PENGARUH LATIHAN BERPASANGAN TERHADAP KETEPATAN PUKULAN FOREHAND GROUNDSTROKE DALAM PERMAINAN TENIS LAPANGAN PADA MAHASISWA JURUSAN PENDIDIKAN KEOLAHRAGAAN SEMESTER VII UNIVERSITAS NEGERI GORONTALO
ARTIKEL Diajukan untuk memenuhi persyaratan ujian sarjana pendidikan pada jurusan pendidikan keolahragaan fakultas ilmu- ilmu kesehatan dan keolahragaan
Oleh ZULKARNAIN SOMBILI NIM : 141 407 122
JURUSAN PENDIDIKAN KEOLAHRAGAAN FAKULTAS ILMU- ILMU KESEHATAN DAN KEOLAHRAGAAN UNIVERSITAS NEGERI GORONTALO 2013
1
PENGARUH LATIHAN BERPASANGAN TERHADAP KETEPATAN PUKULAN FOREHAND GROUNDSTROKE DALAM PERMAINAN TENIS LAPANGAN PADA MAHASISWA JURUSAN PENDIDIKAN KEOLAHRAGAAN SEMESTER VII NEGERI GORONTALO Oleh ZULKARNAIN SOMBILI Drs. Aswan Dai, M.Pd Hendro Kusworo, S.Pd. Kor, M.Pd. Jurusan Pendidikan Keolahragaan ABSTRAK Zulkarnain Sombili. 2013. Pengaruh Latihan Berpasangan Terhadap Ketepatan Pukulan Forehand Groundstroke Dalam Permainan Tenis Lapangan Pada Mahasiswa Jurusan Pendidikan Keolahragaan Semester VII Universitas Negeri Gorontalo. Pembimbing I Drs. Aswan Dai, M.Pd dan Pembimbing II Hendro Kusworo, S.Pd. Kor, M.Pd. Penelitian ini bermaksud didasarkan pada kenyataan pada umumnya ketepatan pukulan pada Mahasiswa Juruasan Keolahragaan Semester VII Universitas Negeri Gorontalo masih sangat rendah.Permasalahan pada penelitian ini adalah adakah pengaruh latihan berpasangan terhadap kemampuan ketepatan pukulan forehand groundstroke. Hal ini dapat dilihat pada peningkatan rata-rata ketepatan pukulan forehand groundstroke yaitu, Sebelum di berikan pembelajaran rata-rata kemampuan pukulan forehand groandstroke adalah 10,15 dan sesudah diberikan latihan memperoleh rata-rata sebesar 17,6. Dengan demikian peneliti berasumsi bahwa penerapan Latihan Berpasangan selama 2 bulan, memberikan pengaruh terhadap kemampuan pukulan forehand groundstroke.
Kata Kunci : Latihan Berpasangan dan Ketepatan Pukulan Forehand Groundstroke
2
PENDAHULUAN Olahraga adalah salah satu bentuk dari upaya peningkatan kualitas manusia Indonesia yang diarahkan pada pembentukan watak dan kepribadian, disiplin dan sportivitas yang tinggi, serta peningkatan prestasi yang dapat membangkitkan rasa kebanggaan nasional. Kegiatan olahraga mencakup berbagai macam cabang seperti atletik, permainan, olahraga air, dan olahraga beladiri. Dalam kehidupan modern ini manusia tidak dapat dipisahkan dengan olahraga. Baik sebagai arena adu prestasi maupun sebagai kebutuhan untuk menjaga tubuh agar tetap sehat. Tenis juga merupakan salah satu jenis olahraga yang populer dan banyak digemari oleh masyarakat Indonesia. Perkembangan ini disebabkan karena tenis merupakan salah satu cabang olahraga permainan yang dapat dimainkan oleh semua orang mulai dari anak-anak, orang dewasa sampai orang tua sekalipun. Permainan tenis lapangan merupakan olahraga yang sangat digemari oleh masyarakat Indonesia. Hal ini terbukti dengan makin banyaknya klub atau kegiatan baik di lingkungan masyarakat ataupun di lingkungan sekolah dan juga banyak diselenggarakan kejuaraan tenis baik antar sekolah, antar klub baik itu bersifat daerah, nasional maupun internasional, Tujuan orang bermain tenis antara lain adalah untuk mendapatkan kesenangan, memenuhi hasrat bergerak memelihara kesehatan tubuh dan untuk mencapai prestasi.
3
Usaha pemassalan, pembinaan dan pengembangan untuk mencapai prestasi tersebut tidak lepas dari pendekatan keilmuwan, adanya sarana yang menunjang dan metode latihan yang tepat. Pendekatan ilmiah merupakan salah satu factor yang perlu dikembangkan dalam usaha pembinaan dan pengembangan pencapaian prestasi olahraga tenis yang optimal. Karena dengan pengetahuan ilmiah diharapkan dapat membantu memecahkan permasalahan yang berkaitan dengan tenis lapangan. Pada cabang olahraga tenis, dalam pengembangan dan peningkatannya mencakup beberapa aspek yaitu : aspek fisik, teknik, taktik, dan psikis. Khususnya aspek teknik seorang pemain dituntut untuk menguasai teknik-teknik dengan baik pada teknik pukulan. Dalam permainan tenis lapangan dikenal ada beberapa macam
jenis
pukulan dasar yaitu: fourehand, backhand, serve, volley, grip, smash, dropshot dan lob. Pukulan Forehand Groundstroke dalam perkembangan teknik dan taktik permainan tenis dewasa ini sangat penting untuk dikuasai. Hal ini sesuai dengan pernyataan ( Jim Brown 2002 :31) yang menyatakan, bahwa mengapa pukulan Forehand Groundstroke sangat penting dalam permainan ganda dimana sebagian besar point dimenangkan atau dapat menjadi senjata simpanan yang bermanfaat bagi anda. Baik dalam permainan tunggal maupun ganda, pukulan Forehand Graundstroke yang baik dapat memperbaiki posisi di lapangan dan bergerak. masuk untuk melakukan pukulan yang akan membuat menang. Sebagai pukulan
4
pertahanan, Forehand Groundstroke dapat membuat terhindar dari kesulitan dan bersiap-siap untuk menyerang lagi. Forehand Groundstroke sering dilakukan oleh para pemain untuk bertahan dan bahkan untuk serangan balik agar cepat memperoleh
angka
atau point. Tetapi ini bukan merupakan suatu alasan
mengapa semua pemain tidak mampu mengembangkan kebiasaan untuk memukul bola memantul dari permukaan lapangan. Untuk dapat menguasai pukulan Forehand Groundstroke dengan baik ada beberapa jenis latihan yang dapat dilakukan antara lain seperti : l). Forehand Groundstroke Game, 2). Forehand Groundstroke jatuh dan pukul, 3). Forehand Groundstroke bola ke dinding. Maksud atau fungsi dari semua jenis latihan ini sebenarnya sama yaitu untuk meningkatkan kontrol bola sebab dengan control bola yang baik maka kemampuan ketepatan bola diharapkan semakin baik pula. Namun dari semua jenis latihan diatas tidak terlepas lagi dari kemauan individu masing- masing untuk dapat menguasai pukulan forehand groundstroke dengan baik, maka dengan itu penulis mengambil sampel dari jumlah populasi semester VII Mahasiswa Jurusan Keolahragaan yang dikarenakan tehnik dan taktik pada populasi ini masih kurang baik.
Dari permasalahan
cara latihan tersebut diatas penulis ingin
meneliti pengaruh latihan berpasangan terhadap kemampuan ketepatan pukulan Forehand Groundstroke, penulis tertarik untuk meneliti masalah tersebut dengan judul ” Pengaruh latihan berpasangan terhadap ketepatan pukulan Forehand Groundstroke Permainan Tenis Lapangan Pada Mahasiswa Jurusan Keolahragaan Semester VII Universitas Negeri Gorontalo “.
5
Berdasarkan latar belakang masalah yang telah dikemukakan sebelumnya, maka masalah dalam penelitian ini dapat di identifikasi adalah Pukulan Forehand Groundstroke merupakan salah satu pukulan dasar dalam permainan tenis yang dapat digunakan sebagai pukulan serangan untuk mendapatkan poin, Susahnya pemain terhadap ketepatan bola pukulan Forehand Groundstroke, serta belum ada penelitian yang sama tentang pengaruh latihan berpasangan terhadap ketepatan pukulan Forehand Groundstroke Permainan Tenis Lapangan Pada Mahasiswa Jurusan Keolahragaan Semester VII Universitas Negeri Gorontalo. Rumusan masalah pada penelitian ini dibatasi dalam hal pengaruh latihan berpasangan terhadap ketepatan Forehand Groundstroke Permainan Tenis Lapangan. Berdasarkan uraian mengenai bentuk latihan untuk mengembangkan pukulan Forehand Groundstroke diatas maka permasalahan dalam penelitian ini adalah: Apakah terdapat pengaruh hasil latihan berpasangan terhadap ketepatan pukulan Forehand Groundstroke dalam permainan tenis lapangan pada mahasiswa jurusan keolahragaan semester VII Universitas Negeri Gorontalo. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui sejauh manapengaruh variable X terhadap variable Y. Apabila ada pengaruh hasil latihan, maka perlu diteliti lagi lebih umum dari latihan atau treatment tersebut. Adapun manfaat teoritik dari penelitian ini, antara lain : 1. Hasil penelitian ini diharapkan dapat menambah informasi dalam menambah khasanah perpustakaan dan makalah. 2. Menjadi masukan dalam penelitian selanjutnya. 3. Memberikan sumbangan pengetahuan bagi para mahasiswa dalam memilih
6
latihan berpasangan. 4. Memberikan sumbangan pengetahuan bagi para pelatih dalam memilih cara latihan berpasangan. 5. Memberikan sumbangan pengetahuan bagi para atlit tenis dalam memilih cara Latihan berpasangan.
METODE PENELITIAN Penelitian ini dilaksanakan sejak tanggal 13 November 2011 dengan uraian Rancangan penelitian menggunakan one group pre- test and post- test. Didalam desain ini tes dilakukan sebanyak dua kali yaitu sebelum eksperimen (pre- test) dan sesudah eksperimen (post- test), sesuai data yang sudah terkumpul berupa hasil tes awal dan hasil tes akhir dari hasil latihan pukulan, forehand groundstroke Berpasangan. Penelitian ini menggunakan penelitian populasi, dan teknik sampling yang digunakan adalah random sampling. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah mahasiswa Jurusan Keolahrgaan semester VII Universitas Negeri Gorontalo yang berjumlah 120 orang dengan merniliki kesamaan jenis kelamin dan umur yang hampir sama juga belum bisa bermain tenis dengan baik. Sebelum dilakukan pengujian, perlu ditetapkan hipotesis statistik yang akan di uji yaitu : H0 : 𝜇1 = 𝜇2 : Tidak terdapat Pengaruh Latihan Berpasangan Terhadap ketepatan pukulan
Forehand
Groundstroke
(Studi
Eksperimen)
Mahasiswa Jurusan Pendidikan Keolahragaan Semester VII
7
Pada
HA : 𝜇1 =𝜇2 : Terdapat Pengaruh Latihan Berpasangan Terhadap ketepatan pukulan
Forehand
Graundstroke
(Studi
Eksperimen)
Pada
Mahasiswa Jurusan Pendidikan Keolahragaan Semester VII. Sebagai persyaratan dalam rangka pengujian hipotesis melalui analisis statistika parametrik, maka pengujian normalitas dan homogenitas varians perlu dilakukan dengan maksud untuk mengetahui apakah data hasil penelitian berasal dari populasi dengan varians yang normal dan homogen. untuk menguji hipotesis penelitian yang menyatakan bahwa terdapat Pengaruh Latihan Berpasangan Terhadap ketepatan pukulan Forehend Groundstroke, digunakan teknik statistik uji t Analisa varians (ANAVA). Sebagai persyaratan dalam rangka pengujian hipotesis melalui analisis statistika parametrik, maka pengujian norrmalitas dan homogenitas varians perlu dilalarkan dengan maksud untuk mengetahui apakah data hasil penelitian berasal dari populasi dengan varians yang normal dan homogen. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN Dari hasil pengukuran diperoleh data kemampuan ketepatan pukulan forehand groundstroke pre-test dan post-test. hasilnya sebagai mana pada
8
Dalam penelitian ioi, yang menjadi variabel X1 adalah skor data yang di peroleh melalui pengukuran pre- test atau tes awal kemampuan ketepatan pukulan forehand groundstro,ke sebelum eksperimen dilahlkan atau sebehrm diberikan Latihan Berpasangan. Dari hasil pengetesan diperoleh skor tertinggr yaitu 13 dan skor terendah adalah 8- Setelah dilakukan analisis diperoleh skor rata-rata sebesar 10,15 ; median sebesar l0; modus sebesar 10 dan standar deviasi sebesar 1,63. Variabel X2 adalah skor data yang diperoleh melalui pengukuran post test atau tes akhir kemampuan ketepatan pukulan Forehand Groundstroke setelah eksperimen dilakukan atau setelah diberikan Latihan Berpasangan. Dari hasil pengetesan diperoleh skortertinggi yaitu 20 dan skor terendah adalah 15. Setelah dilahrkan "nalisis diperoleh skor rata-rata sebesar 17,6; median sebesar 18; modus sebesar 18 dan sandar deviasi sebesar 1,60. Dilihat dari pengukuran besaran-besaran statistik diatas dapat diartikan bahwa ada peningkatan kemampuan Terhadap ketepatan pukulan Forehsnd Groundstroke Pada Mahasiswa Jurusan Pendidikan Keolahragaan Semester VII . Hat ini dapat dilihat dari peningkatan tata-rata sebelum diberikan Latihan Berpasangan sebesar 10,15 dan sesudah diberikan Latihan Berpasangan sebesar
9
17,6. Oleh karena itu peneliti berasumsi bahwa pemberian Latihan Berpasangan, memberikan pengaruh Terhadap ketepatan pukulan forehand grounfutroke (studi eksperimen Pada Mahasiswa Jurusan Perdidikan Keolahragaan Semester VII. demikian perlu adanya pembuktian terhadap asumsi tersebut. Untuk membuktikan hal ini dapat dilahrkan dengan pengujiain analisis varans uji t atau pengujian dua rata-rata. PEMBAHASAN Tenis Lapangan merupakan olahraga yang dapat dilalarkan oleh siapa saja untuk mengembangkan minat dan bakat atau potensi yang ada dengan tidak mengeluarkan biaya besar. Akan tetapi untuk mengembangkan kemampuan pada cabang olahraga Tenis Lapangan diperlukan adanya proses melatih dan berlatih yang sistematis dan terencana. Dalam usaha trntuk meningkatkan keterampilan pukulan khususnya ketepatan pukulan forehand groundstroke sangatlah dipengaruhi oleh sekian banyak faktor sehingga benar-benar diperlukan untuk dapat mengaplikasikan pendekatan secara ilmiah sesuai dengan disiplin ilmu. Penelitian dengan metode eksperimen ini dimaksud untuk mengukur dan memperoleh gambaran tentang pengaruh Latihan Berpasangan terhadap kemampuan ketepatan pukulan forehand groundstroke (studi eksperimen) Pada Mahasiswa Jurusan Pendidikan Keolahragaan Semester VII. Berdasarkan hasil eksperimen yang telah dianalisis dengan pengujian statistilq menunjukan bahwa adanya peningkatan kemampuan ketepatan pukulan forehand groundstroke yang signifikan setelah dilakukanya eksperimen atau
10
Latihan Berpasangan tersebut. Hal ini dapat dilihat pada peningkatan rata-rata ketepatan pukulan forehand groundstroke yaitq Sebelum di berikan latihan rataata kemampuan pukulan forehand groandsffoke adalah 10,15 dan sesudah diberikan latihan memperoleh rataiata sebesar 17,6. Dengan demikian peneliti berasumsi bahwa penerapan Latihan Berpasangan selama 2 bulan, memberikan pengaruh terhadap kemampuan pukulan forehand groundstroke. Pengaruh yang signifikan ini dapat dibukrikan dengan pengujian dua rata-rata atau analisis varians bahwa setelah dianalisis menunjukan harga t hitung: 15,52 dan ts5"1 sebesar 2,09 dengan demikian harga t hitung lebih besar dari pada harga t tabel atau harga t hitung telah berada di luar daerah penerimaan Ho . Sehingga hipotesis Ho yang menyatakan bahwa tidak terdapat Pengaruh Latihan Berpasangan terhadap kemampuan pukulan forehand groundstroke (studi eksperimen) Pada Mahasiswa Jurusan Pendidikan Keolahragaan Semester VII, ditolak dan menerima hipotesis H6 yang menyatakan ; Pengaruh Latihan Berpasangan terhadap kemampuan pukulan forehond groundstrokc (studi eksperimen) Pada Mahasiswa Jurusan Pendidikan Keolahragaan Semester VII. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa hipotesis yang menyatakan bahwa "Terdapat Pengaruh Latihan Berpasangan terhadap kemampuan pukulan forehand groundstro,fe (studi eksperimen) Pada Mahasiswa Jurusan Pendidikan Keolahragaan Semester VII" dapat diterima.
KESIMPULAN
11
Berdasarkan hasil analisis dan BAB sebelumnya maka hasil penelitian disimpulkan bahwa: pembahasan yang telah diuraikan pada yang dilakukan selama dua bulan dapat kemampuan pukulan Jurusan Pendidikan meningkatkan kemampuan groundstroke, maka sangat dikaji dengan benar 1. Terdapat pengaruh Latihan Berpasangan terhadap forehand groundstroke (studi pada Mahasiswa Keolahragaan Semester VII. 2. Latihan Berpasangan memberikan dampak yang peningkatan pukulan forehand groundstroke.
SARAN sehubungan dengan hasil penelitian yang dikemukakan di atas, maka peneliti dapat memberikan saran- saran yang kiranya dapat dijadikan pedoman bagi para pelatih dan mahasiswa yang ada di Jurusan pendidikan Keolahragaan sebagai berikut : 1. Dalam rangka memacu seorang atlit guna keterampilanya khususnya pukulan forehand maka sangat efektif diterapkanya Latihan Berpasangan. 2. Dalam merencanakan program latihan hendaklah dikaji dengan benar bentuk bentuk latihan yang akan digunakan. 3. Perlu diadakan penehtian yang lebih lanjut sejalan dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi terlebih khusus dalam dunia olahraga.
12
DAFTAR PUSTAKA Brown Jim, 2002, Tenis Tingknt Pemula. Jakarta: Salim Agus, 2008, Buku Pintar Tenis Anggela Buxton dan Jones C. M, 20A9. Belajar Tenis Untuk Pemula Http/Subcribs. Blogspot com. html ( Di akses tanggol 6 Januari 2010 Pukul 08.30 Pm) Ilartono, 201 0. Dasar- Dasar Kepelatihan Olahraga Utami Jati Sefyo, 2005. Perhdaan hasil latihan forehand drive menggunakan arah bola depan belakang dan psisi pemain maju Mundur terhadap kemampuan melakukan forehnnd Drive tenis lapangan pada petenis putra Klub vtc pekalongan tahun 2005 Yunus Hamzah, 2005, Dasor- Dasar Stotistika, Universitas Negeri Gorontalo: ------2010, Buku Pedornan Peltulison Karya Ilmiah, Universitas Negeri Gorontalo: Sudjana. 2005. Me tode s tatisti kn B andung Tarsito. Widiyarso, Basuki. 2008 Melatih Tenis Remaja- Jakarta: Intan Sejati. http://prasso.wordpress.com/20 1 l/05B0lpukulan-forehand groundstrokel http://prasso.pdf.com/201 1/05/30/pukulan-forehand groundstroke/
13