini.
viii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL……………………………………………………………....
i
HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING……………………………….......
ii
HALAMAN PENGESAHAN ……………………………………………………. iii HALAMAN PERSEMBAHAN …………………………………………………... iv HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN KARYA TULIS …………………..... v HALAMAN LEMBAR PERNYATAAN PUBLIKASI ………………………… vi HALAMAN KATA PENGANTAR …………………………………………….... vii HALAMAN DAFTAR ISI ………………………………………………………... x HALAMAN DAFTAR TABEL ………………………………………………...… xii HALAM DAFTAR GAMBAR ……………………………………………………xiii HALAMAN DAFTAR LAMPIRAN ……………………………………………...xiv HALAMAN ABSTRAK ………………………………………………………...... xv HALAMAN ABSTRACT …………………………………………………………xvi BAB I PENDAHULUAN A. B. C. D. E.
Latar Belakang Masalah …………………………………………………… Rumusan Masalah …………………………………………………………. Pembatasan Masalah ………………………………………………………. Tujuan Penelitan …………………………………………………………… Manfaat Penelitan …………………………………………………………..
1 3 3 3 4
BAB II KAJIAN PUSTAKA A. B. C. D.
Landasan Teori …………………………………………………………….. 5 Penelitian Sebelumnya ……………………………………………….……. 19 Kerangka Konseptual Penelitan ………………………………….………... 23 Hipotesis …………………………………………………………………... 23
x
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BAB III METODE PENELITIAN A. B. C. D. E. F. G. H. I. J. K.
Jenis Penelitan …………………………………………………………….. 26 Subjek dan Objek Penelitian ………………………………………………. 26 Waktu dan Lokasi Penelitian …………………………………………….... 26 Variabel penelitian ………………………………………………………… 26 Definisi Operasional ………………………………………………………. 28 Populasi dan Sampel ………………………………………………………. 29 Teknik Pengambilan Sampel ……………………………………………… 30 Sumber Data ………………………………………………………………. 31 Teknik Pengumpulan Data ………………………………………………... 31 Teknik Pengujian Instrumen ………………………………………………. 31 Teknik Analisis Data ……………………………………………………… 33
BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN A. B. C. D. E. F.
Sejarah Perusahaan ………………………………………………………... 40 Visi dan Misi ……………………………………………………………..... 43 Lokasi Perusahaan ………………………………………………………….44 Yayasan dan Pimpinan ……………………………………………………..45 Universitas ………………………………………………………………….46 Arti Logo …………………………………………………………………...46
BAB V ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Data dan Analisis ……………………………………………….. 48 B. Analisis Kuantitatif……………………………………………………..….. 51 C. Pembahasan …………………………………………………………….…..67 BAB VI KESIMPULAN, SARAN, DAN KETERBATASAN A. Kesimpulan …………………………………………………………………70 B. Saran ………………………………………………………………………..71 C. Keterbatasan…………………………………………………………….......72 DAFTAR REFRENSI ……………………………………………………………..73 LAMPIRAN
xi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
DAFTAR TABEL V.1 Karakteristik Berdasarkan Jenis Kelamin…………...…………….………...48 V.2 Karakteristik Berdasarkan Usia …………………………………………….49 V.3 Karakteristik Berdasarkan Pendidikan ……………………………………..50 V.4 Karakteristik Berdasarkan Masa Kerja ……………………………………..50 V.5 Hasil Uji Validitas Variabel Pelatihan……….……………………………...51 V.6 Hasil Uji Validitas Variabel Pengembangan ……………………………….52 V.7 Hasil Uji Validitas Variabel Kompensasi …………………………………..52 V.8 Hasil Uji Validitas Variabel Motivasi ……………………………………...53 V.9 Hasil Uji Validitas Variabel Kinerja ………………………………………..53 V.10 Hasil Uji Reliabilitas ………………………………………………………..54 V.11 Hasil Analisis Regresi Linear Berganda …………………………................55 V.12 Hasil Uji Multikolnieritas …………………………………………………..59 V.13 Hasil Uji F ………………………………… ……………………………….61 V.14 Hasil Uji t …………………………………….……………………………..62 V.15 Hasil Uji Adjusted R Squre ………………………………………………...65
xii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
DAFTAR GAMBAR II.1 Kerangka Konseptual Penelitian …………………………………………....23 V.1 Grafik Histogram …………………………………………………………...57 V.2 Normal Probabilty Plot ……………………………………………………..57 V.3 Hasil Uji Heterokedastisitas ………………………………………………..60
xiii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
DAFTAR LAMPIRAN Lampiran 1
Print out hasil olah data Kuesioner Penelitian
Lampiran 2
Kuesioner Penelitian
Lampiran 3
Surat izin penelitian dari WR 1 Universitas Sanata Dharma
Lampiran 4
Hasil Rekapitulasi dari jawaban 80 responden
xiv
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
ABSTRAK PENGARUH PELATIHAN, PENGEMBANGAN, KOMPENSASI, DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN Studi Kasus pada Karyawan Administrasi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta. Felisita Universitas Sanata Dharma Yogyakarta 2016
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pelatihan, pengembangan, kompensasi dan motivasi terhadap kinerja karyawan. Studi kasus Kasus pada Karyawan Administrasi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta. Populasi pada penelitian ini adalah Karyawan Administrasi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah kuesioner. Analisis data menggunakan analisis regresi linier berganda. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pelatihan, pengembangan, kompensasi, dan motivasi secara bersama-sama berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan, dan secara parsial pengembangan, kompensasi dan motivasi tidak berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan.
xv
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
ABSTRACT THE EFFECT OF TRAINING, DEVELOPMENT, COMPENSATION, AND MOTIVATION ON THE EMPLOYEES PERFORMANCE Study Case on Administrative Employee Sanata Dharma University Yogyakarta.
Felisita Sanata Dharma University Yogyakarta 2016
This study aims to know the effect of training, development, compensation and motivation on the employee performance. This study is a case on administrative employees of Sanata Dharma University Yogyakarta. The population in this study is the administrative employees of Sanata Dharma University Yogyakarta. The data collection technique used is questionnaire. The analysis of data applied is multiple linear regression analysis. The result of this study indicates that training, development, compensation, and motivation simultaneously have positive influence on the employees performance, and partially development, compensation and motivation do not have positive influence on the employee performance.
xvi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Dalam suatu organisasi sumber daya manusia merupakan sumber daya terpenting, karena tanpa adanya sumber daya manusia tersebut maka organisasi akan sulit untuk maju. Mengingat pentingnya sumber daya manusia pada suatu organisasi, maka sumber daya manusia mendapatkan perhatian yang besar Sumber daya manusia pada suatu organisasi
perlu
dikelola
secara
profesional
agar
terwujud
keseimbangan antara kebutuhan sumber daya manusia dengan tuntutan dan kemampuan organisasi. Kemajuan organisasi tergantung pada kinerja sumber daya manusia yang ada pada organisasi. Ada beberapa faktor yang mempengaruhi kinerja sumber daya manusia, yaitu: pelatihan, pengembangan, kompensasi, motivasi dan lain sebagainya. Pelatihan adalah suatu proses pendidikan jangka pendek yang mempergunakan prosedur sistematis dan terorganisir dimana pegawai non manajerial mempelajari pengetahuan dan keterampilan teknis dalam tujuan terbatas (Andrew E, dalam Mangkunegara, 2001:44). Pelatihan pada sebuah organisasi ditujukan kepada karyawan pelaksana dalam rangka meningkatkan pengetahuan dan keterampilan teknis.
1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 2
Pengembangan karyawan adalah pelaksanaan setiap aktivitas yang mengarah pada pembelajaran berkesinambungan dan pengembangan diri dan yang berkontribusi mewujudkan tujuan-tujuan individu dan organisasi. Ini adalah proses pembelajaran berkesinambungan yang memperdalam pemahaman seorang karyawan tentang nilai, minat, keterampilan, bakat, atribut personal, dan kekuatan kompetensi yang dimilikinya (Marwansyah 2009:155). Kompensasi adalah semua jenis penghargaan yang berupa uang atau bukan uang yang diberikan kepada pegawai secara layak dan adil atas jasa mereka dalam mencapai tujuan perusahaan. Pemberian kompensasi sangat penting bagi karyawan, karena besar kecilnya kompensasi merupakan ukuran terhadap kinerja karyawan, maka apabila sistem kompensasi yang diberikan perusahaan cukup adil bagi karyawan, hal tersebutkan mendorong karyawan untuk lebih baik dalam melakukan pekerjaannya dan lebih bertanggung jawab atas masing-masing tugas yang diberikan perusahaan (Hasibuan, 2009 : 110). Motivasi pada sebuah perusahaan sangat penting untuk menunjang kinerja seorang karyawan. Seseorang yang tidak termotivasi, hanya memberikan upaya minimum dalam hal bekerja. Bila sekelompok karyawan dan atasannya mempunyai kinerja yang baik, maka akan berdampak pada kinerja perusahaan yang baik pula (Robbins, 2006:117).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 3
Berdasarkan uraian di atas, penulis merasa tertarik untuk melakukan
penelitian
yang
berjudul
“Pengaruh
Pelatihan,
Pengembangan, Kompensasi, dan Motivasi terhadap Kinerja Karyawan”. B. Rumusan Masalah Berdasarkan uraian latar belakang, maka penulis merumuskan masalah sebagai berikut : 1. Apakah pelatihan, pengembangan, kompensasi dan motivasi secara bersama-sama berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan? 2. Apakah pelatihan, pengembangan, kompensasi dan motivasi secara parsial berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan? C. Pembatasan Masalah Untuk menghindari meluasnya pembahasan, maka penulis membatas beberapa hal yang akan teliti. Masalah yang diteliti hanya sekitar pengaruh pelatihan, pengembangan, kompensasi, dan motivasi terhadap kinerja karyawan. Responden yang diteliti adalah karyawan Administrasi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta. D. Tujuan Penelitian Melihat latar belakang dan rumusan masalah diatas, maka tujuan penelitian ini adalah sebagai berikut.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 4
1. Untuk mengetahui pengaruh secara bersama-sama pelatihan, pengembangan, kompensasi dan motivasi terhadap kinerja karyawan. 2. Untuk
mengetahui
pengaruh
secara
parsial
pelatihan,
pengembangan, kompensasi dan motivasi terhadap kinerja karyawan. E. Manfaat Penelitian 1. Bagi Perusahaan Dengan adanya penelitian ini diharapkan dapat dijadikan sebagai dasar pertimbangan dan bahan masukan untuk meningkatkan kinerja karyawan dalam mencapai tujuan suatu perusahaan. 2. Bagi Universitas Diharapkan dengan adanya penelitian ini dapat menambah informasi dan tambahan referensi untuk peneliti selanjutnya. 3. Bagi Penulis Dengan penelitian ini diharapkan penulis dapat lebih memahami dan dapat menerapkan ilmu yang diperoleh selama perkuliahan dan dapat dipraktekkan didunia kerja.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BAB II KAJIAN PUSTAKA A. Landasan Teori 1. Manajemen Manajemen memiliki berbagai pengertian, secara universal manajemen adalah penggunaan sumber daya organisasi untuk mencapai sasaran dan kinerja yang tinggi dalam berbagai tipe organisasi profit maupun non profit. Seperti definisi manajemen yang dikemukakan oleh Suwatno dan Priansa (2011:16), manajemen sumber daya manusia merupakan suatu bidang manajemen yang khusus mempelajari hubungan dan peranan manusia dalam organisasi perusahaan, unsur manajemen sumber daya manusia adalah manusia yang merupakan tenaga kerja pada perusahaan. 2. Sumber Daya Manusia Setiap organisasi pasti selalu membutuhkan tenaga kerja, keberadaan tenaga kerja sebagai salah satu faktor produksi sangat penting artinya bagi organisasi. Dalam perkembangan saat ini organisasi akan menghadapi permasalahan tenaga kerja, dengan demikian pengelolaan sumber daya manusia harus dilakukan secara profesional oleh departemen tersendiri dalam suatu organisasi. Sumber daya manusia sebagai salah satu unsur penunjang organisasi, dapat diartikan sebagai manusia yang bekerja di lingkungan suatu organisasi atau sering disebut dengan
5
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 6
karyawan. Mengingat betapa pentingnya peran sumber daya manusia untuk kemajuan organisasi, maka organisasi dengan model yang lebih moderat menekankan pada fungsi sumber daya manusia dengan orientasi jangka panjang. Mengelola sumber daya manusia di era globalisasi bukan merupakan hal yang mudah. Oleh karena itu, berbagai macam suprastruktur dan infrastruktur perlu disiapkan untuk mendukung proses terwujudnya sumber daya manusia yang berkualitas. Perusahaan yang ingin tetap memiliki citra positif di mata masyarakat tidak akan mengabaikan aspek pengembangan kualitas sumber daya manusianya. Oleh karena itu peran manajemen sumber daya manusia dalam organisasi tidak kecil, bahkan sebagai sentral pengelola maupun penyedia sumber daya manusia bagi departemen lainnya. 3. Pelatihan Pelatihan adalah setiap usaha untuk memperbaiki performasi pekerjaan pada suatu pekerjaan tertentu yang sedang menjadi jawabnya atau suatu pekerjaan yang ada kaitannya dengan pekerjaan supaya efektif. Pelatihan biasanya harus mencakup pengalaman belajar, aktifitas-aktifitas yang terencana dan desain sebagai
jawaban
atas
kebutuhan-kebutuhan
yang
berhasil
diidentifikasikan. Pelatihan dimaksudkan untuk memperbaiki penguasaan
berbagai
ketrampilan
dan
teknik
pelaksanaan
pekerjaan tertentu, terperinci dan rutin (Handoko, 2001:104).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 7
Pelatihan memiliki peran penting dalam menentukan efektifitas, efisiensi perusahaan serta kinerja karyawan. Manfaat pelatihan yaitu: a) Menciptakan sikap, loyalitas dan kerjasama yang lebih menguntungkan
meningkatkan
kuantitas
dan
kualitas
produktifitas. b) Mengurangi waktu belajar yang diperlukan karyawan agar mencapai standar-standar kinerja yang dapat diterima. c) Membantu dalam meningkatkan dan pengembangan pribadi karyawan. d) Memenuhi kebutuhan-kebutuhan perencanaan sumber daya manusia. Setiap organisasi mengadakan pelatihan mempunyai alasan tertentu yang mana akan mendidik setiap karyawan atau anggotanya agar menjadi lebih terampil sehingga dapat memberikan keunggulan bagi organisasi dan karyawan tersebut. Alasan terjadinya pelatihan menurut Mangkunegara (2005:169) yaitu: a) Menyesuaikan dengan peraturan-peraturan dan standar yang ada. b) Perubahan-perubahan yang terjadi dalam lingkungan kerja dan tenaga kerja.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 8
c) Pegawai yang baru direkrut sering kali belum memahami secara benar bagaimanan melakukan pekerjaan. d) Meningkatkan daya saing perusahaan dan memperbaiki produktivitas. 4. Pengembangan Pengembangan karyawan adalah pelaksanaan setiap aktivitas yang mengarah
pada
pembelajaran
berkesinambungan
dan
pengembangan diri dan yang berkontribusi mewujudkan tujuantujuan individu dan organisasi. Ini adalah proses pembelajaran berkesinambungan yang memperdalam pemahaman seorang karyawan tentang nilai, minat, keterampilan, bakat, atribut personal,
dan
kekuatan
kompetensi
yang
dimilikinya
(Marwansyah 2009:155). Karyawan yang akan mengikuti program pengembangan adalah karyawan baru agar memahami, terampil, dan ahli dalam menyelesaikan pekerjaannya, dan karyawan lama supaya mereka lebih memahami technical skill, human skill, conceptual skill, dan managerial skill. Handoko (2001:104) mengemukakan bahwa pengembangan
karyawan
dimaksudkan
untuk
menyiapkan
karyawan untuk memegang tanggung jawab pekerjaan di masa yang akan datang. Pengembangan karyawan bisa dilakukan secara formal maupun informal. Secara formal berarti karyawan ditugaskan oleh perusahaan. Sedangkan secara informal berarti
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 9
karyawan melatih dan mengembangkan dirinya atas keinginan dan inisiatif sendiri tanpa ditugaskan oleh perusahaan. Program pengembangan karyawan akan membuat karyawan semakin produktif sehingga memungkinkan organisasi atau perusahaan mempertimbangkan
untuk
melakukan
pengembangan
karir
karyawan. Tujuan utama pengembangan sumber daya manusia adalah meningkatkan produktivitas kerja karyawan pada semua tingkat organisasi. Tujuan lain pengembangan sumber daya manusia adalah mencegah keusangan keterampilan pada semua tingkat organisasi (Marwansyah 2009:156). 5. Kompensasi Kompensasi adalah keseluruhan imbalan yang diberikan kepada para karyawan sebagai balasan atas jasa atau kontribusi terhadap organisasi (Marwansyah 2009:269). Karyawan merupakan sumber daya yang penting bagi organisasi, karena memiliki bakat, tenaga dan kreativitas yang sangat dibutuhkan oleh perusahan untuk mencapai tujuannya. Sebaliknya, sumber daya manusia juga mempunyai berbagai macam kebutuhan yang ingin dipenuhinya. Keinginan untuk memenuhi kebutuhan inilah yang dipandang sebagai pendorong atau penggerak bagi seseorang untuk melakukan sesuatu, termasuk melakukan pekerjaan atau bekerja. Bagi karyawan, kompensasi dalam bentuk riil seperti kompensasi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 10
dasar maupun kompensasi variabel adalah penting, sebab dengan kompensasi ini mereka dapat memenuhi kebutuhannya secara langsung, terutama kebutuhan fisiologisnya. Namun demikian, tentunya karyawan juga berharap agar kompensasi yang diterimanya sesuai dengan penilaiannya terhadap pengorbanan yang telah diberikan kepada kelompoknya maupun kepada perusahaan. Karyawan juga berharap agar kompensasi yang diterimanya sebanding dengan yang diberikan oleh perusahaan kepada karyawan lainnya, yang menurut pendapatnya karyawan lain tersebut mempunyai kemampuan dan kinerja yang sama dengan dirinya. Apabila harapan karyawan mengenai kompensasi yang demikian dapat diwujudkan oleh perusahaan, maka karyawan akan merasa diperlakukan secara adil oleh perusahaan. Dalam suatu organisasi kompensasi merupakan masalah yang sangat kompleks, namun penting bagi karyawan maupun organisasi. Untuk itu, pemberian kompensasi kepada pegawai harus mempunyai dasar yang rasional dengan tidak mengabaikan unsur emosional dan perikemanusiaan. Kompensasi sangat penting bagi pegawai maupun majikan. Hal ini karena kompensasi merupakan sumber penghasilan mereka dan keluarganya. Kompensasi juga merupakan gambaran dalam status sosial bagi pegawai. Tingkat penghasilan sangat berpengaruh dalam menentukan standar kehidupan. Bagi majikan dan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 11
perusahaan,
kompensasi
merupakan
faktor
utama
dalam
kepegawaian. Kebijakan kepegawaian banyak berhubungan dengan pertimbangan untuk menentukan kompensasi pegawai. Tingkat besar kecilnya kompensasi pegawai sangat berkaitan dengan tingkat pendidikan, tingkat jabatan, dan masa kerja pegawai. Maka dari itu, dalam menentukan kompensasi pegawai perlu berdasarkan penilaian prestasi, kondite pegawai, tingkat pendidikan, jabatan, dan masa kerja pegawai. Kompensasi yang diberikan kepada pegawai sangat berpengaruh pada tingkat kepuasan kerja dan motivasi kerja, serta hasil kerja. Perusahaan yang menentukan tingkat upah dengan mempertimbangkan standar kehidupan normal, akan memungkinkan pegawai bekerja dengan penuh motivasi. Hal ini karena motivasi kerja pegawai banyak dipengaruhi oleh terpenuhi tidaknya kebutuhan minimal kehidupan pegawai dan keluarganya ( Mangkunegara, 2001:84). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kebijakan Kompensasi. a) Faktor Pemerintahan Peraturan pemerintah yang berhubungan dengan penentuan standar gaji minimal, pajak penghasilan, penetapan harga bahan baku, biaya transportasi/angkutan, inflasi maupun devaluasi sangat mempengaruhi perusahaan dalam menetukan kebijakan kompensasi pegawai.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 12
b) Penawaran Bersama antara Perusahaan dan Pegawai Kebijakan dalam menentukan kompensasi dapat dipengaruhi pula pada saat terjadinya tawar menawar mengenai besarnya upah yang harus diberikan perusahaan kepada pegawainya. Hal ini terutama dilakukan oleh perusahaan dalam merekrut pegawai yang mempunyai keahlian dalam bidang tertentu yang sangat dibutuhkan diperusahaan. c) Standar dan Biaya Hidup Pegawai Kebijakan kompensasi perlu mempertimbangan standar dan biaya hidup minimal pegawai. Hal ini karena kebutuhan dasar pegawai harus terpenuhi. Dengan terpenuhinya kebutuhan dasar pegawai dan keluarganya, maka pegawai akan merasa aman. Terpenuhinya kebutuhan dasar dan rasa aman pegawai akan memungkinkan pegawai dapat bekerja dengan penuh motivasi untuk mencapai tujuan perusahaan. d) Ukuran Perbandingan Upah Kebijakan dalam menentukan kompensasi dipengaruhi pula oleh ukuran besar kecilnya perusahaan, tingkat pendidikan pegawai, masa kerja pegawai. Artinya perbandingan tingkat upah pegawai perlu memperhatikan tingkat pendidikan, masa kerja, dan ukuran perusahaan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 13
e) Permintaan dan Persedian Dalam menentukan kebijakan kompensasi pegawai perlu mempertimbangkan tingkat persedian dan permintaan pasar. Artinya kondisi pasar pada saat itu perlu dijadikan bahan pertimbangan dalam menentukan tingkat upah pegawai. f) Kemampuan Membayar Dalam menentukan kebijakan kompensasi pegawai perlu didasarkan pada kemampuan perusahaan dalam membayar upah pegawai. Artinya jangan sampai menentukan kebijakan kompensasi
diluar
batas
kemampuan
yang
ada
pada
perusahaan ( Mangkunegara, 2001:84-85). Ada dua bentuk kompensasi pegawai, yaitu bentuk langsung yang merupakan upah dan gaji, bentuk kompensasi yang tidak langsung merupakan pelayanan dan keuntungan ( Mangkunegara, 2001:8586). 1) Upah dan Gaji Upah adalah pembayaran berupa uang untuk pelayanan kerja atau uang yang biasa dibayarkan kepada pegawai secara per jam, per hari, dan per setengah hari. Sedangkan gaji merupakan uang yang dibayarkan kepada pegawai atas jasa pelayanannya yang diberikan secara bulanan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 14
2) Fasilitas dan Tunjangan (Benefit) Fasilitas adalah nilai keuangan (moneter) langsung untuk pegawai yang tidak dapat secara mudah ditentukan, sedangkan tunjangan adalah nilai keuangan (moneter) langsung untuk pegawai yang secara cepat dapat ditentukan. 6. Motivasi Robbins (2006:213) mendefinisikan motivasi sebagai proses yang ikut menentukan intensitas, arah dan ketekunan mahasiswa dalam usaha mencapai sasaran. Dari pengertian tersebut maka dapat disimpulkan bahwa motivasi mengandung tiga unsur kunci yaitu intensitas, arah dan berlangsung lama.Intensitas terkait dengan seberapa keras seseorang berusaha. Hal ini adalah unsur yang mendapat perhatian paling besar jika berbicara mengenai motivasi, akan tetapi intensitas yang tinggi kemungkinan tidak akan menghasilkan kinerja yang diinginkan jika upaya tersebut tidak disalurkan ke arah yang menguntungkan dan oleh karena itu perlu mempertimbangkan kualitas upaya tersebut maupun intensitasnya. Upaya yang diarahkan ke sasaran dan konsisten dengan sasaran yang ingin dicapai adalah hal yang harus dilakukan. Pada akhirnya,
motivasi
memiliki
dimensi
berlangsung
lama.
Berdasarkan pengertian di atas dapat disimpulkan bahwa yang dimaksud motivasi kerja adalah sesuatu yang dapat menimbulkan semangat atau dorongan bekerja individu atau kelompok terhadap
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 15
pekerjaan guna mencapai tujuan. Motivasi kerja karyawan adalah kondisi yang membuat karyawan mempunyai kemauan/kebutuhan untuk mencapai tujuan tertentu melalui pelaksanaan suatu tugas. Motivasi
kerja
karyawan
akan
mensuplai
energi
untuk
bekerja/mengarahkan aktivitas selama bekerja, dan menyebabkan seorang karyawan mengetahui adanya tujuan yang relevan antara tujuan organisasi dengan tujuan pribadinya. Maslow (dalam Robbins, 2006: 214) menyatakan bahwa dalam diri semua orang terdapat lima jenjang kebutuhan yaitu : a) Psikologis, antara lain: rasa lapar, haus, perlindungan (pakaian dan perumahan), seks dan kebutuhan jasmani lain. b) Keamanan, antara lain: keselamatan dan perlindungan terhadap kerugian fisik dan emosional. c) Sosial, antara lain: kasih sayang, rasa memiliki, diterima baik dan persahabatan. d) Penghargaan, antara lain: faktor penghormatan diri seperti harga diri, otonomi dan prestasi serta penghormatan dari luar seperti misalnya status, pengakuan dan perhatian. e) Aktualisasi diri, antara lain: dorongan untuk menjadi seseorang/sesuatu
sesuai
ambisinya
yang
mencakup
pertumbuhan, pencapaian potensi dan pemenuhan kebutuhan diri.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 16
Dari sudut pandang motivasi, teori tersebut diatas mengatakan bahwa meskipun tidak ada kebutuhan yang dapat dipenuhi sepenuhnya namun kebutuhan tertentu yang telah dipuaskan secara substansial tidak lagi menjadi pendorong motivasi. Maslow (dalam Robbins, 2006:115) memisahkan kelima kebutuhan tersebut di atas sebagai tingkat tinggi dan tingkat rendah. Kebutuhan psikologis dan kebutuhan akan keamanan digambarkan sebagai kebutuhan tingkat rendah sementara kebutuhan sosial, kebutuhan akan penghargaan dan aktualisasi diri didudukkan ke dalam tingkat tinggi. Pembedaan antara kedua tingkat tersebut berdasarkan alasan bahwa kebutuhan tingkat tinggi dipenuhi secara internal (dalam diri orang tersebut) sedangkan kebutuhan tingkat rendah terutama dipenuhi secara eksternal (misalnya dengan upah, kontrak kerja dan masa kerja). Terdapat beberapa prinsip dalam memotivasi kerja pegawai, ( Mangkunegara, 2001:100-101 ). a) Prinsip partisipasi Dalam upaya memotivasi kerja, pegawai perlu diberikan kesempatan ikut berpartisipasi dalam menentukan tujuan yang akan dicapai oleh pemimpin. b) Prinsip komunikasi Pemimpin berhubungan
mengkomunikasikan dengan
usaha
segala
pencapaian
sesuatu tugas,
yang dengan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 17
informasi yang jelas, pegawai akan lebih mudah dimotivasi kerjanya. c) Prinsip mengakui andil bawahan Pemimpin mengakui bahwa bawahan (pegawai) mempunyai andil didalam usaha pencapaian tujuan. Dengan pengakuan tersebut, pegawai akan lebih mudah dimotivasi kerjanya. d) Prinsip pendelegasian wewenang Pemimpin yang memberikan otoritas atau wewenang kepada pegawai bawahan untuk sewaktu-waktu dapat mengambil keputusan terhadap pekerjaan yang dilakukannya, akan membuat pegawai yang bersangkutan menjadi termotivasi untuk mencapai tujuan yang diharapkan oleh pemimpin. e) Prinsip memberikan perhatian Pemimpin
memberikan
perhatian
terhadap
apa
yang
diinginkan pegawai bawahan, akan memotivasi pegawai bekerja apa yang diharapkan oleh pemimpin. 7. Kinerja Karyawan Kinerja adalah hasil kerja secara kualitas dan kuantitas yang dicapai oleh seorang pegawai dalam melaksanakan tugasnya sesuai dengan tanggung jawab yang diberikan kepadanya (Mangkunegara, 2001: 67). Penilaian kinerja adalah proses dimana organisasi mengevaluasi atau menilai kinerja karyawan. Dalam menentukan kinerja yang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 18
akan dipakai untuk penilaian kinerja perlu memperhatikan ciri-ciri kriteria yang efektif, yaitu : a) Relevan, kriteria harus diidentifikasikan pada waktu analisis jabatan sehingga dalam penilaian nanti tercakup kehlian, pengetahuan dan kemampuan khusus pada suatu pekerjaan dan dapat menunjukkan kesuksesan kerja karyawan. b) Bebas dari Pencemaran atau Bias, skor kriteria ditentukan oleh perilaku kerja yang sesuai dengan kenyataan. c) Dapat dibedakan, kriteria yang digunakan dapat membedakan kinerja yang tergolong tinggi dan rendah. d) Signifikan dan kongruen, kriteria harus dihubungkan dengan tujuan dan kebutuhan setiap orang. e) Praktis, kriteria harus dapat dipahami, digunakan dan diukur.
Faktor-faktor yang mempengaruhi kinerja secara garis besar disebabkan oleh tiga variabel yang mempengaruhi perilaku dan prestasi mereka yaitu sebagai berikut :
a) Variabel individu, meliputi : Kemampuan, ketrampilan, mental dan fisik. Latar Belakang, terdiri dari ; keluarga, faktor sosial dan pengalaman. Demografi, meliputi umur, asal-usul, jenis kelamin. b) Variabel organisasi meliputi : Sumber daya, kepemimpinan, imbalan, struktur organisasi dan design pekerjaan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 19
c) Variabel psikologis, meliputi : persepsi, sikap, kepribadian, perilaku, motivasi dan lainnya. Kinerja merupakan hasil hubungan usaha (effort), kemampuan (abilities), role perception. Usaha (effort) merupakan hasil dari motivasi yang berarti pada jumlah energi fisik maupun mental dari individu
yang
Kemampuan
digunakan
(abilities)
dalam
adalah
melaksanakan
karakteristik
tugasnya.
pribadi
yang
digunakan dalam melaksanakan suatu pekerjaan. Role perception berarti arah atau acuan dimana karyawan percaya bahwa mereka seharusnya menyalurkan seluruh usahanya untuk melaksanakan pekerjaannya mempengaruhi
dengan kinerja,
baik.Dari dapat
berbagai
disimpulkan
faktor bahwa
yang kinerja
seseorang dapat dipengaruhi oleh faktor-faktor individual, psikologis atau situasional dan juga faktor organisasional seperti kondisi lingkungan kerja. B. Peneliti Sebelumnya Begitu banyak peneitian mengenai faktor yang mempengaruhi kinerja pegawai. Di antaranya penelitian yang di lakukan oleh : 1. Lia Fausiah “Pengaruh Motivasi,Pelatihan dan Kompensasi terhadap Kinerja Karyawan PT. NADIRA PRIMA Semarang” 2013. Tujuan penelitian ini adalah: a) Untuk menguji dan menganalisis pengaruh motivasi terhadap kinerja karyawan PT. Nadira Prima Semarang. b) Untuk menguji dan menganalisis
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 20
pengaruh pelatihan terhadap kinerja karyawan PT. Nadira Prima Semarang. c) Untuk menguji dan menganalisis pengaruh kompensasi terhadap kinerja karyawan PT. Nadira Prima Semarang. Penelitian Ini dilakukan pada PT. Nadira Prima Semarang dengan jumlah responden sebanyak 98 orang. Pealatan analisis yang digunakan pada penelitian ini menggunakan analisis jalur. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh motivasi kerja terhadap kinera karyawan PT. Nadira Prima Semarang, terdapat pengaruh pelatihan terhadap kinera karyawan PT. Nadira Prima Semarang, terdapat pengaruh kompensasi terhadap kinera karyawan PT. Nadira Prima Semarang, terdapat pengaruh pendidikan, pelatihan dan motivasi kerja terhadap kinera karyawan PT. Nadira Prima Semarang. 2. Musriha ( Universitas Bhayangkara Surabaya) “pengaruh budaya organisasi, pelatihan, kompensasi dan motivasi kerja terhadap kinerja pegawai di departemen perindustrian dan perdagangan kabupaten probolinggo” Tujuan penelitian ini adalah: Penelitian ini mengkaji dampak budaya organisasi, pelatihan, kompensasi dan motivasi kerja terhadap kinerja karyawan Perindustrian dan Departemen Perdagangan di Kabupaten Probolinggo. Dalam kondisi lingkungan yang cepat berubahterutama di bidang teknologi, organisasi harus memperhatikan sumber daya manusia karena hal tersebut berpengaruh terhadap perkembangan dan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 21
keberadaan organisasi, terutama dalam peningkatan kualitas SDM. Dalam menghadapi persaingan yang sangat ketat, jika organisasi tidak memperhatikan pengupahan dan pelatihan karyawan, maka organisasi
akan
mengalami
kesulitan
dalam
menghadapi
kemungkinan yang akan terjadi, sehingga kelangsungan hidup organisasi akan terganggu baik ke dalam maupun keluar. Untuk mengatasi masalah rendahnya kualitas sumber daya manusia perlu kesadaran dari pemimpin untuk memberi perhatian yang lebih baik pada sumber daya manusia untuk mendapatkan kesuksesan dalam jangka panjang. Dalam upaya meningkatkan kualitas sumber daya manusia dapat melalui program pelatihan dan keterampilan, baik secara fisik, spiritual maupun moral serta pemberian
motivasi,
dilakukan
pada
pengupahan.
karyawan
Metode:
Departemen
Penelitian
Perindustrian
ini dan
Perdagangan di Kabupaten Probolinggo, karena karyawan pada organisasi tersebut memiliki potensi untuk ditingkatkan posisinya. Teknik
analisis
pengujian
hipotesis
adalah
menggunakan
Structural Equation Modeling (SEM). Hasil: Hasil penelitian empiris menunjukkan bahwa dari tiga (3) hipotesis yang diajukan, maka dapat disimpulkan bahwa tiga (3) hipotesis tersebut semua ber pengaruh signifikan baik secara parsial maupun simultan. 3. Ninin Non Ayu Salmah (Universitas PGRI Palembang) “pengaruh program pelatihan dan pengembangan karyawan terhadap
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 22
kompetensi karyawan pada PT. MUBA electric power sekayu” Penelitian ini bertujuan untuk mengenali pengaruh pelatihan dan pengembangan Program terhadap kompetensi karyawan PT. Muba Electric Power. hipotesis adalah bahwa program pelatihan dan pengembangan secara signifikan mempengaruhi kompetensi karyawan
PT.
Muba
Electric
Power
secara
bersamaan
sertasebagian. Populasi penelitian ini adalah karyawan PT. Muba Listrikyang pernah ikut pelatihan danprogram pembangunan. Teknik yang digunakan adalah teknik purposive sampling. Kriteria pengambilan sampel adalah karyawan yang pernah ikut pelatihan dan program pembangunan.Teknik
yang digunakan untuk
menganalisis data adalah koefisien korelasi, determinasi koefisien, regresi linier sederhana, regresi linier ganda, dan memeriksa hipotesis secara simultan dan parsial. Hasilnya adalah pelatihan dan pengembanganProgram signifikan mempengaruhi terhadap kompetensi karyawan secara bersamaan, program pelatihan dan pengembangan
secara
signifikan
mempengaruhi
terhadap
kompetensi karyawan sebagian, dan pelatihan dan pengembangan program tidak signifikan mempengaruhi terhadap kompetensi karyawan secara parsial.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 23
C. Kerangka Konseptual Penelitian
Pelatihan (X1) Pengembangan (X2)
Kinerja Karyawan (Y)
Kompensasi (X3) Motivasi (X4)
Gambar II.1 Kerangka Konseptual Penelitian
Keterangan : Pengaruh secara parsial
:
Pengaruh secara bersama-sama
:
D. Hipotesis Hipotesis adalah kesimpulan sementara yang harus diuji kebenarannya. Dalam suatu organisasi, pelatihan, pengembangan, kompensasi dan motivasi diduga berpengaruh terhadap kinerja karyawan. Pengaruh tersebut akan menentukan tercapai tidaknya tujuan organisasi Pelatihan adalah setiap usaha untuk memperbaiki performasi pekerjaan pada suatu pekerjaan tertentu yang sedang menjadi jawabannya atau suatu pekerjaan yang ada kaitannya dengan pekerjaan supaya efektif. Pelatihan biasanya mencakup pengalaman belajar, aktivitas-aktivitas yang terencana dan desain sebagai jawaban
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 24
atas kebutuhan-kebutuhan yang berhasil diidentifikasikan. Pelatihan dimaksudkan untuk memperbaiki penguasaan berbagai ketrampilan dan teknik pelaksanaan pekerjaan tertentu, terperinci dan rutin (Handoko, 2001:104). Pengembangan karyawan adalah pelaksanaan setiap aktivitas yang mengarah pada pembelajaran berkesinambungan dan pengembangan diri dan yang berkontribusi mewujudkan tujuan-tujuan individu dan organisasi. Ini adalah proses pembelajaran berkesinambungan yang memperdalam pemahaman seorang karyawan tentang nilai, minat, keterampilan, bakat, atribut personal, dan kekuatan kompetensi yang dimilikinya (Marwansyah 2009:155). Kompensasi adalah semua jenis penghargaan yang berupa uang atau bukan uang yang diberikan kepada pegawai secara layak dan adil atas jasa mereka dalam mencapai tujuan perusahaan. Pemberian kompensasi sangat penting bagi karyawan, karena besar kecilnya kompensasi merupakan ukuran terhadap kinerja karyawan, maka apabila sistem kompensasi yang diberikan perusahaan cukup adil bagi karyawan, hal tersebutakan mendorong karyawan untuk lebih baik dalam melakukan pekerjaannya dan lebih bertanggung jawab atas masing-masing tugas yang diberikan perusahaan (Hasibuan, 2009 : 110). Robbins (2006:213) mendefinisikan motivasi sebagai proses yang ikut menentukan intensitas, arah dan ketekunan mahasiswa dalam
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 25
usaha mencapai sasaran. Dari pengertian tersebut maka dapat disimpulkan bahwa motivasi mengandung tiga unsur kunci yaitu intensitas, arah dan berlangsung lama. Berdasarkan
penjelasan
diatas
pelatihan,
pengembangan,
kompensasi dan motivasi diduga memiliki pengaruh terhadap kinerja karyawan. Dalam penelitian ini dirumuskan hipotesis sebagai berikut: H1: Pelatihan, pengembangan, kompensasi dan motivasi secara bersama-sama berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan. H2: Pelatihan, pengembangan, kompensasi dan motivasi secara parsial berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Jenis penelitian yang dilakukan adalah studi kasus dan studi pustaka, studi pustaka dilakukan guna untuk memperoleh sumber referensi, landasan teori, cara penulis menganalisis data. Studi kasus yaitu jenis penelitian yang menggunakan objek tertentu dimana hasil dan kesimpulan dalam penelitian ini hanya berlaku pada instansi tertentu. B. Subjek dan Objek Penelitian 1. Subjek Penelitian Subjek dari penelitian ini adalah Karyawan Administrasi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta. 2. Objek Penelitian Objek dari penelitian ini adalah Pelatihan, pengembangan, kompensasi, motivasi dan kinerja karyawan. C. Waktu dan Lokasi Penelitian Waktu penelitian akan dilaksanakan pada bulan maret 2016 sampai selesai diperoleh data, dan lokasi penelitian dilakukan padaUniversitas Sanata Dharma Yogyakarta. D. Variabel Penelitian 1. Identifikasi Variabel a. Variabel Independen Variabel independen adalah variabel yang menjadi sebab timbulnya atau berubahnya variabel dependen (Sugiyono,
26
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 27
2007:3). Variabel independen pada penelitian ini adalah Pelatihan, pengembangan, kompensasi dan motivasi. b. Variabel Dependen Variabel dependen atau variabel terikat adalah variabel yang dipengaruhi atau yang menjadi akibat, karena adanya variabel bebas (Sugiyono, 2007:3). Variabel dependen pada penelitian ini adalah kinerja karyawan. 2. Definisi Variabel a. Pelatihan
adalah
kemampuan
kerja
suatu
kegiatan
karyawan
untuk
dalam
memperbaiki
memahami
suatu
pengetahuan praktis dan penerapannya guna meningkatkan keterampilan, kecakapan dan sikap yang diperlukan organisasi dalam mencapai tujuan yang juga disesuaikan dengan tuntutan pekerjaan yang akan diemban oleh seorang karyawan. b. Pengembangan karyawan adalah pelaksanaan setiap aktivitas yang mengarah pada pembelajaran berkesinambungan dan pengembangan diri dan yang berkontribusi mewujudkan tujuan-tujuan individu dan organisasi. Ini adalah proses pembelajaran pemahaman
berkesinambungan seorang
karyawan
yang tentang
memperdalam nilai,
minat,
keterampilan, bakat, atribut personal, dan kekuatan kompetensi yang dimilikinya (Marwansyah 2009:155).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 28
c. Kompensasi adalah segala sesuatu yang diterima para karyawan sebagai balas jasa untuk kerja mereka. d. Motivasi merupakan yang ikut menentukan intensitas, arah dan ketekunan mahasiswa dalam usaha mencapai sasaran, Robbins (2006:213). e. Kinerja adalah hasil kerja secara kualitas dan kuantitas yang dicapai oleh seorang pegawai dalam melaksanakan tugasnya sesuai dengan tanggung jawab yang diberikan kepadanya (Mangkunegara, 2001: 67). 3. Pengukuran Variabel Skala pengukuran yang digunakan pada kuisioner adalah skala likert (Sugiyono 2013: 168). Skala pengukurannya yaitu: a. Sangat Setuju (SS)
skor 5
b. Setuju (S)
skor 4
c. Netral (N)
skor 3
d. Tidak Setuju (TS)
skor 2
e. Sangat Tidak Setuju (STS)
skor 1
E. Definisi Operasional 1. Kinerja (Y) Kinerja sebagai variabel terikat (Y) tindakan-tindakan atau pelaksanaan tugas yang telah diselesaikan oleh seseorang dalam kurun waktu tertentu dan dapat diukur.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 29
a. Kualitas kerja b. Kuantitas c. Disiplin 2. Pelatihan (X1) Pelatihan sebagai variabel bebas (X1) adalah suatu kegiatan untuk memperbaiki kerja seseorang dalam kaitannya dengan aktivitas ekonomi. a. Keterampilan b. Kemampuan 3. Pengembangan (X2) Pengembangan sebagai variabel bebas (X2) pengembangan Karyawan adalah setiap usaha untuk meningkatkan kinerja karyawan. a. Pemahaman 4. Kompensasi (X3) Kompensasi sebagai variabel bebas (X3) adalah segala sesuatu yang diterima para karyawan sebagai balas jasa untuk kerja mereka. a. Kompensasi financial langsung b. Kompensasi financial tidak langsung 5. Motivasi (X4) Motivasi
sebagai
variabel
bebas
(X4)
adalah
penilaian
karyawan/pegawai terhadap pemenuhan kebutuhan fisiologis,
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 30
kebutuhan keselamatan kerja, kebutuhan sosial, kebutuhan penghargaan, kebutuhan aktualisasi diri. a. Kebutuhan untuk mencapai prestasi. b. Penghargaan. F. Populasi dan Sampel 1. Populasi Populasi adalah kelompok dimana seseorang peneliti akan memperoleh hasil penelitian yang dapat disamaratakan, (Sumanto, 2014:160). Pada penelitian ini yang menjadi populasinya adalah Karyawan Administrasi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta. 2. Sampel Sampel adalah sebagian atau wakil populasi yang diteliti (Arikunto, 2006:131). Pada penelitian ini jumlah sampel yang digunakan
adalah
sebanyak
80
Karyawan
Administrasi
Universitas Sanata Dharma Yogyakarta. Dalam penentuan sampel peneliti menggunakan rumus slovin, (Sunyoto, 2011:21) sebagai berikut: 𝑛= Dimana: n
= banyak sampel
N
= banyak populasi
e
= persentase
N 1 + (𝑁𝑥𝑒 2 )
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 31
G. Teknik Pengambilan Sampel Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling, yaitu teknik yang didasarkan pada suatu pertimbangan tertentu yang dibuat oleh peneliti sendiri, berdasarkan ciri atau sifat-sifat populasi yang sudah diketahui sebelumnya. Mula-mula peneliti mengidentifikasi semua karakteristik populasi dengan mengadakan studi pendahuluan lebih dahulu. Setelah itu, berdasarkan pertimbangannya, peneliti menetapkan sebagian anggota populasi sebagai sampel penelitian, (Sumanto, 2014:169). H. Sumber Data 1. Data Primer Data primer adalah data yang diperoleh langsung dari responden. Dalam penelitian ini peneliti akan menyebarkan kuisioner kepada karyawan. 2. Data Sekunder Data sekunder adalah data yang diperoleh langsung dari perusahaan dan sumber-sumber yang telah ada. I. Teknik Pengumpulan Data Teknik pengumpulan data yang digunakan pada penelitian ini menggunakan Metode Kuesioner. Metode Kuesioner yaitu metode pengumpulan data dengan cara menggunakan daftar pertanyaan yang diajukan kepada responden untuk dijawab dengan memberikan angket, (Sunyoto, 2011: 24).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 32
J. Teknik Pengujian Instrumen Suatu instrument adalah suatu alat pengukuran konsep; pengetahuan, keterampilan, perasaan, kecerdasan, atau sikap individu dan kelompok, (Sumanto, 2014:77). 1. Uji Validitas Validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan tingkat-tingkat kevalidan suatu instrument, (Sunyoto, 2011: 69). Suatu tes dapat dikatakan mempunyai validitas yang tinggi apabila tes tersebut menjalankan fungsi ukurannya, atau memberikan hasil ukur, yang tepat dan sesuai dengan maksud dikenakannya tes tersebut. Rumus korelasi berdasarkan pearson adalah sebagai berikut, (Sunyoto, 2011:142) : 𝑟𝑥𝑦 =
N∑XY − (∑X)(∑Y) √(𝑁∑𝑋 2 − (∑𝑋)2 )(𝑁∑𝑌 2 − (∑𝑌)2 )
Keterangan: N
= Banyaknya sampel
∑XY
= Jumlah perkalian variabel X dan Y
∑X
= Jumlah nilai variabel X
∑Y
= Jumlah nilai variabel Y
∑X2
= Jumlah pangkat dua nilai variabel X
∑Y2
= Jumlah pangkat dua nilai variabel Y
r
= Koefisien korelasi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 33
Dalam uji validitas setiap pertanyaan membandingkan r hitung dengan r tabel. a. Jika r hitung ≥ r tabel maka instrumen dianggap valid. b. Jika r hitung < r tabel maka instrumen dianggap tidak valid, sehingga tidak dapat digunakan dalam penelitian. 2. Uji Reliabilitas Reliabilitas adalah tingkatan pada mana suatu tes secara konsisten mengukur berapa pun hasil pengukuran itu, (Sumanto, 2014: 81). Dalam penelitian ini untuk menentukan kuesioner reliabel atau tidak reliabel menggunakan alpha cronbach. Kuesioner dikatakan reliabel (layak) jika alpha cronbach ≥ 0.60 dan tidak reliabel jika < 0.60, (Sunyoto, 2011:70). Dalam penelitian ini menggunakan rumus alpha sebagai berikut, (Sumanto, 2014:83): 𝑟𝑥𝑥1 = 1 −
𝑆𝑑 2 𝑆𝑥 2
Keterangan: rxx1 = koefisien reabilitas tes Sd2 = varians perbedaan skor antara dua belahan Sx2 = varians skor tes a. Jika uji reliabilitas ≥ 0.06 bearti hasil uji reliabilitas memiliki reliabilitas baik. b. Jika uji reliabilitas < 0.06 bearti hasil uji reliabilitas memiliki reliabilitas kurang baik.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 34
K. Teknik Analisis Data 1. Analisis Regresi Linier Berganda Agar data yang dihimpun atau dikumpulkan tersebut dapat berguna maka teknik analisis data yang digunakan adalah regresi linear berganda. Untuk menjamin ketelitian dan keakuratan hasil perhitungan analisis regresi, maka digunakan alat bantu program SPSS 20. Adapun persamaan regresi linear berganda adalah sebagai berikut: Y = a + b1X1 + b2X2 + b3X3 + b4X4 Keterangan: Y = Kinerja karyawan a= Konstanta b1,2.3,4 = Koefisien regresi X 1 = Pelatihan X 2 = Pengembangan X 3 = kompensasi X4 = Motivasi 2. Uji Asumsi klasik Uji asumsi klasik adalah persyaratan statistik yang harus dipenuhi pada analisis regresi linier berganda. Regresi linier berganda harus memenuhi asumsi-asumsi yang ditetapkan agar menghasilkan nilai-nilai koefisien sebagai peduga yang tidak bias.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 35
a. Uji Normalitas Uji normalitas data bertujuan untuk menguji salah satu asumsi dasar analisis regresi berganda, yaitu variabel-variabel independen dan dependen harus didistribusikan normal atau mendekati normal, untuk menguji apakah data-data yang dikumpulkan berdistribusi normal atau tidak dapat dilakukan dengan metode grafik yang handal untuk menguji normalitas data adalah dengan melihat normal probability plot, sehingga hampir semua aplikasi komputer statistic menyediakan fasilitas ini. Normal probability plot adalah membandingkan distribusi komulatif data yang sesungguhnya dengan distribusi komulatif dari distribusi normal (hypotheeical distribution). 1) Jika data menyebar di sekitar garis diagonal, maka model regresi memenuhi asumsi normalitas. 2) Jika data menyebar jauh dari diagonal atau mengikuti garis diagonal, maka model regresi tidak memenuhi asumsi normalitas. b. Uji Multikolinearitas Uji multikolinearitas bertujuan untuk menguji apakah pada model regresi ditemukan adanya korelasi antar variabel independen, dapat diketahui dengan melihat koefisien korelasi parsial antara variabel bebas.Variabel yang menyebabkan multikolinearitas dapat dilihat dari nilai tolerance maupun VIF
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 36
(Variance Inflation Factor). Model regresi yang bebas multikolinearitas mempunyai nilai VIF < 10 dan mempunyai angka tolerance> 0,1 atau mendekati 1 (Gozali, 2006: 96). c. Uji Heteroskedastisitas Uji heteroskedastisitas dilakukan untuk menguji apakah dalam sebuah model regresi terjadi ketidaksamaan varians dari residual dari satu pengamatan satu ke pengamatan yang lain, jika varians dari residu atau dari satu pengamatan ke pengamatan yang lain tetap, maka disebut homokedastisitas. Dan jika varians berbeda maka disebut heteroskedastisitas. Salah satu cara untuk mendeteksi heteroskedastisitas adalah dengan melihat grafik scatter plot antara nilai prediksi variable terikat (Z PRED) dan nilai residualnya (S RESID). d. Uji F Uji F pada dasarnya menunjukkan apakah semua variabel bebas yang dimasukkan dalam model mempunyai model yang fit atau apakah model penelitian layak untuk dilanjutkan. Model dikatakan Fit, jika nilai probabilitas signifikan kurang 5% (Ghozali, 2006: 88). Rumus : R2
𝐹=
K
(1 − R2)(n − K − 1)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 37
Keterangan : R2
= Koefisiensi korelasi ganda
K
= Jumlah variabel indepeden
n
= Jumlah sampel
Menentukan F tabel Df1 =jumlah variabel -1 Df2 = n-k-2 Keterangan N =jumlah sampel K =jumlah variabel independen Df =degree of freedom/ derajat kebebasan
H0 : Pelatihan, pengembangan, kompensasi dan motivasi secara bersama-sama berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan. Ha : Pelatihan, pengembangan, kompensasi dan motivasi secara parsial berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan. e. Uji t Pengujian hipotesis 1 sampai dengan 4 menggunakan uji statistik t pada dasarnya menunjukkan seberapa jauh pengaruh satu
variabel
independen
secara
individual
dalam
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 38
menerangkan variabel dependen (Ghozali, 2006: 88-89).Uji t dilakukan dengan membandingkan nilai t hitung dengan nilai t tabel, bila t hitung lebih besar dari t tabel maka hipotesis nol (Ho) ditolak dan hipotesis alternatif (Ha) diterima, demikian sebaliknya. Atau dengan melihat signifikasinya yang terbentuk di bawah 5%, maka Ha diterima dan Ho ditolak atau sebaliknya. Rumus : t hitung =
𝑟√(𝑛 − 2) √1 − 𝑟 2
Keterangan : r = Koefisiensi korelasi n = Jumlah responden, (n-2=dk, derajat kebebasan) f. Koefisiensi Determinasi Untuk menguji model penelitian ini adalah dengan menghitung koefisien determinasi (R2) pada intinya mengukur seberapa jauh kemampuan model dalam menerangkan variasi dependen. Nilai koefisien determinasi adalah diantara nol dan satu (Ghozali, 2006: 87). Semakin besar suatu besaran R2 suatu variabel bebas menunjukkan semakin dominannya pengaruh terhadap variabel tidak bebasnya, dan variabel bebas mempunyai R2 paling besar menunjukkan pengaruh paling dominan terhadap variabel tidak bebasnya. Besaran R2 yang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 39
didefinisikan dikenal sebagai koefisien determinasi (sampel) dan merupakan besaran yang paling lazim digunakan untuk mengukur kebaikan sesuai (goodness of fit) garis regresi. Secara verbal, R2 mengukur proporsi (bagian) atau prosentase total variasi dalam Y yang dijelaskan oleh model regresi. Rumus : R2 =
b1∑x1Y + b2∑x2Y ∑𝑌 2
Keterangan : R2
= Koefisien determinasi
x
= Variabel independen
b
= Koefisien regresi
Y
= Variabel depeden ( kinerja karyawan )
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN A. Sejarah Universitas Sanata Dharma Ide untuk mendirikan Perguruan Tinggi Pendidikan Guru (PTPG) oleh Prof. Moh. Yamin, S.H. (Menteri Pendidikan, Pengajaran, dan Kebudayaan RI) pada tahun 1950-an disambut baik oleh para imam Katolik, terutama Ordo Societas Jesus (Serikat Yesus yang lazim disingkat S.J.). Waktu itu Ordo ini telah membuka kursus-kursus B1, antara lain B1 Mendidik (Yayasan De Britto) di Yogyakarta yang dikelola oleh Pater H. Loeff, S.J. dan B1 Bahasa Inggris (Yayasan Loyola) di Semarang yang dikelola oleh pater W.J. Van der Meulen, S.J. dan Pater H. Bastiaanse, S.J. Dengan dukungan dari Conggregatio de Propaganda Fide, selanjutnya Pater Kester yang waktu itu menjabat sebagai Superior Misionaris Serikat Yesus menggabungkan kursuskursus ini menjadi sebuah perguruan tinggi dan lahirlah PTPG Sanata Dharma pada tanggal 20 Oktober 1955 dan diresmikan oleh pemerintah pada tanggal 17 Desember 1955. Pada awalnya PTPG Sanata Dharma mempunyai 4 Jurusan, yaitu Bahasa Inggris, Sejarah, IPA, dan Ilmu Mendidik. Para pembesar misi Serikat Yesus menunjuk Pater Prof. Nicolaus Driyarkara, S.J. menjadi Dekan PTPG Sanata Dharma dan Pater H. Loeff sebagai Wakil Dekan Nama "Sanata Dharma" diciptakan oleh Pater K. Looymans, S.J. yang waktu itu
40
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 41
menjadi
pejabat
Departemen
Pendidikan,
Pengajaran,
dan
Kebudayaan di Kantor Wali Gereja Indonesia. "Sanata Dharma" sebenarnya dibaca "Sanyata Dharma", yang berarti "kebaktian yang sebenarnya" atau "pelayanan yang nyata". Kebaktian dan pelayanan itu ditujukan kepada tanah air dan gereja (Pro Patria et Eclessia). Untuk menyesuaikan diri dengan ketentuan pemerintah, dalam hal ini Kementrian Pendidikan, Pengajaran, dan Kebudayaan tentang perubahan PTPG menjadi FKIP, maka PTPG Sanata Dharma pada bulan November 1958 berubah menjadi FKIP (Fakultas Keguruan Ilmu Pendidikan) Sanata Dharma dan merupakan bagian dari Universitas Katolik Indonesia cabang Yogyakarta. Pada masa FKIP ini Sanata Dharma berhasil memperoleh status "disamakan" dengan negeri berdasarkan SK Menteri PTIP No.1 / 1961 pada tanggal 6 Mei 1961 jo No. 77 / 1962 tanggal 11 Juli 1962. Walaupun bagian dari Universitas Katolik Indonesia, secara de facto FKIP Sanata Dharma berdiri sendiri. Untuk mengatasi kerancuan antara menjadi bagian dari Universitas
Katolik
kemandirian
FKIP
Indonesia Sanata
cabang
Dharma
Yogyakarta
sebagai
sebuah
dengan institusi
pendidikan, FKIP Santa Dharma berubah menjadi IKIP Sanata Dharma berdasarkan SK Menteri PTIP No. 237 / B - Swt / U / 1965. Surat Keputusan ini berlaku mulai tanggal 1 September 1965. Selain melaksanakan Program S1 (sebelumnya Sarjana Muda dan Sarjana), IKIP Sanata Dharma juga dipercaya pemerintah untuk mengelola
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 42
Program Diploma I, II, dan III untuk jurusan Matematika, Fisika, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, IPS, dan PMP. Berbagai program Diploma ini ditutup pada tahun 1990 dan selanjutnya dibika program Diploma II PGSD (Pendidikan Guru Sekolah Dasar) Akhirnya untuk menyesuaikan diri dengan tuntutan dan kebutuhan masyarakat serta kemajuan zaman, tanggal 20 April 1993 sesuai dengan SK Mendikbud No. 46/D/O/1993, IKIP Sanata Dharma dikembangkan menjadi Universitas Sanata Dharma atau lebih dikenal dengan nama USD. Dengan perkembangan ini USD diharapkan tetap dapat memajukan sistem pendidikan guru sekaligus berpartisipasi dalam memperluas wawasan ilmu pengetahuan dan teknologi. Setelah berkembang menjadi universitas, Sanata Dharma terdorong untuk memperluas muatan program pendidikannya. Di samping tetap mempertahankan pendidikan guru dengan tetap membuka FKIP (Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan), Sanata Dharma membuka beberapa fakultas baru.Universitas Sanata Dharma sekarang memiliki 8 Fakultas dengan 23 Program Studi, 4 Program Pasca Sarjana, 2 Program Profesi, dan Program Kursus Bersertifikat. Sekarang ini banyak hal berkembang di Universitas Sanata Dharma. Perkembangannya meliputi berbagai aspek, baik sarana fisik (gedung, lab, perpustakaan, dan fasilitas fisik lainnya),
administrasi
biro/lembaga/pusat/serta
(sistem unit
informasi,
pendukung),
manajemen,
peningkatan
mutu
akademik, penelitian, pengajaran, serta pengabdian pada masyarakat.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 43
Nama-nama yang pernah menjabat Rektor Universitas Sanata Dharma: 1. Prof. Dr. N. Drijarkara,S.J. (1955-1967) 2. Drs. J. Drost, S.J. (1968-1976) 3. Prof. Dr. A.M. Kadarman, S.J. (1977-1984) 4. Drs. F.X. Danuwinata, S.J. (1984-1988) 5. Drs. A. Tutoyo, M.Sc. (1988-1993) 6. Dr. M. Sastrapratedja, S.J. (1993-2001) 7. Dr. Paulus Suparno, S.J., MST (2001-2006) 8. Dr. Ir. Paulus Wiryono Priyotamtama, S.J., M.Sc. (2006-2014) 9. Drs. Johanes Eka Priyatma, M.Sc., Ph.D. (2014-sekarang) B. Visi dan Misi 1. Visi "Menjadi penggali kebenaran yang unggul dan humanis demi terwujudnya masyarakat yang semakin bermartabat." 2. Misi a. Mengembangkan sistem pendidikan holistik yang merupakan perpaduan keunggulan akademik dan nilai-nilai kemanusiaan melalui pendekatan yang berciri cura personalis, dialogis, pluralistik, dan transformatif. b. Menciptakan masyarakat akademik Universitas yang mampu menghargai kebebasan akademik serta otonomi keilmuan, mampu bekerjasama lintas ilmu, dan mampu mengedepankan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 44
kedalaman dari pada keluasan wawasan keilmuan dalam usaha menggali kebenaran lewat kegiatan pengajaran, penelitian, dan pengabdian pada masyarakat. c. Menghadirkan
pencerahan
yang
mencerdaskan
bagi
masyarakat melalui publikasi hasil kegiatan pengajaran, penelitian, dan pengabdian pada masyarakat, pengembangan kerjasama dengan berbagai mitra yang memiliki visi serta kepedulian sama, dan pemberdayaan para alumni dalam pengembangan keterlibatan nyata di tengah masyarakat. C. Lokasi Universitas 1. Kampus I FKIP, F. Sastra, F. Ekonomi Mrican, Tromol Pos 29, Yogyakarta 55002. Telp (0274) 513301, 515352, Fax. (0274) 562383 2. Kampus II Gedung Pusat, Pasca Sarjana, Perpustakaan Mrican, Tromol Pos 29, Yogyakarta 55002. Telp (0274) 513301, 515352, Fax. (0274) 562383 3.
Kampus III F. Sains dan Teknologi, F. Psikologi, F. Farmasi Paingan, Maguwoharjo, Depok, Sleman, Yogyakarta. Telp. (0274) 883037, 883968 Fax. (0274) 886529
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 45
4. Kampus IV F. Teologi Kentungan, Jl. Kaliurang Km 7, Tromol Pos 1194 Yogyakarta. Telp. (0274) 880957 5. Kampus V Pendidikan Agama Katolik Jl. Ahmad Jazuli No. 2, Yogyakarta. Telp. (0274) 589035 D. Yayasan dan Pimpinan Ketua: Albertus Budi Susanto, S.J., Ph.D Sekretaris: Prof. Dr. R.A. Supriyono, S.U., Akt. Bendahara: Drs. M. Sumarno Darmasuwarna, S.J., M.A. Anggota: 1.
Drs. A. Budi Purnomo Brodjonegoro, M.B.A.
2.
Antonius Gustawan, S.J
3.
Prof. Dr. Ir. Hendricus Priyosulistyo
4. Prof. Dr. Frans Susilo, S.J. 5.
Henricus Subekti, S.H.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 46
E. UNIVERSITAS 1. Rektor: Johanes Eka Priyatma, M.Sc., Ph.D. 2. Wakil Rektor I: Drs. Tarsisius Sarkim, M.Ed., Ph.D. 3. Wakil Rektor II: Drs. Aufridus Atmadi, M.Si. 4. Wakil Rektor III: Patrisius Mutiara Andalas, S.J., S.S., S.T.D. 5. Wakil Rektor IV: F.X. Ouda Teda Ena, M.Pd., Ed.D. F. Arti Logo
Arti dari logo Universitas Sanata Dharma: 1. Bingkai adalah teratai bersudut lima. Teratai = kemuliaan. Sudut lima = Pancasila. 2. Obor melambangkan hidup dengan semangat yang menyala-nyala.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 47
3. Buku yang terbuka melambangkan ilmu pengetahuan yang selalu berkembang. 4.
Teratai warna coklat melambangkan sikap dewasa yang matang.
5. "Ad Maiorem Dei Gloriam" berarti kemuliaan Allah yang lebih besar.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BAB V ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Data dan Analisis 1. Analisis Deskriptif Karakteristik Responden Populasi yang diteliti adalah karyawan administrasi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta. Jumlah sampel yang di ambil 80 responden. Responden dalam penelitian ini dapat di kategorikan dalam beberapa karakteristik responden, yaitu berdasarkan usia, jenis kelamin, pendidikan, masa kerja. a. Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin Berdasarkan jenis kelamin responden dalam penelitian ini dibedakan menjadi pria dan wanita. Hasil analisis data berdasarkan jenis kelamin dapat ditunjukkan dalam tabel berikut : Tabel V.1 Karakteristik Berdasarkan Jenis Kelamin Jeis Kelamin Pria Wanita Total
Jumlah 49 31 80
Presentase (%) 61.2% 38.8% 100%
Berdasarkan tabel di atas dapat dilihat bahwa sebagian bahwa sebagian responden berjenis kelamin pria yaitu sebanyak 49 responden atau sebesar 61.2 % dan sisanya sebanyak 31 responden atau 38.8 % adalah wanita. Dengan demikian
48
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 49
responden penelitian dengan sampel sebanyak 80 karyawan didominasi oleh responden yang berjenis kelamin pria. b. Karakteristik Responden Berdasarkan Usia Dalam penelitian ini, usia responden dikelompokkan menjadi empat kelompok umur, seperti yang tercantum dalam tabel berikut : Tabel V.2 Karakteristik Berdasarkan Usia No 1 2 3 4
Usia(tahun) 21-30 31-40 41-50 51-60 Jumlah
Jumlah 5 26 41 8 80
Presentase (%) 6,25 % 32,5 % 51,25% 10 % 100 %
Berdasarkan tabel di atas, jumlah responden berdasarkan usia penelitian ini interval 21 – 31 tahun sebanyak 5 orang (6,25%), interval 31 – 40 tahun sebanyak 26 orang (32,5%), interval 41 – 50 sebanyak 41 orang (51,25%) dan interval 51 – 60 sebanyak 8 orang (10%). c. Karakteristik Berdasarkan Pendidikan Dalam penelitian ini, pendidikan responden dikelompokkan menjadi empat kelompok pendidikan, seperti yang tercantum dalam tabel berikut :
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 50
Tabel V.3 Karakteristik Berdasarkan Pendidikan No 1 2 3 4
Pendidikan SLTA Diplomat Sarjana Lain-lain Jumlah
Jumlah 54 5 19 2 80
Presentase (%) 67.5% 6.2 % 23.8% 2.5 % 100 %
Berdasarkan tabel diatas dapat diidentifikasi bahwa mayoritas responden dalam penelitian ini berpendidikan SLTA sebanyak 54 responden, berpendidikan Diplomat sebanyak5 responden, sarjana 19 responden dan pendidikan lain-lain sebanyak 2 responden. d. Karakteristik Berdasarkan Masa Kerja Dalam penelitian ini, masa kerja responden dikelompokkan menjadi empat kelompok masa kerja, seperti yang tercantum dalam tabel berikut : Tabel V.4 Karakteristik Berdasarkan Masa Kerja No 1 2 3
Masa Kerja 1-5 Tahun 6-10 Tahun >10 Tahun Jumlah
Jumlah 5 4 71 80
Presentase (%) 6.2 % 5.0 % 88.7% 100 %
Berdasarkan tabel diatas dapat diidentifikasi bahwa mayoritas responden dalam penelitian ini masa kerjanya >10 tahun
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 51
sebanyak 71 responden, 6-10 tahun sebanyak 4 responden dan 1-5 tahun sebanyak 5 responden. B. Analisis Kuantitatif 1. Pengujian Instrumen a. Hasil Uji Validitas Uji validitas yang digunakan dalam penelitian ini dengan menggunakan teknik korelasi pearson. Dikatakan valid apabila hasil uji mendekati angka kritis 0.220 . Tabel V. 5 Hasil Uji Validitas Variabel Pelatihan No r hitung soal
Syarat
Kesimpulan
1 2 3 4 5
> 0,220 > 0,220 >0,220 > 0,220 > 0,220
Valid Valid Valid Valid Valid
0.879 0.902 0.941 0.904 0.833
Dari Tabel V.5. diatas terlihat bahwa hasil uji validitas terhadap variabel Pelatihan dikatakan valid bila r hitung lebih besar dari nilai r kritis (0.220) dapat disimpulkan bahwa item pada instrumen variabel Pelatihan valid semua.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 52
Tabel V.6 Hasil Uji Validitas Variabel Pengembangan No r hitung soal
Syarat
Kesimpulan
1 0, 893 > 0,220 Valid 2 0, 874 > 0,220 Valid 3 0, 898 >0,220 Valid 4 0, 784 > 0,220 Valid 5 0, 824 > 0,220 Valid Dari Tabel V.6 diatas terlihat bahwa hasil uji validitas terhadap variabel Pengembangan dikatakan valid bila r hitung lebih besar dari nilai r kritis (0.220) maka dapat disimpulkan bahwa item pada instrumen variabel kompetensi valid semua. Tabel V.7 Hasil Uji Validitas Variabel Kompensasi No r hitung soal
Syarat
Kesimpulan
1 2 3 4 5
> 0,220 > 0,220 >0,220 > 0,220 > 0,220
Valid Valid Valid Valid Valid
0,697 0,800 0,761 0,716 0,755
Dari Tabel V.7 diatas terlihat bahwa hasil uji validitas terhadap variabel Kompensasi dikatakan valid bila r hitung lebih besar dari nilai r kritis (0.220) maka dapat disimpulkan bahwa item pada instrumen variabel Kompensasi valid semua.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 53
Tabel V.8 Hasil Uji Validitas Variabel Motivasi No r hitung soal
Syarat
Kesimpulan
1 2 3 4 5
> 0,220 > 0,220 >0,220 > 0,220 > 0,220
Valid Valid Valid Valid Valid
0,740 0,764 0,768 0,642 0,529
Dari Tabel V.8 diatas terlihat bahwa hasil uji validitas terhadap variabel Motivasi dikatakan valid bila r hitung lebih besar dari nilai r kritis (0.220) maka dapat disimpulkan bahwa item pada instrumen variabel Motivasi valid semua. Tabel V.9 Hasil Uji Validitas Variabel Kinerja No r hitung soal
Syarat
Kesimpulan
1 2 3 4 5
> 0,220 > 0,220 >0,220 > 0,220 > 0,220
Valid Valid Valid Valid Valid
0,620 0,760 0,738 0,739 0,669
Dari Tabel V.9 diatas terlihat bahwa hasil uji validitas terhadap variabel kinerja dikatakan valid bila r hitung lebih besar dari nilai r kritis (0.220) maka dapat disimpulkan bahwa item pada instrumen variabel kinerja valid semua.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 54
b. Uji Reliabilitas Uji reliabilitas adalah pengujian untuk menunjukkan sejauh mana alat ukur dapat diandalkan Uji ini dilakukan untuk mengetahui apakah kuisioner memenuhi syarat reliabel. Intrumen dikatakan reliabel atau cukup andal jika memiliki Croanbach Alpha lebih dari 0,60. Tabel berikut menyajikan hasil pengujian reliabilitas : Tabel V.10 Hasil Uji Reliabilitas No 1 2 3 4 5
Item Pertanyaan Pelatihan Pengembangan Kompensasi
Motivasi Kinerja
Nilai α 0,935 0,906 0,800 0,727 0,748
Keterangan Reliabilitas sangat tinggi Reliabilitas sangat tinggi Reliabilitas sedang Reliabilitas tinggi Reliabilitas tinggi
Dari tabel diatas dapat dilihat bahwa semua variabel bersifat reliabel. Hal ini ditunjukkan dengan nilai Cronbach Alpha semua variabel lebih besar dari 0,60. 2. Teknik Analisi Data Penelitian ini menggunakan teknik analisis regresi linear berganda. Dari pengolahan data diperoleh hasil sebagai berikut :
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 55
a. Analisis Regresi Linier Berganda Tabel V.11 Hasil Analisis Regresi Linear Berganda Coefficientsa Unstandardized
Standardized
Coefficients
Coefficients
Model
B
Std. Error Beta
t
Sig.
1(Constant)
15.286
1.688
9.054
.000
PELATIHAN
.181
.082
.313
2.197
.031
PENGEMBANGAN
.049
.088
.080
.560
.577
KOMPENSASI
-.177
.069
-.336
-2.571
.012
MOTIVASI
.174
.093
.253
1.861
.067
a. Dependent Variable: KINERJA KARYAWAN
Analisis regresi linear berganda ini digunakan untuk mengetahui pengaruh pelatihan, pengembangan, kompensasi dan motivasi terhadap kinerja karyawan.berdasarkan hasil analisis regresi linear berganda pada tabel di atas diperoleh persamaan regresi sebagai berikut : Y=15.286+ 181 Xı + 049 X2+ -177 Xз + 174 X4 Keterangan : X1=Pelatihan X2=Pengembangan X3=Kompensasi X4=Motivasi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 56
b. Uji Asumsi klasik
1) Uji Normalitas Uji normalitas data bertujuan untuk menguji salah satu asumsi dasar analisis regresi berganda, yaitu variabel-variabel independen dan dependen harus didistribusikan normal atau mendekati normal, untuk menguji apakah data-data yang dikumpulkan berdistribusi normal atau tidak dapat dilakukan dengan metode grafik yang handal untuk menguji normalitas data adalah dengan melihat normal probability plot, sehingga hampir semua aplikasi komputer statistic menyediakan fasilitas ini. Normal probability plot adalah membandingkan distribusi komulatif data yang sesungguhnya dengan distribusi komulatif dari distribusi normal (hypotheeical distribution).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 57
Gambar V.1 Grafik Histogram
Gambar V. 2 Normal Probabilty Plot
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 58
Berdasarkan tampilan output chart di atas kita dapat melihat grafik histrogram maupun grafik plot. Dimana grafik histrogram memberikan pola distribusi yang melenceng ke kiri yang artinya adalah data berdistribusi normal. Selanjutnnya, pada gambar P-Plot terlihat titik-titik mengikuti dan mendekati garis diagonalnya sehingga dapat disimpulkan bahwa model regresi memenuhi asumsi normalitas. 2) Uji Multikolinearitas Uji multikolinearitas bertujuan untuk menguji apakah pada model regresi ditemukan adanya korelasi antar variabel independen, dapat diketahui dengan melihat koefisien korelasi parsial antara variabel bebas.Variabel yang menyebabkan multikolinearitas dapat dilihat dari nilai tolerance maupun VIF (Variance Inflation Factor). Model regresi yang bebas multikolinearitas mempunyai nilai VIF < 10 dan mempunyai angka tolerance> 0,1 atau mendekati 1.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 59
Tabel V.12 Hasil Uji Multikolnieritas Coefficientsa
Unstandardized Coefficients Model
B
1 (Constant) PELATIHAN PENGEMBANGAN KOMPENSASI MOTIVASI
Standardi zed Coefficie nts
Std. Error
15.286
1.688
.181 .049 -.177 .174
.082 .088 .069 .093
Beta
.313 .080 -.336 .253
Collinearity Statistics t
Sig.
9.054
.000
2.197 .560 -2.571 1.861
.031 .577 .012 .067
Tolerance
VIF
.510 .505 .606 .562
1.962 1.981 1.651 1.780
a. Dependent Variable: KINERJA KARYAWAN
Berdasarkan tabel koefisien diatas diperoleh nilai tolerance dari variabel pelatihan, pengembangan, kompensasi dan motivasi masing – masing 0.510, 0.505, 0.606, 0.562 semua nilai tolerance menunjukkan nilai tolerance data 0,1 dan juga nilai VIF dari semua variabel independennya menunjukkan nilai VIF > 10, jadi dapat disimpulkan bahwa korelasi antar variabel inependennya menunjukkan tidak adanya gangguan Multikolinearitas sehingga data tersebut layak untuk diteliti. 3) Uji Heteroskedastisitas Uji heteroskedastisitas dilakukan untuk menguji apakah dalam sebuah model regresi terjadi ketidaksamaan varians dari residual dari satu pengamatan satu ke pengamatan yang lain,
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 60
jika varians dari residu atau dari satu pengamatan ke pengamatan yang lain tetap, maka disebut homokedastisitas. Dan jika varians berbeda maka disebut heteroskedastisitas. Salah satu cara untuk mendeteksi heteroskedastisitas adalah dengan melihat grafik scatter plot antara nilai prediksi variable terikat (Z PRED) dan nilai residualnya (S RESID).
Gambar V.3 Hasil Uji Heterokedastisitas
Dari hasil ouput di atas didapatkan gambar Scartterplot antara Studentized residual dan Standardized predicted Value, bahwa titik – titik menyebar dibawah dan diatas sumbu Y dan tidak membentuk suatu pola tertentu sehingga dapat dianggap variabel bebas diatas tidak terjadi heteroskedastisitas.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 61
4) Uji F Uji F pada dasarnya menunjukkan apakah semua variabel bebas yang dimasukkan dalam model mempunyai model yang fit atau apakah model penelitian layak untuk dilanjutkan. Model dikatakan Fit, jika nilai probabilitas signifikan kurang 5% H0 : Pelatihan, pengembangan, kompensasi dan motivasi secara bersama-sama berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan. Ha : Pelatihan, pengembangan, kompensasi dan motivasi secara parsial berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan. Gambar V.13 Hasil Uji F disajikan pada tabel dibawah ini ANOVAb Sum of Squares
Model
Mean Square
df
1Regression
50.138
4
Residual
173.549
75
Total
223.688
79
F
Sig.
12.535 5.417
.001a
2.314
a. Predictors: (Constant), MOTIVASI, PELATIHAN, KOMPENSASI, PENGEMBANGAN b. Dependent Variable: KINERJA KARYAWAN
Berdasarkan hasil uji F pada tabel di atas diperoleh nilai F sebesar 5.417 dengan tingkat nilai signifikan sebesar 0,001. H0 ditolak jika Fhitung
≥Ftabel
(5.417 >2.496). Nilai signifikan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 62
yang dihasilkan 0,001 nilai tersebut lebih kecil dari 0,05. Jadi dapat disimpulkan bahwa variabel pelatihan, pengembangan, kompensasi dan motivasi secara bersama-sama berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan pada Universitas Sanata Dharma Yogyakarta. 5) Uji t Uji t dilakukan untuk menunjukkan seberapa jauh pengaruh satu
variabel
independen
secara
individual
dalam
menerangkan variabel dependen dengan membandingkan nilai t hitung dengan nilai t tabel, bila t hitung lebih besar dari t tabel maka hipotesis nol (Ho) ditolak dan hipotesis alternatif (Ha) diterima, demikian sebaliknya. Atau dengan melihat signifikasinya yang terbentuk di bawah 5%, maka Ha diterima dan Ho ditolak atau sebaliknya.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 63
Gambar V.14 Rangkuman Hasil Uji t Coefficientsa Unstandardized Coefficients Model
B
1 (Constant)
Std. Error
15.286
1.688
.181 .049 -.177 .174
.082 .088 .069 .093
PELATIHAN PENGEMBANGAN KOMPENSASI MOTIVASI
Standardized Coefficients Beta
t
.313 .080 -.336 .253
Sig.
9.054
.000
2.197 .560 -2.571 1.861
.031 .577 .012 .067
a. Dependent Variable: KINERJA KARYAWAN
Berdasarkan hasil output diatas maka menghasil kan uji t dengan nilai ttabel sebesar 1,992 a) Hasil pengujian Pengaruh pelatihan terhadap kinerja karyawan (X1) Rumusan hipotesis yang digunakan dalam penelitian ini yaitu: H0:Variabel pelatihan tidak berpengaruh positif signifikan terhadap kinerja karyawan H1:Variabel pelatihan berpengaruh positif signifikan terhadap kinerja karyawan Berdasarkan hasil analisis uji t di atas maka dapat dilihat nilai koefisien thitung> ttabel (2.197>1,992) dengan P-value sebesar 0,031 < 0,05. Hal ini berarti bahwa H0 ditolak,
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 64
dapat disimpulkan bahwa pelatihan berpengaruh positif secara parsial terhadap kinerja karyawan. b) Hasil pengujian Pengaruh pengembangan terhadap kinerja karyawan (X2) Rumusan hipotesis yang digunakan dalam penelitian ini yaitu: H0:Variabel pengembangan
tidak berpengaruh positif
signifikan terhadap kinerja karyawan H1:Variabel pengembangan berpengaruh positif signifikan terhadap kinerja karyawan Berdasarkan hasil analisis uji t di atas maka dapat dilihat nilai koefisien thitung> ttabel (0.560<1,992) dengan P-value sebesar 0,577 > 0,05. Hal ini berarti bahwa H0 diterima, dapat
disimpulkan
bahwa
pengembangan
tidak
berpengaruh positif secara parsial terhadap kinerja karyawan. c) Hasil pengujian Pengaruh kompensasi terhadap kinerja karyawan (X3) Rumusan hipotesis yang digunakan dalam penelitian ini yaitu:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 65
H0:Variabel kompensasi
tidak berpengaruh positif
signifikan terhadap kinerja karyawan H1:Variabel kompensasi berpengaruh positif signifikan terhadap kinerja karyawan Berdasarkan hasil analisis uji t di atas maka dapat dilihat nilai koefisien thitung> ttabel (-2.571 <1,992) dengan Pvalue sebesar 0,012 > 0,05. Hal ini berarti bahwa H0 diterima, dapat disimpulkan bahwa kompensasi tidak berpengaruh positif secara parsial terhadap kinerja karyawan. d) Hasil pengujian Pengaruh motivasi terhadap kinerja karyawan (X4) Rumusan hipotesis yang digunakan dalam penelitian ini yaitu: H0 :Variabel motivasi tidak berpengaruh positif signifikan terhadap kinerja karyawan H1:Variabel motivasi
berpengaruh positif signifikan
terhadap kinerja karyawan Berdasarkan hasil analisis uji t di atas maka dapat dilihat nilai koefisien thitung> ttabel (1.861 <1,992) dengan P-value sebesar 0,067 > 0,05. Hal ini berarti bahwa H0 diterima,
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 66
dapat disimpulkan bahwa motivasi tidak
berpengaruh
positif secara parsial terhadap kinerja karyawan. 6) Deteminasi Gambar V.15 Hasil Uji Adjusted R Squre Model Summaryb Model
R
R Square
.473a
1
.224
Adjusted R Square .183
Std. Error of the Estimate 1.52118
a. Predictors: (Constant), MOTIVASI, PELATIHAN, KOMPENSASI, PENGEMBANGAN b. Dependent Variable: KINERJA KARYAWAN
Pada
hasil
analisis
uji
koefiesien
determinasi
dapat
dikemukakan bahwa nilai adjusted R Squared sebesar 0,183 memberikan arti bahwa kontribusi perubahan dalam kinerja karyawan yang disebabkan oleh variabel yang terdiri dari pelatihan, pengembangan, kompensasi dan motivasi sebesar 18, 3% . ini berarti bahwa 18,3% variasi atau nilai kinerja karyawan dijelaskan oleh kempat variabel tersebut dan sisanya 81,7% dijelaskan oleh variabel lain diluar variabel pelatihan, pengembangan, kompensasi dan motivasi yang tidak diteliti dalam penelitian ini.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 67
C. Pembahasan Dalam penelitian ini, peneliti melakukan mengatahui pengaruh dari pelatihan, pengembangan, kompensasi dan motivasi terhadap kinerja karyawan. kinerja merupakan pekerjaan yang dicapai seseorang berdasarkan persyaratan-persyaratan pekerjaan. Berdasarkan hasil dari analisis pengaruh pelatihan, pengembangan, kompensasi dan motivasi terhadap kinerja karyawan melalui uji F, uji t dan R². Melalui uji F dapat diketahui bahwa variabel-variavel bebas (pelatihan, pengembangan, kompensasi dan motivasi) mempunyai pengaruh positif secara bersama-sama terhadap variabel terikatnya (kinerja karyawan). Hal ini dapat ditunjukkan melalui hasil uji F dengan nilai F hitung sebesar 5.417 dengan P-value ssebesar 0,001. Nilai F hitung yang diperoleh menunjukkan nilai yang lebih besar dari F tabel(F hitung > F tabel; 5.417 >2.496) dan nilai signifikan yang lebih kecil dari 5% ( 0,001 < 0,05), dapat disimpulkan bahwa variabel – variabel bebas dalam penelitian ini (pelatihan, pengembangan, kompensasi dan motivasi) secara bersama-sama mempengaruhi positif variabel terikatnya (kinerja karyawan). kinerja karyawan akan semakin meningkat bila dikaitkan dengan semakin efektifnya pelatihan, pengembangan yang semakin tinggi, kompensasi yang semakin tinggi tinggi dari seorang karyawan.
dan motivasi yang semakin
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 68
Melalui uji t diketahui bahwa variabel pelatihan berpengaruh positif terhadap kinerja pegawai. Untuk variabel pelatihan (X1) menunjukkan bahwa P-value sebesar 0,031 berarti H0 ditolak. Pelatihan merupakan serangkaian usaha yang dilakukan oleh pimpinan untuk mempengaruhi kinerja para bawahannya, dalam upaya untuk meningkatkan
kualitas
kinerja karyawan. dengan berpengaruh adanya pelatihan maka akan mendukung sepenuhnya terhadap kebijakan yang dilakukan perusahaan. Pelatihan menjadi sangat penting, maka sebaiknya instansi meningkatkan pelatihan pada karyawan , karena semakin efektifnya pelatihan maka akan
semakin
meningkatkan
kinerja
karyawan.
Penelitian
ini
menunjukkan bahwa semakin efektif pelatihan seseorang maka akan semakin baik atau tinggi kinerjannya. Sedangkan pengembangan (X2), kompensasi (X3) dan motivasi (X4) tidak beperngaruh positif terhadap variabel terikat (kinerja karyawan). untuk variabel pengembangan menunjukkan P-value sebesar 0,577 berarti H0 diterima. Variabel kompensasi menunjukkan bahwa P-value sebesar 0,012 yang berarti H0 diterima. Variabel motivasi menunjukkan bahwa Pvalue sebesar 0,067 yang berarti H0 diterima. Melalui uji R² variabel bebas (pelatihan, pengembangan, kompensasi dan motivasi) memberikan kontribusi perubahan dalam variabel terikat (kinerja karyawan) sebesar
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 69
18,3%. Sedangkan sisanya sebesar 81,7% dijelaskan oleh variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BAB VI KESIMPULAN, SARAN, DAN KETERBATASAN A. Kesimpulan Berdasarkan analisis dan pembahasan maka dapat disimpulkan sebagai berikut : 1. Berdasarkan analisis identitas responden bahwa responden sebagian besar berjenis kelamin pria sebanyak 49 orang (61%) dan wanita sebanyak 31 orang (39%). Dengan demikian penelitian yang menggunakan sampel sebanyak 80 orang karyawan kebanyakan adalah karyawan berjenis kelamin pria. Berdasarkan usia karyawan yang bekerja, dari 80 sampel yang diambil kebanyak karyawannya berusia 41-50 tahun yaitu sebanyak 41 orang (51,25%). Berdasarkan pendidikan terakhir menunjukkan bahwa tingkat pendidikan terakhir dari responden sebagian besar adalah lulusan SLTA yaitu sebanyak 54 orang ( 67,5%). 2. Berdasarkan analisis data : a. Hasil pengujian variabel pelatihan (X1), pengembangan (X2), kompensasi (X3), dan motivasi (X4), dengan uji F secara bersama-bersama berpengaruh terhadap variabel terikat Y (kinerja karyawan). b. Hasil uji signifikansi terhadap nilai koefisien regresi secara parsial yang berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan adalah
70
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 71
c. variabel pelatihan(X1) sedangkan yang tidak berpengaruh terhadap kinerja karyawan adalah varaibel pengembangan (X2), kompensasi (X3) dan variabel motivasi (X4). d. Hasil uji R² Berdasarkan
hasil
uji
R²
variabel
bebas
(pelatihan,
pengembangan, kompensasi dan motivasi) memberikan kontribusi perubahan dalam variabel terikat (kinerja karyawan) sebesar 18,3%. B. Saran Berdasarkan uraian tentang pembahasan dan kesimpulan di atas, peneliti dapat mengungkapkan beberapa saran antara lain sebagai berikut: 1. Bagi Universitas Sanata Dharma Sebaiknya Universitas Sanata Dharma lebih sering melakukan pelatihan terhadap karyawan supaya kinerja karyawan pada Universitas Sanata Dharma semakin baik. karena faktor tersebut terbukti memiliki pengaruh secara efektif terhadap kinerja karyawan. Untuk itu perlu dilakukan pelatihan terhadap karyawan, sehingga dengan begitu dapat mendukung pelaksaan strategi instansi dan perubahan yang dilakukan instansi untuk mencapai tujuan instansi.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 72
2. Bagi peneliti selanjutnya Pada penelitian ini penulis hanya menguji pengaruh pelatihan, pengembangan, kompensasi dan motivasi terhadap kinerja karyawan. Pada penelitian yang akan datang diharapkan menambah variabel lain yang berpengaruh terhadap kinerja pegawai, misalnya kepemimpinan, kedipslinan, dan lain sebagainya. C. Keterbatasan Dalam penelitian ini ada bebebrapa keterbatasan antara lain : 1. Hasil dari penelitian ini belum sempurna, karena keterbatasan peneliti dalam hal waktu dan pengetahuan. Disamping itu penulis belum mempunyai pengalaman dalam menulis karya ilmiah, maka dalam hal pengkajian teori, pengolahan data, dan menganalisis data, penulisan skripsi ini masih jauh dari sempurna. 2. Responden masing – masing memiliki kesibukan, sehingga dalam penyebaran kuisioner ada beberapa responden yang tidak bisa mengisi kuisioner yang dibagikan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 73
DaftarRefrensi Handoko, T. Hani. 2001. Manajemen Personalia dan Sumber Daya Manusia. Yogyakarta : BPFE. Hasibuan, Malayu S.P. 2009. Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: PT Haji Masagung http://eprints.dinus.ac.id/8740/1/jurnal_13388.pdf http://news.palcomtech.com/wp-content/uploads/2013/04/NININ-JE02032012.pdf https://www.usd.ac.id/profile.php?id=1&id_sub=1 https://www.usd.ac.id/profile.php?id=1&id_sub=2 https://www.usd.ac.id/profile.php?id=1&id_sub=3 https://www.usd.ac.id/profile.php?id=1&id_sub=6 https://www.usd.ac.id/profile.php?id=1&id_sub=7 Imam Ghozali, 2006. Aplikasi Analisis Multivariat dengan Program IBM SPSS 19. Cetakan kelima. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro. Mangkunegara, A. A. Anwarprabu. 2005. Evaluasi Kinerja SDM. Bandung : PT. Refika Aditama. ________. 2001. Manajemen Sumber Daya Manusia Perusahaan. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya. Marwansyah. 2009. Manajemen Sumber Daya Manusia. Bandung: Alfabeta. Robbins Stephen P. 2006. Organizational Behavior (Terjemahan) Jilid 1. Edisi Kedelapan. Jakarta: PT. Bhuana Ilmu Populer. Sugiyono. 2007. Statistika untuk Penelitian. Bandung: Alfabeta. ________. 2013.Metode Penelitian Manajemen. Bandung: Alfabeta. Suharsimi Arikunto, 2006, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Yokyakarta: Rineka Cipta.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 74
Sumanto. 2014. Teoridan Aplikasi Metode Penelitian. Jakarta : PT Buku Seru. Sunyoto, Danang. 2011. Metodologi Penelitian Ekonomi. Jakarta : PT. Buku Seru. Suwatno dan Priansa, dan Donni Juni.2011.Manajemen SDM dalam Organisasi Publik dan Bisnis. Bandung: Alfabeta.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN 1 Print out hasil olah data Kuesioner Penelitian
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
CorrelationsPelatihan X1 PELATIH PELATIH PELATIH PELATIH PELATIH AN PELATIHAN
Pearson Correlation
AN
PELATIHAN
Pearson Correlation Sig. (2-tailed) N
PELATIHAN
Pearson Correlation Sig. (2-tailed) N
PELATIHAN
Pearson Correlation Sig. (2-tailed) N
PELATIHAN
Pearson Correlation Sig. (2-tailed) N
TOTAL
Pearson Correlation
PELATIHAN
Sig. (2-tailed) N
AN
AN
PELATIHAN
.763**
.786**
.739**
.618**
.879**
.000
.000
.000
.000
.000
80
80
80
80
80
80
.763**
1
.860**
.701**
.711**
.902**
.000
.000
.000
.000
1
Sig. (2-tailed) N
AN
TOTAL
.000 80
80
80
80
80
80
.786**
.860**
1
.873**
.681**
.941**
.000
.000
.000
.000
.000
80
80
80
80
80
80
.739**
.701**
.873**
1
.715**
.904**
.000
.000
.000
.000
.000
80
80
80
80
80
80
.618**
.711**
.681**
.715**
1
.833**
.000
.000
.000
.000
80
80
80
80
80
80
.879**
.902**
.941**
.904**
.833**
1
.000
.000
.000
.000
.000
80
80
80
80
80
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).
.000
80
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
CorrelationsPengembangan X2 TOTAL PENGEM PENGEM PENGEM PENGEM PENGEM PENGEMBAN BANGAN BANGAN BANGAN BANGAN BANGAN PENGEMBANGAN
Pearson Correlation
.835**
.793**
.551**
.626**
.893**
.000
.000
.000
.000
.000
80
80
80
80
80
80
.835**
1
.728**
.580**
.579**
.874**
.000
.000
.000
.000
1
Sig. (2-tailed) N PENGEMBANGAN
Pearson Correlation Sig. (2-tailed) N
PENGEMBANGAN
Pearson Correlation Sig. (2-tailed) N
PENGEMBANGAN
Pearson Correlation Sig. (2-tailed) N
PENGEMBANGAN
Pearson Correlation Sig. (2-tailed) N
TOTAL
Pearson
PENGEMBANGAN
Correlation Sig. (2-tailed) N
GAN
.000 80
80
80
80
80
80
.793**
.728**
1
.659**
.675**
.898**
.000
.000
.000
.000
.000
80
80
80
80
80
80
.551**
.580**
.659**
1
.608**
.784**
.000
.000
.000
.000
.000
80
80
80
80
80
80
.626**
.579**
.675**
.608**
1
.824**
.000
.000
.000
.000
80
80
80
80
80
80
.893**
.874**
.898**
.784**
.824**
1
.000
.000
.000
.000
.000
80
80
80
80
80
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).
.000
80
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
CorrelationsKompensasi X3
KOMPEN KOMPEN KOMPEN KOMPEN KOMPEN SASI KOMPENSASI
Pearson Correlation
SASI
KOMPENSASI
Pearson Correlation Sig. (2-tailed) N
KOMPENSASI
KOMPENSASI
.343**
.278*
.370**
.697**
.000
.002
.012
.001
.000
80
80
80
80
80
80
.605**
1
.461**
.411**
.517**
.800**
.000
.000
.000
.000
.000 80
80
80
80
80
.343**
.461**
1
.556**
.474**
.761**
.002
.000
.000
.000
.000
80
80
80
80
80
80
Pearson Correlation
.278*
.411**
.556**
1
.436**
.716**
Sig. (2-tailed)
.012
.000
.000
.000
.000
80
80
80
80
80
80
.370**
.517**
.474**
.436**
1
.755**
.001
.000
.000
.000
80
80
80
80
80
80
.697**
.800**
.761**
.716**
.755**
1
.000
.000
.000
.000
.000
80
80
80
80
80
Pearson Correlation
N
N KOMPENSASI
SASI
80
Sig. (2-tailed)
KOMPENSASI
SASI
.605**
1
Sig. (2-tailed) N
SASI
TOTAL
Pearson Correlation Sig. (2-tailed) N
TOTAL
Pearson Correlation
KOMPENSASI
Sig. (2-tailed) N
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).
.000
80
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
CorrelationsMotivasi X4
MOTIVAS MOTIVAS MOTIVAS MOTIVAS MOTIVAS I MOTIVASI
Pearson Correlation
I
I
.443**
.396**
.178
.534**
.740**
.000
.000
.114
.000
.000
80
80
80
80
80
80
.443**
1
.558**
.508**
.101
.764**
.000
.000
.375
.000
1
Sig. (2-tailed) N MOTIVASI
Pearson Correlation Sig. (2-tailed) N
MOTIVASI
MOTIVASI
80
80
80
80
80
.396**
.558**
1
.474**
.152
.768**
.000
.000
.000
.178
.000
80
80
80
80
80
80
Pearson Correlation
.178
.508**
.474**
1
.090
.642**
Sig. (2-tailed)
.114
.000
.000
.430
.000
80
80
80
80
80
80
.534**
.101
.152
.090
1
.529**
.000
.375
.178
.430
80
80
80
80
80
80
.740**
.764**
.768**
.642**
.529**
1
.000
.000
.000
.000
.000
80
80
80
80
80
Pearson Correlation
N
N MOTIVASI
I
80
Sig. (2-tailed)
MOTIVASI
.000
I
TOTAL
Pearson Correlation Sig. (2-tailed) N
TOTAL
Pearson Correlation
MOTIVASI
Sig. (2-tailed) N
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).
.000
80
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
CorrelationsKinerjaKaryawan Y
KINERJA KINERJA KINERJA KINERJA KINERJA
TOTAL
KARYAW KARYAW KARYAW KARYAW KARYAW
KINERJA
AN KINERJA KARYAWAN
Pearson Correlation
AN
KINERJA KARYAWAN
Pearson Correlation Sig. (2-tailed) N
KINERJA KARYAWAN
Pearson Correlation Sig. (2-tailed) N
KINERJA KARYAWAN
Pearson Correlation Sig. (2-tailed) N
KINERJA KARYAWAN
Pearson Correlation Sig. (2-tailed) N
TOTAL KINERJA
Pearson
KARYAWAN
Correlation Sig. (2-tailed) N
AN
AN
KARYAWAN
.380**
.268*
.431**
.122
.620**
.001
.016
.000
.281
.000
80
80
80
80
80
80
.380**
1
.438**
.453**
.426**
.760**
.000
.000
.000
.000
1
Sig. (2-tailed) N
AN
.001 80
80
80
80
80
80
.268*
.438**
1
.364**
.495**
.738**
.016
.000
.001
.000
.000
80
80
80
80
80
80
.431**
.453**
.364**
1
.340**
.739**
.000
.000
.001
.002
.000
80
80
80
80
80
80
.122
.426**
.495**
.340**
1
.669**
.281
.000
.000
.002
80
80
80
80
80
80
.620**
.760**
.738**
.739**
.669**
1
.000
.000
.000
.000
.000
80
80
80
80
80
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).
.000
80
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Reliability Statistics Cronbach's Alpha
Relibilitas
N of Items .906
5
X1 X3
Case Processing Summary N Cases
Valid
%
Case Processing Summary
80
100.0
0
.0
N Excludeda
Cases Total
80
100.0
Valid Excludeda
% 80
100.0
0
.0
80
100.0
a. Listwise deletion based on all variables in the Total
procedure.
a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.
Reliability Statistics Cronbach's Alpha
N of Items Reliability Statistics .935
5 Cronbach's Alpha
X2
N of Items .800
5
Case Processing Summary N Cases
Valid Excludeda Total
X4
% 80
100.0
0
.0
80
100.0
a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.
Case Processing Summary N Cases
Valid Excludeda Total
% 80
100.0
0
.0
80
100.0
a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Reliability Statistics
Reliability Statistics
Cronbach's Alpha
Cronbach's N of Items
.727
Alpha 5
.748
Y
Case Processing Summary N Cases
Valid Excludeda Total
% 80
100.0
0
.0
80
100.0
a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.
N of Items 5
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
1. Uji Normalitas One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test PELATIHAN N
80
Normal Parametersa
Most Extreme Differences
Mean
21.2250
Std. Deviation
2.91211
Absolute
.175
Positive
.175
Negative
-.162
Kolmogorov-Smirnov Z
1.570
Asymp. Sig. (2-tailed)
.014
a. Test distribution is Normal.
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test PENGEMBANG AN N Normal Parametersa
Most Extreme Differences
Kolmogorov-Smirnov Z Asymp. Sig. (2-tailed) a. Test distribution is Normal.
80 Mean
21.0625
Std. Deviation
2.74366
Absolute
.188
Positive
.188
Negative
-.122 1.683 .007
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test KOMPENSASI N
80
Normal Parametersa
Most Extreme Differences
Mean
17.0500
Std. Deviation
3.18581
Absolute
.181
Positive
.115
Negative
-.181
Kolmogorov-Smirnov Z
1.621
Asymp. Sig. (2-tailed)
.010
a. Test distribution is Normal.
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test MOTIVASI N Normal Parametersa
Most Extreme Differences
Kolmogorov-Smirnov Z Asymp. Sig. (2-tailed) a. Test distribution is Normal.
80 Mean
19.0000
Std. Deviation
2.44432
Absolute
.204
Positive
.204
Negative
-.200 1.822 .003
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test KINERJA KARYAWAN N
80
Normal Parametersa
Most Extreme Differences
Mean
20.4375
Std. Deviation
1.68270
Absolute
.290
Positive
.290
Negative
-.147
Kolmogorov-Smirnov Z
2.594
Asymp. Sig. (2-tailed)
.000
a. Test distribution is Normal.
Variables Entered/Removedb Variables
Variables
Entered
Removed
Model 1
Method
MOTIVASI, PELATIHAN, KOMPENSASI,
. Enter
PENGEMBANG ANa a. All requested variables entered. b. Dependent Variable: KINERJA KARYAWAN
Model Summaryb
Model 1
R .473a
R Square
Adjusted R
Std. Error of the
Square
Estimate
.224
.183
1.52118
a. Predictors: (Constant), MOTIVASI, PELATIHAN, KOMPENSASI, PENGEMBANGAN b. Dependent Variable: KINERJA KARYAWAN
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
ANOVAb Model 1
Sum of Squares Regression
df
Mean Square
F
50.138
4
12.535
Residual
173.549
75
2.314
Total
223.688
79
Sig. .001a
5.417
a. Predictors: (Constant), MOTIVASI, PELATIHAN, KOMPENSASI, PENGEMBANGAN b. Dependent Variable: KINERJA KARYAWAN
Coefficientsa Standardized Unstandardized Coefficients Model 1
B (Constant)
Std. Error 15.286
1.688
PELATIHAN
.181
.082
PENGEMBANGAN
.049
KOMPENSASI MOTIVASI
Coefficients Beta
t
Sig.
9.054
.000
.313
2.197
.031
.088
.080
.560
.577
-.177
.069
-.336
-2.571
.012
.174
.093
.253
1.861
.067
a. Dependent Variable: KINERJA KARYAWAN
Residuals Statisticsa Minimum Predicted Value
Maximum
Mean
Std. Deviation
N
18.6447
22.2284
20.4375
.79666
80
-2.92220
3.52153
.00000
1.48217
80
Std. Predicted Value
-2.250
2.248
.000
1.000
80
Std. Residual
-1.921
2.315
.000
.974
80
Residual
a. Dependent Variable: KINERJA KARYAWAN
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
2. Uji Multikonieritas
Descriptive Statistics Mean
Std. Deviation
N
KINERJA KARYAWAN
20.4375
1.68270
80
PELATIHAN
21.2250
2.91211
80
PENGEMBANGAN
21.0625
2.74366
80
KOMPENSASI
17.0500
3.18581
80
MOTIVASI
19.0000
2.44432
80
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Correlations KINERJA
PENGEMBAN
KARYAWAN Pearson
KINERJA
Correlation
KARYAWAN
.315
-.113
.157
PELATIHAN
.388
1.000
.695
.161
.290
PENGEMBANGAN
.315
.695
1.000
.179
.306
-.113
.161
.179
1.000
.627
.157
.290
.306
.627
1.000
.
.000
.002
.160
.082
PELATIHAN
.000
.
.000
.077
.005
PENGEMBANGAN
.002
.000
.
.056
.003
KOMPENSASI
.160
.077
.056
.
.000
MOTIVASI
.082
.005
.003
.000
.
80
80
80
80
80
PELATIHAN
80
80
80
80
80
PENGEMBANGAN
80
80
80
80
80
KOMPENSASI
80
80
80
80
80
MOTIVASI
80
80
80
80
80
KINERJA KARYAWAN
KINERJA KARYAWAN
Variables Entered/Removedb Variables
Variables
Entered
Removed
Model 1
KOMPENSASI MOTIVASI
.388
MOTIVASI
N
GAN
1.000
KOMPENSASI
Sig. (1-tailed)
PELATIHAN
Method
MOTIVASI, PELATIHAN, KOMPENSASI, PENGEMBANG ANa
a. All requested variables entered.
. Enter
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Variables Entered/Removedb Variables
Variables
Entered
Removed
Model 1
Method
MOTIVASI, PELATIHAN, KOMPENSASI,
. Enter
PENGEMBANG ANa b. Dependent Variable: KINERJA KARYAWAN
Collinearity Diagnosticsa Dimensi
Variance Proportions
Condition
Model
on
Eigenvalue
Index
(Constant)
PELATIHAN PENGEMBANGAN KOMPENSASI MOTIVASI
1
1
4.950
1.000
.00
.00
.00
.00
.00
2
.028
13.220
.01
.07
.05
.40
.02
3
.010
22.752
.50
.16
.07
.31
.13
4
.006
27.781
.47
.01
.00
.29
.85
5
.005
30.712
.02
.77
.88
.00
.00
a. Dependent Variable: KINERJA KARYAWAN
Residuals Statisticsa Minimum Predicted Value
Maximum
Mean
Std. Deviation
N
18.6447
22.2284
20.4375
.79666
80
-2.250
2.248
.000
1.000
80
.198
.773
.360
.123
80
18.6108
21.8342
20.4021
.78078
80
-2.92220
3.52153
.00000
1.48217
80
Std. Residual
-1.921
2.315
.000
.974
80
Stud. Residual
-1.972
2.512
.011
1.020
80
Std. Predicted Value Standard Error of Predicted Value Adjusted Predicted Value Residual
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Deleted Residual
-3.07972
4.24147
.03540
1.62705
80
-2.012
2.608
.015
1.036
80
Mahal. Distance
.354
19.414
3.950
3.651
80
Cook's Distance
.000
.312
.021
.052
80
Centered Leverage Value
.004
.246
.050
.046
80
Stud. Deleted Residual
a. Dependent Variable: KINERJA KARYAWAN
3. Uji heterokedastisitas
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Hasil uji Adjusted R Sguare Model Summaryb
Model
R
R Square
.473a
1
Adjusted R
Std. Error of the
Square
Estimate
.224
.183
1.52118
a. Predictors: (Constant), MOTIVASI, PELATIHAN, KOMPENSASI, PENGEMBANGAN b. Dependent Variable: KINERJA KARYAWAN
Hasil uji f ANOVAb Model 1
Sum of Squares Regression
df
Mean Square
50.138
4
12.535
Residual
173.549
75
2.314
Total
223.688
79
F
Sig.
5.417
.001a
a. Predictors: (Constant), MOTIVASI, PELATIHAN, KOMPENSASI, PENGEMBANGAN b. Dependent Variable: KINERJA KARYAWAN
Hasil uji t Coefficientsa
Model 1
Unstandardized
Standardized
Coefficients
Coefficients
B (Constant)
Std. Error
15.286
1.688
PELATIHAN
.181
.082
PENGEMBANGAN
.049
KOMPENSASI MOTIVASI
Beta
Collinearity Statistics t
Sig.
Tolerance
VIF
9.054
.000
.313
2.197
.031
.510
1.962
.088
.080
.560
.577
.505
1.981
-.177
.069
-.336
-2.571
.012
.606
1.651
.174
.093
.253
1.861
.067
.562
1.780
a. Dependent Variable: KINERJA KARYAWAN
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN 2 Kuesioner Penelitian
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
KUESIONER PENGARUH PELATIHAN, PENGEMBANGAN, KOMPENSASI, DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN KepadaYth : Para responden (karyawan Administrasi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta) Di Yogyakarta
A. Identitas Responden Berilah tanggapan dengan mengisi bagian kosong atau memberikan tanda (√) pada salah satu jawaban yang sesuai dengan keadaan anda. 1. Nama :…………………….( boleh tidak diisi) 2. Umur :…………………………………..Tahun 3. Jenis Kelamin : Pria Wanita
Dengan hormat,
Dalam rangka menyelesaikan skripsi di Fakultas Ekonomi, Program Studi Manajemen, Universitas Sanata Dharma Yogyakarta. Saya sebagai peneliti memohon bantuan, kepada para karyawan Administrasi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta, agar berkenan memberikan jawaban kuesioner yang telah saya sajikan dalam lembar berikutnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pengaruh Pelatihan, Pengembangan, Kompensasi, dan Motivasi terhadap Kinerja Karyawan. Daftar pertanyaan kuesioner berjumlah 25 yang hendaknya diisi dengan lengkap dan mohon jangan dibiarkan tidak terjawab. Kelengkapan
4. Pendidikan Terakhir SLTA Diplomat Sarjana Lain-lain: 5. Masa Kerja : 1-5 Tahun 6-10 Tahun >10 Tahun
:
jawaban akan sangat mempengaruhi hasil analisis dalam penelitian ini. Data pribadi Bapak/Ibu tidak akan dipublikasikan, sehingga Bapak/Ibu dapat memberikan opini secara bebas. Kerahasiaan informasi yang diperolehakan dijaga dengan baik, dan informasi tersebut hanya digunakan untuk kepentingan akademik. Besar harapan saya atas partisipasi untuk pengisian kuesioner ini, karena jawaban Bapak/Ibu tersebut merupakan kontribusi yang sangat berharga bagi peneliti.
Penulis
Felisita
B. Kuesioner Berilah tanda (√) untuk jawaban dari masing-masing pertanyaan sesuai dengan pendapat Anda. Sangat Setuju = SS Setuju =S Netral =N Tidak Setuju = TS Sangat Tidak Setuju = STS
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Angket penelitian 1. Pelatihan dapat membangkitkan rasa ingin tahu terhadap masalah yang berhubungan dengan pekerjaan. SS S N TS STS 2. Pelatihan meningkatkan kemampuan untuk melihat masalah dari berbagai arah. SS S N TS STS 3. Pelatihan meningkatkan kemampuan untuk mencari solusi yang tepat. SS S N TS STS 4. Pelatihan memberikan kesempatan mengembangkan bakat mengenai pekerjaan. SS S N TS
untuk STS
5. Pelatihan dapat meningkatkan partisipasi dalam volume pekerjaan untuk mengejar target. SS S N TS STS 6. Pengembangan dapat bekerja. SS S
membantu N
karyawan TS
dalam STS
10. Pengembangan bisa membuat hubungan kerja yang baik. SS S N TS STS 11. Kompensasi (upah) yang diberikan sebanding dengan upah perusahaan lain. SS S N TS STS 12. Kompensasi (upah) yang diberikan perusahaan mampu mencukupi biaya hidup sehari-hari. SS S N TS STS 13. Kompensasi (upah) yang diberikan berdasarkan kesepakatan antara perusahaan dengan karyawan. SS S N TS STS 14. Kompensasi (upah) yang diberikan sesuai dengan permintaan dan persediaan karyawan. SS S N TS STS 15. Kompensasi (upah) diberikan secara adil (sesuai besar kecilnya resiko dan tanggungjawab pekerjaan). SS S N TS STS
7. Pengembangan memberikan kesempatan untuk menjadi pekerja yang baik. SS S N TS STS
16. Pengabdian saya selama bekerja diperusahaan diakui oleh atasan. SS S N TS STS
8. Pengembangan meningkatkan kemampuan untuk menjadi karyawan yang berpotensi. SS S N TS STS
17. Kebutuhan dasar saya selama bekerja diperusahaan ini sudah terpenuhi. SS S N TS STS
9. Pengembangan mampu membuat kinerja kerja jadi berguna. SS S N TS STS
18. Atasan selalu memberikan penghargaan apabila saya bekerja dengan baik. SS S N TS STS
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
19. Teman-teman saya diperusahaan ini. SS S
menerima N
saya TS
dengan
baik
STS
20. Keamanan yang diberikan perusahaan sudah membuat saya nyaman bekerja diperusahaan ini. SS S N TS STS 21. Saya selalu meningkatkan kualitas pekerjaan yang dibebankan kepada saya. SS S N TS STS 22. Saya selalu mencapai dan menyelesaikan target pekerjaan yang dibebankan kepada saya. SS S N TS STS 23. Saya melakukan tugas yang diberikan dengan baik dan selalu datang tepat waktu. SS S N TS STS 24. Saya selalu menjaga hubungan kerja yang baik dengan teman kerja saya. SS S N TS STS 25. Saya selalu menyelesaikan pekerjaan tepat waktu. SS S N TS STS
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN 3 Surat izin penelitian dari WR 1 Universitas Sanata Dharma
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN 4 Hasil Rekapitulasi dari jawaban 80 responden
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
USD Pelatihan responden
1
2
3
4
5
1
4
4
4
4
4
20
4
2
4
4
4
4
4
20
4
3
5
5
5
4
4
23
4.6
4
4
4
4
4
4
20
4
5
5
4
4
4
4
21
4.2
6
4
4
4
4
4
20
4
7
4
4
4
4
4
20
4
8
5
5
4
4
5
23
4.6
9
4
4
4
4
4
20
4
10
5
5
5
4
4
23
4.6
11
5
5
5
5
5
25
5
12
4
4
4
4
5
21
4.2
13
4
5
5
5
5
24
4.8
14
4
5
5
5
5
24
4.8
15
5
5
5
5
4
24
4.8
16
4
4
5
5
4
22
4.4
17
5
5
5
4
4
23
4.6
18
5
5
5
5
5
25
5
19
5
5
5
5
5
25
5
20
4
4
4
4
2
18
3.6
21
4
4
4
3
3
18
3.6
22
4
4
4
5
4
21
4.2
23
4
4
4
4
4
20
4
24
5
5
5
5
4
24
4.8
25
5
5
5
5
4
24
4.8
26
4
4
4
4
4
20
4
27
4
5
4
3
4
20
4
28
4
4
4
4
3
19
3.8
29
5
5
5
5
5
25
5
30
4
5
5
5
5
24
4.8
31
5
5
5
5
5
25
5
32
4
4
4
4
4
20
4
33
4
4
4
4
4
20
4
34
4
4
4
4
4
20
4
35
5
5
5
5
5
25
5
36
4
4
4
4
4
20
4
37
4
4
5
5
4
22
4.4
38
4
4
4
4
4
20
4
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
39
3
3
3
3
3
15
3
40
4
3
4
4
4
19
3.8
41
4
4
4
4
4
20
4
42
4
4
4
4
4
20
4
43
4
4
4
4
4
20
4
44
5
5
5
5
5
25
5
45
5
5
5
5
4
24
4.8
46
5
4
5
5
4
23
4.6
47
4
4
4
4
4
20
4
48
4
4
4
4
4
20
4
49
5
5
5
5
5
25
5
50
5
5
5
5
5
25
5
51
5
5
5
5
5
25
5
52
4
4
4
4
4
20
4
53
4
4
4
4
4
20
4
54
5
5
5
5
5
25
5
55
5
5
5
5
5
25
5
56
5
4
4
4
4
21
4.2
57
4
4
4
4
4
20
4
58
5
5
5
5
5
25
5
59
3
4
4
4
4
19
3.8
60
4
5
5
4
4
22
4.4
61
2
3
3
3
3
14
2.8
62
4
5
5
5
4
23
4.6
63
3
4
4
4
4
19
3.8
64
3
3
3
3
3
15
3
65
3
4
3
3
4
17
3.4
66
4
4
4
4
4
20
4
67
4
4
4
4
4
20
4
68
3
3
3
3
3
15
3
69
5
5
5
5
5
25
5
70
4
4
5
5
5
23
4.6
71
5
4
4
5
4
22
4.4
72
4
5
5
4
4
22
4.4
73
4
4
4
4
4
20
4
74
5
5
5
5
5
25
5
75
3
3
3
3
3
15
3
76
4
4
4
4
4
20
4
77
4
4
4
4
4
20
4
78
3
3
3
3
3
15
3
79
3
4
3
3
4
17
3.4
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
80
5 337 4.2125
5 344 4.3
5 345 4.3125
5 340 4.25
5 332 4.15
25 21.225
5
USD Pengembangan responden
6
7
8
9
10
1
4
4
4
4
4
20
4
2
3
3
4
4
3
17
3.4
3
4
4
4
4
4
20
4
4
5
5
5
4
4
23
4.6
5
4
4
4
4
4
20
4
6
5
5
5
4
4
23
4.6
7
5
5
5
4
4
23
4.6
8
5
4
4
4
4
21
4.2
9
5
5
5
5
4
24
4.8
10
4
4
3
4
2
17
3.4
11
5
5
5
5
5
25
5
12
5
4
5
4
3
21
4.2
13
5
4
5
4
5
23
4.6
14
5
5
5
5
5
25
5
15
5
5
5
4
3
22
4.4
16
4
4
5
5
5
23
4.6
17
4
4
4
4
4
20
4
18
5
5
5
5
5
25
5
19
5
5
5
5
4
24
4.8
20
4
3
4
4
3
18
3.6
21
4
3
3
3
3
16
3.2
22
5
4
5
5
5
24
4.8
23
4
4
4
4
4
20
4
24
4
4
4
4
4
20
4
25
3
3
4
4
3
17
3.4
26
4
4
4
4
4
20
4
27
4
5
4
3
4
20
4
28
4
4
4
4
3
19
3.8
29
5
5
5
5
5
25
5
30
5
5
5
5
5
25
5
31
5
5
5
5
5
25
5
32
4
4
4
4
4
20
4
33
4
4
4
3
4
19
3.8
34
5
5
4
4
4
22
4.4
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
35
5
5
5
4
4
23
4.6
36
4
4
4
4
4
20
4
37
5
5
5
4
4
23
4.6
38
4
4
4
4
3
19
3.8
39
3
3
3
3
3
15
3
40
4
4
4
4
4
20
4
41
4
4
4
4
4
20
4
42
4
5
4
4
4
21
4.2
43
4
4
4
4
4
20
4
44
5
5
5
5
5
25
5
45
5
5
5
5
5
25
5
46
4
3
4
3
4
18
3.6
47
4
4
4
4
3
19
3.8
48
4
4
4
4
4
20
4
49
5
5
5
5
5
25
5
50
5
5
5
5
5
25
5
51
5
5
5
5
5
25
5
52
4
3
4
3
4
18
3.6
53
4
4
4
4
4
20
4
54
5
5
5
4
4
23
4.6
55
5
5
4
4
5
23
4.6
56
5
4
5
4
5
23
4.6
57
4
4
4
4
4
20
4
58
5
5
5
5
5
25
5
59
4
4
4
4
4
20
4
60
4
4
4
4
4
20
4
61
3
3
3
3
3
15
3
62
4
4
4
4
4
20
4
63
3
3
4
4
4
18
3.6
64
3
3
4
4
4
18
3.6
65
3
4
4
4
3
18
3.6
66
4
4
4
4
4
20
4
67
4
4
4
4
4
20
4
68
4
4
4
4
4
20
4
69
5
5
5
5
5
25
5
70
4
4
5
4
4
21
4.2
71
5
5
5
4
5
24
4.8
72
4
4
4
4
4
20
4
73
4
4
4
4
3
19
3.8
74
5
5
5
5
5
25
5
75
4
4
5
4
4
21
4.2
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
76
5
5
5
4
5
24
4.8
77
4
4
4
4
3
19
3.8
78
3
3
3
3
3
15
3
79
4
4
4
4
4
20
4
80
5 345 4.3125
5 339 4.2375
5 348 4.35
3 329 4.1125
4 324 4.05
22 21.0625
4.4
USD Kompensasi responden
11
12
13
14
15
1
4
4
4
4
4
20
4
2
3
4
2
2
4
15
3
3
3
3
3
3
3
15
3
4
4
4
3
3
4
18
3.6
5
5
5
4
3
2
19
3.8
6
4
4
3
3
4
18
3.6
7
4
4
3
3
4
18
3.6
8
3
5
3
3
4
18
3.6
9
4
5
3
2
4
18
3.6
10
3
4
3
3
2
15
3
11
5
4
5
4
4
22
4.4
12
3
2
3
3
3
14
2.8
13
2
2
1
1
2
8
1.6
14
1
1
1
1
1
5
1
15
3
4
2
2
3
14
2.8
16
4
4
4
4
4
20
4
17
3
3
3
3
4
16
3.2
18
4
4
4
2
4
18
3.6
19
4
4
3
3
4
18
3.6
20
3
4
3
3
3
16
3.2
21
2
3
3
3
3
14
2.8
22
4
5
5
4
5
23
4.6
23
3
4
4
3
4
18
3.6
24
2
5
4
3
5
19
3.8
25
5
5
4
4
4
22
4.4
26
4
4
3
3
4
18
3.6
27
4
5
4
4
4
21
4.2
28
3
3
3
4
4
17
3.4
29
5
4
2
2
4
17
3.4
30
4
4
4
2
3
17
3.4
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
31
4
4
4
4
5
21
4.2
32
4
4
4
3
4
19
3.8
33
4
4
4
4
4
20
4
34
3
4
4
4
4
19
3.8
35
5
5
3
3
3
19
3.8
36
4
3
3
2
2
14
2.8
37
4
5
4
4
3
20
4
38
4
4
2
2
2
14
2.8
39
4
4
3
3
3
17
3.4
40
4
4
4
3
3
18
3.6
41
4
4
3
3
3
17
3.4
42
3
3
4
3
3
16
3.2
43
3
3
3
3
3
15
3
44
4
4
2
2
5
17
3.4
45
4
4
4
3
5
20
4
46
2
4
4
2
2
14
2.8
47
4
4
3
3
4
18
3.6
48
4
4
2
2
2
14
2.8
49
5
5
2
2
4
18
3.6
50
4
4
4
2
4
18
3.6
51
4
4
4
4
4
20
4
52
3
4
2
2
4
15
3
53
4
4
4
4
4
20
4
54
3
4
3
3
4
17
3.4
55
3
5
4
4
4
20
4
56
1
1
1
2
1
6
1.2
57
4
4
3
3
2
16
3.2
58
4
4
4
2
3
17
3.4
59
4
4
3
3
3
17
3.4
60
4
4
3
3
3
17
3.4
61
2
2
2
2
2
10
2
62
3
3
4
2
4
16
3.2
63
4
4
4
4
4
20
4
64
4
4
3
3
4
18
3.6
65
3
3
4
4
3
17
3.4
66
4
4
4
4
4
20
4
67
4
4
4
4
4
20
4
68
4
4
3
3
3
17
3.4
69
3
4
3
3
4
17
3.4
70
4
4
3
4
3
18
3.6
71
5
3
3
1
3
15
3
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
72
4
4
3
4
4
19
3.8
73
4
4
2
3
3
16
3.2
74
3
4
3
4
4
18
3.6
75
4
4
3
4
3
18
3.6
76
5
3
3
3
4
18
3.6
77
4
4
2
4
4
18
3.6
78
2
2
2
2
2
10
2
79
3
3
4
2
4
16
3.2
80
4 289 3.6125
4 305 3.8125
4 256 3.2
3 237 2.9625
4 277 3.4625
19 17.05
3.8
USD Motivasi responden
16
17
18
19
20
1
4
4
4
4
4
20
4
2
4
4
4
4
4
20
4
3
4
4
3
4
4
19
3.8
4
5
4
4
5
4
22
4.4
5
4
4
3
4
4
19
3.8
6
5
4
4
5
4
22
4.4
7
5
4
4
5
4
22
4.4
8
3
3
3
3
3
15
3
9
4
4
3
4
5
20
4
10
2
4
2
4
2
14
2.8
11
5
5
5
5
5
25
5
12
4
3
3
4
3
17
3.4
13
4
2
1
2
5
14
2.8
14
5
1
1
1
5
13
2.6
15
4
5
3
4
4
20
4
16
4
4
4
4
5
21
4.2
17
4
4
4
4
4
20
4
18
4
4
3
4
4
19
3.8
19
4
4
3
4
3
18
3.6
20
2
3
2
3
3
13
2.6
21
3
3
3
4
4
17
3.4
22
4
4
2
4
4
18
3.6
23
4
4
3
4
4
19
3.8
24
4
4
4
4
4
20
4
25
5
5
3
5
5
23
4.6
26
4
4
3
4
4
19
3.8
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
27
4
4
4
4
4
20
4
28
3
4
4
4
3
18
3.6
29
4
4
3
4
5
20
4
30
5
4
3
5
4
21
4.2
31
5
5
4
5
5
24
4.8
32
4
4
4
4
4
20
4
33
4
4
4
4
4
20
4
34
4
4
3
5
4
20
4
35
4
3
3
3
5
18
3.6
36
4
3
4
5
4
20
4
37
4
4
3
5
4
20
4
38
4
5
3
3
4
19
3.8
39
4
3
3
4
4
18
3.6
40
4
4
3
4
4
19
3.8
41
4
4
4
4
4
20
4
42
4
4
3
4
4
19
3.8
43
4
4
3
4
4
19
3.8
44
4
4
4
5
5
22
4.4
45
5
5
4
5
5
24
4.8
46
4
4
2
4
3
17
3.4
47
4
4
4
4
4
20
4
48
4
4
4
4
4
20
4
49
4
4
4
4
4
20
4
50
4
4
3
4
5
20
4
51
3
3
3
4
4
17
3.4
52
4
4
3
4
4
19
3.8
53
4
4
4
4
4
20
4
54
3
4
3
4
4
18
3.6
55
3
4
4
4
4
19
3.8
56
2
1
2
5
5
15
3
57
2
3
2
4
4
15
3
58
4
4
2
4
4
18
3.6
59
4
4
4
4
4
20
4
60
4
4
4
4
4
20
4
61
2
3
2
4
2
13
2.6
62
4
4
4
4
4
20
4
63
4
4
4
4
4
20
4
64
4
3
3
3
4
17
3.4
65
3
3
3
4
4
17
3.4
66
4
4
4
4
3
19
3.8
67
4
4
4
4
4
20
4
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
68
4
4
4
4
4
20
4
69
4
4
3
4
4
19
3.8
70
4
4
3
4
4
19
3.8
71
4
4
3
4
4
19
3.8
72
4
4
4
4
4
20
4
73
4
4
4
4
4
20
4
74
4
4
4
4
3
19
3.8
75
3
3
4
4
3
17
3.4
76
4
3
3
3
4
17
3.4
77
4
4
4
4
4
20
4
78
2
3
2
4
2
13
2.6
79
4
4
4
4
4
20
4
80
4 309 3.8625
5 304 3.8
4 265 3.3125
5 323 4.0375
5 319 3.9875
23 19
4.6
USD KinerjaKaryawan responden
21
22
23
24
25
1
4
4
3
4
3
18
3.6
2
4
3
4
4
3
18
3.6
3
4
4
4
4
3
19
3.8
4
4
4
4
5
4
21
4.2
5
4
4
4
4
4
20
4
6
4
4
4
5
4
21
4.2
7
4
4
4
5
4
21
4.2
8
5
4
4
4
4
21
4.2
9
4
4
4
4
4
20
4
10
4
4
3
4
4
19
3.8
11
5
5
5
5
5
25
5
12
4
4
4
4
5
21
4.2
13
4
5
5
5
5
24
4.8
14
5
5
5
5
5
25
5
15
5
4
4
4
3
20
4
16
5
5
4
5
4
23
4.6
17
4
3
4
4
4
19
3.8
18
4
4
4
4
4
20
4
19
4
4
3
4
3
18
3.6
20
4
4
4
4
4
20
4
21
4
4
4
4
4
20
4
22
4
4
3
4
4
19
3.8
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
23
4
4
4
4
4
20
4
24
5
4
4
4
4
21
4.2
25
5
5
4
5
5
24
4.8
26
4
4
4
4
4
20
4
27
5
4
4
5
4
22
4.4
28
4
3
4
4
4
19
3.8
29
4
4
3
4
4
19
3.8
30
4
4
4
4
4
20
4
31
5
5
5
5
5
25
5
32
4
4
4
4
4
20
4
33
4
4
4
4
4
20
4
34
4
4
3
5
4
20
4
35
5
4
3
3
3
18
3.6
36
4
3
3
5
4
19
3.8
37
5
4
4
4
5
22
4.4
38
4
4
4
4
4
20
4
39
4
4
4
4
4
20
4
40
4
4
3
4
4
19
3.8
41
4
4
4
4
4
20
4
42
4
4
4
4
4
20
4
43
4
4
4
4
4
20
4
44
5
4
4
5
4
22
4.4
45
4
4
4
5
4
21
4.2
46
5
4
5
5
4
23
4.6
47
4
4
4
4
4
20
4
48
4
4
3
4
4
19
3.8
49
4
4
4
4
4
20
4
50
5
4
4
4
4
21
4.2
51
5
4
3
5
3
20
4
52
4
4
4
4
4
20
4
53
4
4
4
4
4
20
4
54
4
4
4
4
4
20
4
55
5
5
5
5
4
24
4.8
56
4
5
5
5
5
24
4.8
57
4
4
3
4
4
19
3.8
58
4
4
4
5
4
21
4.2
59
4
4
4
4
4
20
4
60
4
4
4
4
4
20
4
61
4
4
4
4
4
20
4
62
4
4
4
4
4
20
4
63
4
3
4
4
4
19
3.8
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
64
4
3
4
4
4
19
3.8
65
3
4
4
3
4
18
3.6
66
4
3
3
4
4
18
3.6
67
4
4
4
4
4
20
4
68
4
4
4
4
4
20
4
69
4
5
4
5
4
22
4.4
70
5
5
4
5
4
23
4.6
71
4
4
4
4
3
19
3.8
72
4
4
4
4
4
20
4
73
4
4
4
5
4
21
4.2
74
4
4
4
4
4
20
4
75
3
4
4
4
4
19
3.8
76
4
4
4
4
4
20
4
77
4
4
4
4
4
20
4
78
4
4
4
4
4
20
4
79
4
4
4
4
4
20
4
80
5 336 4.2
4 323 4.0375
5 315 3.9375
5 341 4.2625
4 320 4
23 20.4375
4.6