Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
PENGARUH KUALITAS MEREK, LOYALITAS MEREK, DAN ASOSIASI MEREK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN MOTOR MEREK HONDA PADA CV AGUNG PUTRA MOTOR KEDIRI
SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi (S.E.) pada Program StudiManajemen Fakultas Ekonomi Universitas Nusantara PGRI Kediri
OLEH: EMA EKO WATI NIM: 11.1.02.02.0344
PROGRAM STUDI MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI 2015
Ema Eko Wati | 11.1.02.02.0344 Ekonomi - Manajemen
simki.unpkediri.ac.id || 1||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
SkripsiOleh: EMA EKO WATI NIM: 11.1.02.02.0344
Judul:
PENGARUH KUALITAS MEREK, LOYALITAS MEREK, DAN ASOSIASI MEREK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN MOTOR MEREK HONDA PADA CV AGUNG PUTRA MOTOR KEDIRI
Telahdisetujuiuntukdiajukan Kepada Panitia Ujian/Sidang Skripsi pada Program StudiManajemen FE UNP Kediri
Tanggal: 13 Januari 2016
Ema Eko Wati | 11.1.02.02.0344 Ekonomi - Manajemen
simki.unpkediri.ac.id || 2||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
SkripsiOleh: EMA EKO WATI NIM: 11.1.02.02.0344
Judul: PENGARUH KUALITAS MEREK, LOYALITAS MEREK, DAN ASOSIASI MEREK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN MOTOR MEREK HONDA PADA CV AGUNG PUTRA MOTOR KEDIRI Telah dipertahankan di depan Panitia Ujian/Sidang Skripsi pada ProgramStudi Manajemen FE UNP Kediri pada Tanggal : dan Dinyatakan telah Memenuhi Persyaratan Panitia Penguji: Ketua
: Drs. Ichsannudin,M.M
Penguji I
: Dr. Sri Aliami,M.M
Penguji II
: Sigit Puji W.S.E.,S.Pd.,M.AK
Ema Eko Wati | 11.1.02.02.0344 Ekonomi - Manajemen
simki.unpkediri.ac.id || 3||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
PENGARUH KUALITAS MEREK, LOYALITAS MEREK, DAN ASOSIASI MEREK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN MOTOR MEREK HONDA PADA CV AGUNG PUTRA MOTOR KEDIRI EMA EKO WATI 11.1.02.02.0344 FAKULTAS EKONOMI - PROGRAM STUDI MANAJEMEN
[email protected] Dosen Pembimbing 1: Drs. Ichsannudin,M.M Dosen Pembimbing 2: Sigit Puji Winarko,S.E.,S.Pd.,M UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI ABSTRAK Ema EkoWati : Pengaruh Kualitas Merek, Loyalitas Merek, dan Asosiasi Merek Terhadap Keputusan Pembelian Motor Merek Honda Pada CV Agung Putra Motor Kediri. Skripsi, Manajemen, FE UNP Kediri, 2015. Kata kunci :Kualitas Merek, Loyalitas Merek, dan Asosiasi Merek Persaingan usaha dewasa in itelah diwarnai dengan berbagai macam persaingan di segala bidang.Salah satunya adalah persaingan bisnis yang semakin ketat yang mengakibatkan perubahan perilaku konsumen di dalam mengambil keputusan untuk membeli suatu produk.Salah satu sektor bisnis yang sedang bersaing saat ini adalah bidang pemasaran motor. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui Pengaruh Kualitas Merek, Loyalitas Merek, dan Asosiasi Merek Terhadap Keputusan Pembelian Motor Merek Honda Pada CV Agung Putra Motor Kediri.Pendekatan penelitian yang digunakan dalam penelitian ini merupakan pendekatan kuantitatif.Metode pengambilan sampel adalah simple random sampling.Variabel bebas dalam penelitian ini adalah kualitas merek(X1), loyalitas merek(X2), dan asosiasi merek(X3), Sedangkan variabel terikat adalah keputusan pembelian(Y).Teknik analisis yang digunakan adalah analisis regresi linier berganda, dengan mempertimbangkan syarat uji asumsi klasik yaitu uji normalitas, uji multikolinieritas, uji autokorelasi dan uji heteroskedastisitas.Pengujian hipotesis yang digunakan adalah uji statistik secara simultan (uji F) dan uji statistik secara parsial (uji t) dan dengan taraf signifikan α = 5%. Penganalisisan data menggunakan bantuan program SPSS for windowsversi21. Hasil uj isecara parsial (uji t) menunjukkan bahwa semua variabel bebas yaitu variabel kualitas merek(X1), loyalitas merek (X2), dan asosiasi merek (X3), yang mempunyai pengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian (Y) signifikansi lebih kecil dari 0,05. Hasil uji secara simultan (uji F) menunjukkan varibel bebas (harga, promosi, dan lokasi secara bersama-sama mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap nilai perusahaan.Dengan nilai koefisien sebesar0.895, yang berarti variabel bebas mampu menjelaskan variasi perubahan variabel terikat sebesar 89.5% dan sisanya sebesar 10.5% dipengaruhi oleh variabel lainyang tidak diteliti.
Ema Eko Wati | 11.1.02.02.0344 Ekonomi - Manajemen
simki.unpkediri.ac.id || 4||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
sekarang
I. Latar Belakang Persaingan usaha dewasa ini telah diwarnai
dengan
berbagai
macam
ini,
yang
mempengaruhi
keputusan pembelian adalah citra merek. Dalam memutuskan pembelian, konsumen
persaingan di segala bidang. Salah satunya
mempertimbangkannya
adalah persaingan bisnis yang semakin
merek. Perusahaan harus menciptakan citra
ketat
merek yang baik di mata konsumennya.
yang
mengakibatkan
perubahan
citra
Aaker
keputusan untuk membeli suatu produk.
menyatakan bahwa citra merek adalah
Salah satu sektor bisnis yang sedang
“seperangkat asosiasi unik yang ingin
bersaing saat ini adalah bidang pemasaran
diciptakan atau dipelihara para pemasar,
motor. Guna mempengaruhi keputusan
dimana
pembelian, dalam situasi demikian para
sesungguhnya
pengusaha dituntut untuk meningkatkan
dijanjikannya kepada konsumen”. Dengan
image perusahaan agar menarik konsumen
citra merek yang positif, konsumen akan
untuk melakukan keputusan pembelian.
tertarik
Brand image dapat memberikan manfaat
membelinya. Konsumen tersebut akan
bagi konsumen maupun produsen, antara
memiliki gambaran persepsi yang positif
lain: akan membangun kualitas, loyalitas
pada merek itu sendiri.
dan
Salah satu variabel yang mempengaruhi
berulang
akan
kembali.
mendorong Dengan
bisnis terus
Simamora
segi
perilaku konsumen di dalam mengambil
asosiasi
dalam
dari
asosiasi
keputusan
itu
merek
(2006:696)
menyatakan dan
apa
mempertahankan
pembelian
adalah
apa yang
keinginan
kualitas
memelihara loyalitas pelenggan terhadap
merek yang baik di benak konsumen dapat
merek, keuntungan masa depan yang
menjadi kekuatan para pengusaha bidang
diperoleh
pelanggan
cenderung
pemasaran dalam memperebutkan calon
memungkinkan
tercapainya
konsumen potensial dan mempertahankan
harga dan akhirnya memberikan laba yang
konsumen yang ada.Aaker dalam Rangkuti
lebih tinggi. Dalam persaingan seperti
(2004:41),
meningkat,
dari
Ema Eko Wati | 11.1.02.02.0344 Ekonomi - Manajemen
mengungkapkan
“kualitas
simki.unpkediri.ac.id || 5||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
merek adalah persepsi pelanggan terhadap
merek”.Hal
keseluruhan kualitas atau keunggulan suatu
keputusan
produk atau jasa layanan berkaitan dengan
merek. Dalam memutuskan pembelian,
maksud yang diharapkan”.
konsumen
Kualitas merek merupakan bagian penting
dari
perusahaan,
lain
yang
pembelian
mempengaruhi adalah
asosiasi
mempertimbangkannya
dari
pengelompokkan setiap merek. Perusahaan
sehingga
harus menciptakan kelompok merek yang
perusahaan harus selalu berusaha menjaga
baik di mata konsumennya dibandingkan
kualitas merek agar tercipta komunikasi
perusahaan lain. Tong and Hawley (2009:
positif konsumen dengan perusahaan dan
10) mengatakan bahwa, “asosiasi merek
konsumen dengan konsumen, diharapkan
dapat dilihat dalam segala bentuk dan
dapat mempengaruhi minat beli konsumen
mencerminkan fitur dari produk atau aspek
dan
independen dari produk itu sendiri”.
terciptalah
sebuah
keputusan
pembelian.
Dengan
Selain menjaga kualitas merek, perusahaan
perusahaan lain, konsumen akan tertarik
sebaiknya selalu memperhatikan kesetiaan
mempertahankan keinginan membelinya.
merek yang dimiliki oleh konsumen.
Konsumen
Loyalitas terhadap merek yang dimiliki
gambaran persepsi yang positif pada merek
konsumen merupakan salah satu faktor
itu sendiri.
yang menjadi pertimbangan calon pembeli
CV Agung Putra Motor Kediri adalah
sebelum membeli suatu produk. Dengan
sebuah perusahaan yang bergerak dibidang
tingginya kesetiaan terhadap merek oleh
pemasaran motor. Salah satu jenis motor
konsumen, maka produk akan senantiasa tertanam
dibenak
konsumen.
Menurut Rangkuti (2004:60), mengatakan bahwa “loyalitas merek adalah ukuran dari
asosiasi
merek
tersebut
yang
akan
diatas
memiliki
produksinya adalah motor merek Honda. Produsen motor
perlu memperhatikan
kualitas merek pada perusahaan, kesetiaan merek oleh konsumen agar konsumen tertarik melakukan pembelian.
kesetiaan
konsumen
terhadap
Ema Eko Wati | 11.1.02.02.0344 Ekonomi - Manajemen
suatu simki.unpkediri.ac.id || 6||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
Berdasarkan pada latar belakang tersebut, maka peneliti melakukan penelitian dengan ”PengaruhKualitas
judul
Merek,
Loyalitas Merek, dan Asosiasi Merek terhadap Keputusan Pembelian Motor Honda pada CV Agung Putra Motor
A. Identifikasi Variabel Penelitian 1. Variabel Independen ( bebas ) Menurut
Sugiyono
(2012:59)
variabel independen adalah “variabel yang mempengaruhi suatu yang menjadi sebab perubahannya atau timbulnya variabel dependen (terikat)”. Dalam penelitian ini variabel independen adalah kualitas merek (X1),loyalitas merek (X2),dan asosiasi merek (X3).
dengan
memberikan
Pengertian Sugiyono
variabel
dependen
(2012:59)
merupakan
variabel
“variabel
yang
dipengaruhi atau yang menjadi akibat adanya
batasan
terhadap
variabel-variabel yang digunakan dalam penelitian ini yaitu: pembelian
adalah
ekonomi
yang
ditimbulkan
melaluai
aktifitas
penawaran
produk dari berbagai perusahaan industry CV. AGUNG PUTRA MOTOR
yang
pembelian
keapada
variabel
independen
(bebas)”. Dalam penelitian ini variabel dependen adalah keputusan pembelian (Y).
Ema Eko Wati | 11.1.02.02.0344 Ekonomi - Manajemen
menawarkan pembelian
kepada konsumen. b. Kualitas
merek
kesanggupan pembeli
2. Variabel Dependen ( terikat )
karena
tidak menimbulkan penafsiran ganda yaitu
diartikan sebagai penambahan nilai
II. METODE
dependen
Definisi operasional digunakan agar
a. Keputusan
Kediri ”.
menurut
B. Definisi Operasional Variabel
adalah
seorang
untuk
calon
mengenali
atau
mengingat kembali bahwa merek Honda
merupakan
bagian
dari
kategori merek tertentu. c. Loyalitas merek adalah merupakan inti
dari
ekuitas
merek
yang
menjadi gagasan sentara dalam pemasaran,
karena
hal
ini
merupakan satu ukuran keterkaitan simki.unpkediri.ac.id || 7||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
seorang pelanggan pada sebuah
kelas
merek.
sekarang. Tujuannya adalah untuk membuat
d. Asosiasi merek adalah menciptakan
peristiwa
nilai
bagi
pada
deskripsi,
masa
gambaran,
ataupun lukisan secara sistematis,
perusahaan dan para pelanggannya juga
dapat
digunakan
untuk
membantu memproses penyusunan informasi, memposisikan merek, membangkitkan membeli,
alasan
untuk
menciptakan
sikap
perasaan positif dan memberikan
faktual dan akurat, mengenai faktafakta, sifat-sifat serta hubungan antar fenomena yang diselidiki.
2. Pendekatan Penelitian Analisis data yang digunakan
landasan untuk perluasan pada CV
dalam penelitian ini adalah sebagai
Agung Putra Motor Kediri. C. Teknik dan Pendekatan
berikut:
Penelitian a. Data Kualitatif
1. Teknik Penelitian Dalam
ini
Data kualitatif sebagai data
deskritif
yang dinyatakan dalam bentuk kata,
yang digunakan untuk menganalisis
kalimat, atau gambar (Rahyuda, 2004:
pengaruh brand image terhadap
18). Data kualitatif yang digunakan
keputusan pembelian motor merek
dalam penelitian ini adalah tanggapan
Honda Agung Putra Motor Kediri
hasil
wawancaradengan
dengan cara menabulasikan data
yang
menjadi
yang
kuisioner
informasi-informasi
deskriptif
dari pihak lain yang berkaitan dengan
menggunakan
penelitian analisis
diperoleh
penelitian.
dari
Analisis
merupakan suatu metode dalam
konsumen
responden. yang
Serta
diperoleh
masalah yang diteliti.
meneliti status kelompok manusia, suatu objek, suatu set kondisi, suatu sistem pemikiran, ataupun suatu
Ema Eko Wati | 11.1.02.02.0344 Ekonomi - Manajemen
simki.unpkediri.ac.id || 8||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
b. Data Kuantitatif
E. Populasi dan Sampel 1. Populasi
Data Kuantitatif adalah serangkaian observasi
(pengukuran)
yang
dapat
Populasi merupakan wilayah generalisasi
yang
terdiri
atas
dinyatakan dengan angka-angka. Data
obyek / subyek yang mempunyai
kuantitatif
dalam
karakteristik
penelitian ini meliputi jumlah pertambahan
mempunyai
penduduk dan pertumbuhan pendapatan
sama
penduduk Indonesia dari tahun 2012
anggota sampel Umar ( 2005:7 )
hingga 2013. Selain itu data kuantitatif
subyek
diperoleh dari kuesioner yang di bagikan
adalah konsumen / pelanggan CV.
dan berhubungan dengan masalah yang
Agung
diteliti.
terhitung selama 3 (tiga) bulan
yang
digunakan
1. Tempat Penelitian Penelitian
ini
dipilih
dalam
Putra
bulan
yang
menjadi
penelitian
Motor
yang
–
Maret
ini
Juni
2015yang berjumlah 30 orang.
dilakukan
pada
konsumen CV Agung Putra Motor JL. MAYJEND.Sungkono
dan
kesempatan
untuk
yaitu
D. Tempat Dan Waktu Penelitian
tertentu
Semampir
Menggunakan / membeli produk sebanyak dua kali atau lebih. 2. Sampel Arikunto
(2010:174),
Kediri. menyatakan jika populasi yang 2. Waktu Penelitian Adapun dimulai
waktu pada
lebih besar dari 100 orang maka penelitian
bulan
sampai bulan Juli 2015.
April
ini 2015
sebagian untuk sekedar ancer – ancer,
sampel
dapat
diambil
sebesar 10-15% dari populasi tersebut. Sesuai dengan pendapat tersebut
Ema Eko Wati | 11.1.02.02.0344 Ekonomi - Manajemen
maka,
peneliti
simki.unpkediri.ac.id || 9||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
menetapkan sampel sebesar 10%.
netrlk skor = 3, setuju skor = 4 dan
Sebab populasinya lebih dari 100
sangat setuju skor = 5.
orang, persisnya 300 orang. Jadi
G. Teknik Pengumpulan Data
sampel = 10 / 100 % x 300 = 30
Proses pengumpulan data yang dilakukan dalam penelitian ini melalui dua
orang. Adapun dalam penelitian ini peneliti menggunakan teknik nonprobability teknik
samplingdengan
pengambilan
tahap yaitu: a. Studi Kepustakaan (Library Reserch)
sampel Studi kepustakaan digunakan untuk
accidental
sampling,
yaitu mengumpulkan data sekunder dari
pengambilan sampel didasarkan perusahaan, landasan teori dan pada kenyataan bahwa mereka informasi yang berkaitan dengan kebetulan
muncul
(Arikunto, penelitian
ini
dengan
cara
2002:146). dokumentasi.
Studi
dilakukan
F. Instrumen Penelitian Pengukuran yang digunakan untuk mengukur instrumen atas tanggapan
responden
adalah
menggunakan skala likert dengan interval 1 sampai 5 menyesuaikan pertanyaan yang diajukan. Contoh interval jawaban dan skor yang diberikan
untuk
setiap
item
pertanyaan : Sangat tidak setuju
antara lain dengan mengumpulkan data yang bersumber dari data literatur-literatur, bahan kuliah, dan hasil penelitian lainnya yang ada hubungannya
dengan
obyek
penelitian. Hal ini dilakukan untuk mendapatkan pengetahuan
tambahan mengenai
masalah
yang sedang dibahas.
skor = 1, tidak setuju skor = 2,
Ema Eko Wati | 11.1.02.02.0344 Ekonomi - Manajemen
simki.unpkediri.ac.id || 10||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
informasi
b. Studi Lapangan (Field reserch)
data
mendapatkan data dengan cara
yang
melakukan tanya jawab secara
diperlukan dengan cara melakukan
langsung dengan pihak-pihak yang
pengamatan langsung pada obyek
bersangkutan guna mendapatkan
penelitian, baik melalui observasi, penyebaran
kuisioner
konsumen,
data
kepada
lapangan
keterangan
yang
analisis
dalam
penelitian.
dilakukan
dengan cara:
dan
menunjang
danwawancara.
Penelitian
terwawancara.
Wawancara adalah metode untuk
Dalam penelitian ini penulis mengumpulkan
dari
H. Teknik Analisis Data 1. Uji Asumsi Klasik
a. Observasi
Adalah
tehnik a. Uji Normalitas
pengumpulan data dengan cara Menurut
melakukan pengamatan langsung pada objek yang di teliti sehingga di peroleh gambaran yang jelas mengenai rumusan masalah yang di
datadengan daftar
Adalah
pengumpulan
cara
menyebarkan
pertanyaan
kepada
responden yang dijadikan sempel penelitian.
“bertujuan
(2011:110),uji untuk
menguji
apakah data yang akan digunakan dalam model regresi berdistribusikan normal atau tidak”.
susun. b. Kuisioner
normalitas
Ghozali
Untuk
menguji
suatu
data
berdistribusi normal atau tidak, dapat diketahui dengan menggunakan 2 (dua) analisis yaitu : 1) Analisis Grafik Cara untuk mengetahui normalitas
c. Interview
adalah
dilakukan
oleh
dialog
yang
adalah dengan melihat normal probability
pewawancara
plot grafik normal plot Ghozali(2011:112)
(interviewer) untuk memperoleh Ema Eko Wati | 11.1.02.02.0344 Ekonomi - Manajemen
dengan kriteria sebagai berikut : simki.unpkediri.ac.id || 11||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
a) Apabila data menyebar disekitar garis diagonal dan mengikuti arah garis diagonal atau grafik histogramnya menunjukan pola distribusi normal, maka model regresi memenuhi asumsi normalitas. b) Apabila data menyebar jauh dari diagonal dan atau tidak mengikuti arah garis diagonal atau grafik histogram tidak menunnjukan pola distribusi normal, maka model regresi tidak memenuhi uji asumsi normalitas. 2) Analisis Statistik Uji normalitas bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi, variabel
pengganggu
atau
residual
Apabila
nilai
VIF
>
10,
terjadi
multikolinieritas. Sebaliknya, jika VIF < 10, tidak terjadi multikolinearitas. c. Uji Heteroskedastisitas Ghozali
(2011:105),
mengemukakan
adanya pengujian heteroskedastisitas: Uji heteroskedastisitas bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi ketidak samaan dari residual satu pengamatan ke pengamatan yang lain. Jika variance dari residual satu pengamatan ke pengamatan lain tetap, maka disebut Homoskedastisitas. Model regresi yang baik adalah yang homoskedastisitas atau tidak terjadi Heteroskedastisitas.
memiliki distribusi normal. Penelitian ini Salah satu cara untuk mendeteksi untuk
menguji
normalitas
residual ada
atau
tidaknya
heteroskedastisitas
menggunakan uji Kolmogorov-Smirnov ( adalah dengan melihat Grafik Plot KS )
Ghozali (2011:95), menyatakan Menurut
Ghozali
(2011:105),
dasar
“data berdeistribusi normal jika nilai K-S analisis uji heteroskedastisitas adalah: memiliki nilai signifikan lebih dari 0,05”. b. Uji Multikolinearitas Menurut Ghozali (2011:105), Uji multikolinearitas” bertujuan untuk menguji apakah model regresi ditemukan adanya korelasi diantara variabel bebas”. Untuk
1) Jika ada pola tertentu, seperti titiktitik yang ada membentuk pola tertentu yang teratur (bergelombang, melebar kemudian menyempit), maka mengindikasikan telah terjadi heteroskedastisitas. 2) Jika tidak ada pola yang jelas, serta titik-titik menyebar diatas dan dibawah angka 0 pada sumbu Y, maka tidak terjadi heteroskedastisitas.
mendeteksi adanya multikolinearitas, dapat dilihat dari Value Inflation Factor ( VIF ).
Ema Eko Wati | 11.1.02.02.0344 Ekonomi - Manajemen
simki.unpkediri.ac.id || 12||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
Y = keputusan pembelian ( Y )
d. Uji Autokorelasi
A = konstanta
Menurut Ghozali (2011:110), jika terjadi
korelasi,maka
dinamakan
X1 = kualitas merek
ada
X2 = loyalitas merek
problem autokerelasi. Autokorelasi muncul
X3 = asosiasi merek
karena observasi yang berurutan sepanjang
1 = koefisien regresi ( X1 )
waktu berkaitan satu sama lainnya.Model
2 = koefisien regresi ( X2 )
regresi yang baik adalah yang bebas autokorelasi.
Untuk
3 = koefisien regresi ( X3 )
mendeteksi
autokorelasi, dapat dilakukan uji statistik
3. Koefisien Determinasi ( R2 )
melalui uji Durbin‐Watson (DW test).
Menurut
Ghozali
(2011:83),
“Koefisien Determinasi ( R2 ) pada intinya 2. Analisis Regresi Linier Berganda mengukur Analisis mengenai
regresi
adalah
ketergantungan
dengan
tujuan
jauh
kemampuan
studi
model dalam menerangkan variasi variabel
variabel
dependen”. Nilai R2 yang kecil berarti
dependen dengan satu atau lebih variabel idependen,
seberapa
untuk
kemampuan amat terbatas. Menurut
Ghozali
(2011:83),
mengestimasikan dan memprediksi rata-
anjuran penggunaan Adjusted R2 sebagai
rata populasi atau nilai rata-rata variabel
berikut:
dependen
Kelemahan mendasar penggunaan koefisien determinasi adalah bias terhadap jumlah variabel independen yang dimaksudkan ke dalam model. Setiap tambahan satu variabel independen, maka R2 pasti meningkat tidak peduli apakah variabel tersebut berpengaruh secara signifikan terhadap variabel dependen. Oleh karena itu banyak peneliti menganjurkan untuk menggunakan nilai Adjustted R2, nilai Adjusted R2 dapat naik dan turun apabila satu variabel ditambah ke dalam model.
independen
berdasarkan yang
nilai
diketahui.
variabel Model
hubungan variabel dalam penelitian ini disusun dalam persamaan atau fungsi sebagai berikut : Y = a + 1X1 + 2X2 + 3X3 Keterangan :
Ema Eko Wati | 11.1.02.02.0344 Ekonomi - Manajemen
simki.unpkediri.ac.id || 13||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
Berdasarkan kutipan diatas dapat diketahui
bahwa
menggunakan
a) H0 ditolak, Ha diterima yaitu jika
nilai
nilai probabilitas < taraf signifikan
Adjusted R2 lebih baik dibandingkan
0,05 berarti kualitas merek (X1),
penggunaan R2 dalam mengukur seberapa
loyalitas merek (X2), dan asosiasi
jauh kemampuan model menerangkan
merek
variasi variabel dependen. Dapat diketahui
berpengaruh
bahwa penelitian ini menggunakan banyak
terikat
variabel independen sehingga lebih baik
pembelian.
(X3)
secara
individual
terhadap
(Y)
yaitu
variabel keputusan
menggunakan Adjusted R2 agar hasil uji
b) H0 diterima, Ha ditolak yaitu bila
yang dilakukan tidak bias terhadap jumlah
nilai probabilitas ≥ taraf signifikan
variabel independen yang dimasukkan ke
0,05 berarti kualitas merek (X1)
dalam model, sehingga hasilnya lebih
loyalitas merek (X2), dan asosiasi
valid.
merek (X3) secara individual tidak berpengaruh
4. Uji Hipotesis a. Uji Parsial ( Uji t) Menurut
Ghozali
terikat
(2011:84)uji
menerangkan
dependen.
variasi
variabel
Langkah-langkah
untuk
pengujian data adalah :
Menurut Ghozali (2011:84)uji F pada dasarnya menunjukkan apakah semua variabel bebas yang dimasukkan dalam model
mempunyai
Langkah-langkah
H0 : b1 = b2 = b3 = 0
pengaruh
secara
untuk
menguji
data
adalah:
Ha : b1 ≠ b2 ≠ b3 ≠ 0
1) Menentukan hipotesis:
2) Menganalisis data penelitian yang diolah
keputusan
bersama-sama terhadap variabel terikat.
1) Menentukan hipotesis :
telah
yaitu
b. Uji F (simultan)
seberapa jauh pengaruh satu variabel
dalam
(Y)
variabel
pembelian.
statistik t pada dasarnya menunjukkan
penjelas atau independen secara individual
terhadap
dengan
kriteria
H0 : b1, b2, b3 = 0 tidak berpengaruh terhadap keputusan pembelian.
pengujian yaitu :
Ema Eko Wati | 11.1.02.02.0344 Ekonomi - Manajemen
simki.unpkediri.ac.id || 14||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
Ha : b1, b2, b3≠ 0berpengaruh terhadap
A. Hasil
keputusan pembelian. 2) Menganalisis data penelitian yang telah
III. HASIL DAN PEMBAHASAN
diolah
dengan
1. Uji Validitas
kriteria
pengujian yaitu: a) H0 ditolak, Ha diterima yaitu jika nilai probabilitas < taraf signifikan 0.05 berarti kualitas merek (X1), loyalitas merek (X2), dan asosiasi merek (X3) secara bersama-sama berpengaruh terikat
(Y)
terhadap yaitu
variabel keputusan
Teknik
yang
digunakan
pembelian. untuk
uji
validitas
ini
adalah
b) H0 diterima, Ha ditolak yaitu bila nilai probabilitas ≥ taraf signifikan 0,05 berarti kualitas merek (X1)
“korelasi product moment” dari pearson
dengan
tingkat
loyalitas merek (X2), dan asosiasi
kepercayaan 95% ( = 0,05) dan dk
merek (X3) secara bersama-sama
= n-2
tidak
terhadap
mengkorelasikan skor masing -
variabel terikat (Y) yaitu keputusan
masing item dengan skor totalnya.
berpengaruh
pembelian.
dilakukan dengan cara
Syarat minimum untuk dianggap valid adalah nilai r hitung > dari nilai r tabel. 2. Uji Reliabilitas Uji reliabilitas digunakan untuk mengetahui apakah instrumen / indikator yang digunakan dapat dipercaya atau handal sebagai alat ukur variabel, apabila
Ema Eko Wati | 11.1.02.02.0344 Ekonomi - Manajemen
simki.unpkediri.ac.id || 15||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
nilai cronbach’s alpha ( α ) suatu variabel > 0,60 maka indikator yang digunakan
menyebar disekitar garis diagonal dan mengikuti
arah
garis
diagonal
menunjukkan pola distribusi normal, maka oleh variabel tersebut reliabel. Adapun hasil
uji
reliabilitas
yang
dilakukan
model
regresi
memenuhi
asumsi
normalitas.
terhadap instrumen penelitian ini dapat 2.Uji Multikolinearitas
dijelas
Menurut
Ghozali
(2005:91-92),
“Uji multikolinearitas bertujuan menguji apakah pada model regresi ditemukan adanya korelasi antar variabel bebas 3.Uji Asumsi Klasik 1.Uji Normalitas
(independen).” Hasil
uji
multikolinieritas
dari
analisis matrik korelasi antar variabel independen
dan
perhitungan
nilai
Tolerance dan VIF, dapat dilihatpada tabel 4.10.
4.Uji Heteroskedastisitas Hasil uji heteroskedastisitas dengan menggunakan Berikut hasil uji grafik histogram
grafik
scatterplot
ditunjukkan pada gambar 4.3 di bawah ini:
dan grafik normal probability plot dengan dasar pengambilan keputusan, jika data
Ema Eko Wati | 11.1.02.02.0344 Ekonomi - Manajemen
simki.unpkediri.ac.id || 16||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
7.Uji Parsial (Uji t) 3.
U
Berikut
hasil
pengujian
secara
4. parsial menggunakan uji t yang nilainya 5.
akan dibandingkan dengan signifikansi
5.Uji Autokorelasi Berikut ini hasil uji Durbin‐Watson (DW
test)
yang
nilainya
0,05 atau 5%.
akan
dibandingkan dengan menggunakan nilai signifikansi 5%, ditunjukkan pada tabel 4.8 di bawah ini: 8.Uji Simultan (Uji F) Berikuthasil
pengujian
secara
parsial menggunakan uji t yang nilainya akan dibandingkan dengan signifikansi 0,05atau 5%. 6.Uji Korelasi Berganda
Analisis korelasi digunakan untuk mengetahui tingkat keeratan hubungan variabel bebas yang dalam hal ini variabel kualitas merek(X1), loyalitas merek(X2) dan asosiasi merek(X3) dengan keputusan pembelian motor merek Honda (Y).
Ema Eko Wati | 11.1.02.02.0344 Ekonomi - Manajemen
Pembahasan 1. Pengaruh
Kualitas
Merek
terhadap Keputusan Pembelian
simki.unpkediri.ac.id || 17||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
Hipotesis satu ada pengaruh antara kualitas
merek
keputusan
uji t pada tabel 4.10 didapat nilai
pembelian motor honda pada CV Agung
probabilitas loyalitas merek lebih kecil dari
Putra Motor Kediri. Dari hasil uji t pada
taraf signifikasi yaitu 0,000 < 0,05.
tabel
probabilitas
Sehingga dapat dikatakan variabel loyalitas
kualitas merek lebih kecil dari taraf
merek berpengaruh signifikan terhadap
signifikasi yaitu 0,000 < 0,05. Sehingga
keputusan pembelian. Hasil penelitian
dapat dikatakan variabel kualitas merek
konsisten
dengan
berpengaruh signifikan terhadap keputusan
dilakukan
oleh
pembelian.
membuktikan
4.10
terhadap
CV Agung Putra Motor Kediri. Dari hasil
didapat
Hasil
nilai
penelitian
konsisten
penelitian
yang
Muzaqi
bahwa
(2016)
loyalitas
merek
dengan penelitian yang dilakukan oleh
berpengaruh signifikan terhadap keputusan
Fatimah
pembelian dan pengguna produk Sari Apel
(2013)
membuktikan
bahwa
kualitas merek berpengaruh signifikan
SHIPLAH
di
terhadap keputusan pemebelian pada Al
Kecamatan
Lowokwaru
Yasini Mart Wonorejo. Konsisten dengan
Konsisten
dengan
teori Aaker dalam Rangkuti (2004: 41)
Rangkuti (2004:60) mengatakan bahwa
mengungkapkan kualitas merek adalah
loyalitas
persepsi pelanggan terhadap keseluruhan
kesetiaan konsumen terhadap suatu merek.
kualitas atau keunggulan suatu produk atau
3.Pengaruh Asosiasi Merek terhadap
jasa layanan berkaitan dengan maksud
Keputusan Pembelian
yang diharapkan.
merek
perumahan
kota
teori.
adalah
Saxophone Malang.
Sedangkan
ukuran
dari
Hipotesis tiga menunjukkan ada
2.Pengaruh Loyalitas Merek terhadap
pengaruh antara asosiasi merek terhadap
Keputusan Pembelian
keputusan pembelian motor honda pada
Hipotesis
dua
menunjukkan
ada
CV Agung Putra Motor Kediri. Dari hasil
pengaruh antara loyalitas merek terhadap
uji t pada tabel 4.10 didapat nilai
keputusan pembelian motor honda pada
probabilitas asosiasi merek lebih kecil dari
Ema Eko Wati | 11.1.02.02.0344 Ekonomi - Manajemen
simki.unpkediri.ac.id || 18||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
taraf signifikasi yaitu 0,001 < 0,05.
signifikansi yaitu 0,05 atau 5%, sehingga
Sehingga dapat dikatakan variabel asosiasi
dapat dikatakan bahwa secara simultan
merek berpengaruh signifikan terhadap
kualitas merek, loyalitas merek, dan
keputusan pembelian. Hasil penelitian
asosiasi merek berpengaruh signifikan
konsisten
dengan
yang
terhadap keputusan pembelian. Dengan
dilakukan
oleh
(2014)
nilai koefisien determinasi (Adjusted R
merek
Square) sebesar 0,895 yang berarti bahwa
berpengaruh signifikan terhadap keputusan
89,5% keputusan pembelian menjelaskan
pembelian merek laptop (Studi Kasus
ketiga variabel independen yaitu kualitas
Mahasiswa
merek, loyalitas merek, dan asosiasi
membuktikan
Semarang).
penelitian Pujotomo
bahwa
asosiasi
Uninersitas
teori
merek, sedangkan sisanya sebesar 10,5%
Sedangkan Tong and Hawley (2009:10)
dijelaskan oleh faktor lain yang tidak dikaji
mengatakan bahwa, “asosiasi merek dapat
di dalam penelitian ini.
dilihat
Konsisten
Diponegoro
dalam
dengan
segala
bentuk
dan
mencerminkan fitur dari produk atau aspek independen dari produk itu sendiri.. 4.Pengaruh Kualitas Merek, Loyalitas Merek, dan Asosiasi Merek terhadap Keputusan Pembelian Hasil
dari
pengujian
hipotesis
empat yang telah dilakukan, menunjukkan bahwa secara simultan kualitas merek, loyalitas
merek,
dan
asosiasi
merek
berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian.
Berdasarkan
tabel
4.11,
diperoleh nilai signifikan Uji F sebesar 0,000 yang artinya lebih kecil dari tingkat Ema Eko Wati | 11.1.02.02.0344 Ekonomi - Manajemen
simki.unpkediri.ac.id || 19||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
IV . DAFTAR PUSTAKA Algifari. 2003. Analisis Yogyakarta: Liberty.
Regresi.
Arya, Zainul dan Sunarti, 2014. Pengaruh Bauran Pemasaran Terhadap Keputusan Pembelian Rumah (Survei pada Konsumen Perumahan BluKid Residence Sidoarjo). Skripsi Universitas Brawijaya Malang. Arikunto, Suharsimi. 2010. Prosedur Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta Ghozali, M. Fajri (2011). Analisis Multivariat dengan Program SPSS, Edisi Ketiga. Jakarta. PT. Elex Irawan dkk. 2001. Pemasaran Prinsip Dan Kasus. Yogyakarta: BPFE. Kotler, Philip. Pemasaran Prenhallindo
2002. Edisi
Manajemen I. Jakarta:
Kotler & Armstrong. 2006. Prinsip-prinsip Pemasaran. Jakarta: Erlangga
Sukardi, (2007), Metodologi Penelitian Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara. Sutrisno, Hadi. 1993. Metodologi Research. Yogyakarta : Andi Offset Swasta, Basu dan Irawan. 2003. Manajemen Pemasaran Modern. Yogyakarta: Liberty. Swasta, Basu dan Handoko, Hani, T. 2000. Manajemen Pemasaran Analisa dan Perilaku Konsumen. Yogyakarta: Liberty Tjiptono, Fandy. 2002. Strategi Pemasaran. Yogyakarta: Andi Widia dan Agung. 2010. Pengaruh Bauran Pemasaran Terhadap Keputusan Pembelian Sepeda Motor Honda Pada Toko Sekar Sari di Denpasar. Skripsi Universitas Udayana Bali. Wiyono, Gendro. 2011. Merancang Penelitian Bisnis. Cetakan Pertama, UPP STIM YKPN
Kotler, Philip dan Susanto. AB. 1999. Manajemen Pemasaran di Indonesia, Analisis , Perencanaan, Implementasi dan Pengendalian. Jakarta: Salemba Empat Ma’ruf, Hendri. 2005. Pemasaran Ritel. PT. Gramedia Pustaka Utama : Jakarta. Soraya. 2012. Pengaruh Bauran Pemasaran Terhadap Keputusan Pembelian Mobil Merek Toyota Pada UD. Dua Tiga Tujuh Motor Makassar. Universitas Negeri Makassar Sugiyono. 2012. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung : Alfabeta
Ema Eko Wati | 11.1.02.02.0344 Ekonomi - Manajemen
simki.unpkediri.ac.id || 20||